Hemoroid - Bab I,II,III,

download Hemoroid - Bab I,II,III,

of 21

Transcript of Hemoroid - Bab I,II,III,

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    1/21

    BAB I

    PENDAHULUAN

    I.1 Latar Belakang

    Hemoroid adalah pelebaran atau varises satu segmen atau lebih dari vena-vena

    hemoroidalis. Hemoroid dibagi dalam dua jenis, yaitu hemoroid interna dan hemoroid

    eksterna. Hemoroid interna merupakan varises vena hemoroidalis superior dan media.

    Sedangkan hemoroid eksterna merupakan varises vena hemoroidalis inferior. Sesuai

    istilah yang digunakan, maka hemoroid interna timbul di sebelah dalam otot sfingter

    ani dan hemoroid eksterna timbul di sebelah luar otot sfingter ani. Hemoroid timbul

    akibat kongesti vena yang disebabkan gangguan aliran balik vena hemoroidalis.1Kedua jenis hemoroid ini sangat sering terjadi dan terdapat pada sekitar 35

    penduduk, baik pria maupun !anita yang biasanya berusia lebih dari "5 tahun.

    #alaupun keadaan ini tidak mengan$am ji!a, tetapi dapat menyebabkan perasaan

    yang sangat tidak nyaman. %ejala yang dirasakan, yaitu rasa gatal, terbakar,

    pendarahan, dan terasa sakit. &enyakit ini biasanya hanya memerlukan pera!atan

    ringan dan perubahan gaya hidup."

    Hemoroid juga biasa terjadi pada !anita hamil. 'ekanan intra abdomen yang

    meningkat oleh karena pertumbuhan janin dan juga karena adanya perubahan hormon

    menyebabkan pelebaran vena hemoroidalis. &ada kebanyakan !anita, hemoroid yang

    disebabkan oleh kehamilan merupakan hemoroid temporer yang berarti akan hilang

    beberapa !aktu setelah melahirkan.3

    I.2. Tujuan Penulisan

    'ujuan penulisan referat ini, yaitu untuk mengetahui definisi, faktor penyebab,

    klasifikasi, manifestasi klinis, diagnosis, diagnosis banding, penatalaksanaan,

    komplikasi dan prognosis dari penyakit hemoroid.

    1

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    2/21

    BAB II

    TINJAUAN PUSTAKA

    II.1 Definisi

    &le(us hemoroid merupakan pembuluh darah normal yang terletak pada

    mukosa rektum bagian distal dan anoderm. %angguan pada hemoroid terjadi ketika

    ple(us vaskular ini membesar. Sehingga kita dapatkan pengertiannya dari )hemoroid

    adalah dilatasi varikosus vena dari ple(us hemorrhoidal inferior dan superior*.1+

    Kata hemorrhoid berasal dari kata haemorrhoides unani yang berarti aliran

    darah haem / darah, rhoos / aliran jadi dapat diartikan sebagai darah yang mengalir

    keluar.0 Hemoroid adalah kumpulan dari pelebaran satu segmen atau lebih vena

    hemoroidalis di daerah anorektal. Hemoroid bukan sekedar pelebaran vena

    hemoroidalis, tetapi bersifat lebih kompleks yakni melibatkan beberapa unsur berupa

    pembuluh darah, jaringan lunak dan otot di sekitar anorektal.10

    Hemorhoid adalah pelebaran pleksus hemorrhoidalis yang tidak merupakan

    keadaan patologik. Hanya jika hemorhoid ini menimbulkan keluhan atau penyulit

    sehingga diperlukan tindakan. Hemoroid dapat menimbulkan gejala karena banyak

    hal. aktor yang memegang peranan kausal ialah mengedan pada !aktu defekasi,

    konstipasi menahun, kehamilan, dan obesitas.15

    II.2 Anat!i "ektu!

    2ektum panjangnya 15 "4 $m dan berbentuk huruf S. ula mula

    mengikuti $embungan tulang kelangkang, fleksura sakralis, kemudian membelok

    kebelakang pada ketinggian tulang ekor dan melintas melalui dasar panggul pada

    fleksura perinealis. 6khirnya rektum menjadi kanalis analis dan berakhir jadi anus.

