FINALPERBIS.doc
-
Upload
rizky-cynthia-putri -
Category
Documents
-
view
217 -
download
2
Transcript of FINALPERBIS.doc
Perencanaan Bisnis
Daftar Isi
Contents1. LATAR BELAKANG............................................................................................................................... 2
2. DESKRIPSI PERUSAHAAN..................................................................................................................3
3. Analisis Industri....................................................................................................................................4
3.1. Five Force Analysis.................................................................................................................. 4
3.2. Analisis SWOT..............................................................................................................................6
4. Marketing Plan..................................................................................................................................... 7
4.1. Analisis Bauran Pemasaran dengan menggunakan 7p................................................7
5. Perencanaan Sumber Daya Manusia..............................................................................................20
6. Rencana Operasional........................................................................................................................... 31
Fasilitas............................................................................................................................................ 31
Operational Hours....................................................................................................................... 31
Strategi Pengendalian Kualitas...............................................................................................33
Rencana Pemeliharaan Fasilitas.............................................................................................34
Inventory Control......................................................................................................................... 34
Daftar Perlengkapan dan Anggaran Operasional............................................................35
Forecasting Penjualan Produk.........................................................................................................36
1. LATAR BELAKANG
Masyarakat dihadapkan pada kondisi yang mengharuskan mereka menghabiskan
sebagian besar waktu mereka untuk bekerja dan menggeluti berbagai kesibukan.Waktu luang
yang mereka miliki untuk keluarga, sebagai lingkup dan asal sosialisasi primer kini semakin
terbatas. Tren kebiasaan tersebut berdampak pada kualitas dan kuantitas waktu yang tersedia
bagi anggota keluarga, terutama untuk merawat anggota keluarga yang sudah lanjut usia. Hal
tersebut menyebabkan naiknya populasi lanjut usia, tak terkecuali di kota Yogyakarta. Menurut
data BPS, jumlah lansia di Yogyakarta meningkat 0.26% setiap tahunnya.
Kini banyak keluarga mulai merencanakan panti jompo sebagai rumah kedua bagi
manula, supaya mereka memiliki waktu yang berkualitas dengan berbagai aktifitas dan
komunitas. Namun, di Yogyakarta belum terdapat panti jompo yang menyasar segmen kelas
menengah ke atas. Kondisi seperti ini membuat para manula merasa tersisihkan ketika harus
ditempatkan ke tempat dengan bangunan dan fasilitas seadanya tersebut.Terkadang, bangunan
dan fasilitas yang seadanya itu membuat para manula merasa tidak nyaman dan tidak
betah.Namun seringkali karena tidak ada pilihan para manula merasa terpaksa dan tidak senang
yang kemudian dapat menyebabkan gangguan kesehatan.
Selain mencari nilai fungsional, target pada segmen ini juga mencari fasilitas-fasilitas dan
kualitas pelayanan serta kenyamanan sebagai nilai tambah kepuasan. Joy Senior Living hadir
dengan konsep baru dan eksklusif dengan penyediaan fasilitas yang diperuntukkan bagi kaum
lanjut usia. Tempat ini menawarkan kombinasi sempurna antara kenyamanan, kemewahan dan
privasi sebagai layanan utama sehingga Joy Senior Living hadir untuk persepsi masyarakat
tentang panti jompo dapat bergeser menjadi tempat yang memberikan solusi bagi keluarga.
2. DESKRIPSI PERUSAHAAN
Nama Perusahaan: Joy Senior Living
Lokasi :Jl.Kaliurang km 10 Sleman, Yogjakarta, Kota Yogyakarta
Visi :Hunian Premium dengan standar tertinggi
Misi :
Menyediakan layanan prima
Membina setiap karyawan untuk menyampaikan layanan terbaik
Value Propotion :
Kenyamanan
Healthy Living
Keramahan
Joyfulness
Produk dan Layanan :
Joy Senior Living berfokus pada penyampaian layanan jasa yang memberikan kenyamanan,
kemewahan dan privasi sebagai kunci sukses bisnis kami. Layanan ini akan mencakup :
1. Dua puluh empat (24) jam akses hari untuk layanan kesehatan dan medis. Tersedianya
perawat yang siaga serta melakukan pengecekan secara berkala untuk keadaan darurat
dan perawatan sehari-hari.Hal ini didukung juga dengan adanyaapotek sebagai penyedia
obat serta kebutuhan medis dan untuk keperluan perawatan sehari-hari.. Staf akan
mencakup perawat, asisten perawat bersertifikat, perawat pribadi, dokter, manajer
layanan ahli gizi / makanan, koki, dan personil pemeliharaan.
2. Bantuan perawatan serta pelayanan sehari-hari, misalnya mandi, mencuci pakaian,
memberikan obat, mengenakan pakaian.
3. Joy Senior Living memiliki program-program pendukung yang membantu lansia untuk
dapat menjaga kebugaran serta kesehatan baik secara jasmani maupun rohani
4. Makanan yang bergizi dan terjamin mutu disesuaikan dengan kebutuhan.
5. Joy Senior Living turut aktif membantu lansia utnuk terus dapat meningkatkan kualitas
hidupnya.
3. Analisis Industri
3.1. Five Force Analysis
Bargaining Power of Buyer (Moderate)
Pasar potensial bagi industri produk seperti senior living kelas premium di Indonesia
cenderung besar.Di Indonesia baru ada satu senior living (di Sentul, Jawa Barat). Padahal ada
sekitar 20% penduduk Indonesia usia 45-60 tahun atau sekitar 34 juta jiwa ( jika kita ambil
1% saja yang memiliki daya beli produk premium, jumlahnya masih tergolong banyak).
Meski demikian, pandangan masyarakat Indonesia terhadap panti jompo masih
negatif.Sehingga kami harus mengedukasi dan mengubah persepsi masyarakat Indonesia
tentang panti jompo.
Sumber: bps.go.id
Thread of Subtitute (High)
Di Indonesia, banyak pelayanan untuk manula yang jauh lebih terjangkau dibanding panti
jompo, diantaranya Adult Day Care dan Proffesional Home Assistant.
Supplier Power (Moderate)
Jumlah supplier (dari sisi bangunan) banyak, sehingga perusahaan bisa menentukan harga
termurah dan bisa melakukan switching bahan baku dengan pertimbangan harga. Selain itu,
jumlah pramurukti (perawat untuk manula) saat ini juga banyak di Indonesia.Namun
ketersediaan dokter masih terbatas dan setiap dokter memiliki pelayanan yang berbeda
dengan tarif yang berbeda.
