HASIL DAN PEMBAHASAN -...

28
HASIL DAN PEMBAHASAN Pengertian tentang oukup Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah, oukup bertujuan untuk menjaga kesehatan bagi ibu-ibu pasca melahirkan dengan cara mandi uap atau disebut dengan oukup dalam bahasa Karo. Secara tradisi, seseorang atau ibu-ibu dibungkus dengan kain selimut dan kemudian diuap melalui sebuah wadah yang dipanasi dan diberi ramuan tumbuh-tumbuhan. Melalui ramuan yang diuapkan ini ibu yang habis melahirkan menurut tradisi Karo dipercaya akan segera memulihkan kembali kesehatan, stamina dan peredaran darahnya. Oukup juga dipercaya oleh sebagian besar masyarakat Karo sangat baik untuk membersihkan darah kotor setelah proses melahirkan serta memudakan kembali kulit dari kerut-kerut setelah proses kehamilan. Menurut penuturan orang Karo, oukup ini baru bisa dilakukan dua pekan setelah persalinan, karena selama kurun waktu tersebut kemungkinan pendarahan tidak akan terjadi. Cara perawatan ini kemudian dipraktekkan secara turun-temurun dan menjadi tradisi yang khas bagi orang Karo. Sesuai dengan perkembangan jaman, tradisi ini terus menerus mengalami perubahan dan perkembangan. Bentuk-bentuk perubahan ini dapat ditemui disekitar kota Medan. Walaupun perubahan yang ditemui itu adalah cara penggodogan dan teknik penguapannya, namun ramuan utama tidak banyak mengalami perubahan yang mendasar. Seandainya terdapat perkembangan jumlah jenis ramuan hanya sebatas pada ramuan alternatif dan disesuaikan dengan kondisi lingkungan, terutama struktur dan komposisi vegetasi di masing-masing wilayah, serta falsafah budaya yang melatarbelakanginya (Walujo 2002). Modernisasi oukup ternyata merubah pandangan masyarakat bahwa tidak hanya ibu yang habis persalinan akan tetapi berkembang untuk semua kalangan, tidak mengenal jenis kelamin maupun kelas usia. Secara perlahan fungsi oukup yang awalnya hanya untuk ibu pasca melahirkan, sekarang fungsi utama tersebut bergeser ke: (1) Kesehatan, (2) Pengobatan, (3) Kebugaran, dan (4) Kecantikan.

Transcript of HASIL DAN PEMBAHASAN -...

Page 1: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

HASIL DAN PEMBAHASAN

Pengertian tentang oukup

Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

oukup bertujuan untuk menjaga kesehatan bagi ibu-ibu pasca melahirkan dengan

cara mandi uap atau disebut dengan oukup dalam bahasa Karo. Secara tradisi,

seseorang atau ibu-ibu dibungkus dengan kain selimut dan kemudian diuap

melalui sebuah wadah yang dipanasi dan diberi ramuan tumbuh-tumbuhan.

Melalui ramuan yang diuapkan ini ibu yang habis melahirkan menurut tradisi

Karo dipercaya akan segera memulihkan kembali kesehatan, stamina dan

peredaran darahnya. Oukup juga dipercaya oleh sebagian besar masyarakat Karo

sangat baik untuk membersihkan darah kotor setelah proses melahirkan serta

memudakan kembali kulit dari kerut-kerut setelah proses kehamilan. Menurut

penuturan orang Karo, oukup ini baru bisa dilakukan dua pekan setelah

persalinan, karena selama kurun waktu tersebut kemungkinan pendarahan tidak

akan terjadi.

Cara perawatan ini kemudian dipraktekkan secara turun-temurun dan

menjadi tradisi yang khas bagi orang Karo. Sesuai dengan perkembangan jaman,

tradisi ini terus menerus mengalami perubahan dan perkembangan. Bentuk-bentuk

perubahan ini dapat ditemui disekitar kota Medan. Walaupun perubahan yang

ditemui itu adalah cara penggodogan dan teknik penguapannya, namun ramuan

utama tidak banyak mengalami perubahan yang mendasar. Seandainya terdapat

perkembangan jumlah jenis ramuan hanya sebatas pada ramuan alternatif dan

disesuaikan dengan kondisi lingkungan, terutama struktur dan komposisi vegetasi

di masing-masing wilayah, serta falsafah budaya yang melatarbelakanginya

(Walujo 2002).

Modernisasi oukup ternyata merubah pandangan masyarakat bahwa tidak

hanya ibu yang habis persalinan akan tetapi berkembang untuk semua kalangan,

tidak mengenal jenis kelamin maupun kelas usia. Secara perlahan fungsi oukup

yang awalnya hanya untuk ibu pasca melahirkan, sekarang fungsi utama tersebut

bergeser ke: (1) Kesehatan, (2) Pengobatan, (3) Kebugaran, dan (4) Kecantikan.

Page 2: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

Beberapa tahun terakhir ini oukup dikenali sebagai SPA (solid per aqua)

tradisional yang kegunaannya lebih kepada perawatan tubuh, kebugaran dan

rileksasi. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari beberapa pusat sumber

informasi yaitu pengguna oukup, tabib, pengusaha oukup dan pasar, oukup

memiliki manfaat sebagai berikut:

1. Menghilangkan sakit pinggang secara perlahan-lahan

2. Menetralkan kadar gula dalam tubuh

3. Meningkatkan daya tahan tubuh terhadap ancaman penyakit

4. Memperindah bentuk tubuh serta menghaluskan kulit

5. Menyegarkan jasmani

6. Mengendurkan saraf yang tegang

7. Memperlancar peredaran darah

8. Mengeluarkan angin yang tidak signifikan di dalam tubuh

9. Mengantisifasi ancaman hipertensi atau reumatik

10. Menurunkan kadar kolesterol secara perlahan-lahan

11. Menurunkan kadar lemak

12. Menyehatkan paru-paru dan jantung

13. Membangkitkan nafsu makan

14. Meringankan kepala yang pusing/flu

15. Menetralisir kesehatan ibu seusai bersalin

Masing-masing usaha menawarkan keistimewaan tersendiri, mulai dari

kualitas ramuan, kenyamanan tempat, dan harga yang bersaing. Begitu juga ruang

untuk oukup, masing-masing usaha memiliki disain sendiri dengan luas

ruangannya hampir semua sama yaitu 1 x 1,5 meter. Tarif yang dikenakan

bervariasi mulai dari Rp.10.000 sampai Rp.50.000.

Belum pernah ada laporan atau penelitian yang mengungkapkan

keanekaragaman jenis yang digunakan sebagai ramuan oukup. Begitu pula tentang

standarisasi ramuan, baik yang dijual di pasar, yang digunakan ditempat-tempat

praktek oukup bahkan pengetahuan masyarakat tentang ramuan pun berbeda-beda.

Manfaat oukup

Page 3: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

Persalinan merupakan peristiwa alamiah yang dapat terjadi secara normal

atau dengan gangguan. Meskipun persalinan berlangsung normal (keluar dari

rahim melalui jalan lahir tanpa bantuan peralatan) dan lancar, tetap menyebabkan

kelelahan bagi ibu. Kelelahan fisik akibat menyangga beban bayi dalam perut

ditambah proses persalinan telah menguras tenaga ibu. Untuk memulihkan kondisi

tubuhnya, ibu yang baru melahirkan sebaiknya beristirahat atau tidur. Kehamilan

dan pasca persalinan mengakibatkan adanya perubahan-perubahan yang terjadi

pada tubuh ibu. Kulit dan otot perut akan meregang, karena adanya janin dalam

perut. Perubahan tubuh yang lain biasanya berupa kegemukan, kulit meregang,

kulit kotor, dan rambut rontok. Perawatan tubuh yang baik akan memulihkan

kesehatan dan kecantikan ibu seperti keadaan semula (Handayani 2003).

Perawatan tubuh bagi ibu pasca melahirkan juga menjadi perhatian yang

sangat besar bagi orang Karo. Oukup merupakan salah satu cara perawatan

kesehatan ibu pasca melahirkan, artinya membuat ibu si bayi berkeringat dengan

cara memasak air disertai ramuan tertentu, kemudian setelah mendidih diangkat

dan didekatkan kepadanya sambil dibungkus dengan selimut. Uap air panas itu

memaksa si ibu berkeringat, maksudnya supaya si ibu sehat karena sisa kotoran di

dalam tubuhnya telah keluar. Hal ini merupakan suatu tradisi yang diturunkan

nenek moyang kepada generasi penerusnya dalam proses perawatan kesehatan ibu

pasca melahirkan. Oukup bukan hanya dari suku Karo saja, suku lain juga ada

hanya namanya saja yang berbeda. Untuk suku Jawa dinamakan ungkep, suku

Minang dinamakan batangi, suku Batak dinamakan martup, sedangkan suku

Minahasa disebut bakera. Ditinjau dari segi kegunaannya sama yaitu

menyegarkan kembali stamina dan memulihkan kesehatan bagi ibu pasca

melahirkan, hanya saja ramuan yang digunakan pastinya berbeda-beda.

