golongan darah.pdf

7
BAB t PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Darah merupakan bagran yang sangat penting dalam tubuh manusi4 begitu juga dalam hal pengolongan darah manusi4 dimana terdapat 4 golongan darah manusia yang urnum dikenal dan merupakan pengolongan darah yang penting yaitu golongan darah A B, AB, dan O. Dalam proses fianfusi darah dari satu orang ke orang lain, pengenalan golongan darah harus dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. pendonoran darah dari pendonor ke penerima harus dissslaikan jenis golongan darahnya.Kesalahandalam pengenalan golongan darah akan dapat membahayakan nyawa penerim4 kare,na terjadi panbekuan darah akibat bertemunya antigen yang berbeda Pada saat ini, pengenalan golongan darah hanya terb*as pada cara manual dan belum menuju pengenalan s@aradigital. Manusia dengan segala kernampuannya berusaha keras untuk menirukan kehebatan yang mereka miliki, misalnya dalam mendeteksi golongan daratr manusia (Golongan darah A, B, AB, O). Dengan pendekatan

description

golongan darah

Transcript of golongan darah.pdf

  • BAB t

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Darah merupakan bagran yang sangat pentingdalam tubuh manusi4 begitu juga dalam hal pengolongandarah manusi4 dimana terdapat 4 golongan darah manusiayang urnum dikenal dan merupakan pengolongan darahyang penting yaitu golongan darah A B, AB, dan O.Dalam proses fianfusi darah dari satu orang ke orang lain,pengenalan golongan darah harus dilakukan untukmenghindari hal-hal yang tidak diinginkan. pendonoran

    darah dari pendonor ke penerima harus dissslaikan jenisgolongan darahnya. Kesalahan dalam pengenalan golongandarah akan dapat membahayakan nyawa penerim4 kare,naterjadi panbekuan darah akibat bertemunya antigen yangberbeda Pada saat ini, pengenalan golongan darah hanyaterb*as pada cara manual dan belum menuju pengenalans@ara digital.

    Manusia dengan segala kernampuannya berusahakeras untuk menirukan kehebatan yang mereka miliki,misalnya dalam mendeteksi golongan daratr manusia(Golongan darah A, B, AB, O). Dengan pendekatan

  • kecerdasan buatan, manusia berusaha menirukanbagaimana pola-pola dibentuk untuk dapat dipelajari.Jaringan Syaraf Tiruan telah dikembangkan sebagaigeneralisasi model matematik dari pembelajaran manusia.Beberapa penelitian telah berhasil mengaplikasikanJaringan Syaraf Tiruan untuk menyelesaikan permasalahanidentifikasi.

    Dalarn melakukan proses kojaoy4 Jaringan SyarafTiruan memerlukan waktu proses yang signifikan. Kinerjaini disebabkan beberapa kombinasi factor-factor seprtipenentuan bobot, learning rare, momenturn, enor, jwriahnode hidden, output dan jurnlah hidden layer untukmendapatkan topologi Jaringan Syaraf Tiruan yang dapatmengenali pola Jadi dapat dikatakan bahwa kasus ini,Jaringan Syaraf Tiruan memiliki Combinatorial Aspect,yaitu kombinasi karakteristik yang dimiliki, dan solusikelayakan tersebut sering dilalcukan berdasarkan coba-coba(trial and error), serta terdapat banyaknya komponen yangterlibat dalam proses *aining, sehingga dalam mencapainilai output yang sesuai dengan targetnya akan memakanwaktu yang lama dan hal ini menyebabkan ruang pencarianyang besar.

  • Dengan permasalahan tersebut diatas, makadiperlukan metode yang dapat mernpersingkat waktuftaining Jaringan Syarat Tiruan. Dalam usaha untukmenentukan topologi jaringan yang lebih optimal tersebutdiperlukan suatu metode yang sisternatis dan efisien, yaitudengan me,lrggunakan metode Algoritna Genetika- Metodeini bekeqa seperti seleksi alam Darwin yaitu individuterbaiklah yang lebih berpeluang suntive. De,nganmenggunakan operator genetic yang berupa seleksi,perkawinan silang (crossover) dan mutasi, AlgoritnaGenetik akan me,ngntukan topologi Jaringan Syaraf Tiruandengan cara mengoptimalkan jumlah bobot yang aktif,sehingga topologi jaringan menladi lebih sederhana darisebelumnya