Threats of New Entry (Low)
Investasi senior Living tergolong tidak sedikit –untuk membangun hunian dengan berbagai
fasilitas pendukung. Selain itu, pengendalian SDM (pramurukti) membutuhkankomitmen
yang tinggi dan cost yang besar.
Competitive Rivalry (Low)
Industri senior living cukup menarik karena belum banyak investor dan pengusaha yang
berkecimpung di industri ini. Meski di Indonesia telah banyak yang menawarkan senior
living namun kualitas dan fasilitasnya belum ada yang mencapai level premium. Selain itu,
bagi sebuah perusahaan, hambatan keluar dari industri ini tergolong rendah(Investasi
terbesar ada pada bangunan. Jika perusahaan tutup, bangunan bisa dialih fungsikan menjadi
hotel atau usaha lainnya).
3.2. Analisis SWOT
Strength Menawarkan
pelayanan yang unik dengan fokus pada kenyamanan, kemewahan, dan privasi
Memiliki fasilitas pendukung yang saat ini belum dimiliki pesaing
Weakness Biaya investasi yang
besar Bisnis pemula –
manajemen belum tentu berjalan dengan baik
Opportunity Perekonomian
Indonesia semakin membaik – GDP meningkat
Jumlah penduduk Indonesia usia 50th ke atas akan semakin banyak - Demografi
1. Meningkatkan brand awareness mulai dari saat ini
2. Promosi yang gencar
1. Mencari investor untuk bekerjasama
2. Merekrut karyawan berdasarkan ketrampilan
3. Melakukan perhitungan ROI untuk setiap pengeluaran investasi, agar pengeluaran tetap terkontrol
Threat Budaya Indonesia
yang masih memiliki pandangan negatif tentang panti jompo
Adanya pesaing yang sudah ada sebelumnya: Rukun Senior Living
Mengedukasi pasar Memberikan
pelayanan yang unik dan berbeda di banding pesaing
Bekerja sama dengan perusahaan pendukung, mis. Agung Podomoro
Strategi pricing yang kompetitif dengan pelayanan yang setara dengan pesaing
4. Marketing Plan
4.1. Analisis Bauran Pemasaran dengan menggunakan 7p
Produk yang kami tawarkan adalah kenyamanan hunian bagi manula yang ingin
produktif di masa tuanya.Produk kami masuk dalam kategori unsought product karena banyak
masyarakat Indonesia memandang belum perlu menggunakan produk kami. Namun dalam
jangka panjang, kami yakin Joy Senior Living akan menjadi produk yang dapat diterima
manfaatnya. Untuk mancapai tujuan itu, kami memenggunakan pemasaran 7P untuk menunjang
keberlangsungan produk yang kami tawarkan dengan harga premium.
Product
Produk kami terklasifikasi dalam bentuk jasa dengan golongan unsought good.Kami
menganggap unsought good karena masyarakat Indonesia masih belum menyadari manfaat dari
produk kami.Bahkan budaya masyarakat Indonesia beranggapan bahwa panti jompo adalah
rumah buangan bagi manula.Bahkan beberapa orang berpandangan, seorang anak yang
menitipkan orang tuanya di panti jompo adalah anak yang kurang ajar.
Kesan negatif terhadap produk jasa panti jompo, merupakan tantangan bagi kami.Value
dari produk yang kami pasarkan harus dapat dipahami dengan benar oleh konsumen.Sedangkan
untuk memenangkan persaingan dari produk substitusi, kami menawarkan unsur pembeda pada
produk kami, yaitu kualitas dan fitur produk.Kualitas yang kami berikan tercermin dari
komitmen kami menjaga kinerja karyawan (yang selanjutnya akan diperjelas dalam pengelolaan
sumber daya manusia). Sedangkan fitur yang kami tawarkan ada pada fasilitas seperti; outdoor
jogging track, spa room, counseling room, exclusive bedroom, best kitchen and dining room,
clinic room, security.
Promotion
Kapasitas kamar di Joy Senior Living, Yogyakarta adalah 50 orang dengan target
konsumen Joy Senior Living adalah warga Negara Indonesia maupun warga Negara asing, laki-
laki maupun perempuan, berusia 60 tahun-80 tahun dengan pendapatan level atas. Upaya
manajemen mengenalkan produk diwujudkan melalui; iklan melalui media cetak, sales person,
dan public relation. Tujuan dari dilakukannya pengenalan produk Joy Senior Living kepada
konsumen adalah meningkatkan kesadaran (awareness) konsumen akan kehadiran produk.
Sumber :http://www.fao.org
Pada tahap awareness, pemasar melakukan pengenalan produk di media cetak dan
mendirikan kantor perwakilan untuk sales person dan public relation melayani konsumen yang
ingin berkonsultasi. Selain itu, public relation juga menjadi kepanjangan tangan manajemen
untuk membangun image produk melalui kegiatan sosial maupun melalui iklan di media.
Produk jasa panti jompo termasuk dalam kategori unsought good sehingga kami
menggunakan kos perkenalan produk dan kos mengedukasi konsumen melalui marketing crew,
sebagai dasar dari penentuan kos produk. Sedangkan bauran pemasaran yang kami gunakan
meliputi empat saluran, yaitu:
iklan, cross promotion, public relation, promotion tools.
Iklan merupakan media pemasaran bagi produk kami. Karena target kami adalah
konsumen yang mampu membayar produk kami dengan harga premium, maka iklan yang kami
gunakan dalam saluran pemasaran : iklan pada media cetak, seperti SWA, Kompas, Forbes
Indonesia. Dan cross promotion yang meliputi bank-credit card dan insurance. Serta promotion
tools yang digunakan adalah cash refund, price based packs dan gift
Iklan
Pemasar menggunakan SWA dan majalah garuda. Alasan kami memilih saluran pemasaran
iklan media cetak adalah :
1. Majalah SWA
Majalah SWA lahir dari program pemerintah Indonesia pada 1985, yaitu program
peningkatan penggunaan produksi dalam negeri dalam rangka mendorong pertumbuhan
para pengusaha dengan kemampuan produksi produk lokal secara kompetitif. Hingga saai
ini, majalah SWA berkomitmen untuk mengangkat temuan-temuan baru dalam bisnis atas
dasar riset yang mendalam, menganalisis persoalan bisnis dan menawarkan
solusinya.Senior Joy Living sebagai produk anak bangsa yang menawarkan value—melayani
masyarakat Indonesia untuk tetap produktif di meski di masa tua, tentu menjadi salah satu
produk yang perlu didukung keberlangsungannya. Malalui SWA, kami memperkenalkan
produk Senior Joy Living—solusi bagimanula yang aktif dan produktif.
