Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah,...

144
i

Transcript of Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah,...

Page 1: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

i

Page 2: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

i

Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan Masyarakat Kristen

Direktorat Pendidikan Kristen, Kementerian Agama Republik Indonesia

Dilindungi Undang-Undang

Milik Negara

Tidak Diperdagangkan

Penulis : Michael Wadu Wila

: Novy Amelia Elisabeth Sine

Penelaah Materi : Rudi Ishak Editor : Prof. Dr. Tanwey Gerson Ratumanan, M.Pd.

Katalog dalam Terbitan (KDT)

Indonesia. Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen, Kemenag RI

Pendidikan Karakter Kristen: Buku Siswa

Kementerian Agama Republik Indonesia

Jakarta: Dirjen Bimas Kristen Kementerian Agama Republik Indonesia, 2019.

Untuk SMPTK Kelas VII

ISBN 000-000-000-00-0 (jilid lengkap)

ISBN 000-000-000-00-0 (jilid 0)

1. Kristen -- Studi dan Pengajaran

II. Kementerian Agama Republik Indonesia

Cetakan ke-1, 2019

Disusun dengan huruf Calibri, 12 pt.

Page 3: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

ii

Page 4: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

iii

Page 5: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

iv

Salam sejahtera siswa-siswi Sekolah Menengah Teologi Kristen (SMTK) kelas VII. Buku

Pendidikan Karakter yang sedang kamu baca ini merupakan terbitan pertama yang

dikeluarkan oleh pemerintah melalui Direktorat Pendidikan Kristen, Direktorat Jenderal

Bimbingan Masyarakat Kristen, Direktorat Pendidikan Kristen Kementerian Agama Republik

Indonesia yang mengacu pada Kurikulum 2013. Buku ini akan sangat berguna jika kamu secara

aktif membaca dan mengerjakan tugas-tugas yang diharapkan.

Thomas Lickona, seorang psikolog dan pendidik yang dikenal sebagai “the father of

modern character education,” menulis sebuah buku yang berjudul “Character Matters”

(2004). Di dalam buku tersebut, Lickona mengatakan:

be careful of your thoughts, for your thoughts become your words. Be careful of your words, for your words become your deeds. Be careful of your deeds, for your deeds become your habits. Be careful of your habits, for your habits become your character. Be careful of your character, For your character become your destiny.

Perkataan Lickona menekankan bahwa salah satu yang membentuk masa depan kita adalah

melalui karakter yang kita miliki. Kita mengetahui seseorang memiliki karakter yang baik ketika

kita melihat perkataan dan sikap orang tersebut. Oleh sebab itu, pendidikan karakter penting

untuk kamu pelajari supaya kamu dapat belajar dan bertumbuh menjadi pribadi yang memiliki

karakter Kristen yang baik.

Buku Pendidikan Karakter Kristen ini merupakan buku pegangan bagi siswa-siswi kelas

VII. Di dalam buku ini kamu akan mempelajari 6 (enam) karakter yaitu bijaksana, cinta tanah

air, adil, kekudusan, kreatif, dan menghargai prestasi. Semua karakter ini akan kamu pelajari

melalui bahan-bahan pelajaran yang telah disiapkan dan melalui berbagai aktivitas yang

menarik dan kreatif. Kamu diharapkan dapat terlibat secara aktif dan kritis. Keenam karakter

tersebut akan kamu pelajari melalui kisah-kisah di Alkitab, kisah beberapa tokoh penting

dunia, kisah ilustrasi, lagu, puisi, dan sebagainya.

KATA PENGANTAR

Page 6: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

v

Melalui buku Pendidikan Karakter Kristen ini, kamu diharapkan memiliki pengetahuan,

keterampilan, dan sikap yang memiliki dan memancarkan karakter Kristus melalui pikiran,

perkataan, dan perbuatanmu, baik di rumah, sekolah, gereja, dan masyarakat.

Selamat Memancarkan Karakter Kristus!

Jakarta, November 2019

Penulis

Page 7: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

vi

1. Kompetensi Inti (KI)

Kompetensi Inti merupakan terjemahan atau operasionalisasi Standar Kompetensi

Lulusan dalam bentuk kualitas yang harus dimiliki oleh peserta didik yang telah menyelesaikan

pendidikan pada satuan pendidikan tertentu atau jenjang pendidikan tertentu. Gambaran

mengenai kompetensi utama dikelompokkan ke dalam aspek sikap, keterampilan, dan

pengetahuan yang harus dipelajari peserta didik untuk suatu jenjang sekolah, kelas dan mata

pelajaran. Kompetensi inti bersifat generik yang terdiri atas 4 (empat dimensi) yang

merepresentasikan sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan. Kompetensi

Inti harus menggambarkan kualitas yang seimbang antara pencapaian hard skills dan soft

skills. Kompetensi Inti berfungsi sebagai unsur pengorganisasian (organising element)

kompetensi dasar. Sebagai unsur pengorganisasian, kompetensi inti merupakan pengikat

untuk organisasi vertikal dan organisasi horizontal kompetensi dasar. Organisasi vertikal

kompetensi dasar adalah keterkaitan antar konten kompetensi dasar satu kelas atau jenjang

pendidikan ke kelas/jenjang di atasnya sehingga memenuhi prinsip belajar yaitu terjadinya

suatu akumulasi yang berkesinambungan antara konten yang dipelajari peserta didik.

Organisasi horizontal adalah keterkaitan antar konten kompetensi dasar satu mata pelajaran

dengan konten kompetensi dasar dari mata pelajaran yang berbeda dalam satu pertemuan

mingguan dan kelas yang sama sehingga terjadinya proses saling memperkuat. Kompetensi

inti pada kurikulum 2013 merupakan tingkat kemampuan untuk mencapai standar

kompetensi lulusan yang harus dimiliki seorang peserta didik pada setiap tingkat kelas.

Kompetensi Inti SMP/SMPTK merupakan tingkat kemampuan untuk mencapai Standar

Kompetensi Lulusan (SKL) yang harus dimiliki seorang peserta didik SMP/SMPTK pada setiap

tingkat kelas. Kompetensi Inti dirancang untuk setiap kelas/usia tertentu. Melalui Kompetensi

Inti, sinkronisasi horisontal berbagai Kompetensi Dasar antarmata pelajaran pada kelas yang

sama dapat dijaga. Selain itu sinkronisasi vertikal berbagai Kompetensi Dasar pada mata

pelajaran yang sama pada kelas yang berbeda dapat dijaga pula. Rumusan Kompetensi Inti

menggunakan notasi sebagai berikut:

1. Kompetensi Inti-1 (KI-1) untuk Kompetensi Inti sikap spiritual;

KOMPETENSI INTI (KI), KOMPETENSI DASAR (KD), INDIKATOR

PENCAPAIAN KOMPETENSI (IPK)

Page 8: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

vii

2. Kompetensi Inti-2 (KI-2) untuk Kompetensi Inti sikap sosial;

3. Kompetensi Inti-3 (KI-3) untuk Kompetensi Inti pengetahuan; dan

4. Kompetensi Inti-4 (KI-4) untuk Kompetensi Inti keterampilan.

Kompetensi Inti (KI) Sekolah Menengah Pertama Teologi Kristen (SMPTK), adalah:

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran, gotong royong),

santun, percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.

3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)

berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan teknologi, seni, budaya terkait

fenomena dan kejadian tampak mata.

4. Mencoba, menyaji, dan menalar dalam ranah konkrit (menggunakan, mengurai,

merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,

menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan

sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

2. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi

(IPK)

Kompetensi Dasar merupakan kemampuan dan materi pembelajaran minimal yang

harus dicapai peserta didik untuk suatu mata pelajaran pada masing-masing satuan

pendidikan yang mengacu pada kompetensi inti. Kompetensi Dasar merupakan kompetensi

setiap mata pelajaran untuk setiap kelas yang diturunkan dari Kompetensi Inti. Kompetensi

Dasar adalah konten atau kompetensi yang terdiri atas sikap, pengetahuan, dan keterampilan

yang bersumber pada Kompetensi Inti yang harus dikuasai peserta didik. Kompetensi tersebut

dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik peserta didik, kemampuan awal, serta

ciri dari suatu mata pelajaran. Mata pelajaran sebagai sumber dari konten untuk menguasai

kompetensi bersifat terbuka dan tidak selalu diorganisasikan berdasarkan disiplin ilmu yang

sangat berorientasi hanya pada filosofi esensialisme dan perenialisme. Mata pelajaran dapat

dijadikan organisasi konten yang dikembangkan dari berbagai disiplin ilmu atau non disiplin

ilmu yang diperbolehkan menurut filosofi rekonstruksi sosial, progresif, atau pun humanisme.

Karena filosofi yang dianut dalam kurikulum adalah eklektik seperti dikemukakan di bagian

Page 9: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

viii

landasan filosofi, maka nama mata pelajaran dan isi mata pelajaran untuk kurikulum yang

akan dikembangkan tidak perlu terikat pada kaedah filosofi esensialisme dan perenialisme.

Kompetensi Dasar merupakan kompetensi setiap mata pelajaran untuk setiap kelas yang

diturunkan dari Kompetensi Inti.

Kompetensi Dasar (KD) sikap spiritual, sosial, pengetahuan, dan keterampilan dan Indikator

Pencapaian Kompetensi (IPK) Pendidikan Karakter Kristen SMPTK Kelas VII dirumuskan

sebagai berikut:

KOMPETENSI DASAR

(KD)

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

(IPK)

Bab 1

1.1. Menghayati karakter yang

bijaksana sebagai anugerah

Tuhan

2.1 Meneladani karakter tokoh

yang bijaksana dalam Alkitab

3.1. Mengenal karakter tokoh yang

bijaksana dalam Alkitab

4.1. Menyajikan hasil identifikasi

tentang tokoh yang bijaksana

dalam Alkitab

1.1.1. Menerima karakter yang bijaksana sebagai

anugerah Tuhan.

1.1.2. Mengakui karakter yang bijaksana sebagai

anugerah Tuhan

1.1.3. Mengimani karakter yang bijaksana sebagai

anugerah Tuhan

1.1.4. Menerima karakter tokoh yang bijaksana

dalam Alkitab

2.1.2. Mengakui karakter tokoh yang bijaksana

dalam Alkitab

2.1.3. Membangun karakter bijaksana sesuai

dengan Alkitab

2.1.4. Mengembangkan karakter bijaksana sesuai

dengan Alkitab

2.1.5 Membiasakan Karakter bijaksana sesuai

dengan Alkitab

3.1.1 Menjelaskan pengertian bijaksana secara

umum

3.1.2 Menjelaskan makna bijaksana secara umum

3.1.3 Menerapkan ciri-ciri hidup bijaksana (Matius

25:1-13)

3.1.4 Menguraikan bijaksana dalam ajaran Kristen

3.1.5 Menguraikan kisah tokoh Alkitab yang

bijaksana (Raja Salomo pada I Raja-Raja

3:3-28).

3.1.6 Menganalisis cara memperoleh hikmat dan

bijaksana dalam Alkitab

4.1.1. Menyajikan hasil identifikasi tentang tokoh

yang bijaksana dalam Alkitab

Page 10: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

ix

4.1.2. Bermain peran tentang lima gadis yang

bijaksana dan gadis yang bodoh

4.1.3. Menuliskan doa syukur tentang hikmat dan

bijaksana yang Tuhan Karuniakan

4.1.4. Menuliskan pandangan sendiri tentang hati

bijaksana

Bab 2

1.2. Menghargai tanah air yang

dianugerahkan Tuhan

2.2 Menerapkan semangat

kebangsaan dan cinta tanah

air menurut Alkitab

3.2. Memahami semangat

kebangsaan dan cinta tanah

air menurut Alkitab

4.2. Menyajikan hasil kajian

tentang bagian Alkitab yang

menggambarkan kebangsaan

dan nasionalisme.

1.2.1. Menerima tanah air Indonesia sebagai

anugerah Tuhan

1.2.2. Mensyukuri tanah air Indonesia yang

dianugerahkan Tuhan

1.2.3. Menumbuhkan semangat kebangsaan dan

cinta tanah air

1.2.4. Mengimani wujud semangat kebangsaan

dan cinta tanah air

2.1.1. Menerapkan semangat kebangsaan dan

cinta tanah air sesuai dengan Alkitab

2.1.2. Mengembangkan semangat kebangsaan

dan cinta tanh air

2.1.3. Membiasakan perilaku semangat

kebangsaan dan cinta tanah air sesuai

dengan Alkitab

2.1.4. Membangun semangat kebangsaan dan

cinta tanah air berdasarkan Alkitab

3.2.1. Menjelaskan pengertian umum cinta tanah

air

3.2.2. Memahami makna cinta tanah air secara

umum

3.2.3. Menerapkan makna cinta tanah air dalam

kehidupan sehari-hari

3.2.4. Menguraikan semangat kebangsaan dan

cinta tanah air dalam Ajaran Kristen (Daniel

3; Nehemia 2:1-20, Ezra 1:1-11)

3.2.5. Menunjukan wujud semangat kebangsaan

dan cinta tanah air (Roma 13: 1)

4.2.1. Menyajikan hasil kajian tentang bagian

Alkitab yang menggambarkan kebangsaan

dan nasionalisme

4.2.2. Menuliskan doa syukur atas tanah air

Indonesia yang indah dan permai

Page 11: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

x

4.2.3. Mempresentasikan hasil kajian bagian

Alkitab yang menggambarkan kebangsaan

dan nasionalisme

4.2.4. Menuliskan pandangan sendiri tentang

semangat kebangsaan dan cinta tanah air

Bab 3

1.3. Mengakui bahwa hanya Tuhan

sumber keadilan dalam

kehidupan sehari-hari

2.3 Menunjukkan perilaku adil

dalam kehidupan sehari-hari

3.3. Memahami pentingnya

keadilan dalam kehidupan

sehari-hari

4.3. Menyajikan hasil identifikasi

praktik keadilan di sekolah dan

lingkungan

1.3.1. Mengakui Tuhan sebagai sumber keadilan

dalam kehidupan sehari-hari

1.3.2. Mensyukuri pertolongan Tuhan dalam

mewujudkan keadilan dalam kehidupan

sehari-hari

1.3.3. Memilih cara yang benar untuk

menerapkan karakter adil dalam

kehidupan sehari-hari

1.3.4. Menerima keadilan yang Tuhan wujudkan

dalam hidup manusia

2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah,

sekolah, dan gereja

2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan

oleh keluarga dalam kehidupan sehari-hari

2.3.3. Bersedia menolong orang lain untuk

menerapkan karakter adil dalam kehidupan

sehari-hari

2.3.4. Bersikap adil kepada semua orang

3.3.1. Menyebutkan arti dan manfaat adil

3.3.2. Menyebutkan ayat dan tokoh-tokoh Alkitab

yang mengajarkan keadilan

3.3.3. Menganalisis karakter adil dalam sebuah

kasus

3.3.4. Menjelaskan contoh keadilan di rumah

4.3.1. Membuat sebuah kartu motivasi untuk

mewujudkan karakter adil dalam kehidupan

sehari-hari

4.3.2. Mendaftarkan tokoh-tokoh Alkitab yang

mempraktikkan keadilan

4.3.3. Mengidentifikasi makna keadilan menurut

Alkitab

4.3.4. Mempresentasikan perjuangan Nelson

Mandela

Bab 4

1.4. Mengimani bahwa hidup

kudus adalah perintah Tuhan

1.4.1. Mengakui bahwa hidup kudus merupakan

perintah Tuhan

Page 12: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

xi

2.4. Menunjukkan perilaku hidup

kudus

3.4. Memahami pentingnya hidup

dalam kekudusan

4.4. Membuat karya sederhana

yang mengekspresikan hidup

dalam kekudusan

1.4.2. Mengimani bahwa hidup kudus

menginspirasi seseorang untuk hidup taat

pada perintah Tuhan

1.4.3. Memilih sikap hidup kudus yang benar

untuk merespons perintah Tuhan

1.4.4. Mensyukuri penyertaan Tuhan dalam

menerapkan hidup kudus

2.4.1. Bersedia hidup kudus dalam kehidupan

sehari-hari

2.4.2. Bersedia menolong teman untuk hidup

kudus dalam kehidupan sehari-hari

2.4.3. Bersedia meneladankan hidup kudus di

lingkungan sekolah

2.4.4. Menghargai orang-orang yang hidup kudus

dalam lingkungan keluarga dan masyarakat

3.4.1. Menjelaskan pengertian hidup kudus

3.4.2. Menganalisis perintah hidup kudus dalam

Alkitab

3.4.3. Menjelaskan alasan beberapa tokoh Alkitab

menerapkan hidup kudus

3.4.4. Menganalisis perilaku hidup kudus dalam

masyarakat

4.4.1. Mengumpulkan contoh hidup kudus dalam

kehidupan sehari-hari

4.4.2. Mempresentasikan ayat-ayat Alkitab yang

memerintahkan hidup kudus

4.4.3. Menulis sebuah komitmen untuk hidup

kudus

4.4.4. Merancang sebuah proyek untuk

melakukan hidup kudus

Bab 5

1.5. Menghargai kreativitas

sebagai anugerah Tuhan

2.5. Menunjukkan kreativitas

dalam berkarya

3.5. Memahami pentingnya

kreativitas dalam kehidupan

sehari-hari

4.5. Membuat karya kreatif dan

mengomunikasikannya

1.5.1. Menghargai kreativitas sebagai anugerah

Tuhan

1.5.2. Mengakui kreativitas sebagai karunia Allah

yang harus di kembangkan

1.5.3. Mensyukuri karunia Allah berupa

kreativitas-Nya yang telah dinikmati oleh

manusia

1.5.4. Mensyukuri tokoh kreatif dalam Alkitab

2.5.1. Menunjukan kreativitas dalam berkarya

2.5.2. Membiasakan perilaku kreativitas dalam

berkarya

Page 13: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

xii

2.5.3. Membangun perilaku yang kreatif

sebagaimana Allah adalah ktreatif

2.5.4. Membangun praktek hidup kreatif dalam

kehidupan sehari-hari

3.5.1. Menjelaskan pengertian kreatif secara

umum

3.5.2. Menjelaskan manfaat kreatif kreatif secara

umum

3.5.3. Memahami pengertian kreatif dalam ajaran

Kristen

3.5.4. Memahami manfaat hidup kreatif dalam

ajaran Kristen

3.5.5. Menguraikan kisah tokoh kreatif dalam

Alkitab ( Kis 18:3)

3.5.6. Menunjukan wujud praktek hidup kreatif di

lingkungan

4.5.1. Membuat karya kreatif dan

mengkomunikasikannya

4.5.2. Menunjukan karya kreatif yang relevan

4.5.3. Mempresentasikan hasil karyanya sendiri

dari bahan daur ulang

4.5.4. Meniru tokoh kreatif dalam Alkitab

Bab 6

1.6. Menghargai prestasi sebagai

anugerah Tuhan

2.6. Menunjukkan perilaku

menghargai prestasi (diri

sendiri dan orang lain)

3.6. Memahami pentingnya

menghargai prestasi

4.6. Menyajikan berbagai cara

dalam menghargai prestasi

1.6.1. Mengakui anugerah Tuhan atas prestasi

seseorang

1.6.2. Berperilaku rendah hati atas prestasi yang

diraih

1.6.3. Menjelaskan cara menghargai prestasi

1.6.4. Membuat slogan yang memotivasi

seseorang untuk berprestasi

2.6.1. Mensyukuri kehadiran Allah dalam

berbagai prestasi yang diperoleh

2.6.2. Bersikap rendah hati atas berbagai prestasi

yang diraih

2.6.3. Mengidentifikasi peran orang lain dalam

meraih prestasi

2.6.4. Menganalisis peran orang lain yang

memberi motivasi untuk meraih prestasi

3.6.1. Mengimani kehadiran Tuhan dibalik

prestasi seseorang

3.6.2. Menghargai prestasi orang-orang di

lingkungan sekitar

Page 14: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

xiii

3.6.3. Menghubungkan cara para perempuan

Israel menyambut Daud dengan

menghargai prestasi

3.6.4. Merancang sebuah karya untuk

mengapresiasi prestasi seseorang

4.6.1. Mengakui kehadiran Tuhan dalam diri

orang lain yang sudah berperan untuk

prestasi seseorang

4.6.2. Memilih cara yang benar untuk memotivasi

seseorang dalam meraih prestasi

4.6.3. Menganalisis perjuangan dibalik

keberhasilan dan kegagalan seseorang

4.6.4. Mendesain sebuah kartu janji untuk

menghargai keberhasilan dan kegagalan

seseorang

Page 15: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

xiv

KATA SAMBUTAN DIRJEN BIMAS KRISTEN .................................................................. iii KATA PENGANTAR DIREKTUR PENDIDIKAN KRISTEN .................................................. iv KATA PENGANTAR PENULIS ........................................................................................ v KOMPETENSI INTI (KI), KOMPETENSI DASAR (KD), DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI (IPK) ....................................................................................................... vii DAFTAR ISI ................................................................................................................... xv DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................ xvii DAFTAR TABEL ............................................................................................................. xviii PETUNJUK PENGGUNAAN BUKU ................................................................................. xix BAB 1 BIJAKSANA ..................................................................................................... 1

A. Pengertian dan Makna Bijaksana ............................................................... 2 B. Ciri-ciri Hidup Bijaksana ............................................................................. 5 C. Bijaksana dalam Ajaran Kristen .................................................................. 8 D. Kisah Tokoh Alkitab yang Bijaksana ............................................................ 10 E. Rangkuman ................................................................................................ 14 F. Evaluasi ...................................................................................................... 14

BAB 2 CINTA TANAH AIR .......................................................................................... 18

A. Pengertian dan Makna Cinta Tanah Air ...................................................... 19 B. Semangat Kebangsaan dan Cinta Tanah Air ................................................ 22 C. Cinta Tanah Air dalam Ajaran Kristen ......................................................... 23 D. Kisah Tokoh Alkitab yang Cinta Tanah Air ................................................... 25 E. Rangkuman ................................................................................................ 30 F. Evaluasi ...................................................................................................... 31

BAB 3 ADIL ............................................................................................................... 34

A. Pengertian dan Manfaat Hidup Adil ........................................................... 35 B. Keadilan dalam Ajaran Alkitab .................................................................... 40 C. Kisah Tokoh yang Adil dalam Kitab ............................................................. 44 D. Wujud Praktik Keadilan dalam Kehidupan .................................................. 48 E. Rangkuman ................................................................................................ 53 F. Evaluasi ...................................................................................................... 53

BAB 4 KEKUDUSAN ................................................................................................... 57 A. Pengertian dan Makna Hidup dalam Kekudusan ........................................ 58 B. Hidup Kudus dalam Ajaran Kristen ............................................................. 62 C. Teladan Hidup Kudus dalam Alkitab ........................................................... 66 D. Cara Menjaga Hidup Kudus ........................................................................ 70 E. Rangkuman ................................................................................................ 73 F. Evaluasi ...................................................................................................... 74

DAFTAR ISI

Page 16: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

xv

BAB 5 KREATIF .......................................................................................................... 77 A. Pengertian dan Manfaat Kreatif ................................................................. 78 B. Kreatif dalam Ajaran Kristen ...................................................................... 82 C. Kisah Tokoh Kreatif dalam Alkitab .............................................................. 85 D. Wujud Praktik Hidup Kreatif dalam Lingkungan ......................................... 88 E. Rangkuman ................................................................................................ 90 F. Evaluasi ...................................................................................................... 91

BAB 6 MENGHARGAI PRESTASI ................................................................................ 94

A. Pentingnya Menghargai Prestasi ................................................................ 95 B. Menghargai Preatasi dalam Ajran Kristen .................................................. 99 C. Kisah Tokoh dalam Alkitab tentang Menghargai Prestasi ........................... 103 D. Wujud Menghargai Prestasi dalam Kehidupan Sehari-hari ......................... 107 E. Rangkuman ................................................................................................ 112 F. Evaluasi ...................................................................................................... 113

GLOSARIUM ................................................................................................................. 116 DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 117 DAFTAR INDEX ............................................................................................................. 119 BIODATA PENULIS ....................................................................................................... 120

Page 17: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

xvi

Gambar 1.1. Mencuci Tangan Gambar 1.2. Bersikap Bijak Gambar 1.3. Penuh Kedamaian Gambar 1.4. Salomo Gambar 1.5. Yesus Membangkitkan Lazarus Gambar 1.6. Salomo Menyelesaikan Masalah Gambar 2.1. Upacara Bendera Gambar 2.2. Membersihkan Lingkungan Gambar 2.3. Peta Indonesia Gambar 2.4. Cintah Tanah Air Indonesia Gambar 2.5. Yeremia Gambar 2.6. Daniel di Dalam Goa Singa Gambar 2.7. Nehemia Gambar 2.8. Ezra Gambar 3.1. Bertengkar Gambar 3.2. Berteman Gambar 3.3. Keluarga Gambar 3.4. Nelson Mandela Gambar 4.1. Berpikir Gambar 4.2. Menulis Gambar 4.3. Menulis Gambar 4.4. Diskusi Gambar 4.5. Salib Gambar 4.6. Notasi Gambar 4.7. Buku Lagu Gambar 4.8. Berdoa Gambar 4.9. Diskusi Gambar 4.10. Menulis Gambar 4.11. Menyanyi Gambar 4.12. Menulis Gambar 5.1. Hasil Karya Daur Ulang

DAFTAR GAMBAR

Page 18: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

xvii

Tabel 1.1. Arti Gambar Tabel 1.2. Perbedaan Orang Bijak dan Orang Pintar Tabel 2.1. Arti Gambar Tabel 3.1. Arti Gambar Tabel 3.2. Penelaahan Alkitab Tabel 3.3. Karakter Tokoh Tabel 3.4. Berbagi Cerita Tabel 3.5. Penelaahan Alkitab Tabel 3.6. Dua Tipe Manusia Tabel 4.1. Penelaahan Alkitab Tabel 4.2. Penelaahan Alkitab Tabel 4.3. Penelaahan Alkitab Tabel 4.4. Gaya Hidup Kudus-Tidak Kudus Tabel 4.5. Penelaahan Alkitab Tabel 4.6. Refleksi Film Tabel 4.7. Penelaahan Alkitab Tabel 6.1. Mengenal Tokoh Tabel 6.2. Penelaahan Alkitab Tabel 6.3. Penelaahan Alkitab Tabel 6.4. Penelaahan Alkitab Tabel 6.5. Proyek Apresiasi Tabel 6.6. Menghargai Prestasi

DAFTAR TABEL

Page 19: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

xviii

Buku ini merupakan buku pelajaran untuk mata pelajaran Pendidikan Karakter Kristen,

kelas VII Sekolah Menengah Pertama Teologi Kristen (SMPTK). Buku ini diharapkan dapat

memberi pengalaman belajar yang menyenangkan bagi siswa-siswi karena disusun

berdasarkan tuntutan Kurikulum 2013 yang menekankan proses belajar-mengajar yang

membuka ruang bagi para siswa untuk terlibat secara aktif, kritis, dan kreatif. Para siswa akan

belajar dari beberapa tokoh Alkitab, tokoh-tokoh dunia, kisah-kisah ilustrasi, puisi, lagu, dan

sebagainya. Melalui pembelajaran yang kreatif diharapkan karakter siswa akan terbentuk dan

menjadi habitus dalam kehidupan keseharian mereka sehari-hari.

Buku ini dibagi dalam enam bab dengan materi ajar sebagai berikut:

1. Bab pertama membahas tentang anugerah Allah yang memberikan karakter bijaksana

kepada manusia. Oleh sebab itu, kita harus lebih bijaksana dalam memilih, menentukan,

bergaul, dan bertingkah laku dalam kehidupan ini.

2. Bab kedua mengingatkan kita betapa bersyukurnya kita memiliki tanah air, Indonesia.

Oleh sebab itu, kita harus memiliki karakter yang mencintai tanah air, terus berjuang

untuk kepentingan bangsa dan negara, serta rela berkorban demi kejayaan bangsa dan

negara.

3. Bab ketiga menuntun kita untuk mempraktikkan sikap adil dalam keseharian kita karena

segala sesuatu yang kita miliki merupakan anugerah dari Tuhan.

4. Bab keempat menjelaskan bahwa pada dasarnya tidak ada manusia yang kudus atau suci

karena kita semua merupakan manusia berdosa. Namun, kita diajak untuk hidup kudus

karena Tuhan adalah kudus.

5. Bab kelima membahas salah satu karakter yang dianugerahkan Tuhan kepada manusia

yaitu menjadi manusia yang kreatif.

6. Bab keenam menjelaskan bahwa prestasi yang diraih oleh seseorang tidak terlepas dari

campur tangan Tuhan, keluarga, dan orang-orang yang ada di sekelilingnya.

Pembelajaran demi pembelajaran dirancang untuk mengembangkan nilai-nilai kristiani

yang menjadi dasar bagi pembentukan karakter siswa. Materi pelajaran dikemas dengan

kreatif sehingga siswa belajar melalui berbagai metode dan aktivitas yang beragam.

PETUNJUK PENGGUNAAN BUKU

Page 20: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

xix

Pada setiap bab materi pelajaran diakhiri dengan evaluasi untuk mengukur pencapaian

kompetensi siswa. Penilaian kompetensi sikap spiritual, sosial, pengetahuan, dan

keterampilan dilakukan melalui proses yang berlangsung dalam berbagai aktivitas yang

melibatkan siswa secara langsung.

Buku ini tentu membutuhkan kritik dan saran dari para pengguna atau pembaca

sehingga jika direvisi diharapkan buku ini akan semakin baik. Demikian penjelasan petunjuk

penggunaan buku mata pelajaran Pendidikan Karakter Kristen, selamat belajar dan selamat

bertumbuh menjadi anak-anak Tuhan yang memiliki dan mempraktikkan karakter kristiani

yang baik.

Penulis

Page 21: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

1

Dalam kehidupan sehari-hari manusia sering diperhadapkan pada berbagai masalah.

Dalam menghadapi masalah tersebut manusia harus bijaksana agar dapat mengambil

keputusan setepat mungkin sehingga tidak mengalami kerugian atau masalah yang lebih

besar. Seorang pelajar pun tidak lepas dari masalah. Apabila seorang pelajar dapat bersikap

bijak dan mengambil keputusan bijaksana niscaya dia akan menjadi seorang yang berhasil.

Sikap yang bijak akan menghasilkan keputusan yang bijaksana.

Sikap bijak adalah sikap tepat dalam menyikapi setiap keadaan dan peristiwa. Ada

orang yang berpengetahuan banyak tetapi yang dikerjakan dalam hidupnya justru tidak baik.

Pengetahuan mereka tidak memberikan dasar yang teguh dan arah yang benar untuk

kehidupan mereka. Sebaliknya, ada orang yang tidak memiliki kemampuan dan pengalaman

belajar yang banyak, tetapi mereka justru memiliki suatu dasar yang penting dalam hati

mereka, yaitu kebijaksanaan. Pada bab ini, kamu akan belajar tentang pengertian dan makna

bijaksana, ciri-ciri hidup bijaksana, bijaksana dalam ajaran Kristen, serta kisah tokoh yang

bijaksana di dalam Alkitab.

