Fixed Income Daily Notes - mncsekuritas.id · Pergerakan nilai tukar Rupiah jelang libur panjang...

7
1 Ulasan Pasar Harga Surat Utang Negara pada perdagangan hari Jum'at, 21 Desember 2018 bergerak bervariasi dengan kecenderungan mengalami kenaikan ditengah terbatasnya volume perdagangan jelang libur panjang di akhir pekan. Peruabahan harga yang terjadi pada perdagangan di akhir pekan kemarin hingga mencapai 50 bps sehingga mendorong terjadinya perubahan tingkat imbal hasil hingga sebesar 14 bps. Harga Surat Utang Negara dengan tenor pendek cenderung mengalami kenaikan hingga sebesar 10 bps mendorong terjadinya penurunan tingkat imbal hingga 4,5 bps. Sementara itu harga Surat Utang Negara dengan tenor menengah beregrak bervariasi dengan perubahan hingga sebesar 50 bps mendorong terjadinya perubahan tingkat imbal hasil hingag mencapai 14 bps. Adapun harga Surat Utang Negara dengan tenor panjang mengalami arah perubahan yang beragam dengan besaran perubahan hingga sebesar 40 bps yang menyebabkan terjadinya perubahan tingkat imbal hasil hingga sebesar 5 bps. Pergerakan harga Surat Utang Negara seri acuan pada perdagangan di akhir pekan mengalami kenaikan, dengan kenaikan harga terbesar didapati pada tenor 5 tahun yang mendorong terjadinya penurunan imbal hasil sebesar 14 bps di level 7,746%. Adapun untuk tenor 10 tahun dan 20 tahun perubahan hargfa yang terjadi relatif terbatas, kurang dari 10 bps sehingga tingkat imbal hasilnya mengalami penurunan kurang dari 1 bps masing - masing di level 7,929% dan 8,342%. Sedangkan untuk tenor 15 tahun, kenaikan harga sebesar 10 bps mendorong terjadinya penurunan imbal hasil sebesar 1,5 bps di level 8,143%. Cukup bervariaisnya perubahan harga Surat Utang Negara pada perdagangan di hari Jum'at kemarin didorong oleh aksi pembelian secara selektif oleh pelaku pasar di tengah pergerakan nilai tukar Rupiah yang mengalami pelemahan terhadap Dollar Amerika serta meningkatnya persepsi risiko di tengah gejolak yang terjadi di pasar keuangan global, terutama di pasar sahamnya. Di akhir pekan, indeks saham global bergerak dengan mengalami penurunan di tengah kekhawatiran investor terhadap potensi perlambatan pertumbuhan ekonomi global serta penurunan harga komoditas minyak. Di tengah kondisi tersebut, pelaku pasar melakukan pembelian secara selektif terhadap beberapa seri Surat Utang Negara sehingga mendorong terjadinya kenaikan harga. Hanya saja pelaku pasar tidak terlalu agresif melakukan pembelian di pasar sekunder yang tercermin pada volume perdagangan yang tidak begitu besar jelang pelaksanaan libur panjang pada pekan ini. Dalam sepekan terakhir, pergerakan harga Surat Utang Negara cenderung mengalami kenaikan pada keseluruhan tenor Surat Utang Negara sehingga mendorong terjadinya penurunan tingkat imbal hasil, dengan rata - rata mengalami penurunan sebesar 13 bps. Untuk seri acuan dengan tenor 10 tahun, tingkat imbal hasilnya dalam sepekan terakhir bergerak dengan mengalami penurunan sebesar 15 bps seiring dengan pergerakan imbal hasil surat utang global yang bergerak dengan kecenderungan mengalami penurunan serta relatif stabilnya pergerakan nilai tukar Rupiah terhadap Dollar Amerika. Dari perdagangan Surat Utang Negara dengan denominasi mata uang Dollar Amerika, pergerakan harganya mengalami penurunan yang didapati pada keseluruhan tenor Surat Utang Negara dengan penurunan harga yang cukup besar terjadi pada Surat Utang Negara dengan tenor di atas 10 tahun. Penurunan harga yang terjadi di akhir pekan tersebut terjadi seiring dengan meningkatnya persepsi risiko yang tercermin pada kenaikan angka Credit Default Swap (CDS). Harga dari INDO23 mengalami penurunan sebesar 5 bps yang mendorong terjadinya kenaikan tingkat imbal hasil sebesar 1 bps di level 4,129%. Adapun harga dari INDO28 mengalami penurunan sebesar 18 bps yang mendorong terjadinya kenaikan tingkat imbal hasil sebesar 2,5 bps di level 4,513% dan penurunan harga INDO43 sebesar 40 bps menyebabkan kenaikan imbal hasilnya sebesar 3 bps di level 5,166%. Imbal hasil dari Surat Utang Negara berdenominasi Dollar Amerika dengan tenor 10 tahun dalam sepekan terakhir cenderung mengalami penurunan, sebesar 6 bps sering dengan penurunan imbal hasil US Treasury. I Made Adi Saputra [email protected] (021) 2980 3111 ext. 52117 Page 1 Fixed Income Daily Notes MNC Sekuritas Research Division Rabu, 26 Desember 2018 Kurva Imbal Hasil Surat Utang Negara Perdagangan Surat Utang Negara Perdagangan Sukuk Negara www.mncsekuritas.id MNC Sekuritas 1-500-899 [email protected] Sumber : Bloomberg Sumber : IDX Sumber : IDX Seri High Low Last Vol Freq FR0063 99,25 92,25 92,70 1104,90 27 FR0077 102,25 101,40 101,40 905,42 17 SPN12190314 98,76 98,72 98,75 575,00 5 FR0074 94,25 93,15 93,45 460,40 9 FR0056 102,00 100,99 100,99 375,00 6 FR0059 93,65 93,25 93,50 297,50 10 FR0053 101,70 101,48 101,64 287,35 10 FR0044 109,65 109,64 109,65 270,00 2 FR0071 108,50 105,25 105,25 207,00 5 FR0070 101,75 100,25 100,25 178,50 8 Seri High Low Last Vol Freq PBS014 97,15 96,86 96,88 200,00 7 PBS006 101,34 101,32 101,34 110,00 2 SR009 100,35 98,75 100,35 106,80 9 PBS013 99,75 99,50 99,75 105,80 5 SR008 100,36 99,50 99,50 100,50 3 PBS017 88,56 87,60 88,55 76,00 5 SPNS11012019 99,78 99,78 99,78 65,10 2 PBS019 100,70 100,60 100,68 45,00 3 PBS002 93,15 93,14 93,14 18,00 2 PBS016 98,50 98,50 98,50 10,00 1