Selain karena misi SWA yang mendukung pengembangan produk lokal, kami memilih
Majalah SWA sebagai media penganalan produk karena target pasar SWA Sama dengan
target pasar Joy Senior Living , yaitu kalangan profesional, wirausahawan, ataupun mereka
yang sedang mempersiapkan diri menjadi profesional/wirausahawan (mahasiswa).
2. Garuda Magazine
Pesawat Garuda melayani hampir setiap penerbangan Indonesia untuk tujuan dalam
maupun luar negeri. Dalam web biro iklan, manajemen yang memesang iklan di Garuda
Magazine, atau yang disebut COLOURS, akan memperoleh manfaat besar karena dua juta
penumpang membaca Garuda Magazine tiap bulan, ada potensi pembeli sebesar 1,6 juta
konsumen lokal per bulan, setiap penerbangn pembaca Garuda Magazine adalah orang
yang berbeda (selalu ada pembaca yang berbeda), alternatif iklan yang kredible. Fakta
mengenai Penerbangan Garuda; penumpang tahunan mencapai 26 juta di tahun
2013/2014 (meningkat 30%), 20.0 juta di tahun 2012/2013, 15.4 juta di tahun 2011/2012
( meningkat 35%), dan 12.8 million pada tahun 2010/2011. Melalui pemasangan iklan di
Garuda Magazine, kami yakin awareness konsumen akan Joy Senior Living akan semakin
besar dan luas.
Sales person dan public relation
Sales person dan public relation memiliki kantor perwakilan di delapan daerah di Indonesia,
seperti di Yogyakarta, Jakarta, Surabaya, Riau, Medan, Makassar, Pontianak, dan Manado. Pada
tahun pertama, kantor perwakilan yang akan kami bangun adalah di Jakarta, Riau, Yogyakarta,
dan Makasar. Lalu sisanya di Pontianak, Surabaya, dan Medan akan kami bangun setahun
berikutnya. Kami mempertimbangkan lima wilayah utama sebagai lokasi kantor konsultasi atas
dasar data bps terkait proyeksi penduduk Indonesia, PDB Regional per kapita, jumlah penduduk
sesuai usia, dan IPM. Sales person pada bagian ini memiliki tanggung jawab dalam melayani
konsumen, khususnya dalam bentuk konsultasi dan open house. Sedangkan public relation
menjadi wakil perusahaan saat akan melakukan iklan dan kegiatan yang berhubungan dengan
pembentukan image di media cetak. Khusus untuk kantorpublic relation, kami letakkan di
Jakarta.
Lima wilayah yang akan kami jadikan kantor perwakilan adalah wilayah yang memenuhi kriteria :
1. Proyeksi Penduduk
Sumber: www.bps.go.id
Data proyeksi penduduk menggambarkan jumlah penduduk Indonesia dari tahun 2010—2035.
Dari data proyeksi penduduk, penduduk di Pulau Sumatra, Pulau Jawa, Pulau Sulawesi, dan
Pulau Kalimantan memiliki proyeksi penduduk yang terus meningkat hingga tahun 2035.
Keterbatasan anggaran membuat kami tidak dapat mendirikan perwakilan di beberapa kota
dalam Pulau Sumatra, Pulau Jawa, Pulau Sulawesi, dan Pulau Kalimantan. Sehingga kami
memilih beberapa kota yang menjadi perwakilan dari empat pulau ini. Sebagai bahan
pertimbangan memilih kota di Pulau Sumatra, Pulau Jawa, Pulau Sulawesi, dan Pulau
Kalimantan, kami menggunakan data PBD regional per Kapita tanpa Migas
2. Produk Domestik Regional Bruto Tanpa Migas per Kapita Atas Dasar Harga Konstan 2000
Menurut Provinsi (ribu rupiah), 2000-2013
Produk Domestik Bruto (PDB) atau Gross Domestic Product (GDP) diukur berdasrkan nilai
barang dan jasa yang dihasilkan seluruh warga masyarakat (termasuk warga negara asing) di
dalam suatu negara dalam periode tertentu biasanya satu tahun dinyatakan dalam jumlah uang.
PDB kami gunakan sebagai indicator kesejahteraan dan daya beli masyarakat.Wilayah dengan
PDB reginal yang besar cenderuung memiliki daya beli yang tinggi terhadap produk
premium.Namun, PDB regional merupakan nilai keseluruhan atau agregat.Untuk melihat nilai
kesejahteraan secara rata-rata, kami mnggunakan Pendapatan per Kapita.PDB Regional per
Kapita yaitu PDB rata-rata penduduk suatu Negara. Variabel yang digunakan untuk menghitung
pendapatan per kapita yaitu: PDB regional dan jumlah penduduk. Manfaat yang akan diperoleh
pemasar ketika mempertimbangkan PDB regional per kapita adalah mengetahui; tingkat
perbandingan kesejahteraan masyarakat suatu wilayah dari tahun ke tahun, data perbandingan
tingkat kesejahteraan antar wilayah, perbandingan standar hidup suatu wilayah.
Dari data PDB regional per kapita tanpa migas, kami memperoleh delapan kota sebagai tempat
kantor perwakilan perusahaan kami seperti Yogyakarta, Jakarta, Surabaya, Riau, Medan,
Makassar, Pontianak, dan Manado.
3. Indeks Pembangunan Manusia (IPM)
Selain atas dasar proyeksi penduduk dan PDB Regional per kapita tanpa minyak, kami
menggunakan IPM untuk melihat daya beli target konsumen kami. Kami
mempertimbangkan IPM karena masyarakat di wilayah dengan IPM yang tinggi cenderung
lebih sejahtera dan memiliki daya beli produk yang tinggi.
IPM digunakan untuk mengukur pembangunan manusia di suatu wilayah. Indikator
penilaian IPM meliputi usia harapan hidup (hidup sehat), tingkat baca tulis penduduk di
suatu wilayah, tingkat pendidikan, dan level PDB per kapita dalam paritasi daya beli.
Sumber: www.bps.go.id
Pada tahun 2012, usia 15- 39 tahun mengambil porsi 49 % dari total penduduk Indonesia,
dengan proporsi terbanyak adalah penduduk usia 15-19 tahun dan diikuti penduduk usia 30-34
tahun. Maka, dalam waktu 10-15 tahun ke depan, usia 30-34 tahun masuk dalam usia pensiun
dan memerlukan aktifitas yang menunjang hobi dan keahliannya.
