GAGASAN ZIYA GOKALP (1876-1924) TENTANG … · ide-ide tentang nasionalisme Turki di bawah tekanan...
Embed Size (px)
Transcript of GAGASAN ZIYA GOKALP (1876-1924) TENTANG … · ide-ide tentang nasionalisme Turki di bawah tekanan...

i
GAGASAN ZIYA GOKALP (1876-1924)
TENTANG NASIONALISME TURKI:
ANALISIS VERSTEHEN
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi Sebagian Persyaratan
guna Melengkapi Gelar Sarjana Sastra Program Studi Sastra Arab
Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Sebelas Maret
Disusun oleh
YULFIANA ANDITASARI
C1013055
PROGRAM STUDI SASTRA ARAB
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2017

ii

iii

iv
PERNYATAAN
Nama : Yulfiana Anditasari
NIM : C1013055
Menyatakan dengan sesungguhya bahwa skripsi berjudul Gagasan Ziya
Gokalp (1876-1924) tentang Nasionalisme Turki: Analisis Verstehen adalah
betul-betul karya sendiri, bukan plagiat, dan tidak dibuatkan orang lain. Hal-hal
yang bukan karya saya, dalam skripsi ini diberi tanda citasi (kutipan) dan
ditunjukkan dalam daftar pustaka.
Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan ini tidak benar, maka saya
bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan skripsi dan gelar yang
diperoleh dari skripsi tersebut.
Surakarta, 26 Mei 2017
Yang Membuat Penyataan,
Yulfiana Anditasari

v
HALAMAN PERSEMBAHAN
Skripsi ini penulis persembahkan untuk:
Bapak, Mama, Rara dan Rasyid yang selalu memberikan kasih sayang, semangat
dan doa yang tiada akhir.
Seluruh keluarga besar penulis yang selalu memberikan semangat dan dukungan
tanpa henti.

vi
MOTTO
.ا.ا.ا.اهاعاس اا الاااا اس اف ان ااالل ااف ال اكاا الا
“Allah tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan
kesanggupannya. . . .”
(Q.S. Al-Baqarah ayat 286)
خرياالناساأنفعهماللناس
Sebaik-baik manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi manusia yang lain.
(H.R Thabraniy)
Action is the foundational key to all success.
(Pablo Picasso)
Berusaha, Berdo’a, dan Bersyukur.
(Yulfiana Anditasari)

vii
KATA PENGANTAR
Alchamdulillāhi Rabbil ‘Ālamīn. Puji syukur senantiasa penulis panjatkan
kepada Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis
dapat menyelesaikan skripsi dengan judul: Gagasan Ziya Gokalp (1876-1924)
tentang Nasionalisme Turki: Analisis Verstehen. Tak lupa shalawat serta salam
semoga selalu tercurahkan kepada baginda Nabi Besar kita Muhammad SAW.
Negara Turki merupakan salah satu negara yang berada di benua Asia dan
Eropa. Salah satu negara yang membuat penulis penasaran karena meskipun
namnya sama-sama Turki, tetapi Turki yang berada di benua Asia dan Eropa
memiliki sedikit perbedaan budaya. Namun, penulis lebih tertarik lagi dengan
salah satu tokoh nasionalisme Turki yang juga merupakan Bapak Nasionalisme
Turki. Rasa penasaran penulis dengan tokoh tersebut yang mampu menyuarakan
ide-ide tentang nasionalisme Turki di bawah tekanan politik pada waktu itu.
Berawal dari rasa keingintahuan penulis, maka penulis bermaksud melakukan
penelitian tentang gagasan-gagasan tokoh mengenai nasionalisme Turki.
Penyusunan penelitian ini dapat terlaksana atas kerjasama dari berbagai
pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima
kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S. selaku Rektor Universitas Sebelas Maret,
yang telah memberikan semangat kepada seluruh mahasiswa.
2. Prof. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed., Ph.D. selaku Dekan Fakultas Ilmu
Budaya, Universitas Sebelas Maret.

