EVOLUSI_12

15
EVOLUSI HO : Desember, 31, 2009 Evolusi merupakan salah satu ciri dari benda hidup. Evolusi berasal dari kata evolvo (dari bahasa latin) artinya membentang. Yang dimaaksud evolusi adalah perubahan secar berangsur dan pelan. Evolusi selalu berlangsung teru pada semua jasad hidup. Kecepatan dan aarah atau bentuk evolusi tergantung macam jasad dan keadaab lingkungannya, sebab evolusi ini sebetulnya merupakan salah satu cara adaptasi suatu jasad. Bukti-bukti yang bisa dipelajari bahwa terjadi evolusi adalah sbb: 1. Morfologi dan anatomi Ada homologi atau kesamaan bentuk pada semua / sebagian jasad karena kesamaan asal, misalnya pada morfologi dan anatomi Vertebrata. Gambar : Homologi anggota (tulang jari) (Yatim, 1997)

description

tugas biologi

Transcript of EVOLUSI_12

Page 1: EVOLUSI_12

EVOLUSI

HO : Desember, 31, 2009

Evolusi merupakan salah satu ciri dari benda hidup. Evolusi berasal dari kata

evolvo (dari bahasa latin) artinya membentang. Yang dimaaksud evolusi

adalah perubahan secar berangsur dan pelan. Evolusi selalu berlangsung teru pada

semua jasad hidup. Kecepatan dan aarah atau bentuk evolusi tergantung macam

jasad dan keadaab lingkungannya, sebab evolusi ini sebetulnya merupakan salah

satu cara adaptasi suatu jasad. Bukti-bukti yang bisa dipelajari bahwa terjadi

evolusi adalah sbb:

1. Morfologi dan anatomi

Ada homologi atau kesamaan bentuk pada semua / sebagian jasad karena

kesamaan asal, misalnya pada morfologi dan anatomi Vertebrata.

Gambar : Homologi anggota (tulang jari) (Yatim, 1997)

Dari gambar tersebut terlihat bahwa ketiga makhluk hidup tersebut memiliki

anggota yang terdiri atas ruas/ bagian yang saaama (pentadaktili). Adanya

Page 2: EVOLUSI_12

variasi pada anggota tersebut dikarenakan fungsi dari masing-masing yang

berlainan

Alat persisaan pada manusia juga mengalami evolusi, misalnya pada otot

kuping, pertumbuhan bulu pada dada dan perut, serta gigi taring.

2. Fisiologi dan Biokimia

Adanya kesamaan pada fisiologi dan biokimia bisa diguktikan dengan pengujian

serum, juga hormon-hormon tertentu yang ternyata pada kelompok ikan sampai

mamalia dan manusia ada yang mempunyai komposisi kimia yang sama. Insulin

misalnya tidak harus diambil dari manusia yang telah mati, tetapi cukup dari

hewan ternyata khasuiatna sama dengan insulin manusia untuk mengatasi /

pengobatan pada penderitan diabetes militus.

3. Embriologi

Embrio orang menempuh pertumbuhan seperti ikan lebih dulu, lalu seperti

embrio katak, sampai ke embrio primata pada umumnya (lihat gambar di bawah

ini) :

Page 3: EVOLUSI_12

Gambar : Homologi secara embriologis pada vertebrata

4. Genetika

Dengan penyelidikan sitogenetika yaitu dengan membandingkan susunan

kromosom aneka spesies denfan fenotipnya. Apabila susunan kromoson sustu

individu sama maka individu tersebut dapat melakukan perkawinan dengan

hasil yang fertil, mereka ini dianggap mempunyai spesies yang sama. Makin

bangay kesamaan susunan kromosomnya maka spesies tadi tentulah

merupakan kerabat yang dekat, jadi makin dekat hubungan kekeluargaannya

maka susunan kromosomnya makin banyak kesamaannya.

Nicotiana tabacum, misalnya dari pengamatan genetika terbukti berasal dari

2 spesies tembakau liar yang tumbuh di hutan. Jagung berasal dari sejenis

rumput liar yang tumbuh di pegunungan Andes dan Mexico.

Jadi terbentuknya species baru adalah berasal dari spesies lain yang telah

mengalami mutasi atau perubahan susunan kromosomnya. Kenyataan ini

melandasi kerja para pemulia tanamn untuk menghasilkan beragam varietas

dengan cara mengawinkan/ melakukan seleksi dan penyilangan terhadap

beragam tanaman liar.