PETA KONSEP

Bijaksana

Kisah Tokoh Alkitab Yang

Bijaksana

Salomo Dan Yesus Kristus

Bijaksana Dalam Ajaran Kristen

Prinsip Firman Tuhan

(Mazmur 90:12)

Ciri - Ciri Hidup Bijaksana

Gadis - Gadis Yang Bijaksana

(Matius 25:1-13)

Pengertian Dan Makna Bijaksana

Arti Dan Makna Bijaksana

Kata kunci: bijaksana, hidup bijaksana, kedisiplinan, tanggung jawab, cermat

BAB I BIJAKSANA

Page 22: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

2

1. Pengertian Bijaksana

Dalam kehidupan sehari-hari, seorang pelajar harus bersikap bijak dan mengambil

keputusan bijaksana sehingga hidupnya akan menjadi seorang yang lebih baik, berhasil dan

penuh kedamain. Untuk itu perlu memahami dan mengerti apa yang dimaksud dengan

bijaksana? Seperti apa ciri-ciri orang yang bijaksana dan apa maknanya?

Apa yang hendak diceritakan melalui gambar-gambar di atas? Gambar mana yang

berhubungan dengan bijaksana? Tuliskan jawabanmu pada kolom di bawah ini:

Tabel 1.1. Arti Gambar

Gambar Ceritakan tentang gambar tersebut jika dikaitkan dengan bersikap

bijaksana

Gambar 1.1.

Gambar 1.2.

Gambar 1.3.

A. Pengertian Dan Makna Bijaksana

Aktivitas 1: Mari Mengamati

Gambar 1.1 Gambar 1.2 Gambar 1.3

Page 23: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

3

Setelah kamu mengisi kolom ini, Apakah arti bijaksana menurutmu? Seperti apakah ciri-ciri

orang yang bijaksana itu? Mengapa bijaksana itu penting? Tuliskan pendapatmu pada tempat

yang tersedia.

Secara umum arti dari kata bijaksana adalah bertindak sesuai dengan pikiran dan akal

sehat sehingga menghasilkan perilaku yang tepat dan sesuai. Itu sebabnya sebelum bertindak

perlu pemikiran yang cukup matang sehingga tindakan yang dihasilkan tidak menyimpang dari

kebenaran. Orang yang bijak akan berpikir dan menimbang dengan matang mana yang boleh

dilakukan dan mana yang tidak. Bijaksana dapat dijabarkan sebagai suatu sikap positif yang

dimiliki oleh seseorang untuk berlaku adil dan melakukan sesuatu yang memiliki tujuan dan

memiliki dasar yang tepat. Untuk lebih memahami dan mengerti makna yang sesungguhnya

dari kata bijaksana, perhatikan baik-baik uraian di bawah ini.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), “bijaksana berarti selalu menggunakan

akal budinya (pengalaman dan pengetahuannya); arif; tajam pikiran”. Bijaksana berarti pandai

dan hati-hati (cermat, teliti, dan sebagainya) apabila menghadapi kesulitan dan sebagainya,

misalnya dengan bijaksana seseorang menjawab pertanyaan yang bersifat menjeratnya.

Bijaksana juga berarti orang yang pandai dan mahir menggunakan akal budinya dalam

bertindak ketika menghadapi masalah.

2. Makna Bijaksana

Bijak adalah suatu cerminan sikap dan perilaku seseorang terhadap keadaan yang

didasarkan pada pengertian dan tujuannya dalam membuat keputusan. Mereka yang bijak

akan selalu menghasilkan keputusan yang bijaksana, yaitu keputusan yang tepat (cermat dan

benar) dalam mencapai maksudnya. Lawan kata dari bijaksana adalah ceroboh, lalai, dan tidak

tetap dalam tujuan. Sikap bijaksana adalah sikap yang tepat dalam menghadapi setiap

Bijaksana adalah

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

Ciri-ciri orang bijaksana adalah

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

Bijaksana penting karena

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

Page 24: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

4

keadaan dan peristiwa sehingga memancarkan suatu keadilan dan kebenaran. Bijaksana

adalah sikap positif seseorang di mana dia dapat berlaku adil dan melakukan segala sesuatu

berdasarkan kebenaran. Bijaksana merupakan landasan bagi seseorang untuk berpikir,

bertindak, bersikap, dan berperilaku tepat, benar dan adil dalam keadaan apapun dan kepada

siapapun. Orang yang bijaksana berbeda dengan orang pintar; pintar saja belum cukup tetapi

harus sampai kepada level bijaksana.

Amatilah video berikut ini

Kamu bisa buka Link berikut: http://gg.gg/fnewd atau kamu bisa

download di Play Store QR barcode kemudian

scan barcode berikut ini!

Temukanlah perbedaan antara orang yang bijak dan orang yang

pintar dalam video tersebut.

Diskusikan dalam kelompokmu kemudian lengkapilah tabel di bawah ini!

Tabel 1.2. Perbedaan Orang Bijak dan Orang Pintar

Orang Bijak Orang Pintar

Aktivitas 2: Mari Mengamati

Page 25: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

5

Bacalah Matius 25:1-13, kemudian diskusikan dalam kelompok beberapa topik atau

pertanyaan di bawah ini:

Orang bijak secara umum adalah orang yang memiliki sikap yang tepat dalam menyikapi

setiap keadaan dan peristiwa. Jika dilihat dari sudut pandang firman Tuhan, kebijaksanaan

berarti mampu melihat sudut pandang Tuhan dalam kehidupan kita sehingga mengetahui

tindakan terbaik untuk dilakukan seperti lima orang gadis yang bijaksana dalam perumpamaan

yang disampaikan oleh Tuhan Yesus. Kehidupan seorang pelajar Kristen tentunya harus

mencerminkan sikap dan perilaku yang sesuai dengan ajaran Kristus dan nilai-nilai iman

Kristen serta menunjukan ciri-ciri hidup yang bijaksana.

Berikut ini akan dipaparkan ciri-ciri hidup bijaksana menurut kitab Matius 25:1-13:

1. Memiliki tujuan hidup yang baik dan jelas.

Jika kita tidak memiliki tujuan hidup di dalam dunia maka diibaratkan seperti sedang

berenang dikegelapan di tengah laut tanpa tujuan yang jelas dan terdampar pada tempat

yang tidak menyenangkan. Orang bijaksana selalu mempunyai kemampuan untuk

merencanakan masa depannya, mengetahui kemungkinan yang terjadi, dan memiliki

tujuan yang jelas sehingga hidupnya teratur, tertib, dan terarah sesuai dengan firman

B. Ciri-Ciri Hidup Bijaksana

1. Menurut pendapatmu, apa makna dari perumpamaan tentang gadis-gadis yang

bijaksana dan gadis-gadis yang bodoh ini?

2. Menurut kamu minyak dalam perumpamaan tersebut mewakili apa?

3. Menurut pendapatmu, apa saja ciri-ciri hidup yang bijaksana dalam Matius 25:1-13 ini?

4. Menurut kamu, permasalahan apa yang membuat gadis-gadis yang bodoh dalam cerita

di atas sehingga mereka tidak bijaksana?

5. Dalam perumpamaan ini menurut kamu adakah hubungan perumpamaan ini dengan

hidup bijaksana? Jelaskan!

6. Berikan kesimpulan singkatmu tentang ciri-ciri bijaksana berkaitan dengan

perumampaan tersebut.

Aktivitas 3: Mari Berdiskusi

Page 26: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

6

Tuhan. Tujuan hidup kita sebagai orang Kristen jelas lebih besar dari sekadar hal-hal yang

ada di bumi ini, dan semua tujuan kita diciptakan di bumi ini bisa ditemukan dalam

Alkitab.

2. Tidak ceroboh dalam bertindak dan mengambil keputusan.

"Rancangan orang rajin semata-mata mendatangkan kelimpahan, tetapi setiap orang

yang tergesa-gesa hanya akan mengalami kekurangan" (Ams. 21:5).

Pelajar Kristen dituntut untuk hidup teratur, tidak ceroboh, dan selalu melihat segala

sesuatu dari sudut pandang firman Tuhan. Demikian juga dalam bertindak dan mengambil

keputusan tidak terburu-buru tetapi menggunakan berbagai pertimbangan dengan bijak

dalam menentukan atau memutuskan sesuatu.

3. Selalu siaga dalam menghadapi situasi apapun.

Orang yang bijak selalu siap sedia dalam segala situasi, dalam hal apapun, atau keadaan

bagaimanapun.

4. Haus akan informasi dan keadaan lingkungan sekitar.

Orang bijak selalu belajar dan mencari hal-hal yang baru serta informasi-informasi yang

terkini sehingga dengan demikian selalu menemukan jawaban yang tepat ketika

dibutuhkan.

5. Mampu menghadapi masalah atau meletakkan masalah dengan pikiran yang jernih.

Orang bijak ketika menghadapi masalah tidak akan lari, justru melalui masalah tersebut

dia akan menemukan jawaban yang tepat dan benar sehingga dapat menyelesaikannya

dengan pikiran yang jernih.

6. Kritis dan tidak egois

Orang yang cerdas dan bijaksana adalah orang yang kritis terhadap diri sendiri, terhadap

kesalahan diri sendiri, dan selalu berusaha memperbaiki untuk menjadi pribadi yang

lebih baik setiap hari.

7. Selalu menerima kekurangan orang lain.

Setiap manusia memiliki sifat dan karakter yang berbeda–beda. Kita sebagai orang yang

baik dan bijaksana harus belajar untuk memahami dan menerima setiap kekurangan dan

kelebihan orang lain.

8. Selalu mencoba untuk memahami orang lain.

Orang yang bijaksana selalu berusaha untuk tidak menghakimi orang lain. Mereka

berusaha untuk menempatkan diri untuk mencoba melihat dari sudut pandang orang lain.

Page 27: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

7

Bacalah kisah ini dengan saksama!

KISAH SEORANG ANAK YANG BIJAKSANA

Suatu hari ada seorang anak kelas 7 di salah satu SMPTK, bernama Tono. Tono adalah

anak yang baik, rajin, sopan, pandai bergaul, dan suka membantu temannya. Tono dapat

berteman dengan siapa saja tanpa membeda-bedakan. Ia juga aktif mengikuti Organisasi

Siswa Intra Sekolah (OSIS). Di saat jam pelajaran, ia adalah murid yang selalu mendengarkan

gurunya saat berbicara. Rajin mengerjakan tugas yang diberikan gurunya. Saat temannya

membutuhkan bantuan ia tidak ragu untuk membantu temannya. Karena sifatnya yang baik

ini, ia mempunyai banyak teman.

Ada juga seorang anak yang bernama Bima. Bima adalah anak yang bandel, malas,

dan suka bolos dari pelajaran. Saat pulang sekolah, di depan pintu gerbang sekolah, Tono

diajak Bima untuk nongkrong di belakang sekolah. Tetapi Tono menolak ajakan dari Bima,

Tono dalam hati berkata, “dari pada nongkrong lebih baik ia membantu ibunya berjualan di

pasar”. Bima memaksa Tono untuk pergi nongkrong bersamanya. Tetapi Tono masih saja

menolak ajakan dari Bima. Bima menyerah karena Tono memiliki prinsip yang kuat. Lalu

tanpa basa basi Bima akhirnya meninggalkan Tono begitu saja. Setelah ituTono langsung

bergegas pergi ke pasar untuk membantu ibunya yang sedang berjualan. (Dok. Pribadi)

Setelah membaca kisah di atas, diskusikanlah beberapa pertanyaan berikut ini lalu

presentasikan di depan kelas.

1. Menurut pendapatmu, apakah Tono bisa dikatakan anak yang bijaksana? Berikan

alasanmu!

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

2. Coba identifikasi, apa permasalahan yang dialami oleh Tono?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

3. Menurut pendapatmu, karakter apa saja yang membuat Tono tetap menolak

ajakan Bima?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

4. Seandainya kamu adalahTono, saran apa yang kamu akan berikan kepada Bima?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

Aktivitas 3: Mari Membaca

Page 28: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

8

Mazmur 90:12 berbunyi, “Ajarlah kami menghitung hari–hari kami sedemikian, hingga

kami beroleh hati yang bijaksana”. Ini merupakan doa dan kerinduan hati Musa yang

terdalam, yaitu memiliki hati yang bijaksana. Musa adalah seorang yang dipakai Tuhan untuk

memimpin bangsa Israel keluar dari Mesir. Sebagai pelajar harus menyadari bahwa

kepintarannya tidaklah menjamin hati yang bijaksana. Hati yang bijaksana akan menguasai

pikiran yang berpengetahuan. Misalnya jangan sia-siakan waktu yang ada, gunakan dengan

sebaik-baiknya untuk berdoa, membaca Alkitab serta rajinlah beribadah.

Beberapa prinsip firman Tuhan yang harus dimiliki oleh seorang pelajar Kristen agar

memiliki hati yang bijaksana:

1. Selalu bersikap dan bertindak sesuai ajaran Kristus.

Orang yang bijaksana adalah orang yang mendengarkan firman Tuhan dan melakukannya,

meskipun hal tersebut bertentangan dengan apa yang kita inginkan. Setiap sikap dan

tindakannya selalu sesuai dengan ajaran Kristus, hidupnya dibangun dengan iman yang

teguh di dalam Kristus. Dengan demikian, ketika pencobaan datang dalam hidupnya,

maka masalah dan pencobaan tersebut justru membuatnya semakin kuat dan memiliki

karakter Kristus.

2. Memiliki sikap rohani yang patuh dan taat.

Kita menjadi bijaksana ketika kita hidup bergaul dengan Tuhan melalui doa, membaca,

dan merenungkan firman Tuhan setiap hari secara rutin dan terus-menerus dengan taat

dan setia melakukan firman Tuhan.

3. Menyikapi keadaan yang akan datang dan memiliki persediaan.

C. Bijaksana dalam Ajaran Kristen

5. Menurut kamu, seandainya Tono menerima ajakan Bima, apakah yang akan terjadi

selanjutnya?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

6. Buatlah sebuah kesimpulan singkat tentang cerita di atas!

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

Page 29: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

9

Dalam Amsal 6:6-8 diceritakan mengenai semut, yang tidak dipimpin namun dapat

mempersiapkan dan memenuhi kebutuhan pada waktunya. Sebagai pelajar Kristen, kita

harus bijak, kita pun harus dapat melakukannya, mampu menyikapi apa yang akan kita

hadapi ke depan dan mempersiapkan semua yang dibutuhkan untuk menghadapinya.

4. Memiliki hati yang sabar dan baik terhadap semua orang.

Sabar dan baik adalah sikap atau karakter orang percaya. Sebagai pelajar Kristen yang

bijak harus memiliki hati yang sabar dan baik terhadap semua orang. Jika kita mengasihi

dan melayani orang lain tanpa membeda-bedakan, maka dengan kata lain, kita sudah

memperlihatkan kasih Tuhan dan mencerminkan karakter Kristus.

5. Takut akan Tuhan.

Dalam Amsal 1:7 dan Amsal 9:10 dikatakan bahwa permulaan pengetahuan adalah takut

akan Tuhan dan dengan mengenal-Nya kita memperoleh pengertian. Dengan takut akan

Tuhan orang akan terhindar dari jerat maut dan menjadi bijak (Amsal 14:6). Sebagai

pelajar Kristen harus berani membenci apa yang tidak benar menurut Tuhan dan

melakukan apa yang benar, sebab orang bijak takut akan Tuhan membenci kejahatan,

kesombongan, tipu muslihat, serta perbuatan yang jahat lainnya.

6. Rendah Hati dan Tidak Sombong.

Dalam Amsal 11:2 dikatakan bahwa hikmat ada pada orang yang rendah hati dan

kerendahan hati mendahului kehormatan. Pelajar Kristen harus menunjukkan

kerendahan hati yang tulus bukan berpura-pura. Kerendahan hati merupakan salah satu

karakter Kristen sejati.

Setelah kamu memahami tentang bijaksana dalam ajaran Kristen, buatlah sebuah

kesimpulan singkat tentang topik tersebut.

Kesimpulanku:

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

_

Page 30: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

10

Bacalah kisah tentang raja Salomo yang bijaksana dalam 1 Raja-Raja 3:3-28 dan diskusikan

dalam kelompok beberapa pertanyaan di bawah ini lalu presentasikan di depan kelas!

1. Identifikasikan pokok masalah dalam bacaan tersebut:

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

2. Pertanyaan apa yang diajukan Tuhan kepada Salomo? Dan apa jawaban serta

tindakan dari Salomo?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

3. Karena Tuhan senang dengan permintaan Salomo, apa yang Ia janjikan kepadanya?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

4. Permasalahan apa yang terjadi antara dua orang wanita dalam cerita tersebut?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

5. Apakah permintaan yang diajukan kedua wanita tersebut kepada Salomo?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

6. Seperti yang diceritakan dalam ayat-ayat tersebut, bagaimana cara Salomo

menyelesaikan masalah tersebut?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

7. Apakah ada permasalahan yang terkait dengan bijaksana?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

8. Seperti apa permintaan Salomo dan mengapa?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

9. Tuliskan kesimpulan singkatmu yang berkaitan dengan bijaksana berdasarkan

bacaan tersebut!

__________________________________________________________________

D. Kisah Tokoh Alkitab yang Bijaksana

Aktivitas 5: Mari Menganalisis

Page 31: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

11

Di bawah ini adalah contoh tokoh Alkitab yang cukup terkenal dengan hikmat dan

kebijaksananya:

1. Yesus Kristus Tokoh Alkitab yang paling bijaksana adalah Sang Juru Selamat

yang datang ke dunia untuk membebaskan manusia dari

belenggu dosa. Ia adalah anak Allah dengan wujud seratus

persen Allah, seratus persen manusia. Karakter istimewa yang

dimiliki Yesus sendiri adalah bijaksana, baik, pemurah,

pengampun, penyabar, dan masih banyak lagi. Ia memiliki

semua sifat yang dimiliki oleh manusia biasa. Namun, sosok

ke-Ilahian juga senantiasa ada di dalam diri-Nya.

Banyak hal yang dilakukan Yesus selama masa hidupnya di antaranya:

a. Mengubah air menjadi anggur

b. Menyembuhkan orang sakit

c. Membangkitkan orang mati

d. Mengampuni orang yang mencelahnya

e. Mengajari orang banyak

2. Raja Salomo

Salah satu tokoh Alkitab yang diberkati Tuhan karena

kebijaksanaannya adalah raja Salomo (1 Raj. 3:3-28). Raja

Salomo memohon kepada Allah agar dapat menjadi seorang

raja yang saleh dan bijaksana, dan Allah mendengarkan

permohonanannya. Salomo menjadi orang yang paling

bijaksana di bumi (1 Raj. 3:6-15). Salomo juga merupakan

seorang raja yang sangat sukses di masanya. Di antara semua

raja yang pernah memerintah, raja Salomo merupakan raja

paling kaya raya. Kekayaannya terbukti ketika anak tangga di

dalam kerajaannya terbuat dari emas murni. Tidak hanya itu saja, raja Salomo juga

berhasil mendirikan bait Allah.

Gambar 1.5. Yesus membangkitkan Lasarus Sumber: churchofjesuschrist.org

Gambar 1.4. Salomo Sumber:

churchofjesuschrist.org

Page 32: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

12

Karakter yang dimiliki oleh Raja Salomo:

a. Bijaksana. Ia mampu menjadi hakim yang luar biasa bijaksana berkat adanya

penyertaan dan pertolongan dari Tuhan.

b. Ia merupakan tokoh yang sangat rendah hati. Salomo adalah orang yang paling kaya

tapi tidak sombong dan selalu mengakui kekurangannya serta meminta pertolongan

Tuhan.

c. Ia adalah raja yang baik dan murah hati. Ia selalu menolong dan membantu orang

yang mengalami kesusahan

Buatlah kesimpulan singkat tentang kedua tokoh tersebut berkaitan dengan karakter

bijaksana!

Apakah kalian pernah membuat pilihan yang kurang bijaksana? Firman Tuhan akan

mendorong dan menolong supaya menjadi pribadi yang bijaksana dengan melakukan tiga cara

berikut ini:

1. Mintalah hikmat kepada Tuhan.

Seperti Salomo Sebelum melakukan sesuatu atau membuat keputusan apapun, kita

memerlukan kebijaksanaan dan sumber hikmat yang dari Tuhan, karena dari Tuhanlah

segala sesuatu berasal.

2. Mengandalkan Tuhan dalam segala sesuatu.

Jika kamu menginginkan Tuhan membantu dan menolong dalam membuat sebuah

keputusan, maka andalkan Tuhan. Amsal 3:5-6 mengatakan agar kita mempercayai Tuhan

dengan segenap hati dan tidak bersandar pada pengertian sendiri. “Percayalah kepada

TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.

Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.”

3. Melakukan segala sesuatu sesuai firman Tuhan dan untuk Tuhan.

Amsal 9:10, “Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, dan mengenal Yang

Mahakudus adalah pengertian.” Ketika kamu ingin melakukan segala sesuatu yang

Kesimpulanku:

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

Page 33: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

13

menyukakan Tuhan, kamu pasti akan berhati-hati dan lebih bijaksana dalam mengambil

pilihan, tindakan, dan keputusan.

Setelah kamu memahami tentang cara memperoleh hikmat dan bijaksana, buatlah

sebuah doa singkat yang berisi tentang permohonan hikmat dan bijaksana.

Gambar bawah ini adalah ilustrasi dari 1 Raja-Raja 3:6-13. berdasarkan gambar dan

diskusikanlah beberapa pertanyaan di bawah ini.

Doaku:

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

Gambar 1.6. Salomo Sumber: churchofjesuschrist.org

1. Apakah yang dilakukan raja Salomo?

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

2. Rencana bijaksana apakah yang dilakukan Salomo untuk menyelesaikan masalah

kedua wanita ini?

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

3. Karakter apakah yang kalian ingin miliki dari kisah tentang raja Salomo?

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

Aktivitas 6: Mari Mengamati

Page 34: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

14

Orang yang bijaksana akan memohon kepada Tuhan, “ajarlah kami menghitung hari-

hari kami sedemikian hingga kami beroleh hati yang bijaksana” (Maz. 90:12). Kita tidak

mungkin mencapai suatu hal yang baik jika kita tidak bersusah payah dalam berusaha.

Kita harus mulai belajar untuk mengandalkan Tuhan dan beriman kepada-Nya untuk

mencapai kesuksesan dan hati yang bijaksana. Betapa banyak orang yang hanya ingin

hidup enak dan sukses tanpa mengetahui bagaimana harus menempuh dan melalui

segala kesulitan dalam hidup secara arif dan bijaksana.

Seorang pelajar Kristen harus lebih bijaksana dalam memilih, menentukan, bergaul,

dan bertingkah laku dalam kehidupan ini supaya memperoleh hati yang bijaksana

seperti doa Musa di atas. Kehidupan seorang pelajar Kristen tentunya harus

mencerminkan sikap dan perilaku yang sesuai dengan ajaran Kristus dan nilai-nilai iman

Kristen serta menunjukan ciri-ciri hidup yang bijaksana.

Pelajar Kristen dituntut memiliki karakter bijaksana yaitu sikap yang tepat dalam

menghadapi setiap keadaan dan peristiwa sehingga memancarkan suatu keadilan dan

kebenaran. Bijaksana adalah sikap positif seseorang di mana dia dapat berlaku adil dan

melakukan segala sesuatu berdasarkan kebenaran. Bijaksana merupakan landasan bagi

seseorang untuk berpikir, bertindak, bersikap, dan berperilaku tepat, benar dan adil

dalam keadaan apapun dan kepada siapapun.

Pilihan Ganda: Pilihlah jawaban yang paling tepat!

1. Di bawah ini merupakan pengertian yang paling tepat dari kata bijaksana menurut Kamus

Besar Bahasa Indonesia adalah ….

A. suka menolong orang lain

B. rajin beribadah dan berdoa

C. selalu menggunakan akal budi

D. rajin belajar dan membantu orang tua

2. Perhatikan kalimat-kalimat berikut:

1) Melayani semua orang

E. Rangkuman

F. Evaluasi

Page 35: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

15

2) Melakukan banyak mujizat

3) Membangkitkan orang mati

4) Mengampuni orang berdosa

5) Bermain bersama murid-murid

6) Memberi makan lima ribu orang

7) Menyembuhkan orang-orang sakit

Hal-hal yang dilakukan oleh Yesus selama di dunia ditunjukkan pada ….

A. (1), (2), (5)

B. (2), (3), (5)

C. (5), (6), (7)

D. (1), (2), (3)

3. Perhatikan kalimat-kalimat berikut:

1) Orang yang sangat pintar

2) Penuh hikmat dan bijaksana

3) Tokoh yang sangat rendah hati

4) Seorang raja yang baik dan murah hati

5) Seorang yang kaya raya melebihi yang lain

6) Suka menolong yang mengalami kesulitan

7) Membangkitkan orang-orang yang sudah mati

Karakter atau hal yang dilakukan oleh raja Salomo ditunjukkan pada ….

A. (1), (2), (7)

B. (2), (3), (7)

C. (5), (6), (7)

D. (1), (2), (3)

4. Berikut ini adalah yang bukan merupakan hal pendorong untuk menjadi pribadi bijaksana

yaitu ….

A. meminta hikmat dari Tuhan

B. hidup menurut perintah Tuhan

C. mengandalkan Tuhan dalam segala sesuatu

D. hidup menurut kata hati dan keinginan sendiri

5. Tokoh Alkitab yang paling ideal untuk dijadikan contoh dan teladan dalam hal

pembentukan karakter bijaksana adalah ….

Page 36: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

16

A. Musa

B. Yosua

C. Paulus

D. Yesus Kristus

6. Dalam kitab Amsal 1:7 terdapat rahasia seseorang untuk memperoleh hikmat dan

pengetahuan adalah ….

A. takut akan Tuhan

B. takut kepada setan

C. takut terhadap sesama

D. takut terhadap diri sendiri

7. Di bawah ini yang merupakan makna dari kata bijaksana adalah ….

A. sikap yang ceroboh

B. tidak taat pada peraturan

C. sikap dan prilaku seseorang yang baik terhadap orang lain

D. cerminan sikap dan perilaku seseorang dalam membuat keputusan

8. Dibawah ini yang bukan merupakan ciri-ciri hidup bijaksana adalah ….

A. selalu berhati-hati

B. memiliki tujuan hidup yang jelas

C. selalu mementingkan kepentingan pribadi

D. selalu siaga dalam menghadapi situasi apa pun

9. Bertindak sesuai dengan pikiran dan akal sehat sehingga menghasilkan perilaku yang

tepat dan sesuai adalah pengertian dari ….

A. taat

B. jujur

C. toleransi

D. bijaksana

10. Dibawah ini adalah tokoh Alkitab yang sangat terkenal dengan hikmat dan bijaksananya

adalah ….

A. Saul

B. Musa

C. Daud

D. Salomo

Page 37: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

17

Uraian

1. Uraikan dengan kata-kata sendiri, apakah yang dimaksud dengan bijaksana!

2. Berdasarkan pengertian bijaksana yang kamu pahami buatlah kesimpulan singkat tentang

karakter yang dimiliki oleh seseorang yang bijaksana!

3. Menurut kamu apa saja yang menyebabkan seseorang tidak bijaksana?

4. Menurut pendapatmu apa perbedaan hikmat dan bijaksana?

5. Berikan beberapa contoh tokoh dalam Alkitab yang memiliki karakter bijaksana!

Page 38: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga
Page 39: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

18

Cinta sebenarnya mengandung unsur kasih dan sayang terhadap sesuatu. Kemudian,

cinta akan menumbuhkan suatu kemauan untuk merawat, memelihara, dan melindunginya

sesuatu tersebut dari segala bahaya yang mengancam. Cinta tanah air berarti rela berkorban

untuk tanah air dan membelanya dari segala macam ancaman dan gangguan yang datang dari

manapun. Para pahlawan telah membuktikan cintanya kepada tanah airnya yaitu tanah air

Indonesia. Mereka berani mengorbankan nyawanya demi membela tanah air Indonesia.

Pada bab ini, kamu akan belajar tentang arti dan makna cinta tanah air khususnya tanah

air kita Indonesia. Bagaimanakah semangat kebangsaan dan cinta tanah air yang seharusnya?

Bagaimana cinta tanah air menurut pandangan Alkitab serta kisah tokoh dalam Alkitab yang

cinta tanah air? Dengan demikian setelah mempelajari seluruh isi bab ini kamu menyadari diri

sebagai orang yang sudah diselamatkan, mensyukuri keselamatan yang diberikan Allah, dan

menyaksikan keselamatan itu melalui sikap hidup yang cinta akan tanah air.

PETA KONSEP

Cinta Tanah Air

Kisah Tokoh Alkitab Yang

Cinta Tanah Air

Daniel, Nehemia Dan Ezra

Cinta Tanah Air Dalam Ajaran

Kristen

Pengetahuan Alkitab

Semangat Kebangsaan Dan Cinta Tanah Air

Nilai Kebangsaan

Pengertian Dan Makna Cinta

Tanah Air

Ibrani 11:14-16

Kata kunci: cinta tanah air, semangat kebangsaan, ajaran Kristen, tokoh Alkitab

BAB II

CINTA TANAH AIR

Page 40: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

19

Seorang warga negara yang baik akan selalu setia mengabdi, rela berkorban,

memelihara persatuan dan kesatuan negaranya tanpa membeda-bedakan suku bangsa,

agama, warna kulit, dan status sosial masyarakatnya dari segala macam ancaman baik dari

dalam maupun ancaman dari luar yang ingin menghancurkan dan memecah-belah negaranya.

Cinta tanah air menimbulkan suatu rasa untuk menjaga, memelihara, dan melindungi apa

yang telah Tuhan karuniakan kepada kita.

Apa yang hendak diceritakan melalui gambar-gambar di atas? Gambar mana yang

berhubungan dengan cinta tanah air? Tuliskan jawabanmu pada kolom di bawah ini:

Tabel 2.1. Arti Gambar

Gambar Ceritakan tentang gambar tersebut jika dikaitkan dengan

Cinta Tanah Air

Gambar 2.1.

Gambar 2.2.

Gambar 2.3.

A. Pengertian dan Makna Cinta Tanah Air

Aktivitas 1: Mari Mengamati

Gambar 2.1 Gambar 2.3 Gambar 2.2

Page 41: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

20

Setelah kamu mengisi kolom ini, Apakah yang dimaksud dengan cinta? Apa yang dimaksud

dengan tanah air? Apa makna cinta tanah air? Seberapa cinta dan sayangnya kamu terhadap

tanah air Indonesia? Diskusikan dan tuliskan pendapatmu pada tempat yang tersedia.

3. Pengertian Cinta Tanah Air

Cinta tanah air secara umum adalah perasaan yang timbul dari dalam hati sanubari

seorang warga negara untuk mengabdi, memelihara, membela, dan melindungi tanah airnya

dari segala ancaman dan gangguan. Definisi lain mengatakan bahwa rasa cinta tanah air

adalah rasa kebanggaan, rasa memiliki, rasa menghargai, rasa menghormati dan loyalitas yang

dimiliki oleh setiap individu pada negara tempat ia tinggal yang tercermin dari perilaku

membela tanah airnya, menjaga dan melindungi tanah airnya, rela berkorban demi

kepentingan bangsa dan negaranya, mencintai adat atau budaya yang ada di negaranya

dengan melestarikannya, serta melestarikan alam dan lingkungan.

