Fundus

download Fundus

of 15

Transcript of Fundus

  • Pengukuran tinggi fundus uteri www.akbidypsdmi.net

    Yasmin Indriyas Y.W www.akbidypsdmi.net

    1

    Oleh : Yasmin Indriyas Yulia Wulandari

    NPM COA 040128

    PENGUKURAN TINGGI FUNDUS UTERI

  • Pengukuran tinggi fundus uteri www.akbidypsdmi.net

    Yasmin Indriyas Y.W www.akbidypsdmi.net

    2

    Mata kuliah : Asuhan Kebidanan I (Kehamilan) Topik : Pemeriksaan kehamilan Sub Topik : 1. Pengukuran Tinggi Fundus Uteri

    Metodemetode pengukuran Tinggi Fundus Uteri

    Efek posisi maternal pada pengukuran Tinggi Fundus Uteri

    Waktu : 30 menit

    Dosen : Yasmin Indriyas Yulia Wulandari

    Objektif Perilaku Siswa : 1. Setelah membaca hand out ini mahasiswa mampu Tanpa melihat catatan

    mahasiswa mampu menyebutkan metode-metode dan efek posisi maternal pengukuran TFU dengan benar.

    2. Menjelaskan manfaat pengukuran TFU 3. Menjelaskan perbedaan dan persamaan dari metode-metode pengukuran TFU 4. Menjelaskan keuntungan dan kerugian dari metode-metode pengukuran TFU

    Sumber Pustaka

    Buku Utama

    Varney, H, 2004. Ilmu Kebidanan (Varneys Midwifery 3rd ed), Bandung: Sekeloa Publisher, Bab 48, hal. 647-649

    Bobak, Lowdermilk,Jensen, 2005. Maternity Nursing 4th ed (alih bahasa Maria A.Wijayarini, Peter I. Anugerah), Jakarta: EGC, Bab 7, hal. 173-174

    Buku Penunjang

    Bag. Obgin FK Unpad, 1983. Obstetri Fisiologi. Bandung : Bandung offset, hal. 161-164

    Saifuddin,A.B,2000, Buku Acuan Nasional Pelayanan Maternal dan Neonatal, Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, hal. 93

  • Pengukuran tinggi fundus uteri www.akbidypsdmi.net

    Yasmin Indriyas Y.W www.akbidypsdmi.net

    3

    Mochtar, Rustam, 1998. Sinopsis Obstetri jilid I, Jakarta: EGC, hal. 52-53

    Sweet, Betty.R, 1993. Mayes Midwifery A textbook for midwifes, 11th ed, England: Bailliere Tindal, hal. 142

    Bennet, V. Ruth and Brown, Linda. K, 1996. Myles textbook for midwives, 12th ed, London: Churchill Livingstone, hal. 138

    Kinzie, Barbara and Gomez, Patricia, 2004. Basic Maternal and Newborn Care: A Guide for Skilled Providers, Baltimore, Maryland, USA: JHPIEGO, hal. 2 .19

    Pemantauan kehamilan yang teliti dan reaksi terhadap perawatan adalah vital. Pada setiap kunjungan ibu hamil dilakukan pemeriksaan menyeluruh. Apabila hasil wawancara atau temuan pemeriksan fisik mencurigakan, dilakukan pemeriksaan lebih mendalam. Salah satu pemantauan kehamilan yang dilakukan adalah pengukuran tinggi fundus uteri. Selama trimester kedua uterus menjadi organ abdomen. Pengukuran tinggi fundus uteri diatas simfisis pubis dipakai sebagai suatu indikator kemajuan pertumbuhan janin. Pengukuran TFU juga dapat memperkirakan usia kehamilan secara kasar.

    Pengukuran TFU dapat membantu mengidentifikasi faktor-faktor risiko tinggi. Tinggi fundus yang stabil atau menurun dapat mengindikasikan retardasi pertumbuhan intra uterin, peningkatan yang berlebihan dapat menunjukkan adanya kehamilan kembar atau hidramnion. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pengukuran TFU memegang peranan penting dalam pemeriksaan kehamilan dan penting untuk dipelajari dan dikuasai mahasiswa kebidanan.

    PENDAHULUAN

  • Pengukuran tinggi fundus uteri www.akbidypsdmi.net

    Yasmin Indriyas Y.W www.akbidypsdmi.net

    4

    Maka tidak salah jika tujuan akhir handout ini adalah memberikan pengetahuan dan pengalaman mahasiswa mengenai metode dan efek posisi maternal pada pengukuran TFU sehingga mahasiswa mengerti dan mampu melakukan pengukuran TFU yang cermat dan tepat dalam aplikasi pada pelayanan kebidanan secara nyata di klinik sebagai salah satu bukti kompetensi seorang bidan.