Pada banyak kebudayaan, wanita yang baru melahirkan dianggap berada

dalam kondisi dingin, berbeda halnya dengan saat ketika ia sedang hamil, yang

dianggap berada dalam kondisi panas (Foster & Anderson 2005). Maka dalam

kondisi dingin setelah melahirkan, sang ibu dan juga bayinya dianggap

memerlukan pemanasan. Di lingkungan masyarakat Karo misalnya, wanita yang

baru melahirkan diharuskan tidur bersama bayinya di dekat tungku dapur selama

Page 4: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

sekitar 10 hari sambil didiangi kayu keras yang dibakar secara terus menerus

untuk menghangatkan badan mereka (Bangun 1986).

Meskipun kehamilan dan kelahiran bayi secara umum dilihat dalam

pengertian dan kepentingan yang sama, yakni untuk kelangsungan umat manusia,

namun dalam kehidupan berbagai kelompok etnis, terdapat bermacam-macam

titikberat perhatian dan sikap, khususnya dalam menanggapi proses ini. Sebagian

etnis lebih mementingkan aspek kultural dari kehamilan dan kelahiran, dan

sebagian lagi lebih menonjolkan aspek sosialnya. Banyak etnis di dunia

mempercayai bahwa tiap perpindahan dari satu tahapan kehidupan kepada

tahapan kehidupan yang lainnya merupakan suatu masa krisis yang gawat atau

membahayakan, baik yang bersifat nyata maupun bersifat gaib. Untuk itu

dilakukan upacara-upacara adat yang disebut crisis rite (upacara waktu krisis)

atau rites de passage (upacara peralihan) untuk menolak bahaya gaib yang

mengancam individu dan lingkungannya (Koentjaraningrat 1990).

Dengan demikian dapat dikatakan bahwa faktor sosial-budaya mempunyai

peranan penting dalam memahami perawatan ibu pasca melahirkan. Sebagian

pandangan budaya mengenai hal tersebut telah diwariskan turun-temurun dalam

kebudayaan masyarakat yang bersangkutan.

Keanekaragaman jenis tumbuhan yang digunakan sebagai ramuan oukup

Keanekaragaman jenis yang dimaksudkan adalah untuk menggambarkan

jumlah seluruh jenis yang diketahui dan didaftar dari hasil wawancara keseluruh

responden, baik para pengguna oukup, tabib, pengusaha oukup, maupun penjual

ramuan oukup di pasar. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa

keanekaragaman jenis tumbuhan di masing-masing pusat sumber informasi

(pengguna oukup, tabib, pengusaha oukup, dan penjual ramuan oukup di pasar)

berbeda-beda (Tabel 1). Secara kumulatif dari seluruh informasi dicatat ada 69

jenis tumbuhan yang terdiri atas 42 marga dan 28 suku yang digunakan sebagai

ramuan oukup (Lampiran 2). Diantara jenis-jenis itu, yang terbanyak adalah jenis

yang termasuk ke dalam suku Zingiberaceae (15 jenis), kemudian berturut-turut

Rutaceae (11 jenis), Arecaceae (8 jenis), dan selebihnya kurang dari 3 jenis,

bahkan hanya diwakili oleh 1 jenis (Gambar 1).

Page 5: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

Gambar 1 Suku tumbuhan yang terdapat di dalam ramuan oukup

Tabel 1 Data perolehan keanekaragaman jenis tumbuhan di masing-masing pusat sumber

informasi.

No Pusat Sumber Informasi Jumlah

Jenis Tumbuhan Suku Tumbuhan

1 Pengguna oukup 25 12

2 Tabib 40 21

3 Pengusaha oukup 54 18

4 Pasar 49 20

Tabel 1 menunjukkan bahwa dari hasil analisis keempat pusat sumber informasi

yaitu pengguna oukup, tabib, pengusaha oukup dan pasar tercatat bahwa

pengusaha oukup lebih banyak mengenali dan menggunakan jenis ramuan yang

beranekaragam dibandingan dengan pusat sumber informasi lainnya. Wajar bagi

seorang pengusaha harus mampu melayani kepada pelanggan sebaik-baiknya.

Sementara itu, masing-masing pengusaha untuk menarik perhatian pelanggannya

Page 6: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

harus berupaya untuk menampilkan kekhasan ramuannya. Dengan demikian

secara kumulatif berdasarkan 5 responden paling banyak memiliki jumlah jenis

tumbuhan sebagai ramuan bahan oukup. Tidak jauh berbeda dengan para penjual

ramuan oukup di pasar-pasar, dan para tabib.

Berdasarkan hasil analisis data dari keempat pusat sumber informasi

(pengguna oukup, tabib, pengusaha oukup, dan pasar), tercatat sebanyak 16 jenis,

11 marga dan 7 suku, yang dikenali oleh seluruh responden. Hal ini menunjukkan

bahwa ke 16 jenis tersebut merupakan komponen utama dalam ramuan oukup

(Tabel 2).

Tabel 2 Jenis-jenis tumbuhan yang menjadi komponen utama dalam ramuan oukup

No Jenis Tumbuhan

Suku

Nama Lokal Nama Ilmiah

1 Bangle Zingiber purpureum Zingiberaceae

2 Cekala Nicolaia speciosa Zingiberaceae

3 Jahe Zingiber officinale Zingiberaceae

4 Kencur Kaempferia galanga Zingiberaceae

5 Laja Alpinia sp. Zingiberaceae

6 Lempuyang Zingiber americanus Zingiberaceae

7 Lengkuas Alpinia galanga Zingiberaceae

8 Temu Kunci Boesenbergia pandurata Zingiberaceae

9 Jeruk purut Citrus hystrix Rutaceae

10 Jeruk Pagar Citrus medica Rutaceae

11 Jeruk Puraga Citrus nobilis Rutaceae

12 Lada Piper nigrum Piperaceae

13 Pandan Pandanus amaryllifolius Pandanaceae

14 Kemangi Ocimum basilicum Lamiaceae

15 Sere wangi Andropogon citratus Gramineae

16 Salin sayo Gaultheria leucocarpa Ericaceae

Secara tradisi, menurut para responden mengatakan, bahwa jenis-jenis

tersebut merupakan sumber bahan ramuan utama oukup untuk kesehatan ibu pasca

melahirkan. Sedangkan jenis-jenis lain hanya merupakan jenis ramuan pelengkap

atau jenis-jenis alternatif yang disesuaikan dengan kebutuhan pasien. Tabel 2 juga

memperlihatkan bahwa Zingiberaceae dan Rutaceae tetap menjadi komponen

utama dalam ramuan oukup. Sesuai dengan kandungannya, kedua-duanya

(Zingiberaceae dan Rutaceae) banyak menghasilkan minyak atsiri yang

bermanfaat untuk antiseptik, aromaterapi, anti oksidan dan anti mikroba sehingga

berguna untuk memulihkan kesehatan ibu pasca melahirkan.

Page 7: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

1. Pengetahuan pengguna oukup tentang jenis tumbuhan dalam ramuan

oukup

Pengguna adalah orang yang mampu memberikan informasi tentang jenis

tumbuhan yang mereka ketahui berdasarkan atas pengalaman. Hasil analisis

dengan melibatkan 20 orang responden dicatat tidak kurang dari 25 jenis

tumbuhan yang terdiri atas 17 marga, 12 suku diketahui sebagai ramuan dalam

membuat oukup.

