Hal-78-79

2
PERNAHKAH Anda tiba-tiba merasa nyeri pada dada selama beberapa menit? Jangan sepelekan. Apalagi, jika nyeri itu Anda rasakan di dada kiri dan menjalar ke lengan kiri atau leher, bahkan menembus ke punggung. Waspadalah, jangan-jangan Anda menderita penyakit jan- tung koroner. Perlu Anda tahu, nyeri dada merupakan ke- luhan yang paling sering dirasakan oleh penderita jantung koroner. Meski memang tidak selalu rasa nyeri di dada bagian kiri sebagai tanda penyakit jantung, tetapi hendaknya Anda waspada. Karena dalam banyak kasus, tanda yang diberi- kan tubuh kerap diabaikan dan dianggap biasanya saja. Pa- dahal, saat itu tubuh telah memberi warning pada kita. Demikian juga dengan penyakit jantung. Kerap orang mengatakan tiba-tiba dia terkena penyakit jantung. Pa- dahal, sesungguhnya tidak. Sebenarnya penyakit jantung tidak muncul tiba-tiba. Hanya saja, sejumlah tanda yang diberikan tubuh tidak menjadi perhatian kita. “Jangankan orang awam, bahkan mereka yang berpro- fesi sebagai dokter terkadang mengabaikan tanda yang di- berikan tubuhnya. Rasa nyeri yang muncul hanya sebentar, dianggap biasa saja,” tutur dr Sindu Broto, dokter klinik kantor pusat BPK, saat berbincang dengan Warta BPK se- putar penyakit jantung. Dia mencontohkan tentang temannya yang berprofesi sebagai dokter spesialis penyakit jantung. Dia mengalami nyeri di dada bagian kiri, tetapi tidak menganggap itu se- bagai suatu kelainan. Sampai suatu ketika, dia merasakan nyeri teramat sangat dan terpaksa dilarikan ke RS. “Barulah diketahui dia terkena serangan jantung. Ba- yangkan, seorang dokter spesialis jantung yang seharus- nya tahu signal yang diberikan tubuhnya, justru tidak me- nyadari atau mengabaikan. Apalagi orang awam. Mereka menganggap tidak apa-apa. Menganggap hanya pegal-pe- gal biasa,” katanya. Biasanya, tuturnya, serangan jantung yang khas adalah nyeri di dada sebelah kiri, menjalar tembus ke belakang kemudian menjalar ke lengan kiri. Orang seringkali meng- abaikan nyeri dada karena dianggap gejala penyakit biasa. Padahal, jika tidak segera ditindaklanjuti, gejala ini akan memicu serangan jantung tiba-tiba (infrak miokard akut) dan dapat menimbulkan kematian. Selain gejala di atas, dapat pula timbul gejala penyerta seperti keluar keringat dingin dan munculnya rasa mual. Memang, ujar dr Sindu, rasa nyeri di dada, tidak selalu berarti jantung bermasalah. Bisa juga karena kelainan otot, kelainan tulang, paru atau masalah lambung. Namun, ada baiknya hal ini menjadi perhatian dan diwaspadai. “Penyakit jantung prosesnya tidak secara tiba tiba. Ber- langsung secara perlahan lahan, misalnya saja, awalnya, adalah kolesterol. Jadi, yang ingin saya katakan di sini, jika seseorang terkena serangan jantung, kita harus melihat ke- belakang, biasanya ada proses berjalan perlahan. Itu meru- pakan faktor-faktor risikonya. ,” jelasnya. Jantung koroner Penyakit jantung yang umum dikenal dan paling ba- nyak diderita adalah penyakit jantung koroner atau penya- kit arteria koroner. Penyakit ini paling sering menyebabkan serangan jantung pada seseorang yang bisa menyebabkan kematian. Penyebabnya adalah penyempitan pada pembu- luh darah koroner, di mana pembuluh ini berfungsi untuk menyediakan darah ke otot jantung. Penyempitan disebabkan oleh tumpukan kolesterol atau protein lain yang berasal dari makanan yang masuk dalam tubuh. Penumpukan ini juga menyebabkan pem- buluh darah koroner menjadi kaku. Kekakuan ini disebut sebagai aterosklerosis. Aterosklerosis terjadi jika terjadi penumpukan plak atau timbunan lemak pada dinding- dinding arteri. Selang beberapa waktu, plak dapat menum- puk, mengeras dan mempersempit arteri, dan mengham- bat aliran darah ke jantung. Penyakit arteria koroner atau coronary artery disease (CAD) inilah yang pada dasarnya menuntun kepada sebagian besar serangan jantung. Penyumbatan dalam satu arteri koroner atau lebih dapat menimbulkan serangan jantung secara tiba-tiba. Pe- nyebabnya karena jantung meminta oksigen melebihi yang tersedia sehingga memicu serangan jantung. (dr) Jangan Sepelekan Nyeri di Dada 78 Warta BPK MARET 2011