Transcript of Fixed Income Daily Notes - mncsekuritas.id · Pergerakan nilai tukar Rupiah jelang libur panjang...

Page 1: Fixed Income Daily Notes - mncsekuritas.id · Pergerakan nilai tukar Rupiah jelang libur panjang mengalami pelemahan sebe-sar 80,30 pts (0,55%) di level 14552,80 per Dollar Amerika.

1

Ulasan Pasar

Harga Surat Utang Negara pada perdagangan hari Jum'at, 21 Desember 2018 bergerak bervariasi dengan kecenderungan mengalami kenaikan ditengah terbatasnya volume perdagangan jelang libur panjang di akhir pekan.

Peruabahan harga yang terjadi pada perdagangan di akhir pekan kemarin hingga

mencapai 50 bps sehingga mendorong terjadinya perubahan tingkat imbal hasil

hingga sebesar 14 bps. Harga Surat Utang Negara dengan tenor pendek

cenderung mengalami kenaikan hingga sebesar 10 bps mendorong terjadinya

penurunan tingkat imbal hingga 4,5 bps. Sementara itu harga Surat Utang Negara

dengan tenor menengah beregrak bervariasi dengan perubahan hingga sebesar 50

bps mendorong terjadinya perubahan tingkat imbal hasil hingag mencapai 14 bps.

Adapun harga Surat Utang Negara dengan tenor panjang mengalami arah

perubahan yang beragam dengan besaran perubahan hingga sebesar 40 bps yang

menyebabkan terjadinya perubahan tingkat imbal hasil hingga sebesar 5 bps.