    2ektum mempunyai sebuah proyeksi ke sisi kiri yang dibentuk oleh lipatan

    kohlraus$h. leksura sakralis terletak di belakang peritoneum dan bagian anteriornya

    tertutup oleh paritoneum. leksura perinealis berjalan ektraperitoneal. Haustra

    kantong dan tenia pita tidak terdapat pada rektum, dan lapisan otot

    longitudinalnya berkesinambungan. &ada sepertiga bagian atas rektum, terdapat

    2

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    3/21

    bagian yang dapat $ukup banyak meluas yakni ampula rektum bila ini terisi maka

    timbullah perasaan ingin buang air besar. 7i ba!ah ampula, tiga buah lipatan

    proyeksi seperti sayap sayap ke dalam lumen rektum, dua yang lebih ke$il pada sisi

    yang kiri dan diantara keduanya terdapat satu lipatan yang lebih besar pada sisi

    kanan, yakni lipatan kohlraus$h, pada jarak 5 8 $m dari anus. elalui kontraksi

    serabut serabut otot sirkuler, lipatan tersebut saling mendekati, dan pada kontraksi

    serabut otot longitudinal lipatan tersebut saling menjauhi.5

    Kanalis analis pada dua pertiga bagian ba!ahnya, ini berlapiskan kulit tipis

    yang sedikit bertanduk yang mengandung persarafan sensoris yang bergabung dengan

    kulit bagian luar, kulit ini men$apai ke dalam bagian akhir kanalis analis dan

    mempunyai epidermis berpigmen yang bertanduk rambut dengan kelenjar seba$eadan kelenjar keringat. ukosa kolon men$apai dua pertiga bagian atas kanalis analis.

    &ada daerah ini, + 14 lipatan longitudinal berbentuk gulungan, kolumna analis

    melengkung kedalam lumen. 9ipatan ini terlontar keatas oleh simpul pembuluh dan

    tertutup beberapa lapisan epitel gepeng yang tidak bertanduk. &ada ujung ba!ahnya,

    kolumna analis saling bergabung dengan perantaraan lipatan transversal. 6lur alur

    diantara lipatan longitudinal berakhir pada kantong dangkal pada akhiran analnya dan

    tertutup selapis epitel thora(. 7aerah kolumna analis, yang panjangnya kira kira 1

    $m, di sebut daerah hemoroidal,$abang arteri re$talis superior turun ke kolumna

    analis terletak di ba!ah mukosa dan membentuk dasar hemorhoid interna.5

    3

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    4/21

    Hemoroid dibedakan antara yang interna dan eksterna. Hemoroid interna adalah

    pleksus vena hemoroidalis superior di atas linea dentata:garis mukokutan dan ditutupi

    oleh mukosa. Hemoroid interna ini merupakan bantalan vaskuler di dalam jaringan

    submukosa pada rektum sebelah ba!ah. Sering hemoroid terdapat pada tiga posisi

    primer, yaitu kanan depan jam 0 , kanan belakang jam 11, dan kiri lateral jam 3.

    Hemoroid yang lebih ke$il terdapat di antara ketiga letak primer tesebut.;,5

    Hemoroid eksterna yang merupakan pelebaran dan penonjolan pleksus

    hemoroid inferior terdapat di sebelah distal linea dentata:garis mukokutan di dalam

    jaringan di ba!ah epitel anus. Kedua pleksus hemoroid, internus dan eksternusberhubungan se$ara longgar dan merupakan a!al aliran vena yang kembali bermula

    dari rektum sebelah ba!ah dan anus. &leksus hemoroid interna mengalirkan darah ke

    vena hemoroidalis superior dan selanjutnya ke vena porta. &leksus hemoroid

    eksternus mengalirkan darah ke peredaran sistemik melalui daerah perineum dan lipat

    paha ke vena iliaka.;,5

    II.#. $aktr resik

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    5/21

    ". > m u r = pada umur tua terjadi degenerasi dari seluruh jaringan tubuh,

    juga otot sfingter menjadi tipis dan atonis.