Sumber: www.bps.go.id
Sumber: www.bps.go.id
Dari data IPM, kami melihat bahwa delapan kota (Yogyakarta, Jakarta, Surabaya, Riau, Medan,
Makassar, Pontianak, dan Manado) dimana kantor perwakilan kami dibangun memiiki IPM yang
tinggi. Kami optimis dapat memperoleh target pasar dari masyarakat di delapan kota ini. Untuk
menangani hambatan seperti faktor budaya ( yang menganggap bahwa seorang anak akan
dikatakan tidak berbakti jika menitipkan orang tua mereka dip anti jompo ), kami rasa tidak
cukup mengenalkan produk hanya melalui media cetak. Perlu ada edukasi produk untuk
mengubah persepsi masyarakat terhadap panti jompo. Oleh karena itu, kami menggunakan
kantor perwakilan sebagai pusat marketing di tiap wilayah. Selain memberikan informasi
mengenai produk, kantor perwakilan ini kemudian juga akan berfungsi sebagai kantor
konsultasi, yang akan kami isi dengan konsultasi kesehatan, konsultasi mengenai masa pensiun,
dan konsultasi usaha setelah masa pensiun. Pada awal pemasaran, kami akan fokus pada
konsumen potensial khususnya di lima kota utama ini. Tiap kantor perwakilan akan dikelola oleh
sales person yang berperan sangat penting dalam pengenalan produk langsung kepada
konsumen potensial dan memberikan fasilitas konsultasi. Sales person diharapkan mampu
menjadi pembimbing dan konsultan yang baik sehingga dapat meningkatkan jumlah kehadiran
konsumen di kantor perwakilan. Sales person yang bekerja dengan baik akan diberi bonus
berupa insentif moneter maupun insentif non moneternya seperti pemberian reward,
pelatihan, dan terlibat langsung dalam pengambilan keputusan pemasaran. Secara khusus,
target konsumen kami adalah penduduk di wilayah sekitar kantor perwakilan. Namun, kami
tidak memperkecil pasar kami hanya dengan melayani konsumen di lima kota tersebut. Melalui
media cetak nasional , kami meningkatkan awareness konsumen dan jika konsumen tertarik,
konsumen bisa hadir ke kantor perwakilan di kota terdekat.
Physical Evidence
Kategori produk untuk produk Joy Senior Living adalah jasa hybrid yang meliputi kenyamanan
bangunan dan kualitas jasa. Kami membedakan karakteristik dari produk premium Joy Senior
Living dengan produk lain melalui, eksterior dan interior produk yang diindentikan dengan
kebersihan hunian, logo perusahaan, kualitas karyawan yang tetap mampu bekerja dengan
sabar dan professional meski dalam kondisi kerja sibuk, dan memiliki fasilitas yang sama dengan
hotel bintang 4 dengan pelayanan kesehatan ekstra bagi konsumen.
Price
Tujuan dari penentuan harga produk adalah menjadikan produk sebagai pemimpin di pasar
niche dengan level premium.Pasar yang kami target adalah konsumen berpenghasilan di atas
penghasilan rata-rata penduduk Indonesia sehingga positioning menjadi pertimbangan kami
dalam menentukan harga. Harga yang akan kami berikan pada produk adalah nilai tukar bagi
konsumen untuk menikmati kemewahan, kenyamanan, lingkungan hidup yang sehat, dan
kebahagiaan. Harga produk yang premium cukup sesuai bagi target pasar kami.
Place
Dalam mendukung kualitas produk, Joy Senior Living berada pada lokasi eksklusif, yaitu di
daerah Jalan Kaliurang km.10 Yogyakarta yang memiliki akses yang mudah, memiliki
pemandangan yang indah, dan mengutamakan kenyamanan dan area yang aman dari bencana
alam, kemacetan kota, tindakan kriminal. Untuk mendukung ketiga kriteria tersebut,
perusahaan melakuan upaya dalam pemilihan lokasi yang mengedepankan kemudahan akses ke
pasar, tempat ibadah, dan menyediakan fasilitas keamanan (melalui, satpam dan CCTV) 24 jam.
Process
Proses pemasaran produk dilakukan melaui tiga jenis aspek pemasaran, yaitu pemasaran
eksternal, internal dan interaktif. Pemasaran eksternal kami lakukan untuk menentukan analisis
performa perusahaan dalam mengidentifikasi standar ideal dari kualitas pelayanan. Kami
bekerja sama dengan crossbusiness untuk membantu perusahaan menyediakan jasa
pembayaran yang cepat, mudah, dan murah dari segi konsumen maupun perusahaan.
Pemasaran internal dilakukan perusahaan melalui training dan motivasi pada pekerja sehingga
kinerja karyawan sesuai dengan standar kualitas pelayanan produk. Sedangkan pemasaran
interaktif dilakukan dengan tujuan menjaga sistem internal dengan eksternal, melalui sistem
pengendalian manajemen melalui voice of the customer.
People
Karena core business perusahaan adalah memberikan kenyamanan melalui fungsi kualitas
sumber daya dan kualitas bangunan, maka perusahaan menjamin kenyamanan konsumen
melalui kualitas kinerja karyawan. Karyawan dalam hal ini menjadi garda depan bagi kualitas
produk. Beberapa penghargaan yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan dalam rangka
menjaga kualitas kinerja karyawan adalah memberikan reward untuk pekerja yang memiliki
performa yang sesuai standar perusahaan.Reward yang kami berikan meliputi pemberian
penghargaan kepada karyawan yang bekerja dengan baik selama satu bulan berupa insetif
moneter maupun insentif non moneter.
Ramalan Biaya Pemasaran yang Diperlukan untuk Tahun Pertama
Fokus : Iklan SWA dan
Majalah Garudaper bulan per tahun Keterangan
Pemasaran Produk
Pasang Iklan di SWA Rp 32,500,000.00 Rp 97,500,000.00 Empat bulan sekali
Pasang Ikan di Garuda Rp 50,000,000.00 Rp 100,000,000.00 Setahun Dua Kali
Media Cetak Rp 197,500,000.00
Insentif marketing crew Rp 2,000,000.00 Rp 10,000,000.00
2 juta per orang untuk
staff of the month
untuk marketing crew
di lima kantor
marketing
Pelatihan Karyawan
Sales Person Rp 2,800,000.00 sekali setahun
CRM Rp 3,800,000.00 sekali setahun
Pengeluaran per tahun Rp 84,500,000.00 Rp 411,600,000.00
5. Perencanaan Sumber Daya ManusiaBagan Struktur Organisasi
Job analysis Finance Manager – Bertanggungjawab kepada CEO
Job Description
Bertanggung jawab untuk melakukan perencanaan, penginstruksian, dan melakukan kontrol
terhadap keuangan perusahaan.