Hasil analisis keanekaragaman jenis tumbuhan dengan memasukkan

variabel, kelompok etnis dan jenis kelamin (Tabel 3), menunjukkan bahwa :

Sebagai pengguna, orang Karo yang dalam hal ini diketahui sebagai pemilik

tradisi tentang oukup, hanya dengan melibatkan 4 responden (3 laki-laki, 1

perempuan) telah dicatat sebanyak 18 jenis tumbuhan yang dimanfaatkan

untuk ramuan oukup. Dari jenis-jenis tumbuhan itu, pada umumnya

komponen ramuan tersebut berasal dari rimpang (23 jenis), daun (16 jenis),

batang (6 jenis), buah (5 jenis) dan biji (1 jenis). Tidak jauh berbeda dengan

orang Batak yang secara geografis sangat berdekatan dengan tradisi oukup

ini, dengan melibatkan 6 responden (4 laki-laki, 2 perempuan), mereka

mengenali sebanyak 17 jenis tumbuhan yang digunakan sebagai ramuan

oukup. Sedikit berbeda dengan orang Karo, pengetahuan orang Batak yang

berasal dari pengguna menyatakan bahwa bagian tumbuhan yang banyak

dimananfaatkan untuk ramuan oukup: daun (16 jenis), rimpang (13 jenis),

batang dan buah (masing-masing 3 jenis), biji (1 jenis).

Karena oukup telah menjadi komoditas yang secara umum membudaya

diseluruh kalangan, maka orang Jawa yang berdomisili di Medan, dengan

melibatkan 4 responden pengguna oukup (3 laki-laki, 1 perempuan),

mengenali bahwa ramuan oukup terdiri atas 10 jenis tumbuhan. Dari jumlah

tersebut daun (13 jenis) merupakan bagian yang banyak dimanfaatkan

sebagai ramuan. Selanjutnya bagian rimpang (10 jenis), batang (3 jenis) dan

buah (1 jenis), merupakan bagian-bagian tumbuhan yang dikenali juga

sebagai ramuan oukup. Hal yang sama juga terjadi bagi orang Mandailing

yang bermukim dikota Medan. Dengan hanya melibatkan 2 responden

pengguna oukup (1 laki-laki, 1 perempuan), mereka mengenali jenis

Page 8: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

tumbuhan sebagai ramuan oukup sebanyak 10 jenis, terdiri atas daun (6

jenis), rimpang (4 jenis), batang dan buah (masing-masing 3 jenis).

Begitu pula dengan orang Padang yang juga berdomisili dikota Medan,

dengan melibatkan 3 responden pengguna oukup (2 laki-laki, 1 perempuan),

mereka mengenali jenis tumbuhan sebagai ramuan oukup sebanyak 7 jenis,

terdiri atas daun (10 jenis), bunga dan rimpang (masing-masing 2 jenis),

buah (1 jenis). Jauh berbeda dengan orang Aceh, yang kebetulan menjadi

responden sebagai pengguna, walaupun hanya diwakili 1 responden (1 laki-

laki), paling tidak mereka mengenali 5 jenis tumbuhan sebagai ramuan

oukup. Dari jumlah tersebut bagian tumbuhan yang digunakan sebagai

ramuan oukup diketahui terdiri atas daun (3 jenis), batang, buah dan rimpang

(masing-masing 1 jenis).

Berdasarkan uraian di atas, dari segi pengguna, oukup memang dikenali

terdiri atas berbagai macam ramuan dari berbagai jenis tumbuhan. Pada

umumnya bagian tumbuhan yang banyak dimanfaatkan untuk ramuan tersebut

berasal dari unsur daun, batang dan rimpang adalah unsur utama dalam ramuan

tersebut. Sedangkan buah, bunga dan biji adalah bagian pelengkapnya.

Tabel 3 Keanekaragaman jenis tumbuhan yang diketahui dan dikenali responden

berdasarkan kelompok etnis dan jenis kelamin

Etnis Karo Batak Jawa Mandailing Padang Aceh

Jumlah Responden 4 6 4 2 3 1

Jenis Kelamin L = 3; P = 1 L = 4; P = 2 L = 3; P = 1 L = 1; P = 1 L = 2; P = 1 L = 1

Jumlah Jenis Tumbuhan 18 jenis 17 jenis 10 jenis 10 jenis 7 jenis 5 jenis

Bagian tumbuhan yang digunakan :

Daun 16 16 13 6 10 3

Batang 6 3 3 3 - 1

Bunga - 1 - - 2 -

Buah 5 3 1 3 1 1

Biji 1 - - - - -

Rimpang 23 13 10 4 2 1

Pengetahuan tentang keanekaragaman jenis untuk bahan oukup

berdasarkan usia dan jenis kelamin seperti yang terlihat pada Tabel 4.

Berdasarkan 20 responden yang terdiri atas 14 laki-laki dan 6 perempuan

dengan kisaran usia antara 17 sampai 48 tahun dapat dikelompokkan

Page 9: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

menjadi usia dewasa dengan kisaran 17 – 32 tahun (jumlah responden 13

terdiri atas 8 laki-laki, 5 perempuan) dan usia tua dengan kisaran 33 - 48

tahun (jumlah responden 7 terdiri atas 6 laki-laki, 1 perempuan)

menunjukkan variasi pengetahuannya tentang keanekaragaman jenis

tumbuhan untuk ramuan oukup.

Dari total 14 responden laki-laki, 8 responden diantaranya berusia antara 17

- 32 tahun (dewasa), menyebutkan mereka mengenali 4 – 12 jenis tumbuhan

yang dipergunakan sebagai ramuan oukup. Kemudian usia 33 – 48 tahun

(tua) berjumlah 6 responden mengenali 5 – 13 jenis.

Berbeda dengan kelompok responden perempuan, yang berjumlah 6

responden, menyebutkan antara 3 – 12 jenis tumbuhan yang dikenali

merupakan ramuan oukup. Dari jumlah tersebut, 5 responden berusia 17 –

32 tahun (dewasa) mengenali 3 – 12 jenis tumbuhan bahan ramuan oukup.

Sedangkan 1 responden lainnya yang berusia 35 tahun termasuk dalam

kategori tua (33 – 48 tahun), hanya mampu menyebutkan 3 jenis tumbuhan

saja.

Berdasarkan kategori usia dan jenis kelamin ini tidak banyak

memperlihatkan perbedaan yang mencolok mengenai pengetahuan jenis

tumbuhan untuk ramuan oukup. Jika angka-angka ini dikaitkan antara jenis

dengan bagian tumbuhan, maka daun, batang dan rimpang tetap menjadi unsur

utama ramuan oukup.

Tabel 4 Keanekaragaman jenis tumbuhan yang diketahui dan dikenali responden

berdasarkan usia dan jenis kelamin

Usia 17 - 32 tahun (Dewasa) 33 - 48 tahun (Tua)

Jenis Kelamin L P L P

Jumlah Responden 8 5 6 1

Jumlah jenis tumbuhan yang dikenali 4 - 12 jenis 3 - 13 jenis 5 - 13 jenis 3 jenis

Bagian tumbuhan yang digunakan :

Daun 7 5 5 3

Batang 2 2 2 -

Bunga 1 - 1 -

Buah 2 2 3 -

Biji 1 - - -

Rimpang 9 8 8 -

Page 10: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

Dari hasil pengumpulan informasi dari seluruh responden yang berkategori

pengguna dapat dicatat bahwa Zingiber officinale, Alpinia galanga, Citrus

hystrix, Ocimum basilicum, Pandanus amarylifolius dan Andropogon citratus,

merupakan jenis yang penting dalam ramuan oukup.

2. Pengetahuan tabib tentang jenis tumbuhan dalam ramuan oukup

Tabib juga termasuk orang yang mampu memberikan informasi tentang

keanekaragaman jenis yang digunakan sebagai ramuan oukup. Berdasarkan 5

responden tabib, terkait dengan pengetahuan tabib dengan pemanfaatan ramuan

oukup, ditemui lima tabib yang berada di Sumatera Utara yaitu : tabib di

Sibolangit, tabib di Brastagi, tabib di Deli Tua, tabib di Deleng Lancuk dan

tabib di Tangkahan. Hasilnya, tidak kurang dari 40 jenis tumbuhan yang terdiri

atas 28 marga, 21 suku tercatat sebagai ramuan yang digunakan oleh kelima

tabib tersebut di atas. Berbeda halnya dengan ramuan yang dikenali oleh para

pengguna oukup, ramuan yang dikenali oleh tabib terdiri atas bagian-bagian

tumbuhan yaitu daun, batang, buah, biji, rimpang, akar, umbi dan kulit.

Jika kemudian jumlah jenis tumbuhan ini dibandingkan dengan jumlah

jenis tumbuhan yang dikenali oleh pengguna oukup maka terlihat perbedaan

yang sangat signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa masing-masing tabib

memiliki pengetahuan yang sangat berbeda berdasarkan pengalamannya. Lebih

rinci, pada Tabel 5 memperlihatkan masing-masing tabib memiliki ciri

pengetahuan yang sangat berbeda berdasarkan pengalamannya.

