Hasil Fingerprint Test-Talent Spectrum

download Hasil Fingerprint Test-Talent Spectrum

of 9

Transcript of Hasil Fingerprint Test-Talent Spectrum

Edited by Foxit Reader Copyright(C) by Foxit Talents-Spectrum Assessment Report Software Company,2005-2006 For Evaluation Only.

Nama ID

s sssssdssss davenssssssssssss TS.011.010744

Usia Tanggal Test

8 Tahunssssssssssssssss 08 September 2009

Berdasarkan hasil Scan Fingerprint pada 10 jari tangan kanan dan tangan kiri, di dapat data sample sebagai berikut:

Thumb

Index Finger

Middle Finger

Ring Finger

Little Finger

Left Hand0,1304 Thumb 0,1053 Index Finger 0,0857 Middle Finger 0,0769 Ring Finger 0,0909 Little Finger

Right Hand0,0857 INFORMASI APA YANG BISA DIDAPAT DARI ANALISA PERHITUNGAN SIDIK JARI ? Struktur sidik jari terdiri dari garisgaris yang dapat diklasifikasikan menjadi beberapa bagian. Garisgaris pada sidik jari membentuk suatu pola yang disebut Fingerprint Pattern.Pola Sidik Jari terbentuk secara genetik sejak embrio dalam janin pada usia 13 minggu. Pembentukan pola sidik jari ini dipengaruhi oleh kerja sistem syaraf (neuron) ke bagian otak. Dalam polapola sidik jari yang bersifat permanen ini, terekam kerja sistem neuron fungsi-fungsi bagian otak, dan kaitannya dengan dominasi Brain Hemisphere, Cerebral Lobes, dan Triune Brain. Pengidentifikasian, pengklasifikasian dan penghitungan garis-garis epidermal diharapkan akan memberikan interpretasi psikologi mengenai motivasi, kepribadian, dan Bakat seseorang yang bersifat genetik. 0,12 0,1071 0,0769 0,0909 Berdasarkan pengukuran sudut derajat titik koordinat ATD pada telapak tangan kanan dan kiri, didapat data sebagai berikut

45

45

(nilai normal rata-rata ATD = 30-60)

13% 11% 9% 9% 8% 9%

12% 11% 9% 8%

L1

L2

L3

L4

L5

R1

R2

R3

R4

R5

Distribusi prosentase PATTERN AREA pada tiap-tiap Sidik Jari 1

Talents-Spectrum Assessment Report

Personal DriveSistem Syaraf: Sebuah Blue Print KehidupanSistem syaraf pusat berfungsi untuk: menerima, memproses, menginterpretasikan, dan menyimpan informasi sensoris yang datang dan juga berfungsi mengirim pesan untuk otot, kelenjar, dan organ internal. Sistem syaraf tersusun oleh neuron-neuron yang bertugas mengirim informasi ke, dari, dan intra sistem syaraf pusat.

Kecepatan menyerap informasi

Kecepatan bertindak responsif

KETELITIAN

50%

KETELITIAN

52%

KECEPATAN20% 40%

50% 60% 80%

KECEPATAN20% 40%

48% 60% 80%

Bagaimana Anda menerima Informasi, dan seberapa cepat neuron mengirimkan ke otak?Apabila Anda memiliki grafik KECEPATAN lebih tinggi dari grafik KETELITIAN, berarti anda termasuk orang yang lebih mengutamakan respon cepat atas adanya informasiinformasi baru yang diterima. Mudah sekali tertarik hal-hal yang baru, namun cepat sekali jenuh dan kurang fokus pada satu hal secara berkesinambungan. Kekurangan lain juga adalah kurangnya perhatian pada detail dan ketelitian. Apabila Anda memiliki grafik KETELITIAN lebih tinggi dari grafik KECEPATAN, berarti anda termasuk lebih mengutamakan respon yang cenderung lebih lambat akibat proses ketelitian mereka terhadap sesuatu hal/informasi yang diterima. Cenderung lebih fokus pada satu hal dengan lebih teliti dan kurang cepat memberikan respon secara tergesa-gesa. Kekurangan utama dari tipe ini adalah kurang cepatnya menerima informasi dan kurang tertarik pada halhal yang baru. Apabila grafik Anda menunjukkan kecendrungan seimbang, berarti Anda memiliki daya tangkap respon dan ketelitian yang relatif seimbang.

