EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH...

179
EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH GRATIS BAGI KELUARGA MISKIN DI YAYASAN IBNU SINA MALEO BINTARO Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Komunikasi Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S.Sos) Oleh: RANNY YULIA 1111054100021 PROGRAM STUDI KESEJAHTERAAN SOSIAL FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1436 H / 2015 M

Transcript of EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH...

Page 1: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH GRATIS BAGI

KELUARGA MISKIN DI YAYASAN IBNU SINA MALEO BINTARO

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Komunikasi Untuk Memenuhi

Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S.Sos)

Oleh:

RANNY YULIA

1111054100021

PROGRAM STUDI KESEJAHTERAAN SOSIAL

FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

1436 H / 2015 M

Page 2: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH GRATIS BAGI

KELUARGA MISKIN DI YAYASAN IBNU SINA MALEO BINTARO

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah Dan Ilmu Komunikasi, Untuk Memenuhi

Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S.Sos)

Oleh :

Ranny Yulia

1111054100021

Di Bawah Bimbingan

Budi Rahman Hakim, MSW

NIP. 197610212001121001

PROGRAM SUTDI KESEJAHTERAAN SOSIAL

FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1437 H / 2015

Page 3: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa :

1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi

salah satu persyaratan dalam memperoleh gelar Sarjana Strata 1 (S1) di

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya

cantumkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Jika kemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya asli saya

atau merupakan jiplakan atau plagiat dari karya orang lain, maka saya

bersedia menerima sangsi yang berlaku di Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 21 April 2015

Ranny Yulia

Page 4: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

PENGESAHAN PANITIA UJIAN

Skripsi ini berjudul “EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH

GRATIS BAGI KELUARGA MISKIN DI YAYASAN IBNU SINA MALEO

BINTARO” disusun oleh Ranny Yulia, Nim 11110584100021 telah diujikan

dalam siding munaqasyah Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta pada 21 April 2015. Skripsi ini telah diterima sebagai

salah satu syarat gelar Sarjana Sosial (S.Sos) pada Program Studi Kesejahteraan

Sosial.

Jakarta, 21 April 2015

Sidang Munaqasyah

Ketua/Penguji Sekertaris

Page 5: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

ii

KATA PENGANTAR

Bismillahirahmanirahim

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Alhamdulillah, Segala puja dan puji senantiasa penulis panjatkan atas

segala karunia Allah SWT, yang telah menciptakan mahluk-Nya dengan penuh

cinta dan kasih-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini.

sholawat serta salam semoga tercurahkan kepada junjungan besar kita yakni Nabi

Muhammad SAW, para keluarga yang suci, para sahabatnya yang mulia serta para

umatnya yang insya Allah hingga kini terus mencintainnya.

Dalam penulisan skripsi ini penulis masih banyak kekurangan-kekurangan baik

pada teknik penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki

penulis. Untuk itu keritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan

demi penyempurnaan pembuatan skripsi ini.

Dalam penulisan skripsi ini penulis menyampaikan ucapan terimakasih banyak

kepada pihak-pihak yang membantu dalam penyelesaian skripsi ini, khususnya

kepada:

1. Bapak Dr. H. Arief Subhan, MA selaku Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan

Ilmu Komunikasi. Bapak Dr. Suparto, M. Ed Ps. D, MA selaku Pudek I,

Bapak Dr. Jumroni, M. Si, MA selaku pudek II, dan Bapak Dr. H.

Sunandar, MA selaku pudek III. Fakultaas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi.

2. Ibu Siti Napsiyah, MSW, selaku Ketua Program Studi Kesejahteraan

Sosial.

Page 6: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

iii

3. Bapak Ahmad Zaky, M. Si, selaku Sekertaris Jurusan Kesejahteraan

Sosial.

4. Bapak Budi Rahman Hakim, MSW, selaku Dosen pembimbing skripsi

yang telah berkenan dan membimbing penulis selama ini.

5. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah memberikan sumbangan wawasan

keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

6. Bapak Cepi J. Malik, Ibu Astrida Daulay selaku Ketua Harian, Ibu Sri

Tjendani selaku Kepala Sekolah, Ibu Dini selaku Kepala Sekolah gratis

PKBM setara SMA, dan Seluruh Staff di Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terutama Ibu Beti

yang selalu memberikan informasi, dan membantu penulis selama

penyusunan skripsi terimakasih banyak semoga mendapatkan balasan yang

setimpal dari Allah AWT.

7. Alm. Bapak termakasih Pak sudah mengajarkan anakmu ini menjadi anak

yang berguna sampai saat ini, Love You Pa.

8. Mama tercinta yang selalu memberikan doa dan kasih sayang serta

dukungan selama ini, maaf anakmu belum bisa membahagiakanku dan

untuk keluarga besar terimakasih atas doanya selama ini I Love You

Maaa, Kakak Rita, Kakak Vina, Bang Hendrik yang selalu membiayakan

selama ini terimakasih banyak semoga Allah SWT membalas dengan

rezeki yang berlimpah.

Page 7: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

iv

9. Muhammad Akbar Felayati yang selalu memberikan motivasi , dukungan,

dan kesabaran selama ini terimakasih banyak.

10. Mamiku, Kak Iyo, Bunda, dan Ka Ike, yang selalu mendoakanku.

11. Kak Isnaniyah S.Sos Alumni UIN angkatan 2010 terimakasih banyak

selalu membantu dalam penyusunan skripsi ini dan pacarnya Kak Robby

yang selalu sabar menunggu saat penyusunan skripsi.

12. Kepompong yaitu Arini Mayanfa’uni, Rena Dwitiya Rahayu, Ita Dwi

Lestari, Mira Fatma, Puspita Andrianti, dan Dini Fiqriah selaku sahabat –

sahabat ku yang selalu bersama dari semester 1 sampai sekarang ini I Love

You Guys.

13. Erista Kurnia Putri, Nanda Narendra Putra, Windy Rizkyka Andriani,

Hana Irtiyah Avriani selaku sahabat yang selalu memberi dukungan untuk

penyusunan skripsi ini Love You Guys.

14. Teman –teman tercinta Kessos angkatan 2010 yang tidak bisa penulis

sebutkan satu persatu yang telah banyak membantu penulis selama ini.

15. Dan semua pihak yang tidak bisa disebutkan, yang telah membantu

selesainya skripsi ini

Page 8: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

i

ABSTRAK

Ranny Yulia

Evaluasi Pelaksanaan Program Sekolah Gratis Bagi Keluaraga Miskin di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

Kemiskinan sangat berkaitan dengan pendidikan, nampak jelas masalah

yang serius dalam peningkatan mutu pendidikan di Indonesia adalah rendahnya

mutu pendidikan di berbagai tingkat pendidikan formal ataupun pendidikan non

formal. Dengan adannya korelasi antara kemiskinan dan pendidikan, banyak anak

tidak bisa bersekolah, lalu tidak dapat megubah nasibnya. Bagaimana pun, stigma

pendidikan mahal sangat melekat di benak masyarakat yang tidak mampu. Sebab,

pendidikan menyangkut pembangunan karakter dan sekaligus mempertahankan

jati diri manusia sebagai suatu bangsa. Karena itu, setiap bangsa yang ingin maju,

maka pembangunan dunia pendidikan selalu menjadi prioritas utama. Karena

dengan pendidikan maka akan tercipta sumber daya manusia yang handal yang

mempunyai pemikiran menuju kedepan yang nantinya tentu akan meningkat

derajat bangsa. Untuk itulah diperlukan adannya strategi pemberdayaan di sektor

pendidikan. Karena pendidikan diharapkan agar anak Indonesia memperoleh

berbagai pengetahuan yang dapat digunakan untuk memahami dan memanfaatkan

sebagai potensi yang dimilikinya. Pendidikan adalah sebuah proses

pemberdayaan. Karena itu, Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro sebagai salah satu

yayasan yang bergerak untuk mengembangkan pendidikan alternatif dalam bentuk

sekolah gratis, sebagai upaya pemberdayaan.

Penelitian ini bermaksud mengetahui lebih jauh bagaimana evaluasi

pelaksanaan program sekolah gratis bagi keluarga miskin di Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro, apa saja dampak permasalahan terhadap evaluasi pelaksanaan

sekolah gratis bagi keluarga miskin. Pada penelitian ini peneliti menggunakan

pendekatan kualitatif jenis penelitian metode evaluasi. Teknik pengumpulan data

dilakukan dengan serangkaian observasi, wawancara, dan studi dokumentasi.

Prosedur pemilihan informan ini adalah purposive samling, adapun informan

dalam penelitian ini berjumlah 16 orang yaitu 2 pembina yayasan, 2 ketua

pengelola sekolah, 4 guru-guru, 3 staff, 3 siswa, dan 2 orang tua siswa di Yayasan

Ibnu Sina Maleo Bintaro.

Dari hasil penelitian ditemukan bahwa pelaksanaan program sekolah gratis

ini belum memiliki evaluasi secara berkala setiap bulannya, melainkan

dilakukanya evaluasi setiap pertengahan semester dan akhir semester akan

membahas program KBM serta program yang sudah berjalan ataupun program

yang akan dilanjutkan. Hasil evaluasi yang dilakukan pihak Yayasan penulis dapat

menafsirkan bahwa evaluasi ini dilakukan belum terlalu detail mengenai evaluasi

pelaksanaan program sekolah gratis bagi keluarga miskin di Yayasan Ibnu Sina

Maleo seharusnya Yayasan melakukan evaluasi mengenai pencapaian tujuan

bukan hanya kepada perkembangan anak tetapi perkembangan keluargannya dari

segi pemanfaatan, dan perubahan perilaku siswa, yang dimana orang tua siswa

merasakan dan menilai baik atau tidaknya sekolah gratis ini, dapat dilanjutkan

atau tidak perlu adannya peninjauan yang lebih spesifik.

Page 9: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

v

DAFTAR ISI

Halaman Judul

Lembar Pernyataan

Lembar Persetujuan Pembimbing

Abstrak ..................................................................................................................................... i

Kata Pengantar………. ............................................................................................................ ii

Daftar Isi………....................................................................................................................... v

Daftar Tabel ............................................................................................................................. viii

Daftar Lampiran

BAB I PENDAHULIAN

1. Latar Blakang Masalah ................................................................................................ 1

2. Pembatasan dan Perumusan Masalah........................................................................... 8

3. Tujuan dan Manfaat Penelitian .................................................................................... 9

4. Metodelogi Penelitian .................................................................................................. 10

5. Tinjauan Pustaka. ......................................................................................................... 18

6. Sistematika Penulisan .................................................................................................. 19

BAB II KERANGKA TEORI

1. Evaluasi ........................................................................................................................ 21

1. Pengertian Evaluasi ...................................................................................................... 21

2. Jenis – Jenis Evaluasi ................................................................................................... 23

3. Indikator Evaluasi ........................................................................................................ 25

4. Program ........................................................................................................................ 26

1. Pengetian Program ....................................................................................................... 26

2. Tujuan Program ............................................................................................................ 27

3. Macam – Macam Program ........................................................................................... 27

4. Evaluasi Program ......................................................................................................... 28

5. Pengertian Pendidikan .................................................................................................. 29

6. Sekolah Gratis .............................................................................................................. 29

1. Pengertian Sekolah Gratis ............................................................................................ 29

2. Landassan Hukum Sekolah Grati ................................................................................. 30

3. Kemiskinan .................................................................................................................. 32

Page 10: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

vi

1. Pengertian Miskin ........................................................................................................ 32

2. Faktor penyebab kemiskinan........................................................................................ 34

3. Ciri-ciri kemiskinan ..................................................................................................... 34

4. Kemiskinan dan pendidikan ......................................................................................... 35

1. Hubungan Pendidikan Sebagai Pengentasan Kemiskinan ........................................... 35

2. Pendidikan Untuk Masyarakat Miskin ......................................................................... 36

3. Standar Pendidikan Nasional ....................................................................................... 38

4. Alat Ukur Evaluasi Input ............................................................................................. 41

BAB III PROFIL LEMBAGA

1. Profil Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ..................................................................... 45

1. Sejarah Berdirinya ........................................................................................................ 45

2. Visi dan Misi ................................................................................................................ 46

3. SDM Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ...................................................................... 47

4. Struktur Oraganisasai Yayasan dan Sekolah................................................................ 48

5. Tujuan dan Sasaran ...................................................................................................... 51

6. Pembiayaan Oprasional ................................................................................................ 52

7. Sarana dan Prasarana.................................................................................................... 53

8. Mitra Kerja ................................................................................................................... 54

9. Program Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ................................................................ 55

1. Program Akademik ...................................................................................................... 55

2. TKBM/SMP Ibnu Sina ................................................................................................. 56

3. PKBM setara SMA ( Paket C) ..................................................................................... 56

4. Program Kelas Keterampilan (Skill) ............................................................................ 57

5. Program Kursus ........................................................................................................... 57

6. Program Taman Bacaan (TBM) ................................................................................... 57

7. Keadaan Relawan dan Orang Tua Asuh ...................................................................... 58

8. Proses Pembelajaran..................................................................................................... 59

BAB IV TEMUAN DAN ANALISIS

1. Evaluasi Program ......................................................................................................... 65

1. Evaluasi Input............................................................................................................... 65

1. Variable Klien .............................................................................................................. 65

Page 11: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

vii

2. Variable Staff ............................................................................................................... 75

3. Variable Program ......................................................................................................... 78

BAB V PENUTUP

1. Kesimpulan .................................................................................................................. 93

2. Saran ............................................................................................................................. 95

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................. 97

LAMPIRAN –LAMPIRAN

Page 12: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Jumlah Penduduk Miskin dan Garis Kemiskinan ........................ 2

Tabel 2 Angka Partisipasi Sekolah .......................................................... 2

Tabel 3 Rancangan Penelitian untuk Informan ......................................... 13

Table 4 Jumlah Orang Tua Asuh, dan Relawan Guru SMA/SMP YIM ... 59

Tabel 5 Program Program di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.............. 60

Tabel 6 Data Jumlah Siswa dan Siswi di Yayasan .................................. 61

Tabel 7 Jumlah siswa SMP dan SMA ...................................................... 67

Tabel 8 Perwakilan siswa yang mengikuti program sekolah gratis .......... 67

Tabel 9 Saff Yayasan Ibnu Sina Maleo .................................................... 75

Page 13: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

1

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Masalah

Pendidikan adalah hak setiap manusia yang menjadi warga

negara Republik Indonesia. Namun, dalam kenyataannya banyak warga

ataupun masyarakat serta anak-anak yang ternyata masih belum

tersentuh dunia pendidikan karena berbagai alasan dan kondisi yang

menyertai mereka salah satunya adalah masalah sosial ekonomi yang

jelas sangat berkaitan dengan biaya pendidikan.