    PENGUKURAN TINGGI FUNDUS UTERI

    TFU dapat diukur dengan beberapa cara yang berbeda. Engstrom dan Sitller menulis sejarah pengukuran TFU dari tahun 1752 sampai sekarang dengan jelas.

    Terdapat 4 metode pengukuran TFU

    a. Metode I Menentukan TFU dengan mengkombinasikan hasil pengukuran dari memperkirakan dimana TFU berada pada setiap minggu kehamilan dihubungkan dengan simfisis pubis wanita, umbilikus dan ujung dari prosesus xifoid dan menggunakan lebar jari pemeriksa sebagai alat ukur.

    URAIAN MATERI

  • Pengukuran tinggi fundus uteri www.akbidypsdmi.net

    Yasmin Indriyas Y.W www.akbidypsdmi.net

    5

    Ketidak akuratan metode ini : 1. Wanita bervariasi pada jarak simfisis pubis ke prosesus xifoid, lokasi umbilikus diantara 2 titik (imajiner) ini. 2. Lebar jari pemeriksa bervariasi antara yang gemuk dan yang kurus. Keuntungan :

    1. Digunakan jika tidak ada Caliper atau pita pengukur. 2. Jari cukup akurat untuk menentukan perbedaan yang jelas antara perkiraan umur kehamilan dengan tanggal dan dengan temuan hasil pemeriksaan dan untuk mengindikasi perlunya pemeriksaan lebih lanjut jika ditemukan ketidak sesuaian dan sebab kelainan tersebut.

  • Pengukuran tinggi fundus uteri www.akbidypsdmi.net

    Yasmin Indriyas Y.W www.akbidypsdmi.net

    6

    ACTIVITY 1. Sebutkan cara pengukuran TFU dengan metode I ! 2. Sebutkan keuntungan metode I ! 3. Sebutkan kerugian metode I !

    SUMMARY 1.Pengukuran TFU metode I menggunakan jari pemeriksa dengan berpedoman pada titik (imajiner): simfisis pubis, prosesus xifoid dan umbilikus

    2.Keuntungan metode I Digunakan jika tidak ada alat ukur Cukup akurat untuk indikasi perlunya pemeriksaan lebih

    lanjut jika ditemukan ketidaksesuaian hasil pemeriksaan 3.Kerugian metode I

    Wanita bervariasi ukuran jarak simfisis pubis, prosesus xifoid dan umbilikus

    Jari pemeriksa bervariasi ukurannya

  • Pengukuran tinggi fundus uteri www.akbidypsdmi.net

    Yasmin Indriyas Y.W www.akbidypsdmi.net

    7

    b. Metode II Metode ini menggunakan alat ukur Caliper. Caliper digunakan dengan meletakkan satu ujung pada tepi atas simfisis pubis dan ujung yang lain pada puncak fundus. Kedua ujung diletakkan pada garis tengah abdominal. Ukuran kemudian dibaca pada skala cm (centimeter) yang terletak ketika 2 ujung caliper bertemu. Ukuran diperkirakan sama dengan minggu kehamilan setelah sekitar 22-24 minggu .

    Keuntungan :

    Lebih akurat dibandingkan pita pengukur terutama dalam mengukur TFU setelah 22-24 minggu kehamilan (dibuktikan oleh studi yang dilakukan Engstrom, Mc.Farlin dan Sitller) Kerugian :

    Jarang digunakan karena lebih sulit, lebih mahal, kurang praktis dibawa, lebih susah dibaca, lebih susah digunakan dibandingkan pita pengukur

    ACTIVITY 1.Sebutkan cara pengukuran TFU metode II ! 2.Sebutkan keuntungan metode II ! 3.Sebutkan kerugian metode II !

    SUMMARY 1.Menggunakan alat ukur caliper, ujung 1 pada tepi atas simfisis pubis ujung lain pada puncak fundus sejajar garis tengah abdominal, pertemuan kedua ujung dibaca hasilnya dengan ukuran skala cm 2.Keuntungan metode II : lebih akurat dibandingkan pita pengukur terutama untuk kehamilan setelah 22-24 minggu

    3.Kerugian metode II :

  • Pengukuran tinggi fundus uteri www.akbidypsdmi.net

    Yasmin Indriyas Y.W www.akbidypsdmi.net

    8

    Lebih mahal, lebih sulit dibawa dan digunakan, susah dibaca dibandingkan pita pengukur

    c. Metode III Menggunakan pita pengukur yang mungkin merupakan metode akurat kedua dalam pengukuran TFU setelah 22-24 minggu kehamilan. Titik nol pita pengukur diletakkan pada tepi atas simfisis pubis dan pita pengukur ditarik melewati garis tengah abdomen sampai puncak. Hasil dibaca dalam skala cm, ukuran yang terukur sebaiknya diperkirakan sama dengan jumlah minggu kehamilan setelah 22-24 minggu kehamilan.

