FORUM SILATURRAHMI KELUARGA KORBAN (FSKK) fileTANJAKAN EMEN SUBANG [10.02.18], karena sampai saat...

FORUM SILATURRAHMI KELUARGA KORBAN (FSKK)

Sekretariat : MUSHOLLA BAITUL HAMDI - Jl. Lurah Disah Legoso - RT 002/RW 01 - Kel. Pisangan Kec. Ciputat Timur - Kota Tangerang Selatan - Banten - 15419

Email : [email protected] Phone : 0819 051 66611 / 0821 1305 3271

Nomor : 077/FSKK/IX/2018

Lampiran : 1 (satu) Bundel

Perihal : PERMOHONAN PENYAMPAIAN ASPIRASI DAN

RAPAT DENGAR PENDAPAT (RDP)

Kepada Yth.

Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI)

Dan Pimpinan Fraksi dan Pimpinan Partai

Sekretariat Jenderal DPR RI

Jl. Jenderal Gatot Subroto, Senayan

Jakarta 10270 - Indonesia

U.p. H. Bambang Soesatyo, S.E., M.B.A.

Dengan hormat,

Kami yang bertandatangan dibawah ini,

Nama : Aang Junaedi

Jabatan : Ketua Forum Silaturahmi Keluarga Korban (FSKK)

LEGOSO MASA DEPAN

Sekertariat : MUSHOLLA BAITUL HAMDI

Jl. Lurah Disah Legoso RT 002/RW 01 – Kel. Pisangan

Kec. Ciputat Timur – Tangerang Selatan - Banten 15419

Contact Persont : Aang Junaedi : 0819 051 666 11 {Ketua FSKK}

Bpk. Endang S : 0859 2987 4342, {Korlap FSKK}

Bpk. Syahri Ramadhani AR S.H, MH {Penasehat Hukum FSKK}

Bahwa kami Forum Silaturrahmi Keluarga Korban (FSKK) LEGOSO MASA DEPAN yang

beralamat di Jl. Lurah Disah Legoso RT 002/RW 01 – Kelurahan Pisangan – Kecamatan Ciputat

Timur – Kota Tangerang Selatan – Banten 15419 yang dalam hal ini bertindak berdasarkan Surat

Kuasa dari para Ahli Waris/Kuasa Korban, dari dan oleh karena itu bertindak untuk dan atas nama

para keluarga korban.

Kami perwakilan keluarga korban dengan Perkumpulan Masyarakat Forum Silaturahmi Keluarga

Korban (FSKK) LEGOSO MASA DEPAN, dengan ini memberitahukan kepada Pimpinan Dewan

Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Selatan terkait dengan Pasca TRAGEDI

TANJAKAN EMEN SUBANG [10.02.18], karena sampai saat ini para korban, keluarga korban dan

ahli waris BELUM/TIDAK mendapatkan Hak-Hak nya terkait dengan beberapa hal sebagai berikut :

1. Pertanggung jawaban penuh serta Hak-Hak para korban serta keluarga korban dari para pihak

terkait BELUM/TIDAK ADA, dari (KSP PERMATA, PO BUS PREMIUM PASSION &

EVENT ORGANIZER CAKRUG GUNUNG KIDUL).

2. Biaya PEMAKAMAN di TAMAN MAKAM LEGOSO BELUM DI BAYARKAN ke pihak

TAMAN MAKAM LEGOSO oleh PIHAK PEMKOT TANGSEL.

3. JANJI-JANJI Pihak PEMKOT TANGSEL terkait PERWAL No. 49 Th 2017 pasca Tragedi

ternyata TIDAK ADA.




JUMLAH KORBAN : 26 Orang (Meninggal Dunia)

Korban : 24 Korban { Di Makamkan di Taman Makam Legoso}

a. Kelas A = 8 Korban

b. Kelas B = 14 Korban

c. Korban : 1 orang di Cirebon

d. Korban : 1 orang di Ciledug

e. Korban : 1 orang di Medan

f. Korban : 1 orang di Depok

SUB TOTAL : 4 orang

g. TOTAL : 26 orang

(*Bahwa biaya pemakaman tersebut seharusnya segera dibayarkan, kerena hal

tersebut adalah bagian Fardhu Kifayyah, maka apabila belum dibayarkan maka

Keluarga Korban yang di tinggalkan oleh Almarhum & Almarhumah Korban

Tanjakan Emen Subang [10.02.18] mereka memikul beban HUTANG.

