Fauna asiatis

6
TUGAS IPS Fauna Asiatis, Australis dan Peralihan OLEH: Nadya Rahma Aurita Kelas: VII E

Transcript of Fauna asiatis

TUGAS IPS

Fauna Asiatis, Australis dan Peralihan

OLEH:

Nadya Rahma Aurita

Kelas: VII E

SMP NEGERI I MUARO JAMBI

2017

Fauna tipe Asiatis (Wilayah Indonesia bagian barat)

Fauna Asiatis banyak terdapat di Indonesia bagian barat sampai Selat Makassar

dan Selat Lombok. Beberapa jenis fauna Asiatis antara lain:

1. Gajah (Elephas maximus) terdapat di seluruh Sumatera dan menghuni hutan

hujan dataran rendah.

2. Badak. Di Indonesia terdapat 2 jenis badak, yaitu badak jawa (Rhinocerus

sondaicus) yang beratnya bisa mencapai sekitar 2 ton dan badak bercula

satu. Badak sumatera (Dicerorhinus sumatrensis) yang beratnya mencapai

sekitar 1 ton, merupakan badak terkecil yang masih hidup, serta mempunyai

tonjolan kecil selain cula sehingga terkesan bercula dua.

3. Banteng hanya terdapat di Jawa dan di Kalimantan dalam jumlah sedikit.

4. Kerbau liar terdapat di Minangkabau dan Jawa.

5. Harimau sumatera (Panthera tigris). Pada mulanya ada 3 jenis harimau di

Indonesia, yaitu harimau bali, harimau jawa, dan harimau sumatera. Namun

kini tinggal harimau sumatra saja yang masih hidup.

6. Macan tutul (Panthera pardus). Saat ini hanya terdapat di Jawa menghuni

kawasan perlindungan dan sedikit sekali yang secara liar hidup di hutan.

7. Beruang madu (Helarctos malayanus) terdapat di Sumatra dan Kalimantan.

8. Orang utan (Pongo pyomaeus) terdapat di Sumatera dan Kalimantan.

9. Bekantan (Nasalis larvatus) hanya terdapat di Kalimantan.

10. Siamang (Hylobates klossi) terdapat di Sumatera, Kalimantan, dan Jawa.

Fauna tipe Australis (Wilayah Indonesia bagian timur)

Fauna Australia menempati wilayah Indonesia bagian Timur seperti Kepulauan di

Papua dan Maluku Utara. Pada umumnya, fauna tipe Australia berukuran tidak

terlalu besar. Ciri yang paling khas di kawasan ini adalah mamalia berkantong.

Beberapa jenis fauna Australis antara lain:

1. Kanguru 

2. Kuskus merupakan keluarga possum yaitu hewan berkantong khas Australia

dan terdapat di Papua.

3. Burung Cendrawasih yang dominan terdapat di Papua dan beberapa di

Maluku.

4. Burung kasuari

5. Burung kakatua

6. Landak Papua

Fauna tipe Peralihan (Wilayah Indonesia bagian tengah)

Fauna tipe peralihan memiliki ciri-ciri fauna asiatis dan ciri-ciri fauna australis. Fauna ini banyak terdapat di wilayah Indonesia bagian tengah seperti Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku Tengah, Maluku Tenggara dan beberapa pulau kecil di perairan laut dalam. Dari segi jenis dan jumlah, boleh jadi fauna tipe ini tidak sebanyak fauna tipe Asia maupun Australia. Namun, di kawasan ini terdapat beberapa fauna tipe Asia dan Australia, serta terdapat pula fauna yang tidak terdapat di kawasan lain di dunia.Beberapa jenis fauna peralihan antara lain:

1. Anoa yaitu sejenis kerbau tetapi kerdil dan merupakan hewan endemik di

Sulawesi. Anoa dibedakan menjadi 2, yaitu anoa dataran rendah (Bubalus

depresicornis) dan anoa gunung (Bubalus quarlesi).

2. Babi rusa (Babyrousa babyrussa) merupakan hewan endemik di Sulawesi,

dimana hewan ini memiliki taring mencuat hingga menyerupai tanduk dan

memiliki cula yang melengkung ke atas.

3. Krabuku (Tarsius spectrum) lebih mirip kuskus daripada kera. Kepalanya

mirip burung hantu hingga disebut juga kera hantu.

4. Rangkong sulawesi

5. Burung maleo (Macrocephalon maleo) hanya terdapat di Sulawesi.

6. Komodo (Varanus komodensis) merupakan binatang purba yang masih hidup

dan hanya terdapat di pulau Komodo, Nusa Tenggara Barat.