4. Makna Cinta Tanah Air

Amatilah video berikut ini (bisa juga berupa cerita lain yang serupa)

Cinta: ________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

Tanah air: _____________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

Makna Cinta tanah air: ___________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

Seberapa cinta dan sayangnya kamu terhadap tanah air Indonesia: _______________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

Aktivitas 2: Mari Mengamati

Page 42: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

21

Kamu bisa buka Link berikut: http://gg.gg/fnidv atau kamu

bisa download di Play Store QR barcode kemudian

scan barcode berikut ini!

Temukanlah makna cinta tanah air dalam video tersebut.

Diskusikan dalam kelompok beberapa topik dibawah ini!

5. Makna Cinta Tanah Air menurut kitab Ibrani 11:14-16

Sebab mereka yang berkata demikian menyatakan, bahwa mereka dengan rindu

mencari suatu tanah air. Dan kalau sekiranya dalam hal itu mereka ingat akan tanah asal, yang

telah mereka tinggalkan, maka mereka cukup mempunyai kesempatan untuk pulang ke situ.

Tetapi sekarang mereka merindukan tanah air yang lebih baik yaitu satu tanah air sorgawi.

Sebab itu Allah tidak malu disebut Allah mereka, karena Ia telah mempersiapkan sebuah kota

bagi mereka. Ibrani 11:14-16

Tanah air Indonesia adalah anugerah Tuhan yang sudah diberikan kepada kita. Oleh

karena itu, sebagai pelajar Kristen yang memiliki kepastian iman dan sebagai orang yang telah

1. Menurut pendapatmu apakah video ini berkaitan dengan cinta tanah air? Jelaskan!

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

2. Bagaimana penilaianmu terhadap video tersebut berkaitan dengan makna cinta

tanah air?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

3. Poin atau nilai apa yang dapat kamu ambil dari video tersebut?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

4. Menurut pendapatmu, dari video tersebut apa ciri-ciri orang yang cinta tanah air?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

5. Berdasarkan video di atas, menurut kamu siapa saja yang berhak dan berkewajiban

untuk mencintai tanah air Indonesia?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

6. Berdasarkan video diatas, berikan kesimpulan singkat tentang pengertian cinta

tanah air!

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

Page 43: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

22

ditebus oleh pengurbanan Yesus Kristus tentunya kita harus mencintai tanah air dan terus

berjuang melanjutkan semangat perjuangan yang sudah diperjuangkan oleh para pahlawan

kemerdekaan Indonesia.

Tanah air Indonesia adalah kepunyaan Tuhan yang dianugerahkan-Nya kepada kita untuk

dilestarikan dan diusahakan. Cinta tanah air diartikan suatu sikap yang mementingkan

kepentingan bangsa dan negara serta rela berkorban demi kejayaan bangsa dan negara yang

merupakan karunia Tuhan bagi kita.

Berdasarkan kitab Ibrani 11:14-16 di atas, buatlah kesimpulan singkat tentang makna cinta

tanah air!

Semangat kebangsaan dan cinta pada tanah air ditunjukkan dengan sikap para pahlawan

kita yang membela dan berkorban melawan penjajah. Dengan semangat yang besar akan

cinta tanah air, para pahlawan berhasil merebut negara dari tangan para penjajah dan

mewujudkan kemerdekaan RI, pada tanggal 17 Agustus 1945. Walaupun kita hidup di zaman

yang bebas dari penjajah, kita tetap harus meneruskan perjuangan para pahlawan, menjaga

dan melindungi negara kita dari berbagai macam ancaman yaitu dengan:

B. Semangat Kebangsaan dan Cinta Tanah Air

Kesimpulanku:

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

Page 44: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

23

1. Selalu bangga menjadi warga negara

Indonesia. Kita harus selalu

menampilkan identitas kita sebagai

warga negara Indonesia yang

memiliki beragam adat-istiadat,

budaya, agama, dan bahasa.

2. Selalu menjaga nama baik bangsa

dan negara Indonesia dengan cara tidak melakukan hal-hal yang tidak baik, melainkan kita

harus selalu berprestasi dan menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia dapat

berprestasi.

3. Menghargai jasa para pahlawan kemerdekaan kita.

4. Menghormati upacara bendera sebagai wujud cinta tanah air dan bangsa.

5. Menghargai dan menghormati simbol-simbol negara seperti lambang burung garuda,

bendera merah putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya, dll.

6. Melestarikan kebudayaan Indonesia. Indonesia sebagai negara yang kaya akan

kebudayaan dan adat-istiadat dari setiap suku yang ada.

7. Belajar dengan sungguh-sungguh sehingga kita dapat mencapai semua cita-cita yang

dapat membuat keluarga dan bangsa bangga akan tindakan positif yang kita lakukan.

8. Menciptakan kehidupan yang rukun antara sesama warga negara.

9. Bergotong royong bersama-sama dalam kehidupan sehari-hari.

Pelajar Kristen sebagai umat tebusan Allah yang telah dimateraikan oleh keselamatan

melalui karya penebusan Yesus Kristus harus selalu bersyukur dan berterima kasih atas apa

yang telah Tuhan karuniakan. Pelajar Kristen di satu sisi memiliki tanggung jawab sebagai

warga kerajaan surga, karena kewarganegaraannya adalah warga negara surga seperti

tercantum dalam Alkitab. Namun di sisi lain, pelajar Kristen juga diberikan tanggung jawab

oleh Tuhan dengan identitas sebagai warga negara Indonesia, sehingga memiliki tanggung

jawab besar bagi bangsa ini.

C. Cinta Tanah Air dalam Ajaran Kristen

Gambar 2.4. Cinta tanah air Indonesia Sumber: Pixels.com

Page 45: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

24

Dengan demikian, pelajar Kristen memiliki tanggung jawab untuk memikirkan

bagaimana agar dapat memajukan, memperbaiki, membenahi, dan mencintai tanah air

Indonesia. Panggilannya sebagai terang dan garam tetaplah menjadi panggilan yang utama di

tengah bangsa ini. Tuhan menginginkan setiap pelajar Kristen untuk selalu bersyukur dan

menjadi teladan dalam segala hal.

Dengan penuh penghayatan, nyanyikanlah lagu dari Kidung Jemaat no 337:1 & 2, yang

berjudul “Betapa Kita Tidak Bersyukur”. Sesudah menyanyikan dua bait lagu itu, tuliskanlah

pesan atau makna dari lagu tersebut!

Pesan dan makna dalam bait-bait lagu di atas, adalah:

BETAPA KITA TIDAK BERSYUKUR

1. Betapa kita tidak bersyukur

Bertanah air kaya dan subur

Lautnya luas gunungnya megah

Menghijau pada bukit dan lembah

Refrein: Itu semua berkat karunia

Allah yang Agung Maha Kuasa

Itu semua berkat karunia

Allah yang Agung Maha Kuasa

2. Alangkah indah pagi merekah

Bermandi cah’ya surya nan cerah

Di tingkah kicau burung tak henti

Bungapun bangkit harum berseri

Makna bait 1:

________________________________________________________________________

________________________________________________________________________

Makna refrain:

________________________________________________________________________

________________________________________________________________________

Makna bait 2:

________________________________________________________________________

________________________________________________________________________

Kesimpulan singkat dari lagu tersebut:

________________________________________________________________________

________________________________________________________________________

Aktivitas 3: Mari Bersyukur

Page 46: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

25

Dalam Alkitab ada banyak perintah dan contoh bagaimana seharusnya kita lakukan dan

supaya kita memiliki semangat kebangsaan dan cinta tanah air. Di antaranya dalam kitab

Yeremia; Daniel 3; Nehemia 2:1-20; Ezra 1:1-11; dan masih banyak lagi.

1. Yeremia

Kita mengenal Yeremia sebagai

seorang nabi untuk bangsa Israel. Ia

dipanggil menjadi nabi oleh Allah

ketika dirinya masih sangat muda. Ia

memiliki tugas khusus untuk

mengingatkan bangsa Israel dari

segala perbuatan jahat. Yeremia juga

bertugas untuk mengingatkan bangsa

Israel agar berhenti menyembah berhala dan kembali kepada Allah yang benar. Dalam

perjalanan hidupannya sebagai nabi, ada banyak keteladanan Yeremia yang dapat kita

saksikan. Yeremia juga merupakan seorang nabi Tuhan yang memiliki rasa sayang dan bangga

terhadap wilayah di mana dia tinggal yaitu dibuktikan dengan berdoa bagi wilayah atau kota

di mana dia tinggal. “Usahakanlah kesejahteraan kota ke mana kamu Aku buang, dan

berdoalah untuk kota itu kepada TUHAN, sebab kesejahteraannya adalah kesejahteraanmu”

(Yer. 29:7). Keteladanan yang perlu kita teladani dari Yeremia adalah:

➢ Berani mati bagi bangsanya

➢ Tidak takut menyatakan kebenaran demi kepentingan bangsanya

➢ Sayang dan bangga terhadap kota atau bangsanya

2. Daniel

Kitab Daniel 3 merupakan bukti dari iman dan ketaatan seseorang kepada Tuhan. Daniel

merupakan sosok anak muda yang sungguh pemberani yang berasal dari kalangan bangsawan.

Pada masa itu, ia menjadi penyedia anggur dan menjadi pejabat tinggi di Babel bersama ketiga

temannya. Di satu sisi mereka harus menghormati dan taat kepada pemerintah dan di sisi lain

mereka juga tidak mau kompromi terhadap dosa dan tetap taat kepada Tuhan. Meskipun ia

D. Kisah Tokoh Alkitab yang Cinta Tanah Air

Gambar 2.5. Yeremia Sumber: Pixels.com

Page 47: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

26

berada di bawah kekuasaan penyembahan berhala, Daniel masih patuh kepada perintah

Tuhan.

Bacalah kisah tentang Daniel dan teman-temannya dalam Daniel 3 dan diskusikan dalam

kelompok beberapa pertanyaan di bawah ini lalu presentasikan di depan kelas!

Karakter dan keteladanan yang harus kita teladani dari Daniel, antara lain:

➢ Selalu patut pada perintah Tuhan

➢ Tidak kompromi terhadap dosa

➢ Seorang yang murah hati

➢ Seorang pemberani yang menyatakan

kebenaran

➢ Memenuhi segala hukum dan hidup

menjauhi pernyembahan berhala

➢ Orang yang setia kepada Allah

3. Nehemia

Semangat kebangsaan dan cinta tanah air adalah sikap seseorang yang bersedia

mengorbankan segala-galanya demi kejayaan dan kemakmuran tanah airnya. Semangat

1. Apa bukti ketaatan dan kepatuhan iman Daniel dan teman-temannya?

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

2. Apa bukti Daniel memiliki semangat kebangsaan dan cinta tanah air?

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

3. Menurut kamu, ciri-ciri atau karakter apa yang terdapat pada Daniel berkaitan

dengan bacaan di atas?

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

4. Seandainya kamu mengalami kejadian seperti yang dialami Daniel dan teman-

temannya apa yang akan kamu lakukan sebagai bukti dari imanmu kepada Tuhan?

Tuliskan dan ceritakanlah di depan kelas!

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

Gambar 2.6. Daniel di dalam perapian Sumber: Pixels.com

Aktivitas 4: Mari Mengamati

Page 48: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

27

tersebut dapat kita temukan dalam sosok Nehemia. Nehemia adalah pemuda Ibrani yang turut

dibuang ke Babel, tetapi pada masanya Babel harus takluk terhadap kekuatan besar yang baru

yaitu Persia sehingga Nehemia dan rakyat Yehuda menjadi milik bangsa Persia. Sebagai

pemuda yang berkebangsaan Yudea dan tinggal di negara asing, Nehemia tidak serta-merta

meninggalkan dan melupakan bangsanya begitu saja. Nehemia mengumpulkan catatan-

catatan mengenai ibu kota kerajaan Yudea dan meminta izin kepada raja untuk bisa pulang ke

Yerusalem dan membangun tembok kota Yerusalem yang retak.

Ada beberapa sikap kebangsaan dan cinta tanah air Nehemia yang dapat kita aplikasikan

untuk bangsa Indonesia, yaitu:

➢ Berdoa dan berpuasa bagi bangsa dan negara

(Neh. 1:4-11)

➢ Menyampaikan isi hatinya kepada raja (Neh.

2:5)

➢ Tidak takut dan gentar (Neh. 4:7)

➢ Tidak mencari keuntungan diri sendiri (Neh.

5:14-19)

4. Ezra

Ezra adalah seorang imam dari bangsa Yahudi yang tinggal di Babilon. Ia adalah seorang

penasihat untuk masalah Yahudi di dalam pemerintahan bangsa Persia. Pada tahun ke 7

pemerintahan raja Artahsasta, Ezra dikirim ke Yerusalem dengan tugas mengatur hubungan

orang-orang Yahudi di Palestina sepulang mereka dari pembuangan. Ezra diikuti orang-orang

yang pulang dari pembuangan, diikuti pula oleh orang-orang Lewi dan para pelayan.

Di Yerusalem ia lalu mewajibkan orang-orang Yahudi untuk memenuhi "hukum". Ezra

tahu bagaimana kehidupan bangsa Israel di pembuangan kerajaan Babel bahkan sebelumnya

juga, mereka hidup jauh dari Tuhan. Mereka tidak lagi setia kepada Tuhan. Mereka hidup

dalam kerusakan moral. Oleh sebab itu Ezra bertekad untuk meneliti Taurat Tuhan dan

melakukannya serta mengajar ketetapan dan peraturan di antara orang Israel (Ezr. 7:10),

supaya mereka kembali kepada Tuhan, hidup taat, serta takut akan Tuhan.

Gambar 2.7. Nehemia Sumber: Pixels.com

Page 49: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

28

Inilah semangat kebangsaan dan cinta tanah air

Ezra yang patut kita teladani. Karakter dan

keteladanan yang harus kita teladani dari Ezra,

antara lain:

a. Menyelidiki Firman Tuhan

b. Melakukan Firman Tuhan

c. Mengajarkan Firman Tuhan

Dalam kitab Roma 13:1-7 menyatakan

tanggung jawab kita sebagai warga negara yaitu taat

kepada pemerintah sebagai wujud semangat kebangsaan dan cinta tanah air. Tuhan

menetapkan pemerintah-pemerintah di atas muka bumi ini dengan maksud agar manusia

hidup dengan tertib dan teratur. Dengan kata lain, pemerintah adalah wakil dari Tuhan di bumi

ini. Jadi tujuan utama Tuhan mendirikan pemerintah-pemerintah sesungguhnya adalah untuk

kepentingan manusia itu sendiri. Maka dari itu, Tuhan tidak menghendaki umat-Nya

menentang, memusuhi, atau melawan pemerintah yang sedang berotoritas, sebab

“…Barangsiapa melawan pemerintah, ia melawan ketetapan Allah dan siapa yang

melakukannya, akan mendatangkan hukuman atas dirinya.” Wujud semangat kebangsaan

dan cinta tanah air ini dapat kita lakukan sebagai pelajar Kristen adalah dengan berbagai cara,

berikut di antaranya adalah:

1. Belajar dengan tekun dan sungguh-sungguh

2. Taat kepada peraturan dan tata tertib yang berlaku

3. Menghormati orang tua dan orang yang lebih tua

4. Menjaga kelestarian dan kenyamanan lingkungan

5. Tidak memilih-milih teman dalam bergaul

6. Berbakti kepada nusa dan bangsa

7. Memakai dan mempromosikan produk Indonesia

8. Menjaga kebersihan lingkungan hidup

9. Bangga sebagai bangsa Indonesia dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan

benar

10. Mengikuti upacara setiap hari Senin dan setiap hari-hari besar negara untuk mengenang

perjuangan para pahlawan yang telah gugur dalam peperangan untuk memperoleh

kemerdekaan Indonesia

Gambar 2.8. Ezra Sumber: Pixels.com

Page 50: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

29

11. Melaksanakan semua hak dan kebawajiban sebagai warga negara yang baik

Pemerintah adalah hamba Allah yang diberi otoritas untuk menjalankan segala

fungsinya demi terciptanya masyarakat yang tertib dan damai. Untuk menjalankan hal

tersebut, pemerintah membuat sejumlah peraturan atau hukum. Sebagai pelajar Kristen atau

warga negara wajib mentaati semua peraturan dan hukum yang ditetapkan. Ketaatan menjadi

penanda untuk mengukur tanggung jawab setiap warga negara termasuk para pelajar kristen.

Sebagai pelajar kristen haruslah menjadi warga negara yang memiliki kesadaran dan tanggung

jawab yang tinggi terhadap ketaatan kepada pemerintah selain kesadaran akan adanya murka

atau hukuman Allah kelak. Tugas pemerintah adalah melayani Allah di bumi ini supaya

terciptanya kehidupan yang tertib dan damai, selain itu juga memberi hukuman bagi yang

melanggar dan tidak taat pada pemerintah.

Lakukan wawancara kepada beberapa orang temanmu dari kelas yang berbeda dan beberapa

orang guru lalu diskusikan dalam kelompok dan laporkan dalam bentuk presentasi di depan

kelas. Topik wawancara adalah semangat kebangsaan dan cinta tanah air.

Pakailah beberapa pertanyaan berikut:

1. Apa pendapat mereka tentang semangat kebangsaan

dan cinta tanah air?

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

2. Apa makna cinta tanah air menurut pendapat mereka?

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

3. Apa wujud cinta tanah air menurut pendapat mereka?

______________________________________________________________________________________________________________________________________

4. Buatlah kesimpulan singkat dari hasil wawancara yang sudah kalian lakukan

tentang semangat kebangsaan dan cinta tanah air!

______________________________________________________________________________________________________________________________________

Aktivitas 4: Mari Membuat Proyek

Page 51: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

30

Cinta tanah air adalah perasaan yang timbul dari dalam hati sanubari seorang warga

negara untuk mengabdi, memelihara, membela, dan melindungi tanah airnya dari

segala ancaman dan gangguan. Cinta tanah air harus diwujudkan dalam kehidupan

sehari-hari melalui berbagai kegiatan sesuai dengan bidang dan keahlian masing-

masing. Seorang pelajar Kristen harus memiliki karakter yang mencintai tanah airnya,

terus berjuang untuk kepentingan bangsa dan negara serta rela berkorban demi

kejayaan bangsa dan negara.

Pelajar Kristen harus meneladani cara dan karakter tokoh-tokoh Alkitab dalam hal

semangat kebangsaan dan cinta tanah air seperti Yeremia, Daniel, Nehemia, dan Ezra.

Tugas untuk menghadirkan kerajaan Allah di tengah bangsa ini, adalah sejalan dengan

wujud cinta tanah air, sangat tepat diwujudkan dengan semangat cinta tanah air sebagai

bentuk tanggung jawab dan rasa syukur kita atas karunia Tuhan. Tidak mungkin kerajaan

Allah dapat terwujud tanpa adanya keadilan dan kesejahteraan bersama, namun

keadilan dan kesejahteraan itu pun tidak dapat terwujud tanpa adanya kecintaan

terhadap tanah air.

Pelajar Kristen harus memiliki karakter cinta tanah air yang dapat diwujudkan dalam

berbagai bentuk, diantaranya belajar yang sungguh-sungguh, memelihara, dan menjaga

Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, NKRI, persatuan dan kesatuan, dan

menyumbangkan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki untuk membangun

negara.

Ciri-ciri cinta tanah air di antaranya adalah rela berkorban untuk tanah air dan

bangsa; bangga berbangsa, berbahasa, dan bertanah air Indonesia; dan ikut

mempertahankan persatuan dan kesatuan. Semangat cinta tanah air perlu terus dibina

sehingga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia tetap terjamin.

Karakter cinta tanah air sangat bermanfaat dalam kehidupan berbangsa dan

bernegara. Manfaat tersebut di antaranya negara akan aman dan damai, pembangunan

dapat berjalan lancar, dan pendapatan negara akan meningkat. Dengan demikian

sebagai umat Tuhan, setiap pelajar Kristen akan menikmati kedamaian dan berkat

Tuhan atas Indonesia. Ini merupakan kerinduan Tuhan dan doa kita bagi tanah air

Indonesia.

E. Rangkuman

Page 52: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

31

Pilihan Ganda: Pilihlah jawaban yang paling tepat!

1. Di bawah ini yang merupakan pengertian dari kata cinta tanah air adalah ….

A. hidup gotong royong

B. rasa bangga dan memiliki

C. cinta terhadap keluarga dan teman

D. sikap yang baik dan menolong sesama

2. Perasaan yang timbul dari dalam hati sanubari seorang warga negara, untuk mengabdi,

memelihara, membela, melindungi tanah airnya dari segala ancaman dan gangguan

adalah ….

A. cinta tanah air

B. menghormati sesama

C. empati terhadap sesama

D. toleransi terhadap sesama

3. “Usahakanlah kesejahteraan kota ke mana kamu Aku buang, dan berdoalah untuk kota

itu kepada TUHAN, sebab kesejahteraannya adalah kesejahteraanmu.” Ini adalah salah

satu perintah Firman Tuhan dalam kitab Yeremia 29:7. Salah satu tugas kita yang

berhubungan dengan ayat di atas adalah ….

A. menunjukkan sikap empati

B. tidak menghormati orang lain

C. selalu mementingkan kepentingan pribadi

D. menyelidiki, melakukan, dan mengajarkan firman Tuhan

4. Wujud semangat kebangsaan dan cinta tanah air yang dapat kita lakukan sebagai pelajar

Kristen adalah dengan berbagai cara berikut di antaranya adalah ….

A. selalu belajar jika mau ujian

B. berbakti kepada nusa dan bangsa

C. tidak menghormati guru dan teman

D. selalu datang terlambat tiba ke sekolah

5. Karakter kebangsaan dan keteladanan yang harus kita teladani dari Daniel adalah ….

A. belajar hal-hal yang baru

F. Evaluasi

Page 53: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

32

B. tidak menghormati orang lain

C. kurang peduli terhadap lingkungan

D. seorang yang murah hati dan taat aturan

6. Walaupun kita hidup di zaman yang bebas dari penjajah, kita tetap harus meneruskan

perjuangan para pahlawan, menjaga, dan melindungi negara kita dari berbagai macam

ancaman, salah satu caranya adalah ….

A. tidak menghormati bangsa lain

B. suka memakai produk luar negeri

C. selalu bangga menjadi warga negara Indonesia

D. selalu bangga dengan bangsa lain yang lebih maju

7. Di bawah ini adalah salah satu contoh sikap yang harus dimiliki pelajar Kristen dalam

mewujudkan cinta tanah air adalah ….

A. selalu belajar ketika mau ujian

B. rajin membantu orang tua di rumah

C. aktif mengikuti pesta bersama teman-teman

D. mengikuti upacara bendera di sekolah dengan hikmat

8. Salah satu tokoh dalam Alkitab yang selalu menunjukkan rasa cinta terhadap tanah air

dan bersedia mengorbankan segalanya demi kejayaan dan kemakmuran tanah airnya

adalah ….

A. Musa

B. Daud

C. Salomo

D. Nehemia

9. Tokoh dalam Alkitab yang merupakan seorang nabi Tuhan yang memiliki rasa sayang dan

bangga terhadap wilayah dimana dia tinggal yaitu dibuktikan dengan berdoa bagi wilayah

atau kota dimana dia tinggal adalah ….

A. Elia

B. Musa

C. Yusuf

D. Yeremia

10. Menurut kitab Roma 13:1-7, kita sebagai warga negara harus taat kepada pemerintah

sebagai wujud semangat kebangsaan dan cinta tanah air. Tuhan menetapkan pemerintah-

Page 54: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

33

pemerintah di atas muka bumi ini dengan maksud agar manusia hidup dengan tertib dan

teratur. Dengan kata lain, pemerintah adalah ….

A. penguasa yang harus kita takuti

B. pemerintah memiliki hak yang mutlak

C. pemerintah sebagai wakil dan hamba Tuhan

D. pemimpin yg dapat bertindak sewenang-wenang

Uraian

1. Uraikan dengan kata-kata sendiri arti cinta tanah air!

2. Menurut pendapatmu jelaskan makna cinta tanah air!

3. Uraikan seperti apakah semangat kebangsaan dan cinta tanah air menurut ajaran Kristen!

4. Berikan contoh tokoh lain dalam Alkitab yang menunjukan semangat kebangsaan dan

cinta tanah air!

5. Kesimpulan apa yang dapat kamu ambil dari kisah tentang Daniel dan teman-temannya!

Page 55: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

34

Pada bab ini kamu akan belajar tentang cinta keadilan. Untuk itu, kamu sebaiknya

memahami arti dan manfaat hidup adil, teks-teks dan tokoh-tokoh Alkitab yang cinta keadilan,

dan contoh-contoh keadilan yang terjadi di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.

Setelah memahami arti dan manfaat hidup adil, kamu akan membuat sebuah kartu motivasi

untuk mewujudkan karakter adil dalam hidup sehari-hari, mendaftarkan teks-teks dan tokoh-

tokoh Alkitab yang mempraktikkan keadilan, dan mempresentasikan perjuangan salah satu

tokoh dunia yang mewujudnyatakan karakter adil dalam kehidupannya.

PETA KONSEP

Kata kunci: adil, keadilan, belajar, bersyukur, karakter Kata kunci: adil, bijak, bersyukur, reaktif, proaktif

Kata kunci: adil, bijak, bersyukur, reaktif, proaktif

Kata kunci: adil, bijak, bersyukur, reaktif, proaktif

BAB III

BAB

III

BAB

III

ADIL

ADIL

ADIL

ADIL

Adil

Pengertian dan Manfaat

Hidup Adil HIDUP ADIL

Keadilan dalam Ajaran

Alkitab

Kisah Tokoh yang Adil

dalam Alkitab

Wujud Praktik Keadilan Dalam

Kehidupan

Page 56: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

35

Jika temanmu mempunyai dua buah apel lalu ia ingin membagi ke teman-temannya,

tetapi jumlah mereka ada tiga orang. Menurutmu, supaya adil, apa yang sebaiknya dilakukan

oleh temanmu? Apakah dua buah apel itu dibagi tiga secara rata? Atau, terserah temanmu

saja. Jika ia hanya ingin memberikan satu apel ke salah seorang temannya namun teman yang

satunya tidak kebagian, itu juga adil. Atau, satu apel itu silakan mereka bagi dua sedangkan

temanmu yang mempunyai apel tersebut, mendapatkan satu.

Apakah adil itu berarti semua harus mendapatkan hal yang sama? Apakah adil itu jika

kamu hari ini diajak jalan-jalan oleh ayahmu tetapi besok giliran adikmu yang diajak jalan?

Apakah adil itu jika kamu berhak mengeluarkan pendapat tetapi temanmu tidak berhak

karena dia usianya lebi muda dari kamu?

Pada bab ini, kamu akan belajar tentang arti dan manfaat hidup adil. Perhatikan baik-

baik gambar-gambar di bawah ini!

Apa yang hendak diceritakan melalui gambar-gambar di atas? Gambar mana yang

menampilkan manfaat jika bersikap adil atau tidak adil? Tuliskan jawabanmu pada kolom di

bawah ini:

A. Pengertian dan Manfaat Hidup Adil

Gambar 3.1. Bertengkar

Gambar 3.2. Berteman

Gambar 3.3. Keluarga

Aktivitas 1: Mari Mengamati

Page 57: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

36

Tabel 3.1. Arti Gambar

Gambar Ceritakan tentang gambar tersebut jika dikaitkan dengan

bersikap adil atau tidak adil

Gambar 3.1.

Gambar 3.2.

Gambar 3.3.

Setelah kamu mengisi kolom ini, menurutmu arti dan manfaat adil, adalah:

a. Adil:

______________________________________________________________________

b. Manfaat adil:

________________________________________________________________________

Coba kamu bayangkan, jika setiap orang mempraktikkan sikap adil di rumah, sekolah,

dan masyarakat, maka hidup kita akan penuh dengan damai, aman, dan tenteram.

1. Belajar Memahami Arti dan Manfaat Adil

Jika kamu membuka kamus dan mencari arti kata adil, maka kamu akan menemukan

ada beberapa arti kata adil, misalnya: sama rata; sama berat; tidak berat sebelah; tidak

memihak; berpihak kepada yang benar; tidak sewenang-wenang; kesadaran dan tanggung

jawab pribadi untuk menegakkan yang murni, baik, dan benar.

Adil juga merupakan salah satu karakter yang baik. Pada dasarnya tiap orang memiliki

karakter baik, namun tidak semua orang mau melatih karakter baik yang ia miliki sehingga

semakin baik dan tampak melalui perkataan dan perbuatan orang tersebut. Seseorang tidak

cukup hanya memahami arti adil tetapi tidak mempraktikkannya dalam hidup sehari-hari.

Salah satu tantang untk mempraktikkan karakter adil adalah ketika kita berhadapan dengan

sebuah masalah. Sean Covey, seorang penulis terkenal, mengungkapkan bahwa setiap hari

kita mempunyai 100 peluang untuk memilih bersikap proaktif atau reaktif. Orang-orang

reaktif membuat pilihan-pilihan menurut dorongan hati. Mereka seperti sekaleng soda. Kalau

kehidupan mengocoknya sedikit saja, tekanannya menumpuk dan tiba-tiba mereka meledak.

Page 58: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

37

Orang-orang proaktif membuat pilihan-pilihan menurut nilai-nilai yang berlaku. Mereka

berpikir sebelum bereaksi. Orang proaktif seperti air. Dikocok seperti apapun, dibuka

tutupnya, takkan terjadi apa-apa. Tetap tenang dan terkendali.

Orang reaktif dan proaktif dapat kita temukan dalam kehidupan sehari-hari khususnya

ketika ia melakukan ketidakadilan atau diperlakukan secara tidak adil. Respons mereka dalam

menghadapi sebuah persoalan tentu berbeda-beda. Kini, bersama dengan dua orang

temanmu, kerjakan tugas di bawah ini:

Aktivitas 4

Aktivitas 2: Mari Bekerja Sama

Kamu mendengar beberapa teman di kelasmu sedang menjadi mempercakapkan

Tino, salah seorang teman sekelasmu juga yang kebetulan memiliki kelemahan fisik.

Temanmu sering sakit karena memang mengidap penyakit sinusitis. Mereka

mengatakan bahwa Tino itu hanya berpura-pura saja karena malas belajar dan malas ke

sekolah. Kamu tahu kalau Tino benar-benar sakit karena kebetulan rumahmu tinggal

bersebelahan dengan rumah Tino.

Menurutmu, apa yang akan kamu lakukan jika kamu orang yang reaktif atau

proaktif? Diskusikan dan jawablah pertanyaan tersebut dengan mengisi titik-titik di

bawah ini!