description

Tuuuugsss

Transcript of Hal-78-79

PERNAHKAHAndatiba-tibamerasanyeripada dadaselamabeberapamenit?Jangansepelekan.Apalagi, jikanyeriituAndarasakandidadakiridanmenjalarke lengankiriatauleher,bahkanmenembuskepunggung. Waspadalah,jangan-janganAndamenderitapenyakitjan-tung koroner. Perlu Anda tahu, nyeri dada merupakan ke-luhan yang pa ling sering dirasakan oleh penderita jantung koroner. Meskimemangtidakselalurasanyerididadabagian kiri sebagai tanda penyakit jantung, tetapi hendaknya Anda waspada.Karenadalambanyakkasus,tandayangdiberi-kan tubuh kerap diabaikan dan dianggap biasanya saja. Pa-dahal, saat itu tubuh telah memberi warning pada kita.Demikianjugadenganpenyakitjantung.Keraporang mengatakantiba-tibadiaterkenapenyakitjantung.Pa-dahal,sesungguhnyatidak.Sebenarnyapenyakitjantung tidakmuncultiba-tiba.Hanyasaja,sejumlahtandayang diberikan tubuh tidak menjadi perhatian kita.Jangankan orang awam, bahkan mereka yang berpro-fesi sebagai dokter terkadang mengabaikan tanda yang di-berikan tubuhnya. Rasa nyeri yang muncul hanya sebentar, dianggapbiasasaja,tuturdrSinduBroto,dokterklinik kantorpusatBPK,saatberbincangdenganWartaBPKse-putar penyakit jantung.Diamencontohkantentangtemannyayangberprofesi sebagaidokterspesialispenyakitjantung.Diamengalami nyeri di dada bagian kiri, tetapi tidak menganggapitu se-bagai suatu kelainan. Sampai suatu ketika,dia merasakan nyeri teramat sangat dan terpaksa dilarikan ke RS.Barulahdiketahuidiaterkenaseranganjantung.Ba-yangkan,seorangdokterspesialisjantungyangseharus-nya tahu signal yang diberikan tubuhnya, justru tidak me-nyadariataumengabaikan.Apalagiorangawam.Mereka menganggaptidakapa-apa.Menganggaphanyapegal-pe-gal biasa, katanya. Biasanya, tuturnya, serangan jantung yang khas adalah nyerididadasebelahkiri,menjalartembuskebelakang kemudian menjalar ke lengan kiri. Orang seringkali meng-abaikan nyeri dada karena dianggap gejala penyakit biasa.Padahal, jika tidak segera ditindaklanjuti, gejala ini akan memicuseranganjantungtiba-tiba(infrakmiokardakut) dandapatmenimbulkankematian.Selaingejaladiatas, dapatpulatimbulgejalapenyertasepertikeluarkeringat dingin dan munculnya rasa mual.Memang, ujar dr Sindu, rasa nyeri di dada, tidak selalu berarti jantung bermasalah. Bisa juga karena kelainan otot, kelainantulang,paruataumasalahlambung.Namun,ada baiknya hal ini menjadi perhatian dan diwaspadai.Penyakit jantung prosesnya tidak secara tiba tiba.Ber-langsungsecaraperlahanlahan,misalnyasaja,awalnya, adalah kolesterol. Jadi, yang ingin saya katakan di sini, jika seseorang terkena serangan jantung, kita harus melihat ke-belakang, biasanya ada proses berjalan perlahan. Itu meru-pakan faktor-faktor risikonya. , jelasnya.Jantung koronerPenyakitjantungyangumumdikenaldanpalingba-nyak diderita adalah penyakit jantung koroner atau penya-kit arteria koroner. Penyakit