Tabel 5 Pengetahuan keanekaragaman jenis tumbuhan yang digunakan oleh masing-

masing tabib

Responden Tabib

Sibolangit Brastagi Deli Tua Deleng Lancuk Tangkahan

Jumlah jenis 5 7 13 24 13

Bagian tumbuhan

yang digunakan :

Daun 4 6 4 18 3

Batang 1 1 2 2 1

Buah 0 1 4 5 1

Biji 0 0 1 0 1

Rimpang 0 0 1 4 7

Akar 0 0 0 0 1

Umbi 0 0 2 0 1

Kulit 0 1 0 1 0

Page 11: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

Gambaran pada Tabel 5 tersebut menunjukkan bahwa tabib di Deleng Lancuk

memiliki pengetahuan lebih banyak dalam memanfaatkan jenis tumbuhan

sebagai ramuan di dalam oukupnya (24 jenis), dibandingkan dengan tabib di

Deli Tua dan Tangkahan, masing-masing 13 jenis, tabib di Brastagi (7 jenis),

dan tabib di Sibolangit (5 jenis). Berdasarkan pengalaman dari masing-masing

tabib, hasil analisis tercatat bahwa tabib di Deleng Lancuk lebih banyak

mengetahui jenis-jenis tumbuhan yang digunakan sebagai ramuan oukup

dibanding dengan tabib lainnya. Hal ini disebabkan tabib di Deleng Lancuk

merupakan tabib yang sudah memiliki banyak pengalaman baik dalam

pengobatan maupun meramu ramuan obat yang digunakannya untuk mengobati

orang sakit. Tabib ini juga sering memodifikasi sendiri ramuan untuk oukup,

sehingga banyak jenis-jenis tumbuhan yang menjadi bahan alternatif dalam

ramuan oukup berdasarkan fungsi dan tujuannya. Berbeda dengan tabib di

Brastagi yang merupakan tabib yang hanya memberikan informasi tentang

bahan dasar dari ramuan oukup untuk kebugaran/rileksasi, sedangkan tabib di

Deli Tua dan tabib di Tangkahan merupakan tabib yang lebih banyak

menangani pengobatan pasien patah tulang, sehingga kedua tabib ini lebih

banyak mengetahui ramuan oukup untuk pengobatan.

Berdasarkan bagian tumbuhan yang digunakan unsur daun, buah dan

rimpang masih mendominasi ramuannya, sama halnya dengan pengetahuan

responden sebagai pengguna. Pada Tabel 5 ini juga menunjukkan bahwa

banyaknya jenis yang digunakan tidak sama dengan banyaknya bagian-bagian

tumbuhan yang dimanfaatkan untuk bahan ramuan seperti halnya tabib di

Tangkahan merupakan tabib yang hanya 13 jenis tumbuhan yang digunakan

sebagai bahan ramuan tetapi untuk bagian tumbuhan yang digunakan hampir

seluruh bagian yaitu daun, batang, buah, biji, rimpang, akar dan umbi, kecuali

kulit. Dibandingkan dengan tabib lainnya yaitu tabib di Deli Tua (6 bagian :

daun, batang, buah, biji, rimpang dan umbi), tabib di Deleng Lancuk (5 bagian

: daun, batang, buah, rimpang dan umbi), tabib di Brastagi (4 bagian : daun,

batang, buah dan kulit) dan tabib di Sibolangit (2 bagian : daun dan batang).

Page 12: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

Dengan demikian berdasarkan bagian tumbuhan yang digunakan sebagai

ramuan oukup menurut informasi ke 5 tabib, bagian daun, batang dan buah

merupakan komponen utama yang menjadi bahan dasar dalam ramuan oukup.

Dari uraian di atas terlihat bahwa tingkat perbedaan pengetahuan tentang

jenis tumbuhan yang digunakan sebagai ramuan oukup sangat signifikan. Maka

untuk melihat tingginya tingkat perbedaan jenis tersebut dapat diketahui

berdasarkan Indeks Kesamaan (IS) dengan menggunakan metode Jaccard,

seperti yang tertera pada Tabel 6 di bawah ini.

Tabel 6 Indeks Kesamaan (IS) dan Indeks Ketidaksamaan (IKS) jenis tumbuhan yang

digunakan tabib

IKS (%) IS (%) Tabib

Sibolangit

Tabib

Brastagi

Tabib Deli

Tua

Tabib Deleng

Lancuk

Tabib

Tangkahan

Tabib Sibolangit - 2 5.76 5.76 0

Tabib Brastagi 98 - 7.54 5.76 2

Tabib Deli Tua 94.24 92.46 - 10.9 5.76

Tabib Deleng Lancuk 94.24 94.24 89.1 - 7.54

Tabib Tangkahan 100 98 94.24 92.46 -

Tabel 6 diatas menunjukkan hasil analisis dengan menggunakan metode

Jaccard, untuk melihat Indeks Kesamaan (IS) dan Indeks Ketidaksamaan (IKS)

jenis yang digunakan di lima tabib. Secara umum dapat dikatakan bahwa

masing-masing tabib memiliki spesifikasi jenis-jenis yang digunakan.

Contohnya tabib di Tangkahan dengan menggunakan seluruh bagian tumbuhan

Eleusine indica sebagai bagian dari ramuan khasnya. Begitu pula tabib di Deli

Tua, memasukkan Allium cepa sebagai bagian yang khas di dalam ramuannya.

Hal ini juga dibuktikan berdasarkan atas analisis nilai IS dan IKS masing-

masing tabib, yang secara umum nilai IS nya jauh dibawah 20% atau IKS nya

>80%. Antara tabib Sibolangit dengan tabib Brastagi ISnya hanya 2%, IS

antara tabib Sibolangit dengan tabib Deli Tua dan tabib Deleng Lancuk

masing-masing hanya 5,76%. Berbeda jauh antara tabib Sibolangit dengan

tabib Tangkahan ISnya 0%, sedangkan tabib Brastagi dengan tabib Deli Tua

ISnya 7,54%, antara tabib Brastagi dengan tabib Deleng Lancuk ISnya 5,76%,

tabib Brastagi dengan tabib Tangkahan ISnya hanya 2%, tabib Deli Tua dengan

tabib Deleng Lancuk ISnya lebih besar yaitu 10,9%, sedangkan tabib Deli Tua

dengan tabib Tangkahan ISnya 5,76%. Dan antara tabib Deleng Lancuk dengan

Page 13: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

tabib Tangkahan ISnya 7,54%. Walaupun jenis tumbuhan yang digunakan oleh

kelima tabib ini memiliki ketidaksamaan yang sangat tinggi akan tetapi ada 5

jenis tumbuhan yang tercatat merupakan jenis yang selalu digunakan oleh

semua tabib. Jenis-jenis itu adalah Pandanus amaryllifolius, Citrus hystrix,

Ocimum basilicum, Nicolaia speciosa dan Andropogon citratus. Hal ini dapat

menunjukkan bahwa 5 jenis tumbuhan tersebut merupakan komponen utama

yang wajib digunakan sebagai ramuan di dalam oukup.

3. Pengetahuan pengusaha oukup tentang jenis tumbuhan dalam ramuan

oukup

Pengusaha juga termasuk orang yang banyak memberikan informasi

tentang pemanfaatan keanekaragaman jenis yang digunakan sebagai ramuan di

dalam oukup berdasarkan pengetahuan dan pengalamannya. Terkait dengan

pengetahuan pengusaha oukup tentang keanekaragaman jenis untuk ramuan

oukup, telah dilibatkan lima pengusaha yang tersebar di Sumatera Utara

masing-masing: usaha di Pancur Batu, usaha di Simalingkar, usaha BOSS,

usaha di Kabanjahe, dan usaha Sembiring. Hasilnya, tidak kurang dari 54 jenis

tumbuhan yang terdiri atas 29 marga, 18 suku tercatat sebagai ramuan yang

digunakan di lima usaha tersebut di atas.

Gambar 2 Jumlah jenis, marga dan suku tumbuhan yang digunakan oleh

pengusaha oukup

Page 14: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

Gambar 2 menunjukkan bahwa pengusaha oukup di Simalingkar lebih banyak

memanfaatkan keanekaragaman jenis tumbuhan sebagai ramuan di dalam

oukupnya (47 jenis), dibandingkan dengan pengusaha di Pancur Batu (25

jenis), Kabanjahe (24 jenis), Sembiring (21 jenis), dan BOSS (16 jenis). Hal ini

menyatakan bahwa usaha Simalingkar lebih banyak memodifikasi ramuannya

untuk pengobatan bukan untuk kebugaran/rileksasi . Ini yang menyebabkan

usaha Simalingkar lebih banyak memanfaatkan keanekaragaman jenis

tumbuhan dibanding dengan usaha oukup lainnya, sehingga ramuan yang

digunakan untuk oukup lebih bervariasi sesuai dengan fungsinya. Berbeda

dengan ke 4 usaha lainnya yang fungsinya hanya untuk kebugaran/rileksasi

saja, sehingga bahan ramuannya lebih sederhana dan lebih mengutamakan

jenis-jenis yang mengandung aromaterapi.