Pergerakan harga Surat Utang Negara seri acuan pada perdagangan di akhir

pekan mengalami kenaikan, dengan kenaikan harga terbesar didapati pada tenor

5 tahun yang mendorong terjadinya penurunan imbal hasil sebesar 14 bps di level

7,746%. Adapun untuk tenor 10 tahun dan 20 tahun perubahan hargfa yang

terjadi relatif terbatas, kurang dari 10 bps sehingga tingkat imbal hasilnya

mengalami penurunan kurang dari 1 bps masing - masing di level 7,929% dan

8,342%. Sedangkan untuk tenor 15 tahun, kenaikan harga sebesar 10 bps

mendorong terjadinya penurunan imbal hasil sebesar 1,5 bps di level 8,143%.

Cukup bervariaisnya perubahan harga Surat Utang Negara pada perdagangan di

hari Jum'at kemarin didorong oleh aksi pembelian secara selektif oleh pelaku

pasar di tengah pergerakan nilai tukar Rupiah yang mengalami pelemahan

terhadap Dollar Amerika serta meningkatnya persepsi risiko di tengah gejolak

yang terjadi di pasar keuangan global, terutama di pasar sahamnya. Di akhir

pekan, indeks saham global bergerak dengan mengalami penurunan di tengah

kekhawatiran investor terhadap potensi perlambatan pertumbuhan ekonomi global

serta penurunan harga komoditas minyak. Di tengah kondisi tersebut, pelaku

pasar melakukan pembelian secara selektif terhadap beberapa seri Surat Utang

Negara sehingga mendorong terjadinya kenaikan harga. Hanya saja pelaku pasar

tidak terlalu agresif melakukan pembelian di pasar sekunder yang tercermin pada

volume perdagangan yang tidak begitu besar jelang pelaksanaan libur panjang

pada pekan ini. Dalam sepekan terakhir, pergerakan harga Surat Utang Negara

cenderung mengalami kenaikan pada keseluruhan tenor Surat Utang Negara

sehingga mendorong terjadinya penurunan tingkat imbal hasil, dengan rata - rata

mengalami penurunan sebesar 13 bps. Untuk seri acuan dengan tenor 10 tahun,

tingkat imbal hasilnya dalam sepekan terakhir bergerak dengan mengalami

penurunan sebesar 15 bps seiring dengan pergerakan imbal hasil surat utang

global yang bergerak dengan kecenderungan mengalami penurunan serta relatif

stabilnya pergerakan nilai tukar Rupiah terhadap Dollar Amerika.

Dari perdagangan Surat Utang Negara dengan denominasi mata uang Dollar

Amerika, pergerakan harganya mengalami penurunan yang didapati pada

keseluruhan tenor Surat Utang Negara dengan penurunan harga yang cukup besar

terjadi pada Surat Utang Negara dengan tenor di atas 10 tahun. Penurunan harga

yang terjadi di akhir pekan tersebut terjadi seiring dengan meningkatnya persepsi

risiko yang tercermin pada kenaikan angka Credit Default Swap (CDS). Harga dari

INDO23 mengalami penurunan sebesar 5 bps yang mendorong terjadinya

kenaikan tingkat imbal hasil sebesar 1 bps di level 4,129%. Adapun harga dari

INDO28 mengalami penurunan sebesar 18 bps yang mendorong terjadinya

kenaikan tingkat imbal hasil sebesar 2,5 bps di level 4,513% dan penurunan

harga INDO43 sebesar 40 bps menyebabkan kenaikan imbal hasilnya sebesar 3

bps di level 5,166%. Imbal hasil dari Surat Utang Negara berdenominasi Dollar

Amerika dengan tenor 10 tahun dalam sepekan terakhir cenderung mengalami

penurunan, sebesar 6 bps sering dengan penurunan imbal hasil US Treasury.