Yang dilakukan oleh orang yang reaktif:

a. ___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

b. ___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

c. ___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

Yang dilakukan oleh orang yang proaktif:

a. ___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

b. ___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

c. ___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

Kamu mendengar sahabat terbaikmu menjelek-jelekkan kamu di depan suatu

kelompok. Ia tidak tahu kalau kamu mendengar percakapannya, padahal lima menit

sebelumnya, ia berbicara manis di depan kamu. Kamu merasa tersinggung dan

dikhianati. (Covey, t.t.: 84)

Menurutmu, apa yang akan kamu lakukan jika kamu orang yang reaktif atau

proaktif? Diskusikan bersama dengan 2 orang temanmu dan jawablah pertanyaan

Page 59: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

38

2. Belajar dari Pengalaman

Setiap orang tentu punya pengalaman melihat keadilan atau ketidakadilan,

diperlakukan secara adil atau tidak adil, dan menunjukkan sikap adil atau tidak adil. Kamu pun

mungkin pernah mengalami diperlakukan secara tidak adil. Atau, kamu merasa tidak adil

tetapi mungkin bagi orang lain, apa yang kamu alami justru menunjukkan keadilan. Misalnya,

ibumu membelikan kakakmu sebuah sepatu olah raga yang bagus sekali. Ketika kamu melihat

sepatu kakakmu, kamu bertanya kepada ibumu, “Kenapa kakak saja yang dibelikan, kok aku

tidak dibelikan juga?” Lalu ibumu menjawab, “Sepatu kamu kan masih bagus. Selain itu,

kakakmu kan mau mengikuti perlombaan basket antarsekolah jadi perlu sepatu baru karena

sepatu kakakmu yang lama sudah rusak.” Ketika kamu mendengar penjelasan ibumu, kamu

mungkin merasa diperlakukan tidak adil, tetapi ketika kamu renungkan ternyata yang

dilakukan ibumu adalah adil. Bagi ibumu, adil bukan berarti kakakmu dapat, kamu pun dapat.

Bagi ibumu, adil adalah ketika seeorang bisa menunjukkan berpihak kepada yang benar.

Dalam hal ini, ibumu berpihak kepada kakakmu karena kakakmu lebih membutuhkan sepatu

dibandingkan kamu.

Bacalah kisah ini dengan teliti!

Anita dan Ohara merupakan kakak beradik yang saling menyayangi. Anita berusia 14

tahun, sedangkan Ohara berusia 5 tahun. Perbedaan usia mereka sangat jauh karena ibu

mereka, ibu Seruni, sempat mengalami beberapa kali keguguran. Akhirnya setelah

beberapa kali menjalani pengobatan, ibu Seruni bisa hamil kembali. Pak Rudi (ayah Anita

dan Ohara) dan Anita sangat gembira ketika mengetahui ibu Seruni hamil. Setelah melalui

perjuangan panjang karena ibu Seruni juga mengalami masalah sepanjang kehamilannya,

akhirnya Ohara lahir dengan selamat.

Kehadiran Ohara tentu saja disambut dengan gembira oleh seluruh keluarga. Semua

perhatian diberikan kepada Ohara karena dia dianggap sebagai anak yang sangat dinanti-

nantikan. Ohara kemudian bertumbuh menjadi anak yang menyenangkan dan lucu. Anita

sangat menyayangi adiknya. Suatu ketika, pak Rudi dan ibu Seruni akan berangkat keluar

kota. Mereka ditugaskan oleh kantor tempat mereka bekerja ke kota Malang untuk urusan

pekerjaan. Mereka tidak mungkin membawa kedua anak mereka karena Anita sudah

sekolah. Selain itu, harga tiket pesawat yang mahal membuat pak Rudi dan ibu Seruni

harus memilih siapa yang akan mereka ajak. Akhirnya, mereka mengajak Ohara karena

Aktivitas 3: Mari Membaca

Page 60: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

39

memang Ohara masih kecil dan susah untuk ditinggal bersama Anita dan kak Dania (asisten

rumah tangga mereka).

Anita sebenarnya ingin sekali ikut. Ia sedih dan kecewa karena orang tuanya hanya

mengajak Ohara. Anita merasa orang tuanya tidak menyayanginya. Anita merasa orang

tuanya tidak adil karena hanya mengajak Ohara, adiknya. Di tengah-tengah kesedihannya,

kak Dania mengatakan, “Anita, kamu jangan sedih. Ohara masih kecil dan selalu ingin

bersama mama. Anita kan sudah besar dan sudah sekolah. Sayang kalau Anita harus izin

dan tidak masuk sekolah, apalagi sekolah Anita akan mengadakan perlombaan

antarsekolah. Pasti seru dan banyak teman baru karena anak-anak dari sekolah lain akan

datang ke sekolah Anita. Selain itu, Ohara kan belum pernah ke kota Malang. Bukankah

Anita sudah dua kali ke Malang?” Mendengar perkataan kak Dania, Anita sadar bahwa

Ohara lebih baik ikut papa dan mama karena masih ada kak Dania di rumah yang bisa

menemani Anita. Selain itu, Anita sudah beberapa kali ke kota Malang.

Setelah membaca kisah Anita, pernahkah kamu mengalami situasi yang sama dengan Anita?

Pernahkah kamu merasa diperlakukan tidak adil oleh orang tuamu, saudara, guru, atau

temanmu? Jika pernah tulislah secara singkat pengalamanmu tersebut?

➢ ➢ ➢ ➢ ➢ ➢

1. Belajar Bersikap Adil

Kamu dapat mempraktikkan karakter adil di mana pun kamu berada, baik di rumah,

sekolah, maupun di gereja. Salah satu sikap adil yang bisa kamu praktikkan adalah bersedia

berbagi satu sama lain dan menyadari bahwa segala sesuatu yang kita miliki kini adalah sebuah

pemberian. Kita bersyukur karena Tuhan mencurahkan berkat kepada kita secara adil. Adil

menurut Tuhan mungkin berbeda dengan adil menurut manusia. Untuk itu, tugas kita adalah

memberlakukan keadilan dalam hidup kita sehari-hari.

Pengalamanku:

________________________________________________________________

________________________________________________________________

________________________________________________________________

________________________________________________________________

________________________________________________________________

________________________________________________________________

________________________________________________________________

________________________________________________________________

Page 61: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

40

Perhatikan dan nyanyikanlah lagu dari Nyanyikanlah Kidung Baru (NKB) 211:1-2, yang

berjudul “Pakailah Waktu Anug’rah Tuhanmu”:

Lirik lagu ini mengingatkanmu untuk memanfaatkan waktu dengan baik selagi kamu masih

diberi nafas kehidupan. Kamu tidak pernah tahu sampai kapan kamu ada di dunia karena

memang hidup ini tidak abadi, namun yang abadi adalah kasih Tuhan. Oleh sebab itu, untuk

mengisi kehidupan ini, kamu dipanggil untuk menghibur dan menolong orang yang

B. Keadilan dalam Ajaran Alkitab

“Membuat Kartu Komitmen”

Tulislah sebuah komitmen yang menyatakan tekad atau janjimu untuk mempraktikkan

karakter adil dalam kehidupan sehari-hari, baik di rumah, sekolah, maupun di gereja.

Hiaslah kartumu secara kreatif. Kartu komitmen ini akan kamu simpan di sebuah tempat

di rumahmu yang mudah kamu baca sehingga dapat terus kamu ingat dan

memotivasimu untuk mempraktikkannya dalam hidupmu sehari-hari.

Aktivitas 4: Mari Membuat Proyek

1. Pakailah waktu anug’rah Tuhanmu,

hidupmu singkat bagaikan kembang.

Mana benda yang kekal di hidupmu?

Hanyalah kasih tak akan lekang.

Refrein: Tiada yang baka di dalam dunia,

s’gala yang indah pun akan lenyap.

Namun kasihmu demi Tuhan Yesus

sungguh bernilai dan tinggal tetap.

2. Jangan menyia-nyiakan waktumu,

hibur dan tolonglah yang berkeluh.

Biarlah lampumu t’rus bercahaya,

muliakanlah Tuhan di hidupmu. Refrein: …

Page 62: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

41

membutuhkan pertolongan. Bukankah salah satu arti adil adalah memiliki tanggung jawab

pribadi untuk menegakkan yang murni, baik, dan benar? Kamu diingatkan supaya tidak hanya

mementingkan diri sendiri tetapi mau memperhatikan sesama karena Tuhan juga

memperhatikanmu. Kamu diingatkan untuk menolong sesama karena Tuhan juga

menolongmu. Inilah keadilan yang sesungguhnya.

Tuhan telah mengasihi dan menolongmu, baik saat susah maupun saat senang. Oleh sebab

itu, kamu patut bersyukur untuk keadilan yang sudah Tuhan nyatakan dan ajarkan kepada

kamu. Kini, tulislah sebuah doa syukur untuk kebaikan dan keadilan yang sudah Tuhan ajarkan

kepadamu.

1. Belajar dari Amos

Perintah untuk bersikap adil dan mewujudkan keadilan, dapat kita temukan di dalam

Alkitab. Salah satu tokoh yang mempraktikan keadilan adalah Amos. Amos 5:7-13 bercerita

tentang hukuman yang akan diterima oleh orang-orang yang berlaku tidak adil. Tahukah kamu

siapa Amos?

Amos adalah seorang peternak domba dari Tekoa (Am. 1:1). Ia orang biasa, bukan

seorang imam, nabi, ahli Taurat, atau pejabat, namun ia dipilih oleh Tuhan untuk

menyampaikan kebenaran atas ketidakadilan yang dialami oleh bangsa Israel. Apa yang

dikatakan Amos ketika ia melihat ketidakadilan yang terjadi di tengah-tengah umat Tuhan?

Aktivitas 6: Mari Menganalisis

Doa Syukur

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

Aktivitas 5: Mari Bersyukur

Page 63: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

42

Bacalah kembali Amos 5:7-13! Bersama dengan salah seorang temanmu, kerjakan tugas di

bawah ini.

Tabel 3.2. Penelaahan Alkitab

Ayat Siapa yang sedang dibicarakan? Pesan yang mau disampaikan

Ayat 7

Ayat 8-9

Ayat 10

Ayat 11-12

Ayat 13

Kisah Amos memperlihatkan bahwa Allah tidak berlaku lembut terhadap orang-orang

yang melakukan ketidakadilan. Allah berpihak kepada orang-orang yang diperlakukan tidak

adil dan yang memperjuangkan keadilan, namun Allah menghukum mereka yang melalukan

ketidakadilan.

2. Belajar dari Yusuf

Setiap hari kamu selalu diperhadapkan dengan berbagai pengalaman hidup yang

membuat kamu belajar tentang karakter adil. Kadang kamu merasa diperlakukan dengan adil,

namun mungkin juga kamu pernah merasakan diperlakukan dengan tidak adil atau berlaku

tidak adil kepada orang lain.

Ada sebuah kisah di Alkitab yang menceritakan tentang relasi saudara yang kemudian

rusak akibat cemburu dan merasa tidak diperlakukan secara adil oleh orangtua mereka. Kisah

ini terdapat di Kejadian 37:1-11. Bacalah kisah ini dengan saksama dan bersama dengan salah

seorang temanmu, buatlah ringkasannya berdasarkan karakter yang ditampilkan oleh tokoh-

tokoh dalam kisah tersebut.

Page 64: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

43

Tabel 3.3. Karakter Tokoh

Kejadian

37:1-11 Apa yang dilakukannya? Apa karakter yang ditampilkan?

Yakub

Yusuf

Saudara-

saudara

Yusuf

Saudara-saudara Yusuf cemburu karena perlakukan ayah mereka yang menurut

mereka tidak adil.

3. Belajar Mempraktikkan Keadilan

Dalam hidup berkeluarga sering kali kita merasa diperlakukan dengan tidak adil

walaupun sering juga kita salah paham dengan perhatian dan sikap orang tua kepada kita. Kita

berburuk sangka dan menganggap orang tua kita tidak adil padahal jika kita mendengar

penjelasan mereka, mungkin kita yang salah mengerti. Pernahkah kamu juga berada dalam

situasi yang sama? Pernahkah kamu berprasangka negatif atas perlakuan orangtuamu? Kini,

carilah tiga orang teman dan lakukan tugas di bawah ini.

Bersama dengan tiga orang temanmu, secara bergantian, ceritalah tentang pengalamanmu

merasa diperlakukan tidak adil, cara kamu mengatasinya, dan usul temanmu untuk mengatasi

situasi tersebut. Isilah tabel di bawah ini sebagai rangkuman hasil percakapan kelompokmu.

Aktivitas 7: Mari Bekerja Sama

Aktivitas 8: Mari Berbagi Cerita

Page 65: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

44

Tabel 3.4. Berbagi Cerita

Nama Pengalamanku Cara aku mengatasinya Usul teman untuk mengatasinya

Setiap hari, jika kamu menonton siaran di televisi atau membaca koran, kamu akan

menemukan berbagai berita tentang upaya orang-orang mencari keadilan. Ada yang berjuang

untuk mendapatkan kembali rumah yang diambil oleh seseorang hanya karena tidak bisa

membayar hutang; ada yang meminta supaya pihak sekolah melakukan sesuatu karena

anaknya di-bully oleh temannya; ada seorang anak yang meminta pihak sekolah memberi

kelonggaran biaya pendidikan karena orangtuanya tidak mampu, namun anak ini ingin

sekolah; ada yang meminta aparat keamanan untuk memberi surat tilang atau memproses

pelanggar lalu lintas yang menabrak kendaraannya; dan lain sebagainya. Memang tema

keadilan dan ketidakadilan seperti sebuah persoalan yang tidak pernah berhenti dari

kehidupan manusia. Oleh sebab itu, dibutuhkan orang-orang yang belajar tentang hukum

supaya bisa memperjuangkan keadilan bagi orang-orang yang diperlakukan tidak adil.

Aparat atau pejabat hukum harus bisa berlaku adil kepada semua orang. Ulangan 1:17

menulis, “Dalam mengadili jangan pandang bulu. Baik perkara orang kecil maupun perkara

orang besar harus kamu dengarkan. Jangan gentar terhadap siapa pun, sebab pengadilan

adalah kepunyaan Allah. Tetapi perkara yang terlalu sukar bagimu, harus kamu hadapkan

kepadaku, supaya aku mendengarnya.”

C. Kisah Tokoh Alkitab yang Adil

Page 66: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

45

Bacalah kembali dengan saksama Ulangan 1:17! Buatlah sebuah moto yang memotivasi

seseorang untuk berani membela keadilan.

1. Belajar dari Yesus

Salah satu definisi adil adalah berpihak kepada yang benar; tidak sewenang-wenang;

kesadaran dan tanggung jawab pribadi untuk menegakkan yang murni, baik, dan benar. Adil

bukan melulu mengacu pada perilaku orang terhadap kita. Adil juga berarti bagaimana sikap

kita terhadap orang lain.

Lukas 4:18-19, mengatakan “Roh Tuhan ada pada-Ku, oleh sebab Ia telah mengurapi

Aku, untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang miskin; dan Ia telah mengutus Aku

untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan penglihatan bagi orang-

orang buta, untuk membebaskan orang-orang tertindas, untuk memberitakan tahun rahmat

Tuhan telah datang.” Teks Alkitab ini mengajarkan kita untuk peduli terhadap sesama.

Kini, amati baik-baik keadaanmu! Di tengah-tengah berbagai pergumulan atau masalah

yang kamu hadapi, kamu tetap diingatkan oleh Tuhan untuk memperhatikan orang lain yang

juga membutuhkan pertolongan. Kamu diingatkan untuk tidak hanya memikirkan diri sendiri

dan menganggap dirimu orang yang paling malang di dunia ini. Kamu belajar melihat

sekelilingmu dan menemukan bahwa masih banyak orang yang membutuhkan

pertolonganmu. Adil di sini berarti kamu juga harus berpihak kepada yang benar dan

bertanggung jawab untuk menegakkan yang baik atau benar.

2. Belajar dari si Sulung dan si Bungsu

Kisah tentang perasaan diperlakukan secara adil atau tidak adil dapat kamu temukan

juga di dalam Alkitab. Cemburu atau iri hati kadang menjadi penyebab seseorang merasa tidak

diperlakukan secara adil, contohnya kisah dalam Lukas 15:11-32. Bacalah Lukas 15:11-32

Aktivitas 9: Mari Mengamati

______________________________________

________________________________________________________________

________________________________________________________________

________________________________________________________________

Page 67: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

46

bersama kelompokmu (terdiri atas 3-4 orang) dan diskusikan pertanyaan-pertanyaan berikut

ini!

Berdasarkan kisah Lukas 15:11-32, jawablah beberapa pertanyaan di bawah ini bersama

dengan salah seorang temanmu!

Setiap orang mempunyai pemahaman yang kadang berbeda tentang adil. Kadang kita

berpikir, adil itu jika saya dapat satu kue maka dia pun mendapat satu kue; jika saya dibelikan

satu baju maka adikku juga harus satu baju; jika saya dihukum, teman saya pun harus

dihukum, padahal adil tidak selalu berarti jenis kue harus sama, jumlah baju baru juga harus

sama, dan lain-lain. Memang menurut kamus, adil itu sama rata, sama berat, berpihak kepada

yang benar, dan sebagainya, namun adil menurut manusia bisa berbeda dengan adil menurut

Tuhan. Inilah yang kita pelajari dalam Lukas 15:11-32.

Selain kisah “Perumpamaan tentang Anak yang Hilang”, apakah ada kisah atau tokoh

Alkitab yang menurutmu mengajarkan tentang keadilan?

Tulislah contoh-contoh keadilan dalam hidup sehari-hari!

Aktivitas 11: Mari Bekerja Sama

1. Apa yang terjadi dengan anak bungsu dalam kisah tersebut?

____________________________________________________________________

2. Apa yang terjadi dengan anak sulung dalam kisah tersebut?

____________________________________________________________________

3. Apa yang dilakukan oleh anak sulung untuk memperjuangkan keadilannya?

____________________________________________________________________

4. Apa yang terjadi dengan ayah dalam kisah tersebut?

____________________________________________________________________

5. Siapa yang bertindak adil dan siapa yang bertindak tidak adil dalam kisah ini?

____________________________________________________________________

6. Apa pesan dari kisah ini?

____________________________________________________________________

Aktivitas 10: Mari Menganalisis

Page 68: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

47

3. Belajar dari Pemilik Kebun Anggur

Setiap orang memiliki konsep adil yang berbeda, namun teks Alkitab yang akan kamu

pelajari berikut ini mengajarkanmu bahwa Tuhan juga mempunyai wewenang penuh untuk

menyatakan keadilan-Nya kepada umat manusia.

Untuk lebih mendalami cara Allah menunjukkan keadilan-Nya, bentuklah sebuah

kelompok kecil (3 orang tiap kelompok), bacalah Matius 20:1-16, dan diskusikan pertanyaan-

pertanyaan di bawah ini.

Tabel 3.5. Penelaahan Alkitab

Pertanyaan Jawaban Ayat Acuan

1. Kisah ini mau berbicara

tentang apa?

2. Siapa yang dimaksud

dengan tuan rumah/

pemilik kebun anggur?

3. Siapa yang dimaksud

dengan orang-orang

upahan?

4. Ada berapa kelompok

pekerja berdasarkan jam

kerjanya?

5. Apa maksud kalimat

dalam Matius 20:15-16?

Contoh-contoh keadilan yang saya mau wujudkan dalam kehidupan sehari-hari (di

rumah, sekolah, atau gereja), walaupun ada risiko yang akan dihadapi:

1) _____________________________________________________________________

2) _____________________________________________________________________

3) _____________________________________________________________________

4) _____________________________________________________________________

5) _____________________________________________________________________

Aktivitas 12: Mari Menganalisis

Page 69: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

48

Pada bagian akhir dari pelajaran tentang keadilan, kamu akan diperkenalkan dengan

seorang tokoh yang sangat terkenal karena membela dan memperjuangkan keadilan.

Namanya Nelson Mandela. Siapa dia? Kita coba sedikit berkenalan dengannya.

Rolihlahla Mandela lahir di Mvezo, Afrika Selatan, pada tanggal 18 Juli 1918 dan

meninggal di Johannesburg, Afrika Selatan, pada tanggal 5 Desember 2013. Ayahnya bernama

Nkosi Mphakanyiswa Gadla Mandela dan ibunya bernama Nonqaphi Nosekeni. Ketika

Rolihlahla memasuki Sekolah Dasar di Qunu, gurunya, Miss Mdingane, memberinya nama

Nelson karena sudah menjadi kebiasaan untuk memberi nama seluruh siswa di sekolah

tersebut dengan nama kristiani. Nelson Mandela menikah dengan Winnie Madikizela. (Nelson

Mandela Foundation website 2019)

Nelson Mandela merupakan seorang revolusioner antiapatheid

dan politisi Afrika Selatan yang menjabat sebagai Presiden Afrika

Selatan tahun 1994-1999.

Nelson Mandela pada waktu itu hidup di tengah-tengah

masyarakat kulit putih yang sangat membenci dan memperlakukan

orang-orang kulit hitam secara tidak adil. Mereka tidak boleh

menggunakan fasilitas publik yang sama dengan orang kulit putih,

bahkan terjadi pemisahan antara orang kulit putih dan orang kulit

hitam. Sejarah lengkapnya kamu bisa baca dan lihat di buku tentang

Nelson Mandela atau di internet.

Salah satu perkataan Nelson Mandela yang terkenal, adalah: “Education is the most

powerful weapon which you can use to change the world” (terj. Pendidikan adalah senjata

paling ampuh yang dapat Kamu gunakan untuk mengubah dunia). Perkataan ini menjadi salah

satu perjuangan Mandela untuk mendidik rakyatnya untuk memperjuangkan kebebasan dan

keadilan bagi negara mereka.

D. Wujud Praktik Keadilan dalam Kehidupan

Gambar 3.4. Nelson Mandela

Page 70: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

49

Perhatikan dengan saksama perkataan Nelson Mandela di atas! Carilah informasi tentang

ketidakadilan yang dialami orang-orang kulit hitam pada waktu itu dan contoh-contoh

perjuangan Nelson Mandela.

1. Belajar Berpikir Secara Adil

Ada sebuah kisah tentang percakapan seorang anak kecil dan sebuah batu yang terdapat

dalam sebuah buku yang berjudul “Angin Barat Angin Timur”.

Seorang anak kecil berjalan mendekati sebongkah batu besar dan bertanya, “Batu

besar, apa pekerjaanmu?”

“Saya berbaring di atas tanah,” jawab batu besar.

“Bila malam hari tiba, apa yang kamu kerjakan?” tanya anak itu lagi.

“Saya berbaring di atas tanah.”

“Dan bila musim hujan tiba?”

“Saya tetap berbaring di atas tanah.”

“Kamu batu yang malang,” kata anak itu.

“Saya tidak merasa sedih,” jawab batu itu. “Saya bahagia menjadi sebuah batu.

Sementara engkau berlompat-lompat dan berlari, saya tetap berbaring. Saya tidak

1) Menurutmu, apa arti perkataan Nelson Mandela tersebut:

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

2) Bersama dua orang temanmu, carilah informasi lebih dalam lagi tentang

perjuangan Nelson Mandela. Sesudah itu, presentasikan di hadapan teman-

temanmu di dalam kelas. Kamu dapat mencari informasi tentang Nelson Mandela

di buku atau internet. Panduan pertanyaan untuk mencari informasi tentang

Nelson Mandela adalah:

a. Apakah masalah yang ia hadapi?

b. Apakah tantangan yang ia hadapi?

c. Apakah dilakukan oleh Nelson Mandela dan akibat dari

perjuangannya tersebut?

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

Aktivitas 13: Mari Menganalisis

Page 71: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

50

merasa kecewa. Saya tidak takut kegelapan malam. Anak kecil, dengarlah bahwa saya

sangat bangga dan bahagia dengan cara saya seperti ini.” (disadur dari buku karangan

Y. Sumantri)

Percakapan anak kecil dan batu ini memperlihatkan bahwa bagi anak kecil itu, ia lebih

berbahagia dibandingkan batu tersebut yang hanya bisa diam saja. Tetapi, bagi batu, dia

bahagia dengan keadaannya yang seperti itu bahkan mungkin dia merasa lebih berbahagia

dibandingkan anak kecil itu.

Situasi ini sama ketika kita berbicara tentang keadilan Tuhan. Kita kadang berpikir teman

kita lebih berbahagia dibandingkan diri kita karena teman kita bisa punya ini itu, bisa berlibur,

dan sebagainya. Padahal mungkin bagi teman kita, kita lebih berbahagia dibandingkan dirinya

karena kita diperhatikan dan disayang oleh keluarga kita. Kadang mungkin kamu berpikir

orangtuamu tidak adil karena lebih menyayangi dan memperhatikan adikmu dibandingkan

kamu padahal adikmu memang lebih membutuhkan perhatian orangtuamu karena adikmu

memiliki fisik yang lemah sehingga sering sakit. Oleh sebab itu, kita belajar untuk bersyukur

atas kebaikan Tuhan yang sudah mencurahkan berkat-Nya kepada kita semua sesuai dengan

kemampuan dan kebutuhan kita masing-masing. Tuhan itu adil dan baik bagi semua orang.

Setelah membaca kisah anak kecil dan batu, dan membandingkannya dengan keadilan Tuhan

di dalam hidupmu, kini buatlah sebuah puisi singkat untuk mensyukuri anugerah Tuhan yang

sudah hadir di dalam hidupmu dan hidup keluargamu.

Aktivitas 14: Mari Bersyukur

______________________________________________

______________________________________________

______________________________________________

______________________________________________

______________________________________________

______________________________________________

______________________________________________

______________________________________________

______________________________________________

______________________________________________

Page 72: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

51

2. Belajar Berkata Adil

Sean Covey dalam bukunya yang berjudul “The 7 Habits of Highly Effective Teens”

membedakan dua tipe manusia, yaitu:

Tabel 3.6. Dua Tipe Manusia

Orang-orang dengan sikap

“Aku Bisa”

Orang-orang dengan sikap

“Aku Tidak Bisa”

• Mengambil inisiatif untuk menjadikan

segalanya terlaksana

• Menantikan sesuatu terjadi padanya

• Memikirkan solusi dan pilihan • Memikirkan masalah dan

hambatannya

• Bertindak • Jadi korban

Berdasarkan pembagian dua tipe manusia menurut Sean Covey ini, kerjakan tugas di

bawah ini!

Bentuklah satu kelompok yang terdiri atas 3 orang. Bacalah pertanyaan-pertanyaan ini

dengan saksama dan jawablah di tempat yang sudah disediakan!

Orang dengan sikap “Aku Bisa” tentu ada di sekitar kita, bahkan mungkin kamu pun

termasuk tipe itu. Bayangkan jika semakin banyak orang yang berinisiatif untuk melakukan

keadilan dalam hidupnya sehari-hari, betapa damainya hidup berelasi kita. Setiap orang akan

saling mengasihi dan saling menghargai.

1. Kamu termasuk tipe yang mana? Berikan salah satu contoh yang menegaskan bahwa

kamu termasuk tipe tersebut!

2. Jika dikaitkan dengan keinginan mewujudkan karakter adil dalam kehidupan sehari-

hari, berikan salah satu contoh orang yang memikirkan solusi dan pilihan!

3. Jika ada salah seorang temanmu yang jadi korban ketidakadilan, misalnya ia dihukum

oleh guru padahal ia tidak melakukan kesalahan, apa yang akan kamu lakukan?

Aktivitas 15: Mari Mengamati

Page 73: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

52

3. Belajar Bersikap Adil

Bacalah kasus ini dengan saksama!

Rumah ibu Nita terletak di samping rumah pak Teddy. Mereka masing-masing memiliki

keluarga yang cukup harmonis. Ibu Nita memiliki halaman rumah yang cukup luas. Ibu Nita

senang sekali berkebun sehingga hampir di seluruh halaman rumahnya ia tanami aneka

pohon buah-buahan. Sedangkan pak Teddy senang sekali memelihara ikan Koi. Kolam ikan

Koi pak Teddy kebetulan letaknya di dekat tembok yang menjadi pembatas kedua rumah

mereka.

Suatu hari, ketika bangun pagi, pak Teddy marah ketika melihat salah seekor ikan Koi-nya

mati. Rupanya buah mangga dari pohon mangga yang ada di rumah ibu Nita yang sedang

berbuah jatuh ke dalam kolam ikan Koi pak Teddy sehingga menyebabkan salah satu ikan

Koi pak Teddy mati.

Pak Teddy menghampiri rumah bu Nita dan meminta ganti rugi sejumlah uang dan

meminta pohon mangganya ditebang supaya tidak jatuh dan menimpa ikan Koi lainnya.

Bu Nita tidak mau memenuhi permintaan pak Teddy. Mereka pun bertengkar dan

mengadukan masalah mereka ke Pak RT. Mereka meminta solusi dari Pak RT.

Diskusikan pertanyaan-pertanyaan ini bersama salah seorang temanmu!

Hidup bertetangga dibutuhkan sikap saling menghargai satu dengan yang lain.

Bagaimanapun kehadiran tetangga sangat berarti dalam hidup kita. Kadang kala ketika

kamu sedang tertimpa sebuah musibah, bukan saudaramu yang memberikan pertolongan

pertama karena saudaramu mungkin tinggalnya berjauhan denganmu, tetapi justru

tetanggalah yang dengan segera menolongmu. Menempatkan diri secara obyektif dan

bersikap adil juga dibutuhkan jika kamu berhadapan dengan konflik yang terjadi

antartetanggamu. Seperti kisah yang dialami oleh bu Nita dan pak Teddy, jika kamu adalah

pak RT maka dibutuhkan sikap yang adil sehingga tidak ada yang merasa diperlakukan tidak

adil atau merasa kamu pilih kasih dan sebagainya.

1) Jika kamu adalah Pak RT, apa yang akan kamu katakan kepada Pak Teddy dan Ibu

Nita?

2) Jika kamu adalah Pak Teddy, apa yang akan kamu lakukan ketika mendapati salah

seekor ikan Koi peliharaanmu mati karena tertimpa buah mangga Ibu Nita?

3) Jika kamu adalah Ibu Nita, apa yang akan kamu lakukan ketika mengetahui kalau

buah manggamu jatuh di kolam tetangga dan menimpa ikan peliharaan tetanggamu

sehingga mati?

Aktivitas 16: Mari Berdiskusi

Page 74: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

53

Dalam hidup ini kita selalu memiliki peluang untuk menjadi pelaku-pelaku keadilan.

Kita belajar dari beberapa tokoh di Alkitab yang berusaha mempraktikkan keadilan dan

meneladankan tentang keadilan dan ketidakadilan. Misalnya, Yesus, Amos, Yusuf,

Pemilik Kebun Anggur, Anak Sulung dan Anak Bungsu. Selain itu, kamu juga belajar dari

beberapa tokoh dunia dan tokoh yang ada di sekitarmu. Misalnya, Nelson Mandela,

Sean Covey, dan sebagainya. Salah satu sikap adil yang bisa kamu praktikkan adalah

bersedia berbagi satu sama lain dan menyadari bahwa segala sesuatu yang kita miliki

merupakan anugerah dari Tuhan.

Setiap orang mempunyai konsep yang berbeda tentang adil. Kadang kita berpikir

kalau kita diperlakukan dengan tidak adil oleh seseorang, tetapi ternyata hanya karena

kita merasa cemburu atau iri hati. Oleh sebab itu, kita belajar untuk bersyukur atas

kebaikan Tuhan yang sudah mencurahkan berkat-Nya kepada kita semua sesuai dengan

kemampuan dan kebutuhan kita masing-masing. Kita belajar djuga dari Nelson Mandela

yang mau berjuang untuk membela orang-orang yang diperlakukan secara diskriminatif

dan terus berjuang agar semua orang dapat hidup dan diperlakukan secara adil.

Pilihan Ganda: Pilihlah jawaban yang tepat!

