Gema pembebasan pernyataan sikap gema pembebasan jawa barat terkait penyerahan panas bumi ciremai
-
Upload
rizky-faisal -
Category
Documents
-
view
19 -
download
6
description
Transcript of Gema pembebasan pernyataan sikap gema pembebasan jawa barat terkait penyerahan panas bumi ciremai
Rabu, 26 Maret 2014 - 22:35:36 WIB
Pernyataan Sikap Gema Pembebasan Jawa Barat Terkait Penyerahan Panas Bumi Ciremai
Diposting Oleh Pengurus: GEMA Pembebasan Wilayah Jabar
Rubrik: Pernyataan Sikap - Dibaca: 51 kali
�
PERNYATAAN SIKAP
GERAKAN MAHASISWA PEMBEBASAN
�PENYERAHAN PANAS BUMI GUNUNGCIREMAI KE ASING,
BUKTIDEMOKRASIMELAHIRKAN PENGUASA
NEOLIB.
TINGGALKAN DEMOKRASI, TEGAKKANKHILAFAH!�
�
Lagi dan lagi, dan akan terus terjadi, para penguasa negeri ini akan menyerahkan kekayaanalam negeri ini ke asing. Setelah sejumlah sumber daya alam dan energi dilepaskan, sekaranggiliran panas bumi Gunung Ciremai yang akan dirampok oleh Chevron, perusahaan asalAmerika atas persetujuan penguasa negeri ini. Memang benar gunung Ciremainya tidak dijual,tapi panas buminya diserahkan ke asing. Penyerahan panas bumi keChevron ini dibenarkanoleh Kementrian ESDM selaku pemerintah.
Prospek panas bumi Gunung Ciremai pertama kali disurvey oleh Pemprov Jawa Barat padatahun 2006, dan pada tahun 2010 akhirnya ditetapkan panas bumi Gunung Ciremai sebagaiWilayah Kerja Panas Bumi (WKP) oleh Menteri ESDM berdasarkan Kep-Men ESDM No. 1153K/30/MEM/2011tentang penetapan wilayah kerja pertambangan panas bumi di daerah GunungCiremai Kabupaten Kuningan dan Majalengka, Provinsi Jawa Barat. Selanjutnya diserahkankembali kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk dilelangkan secara terbuka.Dan yang menjadi pemenangnya adalahChevron Corporation, perusahaan asal Amerika Serikat.
Sungguh ironis, dengan mudahnya menyerahakan kekayaan negeri ini
ke pihak asing. Pertamina sebagai salah satu perusahaan milik negara
dalam mengelola SDA tidak menjadi prioritas untuk memenangkan
tender, padahal Pertamina sanggup untuk mengelolah SDA termasuk
panas bumi di Gunung Ciremai sebagaimana pandangan Pengamat
Energi Komaidi Notonegoro. Hal ini dibuktikan dengan aktivitas
eksplorasi panas bumi yang dilakukan Pertamina di Kamojang.
Artinya, sebagai ujung tombak negara di sektor energi seharusnya
pemerintah Indonesia memberikan keleluasaan gerak kepada
Pertamina. Jadi alasan pertamina tidak mampu adalah bohong!
Inilah penguasa neolib jebolan dari sistem bobrok kapitalisme
demokrasi, hanya menjadi budak Kapitalis dan pengkhianat rakyat
yang menggunakan untung-rugi sebagai asas berpikir.
Padahal dalam Islam panas bumi merupakan kepemilikan umum yang
dikelola oleh negara, tidak boleh dikuasai swasta�terlebih asing�dan
hasilnya harus diserahkan kepada ummat, oleh karena itu
diserahkannya kepemilikan umum terhadap swasta adalah haram!
Rasulullah saw. bersabda, sebagaimana dituturkan Ibn Abbas:
المسلمون شركاء في ثالث في الماء والكإل والنار وثمنه حرام
Kaum Muslim bersekutu (memiliki hak yang sama) atas tiga hal: air,
padang dan api. Harganya pun haram.�(HR Ibn Majah).
�
�
�
Berkenaan dengan hal tersebut, maka Gerakan Mahasiswa PembebasanWilayah JawaBarat menyatakan:
1.�Menolak penyerahan panas bumi ke Chevron karena sejatinya panas bumi Ciremai
adalah sektor kepemilikan umum. Hanya negara yang berhak mengelola dandikembalikan hasilnya untuk ummat.
2.��Kebijakan ini� yang merupakan pengkhianatan terhadap Allah dan Rosul-Nya sertaperampasan hak ummat.
3.�Menyerukan kepada seluruh umat Islam untuk menanggalkan loyalitasnya pada
pemerintahan yang telah jelas-jelas mengkhianati ummat dan syariat Islam yang mulia!
4.�Menyerukan kepada seluruh mahasiswa dan gerakan mahasiswa untuk menghimpunkekuatan guna menumbangkan Common enemyyaitu Kapitalisme-Demokrasi yangmenjadi akar masalah keterpurukan Negeri ini.
5.�Menyerukan kepada seluruh umat Islam untuk sungguh-sungguh berjuang
mewujudkan kehidupan Islami� dimana di dalamnya diterapkan syariah Islam dibawah naungan Negara Khilafah. Hanya dalam kehidupan seperti itu saja, izzul Islamwal muslimin termasuk pengelolaan sumber daya alam yang menyejahterakan dapatdiwujudkan. Selama sistem Sekular masih diterapkan dan penguasa yang tidak amanahseperti sekarang ini masih berkuasa, ummat Islam akan terus menerus berada dalamkesengsaraan, dirampok kekayaan alamnya dan dihancurkan oleh negara kafirpenjajah.
�
�
Rabu, 19 Maret 2014
Pengurus Wilayah
Gerakan� Mahasiswa Pembebasan
Jawa Barat
�
�
Mufid Dahlan
�HP. 085322936457
�
Share:
3
Baca juga:
Bombardir Opini di kampus UNIKOM, Bandung.
�Pudarnya Indentitas Gerakan Mahasiswa�
Pemilu Demokrasi 2014 Mahal dan Menipu
Kunjungan Gema Pembebasan Kota Bandung ke Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Teknik Universitas Islam B
Dialogika Gema Pembebasan Komsat LP3I-Bandung