Hukum

Kekekalan

MassaAnggota Kelompok :

Gayatri Ratu

Rafly Safadanu Aprilian

Raniah Nur Shadrina

Yulita Listiani

Tujuan Penelitian

Membuktikan kekekalan massa bahwa

“massa zat sebelum dan sesudah reaksi

sama”.

Alat dan Bahan

Botol air mineral 300ml

Balon

Karet

Sendok

Timbangan

Gelas ukur

Soda kue NaHC03

Asam sitrat C6H807

Langkah Kerja Tuangkan asam cuka atau asam sitrat sebanyak 10 ml ke

dalam botol.

Isi balon dengan Soda Kue sebanyak 1 sendok

Lalu masukan ujung balon kedalam kedalam botol

(jangan sampai zat yang di balon jatuh kedalam botol

Lalu timbanglah massa rangkaian alat tersebut beserta

isinya

Setelah itu, reaksikan soda kue dengan asam cuka atau asam sitrat dengan cara mengangkat balon keatas

Amati reaksi yang terjadi

Lalu timbang lagi hasil setelah reaksi

Menuliskan hasil pengamatan

Hasil PengamatanMassa botol botol + balon yang berisi larutan

asam sitrat dan soda kue = (setelah dikurangi

massa timbangannya) = 30,7 gram

a. Massa sebelum bercampur

(direaksikan) = 30,79 gram

b. Massa setelah bercampur

(direaksikan) = 36,35 gram

Pengamatan Lainnya

a. Larutan menjadi warna putih susu

b. Ada gelembung-gelembung kecil

c. Ada tekanan sehingga balonnya

mengembang

Penerapan Hukum Kekekalan

Massa Dalam Kehidupan

Sehari-hari Pembentukan air dari hidrogan dan oksigen

Kayu yang dibakar

Memang setelah kayu terbakar akan

menjadi abu. Namun yang perlu diketahui adalah

bahwa selain abu, pada pembakaran kayu juga

dihasilkan oksida karbon, asap dan uap air. Oksida

carbon dan uap air tidak tampak oleh mata

karena bermujud gas. Jika ditimbang ulang :

mk massa kayu + masa oksigen = masa abu +

massa oksida karbon + massa uap air + massa

asap.

DOKUMENTASI HASIL PENGAMATAN

Video

Untuk video terpisah dari power point ini

karena ukuran filenya yang terlalu besar.

Kesimpulan

Massa zat sebelum reaksi dengan massa

zat sesudah reaksi adalah sama

Tetapi dari hasil percobaan kami,

ditemukan sejumlah kejanggalan yaitu

massa sebelum dan sesudah reaksi

berbeda