Walaupun antara kelima usaha ini memiliki pola pengetahuan yang

berbeda-beda tentang ramuan oukup akan tetapi ada 7 jenis tumbuhan yang

tercatat merupakan jenis yang selalu digunakan di lima usaha. Jenis-jenis itu

adalah Alpinia galanga, Kaempferia galanga, Boesenbergia pandurata,

Alpinia sp., Ocimum basilicum, Citrus hystrix dan Zingiber americanus.

Tingginya tingkat perbedaan antara pengusaha satu dengan lainnya dalam

meramu oukup dapat dibuktikan melalui perhitungan nilai Indeks Kesamaan

(IS) dan Indeks Ketidaksamaan (IKS) menurut cara Jaccard. Hasilnya tertera

pada Tabel 7 di bawah ini.

Tabel 7 Indeks Kesamaan (IS) dan Indeks Ketidaksamaan (IKS) jenis tumbuhan yang

digunakan pengusaha oukup

IKS (%) IS (%) Usaha

Pancur Batu

Usaha

Simalingkar Usaha BOSS

Usaha

Kabanjahe

Usaha

Sembiring

Usaha Pancur Batu - 17.03 8.19 11.81 13.84

Usaha Simalingkar 82.97 - 9.67 15.15 13.17

Usaha BOSS 91.81 90.33 - 8.19 8.94

Usaha Kabanjahe 88.19 84.85 91.81 - 11.11

Usaha Sembiring 86.16 86.83 91.06 88.89 -

Tabel 7 menunjukkan sebaran nilai IS dan IKS dari masing-masing

pengusaha. Berdasarkan nilai tersebut nilai indeks kesamaan (IS) masih

dibawah 17.03%, atau indeks ketidaksamaan (IKS) mencapai 91.81% dengan

demikian maka secara umum masing-masing pengusaha memiliki spesifikasi

Page 15: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

jenis-jenis yang digunakan. Setelah dilakukan analisi lebih rinci tentang jenis

ramuannya maka, pengusaha di Simalingkar dengan menggunakan Laportea

decumana, Allium sativum dan 8 jenis akar-akaran (Bambusa vulgaris, Arenga

pinnata, Areca catechu, Calamus sp.1, Calamus sp.2, Calamus sp.3,

Metroxylon sp., dan Laportea decumana) sebagai bagian ramuan khasnya, hal

ini jelas bahwa pengusaha di Simalingkar mempunyai ramuan khusus yang

tidak dimiliki oleh pengusaha lainnya. Begitu pula pengusaha di BOSS,

memasukkan Ananas comosus sebagai bagian yang khas di dalam ramuan

oukupnya. Tidak jarang pula para pengusaha oukup menambahkan satu bahkan

lebih jenis tumbuhan di dalam ramuan tersebut, tergantung situasi dan kondisi

si pengguna pada saat datang. Contohnya adalah penambahan potongan batang

Nicolaia speciosa untuk mereka yang habis melahirkan. Begitu pula untuk

mereka yang mengidap penyakit reumatik dengan menambahkan seluruh

bagian tumbuhan Laportea decumana.

Karena masing-masing pengusaha memiliki kekhasan tersendiri dalam

ramuannya, tidak mengerankan jika hasil analisis Indeks Ketidaksamaannya

(IKS) mencapai diatas 80%. Antara usaha Pancur Batu dengan usaha

Simalingkar ISnya lebih besar yaitu 17,03%, dibanding IS antara usaha Pancur

Batu dengan usaha BOSS dan usaha BOSS dengan usaha Kabanjahe masing-

masing hanya 8,19%. Antara usaha Pancur Batu dengan usaha Kabanjahe

ISnya 11,81%, usaha Pancur Batu dengan usaha Sembiring ISnya 13,84%,

sedangkan antara usaha Simalingkar dengan usaha BOSS ISnya hanya 9,67%,

usaha Simalingkar dengan usaha Kabanjahe ISnya 15,15%, usaha Simalingkar

dengan usaha Sembiring ISnya 13,17%. Berbeda jauh antara usaha BOSS

dengan usaha Sembiring ISnya hanya 8,94%, dan antara usaha Kabanjahe

dengan usaha Sembiring ISnya 11,11%.

Berdasarkan informasi dari pengusaha juga diperoleh keterangan bahwa

mereka lebih senang memanfaatkan ramuan yang telah dikeringkan dari pada

yang segar. Seandainya mereka membelinya bahan-bahan yang segar, tetap

mereka akan mengeringkannya terlebih dahulu. Bahan-bahan yang kering ini

menurutnya akan menghasilkan aroma yang sangat tajam, sehingga berfungsi

sangat kuat sebagai aromaterapi yang manfaatnya akan dinikmati oleh

Page 16: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

pengguna untuk kesehatan, kebugaran bahkan pengobatan. Untuk mendapatkan

jenis tumbuhan yang kering, mereka mengeringkan di bawah sinar matahari

dengan meletakkannya di atas lantai dengan beralaskan koran atau plastik.

Secara umum untuk mendapatkan hasil pengeringan yang baik ada beberapa

faktor yang perlu diperhatikan yaitu : suhu, kelembaban udara, jenis alat

pengering, kondisi pengeringan dan bahan-bahan pembantu pengeringan

(Suryatenggara 1989). Tujuan pengeringan ini adalah untuk mempertahankan

masa simpan dan memperpanjang komponen yang ada di dalam masing-

masing jenis tumbuhan sebagai ramuan dengan menurunkan kadar air tetapi

tidak mempengaruhi aroma yang akan dikeluarkan.

4. Pengetahuan penjual ramuan oukup di pasar tentang jenis tumbuhan

dalam ramuan oukup

Pasar merupakan salah satu pusat sumber informasi yang memberikan

informasi tentang keanekaragaman jenis tumbuhan, termasuk jenis-jenis yang

diperjual belikan sebagai ramuan oukup. Hasil penelitian di tiga pasar di

Sumatera Utara, masing-masing di Pasar Pancur Batu, Pasar Brastagi dan Pasar

Kabanjahe, memberi informasi yang sangat menarik dari sisi keanekaragaman

dan kekhasan untuk masing-masing pasar (Tabel 8).

Tabel 8 Jumlah jenis, marga dan suku tumbuhan untuk oukup dari pusat sumber

informasi pasar

Nama Pasar Jumlah

Jenis Marga Suku

Pasar Pancur Batu 34 19 11

Pasar Brastagi 15 7 6

Pasar Kabanjahe 33 21 16

Page 17: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

Gambar 3 Bagian tumbuhan yang digunakan sebagai ramuan di dalam oukup

menurut sumber informasi dari pedagang di pasar

Tabel 8 dan Gambar 3 menunjukkan bahwa di pasar Pancur Batu (P.PB), bahan

oukup yang diperjual belikan terdiri atas 34 jenis tumbuhan berupa daun (7

jenis), buah (9 jenis), rimpang (10 jenis), akar (7 jenis), dan bagian lain berupa

batang, bunga, biji, umbi, dan kulit, masing-masing hanya diwakili 1 jenis.

Jauh berbeda dengan yang diperjual belikan di pasar Brastagi (P.Br), yang

hanya tercatat 15 jenis saja. Dari jumlah tersebut 4 jenis diantaranya berupa

daun, 7 jenis berupa buah, 4 jenis berupa rimpang, 1 jenis berupa biji, dan

sisanya berupa batang, bunga, akar dan umbi. Keunikan di pasar Brastagi,

penjual tidak menyediakan bahan oukup yang berasal dari kulit kayu sebagai

bagian dari ramuan. Dari segi jumlah, yang hampir mirip dengan pasar Pancur

Batu adalah pasar Kabanjahe. Di pasar Kabanjahe (P.Kb) ini bahan oukup yang

diperjual belikan tercatat 33 jenis tumbuhan yang 14 jenis diantaranya berupa

daun, 8 jenis berupa buah, 8 jenis berupa rimpang, 2 jenis berupa biji, 2 jenis

berupa umbi, 1 jenis berupa bunga, 1 jenis berupa kulit. Di pasar ini batang dan

akar ternyata tidak diperjual belikan sebagai bagian ramuan di dalam oukup.

