Fitria melly s.alk bab 9 (analisis kredit)

11
Fitria Melly Susanti 11-03-3925 Prodi Akuntansi Dosen : Sri Purwati W.W MBA ANALISIS KREDIT

Transcript of Fitria melly s.alk bab 9 (analisis kredit)

Page 1: Fitria melly s.alk bab 9 (analisis kredit)

Fitria Melly Susanti11-03-3925

Prodi AkuntansiDosen : Sri Purwati W.W

MBA

ANALISIS KREDIT

Page 2: Fitria melly s.alk bab 9 (analisis kredit)

SILABUSPenilaian Permohonan Kredit

Aspek – aspek Pertimbangan KreditPenilaian Laporan

KeuanganPenilaian Proyek Akuntansi

Perhitungan Kebutuhan Kredit

Page 3: Fitria melly s.alk bab 9 (analisis kredit)

Analisa/penilaian Permohonan kredit

Account

Officer

•Maksud:Kajian yang dilakukan dengan maksud untuk

mengetahui atau menilai kelayakan suatu permohonan kredit yang diajukan oleh debitur atau calon debitur. melalui hasil analisa kredit, dan dapat diketahui apakah usaha nasabah layak dan hasil usahanya dapat dipasarkan (marketable) dan profitable menguntungkan (profitable).)

Tujuan: Memberikan keyakinan yang memadai bagi bank bahwa usaha/proyek

yang akan dibiayai dengan kredit cukup layak dan debitur mempunyai kemauan dan kemampuan memenuhi kewajibanya kepada bank secara tertib, baik pembayaran pokok maupun bunga sesuai dangan kesepakatan Debitur & kreditur.

Debitur

Page 4: Fitria melly s.alk bab 9 (analisis kredit)

Hal – hal yang menjadi pokok Penilaian

• Watak/karakter (Character).– Kemauan untuk melunasi.

• Kemampuan (Capacity). – Manajemen– Membayar.

• Modal (Capital)– Kesanggupan menyediakan modal sendiri.

• Agunan (Collateral).– Sumber dari usaha yang dibiayai– Salah satu unsur jaminan.

• Kondisi & prospek usaha (Conditions)– Faktor external

Page 5: Fitria melly s.alk bab 9 (analisis kredit)

Aspek-Aspek Pertimbangan Kredit

1. Aspek Yuridis/HukumYang dinilai dalam aspek ini adalah masalah legalitas badan usaha serta izin-izin yang dimiliki perusahaan yang mengajukan kredit. Penilaian dimulai dengan akte pendirian perusahaan, sehingga dapat diketahui siapa-siapa pemilik dan besarnya modal masing-masing pemilik.

Page 6: Fitria melly s.alk bab 9 (analisis kredit)

2. Aspek PemasaranDalam aspek ini kita nilai adalah permintaan terhadap produk yang dihasilkan sekarang ini dan di masa yang akan datang prospeknya bagaimana.

3. Aspek KeuanganAspek yang dinilai adalah sumber-sumber dana yang dimiliki untuk membiayai usahanya dan bagaimana penggunaan dana tersebut. Disamping itu hendaknya dibuat cash flow dari pada keuangan perusahaan.

Page 7: Fitria melly s.alk bab 9 (analisis kredit)

4. Aspek Tehnis/Operasi

Aspek ini membahas masalah yang berkaitan dengan produksii seperti kapasitas mesin yang digunakan, masalah lokasi, layout ruangan dan mesin-mesin termasuk jenis mesin yang digunakan.

5. Aspek ManajemenUntuk menilai struktur organisasi perusahaan, sumber daya manusia yang dimiliki serta latar belakang pengalaman sumber daya manusia. Pengalaman perusahaandalam mengelolah berbagaii proyek yang ada dan pertimbangan lainnya.

Page 8: Fitria melly s.alk bab 9 (analisis kredit)

Penilaian Laporan Keuangan

Cara yang umum diterima untuk meneliti keadaan keuangan seseorang nasabah yaitu dengan jalan memperoleh neraca, laporan laba rugi.Sedapat mungkin diperoleh laporan keuangan untuk beberapa periode terhadap laporan keuangan antara lain dapat diterapkan teknik analisis sebagai berikut :1. Analisis Per pos/komponen2. Analisis Persentase per komponen3. Analisis pembanding/analisis naik turun4. Analisis Rasio

Page 9: Fitria melly s.alk bab 9 (analisis kredit)

Penilaian Proyek Investasi

Ada beberapa metode untuk menilai perlu tidaknya suatu proyek investasi dilaksanakan atau metode untuk memilih berbagai macam usul investasi antara lain :

1.Pay-Back Period2.Average Return In Investment3.Present Value4.Discount Cash Flow

Page 10: Fitria melly s.alk bab 9 (analisis kredit)

Perhitungan Kebutuhan Kredit

• Cara perhitungan kebutuhan kredit tergantung pada jenis kredit yang akan diberikan. Apabila kredit tersebut berupa kredit jangka pendek (kredit modal kerja), maka kebutuhan kredit dapat diketahui dari budget kas, atau dengan menggunakan metode perputaran modal kerja (gross working capital turnover).

• Apabila jenis kredit yang diberikan adalah kredit jangka panjang (misalnya kredit investasi), maka kebutuhan kredit dapat diketahui dari Budget Modal (capital budgeting) atau dari rencana penggunaan kredit yang diajukan oleh pemohon kredit.

Page 11: Fitria melly s.alk bab 9 (analisis kredit)