Bagaimana Anda mengolah Infomasi, dan seberapa cepat neuron mengirimkan dari otak ke otot?Apabila Anda memiliki grafik KECEPATAN lebih tinggi dari grafik KETELITIAN, berarti Anda termasuk orang yang lebih cepat tanggap bereaksi dalam mengambil tindakan. Cenderung melakukan eksekusi yang kurang memperhatikan detail dan permasalahan-permasalahan lain. Pada orang yang memiliki respon eksekusi tinggi ini, mereka cenderung mengambil tindakan yang berani mengambil resiko dan berhasrat tinggi dalam mencapat tujuan yang diinginkan. Apabila Anda memiliki grafik KETELITIAN lebih tinggi dari grafik KECEPATAN, berarti anda termasuk orang yang lebih mengutamakan kehati-hatian dalam bertindak akibat ketelitian mereka terhadap konsekuensi sebuah respon/tindakan. Dalam bertindak, mereka cenderung menganalisa dan perencanaan yang lebih matang untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dan cenderung menghindari resiko. Apabila grafik Anda menunjukkan kecendrungan seimbang, berarti Anda memiliki respon tindakan dan ketelitian yang relatif seimbang.

2

Talents-Spectrum Assessment Report

Basic NeedsMotivasi - Sebuah LandasanBerdasarkan Teori Evolusi Otak (Triune Brain), evolusi otak terbagi 3 bagian, yakni : Brain Stem (batang Otak), pada bagian ini, otak berespon dalam kerangka berfikir yang sederhana, bertahap dan naluri tinggi. Landasan motivasi didasari pada sistem keyakinan/kepercayaan pada dirinya. Limbic System (sistem limbik), pada bagian ini, otak berespon dalam kerangka berfikir yang mengandalkan perasaan dan emosi. Landasan motivasi didasari pada relatianship dan adaptasi tinggi pada lingkungan. Neo Kortex, Pada bagian ini, otak berespon dalam kerangka berfikir yang mengandalkan cara berfikir rasional dan eksistensi diri. Landasan motivasi didasari pada pencapaian spesifik tujuan (goals oriented) dan penghargaan.Brain Stem (belief 0% Sistem Limbik 30% Neo Kortex (goals 70%

Triune Brain90% 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0%

Otak manusia memiliki 3 tingkatan evolusi diatas. Namun demikian setiap orang memiliki kecenderungan dominasi motivasi yang berbeda-beda berdasarkan otak bagian mana yang lebih responsif.

Landasan dalam bertindak ...1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. Menjalin hubungan dengan orang lain, bekerja sama, dan inovasi-inovasi dalam melakukan suatu pekerjaan. Manajemen diri, kepercayan diri, kedisiplinan, kekuatan konsistensi dalam melakukan sesuatu, dan proses pendalaman pembelajaran. Analisa berfikir ide-ide imajinatif dan kreatifitas, konseptual, holistic-subyektif, termasuk dalam pengandalan intuisi perasaan. Analisa berfikir rasional dan logis, berfikir perencanaan struktural, matematis, dan pengandalan obyektifitas faktual. Bertindak dan berekpresi secara kreatif dan artistik. Bertindak dan berekspresi secara teknis operasional struktural. Berkomunikasi dalam ekspresi audio artistik, intonasi bahasa, dan musik. Berkomunikasi dalam ekspresi audio struktural, tata bahasa/linguistik, dan arransemen. Beradaptasi pada pengamatan trend lingkungan. Beradaptasi pada observasi tatanan klasifikasi lingkungan. Neo Kortex (goals oriented) Neo Kortex (goals oriented) Sistem Limbik (relation oriented) Neo Kortex (goals oriented) Neo Kortex (goals oriented) Neo Kortex (goals oriented) Neo Kortex (goals oriented) Neo Kortex (goals oriented) Sistem Limbik (relation oriented) Sistem Limbik (relation oriented)