4. Terkait dengan JANJI bahwa pihak PEMKOT TANGSEL a/n DINSOS TANGSEL bahwa

intruksi dari Ibu Walikota Tangerang Selatan akan memberikan bantuan dengan bentuk

PERWAL/SK kepada seluruh korban [@ 1 Bus : 55 orang] yang mana telah di JANJIKAN

pasca kejadian “NIHIL”

5. SUSUNAN PENGURUS FSKK & AGENDA KERJA FSKK (terlampir)

6. Jum’at 02 Maret 2018 [Pukul +20.00 WIB] bertempat di Musholla Baitul Hamdi telah

diadakan pertemuan antara Korban, keluarga korban dengan para pihak terkait (* Hasil

pertemuan terlampir)

Dan atas persetujuan Bapak Lurah Pisangan, BABINSA Pisangan Ciputat, aparat pemerintah

setempat (RT) & Tokoh Masyarakat serta para korban dan keluarga korban maka

pembentukan Forum Silaturrahmi Keluarga Korban (FSKK) telah di setujui sebagai

wadah perkumpulan dari para korban & keluarga korban (Agenda Kerja FSKK & Susunan

Pengurus FSKK) terlampir.

7. Rabu, 06 Maret 2018 [Pukul +09.30 WIB] bertempat di Kelurahan Pisangan perwakilan

FSKK menghadiri undangan dari pihak Kelurahan terkait koordinasi kelanjutan hasil

pertemuan pada tanggal 02 Maret 2018, (*Hasil pertemuan terlampir).

8. Awal bulan Maret 2018, seluruh korban & ahli waris mengumpulkan Surat Kuasa ke FSKK

(terlampir).

9. Senin, 19 Maret 2018, Front Mahasiswa Islam (FMI) atas keprihatinannya membuat dan

mengirimkan surat permohonan AUDENSI kepada Walikota Tangerang Selatan. Karena

berdasarkan informasi yang FMI dapat ada ketidakadilan terhadap para korban & keluarga

korban. Atas keprihatinan tersebut berawal ketika FMI kunjungan ke para korban, karena dari

beberapa anak korban adalah Mahasiswa.

10. Jum’at, 23 Maret 2018, atas dasar Surat permohonan AUDENSI by FMI. Kemudian FMI,

FSKK, korban & keluarga korban mendatangi Kantor Walikota Tangerang Selatan untuk

minta bantuan solusi perihal pertanggungjawaban dari semua pihak terkait (penyelenggara

acara/panitia, PO & EO). (*Pertemuan AUDENSI hanya di Wakilkan oleh Staff Ahli).




11. Rabu, 28 Maret 2018 [pukul : +10.00 WIB] pertemuan dengan Pak Heli Slamet (Perwakilan

Tangsel) di Kantor Dinas Sosial (DINSOS) Tangsel. Dan dalam pertemuan didapatkan point-

point utama sebagai berikut:

a. Walikota Tangsel akan berkunjung ke keluarga korban (Kantor Kelurahan Pisangan) pada

hari Selasa 3 April 2018 (Konseling dengan para korban)/(*Janji pihak DINSOS)

b. Walikota Tangsel akan memfasilitasi MEDIASI dengan Pihak PO Bus Premium Passion,

Event Organizer (EO) dan Pihak Koperasi Permata.

c. Pihak Tangsel akan membantu seluruh korban & keluarga korban dengan PERWAL/SK.

12. Kamis, 29 Maret 2018 [pukul : 20.00 WIB] perwakilan FSKK berkunjung ke salah satu

Anggota Dewan DPRD Tangsel yang berdomisili di LEGOSO. Pembahasan terkait

permasalahan pasca Tragedi belum ada kejelasan & penyelesaian. Beliau Anggota Dewan

siap membantu persoalan dimaksud sampai TUNTAS.