I Made Adi Saputra [email protected] (021) 2980 3111 ext. 52117

Page 1

Fixed Income Daily Notes

MNC Sekuritas Research Division Rabu, 26 Desember 2018

Kurva Imbal Hasil Surat Utang Negara

Perdagangan Surat Utang Negara

Perdagangan Sukuk Negara

www.mncsekuritas.id MNC Sekuritas 1-500-899 [email protected]

Sumber : Bloomberg

Sumber : IDX

Sumber : IDX

Seri High Low Last Vol Freq

FR0063 99,25 92,25 92,70 1104,90 27

FR0077 102,25 101,40 101,40 905,42 17

SPN12190314 98,76 98,72 98,75 575,00 5

FR0074 94,25 93,15 93,45 460,40 9

FR0056 102,00 100,99 100,99 375,00 6

FR0059 93,65 93,25 93,50 297,50 10

FR0053 101,70 101,48 101,64 287,35 10

FR0044 109,65 109,64 109,65 270,00 2

FR0071 108,50 105,25 105,25 207,00 5

FR0070 101,75 100,25 100,25 178,50 8

Seri High Low Last Vol Freq

PBS014 97,15 96,86 96,88 200,00 7

PBS006 101,34 101,32 101,34 110,00 2

SR009 100,35 98,75 100,35 106,80 9

PBS013 99,75 99,50 99,75 105,80 5

SR008 100,36 99,50 99,50 100,50 3

PBS017 88,56 87,60 88,55 76,00 5

SPNS11012019 99,78 99,78 99,78 65,10 2

PBS019 100,70 100,60 100,68 45,00 3

PBS002 93,15 93,14 93,14 18,00 2

PBS016 98,50 98,50 98,50 10,00 1

Page 2: Fixed Income Daily Notes - mncsekuritas.id · Pergerakan nilai tukar Rupiah jelang libur panjang mengalami pelemahan sebe-sar 80,30 pts (0,55%) di level 14552,80 per Dollar Amerika.

2

Volume perdagangan Surat Berharga Negara yang dilaporkan pada perdagangan

di akhir pekan senilai Rp7,04 triliun dari 42 seri Surat Berharga Negara yang

diperdagangkan dengan volume perdagangan seri acuan yang dilaporkan senilai

Rp1,50 triliun. Obligasi Negara seri FR0063 menjadi Surat Utang Negara dengan

volume perdagangan terbesar, senilai Rp1,104 triliun dari 27 kali transaksi di

92,64% yang diikuti oleh perdagangan Obligasi Negara seri FR0077 senilai

Rp905,42 miliar dari 17 kali transaksi di harga rata - rata 101,58%. Adapun Pro-

ject Based Sukuk seri PBS014 menjadi Sukuk Negara dengan volume

perdagangan terbesar, senilai Rp200,00 miliar dari 7 kali transaksi di harga rata

- rata 96,92% yang diikuti oleh perdagangan seri PBS006 senilai Rp110,00 miliar

dari 2 kali transaksi di harga rata - rata 101,33%.

Adapun volume perdagangan surat utang korporasi yang dilaporkan pada

perdagangan di hari Jum'at senilai Rp2,07 triliun dari 63 seri surat utang korpo-

rasi yang diperdagangkan. Sukuk Mudharabah Lontar Papyrus Pulp & Paper In-

dustry I Tahun 2018 Seri B (SMLPPI01B) menjadi SUkuk Negara dengan volume

perdagangan terbesar, senilai Rp636,00 miliar dari 2 kali transaksi di harga rata

- rata 100,00% yang diikuti oleh perdagangan Sukuk Mudharabah Berkelanju-

tan Indonesia Eximbank I Tahap I Tahun 2018 Seri B (SMBEXI01BCN1) senilai

Rp30,00 miliar dari 2 kali transaksi di harga rata - rata 96,89%. Sedangkan Ob-

ligasi Berkelanjutan III Tower Bersama Infrastructure Tahap II Tahun 2018

(TBIG03CN2) menjadi surat utang korporasi dengan volume perdagangan

terbesar, senilai Rp150,00 miliar dari 4 kali transaksi di harga rata - rata

100,00% dan diikuti oleh perdagangan Obligasi Berkelanjutan I Batavia Pros-

perindo Finance Tahap II Tahun 2017 (BPFI01CN2) senilai Rp130,00 miliar dari 3

kali transaksi di harga rata - rata 100,03%.