Menurut dari data hasil Susenas Modul Sosial Budaya dan

Pendidikan (MSBP) tahun 2013, penduduk Indonesia berusia tujuh

sampai lima belas tahun yang masih sekolah sebanyak 42.581.266

orang, sekitar 763.605 orang diantarannya putus sekolah (1,79%) dan

terdapat sebanyak 799.234 orang yang tamat sekolah tetapi tidak

melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya (1,88%) dan yang masih

sekolah sebesar 40.623.767 (95,40%). 1

Sedangkan jumlah penduduk miskin dan garis kemiskinan

menurut Badan Pusat Statistik Tangerang Selatan yaitu.2

1 Susenas Modul Sosial Budaya dan Pendidikan (MSBP) tahun 2012

“Jenjang Pendidikan” artikel diakses pada 15 Februari 2015 dari

http://sirusa.bps.go.id/index.php?r=sd/view&kd=2488&th=2012

2 Badan Pusat Statistik Kota Tangerang Selatan, “Jumlah Penduduk Miskin dan

garis Kemiskinan,” artikel diakses pada 13 February 2015 dari

http://tangselkota.bps.go.id/index.php?hal=tabel&id=161

Page 14: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

2

Tabel 1

Jumlah Penduduk Miskin dan Garis Kemiskinan

Tahun Jumlah Penduduk

Miskin (000)

Persentase Penduduk

Miskin

Garis Kemiskinan

(Rp./Kap/Bulan)

2010 21 900 1.67 275 643

2011 20 144 1.50 317 887

2012 18 700 1.33 344 681

2013*) 25 400 1.75 378 303

*) keadaan bulan September 2013

Adapun Angka Partisipasi Sekolah Menurut Badan Pusat

Statistik Tangerang Selatan, yaitu.3

Tabel 2

Angka Partisipasi Sekolah

Tahun Kelompok Umur

7 -12 13 -15 16 – 18 19 - 24

2010 - - - -

2011 99.79 95.13 73.18 29.22

2012 99.61 93.58 68.85 28.32

2013 99.16 94.79 69.18 -

Penuntasan wajib belajar 9 tahun merupakan upaya untuk

meningkatkan angka partisipasi sekolah anak kelompok 7-12 tahun

sebesar 99,9% dan partisipasi sekolah anak kelompok 13-15 tahun

sebesar 96% pada tahun 2013. Kegiatan penuntasan wajib belajar 9

tahun dapat didefinisikan sebagai upaya meminimalkan anak tidak

3 Badan Pusat Statistik Kota Tangerang Selatan, “Jumlah Penduduk

Miskin dan garis Kemiskinan,” artikel diakses pada 13 February 2015 dari http:

//tangselkota.bps.go.id/index. php?hal=tabel&id=161

Page 15: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

3

pernah sekolah dan tidak sekolah lagi hingga sama atau lebih kecil dari

5% dari jumlah seluruh anak usia 7-15 tahun. Penuntasan wajib belajar 9

tahun akan lebih mudah dilaksanakan jika 15 tahun sudah teridentifikasi

karena dengan pemahaman tentang kondisi tersebut, akan memudahkan

perumusan kebijakan yang sesuai dengan permasalahan nyata

dilapangan. Untuk itu perlu dilakukan pengelompokan partisipasi

sekolah usia 7-15 tahun menurut karakteristik dengan berbagai faktor

yang mempengaruhinnya.4

Sementara menurut Lengeveld, pendidikan itu adalah pemberian

bimbingan atau bantuan rohani bagi yang masih memerlukan. Dalam hal

ini Lengeveld menegaskan bahwa tidak semua pengaruh yang datangnya

dari orang dewasa kepada orang yang belum dewasa itu dapat disebut

mendidik. 5 Strategi pemberdayaan dapat dilakukan dalam berbagai

sektor terutama sektor pendidikan. Melalui pemberdayaan pendidikan

diharapkan masyarakat dapat memperoleh berbagai pengetahuan yang

dapat digunakan untuk memahami dan memanfaatkan sebagai potensi

yang dimilikinya. Tujuan agar yang hendak dicapai dalam proses

pendidikan itu sendiri adalah kesejahteraan manusia.6

4 Sri Nurhidayati, “Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa,” h.2.

5 Alisuf Sabri, Pengantar Ilmu Pendidikan, (Jakarta: UIN Press, 2005), h.

6.

6 Ismul Azham, Evaluasi Pelaksanaan Program Buku Bacaan (Talking

book) di Yayasan Mitra Netra Lebak Bulus Jakarta Selatan, Skripsi S1

(Jakarta:Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi, UIN 2011), h.3.

Page 16: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

4

Tujuan dalam akhir pendidikan dalam islam adalah proses

pembentukan diri peserta didik (manusia) agar sesuai dengan fitrah

keberadaanya. Islam telah mengajarkan agar mempersiapkan generasi

yang memiliki aqidah yang kuat, berbadan sehat, berkeyakinan mantap,

dan memiliki penguasaan terhadap ilmu pengetahuan dan keahlian

hidup. Al – Qur’an menjelaskan dalam surah An – Nisa/9:7

“Dan hendaklah takut kepada Allah orang – orang

seandainya meninggalkan dibelakang mereka anak – anak yang

lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh

sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah

mereka mengucapkan perkataan yang benar.”(QS. An-Nisa :9).

Islam selalu mendorong umatnya untuk belajar. Menurut ilmu bagi

setiap muslim bukan sekedar kewajiban sepanjang hayat (long life

education), tapi di nilai juga sebagai ibadah, pendidikan pada dasarnya

mempunyai dimensi keilahian, karena semua makhluk yang ada di alam

ini adalah murid Allah, dikatakn murid karena semua makhluk di alam

ini di ajarkan dan di didik oleh Allah sebagai pendidik utama di jagad

ini. Oleh karena itu pendidikan pada awalnya adalah berasal dari Yang

Maha Mendidik yaitu Rabb alam semesta ini. Tidak hanya itu selain

Allah mendidik, Allah juga memelihara makhluknya diantaranya dengan

menurunkan kitab-kitab suci sebagai bahan bacaan, bahan referensi

dalam menyikapi berbagai kejadian dan fenomena alam raya. Maka dari

7 Al. Qur’an Online, “Surah An-Nisa (Ayat 9)”, artikel diakses pada 31

Desember 2014 dari http://m.alquranonline.web.id/alquran.php

Page 17: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

5

itu menurut Hadis HR Abu Daud dan Turmudzi yang mengatakan

bahwa :

“…Barang siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka

Allah akan memudahkan bagi jalan ke surga. (HR.Abu Daud dan

Turmudzi).

Berkaitan dengan Ayat Al-Qur’an dan Hadis diatas menjelaskan

bahwa pendidikan sangat penting untuk anak-anak generasi penerus

bangsa untuk mengentaskan yang disebut dengan kemiskinan. Berbicara

mengenai kemiskinan, tentu tidak akan lepas dari pendidikan. Menurut

World Bank, peningkatan akses masyarakat terhadap pendidikan yang

lebih berkualitas merupakan mandat yang harus dilakukan bangsa

Indonesia sesuai dengan tujuan Negara Indonesia yang bertuang dalam

pembukaan UUD 1945 yaitu untuk melindungi segenap bangsa dan

seluruh tumpah darah Indonesia, menciptakan kehidupan bangsa, serta

memajukan kesejahteraan umum dan ikut melaksanakan ketertiban

dunia yang berdasarkan kemerdekaan. Perubahan abadi dan keadilan

sosial.8

Lebih lanjut dalam batang tubuh UUD 1945 diamanatkan

pentingkanya pendidikan bagi seluruh warga Negara seperti yang

tertuang dalam Pasal 28B Ayat(1) yaitu bahwa setiap orang berhak

mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya, berhak

mendapatkan pendidikan dan mendapatkan manfaat dari ilmu

pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya demi meningkatkan

kualitas hidupnya demi kesejahteraan umat manusia, dan pasal 31

8 Word bank, peningkatat terhadap pendidikan, artikel diakses pda 17

Februari 2015 dari http://www.worldbank.org/

Page 18: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

6

Ayat(1) yang mengamanatkan bahwa setiap warga Negara berhak

mendapat pendidikan.9

Pemerintah telah menganggarkan dana 20 persen dari APBN dan

APBD untuk meningkatkan mutu pendidikan, sebagaimana yang tertera

dalam UUD 1945 pasal 31 ayat 3. Berbagai program lain pun sudah

diluncurkan pemerintah, seperti memberikan BOS, subsidi buku,

meningkatkan kualitas guru melalui program stratifikasi guru dan dosen,

serta keringanan biaya bagi siswa yang kurang mampu atau beasiswa

bagi siswa yang berprestasi.10

Selain upaya yang dilakukan pemerintah, berbagai pihak pun

banyak yang mengusahakan pendidikan gratis. Namun, lembaga-

lembaga yang sengaja didirikan untuk menampung anak-anak dari

keluarga menengah ke bawah itu tidak bertahan lama. Keterbatasan dana

menjadi penyebab utama tidak berkembangnya lembaga tersebut.

Pendidikan merupakan salah satu pilar bagi kemajuan bangsa. Oleh

karena itu, seluruh warga negara harus mengenyam pendidikan dengan

baik. Sebagaimana yang termaktub dalam UUD 45, pendidikan

merupakan hak setiap warga negara. Dalam hal ini pemerintah

bertanggung jawab penuh untuk mewujudkan pendidikan yang

9 Pembukaan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945.

10 Junaidi Saleh,”Pendidikan Gratis dan Badan Hukum Pendidikan (Melacak Akar

Legalitas Privatisasi Pendidikan di Indonesia), “ diakses pada 25 September 2014, Dari

http://www.kompas.com/kompas-cetak/0504/18/Didaktika/1689073.htm

Page 19: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

7

berkualitas. Selama ini upaya-upaya yang dilakukan pemerintah berjalan

kurang maksimal.11

Berdasarkan pengamatan terlihat bahwa banyak keluarga tidak

mampu di daerah Pondok Aren yang kurang memperhatikan pendidikan

anak-anaknya. Kesulitan ekonomi menyebabkan orang tua lebih terfokus

mencari penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,

sehingga pendidikan anak tidak diutamakan. Kurangnya perhatian ini

disebabkan oleh masalh biaya juga karena kurangnya pengetahuan

tentang pentingnya pendidikan. Tidak sedikit remaja yang putus sekolah

tidak melanjutkan pendidikan setellah lulus SD, SMP, dan SMA.

Mereka terpaksa bekerja dengan kemampuan dan keterampilan yang

terbatas atau bahkan menikah muda. Keadaan ini menjadi siklus yang

tidak terputus karena terus menerus terbentuk dalam kondisi sama tanpa

kesempatan untuk berubah kearah yang lebih baik.

Masa remaja merupakn masa peralihan menuju dewasa, pada

masa ini perkembangan fisik, keadaan emosi, sosial, dan moral

berkembang cukup pesat, jika remaja kurang diberi arahan dan bekal

yang memadai, mereka akan menghadapi kesulitan menyelesaikan tugas

perkembangannya atau bahkan terjerumus dalam kenakalan remaja.

Menariknya suatu penelitian yang penulis akan lakukan akan

mengenai “Evaluasi Pelaksanaan Program Sekolah Gratis Bagi

Keluarga Miskin di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro” Menyadari

11 Sri Nurhidayah, “Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa.” (November

2010), h. 8.

Page 20: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

8

pentingnya memberikan kesempatan memperoleh pendidikan dan

pembinaan remaja, Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini

menyelenggarakan program pendidikan yang difokuskan untuk remaja.

Sesuai dengan visi dan misi Yayasan yaitu ingin menciptakan

siswanya agar menjadi generasi yang intelektual dan dapat menciptakan

mereka menjadi generasi mandiri dengan adannya pelatihan

keterampilan dan pengembangan diri siswa sehingga kelak mereka

menjadi masyarakat mandiri yang mampu bersaing dikemudian hari.

Yayasan ini juga mempunyai program yang dapat meningkatkan

keterampilan para siswa dan program kursus kepada siswa dimana

nantinya setelah lulus SMA mereka dapat bekerja sesuai kemampuan

siswa, dan juga program les gratis seperti les music dan tambahan

belajar Bahasa Inggris.

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro memiliki fasilitas-fasilitas

yang memadai baik dari segi sarana ataupun prasarananya. Yayasan

Ibnu Sina Maleo Bintaro ini setiap anak mempunyai orang tua asuh

untuk membiayai iuran sekolah setiap bulannya serta memberikan

kebutuhan sekolah para siswa, selain itu guru-guru yang mengajar di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini secara sukarela/relawan, adapula

donatur tetap yang rutin memberikan iuran tiap bulan kepada para siswa

dan adapula donatur tidak tetap yakni memberikan donasinya hanya

sesekali kepada pihak Yayasan dan Pemerintah Kota Tangerang Selatan,

selain itu yang membedakan sekolah gratis ini dengan sekolah

pemerintah yakni dari segi dana bantuan berbeda dengan sekolah

Page 21: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

9

pemerintah, Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini tidak dipungut biaya

apapun baik untuk uang bangunan, seragam atau yang lain sebagainya.

Berbeda dengan sekolah pemerintah, biasanya pada sekolah pemerintah

hanya mengratiskan uang bangunan saja tetapi tetap dikenakan biaya

untuk membeli seragam dan buku-buku.

Skripsi ini diharapkan dapat bermanfaat bagi para pembaca

terlebih tentang Evaluasi Program Sekolah Gratis Bagi Keluarga Miskin

di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro. Oleh karena itu, melihat hal

tersebut penulis tertarik untuk mengambil tema skripsi dengan judul

“EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH GRATIS

BAGI KELUARGA MISKIN DI YAYASAN IBNU SINA MALEO

BINTARO”.

1. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah

Berdasarkan dari uraian diatas luasnya permasalahan yang

ada dalam skripsi ini, perlu kirannya penulis membatasi penelitian

ini pada Evaluasi Pelaksanaan Program Sekolah Gratis Bagi

Keluarga Miskin di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro. Hal ini

dimaksudkan agar penelitian dapat terarah dan tidak melebar.

Pembatasan masalah dalam skripsi ini difokuskan diliat secara

keseluruhan mulai dari perencanaan, proses, hingga hasil dan

dampak masalah dari Pelaksanaan Sekolah Gratis Bagi Keluarga

Miskin di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

2. Perumusan Masalah

Page 22: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

10

Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis merumuskan

permasalahan ini pada :

1. Bagaimana evaluasi program sekolah gratis bagi keluarga miskin di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro?

2. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui evaluasi program sekolah gratis bagi keluarga

miskin di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

2. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Akademis :

1. Dapat dijadikan informasi dalam pengembangan mutu pembelajaran

Kesejahteraan Sosial (Kessos) di Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta serta sebagai sarana

bagi penulis untuk meningkatkan kemampuan dalam melakukan

penelitian dan penulisan karya ilmiah

2. Manfaat Praktis :

1. Penelitian ini diharapkan menjadi bahan rekomendasi bagi pekerja

sosial atau lembaga sosial yang memiliki kepedulian terhadap

Evaluasi Program Sekolah Gratis bagi Keluarga Miskin di Yayasan

Maleo Bintaro.

2. Untuk menambah wawasan bagi para pembaca umumnya dan bagi

penulis khususnya dan para calon pekerja sosial agar dapat

gambaran umum tentang hal-hal yang berkaitan dengan evaluasi

program sekolah gratis bagi keluarga miskin.

Page 23: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

11

3. Metodelogi Penelitian

1. Design Penelitian

1. Lokasi Penelitian

Lokasi yang diambil oleh penulis untuk melakukan

penelitian bertempat di Jl. Riau Kampung Rawa Rt004/RW 05,

Kelurahan Pondok Pucung, Kec. Pondok Aren, Tangerang

Selatan 15229 tempat dimana pelaksanaan program sekolah

gratis bagi keluarga miskin di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

dilaksanakan.

2. Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan dari sejak penjajakan dari Tanggal

12 February 2015 sampai April 2015.

3. Sumber Data

Menurut Lovlend dan Lovlend, sumber data utama dalam

penelitian kualitatif iyalah kata – kata dan tindakan, selebihnya

adalah data tambahan seperti dokumen dan lain – lain. Berkaitan

dengan hal itu pada bagian ini jelas datanya dibagi kedalam kata

– kata dan tindakan, sumber data tertulis, foto, dan

wawancara.12

2. Pendekatan Penelitian

Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan

metode penelitian kualitatif yaitu suatu penelitian yang berupa

12 Lexy J.Maleong, “Metodelogi Penelitian Kualitatif”, (Bandung, Rosyda

Karya. 2004) Cet ke-13.h.157.