5. Sebaran makhluk hidup

6. Paleontologi

7. Taksonomi

Teori Darwin

Pokok Teori Darwin adalah:

1. Variasi dalam berbagai tingkat terdapat pada berbagai individu dalam 1 spesies

2. Jumlah individu suatu species cenderung bertanbah menurut deret ukur. Tetapi

jumlah ini akan etap lagi oleh kekurangan makan dan perlindungan.

3. Terjadi persaingan untuk hidup, yang kuat dialanh yang menang/ bertahan

hidup.

Page 4: EVOLUSI_12

4. Pergolakan/ persaingan tadi dipengaruhi oleh variasi yang dimiliki individu.

Aabila variasi cocok dengan lingkungan maka akan bertahan adan apabila tidak

cocock individu itu akan susut atau bahkan punah.

5. Karena itu alam selalu melakukan seleksi ( seleksi alam)

6. Species baru terbentuk dari individu-individu lamayang mengalami perubahan

lingkungan.

Mekanisme Evolusi

Evolusi dapat terjadi karena:

1. Makhluk hidup dapat berkembang biak

2. Adanya mutasi yang mengakibatakan timbulnya varaiasi genetik

3. Variasi genetis itu diturunkan

Pelaksana Evolusi

Pelaksana evolusi ini adalah seleksi, yang teriri:

1. Seleksi alam

2. Seleksi genetis (persilangan, kawin terarah, genetic drift)

Gambar : Sketsa evolusi manusia( Yatim, 1987)

Gambar : Tengkorak kera-manusia, manusia kera, manusia purba, dan manusia Modern

Page 5: EVOLUSI_12

TAMBAHAN

1. Pengertian & Arti Definisi Evolusi Serta Jenis dan Macam Evolusi: Evolusi Kosmik dan Evolusi Organik - Pengetahuan Sains BiologiSun, 08/10/2008 - 8:24pm

Evolusi adalah merupakan kata yang berasal dari bahasa latin yang artinya membuka gulungan atau membuka lapisan. Kemudian bahasa itu diserap menjadi bahasa inggris evolution yang berarti perkembangan secara bertahap.

Pada teori evolusi berpendapat bahwa terjadi perubahan pada makluk hidup menyimpang dari struktur awal dalam jumlah yang banyak beraneka ragam dan kemudian menyebabkan terjadinya dua kemungkinan. Yang pertama adalah makhluk hidup yang berubah akan mampu bertahan dan tidak punah atau disebut juga dengan istilah evolusi progresif. Sedangkan kemungkinan atau opsi yang kedua adalah mahluk hidup yang berubah atau berevolusi tadi gagal bertahan hidup dan akhirnya punah atau disebut dengan evolusi regresif.

A. Pengertian Evolusi Berdasarkan Ilmu Sejarah

Evolusi adalah perkembangan ekonomi, sosial dan politik tanpa adanya paksaan dari waktu ke waktu secara sedikit demi sedikit dan dalam jangka waktu yang lama.

B. Pengertian Evolusi Menurut Ilmu IPA / Ilmu Pengetahuan Alam

Evolusi adalah perkembangan makhluk hidup dari bentuk yang sederhana ke betuk yang lebih kompleks menuju kesempurnaan secara bertahap dan memakan waktu yang sangat lama. Contoh dari binatang atau hewan kera menjadi manusia, ikan menjadi reptil, dan lain sebagainya.

C. Jenis-Jenis dan Macam-Macam Evolusi di Alam

1. Evolusi KosmikEvolusi kosmik adalah evolusi yang terjadi pada lingkungan abiotik atau lingkungan tidak hidup / tak hidup.

Page 6: EVOLUSI_12

2. Evolusi Organik / OrganisEvolusi organik adalah evolusi yang terjadi pada lingkungan biotik pada mahluk hidup dari generasi ke generasi.

---

Tambahan :

Evolusi pada makhluk hidup adalah sudah terbukti tidak benar. Apabila anda masih menemukan pelajaran atau media yang mengulas evolusi, itu dinamakan propaganda atau doktrin dari para atheis untuk mengaburkan agama anda. Evolusi adalah teori yang gagal.