Pergerakan nilai tukar Rupiah jelang libur panjang mengalami pelemahan sebe-

sar 80,30 pts (0,55%) di level 14552,80 per Dollar Amerika. Bergerak dengan

menunjukkan pelemahan sejak awal perdagangan, nilai tukar Rupiah bergerak

dengan mengalami pelemahan sepanjang sesi perdagangan di kisaran 14464,00

hingga 14552,80 per Dollar Amerika di tengah beragamnya arah pergerakan

mata uang regional terhadap Dollar Amerika. Mata uang Won Korea Selatan

(KRW) pada akhir pekan memimpin penguatan mata uang regional, sebesar

0,46% yang diikuti oleh mata uang Peso Philippina (PHP) sebesar 0,45%. Ada-

pun mata uang Rupee India (INR) memimpin pelemahan mata uang regional

pada perdagangan di kahir pekan, sebesar 0,75% yang diikuti oleh mata uang

Rupiah dan Yuan China (CNY) sebesar 0,29%. Dalam sepakan, mata uang re-

gional bergerak dengan kecenderungan mengalami penguatan terhadap Dollar

Amerika di tengah melemahanya mata uang Dollar Amerika terhadap mata uang

utama dunia. Mata uang Rupee India memimpin penguatan mata uang regional

dalam sepekan, dengan penguatan sebesar 2,37% yang diikuti oleh penguatan

mata uang Yen Jepang (JPY) sebesar 1,94%. Adapun mata uang Rupiah cender-

ung bergerak stabil dengan mengalami penguatan sebesar 0,22%.

Imbal hasil surat utang global pada perdagangan di akhir pekan cenderung ber-

gerak dengan mengalami kenaikan. Namun demikian, pada perdagangan di hari

Senin, 24 Desember 2018, pergerakan imbal hasil surat utang global bergerak

dengan arah perubahan yang bervariasi. Imbal hasil US Treasury dengan tenor

10 tahun ditutup turun ke level 2,752% seiring dengan koreksi di pasar saham

Amerika mendorong meningkatnya permintaan terhadap aset yang lebih aman

(safe haven asset). Adapun imbal hasil surat utang Inggris dan Jepang juga ter-

lihat mengalami penurunan, masing - masing di level 1,262% dan 0,025%. Ada-

pun imbal hasil surat utang Jerman, pada perdagangan di hari Senin ditutup

dengan mengalami kenaikan di level 0,248%.

Pada perdagangan hari ini kami perkirakan harga Surat Utang Negara akan kem-

bali bergerak dengan arah perubahan yang beragam yang lebih dipengaruhi oleh

katalis eksternal. Ditengah terbatasnya hari perdagangan dan data ekonomi de-

mestik di akhir tahun 2018 maka faktor eksternal lebih akan banyak berdampak

terhadap perdagangan Surat Utang Negara hingga akhir tahun 2018. Beberapa

faktor tersebut diantaranya adalah penurunan imbal hasil US Treasury yang

akan berpotensi untuk menjadi katalis positif bagi Surat Utang negara, baik itu

denominasi Rupiah maupun Dollar Amerika. Selain itu, pelemahan mata uang

Dollar Amerika terhadap mata uang utama dunia di tengah berhentinya sebagian

layanan pemerintah Amerika Serikat (government shutdown) akan meredakan

tekanan nilai tukar Rupiah terhadap Dollar Amerika yang akan juga berdampak

positf bagi pasar Surat Utang Negara. Hanya saja, koreksi besar yang terjadi di

pasar saham Amerika Serikat, dimana indeks utama pasar saham Amerika Seri-

kat mengalami penurunan sebesar 2,91% untuk DJIA dan sebesar 2,71% untuk

S&P500 akan menigkatkan persepsi risiko terhadap instrumen - instrumen yang

berisiko termasuk didalamnya adalah instrumen negara - negara berkembang. Page 2

Fixed Income Daily Notes | Rabu, 26 Desember 2018 | MNC Sekuritas Research Division

Imbal Hasil SUN seri Acuan

Indeks Obligasi (INDOBeX)

Grafik Risiko

www.mncsekuritas.id MNC Sekuritas 1-500-899 [email protected]

Sumber : Bloomberg

Sumber : IBPA, Bloomberg

Sumber : Bloomberg

Page 3: Fixed Income Daily Notes - mncsekuritas.id · Pergerakan nilai tukar Rupiah jelang libur panjang mengalami pelemahan sebe-sar 80,30 pts (0,55%) di level 14552,80 per Dollar Amerika.

