HIV/AIDSPerkembangan permasalahanHuman Immunodeficiency Virus(HIV) danAcquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) semakin lama semakin mengkhawatirkanbaik dari sisi kuantitatif maupun kualitatif. Walaupun secara gegrafi! "ang semuladiharapkan dapat menghambat perkembangan #umlah $rang Dengan HIVdan AIDS($DHA) di dunia namun pada ken"ataann"a dalamkurun waktu %& tahun terakhir#umlahn"a telah mencapai lebih dari '& #uta rang dan %& #uta diantaran"a telah meninggal.(idak mengherankan bila permasalahan HIV dan AIDS telah men#adi epidemi di hampir)*& negara ( Dep+es ,I! %&&' )Indnesia termasuk salah satu negara di Asia "ang mengalami epidemi HIV danAIDS dengan pre-alensi "ang meningkat ta#amdan belummenun#ukkan penurunanmeskipunupa"a penanggulanganHIVdanAIDStelahdilaksanakanlehmas"arakat!.embaga Swada"a /as"arakat (.S/) dan swasta serta pemerintah (+PA! %&&0).Infeksi HIVdi Indnesia cenderungtetapmeningkat pada masa lima tahunmendatang berkaitan dengan bertambah ban"akn"a hubungan seksual "ang tidakterlindungi dan penularan HIV melalui #arum suntik pen"alahguna narktika! psiktrpikadan1at adiktif (nap1a).Persentasefaktr risikAIDStertinggi adalahhubunganseksberisikpadaheterseksual (023)! penggunaan#arumsuntiktidaksteril padapenasun(*!43)! .S. (.elaki Seks .elaki) (5!43) dan dari ibu psitif HIV ke anak (%!'3) (Dit#enPP 6 P. +emenkes ,I! %&)5)./enurut Dit#en PP 6 P. +emenkes ,I! secara kumulatif kasus HIV 6 AIDS diIndnesiahingga4&September%&)5! terdiri dari)7&.%*'(HIV) dan770**(AIDS).Sedangkan8awa (engah menempati urutanpertamapada sepuluh pr-insi "angmelaprkan #umlah AIDS terban"ak hingga bulanSeptember%&)5. Dengan #umlahpenderita seban"ak 5%2 "ang kemudian disusul dengan urutan kedua dan ketiga "aitu 9aliseban"ak %0' serta 8atim dengan #umlah %7) penderita (+emenkes! %&)5)./enurut .apran Perkembangan HIV:AIDS! (riwulan III +ementerian+esehatan Indnesia (%&)5) tentang persentasi kasus HIV:AIDStertinggi dari tahun )*20;%&)5 berada pada kelmpk umur %&;%* tahun (4%!*3)! diikuti kelmpk umur 4&;4*tahun (%2!73)! kelmpk umur 5&;5* tahun ()&!03)! kelmpk umur 7&;7* tahun (4!53)dan kelmpk umur )7;)* tahun (4!)3).Padatahun%&)5persentasi padalaki;laki sebesar 753danperempuan%*3sementara itu )03 tidak melaprkan #enis kelamin. Persentasi faktr resik kasus AIDStertinggi adalah hubungan seks tidak aman melalui heterseksual (')!73)! penasun()7!%3)! diikuti penularanmelalui perinatal (%!03) danhmseksual (%!53). 8umlah$DHA"ang mendapatkan pengbatan A,Vsampai dengan bulan September %&)5seban"ak 57.'4) rang! (kemenkes ,I! %&)5)(emuankasus HIV:AIDSdi Pr-insi 8awa (engah! Se#ak(ahun)**4;%&)5tercatat *!4*4 kasus.+asus tersebut terdiri atas HIV 7.&20 kasus!AIDS 5.4&' kasus dan *02meninggal. +asus tertinggi HIV:AIDSdi #awatengah!"akni +taSemarangmencapai).574 kasus! +ta Surakarta '4' kasus!9an"umas 725 kasus! Pati 7)& kasus dan palingrendah di +ta ,embang )2& kasus. Persentasi pada laki;laki 42!'3sedangkanPerempuan ')!53. (+PA!%&)5)DatapenderitaHIV:AIDSdi +taSemarangseban"ak4.)4&rangter#angkit-irus HIV:AIDS. 8umlah tersebut terbesar dari ttal penderita HIV di 8awa (engah "angmencapai 5.50%. 0&3kasusituberasal dari +taSemarang. Dari ttal pengidap-irusHIV:AIDS *!23 di antaran"a ter#adi di kalangan rema#a. Sebn"ak 5&& rema#a ter#angkit-irus HIV:AIDS. Dari bulan $ktber;Desember (ahun %&)4 sudah ada 540 "ang terkenakasus baru HIV:AIDS. 8ika di rata;rata #umlahn"a )57 rang. )&3 anak rema#a atau )7rang tiap bulanPela"anan HIV:AIDS di Indnesia diberikan secara gratis termasuk pen"ediaanterapiA,Vhampirdi seleruhpusat pela"anankesehatandiantaran"a,umahSakit danPuskesmas. Secara fisik Virus HIV "ang ditransmisikan ke dalam tubuh manusia melaluikntak dengan "ang terinfeksi cairan tubuh!akan mengikat reseptr permukan sel ) #am. Hal ini dikarenakan ) #am merupakan rentangwaktu "ang masih aman . Apa bila terlambat meminumbat ?) #am akan men"ebabkan-irus bereplikasi dan -irus "ang sudah resisten akan semakin unggul ( =a"asan spritia!%&)4)+epatuhan adalah kmpnen penting untuk keberhasilan terapi pada infeksi HIV!sementara meningkatkan kualitas hidup telah diakui sebagai hasil penting dari pengbatanHIV! namun kepatuhan terhadap A,( telah terbukti men#adi penentu utama ukuran hasilbilgis dalamHIV!termasukHIV,@Atingkat! #umlah 2&3 ( kepatuhan rendah atau tidak patuh! #ika lebih dari )% dsis A,V tidakdiminum dalam peride 4& hari. (Depkes!%&&0)(erdapat empat kendalautamadalammeningkatkankepatuhan A,(!kendala"ang pertama! adalah A faktr indi-idu! seperti A usia!pendidikan! pengetahuan pengbatan!lupa memakai bat!putus asa : depresi dan tidak perca"a akan khasiat bat. +endala "angkedua! adalah A kendala kmunitas dan pemberda"aan mas"arakat! seperti A stigma!dukungan keluarga dan keterlibatan mas"arakat atau kmunitas. +endala "angketiga!adalah A kendala struktual ! seperti A bia"a pengbatan! kemudahan aksesla"anan!dukungan nutrisi dan ketersediaan bat . Caktr "ang keempat adalah mangkir !"aitu kesulitan "ang dihadapi leh karena kurangn"a keterlibatan kmunitas ataumas"arakat sebagai pendukung pengbatan.PenelitiantentangkepatuhanpengbatanA,Vdi indnesia! sepertiA pengaruhefeksamping A,Vlini pertamaterhadapkepatuhan A,Vpada)40$DHA di la"ananterpaduHIV,umahSakit