Page 24: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

12

menghimpun data, mengelola dan menganalisa data secara kualitatif

dan menafsirkannya secara kualitatif. Sebagaimana yang

dikemukakan oleh Bogdan dan Tylor metodelogi penelitian kualitatif

adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data berupa kata kata,

tulisan atau lisan dari orang orang yang diamati.13

3. Jenis Penelitian

Dilihat dari jenis penelitian, maka penelitian ini adalah jenis

penelitian evaluasi. Jenis penelitian evaluasi adalah penelitian yang

bertujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan suatu program, menilai

apakah program telah dilaksanakan sesuai rencana, melalui pengembangan

staf program. 14 Manfaat metode evaluasi adalah untuk memberikan

rekomendasi pelaksanaan program yang lalu dan untuk memperbaiki

pelaksanaan program yang akan dilaksanakan berikutnya.15 Lembaga lebih

cenderung untuk ditanya guna mempertanggungjawabkan dalam hubungan

program-programnya.16

Jadi metode evaluasi sangat dibutuhkan untuk menilai keberhasilan

pelaksanaan suatu program. Sesuai dengan jenis penelitian yang digunakan,

maka dalam penelitian ini akan menggambarkan tentang evaluasi

13 Lexy J.Maleong, “Metodelogi Penelitian Kualitatif”, h.158.

14 Wirawan, Evaluasi, Teori, Model, Standar, Aplikasi, dan Profesi

(Jakarta: Rajawali Press, 2011), h. 16.

15 Husaini Usman dan Purnomo Setiady Akbar, Metodologi Penelitian

Sosial (Jakarta: PT.Bumi Aksara,2009),h.144.

16 Husaini Usman dan Purnomo Setiady Akbar, Metodologi Penelitian

Sosial ,h.145.

Page 25: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

13

pelaksanaan program sekolah gratis bagi keluarga miskin di Yayasan Ibu

Sina Maleo Bintaro.

4. Sumber dan Data

Data primer, yaitu data yang diperoleh dari sumbernya, baik

dari wawancara maupun observasi. Adapun data yang penulis dapat

diperoleh dari (Pengurus Yayasan Maleo) terdiri dari Pembina,

Ketua Umum 2 orang (Pengelola Sekolah) terdiri dari Ketua

Pengelola, Bidang Kesiswaan 2 orang, Staff Yayasan 3 orang, orang

tua murid 2 orang, murid dari Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro 3

orang.

Data sekunder, yaitu data yang diperoleh dari catatan-catatan

atau dokumen yang berkaitan dengan penelitian maupun istansi yang

tekait lainnya, data – data ini diperoleh dari berbagai tulisan atau

informasi lainnya yang telah ada sebelumnya.

5. Teknik Pemilihan Informan

Pemilihan informan bertujuan mempermudah peneliti

sehingga tidak perlu menjadikan keseluruhan populasi sebagai

informan. Informan adalah orang yang dimanfaatkan untuk

memberikan informasi tentang situasi dan kondisi latar penelitian,

cara memperoleh informan penelitian dapat dilakukan melalui

purposive sampling sesuai dengan tujuan penelitian yang akan

dilakukan.17

17 Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, cet ke-20 h.90.

Page 26: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

14

Berikut ini table informan dan objek yang terpilih dalam

pengumpulan data yang diperlukan dalam penelitian.

Tabel 3

Rancangan Penelitian Untuk Informan

Teknik purposive (bertujuan), dimana informan dipilih

berdasarkan pertimbangan tertentu dan dianggap sebagai orang –

orang yang tepat dalam memberikan informasi. 18 dalam hal ini,

18 Irawan Soeharto, Metode Penelitian Sosial: Suatu Teknik Penelitian

Bidang Kesejahteraan Sosial dan Ilmu Sosial Lainnya (Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya 2004),h.63.

No Informan Informasi Yang Diberi Jumlah

1 Pihak Yayasan Mengetahui keseluruhan mengenai evaluasi

pelaksanaan program sekolah gratis bagi keluarga

miskin di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

2 orang

2 Pihak Sekolah

SMP dan

SMA

Mengetahui evaluasi program sekolah gratis dan

juga mengetahui dari segi apakah sekolah tepat

pada sasaran, bermanfaat, baik atau buruk untuk

jangka panjang.

2 orang

3 Guru-Guru Memperkuat data terhadap pelaksanaan sekolah

gratis tersebut.

4 orang

4 Staff Yayasan Mengetahui manajement dan berkas-berkas

yayasan

3 orang

5 Siswa Pelaksanaan program sekolah gratis dan manfaat

yang didapatkan dari program tersebut.

3 orang

6 Salah satu

orang tua

peserta didik

Tanggapan keluarga mengenai pelaksanaan

program sekolah gratis bagi keluarga miskin di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini.

2 orang

Page 27: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

15

tentang evaluasi pelaksanaan program sekolah gratis bagi keluarga

miskin di yayasan ibnu sina maleo bintaro.

Penulis akan menggali data yang seluas-luasnya dari pihak-

pihak yang terlibat dalam pelaksanaan program sekolah gratis bagi

keluarga miskin di yayasan ibnu sina maleo bintaro, pihak – pihak

tersebut antara lain: pengurus yayasan maleo bintaro, pengelola

sekolah, orang tua murid, dan siswa.

6. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini penulis menggunakan beberapa tekik

pengumpulan data sebagai berikut :

1. Teknik Observasi

Observasi yaitu mengadakan pengamatan terhadap objek

penelitian untuk mengetahui gejala – gejala yang ada hubungannya

dengan maslaah yang sedang diteliti dengan harapan akan

memperoleh suatu kelengkapan data. Observasi atau pengamatan

berperan serta menceritakan kepada peneliti apa yang dilakukan oleh

orang-orang dalam situasi peneliti memperoleh kesempatan

mengadakan pengamatan atau observasi.19

2. Metode Wawancara

Wawancara yaitu sebuah dialog yang dilakukan oleh

pewawaancara untuk memperoleh data yang dibutuhkan peneliti dari

19 Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, h.194.

Page 28: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

16

yang diwawancarai. 20 Sedangkan menurut W. Gulo wawancara

adalah bentuk komunikasi langsung antara penulis dengan

responden. Komunikasi berlangsung dalam bentuk tanya-jawab

dalam hubungan tatap muka. Dengan wawancara, proses wawancara

data yang diperoleh dapat langsung diketahui objektivitasnya karena

dilaksanakan secara tatap muka.21

3. Studi Dokumentasi

Studi dokumentasi adalah suatu metode pengumpulan data

kualitatif dengan melihat atau menganalisis dokumen-dokumen yang

dibuat oleh subjek sendiri atau oleh orang lain tentang subjek. Studi

dokumentasi merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan

peneliti untuk mendapatkan gambaran dari sudut pandang subjek

melalui suatu media tertulis dan dokumen lainnya yang ditulis atau

dibuat langsung oleh subjek yang bersangkutan. Teknik

Dokumentasi sudah lama digunakan dalam penelitian sebagai

sumber data karena dalam banyak hal dokumentasi sebagai sumber

data dimanfaatkan untuk menguji, menafsirkan berupa data foto-

foto, rekaman medis, buku-buku, artikel, brosur yang berkaitan

dengan penelitian, teori maupun litelatur lainnya.22

4. Teknik Analisis Data

20 Imam Gunawan, Metode Penelitian Kualitatif Teori & Praktik (Malang:

PT Bumi Aksara, 2013), h. 160.

21 W. Gulo, Metodologi Penelitian (Jakarta: PT. Grasindo, 2002), h.119.

22 Imam Gunawan, Metode Penelitian Kualitatif Teori & Praktik, h. 216.

Page 29: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

17

Maksud dari analisis data adalah proses pengumpulan data

dan mengurutkannya ke dalam pola dan pengelompokkan data.

Mengemukakan analisis data merupakan bagian yang sangat penting

dalam metode ilmiah, karena dalam analisis data tersebut dapat

diberi arti dan makna yang berguna memecahkan masalah

penelitian.23

Ada berbagai cara untuk menganalisis data, tetapi secara garis besarnya

dengan langkah-langkah sebagai berikut:24

1. Reduksi data, yaitu dimana peneliti mencoba memilah data yang

relevan dengan hasil pelaksanaan program sekolah gratis bagi

keluarga miskin di Yayasan Ibnu Sian Maleo Bintaro.

2. Penyajian data, setelah data mengenai hasil dari pelaksanaan sekolah

gratis bagi keluarga miskin di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro,

maka data tersebut disusun dan disajikan dalam bentuk narasi, visual

gambar, tabel, dan lain sebagainya.

3. Penyimpulan data, pengambilan kesimpulan dengan

menghubungkan dari tema tersebut, sehingga memudahkan untuk

menarik kesimpulan.

4. Teknik Keabsahan Data

Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik

triangluasidata adalah mempergunakan berbagai sumber

23 Moh Nasir D, Metode Penelitian (Jakarta: Ghalia Indonesia, 1993),

h.405.

24 Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif (Bandung: PT.

Remaja Rosdakarya, 2000) cet ke-13, h. 103.

Page 30: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

18

data/informasi. Dalam teknik triangulasi ini adalah mengelompokan

para pemangku kepentingan program data mempergunakan sebagai

sumber data/informasi. Evaluator harus mempergunakan sebanyak

mungkin kelompok-kelompok dan para anggota kelompok

pemangku kepentingan dalam evaluasi. Misalnya, para pemangku

kepentingan program sekolah satu atap terdiri dari kelompok para

murid, orang tua murid, guru, kepala sekolah, dan pegawai sekolah.

Untuk menjaring data/informasi, evaluator melakukan wawancara

secara mendalam kepada para anggota kelompok. Evaluator

melakukan triangulasi data yang disepakati oleh anggota , jenis

triangulasi data paling mudah dilaksanakan jika setiap kelompok

mempunyai interes tertentu terhadap program.25

5. Teknik Penulisan

Adapun dalam penulisan skripsi ini, penulis berpedoman

pada buku “Pedoman Penulisan Karya Ilmiah”, (skripsi, tesis,

disertai). Diterbitkan oleh CeQDA (Center For Quality Development

an Assurance) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah

Jakarta, Press tahun 2007.26 Selain itu buku “Pedoman Umum Ejaan

Bahasa Indonesia yang Disimpulkan dan Pedoman Umum

25 Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif (Bandung: PT.

Remaja Rosdakarya, 2000) cet ke-13, h. 104.

26 Pedoman Penulisan skripsi, Tesis, dan Disertai UIN, (Jakarta, UIN

Jakarta Press:2007)

Page 31: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

19

Pembentukan Istilah”. Diterbitkan oleh Penerbit YRAMA WIDIYA,

Bandung tahun 2010.27

6. Tinjauan Pustaka

Tinjauan pustaka merupakan tinjauan atas kepustakaan

(literature) yang berkaitan dengan topik pembahasan penelitian yang

dilakukan pada penulisan skripsi ini. Tinjauan pustaka digunakan

sebagai acuan untuk membantu dan mengetahui dengan jelas penelitian

yang akan dilakukan untuk penulisan skripsi ini. Adapun tinjauan

pustaka dalam penulisan skripsi ini, penulis menggunakan litelatur

berupa skripsi, yaitu:

1. Nama : Siti Wahyuni

Nim : 10605400205

Judul :”Pelaksanaan Pemberdayaan Pendidikan Anak

Jalanan dan Duafa Melalui Program Sekolah Gratis

Oleh Yayasan Bina Insan Mandiri di Terminal Depok

Jawa Barat”, Skripsi S1 Fakultas Ilmu Dakwah dan

Ilmu Komunikasi, UIN 2012. Dalam skripsi ini

penulis bertujuan untuk memahami dari program

sekolag gratis oleh yayasan bina insane di terminal

depok jawa barat, berkaitan dengan judul skripsi yang

penulis lakukan di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

bahwah program sekolah gratis ini merupakan

27 Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disimpulkan dan

Pedoman Umum Pembentukan Istilah (Bandung: Yarama Widya, 2010)

Page 32: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

20

pemberdayaan untuk keluarga miskin bahkan sama

untuk anak jalanan.

Ada beberapa penelitian yang hampir sama dengan penelitian yang

akan penulis jadikan bahan perbandingan dan referensi, judul yang

penulis lakukan adalh Evaluasi Pelaksanaan Program Sekolah Gratis

Bagi Keluarga Miskin di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro. Penulis

akan membahas bagaimana evaluasi pelaksanaan program sekolah gratis

ini apakah sudah berjalan sesuai rencana sehigga sekolah gratis ini

benar-benar dikhususkan untuk keluarga miskin di sekiatar Pondok

Aren.

2. Sistematika Penulisan

Penulisan skripsi ini terdiri dari lima bab yang terdiri dari sub –

sub bab sebagai berikut:

BAB. I PENDAHULUAN

Pendahuluan yang mencakup: latar blakang masalah,

pembatasan dan perumusan masalah, manfaat dan

tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodelogi

penelitian, sistematika penulisan.

BAB. II LANDASAN TEORI

Tinjauna teoritis yang mencakup: penegasan judul,

evaluasi pelaksanaan sekolah gratis bagi kluarga tidak

mampu di yayasan ibnu sina maleo bintaro, pengetian

evaluasi program, model – model evaluasi, jenis –

jenis evaluasi, tujuan dan fungsi evaluasi, pengetian

Page 33: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

21

program, tujuan program, macam – macam program,

manfaat dan kegunaan evaluasi program pengertian

evaluasi program, pelaksanaan evaluasi program,

pengertian sekolah gratis, pengertian keluarga miskin

(definisi keluarga dan definisi miskin), faktor

penyebab kemiskinan, kemiskinan dan pendidikan,

pendidikan untuk masyarakat miskin, teori

kemiskinan, pemberdayan masyarakat dan

pembangunan sosial.

BAB. III GAMBARAN UMUM LEMBAGA

Pada bab ini penulis mengemukakan latar belakang

berdirinya Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, visi dan

misi, struktur organisasi, pendapatan dana dan yang

berkaitan dengan kelembagaan.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS

Pada bab ini akan membahas tentang proses evaluasi

pelaksanaan program sekolah gratis bagi keluarga

miskin di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro dan hasil

evaluasi.

BAB V PENUTUP

Pada bab ini penulis mengemukakan tentang

kesimpulan dari hasil penelitian evaluasi pelaksanaan

program sekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro dan saran-saran untuk perbaikan ke depan

Page 34: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

22

bagi Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, peneliti,

fakultas dan jurusan.

DAFTAR PUSTAKA

Page 35: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

21

BAB II

KERANGKA TEORI

1. Evaluasi

1. Pengertian Evalauasi

Evaluasi adalah mengidentifikasikan keberhasilan atau kegagalan

suatu rencana kegiatan atau program. Secara umum dikenal ada dua tipe

evaluasi, yaitu evaluasi terus-menerus (on-going evaluation) dan evaluasi

akhir (expost evaluation). Tipe evaluasi yang pertama dilaksanakan pada

interval periode waktu tertentu, misalnya per-triulan atau per-semester

selama proses implementasi (biasanya pada akhir phase atau tahap suatu

rencana). Tipe evaluasi yang kedua dilakukan setelah implementasi suatu

program atau rencana. Evaluasi biasannya difokuskan pengidentifikasian

kualitas program. Evaluasi berusaha mengidentifikasi mengenai apa yang

sebenarnya terjadi pada pelaksanaan atau penerapan program.1

Sedangkan menurut terminologi pengertian evaluasi menurut

Casley dan Kumar adalah suatu penilaian berkala terhadap relevansi,

kinerja, evesiensi dan dampak suatu proyek dikatakan dengan tujuan-

tujuan yang telah ditetapkan, sementara Fink dan Kocekoff memberikan

devinisi evaluasi adalah merupakan serangkaian prosedur untuk menilai

mutu sebuah program.2

Kemudian Stufflebeam juga membedakan Proakticitive Evaluation

untuk melayani pemegang keputusan, dan Retroactive Evaluation untuk

1 Edi Suharto, Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat, Kajian Strategis

Pembangunan Kesejahteraan Sosial (Bandung: PT. Refika Aditama, 2005), h. 119

22 Fredy S. nggao, Evaluasi Program (Jakarta: Nyansa Mandiri, 2003), h. 15.

Page 36: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

22

keperluan pertanggung jawaban. Evaluasi dapat meliputi dua fungsi, yaitu

fungsi formatif, evaluasi yang dipakai untuk perbaikan dan pengembangan

kegiatan yang sedang berjalan (program, orang, produk, dan sebagainya).