    3. Keturunan = dinding pembuluh darah lemah dan tipis.

    ;. &ekerjaan = orang yang harus berdiri , duduk lama, atau harus

    mengangkat barang berat mempunyai predisposisi untuk hemoroid.

    5. ekanis = semua keadaan yang menyebabkan meningkatnya tekanan

    intra abdomen, misalnya penderita hipertrofi prostat, konstipasi menahun

    dan sering mengejan pada !aktu defekasi.

    +.

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    6/21

    vasokonstriksi terjadi bersamaan dengan peningkatan vasopermeabilitas dan

    kontraksi otot polos yang diinduksi oleh histamin dan leukotrin. Ketika vena

    submukosal meregang akibat dinding pembuluh darah pada hemoroid melemah, akan

    terjadi ekstravasasi sel darah merah dan perdarahan. Sel mast juga melepaskan

    platelet-activating factor sehingga terjadi agregasi dan trombosis yang merupakan

    komplikasi akut hemoroid.1@

    &ada tahap selanjutnya hemoroid yang mengalami trombosis akan mengalami

    rekanalisasi dan resolusi. &roses ini dipengaruhi oleh kandungan granul sel mast.

    'ermasuk diantaranya tryptase dan chymase untuk degradasi jaringan stroma, heparin

    untuk migrasi sel endotel dan sitokin sebagai 'A-B serta interleukin ; untuk

    pertumbuhan fibroblas dan proliferasi. Selanjutnya pembentukan jaringan parut akandibantu oleh basic fibroblast growth factor dari sel mast.1@

    II.& Klasifikasi 'an Derajat

    Hemoroid diklasifikasikan berdasarkan asalnya, dimana dentate line menjadi

    batas histologis. Klasifikasi hemoroid yaitu"1=

    a. Hemoroid eksternal, berasal dari dari bagian distal dentate line dan dilapisi

    oleh epitel skuamos yang telah termodifikasi serta banyak persarafan serabut

    saraf nyeri somatik

    b. Hemoroid internal, berasal dari bagian proksimal dentate line dan dilapisi

    mukosa.

    $. Hemoroid internal-eksternal dilapisi oleh mukosa di bagian superior dan kulit

    pada bagian inferior serta memiliki serabut saraf nyeri.

    Hemoroid internal diklasifikasikan menjadi beberapa tingkatan yakni""=

    a. 7erajat C, hemoroid men$apai lumen anal canal.biasanya keluhan penderita

    adalah perdarahan.

    b. 7erajat CC, hemoroid men$apai sfingter eksternal dan tampak pada saat

    pemeriksaan tetapi dapat masuk kembali se$ara spontan.

    6

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    7/21

    $. 7erajat CCC, hemoroid telah keluar dari anal canal dan hanya dapat masuk

    kembali se$ara manual oleh pasien.

    d. 7erajat CD, hemoroid selalu keluar dan tidak dapat masuk ke anal canal atau

    inkarserasi meski dimasukkan se$ara manual.

    II.( )anifestasi Klinis

    ?anyak kasus anore$tal , termasuk fissura, fistulae, abses, atau iritasi dan gatal

    pruritus ani, memiliki gejala yang minimal dan akan menimbulkan kearah diagnosa

    hemorrhoid yang keliru. Hemorrhoids biasanya tidak berbahaya.'etapi pada

    kenyataanya pasien dapat megalami perdarahan yang terus menerus sehingga dapat

    menimbulkan anemia bahkan kematian. %ejala klinis hemoroid dapat dibagi

    berdasarkan jenis hemoroid yaitu18=

    A. He!rr*i' Eksterna

    &ada fase akut, hemorrhoid eksterna dapat menyebabkan nyeri,

    biasanya berhubungan dengan adanya udem dan terjadi saat

    mobilisasi.Hal ini mun$ul sebagai akibat dari trombosis dari v.hemorrhoid

    dan terjadinya perdarahan ke jaringan sekitarnya. ?eberapa hari setelah

    timbul nyeri, kulit dapat mengalami nekrosis dan berkembang menjadi

    ulkus., akibatnya dapat timbul perdarahan.