ini paling sering menyebabkan serangan jantung pada seseorang yang bisa menyebabkan kematian. Penyebabnya adalah penyempitan pada pembu-luh darah koroner, di mana pembuluh ini berfungsi untuk menyediakan darah ke otot jantung.Penyempitandisebabkanolehtumpukankolesterol atauproteinlainyangberasaldarimakananyangmasuk dalamtubuh.Penumpukaninijugamenyebabkanpem-buluhdarahkoronermenjadikaku.Kekakuaninidisebut sebagaiaterosklerosis.Aterosklerosisterjadijikaterjadi penumpukanplakatautimbunanlemakpadadinding-dinding arteri. Selang beberapa waktu, plak dapat menum-puk,mengerasdanmempersempitarteri,danmengham-bat aliran darah ke jantung. Penyakit arteria koroner atau coronaryarterydisease(CAD)inilahyangpadadasarnya menuntun kepada sebagian besar serangan jantung.Penyumbatandalamsatuarterikoronerataulebih dapat menimbulkan serangan jantung secara tiba-tiba. Pe-nyebabnya karena jantung meminta oksigen melebihi yang tersedia sehingga memicu serangan jantung.(dr)Jangan Sepelekan Nyeri di Dada78 Warta BPKMARET 201178 - info kesehatan.indd 78 4/11/2011 1:04:27 AMKode Etik Anggota BPK RI1.Untuk menjamin independensi dalam menjalankan tugas dan wewenangnya, Anggota BPK wajib: a.memegang sumpah dan janji jabatan.b.bersikap netral dan tidak berpihak.c.menghindari terjadinya benturan kepentingan.d.menghindari hal-hal yang dapat mempengaruhi obyektivitas.2.Untuk menjamin independensi dalam menjalankan tugas dan wewenangnya, Anggota BPK dilarang: a.merangkap jabatan dalam lingkungan lembaga negara yang lain, badan-badan lain yang mengelola keuangan negara, dan perusahaan swasta nasional atau asing.b.menjadi anggota partai politik.c.menunjukkan sikap dan perilaku yang dapat menyebabkan orang lainmeragukan independensinya.3.Untuk menjamin integritas dalam menjalankan tugas dan wewenangnya, Anggota BPK wajib: a.bersikap tegas dalam menerapkan prinsip, nilai dan keputusan.b.bersikap tegas dalam mengemukakan dan/atau melakukan hal-hal yang menurut pertimbangan dan keyakinannya perlu dilakukan.c.bersikap jujur dengan tetap memegang rahasia pihak yang diperiksa.4.Untuk menjamin integritas dalam menjalankan tugas dan wewenangnya, Anggota BPK dilarang menerima pemberian dalam bentuk apapun baik langsung maupuntidak langsung yang diduga atau patut diduga dapat mempengaruhi pelaksanaantugas dan wewenangnya.5.Untuk menjunjung profesionalisme dalam menjalankan tugas dan wewenangnya, Anggota BPK wajib:a.menerapkan prinsip kehati-hatian, ketelitian, dan kecermatan.b.menyimpan rahasia negara dan/ atau rahasia jabatan.c.menghindari pemanfaatan rahasia negara yang diketahui karena kedudukan ataujabatannya untuk kepentingan pribadi, golongan, atau pihak lain.d.menghindari perbuatan di luar tugas dan kewenangannya.(Sumber : Peraturan BPK RI No.2 Tahun 2007 tentang Kode Etik BPK RI)79 -kodeetik anggota.indd 79 4/11/2011 1:04:50 AM