Melakukan perintah kepada Finance Staff untuk melakukan analisa dan pembukuan dengan
jelas.
Melakukan dan membentuk sistem keuangan yang efektif dan jelas untuk perusahaan.
Job Specification
Lulusan minimal S2/S1 Manajemen atau Akuntansi
Berpengalaman lebih diutamakan
Skill yang dibutuhkan: analitikal, pemecahan masalah, pemikiran yang menyeluruh, tegas tetapi
fleksibel terhadap perubahan, komunikasi verbal dan non-verbal, kepemimpinan dan kerja
sama, dan mampu bekerja di bawah tekanan. Kemampuan mengatur keuangan dengan
komputer lebih diutamakan.
Job Analysis Finance Staff (Financial Analyst)
Job Description
Melakukan analisa keuangan, dan memberikan rekomendasi keputusan kepada Finance
Manager
Melakukan dan membentuk sistem keuangan yang efektif dan jelas untuk perusahaan, bekerja
sama dengan finance manager.
Job Specification
Berpengalaman sebagai analis keuangan, paling tidak 1 tahun kerja
Lulusan minimal S1/D3 jurusan Manajemen atau Akuntansi
Skill yang dibutuhkan: analisa, detail dan terarah, mampu bekerja di bawah tekanan, dan
komunikasi baik verbal maupun non-verbal
Job Analysis Finance Staff (Accountant)
Job Description
Melakukan pembukuan terhadap uang masuk dan keluar
Memberikan laporan keuangan setiap bulan kepada Finance Manager, dan bekerja sama dengan
Finance Analyst untuk memberikan rekomendasi keuangan kepada Finance Manager.
Job Specification
Berpengalaman sebagai akuntan, paling tidak 2 tahun kerja di perusahaan yang sama.
Lulusan minimal S1/D3 jurusan Akuntansi
Skill yang dibutuhkan: detail dan teliti, tegas tetapi fleksibel terhadap perubahan, mampu
bekerja secara rutin dengan hal yang sama, dan komunikasi baik verbal maupun non-verbal.
Kemampuan komputer akuntansi sangat diutamakan.
Job analysis Human Resource Manager— Bertanggungjawab kepada CEO
Job Description
Mempersiapkan dan melakukan rencana untuk pengendalian sumber daya manusia.
Mempersiapkan program pelatihan dan pengembangan untuk karyawan.
Mempersiapkan penggajian dan melakukan penilaian kerja untuk pemberian reward and
punishment
Melakukan rekrutmen dan seleksi, juga didalamnya termasuk penandatanganan kontrak
Job Specification
Lulusan minimal S2/S1 dari jurusan Manajemen atau Psikologi.
Skill yang dibutuhkan : listening dan communicating baik verbal maupun non-verbal, fleksibel
terhadap perubahan, tegas terhadap SOP yang telah disepakati, kepemimpinan, kerja tim dan
mampu bekerja di bawah tekanan.
Fasilitas: Gaji Rp.10,000,000.-/bulan, naik 5% per tahun, kendaraan, asuransi kesehatan untuk
diri dan keluarga (1 suami/istri, dan 2 anak).
Job Analysis Human Resources Staff
Job Description
Melakukan penilaian kinerja untuk semua staff, dan melakukan kontrol terhadap semua
supervisor yang mengawasi masing-masing staff-nya.
Melakukan dan mempersiapkan rekrutmen dan seleksi karyawan.
Mempersiapkan surat kontrak dan ikut dengan HR Manager untuk melakukan penandatanganan
kontrak.
Job Specification
Lulusan minimal S1 dari Psikologi atau Manajemen.
Skill yang dibutuhkan: listening dan communicating baik verbal maupun non-verbal, mampu
melakukan pekerjaan rutin, fleksibel terhadap perubahan dan tegas terhadap SOP dan surat
kontrak, kerja tim, dan mampu kerja di bawah tekanan
Operation Manager – bertanggung jawab terhadap CEO
Job Description
Merupakan orang yang bertanggung jawab dalam memastikan kelancaran dari ranah strategis
hingga teknis kegiatan operasional dan aktivitas penciptaan nilai tambah berupa jasa yang
ditawarkan It’s Joy Senior Living.
Manajer menangani operasional sehari-hari hingga pelaksanaan jangka panjang yang berbasis
pada perencanaan, pengorganisasian, eksekusi, sampai pada tahap evaluasi.
Memasang dan menilai standar kinerja operasional perusahaan secara komprehensif.
Job Specification
Merupakan lulusan S2/S1 Manajemen atau Teknik Industri
Berpengalaman kerja lebih diutamakan
Kemampuan yang dibutuhkan :
-Teliti dan kritis dalam segala detail pekerjaan
-Kemampuan pengambilan keputusan rasional secara cepat maupun jangka panjang
-Memamahami kinerja berbagai peralatan kerja
-Mampu bekerja di bawah tekanan
-Disiplin dan Tegas dala menangani sumber daya manusia
Kitchen Supervisor (Chef ):
Job Description :
Memastikan makanan dan servis sesuai dengan standar kualitas Joy
Melatih staff yang berada di dapur
Job Specification :
Memahami dengan baik praktik makanan yang sehat, aman dan higienis
Minimal Diploma dalam Profesional Cookery
Mampu berkomunikasi dengan baik dan mampu memimpin
Kitchen Staff (Nutrician) :
Job Description :
Membantu mencegah dan mengobati lansia dengan mempromosikan kebiasaan makan
yang sehat dan menyarankan modifikasi diet.
Secara profesional mampu memperbaiki gizi dan kesehatan lansia.
Job Specification :
Background pendidikan gizi dan kesehatan
Memiliki pengetahuan tentang prinsip gizi manusia dan terapi diet
Memiliki Pengetahuan tentang pelayanan makanan, termasuk perencanaan menu,
persiapan makanan, sanitasi, dan pengadaan.
Amenities Facility Supervisor
Job Description
Mengelola fasilitas dan juga memberikan layanan
Fungsi Kontrol untuk setiap kegiatan pelayananJob Specification
Job Specification
Merupakan lulusan D3 Teknik Industri
Berpengalaman kerja lebih diutamakan
Instructor:
Job Description :
Mendemonstrasikan langkap yang unggul dalam menyampaikan layanan jasa
Job Specification:
Tersertifikasi dalam bidang yang diperlukan
Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik
Maintenance:
Job Description :
Mendelegasi dan mengontrol proses bisnis, instalasi, perbaikan dan pemeliharaan
properti perusahaan, termasuk mesin dan sistem mekanik.