13. Selasa, 3 April 2018, korban & keluarga korban datang ke Kantor Kelurahan Pisangan, sesuai

janji dari Pihak DINSOS (point 8) (*TERNYATA TIDAK ADA SATU PUN

PERWAKILAN DARI PEMKOT TANGSEL MAUPUN DINSOS) yang ada di Kelurahan

Pisangan pada saat itu.

14. Kamis, 05 April 2018, Pak Lurah & Camat meminta agar FSKK & simpatisan tidak turun

(AKSI) ke PEMKOT TANGSEL pada tanggal [06.04.18], kemudian hari itu juga Pak Lurah

membuat surat undangan untuk diskusi terkait rencana FSKK & Simpatisan akan AKSI ke

PEMKOT TANGSEL. Kesepakatan pertemuan pada malam jumat [Pukul : +20.00 WIB] di

sekertariat FSKK [Musholla Baitul Hamdi] bahwa Pak Lurah, Camat & ASDA 1 (PEMKOT)

menjamin akan memfasilitasi untuk pertemuan dengan PO & EO, akan tetapi AKSI

[06.04.18] jangan dilakukan. (*Kesepakatan tercapai)

15. Sabtu, 7 April 2018, Pertemuan internal antara FSKK dengan Koperasi Permata di Kelurhan

Pisangan atas inisiatif Pak Lurah (*Pertemuan terkait kesepakatan pertanggungjawaban pihak

EO & PO Premium Passion).

16. Rabu, 11 April 2018, pertemuan terkait SOMASI FSKK di kelurahan dengan pihak PO & EO

atas undangan Lurah Pisangan ke mereka. Pertemuan tidak menemukan jalan keluar karena

pihak PO & EO yang hadir tidak berkompenten, kemudian di sepakati dengan

PERNYATAAN SIKAP dari FSKK ke Pihak PO & EO yang telah di tandatangani bersama

oleh seluruh pihak yang hadir. (Penandatanganan Pernyataan Sikap) terlampir.

17. Minggu, 13 Mei 2018, FSKK mengadakan acara DO’A & TABUR BUNGA BERSAMA

KORBAN TANJAKAN EMEN SUBANG [10.02.18], dengan mengundang Ibu Walikota

(*Undangan perwakilan Staff Ahli yang hadir).

18. Pasca Acara DO’A & TABUR BUNGA BERSAMA KORBAN TANJAKAN EMEN

SUBANG [10.02.18], FSKK Komfirmasi terkait dengan PERWAL/SK dengan DINSOS

Jawaban ; tunggu saja PERWAL sedang di Proses dan Sekaligus Untuk Biaya MAKAM.

19. Pihak DINSOS meminta dokumen data-data korban terkait akan dibuatkannya PERWAL/SK

perihal akan adanya bantuan kepada seluruh korban & keluarga korban. (Photo & Tanda

Terima Terlampir).

20. Selasa, 31 Juli 2018, FSKK kirimkan Surat AUDENSI kembali ke Walikota Tangsel terkait

Biaya Pemakaman sebesar Rp. 96,000,000,- {Sembilan puluh enam juta rupiah} yang belum

dibayarkan oleh PEMKOT TANGSEL dan JANJI bantuan dengan PERWAL/SK Walikota

Tangsel kepada seluruh korban hingga saat ini TIDAK ADA kejelasan & Realisasinya.

Bahwa Pasca Tragedi sudah hampir 7 (tujuh) Bulan berjalan sejak (Februari s/d September

2018).




21. Kamis, 2 Agustus 2018, atas Surat tembusan ke DINSOS terkait Surat AUDENSI ke

PEMKOT TANGSEL, FSKK di undang untuk hadir ke kantor DINSOS TANGSEL. Diskusi

pertemuan terkait dengan Biaya Pemakaman & Bantuan kepada seluruh korban kami baru

mengetahui atas keterangan Kepala DINSOS TANGSEL yang baru Pak Wahyunoto ternyata

sejak awal pertemuan (Maret 2018) FSKK di DINSOS & Kelurahan Pisangan proses

pembayaran biaya seluruh pemakaman di Taman Makam Legoso & Bantuan kepada seluruh

korban itu semua tidak pernah dilakukan, dan pada akhirnya kesimpulan kami adalah itu

semua bahkan asumsi kami ada INDIKASI/DUGAAN proses ini tidak dilakukan oleh

DINSOS & PEMKOT TANGSEL.

