FISIOLOGI TUMBUHAN

11
FISIOLOGI TUMBUHAN II HARA KELOMPOK 4/ROMBONGAN VI ANNISA RAHMAWATI B1J012081 RIMA RAMADHANIA B1J012106 HEDI SUSANTO B1J012124 ULFA NUR UFAIRAH B1J012136 NURDIYANTI B1J012165

description

ini merupakan presentasi mengenai fisiologi tumbuhan

Transcript of FISIOLOGI TUMBUHAN

Page 1: FISIOLOGI TUMBUHAN

FISIOLOGI TUMBUHAN IIHARA

KELOMPOK 4/ROMBONGAN VI

ANNISA RAHMAWATI B1J012081RIMA RAMADHANIA B1J012106HEDI SUSANTO B1J012124

ULFA NUR UFAIRAH B1J012136NURDIYANTI B1J012165

Page 2: FISIOLOGI TUMBUHAN

LATAR BELAKANG

Beranekaragam unsur ditemukan dalam tubuh tanaman, tetapi tidak berarti bahwa seluruh unsur-unsur tersebut dibutuhkan tumbuhan untuk kelangsungan hidupnya. Beberapa unsur bahkan dapat mengganggu metabolisme atau meracuni tumbuhan, seperti contohnya beberapa logam berat, seperti Al dan Pb. Berdasarkan perbedaan konsentrasinya yang dianggap berkecukupan di dalam jaringan tumbuhan, maka unsur hara esensial dibedakan menjadi unsur hara makro dan mikro (Lakitan, 1995).

Menurut Prawiranata (1989), tanaman memerlukan sejumlah unsur hara dalam takaran yang cukup, seimbang dan sinambung untuk terus tumbuh dan berkembang, menyelesaikan daur hidupnya. Arti penting suatu unsur hara bagi tumbuhan tidak dapat hanya dilihat berdasarkan ukuran kebutuhannya, namun yang lebih penting adalah peranannya dalam menunjang proses fisiologis tanaman tersebut.

Page 3: FISIOLOGI TUMBUHAN

TUJUAN

Untuk mengetahui macam-macam hara dan pengaruhnya terhadap pertumbuhan tanaman

Page 4: FISIOLOGI TUMBUHAN

MATERI DAN METODE

Alat-alat yang digunakan adalah 10 buah botol gelap, penggaris, kapas dan label, dan labu erlenmeyer.

Bahan-bahan yang digunakan pada praktikum kali ini adalah semai padi (Oryza sativa), larutan baku unsur hara (Fe EDTA, FeCl3, -Ca, -S, -Mg, -K, -N, -P, -Fe, -hara mikro).

Page 5: FISIOLOGI TUMBUHAN

Metode yang dilakukan dalam praktikum hara adalah sebagai berikut :

1.10 botol gelap dicuci hingga bersih, kemudian dibilas menggunakan akuades dua kali.

2.Botol diisi dengan larutan hara (Fe EDTA, FeCl3, -Ca, -S, -Mg, -K, -N, -P, -Fe, -hara mikro)

3.Botol diberi tanda dan label4.Masing-masing botol diberi benih padi yang

sebelumnya telah dibersihkan akarnya dari tanah dan dibuang kotiledonnya.

5.Sumbat botol menggunakann kapas.6.Amati selama 2 minggu, ukur parameter setiap

minggu.

Page 6: FISIOLOGI TUMBUHAN

HASIL DAN PEMBAHASANTabel 1. Pemanjangan akar

Tabel 2. Jumlah akar

Page 7: FISIOLOGI TUMBUHAN

Gambar Hasil Pengamatan Hara.

Page 8: FISIOLOGI TUMBUHAN

PEMBAHASANMenurut Trevizan et al., (2009), penentuan

unsur penting dalam bahan tanaman adalah kunci penting untuk mengevaluasi status gizi tanaman.

Unsur hara makro, yaitu unsur-unsur yang diperlukan dalam jumlah banyak oleh tumbuhan. Contoh dari unsur hara makro adalah unsur esensial dengan konsentrasi 0,1% (1000 ppm) atau lebih, contohnya adalah C, H, O, N, S, P, K, Ca dan Mg. Unsur hara pelengkap disebut unsur hara mikro yaitu unsur yang diperlukan dalam jumlah sedikit dan penting untuk melengkapi unsur hara makro dengan konsentrasi kurang dari 0,1%, contohnya adalah B, Cl, Cu, Fe, Mn, Mo dan Zn.

Page 9: FISIOLOGI TUMBUHAN

Tanaman yang kekurangan salah satu unsur akan menunjukan gejala yang kurang baik bagi tanaman tersebut, apabila tanaman ini diberi unsur yang bersangkutan maka ia akan mengalami pemulihan atau penyembuhan secara bertahap. Pertumbuhan suatu tanaman akan baik bila semua unsur yang diperlukan tercukupi.

Gejala kekurangan unsur hara ini dapat berupa pertumbuhan akar, batang ataupun daun yang terhambat (kerdil) dan mengalami klorosis atau nekrosis pada berbagai organ tanaman. Pada dasarnya gejala kekurangan unsur hara tergantung pada dua hal utama, yaitu:

(1) Fungsi dari unsur hara tersebut.

(2) Kemudahan bagi unsur hara tersebut untuk ditranslokasikan dari daun tua ke daun muda. Kemudahan unsur hara untuk ditranslokasikan pada solubilitas (kelarutan) dan bentuk kimia unsur tersebut dalam jaringan tanaman serta kemudahannya untuk dapat masuk ke dalam pembuluh floem (Lakitan, 1995).

Page 10: FISIOLOGI TUMBUHAN

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil dan pembahasan maka dapat disimpulkan bahwa :Yang tergolong unsur hara makro adalah unsur esensial yang diperlukan tumbuhan dengan konsentrasi 0,1% (1000 ppm) atau lebih, contohnya adalah C, H, O, N, S, P, K, Ca dan Mg.Unsur hara mikro yaitu unsur yang diperlukan tumbuhan dalam jumlah sedikit dan penting untuk melengkapi unsur hara makro dengan konsentrasi kurang dari 0,1%, contohnya adalah B, Cl, Cu, Fe, Mn, Mo dan Zn.

Page 11: FISIOLOGI TUMBUHAN

THANK YOU…