2. EVOLUSI MAHLUK HIDUP

Januari 5, 2009

Evolusi ialah proses perubahan yang berlangsung sedikit demi sedikit dan memakan waktu yang lama.

Dikenal 2 macam evolusi:

1. Evolusi progresif : evolusi meonju pada kemungkinan dapat bertahan hidup (survive).

2. Evolusi regresif (retrogreslf) : evolusi menuju pada kemungkinan menjadi punah.

Teori evolusi merupakan perpaduan antara ide (gagasan) den fakta (kenyataan). Yang dianggap sebagai pencetus ide evolusi ialah Charles Darwin (1809-1892) yang menerbitkan buku

Page 7: EVOLUSI_12

mengenai asal mula spesies pada tahun 1859, dengan judul “On the ofiginof species by means of natural selection” atau “The preservation of favored races in the struggle for life”.

Alfred Wallace (1823-1913) secara terpisah mengembangkan pemikirannya dan menghasilkan konsepsi yang sama dengan pendapat Charles Darwin.

Joseph Hooker, teman Charles Darwin menggabungkan tulisan Alfred Wallace den Charles Darwin. Judul kedua tulisan tersebut menjadi “On the tendency of species to from vafieties and on the perpetuation of vafieties and species by natural means of selection”.

Yang dianggap mengilhami Charles Darwin dengan gagasan evolusinya adalah

1. Jean Baptiste Lamarck (ahli biologi Perancis, 1744-1829). Yang idenya mengenai evolusi dituangkan dalam bukunya “Philosophic Zoologique”.

Inti isi buku tersebut :

1.1. Alam sekitar/lingkungan (environment) mempunyai pengaruh pada ciri-ciri/sifat-sifat yang diwariskan.1.2. Ciri-ciri/sifat-sifat yang didapat (auquired characters) akan diwariskan kepada keturunannya.1.3. Organ yang digunakan akan berkembang, sedan” yang tidak digunakan akan mengalami kemunduran.

2. Sir Charles Lyell (ahli geologi Inggris, 1797-1875). Yang menerbitkan buku mengenai prinsip-prinsip geologi “Principles of Geology” (1830) menyatakan bahwa batuan, pulau-pulau dan benua selalu mengalami perubahan.

3. Thomas Robert Mathus (ahli ekonomi den kependudukan Inggris).

Pro dan kontra tentang berbagai pendapat tentang masalah evolusi

1. Lamarck vs Weismann : Weismann (biologiawan Jerman 1834-1912) menentang pendapat Lamarck mengenai diturunkannya sifat-sifat yang diperoleh. Percobaannya : Dia mengawinkan 2 ekor tikus yang dipotong ekornya ternyata keturunannya tetap berekor panjang. Keadaan ini tetap berlangsung meskipun dilakukan sampai 20 generasi.

2. Lamarck vs Darwin :Mereka berbeda pendapat mengenai “munculnya” jerapah berleher panjang.

Page 8: EVOLUSI_12

Menurut Lamarck : semula jerapah berleher pendek karena makanan yang berupa daun makin berkurang maka dari generasi ke generasi leher jerapah semakin panjang untuk menjangkau daun yang semakin tinggi letaknya.

Menurut Darwin : dalam populasi jerapah ada yang berleher panjang dan berleher pendek. Dalam kompetisi mendapatkan makanan jerapah berleher panjang tetap bertahan hidup jerapah berleher pendek lenyap secara perlahan-lahan.

3. Spesiasi atau terjadinya spesies baru:Ada pendapat spesies baru bisa terjadi dari spesies yang sudah ada karena interaksi antara faktor luar dan faktor dalam. Mekanismenya dapat dijelaskan dengan rumus :

F = G + L,

F = fenotip,G = genotip,L = lingkungan

maka bila F1 Þ F2 Þ F3 Þ F4 Þ F5 Þ ………….. F12, dimana F12 mungkin sudah jauh berbeda dengan F1 sehingga F12 dapat dinyatakan sebagai spesies baru

Untuk dapat memahami masalah evolusi, perlu dipahami pengertian-pengertian berikut :

A. Pengertian SpesiesPopulasi-populasi yang masih mungkin mengadakan pertukaran gen dikatakan termasuk dalam satu spesies.Variasi atau perbedaan morfologi fisiologi ataupun kelakuan tidak menjadi alasan dipisahkannya dua populasi menjadi dua spesies yang berbeda.