3

• Pada pekan ini terdapat dua surat utang yang jatuh tempo

senilai Rp3,0 triliun dan US$5 juta.

Kedua surat utang tersebut adalah Medium Term Notes PT Star Paper Supply I

Tahun 2013 (USD-SPSX01XXMF) senilai US$5 juta yang jatuh tempo pada hari

Senin, 24 Desember 2018 dan Surat Perbendaharaan Negara seri SPN03181226

senilai Rp3,0 triliun yang jatuh tempo pada hari ini, Rabu tanggal 26 Desember

2018. Dengan demikian, per tanggal jatuh temponya, kedua surat utang

tersebut dinyatakan lunas dan tidak lagi terdaftar di Kustodian Sentral Efek

Indonesia maupun di Bursa Efek Indonesia.

• Pencatatan Obligasi Berkelanjutan III WOM Finance Tahap I

Tahun 2018.

Pada hari Jum'at tanggal 21 Desember 2018, Obligasi Berkelanjutan III WOM

Finance Tahap I Tahun 2018 yang diterbitkan oleh PT Wahana Ottomitra

Multiartha Tbk mulai dicatatkan di Bursa Efek Indonesia.

Obligasi yang dicatatkan dengan senilai Rp570.500.000.000,- terdiri dari tiga

seri, yaitu sebagai berikut :

• Obligasi Seri A (WOMF03ACN1) senilai Rp411.5000.000,- dengan tingkat

bunga tetap 9,25% per tahun dan berjangka waktu 370 hari;

• Obligasi Seri B (WOMF03BCN1) senilai Rp40.0000.000,- dengan tingkat

bunga tetap 9,75% per tahun dan berjangka waktu 2 tahun; dan

• Obligasi Seri C (WOMF03CCN1) senilai Rp119.0000.000,- dengan tingkat

bunga tetap 10,00% per tahun dan berjangka waktu 3 tahun.

Hasil pemeringkatan dari PT Fitch Ratings Indonesia (Fitch) untuk Obligasi

adalah AA-(idn).

Dengan demikian tersebut, total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat

sepanjang tahun 2018 adalah 88 emisi dari 50 emiten senilai Rp102,86 triliun.

Adapun total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di Bursa Efek Indonesia

berjumlah 377 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp413,06 triliun

dan US$47,5 juta, diterbitkan oleh 114 emiten.

Page 3

Fixed Income Daily Notes | Rabu, 26 Desember 2018 | MNC Sekuritas Research Division

Spread US T 10 Yrs—SUN 10 Yrs

Imbal Hasil Surat Utang Global

Berita Pasar

Spread Obligasi Korporasi

Perdagangan Surat Utang Korporasi

www.mncsekuritas.id MNC Sekuritas 1-500-899 [email protected]

Sumber : Bloomberg

Sumber : IBPA, Bloomberg

Sumber : IDX

Sumber : Bloomberg

Seri Rating High Low Last Vol Freq

SMLPPI01B idA+(sy) 100,00 100,00 100,00 636,00 2

TBIG03CN2 AA-(idn) 100,02 100,00 100,02 150,00 4

BPFI01CN2 idBBB 100,05 100,00 100,00 130,00 3

WSKT03ACN3 A-(idn) 100,15 100,14 100,15 100,00 8

PIKI01B idAA 97,22 97,20 97,22 90,00 2

BIIF01ACN3 AA+(idn) 99,95 99,95 99,95 88,00 1

MFIN03BCN1 idA 99,73 99,73 99,73 75,00 4

FIFA03BCN3 idAAA 98,02 98,00 98,02 66,00 2

BBKP02SBCN2 idA- 100,02 100,00 100,02 64,00 2

TAXI01 idBB+ 100,00 100,00 100,00 60,00 2

Page 4: Fixed Income Daily Notes - mncsekuritas.id · Pergerakan nilai tukar Rupiah jelang libur panjang mengalami pelemahan sebe-sar 80,30 pts (0,55%) di level 14552,80 per Dollar Amerika.