viii
3. M. Farkhan Mujahidin, S.Ag., M.Ag. selaku Ketua Program Studi Sastra
Arab yang selalu memberikan semangat dan dorongan kepada mahasiswa
program studi Sastra Arab.
4. Dr. Istadiyantha, M.S. selaku dosen pembimbing skripsi. Terima kasih
banyak atas bimbingan, arahan, pengetahuan, kesabaran dan motivasinya.
Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan Bapak.
5. Tri Yanti Nurul Hidayati, S.S., M.A. selaku dosen pembimbing akademik.
Terima kasih atas bimbingan dan motivasinya selama ini.
6. M. Farkhan Mujahidin, S.Ag., M.Ag, Abdul Malik, S.S., M.Hum, Dr.
Istadiyantha, M.S serta Dr. Suryo Ediyono, M.Hum, selaku dosen penguji
skripsi. Terima kasih telah bersedia menjadi penguji skripsi penulis
sehingga penulis dapat meraih gelar Sarjana.
7. Bapak/Ibu Dosen Prodi Sastra Arab Universitas Sebelas Maret serta
seluruh keluarga besar mahasiswa Sastra Arab, yang telah membagikan
ilmunya kepada penulis, terima kasih karena selalu sabar menghadapi para
mahasiswanya.
8. Kedua orang tua tercinta. Terima kasih atas kasih sayang dan doa tiada
henti yang telah kalian berikan kepada penulis dengan penuh ketulusan.
Semoga Allah SWT selalu memberikan kesehatan, kemudahan, dan
kebaikan di dunia maupun di akhirat bagi Bapak dan Ibu kelak.

ix
9. Keluarga penulis yang selalu memberikan doa, dukungan dan semangat
kepada penulis baik secara moril maupun materil serta mengajarkan
penulis untuk menjadi orang yang baik dan penyabar.
10. Seluruh sahabat seperjuangan Sastra Arab 2013 yang tidak bisa penulis
sebutkan namanya satu per satu. Terima kasih atas kebersamaan, kebaikan
dan kisah-kisah yang tidak akan pernah bisa terlupakan.
11. Teman-teman mainstream Kajian Timur Tengah (KTT). Terima kasih
telah berbagi ilmu yang sangat bermanfaat bagi penulis.
12. Teman-teman Magang di TALBIA Biro Haji & Umrah dan ALMIRA
Tour and Travel, yang telah memberikan banyak pengetahuan dan
pelajaran kepada penulis.
13. Teman-teman KKN Selodoko, Isna, Rima, Jumi, Dika, Mey, Niko, Adit
dan Doni. Terima kasih atas kisah yang mengesankan selama satu
setengah bulan, dan juga pengalaman-pengalaman yang mengesankan.
14. Teman-teman Himpunan Mahasiswa Prodi Sastra Arab, terima kasih atas
kebersamaan dan pengalamannya.
15. Sahabat-sahabat penulis tercinta, Vega, Khoidah, Tamara, Mba Ulfah,
Indri dan Hana. Terima kasih atas semua cerita menarik yang telah kita
ukir selama ini. Terima kasih telah menjadi sahabat yang selalu mengerti
di kala susah dan senang. Semoga kita kelak menjadi orang yang sukses.

x
16. Sahabat-sahabat penulis di rumah, Uning, Tari dan Tiwi yang selalu
memberikan semangat kepada penulis untuk menyelesaikan skripsinya.
17. Teman-teman penulis di kost Wisma Elang Putri yang selalu memberikan
bantuan, semangat dan kebersamaannya selama ini.
18. Teman-teman Satria Solo, terima kasih atas semangat yang kalian berikan.
19. Pihak-pihak yang telah membantu penulis yang tidak bisa disebutkan satu
per satu namanya. Terima kasih atas bantuannya.
Semua yang ada di dalam skripsi ini tidak lepas dari kekurangan lantaran
keterbatasan penulis. Sebagai proses pembelajaran, kritik dan saran sangat
berguna untuk memperbaiki laporan ini. Semoga melalui skripsi ini dapat
memberikan manfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.
Surakarta, 26 Mei 2017
Yulfiana Anditasari