    7

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    8/21

    &ada beberapa minggu selanjutnya area yang mengalami thrombus

    tadi dapat mengalami perbaikan dan meninggalkan kulit berlebih yang

    dikenal sebagaiskin tag. 6kibatnya dapat timbul rasa mengganjal, gatal

    dan iritasi.

    B. He!rr*i' Interna

    %ejala yang biasa adalah protrusio, pendarahan, nyeri tumpul dan

    pruritus. 'rombosis atau prolapsus akut yang disertai edema atau ulserasi

    luar biasa nyerinya. Hemoroid interna bersifat asimtomatik, ke$uali bila

    prolaps dan menjadi stangulata. 'anda satu-satunya yang disebabkan oleh

    hemoroid interna adalah pendarahan darah segar tanpa nyeri perrektum

    selama atau setelah defekasi.

    %ejala yang mun$ul pada hemorrhoid interna dapat berupa=

    1. Perdarahan

    erupakan gejala yang paling sering mun$ulE dan biasanya merupakan

    a!al dari penyakit ini. &erdarahan berupa darah segar dan biasanyatampak setelah defekasi apalagi jika fesesnya keras. Selanjutnya

    perdarahan dapat berlangsung lebih hebat, hal ini disebabkan karena

    vas$ular $ushion prolaps dan mengalami kongesti oleh spin$ter ani.

    2. Prolaps

    7apat dilihat adanya tonjolan keluar dari anus. 'onjolan ini dapat masuk

    kembali se$ara spontan ataupun harus dimasukan kembali oleh tangan.

    3. yeri dan rasa tidak nyaman

    Ayeri biasanya ditimbulkan oleh komplikasi yang terjadi seperti fisura,

    abses dll hemorrhoid interna sendiri biasanya sedikit saja yang

    8

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    9/21

    menimbulkan nyeri. Kondisi ini dapat pula terjadi karena terjepitnya

    tonjolan hemorrhoid yang terjepit oleh spin$ter ani strangulasi.

    !. "eluarnya #ekret

    #alaupun tidak selalu disertai keluarnya darah, sekret yang menjadi

    lembab sehingga ra!an untuk terjadinya infeksi ditimbulkan akan

    menganggu kenyamanan penderita dan menjadikan suasana di daerah

    anus.

    II.+ Diagnsis7iagnosis hemoroid dapat dilakukan dengan melakukan=

    6. 6namnesis.

    &ada anamnesis biasanya didapati bah!a pasien menemukan adanya darah

    segar pada saat buang air besar. Selain itu pasien juga akan mengeluhkan

    adanya gatal-gatal pada daerah anus. &ada derajat CC hemoroid internal pasien

    akan merasakan adanya masa pada anus dan hal ini membuatnya tak nyaman.

    &asien akan mengeluhkan nyeri pada hemoroid derajat CD yang telah

    mengalami thrombosis."3 &erdarahan yang disertai dengan nyeri dapat

    mengindikasikan adanya trombosis hemoroid eksternal, dengan ulserasi

    thrombuspada kulit. Hemoroid internal biasanya timbul gejala hanya ketika

    mengalami prolapsus sehingga terjadi ulserasi, perdarahan, atau trombosis.

    Hemoroid eksternal bisa jadi tanpa gejala atau dapat ditandai dengan rasa tak

    nyaman, nyeri akut, atau perdarahan akibat ulserasi dan trombosis.""

    ?. &emeriksaan fisik.