Di pasar Pancur Batu dari 34 jenis yang diperjual belikan, terdapat 8 jenis

yang spesifik hanya dijual di pasar ini, yaitu Andropogon citratus, Bambusa

vulgaris, Arenga pinnata, Calamus sp.1, Calamus sp.2, Calamus sp.3, dan

Metroxylon sp.. Kemudian di pasar Kabanjahe hanya terdapat 1 jenis saja yaitu

Cinnamomum burmanii yang tercatat dan tidak dijumpai diperjualbelikan

sebagai ramuan oukup di dua pasar lainnya. Sedangkan di pasar Brastagi

seluruh ramuan yang diperjualbelikan dijumpai di dua pasar lainnya. Akan

Page 18: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

tetapi secara keseluruhan dicatat tidak kurang dari 49 jenis tumbuhan yang

terdiri atas 29 marga, 20 suku sebagai ramuan yang diperjual belikan di tiga

pasar tersebut. Diantara jenis-jenis tersebut, 8 jenis umumnya merupakan

bahan ramuan yang diperjualbelikan di tiga pasar. Jenis-jenis itu adalah Citrus

hystrix, Citrus medica, Citrus nobilis, Zingiber purpureum, Zingiber

americanus, Boesenbergia pandurata, Piper nigrum dan Gaultheria

leucocarpa.

Untuk memperlihatkan kekhasan, kemiripan dan keanekaragaman jenis di

masing-masing pasar dilakukan dengan menggunakan metode Jaccard untuk

menilai tingkat kesamaan (IS) dan ketidaksamaan (IKS) keanekaragaman jenis

yang diperjualbelikan di tiga pasar. Hasilnya seperti yang tertera pada Tabel 9

di bawah ini.

Tabel 9 Indeks Kesamaan (IS) dan Indeks Ketidaksamaan (IKS) jenis tumbuhan yang

ada di pasar

IKS (%) IS (%)

Pasar Pancur Batu Pasar Brastagi Pasar Kabanjahe

Pasar Pancur Batu - 20.96 25.75

Pasar Brastagi 79.04 - 16.94

Pasar Kabanjahe 74.25 83.06 -

Tingkat kesamaan (IS) komponen dasar yang menjadi ramuan oukup yang

diperjualbelikan dimasing-masing pasar hanya berkisar <26% saja. Ini

menunjukkan bahwa nilai Ketidaksamaannya (IKS) mencapai >74%. Antara

pasar Pancur Batu dengan pasar Brastagi nilai IS nya hanya 20,76%, sedangkan

IS antara pasar Pancur Batu dengan pasar Kabanjahe lebih besar yaitu 25,75%,

antara pasar Brastagi dengan pasar Kabanjahe IS nya yaitu 16,94%. Nilai-nilai

tersebut menunjukkan bahwa keanekaragaman jenis komponen ramuan oukup

yang diperjualbelikan di pasar Pancur Batu dengan pasar Brastagi

ketidaksamaannya mencapai 79,04%, antara pasar Pancur Batu dengan pasar

Kabanjahe 74,25%, dan antara pasar Brastagi dengan pasar Kabanjahe tingkat

perbedaannya mencapai 83,06%. Besarnya perbedaan jenis yang

diperjualbelikan sebagai ramuan oukup ini menunjukkan bahwa belum adanya

standarisasi ramuan oukup itu sendiri.

Page 19: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

Sebagai bagian komoditi yang diperjual belikan, ramuan yang dijual dapat

berupa bagian yang berbentuk segar dan telah dikeringkan. Hanya di pasar

Pancur Batu saja yang beberapa ramuannya dijual dalam bentuk segar.

Walaupun demikian, menurut beberapa responden yang ditemui, memang tidak

ada perbedaan khasiat antara ramuan segar dan bentuk yang kering. Hanya

khusus untuk ramuan berbahan dasar kering, umumnya ditambahkan jeruk-

jerukan, seperti Citrus hystrix, Citrus medica, Citrus nobilis dan lain-lain agar

menghasilkan aromaterapi yang khas.

Sumber bahan yang diperjual belikan dapat diperoleh dari masyarakat

yang langsung membawanya dari kampung, atau dapat juga diperoleh dari

pedagang pengumpul. Perbedaannya adalah bahan yang diperoleh dari

masyarakat, umumnya sangat spesifik yaitu bagian-bagian tertentu dari

tumbuhan itu, misalnya bagian daun saja, buah saja, rimpang saja. Sangat

jarang dan hampir tidak ada masyarakat yang menjualnya secara lengkap

sebagai ramuan oukup, hal seperti ini ditemui di pasar Pancur Batu. Secara

umum pedagang di pasar yang khusus menjual ramuan oukup dapat pula

memesan kepada pedagang pengumpul. Pada pedagang pengumpul inilah

mereka mendapat bahan yang beranekaragam. Para pedagang biasanya telah

memiliki jaringan khusus yang mampu menyediakan bahan yang diminta.

Khusus di pasar Pancur Batu, untuk mendapatkan bahan-bahan ramuan

oukup tadi biasanya harus menunggu setiap datangnya pekan yang jatuh pada

hari sabtu. Berbeda halnya dengan kedua pasar yang lain yaitu pasar Brastagi

dan pasar Kabanjahe, karena keduanya merupakan pusat pasar tradisional yang

setiap saat para pedagang di pasar tersebut tidak harus menunggu waktu pekan

tiba, untuk mendapat bahan pasokan baik dari masyarakat maupun pedagang

pengumpul. Meskipun kedua pasar ini berada di lingkungan yang mayoritas

penduduknya adalah suku Karo, akan tetapi pengetahuan mereka tentang

ramuan oukup berbeda-beda. Dalam hal ini yang perlu diketahui bahwa ketiga

pasar tersebut merupakan pusat pasar tradisional yang tidak hanya menjual

bahan-bahan ramuan untuk oukup saja tetapi juga menjual semua perlengkapan

kebutuhan rumah tangga sehari-hari, hanya saja ketiga pasar ini memiliki

Page 20: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

keistimewaan tersendiri dibanding dengan pasar tradisional lainnya yaitu

dengan menjual bahan ramuan untuk oukup.

Kemkem adalah kios di pasar tempat menjual berbagai jenis tumbuh-

tumbuhan yang berkhasiat sebagai obat dan jamu. Umumnya produk yang

dijual berupa simplisia termasuk bahan-bahan dasar yang akan dipergunakan

untuk membuat oukup.

Bagian-bagian tumbuhan yang dimanfaatkan dalam ramuan oukup

Bila ditinjau dari bagian tumbuhan yang digunakan sebagai ramuan di

dalam oukup, terdapat 9 (sembilan) macam bagian tumbuhan yang digunakan

yaitu daun, batang, bunga, buah, biji, rimpang, umbi, akar, kulit dan seluruh

bagian tumbuhan. Daun merupakan bagian tumbuhan yang paling banyak

digunakan, yaitu 35,2% atau 25 jenis, menyusul buah dan rimpang masing-masing

19,7% atau 14 jenis, dan bagian tumbuhan lainnya dibawah 10%, seperti yang

tertera pada Gambar 4.

Gambar 4 Persentase berdasarkan bagian tumbuhan yang digunakan sebagai ramuan

oukup

Dengan demikian bagian daun, buah dan rimpang merupakan bagian yang

paling utama dalam ramuan oukup, sedangkan bagian tumbuhan yang lain hanya

merupakan bagian pelengkap dari ramuan tersebut.

Kandungan senyawa bioaktif dalam ramuan oukup

Page 21: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

Terkait dengan jumlah jenis tumbuhan yang merupakan komponen utama

dalam ramuan oukup maka studi terhadap kenakeragaman jenis tersebut lebih

diperdalam dengan pengumpulan data kualitatif berdasarkan studi pustaka tentang

senyawa biokatif yang terkandung didalamnya, seperti yang tertera pada Tabel 10.