4

Harga Surat Utang Negara

Page 4

Fixed Income Daily Notes | Rabu, 26 Desember 2018 | MNC Sekuritas Research Division

Kepemilikan Surat Berharga Negara

www.mncsekuritas.id MNC Sekuritas 1-500-899 [email protected]

Sumber : DJPPR-Kemenkeu RI

Investor Des'15 Des'16 Mar'17 Jun'17 Sep'17 Des'17 Jan'18 Feb'18 Mar'18 Apr'18 Mei'18 Jun'18 Jul'18 Agu'18 Sep'18 Okt'18 Nov'18 13-Dec-18 14-Dec-18

BANK 350,07 399,46 495,92 399,19 544,44 491,61 544,59 581,52 564,86 544,49 456,47 461,15 577,20 596,71 621,35 643,31 653,12 632,40 638,81

Institusi Pemerintah 148,91 134,25 70,57 175,89 31,30 141,83 58,16 50,12 93,96 136,68 207,09 210,04 102,39 108,63 111,39 94,36 84,67 103,13 96,91

Bank Indonesia * 148,91 134,25 70,57 175,89 31,30 141,83 58,16 50,12 93,96 136,68 207,09 210,04 102,39 108,63 111,39 94,36 84,67 103,13 96,91

NON-BANK 962,86 1.239,57 1.324,55 1.377,15 1.433,96 1.466,33 1.503,99 1.498,18 1.525,78 1.517,92 1.522,09 1.525,73 1.546,47 1.568,37 1.573,90 1.602,99 1.641,71 1.635,92 1.635,73

Reksadana 61,60 85,66 89,32 91,56 96,35 104,00 104,31 103,60 103,62 105,65 111,43 111,38 112,91 115,26 117,78 116,26 115,94 116,58 116,62

Asuransi 171,62 238,24 249,52 254,21 257,96 150,80 154,89 161,81 166,71 168,90 171,30 172,81 189,73 190,47 191,42 200,64 201,61 201,44 201,47

Asing 558,52 665,81 723,22 770,55 819,37 836,15 869,77 848,22 858,79 845,34 833,81 830,17 839,26 855,79 850,85 864,32 900,59 892,66 892,33 - Pemerintahan dan

Bank Sentral 110,32 120,84 124,32 131,94 139,97 146,88 145,74 143,38 143,77 144,83 148,23 149,14 155,17 162,46 161,01 159,20 164,17 162,49 162,12

Dana Pensiun 49,83 87,28 86,49 89,11 87,27 198,06 202,81 205,76 208,73 211,63 216,61 219,41 209,07 210,16 215,71 211,98 212,42 212,61 212,66

Individual 42,53 57,75 66,20 60,49 55,53 59,84 56,42 56,84 63,15 60,88 61,65 61,94 63,28 63,81 64,32 77,17 76,69 76,54 76,55

Lain - lain 78,76 104,84 109,80 111,23 117,49 117,48 115,79 121,94 124,78 125,52 127,28 130,02 132,22 132,88 133,81 132,61 134,46 136,08 136,10

TOTAL 1.461,85 1.773,28 1.891,04 1.952,23 2.046,93 2.099,77 2.106,74 2.129,82 2.184,59 2.199,08 2.185,65 2.196,92 2.226,06 2.273,71 2.306,64 2.340,66 2.379,50 2.371,45 2.371,45

Asing Beli (Jual) 97,17 107,286 37,716 47,330 48,817 16,779 33,623 (21,547) 10,564 (13,449) (11,530) (3,644) 9,095 16,526 (4,935) 13,465 36,270 (7,931) (0,322)

Page 5: Fixed Income Daily Notes - mncsekuritas.id · Pergerakan nilai tukar Rupiah jelang libur panjang mengalami pelemahan sebe-sar 80,30 pts (0,55%) di level 14552,80 per Dollar Amerika.

5

IDR – USD

Page 5

Fixed Income Daily Notes | Rabu, 26 Desember 2018 | MNC Sekuritas Research Division

Dollar INDEX

FR0063

www.mncsekuritas.id MNC Sekuritas 1-500-899 [email protected]

Sumber : Bloomberg

Sumber : Bloomberg

Sumber : Bloomberg

Page 6: Fixed Income Daily Notes - mncsekuritas.id · Pergerakan nilai tukar Rupiah jelang libur panjang mengalami pelemahan sebe-sar 80,30 pts (0,55%) di level 14552,80 per Dollar Amerika.