1. Salah satu arti kata adil, adalah ....

A. belas kasihan

B. tidak memihak

C. bertanggung jawab

D. rela memberi bantuan

2. Jika setiap orang mempraktikkan keadilan di dalam hidupnya, maka kita akan merasa ….

A. susah

B. damai

C. beradab

D. berat sebelah

F. Evaluasi

E. Rangkuman

Page 75: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

54

3. Nama daerah asal Yosua, adalah ….

A. Betel

B. Tekoa

C. Betania

D. Yerusalem

4. Saudara-saudara Yusuf membenci Yusuf karena mereka melihat Yakub lebih mengasihi

Yusuf disbanding yang lainnya. Mereka semakin membenci Yusuf ketika melihat Yakub

memberi Yusuf sebuah ...

A. jubah

B. domba

C. selimut

D. sup kacang merah

5. Seorang remaja putra sedang berjalan bersama dengan dua orang temannya. Salah

seorang temannya memakai kaca mata dengan lensa yang sangat tebal. Rupanya

temannya sejak kecil memiliki masalah dengan penglihatannya sehingga sejak kecil ia

harus menggunakan kaca mata. Ketika mereka sedang asik berbincang-bincang, tiba-tiba

ada sekelompok anak remaja yang berasal dari sekolah mereka juga, meledek temannya

dengan mengatakan, “bolor… bolor… awas ada lubang!” Mendengar temannya diledek,

remaja putra ini tidak terima, ia langsung mengambil batu hendak melempar anak-anak

tersebut. Menurutmu, remaja putra tersebut termasuk orang yang ….

A. reaktif

B. proaktif

C. progresif

D. responsive

6. Dalam kehidupan sehari-hari, salah satu penyebab sehingga seseorang merasa

diperlakukan secara tidak adil, adalah ….

A. sedih

B. iri hati

C. merana

D. gembira

7. Menurut Sean Covey, ada dua tipe manusia, yaitu ….

A. “aku berani” dan “aku malu”

Page 76: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

55

B. “aku sedih” dan “aku gembira”

C. “aku bisa” dan “aku tidak bisa”

D. “aku marah” dan “aku tidak marah”

8. Pernahkah kamu merasa gugup ketika sedang berbicara di depan kelas? Sebagian besar

orang akan merasa gugup ketika berbicara di depan orang banyak, tetapi dengan terus

berlatih lama-kelamaan orang tersebut menjadi biasa. Kamu juga bisa menjadi orator

ulung jika terus berlatih. Jika kamu memotivasi diri untuk terus belajar dan berlatih, maka

menurut Sean Covey, kamu termasuk tipe manusia ….

A. “aku bisa”

B. “aku tidak malu”

C. “aku berani berbicara”

D. “aku bertanggung jawab”

9. Nelson Mandela lahir di ….

A. Mvezo, Afrika Selatan

B. Mafikeng, Afrika Selatan

C. Cape Town, Afrika Selatan

D. Johannesburg, Afrika Selatan

10. “Education is the most powerful … which you can use to change the world” merupakan

salah satu perkataan dari Nelson Mandela. Kata yang tepat untuk melengkapi kalimat

tersebut, adalah ….

A. word

B. weapon

C. opportunity

D. inspiration

Uraian:

1. Jelaskan dengan kata-katamu sendiri tentang arti dan makna keadilan!

2. Tuliskan tantangan-tantangan yang kamu hadapi ketika mempraktikkan keadilan di

rumah dan di sekolah?

3. Tuliskan dengan kalimat yang singkat salah satu contoh orang yang berbuat adil dan orang

yang berbuat tidak adil di tengah-tengah masyarakat!

4. Siapakah tokoh di dalam Alkitab yang menginspirasimu dalam melakukan keadilan?

Apakah yang dilakukannya? Tuliskan dengan singkat!

Page 77: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

56

5. Suatu hari seorang remaja sedang menikmati pisang goreng di sebuah warung. Ketika ia

sedang asyik makan, tiba-tiba datang seorang pemuda yang juga mau makan di warung

tersebut. Tanpa sengaja kaki remaja yang menjulur di bawah meja membuat pemuda

tersebut tersandung. Pemuda itu menuduh remaja tersebut sengaja melakukannya.

Mereka pun bertengkar. Anak pemilik warung yang kebetulan ada di situ dan merupakan

teman baik pemuda tersebut, langsung menyalahkan remaja itu. Mereka mengajak

remaja itu berkelahi. Tiba-tiba, kamu datang dan hendak melerai pertengkaran mereka.

Kira-kira apa yang akan kamu lakukan supaya mereka tidak jadi berkelahi dan masalah itu

dapat diselesaikan secara adil dan damai?

Page 78: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga
Page 79: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

57

Pada bab ini kamu akan belajar tentang kekudusan. Hidup kudus merupakan salah satu

perintah Tuhan. Hidup kudus merupakan wujud dari sikap taat kepada perintah Tuhan. Hidup

kudus harus dipraktikkan, baik di lingkungan keluarga, sekolah, maupun gereja. Kamu juga

akan belajar dari beberapa tokoh, baik yang ada di sekitarmu maupun yang ada di Alkitab,

yang memperlihatkan hidup kudus dan buah dari kekudusan mereka. Setelah memahami arti

kudus, kamu diajak untuk mempraktikkan hidup kudus sebagai wujud ketaatanmu kepada

Tuhan.

PETA KONSEP

Kekudusan

Cara Menjaga Hidup Kudus

Teladan Hidup Kudus Dalam

Alkitab

Hidup Kudus Dalam Ajaran

Kristen

Pengertian Dan Makna Hidup

Dalam Kekudusan

Kata kunci: kudus, kekudusan, hidup kudus, teladan, pengikut Kristus

Kata kunci: kudus, hidup kudus, berhikmat, saleh

Kata kunci: kudus, hidup kudus, berhikmat, saleh

Kata kunci: kudus, hidup kudus, berhikmat, saleh

BAB IV

KEKUDUSAN

KEKUDUSAN

KEKUDUSAN

KEKUDUSAN

Page 80: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

58

Kudus artinya suci atau murni. Kudus sering kali dikaitkan dengan kepercayaan atau

keagamaan, misalnya Roh Kudus, orang kudus, kitab suci, Maha Kudus, tempat kudus, pakaian

kudus, dan sebagainya. Jika dikaitkan dengan manusia, sesungguhnya tidak ada orang yang

benar-benar kudus atau suci karena kita semua orang berdosa. Tetapi, ada orang-orang yang

dianggap suci, misalnya Paus, Santo, atau Santa.

Memang, tidak ada manusia yang kudus tetapi sebagai umat beriman, kita belajar untuk

hidup kudus. Hidup kudus berarti hidup taat pada perintah Tuhan. Banyak orang berusaha

untuk hidup taat tetapi banyak orang juga yang mengotori hidupnya dengan berbagai

tindakan kejahatan yang menyakiti orang lain. Akibatnya, tidak sedikit orang yang selalu

mempertanyakan kenapa untuk hidup kudus tantangannya begitu besar.

Bacalah puisi ini dengan saksama.

KATANYA Katanya hidup itu indah

Tapi kenapa banyak korban kekerasan?

Katanya hidup itu seperti aneka bunga merekah

Tapi kenapa banyak yang menolak perbedaan?

Katanya hidup itu seperti langit biru

Tapi kenapa begitu banyak polusi?

Katanya hidup itu selalu seru

Tapi kenapa banyak seteru?

Katanya hidup itu seperti menghirup udara segar

Tapi kenapa banyak kezaliman?

Katanya hidup itu seperti tubuh yang bugar

Tapi kenapa banyak keserakahan?

KATANYA

Katanya hidup itu indah

Tapi kenapa banyak korban kekerasan?

Katanya hidup itu seperti aneka bunga merekah

Tapi kenapa banyak yang menolak perbedaan?

A. Pengertian dan Makna Hidup dalam Kekudusan

Aktivitas 1: Mari Membaca

Page 81: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

59

Setelah membaca puisi ini, menurutmu apa makna yang terkandung di dalam puisi

tersebut, khususnya jika dikaitkan dengan hidup kudus?

1. Belajar Memahami Arti Hidup Kudus

Tuhan adalah kudus, suci, dan tidak berdoa. Tuhan begitu kudus sehingga sebenarnya

kita tidak layak untuk menghampiri takhta-Nya yang kudus, namun karena kasih-Nya yang

begitu besar kepada manusia, Ia datang menemui manusia, hidup di tengah-tengah manusia,

dan menyelamatkan manusia dari dosa. Di dalam kitab Keluaran 3:1-5 dijelaskan tentang

betapa kudusnya Tuhan.

Tabel 4.1. Penelaahan Alkitab

Baca, diskusikan, dan isilah titik-titik di bawah ini bersama dengan salah seorang temanmu!

Ayat Pertanyaan

1 – 2 Siapakah Musa dan apa aktivitas kesehariannya?

________________________________________________________

________________________________________________________

3 – 4 Apa yang terjadi dengan Musa dan apa yang dilakukan Tuhan?

________________________________________________________

________________________________________________________

5 Apa maksud perkataan Tuhan pada ayat ini?

________________________________________________________

________________________________________________________

Setelah mengerjakan tugas tersebut, apa kesimpulanmu atas pesan dari ayat-ayat tersebut?

Tulislah dalam 1 atau 2 kalimat singkat!

Makna puisi “Katanya”, adalah:

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

Makna puisi “Katanya”, adalah:

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________

Makna puisi “Katanya”, adalah:

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________

Aktivitas 2: Mari Menganalisis

Page 82: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

60

2. Belajar Memahami Makna Hidup Kudus

Ada banyak cara untuk mempraktikkan hidup kudus. Misalnya, rajin ke gereja, selalu

ingat berdoa, peduli pada sesama, mau berbagi dengan sesama yang membutuhkan, berani

berkata benar, taat pada perintah Tuhan, tekun membaca Alkitab, menghormati orangtua,

dan sebagainya. Salah satu contoh mempraktikkan hidup kudus adalah dengan berani berkata

tidak ketika ada tawaran untuk melakukan sesuatu yang menurutmu itu melanggar perintah

Tuhan dan yang membuatmu menjadi anak yang tidak taat kepada Tuhan. Ada sebuah kisah

tentang keberanian untuk berkata tidak. Bacalah kisah di bawah ini!

Andi baru saja tiba di rumah ketika ia menyaksikan ayahnya memarahi ibunya

hanya karena ibunya belum memasak makanan untuk makan siang. Andi sedih sekali.

Ia lalu menghampiri ibunya dan memeluk ibunya sedangkan ayahnya langsung pergi

keluar rumah dengan wajah kesal. Ibunya menceritakan bahwa ia kurang enak badan

sehingga tadi minum obat dan istirahat sejenak namun ternyata tidurnya kebablasan.

Andi lalu mempersilakan ibunya istirahat lagi. Andi pun pergi untuk membeli makan

siang buat dirinya dan ibunya.

Setibanya di warung dekat rumahnya, Andi bertemu dengan teman sekelasnya

yang bernama Ringgo. Ringgo terkenal sebagai anak yang nakal dan sering bolos

sekolah. Ringgo mengajak Andi ngobrol karena melihat wajah Andi yang tampak seperti

orang yang linglung. Andi pun menceritakan peristiwa yang baru saja terjadi di

rumahnya. Andi juga menceritakan bahwa sebenarnya ia punya masalah lain yaitu uang

kas kelas hilang entah siapa yang mengambilnya. Andi bingung bagaimana cara

menggantinya. Ringgo lalu mengatakan bahwa ia tahu bagaimana cara menghilangkan

kegelisahan Andi. Ringgo kemudian menawarkan sebuah obat yang menurutnya bisa

membuat seseorang melupakan masalahnya. Ternyata obat itu adalah sejenis

narkotika. Andi bingung antara mengambilnya atau menolaknya.

Kesimpulanku:

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

Page 83: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

61

Setelah membaca kisah Andi, bersama dengan seorang temanmu, kerjakan tugas di bawah

ini!

3. Belajar dari Tatianus

Tatianus adalah seorang Siria yang berusaha mencari kebenaran. Kapan dan di mana ia

lahir tidak dapat ditentukan dengan pasti, tetapi diperkirakan sekitar tahun 110 atau tahun

120. Tatianus belajar sejarah, mitologi, sastra, retorika, dan filsafat. Ia senang menyaksikan

pertunjukan di teater-teater dan pertandingan olah raga. Ia mempelajari filsafat Yunani dan

agama-agama lainnya, tetapi ia tidak memperoleh kepuasan. Ia lalu menemukannya di dala

kekristenan. Ia memperoleh kedamaian setelah membaca Alkitab. Tatianus tertarik pada

Alkitab karena Alkitab menekankan kesucian hidup. Kemungkinan Tatianus bertobat dan

menjadi seorang Kristen di Roma, ketika ia berkenalan dengan Yustinus Martir. Dengan

demikian, ia menjadi Kristen karena belajar kepada Yustinus Martir.

Tatianus menulis banyak karangan yang sebagian besar telah hilang. Ada tulisannya yang

dianggap penting, yaitu Wejangan kepada Orang Yunani dan Diatessaron. Tatianus

menyatakan bahwa orang Kristen hanya menyembah Allah dan hanya takut kepada-Nya saja.

Allah tidak dapat dilihat dengan mata manusia. Allah tidak mempunyai permulaan dan Ia

sendiri adalah permulaan segala sesuatu. Allah adalah Roh dan menciptakan segala sesuatu

bagi kepentingan manusia. Ia juga menguraikan tentang penciptaan, kejatuhan manusia ke

dalam dosa, kebangkitan orang mati, dan penghukuman.

Tatianus menyatakan kepercayaannya yang teguh kepada Tuhan Allah. Ia mengatakan

sebagai berikut, “Apabila seseorang memerintahkan aku agar menyangkal Allah, aku akan

menolaknya. Lebih baik aku mati.” Dengan demikian, Tatianus merupakan salah seorang

apologet yang terkemuka. Tatianus kemungkinan meninggal sekitar tahun 172.

(disadur dari: F. D. Wellem, “Riwayat Hidup Singkat: Tokoh-tokoh dalam Sejarah Gereja”)

1. Jika kamu menjadi Andi, apa yang akan kamu lakukan jika dikaitkan dengan hidup

kudus? Jelaskan alasanmu!

2. Jika kamu menjadi Ringgo, apa yang sebaiknya kamu lakukan untuk mengatasi

masalah Andi dan supaya Andi tetap bisa menjaga kekudusan hidupnya?

Aktivitas 3: Mari Bekerja Sama

Page 84: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

62

Tatianus menjadi salah seorang tokoh yang mengajarkan tentang kesetiaan dan

ketaatan kepada Tuhan. Bukankah salah satu contoh mempraktikkan hidup kudus kepada

Tuhan adalah berani berkata benar dan taat pada perintah Tuhan?

Amatilah kehidupan pelayan dan keluarga Kristen di lingkungan Gerejamu. Kemudian

tulislah contoh hidup kudus yang seperti apa yang bisa kamu contohi dalam kehidupanmu

sehari-hari?

Ada banyak contoh dan kisah pengalaman hidup kudus di dalam Alkitab. Alkitab juga

memuat ajaran untuk hidup kudus yang menjadi pegangan bagi umat Kristen. Sebelum kamu

mempelajarinya lebih jauh, kini bersama dengan teman-temanmu, nyanyikan dan perhatikan

syair lagu Kidung Jemaat (KJ) 436:1-3, yang berjudul “Lawanlah Godaan”

Contoh hidup kudus dalam kehidupan sehari-hari:

• ___________________________________________________________________

• ___________________________________________________________________

• ___________________________________________________________________

• ___________________________________________________________________

• ___________________________________________________________________

B. Hidup Kudus dalam Ajaran Kristen

Aktivitas 4: Mari Mengamati

1. Lawanlah godaan, s’lalu bertekun;

tiap kemenangan kau tambah teguh;

nafsu kejahatan harus kau tentang,

harap akan Yesus: pasti kau menang.

Refrein: Mintalah pada Tuhan, agar kau dikuatkan;

Ia b’ri pertolongan, pastilah kau menang.

Page 85: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

63

Berdasarkan syair yang ada di tiap bait dari lagu tersebut, bersama dengan salah seorang

temanmu, tulislah makna atau pesan dari lagu tersebut:

1. Belajar Melawan Godaan

Ada beberapa teks Alkitab yang menjelaskan tentang perintah hidup kudus dan contoh-

contoh mempraktikkan hidup kudus. Salah satunya terdapat di dalam kitab 1 Petrus 1:14-16.

Teks Alkitab ini mengajarkan tentang tugas kita sebagai anak-anak Tuhan.

Bersama dengan salah seorang temanmu, bacalah, diskusikan, dan tulislah makna ayat-

ayat di bawah ini!

2. Tinggalkan yang jahat, dosa dicegah;

tindakanmu tulus tiada bercela:

junjung kebenaran, hidup dalam t’rang,

harap akan Yesus: pasti kau menang. Refrein …

3. Allah memberikan tajuk mulia

bagi yang berjaya di dalam iman;

Kristus memulihkan kau yang tertekan,

harap akan Yesus: pasti kau menang. Refrein …

- Bait 1:

___________________________________________________________________

- Bait 2:

___________________________________________________________________

- Bait 3:

___________________________________________________________________

Aktivitas 5: Mari Memaknai

Aktivitas 6: Mari Bekerja Sama

Page 86: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

64

Tabel 4.2. Penelaahan Alkitab

Ayat Maknanya

14 Hiduplah sebagai anak-anak yang taat

dan jangan turuti hawa nafsu yang

menguasai kamu pada waktu

kebodohanmu,

15 tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di

dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia

yang kudus, yang telah memanggil kamu,

16 sebab ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab

Aku kudus.

Berdasarkan 1 Petrus 1:14-16 jelas bahwa hidup kudus merupakan perintah Tuhan.

Tuhan ingin kita menjaga kekudusan kita karena Tuhan adalah kudus. Godaan selalu

menghampiri kita, maka kita harus memiliki kekuatan iman untuk melawan godaan-godaan

tersebut. Salah satu caranya adalah hidup semakin dekat pada Kristus melalui kesetiaan

membaca dan melakukan firman-Nya.

2. Belajar Memberikan yang Terbaik

Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, ada banyak godaan duniawi yang berupaya untuk

membuat kita berdosa. Oleh sebab itu, kita harus semakin giat berdoa, membaca Alkitab,

bersekutu, dan melakukan firman Tuhan supaya kita terus diingatkan untuk menjadi anak-

anak Tuhan yang taat dan setia kepada-Nya. Kerajinan kita melakukan semua itu harus

dibarengi dengan keinginan untuk mempersembahkan tubuh kita untuk menjadi saksi Kristus.

Berbagai upaya kita lakukan untuk mempraktikkan hidup taat dan kudus di hadapan

Tuhan. Salah satunya adalah melalui ibadah, namun menurut Paulus, ibadah yang sejati

adalah ketika kita mau mempersembahkan tubuh kita sebagai persembahan yang kudus dan

berkenan di hadapan Tuhan. Apa maksudnya ini?

Bacalah dengan saksama Roma 12:1-8! Bersama dengan salah seorang temanmu, kerjakan

tugas di bawah ini.

Aktivitas 7: Mari Menganalisis

Page 87: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

65

Tabel 4.3. Penelaahan Alkitab

Ayat Makna ayat

1

2-3

4-8

Kita adalah satu tubuh di dalam Kristus. Tuhan menciptakan kita dengan

menganugerahkan potensi dan talenta yang beragam. Potensi dan talenta yang kita miliki

bukan untuk menyombongkan diri tetapi dipergunakan untuk melayani Tuhan dan sesama.

Semua karya dan pelayanan kita harus dilakukan dengan hati yang ikhlas, rajin, dan penuh

sukacita.

Mempersembahkan tubuh seutuhnya untuk melayani Tuhan dan sesama, merupakan

persembahan yang hidup, kudus, dan berkenan kepada Allah. Dengan demikian, hidup kudus

harus terus dilakukan dengan rajin dan penuh sukacita.

3. Belajar Menjadi Pelaku Hidup Kudus

Setelah kita membaca dan merenungkan perintah hidup kudus yang terdapat dalam

Roma 12:1-8, kini tugas kita adalah melakukan apa yang diperintahkan Tuhan. Lalu, kita harus

mulai dari mana? Ada sebuah kisah inspiratif tentang pengalaman seorang tentara. Kisahnya

seperti ini:

Setelah Perang Dunia II, ada seorang tentara yang berjalan menuju ke sebuah

toko roti. Ketika ia akan masuk ke toko itu, dilihatnya seorang anak berdiri di luar

sambil menatap dengan lapar melalui etalase.

Anak itu terlihat menyedihkan, dan si tentara pun membayangkan kalau anak itu

mungkin saja satu dari ribuan anak yang kehilangan keluarga akibat perang. Tak

diragukan lagi bahwa anak itu sedang melihat ke dalam toko. Kalau benar ia

sudah yatim-piatu, mungkin ia belum makan selama berhari-hari.

Si tentara masuk ke toko roti itu dan membeli dua potong roti. Ia berjalan keluar,

memberikan anak itu sepotong, menepuk kepalanya, dan terus berlalu. Anak itu

menyahut ketika si tentara bergegas pergi, “Tuan, apakah Anda Yesus?” (disadur

dari buku karangan Tim Baker)

Page 88: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

66

Cerita pendek ini menggambarkan suatu realitas identitas kristiani yang melekat dalam diri

kita sebagai anak Tuhan. Semakin kita mengasihi sesama, semakin kita menyerupai Yesus.

Untuk melakukan hidup kudus di hadapan Tuhan, kita mulai dari diri kita sehingga teman atau

orang lain yang melihat gaya hidup kita yang taat pada perintah Tuhan, mereka pun akan

meneladani apa yang kita lakukan.

Apa yang bisa kita lakukan supaya teman kita juga mempraktikkan gaya hidup kudus di

hadapan Tuhan? Isilah tabel di bawah ini.

Tabel 4.4. Gaya Hidup Kudus-Tidak Kudus

Gaya Hidup Kudus yang Dilakukan

Temanmu

Gaya Hidup Kudus yang Dilakukan

Temanmu

Berdasarkan gaya hidup kudus atau tidak kudus yang dilakukan temanmu, pembelajaran yang

kamu dapatkan yang mendorong kamu untuk hidup kudus adalah:

___________________________________________________________________________

___________________________________________________________________________

___________________________________________________________________________

Ada sebuah pepatah yang mengatakan, “Barangsiapa mengabaikan perkara-perkara

yang kecil akan binasa sedikit demi sedikit.” Untuk mempraktikkan hidup yang kudus, yang

sesuai dengan perintah Tuhan, kita mulai dari hal-hal kecil. Misalnya, mengucapkan kata-kata

yang baik dan sopan, rajin membaca Alkitab, menggunakan tubuh kita dengan terhormat, dan

sebagainya. Semuanya itu harus kamu latih dan biasakan sejak kamu masih muda. Jangan

mudah tergoda untuk melakukan perbuatan yang akan mengotori kekudusan hidupmu.

C. Teladan Hidup Kudus dalam Alkitab

Aktivitas 8: Mari Mengamati

Page 89: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

67

1. Belajar dari Daniel

Di Alkitab, kamu akan menemukan ada banyak kisah yang memperlihatkan hidup

seorang muda yang sejak ia masih kecil, ia sudah menyerahkan hidupnya untuk melayani

Tuhan. Namanya Daniel. Untuk memahami dan menambah pengetahuanmu tentang Daniel,

kerjakan tugas di bawah ini bersama salah seorang temanmu.

Bersama dua orang temanmu, bacalah Daniel 1:7 dan Daniel 3:1-30!

Tabel 4.5. Penelaahan Alkitab

Lengkapilah tabel berikut ini:

Teks Alkitab Pertanyaan Jawaban

Daniel 1:7 Sebutkan nama-nama pengganti

untuk Daniel, Hananya, Misael!

Daniel 3:1-7 Apa perintah raja Nebukadnezar?

Apa sanksi bagi yang tidak

mentaatinya?

Daniel 3:12 Apakah tuduhan yang diberikan

kepada Sadrakh, Mesakh, dan

Abednego?

Daniel 3:20-23 Bagaimanakah cara Sadrakh,

Mesakh, dan Abednego menjalani

hukumannya?

Daniel 3:24-27 Apa yang dilihat oleh raja

Nebukadnezar di tengah-tengah

perapian, tempat Sadrakh, Mesakh,

dan Abednego dicampakkan?

Daniel 3:28-30 Apa yang dikatakan oleh raja

Nebukadnezar kepada Sadrakh,

Mesakh, dan Abednego? Apa hadiah

yang diberikan oleh raja

Nebukadnezar kepada Sadrakh,

Mesakh, dan Abednego?

Aktivitas 9: Mari Bekerja Sama

Page 90: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

68

Sadrakh, Mesakh, dan Abednego berhasil menjaga kekudusan hidup mereka. Mereka

taat kepada perintah Tuhan. Mereka menolak untuk menyembah patung emas yang didirikan

oleh raja Nebukadnezar.

2. Belajar Hidup Kudus dari Yusuf

Selain Daniel, tokoh lain yang juga memperlihatkan hidup kudus adalah Yusuf. Kamu

akan belajar cara Yusuf menjaga kekudusan hidupnya dengan menonton sebuah film tentang

“Yusuf di Rumah Potifar.”

Tontonlah film “Yusuf di Rumah Potifar,” yang dapat kamu akses pada laman berikut:

1. https://www.youtube.com/watch?v=_0Qt40HA0Ls atau

2. https://www.youtube.com/watch?v=q28PKIHGt5U

Setelah menonton film tersebut, bacalah Kejadian 39:1-23! Sambil mengingat film yang baru

saja kamu tonton dan teks Alkitab yang kamu baru baca, jawablah pertanyaan-pertanyaan ini

dengan bantuan ayat-ayat yang sudah disiapkan.

Tabel 4.6. Refleksi Film

Ayat Apa yang terjadi pada Yusuf? Apa yang dilakukan oleh Yusuf?

8-9

11-20

21-23

Yusuf bekerja di rumah Potifar, seorang Mesir, pegawai istana Firaun, kepala pengawal

raja. Potifar membeli Yusuf dari tangan seorang Ismael yang membawanya ke Mesir. Tuhan

menyertai Yusuf sehingga ia selalu berhasil dalam pekerjaannya. Melihat keberhasilan Yusuf

Aktivitas 10: Mari Menganalisis

Page 91: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

69

dalam pekerjaannya, Potifar memberikan kesempatan kepada Yusuf untuk melayani dia.

Bahkan, Yusuf diberi kuasa untuk mengurus rumahnya dan juga seluruh miliknya. Karena kasih

Tuhan kepada Yusuf, Tuhan pun memberkati Potifar dan seluruh yang ada di dalam rumahnya

dan ladangnya.

Namun, keberhasilan Yusuf ternyata tidak menghalangi godaan iblis yang hendak

menjatuhkannya di dalam dosa. Istri Potifar menggoda dan merayu Yusuf, namun Yusuf

menolaknya.

Pengalaman Yusuf memperlihatkan kepada kita bahwa untuk hidup kudus di hadapan

Tuhan, kita harus siap menghadapi berbagai macam godaan dan tantangan.

3. Belajar Berkomitmen Hidup Kudus

Hidup kudus dapat dipraktikkan dalam berbagai cara. Beberapa contoh hidup kudus

lainnya adalah: menjaga kebersihan tubuh karena kita adalah ciptaan Tuhan yang dikasihi-

Nya, tekun dan setia mempelajari dan melakukan firman Tuhan, bertanggung jawab, tidak

merusak tubuh kita dengan narkoba dan zat adiktif lainnya, menjaga kesucian tubuh, tidak

berkata kotor, hidup jujur, tidak menggosip, rajin berbuat baik, tekun dalam melayani Tuhan,

dan sebagainya.

Tulislah sebuah janji atau komitmen yang ingin kamu lakukan! Pilihlah hidup kudus yang

seperti apa yang ingin kamu jalani!

Saya berjanji, saya akan

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

Aktivitas 11: Mari Berkomitmen

Page 92: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

70

Pada pelajaran-pelajaran yang lalu, kamu sudah mempelajari perintah Tuhan untuk

hidup kudus. Kamu juga sudah mempelajari beberapa tokoh Alkitab yang mempraktikkan

hidup kudus. Pada pertemuan terakhir ini, kamu akan belajar tentang beberapa cara hidup

kudus, walaupun pada pelajaran sebelumnya sempat disinggung tentang praktik hidup kudus.

Pada pelajaran ini kamu akan mengawalinya dengan menyanyikan lagu dari

Nyanyikanlah Kidung Baru (NKB) 126:1-3, yang berjudul “Tuhan Memanggilmu.”

Berdasarkan lirik yang ada di lagu tersebut, tulislah makna atau pesan dari lagu

tersebut:

1. Tuhan memanggilmu, hai dengarlah:

“Apapun yang terbaik, ya b’rikanlah!”

Dan jangan kaukejar hormat semu,

Muliakan saja Yesus, Tuhanmu.

Refrein: Tiap karya dibekati-Nya,

Namun yang terbaik diminta-Nya.

Walaupun tak besar talentamu,

b’ri yang terbaik kepada Tuhanmu.

2. Sanjungan dunia jauhkanlah

dan jangan kaudengar godaannya.

Layani Tuhanmu dalam jerih

Dalam hidupmu yang t’lah kauberi. Refrein …

3. Hari terakhir pun makin dekat,

mantapkan langkahmu, jangan sesat.

Sungguhlah janji-Nya, takkan lenyap,

bahwa mahkota milikmu tetap. Refrein …

4. Tuhan memanggilmu, hai dengarlah:

“Apapun yang terbaik, ya b’rikanlah!”

Dan jangan kaukejar hormat semu,

Muliakan saja Yesus, Tuhanmu.

Refrein: Tiap karya dibekati-Nya,

Namun yang terbaik diminta-

Nya.

Walaupun tak besar talentamu,

b’ri yang terbaik kepada

Tuhanmu.

5. Sanjungan dunia jauhkanlah

dan jangan kaudengar godaannya.

Layani Tuhanmu dalam jerih

Dalam hidupmu yang t’lah kauberi.

Refrein:

6. Hari terakhir pun makin dekat,

mantapkan langkahmu, jangan sesat.

Sungguhlah janji-Nya, takkan lenyap,

bahwa mahkota milikmu tetap . Refrein:

7. Tuhan memanggilmu, hai dengarlah:

Makna atau pesan lagu “Tuhan Memanggilmu”

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_________________________________________________________________

D. Cara Menjaga Hidup Kudus

Aktivitas 12: Mari Memaknai

Page 93: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

71

1. Belajar Saleh

Ada sebuah pepatah Tionghoa yang mengatakan, “kekayaan hanyalah penyemarak

rumah kita; namun kesalehanlah penyemarak diri kita”. Menurut pepatah Tionghoa ini,

kesalehan lebih penting dibanding kekayaan. Kekayaan material bisa lenyap dan tidak dibawa

mati tetapi kesalehan melekat dalam diri seseorang yang terus akan dikenang hingga orang

tersebut mati. Saleh berarti nilai moral yang tinggi karena melakukan yang benar secara

konsisten.

Ada beberapa teks Alkitab yang menegaskan pentingnya kesalehan yang diwujudkan

melalui kesediaan menjalani hidup kudus secara konsisten.

Bersama dengan dua orang temanmu, bentuklah kelompok kecil dan kerjakan tugas di bawah

ini.