B. lsolasi ReproduksiBarier (hambatan) geografik dapat memungkinkan terjadinya pemisahan dua populasi (allopatric) keadaan ini memungkinkan terjadinya isolasi reproduksi meskipun kedua populasi tersebut berada dalam satu lingkungan kembali (sympatrik).

C. Macam-macam Isolasi Intrinsik1. Mekanisme yang mencegah/menghalangi terjadinya perkawinan:1.1. Isolasi ekogeografi1.2. Isolasi habitat1.3. Isolasi iklim/musim1.4. Isolasi perilaku1.5. Isolasi mekanik

2. Mekanisme yang mencegah terjadinya hibrida:2.1. Isolasi gamet

Page 9: EVOLUSI_12

2.2. Isolasi perkembangan2.3. Ketidakmampuan hidup suatu hibrida

3. Mekanisme yang mencegah kelangsungan hibrida:3.1. Kemandulan betina3.2. Eliminasi hibrida yang bersifat selektif

D. Spesiasi Sebagai Akibat Adanya PoliploidContoh : pada tanaman bunga Oenothera lamarckiana yang mempunyai14 kromosom, karena adanya peristiwa gagal berpisah (non-disjungtion) terjadi keturunan dengan 28 kromosom yangkemudian diberi nama Oenothera gigas.

Kedua Oenothera tersebut dibedakan spesiesnya oleh karenapada persilangan antara keduanya akan menghasilkanketurunan yang triploid dan kemudian ternyata steril.

E. Radiasi AdaptifContoh klasik radiasi adaptif adalah variasi dari burung finch di kepulauan Gallapagos, perbedaannya pada besar dan bentuk paruh, kebiasaan makan dan pada kelakuan yang lain.

F. Divergensi, Kepunaban, KonvergensiPeristiwa radiasi adaptif merupakan peristiwa dimana dari satu spesies timbul dua atau beberapa spesies.

Kalau dibuat garis keturunannya maka terlihat adanya garis-garis yang menyebar (divergen) oleh sebab itu peristiwa ini disebut divergensi.Banyak sebab-sebab kepunahan, antara lain karena perubahan alam sekitar yang begitu cepat yang tidak dapat diikuti dengan adaptasi/re-adaptasi makhluk hidup tersebut, juga sebab-sebab biologik, seperti adanya peristiwa kompetisi antara organisme yang mempunyai kebutuhan sama.

Konvergensi adalah peristiwa dimana dua makhluk atau lebih menghuni tempat hidup yang sama, tetapi makhluk tersebut memiliki asal-usul yang berbeda, hubungan yang jauh tetapi kemudian karena berada dalam tempat yang sama mempunyai organ-organ yang fungsinya serupa.

Petunjuk – Petunjuk Adanya Evolusi

1. Anatomi PerbandinganDari studi anatomi perbandingan dapat diketabui bahwa alat-alat fungsional pada pelbagai binatang dapat dibedakan menjadi 2, yaitu:

a. Homologialat tubuh yang mempunyai bentuk yang berbeda dan fungsinya berbeda namun kalau diteliti mempunyai bentuk dasar sama.

Page 10: EVOLUSI_12

b. Analogialat-alat tubuh yang mempunyai bentuk dasar yang berbeda namun karena perkembangan evolusi yang konvergen alat-alat tersebut mempunyai fungsi yang sama.

2. Embriolog PerbandinganEmbrio hewan bersel banyak mengalarni kesamaan perkembangan embrio, berawal dari zygot Þ blastula Þ gastrula, kemudian mengalami diferensiasi sehingga terbentuk bermacam-macam alat tubuh.

Ernest Haeckel, mengatakan tentang adanya peristiwa ulangan ontogeni yang serupa dengan peristiwa filogeninya, dia sebut teori rekapitulasi.

Cotoh: adanya rekapitulasi adalah perkembangan terjadinya jantung pada mamalia yang dimulai dengan perkembangan yang menyerupai ikan, selanjutnya menyerupai embrio amfibi, selanjutnya menyerupai perkembangan embrio reptil.