    Keuntungan :

    Lebih murah, mudah dibawa, mudah dibaca hasilnya, mudah digunakan

    Cukup akurat

    Kerugian :

    Kurang akurat dibandingkan caliper

  • Pengukuran tinggi fundus uteri www.akbidypsdmi.net

    Yasmin Indriyas Y.W www.akbidypsdmi.net

    9

    ACTIVITY 1.Sebutkan cara pengukuran TFU metode III ! 2.Sebutkan keuntungan metode III ! 3.Sebutkan kerugian metode III !

    SUMMARY 1.Pengukuran TFU metode III : Pita pengukur pada ujung batas nol diletakkan pada tepi atas simfisis pubis dan ditarik lurus melewati abdomen sampai puncak fundus kemudian hasilnya dibaca dalam ukuran skala cm 2.Keuntungan :

    cukup akurat, mudah, murah, praktis 3.Kerugian :

    kurang akurat dibandingkan caliper

    d. Metode IV Menggunakan pita pengukur tapi metode pengukurannya berbeda. Garis nol pita pengukur diletakkan pada tepi atas simfisis pubis di garis abdominal, tangan yang lain diletakkan di dasar fundus, pita pengukur diletakkan diantara jari telunjuk dan jari tengah, pengukuran dilakukan sampai titik dimana jari menjepit pita pengukur. Sehingga pita pengukur mengikuti bentuk abdomen hanya sejauh puncaknya dan kemudian secara relatif lurus ke titik yang ditahan oleh jari-jari pemeriksa, pita tidak melewati slope anterior dari fundus. Caranya tidak diukur karena tidak melewati slope anterior tapi dihitung secara matematika sebagai berikut ;

  • Pengukuran tinggi fundus uteri www.akbidypsdmi.net

    Yasmin Indriyas Y.W www.akbidypsdmi.net

    10

    Sebelum fundus mencapai ketinggian yang sama dengan umbilikus, tambahkan 4 cm pada jumlah cm yang terukur. Jumlah total centimeternya diperkirakan sama dengan jumlah minggu kehamilan

    Sesudah fundus mencapai ketinggian yang sama dengan umbilikus, tambahkan 6 cm pada jumlah cm yang terukur. Jumlah total centimeternya diperkirakan sama dengan jumlah mingu kehamilan

    Walaupun sedikit petugas yang menggunakan metode ini, tidak ada penelitian yang dilakukan dapat menujukkan kesamaan pada selisih atau simpangan dari metode-metode lain yang menghasilkan sebuah ukuran dalam skala cm yang menunjukkan apakah formula matematika ini sungguh-sungguh benar dalam hubungannya dengan jumlah minggu kehamilan

    Keuntungan :

    Cukup akurat

    Kerugian :

    Rumit, tidak praktis

  • Pengukuran tinggi fundus uteri www.akbidypsdmi.net

    Yasmin Indriyas Y.W www.akbidypsdmi.net

    11

    ACTIVITY 1.Sebutkan cara pengukuran TFU metode IV ! 2.Sebutkan keuntungan metode IV ! 3.Jelaskan kerugian metode IV !

    SUMMARY 1.Pengukuran TFU metode IV : Garis nol pita pengukur diletakkan pada tepi atas simfisis pubis dengan 1 tangan, tangan yang lain diletakkan di batas atas fundus. Pita pengukur diletakkan diantara jari telunjuk dan jari tengah, pengukuran dilakukan sampai titik dimana jari menjepit pita pengukur. Hasil pengukuran menggunakan formula matematika yaitu :

    Sebelum fundus mencapai umbilikus ditambah 4 cm Sesudah fundus mencapai umbilikus ditambah 6 cm

    2.Keuntungan metode IV cukup akurat

    3.Kerugian metode IV rumit, kurang praktis

    Selain metode diatas, rumus Mc. Donald dapat digunakan oleh beberapa pemeriksa untuk menguatkan ketepatan pengukuran TFU selama

    trimester kedua dan ketiga. Perhitungannya sebagai berikut : TF (cm) x 2/7 (atau + 3,5) = durasi kehamilan dalam bulan TF (cm) x 8/7 = durasi kehamilan dalam minggu

    ACTIVITY Sebutkan rumus Mc Donald !