    1.2 Permasalahan

    Permasalahan yang dihadapi pada tugas akhir iniadalah bagaimana merancang Jaringan Syaraf Tiruan yangdapat mengenali golongan darah manusia dan mendapatkanpendekatan untuk mengoptimasi jumlah bobot koneksipada Jaringan Syaraf Tiruan dengan menggunakanAlgorinna Genetik4 sehingga didapatkan suatu JaringanSyaraf Tiruan yang memiliki ukuran yang sederhana untukme,ngenali pola golongan darah manusia.

  • 41.3 Batasan lllasalah

    Batasan masalah yang digrrnakan dalam tugas akhir

    ini adalah:

    l. Jenis Jaringan Syuaf Tiruan yang digunakan adalah

    " Multil ayer P e rc eptron" dengan menggunakan metode

    pernbelaj aran propagasi bahk (B a c IEro p a ga ti o n).2. Optimasi topologi Jaringm Syaraf Tiruan dengan

    metode Algoritma Genetika hanya dilakukan pada

    proses pembelajaran (training), bukm pada prosespengujian (testing\.

    3. Sebagai inputan Jaingan Syaraf Tiruan adalah secara

    offline dari gambar foto proses pembekuan darah yang

    telah diberi reagen Antinya sehingga didapatkan pola

    gambar tertentu yang dapat digunakan dalam

    pengidentifikasian golongan darah manusia.

    4. Algorima Genetika yang digunakan adalah Algoritma

    Genetika sederhana (Simple Genetic Al gorit hm).5. Tidak dibahas mengenai penentuan golongan darah.

    Penentuan golongan darah didasarkan dari prosedur

    yang ditetapkan PMI.6. Pengolahan cina (Image Processing) yang digunakan

    adalah Deteksi Tepi (Edge Detection) denganalgoritrna opsrator Sobel.

  • 7. Gambar input yang digunakan menggunakan derajatkeabuan 256 dznresolusi 200 x200 pixel.

    1.4 Tujuan PenelitianTujuan dari Tugas Akhir ini adalah :

    1. Merancang suatu sistem Jaringan Syaraf Tiruan yangmampu mengidentifikasi golongan darah manusiaberdasarkan proses pernbekuannya.

    2. psrnekaian metode Algorinna Genetika untukmengoptimalkan bobot koneksi Jaringan Syaraf Tiruanuntuk mengidentifikasi golongan darah manusiaberdasarkan proses pernbekuannya.

    3. Mernbandingkan performansi sistern Jaringan SyarafTiruan (JST) dengan Jaringan Syaraf Tiruan yangdiopfimasi dengan Algoritna Genetika (JST-GA)dalam pe,ngenalan pola golongan darah manusia.

    L5 Sistematika LaporanUntuk mernpermudah dalam pe,lnatraman dan

    penyajian laporan ini, maka diberikan sistematika dangambaran secara umum mengenai isi laporan ini sebagaiberikut:

  • BAB I.

    BAB II.

    BAB TII.

    BAB IV.

    Pendahuluan

    Berisi latar belakang permesalalhaq tujuanpenelitian, batasan permasalahan dan sistematikalaporan.

    Dasar Teori

    Berisi teori menge,nai golongan darah manusi4Jaringan Syaraf Tiruan dan Algorima Ge,netika.Perancangan Algorima Jaringan Syaraf Tiruandan Algoritma Ge,netika (JST-GA) untukIdentifikasi golongan daah manusia-Berisi diagrarn blok pendekatan permnsnlahsn,proses pengolahan data, proses perancanganarsitektur JST dan penerapm AlgoritrnaGenetika untuk me,ngoptimasi bobot koneksiJST Propagasi Balik serta Visualisasiperancangan JST-GA untuk identifikasigolongan darah mmusia.Hasil Pengujian dan AnalisaBerisi hasil pengujian perancangan arsitekturJST, hasil identifikasi golongan darah manusiadengan JST dan JST-GA dan perbandinganperformansi sistern JST dan JST-GA besertaanalisanva.

  • BAB V. PenutupBerisi kesimpulan akhiryang telah dilakukan.

    dari hasil