Fungsi sumatif, yaitu evaluasi dipakai untuk petanggungjawaban,

keterangan, seleksi atau lanjutan. Jadi evaluasi hendaknya membantu

pengembangan, implementasi, kebutuhan suatu program perbaikan

program, pertanggungjawaban, seleksi, motivasi, menambah pengetahuan

dan dukungan dari mereka yang terlibat.3

Evaluasi merupakan alat dari berbagai cabang ilmu pengetahuan

untuk menganalisis dan menilai fenomena ilmu pengetahuan dan aplikasi

ilmu pengetahuan dalam penerapan ilmu pengetahuan dan praktek

profesi.4

Dari beberapa pengertian menurut Para Ahli diatas, penulis dapat

menyimpulkan bahwa evaluasi merupakan kegiatan penilaian terhadap

segala macam pelaksanaan program agar dapat diketahui secara jelas

apakah sasaran-sasaran yang dituju sudah dapat tercapai atau belum, dan

juga evaluasi dapat disimpulkan bahwa mengidentifikasikan menganalisa

suatu fenomena dalam bentuk sebuah hasil keberhasilan, kegagalan suatu

rencana kegiatan atau program hingga interpretasi (menafsirkan) data atau

informasi yang diperoleh melalui pengukuran.

3 Farida Yusuf Tayibnapis. M.Pd., Evaluasi Program dan Instrumen Evaluasi untuk

Program Pendidikan dan Penelitian, (Jakarta, PT Rineka Cipta, 2008), h. 3.

4 Wirawan, MSL, Evaluasi Teori, Model, Standar, Aplikasi, dan Profesi (Jakarta: PT.

Raja Grafindo Persada, 2011), h. 30.

Page 37: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

23

2. Jenis – Jenis Evaluasi

Seperti jenis penelitian lainnya, evaluasi dilaksanakan dengan

menggunakan desain atau konstelasi evaluasi tertentu. Desain evaluasi

adalah kerangka proses melaksanakan evaluasi dan rencana menjaring dan

memanfaatkan data sehingga dapat diperoleh informasi dengan presisi

yang mencukupi atau hipotesis dapat diuji secara tepat dan tujuan evaluasi

dapat dicapai. Terdapat banyak model evaluasi program yang digunakan

oleh ahli salah satunya adalah model cipp (context-input-process-product).

Model ini dikembangkan oleh stufflebeam, model cipp ini diperkenalkan

pada tahun 1971 yang melihat kepada empat dimensi yaitu dimensi

context, dimensi input, dimensi process dan dimensi product.5

Selain itu menurut Pietrzak, dkk didalam buku Isbandi Rukminto

Adi mengemukakan 3 tipe evaluasi, yaitu evaluasi input (inputs), evaluasi

proses (process), dan evaluasi hasil (outcoms). 6 dalam penelitian yang

dilakukan penulis hanya menjelaskan evaluasi input.

Evaluasi Input

Evaluasi ini menfokuskan pada berbagai unsur yang masuk dalam

pelaksanaan suatu program. Ada tiga unsur (variable) utama yang terkait

dengan evaluasi input adalah klien, staf, dan program. Variable klien

meliputi karakteristik demografi klien, seperti suasana (konstelasi)

keluarga dan beberapa anggota yang ditanggung. Variable staf meliputi

5 Farida Yusuf Tayibnapis. M.Pd., Evaluasi Program dan Instrumen Evaluasi untuk

Program Pendidikan dan Penelitian, h. 12.

6 Isbandi Rukminto Adi, Pemberdayaan, Pengembangan Masyarakat dan Intervensi

Komunitas (Pengantar pada Pemikiran dan Pendekatan Praktis) Edisi Revisi, (Jakarta: Lembaga

Penerbit FEUI, 2003), h.189.

Page 38: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

24

aspek demografi dari staf, seperti latar belakang pendidikan staf dan

pengalaman staf. Sedangkan variable program meliputi aspek tertentu

seperti lamanya waktu yang diberikan, dan sumber – sumber rujukan yang

tersedia.

Selain itu dari buku evaluasi pendidikan, evaluasi di bagi dalam

beberapa jenis salah satunya evaluasi input yaitu evaluasi terhadap siswa

mencakup kepribadian, sikap, dan keyakinan. Tujuan utama input adalah

untuk menentukan bagaimana memanfaatkan input dalam mencapai tujuan

program selain itu dilihat dari7:

1. Biaya

2. Hambatan-hambatan

3. Sarana prasarana

4. Kualitas staf yang mampu mendukung kegiatan belajar

Pemahaman mengenai pengertian evaluasi program dapat berbeda-

beda sesuai dengan pengertian evaluasi yang bervariatif oleh para pakar

evaluasi. Pengertian evaluasi menurut Stufflebeam bahwa evaluasi adalah

proses memperoleh dan menyajikan informasi yang berguna untuk

mempertimbangkan alternatif-alternatif pengambilan keputusan.

Selanjutnya mendefinisikan bahwa evaluasi sebagai kegiatan investigasi

yang sistematis tentang keberhasilan suatu tujuan. Sedangkan Djaali,

Mulyono dan Ramli (2000) mendefinisikan bahwa Evaluasi sebagai proses

7 Wayan Nurkancana, Evaluasi Pendidikan (Surabaya: Usaha Nasional, 1986), h.13

Page 39: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

25

menilai sesuatu berdasarkan standar objektif yang telah ditetapkan

kemudian diambil keputusan atas obyek yang dievaluasi.8

Dari beberapa teori yang ada diatas, penulis dapat menyimpulkan

bahwa evaluasi merupakan suatu proses untuk menyediakan informasi

tentang sejauh mana suatu kegiatan tertentu sudah dicapai dan merupakan

suatu proses untuk menentukan atau membuat keputusan sampai sejauh

manatujuan program sudah dicapai. Dari pemaparan di atas penulis akan

mengkerucutkan pembahasan penelitian pada evaluasi input. Evaluasi

input merupakan evaluasi yang bertujuan menyediakan informasi untuk

menentukan bagaimana menggunakan sumber daya yang berguna dalam

mencapai tujuan program. Evaluasi input meliputi analiasis personal (Staf

dan Siswa) yang berhubungan dengan bagaimana penggunaan sumber-

sumber yang berguna, alternatif-alternatif yang harus dipertimbangkan

untuk mencapai suatu program.

5. Indikator Evaluasi

Secara umum, indikator dapat didefinisikan sebagai suatu alat ukur

untuk menunjukan atau menggambarkan suatu keadaan dari suatu hal yang

menyangkut suatu fenomena sosial, ekonomi, penelitian, proses suatu

usaha peningkatan kualitas. Indikator dapat membentuk ukuran, angka,

atribut, atau pendapat yang dapat menunjukan suatu keadaan.9

Berdasarkan penjelasan diatas penulis menyimpulkan bahwa dalam

mengevaluasi suatu program harus memilih dan memahami pendekatan

8 Farida Yusuf Tayibnapis. M.Pd., Evaluasi Program dan Instrumen Evaluasi untuk

Program Pendidikan dan Penelitian, h. 12.

9 Wirawan, MSL, Evaluasi Teori, Model, Standar, Aplikasi, dan Profesi, (Jakarta: PT

Raja Grafindo Persada: 2011), h. 25.

Page 40: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

26

untuk melakukan penilaian secara sistematis terhadap pelaksanaan

program, penulis akan menggunakan teori evaluasi yang digunakan

Isbandi Rukminto bahwa evaluasi input meliputi variabel klien (

demografi siswa, keluarga dan beberapa anggota yang ditanggung),

variable staf (demografi dari staf, seperti latar belakang pendidikan staf

dan pengalaman staf), sedangkan variable program meliputi aspek tertentu

seperti (lamanya waktu yang diberikan, dan sumber–sumber rujukan yang

tersedia). dan dari menggunakan teori Wayan Nurkencana evaluasi input

meliputi biaya, hambatan-hambatan, sarana prasarana, serta Kualitas staf

yang mampu mendukung kegiatan belajar, diperkuat dari hasil data dinas

pendidikan dan kebudayaan bahwa standar dari siswa, staf dan program

apakah serupa dengan yang peneliti akan lakukan mengenai evaluasi

program sekolah gratis bagi keluarga miskin di Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro, yang akan penliti tuangkkan mengenai evaluasi input pada BAB

IV.

6. Program

1. Pengetian Program

Program adalah sederetan rencana kegiatan yang akan

dilaksanakan oleh seseorang atau sekelompok organisasi, lembaga, bahkan

Negara. Menurut Suharsimi Arikunto program adalah sederetan rencana

kegiatan yang akan dilaksankan untuk mencapai suatu tujuan tertentu.10

10 Suharsimi Arikunto, “Penilaian Program Pendidikan”,.h.1.

Page 41: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

27

Program adalah seperangkat aktivitas atau kegiatan yang

ditunjukan untuk mencapai suatu perubahan tertentu terhadap kelompok

sasaran tertentu.11

2. Tujuan Program

Tujuan program merupakan suatu yang pokok dan harus dijadikan

pusat perhatian. Jika suatu program tidak memiliki tujuan yang

bermanfaat, maka program itu tidak perlu dilaksanakan, karena tujuan

menentukan apa yang akan diraih oleh suatu program.

3. Macam–macam Program

Macam atau jenis program dapat beragam wujud, jika ditinjau dari

berbagai aspek, program ditinjau dari:12

1. Tujuan, ada yang bertujuan mencari keuntungan, maka ukurannya

adalah beberapa banyak program tersebut telah memberikan

keuntungan, dan jika program tersebut bertujuan suka rela, maka

ukurannya adalah seberapa banyak program tersebut bermanfaat

bagi orang lain.

2. Jenis, ada program pendidikan, program pemberdayaan, program

koperasi, program kemasyarakatan, dan sebagainya. Klasifikasi

tersebut tergantung dari jangka yang bersangkutan.

3. Jangka waktu, ada program jangka pendek, jangka menengah, dan

jangka panjang.

4. Keluasaan ada program sempit dan program luas.

11 Edi Suharto, Membangun Masyarakat Memberdayakkan Rakyat (Bandung: Refika

Aditama), h. 120.

12 Suharsimi Arikunto, Penilaian Program Pendidikan, h.2.

Page 42: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

28

5. Pelaksanaanya ada program kecil ada program besar.

6. Sifatnya, ada program penting ada program tidak penting.

7. Manfaat dan Kegunaan Evaluasi Program.

8. Evaluasi Program

Evaluasi program merupakan proses pemeriksaan dan penilaian sebuah

program untuk mngetahui efektifitas masing-masing komponennya melalui

rangkaian informasi yang diperoleh evaluator yang hendaknya membantu

pengembangan, implementasi, kebutuhan suatu program perbaikan program,

pertanggungjawaban, seleksi, motivasi, menambah pengetahuan dan

informasi.13

Menurut Wayan Nurkacana evaluasi program yaitu agar mengetahui

sejauhmana hasil yang telah dicapai oleh suatu program, maka harus

melakukan evaluasi, evaluasi merupakan suatu kegiatan untuk mengukur dan

menilai sebuah hasil dari suatu program atau kegiatan.14

Jadi, menurut penulis bahwa evaluasi program adalah proses penetapan

secara sistematis tentang nilai, tujuan, evektivitas, atau kecocokan, sesuatu

sesuai dengan kriteria dan tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya, dan juga

membantu pengembangan, implementasi, kebutuhan suatu program atau

perbaikan program, pertanggungjawaban, seleksi, motivasi, menambah

pengetahuan dan informasi.

13 Ismul Azham, Evaluasi Pelaksanaan Program Buku Bacaan (Taking Book) di Yayasan

Mitra Netra Lebak Bulus Jakarta Selatant, Skripsi S1 (Jakarta: Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi, UIN 2011), h.19.

14 Wayan Nurkacana, Evaluasi Pendidikan” (Surabaya: Usaha Nasional, 1976), h.85.

Page 43: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

29

9. Pengertian Pendidikan

Dalam buku Isbandi Rukmianto Adi mengatakan bahwa upaya

pembangunan merupakan suatu pemberdayaan denga berbagai bentuk dan

versinya, pada dasarnya dilakukan guna meningkatkan tingkat kesejahteraan

masyarakat ataupun kesejahteraan sosial, spicker menggambarkan sekurang-

kurangnya ada lima aspek utama yang harus diperhatikan. Kelima aspek ini

dikenal dengan nama “big five”. Yaitu, kesehatan, perumahan, jaminan sosial,

pekerjaan sosial, dan pendidikan.15

10. Sekolah Gratis

1. Pengertian Sekolah Gratis

Sekolah gratis sebagai tempat atau lembaga terjadinya proses

pembelajaran, pendewasaan, dan social peserta didik dibawah tanggung

jawab semua orang yang terlibat dalam lembaga tersebut (kepala sekolah,

staff, murid, dll) dimana beban biaya tidak dibebankan kepada orang tua

siswa.

Tujuan didirikannya sekolah menurut Malik Fajar, minimal untuk

memenuhi tiga hal, yaitu: pertama, sarana implementasi kebijakan

pendidikan, yang dikembangkan melalui sistem yang berlaku secara

nasional. Kedua, memenuhi dan mewujudkan pendidikan nasional yang

memumpuni secara akademik (bermutu dan bertaraf). Ketiga, untuk

mengembangkan visi dan misi kehidupan”Modern”.16

15 Isbandi Rukmianto Adi, Intervensi Komunitas dan Pembangunan Masyarakat

(Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2012), h. 3.

16 Syaukani H.R, Titik Temu Dalam Dunia Pendidikan, (Jakarta: Nuansa Madani, 2002),

cet 1 h.80.

Page 44: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

30

Selain itu, Alisuf Sabri berpendapat bahwa fungsi atau peran

sekolah pada umumnya adalah:17

1. Mempertajam dan mencerdaskan intelek anak.

2. Penyempurnaan (dalam batas–batas tertentu) pendidikan dalam

keluarga maupun keagamaan.

3. Sekolah juga berfungsi sebagai pewaris dan pemelihara

kebudayaan, serta mengembangkan pribadi anak didik dengan

mendidik dan mengajar, serta memperbaiki memperhalus tingkah

laku anak didik yang dibawanya dari keluarga.

1. Landasan Hukum Sekolah Gratis

Pendidikan merupakan salah satu hak asasi manusia yang

merupakan bagian dari hak ekonomi, sosial, dan budaya atau hak ekonomi

social budaya. Rumusan pendidikan sebagai bagian dari hak asasi manusia

terlihat jelas pada pasal 26 deklarasi hak asasi manusia yang menyatakan:

setiap orang berhak atas pendidikan. Pendidikan harus bebas biaya, serta

pada tingkat dasar dan tingkat rendah. Pendidikan dasar harus bersifat

wajib. Pendidikan teknik dan profesi harus tersedia secara umum dan

pendidikan yang lebih tinggi harus sama–sama dimasuki semua orang

berdasarkan kemampuan.