xi
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN
Transliterasi bahasa Arab ke dalam huruf Latin yang digunakan dalam
penelitian ini berpedoman kepada Pedoman Transliterasi Arab-Latin keputusan
bersama antara Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia Nomor: 158 tahun 1987 dan Nomor: 0543 b/U/1987.
Tertanggal 10 September 1987 dengan beberapa perubahan.
Perubahan dilakukan mengingat alasan kemudahan penghafalan, dan
penguasaannya. Penguasaan kaidah tersebut sangat penting mengingat praktek
transliterasi akan terganggu, tidak cermat, dan akan menimbulkan kesalahan jika
pedomannya tidak benar-benar dikuasai. Pedoman transliterasi Arab-Latin ini
dirumuskan dengan lengkap mengingat peranannya yang penting untuk
pembahasan ini.
Adapun kaidah transliterasi setelah dilakukan perubahan pada penulisan
beberapa konsonan, penulisan ta’ul-marbūthah, dan penulisan kata sandang yang
dilambangkan dengan (ال) adalah sebagai berikut:
A. Penulisan Konsonan (Tabel 1)
No Huruf
Arab
Nama Kaidah Keputusan Bersama
Menteri Agama-Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan
Perubahan
Alif Tidak dilambangkan Tidak dilambangkan ا 1

xii
Bā’ B B ب 2
Tā’ T T ت 3
Tsā’ S Ts ث 4
Jīm J J ج 5
Chā’ Ḥ Ch ح 6
Khā’ Kh Kh خ 7
Dāl D D د 8
Dzāl Z Dz ذ 9
Rā’ R R ر 10
Zai Z Z ز 11
Sīn S S س 12
Syīn Sy Sy ش 13

xiii
Shād Ṣ Sh ص 14
Dhād Ḍ Dh ض 15
Thā’ Ṭ Th ط 16
Dzā’ Ẓ Zh ظ 17
‘ ‘ Ain‘ ع 18
Ghain G Gh غ 19
Fā’ F F ف 20
Qāf Q Q ق 21
Kāf K K ك 22
Lām L L ل 23
Mīm M M م 24
Nūn N N ن 25

xiv
26 Wau W W
Hā’ H H ه 27
Hamzah ' ‘ jika di tengah dan ء 28
di akhir
Yā’ Y Y ي 29
B. Penulisan Vokal
1. Penulisan vokal tunggal (Tabel 2)
No Tanda Nama Huruf Latin Nama
1 ـ
Fatchah A A
2 ـ
Kasrah I I
3 ـ
Dhammah U U
Contoh:
باتاكا : kataba باس احا : chasiba ك ت با : kutiba

xv
3. Penulisan vokal rangkap (Tabel 3)
No Huruf/Harakat Nama Huruf Latin Nama
Fatchah/ yā’ Ai a dan i ى ا 1
Fatchah/ wau Au a dan u و ا 2
Contoh:
فاي اكا : Kaifa حو لا : Chaula
4. Penulisan Mad (Tanda Panjang) (Tabel 4)
No Harakat/Charf Nama Huruf/Tanda Nama
Fatchah/ alif atau yā Ā a bergaris atas ىاا ا 1
Kasrah/ yā Ī i bergaris atas ى ا 2
Dhammah/ wau Ū u bergaris atas و ا 3
Contoh:
الاقا : Qāla
لاي اق ا : Qīla
ىمارا : Ramā

xvi
ل او اق ا ا : Yaqūlu
C. Penulisan Ta’ul-Marbuthah
1) Rumusan MA-MPK adalah: kalau pada suatu kata yang akhir
katanya tā’ul-marbūthah diikuti oleh kata yang menggunakan kata
sandang al, serta bacaan kedua kata itu terpisah maka tā’ul-
marbūthah itu ditransliterasikan dengan ha (h)
2) Perubahannya adalah: Tā’ul-Marbūthah berharakat fatchah, kasrah,
atau dhammah dan pelafalannya dilanjutkan dengan kata selanjutnya
transliterasinya dengan t, sedangkan tā’ul-marbūthah sukun/mati
transliterasinya dengan h, contoh:
ة اراوان ام اال ااة انا اد اماال ا : Al-Madīnah Al-Munawwarah atau Al-Madīnatul-
Munawwarah
Thalchah : طل حة ا
D. Syaddah
Syaddah yang dalam bahasa Arab dilambangkan dengan sebuah tanda (ـ)
transliterasinya adalah dengan mendobelkan huruf yang bersyaddah
tersebut, contohnya adalah:
اناب ارا : Rabbanā
ح ا االر ا : Ar-Rūch
ة اداي اسا : Sayyidah