3

Talents-Spectrum Assessment Report

Character TraitsKepribadian berdasarkan dominasi otak kanan-otak kiriPenelitian mengenai belahan otak kanan dan otak kiri dilakukan oleh Roger W. Sperry yang menemukan adanya belahan otak kanan dan otak kiri yang mengendalikan proses masing-masing. Kinerja otak kanan dan otak kiri bekerja secara simultan dan saling melengkapi.

Brain HemisphereOTAK KIRI

Belahan Otak Kanan, berkarakteristik pola pikir yang subyektif, holistik, imajinatif, kreatif dan non struktural/fleksibel.OTAK KANAN

49,56%

50,44%

Belahan Otak Kiri, berkarakteristik pola pikir yang obyektif, faktual, logis, rasional, dan struktural/terencana.

PROFIL KEPRIBADIAN

Profil Kepribadian

Dalam grafik pengurai profil kepribadian di samping, terdiri beberapa element identifikasi kepribadian didasarkan pada:29,55%

DOMINANT, merupakan cara pandang eksistensi diri. INTERPERSONAL, merupakan tata hubungan dengan orang lain. STEADYNESS, merupakan pandangan kemapanan & kenyamanan. CONSCIENTIOUS, merupakan pandangan ketelitian dan ketepatan dalam bertindak. Urutan angka grafik yang tertinggi menunjukkan tipe profil kepribadian yang paling responsif dalam diri anda berdasarkan prinsip belahan otak.

19,42%

23,85%

27,19%

DOMINANT

INTERPERSONAL

STE ADYNESS

CONSCIENTIOUS

PergaulanINTROVERT EXTROVERT39,66% 60,34%

BerfikirOBYEKTIF SUBYEKTIF53,27% 46,73%

Menerima InfomasiFAKTA OPINI50% 50%

BertindakTERENCANA FLEKSIBEL55,56% 44,44%

4

Talents-Spectrum Assessment Report

Learning Style & Thinking StyleMetode Pembelajaran yang efektifSetiap orang memiliki gaya belajar yang berbeda-beda sesuai dengan daya respon otaknya. Tidak ada orang yang bodoh ataupun lamban dalam menerima pembelajaran, yang ada adalah karakteristik apa yang dimiliki seseorang yang paling cocok untuk metode pembelajaran tertentu. Metode Pembelajaran yang baik adalah yang sesuai dengan daya respon tinggi pada fungsi-fungsi bagian otak yang lebih dominan.

Gaya Berfikir

Gaya Berfikir yang DominanOrang yang memiliki gaya berfikir teoritis, metode baku, dan bergantung naluri dalam menetapkan pilihan,cenderung belajar secara bertahap berdasarkan metode-metode yang paling sesuai dengan kenyamanannya. Tidak begitu menyukai pendekatan logis dalam penyelesaian suatu permasalahan namun cenderung lebih berfikir holistik dan subyektif. Perlu memakai landasan teoritis yang lebih kuat untuk memahami suatu permasalahan. Orang yang memiliki gaya berfikir practical, lebih memakai pendekatan logis dan cenderung memiliki akurasi ketelitian dan hasrat yang lebih tinggi dalam penyelesaian masalah secara subyektif dan faktual. Perlu memakai landasan formula dasar dengan pendekatan logika untuk memahami suatu permasalahan.