Tabel 10 Jenis-jenis tumbuhan dan senyawa bioaktif yang terkandung didalamnya

No Jenis Tumbuhan

Senyawa Bioaktif

Nama Lokal Nama Ilmiah

1 Bangle Zingiber purpureum Saponin, flavonoid dan minyak atsiri

2 Lada Piper nigrum Saponin, flavonoid dan minyak atsiri

3 Lempuyang Zingiber americans Saponin, flavonoid dan minyak atsiri

4 Temu kunci Boesenbergia pandurata Saponin, flavonoid dan minyak atsiri

5 Cekala Nicolaia speciosa Saponin, flavonoid, polifenol dan minyak atsiri

6 Kencur Kaempferia galanga Saponin, flavonoid, polifenol dan minyak atsiri

7 Laja Alpinia sp. Saponin, flavonoid, polifenol dan minyak atsiri

8 Lengkuas Alpinia galanga Saponin, flavonoid, polifenol dan minyak atsiri

9 Pandan Pandanus amaryllifolius Saponin, flavonoid, polifenol dan alkoloid

10 Salinsayo Gaultheria leucocarpa Saponin, flavonoid dan polifenol

11 Jeruk purut Citrus hystrix Saponin, tannin, steroid dan minyak atsiri

12 Jeruk pagar Citrus medica Saponin, tannin, steroid dan minyak atsiri

13 Jeruk puraga Citrus nobilis Saponin, tannin, steroid dan minyak atsiri

14 Jahe Zingiber officinale Polifenol, flavonoid, dan minyak atsiri

15 Sere wangi Andropogon citratus Euganol, flavonoid, galangol dan minyak atsiri

16 Kemangi Ocimum basilicum Eugenol, sineol dan minyak atsiri

Minyak Atsiri

Jenis-jenis tumbuhan yang mengandung unsur minyak atsiri cukup merata.

Dari 16 jenis tumbuhan yang menjadi komponen utama dalam ramuan oukup

ini, hanya 2 jenis yang tidak mengandung minyak atsiri di dalamnya yaitu

Pandanus amaryllifolius dan Gaultheria leucocarpa, bagian yang digunakan

berupa daun.

Minyak atsiri merupakan senyawa bioaktif yang terdapat hampir di

seluruh bagian tumbuhan di atas yaitu daun, batang, buah, biji dan rimpang

yang berfungsi sebagai aromaterapi dengan efek menenangkan dan

menyegarkan untuk kesehatan tubuh. Selain itu minyak atsiri banyak

digunakan dalam bidang kesehatan dan kegunaan lain. Beberapa jenis minyak

atsiri dapat digunakan sebagai bahan antiseptik internal atau eksternal, sebagai

bahan analgesik, haemolitik atau sebagai enzimatik, sebagai sedatif, stimulan

Page 22: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

untuk obat sakit perut, dll. Selain memiliki aroma yang harum, minyak atsiri

dapat pula membantu pencernaan dengan merangsang sistem saraf sekresi.

Minyak atsiri dapat menetralisir bau yang tidak enak dari suatu bahan,

misalnya bau dari bahan sintetis (Husna 2008). Minyak atsiri bersifat mudah

menguap pada suhu kamar tanpa mengalami dekomposisi, mempunyai rasa

getir, berbau wangi sesuai dengan tumbuhan penghasilnya, umumnya larut

dalam alkohol dan pelarut organik lainnya (Buchbauer 1993). Saat ini,

komponen minyak atsiri yang memilliki kontribusi besar pada suatu aroma

minyak atsiri telah disintesa. Komponen aromanya telah dikembangkan lebih

lanjut untuk pengobatan atau terapi yang kemudian disebut aromaterapi

(Buchbauer 2000).

Saponin

Jenis-jenis tumbuhan yang mengandung unsur saponin juga termasuk

cukup merata. Dari 16 jenis tumbuhan yang menjadi komponen utama dalam

ramuan oukup ini, hanya 3 jenis yang tidak mengandung saponin di dalamnya

yaitu Zingiber officinale (bagian yang digunakan rimpang), Ocimum basilicum

(bagian yang digunakan daun) dan Adropogon citratus (bagian yang

digunakan batang).

Senyawa saponin juga terdapat hampir di seluruh bagian tumbuhan kecuali

batang. Senyawa saponin dalam ilmu pengobatan dapat digunakan sebagai

bahan antimikroba, dapat pula digunakan sebagai bahan racun, dan dalam

industri sabun, sedangkan kegunaan saponin sendiri bagi tumbuh-tumbuhan

adalah sebagai pertahanan yaitu perlindungan dari berbagai pengaruh biologi.

Sumber utama saponin adalah biji-bijian. Saponin dapat menghambat

pertumbuhan kanker kolon dan membantu kadar kolesterol menjadi normal

(Sianturi 2002). Bagian tumbuhan digunakan sebagai ramuan oukup yang

banyak mengandung senyawa saponin adalah Zingiber purpureum,

Kaempferia galanga, Alpinia sp., Zingiber americanus, Alpinia galanga dan

Boesenbergia pandurata (rimpang), Nicolaia speciosa (batang), Citrus

hystrix, Citrus medica dan Citrus nobilis (buah), Piper nigrum (biji) dan

Pandanus amaryllifolius (daun).

Page 23: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

Flavonoid

Jenis-jenis tumbuhan yang mengandung unsur flavonoid juga cukup

merata. Dari 16 jenis tumbuhan yang menjadi komponen utama dalam ramuan

oukup ini, hanya 4 jenis yang tidak mengandung flavonoid di dalamnya yaitu

Citrus hystrix, Citrus medica, Citrus nobilis (bagian yang digunakan adalah

buah) dan Ocimum basilicum (bagian yang digunakan adalah daun).

Flavonoid merupakan salah satu golongan fenol alam terbesar. Golongan

flavonoid mencakup banyak pigmen yang paling umum dan terdapat pada

seluruh dunia tumbuhan mulai dari fungi sampai angiospermae. Senyawa

flavonoid juga terdapat hampir di seluruh bagian tumbuhan kecuali buah.

Senyawa flavonoid ini dapat bekerja sebagai antioksidan untuk

mengendalikan radikal bebas yang dapat menyebabkan tumor, dapat berfungsi

sebagai antivirus dan antimikroorganisme. Selain itu dapat juga mengobati

gangguan fungsi hati, menurunkan agregat platelet (mengurangi pembekuan

darah), anti hipertensi dan merangsang pembentukan estrogen (Vickery &

Vickery 1981).

Tannin

Jenis-jenis tumbuhan yang mengandung unsur tannin hanya terdapat pada

3 jenis tumbuhan saja yaitu Citrus hystrix, Citrus medica dan Citrus nobilis,

masing-masing yang digunakan adalah buah.

Secara umum tannin dapat diekstrak dari berbagai tumbuhan seperti daun,

kulit, buah, biji, kulit batang dan bagian lainnya. Fungsi tannin bagi tumbuhan

adalah untuk melindungi dirinya. Tannin berguna sebagai punurun panas dan

dikenal sebagai produk hemorrhoidal, digunakan sebagai perawatan akibat

tersengat serangga dan perawatan gigi.

Polifenol

Jenis-jenis tumbuhan yang tidak mengandung unsur polifenol hanya

terdapat pada 8 jenis tumbuhan saja yaitu Citrus hystrix, Citrus medica dan

Citrus nobilis (buah), Ocimum basilicum (daun), Piper nigrum (biji), Zingiber

americanus dan Boesenbergia pandurata (rimpang), dan Andropogon citratus

(batang).

Page 24: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

Senyawa bioaktif polifenol merupakan asam fenolik dan flavonoid yang

bersifat antioksidan aktif. Senyawa polifenol yang terkandung dalam

tumbuhan sebagai ramuan oukup ini dapat mencegah oksidasi LDL (low

density lipoprotein) dan kolesterol, sehingga dapat mencegah timbulnya

penyakit kronis, selain itu juga polifenol berperan sebagai antimikroba dan

dapat menurunkan kadar gula dalam darah (Sianturi 2002). Bagian tumbuhan

yang digunakan sebagai ramuan oukup yang banyak mengandung senyawa

polifenol adalah berupa batang (Nicolaia speciosa dan Andropogon citratus),

rimpang (Zingiber officinale, Kaempferia galanga, Alpinia sp. dan Alpinia

galanga), dan daun (Pandanus amaryllifolius).

Alkaloid

Satu jenis tumbuhan yang mengandung alkaloid pada komponen utama

ramuan oukup yaitu Pandanus amaryllifolius (bagian yang digunakan daun).

Alkaloid merupakan golongan senyawa zat tumbuhan sekunder yang

terbesar, saat ini telah diketahui sebanyak 5.500 alkaloid. Seringkali beracun

bagi manusia dan banyak mempunyai kegiatan fisiologis yang menonjol,

digunakan secara luas dalam bidang pengobatan (Harborne 1987). Menurut

Murningsih (1998) mengemukakan bahwa manfaat lain senyawa alkaloid

adalah sebagai penghambat kanker. Menurut Vickery & Vickery (1981)

menyatakan bahwa dalam pengobatan, alkaloid memberikan efek fisiologis

umumnya pada susunan syaraf pusat, misalnya sebagai obat antirasa sakit dan

obat tidur.