xvii
E. Penanda Ma’rifah (ال)
1) Rumusan Menteri Agama-Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
adalah sebagai berikut:
a) Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiyyah ditransliterasikan
sesuai bunyinya, yaitu huruf i diganti dengan huruf yang sama
dengan huruf yang langsung mengikuti kata sandang itu.
b) Kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariyyah ditransliterasikan
sesuai dengan aturan yang digariskan di depan dan sesuai pula
dengan bunyinya.
c) Baik diikuti huruf syamsiyyah maupun huruf qamariyyah, kata
sandang ditulis terpisah dari kata yang mengikuti dan dihubungkan
dengan tanda sambung/hubung, contohnya adalah:
ل اج االرا : A′r-Rajulu
ة اداي االسا : A′s-Sayyidatu
م الاالقا : Al-Qalamu
ل الاالا : Al-Jalālu
2) Perubahannya adalah sebagai berikut:
a) Jika dihubungkan dengan kata berhuruf awal qamariyyah ditulis al-
dan ditulis l- apabila di tengah kalimat, contohnya adalah:
د ا اد اال اام الاالقا : Al-Qalamul-Jadīdu

xviii
ةراوان ام اال ااة انا اد اماال ا : Al-Madīnatul-Munawwarah
b) Jika dihubungkan dengan kata yang berhuruf awal syamsiyyah,
penanda ma’rifahnya tidak ditulis, huruf syamsiyyah-nya ditulis
rangkap dua dan sebelumnya diberikan apostrof, contohnya adalah:
ل اج االرا : A′r-Rajulu
ة اداي االسا : A′s-Sayyidatu
F. Penulisan Kata
Setiap kata baik ism, fi’l, dan charf ditulis terpisah. Untuk kata-kata yang
dalam bahasa Arab lazim dirangkaikan dengan kata lainnya,
transliterasinya mengikuti kelaziman yang ada dalam bahasa Arab. Untuk
charf wa dan fa pentrasliterasiannya dapat dipisahkan. Contohnya adalah
sebagai berikut:
اق ااز االراار اي اخااوال اااللااناإ اا ي : Wa innāl-Lāha lahuwa khairur-rāziqīn
ناازاي ام اال ااالاي اكاااال او اف ا اأافا : Fa auful-kaila wal-mīzān
م اي اح االراان اح االرااالل اام اس اب ا : Bism′il-Lāhi′r-Rachmāni′r-Rachīm
ناو اع ااج ارااه اي الاااإ اناإ ااالل ااا اناإ ا : Innā liLāhi wa innā ilaihi rāji’ūn

xix
G. Huruf Kapital
Meskipun dalam bahasa Arab tidak digunakan huruf kapital, akan tetapi
dalam transliterasinya digunakan huruf kapital sesuai dengan ketentuan
Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) dalam bahasa Indonesia. Contohnya
adalah sebagai berikut:
ل او اس اارالاإ ااد امااام اماا : Wa mā Muchammadun Illā rasūlun
ام ا الاعاال ااب اراالل اد ام االا ي : Al-Chamdu li′l-Lāhi rabbil-‘ālamīn
آن ار اق اال ااه اي اف االاز ان اياأ اذ االاااناضاماراار اه اشا : Syahru Ramadhānal-ladzī unzila
fīhil-Qur’ān

xx
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN .................................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... iii
HALAMAN PERNYATAAN .................................................................... iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................. v
HALAMAN MOTTO ................................................................................. vi
KATA PENGANTAR ................................................................................ vii
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN ........................................ xi
DAFTAR ISI ............................................................................................... xx
GLOSARIUM ............................................................................................. xxii
DAFTAR GAMBAR .................................................................................. xxvi
ABSTRAK .................................................................................................. xxvii
ABSTRACT .................................................................................................. xxviii
AL-MULAKHASH ....................................................................................... xxix
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah ........................................................................ 1
B. Rumusan Masalah .................................................................................. 7
C. Tujuan Penelitian .................................................................................... 7
D. Pembatasan Masalah ............................................................................... 7
E. Manfaat Penelitian .................................................................................. 8
F. Landasan Teori ........................................................................................ 8
G. Data dan Sumber Data ............................................................................ 12
H. Metode Penelitian ................................................................................... 13
I. Sistematika Penulisan ............................................................................... 15