3. Perbandingan FisiologiTelah diketahui ada kemiripan dalam faal antara pelbagai makhluk mulai dari mikroorganisme sampai manusia, misalnya :• kemiripan dalam kegiatan pernafasan.• pembentukan ATP dan penggunaannya dalam pelbagai proses kehidupan adalah serupa pada hampir semua organisme.

4. Petunjuk-petunjuk Secara BiokimiaDigunakan uji presipitin yang pada dasarnya adanya reaksi antara antigen-antibodi.Banyaknya endapan yang terjadi sebagai akibat reaksi tersebut digunakan untuk menentukan jauh-dekatnya hubungan antara organisme yang satu dengan yang lainnya.5. Petunjuk-petunjuk Peristiwa DomestikasiMenguhah tanaman dan hewan liar menjadi tanaman dan hewan yang dapat dikuasai dan bermanfaat sesuai dengan keinginan manusia adalah akibat dari peristiwa domestikasi.Contoh: penyilangan burung-burung merpati, sehingga dijumpai adanya 150 variasi burung, yang di antaranya begitu berbeda hingga dapat dianggap sebagai spesies berbeda.

6. Petunjuk-petunjuk dari alat tubuh yang tersisaAlat-alat yang tersisa dianggap sebagai bukti adanya proses evolusi, alat-alat ini sudah tidak berguna namun ternyata masih dijumpai.Contoh : Pada manusia :• selaput mata pada sudut mata sebelah dalam• tulang ekor• gigi taring yang runcing

7. Petunjuk-petunjuk PaleontologiTelah diketabui bahwa fosil dapat digunakan sebagai petunjuk adanya evolusi.Contoh : Urutan fosil kuda:dari Eohippus (kuda zaman Eosin) Þ Mesohippus ÞMerychippus Þ Pliohippus Þ Equas (kuda zaman sekarang).

Page 11: EVOLUSI_12

A. Pendapat Teilhard de Chardin mengenai proses evolusiProses evolusi dibedakan menjadi 3 tahap, yaitu:

1. Tahap Geosfer:Tahap ini adalah tahap pra-hidup, tahap perubahan yang terutamamenyangkut perubahan tata surya.

2. fahap Biosfer:Kalau ada tahap geosfer yang menjadi masalah adalah adanya“loncatan” dari materi tak hidup menjadi “materi” hidup, maka padatahap biosfer yang dimasalahkan adalah “loncatan” munculnyamanusia.

3. Tahap Nesosfer:Menurut Teilhard, yang penting pada makhluk, hidup dalam hal inimanusia adalah terjadinya evolusi mengenai kesadaran batinnya yangsemakin mantap.

B. Penetapan Umur FosilPenetapan umur fosil dapat dilakukan 2 cara:• Cara tidak langsung : yaitu dilakukan dengan mengukur umur lapisanbumi tempat fosil ditemukan.• Cara langsung : yaitu dengan mengukur umur fosil itu sendiri.

Beberapa contoh penetapan umur fosil :1. Berdasarkan peristiwa laju erosi2. Berdasarkan peristiwa laju sedimentasi3. Kandungan garam4. Penentuan umur dengan zat radioaktif

C. Evolusi ManusiaFosil subhuman tertua adalah Australophitecus, wujudnya lebih menyerupai kera daripada manusia, kemudian muncul manusia kera dari Jawa, Pitecanthropus erectus yang hidup pada ± 500.000 tahun yang lalu, sudah lebih menyerupai manusia daripada kera, volume otaknya ± 1000 cc, sedang pada gorilla ± 600 cc dan pada manusia modern ± 1500 cc, subhuman yang lain adalah Homo neanderthalensis, makhluk ini hidup pada pertengahan akhir Pleistocene, ± 500.000 sampai 50.000 tahun yang lalu, orang beranggapan bahwa makhluk ini manusia primitif yang pertama. Secara tepat takdapat diketahui kapan manusia modern ini muncul, tetapi mungkin yang tertua adalah tengkorak Swanscombe yang umurnya 300.000 tahun dan mungkin sekali lebih tua lagi, yaitu sekitar 500.000 tahun yang lalu makhluk ini pun diduga berasal dari Pithecarthropus. Maunusia modern yang mengganti kan Homo neanderthalensis adalah manusia Cro-maguon yang hidup sekitar 50.000 – 20.000 tahun yang lalu.