    &ada pemeriksaan fisik dapat ditemukan adanya pembengkakan vena yang

    mengindikasikan hemoroid eksternal atau hemoroid internal yang mengalami

    prolaps. Hemoroid internal derajat C dan CC biasanya tidak dapat terlihat dari

    luar dan $ukup sulit membedakannya dengan lipatan mukosa melalui

    9

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    10/21

    pemeriksaan rektal ke$uali hemoroid tersebut telah mengalami trombosis."3

    7aerah perianal juga diinspeksi untuk melihat ada atau tidaknya fisura, fistula,

    polip, atau tumor. Selain itu ukuran, perdarahan, dan tingkat keparahan

    inflamasi juga harus dinilai.1@ &emeriksaan $olok dubur, hemoroid interna

    stadium a!al tidak dapat diraba sebab tekanan vena di dalamnya tidak terlalu

    tinggi dan biasanya tidak nyeri. Hemoroid dapat diraba apabila sangat besar.

    6pabila hemoroid sering prolaps, selaput lendir akan menebal. 'rombosis dan

    fibrosis pada perabaan terasa padat dengan dasar yang lebar. &emeriksaan

    $olok dubur ini untuk menyingkirkan kemungkinan karsinoma rektum.5

    F. &emeriksaan penunjang.1 &emeriksaan 6noskopi

    7engan $ara ini dapat dilihat hemoroid internus yang tidak menonjol

    keluar. 6noskop dimasukkan untuk mengamati keempat kuadran.

    &enderita dalam posisi litotomi. 6noskop dan penyumbatnya dimasukkan

    dalam anus sedalam mungkin, penyumbat diangkat dan penderita disuruh

    bernafas panjang. Hemoroid interna terlihat sebagai struktur vaskuler

    yang menonjol ke dalam lumen. 6pabila penderita diminta mengejan

    sedikit maka ukuran hemoroid akan membesar dan penonjolan atau

    prolaps akan lebih nyata. ?anyaknya benjolan, derajatnya, letak ,besarnya

    dan keadaan lain dalam anus seperti polip, fissura ani dan tumor ganas

    harus diperhatikan.;,5

    " &emeriksaan proktosigmoidoskopi

    &roktosigmoidoskopi perlu dikerjakan untuk memastikan keluhan bukan

    disebabkan oleh proses radang atau proses keganasan di tingkat tinggi,

    karena hemoroid merupakan keadaan fisiologik saja atau tanda yang

    menyertai. eses harus diperiksa terhadap adanya darah samar.5

    II., Diagnsis Ban'ing

    10

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    11/21

    Selama evaluasi a!al pasien kemungkinan terdapat penyebab lain dari gejala-

    gejala seperti perdarahan rektal, gatal pada anus, rasa tak nyaman, massa serta nyeri

    dapat disingkirkan. Kanker kolorektal dan anal, dan melanoma anorektal merupakan

    $ontoh penyebab gejala tersebut. 7iba!ah ini adalah diagnosa banding untuk gejala-

    gejala diatas""=

    a. Ayeri

    1 isura anal

    " Herpes anal

    3 &roktitis ulseratif

    ; Proctalgia fuga$

    b. assa1 Karsinoma anal

    " Perianal warts

    3 #kin tags

    $. Ayeri dan massa

    1 Hematom perianal

    " 6bses

    3 Pilonidal sinus

    d. Ayeri dan perdarahan

    1 isura anal

    " proktitis

    e. Ayeri, massa, dan perdarahan

    1 Hematom perianal ulseratif

    f. assa dan perdarahan

    1 Karsinoma anal

    g. &erdarahan

    1 &olips kolorektal

    " Karsinoma kolorektal

    3 Karsinoma anal

    11

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    12/21

    II.- Penatalaksanaan

    1. %emorrhoid e$terna

    'rombosis akut pada hemorrhoid eksterna merupakan penyebab nyeri yang

    konstan pada anus. &enderita umumnya pederita berobat kedokter pada fase akut "-

    3 hari pertama. Gika keluhan belum teratasi, dapat dilakukan eksisi dengan lo$al

    anestesi. Kemudian dilanjutkan dengan pengobatan non operatif.

