gadis bab 3

4
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS PENELITIAN 3.1. Kerangka Konsep Agregasi sel eritrosit Diabetes Mellitus ↑Level plasma fibrinogen Gangguan Lipid Leukosit tidak Kondisi Kemotoksi s lokasi radang terganggu Fagositosi s dan ↓bakterisi d intersisie Atherosklero Menyebabkan: Penebalan tunika intima, ↓Sirkulasi darah, ↓Suplai O 2 Kesemutan, rasa tidak nyaman Nekrosis Ulkus

description

TA bab 3

Transcript of gadis bab 3

BAB 3KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS PENELITIAN

3.1. Diabetes MellitusKerangka Konsep

Kondisi Hiperglikemia

Gangguan LipidLevel plasma fibrinogenLeukosit tidak normal

Agregasi sel eritrosit

Fagositosis dan bakterisidintersisielKemotoksislokasi radang terganggu

Atherosklerosis

Menyebabkan: Penebalan tunika intima,Sirkulasi darah,Suplai O2

Kesemutan, rasa tidak nyaman

Nekrosis

Ulkus

Perawatan lukaInflamasiMakrofag akan membersihkan luka dari bakteri, sel-sel mati, dan debris dengan cara fagositosis. Makrofag juga mencerna dan mendaur ulang zat-zat tertentu, seperti asam amino dan gula, yang dapat membantu dalam perbaikan luka. Makrofag melanjutkan proses pembersihan debris luka.Memacu makrofag bermigrasi ke daerah luka untuk membunuh organisme yang menyerang dan menghasilkan sitokin untuk mencegah terjadinya inflamasiHidrogel binahongSaponinFlavonoidantosianinMenginduksimakrofag

Asam askorbat,triterpenoid,alkaloid

Proses penyembuhan luka:

mempercepat

penurunan jumlah makrofag setelah diberikan balutan hidrogel binahongProliferasiulkus mulai tertutup oleh jaringan yang baru. Produksi makrofag berkurang.

MaturasiTubuh berusaha menormalkan kembali semua yang menjadi abnormal

Keterangan :: Tidak diteliti: Diteliti: Hubungan

Penyembuhan luka

Gambar 3.1 Kerangka Konsep

3.2. HipotesisTerdapat perbedaan jumlah makrofag pada perawatan luka derajat dua tikus diabetes mellitus tipe II dengan balutan hidrogel binahong