Tabel 4.7. Penelaahan Alkitab

Teks Alkitab Maknanya Komitmenmu

Yosua 3:5

Roma 12:1

Galatia 5:24

Kolose 2:11; 3:5-17

Teks-teks Alkitab ini mengingatkan kita untuk selalu menjaga kesalehan dan

kekudusan kita melalui karya dan perbuatan yang baik dalam hidup kita karena kita adalah

anak-anak yang telah ditebus oleh Tuhan melalui pengorbanan-Nya di kayu salib.

Aktivitas 13: Mari Menganalisis

Page 94: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

72

2. Belajar Tekun & Setia

Petinju Gene Tunney, memenangkan kejuaraan dunia tinju kelas berat dengan

mengalahkan Jack Demsey. Kebanyakan orang tidak tahu bahwa di awal karirnya, pukulan

Tunney sangat keras. Namun sebelum menjadi petinju profesional, tangannya patah. Dokter

dan manajernya mengatakan bahw ia tidak akan menjadi juara dunia karenanya. Namun hal

itu tidak menghambatnya. Ia berkata, “Saya akan menjadi juara tinju.” Ia belajar dan menjadi

salah seorang petinju paling terampil yang pernah menjadi juara.

Pengalaman Gene Tunney memperlihatkan bahwa untuk meraih sesuatu dibutuhkan

kerja keras, ketekunan, dan kesetiaan. Dengan demikian, jika kamu ingin menjadi orang yang

hidup sesuai dengan teladan dan perintah Tuhan, juga dibutuhkan kerja keras, ketekunan, dan

kesetiaan. Untuk melakukan itu semua, perlu upaya dan komitmen dari diri sendiri walaupun

kita tidak memungkiri kehadiran dan peran orang-orang yang ada di sekeliling kita yang

meneladani kita melalui kehidupan mereka masing-masing.

Amati dan ingatlah baik-baik, siapa orang-orang (di keluarga, gereja, dan masyarakat) yang

meneladankan hidup kudus dengan tekun dan setia, dan contoh yang mereka

ajarkan/teladankan!

Siapa & Apa yang mereka ajarkan/teladankan

__________________________________________________________

__________________________________________________________

__________________________________________________________

Keluarga

Gereja

Masyarakat

Aktivitas 14: Mari Mengamati

Page 95: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

73

Kita patut mensyukuri kehadiran mereka dalam kehidupan kita melalu teladan, ajaran,

dan kasih mereka sehingga kita terus belajar artinya hidup kudus dan setia melakukannya di

dalam kehidupan kita.

3. Belajar Membuat Proyek Menjaga Hidup Kudus

Pada bagian terakhir dari pelajaran “Cara Menjaga Hidup Kudus,” kamu akan membuat

sebuah proyek yang akan memperlihatkan pemahamanmu tentang karakter kekudusan.

Proyek ini akan kamu lakukan bersama dua temanmu. Kerjakan dengan penuh sukacita.

Bentuklah sebuah kelompok kecil yang terdiri dari 3 orang dan baca dengan saksama panduan

di bawah ini! Presentasikan hasil diskusimu dengan kreatif.

Tuhan memerintahkan kita untuk hidup kudus karena Tuhan itu kudus dan suci.

Tuhan telah meneladankan dan mengajarkan kita untuk hidup kudus. Untuk hidup

kudus tentu tidak mudah. Ada banyak godaan dan tantangan yang hendak membuat

kita menjadi anak yang tidak taat kepada perintah Tuhan. Oleh sebab itu, dibutuhkan

keberanian dan kesetiaan untuk mempraktikkan hidup kudus dalam hidup kita sehari-

hari.

Hidup kudus bukan hanya menjadi tanggung jawab kita terhadap diri kita sendiri.

Kita diajak untuk juga menolong dan mengingatkan orang-orang yang ada di sekeliling

kita untuk mempaktikkan hidup kudus, misalnya keluarga dan teman-teman kita.

Teladan hidup kudus dapat kita temui dan jumpai di dalam Alkitab; di dalam hidup dan

Rancanglah sebuah program untuk melakukan hidup kudus. Kelompok diberi

kebebasan untuk merancang proyek tersebut. Proyek ini akan dilakukan oleh seluruh

siswa di kelas atau sekolahmu. Proyek dapat berbentuk aktivitas bersama, sosialisasi

melalui poster, aksi sosial, dan sebagainya.

E. Rangkuman

Aktivitas 15: Mari Membuat Proyek

Page 96: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

74

karya beberapa tokoh dunia; dalam kisah-kisah inspiratif; di dalam keluarga, sekolah,

gereja, dan masyarakat.

Kita bersyukur karena Tuhan menghadirkan banyak cara untuk terus mengingatkan

kita supaya hidup kita memancarkan kasih Tuhan, bukan hanya melalui perkataan tetapi

juga melalui perbuatan.

Pilihan Ganda: Pilihlah jawaban yang benar!

1. Menurutmu, arti kata kudus adalah ….

A. suci

B. bersih

C. bersinar

D. tidak berdosa

2. Musa setiap hari menggembalakan kambing domba Yitro. Musa menggiring kambing

domba itu ke padang gurun. Kegiatan Musa ini menunjukkan bahwa Musa adalah seorang

….

A. rabi

B. guru

C. imam

D. gembala

3. Ketika Musa sedang bekerja, malaikat Tuhan menampakkan dirinya melalui ….

A. air yang terbelah

B. batu yang terbelah

C. cahaya yang bersinar

D. nyala api di semak duri

4. Suatu sore, Andi diajak temannya ke sebuah rumah kosong. Rumah itu sudah lama tidak

ditempati dan dibiarkan kosong. Awalnya Andi bingung untuk apa temannya mengajak ke

rumah kosong tersebut. Sesampainya di rumah itu, teman Andi mengajak Andi untuk

membuka sebuah situs porno di handphone dan menontonnya. Andi menolak dan

menegur temannya supaya tidak melakukan hal itu karena melanggar perintah Tuhan dan

F. Evaluasi

Page 97: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

75

melanggar hukum. Andi mengajak temannya pulang dan mengingatkan temannya untuk

tidak melakukan hal itu lagi. Temannya minta maaf dan berjanji tidak akan melakukannya

lagi. Andi berhasil mempraktikkan hidup kudus yaitu ….

A. selalu berdoa

B. setia kepada teman

C. berani berkata tidak

D. tekun mengerjakan tugas

5. Nama seorang laki-laki yang berasal dari Siria yang memberi inspirasi tentang kesetiaan

dan ketaan, adalah ….

A. Titus

B. Tatianus

C. Cyprianus

D. Dominicus

6. Tiap pagi sebelum berangkat ke sekolah, Nila membawa kue-kue bikinan ibunya ke kantin

sekolah untuk di jual. Ketika pulang sekolah, Nila akan mengambil uang hasil penjualan

kue-kue ibunya. Sesampainya di rumah, Nila membantu ibunya untuk menyetrika baju-

baju yang sudah dicuci oleh ibunya. Aktivitas Nila memperlihatkan bahwa Nila adalah

anak yang rajin. Rajin sama artinya dengan ….

A. belajar dan berdoa

B. pantang menyerah

C. suka bekerja/belajar

D. ramah kepada orang lain

7. Gene Tunney berhasil menjadi juara tinju dunia karena ia memiliki karakter ….

A. rajin

B. berani

C. disiplin

D. tekun dan setia

8. Nama pemilik rumah tempat Yusuf bekerja adalah ….

A. Firaun

B. Potifar

C. Yehuda

D. Pontius Pilatus

Page 98: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

76

9. Isilah titik-titik di bawah ini untuk melengkapi ayat ini, “kuduskanlah dirimu, sebab

besok TUHAN akan melakukan … yang … di antara kamu.”

A. kebaikan – ajaib

B. perbuatan – ajaib

C. mujizat – luar biasa

D. malapetaka – menggemparkan

10. Kesalehan dan kekudusan harus tampak melalui ….

A. perbuatan

B. sikap berdoa

C. ucapan syukur

D. memberi persembahan

Uraian:

1. Tulislah dengan kata-katamu sendiri arti dari kudus dan hidup kudus!

2. Tulislah contoh-contoh perbuatan yang mencerminkan hidup kudus menurut Alkitab!

3. Ceritakan tokoh yang menginspirasimu dalam meneladankan hidup kudus!

4. Uraikan contoh-contoh yang biasa kamu lakukan untuk menjaga hidup kudus!

5. Tulislah sebuah semboyan atau motto yang dapat menginspirasi setiap orang untuk

mempraktikkan hidup kudus!

Page 99: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

77

Ketika kamu menghadapi masalah biasanya akan segera menggunakan akal budimu

untuk mencari jawaban ataupun jalan keluar. Semua upaya yang dipikirkan dan dikerjakan

dengan menggunakan akal budi untuk menyelesaikan masalah ataupun sesuatu yang baru

yang terpikirkan dengan sendirinya, di situlah mulai muncul yang namanya kreatif. Seorang

pelajar diharapkan dapat kreatif melakukan pembaharuan dalam menghadapi tantangan

persoalan masa kini dengan menciptakan dan membuat inovasi yang baru pada sesuatu

barang ataupun jasa. Hal ini dilakukan dengan meningkatkan daya gunanya sehingga lebih

bermanfaat dari sebelumnya. Sikap yang kreatif akan menghasilkan hal-hal yang besar dan

bermanfaat, tidak hanya bagi diri sendiri tetapi juga bagi banyak orang.

Sikap kreatif adalah tampak dalam sikap yang ulet dalam menyikapi kebutuhan akan

jalan keluar atau jawaban terhadap masalah yang ada. Setiap orang memiliki potensi untuk

berkreasi dalam bidang tertentu, oleh karenanya setiap pelajar dituntut untuk

mengembangkan potensi diri dengan kreativitas yang telah diberikan Tuhan. Namun

hendaklah kita mempergunakan segala kreativitas dan kemampuan yang telah dianugerahkan

Tuhan itu untuk tujuan yang baik di mana nama Tuhan bisa dipermuliakan. Pada bab ini kamu

akan belajar tentang pengertian dan makna kreatif, ciri-ciri sikap kreatif, kreatif dalam ajaran

Kristen serta kisah tokoh dalam Alkitab.

KREATIF BAB

V

Page 100: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

78

PETA KONSEP

Bacalah kisah berikut!

Kisah seorang yang Kreatif

Wahyu, seorang anak yang tinggal di panti asuhan di Desa Tolotio, Gorontalo,

adalah seorang anak yatim piatu yang kreatif. Ia juga merupakan seorang anak yang

telaten dan memiliki semangat tinggi untuk terus hidup lebih baik ke depannya. Di

tengah keterbatasan sumber daya dan biaya yang ia alami, tidak lantas membuatnya

jadi anak yang bergantung pada orang lain. Sebaliknya, semaksimal mungkin Wahyu

berjuang sendiri memenuhi kebutuhan hidupnya.

Sehari-hari, Wahyu yang memiliki keahlian membuat miniatur mainan dari

kaleng bekas ini menjadi sosok anak yatim piatu yang kisahnya viral di sosial media.

Bagaimana tidak, meski ia adalah seorang anak dengan segala keterbatasannya, ia

mampu menjadi anak yang pantang menyerah. Ia juga menjadi anak yang kreatif dan

bisa mencari tambahan biaya untuk mencukupi kebutuhannya. (Kapanlagi.com)

Kreatif

Wujud Praktik Hidup Kreatif

Dalam Lingkungan

Allah Pencipta Semesta

Kisah Tokoh Kreatif Dalam Alkitab

Prinsip Firman Tuhan

Kreatif Dalam Ajaran Kristen

Allah Yang Kreatif

Pengertian Dan Makna Kreatif

Secara Umum/Asal Kata - KBBI

Kata Kunci: kreatif, kreativitas, visi, ulet, pencipta

A. Pengertian dan Manfaat Kreatif

E. Pengertian dan Manfaat Hidup Adil

F. Pengertian dan Manfaat Hidup Adil

G. Pengertian dan Manfaat Hidup Adil

Page 101: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

79

Kisah Wahyu telah membuat banyak netizen simpati sekaligus bangga padanya.

Selain membuat miniatur untuk dijual, anak ini juga mengajarkan keahliannya pada adik-

adiknya di panti asuhan di mana ia tinggal. Memang, miniatur mainan yang dibuat Wahyu

kualitasnya belum sebagus yang diharapkan. Tapi setidaknya, ketelatenannya telah

membuat banyak orang bangga padanya. Semoga, kesuksesan senantiasa menghampiri

Wahyu di masa depannya. Kisah ini juga menjadi contoh bagi pelajar Kristen yang

seharusnya lebih berkreatif sebagai bukti kemampuan dan talenta yang sudah Tuhan

berikan.

Amatilah video berikut ini

Kamu bisa buka Link berikut: http://gg.gg/htdt7 atau

scan barcode berikut ini!

Berdasarkan cerita di atas dan video ini, Tuliskan pendapatmu pada

tempat yang tersedia.

Apakah arti kreatif menurutmu? Seperti apakah orang yang kreatif itu? Apakah makna kreatif

bagi kamu? Pentingkah kreatif itu?

Dengan berpikir kreatif, kita menciptakan cara-cara atau sesuatu yang baru. Berpikir

kreatif juga membuat manusia bisa melakukan inovasi (membuat temuan yang baru). Semua

Kreatif adalah

______________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

Orang kreatif adalah

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

Sikap kreatif adalah

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

Manfaat sikap kreatif adalah

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

Aktivitas 1: Mari Mengamati

Page 102: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

80

penemuan baru adalah hasil berpikir kreatif. Kreativitas yang sesungguhnya merupakan

gabungan antara kesenangan dan kerja keras. Meski orang yang kreatif cenderung terlihat

suka bermain, namun tetap disiplin dalam mengerjakan kewajibannya.

Dengan demikian, sejarah dunia mencatat betapa kreatifnya manusia dari masa ke masa

(penemuan rumus-rumus, penemuan bola lampu, mesin uap, bayi tabung, dll).

Untuk lebih memahami dan mengerti makna yang sesungguhnya karakter kreatif bacalah

penjelasan di bawah ini:

1. Pengertian Kreatif

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia “kreatif berarti menggunakan daya cipta,

memiliki kemampuan untuk menciptakan.” Kreatif berarti menghasilkan gagasan atau produk

baru. Kata kuncinya adalah “gagasan baru”. Dengan berpikir kreatif, kita menemukan

hubungan-hubungan baru yang semula tidak tampak. Dengan berpikir kreatif, kita

menciptakan cara-cara baru untuk menjawab persoalan atau pun mendapat jalan keluar dari

kebuntuan dengan cara-cara yang lama. Orang yang kreatif berarti adalah orang yang

menggunakan akal budinya untuk menciptakan gagasan guna menjawab permasalahan

dengan cara-cara yang baru.

2. Makna Kreatif

Kreatif adalah suatu cerminan sikap ulet dan pantang menyerah terhadap keadaan

yang sulit dan terlihat buntu. Mereka yang kreatif akan selalu menghasilkan/menciptakan

cara-cara yang baru dan berinovasi dalam mencari jalan keluar yang menguntungkan dan

bermanfaat. Sikap Kreatif adalah sikap yang harus terus dibangun dan dikembangkan dalam

pembelajaran. Kreatif merupakan suatu sikap positif di mana seseorang mencoba

mengeluarkan gagasan dan mengembangkan daya ciptanya untuk melakukan pembaharuan

yang bermanfaat dan disukai oleh banyak orang. Orang yang kreatif merupakan cerminan dari

gambaran Allah yang kreatif. Allah menganugerahkan kreativitas di dalam diri manusia agar

manusia bisa mempertahankan dirinya dalam perubahan zaman dan menjaga kelestarian

lingkungan dan isinya (Kej. 1:26, 28-30)

Page 103: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

81

Amatilah video berikut ini

Kamu bisa buka Link berikut: http://gg.gg/fke9j atau

scan barcode berikut ini!

Kemudian coba diskusikan dalam kelompokmu beberapa

topik di bawah ini lalu presentasikan di depan kelas!

Dari hasil pengamatanmu tentang video di atas, buatlah kesimpulan singkat tentang

kreatif!

1. Menurut pendapatmu apakah video tersebut kreatif? Jelaskan!

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

2. Bagaimana penilaianmu terhadap video tersebut, berkaitan dengan kreativitas?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

3. Poin atau nilai apa yang dapat kamu ambil dari video tersebut?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

4. Menurut pendapatmu, apa perbedaan antara kreatif dan kreativitas?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

Kesimpulanku:

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

Aktivitas 2: Mari Mengamati

Page 104: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

82

Bacalah Kej. 1:1–2:7 kemudian diskusikan dalam kelompok beberapa topik di bawah ini dan

presentasikan di depan kelas!

Sebagai pelajar Kristen harus memiliki kreativitas yang tinggi. Sumber kreativitas kita

sebagai orang percaya adalah Hikmat Tuhan. Untuk memiliki Hikmat Tuhan pelajar Kristen

harus takut akan Tuhan dan hidup sesuai dengan Firman Tuhan. Orang kreatif secara umum

adalah orang yang memiliki sikap yang optimis dan ulet dalam menyikapi setiap

permasalahan. Jika dilihat dari sudut pandang firman Tuhan, kreatif berarti mampu

memanfaatkan pengetahuan dan bakat yang ada untuk memperoleh gagasan/ide sebagai

jalan keluar/kesempatan yang dapat menolong manusia dari kebuntuan dengan

memperbaharui cara-cara yang lama (usang) sehingga diperoleh manfaat yang baru.

Kehidupan seorang pelajar Kristen tentunya harus mencerminkan sikap dan perilaku yang

B. Kreatif dalam Ajaran Kristen

F. Pengertian dan Manfaat Hidup Adil

G. Pengertian dan Manfaat Hidup Adil

H. Pengertian dan Manfaat Hidup Adil

1. Menurut pendapatmu, apakah Allah bisa dikatakan sebagai Allah yang kreatif?

Jelaskan dan buktikan!

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

2. Menurut pendapatmu, manusia menciptakan sesuatu dengan cara apa?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

3. Menurut kamu apa beda cara Allah dan manusia dalam hal penciptaan?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

4. Manusia diciptakan segambar dan serupa dengan Allah, apakah ada hubungannya

dengan kemampuan kreatif manusia? Jelaskan!

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

5. Menurut pendapatmu, apa perbedaan ciptaan Allah dan ciptaan manusia?

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

Aktivitas 3: Mari Menganalisis

Page 105: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

83

sesuai dengan teladan Allah dan nilai-nilai iman Kristen serta menunjukan ciri-ciri hidup yang

kreatif.

Berikut ini akan dipaparkan ciri-ciri hidup kreatif menurut kitab Kejadian 1:1–2:7:

1. Memiliki cara pandang (visi) ke depan

“Maka Allah melihat segala yang dijadikan-Nya itu, sungguh amat baik” (Kej. 1:31).

Orang yang kreatif selalu memiliki cara pandang yang optimis bahwa setiap masalah pasti

memiliki jalan keluar. Orang kreatif ulet dan tidak akan mudah putus asa meski beberapa

kali dia gagal dalam mencari cara untuk menyelesaikan masalah atau keterbatasan pada

hal tertentu. Orang kreatif selalu memandang ke depan dan mencari akal bagaimana

mempermudah suatu cara ataupun menciptakan suatu alat yang meringankan tugas

kesehariannya. Orang kreatif suka mencoba hal-hal baru dan memikirkan hal-hal yang

hebat (berfantasi) yang akan memperkaya ide dan sudut pandangnya.

2. Orang kreatif tidak takut pada tantangan permasalahan

Orang-orang kreatif tidak hanya menikmati pekerjaannya, namun juga sangat mencintai

dan bersemangat untuk melakukannya. Masalah dan tantangan bukanlah sesuatu yang

membuatnya berhenti untuk berkreatif tetapi sebagai semangat untuk terus berjuang.

Sebagai pelajar Kristen dituntut untuk menjadi seorang pembelajar yang pantang

menyerah dan justru menjadikan tantangan sebagai ujian untuk memperoleh kenaikan

kelas dan batu loncatan untuk memperoleh keberhasilan.

3. Orang kreatif memiliki rasa ingin tahu yang besar dan suka berpikir

“Permulaan hikmat adalah takut akan Tuhan, dan mengenal Yang Mahakudus adalah

pengertian” (Ams. 9 :10).

Orang kreatif yang takut akan Tuhan akan selalu menciptakan hal-hal yang baru dengan

tujuan yang baik dan benar yaitu yang bermanfaat bagi banyak orang dan bukan

mencelakakan. Orang yang kreatif jika takut akan Tuhan akan beroleh pengertian sehingga

segala sesuatu yang dibuatnya akan berdaya guna dan mempermuliakan nama Tuhan.

Page 106: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

84

Amatilah gambar dibawah ini dan diskusikanlah beberapa pertanyaan yang ada!

Gambar 5.1. hasil karya daur ulang Sumber: https://www.rumahmesin.com/wp-content/uploads/2016

1. Seperti yang terlihat di gambar, apa tanggapanmu!

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

2. Menurut pendapat kamu pentingkah hidup kreatif itu? Berikan alasanmu!

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

3. Poin atau nilai apa yang dapat kamu ambil dari gambar tersebut?

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

4. Berikan kesimpulan singkatmu tentang gambar tersebut!

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

Aktivitas 4: Mari Mengamati

Page 107: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

85

Banyak sekali tokoh dalam Alkitab yang begitu hebat dalam hal kreatif, dibawah ini akan

dijelaskan beberapa tokoh:

1. Allah

Tokoh Alkitab yang sangat kreatif tak lain adalah Allah kita itu sendiri. Allah menciptakan

sesuatu dari yang tidak ada menjadi ada. Allah menyatakan diri-Nya melalui penciptaan.

Ada tertulis dalam Alkitab, "langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala

memberitakan pekerjaan tangan-Nya” (Mazmur 19:2).

Allah berbicara dan dunia jadilah. Ada dalam Alkitab,"oleh firman TUHAN langit telah

dijadikan, oleh nafas dari mulut-Nya segala tentaranya. Sebab Dia berfirman, maka

semuanya jadi; Dia memberi perintah, maka semuanya ada” (Mazmur 33:6,9).

Karakter yang dimiliki oleh Allah:

a. Kreatif. Allah menggunakan kuasa-Nya menciptakan segala sesuatu untuk

menunjukkan keberadaan-Nya (menyatakan diri-Nya) agar dunia tahu siapakah Allah

mereka. Kreativitas manusia harus ditujukan untuk mempermuliakan nama Tuhan

sebagai sumber kreativitas, bukan semata-mata untuk mencari popularitas. Contoh:

Allah menciptakan alam semesta dan segala isinya seperti matahari, bulan, bintang,

segala yang hidup di darat, udara, laut dan lain-lainnya.

b. Rajin. Sepanjang 6 hari waktunya Allah menciptakan langit dan bumi serta segala

isinya, baru kemudian berhenti pada hari ketujuh. Allah menunjukkan pentingnya

berkarya namun juga mengajarkan perlunya istirahat. Manusia pun sepanjang

hidupnya harus berbagi waktu untuk berkarya lebih banyak daripada beristirahat.

Contoh: membantu orang tua dari pada menonton atau main games

c. Saksama dan terencana. Allah bekerja dengan saksama dan terencana karena segala

sesuatu yang diciptakan lebih awal menjadi dasar (landasan) bagi kehidupan ciptaan

setelahnya. Bumi (darat dan laut) menjadi tempat kehidupan bagi tumbuhan, hewan,

dan manusia. Manusia pun dalam berkarya harus membuat perencanaan dan teliti

(saksama) agar karyanya semakin hari semakin baik.

Dalam Kitab Perjanjian Baru Allah begitu Kreatif melalui Tuhan Yesus

C. Kisah Tokoh Kreatif dalam Alkitab

H. Pengertian dan Manfaat Hidup Adil

I. Pengertian dan Manfaat Hidup Adil

J. Pengertian dan Manfaat Hidup Adil

Page 108: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

86

Metode yang dipakai Tuhan Yesus dalam mendidik murid-murid-Nya sangatlah kreatif

diantaranya:

a. Tuhan Yesus mengajar melalui hidup dan perbuatan-Nya.

Segala kelakuan-Nya sesuai dengan kehendak Allah dan menyatakan kasih dan

kebenaran Allah kepada murid-murid-Nya. Tiap orang yang datang kepada-Nya

mendapat perhatian-Nya. Dengan penuh kasih Ia menolong orang yang memerlukan

pertolongan-Nya. Ia tidak segan melawan segala sesuatu yang tidak sesuai dengan

kehendak Allah.

b. Tuhan Yesus memakai pengalaman pendengar-pendengar-Nya untuk mengajar

mereka.

Sebagai dasar untuk ajaran yang baru, Ia menyebut hal-hal yang lazim dialami tiap

orang, peristiwa-peristiwa dari hidup sehari- hari yang pasti akan dimengerti oleh

setiap pendengar-Nya. Misalnya, menanam benih (Mat. 3:1-9), memasang lampu

(Mat. 5:15-16), mencari sesuatu yang hilang (Luk. 15:1-10). Hal-hal seperti itu dapat

dimengerti, dan juga akan mengingatkan mereka kepada ajaran itu tiap kali mereka

melakukannya lagi.

c. Tuhan Yesus terkadang menunjukkan objek-objek yang konkrit untuk dilihat.

Ia memakai mata uang (Mat. 12:13-17), burung di udara dan bunga-bunga di padang

(Mat. 6:25-34) yang kelihatan di mana-mana sehingga akan mengingatkan pendengar-

Nya akan ajaran-Nya tiap kali mereka melihat barang itu kelak.

d. Tuhan Yesus memakai cerita yang tepat dan sederhana untuk mengajar.

Cerita-cerita berupa perumpamaan dan perbandingan yang sangat mengesankan

dipakai-Nya utuk memikat perhatian orang dan menekankan kebenaran. Cerita-cerita

itu sering dipakai-Nya untuk menjawab pertanyaan dan pendengar-Nya diajak berpikir

sendiri mengenai maksud dan arti cerita itu (misalnya, Luk. 10:25-37 dan 12:13-21).

Cerita yang mengesankan tak akan terlupakan, sehingga ajaran yang terdapat di

dalamnya makin mendalam bagi pendengarnya.

e. Tuhan Yesus menyatakan motif-motif yang kuat untuk menerima ajaran-Nya.

Tiap manusia cenderung menaruh perhatian besar pada kepentingan dirinya sendiri.

Apa saja yang akan menolongnya untuk mencapai tujuannya, akan menarik

perhatiannya. Tuhan Yesus selalu menunjukkan hubungan antara ajaran yang

diberikan-Nya dengan kebutuhan yang sedang digumuli oleh para pendengar-Nya

Page 109: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

87

(misalnya, Mat. 11:28-29 dan Yoh. 11:25-26). Tetapi perhatikanlah: persaingan atau

harapan untuk memperoleh sesuatu yang berharga dalam dunia materi tak pernah

dipakai-Nya sebagai motif untuk menerima ajaran-Nya.

f. Tuhan Yesus selalu mengaktifkan pendengar-pendengar-Nya.

Ia mengajak mereka bersoal-jawab; Ia mengajukan kepada mereka pertanyaan-

pertanyaan yang mendorong mereka untuk berpikir menemukan jawaban yang tepat.

Ia memberikan kesempatan untuk berbuat sesuatu; murid-murid diajak memberi

makan orang banyak (Mat. 14:16-19). Mereka ditugaskan pergi meneruskan ajaran

yang telah disampaikan-Nya kepada mereka (Luk. 10:1-9). Kita belajar jauh lebih

banyak lewat apa yang kita lakukan daripada yang hanya kita dengarkan.

g. Tuhan Yesus selalu memberikan kepada pendengar-Nya tanggung jawab untuk

mengambil keputusan secara pribadi.

Dengan jelas Ia menunjukkan akibat dari pilihan yang tepat dan yang tidak tepat.

Tanggung jawab untuk memilih diserahkan sepenuhnya pada tiap pendengar-Nya. Ia

tidak menyuruh mereka menghafalkan apa yang dikatakan-Nya dan taat secara mutlak

tanpa berpikir. Sebaliknya, Ia mendorong mereka untuk berpikir sendiri dan

mengambil keputusan dengan penuh kesadaran mengenai akibat pilihannya, yakin

untuk mengikuti-Nya atau tidak. Ketaatan yang dipaksakan atau dilakukan tanpa pikir

bukanlah ketaatan sejati. Keputusan yang sah ialah keputusan yang diambil dengan

penuh pengertian dan kerelaan.

2. Daud, Nabi, dan Raja di Perjanjian Lama ini sangat kreatif. Raja Daud dalam hidupnya

sangat mencintai Firman Tuhan, sehingga Allah memberikan hikmat dan kreativitas yang

luar biasa dalam hidupnya. Kita bisa melihat dari hasil lagu-lagu dan puisi yang dia

ciptakan, bahkan banyak alat musik serta memimpin orkestra sepanjang hidupnya yang

semuanya ditujukan untuk memuji-muji nama Tuhan. Lebih dari setengah kitab Mazmur

adalah tulisannya berupa nyanyian pujian bagi Allah.

Salah satu contoh: Mazmur 23: 1-6

Tuhan adalah gembalaku, takkan kekurangan aku

Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau

Ia membimbing aku ke air yang tenang, Ia menyegarkan Jiwaku

Ia menuntun aku di jalan yg benar oleh karena nama-Nya

Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman,

Aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku

Page 110: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

88

Gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku

Engkau menyediakan hidangan bagiku, dihadapan lawanku

Engkau mengurapi kepalaku dengan minyak, pialaku penuh melimpah

Kebajikan dan kemurahan belaka akan mengikuti aku, Seumur hidupku,

dan aku akan diam dalam rumah Tuhan sepanjang masa

3. Paulus, Rasul di Perjanjian Baru sangat rajin dan cerdas, ia menuliskan 13 kitab di

Perjanjian Baru, bahkan meski di dalam penjara dan ketika ia menderita sakit pun, tak

membuatnya berhenti menyebarkan Injil dengan menulis surat-surat kepada jemaat-

jemaat di berbagai kota. Sejak bertobat Paulus memberitakan Injil dengan begitu

kreatifnya ke berbagai bangsa, kota dan membangun gereja dimana-mana. Paulus

menjadi pemberita Injil yang begitu kreatif dan ia juga disebut sebagai penginjil terbesar

sepanjang masa.

Sebagai orang percaya, kita memiliki Tuhan sebagai sumber kreativitas yang tidak

terbatas. Dia telah menaruh benih daya cipta dalam hidup kita (Kej. 1:27). Hal yang perlu kita

lakukan adalah mau terus belajar dan mengembangkan diri terhadap hal-hal yang baru.

Sesuatu yang tadinya kita anggap sulit dan tak ada jalan keluar, pasti akan berubah menjadi

kesempatan yang membawa kita bertemu dengan keberhasilan, bila kita mau membuka diri

kita untuk hal-hal baru dan dengan rendah hati tiada henti-hentinya belajar.

Beberapa prinsip firman Tuhan yang harus dimiliki oleh seorang pelajar Kristen agar memiliki

sikap kreatif sekaligus karakter Kristus:

1. Selalu bersikap rendah hati dan Takut akan Tuhan (Ams. 1 : 7)

Orang yang kreatif adalah orang yang takut akan TUHAN, karena sikap inilah yang

mendasari permulaan pengetahuan. Orang kreatif harus sadar bahwa Allah-lah sumber

kreativitas dan apa yang baik pada dirinya bersumber dari Allah; segala gagasan maupun

daya ciptanya bukanlah semata karena kehebatan dirinya melainkan karena Allah

berkenan menginspirasinya. Itu sebabnya orang yang kreatif tetap harus selalu rendah

D. Wujud Praktik Hidup Kreatif dalam Lingkungan

Page 111: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

89

hati dan selalu mengandalkan Tuhan agar Allah berkenan untuk terus memberkatinya

dengan kreativitas-kreativitas yang baru.