Lebih lanjut deklarasi HAM tsebut dalam konstitusi pada bagian

pembukaan sebagai upaya pemerintah melindungi segenap bangsa

Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan

kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Lebih lanjut

17 M. Alisuf Sabri, Ilmu Pendidikan, (Jakarta: CV. Pedoman Ilmu Jaya, 1999), h.51.

Page 45: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

31

dirinci dalam pasal 31 UUD 1945 yang telah diamandemen, yang

menyatakan:

1. Setiap warga Negara berhak mendapatkan pendidikan.

2. Setiap warga Negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan

pemerintah wajib membiayainya.

3. Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem

pendidikan nasional yang meningkatkan keinginan dan ketakwaan

serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa

dengan undang-undang.

4. Negara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang-kurangnya

20% dari APBN dan APBD untuk memenuhi kebutuhan

pendidikan nasional.

Penyelenggaraan program wajib belajar pendidikan dasar

merupakan bagian dari kebijakan pendidikan di Indonesia untuk mencapai

pendidikan untuk semua (education for all). Adapun yang menjadi fungsi

dan tujuan wajib belajar diatur lebih lanjut pada pasal 2 PP No. 47 tahun

2008 yang menyebutkan: “Wajib belajar berfungsi mengupayakan

perluasan dan pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan yang

bermutu bagi setiap warga Negara Indonesia. Wajib belajar bertujuan

memberikan pendidikan minimal bagi warga Negara Indonesia untuk

dapat mengembangkan potensi dirinya agar dapat hidup mandiri di dalam

masyarakat atau melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Mengenai penyelenggaraan wajib belajar tersebut dapat dilakukan oleh

pemerintah, pemerintah daerah, dan masyarakat. Penyelenggara program

Page 46: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

32

wajib belajar tersebut harus bermutu dan sesuai dengan standar

nasional”.18

Jadi, penulis menyimpulkan bahwa untuk itulah kalangan

pemerintahan harus membebaskan biaya pendidikan mulai dari tingkat

dasar hingga pendidikan menengah, melalui sekolah gratis yang tentunya

menjadi kabar gembira bagi masyarakat yang menginginkan sekolah gratis

dan merupakan trobosan untuk menanggulangi masalah anak-anak yang

tidak sekolah atau menurunkan angka putus sekolah yang dalam jangka

panjang dapat mengurangi angka kemiskinan.

5. Kemiskinan

1. Pengertian Miskin

Al-Raghib al-Ashfahani mendefinisikan miskin adalah seorang

yang tidak memiliki sesuatu apapun.19

Imam Syafii berpendapat orang miskin adalah orang yang memiliki

pekerjaan tetap tetapi penghasilannya tidak dapat memenuhi kebutuhannya

sehari-hari. K.H Ali Yafie menjelaskan bahwa orang miskin adalah orang

memiliki harta atau memiliki pekerjaan atau memiliki keduannya, tetapi

18 Siti Wahyuni, Pelaksanaan Pemberdayaan Pendidikan Anak Jalanan dan Duafa

Melalui Program Sekolah Gratis Oleh Yayasan Bina Insana Mandiri di Terminal Depok Jawa

Barat, Skripsi S1 (Jakarta: Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi, UIN 2012), h. 67.

19 Asep Usman Ismail, Bunga Rampai Islam dan Kesejahteraan Sosial:

Pesrspektif al-Qur’an tentang Perlindungan terhadap Anak dan Fakir Miskin

Pemeberdayan Masyarakat(Jakarta: IAIN Indonesia Social Equity Project, 2006),h.134.

Page 47: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

33

harta atau hasil dari pekerjaanya itu hanya mencukupi seperdua atau lebih

dari kebutuhan pokoknya.20

Menurut sosiolog Soerjono Soekanto, kemiskinan merupakan suatu

keadaan ketika seseorang tidak sanggup untuk memelihara dirinnya sendiri

sesuai dengan taraf kehidupan kelompoknya dan tidak mampu

memanfaatkan tenaga, mental maupun fisik dalam kelompoknya

tersebut.21 Sedangkan menurut antropolog Parsudi Suparlan, masyarakat

miskin adalah sekelompok manusia yang kehidupan serta pendapatan

sehari – harinya tidak dapat memenuhi kebutuhan yang paling pokok

sehingga kehidupan mereka serba kekurangan.22

Sehingga dapat penulis simpulkan kemiskinan adalah salah satu

kelompok atau kumpulan manusia yang hidup bersama sebagai satu

kesatuan satu rumah namun salah satunya tidak berfungsi sehingga tidak

memiliki harta, tidak memiliki pekerjaan tetap, dan penghasilannya itu

tidak mencukupi seperdua atau lebih dari kebutuhan pokok dan sehari-

harinnya didalam keluarga tersebut.

2. Faktor penyebab kemiskinan

20 Asep Usman Ismail, Bunga Rampai Islam dan Kesejahteraan Sosial: Pesrspektif al-

Qur’an tentang Perlindungan terhadap Anak dan Fakir Miskin Pemeberdayan

Masyarakat(Jakarta: IAIN Indonesia Social Equity Project, 2006),h.136

21 Soerjono Soekanto, Sosiologi Suat Pengantar (Jakarta: Rajawali Pers, 1987),h.349.

22 Parsudi Suparlan, Kemiskinan di Perkotaan (Jakarta: Yayasan Obor Indonesia,

1995),h76.

Page 48: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

34

Kemiskinan adalah kompleksitas walaupun pada dasarnya

kemiskinan adalah berawal dari masalah pribadi. Masalah kemiskinan

mempunyai keterkaitan pada seluruh aspek kehidupan masyarakat..23

Dapat di pahami bahwa masalah–masalah yang dihadapai oleh

masyarakat sangat beragam dan faktor-faktor yang menjadi latar blakang

kemiskinan dapat dikatakan berasal dari faktor internal dan eksternal.

Secara mendasar penyebab kemiskinan itu ada dua yaitu: pertama,

penyebab yang disebabkan oleh individu. Dalam hal ini individu tidak

memiliki kemampuan dan keahlian untuk berekreasi yang didasari oleh

rendahnya pendidikan sehingga individu tersebut tidak dapat bereaksi.

Kedua, penyebab yang disebabkan oleh garis struktural yang ada.

Masyarakat miskin memiliki keterbatasan akses dan kesempatan karena

telah terjadinnya diskriminatif.24

3. Ciri-ciri kemiskinan

Kemiskinan mempunyai beberapa ciri diantarannya:25

1. Ketidakmampuan memenuhi kebutuhan konsumsi dasar (pangan,

sandang, dan papan).

2. Ketidakaadaan akses terhadap kebutuhan hidup dasar lainnya

(kesehatan, pendidikan, sinitasi, air bersih, dan transportasi).

3. Ketiadaan jaminan masa depan (karena tiadannya investasi untuk

pendidikan dan keluarga).

23 Amrullah Ahmad, Islamisasi Ekonomi, (Yogyakarta: PT Rosda Karya, 1985), h.109.

24 Lidya Melawati, Evaluasi Program LayananKesehatan Rumah Bersalin Gratis (RBG)

Bagi Orang Miskin di Jakarta Timur, Skripsi S1 (Jakarta: Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi, UIN 2011), h.30.

25 Edi Suharto, Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat, h.132.

Page 49: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

35

4. Kerentanan terhadap goncangan yang bersifat individual maupun

massal.

5. Rendahnya kualitas sumberdaya manusia dan keterbatasan alam.

6. Ketiadaan akses terhadap lapangan kerja dan mata pencarian yang

berkesinambungan.

7. Ketidakampuan dan ketidakberuntungan sosial (anak terlantar,

wanita korban tindak kekerasan rumah tangga, janda miskin,

kelompok marjinal dan terpencil).

8. Kemiskinan dan pendidikan

Dalam kemiskinan sangat berkaitan dengan pendidikan, ada dua

penjelasan yang mengatakan sangat terkait, yaitu hubungan pendidikan

sebagai pengentasan kemiskinan dan pendidikan untuk masyarakat miskin.

sebagai berikut.

1. Hubungan Pendidikan sebagai Pengentasan Kemiskinan

Hampir tidak ada yang membantah bahwa pendidikan adalah

pointer dalam pembangunan masa depan suatu bangsa. Jika dunia

pendidikan suatu bangsa jeblok, maka kehancuran bangsa tersebut

tinggal menunggu waktu. Sebab, pendidikan menyangkut

pembangunan karakter dan sekaligus mempertahankan jati diri

manusia suatu bangsa. Karena itu, setiap bangsa yang ingin maju,

maka pembangunan dunia pendidikan selalu menjadi prioritas utama.

Karena dengan pendidikan maka akan tercipta sumber daya manusia

Page 50: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

36

yang handal yang mempunyai pemikiran menuju kedepan yang

nantinya tentu akan meningkat derajat bangsa.26

Salah satu hal yang menjadi sangat penting yaitu mengatasi hal

tersebut di atas, adalah pemerintah sekarang ini untuk lebih

memperhatikan sektor pendidikan. Bagaimana pemerintah misalnya

mau menempatkan persoalan pendidikan sebagai salah satu prioritas

dalam pengambilan kebijakannya. Pembangunan pendidikan adalah

modal utama dalam membangun suatu bangsa. Sebab, pendidikan

terkait dengan kualitas SDM. Maka, jika bangsa ini ingin maju,

pembangunan dunia pendidikan adalah syarat mutlak yang harus

dilakukan.

2. Pendidikan untuk Masyarakat Miskin

Bagi bangsa yang ingin maju, pendidikan merupakan sebuah

kebutuhan. Sama dengan kebutuhan perumahan, sandang, dan pangan.

Bahkan, ada bangsa atau yang kecil adalah keluarga, pendidikan

merupakan kebutuhan utama. Artinya, mereka mau mengurangi

kualitas perumahan, pakaian, bahkan makanan, demi melaksanakan

pendidikan anak-anaknya.27

Negeri ini telah lebih dari 20 tahun melaksanakan wajib belajar

pendidikan dasar 6 tahun dan 10 tahun melaksanakan wajib belajar

pendidikan dasar 9 tahun. Maksud dan tujuan pelaksanaan wajib

belajar adalah memberikan pelayanan kepada bangsa untuk memasuki

26 Torsten Husen, Masyarakat Belajar (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada), h. 3.

27 Djudju Sudjana, Evaluasi Program Pendidikan Luar Sekolah untuk Pendidikan

Nonformal dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, h. 35.

Page 51: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

37

sekolah dengan biaya murah dan terjangkau oleh kemampuan

masyarakat banyak bahkan gratis. Demi sekolah dasar inilah anak

bangsa dengan diberikan tiga kemampuan dasar, yaitu baca, tulis, dan

hitung, serta dasar bagi pengetahuan lain. Setiap wajib belajar pasti

akan dimulai dari jenjang yang terendah, yaitu sekolah dasar, Sangat

jelas bagi adannya korelasi antara kemiskinan dan pendidikan. Karena

miskin, tidak bisa bersekolah, lalu tidak dapat megubah nasib.

Bagaimana pun, stigma pendidikan mahal jadi melekat di benak

masyarakat. Jangankan sekolah mengubah, apalagi perguruan tinggi,

untuk memasuki sekolah tingkat dasar pun membutuhkan biaya yang

sangat tinggi.28

Karena itu diciptakan sekolah – sekolah terpadu yang murah

atau bahkan peserta didik tidak dikenakan biaya sama sekali untuk

mendapatkan pendidikan. Agar masyarakat miskin dapat ikut andil

dalam proses pembangunan dan mendapatkan bekal keilmuan dari

tingkat dasar, menengah dan sampai tingkat tinggi, sama dengan

penelitian yang peneliti akan lakukan di Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro.

28 Torsten Husen, Masyarakat Belajar (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada), h. 5 – 6.

Page 52: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

38

3. Standar Pendidikan Nasional

1. Kualifikasi Guru

Kualifikasi Akademik Pendidik Guru adalah pendidik

profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing,

mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada

pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan

pendidikan menengah, dalam hal ini seorang guru yang profesional

memiliki kualifikasi sebagai pengajar yaitu29:

1. Setiap guru wajib memenuhi standar kualifikasi akademik dan

kompetensi guru yang berlaku secara nasional dan memiliki

sertifikat pendidik;

2. Kualifikasi akademik guru SMP sekurang-kurangnya S1/D-IV,

(bagi guru yang sudah diangkat tetapi belum memiliki jenjang

pendidikan S1/D-IV, dan usianya <45 tahun wajib mengikuti

program penyetaraan S1 sesuai dengan bidang ilmunya), sehingga

pada tahun 2015 seluruh guru sudah berpendidikan S1/D-IV.

3. Sehat jasmani dan rohani.

4. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

5. Berbudi pekerti luhur.

6. Memiliki kemampuan dasar dan sikap sekurang-kurangnya:

7. menguasai kurikulum yang berlaku;

8. menguasai seeluruh materi pelajaran yang diampu;

1. menguasai metodologi pembelajaran;

29 Kemndiknas, “standar kualifikasi guru” artikel di akses pada tanggal 28 April 2015

dari http://www.kemdiknas.go.id/kemdikbud/guru

Page 53: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

39

2. menguasai teknik evaluasi;

3. memiliki komitmen terhadap tugasnya;

4. disiplin dalam pengertian yang luas; dan

5. dapat diteladani.

9. Kualifikasi Siswa

Dalam kualifikasi siswa menjadi peserta didik dalam sekolah,

mempunyai tanggung jawab dalam belajar, memiliki tingkatan SD dan

ijazah sebelum memasuki jenjang SMP, memiliki niat belajar yang tinggi,

memiliki rata-rata baik dalam bidang akademik, semua yang diajukan

dalam kualfikasi siswa dalam kualifikasi standar pemerintah sama dengan

penerimaan yang di lakukan Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, yang

membedakan hanya semua anak peserta didik di yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro benar-benar tidak dikenakan biaya apaun, sedangkan pemerintah

masih dikenakan biaya dalam pembelian seragam dan buku-buku. Selaiin

itu dari aspek penerimaan siswa yang dilakukan di Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro dengan Negeri sama-sama melakukan test, wawancara

terhadap siswa dan orang tua, serta survey keadaan tempat tinggal siswa.

10. Kualifikasi Program

1. Kurikulum Dinas Pendidikan Nasional

Kurikulum Baru 2014/2015, Kementerian Kebudayaan,

Pendidikan Dasar, dan Menengah. Mengkaji perubahan kurikulum

pendidikan nasional yang rencananya akan diimplementasikan

pada tahun ajaran 2014/2015. Sistem pembelajaran dalam

kurikulum baru tersebut nantinya akan bersifat tematik. Kurikulum

Page 54: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

40

pendidikan nasional tidak akan pernah sempurna. Pasalnya,

perkembangan pendidikan harus menyesuaikan dengan tuntutan

perkembangan zaman. Kurikulum itu akan selalu dinamis sesuai

dengan tuntunan zaman. Dengan pendidikan bersifat tematik akan

dapat mengembangkan tindak kompetensi penting, yakni perilaku,

keterampilan, dan pengetahuan. Selain itu, pendidikan karakter

akan lebih ditekankan pada jenjang pendidikan dasar.

Kurikulum pendidikan yang baru akan mulai diterapkan

pada tahun ajaran 2014/2015, ini merupakan rencana dari

Kurikulum Baru 2014/2015, Kementerian Kebudayaan, Pendidikan

Dasar, dan Menengah. Dalam kurikulum baru ini lebih banyak

melibatkan siswa dalam proses pengajarannya. Kurikulum yang

baru akan banyak mengurangi mata pelajaran bagi siswa. SMP

sebanyak tujuh mata pelajaran dan SMA sebanyak 10 mata

pelajaran seperti dikatakan oleh Direktur Jenderal Pendidikan

Dasar, Kurikulum Baru 2014/2015, Kementerian Kebudayaan,

Pendidikan Dasar, dan Menengah, Suyanto.

