Hukum Dagang

13
HUKUM DAGANG Putu Dhea Okta Fiantanti Brama Kuntoro

description

persekutuan perdata

Transcript of Hukum Dagang

Page 1: Hukum Dagang

HUKUM DAGANG

Putu Dhea Okta Fiantanti

Brama Kuntoro

Page 2: Hukum Dagang

CV (commanditaire vennootschap)

PERBEDAAN FIRMA & CV

PENGERTIAN

JENIS-JENIS

PROSEDUR PENDIRIAN

TANGGUNG JAWAB KELUAR

BERAKHIRNYA PERSEKUTUAN

KELEBIHAN & KEKURANGAN

DAFTAR ISI

Page 3: Hukum Dagang

PENGERTIAN

Persekutuan Komanditer (commanditaire vennootschap atau CV) adalah suatu persekutuan yang didirikan oleh seorang atau beberapa orang yang mempercayakan uang atau barang kepada seorang atau beberapa orang yang menjalankan perusahaan dan bertindak sebagai pemimpin.

Dari pengertian di atas, sekutu dapat dibedakan menjadi dua, yaitu :

1. Sekutu aktif atau sekutu Komplementer, adalah sekutu yang menjalankan perusahaan dan berhak melakukan perjanjian dengan pihak ketiga. Artinya, semua kebijakan perusahaan dijalankan oleh sekutu aktif. Sekutu aktif sering juga disebut sebagai persero kuasa atau persero pengurus.

Page 4: Hukum Dagang

2. SEKUTU PASIF ATAU SEKUTU KOMANDITER, ADALAH SEKUTU YANG HANYA MENYERTAKAN MODAL DALAM PERSEKUTUAN. JIKA PERUSAHAAN MENDERITA RUGI, MEREKA HANYA BERTANGGUNG JAWAB SEBATAS MODAL YANG DISERTAKAN DAN BEGITU JUGA APABILA UNTUNG, UANG MEREKA MEMPEROLEH TERBATAS TERGANTUNG MODAL YANG MEREKA BERIKAN. STATUS SEKUTU KOMANDITER DAPAT DISAMAKAN DENGAN SEORANG YANG MENITIPKAN MODAL PADA SUATU PERUSAHAAN, YANG HANYA MENANTIKAN HASIL KEUNTUNGAN DARI INBRENG YANG DIMASUKAN ITU, DAN TIDAK IKUT CAMPUR DALAM KEPENGURUSAN, PENGUSAHAAN, MAUPUN KEGIATAN USAHA PERUSAHAAN. SEKUTU INI SERING JUGA DISEBUT SEBAGAI PERSERO DIAM.

PERSEKUTUAN KOMANDITER BIASANYA DIDIRIKAN DENGAN AKTA DAN HARUS DIDAFTARKAN. NAMUN PERSEKUTUAN INI BUKAN MERUPAKAN BADAN HUKUM (SAMA DENGAN FIRMA), SEHINGGA TIDAK MEMILIKI KEKAYAAN SENDIRI.

DAFTAR ISI

Page 5: Hukum Dagang

JENIS – JENIS CVBerdasarkan perkembangannya, bentuk

perseroan komanditer adalah sebagai berikut:

Persekutuan komanditer murniBentuk ini merupakan persekutuan komanditer yang pertama. Dalam persekutuan ini hanya terdapat satu sekutu komplementer, sedangkan yang lainnya adalah sekutu komanditer.

Persekutuan komanditer campuranBentuk ini umumnya berasal dari bentuk firma bila firma membutuhkan tambahan modal. Sekutu firma menjadi sekutu komplementer sedangkan sekutu lain atau sekutu tambahan menjadi sekutu komanditer.