1

46,73%

53,27%

0%

20%

40%

60%

80%

100

1 TEORETIS PRACTICAL 46,73% 53,27%

Gaya Belajar yang ResponsifVISUAL: Lebih menyukai pembelajaran dan penyampaian informasi dalam bentuk gambar, diagram, grafik, foto, video, dan tampilan-tampilan warna-warni yang menarik. AUDITORY: Lebih menyukai pembelajaran dan penyampaian informasi dalam bentuk audio, ceramah/literatur, musik dan cerita-cerita yang menarik. KINESTETIK: Lebih menyukai pembelajaran dan penyampaian informasi melalui ekspresi gerakan-gerakan, perabaan, peragaan, dan berbagai olah gerak tubuh.Sebagai tambahan kombinasi, ketiga gaya belajar di atas memiliki kombinasi dengan tipe spasial dan tipe logikal. Tipe Spasial, merupakan orang yang lebih berfikir holistik imajinatif, sehingga mereka perlu membayangkan sesuatu terlebih dahulu dalam memahami suatu pembelajaran misalnya perumpamaan dan fantasi. Tipe Logikal, merupakan orang yang lebih berfikir struktural, sehingga lebih mementingkan prosedur dan fakta-fakta.

Learning StyleVisual Logika Visual Spasial Auditory Logika Auditory Spasial Kinestetik Logika Kinestetik Spasial17,42% 16,57% 15,8% 14,95% 18,05% 17,2%

5

Talents-Spectrum Assessment Report

Working Style22,28% 23,22% 19,88% 15,86% 18,75%

O TW NE

ING RK DE

IO CIS

N OP

ION AT ER

C

MU OM

N TIO ICA N

A PT DA A

TIO

N

Merupakan potensi kapasitas seseorang dalam menangani tugas-tugas tertentu yang berkaitan dengan kewenangan. Networking : kemampuan perencanaan, analisa, penilaian, inovasi, dan penanganan sistematika dan struktural organisasi dan hubungan relasi. Decission Maker : kemampuan mengambil keputusan, mengatasi permasalahan, merumuskan ide-ide konseptual, menetapkan pilihan dan menganalisa resiko. Operation : kemampuan operasional, melaksanakan tugas-tugas yang berkaitan dengan operasional/ yang berkaitan dengan keterampilan gerak. Melaksanakan pergerakan (move) operasional. Komunikasi: kemampuan memahami dan menyampaikan data informasi kepada pihak lain dalam aspek verbal dan non verbal. Adaptasi: kemampuan mengamati, mengklasfikasikan adanya perubahan dan adaptasi secara revolutif maupun reformatif, penciptaan trend baru ataupun kemampuan mengikuti perkembangan trend baru.

KWADRAN pekerja,

PEKERJA:

Merupakan

jenis

karakteristik

Kwadran Pekerja

Eksekutif : pekerjaan yang struktural organisasional, dengan aturan yang jelas, sistem kerja, job deskripsi dan jenjang karier yang berkesinambungan. Self-Employee: pekerjaan yang membutuhkan keahlian dan peran diri sendiri yang kurang dapat mendelegasikan tugas dan kewenangannya kepada orang lain maupun kerjasama tim. Business Owner : pekerjaan yang membutuhkan keleluasaan dan kreatifitas, tidak tergantung kepada tatanan sistem dan prosedur baku namun sangat berkaitan dengan tata hubungan relasi dengan orang lain maupun kerjasama tim dan mitra kerja kerja. Investor : pekerjaan mengandalkan keleluasaan dan intuisi, serta keputusan-keputusan subyektif dan tidak terikat dengan normatif dan pemikiran logis.

BUSINESS OWNER 30%

INVESTOR 24%

SELF EMPLOYEE 27%

EXECUTIVE 19%

6

Talents-Spectrum Assessment Report

Potentials & TalentsPotensi Bakat yang paling responsifCerebral Hemisphere merupakan belahan otak terdiri dari Frontal Lobe, Parietal Lobe, Temporal, Occipital Lobe. Potensi bakat diukur berdasarkan sistem syaraf yang lebih responsif pada otak bagian cerebral lobes tersebut. Grafik yang lebih tinggi menunjukkan daya respon kecepatan yang lebih tinggi terhadap suatu keahlian. Grafik yang lebih rendah tidak menunjukkan bakat yang lebih rendah, namun lebih menunjukkan respon yang lebih lamban akibat fungsi ketelitian yang lebih tinggi.

