Fisika Material Dan Divais
-
Upload
wenny-wahyuni -
Category
Documents
-
view
77 -
download
11
description
Transcript of Fisika Material Dan Divais
TUGAS:
Pengertian fisika material dan divais nano beserta tujuan dan aplikasinya!
A. Fisika Material
Sebelum membahas pengertian fisika material secara umum, sebaiknya terlebih dahulu
kita harus mengetahui pengertian dari fisika dan material itu sendri.
Fisika
Fisika adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang perilaku dan sifat-sifat (karakteristik)
makhluk hidup yang ada di muka bumi yang mencakup ruang dan waktu, mempelajari sifat
fisika dari sebuah benda tidak terlepas dari ilmu lainnya seperti kimia, biologi, geologi, geofisika
dan lain sebagainya yang ada kaitannya dengan hukum-hukum fisika, dengan demikian maka
ilmu fisika dikatakan juga sebagai ilmu yang mendasari ilmu-ilmu lainnya. Selain mempelajari
sifat fisis dari suatu bahan, ilmu fisika juga merupakan suatu ilmu yang membahas tentang
besaran.
Material
Ilmu material adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang hubungan suatu bahan dengan
struktur-struktur penyusunnya. Struktur-struktur yang menyusun suatu bahan ini memiliki skala
atom atau molekul dan mengandung sifat mikroskopik untuk setiap material. Ilmu yang
membahas tentang material ini juga sangat berhubungan dengan sifat-sifat atau karakteristik dari
material tersebut. Dengan adanya perkembangan zaman, ilmu material yang ada sekarang ini
tidak hanya sampai pada skala mikro saja tetapi sudah mencapai skala nano. Material nano
secara signifikan berhubungan dengan nanoscience dan nanotechnologi.
Fisika Material
Secara keseluruhan dapat kita katakan bahwa fisika material itu sendiri adalah suatu ilmu
yang mempelajari dan menelaah sifat-sifat serta struktur-struktur penyusun dari suatu bahan atau
material. Saat ingin meninjau sifat suatu material dalam sudut pandang fisika, maka kita akan
melihat sifat-sifat material yang terkait, diantaranya yaitu:
Sifat Mekanik
Sifat mekanik dari material yaitu dimana material tersebut memiliki kekerasan dan
menunjukkan suatu ketahanan terhadap goresan yang lebih besar bila dibandingkan dengan
material dengan ukuran biasa.
Sifat Elektrik
Sifat material ini mempunyai energi yang lebih besar dari pada material ukuran biasa karena
memiliki luas permukaan yang besar. Energy band secara bertahap mengalami perubahan
terhadap orbital molekul.
Sifat Magnetik
Sifat magnetik ini lebih cenderung membahas tentang kekuatan magnetik, dimana kekuatan
magnetik adalah ukuran tingkat kemagnetan. Tingkat kemagnetan tersebut akan semakin
meningkat dengan adanya penurunan ukuran patikel dan kenaikan spesifik luas permukaan
per satuan volume partikel. Sehingga dengan demikian dapat dikatakan material tersebut
memiliki sifat yang baik dalam peningkatan sifat magnet.
Sifat Optik
Sistem optik ini lebih cenderung kepada material nanokristalin yang memiliki sifat optikal
yang menarik, dimana berbeda dengan sifat kristal pada umumnya.
Sifat Kimia
Sifat kimia ini salah satu merupakan faktor penting dalam aplikasi kimia yang tergolong
kedalam nanomaterial yaitu bertambahnya luas permukaan yang akan meningkatkan
kegiatan kimia dari material itu sendiri.
Mempelajari fisika material ini merupakan suatu hal yang sangat penting, dimana tujuan
dari kita mempelajari fisika material itu sendiri adalah kita mampu menganalisa serta
mengakarakterisasi suatu bahan berdasarkan acuan prinsip-prinsip fisika itu sendiri. Ada banyak
uji yang dapat kita lakukan untuk mengetahui karakteristik dari suatu material, diantaranya yaitu
uji porositas dan densitas, uji kekerasan dan lain sebagainya.
B. Divais Nano
Sama seperti hal diatas, sekarang kita tinjau masing-masing pengertian dari divasis nano
tersebut.