xxi
BAB II PEMBAHASAN ................................................................................... 17
A. Biografi Ziya Gokalp ............................................................................. 17
1. Awal Kehidupan Ziya Gokalp ........................................................... 17
2. Masa Pendidikan dan Prestasi Ziya Gokalp ....................................... 19
3. Pengasingan dan Kehidupan Keluarga Ziya Gokalp ......................... 24
4. Akhir Kehidupan Ziya Gokalp ............................................................ 26
5. Karya-karya Ziya Gokalp ................................................................... 28
B. Sejarah Nasionalisme Turki ................................................................... 32
1. Nasionalisme Turki Sebelum Adanya Gagasan Ziya Gokalp............. 32
2. Nasionalisme Turki Setelah Adanya Gagasan Ziya Gokalp ............... 36
C. Nasionalisme Turki Menurut Gagasan Ziya Gokalp ............................. 39
1. Turkifikasi ........................................................................................... 40
2. Konsep Islam Menurut Ziya Gokalp................................................... 52
3. Modernisasi ........................................................................................ 63
BAB III PENUTUP .............................................................................................. 71
A. Kesimpulan ........................................................................................... 71
B. Saran ...................................................................................................... 73
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 75
LAMPIRAN .......................................................................................................... 78

xxii
GLOSARIUM
‘Urf : kesadaran masyarakat.
Arafat : daerah terbuka dan luas di sebelah timur luar kota suci umat
Islam di Makkah, Arab Saudi.
Aruz : sebuah ilmu yang digunakan untuk mengetahui benar atau
tidaknya sebuah wazan syi’ir, dan juga perubahan wazan
syi’ir dari beberapa zihaf atau illat.
Askeri Rustiye : nama Sekolah Menengah Pertama Kemiliteran di Diyarbakir.
Demobilisasi : pembebasan dari tugas militer bagi tentara (yang dikerahkan
pada masa perang) setelah perang selesai.
Dey : gelar yang diberikan kepada gubernur di Algeria sebelum
penaklukan Perancis.
Dikotomi : pembagian atas dua kelompok yang saling bertentangan.
Era Tanzimat : suatu gerakan pembaharuan sebagai kelanjutan dari
kemajuan yang telah dilakukan oleh Sultan Sulaiman (1520-
1566) yang terkenal dengan nama al-Qanuni.
Feudalisme : struktur pendelegasian kekuasaan sosio politik yang
dijadikan kalangan bangsawan untuk mengendalikan
berbagai wilayah yang diklaimnya melalui kerja sama
dengan pemimpin-pemimpin lokal sebagai mitra.
Genc Kalemler : suatu majalah berkala karya Ziya Gokalp yang diterbitkan di
Salonika.
Halkcilik : sebutan bagi demokrasi.
Ictimaiyat
Mecmuasi
: jurnal sosiologi.
Idadiye : nama Sekolah Menengah Atas di Diyarbakir.

xxiii
Ijma’ : kesepakatan para ulama dalam menetapkan suatu hukum
dalam agama berdasarkan Al-Qur’an dan Hadits dalam
suatu perkara yang terjadi.
Iktisadiyat
Mecmuasi
Muallim
: jurnal yang berisi tentang filsafat dan metode pendidikan.
Introduction d
I’histoire d
I’Asie
: buku karya Leon Cahun yang dimiliki Ziya Gokalp ketika
datang ke Konstantinopel.
Islam
Mecmuasi
: esai karya Ziya Gokalp yang diterbitkan di Istanbul.
Ittihat ve
Terraki
Cemiyeti
: Komite Persatuan dan Kesatuan.
Ka’bah : sebuah banguann di tengah-tengah masjid paling suci
dalam agama Islam, dan juga digunakan sebagai kiblat atau
arah shalat bagi umat Islam.
Kizil Elma : kumpulan puisi karya Ziya Gokalp yang diterbitkan di
Istanbul.
Kucuk
Mecmua
: jurnal karya Ziya Gokalp.
Lehce-i
Osmani
: buku karya Ahmet Vefik Pasha tentang dialek Ottoman yang
mempengaruhi Ziya Gokalp.
Marxisme : sebuah paham yang berdasar pada pandangan-pandangan
Karl Marx.
Turkologikal : ilmu yang berkaitan dengan Turki.
Milli Terbiye : jurnal yang menjadi penghargaan bagi Ziya Gokalp atas