Job Specification:
• Memiliki minimal pengalaman 4 tahun di bidang terkait
• Memiliki kemampuan untuk mengoperasikan sistem pemeliharaan komputerisasi
Health Supervisor :
Job Description:
• Menunjukkan kesehatan kepada semua pihak di daerah
• Memberikan perawatan dan memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat usia
Job Specification:
Latar belakang pendidikan di bidang kedokteran
Memiliki kemampuan komunikasi yang baik
Health staff (Doctor)
Job Description
Melakukan pemeriksaan dini maupun berkala terhadap kondisi kesehatan, beserta
analisis kondisi fisik, serta instruksi medis terhadap konsumen terkait.
Menyarankan menu, pola aktivitas, maupun rutinitas beserta batasan dan rincian
informasi yang perlu diketahui oleh konsumen.
Memberikan resep obat dan instruksi nutrisi terperinci
Menyediakan layanan penanggulangan dan pengobatan darurat
Job Specification
Lulusan minimal S1/S2 Kedokteran Umum atau spesialis maupun sudah menyelesaikan
pendidikan profesi dokter bersrtifikasi profesional
Kemampuan yang dibutuhkan :
Kemampuan analisis kondisi kesehatan manusia
Diagnosa dan penanganan yang tepat
Komunikasi verbal dan non-verbal secara baik
Profesionalitas dengan mengedepankan pelayanan yang tulus
Mampu merancang program diet, instruksi nutrisi, menu dan pola makan, resep obat,
rutinitas dan aktivitas tertentu dengan batasan yang menyesuaikan kondisi kesehatana
konsumen
Health staff (Nurse)
Job Description
Mampu melakukan perawatan dan pelayanan untuk membantu konsumen dalam
aktivitas sehari-hari
Memahami secara baik instruksi medis maupun dapur, membantu dokter dan
mendukung kinerja kitchen staff
Menyediakan layanan terpadu dan siap siaga untuk keperluan mendadak
Mengelola keperluan konsumen secara mendetail
Job Specification
Lulusan S1/D3 keperawatan atau pendidikan profesi medis
Kemampuan yang dibutuhkan :
-Mampu berinisiatif dan tanggap situasi
-Pelayanan yang berbasis ketulusan
-Diutamakan kemampuan komunikasi yang baik secara vebal maupun secara non-verbal
-Menguasai berbagai penanganan medis maupun perdapuran
-Bekerja sesuai standar, layanan terpadu, siap siaga, dan mampu mengabil keputusan
secara tepat
-Dapat bekerja di bawah instruksi dan berkomitmen
Marketing Manager
Job Description:
Memenuhi tujuan pemasaran dan penjualan dengan peramalan penjualan; pengeluaran
penjadwalan; menganalisis penyimpangan / varians menggunakan tren; mengambil
tindakan korektif.
Job Specification:
• Ahli dalam analisis pasar dan mengembangkan strategi
• Pengalaman dalam mengembangkan komunikasi yang efektif dan mampu memimpin
dalam lingkungan yang dinamis
• Master dalam Bisnis atau Pemasaran
Marketing Staff (Sales and Promotion):
Job Description:
Mengelola hubungan masyarakat dan media promosi (pengembangan website), riset
pasar.
Memantau kampanye pasar
Penjualan Mengemudi dan kemampuan analisis untuk meningkatkan penjualan
Job Specification:
Ahli dalam pengembangan internet
• Pengalaman dalam komunikasi yang efektif dengan sasaran pelanggan dan bekerja
dalam tim.
Marketing Staff (Customer Services):
Job Description:
• Mengelola komunikasi dan hubungan dengan lingkungan eksternal
• Membangun kesadaran akan perubahan
• Pengembangan produk berfokus pada pelanggan
Job Specification:
Komunikasi verbal yang baik
Fleksibilitas adalah plus
Standard Operational Procedure
Standard Operation Procedure pada umumnya kami buat sesuai budaya kerja kami,
diantaranya adalah:
1. Senyum sapa bagi para konsumen adalah wajib
2. Masuk kantor mulai pukul 07.30, kecuali bagi pekerja yang sistem kerjanya shift atau
terjadwal.
3. Senyum sapa sesama kayawan
4. Seragam dan peralatan lainnya harus dipakai sesuai jadwal
Rekruitmen
Dalam usaha ini, kami membutuhkan pekerja dalam beberapa bidang untuk menyokong
berdirinya bisnis ini, bidang yang kami butuhkan antara lain adalah:
1. Marketing
2. Sales & Promotion
3. Customer Service
4. Chef
5. Nutrician
6. Instructor
7. Maintenance
8. Health
Mengingat perusahaan ini adalah usaha yang baru, tentunya kita memakai sistem
recruitment eksternal, yaitu dari luar perusahaan.Untuk metode-metodenya, kami
menggunakan metode yang berbeda pada bagian operasional (Chef, nutrician, etc) dan
fungsional (Marketing).
Pada bagian marketing, dikarenakan kita adalah perusahaan yang baru saja berdiri, juga
menyesuaikan dengan job spec yang ada, maka kami memakai advertising sebagai metode
utama baik itu melalui online maupun media, dengan tambahan metode melalui headhunter.
Hal ini dirasa cocok karena posisi yang kami cari merupakan posisi dengan standar yang tinggi
dan dibutuhkan pengalaman yang banyak.Pada posisi ini, kami membutuhkan 1 orang yang
bekerja sebagai supervisor dibawah manajer.
Lalu untuk bagian sales promotion and customers service, melihat job spec yang
tersedia, maka kami menggunakan metode advertising sebagai yang utama, lalu ditambah
metode college recruiting ke sekolah-sekolah kejurusan bagi posisi costumers service dan
employment agencies dalam posisi sales and promotion. Pada posisi ini kami membutuhkan 3
orang pada sales dan 3 orang pada customer services.
Selanjutnya pada bagian chef, metode yang kami gunakan adalah headhunter untuk
posisi head chef yang berpengalaman, serta college recruiting untuk 3 orang chef dibawah head
chef.
Lalu pada bagian food nutriciants, kami membutuhkan 3 orang di posisi ini.Dimana kami
menggunakan metode advertising sebagai yang utama.Dibantu oleh metode employment
agency sebagai tambahan.
Pada bagian maintenance, bagian ini merupakan bagian yang penting terkait perawatan
peralatan. Pada bagian ini kami membutuhkan 11 orang untuk mengisi posisi dimana 1 nya
sebagai chief, melihat luasnya cakupan yang harus mereka cover. Metode yang dipakai pada
bagian chief adalah advertising sebagai yang utama serta headhunter untuk cadangannya.Untuk
staff kami menggunakan employment agency atau college recruitment pada sekolah kejurusan.