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    13/21

    2. %emorrhoid &nterna

    A. Nn InasieTreat!ent

    7iperuntukan bagi penderita dengan keluhan minimal. ang disampaikan meliputi

    a. nasehat

    - jangan mengedan terlalu lama

    - mengkonsumsi makanan yang berserat tinggi

    - membiasakan selalu defekasi, jangan ditunda

    - minum sekira 8 gelas sehari13

    b. bat-obatan vasostopik

    bat Hydroksyethylen yang dapat diberikan dikatakan dapat mengurangi

    edema dan inflamasi. Kombinasi 7iosmin dan Hesperidin ardium yangbekerja pada vas$ular dan mikro sirkulasi dikatakan dapat menurunkan

    desensibilitas dan stasis pada vena dan memperbaiki permeabilitas kapiler.15

    6rdium diberikan 3(" tab selama ; hari kemudian "(" selama 3 hari dan

    selanjutnya 1(1tab.

    B. A!/ulatr0 Treat!ent

    1. #kleroterapi

    6dalah penyuntikan larutan kimia yang merangsang, misalnya enol 5 dalam

    minyak nabati, atau larutan Iuinine dan urea 5 yang disuntikan ke sub mukosa

    dalam jaringan areolar longgar di ba!ah jaringan hemorrhoid. S$lerotheraphy

    dilakukan untuk menimbulkan peradangan steril yang kemudian menjadi fibrotik

    dan meninggalkan parut pada hemorrhoid. Se$ara teoritis, teknik ini bekerja

    dengan $ara mengoblitersi pembuluh darah dan memfiksasinya ke lapisan mukosa

    anorektal untuk men$egah prolaps. 'erapi ini $o$ok untuk hemorrhoid interna

    grade C yang disertai perdarahanJ Kontra indikasi teknik ini adalah pada keadaaninflammatory bo!el desease, hipertensi portal, kondisi immuno$omprommise,

    infeksi anore$tal, atau trombosis hemorrhoid yang prolaps. Komplikasi

    sklerotherapy biasanya akibat penyuntikan $airan yang tidak tepat atau kelebihan

    13

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    14/21

    dosis pada satu tempat. Komplikasi yang paling sering adalah pengelupasan

    mukosa, kadang bisa menimbulkan abses.13

    2. &nfrared 'oagulation

    'eknik ini dilakukan dengan $ara memberikan radiasi infra merah dengan lampu

    tungsten-halogen yang difokuskan ke jaringan hemorrhoid dari refle$tor plate

    emas melalui tabung polymer khusus. Sinar koagulator infra merah C2F

    menembus jaringan ke submukosa dan dirubah menjadi panas, menimbulkan

    inflamasi, destruksi jaringan di daerah tersebut. 7aerah yang akan dikoagulasi

    diberi lo$al anestesi terlebih dahulu. Komplikasi biasanya jarang terjadi, umumnya

    berupa koagulasi pada daerah yang tidak tepat.13

    3. (ipolar )iatheraphy'eknik ini menggunakan listrik untuk menghasikan jaringan koagulasi pada ujung

    $auter. Fara ini efektif untuk hemorrhoid derajat CCC atau diba!ahnya.3

    !. 'ryotheraphy

    'eknik ini didasarkan pada pemebekuan dan pen$airan jaringan yang se$ara teori

    menimbulkan analgesia dan perusakan jaringan hingga terbentuk jaringan parut.3

    *.+ubber (and igation

    erupakan pilihan kebanyakan pasien dengan derajat C dan CC yang tidak

    menunjukkan perbaikan dengan perubahan diet, tetapi dapat juga dilakukan pada

    hemorrhoid derajat CCC. Hemorrhoid yang besar atau yang mengalami prolaps dapat

    diatasi dengan ligasi menurut ?aron ini.57engan bantuan anoskop, mukossa diatas

    hemorrhoid yang menonjol dijepit dan ditarik atau dihisap kedalam lubang ligator

    khusus. 2ubber band didorong dan ligator ditempatkan se$ara rapat di sekeliling

    mukosa pleksus hemorrhoidalis. Aekrosis karena iskemia terjadi dalam beberapa

    hari. ukosa bersama rubber band akan lepas sendiri. ibrosis dan parut akan

    terjadi pada pangkalnya. Komplikasi yang sering terjadi berupa edema dan

    trombosis.>ntuk pasien dengan terapi laser dengan prolaps, 2ubber ?and 9igation

    adalah $ara terpilih di 6S untuk terpi hemorrhoid internal. &rosedur ini , jaringan