xxiv
ve Maarif
Meselesi
jurnal Iktisadiyat Mecmuasi Muallim.
Milli
Tetebbular
Mecmuasi
: jurnal penelitian nasional.
Muslim
Ortodoks
: orang muslim yang menganggap agama sebagai ajaran yang
benar atau ajaran yang lama (kuno).
Nahwu : kaidah-kaidah bahasa Arab untuk mengetahui bentuk kata
dan keadaan-keadaannya ketika masih satu kata atau ketika
sudah tersusun.
Nash : wahyu yang dipancarkan oleh Al-Qur’an dan Sunnah.
Pahlawan
Gallipoli
: sebutan bagi Kemal Pasha atas keberhasilannya
mempertahankan daerah Dardanella dari perang antara
Turki dengan sekutu.
Pakaian Ihram : pakaian tidak berjahit yang digunakan seseorang dalam
melaksanakan ibadah haji atau umrah.
Pakta Nasional : dokumen yang dibuat ketika diselenggarakannya dua
kongres di Erzurum dan Sivas.
Pan Slavisme : sebuah gerakan untuk mempersatukan bangsa-bangsa Slavia
dan bertekad untuk menjunjung tinggi kebudayaan Slavia di
bawah pimpinan Rusia.
Pan-Turanisme : sebuah gerakan yang tumbuh di antara minoritas Rusia
sebagai reaksi terhadap Pan-Slavisme.
Pasya : peringkat yang lebih tinggi dalam sistem politik dan militer
Kekaisaran Ottoman, biasanya diberikan kepada gubernur,
jendral atau pejabat lainnya.
Pirincizade : sebuah suku yang terkenal di Kurdi.

xxv
Proletariat : istilah yang digunakan untuk mengidentifikasi kelas sosial
rendah; anggota kelas tersebut disebut proletarian.
Qiyas : menetapkan suatu hukum suatu perkara yang baru yang
belum ada pada masa sebelumnya namun memiliki
kesamaan dalam sebab, manfaat, bahaya dan berbagai aspek
dengan perkara terdahulu sehingga dihukumi sama.
Sharaf : salah satu cabang ilmu dalam linguistik yang khusus
membahas tentang perubahan bentuk kata.
Shipka Pass : sebuah nama gunung yang berada di Bulgaria.
Syeikhulislam : gelar bagi pemimpin Islam yang digunakan sejak lampau.
Tarihi Alem : buku karya Suleyman Pasha tentang sejarah dunia.
Teokrasi : bentuk pemerintahan di mana prinsip-prinsip Tuhan
memegang peran utama.
Tibbiye : Fakultas Kedokteran.
Turk Yurdu : artikel karya Ziya Gokalp yang diterbitkan tahun 1918 dalam
bentuk buku.
Turk Yurdu : majalah karya Ziya Gokalp yang berisi tentang tanah air
Turki.
Turki Muda : perkumpulan beberapa orang yang berasal dari mahasiswa
akademi militer yang membentuk sebuah gerakan dengan
tujuan untuk membatasi absolutisme Sultan dan untuk
mengadakan kembali konstitusi.
Turki Oghus : orang-orang Turki barat yang berbicara bahasa Oghuz dari
cabang umum rumpun bahasa Turki.
Turkisme : suatu ideologi tentang nasionalisme Turki.
Yeni Mecmua : salah satu majalah karya Ziya Gokalp juga.

xxvi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1: Buku “Altin Isik” ........................................................................... 79
Gambar 2: Buku “Turk Toresi” ....................................................................... 80
Gambar 3: Buku “Limni ve Malta Mektuplari” .............................................. 81
Gambar 4: Buku “Yeni Hayat” ........................................................................ 82
Gambar 5: Buku “Kizil Elma” ......................................................................... 83