22. Senin, 7 Agustus 2018, [Pukul : 10.00 WIB] kami FSKK meminta waktu kepada Bapak Drs.

H. Rahmat Salam (ASDA 1) untuk bertemu di PEMKOT TANGSEL Pembahasan masalah

yang belum terselesaikan sejak pasca kejadian (*6 Bulan). Dan Alhamdulillah beliau Bapak

Drs. H. Rahmat Salam bersedia untuk bertemu kami. Dan di dapatkan point-point

kesepakatan sebagai berikut :

22.1. Pemkot Tangsel akan segera menyelesaikan persoalan terkait.

22.2. Pemkot Tangsel akan segera Rapat Lintas Dinas pada Hari Jum’at, Tanggal 10 Agustus

2018, terkait penyelesaian persoalan terkait.(*Pembahasan terkait Perwal No. 49 Th

2017) (*Membuat PERWAL/SK Khusus korban Tanjakan Emen Subang)

22.3. FSKK harus mempersiapkan Yayasan untuk bantuan yang nantinya akan di berikan dari

pihak Pemkot Tangsel (Pendaftaran Yayasan terlampir). (*Biaya Pemakaman &

BANSOS kepada seluruh korban)

22.4. FSKK juga mempersiapkan Yayasan yang sudah berdiri selama 2 (dua) tahun dan

belum pernah menerima bantuan dalam kurun waktu 1 (satu) tahun terakhir.

23. Sabtu, 11 Agustus 2018, Pak Wahyunoto (KADIS DINSOS) by phone memberitahukan hasil

Rapat pada Hari Jumat, 10 Agustus 2018, dengan informasi sebagai berikut :

23.1. Bahwa untuk Biaya pemakaman (FARDU KIFAYYAH) sudah di tugaskan ke Pak Heli

Slamet (DINSOS) agar koordinasi dengan pihak Taman Makam Legoso (*Pihak Taman

Makam Legoso harus terlebih dahulu menyelesaikan administrasi kelengkapan data

sesuai ketentuan). Note : Kenapa TIDAK sejak awal untuk penyelesaian (FARDU

KIFAYYAH) biaya Makam tidak di lakukan..?? (*Kenapa baru sekarang….? Karena

mempersiapkan kelengkapan data tersebut butuh waktu lama.

23.2. Terkait dengan PERWAL/SK Walikota untuk Korban Tanjakan Emen Subang

[10.02.18], tidak ada bantuan. Note : Apabila memang TIDAK ada Bantuan kenapa

sejak awal korban, keluarga korban serta ahli waris di JANJIKAN oleh Pejabat-

Pejabat Pemkot Tangsel ……………..??? 24. Selasa, 14 Agustus 2018, FSKK mengirikan Surat Permohonan Rapat Dengar Pendapat

(RDP) ke DPRD Kota Tangsel. Karena sejak awal permasalahan ini TIDAK ada TITIK temu.

Sampai dengan hari ini [BULAN AGUSTUS 2018], padahal FSKK terus koordinasi dan

komfirmasi ke semua pihak terkait, sesuai penjelasan dari semua point-point diatas yang telah

FSKK tempuh sejak awal hingga hari ini. Berdasarkan hasil-hasil pertemuan kemudian

kesepakan-kesepakatan diatas maka dengan ini kami menyatakan sikap sebagai berikut

(terlampir).

25. Kamis, 23 Agustus 2018, FSKK Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan DPRD Kota Tangsel

dan didapatkan point-point sebagai berikut :

25.1. Bahwa DPRD Tangsel akan memanggil semua pihak terkait (*komfirmasi kenapa

persoalan ini tidak segera diselesaikan sejak pasca kejadian)

25.2. DPRD memerintahkan DINSOS dan pihak terkait yang telah menjajikan para korban

untuk menyelesaikan persoalan ini segera.