Nama Mata pelajaran SMP meliputi

1. Bahasa Indonesia

2. PPKn

3. Agama

4. Matematika

5. Bahasa Inggris

6. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Page 55: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

41

7. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Meski ada beberapa mata pelajaran yang tidak masuk

dalam kurikulum yang baru, bukan berarti mata pelajaran tersebut

dihilangkan. Namun, mata pelajaran tersebut akan diintegrasikan

dengan mata pelajaran yang lain. Sistem pembelajaran dalam

kurikulum baru nantinya akan bersifat tematik. Sehingga akan

dapat mengembangkan tindak kompetensi penting, yakni perilaku,

keterampilan, dan pengetahuan.

8. Kurikulum Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

Kurikulum yang digunakan pada Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro ini mengacu pada Kurikulum Nasional dengan cara menginduk

ke SMP Negeri 1 Serpong, dengan perubahan sistem belajar mengajar

sudah memiliki tentukan dengan kurikulum nasional yang di lakukan

dengan Yayasan Ibnu Sina Maleo BIntaro, selain itu juga dipadukan

dengan program keterampilan dan program kursus yang menunjang

untuk kemampuan siswa dikemudian hari.

9. Alat Ukur Evalusi Input

Evaluasi Input menurut Isbandi dan Wayan Nurkencana ialah evaluasi

ini menfokuskan pada berbagai unsur yang masuk dalam pelaksanaan suatu

program seperti (Klien, Staff, Program) selain untuk mengetahui unsur-unsur

yang masuk, evaluasi input bertujuan menentukan bagaimana memanfaatkan

input dalam mencapai tujuan program selain itu dilihat dari(arana-prasarana,

biaya, hambatan-hambatan, dan kualitas Staff). Penulis akan membuat alat

Page 56: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

42

ukur untuk mengetahui bahwa evaluasi input dapat dilaksanakan sesuai

dengan tujuan yang ingin dicapai berdasarkan teori, Kurikulum Baru

2014/2015, Kementerian Kebudayaan, Pendidikan Dasar, dan Menengah

dengan Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

Indikator Kualifikasi

Klien Yang dikatakan dengan Isbandi 30 bahwa dalam evaluasi

input meliputi Demografi klien, dimana terdapat latar

belakang klien, usia, terdiri dari berapa bersaudara,dll,

Suasana keluarga, dan berapa saudara yang ditanggung,

serta suasana lingkungan tempat tinggal klien. dan

Kemendikbud mengatakan bahwa kualifikasi siswa yaitu

memiliki rata-rata baik dalam bidang akademik, memiliki

tingkat kehadiran 75%, memiliki Ijazah SD, Usia rata-rata

12 Tahun, jika dari keluarga miskin, harus memiliki kartu

miskin, keterangan RT/RW, juga pendapatan orang tua

dibawah 1juta kebawah, anak dari yatim dan piatu, siap

menikuti test, akademik, psikotes, wawancara, dan survey.

Staff Berdasarkan ketentuan dalam buku Isbandi31 mengatakan

bahwa evaluasi input terdiri dari Staff yang diantarannya

membahas menegnai, Aspek dari demografi staff, seperti

latar blakang pendidikan staff, dan pengalaman staff adalah

setiap guru wajib memenuhi standar kualfikasi akademik

dan kopetensi yang berlaku secara nasional, serta memiliki

sertfikat pendidik, kualifkasi guru SMP sekurang-kurangnya

S1/D-IV, usia <45 wajib mengikuti penyetaraan S1 sesuai

dengan bidang ilmunya, sehingga pada tahun 2015 seluruh

guru sudah berpendidikan S1/D-IV, sehat jasmani dan

roghani, memiliki kemampuan dasar, menguasai kurikulum

yang berlaku, menguasi seluruh materi pelajaran (menguasai

30 Isbandi Rukminto Adi, Pemberdayaan, Pengembangan Masyarakat dan Intervensi

Komunitas (Pengantar pada Pemikiran dan Pendekatan Praktis) Edisi Revisi, (Jakarta: Lembaga

Penerbit FEUI, 2003), h.189.

31 Ibid, h.189.

Page 57: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

43

metodelogi pembelajaran, menguasi teknik evaluasi,

memiliki komitmen dalam tugasnya.

Program Berdasarkan ketentuan dalam buku Isbandi32 mengatakan

bahwa evaluasi input terdiri dari Program yang diantarannya

membahas menegnai, Variable program meliputi aspek

tertentu seperti lamannya waktu yang diberikan, dan

sumber-sumber rujukan yang tersedia. Dalam

KEMENDIKBUD mengatakan bahwa selain adannya mata

pelajaran wajib yang dilakukan tingkat SD, SMP, dan SMA

mengembangkan tindak kompetensi penting, yakni perilaku,

keterampilan, dan program kursus lainnya.Yayasan Ibnu

Sina Maleo Bintaro, selain melakukan KBM juga dipadukan

dengan program keterampilan dan program kursus yang

menunjang untuk kemampuan siswa dikemudian hari.

Biaya Berdasarkan ketentuan dalam buku Wayan mengatakan

bahwa evaluasi input terdiri dari Biaya yang diantarannya

membahas menegnai sumber pendapatan yang didapat dari

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro,

Hambatan-

Hambatan

Dalam aspek hambadan adalah temuan-temuan yang

ditemukan peneliti saat melaksanakan penelitian di Yayasan

Ibnu Sina Maleo Bintaro, apa saja yang didapat dari

penelitian ini, seberapaa jauh dan lamanya hambatan yang

ada saat penelitian.

Sarana

Prasarana

Dalam aspek sarana- prasarana adalah fasilitas yang ada di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, diberikan dari mana saja

fasilitas yang ada di Yayasan, berupa apa saja, apakah

semua fasilitas di Yayasan Gratis dan dari siapa saja fasilitas

yang diberikan. Sarana- prasarana yang ada di Yayasan

sama dengan di sekolah pemerintah semua fasilitas terdiri

dari ruang guru, ruang kepala sekolah, ruang kelas, ruang

guru, Taman Bacaan Maleo (TBM/Perpustakaan), ruang

keterampilan, ruang aula, kamar mandi siswa dan guru,

semua kebutuhan guru dan siswa sudah terpenuhi dari

pendapatan Yayasan yang diperoleh dari mitra kerja kepada

32 Isbandi Rukminto Adi, Pemberdayaan, Pengembangan Masyarakat dan Intervensi

Komunitas (Pengantar pada Pemikiran dan Pendekatan Praktis) Edisi Revisi, (Jakarta: Lembaga

Penerbit FEUI, 2003), h.189.

Page 58: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

44

pihak lain.

Dari pernyataan diatas bahwa tidak ada yang membedakan kualifikasi

siswa karena Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro mengacu pada Kurikulum Baru

2014/2015, Kementerian Kebudayaan, Pendidikan Dasar, dan Menengah, serta

guru dan staff di tingkat formal sekolah gratis pemerintah dengan sekolah gratis

di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, dan program. Pendidikan yang rata-rata

Stara 1 (S1), menguasai kurikulum yang berlaku, dan yang lainnya. Yang

membedakan hanya pendidikan formal pemerintah semua guru mendapatkan

gaji dan memiliki waktu dan jadwal kerja yang sudah teratur, sedangkan di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro semua guru relawan, tidak dibayar (Relawan),

serta jadwal kerja yang tidak teratur sepertiguru yang mengajar satu mata

pelajaran setelah itu mereka tidak mempunyai kegiatan lagi disekolah, semua

guru yang ada di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro harus memahami mengenai

kurikulum nasional walaupun tidak mempunyai latar belakang pendidikan. serta

penambahan program keterampilan dan program kursus untuk

mengembangkan kemampuan siswa dikemudian hari.

Page 59: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

45

BAB III

PROFIL LEMBAGA

A. Profil Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

1. Sejarah Berdirinya

Berdirinnya Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro berawal dari kesadaran,

bahwa pendidikan bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah. Melihat

kenyataan bahwa disatu sisi banyak anak keluaga pra sejahtera yang tidak

memiliki kesempatan memperoleh pendidikan, sedangkan disisi lain ada

warga masyarakat yang memiliki kepedulian serta keikhlasan untuk berbagi.

Sejak tahun 29 Juli 2005 diresmikan Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

dengan Akta Notaris Imelda Nur Pane, SH, No. 97-Juli 2005, dengan

mendirikan SMP Terbuka Ibnu Sina (SMPT Ibnu Sina), tenaga pengajar

seluruh relawan dengan tingkat pendidikan S1, S2, dan S3. Sejak 29 Juli 2009

kami mendapat izin oprasional dari Dinas Pendidikan menjadi Kegiatan

Belajar Masyarakat (KBM) Maleo.

Bangunan sekolah binaan Yayasan Maleo, yang pertama didirikan

diatas sebidang lahan yang disewa untuk jangka waktu dua tahun dengan

mendapat bantuan dari sekolah Internasional berupa bangunan panggung

dengan rangka baja, seluas 6 X 12 meter persegi, lalu Yayasan Maleo pada

tahun ajaran 2013-2014, mengembangkan pelayanan dengan membuka pusat

kegiatan belajar masyarakat (PKBM ) Maleo dengan program kesetaraan

Page 60: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

46

SMA (Paket C), Khusus Keterampilan, Kewirausahaan, dan Perpustakaan

Maleo (PBM).1

2. Visi dan Misi

Dalam program pelaksanaan sekolah gratis ini, Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro mempunyai Visi dan Misi, sebagai berikut berupa:

Visi

Membimbing siswa mengembangkan landasan pribadi yang kuat dan

berakhlak, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi anggota masyarakat

yang berharga, produktif dan dapat berkontribusi bagi Negara dengan

menyediakan pendidikan, pelatihan keterampilan dan kewirausahaan

secara gratis.

Misi

1. Menyediakan pendidikan berkualitas tinggi dengan menerapkan

kurikulum Nasional yang diperkaya dengan kurikulum Internal di

TKBM SMP IBNU SINA dan PKM MALEO untuk Paket C dan

Khusus.

2. Menyiapkan dan memfasilitasi siswa dan masyarakat umum untuk

gemar membaca di Perpustakaan Yayasan Maleo.

3. Mendorong intelektual, kemandirian dan pengembangan kepercayaan

diri siswa.

4. Memberikan pendidikan dan pelatihan kewirausahaan.

1 Profil Yayasan Maleo. Pendidikan, Keterampilan, Wirausaha, dan Perpustakaan untuk

Keluarga Pra-Sejahtera.

Page 61: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

47

5. Membuat suasana belajar yang menyenangkan bagi siswa, sehingga

mereka dapat unggul dalam pengalaman belajar mereka.

3. SDM Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

Terbagi beberapa bagian dalam pengambilan SDM di Yayasan Ibnu

Sina Maleo Bintaro, dari hasil wawancara penulis dengan Ibu Astrida kategori

SDM terbagi menjadi tiga yaitu :

1. SDM Siswa

1) Dari keluarga yang pra-sejahtera.

2) Anak sudah lulus SD/mempunyai ijazah SD.

3) Mempunyai semangat yang tinggi untuk sekolah.

4) Berada di lingkungan yang tidak jauh dari sekolah/yayasan.

5) Surat keterangan dari RT/RW bahwa anak tidak mampu,

dan bertempat tinggal yang benar.

2. SDM Yayasan dan Guru

1) Tenaga relawan dari tingkat pendidikan S1, S2, dan S3

sesuai dengan kemampuan di bidangnya.

2) Benar – benar niat membantu Yayasan secara gratis/tidak

digaji.

3) Jumlah keseluruhan ada 60 relawan tetapi yang aktif

menjadi guru hanya 30 relawan.

Page 62: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

48

4. Struktur Organisasi Yayasan dan Sekolah

Dalam struktur organisasi terbagi menjadi dua, karena Yayasan Maleo

ini yang awalnya didirikan oleh anggota pengajian, karena seiringnya waktu

dibentuklah bukan hanya pengajian melainkan berupa Yayasan yang

didalamnya terbentuk pelaksanaan sekolah gratis dibidang pendidikan, dalam

struktur organisasi ini terbagi menjadi struktur organisasi yayasan dan struktur

organisasi sekolah.

Untuk mempermudah penulis dalam penulisan skripsi ini, penulis

hanya membuat beberapa bagian untuk struktur yayasan dan sekolah, dalam

pelaksanaan sekolah gratis ini dari staf, guru dan orangtua asuh atau donatur

tidak penulis cantumkan dikarenakan terlalu banyak, jadi, ada beberapa yang

penulis gambarkan sebagai berikut.

Penulis akan menerangkan dari struktur organisasi yayasan yang

didalamnya terdapat Pembina yayasan selaku pencetus berdirinya Yaysan

Ibnu Sina Maleo Bintaro beliau berperan sebagai pembina sekaligus mengajar

di bidang motvasi untuk siswa setiap hari sabtu jam 10.00 WIB, dan juga

pembina berperan saat pelaksanaan evaluasi, Karena semua laporan yang

dilakukan di Yayasan sekolah wajib dilaporkan ke pembina yaitu Pak Cepi J.

Malik, ada juga Pengawas sebagai tangan kanan pembina, dari pengawas

bertanggungjawab terhadap pelaksanaan sekolah grati bagi keluarga miskin di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro yaitu Pak Djuli Kuntjoro, Ketua Umum

berperan sebagai mengatur semua kegiatan yang ada di Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro yaitu Pak Susilo Baskoro, Ketua Harian selalu aktif dan selalu

Page 63: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

49

ada setiap harinya di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro yang mengatur keluar

masuknya program dari sekolah yaitu Ibu Astrida Daulay, Ketua Bidang

Pendidikan yang mengatur kurikulum di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro,

karena kurikululum di sekolah gratis ini mengacu pada kurikulum Nasional

untuk TKBM, dan kurikulum sekolah untuk PKBM setara SMA diatur oleh

Ibu Riana Tjokrosoeseno , Sekertaris Yayasan, dan Bendahara Yayasan yang

mengatur biaya oprasional dan mencatat keluarmasuknya pembukuan

Yayasan di Ibnu Sina Maleo Bintaro. Sedangkan struktur organisasi sekolah

ada ketua TKBM, ketua PKBM yang penulis ambil dari Profil Yayasan Ibnu

Sina Maleo Bintaro.2

2 Profil Yayasan Maleo. Pendidikan, Keterampilan, Wirausaha, dan Perpustakaan untuk

Keluarga Pra-Sejahtera.

Page 64: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

50

STRUKTUR ORGANISASAI YAYASAN

Dalam struktur organisasi pengelola sekolah terdapat ketua TKBM dan ketua

Pkbm dapat disebut kepala sekolah, dalam hal ini penanganan pelaksanaan sekolah

gratis kegiatan kepala sekolah lebih kepada pengawasan terhadap KBM, kesiswaan,

keterampilan, dan ekstrakurikuler yang dilakukan siswa seperti di sekolah

lainnya.selain itu dalam struktur organisasi sekolah di Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro terdapat bagian pengelola keuangan, pengelola Perpustakaan TBM Maleo,

dan Koordinator Orang Tua Asuh. dalam penilitian ini penulis mengamati bahwa dari

Pembina : 1. Cepi J. Malik

2. Fuady Munir

Pengawas : Djuli Kuntjoro

Ketua Umum : Susilo Baskoro

Ketua Harian : Astrida Daulay

Ketua Bidang Pendidikan : Riana

Tjokrosoeseno

Bendahara :

Ariestiawaty

Sekretaris :

Reno

Page 65: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

51

keseharian di lingkungan sekolah hanya terlihat kepala sekolah setiap harinya, dan

mengatur segala kegiatan di sekolah gratis Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, seperti

yang akan di gambarkan sebagai berikut.