xxvii
ABSTRAK
Yulfiana Anditasari. NIM C1013055. 2017. Gagasan Ziya Gokalp (1876-
1924) tentang Nasionalisme Turki: Analisis Verstehen. Skripsi: Program Studi
Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Gagasan tentang nasionalisme Turki menurut Ziya Gokalp penting dikaji,
karena pemikiran Ziya Gokalp berbeda dengan tokoh nasionalis lainnya di Turki.
Selain itu, pemikiran Ziya Gokalp juga berpengaruh bagi kalangan intelektual di
Turki. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sejarah nasionalisme Turki
dan mendeskripsikan nasionalisme Turki menurut pemikiran Ziya Gokalp.
Adapun penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan disajikan secara
deskriptif. Teori yang digunakan adalah Verstehen yang meliputi analisis terhadap
pemahaman tentang gagasan Ziya Gokalp.
Hasil dari penelitian ini adalah pertama, mengkaji tentang sejarah
nasionalisme Turki yang diawali dari runtuhnya Kekaisaran Utsmani, sehingga
memunculkan tokoh-tokoh gerakan nasionalis antara lain Ahmet Vefik Pasha dan
Suleyman Pasha. Perkembangan gerakan nasionalis Turki berikutnya
memunculkan tokoh Ziya Gokalp yang pemikirannya dipengaruhi oleh karya-
karya Ahmet Vefik Pasha dan Suleyman Pasha. Kedua, Ziya Gokalp sebagai salah
satu tokoh nasionalis Turki menciptakan sebuah karakter bagi bangsa Turki yaitu
Turkifikasi, Islam dan Modernisasi.
Kata kunci: Nasionalisme Turki, Gagasan Ziya Gokalp, Verstehen.

xxviii
ABSTRACT
Yulfiana Anditasari. NIM C1013055. 2017. The Idea of Ziya Gokalp
(1876-1924) about Turkish Nationalism: Verstehen Analysis. Thesis: Arabic
Department Faculty of Cultural Sciences Sebelas Maret University.
The idea of Turkish Nationalism by Ziya Gokalp is important to examined
because the idea of Ziya Gokalp had impacted to the intelectual generation in
Turkey. This research is purposed to describe about Turkish nationalism history
and to describe about Turkish nationalism by the idea of Ziya Gokalp. And this
research use the qualitative method and displayed by descriptive. The theory is
Verstehen that are the analysys as the paradigm about the idea of Ziya Gokalp.
The result of this research is first, to explore about the Turkish nationalism
history that it is start from the collapse of Utsmani Empire, until create some of
nationalist figures like Ahmet Vefik Pasha and Suleyman Pasha. The next
development of the Turkish nationalist movement bring up the rationale Ziya
Gokalp figure that was influenced by the works of Ahmet Vefik Pasha and
Suleyman Pasha. Second, Ziya Gokalp as one of the Turkish nationalist created a
character for the nation of Tukey, namely Turkification, Islam and Modernization.
Keywords: Turkish Nationalism, The Idea of Ziya Gokalp, Verstehen.

xxix
الملخص
ااغوكلف٧١٠٢.ا٠١٠٣١١١لفيانااأندتاساري.ارقماقيداالطالبة:جاوا طنيةاا(٠٢٧١-٠٧٢١)ا.افكرةاز عناالعريباكليةاالعلوماالثقافيةاجامعةاسبلسامارسااقسمااألدبا:.االبحث(Verstehen)تركية:احتليلافريستيهيا
سوراكرتا.قداتأثرتافكرتها تتميزافكرةازااغوكلفاعناالوطنيةايفاتركيااعناغريهامناعلماءاالوطنييااألخرى.ااا اعنها. اغوكلف ا از افكرة ا اتركي ايف االوطنية اتارخ اإىلابيان االبحثاهدف افهذا ااألكادمييايفاتركيا. على
افريستيهيالبحثاالطرقةاالنوعيةااالوصفية.اانايفاحتليلافكرةازااغوكلفاإستخدماالباحثانظرةاإستخدماهذاالامادلطي. عندا
،ابدأتاالفكرةاعناالوطنيةايفاتركياامنذاسقوطااخللفةاالعثمانية،ااامنانتائجاهذااالبحثاهياألا اباشا افيفيك اأحد اترأسها االوطنية االركات احينئد اا(Ahmad Vefik Pasha)ظهرت باشاااسليمان
(Suleyman Pasha)تطورتاهذهاالركةاحىتاظهرازااغوكلفاافكرتهااليتالختلوامناأثرافكرةاأحدا .اباشا.اثانيا،اإناغوكلفامناإحدىاالوطنييايفاتركياالذياصفاتركياابالرتكيةاااإلسلمااسليمانفيفيكاباشااا
ااالتحدث.ةا،زااغوكلفارتكية،افكرةالوطنيةاال:ارئيسيةالكلماتاال فريستيهي. نظر
ا