25.3. DPRD akan Rapat khusus dengan Komisi II, terkait penyelesaian persoalan Biaya

Makam dan terkait JANJI PERWAL/SK Walikota Nomor : 49 Th 2017 (*bantuan untuk

seluruh korban)

25.4. Selama ini ternyata DINSOS tidak membuat laporan sebagaimana mestinya dan

menyelesaikan ini semua tidak profesional bahkan ada dugaan mengulur-ulur waktu,

terbukti sejak pasca kejadian hingga saat ini sudah 7 (tujuh) bulan persoalan ini tidak

kunjung di selesaikan.

25.5. Hasil-hasil Rapat/pertemuan antara FSKK dengan DPRD, maupun internal DPRD

hingga saat ini laporannya ke kami FSKK tidak pernah ada secara tertulis apa saja

hasilnya, bahwa DPRD berjanji akan segera melaporkan ke FSKK semua Notulen-

Notulen (*Belum ada laporan secara tertulis yang kami dapatkan).

26. Kamis, 13 September 2018, FSKK mengadakan pertemuan terakhir dengan Pemkot Tangsel

(MENGAKHIRI NEGOSIASI) dan FSKK mengundang seluruh Pihak terkait pertemuan

tersebut (Undangan Terlampir). Adapun hasil pertemuan dimaksud adalah sebagai berikut ;

26.1. Bahwa Pihak Pemkot Tangsel untuk Biaya Pemakaman di Taman Makam Legoso akan

mereka bayarkan nanti pada APBD Tahun 2019.

26.2. Untuk bantuan melalui PERWAL/SK No. 49 Th 2017, Pihak Pemkot Tangsel TIDAK

DAPAT MEMBERIKAN BANTUAN TERSEBUT.

26.3. Terkait JANJI akan di buatkan PERWAL/SK Khusus terkait Korban Tanjakan Emen

Subang [10.02.18], TIDAK BISA. (*Alasan tidak ada penjelasan dari Pihak PEMKOT

TANGSEL).

27. Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka melalui surat ini kami memohon dan

meminta kepada DPR RI untuk menerima pengaduan kami dan menindaklanjuti aspirasi

warga dengan diterima dan di jadwalkan untuk Rapat Dengar Pendapat (RDP), serta

memanggil Pihak PEMKOT TANGSEL & Pihak-Pihak Terkait untuk dimintai keterangannya

sesuai dengan fungsi pengawasan DPR RI.

28. Besar harapan kami agar terketuklah hati nurani para pejabat DPR RI serta Bapak/Ibu para

Anggota Dewan Terhormat yang berwenang memutuskan seperti apa nasib dan kehidupan

kami selanjutnya (PARA KORBAN TANJAKAN EMEN SUBANG PASCA TRAGEDI)

[10.02.18]. Yang masih mengalami Traumatik berkepanjangan.

29. Bahwa permasalahan ini sekiranya segera diselesaikan dengan baik, dan khususnya terkait

penuntasan seluruh pembiayaan FARDU KIFAYYAH proses pemakaman para korban

meninggal dunia di Taman Makam Legoso Ciputat yang berjumlah 22 orang. Sehingga dapat

mengobati kedukaan dan kesedihan yang dialami.

30. Bahwa terkait dengan para korban luka-luka & traumatik psikologis yang masih dalam

perawatan menjadi perhatian khusus agar dapat sembuh seperti sediakala hingga dapat

melanjutkan kehidupannya kembali masing-masing.

Demikianlah surat permohonan kami, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Hormat Kami,

Tembusan:

1. PEMKOT Tangsel

2. DINSOS Tangsel

3. DEKOPINDA Tangsel

4. DPRD Tangsel

5. DPRD Provinsi Banten

6. MPR RI

7. Kementerian Sosial

8. Presiden RI

9. Ombudsman

Aang Junaedi Mila Kamelia Ketua FSKK Sekertaris

FORUM SILATURRAHMI KELUARGA KORBAN (FSKK) fileTANJAKAN EMEN SUBANG [10.02.18], karena sampai saat...

Documents

Transcript of FORUM SILATURRAHMI KELUARGA KORBAN (FSKK) fileTANJAKAN EMEN SUBANG [10.02.18], karena sampai saat...