Struktur Organisasi Pengelola Sekolah

5. Tujuan dan Sasaran

a) Tujuan

Membantu masyarakat yang pra-sejahtera untuk meningkatkan

pendidikan anak agar dapat membantu orang tua dari kehidupan yang

kekurangan, dengan anak mempunyai pendidikan, keterampilan dan nilai

sehingga menentukan taraf hidupnya. Anak-anak yang semangat dan

mempunyai motivasi untuk belajar.

Selain itu dari tujuan dilaksanakannya sekolah gratis ini dalam

penjelasan dari buku LKN pengelola PKBM Yayasan Ibnu Sina Maleo

Ketua Tkbm : Sri Tjendani Ketua Pkbm : Biardini

Keuangan : Resna Muljana

Perpustakaan Tbm : Soesilo Rini S, Dewi Maya Trianingsih

Koordinator O.T Asuh : Upik Sumarna, Marnida N. Habib

Page 66: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

52

Bintaro menyatakan, tujuannya dari program pembelajaran terpadu adalah

memberi kesempatan pada remaja lulusan SMP mendapat pendidikan

kesetaraan SMA tanpa biaya, mengembangkan program yang cocok untuk

remaja pra sejahtera agar mereka bisa mendapatkan pendidikan untuk

mempersiapkan masa dewasa mereka secara optimal, mengevaluasi hasil

program yang dijalankan pada peserta didik binaan berdasarkan motivasi

belajar, nilai hasil belajar, hasil keterampilan, serta sikap sehari-hari.3

b) Sasaran

1. Dari keluarga yang tidak mampu

2. Dari keluarga yang pra-sejahtera

3. Dari keluarga yang memang membutuhkan pendidikan

4. Dari keluarga yang menginginkan anaknya untuk sekolah.

6. Pembiayaan Operasional

Untuk mencapai misi yang dijalankan Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro, diperlukan daya dukung yang memadai untuk menjalankan

operasional standar yang memadai, karena Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

tentu memerlukan dana guna membiayai semua bentuk biaya operasional,

seperti tambahan lahan bangunan untuk kelas, dan tempat olahraga. Dana

oprasional dalam menjalankan roda organisasi Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro didapat dari hasil kerja sama dan bantuan dari para donator tetap dan

tidak tetap, pemerintah pusat dan Daerah Kota Tangerang Selatan, Dunia

3 Biardini, Program Pembelajaran Terpadu Untu Keluarga Dan Remaja (Tangerang Selatan:

LKN Pengelola PKBM Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, 2014), h. 3.

Page 67: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

53

Usah (Pertamina, dan Perbankan), serta Pengurus dan Pembina Yayasan Ibnu

Sina Maleo Bintaro itu sendri, ada juga dari para relawan orang tua asuh dan

guru – guru, dll.

7. Sarana dan Prasarana

Dalam penelitian skripsi penulis melakukan observasi mengenai

lingkup Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, yang diantarannya sekolah ini

memiliki sarana dan prasarana yang cukup baik, dari segi ruangan yayasan,

ruangan guru dan ruangan lainnya, berikut hasil observasi penulis yang akan

dijabarkan dibawah ini.4

1. Ruang Yayasan

2. Ruang Sekolah

3. Halaman Parkir

4. Aula

5. Ruang Perpustakaan

6. Rumah Panggung

7. Ruang Kelas 7

8. Ruang Kelas 8

9. Ruang Kelas 9

10. Ruang Kelas 11

11. Ruang Kelas 12

4 Observasi penulis mengenai sarana dan prasarana di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro,

Tanggal, 2 Februari 2015, Pukul 08.00 WIB

Page 68: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

54

8. Mitra Kerja

Dalam pelaksanaan sekolah gratis ini, ada beberapa mitra kerja yang

sudah banyak bekerja sama dengan Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, dengan

status yang tetap dan tidak tetap, diantarannya dari beberapa mitra kerja

tersebut adalah.

1. British International School

2. Jakarta Japanese School

3. Kick Andy Fundation

4. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI

5. Komunitas Masyarakat Peduli Pendidikan (Individu, Orang Tua Asuh,

Relawan Pengajar, Komunitas Keagamaan)

6. Leo Club Jakarta Monas Youth Dynamic (Lemonadyd)

7. Metro TV

8. Mien Uno Fundation

9. Permata Bank

10. Pertamina

11. Prasetiya Mulya Business School

12. Schlumberger

13. SMP Santa Laurensia

14. SMA IZADA

15. SMA Aulia

16. SMP N 1 Kota Tangerang Selatan

17. Portal INFAQ

Page 69: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

55

18. Klinik Kesehatan Gigi (Chairul Tanjung Fundation)

19. PT Taspen Persero

20. Universitas Paramadina

21. Youth Exchange Student (YES)

22. Dan pihak-pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu per satu.

B. Program Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

1. Program Akademik

Program ini merupakan program sekolah layaknya sekolah umum

biasa dimana siswa dan siswi kami belajar sama dengan anak – anak lain yang

walaupun dengan keterbatasan yang ada. Program ini merupakan pendidikan

kesetaraan yang bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Formal yaitu meng

induk dengan sekolah SMPN 1 Serpong bagi SMP, sedangkan Paket C

kesetaraan SMA mengeluarkan Ijazah sendiri dari Yayasan Maleo. Program

akademis ini bertujuan untuk mempersiapkan siswa dan siswi dapat

melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi. Program akademis dibagi sesuai

batasan usia, sebagai berikut.5 Dalam KBM ini penulis melakukan observasi

kegiatan belajar mengajar di yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, dari mulai

KBM, istirahat, dan selesai pelajaran.6

5 Profil Yayasan Maleo. Pendidikan, Keterampilan, Wirausaha, dan Perpustakaan untuk

Keluarga Pra-Sejahtera. 6 Observasi kegiatan belajar mengajar di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, pada tanggal, 23

Februari 2015, Pukul 06.45-15.00 WIB.

Page 70: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

56

2. TKBM/SMP Ibnu Sina

Dari hasil wawancara dengan Staff Administrasi PKBM dan di kutip

penulis mengatakan bahwa sistem pendidikan mengacu pada kurikulum

nasional dan sekolah yang dibuat sendiri oleh Yayasan.

Informan Mengatakan :

“SMP didirikan sebagai tindak lanjut jenjang dasar yang bertujuan

memberikan bekal pengetahuan serta keterampilan bagi siswa SMP

sehingga pola piker siswa dan siswi menjadi positip dan siap

menyongsong masa depan dengan diberikannya juga bekal

keterampilan yang dimilikinnya. Jumlah seluruh siswa SMP Ibnu Sina

sebanyak 58 siswa dan siswi, setiap kelas ber kisar 15 sampai 20

siswa dan siswi yang rata-rata dari keluarga tidak mampu”7

3. PKBM setara SMA ( Paket C)

PKBM setara SMA Paket C merupakan suatu program yang

dirancang untuk menningkatkan pola pikir dan kualitas bagi para warga

belajar, melalui pendidikan PKBM Yayasan Maleo bertujuan agar anak dapat

berlanjut ke jenjang perguruan tinggi, anak diberikan keterampilan,

kemandirian, serta dapat berwirausaha dipupuk sebagai bekal menghadapi

dunia kerja dan usaha.program ini juga mempersiapkan para siswa didik

untuk menempuh jenjang perguruan tinggi sesuai minat dan kemampuan

mereka khusus dalam segi akademis. Dalam PKBM ini mengeluarkan ijazah

sendiri, dan sertifikat keikutsertaan kursus. Jumlah seluruh siswa dan siswi

saat ini di SMA Maleo sebanyak 27 Anak.

7 Wawancara pribadi dengan Ibu Latifah sebagai Staff Administrasi PKBM Yayasan Ibnu

Sina Maleo Bintaro pada tanggal 5 Maret 2015

Page 71: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

57

4. Program Kelas Keterampilan (Skill)

Dalam kelas keterampilan semua anak wajib mengikuti, karena kelas

keterampilan ini salah satu pencapaian nilai untuk anak. Yang sudah berjalan

keterampilan sulam dan menjahit, sudah ada hasil karyanya dan dari

keterampilan ini anak membuat sesuatu yang bisa dijual, serta dari hasil

penjualan anak mendapat keuntungan dan keuntungan tersebut ditabung.

penulis melakukan observasi dalam program keterampilan yaitu merajut,

menjahit, daur ulang di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro8

5. Program Kursus

Dalam program kursus hanya diwajibkan bagi anak-anak kelas 10 dan

11, dimana mereka dapat memilih keahlian yang dimiliki, jika setelah mereka

lulus, selain mereka yang ingin meneruskan kuliah, mereka juga dapat

bekerja. Dengan program kursus ini Yayasan bekerja sma dengan BLK

dimana nantinya anak mendapatkan sertifikat dari Balai Latihan Kerja.

6. Program Taman Bacaan (TBM)

Kegiatan TBM yang ada di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro sama

halnya seperti disekolah formal negeri dan swasta, Taman Bacaan Maleo

disebut sebagai Perpustakaan, yang didalamnya melengkapi buku–buku

bacaan, program perpustakaan cerita, dimana setiap anak yang meminjam

buku wajib menceritakan isi buku itu sendiri. Untuk lingkupnya smua siswa

8 Observasi kegiatan belajar mengajar di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, pada tanggal, 26

Februari 2015, Pukul 10.00 WIB.

Page 72: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

58

dan siswi Yayasan Maleo, dan juga berlaku untuk umum. Kegiatan ini

biasanya dilakukan siswa saat mereka selesai sekolah, dan waktu istirahat,

penulis melakukan observasi mengenai kegiatan yang di lakukan siswa di

TBM atau Perpustakaan ini.9

C. Keadaan Relawan dan Orang Tua Asuh

Dari hasil wawancara penulis dengan dengan yayasan, penulis mengambil

kesimpulan mengenai keadaan relawan dan orang tua asuh untuk siswa dan siswi

di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro. Dari hasil tersebut Ibu Astrida selaku Ketua

Harian mengatakan bahwa:

“Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini memiliki 60

Donatur/Relawan/Orang Tua Asuh, tetapi yang tetap hanya 30 orang

saja, ada macam – macam tipe dari orang tua asuh/relawan, ada yang

memegang 1 anak 1 orang tua asuh, ada 2 anak 1 orang tua asuh, da

nada juga 1 anak 2 orang tua asuh, dari berbagai anak ada juga yang

tidak memiliki orang tua asuh jadi, anak – anak yang tidak memiliki

orang tua asuh dibiayai oleh yayasan. Pemilihan anak dapat dipilih oleh

orang tua asuh itu sendiri. Setiap anak diberikan berupa uang oleh orang

tua asuh hanya untuk keperluan sekolah, seperti seragam dan alat tulis

anak, untuk SMP Rp. 250,000,-/anak, sedangkan untuk SMA Rp. 300,000,-

/anak”10

“Untuk menjadi orang tua asuh sejauh ini Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro hanya memberikan buku untuk pendaftaran sebagai orang tua

asuh, tetapi sekarang akan dibuat form untuk menjadi orang tua asuh

atau relawan. Semua orang tua asuh dan relawan sudah berjalan selama

berdirinya sekolah ini sekitar delapan tahun, ada juga orang tua asuh

yang baru – baru. Kalangan dari anak – anak yang menerima orang tua

asuh jelas dari anak-anak yang tidak mampu/pra-sejahtera. Semua dana

dan biaya di berikan hanya untuk keperluan sekolah tidak berupa uang

yang diberikan kepada anak, serta relawan dan orang tua asuh disini

9 Observasi kegiatan belajar mengajar di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, pada tanggal, 6

Maret 2015, Pukul 14.00 WIB.

10 Wawancara pribadi dengan Ibu Astrida. sebagai Ketua Umum Harian Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro pada taggal 26 Februari 2015 pukul 09.00 WIB.

Page 73: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

59

bukan hanya semata – mata orang tua asuh melainkan juga sebagai

tenaga pengajar”.

Dari hasil wawancara diatas penulis akan menggambarkan data dari

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro mengenai Jumlah dari Orang tua Asuh sebagai

Berikut :11

Tabel 4

Jumlah Orang Tua Asuh, dan Relawan Guru di Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro untuk SMA/SMP Tahun 2014 – 2015

Status Jumlah

Orang Tua Asuh SMP Ibnu Sina 59 Orang

Orang Tua Asuh SMA Maleo 27 Orang

Guru – Guru 59 Orang

Staff Yayasan dan Sekolah 6 Orang

Hasil Wawancara dengan Pihak Ibnu Sina Maleo Bintaro

D. Proses Pembelajaran

Siswa dan siswi merupakan komunitas sosial yang tidak mampu

meningkatkan suatu wadah pendidikan, seperti, banyak anak dari tingkat SD,

SMP, SMA yang masih membutuhkan sekolah bahkan wajib menuntut ilmu. Pada

umumnya mereka banyak yang putus sekolah karena kurangnya biaya untuk

sekolah, tetap Yayasan Ibnu Sina ini mempunyai kesetaraan kurikulum nasional

yang tidak berbeda jauh dengan sekolah Negeri ataupun Swasta lainnya. Dari

hasil wawancara dan observasi penelitian di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

penulis menggambarkan ada beberapa program –program yang siswa dan siswi

nya wajib mengikuti kegiat selain KBM di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

Seperti.

11

Profil Yayasan Maleo. Pendidikan, Keterampilan, Wirausaha, dan Perpustakaan untuk

Keluarga Pra-Sejahtera.

Page 74: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

60

Tabel 5

Program Program di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

Dari tabel yang dipaparkan penulis diatas, bahwa semua kegiatan

belajar mengajar di yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro sudah ditetapkan untuk

tingkat SMP dan SMA, semua kegiatan yang struktur ini sudah wajib

dilakukan bagi siswa di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro. Selain itu,

tumbuhnya kesadaran warga terhadap anaknya yang membutuhkan ilmu

pendidikan dan juga untuk masa depannya mereka seiring berjalannya waktu

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini sudah mampu menampung siswa, staff,

dan tenaga pengajar yang handal, berikut ini data siswa dan siswi di Yayasan

Ibnu Sina Maleo Bintaro :

Kesetaraan SMA IPS Kursus Keterampilan Ekstrakulikuler Kemahasiswaan

Agama

PKN

B. Indonesia

B. Inggris

Matematika

Biologi

Fisika

Kimia

Sejarah

Geografi

Ekonomi

Sosiologi

Seni Budaya

Pendidikan OR

Muatan Lokal

Pengembangan

Diri

Administrasi

Perkantoran

Pengoprasian

Komputer

Percakapan

Bahasa

Inggris

Akuntansi

Menjahit

Merajut

Tas Daur

Ulang

Otomotif

Pramuka

Tari

Marawis

Angklung

Silat

Futsal

Badminto

n

Tadarus

Lari Pagi

Pemeriksa

Kesehatan

dan Gigi

Penyuluhan

Kesehatan

Keputrian

MOS

Pesantren

Ramadan

Baksos

Upacara

Piket

Sholat

Zuhur

Berjamaah

Page 75: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

61

Tabel 6

Data Jumlah Siswa dan Siswi di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

NO Tingkat Sekolah Jumlah

1 TKBM SMP 59 Siswa

2 PKBM setara SMA 27 Siswa

3 Kelas Khusus Masing – masing 20 Siswa

4 Kelas Keterampilan Masing – masing 20 Siswa

Dalam hal ini dari data siswa, guru-guru dan staff tidak selamanya

tetap, akan berubah sesuai jadwal dan waktu yang tidak ditentukan, dari

banyaknya siswa setiap tahunnya mengalami peningkatan dan dikatakan

bahwa masih banyak anak-anak yang ingin bersekolah di sekolah gratis

dengan ketidakuasan bangunan di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro pihak

Yayasan dan Sekolah hanya sanggup menampung 85 siswa SMP dan SMA

sampai saat ini.