Distribusi IntelektualitasEMOTIONAL INTELLIGENCE 35%

INTELECTUAL INTELLIGENCE 36,47%

SKILL INTELLIGENCE 28,53%

Potentials Skill Distribution - Response IndicatorTeknik Pengamatan Visual Seni Pengamatan Visual Teknik Audio Komunikasi Seni Audio Komunikasi Teknik Gerakan Seni Gerakan Rasional Logika Imajinasi Intuisi Intrapersonal Interpersonal

0%

2%

4%

6%

8%

10%

12%

14%

16%

18%

20%

7

Talents-Spectrum Assessment Report

Pressure & Instability ConditionKondisi stress dan keadaan ketidakstabilan mental adakalanya disebabkan akibat ketidakseimbangan fungsi kerja otak. Ketidakmampuan seseorang menyesuaikan keadaan dengan sistem syaraf kerja otak otak menjadikan peluang terjadinya tekanan dan sirkulasi informasi yang tidak lancar.

OUTPUT

49,24% Potensi Tekanan dalam Belajar & Bekerja Selisih 1,52%

INPUT

50,76%

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

100 %

RIGHT

50,44% Potensi tekanan dalam kepribadian Selisih -0,88%

LEFT

49,56%

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

100 %

Potensi Ketidak Stabilan: 0% s.d 25% Selisih 25% s.d 50% 50% s.d 75% 75% s.d 100% Relatif Stabil Relatif Menengah Relatif Tinggi Relatif Sangat Tinggi Keterangan: angka selisih bertanda (-) tetap dianggap sebagai bilangan positif)

8

Talents-Spectrum Assessment Report

Ringkasan & SaranPengenalan diri Anda secara genetik: Daya Serap Informasi Anda adalah Tipe Daya respon tindakan Anda adalah tipe Kekuatan motivasi dominan Anda ada pada Dominasi kerja otak yang dominan pada Karakter kepribadian Anda termasuk tipe Dalam pergaulan, respon Anda cenderung Dalam berfikir, Respon Anda cenderung Dalam menerima informasi, Anda cenderung Dalam bertindak, respon Anda cenderung Gaya berfikir Anda yag dominan adalah tipe Gaya belajar Anda adalah tipe Posisi pekerjaan, yang terkait di bidang Gaya bekerja Anda yang dominana adalah ala Kekuatan inteligensi dominan ada pada Anda memiliki potensi bakat untuk di bidang Seimbang dalam kecepatan & ketelitian menyerap informasi. Bertindak relatif lamban, cermat dan hati-hati. Tujuan yang ingin dicapai, penghargaan dan eksistensi diri. Otak Kanan, dominan bekerja holistik subyektif. Cenderung memperhatikan hubungan antar pribadi dengan orang lain. Ekstrovert, dalam penanganan masalah lebih terbuka terhadap orang lain. Obyektif, sangat mengandalkan rasionalitas. Seimbang antara fakta dan opini. Lebih terencana dan tertruktur ketimbang bertindak fleksible tidak terencana. Orisinil, lebih logis dan struktural. Kinesthetic-Logical Learner Decission Making. Business Owner, cenderung bekerja lebih bebas tanpa aturan yang mengikat. Intellectual Intelligence (kecerdasan intelektual). Interpersonal.

Catatan : untuk saran-saran penempatan, perlu didiskusikan dengan pihak yang bersangkutan karena terkait dengan aspek minat dan situasi-situasi tertentu. Pada prinsipnya, setiap orang bisa menjadi apa yang di inginkan dan dicita-citakan. Analisa ini bukanlah merupakan vonis, akan tetapi lebih sekedar referensi potensi aspek genetis.

9