    hemorrhoid ditarik ke dalam double-sleeved $ylinder untuk menempatkan karet

    14

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    15/21

    disekeliling jaringan. Seiring dengan jalannya !aktu, jaringan diba!ahnya akan

    menge$il.13

    . Surgial A33ra*

    %emorrhoidectomy

    erupakan metoda pilihan untuk penderita derajat CCC dan CD atau pada

    penderita yang mengalami perdarahan yang berulang yang tidak sembuh dengan

    $ara lain.&enderita yang mengalami hemorrhoid derajat CD yang mengalami

    trombosis dan nyeri yang hebat dapat segera ditolong dengan teknik ini. &rinsip

    yang harus diperhatikan pada hemorrhoide$tomy adalah eksisi hanya dilakukan

    pada jaringan yang benar-benar berlebihan, dengan tidak mengganggu spin$ter

    ani.1"

    9angkah-langkahnya adalah, pertama, anoderm harus dijaga selama operasi dan

    hemorrhoidectomy tidak pernah dilakukan sebagai ekstirpasi radikal. Garinganyang patologis diangkat. Spin$ter dengan hati-hati diekspos dan ditinggalkan

    selama pengankatan hemorrhoid. Kepastian hemostasis harus benar-benar

    diperhatikan.1"

    7i 6merika, teknik tertutup yang digambarkan oleh erguson dan Heaton lebih

    dikenal karena =

    - mengambil jaringan patologis

    - perbaikan jaringan $epat

    - lebih nyaman

    - gangguan defekasi minimal

    Hemorrhoide$tomy terbuka dipopulerkan oleh illigan-organ. 6da " variasi

    daras tindakan bedah hemorrhoide$tomy, yaitu=

    15

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    16/21

    1. pen hemorrhoide$tomy

    ". Flosed hemorrhoide$tomy

    &erbedaannya tergantung pada apakah mukosa anore$tal dan kulit perianal ditutup

    atau tidak setelah jaringan hemorrhoid dieksisi dan diligasi..13

    Open Hemorrhoidectomy

    7ikembangkan oleh illigen- organ, dilakukan apabila terdapat hemorrhoid

    yang telah mengalami gangrenous atau meliputi seluruh lingkaran ataupun bila

    terlalu sempit untuk masuk retra$tor.14

    'eknik pen Hemorrhoid iligan-organ

    1. &osisi lithotomy

    ". Cnfiltrasi kulit perianal dan submukosa dengan larutan adrenalin= saline / 1 =344.444

    3. Kulit diatas tiap jaringan hemorrhoid utama dipegang dengan klem arteri dan

    ditarik

    ;. >jung mukosa setiap jaringan hemorrhoid diperlakukan serupa diatas.

    5. Cnsisi bentuk D pada anoderma dipangkal hemorrhoid kira-kira 1,5 3 $m

    dari anal verge.

    +. Garingan hemorrhoid dipisahkan dari spin$ter interna dengan jarak 1,5 " $m

    0. 7ilakukan diatermi untuk menjamin hemostasis

    8. 7ilakukan transfi(ion dengan $hromi$:$atgut 4 atau 1-4 pada pangkal

    hemorrhoid.

    @.

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    17/21

    3. en$egah stenosis sebagai komplikasi akibat komplikasi luka terbuka luas

    yang diisi jaringan granulasi.

    Cndikasi =

    1. &erdarahan berlebihan

    ". 'idak terkontrol dengan rubber band ligation.

    3. &rolaps hebat disertai nyeri.

    ;. 6danya penyakit anore$tal lain.