2. Miliki kebiasaan rutin membaca Alkitab

Sumber kreativitas dan hikmat diperoleh melalui pembacaan Firman Tuhan secara rutin

dan melakukan dalam kehidupannya setiap saat.

3. Hidup dalam tuntunan Roh Kudus

Firman Tuhan berkata, Roh Tuhan adalah sumber hikmat dan pengertian. Sebagai pelajar

Kristen harus meyakini bahwa Roh Kudus sudah berdiam didalam hati orang percaya dan

harus mau hidup dan dituntun oleh Roh Kudus supaya menerima hikmat dan kreativitas

dari Tuhan.

4. Menghadapi tantangan dengan percaya diri karena Allah pasti menolong (1 Kor. 10:13)

Allah adalah Allah yang Kreatif dalam segala hal. Dalam surat Rasul Paulus ke jemaat di

Korintus ini ditegaskan bahwa pencobaan-pencobaan yang dihadapi manusia tidak akan

melebihi kekuatan manusia, karena Allah yang setia tidak akan membiarkan manusia

sendirian dan dicobai melebihi kekuatannya. Bahkan dijanjikan bahwa Allah akan

memberi jalan keluar bagi yang tetap berharap pada-Nya.

Bacalah kisah tentang Allah yang kreatif dalam Kitab Kejadian 1:1–2:7. Diskusikan dalam

kelompok beberapa pertanyaan di bawah ini lalu presentasikan di depan kelas!

1. Allah berfirman maka jadilah. Yang tidak ada menjadi ada. Setujukah kamu jika

Allah disebut Maha Pencipta?

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

2. Manusia diciptakan Allah menurut gambar-Nya. Jelaskan apa yang dimaksud

dengan gambar dan rupa Allah ini!

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

3. Menurut kamu, segala sesuatu yang Allah ciptakan di bumi diserahkan kepada

manusia untuk tujuan apa?

__________________________________________________________________

_________________________________________________________________

Aktivitas 5: Mari Menganalisis

Page 112: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

90

Belajar dari kitab Kejadian 1-2:7 di atas, buatlah kesimpulan singkat tentang Allah yang

kreatif!

Orang yang kreatif harus sadar bahwa sumber kreativitas itu adalah Allah itu

sendiri sebagai Maha Pencipta. Manusia adalah ciptaan Allah menurut gambar dan rupa-

Nya, sehingga manusia pun memiliki kemampuan kreatif meskipun tidak mungkin

sempurna seperti halnya Allah. Allah menempatkan manusia ciptaan-Nya ini menjadi

tuan atas ciptaan lainnya dengan maksud manusia mengelola ciptaan Tuhan ini untuk

kemuliaan nama Tuhan (Kej. 1 : 28). Itu sebabnya manusia harus bersikap rendah hati

karena memandang Allah Sang Maha Kuasa dan Maha Pencipta, serta bersikap rajin,

teliti, dan memiliki perencanaan dalam mengelola apa yang Tuhan percayakan padanya.

Sikap kreatif adalah tampak dalam sikap yang ulet dalam menyikapi kebutuhan

akan jalan keluar atau jawaban terhadap masalah yang ada. Setiap orang memiliki

potensi untuk berkreasi dalam bidang tertentu, oleh karenanya setiap pelajar dituntut

untuk mengembangkan potensi dirinya dengan kreativitas yang telah diberikan Tuhan.

Namun hendaklah kita mempergunakan segala kreativitas dan kemampuan yang telah

dianugerahkan Tuhan itu untuk tujuan yang baik di mana nama Tuhan bisa

dipermuliakan.

E. Rangkuman

Kesimpulanku:

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

_

4. Allah melihat segala sesuatu yang dijadikan-Nya itu sungguh amat baik, jelaskan

maksudnya!

__________________________________________________________________

__________________________________________________________________

Page 113: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

91

Pilihan Ganda: Pilihlah jawaban yang benar!

1. Di bawah ini adalah pengertian dari kata kreatif menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia

adalah ….

A. cerdik

B. takut akan Tuhan

C. suka menolong orang lain

D. menggunakan daya cipta menghasilkan sesuatu

2. Berikut ini yang tidak termasuk ciptaan Allah pada kisah Penciptaan adalah.…

A. komputer

B. terang dan gelap

C. tumbuh-tumbuhan

D. hewan/segala binatang

3. Berikut ini yang bukan karakter yang harus dimiliki oleh orang kreatif adalah….

A. rajin

B. saksama

C. pesismis

D. rendah hati

4. Tokoh Alkitab yang paling ideal untuk dijadikan contoh dan teladan dalam hal pemben-

tukkan karakter yang kreatif adalah ….

A. Paulus

B. Abraham

C. Yesus Kristus

D. Allah itu sendiri

5. Allah cukup berfirman maka jadilah, yang sebelumnya tiada menjadi ada; sementara

manusia menciptakan sesuatu dari yang sudah ada menjadi sesuatu yang berbeda.

Manusia memiliki kemampuan mencipta karena :

A. manusia selalu ingin tahu dan rajin

B. manusia memiliki kecerdasan yang luar biasa

C. manusia adalah makhluk yang sangat berbakat

F. Evaluasi

Page 114: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

92

D. manusia diciptakan segambar dan serupa dengan Allah

6. Tuhan menempatkan manusia sebagai tuan atas ciptaan lainnya dengan maksud ….

A. berkuasa atas segalanya

B. mengambil kekayaan alam sebanyak-banyaknya

C. menguasai dan menikmati kekayaan alam ini sepuas-puasnya

D. melestarikan kekayaan alam untuk kehidupan saat ini dan masa yang akan datang

7. Di bawah ini yang bukan merupakan ciri–ciri hidup kreatif adalah ….

A. selalu optimis

B. santai dan percaya diri

C. memiliki rasa ingin tahu yang besar

D. tidak takut bahkan menyukai tantangan

8. Seorang pelajar Kristen agar memiliki sikap kreatif sekaligus karakter Kristus

harus menunjukkan sikap yang ….

A. berani dan nekat

B. mengandalkan pertolongan orang lain

C. rendah hati dan mengandalkan Tuhan

D. yakin dan mampu pada kehebatan dirinya

9. Di bawah ini adalah tokoh Alkitab yang juga terkenal kreatif adalah ….

A. Matius

B. Nabi Daud

C. Nabi Yunus

D. Rasul Petrus

10. Allah menganugerahkan kreativitas di dalam diri manusia agar manusia bisa

mempertahankan dirinya dalam perubahan zaman dan menjaga kelestarian lingkungan

serta isinya. Hal ini dinyatakan di dalam Alkitab yaitu ….

A. Kejadian 1:27

B. Mazmur 19:2

C. Kejadian 1:26, 28-30

D. 1 Korintus 10:13 dan Amsal 1:7

Uraian:

1. Uraikan dengan kata-kata sendiri, apakah yang dimaksud dengan kreatif!

Page 115: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

93

2. Berdasarkan pengertian kreatif yang kamu pahami buatlah kesimpulan singkat tentang

karakter yang dimiliki oleh seseorang yang kreatif!

3. Menurut kamu apa saja yang menyebabkan seseorang tidak kreatif!

4. Menurut pendapatmu apa perbedaan rajin dan kreatif!

5. Berikan beberapa contoh tokoh dalam Alkitab yang memiliki karakter kreatif!

Page 116: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga
Page 117: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

94

Pada bab ini kamu akan belajar tentang menghargai prestasi. Menghargai prestasi

merupakan salah satu wujud syukur atas anugerah Tuhan. Jika kamu memiliki prestasi yang

membanggakan, kamu harus tetap rendah hati. Berprestasi seharusnya dibarengi dengan

sikap rendah hati dan bersedia menolong orang lain yang membutuhkan pertolongan. Di

dalam hidup ini, kadang-kadang seseorang mengalami kegagalan namun tidak membuatnya

berputus asa. Terus belajar dan tetap semangat akan membuat seseorang yang gagal suatu

saat akan meraih prestasi. Menghargai prestasi harus dipraktikkan, baik di lingkungan

keluarga, sekolah, maupun gereja. Kamu juga akan belajar dari beberapa tokoh, baik yang ada

di sekitarmu maupun yang ada di Alkitab, yang memperlihatkan karakter yang tahu

menghargai prestasi dirinya dan orang lain. Setelah memahami arti pentingnya menghargai

prestasi, kamu diajak untuk mempraktikkannya sebagai wujud syukurmu kepada Tuhan.

Peta Konsep

Menghargai Prestasi

Wujud Menghargai

Prestasi Dalam Kehidupan Sehari-hari

Kisah Tokoh Dalam Alkitab

Tentang Menghargai

Prestasi

Menghargai Prestasi Dalam Ajaran Kristen

Pentingnya Menghargai

Prestasi

BAB VI

MENGHARGAI PRESTASI

ADIL

ADIL

ADIL

Kata kunci: menghargai prestasi, ajaran Kristen, gagal, janji, terima kasih

Kata kunci: kudus, hidup kudus, berhikmat, saleh

Kata kunci: kudus, hidup kudus, berhikmat, saleh

Kata kunci: kudus, hidup kudus, berhikmat, saleh

Page 118: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

95

Ada kalimat bijak yang berbunyi demikian, “hidup ini begitu indah, jangan rusak

keindahan itu dengan kebencian. Hidup ini begitu indah, isilah keindahan itu dengan prestasi

dan kerja keras.” Kalimat bijak ini mengingatkan kita bahwa kita mengisi hidup ini dengan

prestasi karena hidup ini tidak akan berulang.

Ada sebuah puisi yang berjudul “Prestasiku.” Bacalah puisi ini dengan saksama.

Setelah membaca puisi yang berjudul “Prestasiku,” buatlah sebuah slogan yang

memotivasimu, termasuk orang lain, untuk tidak putus asa dan terus semangat

belajar/berlatih supaya bisa menjadi anak berprestasi!

PRESTASIKU

Sejenak ‘ku menoleh,

air mata pun mengalir bak ulir.

Jemari lincah menoreh,

peluh pun membanjir.

Senyum tersungging,

memandang selembar kertas.

Perjuangan tak berujung,

kelelahan pun terhempas.

Medali dan piala berjejer rapi,

mengundang tawa dan bangga.

Kegagalan meratap sepi,

keberhasilan di puncak tangga.

_________________________ (judul slogan)

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

A. Pentingnya Menghargai Prestasi

Aktivitas 1: Mari Berkreasi

Page 119: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

96

Catatan: slogan ini bisa dikerjakan di rumah dan akan dikumpulkan pada pertemuan ketiga,

dua minggu ke depan. Orang tua bisa kamu ajak diskusi untuk menyelesaikan tugas ini.

3. Belajar Memahami Pentingnya Prestasi

Prestasi adalah hasil yang telah dicapai dari sesuatu yang telah dilakukan atau

dikerjakan. Misalnya, kamu mendapat medali emas karena berhasil menjadi juara pertama

lomba lari 100 meter tingkat kabupaten. Prestasimu ditandai dengan medali emas dan hadiah

lainnya; kamu berhasil menjadi juara melukis antarsekolah di tingkat kabupaten. Prestasimu

ditandai dengan aneka hadiah dan menjadi utusan sekolah untuk lomba melukis antarsekolah

di tingkat nasional; dan sebagainya.

Tidak mudah untuk menjadi orang yang berprestasi karena untuk menjadi manusia yang

berprestasi, seseorang perlu bekerja keras. Namun, kadang-kadang prestasi diawali dengan

kegagalan. Ada yang putus asa setelah mengalami kegagalan, tetapi ada juga yang tekun untuk

mencoba lagi sehingga ia bisa meraih keberhasilan dan mendapatkan prestasi yang baik. Saat

ini, coba perhatikan dengan saksama berita di televisi tentang prestasi seseorang.

Bersama dengan teman sekelasmu, perhatikan dengan baik berita dari http://gg.gg/fkf41.

Tetapi jika di sekolahmu akses internet belum ada atau signal-nya lemah, bacalah tulisan

tentang prestasi beberapa atlet berkebutuhan khusus yang sudah disiapkan oleh gurumu.

Tabel 6.1. Mengenal Tokoh

Setelah menonton berita di salah satu stasiun televisi tersebut atau setelah membaca

tulisan tentang prestasi beberapa atlet berkebutuhan khusus, diskusikan beberapa

pertanyaan ini:

1. Siapa nama atlet tersebut?

______________________________________________________

______________________________________________________

2. Apa yang terjadi dengannya?

______________________________________________________

______________________________________________________

3. Apa kesan dan pesan yang kamu dapatkan?

______________________________________________________

______________________________________________________

Aktivitas 2: Mari Mengamati

Page 120: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

97

Film ini mengajarkan bahwa prestasi tidak identik dengan disabilitas yang dimiliki oleh

seseorang. Prestasi bisa diraih oleh siapapun juga. Kuncinya adalah tekun dan kerja keras.

Prestasi yang diraih oleh seseorang tidak terlepas dari potensi atau talenta yang Tuhan

berikan. Setiap orang perlu menggali potensi yang ada di dalam dirinya, berlatih, dan terus

mengembangkannya supaya mampu berprestasi.

4. Belajar dari Kegagalan

Setiap orang tentu pernah mengalami kegagalan dalam hidupnya, misalnya gagal

mendapat nilai yang baik, gagal menjuarai suatu lomba, gagal menerima kelemahan, gagal

mengatasi sebuah masalah, dan sebagainya. Ada orang yang terpuruk dan berputus asa ketika

mengalami kegagalan, namun ada juga yang bangkit kembali dan terus berusaha sehingga ia

kemudian berhasil dan meraih prestasi yang gemilang.

Ada sebuah kisah tentang Angkie Yudistia, seorang penulis dan pejabat eksekutif

tertinggi (chief executive officer/CEO) sebuah perusahaan, dan sekarang menjadi salah

seorang staf khusus Presiden Jokowi. Angkie dipilih oleh Presiden Jokowi untuk menjadi Juru

Bicara Bidang Sosial.

Angkie mulai kehilangan pendengarannya sejak usia 10 tahun karena kesalahan

penggunaan obat. Meski awalnya merasa minder dengan keterbatasannya, Angkie kemudian

mulai menemukan kekuatan untuk bangkit menjalani hidup. Pada tahun 2008, dia berhasil

menjadi salah satu finalis Abang None Jakarta. Dia juga sudah menerbitkan dua buku berjudul

“Perempuan Tunarungu Menembus Batas” dan “Setinggi Langit”. Bahkan kini Angkie sukses

menjadi founder dan CEO Thisable Enterprise. Organisasi untuk menampung para

penyandang disabilitas yang kemudian dibina dan dilatih keterampilan dasar agar bisa

bersaing dalam dunia kerja. (sumber: http://gg.gg/fkf9s)

Setelah membaca kisah Angkie Yudistia, bersama dengan seorang temanmu, kerjakan tugas

di bawah ini!

Aktivitas 3: Mari Bekerja Sama

Page 121: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

98

5. Belajar Bersyukur

Prestasi yang kamu raih tentu bukan hanya karena kehebatanmu, tetapi karena

anugerah Tuhan. Tuhan memberimu potensi dan talenta yang kemudian kamu latih sehingga

kamu bisa meraih prestasi. Salah satu cara menghargai prestasi adalah dengan bersikap

rendah hati dan tetap mengakui anugerah Tuhan yang luar biasa. Untuk itu, sebagai bentuk

rasa syukurnya atas anugerah Tuhan yang memberimu kesempatan untuk meraih prestasi,

buatlah sebuah doa untuk mensyukuri anugerah Tuhan tersebut

Buatlah sebuah doa untuk mensyukuri anugerah Tuhan yang telah membuatmu menjadi

anak yang berprestasi

1. Apakah Angkie Yudistia pernah mengalami kegagalan?

_________________________________________________________________

_________________________________________________________________

2. Jika kamu menjadi Angkie Yudistia, apa yang memotivasimu untuk berprestasi?

_________________________________________________________________

_________________________________________________________________

3. Jika kamu adalah teman Angkie Yudistia, apa yang akan kamu katakan ketika

berjumpa dengannya?

_________________________________________________________________

_________________________________________________________________

Aktivitas 4: Mari Bersyukur

Page 122: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

99

Bersyukur untuk berbagai prestasi yang diraih merupakan salah satu ciri ajaran Kristen,

termasuk ketika kamu mengalami kegagalan. Prestasi membuatmu semakin rendah hati dan

terus tekun berlatih, kegagalan membuatmu tetap semangat untuk berlatih. Ada sebuah

nyanyian yang memotivasimu untuk terus berkarya dan berprestasi, yaitu lagu “Meraih

Bintang” yang dinyanyikan oleh Via Vallen di bawah ini. Nyanyikan bersama dengan teman

sekelasmu dan perhatikan dengan saksama liriknya.

Setiap saat, setiap waktu

Keringat basahi tubuh

Ini saat yang kutunggu

Hari ini kubuktikan

Kuyakin aku 'kan menang

Hari ini 'kan dikenang

Semua doa kupanjatkan

Sejarah kupersembahkan

Terus fokus satu titik

Hanya itu, titik itu

Tetap fokus kita kejar

Lampaui batas

Terus fokus satu titik

Hanya itu, titik itu

Tetap fokus kita kejar

Dan raih bintang

Yo yo ayo, yo ayo yo yo ayo

Yo ayo yo yo ayo

Yo ayo yo yo wo o o

Yo yo ayo, yo ayo yo yo ayo

Yo ayo yo yo ayo

Kita datang, kita lihat, kita menang

Kalau menang berprestasi

Kalau kalah jangan frustrasi

Kalah menang solidaritas

Kita galang sportivitas

Hanya itu, titik itu

B. Menghargai Prestasi dalam Ajaran Kristen

Page 123: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

100

Berdasarkan syair lagu “Meraih Bintang” tersebut, bersama dengan salah seorang

temanmu, tulislah makna atau pesan dari lagu tersebut:

1. Belajar dari Alkitab

Rendah hati artinya mengakui bahwa apa yang kita raih saat ini tidak terlepas dari peran

orang-orang yang ada di sekeliling kita. Kadang kita berpikir bahwa prestasi yangkita raih

adalah semata-mata karena perjuangan diri sendiri, padahal ada banyak orang yang berperan

di dalam prestasi kita. Mereka mendukung melalui perhatian, ilmu, dana, doa, dan kehadiran

mereka. Kehadiran dan peran mereka, sedikit atau banyak, patut dihargai. Kamu harus belajar

bersyukur dan berterima kasih karena keberadaanmu sampai saat ini tidak terlepas dari peran

dan campur tangan orang lain.

Alkitab juga menegaskan pentingnya kita memiliki sikap rendah hati dan menghargai

peran orang-orang yang ada di sekeliling kita.

Bacalah kitab-kitab ini, diskusikan dengan teman sebangkumu mengenai karakter yang dapat

kamu teladani pada bacaan tersebut, kemudian lengkapilah tabel berikut.

Makna lagu “Meraih Bintang” adalah:

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

Aktivitas 5: Mari Memaknai

Aktivitas 6: Mari Menganalisis

Page 124: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

101

Tabel 6.2. Identifikasi Karakter

Kitab Ayat Karakter

1 Korintus

4:6

Saudara-saudara, kata-kata ini aku

kenakan pada diriku sendiri dan pada

Apolos, karena kamu, supaya dari

teladan kami kamu akan belajar

apakah artinya ungkapan: “Jangan

melampaui yang ada tertulis”,

supaya jangan ada di antara kamu

yang menyombongkan diri dengan

jalan mengutamakan yang satu dari

pada yang lain.

________________________

________________________

________________________

________________________

________________________

________________________

________________________

________________________

________________________

________________________

1 Tesalonika

5:12-13

12 Kami minta kepadamu, saudara-

saudara, supaya kamu menghormati

mereka yang bekerja keras di antara

kamu, yang memimpin kamu dalam

Tuhan dan yang menegor kamu;

13 dan supaya kamu sungguh-

sungguh menjunjung mereka dalam

kasih karena pekerjaan mereka.

Hiduplah selalu dalam damai seorang

dengan yang lain.

________________________

________________________

________________________

________________________

________________________

________________________

________________________

________________________

________________________

________________________

Rendah hati dan menghargai peran orang lain akan membentukmu menjadi remaja

yang selalu bersyukur untuk anugerah yang Tuhan berikan kepadamu.

2. Belajar dari Tokoh Kristen

Martha Christina Tiahahu lahir pada tanggal 4 Januari 1800 di Abubu Nusalaut, Maluku.

Ia merupakan salah satu tokoh yang membantu perjuangan Kapitan Pattimura ketika perang

Pattimura meletus. Sejak kecil, Martha dikenal sangat pemberani serta memiliki kemauan

yang keras. Ia juga selalu mengikuti ayahnya kemana pun ayahnya pergi, termasuk ketika

ayahnya melakukan pertemuan untuk merencanakan perang.

Di usianya yang masih muda, Martha memiliki keberanian yang tinggi. Ia pernah tiga kali

meminta izin kepada ayahnya untuk ikut berperang tetapi ayahnya selalu menolaknya.

Namun, Martha tetap ikut berperang melawan Belanda di Saparua untuk membantu Kapitan

Pattimura.

Page 125: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

102

Peperangan demi peperangan dilalui oleh Martha. Pada akhir peperangannya, sekitar

tanggal 12 Oktober 1817, Martha bersama ayahnya dan para pemimpin lainnya, ditangkap

oleh Belanda. Ayahnya kemudian menjalani hukuman mati, namun Martha karena masih

sangat muda, ia dibawa ke Jawa untuk menjalani tanam paksa di perkebunan kopi.

Martha kemudian jatuh sakit. Ia tidak mau minum obat dan tidak mau makan sehingga

ia semakin lemas. Semangat hidupnya sudah hilang dan ada rasa putus asa karena kematian

ayahnya. Pada tanggal 2 Januari 1818, Martha Christina Tiahahu menghembuskan nafas

terakhirnya. Martha wafat di antara perairan pulau Buru dan pulau Manipa. Jasadnya

kemudian dilarung ke laut Banda dengan penghormatan militer.

(sumber: http://gg.gg/fkfcc)

Berdasarkan kisah kepahlawanan Martha Christina Tiahahu, bersama dengan dua (2) orang

temanmu, diskusikan pertanyaan di bawah ini!

Tabel 6.3. Orang yang Berjasa

Siapa orang yang berjasa

dan dekat denganmu?

Apa yang dilakukan orang

tersebut sehingga kamu

menganggapnya berjasa?

Apa karakter yang

ditonjolkan orang yang kamu

anggap berjasa tersebut?

3. Belajar Bersyukur

Martha Christina Tiahahu merupakan salah satu contoh pejuang Kristen yang berpestasi.

Martha bukan berprestasi karena memenangkan lomba, tetapi ia disebut berprestasi karena

keberanian dan kepahlawanannya. Namanya dikenal bukan hanya di Kepulauan Maluku tetapi

di seluruh Indonesia.

Ada banyak orang di sekitarmu yang sebenarnya ikut berjasa sehingga membuatmu

menjadi anak yang berprestasi. Mereka sering kali tidak disebut namanya, bahkan tidak

dikalungi medali, tetapi kesetiaan mereka mendukungmu patut diberi ucapan terima kasih.

Aktivitas 7: Mari Berdiskusi

Page 126: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

103

Sebagai bentuk rasa terima kasihmu kepada orang-orang yang ada di sekitarmu yang

mendukungmu sehingga menjadi anak yang berprestasi atau orang-orang yang sudah

menghadirkan “Martha Christina Tiahahu” zaman ini, buat atau pilihlah sebuah puisi atau

nyanyian yang akan kamu persembahkan bagi mereka. Puisi atau nyanyian bisa karyamu

sendiri atau kamu pilih karya orang lain. Ketika kamu mempresentasi karyamu (puisi atau

lagu), sebutkan siapa yang kamu ingat dan apa jasanya.

Catatan: tugas ini akan dikumpulkan dan dipresentasikan minggu depan.

Ada beberapa kisah atau pengalaman tokoh-tokoh di Alkitab yang mengajarkanmu cara

menghargai prestasi. Kamu akan belajar dari kisah dan pengalaman mereka, tetapi

sebelumnya, bersama dengan teman sekelasmu, nyanyikanlah lagu dari Nyanyikanlah Kidung

Baru (NKB) 211:1-3 yang berjudul “Pakailah Waktu Anug’rah Tuhanmu”!

C. Kisah Tokoh dalam Alkitab tentang Menghargai Prestasi

Aktivitas 8: Mari Berkreasi

Page 127: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

104

Setelah kamu menyanyikan lagu tersebut, dengan diiringi musik yang lembut,

renungkan dan tulislah refleksimu!

1. Belajar dari Daud

Bacalah 1 Samuel 17 dan 1 Samuel 18!

Teks Alkitab ini bercerita tentang Daud yang berhasil mengalahkan Goliat. Goliat

meremehkan Daud karena Daud masih muda dan tidak punya pengalaman berperang (lih. 1

Sam. 17:42). Daud marah kepada Goliat karena meremehkan dan mencemooh orang-orang

Israel yang maju di medan perang melawan tentara Filistin. Bagi Daud, menghina orang-orang

Israel sama dengan menghina Allah karena Allah yang memimpin mereka (lih. 1 Sam. 17:26).

Apa makna lagu ini jika dikaitkan dengan kegagalan atau prestasi yang telah kamu

alami dan yang telah kamu raih?

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

1. Pakailah waktu anug’rah Tuhanmu,

hidupmu singkat bagaikan kembang.

Mana benda yang kekal di hidupmu?

Hanyalah kasih tak akan lekang

Refrein: Tiada yang baka di dalam dunia,

s’gala yang indahpun akan lenyap.

Namun kasihmu demi Tuhan Yesus

sungguh bernilai dan tinggal tetap.

2. Janganlah sia-siakan waktumu,

hibur dan tolonglah yang berkeluh.

Biarlah lampumu t’rus bercahaya,

muliakanlah Tuhan di hidupmu. Refrein …

3. Karya jerihmu demi Tuhan Yesus,

‘kan dihargai benar oleh-Nya.

Kasih yang sudah ‘kau tabur di dunia,

nanti ‘kau tuai di sorga mulia. Refrein …

Aktivitas 9: Mari Berefleksi

Page 128: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

105

Ketika Daud berhasil mengalahkan Goliat, terkejutlah orang banyak itu. Mereka bersorak-sorai

karena mereka berhasil mengusir tentara Filistin dan memenangkan peperangan tersebut.

Ketika Daud bersama Saul dan para prajurit Israel pulang, para perempuan menyambut

mereka dengan menyanyi, menari, dan memainkan alat-alat musik. Mereka mengelu-elukan

Daud yang berhasil mengalahkan Goliat. Namun, Saul cemburu karena Daud lebih terkenal

dari pada dirinya padahal dia adalah seorang raja. Saul kemudian membenci Daud karena

merasa tersaingi.

Daud yang dielu-elukan karena berhasil mengalahkan Goliat tidak membuat Daud

menjadi sombong, padahal bisa saja Daud sombong dan meremehkan Saul dan prajurit Saul

karena prestasinya yang berhasil mengalahkan Goliat. Daud tetap rendah hati dan

menganggap kemenangannya melawan Goliat tidak lain karena pertolongan Tuhan.

Apa yang terjadi dengan Daud dan apa yang dilakukan Daud? Temukan jawabannya bersama

dengan salah seorang temanmu, kemudian buat simpulan mengenai karakter Daud.

Tabel 6.4. Karakter Daud

Teks Alkitab Pertanyaan Panduan

1 Samuel 17:37, 45-47

Apa maksud perkataan Daud? _____________________________________________________ _____________________________________________________

1 Samuel 18:10

Apa Aktivitas Daud sesudah ia mengalahkan Goliat? _____________________________________________________ _____________________________________________________

1 Samuel 18:14 Apa/Siapa yang membuat Daud berhasil? ____________________________________________________ ____________________________________________________

Tuhan selalu menyertai Daud. Daud dikasihi Tuhan dan seluruh orang Israel

(1 Sam. 18:14-16)

Berdasarkan penelusuranmu tentang kisah Daud, karakter apa saja yang dimiliki Daud:

_____________________________________________________

Aktivitas 10: Mari Menganalisis

Page 129: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

106

2. Belajar dari Debora

Selain Daud, tentu ada beberapa tokoh Alkitab yang juga berjasa bagi bangsa, keluarga,

atau temannya. Salah satunya adalah Debora. Untuk mengetahui kisah Debora, bacalah

Hakim-hakim 4:1-15!

Debora adalah seorang nabiah (artinya, nabi perempuan). Pada waktu itu, bangsa Israel

dipimpin oleh raja Kanaan yang bernama Yabin (lih. Hak. 4:2). Kanaan memiliki seorang

panglima yang bernama Sisera. Orang Israel yang hidup dalam penindasan lalu berseru kepada

Tuhan. Mereka meminta pertolongan Tuhan supaya mereka bisa terlepas dari penindasan.

Debora lalu menyuruh Barak bin Abinoam untuk melawan tentara Kanaan (lih. Hak. 4:6-

7) karena Tuhan yang memerintahkan hal tersebut. Barak mengatakan, “jika engkau turut

maju aku pun maju, tetapi jika engkau tidak turut maju aku pun tidak maju.” Barak meminta

Debora supaya mau mendampingi mereka. Debora pun mendampingi tentara Israel untuk

melawan tentara Kanaan dan mereka berhasil memenangkannya (lih. Hak. 4:14-15).

Berdasarkan kisah Debora yang berhasil meyakinkan Barak dan pasukannya untuk berani

menghadapi tentara Kanaan dan ikut serta mendampingi mereka menghadapi tentara

Kanaan, kini buatlah sebuah bentuk rasa apresiasimu atas prestasi yang diraih oleh Debora,

Barak, dan tentara Israel. Bentuk apresiasi berupa sebuah proyek. Kerjakan tugas ini bersama

dengan salah seorang temanmu. Pakailah panduan di bawah ini.

Tabel 6.5. Proyek Apresiasi

Jenis Apresiasi Langkah Pembuatan

Misalnya: kartu dari kertas berwarna - Memotong kertas dengan ukuran A4 - Melipatnya menjadi dua - Menghiasnya dengan payet, - Menulis kartu dengan kalimat …. - Dst.

___________________________________ ___________________________________ ___________________________________ ___________________________________ ___________________________________ ___________________________________

Aktivitas 11: Mari Membuat Proyek

Page 130: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

107

Setelah menelusuri beberapa tokoh Alkitab yang menurutmu memiliki prestasi yang

luar biasa tersebut, tunjukkan slogan yang sudah kamu buat pada pertemuan sebelumnya!

Apakah slogan itu memotivasimu untuk tidak putus asa dan semangat belajar untuk meraih

prestasi yang baik?