Page 6: Hukum Dagang

Persekutuan komanditer bersahamPersekutuan komanditer bentuk ini mengeluarkan saham yang tidak dapat diperjualbelikan dan sekutu komplementer maupun sekutu komanditer mengambil satu saham atau lebih. Tujuan dikeluarkannya saham ini adalah untuk menghindari terjadinya modal beku karena dalam persekutuan komanditer tidak mudah untuk menarik kembali modal yang telah disetorkan.DAFTAR ISI

Page 7: Hukum Dagang

Prosedur PendirianDalam KUH Dagang tidak ada aturan tentang pendirian, pendaftaran, maupun pengumumannya, sehingga persekutuan komanditer dapat diadakan berdasarkan perjanjian dengan lisan atau sepakat para pihak saja (Pasal 22 KUH Dagang). Dalam praktik di Indonesia untuk mendirikan persekutuan komanditer dengan dibuatkan akta pendirian/berdasarkan akta notaris, didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri yang berwenang dan diumumkan dalam Tambahan Berita Negara RI. Dengan kata lain prosedur pendiriannya sama dengan prosedur mendirikan persekutuan firma.

DAFTAR ISI

Page 8: Hukum Dagang

Tanggung Jawab Keluar Sekutu bertanggung jawab keluar adalah

sekutu kerja atau sekutu komplementer (Pasal 19 KUH Dagang). salah satu atau beberapa anggota bertangungjawab secara tidak terbatas dan anggota lain bertanggung jawab secara terbatas terhadap utang

Berakhirnya Persekutuan Karena persekutuan komanditer pada

hakikatnya adalah persekutuan perdata (Pasal 16 KUH Dagang), maka mengenai berakhirnya persekutuan komanditer sama dengan berakhirnya persekutuan perdata dan persekutuan firma (Pasal 1646 s/d 1652 KUH Perdata)DAFTAR ISI

Page 9: Hukum Dagang

Kelebihan Persekutuan Komanditer Mudah proses pendiriannya. Kebutuhan akan modal dapat lebih

dipenuhi. Persekutuan komanditer cenderung

lebih mudah memperoleh kredit. Dari segi kepemimpinan, persekutuan

komanditer relatif lebih baik. Sebagai tempat untuk menanamkan

modal, persekutuan komanditer cenderung lebih baik, karena bagi sekutu diam akan lebih mudah untuk menginvestasikan maupun mencairkan kembali modalnya.

Page 10: Hukum Dagang

Kekurangan Persekutuan Komanditer

Kelangsungan hidup tidak menentu, karena banyak tergantung dari sekutu aktif yang bertindak sebagai pemimpin persekutuan.

Tanggung jawab para sekutu komanditer yang terbatas mengendorkan semangat mereka untuk memajukan perusahaan jika dibandingkan dengan sekutu-sekutu pada persekutuan firma.DAFTAR ISI

Page 11: Hukum Dagang

PERBEDAANKETERANGAN FIRMA CV

PENGERTIAN

Tiap-tiap perserikatan yang didirikan untuk menjalankan sesuatu perusahaan di bawah satu nama bersama

suatu persekutuan yang didirikan oleh seorang atau beberapa orang yang mempercayakan uang atau barang kepada seorang atau beberapa orang yang menjalankan perusahaan dan bertindak sebagai pemimpin.

PENDIRIAN didirikan paling sedikit oleh 2 orang, dan-    menggunakan akta otentik (akta notaris)-    tatapi tidak masalah kalo belum membuat akta otentik tetapi bukan untuk dijadikan sebagai alat untuk merugikan pihak ke-3

didirikan paling sedikit oleh 2 orang, dan-    menggunakan akta otentik (akta notaris) tidak mutlak dalam KUHD

Page 12: Hukum Dagang

TUJUAN -     Menjalankan usaha.-     Untuk memperluas usaha dan menambah modal agar lebih kuat dan mampu bersaing dengan perusahaan yang lain.

Menjalankan usaha (dengan modal terbatas

JENIS PEMASUKAN - Uang-    Barang-    Tenaga/kerajinan

- Uang-      Barang-      Skill

CIRI - CIRI Seorang anggota tidak berhak memasukkan anggota baru tanpa seizin anggota yang lainnya-    keanggotaan firma melekat dan berlaku seumur hidup

sulit untuk menarik modal yang telah disetor-      kelangsungan hidup perusahaan cv tidak menentu-      ada anggota aktif yang memiliki tanggung jawab tidak terbatas dan ada yang pasif tinggal menunggu keuntung.

Page 13: Hukum Dagang

TERIMA KASIH

HALAMAN UTAMA