Divais
Divais adalah suatu piranti (objek) mesin/ peralatan yang dibuat untuk tujuan khusus atau
tertentu. Divais juga dikatakan sebagai perangkat elektronik yang dapat menyimpan dan
mengirim data. Divais ini tidak hanya berhubungan dengan peralatan elektronika, tapi juga dapat
kita temukan pada peralatan-peralatan lain yang sistemnya dapat menyimpan dan mengirim data,
sekarang ini banyak alat canggih yang dibuat yang memiliki fungsi sebagai divais, baik itu input
divais maupun output divais. Perintah yang disimpan atau dikirim oleh divais ini dapat berupa
perintah data, grafik, dan juga impuls.
Nano
Nano itu sendiri adalah suatu besaran yang memiliki rentang skala antara 1-100 nm.
Dengan ukuran tersebut maka dapat kita perkirakan bahwa ukuran dari benda tersebut sangatlah
kecil. Ukuran serat nano sangatlah kecil jika dibandingkan dengan ukiran rambut, di bawah ini
diperlihatkan gambar yang membandingkan ukuran serat nano dengan rambut.
Gambar 2. Perbandingan ukuran rambut manusia dengan serat nano fiber
Divais Nano
Divais nano tersebut adalah suatu perangkat elektronika yang dapat menyimpan dan
mengirim data dengan material penyusun yang sangan kecil. Divais nano ini sangat mengarah
pada perkembangan teknologi nano dengan penggunaan ukuran material yang data dikatakan
sangat-sangat kecil sekali. Material yang merupakan penyusun pada diavais nano ini mencakup
nanomaterial. Dimana material-material penyusun dari suatu divais ini merupakan material yang
memiliki skala nano.
Dengan adanya perangkat divais nano ini banyak produk-produk terkini yang muncul
dipasaran, yang pastinya dengan memanfaatkan nano material itu sendiri. Pembuatan-pembutan
nanomaterial ini sangat ,mengacu pada prinsip-prinsip fisika yang telah ada seperti yang
dijelaskan diatas.
Berikut adalah beberapa aplikasi dari nanoteknologi:
Bidang Kesehatan
Untuk bidang kesehatan teknologi nano akan digunakan untuk kedokteran dimasa yang
akan datang, dimana ukuran partikel yang digunakan adalah nano yang memiliki ukuran yang
lebih kecil dari pada pembuluh darah, sehingga dimanfaatkan untuk mengarahkan obat-obatan
tertentu agar sampai keposisi yang dituju yang ada di dalam tubuh. Sistem ini dilakukan dengan
cara partikel nano tersebut disuntikkan ke dalam partikel-partikel obat. Kemudian dengan
menggunakan bantuan kendali medan magnet yang berada di luar tubuh, maka partikel obat
tersebut dapat dikendalikan sampai ke jaringan yang dituju. Selain itu teknologi nano ini juga
digunakan sebagai Contrast agent yang digunakan sebagai pencitraan sel dan terapi untuk
mengobati kanker.
Bidang Teknologi IT
Untuk bidang teknologi IT, perkembangan nanoteknologi dapat dilihat dengan
bertambahnya kecepatan komputer dari waktu ke waktu, selain itu juga telah dibuat hardisk dan
memori dengan kapasitas penyimpanan yang besar tetapi dengan ukuran yang kecil. Selain itu
kita juga dapat melihat penambahan dai fungsi telepon genggam yang biasa kita gunakan sehari-
hari. Hal ini dikarenakan bertambahnya kepadatan jumalah divais dengan membuat ukuran
transistor menjadi sangat-sangat kecil. Karena faktor inilah yang dapat membuat system
penyimpanan divais menjadi lebih besar dengan ukuran divais yang lebih kecil.
Bidang elektronika
Untuk bidang elektronika aplikasi nanoteknologi mengarah pada sesuatu yang dikenal
sebagai divais elektron tunggal (single electron devices). Divais ini merupakan divais yang
berbasis pada hanya satu atau beberapa elektron saja. Elektron ini dapat dikendalikan dan diatur
sepenuhnya. Tujuan yang paling utama dari aplikasi nanoteknologi di bidang elektronika ini
adalah untuk meningkatkan kekuatan, kapasitas, dan serta kecepatan alat hingga beberapa kali
lipat dari yang telah tersedia sekarang ini.