Pada bagian health, kami membutuhkan 3 orang dokter jaga serta 20 perawat yang
merawat konsumen setiap harinyaa.Kami memproyeksikan 1 orang perawat dapat mengcover
2-3 konsumen.Metode yang kami gunakan untuk dokter adalah employment agency juga
melalui serikat dokter.Sedangkan untuk nurse, kami memakai college recruit ke sekolah sekolah
kejurusan.
Lalu pada bagian intructor kami membutuhkan 3 orang dimana metode yang kami
gunakan adalah advertising. Kami juga akan bekerjasama dengan beberapa instruktur dalam
organisasi lain untuk mengisi sebuah sesi rutin pada usaha kami.
Selanjutnya, kami membutuhkan 10 orang staff security serta 1 chief untuk menjaga
kemanan tempat kami. Metode yang kami pakai adalah advertising serta employment
agency.Kami juga membutuhkan sekiranya 50 orang pada bagian cleaning services yang kami
dapatkan dengan cara outsourcing.
Selecting
Untuk proses selecting, semua posisi harus menghadapi 2 tes utama yaitu intelligence
dan tes kepribadian. Tes kepribadian dan intelligence ini untuk mengukur apakah pendaftar
cocok atau tidak dengan budaya organisasi. Setelah tes utama dilakukan, barulah test dibagi
sesuai bidang pekerjaannya.
Pada bidang fungsional seperti Marketing, sales and promotion, dan customer service,
ditambahkan beberapa test sampingan.Pada bagian marketing, kami mengadakan achievement
test.Lalu untuk sales dan CS kami menambahkan work sampling test.
Lalu untuk bagian operasional, kami juga menambahkan beberapa test. Untuk chef dan
nutricionist, simulasi menjadi test tambahan bagi mereka. Lalu untuk maintenance dan health
kami tambahkan juga achievement test serta specific cognitives ability untuk mengecek
kemampuan teori serta kemampuan spesifik terhadap bidang yang mereka kuasai.
6. Rencana Operasional Fasilitas
Untuk dapat mendukung misi kami dalam penyampaian pelayanan yang terbaik,
perlu didukung dengan fasilitas-fasilitas sebagai salah satu media
Berikut adalah list dari fasilitas yang kami tawarkan
1. Outdoor Jogging Track. Fasilitas ini untuk memuaskan keinginan pelanggan untuk
berolah raga pagi hari. Di Jogging Track ini juga dibuatkan taman untuk beristirahat dan
tempat untuk melakukan senam yoga untuk menjaga kebugaran pelanggan kami.
2. Spa Room. Fasilitas ini digunakan untuk kebutuhan pelanggan kami untuk memanjakan
diri mereka.
3. Counseling Room. Ruangan ini dibuat senyaman mungkin untuk konselor yang kami
siapkan mendengarkan cerita-cerita dari pelanggan kami. Counseling room yang kami
sediakan ada 4 ruangan untuk mengakomodasi kegiatan konseling.
4. Exclusive Bedroom. Kamar ekslusif yang kami sediakan ada 50 kamar untuk
mengakomodasi kebutuhan pelanggan kami. Disediakan tempat tidur King Size tiap
kamar, sofa dan ruang untuk menonton TV 70 Inch dan satu paket Home Theater.
Kamar mandi di dalam, dengan bath up dan shower. Serta pengharum aroma terapi di
kamar.
5. Best Kitchen and Dining Room. Untuk mengakomodasi makanan yang eksklusif dan
sehat, kami menyediakan dapur yang terbaik dan ruang makan yang Nampak seperti
restoran kelas VVIP. Selain itu, kami memiliki koki yang handal dan bersertifikasi
nasional.
6. Clinic Room. Ruangan ini disediakan untuk kejadian-kejadian incidental yang berkaitan
dengan penyakit pelanggan kami. Kami juga menyediakan Exclusive Ambulance yang
siap sedia 24 jam untuk mengokomodasi keperluan pelanggan kami
Operational Hours
Ini adalah jam operasional dari fasilitas – fasilitas yang kami tawarkan:
1. Outdoor Jogging Track: Dibuka untuk 2 sesi yaitu sesi pertama pada jam 06:00 – 10:00
lalu untuk sesi 2 pada pukul 15:00 – 17:00
2. Spa Room: Spa room kami buka dari jam 10:00 – 21:00
3. Counseling Room: Tersedia 4 ruangan. Siaga 24 Jam untuk 1 ruangan, lalu dibuka total
pada beberapa sesi yaitu 12:00 – 14:00 lalu dari jam 19:00 – 22:00
4. Dining Room and kitchen: Tersedia kitchen untuk pemesanan pribadi dari jam 04:00 –
22:00 serta dining room dibuka untuk 3 sesi yaitu 06:00 – 10:00 lalu jam 12:00 – 14:00
serta jam 19:00 – 21:00
5. Clinic room dan ambulance: Kami sediakan 24 jam
6. Art and Hobbies Class: Kami buka setiap Senin – Jumat pada jam 10:00 – 12:00
Nomor Nama Fasilitas Jam Operasional
1 Outdoor Jogging Track - Lintasan
Sepanjang 400
meter, 5 jalur
- Halang rintang
- Cone
06:00 - 10:00 dan 15:00 -
17:00 setiap hari
2 Spa Room - 6 space untuk
spa
- Tempat spa
- Aromaterapi
10:00 – 14:00 dan 17:00 –
21:00 setiap hari
3 Counseling Room - Ruangan 44
meter persegi
dengan sekat
membagi 4
- 4 Meja dan 8
Kursi
- Telepon
Tersedia 4 ruangan, 06:00
– 10:00, 12:00 – 14:00,
19:00 – 21:00 setiap hari
4 Exclusive Bedroom - King Size bed
- Meja rias dan
lampu
- Sofa
- TV satelit
24 Jam
- Telepon
- Kamar Mandi
dalam
- Kulkas
- Luas 44 meter
persegi
5 Dining Room & Kitchen - Kitchen set
- 10 Meja dan 50
Kursi
- Music set
Kitchen 04:00 – 22:00.
Dining Room 06:00 –
10:00, 12:00 – 14:00,
19:00 – 21:00 setiap hari
6 Clinic Room & Ambulance - Peralatan
Medis
- Meja dan kursi
- Mobil
Ambulans
- Telepon
24 Jam
7 Art & Hobbies Class - Ruangan 44
meter persegi
- 10 Meja dan 50
Kursi
Senin – Jumat pukul
10:00 – 12:00
Strategi Pengendalian Kualitas
Pengendalian kualitas adalah keseluruhan dari kesiapan dari tata cara, metode, teknik
untuk menjamin pemeliharaan berkelanjutan, secara terperinci mulai dari awal dengan
membangun standar-standar dalam setiap aktivitas.
