Gas Medis

16
MAKALAH SISTEM JARINGAN GAS MEDIS DI RUMAH SAKIT OLEH: Candra Syarif H 1304015 D III TEKNIK ELEKTROMEDIK

description

gas medis rumah sakit

Transcript of Gas Medis

MAKALAH SISTEM JARINGAN GAS MEDIS DI RUMAH SAKIT

OLEH:

Candra Syarif H 1304015

D III TEKNIK ELEKTROMEDIK

STIKES WIDYA HUSADA

SEMARANG

1. Proses supplier gasSupplier gas medis yang berada pada bedhead kamar pasien bersumber dari ruangan sentral instalasi gas medis yang ada dirumah sakit. Di RSI sultan agung tidak dibuat ruangan sentral instalasi gas medis tungal melainkan dibagi menjadi beberapa sentral. Pada ruangan sentral instalasi gas medis yang kami observasi memberikan supplier hanya ke ruang OK, ICU, UGD dan Bangsal inap.

Prosesnya supplier gas medis dari ruang sentral sampai ke ruang pasien yaitu dengan cara menghidupkan gas sentral sampai tersupplier ke ruang pasien.

Cara menghidupkan gas sentral:1. Periksa tabung gas berisi atau tidak2. Pastikan kran utama dalam keadaan tertutup3. Letakan tabung gas didekat selang masing-masing sub kran secara berderet sesuai

yang dibutuhkan4. Buka segel penutup tabung gas5. Masukan selang input ke tabung gas dan kencangkan dengan kunci6. Pastikan tidak ada kebocoran gas dengan membuka tutup tabung 7. Buka kran utam supaya gas masuk ke pemakaian

Cara mematikan gas sentral:1. Tutup kran utama2. Amankan tabung dengan cara sebagai berikut

Tabung gas ditutup dengan digeser kearah kanan atau putar ke arah close Selang input tabung gas dilepaskan menggunakan kunci Tabung dipindahkan satu persatu dan diletakan ditempat yang aman

2. Spesifikasi ruang dan alat pada ruang gas sentral

Pada ruangan sentral instalasi gas medis, mesin dan tabung gas harusdiletakandalamruangankhususdilengkapidengan system ventilasiudara yang cukupdandiberikantanda-tanda yang khusus pula. Ruanganmesindantabung gas sebaiknyadiberitembokpemisah agar menjaminkeamananruang gas medis.Rata-rata ruangsentralinstalasi gas medis 6 meter x 4 meter.

Dalam ruangan sentral instalasi gas medis ini mencangkup sistem :

1. Sistem Oksigen (O2)

2. Sistem Nitrous Oxide (N20)

3. Sistem Medical Compressed Air ( Air )

4. Sistem Medical Vacuum (VACUUM)

Komponen yang berada pada ruangan sentral instalasi gas medis

1. Pipa, Fitting dan Sambungan Pemipaan: seluruh

distribusi sistem pemipaan gas medis menggunakan pipa tembaga yang memiliki standart “ L “

Fitting: seluruh fitting terbuat dari tembaga dengan standart type “ L “

Sistem pengelasan : semua sambungan pipa gas medis di sambung mengunakan pengelasan perak dengan Acytelin/Elpiji dan Oksigen.dan dikerjakan oleh tenaga yang sudah berpengalaman dibidang pengelasan tembaga.

Jika tahap pengelasan sudah selesai harus dilakukan pembersihan instalasi pipa dengan udara tekan dan nitrogen yang dialirkan keseluruh instalasi pipa hingga kotoran dan sisa pengelasn tidak ada yang tertinggal di dalam instalasi.

Pengetesan : setelah dilakukan pengelasan harus dilakukan pemeriksaan kebocoran setiap sambungan atau instalasi masing-masing gas dengan ketentuan test tekan 2 kali tekanan kerja selama 2 x 24 jam tanpa ada perubahan tekanan.

2. Pompa Vacuum, Motor, Control Panel dan Tangki beserta kelengkapannya Semua mesin di disain

ganda atau dobel sistem dengan masing-masing unit ditentukan dengan jumlah medical outlet yang terpasang, kapasitas tangki dan bentuk tangki disesuaikan dengan kapasitas mesin dan kondisi ruang

Untuk mesin medical vaccum menggunakan type rotary vane agar kondisi lebih tahan lama, tidak bersik dan dilengkapi dengan filter

Mesin medical vaccum dilengkapi dengan panel control dengan system bergantian dan dilengkapi hour meter / HM untuk memudahkan pengontrolan perawatan berkala, dioperasikan dengan system AUTO dan MANUAL

3. Compressor Air, Motor, Control Panel, Alat pengering, Alat Penyaring,Tangki beserta kelengkapannya

Mesin compress air harus oil free dilengkapi dengan system dryer dan filter agar menjamin kandungan gas menjadi lebih kering, dengan kapasitas yang disesuaikan dengan kapsitas mesin

Dryer berfungsi untuk mengeringkan angin dari kompressor agar angin benar-benar murni, setelah melewati dryer akan masuk ke water

trap agar bisa benar-benar menghasilkan angin murni dan setelah itu angin akan masuk ke pemakaian

Masing-masing mesin compressor harus type scroll agar menjamin kompresi udara yang stabil, tidak berisik dan tahan lama

Semua mesin di disain ganda atau dobel sistem dengan masing-masing unit ditentukan dengan jumlah medical outlet yang terpasang,tekanan maksimum 10 bar untuk compress air dan 50 mmhg

Mesin compress air dilengkapi dengan panel control dengan system bergantian dan dilengkapi hour meter / HM untuk memudahkan pengontrolan perawatan berkala, dioperasikan dengan system AUTO dan MANUAL

4. Manifold beserta kelengkapannya

5. Zone box Valve atau katub pembagi area

6. Control Panel Gas dan Alarm

7. Instalasi pipa tembaga type L

8. Peralatan K3 dan APD

3. Sirkulasi gas dan alur gas habisJika gas pada ruang sentral habis, alarm akan berbunyi pada ruangan sentral instalasi gas medisdan pada ruang instalasi pemeliharaan sarana rumah sakit.Gas akan diganti dengan cara menghidupkan gas sentral cadangan, lalu mengubah selektor pada bank gas dengan mengubah sumber gas sentral utama ke gas sentral cadangan, hal ini bertujuan untuk membackup gas agar tetap tersupplier ke ruangan pasien. Setelah itu matikan pada gas sentral utama, ganti tabung gas dengan yang baru, hidupkan kembali gas sentral utama lalu pindah selektor ke gas sentral utama dan matikan gas sentral cadangan.

4. Instalasi gasGAS MEDIS WARNA RUANGAN

Oksigen Putih Semua ruanganNitroen Biru OKAir Kuning ICU dan OKVacuum Abu-abu Semua ruangan

Tekanan gas maksimal dari sentral :

Oksigen : 75 bar (5bar)Nitrogen : 52 bar (4bar)Udara : 75 bar (5bar)

Pada Vacuum tekanan hidup : 60 bar (35 in Hg)mati : 30 bar (27 in Hg)