Steroid

Jenis-jenis tumbuhan yang mengandung unsur steroid hanya terdapat 3

jenis tumbuhan saja yaitu Citrus hystrix, Citrus medica dan Citrus nobilis

yang masing-masing bagian yang digunakan adalah buah.

Steroid pada umumnya digunakan dalam berbagai aktivitas biologi, antara

lain yaitu untuk pengembangan dan kontrol reproduksi pada manusia. Steroid

dalam aplikasi pengobatan digunakan sebagai kardotonik, prekursor vitamin

D, antiinflamantori, agen kontrasepsi oral, dan agen anabolik (Anonim 2002).

Page 25: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

Status keberadaan tumbuhan bahan ramuan oukup di alam

Persebaran

Hasil wawancara, pengamatan di lapangan dan studi literatur

memperlihatkan bahwa dari seluruh jenis tumbuhan yang dicatat sebagai ramuan

atau bagian ramuan oukup seperti yang terlihat pada Gambar 5, dikelompokkan ke

dalam: (1) tumbuhan liar, yaitu jenis yang secara alamiah tumbuh tanpa ada

campur tangan manusia, (2) tanaman budidaya, yaitu jenis-jenis tumbuhan yang

ditanam dan dirawat dengan baik. Secara garis besar untuk memenuhi kebutuhan

ramuan oukup jenis-jenis yang telah dibudidayakan hampir sama banyaknya

dengan jenis yang dipungut dari hutan atau yang berstatus liar. Jenis-jenis yang

sudah dibudidayakan, pada umumnya adalah jenis-jenis yang tidak hanya

bermanfaat untuk ramuan oukup akan tetapi memiliki kegunaan lain seperti

bumbu masak dan rempah-rempah. Jenis-jenis itu antara lain dari suku

Zingiberaceae (Nicolaia speciosa, Zingiber officinale, Kaempferia galanga,

Alpinia galanga, Curcuma domestica, Curcuma xanthorhiza, Boesenbergia

pandurata), Rutaceae (Citrus hystrix, Citrus aurantifolia, Citrus medica).

Gambar 5 Persentase status tumbuhan yang digunakan sebagai ramuan oukup

Berbeda dengan jenis-jenis liar yang banyak dimanfaatkan diantaranya

adalah pirawas (Cinnamomum porrectum), sundur langit (Emilia sonchifolia),

salinsayo (Gaultheria leucocarpa), senduduk (Melastoma sp.), jelatang (Laportea

decumana). Jenis-jenis tersebut tersebar secara luas di hutan-hutan yang kisaran

ketinggiannya 1000 – 1200 m dpl Sumatera, Jawa, dan Kalimantan.

Page 26: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

Berdasarkan mudah atau tidaknya bahan-bahan ramuan oukup tersebut

diperoleh, dapat dilakukan melalui wawancara. Hasilnya tercatat 57% (39 jenis)

tumbuhan dinyatakan mudah diperoleh dan 43% ( 30 jenis ) dinyatakan agak sulit

memperolehnya (Gambar 6).

Gambar 6 Persentase kemudahan memperoleh bahan ramuan berdasarkan jenisnya

Habitat dan Habitus Tumbuhan

Untuk memperoleh gambaran tentang tempat tumbuh, berkenaan dengan

mudah atau tidaknya memperoleh bahan ramuan ini maka, 42% atau 29 jenis

dapat dijumpai di lading, menyusul 36% atau 25 jenis dijumpai di hutan dan

sisanya 22% atau 15 jenis dengan mudah dapat dijumpai di pekarangan (Gambar.

7).

Gambar 7 Persentase jenis tumbuhan berdasarkan habitat

Kemudian berdasarkan habitusnya yaitu tumbuhan merambat, herba,

liana, parasit, perdu, pohon, rumpun dan semak. Seperti disajikan pada Gambar 8.

Page 27: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

Gambar 8 Persentase jenis tumbuhan berdasarkan habitus

Hampir 30% atau 21 jenis berupa herba, 31% atau 22 jenis berupa perdu, 20%

atau 14 jenis berupa pohon dan sisanya <19% atau 12 jenis berupa semak,

merambat, rumpun, liana dan parasit.

Prospek ke depan

WHO telah mengumpulkan daftar kurang lebih 21.000 jenis tumbuhan

yang digunakan di seluruh dunia dalam pengobatan. Diperkirakan 2.000 – 3.000

jenis digunakan untuk pengobatan di Asia Tenggara. Jumlah tumbuhan obat di

Indonesia diperkirakan 1.000 jenis (Soepadmo 1991).

Hasil penelitian ini terungkap bahwa keseluruhan bahan dari ramuan

oukup sebanyak 69 jenis berasal dari tumbuhan yang berkhasiat obat, namun

pengembangan potensi tumbuhan obat ini belum mendapat banyak perhatian dari

pemerintah daerah. Di sisi lain masyarakat masih tetap memanfaatkan tumbuhan

obat tersebut baik yang berasal dari habitat sekitar tempat tinggal mereka maupun

yang berasal dari hutan, namun dikhawatirkan pemanfaatan tumbuhan obat oleh

masyarakat dan etnofarmakologi masyarakat lokal akan terus menurun akibat

adanya tekanan yang terus menerus seperti eksplorasi sumberdaya alam, tekanan

ekonomi, pertambahan jumlah penduduk, keterbatasan lahan, dan lain-lain.

Dari aspek pelestarian dapat dikatakan bahwa pemanfaatan tumbuhan obat

sebagai ramuan di dalam oukup masih belum mengkhawatirkan. Hal itu dapat

dilihat dari hasil penelitian yang diperoleh bahwa sebagian besar tumbuhan yang

Page 28: HASIL DAN PEMBAHASAN - repository.ipb.ac.idrepository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/4620/Hasil dan... · Oukup adalah sejenis mandi uap tradisional suku Karo. Menurut sejarah,

digunakan sebagai ramuan oukup diperoleh dari ladang (42% atau 29 jenis); hutan

(36% atau 25 jenis) dan pekarangan sebanyak 22% atau 15 jenis. Habitus yang

terbanyak adalah perdu (31,9% atau 22 jenis), sedangkan bagian tumbuhan yang

terbanyak digunakan adalah daun (35,2% atau 25 jenis), disusul buah dan rimpang

masing-masing sebanyak 19,7% atau 14 jenis.

Melalui studi pustaka khasiat dari 16 jenis tumbuhan yang menjadi

komponen utama dalam ramuan oukup ditentukan oleh senyawa bioaktif yang

terdapat dalam bagian tumbuhan tersebut. Senyawa bioaktif yang mempunyai

efek farmakologis umumnya termasuk golongan metabolit sekunder, misalnya

minyak atsiri, saponin, flavonoid, tannin, polifenol, alkaloid dan steroid.

Berdasarkan pengetahuan masyarakat ternyata masih banyak yang belum

mengetahui secara pasti manfaat dan khasiat dari ramuan yang digunakan. Sesuai

dengan perkembangannya pelestarian plasma nutfah khususnya tumbuhan obat

merupakan suatu aspek yang sangat penting untuk dilaksanakan dalam

penyediaan bahan baku yang kelak dimanfaatkan penggunaannya di masa kini dan

mendatang. Peluang pengembangan obat alami/tradisional masih sangat besar,

indikator besarnya peluang tersebut dapat dilihat dari masih kecilnya pangsa pasar

obat alami, sehingga masih terbuka lebar untuk dikembangkan, mengingat jumlah

penduduk Indonesia yang besar, adanya perubahan pola hidup konsumen back to

nature, dan obat alami merupakan warisan budidaya leluhur bangsa Indonesia.

Semakin besarnya peluang pengembangan obat alam ini signifikan dengan

pengembangan komoditi biofarmaka (Darusman et al. 2003).

Begitu juga halnya untuk peluang pengembangan potensi oukup sebagai

suatu usaha yang saat ini berkembang menjadi lahan bisnis, yang semua bahan

ramuannya berasal dari tumbuhan obat. Kalau ditinjau dari segi potensi ekonomi,

jenis-jenis tumbuhan obat yang digunakan sebagai ramuan oukup mempunyai

peluang yang sangat besar untuk dikembangkan, baik di pasaran maupun untuk

industri tumbuhan obat.