Lasma, seorang anak remaja yang berusia 13 tahun. Lasma sangat pandai menari. Sejak

kecil, ia belajar tari dari ibunya. Berbagai tarian daerah ia kuasai. Bahkan, ia beberapa kali

menjuarai lomba-lomba tarian klasik dan modern. Suatu kali, ibunya mendengar Lasma

sedang berdoa:

Doa Lasma

Tuhan Yesus yang baik,

Saya adalah anak yang sangat beruntung. Sejak kecil, bapak dan ibu sangat

mendukung hobi saya. Saya sangat senang menari. Saya belajar dari ibu saya yang

merupakan penari terhebat sedunia. Ibu melatih saya dengan tekun padahal kadang

saya malas dan bosan. Tetapi, ibu selalu mengatakan, “ayo latihan ya, jangan malas.

Tuhan sudah kasih kepandaian kepadamu sehingga kamu bisa menari. Jadi, jangan

buat Tuhan sedih karena kamu malas latihan.” Perkataan ibu sangat ampuh. Saya

selalu semangat lagi latihan. Ibu bilang, walau kamu sudah menjuarai beberapa

lomba, kamu harus terus berlatih, tetap rendah hati, dan jangan sombong. Jika perlu,

ajak dan ajari teman-temanmu berlatih supaya mereka juga bisa menjadi anak yang

berprestasi. Wah, ibu saya memang hebat.

Tuhan Yesus yang baik,

Sebenarnya yang harus dapat piala dan medali adalah ibu saya. Ibulah yang

berprestasi. Saya sangat menghargai prestasi beliau yang sudah berhasil mendidik

saya menjadi seperti sekarang ini.

Tuhan Yesus yang baik,

Berilah kesehatan kepada ibu dan bapak saya. Beri umur panjang dan sayangilah

kami semuanya. Terima kasih Tuhan Yesus. Amin.

D. Wujud Menghargai Prestasi dalam Kehidupan Sehari-hari

Aktivitas 12: Mari Berkreasi

Page 131: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

108

Setelah membaca doa Lasma, kini tulislah juga doa untuk orang tuamu atau gurumu

atau orang lain yang menurutmu berjasa sehingga membentukmu menjadi anak yang

berprestasi.

1. Belajar Tekun dan Setia

Tentu kamu masih ingat pelajaran yang lalu bahwa prestasi bukan hanya diukur dari

sebuah medali, hadiah, piagam, sertifikat, dan sebagainya. Prestasi juga bisa dikaitkan dengan

keberhasilanmu melakukan sebuah perbuatan yang tulus, penuh kasih, dan dengan sukacita.

Misalnya, ketika kamu menghibur temanmu yang merasa dirinya bodoh, jelek, dan sebagainya

sehingga temanmu memiliki kepercayaan diri kembali; ketika kamu bisa membantu

orangtuamu membersihkan halaman rumah walaupun tidak diperintahkan; ketika kamu

berhasil menolong seorang kakek tua menyeberang jalan sehingga ia bisa sampai di seberang

dengan selamat; dan masih banyak contoh lainnya.

Ada sebuah kisah tentang seorang remaja yang berusia 15 tahun yang memiliki prestasi

luar biasa. Ia akan menceritakan sebuah pengalaman yang mengubah hidupnya.

Ambillah posisi duduk yang enak, bacalah kisah di bawah ini dengan saksama!

Rina dan Dodi merupakan remaja berusia 13 tahun. Mereka bersahabat sejak

mereka masih sekolah di Taman Kanak-kanak. Rumah mereka pun berdekatan. Kedua

orang tua mereka (ayah dan ibu) bekerja di sebuah instansi pemerintah, kebetulan juga

di kantor yang sama. Setiap pagi, kedua orangtua mereka mengantar mereka ke sekolah

lalu berangkat ke tempat kerja. Pulang sekolah biasanya mereka naik angkot hingga tiba

di depan kompleks perumahan mereka, lalu mereka berjalan kaki ke rumah.

Doaku _______________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________

Aktivitas 13: Mari Membaca

Page 132: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

109

Setiap jam 4 sore, mereka berkumpul di rumah Rina untuk belajar bersama.

Kebetulan di rumah Rina ada nenek dan kakek Rina, sedangkan rumah Dodi kosong.

Mereka berdua sangat rajin belajar.

Pada suatu hari, ketika sedang berjalan kaki menuju rumah, Rina keserempet

motor hingga kaki dan tangannya luka dan susah berjalan. Rina harus izin tidak masuk

sekolah karena harus menjalani pengobatan dan istirahat di rumah, padahal minggu

depan mereka akan ujian semester.

Dodi yang menyayangi Rina, sahabatnya, setiap jam 4 sore, sesuai dengan

kegiatan rutin mereka, datang ke rumah Rina untuk belajar bersama sekaligus

menyampaikan sejauh mana pelajaran hari itu. Jadi, walaupun Rina tidak masuk

sekolah, ia tidak ketinggalan pelajaran.

Ketika tiba waktu ujian, Rina yang sudah bisa masuk sekolah walaupun harus

berjalan memakai tongkat ketiak (kruk), bisa mengikuti ujian dengan baik. Mereka

sangat senang sekali. Rina senang karena hasil ujiannya baik. Dodi pun senang karena

dia berhasil menemani Rina belajar sehingga bisa mengikuti ujian. Dodi pun mendapat

nilai yang baik.

Sebagai tanda terima kasih, Rina memberi hadiah kepada Dodi berupa satu buku

cerita tentang Dinosaurus, kesukaan Dodi. Dodi tidak mengharapkan hadiah karena

menolong Rina. Dodi bersyukur karena Tuhan menolong sahabatnya. Dodi juga berjanji

bahwa ia akan terus rajin belajar dan rajin berbuat baik kepada siapa pun juga karena

Tuhan sudah memberkati Dodi beserta keluarganya.

Kisah Dodi dan Rina mengajarkan tentang arti sebuah persahabatan. Kisah Dodi dan Rina

memperlihatkan cara mereka meraih prestasi mereka. Rina, walaupun sakit, tetap semangat

untuk belajar dan tahu cara berterima kasih kepada Dodi yang sudah menolongnya. Rina

menghargai perhatian Dodi. Inilah prestasi Rina, bisa menghargai pertolongan orang lain,

bukan hanya karena ia mendapat nilai yang baik.

Dodi juga memiliki prestasi. Ia dengan tekun dan setia menyampaikan pelajaran hari itu

supaya Rina tidak ketinggalan. Dodi tetap semangat belajar walaupun sahabatnya sedang

sakit. Dodi senang sekali karena ia bisa melakukan semua itu. Inilah prestasi Dodi, bisa

menolong Rina, bukan hanya karena ia mendapat nilai bagus dan mendapat hadiah dari Rina.

Dan kamu lihat cara Dodi menghargai prestasinya? Ia tidak sombong tetapi justru ia bersyukur

kepada Tuhan dan berjanji untuk semakin rajin belajar dan semakin rajin berbuat baik kepada

orang-orang yang membutuhkan pertolongannya, bukan hanya kepada sahabatnya.

Bagaimana dengan kamu?

Tulislah sebuah janji atau komitmen yang ingin kamu lakukan untuk menghargai berbagai

prestasi yang telah kamu raih!

Page 133: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

110

2. Belajar Pantang Menyerah

Setiap hari, jika kamu menonton televisi atau membaca berita, kamu akan mendengar,

menyaksikan, atau menemukan kisah-kisah pengalaman orang-orang yang memiliki prestasi

yang luar biasa dalam hidup mereka. Ada yang usianya masih kanak-kanak dan ada yang sudah

berusia lanjut. Ada laki-laki dan ada perempuan. Ada yang berpendidikan dan ada yang tidak

pernah mengenyam bangku pendidikan. Ada yang disabilitas dan ada juga yang non-

disabilitas. Semua orang, tanpa terkecuali, sebenarnya bisa berprestasi. Oleh sebab itu, kita

diajak untuk terus berlatih dan semangat untuk menghasilkan prestasi bagi keluarga dan

bangsa kita.

Di hadapanmu ada beberapa lembar koran, pilihlah 5 gambar atau tulisan yang menurutmu

menggambarkan tentang prestasi seseorang/kelompok tersebut! Setelah gambar atau tulisan

kamu pilih, tempelkan di kertas karton yang sudah disiapkan dan laporkan hasil diskusimu

dengan panduan tabel di bawah ini.

Tabel 6.6. Menghargai Prestasi

Jenis Prestasi Nama/Kelompok Sikapmu terhadap Prestasi Orang Tersebut

Aktivitas 14: Mari Bekerja Sama

Saya berjanji, saya akan

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

_____________________________________________________________________

Page 134: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

111

3. Belajar Menghargai Perbedaan

Ada berbagai bentuk bentuk terima kasih yang dilakukan untuk menghargai prestasi

diri sendiri atau prestasi orang lain. Ada yang berupa doa syukur kepada Tuhan, hadiah, makan

bersama, dan sebagainya. Penting untuk kamu lakukan adalah bentuk terima kasih atas

prestasimu dan orang lain harus dilakukan dengan cara yang positif, yang mendatangkan

kebaikan untuk dirimu dan orang lain. Bentuk menghargai prestasi yang negatif, misalnya

menjadi sombong, merendahkan kemampuan orang lain, merusak lingkungan, merasa semua

prestasi itu karena kehebatan diri sendiri bukan karena pertolongan Tuhan dan orang lain

juga, dan sebagainya.

Di bawah ini ada sebuah janji yang diucapkan oleh anak-anak yang bertujuan untuk

menyadarkan banyak orang bahwa kita harus mengasihi, menerima, dan menghargai berbagai

perbedaan yang ada di antara kita. Kemampuan menghargai perbedaan merupakan prestasi

yang harus disyukuri karena banyak orang yang tidak menghargai perbedaan yang ada

sehingga mengakibatkan terjadi permusuhan, perpecahan, iri hati, fitnah, sombong, benci,

dan sebagainya. Bacalah dengan saksama! (terjemahan bebas dari “Children’s Diversity

Pledge”).

Setelah membaca janji tersebut, buatlah sebuah kartu yang berisi janji-janjimu yang akan

kamu berikan kepada orang tuamu.

• Saya percaya bahwa semua anak berbeda dan spesial menurut cara mereka sendiri.

• Saya percaya bahwa semua anak layak untuk dikasihi, diterima, dan dihargai karena

keberadaan diri mereka.

• Saya akan berusaha untuk menjadi teman yang baik, sehingga semua anak yang ada di

sekitarku akan merasa disambut dengan hangat.

• Saya tidak akan menghakimi orang-orang karena tempat tinggal mereka, warna kulit mereka,

cara berpakaian mereka, kemampuan mereka, kepercayaan mereka, atau karena mereka

perempuan atau laki-laki.

• Saya dapat dan akan menemukan kebaikan dalam diri semua orang.

• Saya tidak akan menceritakan atau mendengar lelucon yang menertawakan orang lain.

• Saya akan menjadi seorang pembawa damai di lingkungan keluarga dan sekolah.

• Saya akan memperlihatkan kebanggaan bagi keluarga dan penerus saya.

• Saya akan belajar sebanyak mungkin tentang tradisi keluarga anak-anak lain di sekolah saya.

Aktivitas 15: Mari Berkreasi

Page 135: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

112

Tuhan menciptakanmu dengan penuh kasih. Tuhan memberikan talenta atau

potensi kepada setiap anak-anak yang dikasihi-Nya. Di Alkitab, kamu belajar bahwa

orang yang dianggap lemah secara fisik ternyata dimampukan oleh Tuhan untuk

menghasilkan karya yang luar biasa. Contohnya, Daud. Daud yang dianggap masih muda

dan tidak memiliki kemampuan berperang ternyata bisa menang melawan Goliat. Kisah

Daud melawan Goliat ini mengajarkan kamu untuk menghargai orang-orang yang ada di

sekelilingmu. Walaupun mereka memiliki latar belakang yang berbeda, mereka juga

mampu menghasilkan prestasi yang baik di dalam hidup mereka.

Prestasi yang kamu raih jangan membuat kamu menjadi anak yang sombong,

tetapi juga semakin membuatmu rendah hati karena prestasi yang kamu dapatkan itu

tidak terlepas dari campur tangan Tuhan, keluarga, dan orang-orang yang ada di

sekelilingmu. Bersyukurlah untuk prestasi yang kamu raih dan belajar untuk semakin

rendah hati dan menolong mereka yang membutuhkan pertolonganmu.

E. Rangkuman

AKU BERJANJI:

• _________________________________________________________________

• _________________________________________________________________

• _________________________________________________________________

• _________________________________________________________________

• _________________________________________________________________

Page 136: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

113

Pilihan Ganda: Pilihlah jawaban yang benar!

1. Menurutmu, arti kata prestasi adalah ….

A. piala

B. medali

C. semangat berlatih

D. hasil yang telah dicapai

2. Dia seorang nabiah atau nabi perempuan. Sewaktu dia menyuruh Barak untuk melawan

tentara Kanaan yang dipimpin oleh seorang panglima yang bernama Sisera, Barak

memintanya untuk ikut serta memimpin tentara Israel. Nabi perempuan ini bernama ….

A. Ruth

B. Sara

C. Tamar

D. Debora

3. Nama lengkap pahlawan wanita dari Maluku, adalah ….

A. Marta Tilaar

B. Cut Nyak Dien

C. Martina Navratilova

D. Martha Christina Tiahahu

4. Pekerjaan Angkie Yudistia, adalah ….

A. guru

B. penulis

C. sutradara

D. pekerja seni

5. “Hambamu ini biasa menggembalakan … domba ayahnya. Apabila datang … atau …, yang

menerkam seekor … dari kawanannya” (1 Sam. 17:34). Kata-kata yang tepat untuk

melengkapi kalimat tersebut, adalah ….

A. kambing – singa – beruang – domba

B. sepuluh – beruang – singa – kambing

C. seekor – beruang – serigala – kambing

D. merpati – serigala – kambing – domba

F. Evaluasi

Page 137: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

114

6. Via Vallen menyanyikan sebuah lagu yang berjudul “Meraih Bintang.” Syair lagu ini sangat

bermakna dan memotivasi seseorang untuk terus berjuang dan tidak mudah putus asa.

Judul lagu Via Vallen tersebut, adalah ….

A. prestasiku

B. meraih bintang

C. jangan menyerah

D. pakailah waktu anug’rah Tuhanmu

7. Lasma adalah seorang remaja yang berusia 13 tahun. Ia beberapa kali menjuarai aneka

lomba yang diadakan oleh sekolah dan gerejanya. Lasma adalah seorang ….

A. penari

B. musisi

C. penyanyi

D. atlet lari maraton

8. Rinto beberapa kali menjadi utusan kampungnya untuk lomba menggambar. Rinto

memang memiliki talenta untuk menggambar. Gambarnya indah dan terasa hidup. Orang

tua dan gurunya sangat mendukung potensi Rinto. Mereka sering mendampingi Rinto jika

bertanding dan selalu memberi semangat supaya Rinto rajin berlatih. Walaupun

beberapa kali memenangkan perlombaan, Rinto tidak sombong. Ia memang anak yang

rendah hati. Rinto bersikap rendah hati karena ia ….

A. tidak sombong

B. menerima segala keadaan

C. taat pada perintah dan bertanggung jawab

D. mengakui bahwa pencapaian adalah hasil dari bantuan orang lain dalam hidupnya

9. Kata-kata yang tepat untuk melengkapi ayat ini, “lalu Saul mengenakan baju perangnya

kepada Daud, ditaruhnya … tembaga di kepalanya dan dikenakannya baju … kepadanya”

(1 Sam. 17:38), adalah ….

A. besi – perang

B. perisai – besi

C. ketopong – zirah

D. perisai – ketopong

10. Ada banyak cara seseorang menghargai prestasi yang diraihnya. Ada yang memberikan

sumbangan ke panti asuhan, ada yang makan bersama, ada yang pergi berlibur, dan

Page 138: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

115

sebagainya. Menghargai prestasi diri sendiri tidak selalu membutuhkan sejumlah uang.

Tanpa uang sekalipun, kamu masih bisa menghargai prestasi yang kamu raih. Misalnya,

….

A. membeli buku baru

B. bersyukur kepada Tuhan

C. makan makanan yang bergizi

D. membuang sampah di tempatnya

Uraian:

1. Tulislah dengan kata-katamu sendiri arti menghargai prestasi!

2. Tulislah secara singkat perbedaan sikap Saul dan Daud ketika Daud berhasil mengalahkan

Goliat!

3. Siapakah tokoh Alkitab yang memperlihatkan sikap menghargai prestasi orang lain!

Tulislah secara singkat apa yang telah dilakukannya!

4. Uraikan contoh-contoh yang biasa kamu lakukan untuk menghargai prestasi orang lain!

5. Tulislah sebuah semboyan atau motto yang dapat menginspirasi setiap orang untuk

mempraktikkan sikap hidup yang menghargai prestasi orang lain!

Page 139: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

116

Adil : sama berat, tidak memihak, berpihak kepada yang benar, sepatutnya

Ajaran Kristen : segala sesuatu yang diajarkan yang bersifat kristiani Bersyukur : berterima kasih, mengucap syukur Bijak : selalu menggunakan akal budinya, pandai, mahir Bijaksana : selalu menggunakan akal budinya (pengalaman dan

pengetahuannya), arif, tajam pikiran, pandai, hati-hati (cermat, teliti, dsb.) apabila menghadapi kesulitan

Cermat : penuh minat (perhatian), saksama, teliti Disiplin : ketaatan (kepatuhan) kepada peraturan (tata tertib, dsb.) Gagal : tidak berhasil, tidak tercapai (maksudnya), tidak jadi Hikmat : kebijakan, kearifan Janji : ucapan yang menyatakan kesediaan dan kesanggupan untuk

berbuat (seperti hendak memberi, menolong, datang, bertemu); persetujuan antara dua pihak; syarat; ketentuan (yang harus dipenuhi); penundaan waktu (membayar, dsb.); penangguhan; batas waktu (hidup)

Karakter : berkenaan tentang kualitas-kualitas yang menonjol, istimewa, atau baik; kualitas-kualitas yang dihargai dan dihormati; dan kualitas-kualitas yang ada di dalam diri seseorang menurut penilaian umum

Kudus : suci, murni Melindungi : menutupi supaya tidak terlihat atau tampak, tidak kena panas,

angin, atau udara dingin, dan sebagainya; menjaga, merawat, memelihara

Membela : menjaga baik-baik; memelihara; merawat; melepaskan dari bahaya; menolong

Mengabdi : menghamba; menghambakan diri; berbakti Menghargai : menghormati, mengindahkan, memandang penting (bermanfaat,

berguna, dsb.) Pengikut Kristus : orang yang mengikuti Kristus Prestasi : hasil yang telah dicapai (dari yang telah dilakukan, dikerjakan, dsb.) Proaktif : lebih aktif Reaktif : sifat cenderung, tanggap, segera bereaksi terhadap sesuatu yang

timbul atau muncul Rela berkorban : bersedia dengan ikhlas, dan tidak mengharapkan imbalan untuk

kepentingan diri atau orang lain Saleh : taat dan sungguh-sungguh menjalankan ibadah, suci dan beriman Tanggung Jawab

: keadaan wajib menanggung segala sesuatu (kalua terjadi apa-apa boleh dituntut, dipersalahkan, diperkarakan, dsb.)

Teladan : sesuatu yang patut ditiru atau baik untuk dicontoh (tentang perbuatan, kelakukan, sifat, dsb.)

Terima Kasih : rasa syukur

GLOSARIUM

GLOSARIUM

GLOSARIUM

GLOSARIUM

Page 140: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

117

Baker, Tim. 2003. Karakter yang Diubahkan: Berani Hidup Total. Terj. Yogyakarta: Andi.

Covey, Sean. T.t. The 7 Habits of Highly Effective Teens. Terj. Tangerang: Binarupa Aksara.

Dean, Terry Jean.1998. Kisah Tokoh-tokoh Unik dalam Alkitab. Terj. Bandung: Kalam Hidup.

Departemen Pendidikan Nasional. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Hendrikhsen, Walter A. 1977. Murid-murid Kristus dibuat bukan dilahirkan. Bandung: Kalam Hidup.

International Association of Character Cities (IACC). 2006. Meraih sukses sejati: Bagaimana Menjadi Keluarga yang Membangun Karakter. Ed. ke-2. Jakarta: Karakter Prima Indonesia.

Kemendiknas. 2010. Pengembangan pendidikan budaya sebagai karakter bangsa. Jakarta. Kemendiknas.

Koesoema, Doni A. 2007. Pendidikan karakter: Strategi mendidik anak di zaman global. Jakarta: Grasindo.

LAI. 2017. Alkitab dan Kidung Jemaat. Jakarta: BPK GM.

Lickona, Thomas. 2004. Character Matters: How to help our children develop good judgment, integrity, and other essential virtues. New York: Touchstone.

Maxwell, John C. 2009. The 21 Indispensable Qualities of a Leader: 21 Ciri Pokok Seorang Pemimpin — Buatlah Orang Lain Ingin Mengikuti Anda. Terj. Surabaya: MIC Publishing.

Sinode Am Gereja Kristen Indonesia. 1994. Nyanyikanlah Kidung Baru. Jakarta: BPK GM. Yayasan Musik Gereja. 2013. Pelengkap Kidung Jemaat. Jakarta: Yamuger.

Stedman, Ray C. 2009. Petualangan menjelajahi Perjajian Baru. Jakarta:Dicovery House.

Sumantri, Y. 1996. Angin Barat Angin Timur: Kumpulan Cerita Bijak. Yogyakarta: Kanisius.

Sedory, Elmer J. 2005. Landasan iman Kristen. Amerika Serikat:Lutheran Heritage Fondation.

Internet https://id.wikipedia.org/wiki/Nelson_Mandela (diakses tgl. 26 Januari 2019).

http://organisasi.org/cara-meningkatkan-rasa-cinta-tanah-air-jiwa-patriot-negara-indonesia (diakses tgl. 24 Oktober 2019).

https://today.line.me/id/pc/article/5+Kisah+Sukses+Orang+Dengan+Keterbatasan+Fisik+Ini+Inspiratif+Banget-oojK3w (diakses tgl. 24 Oktober 2019).

http://www.apakabar.ws/forums/viewtopic.php?t=47538&sid=39ad507ecde67190f05fb2afa0eef60 (diakses tgl. 24 Oktober 2019).

https://www.biografiku.com/biografi-martha-christina-tiahahu-pahlawan-wanita-pemberani-dari-maluku/ (diakses tgl. 25 Oktober 2019).

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR PUSTAKA

Page 141: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

118

https://www.churchorjesuschrist.org/manual/old-testament-stories/chapter-30-king-solomon?lang=ind (diakses tgl. 4 Oktober 2019).

https://www.google.com/search?safe=strict&rlz=1C5GCEA_enID867ID867&sxsrf=ACYBGNS38oTNPwPhkdA0z8uqb3557p9yEQ%3A1571926063488&ei=L7CxXe24HZT-9QP-yp7ACA&q=syair+lagu+meraih+bintang&oq=syair+lagu+meraih+bintang&gs_l=psy-ab.1.0.35i39j0j0i22i30l8.1182004.1185688..1187378...0.1..0.81.1473.25......0....1..gws-wiz.......0i71j0i131j0i67j0i3.0Ox7pvdgaSU (diakses tgl. 24 Oktober 2019).

https://www.nelsonmandela.org/content/page/biography (diakses tgl. 26 januari 2019).

http://www.sacagawea-biography.org/sacagawea-and-the-lewis-and-clark-expedition/ (diakses tgl. 27 Januari 2019).

https://www.youtube.com/watch?v=-ME9Ed9fxAA! (diakses tgl. 24 Oktober 2019). Daftar Gambar Berteman. piqsels.com (diakses tgl. 10 Februari 2020) Bertengkar. pixabay.com (diakses tgl. 10 Februari 2020) Keluarga. pixabay.com (diakses tgl. 10 februari 2020) Mari Bekerja Sama. pixabay.com (diakses tgl. 29 januari 2020) Mari Berbagi Cerita. webstockreview.net (diakses tgl. 10 Februari 2020) Mari Berdiskusi. bobo.grid.id (diakses tgl. 29 Januari 2020) Mari Berdoa. pxhere.com (diakses tgl. 10 Februari 2020) Mari Berefleksi. publicdomainvectors.org (diakses tgl. 12 Februari 2020) Mari Berkomitmen. pinterest.com (diakses tgl. 10 Februari 2020) Mari Berkreasi. all-free-download.com (diakses tgl. 10 Februari 2020) Mari Memaknai. canstockphoto.com (diakses tgl. 2 Februari 2020) Mari Membaca. pixabay.com (diakses tgl. 10 Februari 2020) Mari Membuat Proyek. pixabay.com (diakses tgl. 29 Januari 2020) Mari Mengamati. pxhere.com (diakses tgl. 10 Februari 2020) Mari Menganalisis. publicdomainvectors.org (diakses tgl. 29 Januari 2020) Nelson Mandela. en.wikipedia.org (diakses tgl. 11 Februari 2020)

Page 142: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

119

1 Petrus 1 Pet, 80, 82

1 Raja-Raja, 28, 31 adil

keadilan, 5, 16, 21, 52, 53, 54, 55, 56, 57, 58, 59, 60, 61, 62, 64, 68, 69, 70, 71

ajaran Kristen, 19, 27, 52, 95 Aktivitas, 20, 22, 24, 28, 31, 38, 39, 42, 44, 48, 54,

55, 56, 58, 59, 60, 61, 62, 64, 65, 66, 74, 75, 80, 82, 83, 84, 86, 88, 89, 90, 93, 97, 98, 99, 101, 107, 113, 114, 115, 117, 119, 120, 121, 122, 124, 125, 126

Amsal, 23, 26, 27, 31, 34, 110 Angkie Yudistia

Angkie, 115, 128 belajar, 5, 14, 19, 24, 32, 33, 37, 49, 50, 51, 52, 58,

61, 62, 64, 68, 70, 72, 81, 84, 89, 90, 93, 95, 105, 106, 111, 113, 117, 123, 127

Benjamin Oliver Davis, 80, 81, 93 bersyukur, 42, 56, 62, 68, 88, 91, 118, 129 bijaksana, 19

bijak, 5, 16, 19, 20, 21, 23, 24, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 33, 34, 35

cinta tanah air, 5, 16, 17, 37, 38, 39, 40, 41, 42, 43, 45, 46, 48, 49, 50, 51, 52

ciri-ciri, 19, 20, 23, 95, 100 Daniel, 10, 43, 44, 49, 50, 52, 83, 84 Ezra, 10, 43, 46, 49 gagal, 101, 111, 115 Gene Tunney

Tunney, 89 janji, 86, 126 karakter, 5, 6, 7, 14, 16, 17, 29, 30, 33, 45, 46, 49,

50, 103, 133 KBBI, 21, 54, 69, 75, 91, 98, 114, 127 Kejadian, 69, 84, 100, 108, 110 Keluaran, 69, 75 kesalehan

saleh, 87, 88

Kidung Jemaat KJ, 42, 63, 78, 134

kisah inspiratif, 82, 91 kreatif, 6, 17, 95, 96, 97, 98, 100, 101, 102, 103,

105, 106, 107, 108, 109, 110 kreativitas, 16, 17, 95 kudus

kekudusan, 16, 72, 74, 75, 76, 77, 78, 80, 81, 82, 83, 84, 85, 86, 88, 90, 91, 92, 94

Lukas, 59, 60, 104, 105 Martha Christina Tiahahu, 118, 119, 128 Matius, 22, 23, 61, 104, 105, 110 Mazmur, 26, 32, 103, 105, 110 menghargai prestasi, 6, 16, 17, 111, 121, 122, 129,

130 Musa, 26, 32, 34, 35, 51, 68, 69, 75, 92 Nehemia, 10, 43, 45, 46, 49, 51 Nelson Mandela, 10, 67, 68, 70, 71, 135 Nyanyikanlah Kidung Baru

NKB, 86, 119, 134 Pencipta, 108 Peta konsep, 20, 37, 95 rajin, 23, 24, 33, 51, 81, 83, 93, 106, 108, 109, 129 Salomo, 10, 28, 29, 33, 35, 51 Sean Covey

Covey, 55, 65, 70 semangat kebangsaan, 16, 17, 37, 41, 42, 43, 45,

46, 48, 49, 50, 51, 52 Sumantri, 62, 133 tanggung jawab, 16, 42, 47, 49, 54, 91, 105 Tatianus, 62 teladan, 34, 42, 88, 89, 90, 100, 109, 117 tokoh Alkitab, 29, 35, 49, 52, 60, 110, 122, 123, 130 ulet, 95, 98, 100, 101 visi, 100 Yeremia, 10, 43, 49, 50, 51 Yesus Kristus, 29, 34, 40, 42, 109 Yusuf, 51, 69, 84, 85, 93

DAFTAR INDEX

DAFTAR INDEX

DAFTAR INDEX

DAFTAR INDEX

Page 143: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

120

Nama Lengkap : Michael Wadu Wila, M.Th

E-mail : [email protected]

Alamat Kantor : Jl. Melati no 20. Cilandak, Jakarta Selatan

Telp. Kantor : 08111516782; 08111126782

Motto : Kalau yang lain bisa, kenapa saya tidak, pasti bisa!

Bidang keahlian : Guru Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti

Riwayat Pekerjaan:

2002 - 2019 : Mengajar di Sekolah untuk Tingkat SMP, SMU, dan SMK

2003 - 2005 : Asisten Rektor STTD Jakarta

2001 - 2002 : Marketing dan Publikasi di Kemah Doa Jakarta

2005 - 2008 : Narasumber di Radio Pelita Kasih

2009 - 2017 : Pengajar dan Pendeta di Gospel Generation Ministry - GEIS

2013 - 2019 : Instruktur dan Narasumber Kurikulum 2013

Riwayat Pendidikan:

1. S1 - Sekolah Tinggi Teologia Doulos Jakarta pada tahun 2004

2. Ujian Negara di STTD Jakarta pada tahun 2011

3. Akta IV di STAK Jakarta pada tahun 2011

4. S2 - Institut Filsafat Teologi dan Kepemimpinan Jaffray Jakarta pada tahun 2010

Nama Lengkap : Novy Amelia Elisabeth Sine, M.Th.

E-mail : [email protected]

Alamat Kantor : Jl. Proklamasi 27, Jakarta Pusat, 10320

Telp. Kantor : 021-3904237

Motto : Hidup hanya satu kali, jadi berikan yang terbaik!

Bidang keahlian : Pendidikan Kristiani

Riwayat Pekerjaan:

1995 - 1998 : Kepala Bidang Kerohanian dan BP, BPK PENABUR KPS Cirebon

2005 - … : Dosen Luar Biasa Sekolah Tinggi Filsafat Teologi Jakarta (STFT

Jakarta)

2019 – 2024 : Waket 3 Bid. Kemahasiswaan STFT Jakarta

Riwayat Pendidikan:

1. 1989 – 1994 S1 Teologi di Sekolah Tinggi Teologi Jakarta

2. 1989 – 2000 S2 Teologi di Sekolah Tinggi Teologi Jakarta

3. 2015 – … S3 Teologi di Sekolah Tinggi Filsafat Teologi Jakarta

BIODATA PENULIS

BIODATA PENULIS

BIODATA PENULIS

BIODATA PENULIS

Page 144: Hak Cipta © 2019 pada Direktorat Jendral Bimbingan ......2.3.1. Menunjukkan perilaku adil di rumah, sekolah, dan gereja 2.3.2. Menghargai perilaku adil yang diperlihatkan oleh keluarga

121