6

FR0064

Page 6

Fixed Income Daily Notes | Rabu, 26 Desember 2018 | MNC Sekuritas Research Division

FR0065

FR0075

www.mncsekuritas.id MNC Sekuritas 1-500-899 [email protected]

Sumber : Bloomberg

Sumber : Bloomberg

Sumber : Bloomberg

Page 7: Fixed Income Daily Notes - mncsekuritas.id · Pergerakan nilai tukar Rupiah jelang libur panjang mengalami pelemahan sebe-sar 80,30 pts (0,55%) di level 14552,80 per Dollar Amerika.

7

www.mncsekuritas.id MNC Sekuritas 1-500-899 [email protected]

MNC SEKURITAS RESEARCH TEAM

Edwin J. Sebayang

Head of Retail Research, Technical, Auto, Mining

[email protected] (021) 2980 3111 ext. 52233

I Made Adi Saputra

Head of Fixed Income Research

[email protected] (021) 2980 3111 ext. 52117

Disclaimer

This research report has been issued by PT MNC Sekuritas, It may not be reproduced or further distributed or published, in whole or in part, for any purpose. PT MNC

Sekuritas has based this document on information obtained from sources it believes to be reliable but which it has not independently verified; PT MNC Sekuritas makes

no guarantee, representation or warranty and accepts no responsibility to liability as to its accuracy or completeness. Expression of opinion herein are those of the

research department only and are subject to change without notice. This document is not and should not be construed as an offer or the solicitation of an offer to

purchase or subscribe or sell any investment. PT MNC Sekuritas and its affiliates and/or their offices, director and employees may own or have positions in any investment

mentioned herein or any investment related thereto and may from time to time add to or dispose of any such investment. PT MNC Sekuritas and its affiliates may act as

market maker or have assumed an underwriting position in the securities of companies discusses herein (or investment related thereto) and may sell them to or buy them

from customers on a principal basis and may also perform or seek to perform investment banking or underwriting services for or relating to those companies.

Victoria Venny

Telco, Toll Road, Logistics, Consumer, Poultry

[email protected] (021) 2980 3111 ext. 52236

Rr. Nurulita Harwaningrum

Banking, Auto, Plantation

[email protected] (021) 2980 3111 ext. 52237

Khazar Srikandi

Research Associate

[email protected] (021) 2980 3111 ext. 52313

Krestanti Nugrahane Widhi

Research Associate, Plantation, Consumer

[email protected] (021) 2980 3111 ext. 52166

Thendra Crisnanda

Head of Institutional Research, Strategy

[email protected] (021) 2980 3111 ext. 52162

Tomy Zulfikar

Research Analyst

[email protected] (021) 2980 3111 ext. 52316

MNC Research Investment Ratings Guidance BUY : Share price may exceed 10% over the next 12 months

HOLD : Share price may fall within the range of +/- 10% of the next 12 months SELL : Share price may fall by more than 10% over the next 12 months

Not Rated : Stock is not within regular research coverage

PT MNC SEKURITAS MNC Financial Center Lt. 14 – 16

Jl. Kebon Sirih No. 21 - 27, Jakarta Pusat 10340 Telp : (021) 2980 3111 Fax : (021) 3983 6899 Call Center : 1500 899

M. Rudy Setiawan

Research Associate, Construction

[email protected] (021) 2980 3111 ext. 52317

Ikhsan H. Santoso

Research Associate

[email protected] (021) 2980 3111 ext. 52235

Sukisnawati Puspitasari

Research Associate, Cement, Mining

[email protected] (021) 2980 3111 ext. 52307

Fixed Income Daily Notes | Rabu, 26 Desember 2018 | MNC Sekuritas Research Division

Page 6

MNC SEKURITAS FIXED INCOME SALES TEAM

Andri Irvandi Head of Institution [email protected] Telp : (+62 21) 2980 3268

Yoni Bambang Oetoro Fixed Income Sales [email protected] Telp : (+62 21) 2980 3230

Nurtantina Lasianthera Fixed Income Sales [email protected] Telp : (+62 21) 2980 3266

Lintang Astuti Fixed Income Sales [email protected] Telp : (+62 21) 2980 3227