Ada tiga kunci faktor yang mempengaruhi kualitas kami yaitu kenyamanan, kemewahan
dan privasi. Oleh karena itu, pengendalian kualitas merupakan salah satu hal yang terpenting
bagi pelayanan di Joy Senior Living. Dalam hal kami memberi perhatian khusus pada bagian
yang secara langsung menyampaikan layanan kami agar tetap memiliki kualitas yang
memuaskan.Dari sisi karyawan, kami memperkerjakan karyawan yang berpengalaman,
karyawan berkualitas, dengan tidak mengesampingkan peran penggajian yang tepat sebagai
insentif untuk semua karyawan agar dapat meningkatkan kualitasnya.Begitupun dengan
fasilitas pendukung, pemeliharaan merupakan salah satu hal yang penting bagi kelancaran
penyampaian layanan yang prima.
Rencana Pemeliharaan Fasilitas
Nomor Nama Pemeliharaan
1 Outdoor Jogging Track - Perawatan rumput-rumput
- Kebersihan jalan
- Pembuangan sampah
2 Spa Room - Mengatur ketersediaan bahan untuk spa
- Mengontrol kualitas karyawan dengan
memberikan kotak saran/masukan dari lansia
3 Counseling Room - Menjamin ketersediaan konselor
4 Exclusive Bedroom - Penjadwalan Maintenance
- Pengecekan secara berkala
- Perbaikan secara cepat
5 Dining Room & Kitchen- Ketersediaan ruang penyimpanan (storeroom)
- Manajemen Pasokan
- Penjadwalan menu
6 Clinic Room & Ambulance - Menjamin ketersediaan dokter dan peralatan
medis
- Menjamin ketersediaan ambulans/mobil
- Respon telepon yan cepat
7 Art & Hobbies Class - Menjamin keersediaan pelatih dan bahan-
bahan
Inventory Control
Persediaan merupakan hal yang penting dalam mengontrol kualitas layanan di Joy
Senior Living terutama pada bagian persediaan makanan, dimana makanan harus selalu
disediakan dalam keadaan baik.Pengontrolan ini dapat dilakukan dengan manajemen pasokan
yang baik, mengatur hubungan kerjasama dengan pemasok, penjadwalan menu.
Keberadaan storeroom merupakan salah satu hal yang vital bagi penyimpanan bahan-
bahan mentah karena bagian ini berperan dalam penyimpanan segala jenis barang yang akan
diperlukan hari berikutnya.
Selain itu, control persediaan juga difokuskan pada persediaan bahan-bahan dalam
fasilitas pendukung seperti Spa Room dan Art &Hobbies Class.
Daftar Perlengkapan dan Anggaran Operasional
Kategori Nama Perlengkapan Harga/Nilai(Rp) -
approxiamted
Outdoor
Jogging Track
Alat Pemotong Rumput dan Piranti kebun Rp 1.200.000,00
Selang air dan water splasher Rp 1.500.000,00
Satu perangkat legkap Alat Kebersihan Rp 800.000,00
Kitchen &
Dining Room
1 paket kitchen set lengkap Rp 40.000.000,00
Dinning property Rp 8.000.000,00
Art & Hobbies Music set, drawing set, matress, dart, chess,
sofa
Rp 30.000.000,00
Lemari Penyimpanan dan Dokumen Rp 3.500.000,00
General
Control,
Administratif,
and
Operational
Mesin Presensi Rp 2.600.000,00
Photo copy and scanner Rp 7.500.000,00
Telepon kabel &operational line Rp 1.750.000,00
16 set CCTV + Security – Control system
computer
Rp 24.000.000,00
Administrative Computer (3 unit) Rp 10.000.000,00
Instalasi koneksi intrnet nirkabel Rp 3.200.000,00
Rak data dan rekap adminisratif Rp 3.500.000,00
Seperangkat lengkap genset Rp 220.000.000,00
Perlengkapan
Lain-lain
4 LCD TV Rp 15.000.000,00
Integrated sound system Rp 4.000.000,00
TV parabola/ satelit Rp 2.000.000,00
Medical 1 mobil siagaguna Rp 120.000.000,00
Peralatan & piranti medis dasar Rp 35.000.000,00
Room Pencahayaan Rp 5.000.000,00
Bedroom set – privated, comfort, delighting Rp 437.800.000,00
Dekorasi, AC, elektrisitas Rp 164.200.000,00
Toilery Rp 59.000.000,00
Others Peralata Lain-lain Rp 30.000.000,00
Jumlah Rp1.229.550.000,00
Forecasting Penjualan Produk
Kami menggunakan regresi dalam melakukan peramalan produk. Data yang kami
libatkan adalah nominal yang keluar dari proses pengenalan produk hingga proses
meningkatkan pelayanan dalam rangka memberikan value pada konsumen. Kami sadar bahwa
produk kami termasuk dalam kategori unsought dan terganjal dengan hambatan budaya
budaya.Melalui sales person, kami mulai menunjukkan eksistensi produk kami.Masyarakat
Indonesia bahkan masih sulit menerima produk kami—meski mereka mengetahui manfaat dari
produk kami. Maka proses edukasi mengenai manfaat produk Panti Jompo Joy Senior Living
menjadi penting. Kami memprediksi pengenalan produk memakan waktu dua tahun. Di masa 2
tahun itulah, kami akan mengencarkan iklan di media cetak dan meningkatkan kinerja sales
person dan public relation.
Setelah satu tahun Joy Senior Living beroperasi, kami tetap akan mengiklankan produk
namun fokus kami mulai bergeser pada pemberian training kepada karyawan. Kami memahami
bahwa pekerjaan di bidang jasa memerlukan komitmen kuat pada kualitas SDM. Kunci
kesuksesan usaha jasa adalah pada motivasi individu melalui sistem gaji dan pemberian insentif.
Karyawan bekerja dengan baik dan ramah tentu akan meningkatkan loyalitas konsumen.
Berikut peramalan yang kami buatTahun Konsumen Keterangan
2016 10 Manajemen fokus pada pengenalan produk
2017 15 Manajemen fokus pada pengenalan produk
2018 35 Manajemen fokus memperbaiki service
2019 45Manajemen fokus mempertahankan loyalitas dan
meningkatkan service
2020 50 Manajemen meningkatkan usaha : frenchise atau ekspansi
Layout Decision for Joy Senior Living