Bidang Teknologi Tahan Gempa
Untuk bidang ini lebih ditekankan pada rekonstruksi dari bahan bangunan yang
digunakan, dimana disini nanoteknologi diaplikasikan pada beton yang digunakan sehingga
beton memiliki tenaga yang lebih kuat, sehingga dapat menopang bangunan menjadi lebih
kokoh. Dengan kerapatan partikel beton yang amat rapat dengan penggunaan nanomaterial
tersebut maka juga dapa membuat bangunan menjadi tahan terhadap air. Hal ini dapat dilakukan
dengan mencampur beton dengan 10 persen bahan nano-silica, sehingga kekuatannya bertambah
menjadi dua kali lipatnya.
Bidang Militer
Untuk bidang militer teknologi nano ini telah diaplikasikan oleh tentara militer Amerika
Serikat yang menggunakan peralatan elektronik dalam kesehariannya. Salah satu contoh
peralatan yang menggunakan nanoteknologi adalah penginderaan untuk malam hari dan sensor
suhu yang digunakan oleh pilot pesawat terbang, pesawat terbang tanpa awak, dan tentara.
Nanoteknologi memberikan keuntungan yang signifikan bagi para militer. Inti dari penginderaan
malam hari (night vision) adalah sebuah lempeng microchannel (microchannel plate-MCP),
dimana Elektron-elektron akan melalui ribuan microchannel yang nantinya akan memperbanyak
jumlah elektron. Kemudian elektron-elektron itu melewati layar fosfor.
Industri Mobil
Pada industri mobil nanoteknologi terkait dengan berbagai hal diantaranya pelapisan
(coating) pada badan (body) mobil, produk-produk di pasaran, aplikasi struktural, dan aplikasi-
aplikasi potensial lainnya. coating pada body mobil menggunakan nano partikel akan
memberikan banyak keuntungan. Dengan menggunakan nanoteknologi ini maka akan
memberikan kualitas cat yang lebih tahan lama dan cemerlang, selain itu juga dapat untuk
mengurangi massa dari mobil tetapi tetap cukup kuat untuk menahan kerangka mobil. Ini dapat
menghemat bahan bakar dari mobil tersebut. coating pada windshield dapat melindungi dari
hujan, cat semprot, kotoran burung, serangga, atau benda dan cairan lainnya. Pemurnian udara di
dalam mobil dapat membuat udara menjadi lebih bersih dengan reaksi fotokalitik. Sebuah
aplikasi potensial nanoteknologi adalah pada pendingin mesin. Sistem pendingin mesin berbasis
nano partikel akan menghasilkan konduktifitas panas yang lebih besar sehingga dapat
mentransfer panas dengan lebih baik.
Industri Konveksi
Penggunaan bahan nanopartikel dan nano teknologi disini dapat dilihat dari bahan kain
yang dapat dilapisi dengan serat polyester yang mengandung filament-filamen nanosilikon.
Lapisan filament nanosilikon memiliki sifat hidrofobik (tidak menyukai air). Penggunaan bahan
ini dapat membuat kain tahan terhadap air, bau, kotoran dan dapat menghantarkan listrik.
Masih banyak lagi aplikasi nanoteknologi dan nanomaterial atau nanopartikel yang dapat
kita manfaatkan untuk kehidupan sehari-hari. Dari penjabaran diatas maka dapat dilihat bahwa
pembuatan teknologi canggih yang ada tersebut tidak lepas dari penggunaan hukum-hukum
fisika. Oleh sebab itu ilmu fisika material sangat berpengaruh terhadap perkembangan dan
teknologi yang berbasis pada nano.
Referensi:
Dwandaru, Wipsar Sunu Brams. 2012. Aplikasi Nanosains dalam Berbagai Bidang Kehidupan: Nanoteknologi. Journal online
Merriam Webster Dictionary
Mutiara, Achmad Benny. 2001. Kuliah Fisika Devais Semikonduktor. Program Pasca Sarjana, Magister Teknik Elektro Universitas Gunadarma