    'eknik-'eknik Flosed hemorrhoide$tomy

    $ergusn He!rr*i'et!0

    -

    &osisi 997- Garingan hemorrhoid diidentifikasi dan di klem

    - Kulit diatas analverge diin$isi sampai anal kanal diatas jaringan

    hemorrhoid

    - Gar hemorrhoid e(ternal maupun internal dibebaskan dari bagian

    sub$utan spin$ter interna maupun eksterna dan dieksisi seluruhnya.

    - Garingan hemorrhoid yang tersisa diangkat dengan undermining

    mukosa.

    - 9igasi dengan $at gut " 4 atau 3 4, bias dengan de(on ;-4 atau 5

    4 dengan vi$ril.14

    -

    II.14 K!3likasi

    17

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    18/21

    &erdarahan akut pada umumnya jarang , hanya terjadi apabila yang pe$ah

    adalah pembuluh darah besar. Hemoroid dapat membentuk pintasan portal sistemik

    pada hipertensi portal, dan apabila hemoroid sema$am ini mengalami perdarahan

    maka darah dapat sangat banyak.

    ang lebih sering terjadi yaitu perdarahan kronis dan apabila berulang dapat

    menyebabkan anemia karena jumlah eritrosit yang diproduksi tidak bisa

    mengimbangi jumlah yang keluar. 6nemia terjadi se$ara kronis, sehingga sering tidak

    menimbulkan keluhan pada penderita !alaupun Hb sangat rendah karena adanya

    mekanisme adaptasi.

    6pabila hemoroid keluar, dan tidak dapat masuk lagi inkarserata:terjepit akan

    mudah terjadi infeksi yang dapat menyebabkan sepsis dan bisa mengakibatkankematian.3

    II.11 Prgnsis

    7engan terapi yang sesuai, semua hemoroid simptomatis dapat dibuat menjadi

    asimptomatis. &endekatan konservatif hendaknya diusahakan terlebih dahulu pada

    semua kasus. Hemoroidektomi pada umumnya memberikan hasil yang baik. Sesudah

    terapi penderita harus diajari untuk menghindari obstipasi dengan makan makanan

    serat agar dapat men$egah timbulnya kembali gejala hemoroid.;

    18

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    19/21

    BAB III

    PENUTUP

    III.1 Kesi!3ulan

    1. Hemoroid adalah pelebaran vena di dalam pleksus hemoroidalis akibat kongesti

    vena yang disebabkan gangguan aliran balik dari vena hemoroidalis yang tidak

    merupakan keadaan patologik. 7iperlukan tindakan apabila hemoroid

    menimbulkan keluhan.

    ". aktor resiko terjadinya hemoroid yaitu keturunan, anatomi, pekerjaan, umur,

    endokrin, mekanis dan fisiologis.

    3. Hemoroid terdiri dari " jenis yaitu hemoroid interna yang terletak di atas garis

    mukokutan dan hemoroid eksterna yang terletak di ba!ah garis mukokutan.

    ;. anifestasi klinis hemoroid yaitu perdarahan per anum ber!arna merah segar

    dan tidak ter$ampur dengan feses.

    5. 7iagnosis ditegakkan dengan anamnesa, inspeksi, $olok dubur dan penilaian

    anoskop. ?ila perlu dilakukan pemeriksaan proktosigmoidoskopi untuk

    menyingkirkan kemungkinan radang dan keganasan.

    +. Komplikasi dari hemoroid yaitu perdarahan hebat, inkarserasi dan sepsis.

    0. &enatalaksanaan hemoroid dibedakan berdasarkan klasifikasinya.

    8. &rognosis hemoroid baik bila diberikan terapi yang sesuai.

    19

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    20/21

    DA$TA" PUSTAKA

    1. Silvia 6.&, 9orraine .#, Hemoroid, "445. 7alam= Konsep konsep Klinis

    &roses &enyakit,

  • 7/26/2019 Hemoroid - Bab I,II,III,

    21/21

    15. Haemorrhoids, !!!.h$d".bupa.$o.uk: fa$tMsheet:html:haemorrhoids.html

    1+. 7orland, #.6 Ae!man. "414. Kamus Kedokteran 7orland S6= 9ippin$ott #illiams N

    #ilkins.

    21