  • Pengukuran tinggi fundus uteri www.akbidypsdmi.net

    Yasmin Indriyas Y.W www.akbidypsdmi.net

    12

    SUMMARY TF (cm) x 2/7 (atau + 3,5) = durasi kehamilan dalam bulan TF (cm) x 8/7 = durasi kehamilan dalam minggu

    Gbr. TFU menurut usia kehamilan (minggu)

    Dari ke 4 metode pengukuran diatas, semua memiliki ketidak akuratan karena masing-masing cara tergantung pada ;

    Posisi wanita saat diperiksa (telentang, kepala/badan diangkat, lutut fleksi, kepala/badan diangkat dan lutut fleksi)

    Alat ukur yang dipakai (jari, pita pengukur, caliper) Metode pengukuran yang digunakan Syarat yang digunakan (kandung kemih kosong, uterus rileks/kontraksi) Pemeriksa

    EFEK POSISI MATERNAL PADA PENGUKURAN TFU

    Pengukuran TFU bermanfaat dalam mengidentifikasi banyak komplikasi kehamilan termasuk kesalahan-kesalahan dalam memperkirakan usia gestasi, kehamilan kembar dan deviasi pertumbuhan janin.

  • Pengukuran tinggi fundus uteri www.akbidypsdmi.net

    Yasmin Indriyas Y.W www.akbidypsdmi.net

    13

    Penelitian Engstrom pada 192 wanita dengan usia kehamilan 21-36 minggu dilakukan pengukuran TFU dengan 4 posisi yang berbeda ;

    Telentang

    Kepala/badan diangkat Lutut fleksi

    Kepala/badan diangkat dan lutut fleksi Semua pengukuran dilakukan di garis tengah abdomen dengan meteran kertas Pada posisi telentang = menghasilkan ukuran terbesar Pada kepala/badan diangkat dan lutut fleksi = menghasilkan ukuran terkecil Sehingga dianjurkan melaksanakan pengukuran TFU yang konsisten Catat posisi ibu hamil saat dilakukan pengukuran TFU Tehnik yang dipakai Petugas yang memeriksa

    ACTIVITY 1.Sebutkan 4 posisi pengukuran TFU ! 2.Sebutkan posisi yang menghasilkan ukuran terbesar menurut penelitian Engstrom !

    3.Sebutkan anjuran dalam pelaksanaan pengukuran TFU yang konsisten !

    SUMMARY 1. 4(empat) posisi pengukuran TFU :

    Telentang

    Kepala/badan diangkat Lutut fleksi

    Kepala/badan diangkat dan lutut fleksi

    2. Penelitian Engstrom tentang pengukuran TFU, pada posisi telentang = menghasilkan ukuran terbesar

  • Pengukuran tinggi fundus uteri www.akbidypsdmi.net

    Yasmin Indriyas Y.W www.akbidypsdmi.net

    14

    3. Anjuran melaksanakan pengukuran TFU yang konsisten, yaitu Catat posisi ibu hamil saat dilakukan pengukuran TFU Tehnik yang dipakai Petugas yang memeriksa

    1. Pemantauan kehamilan yang teliti dan reaksi terhadap perawatan adalah vital. Salah satu pemantauan kehamilan yang dilakukan adalah pengukuran TFU

    2. Pengukuran TFU dapat membantu mengidentifikasi faktor-faktor risiko tinggi.

    3. Engstrom dan Sitller menulis sejarah pengukuran TFU dari tahun 1752 sampai sekarang dengan jelas.

    4. Terdapat 4 metode pengukuran TFU 5. Posisi maternal saat dilakukan pengukuran TFU mempengaruhi hasil

    pengukuran .

    1. Jelaskan metode I (satu) pengukuran TFU ! 2. Hitung usia kehamilan dalam bulan dengan rumus Mc Donald jika TFU 31

    cm !

    3. Berapa formula matematika yang harus ditambahkan jika fundus sudah mencapai umbilikus pada pengukuran TFU metode IV !

    4. Jelaskan perbedaan dan persamaan antara metode III dan Metode IV !

    KESIMPULAN

    LATIHAN SOAL

  • Pengukuran tinggi fundus uteri www.akbidypsdmi.net

    Yasmin Indriyas Y.W www.akbidypsdmi.net

    15

    5. Jelaskan keuntungan dan kerugian antara metode II dan metode III ! 6. Berikut ini adalah metode pengukuran TFU yang digunakan dalam

    pelayanan kebidanan di Indonesia : a.metode I dan II b.metode I dan III c.metode II dan III d.metode IV

    7. Metode caliper merupakan metode yang menggunakan alat ukur: a.jari tangan b.pita pengukur c.caliper

    d.meteran

    8. Pada metode IV sesudah fundus mencapai umbilikus berapa cm ukuran yang harus ditambahkan pada hasil pengukuran TFU tersebut : a. 4 cm b. 6 cm c. 7 cm d. 3 cm

    9. Pengukuran TFU dengan posisi kepala/badan diangkat dan lutut fleksi : a. menghasilkan ukuran terbesar b. menghasilkan ukuran terkecil c. menghasilkan ukuran yang normal

    d. tidak menghasilkan perbedaan ukuran

    10. Berapa minggu usia kehamilan Ny. X jika TFUnya 33cm dengan menggunakan rumus McDonald : a. 36 mgg b. 37 mgg

    c. 38 mgg d. 39 mgg

    Selamat Belajar