Page 76: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

62

BAB IV

TEMUAN DAN ANALISIS

Sesuai dengan hasil observasi, hasil wawancara, dan studi dokumentasi

penulis kepada Pembina Yayasan, Ketua Harian Yayasan, Pengurus Sekolah,

Staff Yayasan, Guru-guru, serta Orang Tua Siswa dan Siswa di Yayasan Ibnu

Sina Maleo Bintaro dapat dianalisa bahwa Evaluasi Program Sekolah Gratis di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro merupakan lembaga berbentuk Yayasan

menangani pendidikan yang berfungsi mengembangkan potensi, kemampuan,

melalui program – program keterampilan dan kursus agar dapat berwirausaha,

serta dapat memenuhi kebutuhan pribadi maupun keluarga dikemudian hari.

Selain itu juga Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro mengembangkan sikap dan

kepribadian professional agar tumbuh kembang secara wajar dan mandiri untuk

memperoleh masa depan yang cerah, agar berguna bagi dirinya, masyarakat dan

bangsa. Sekolah gratis ini merupakan salah satu pemberdayaan yang di lakukan

oleh Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, sesuai dengan buku Isbandi Rukminto

Adi yakni suatu pemberdayaan dengan berbagai bentuk dan versinya, pada

dasarnya dilakukan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat ataupun

kesejahteraan sosial, adapun kelima aspek ini dikenal dengan nama “big five”

yaitu kesehatan, perumahan, jaminan sosial, pekerjaan sosial, dan pendidikan. Hal

ini juga sesuai dengan yang diungkapkan oleh Ibu Astrida sebagai ketua harian

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro bahwa:

“Berawal dari kepedulian para ibu-ibu pengajian yang berada di

daerah Maleo Bintaro, kebetulan saya juga bergabung dalam

pengajian itu, kami mempunya pemikiran ingin melakukan suatu

Page 77: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

63

pemberdayaan dibidang pendidikan yang baik bagi semua orang, dan

bermanfaat. Jadi, bukan hanya mengaji saja, tapi bisa berlanjut sampai

selamannya. Akhirnya kami memiliki pemikiran bagaimana kalau

membangun Yayasan atau klinik, tadinya kami ingin membuat pos

yandu atau klinik dibidang kesehatan karena di sekitar Bintaro sudah

banyak klinik akhirnya kami memutuskan mendirikan Yayasan Maleo

dibidang sekolah gratis bagi Keluarga miskin, yang dikelola oleh ibu-

ibu pengajian di Yayasan Maleo, karena dengan bersekolah gratis

selain membantu orang tuannya, agar anak juga tidak putus sekolah

disini anak dapat mengembangkan sikap kepribadin professional agar

anak tumbuh kembang secara wajar dan siap mandiri dengan masa

depan yang cerah.berguna bagi masyarakat dan bangsa, selain itu

anak dapat menggali keterampilan yang dimiliki”1

Pemberdayaan di bidang pendidikan berupa sekolah gratis ini dapat

membantu anak-anak Indonesia dalam mengembangkan potensi, dan kemampuan

yang mereka miliki agar mampu beradaptasi di lingkungan masyarakat serta

memiliki kemandirian agar mereka mampu bersaing di kemudian hari. Untuk

itulah berdirinya Yayasan Maleo Bintaro agar masyarakat di lingkungan sekitar

Pondok Aren dapat memasuki dunia pendidikan yang lebih baik. Sehingga

meraka dapat mengembangkan ilmunya untuk masa depan yang cerah.

Minimnya fasilitas di sekolah – sekolah regular, serta banyaknya anak-

anak putus sekolah yang dimana mereka masih membutuhkan ilmu pendidikan,

dengan biaya pendidikan yang semakin mahal merupakan faktor didirikan

program sekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro. Terutama bagi

masyarakat di daerah Bintaro, Pondok Aren dan sekitarnya yang tergolong dari

keluarga miskin atau tidak mampu. Adapun program sekolah gratis ini lahir untuk

anak-anak yang tidak mampu dan dapat menunjang prestasi belajar seperti di

sekolah regular. Hal ini yang melatarbelakangi berdirinya sekolah gratis di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, penulis mewawancarai Pak Cepi J Malik

1 Wawancara pribadi dengan Ibu Astrida sebagai ketua harian Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro pada tanggal 26 Februari 2015, Pukul 09.00 WIB.

Page 78: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

64

sebagai Pembina Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro terhadap pelaksanaan sekolah

gratis beliau mengatakan sebagai berikut :

“Bentuk kepedulian kami warga yang sejahtera untuk keluarga

yang tidak mampu melalui program sekolah gratis ini,mereka dapat

melanjutkan sekolah seperti dengan sekolah luar dan tujuannya selain

menjalin hubungan yang lebih baik, dan masyarakat bawah tidak

menganggap bahwa masyarakat keatas tidak peduli dengan mereka

juga sekolah ini didirikan untuk menunjang pendidikan yang

seharusnya mereka dapatkan, dan pendidikan itu merupakan suatu

penegntasan kemiskinan”2

Hal serupa juga dikatakan dengan Ibu Astrida Daulay sebagai ketua harian

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro mengatakan bahwa :

“ sekolah gratis ini didirikan dalam bentuk kepedulian kami

bagi masyarakat tidak mampu, karena banyak sekali warga bintaro,

pondok aren dan sekitarnya yang belum mampu melanjutkan sekolah ke

jenjang berikutnya, maka dari itu dengan tujuan kami membantu

mereka dengan peksanaan program sekolah gratis ini”3

Berdasarkan pernyataan diata dengan adannya sekolah gratis di Yayasan

Ibnu Sina Maleo Bintaro dapat menunjukan kepedulian terhadap keluarga mskin,

selain membantu anak-anaknya mendapatkan pendidikan, sekolah gratis ini

memberikan kepedulian dan membangun hubungan yang lebih baik, selain itu

dengan didirikannya sekolah gratis ini adanya kepedulian terhadap keluarga

miskin agar anak-anak dapat melanjutkan sekolah tanpa biaya dan mendapatkan

bekal untuk masa depan mereka yang lebih baik. Dalam mengetahui lebih lanjut

apakah sekolah ini memberikan manfaat yang baik serta dapat dikatakan tepat

pada sasaran terlihat dari hasil evaluasi program yang akan peneliti tuangkan

kedalam BAB IV sebagai berikut.

2 Wawancara pribadi dengan Pak Cepi J. Malik sebagai pembina Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro pada tanngal 7 Maret 2015, Pukul 10.00 WIB. 3 Wawancara pribadi dengan Ibu Astrida Daulay sebagai ketua harian Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro pada tanggal 4 Maret 2015, Pukul09.00 WIB

Page 79: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

65

A. Evaluasi Program Sekolah Gratis Bagi Keluarga Miskin di Yayasan

Ibnu Sina Maleo Bintaro

Pada buku Isbandi Ruminto Adi menyatakan ada 3 unsur (variabel) utama

yang terkait dengan evaluasi input diantaranya ialah adapun teori yang digunakan

pada jenis evaluasi program yaitu Piterzak dkk pada BAB II halaman 29 di dalam

evaluasi ini terdapat tiga pembahasan yang dievaluasi yakni, evaluasi input,

evaluasi proses, dan evaluasi hasil. Pada evaluasi input penulis memfokuskan

pada berbagai unsur yang masuk dalam pelaksanaan suatu program. Ada tiga

unsur (variabel) yang terkait dengan evaluasi input diantarannya ialah:

a. Variabel Siswa

Pada variabel siswa ada beberapa kriteria, penulis akan menjabarkan

mengenai latar belakang klien. Pada latar blakang klien ini penulis

menfokuskan dalam aspek usia, latar blakang pendidikan, aspek penerimaan,

wilayah tinggal dan status. Pada aspek usia siswa yang mengikuti program

sekolah gratis ini rata-rata berumur 12 tahun sampai dengan 17 tahun, adapun

beberapa persyaratan yang harus ditempuh calon siswa untuk masuk ke

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro jika calon siswa ingin masuk ke jenjang

SMP siswa harus memiliki ijazah SD dan begitupun seterusnya. Pada aspek

penerimaan yang mana siswa niat belajar dan bersungguh-sungguh sekolah,

awal dari proses pelaksanaan program sekolah gratis dimulai dari pendaftaran,

tes kognitif pengetahuan tertulis dan praktek, tes psikotes, wawancara siswa

dan orang tua, setra survey keberadaan tempat tinggal klien yang mana

menjadi sasaran pada program ini adalah siswa dari keluarga tidak mampu

mengakses pendidikan yang mana disesuaikan dengan tingkat pendidikan

Page 80: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

66

karena sekolah ini walaupun gratis semua siswa yang masuk harus mengikuti

prosedur yang telah ditetapkan pihak Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro baik

SMP maupun SMA. Seperti yang dituturkan oleh Ibu Latifah selaku Staf

Administrasi PKBM Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro bahwa :

“ bagi siswa yang ingin masuk ke sekolah gratis ini tidak mudah,

mereka harus melakukan berbagai tes, dan juga wawancara orangtua

siswa, setelah itu kami akan survei mengenai tempat tinggal mereka, jadi

tidak semua siswa bisa masuk ke sekolah gratis ini, dan skolah gratis ini

hanya untuk keluara tidak mampu”4

Dengan adannya peraturan yang dilakukan oleh Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro ini agar semua siswa yang ingin masuk kedalam sekolah

gratis ini tidak sembarangan, dan mereka semua harus mengikuti aturan

yang sudah ditetapkan, dari hasil test sampai survey keadaan tempat

tinggal mereka, hal ini serupa dengan yang dikatakan oleh Isbandi

Rukminto Adi bahwah dengan mengetahui demografi siswa dapat

dinyatakan bahwa siswa layak masuk kedalam sekolah gratis ini.

Adapun dari aspek wilayah tinggal, siswa berada di daerah bintaro,

pondok aren dan sekitarnya, tetapi ada beberapa anak yang bertempat

tinggal di daerah lain seperti pondok ranji, bahkan ada anak yang berada di

luar daerah seperti lampung, anak yang bertempat tinggal di luar

lingkungan bintaro dan pondok aren mereka bertempat tinggal dirumah

saudaranya dan sampai saat ini sekolah menerima mereka karena mereka

tergolong kluarga yang tidak mampu dan mampu mengikuti tes

penerimaan siswa di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro anak tersebut

berada di tingkat SMP dan SMA. Pada aspek status siswa, mereka

4 Wawancara pribadi dengan Ibu Latifah sebagai staf administarasi PKBM Yayasan Ibnu

Sina Maleo Bintaro pada tanggal 5 Maret 2015, Pukul 10.00 WIB.

Page 81: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

67

memang tergolong dari keluarga tidak mampu terlihat dari hasil survey

dan wawancara pihak Sekolah dan Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro dan

juga dapat dapat dilihat dari pendapatan orang tua calon siswa, keadaan

tempat tinggal, dan jumlah tanggungan anggota keluarga.

Dari hasil wawancara penulis kepada perwakilan siswa, penulis

akan menggambarkan berupa tabel dari jumlah anak yang mengikuti

program sekolah gratis ini ada 85 Siswa, semua siswa tersebut rata-rata

memiliki latar belakang usia, pendidikan, syarat penerimaan, status

pekerjaan orang tua wilayah tinggal mereka semua yang sudah memenuhi

syarat untuk program Sekolah Gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

sebagai berikut .

Tabel 7

Jumlah siswa SMP dan SMA

Jumlah Siswa Siswa SMP Siswa SMA

85 Siswa 58 Siswa 27 Siswa

Sumber: Hasil wawancara dengan staf Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

Tabel 8

Perwakilan siswa yang mengikuti program sekolah gratis di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

No Nama

Siswa

Usia (Tahun) Tingkatan

Sekolah

Status Pekerjaan

Orang Tua

Wilayah

Tinggal

1 Diva 13 Tahun SMP Ayah : Serabutan

Ibu : Pembantu

R.T

Pondok Aren

2 Anisa 14 Tahun SMP Ayah : Pedangang

Sayur

Ibu : Pembantu

R.T

Pondok Aren

3 Fitri 12 Tahun SMA Ayah : Reparasi

Ibu : Pedagang

Kecil-kecilan

Pondok Aren

Page 82: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

68

Sumber: Hasil wawancara pribadi dengan Siswa dan studi dokumentasi.5

Adapun beberapa data yang penulis dapatkan pada saat penelitian bahwa:

1. Diva

Merupakan siswa SMP berusia 13 tahun. Diva merupakan anak tunggal

dari Bapak Renaldi dan Ibu Siti, mereka merupakan keluarga yang kurang

mampu sehingga tidak bisa bersekolah di sekolah formal. Ayahnya bekerja

sebagai buruh serabutan sedangkan ibunya bekerja sebagai pembantu

rumah tangga. Diva tinggal di Pondok Aren, untuk itulah diva sekolah di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro. Di sekolah diva dan orang tuannya

tidak dipungun biaya apapun karena sekolah ini merupakan sekolah gratis

bagi masyarakat yang kurang mampu. Diva memiliki prestasi yang sangat

baik selain karena keinginannya untuk belajar, fasilitas ataupun program

kegiatan yang ada di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro juga sangat

menunjang para siswa menjadi siswa yang kreatif yang mana banyak

program-program keterampilan yang diberikan.

2. Anisa

Merupakan siswa SMP berusia 14 tahun. Anisa merupakan anak Pertama

dari 3 bersaudara, Anisa mempunya 2 adik yang masih kecil-kecil dari

Bapak Andi dan Ibu Nani, mereka merupakan keluarga yang kurang

mampu sehingga tidak bisa bersekolah di sekolah formal. Ayahnya bekerja

sebagai pedagang sayuran sedangkan ibunya bekerja sebagai pembantu

rumah tangga. Anisa tinggal di Pondok Aren, untuk itulah Anisa sekolah

di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro. Di sekolah Anisa dan orang tuannya

5 Wawancara pribadi dengan siswa Kelas 9, 10, 11 SMP dan SMA Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro pada tanggal 7 Maret 2015, pukul 11.00 WIB.

Page 83: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

69

tidak dipungut biaya apapun karena sekolah ini merupakan sekolah gratis

bagi masyarakat yang kurang mampu. Anisa memiliki prestasi yang sangat

baik seperti mendapat beasiswa dari sekolah Aulia di Bintaro, selain

karena keinginannya untuk belajar di SMP Maleo, fasilitas ataupun

program kegiatan yang ada di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro juga

sangat menunjang para siswa menjadi siswa yang kreatif yang mana

banyak program-program keterampilan yang diberikan.

Adapun hasil wawancara yang dilakukan penulis kepada Anisa siswa kelas

9 meengatakan bahwa:

“Sangat bermanfaat selain membantu orang tua dari biaya

sekolah, sekolah ini juga dekat dengan rumah, jadi saya kalo mau

berangkat sekolah ga membuang waktu terlalu banyak, terus

dengan adannya sekolah gratis ini saya jadi ga putus sekolah

kak”6

Dari ungkapan yang dikatakan Anisa bahwa Anisa merasakan Yayasan

Ibnu Sina Maleo Bintaro ini sngat bermanfaat untuk dirinnya dan

orangtuannya, dari apa yang Anisa dapatkan orangtuannya pun senang

anaknya dapat prestasi yang baik sehingga mendapatkan beasiswa dari

sekolah Aulia di Bintaro.

3. Fitri

Merupakan siswa SMP berusia 12 tahun. Fitri merupakan anak Bungsu

dari Bapak Yanto dan Ibu Sri, mereka merupakan keluarga yang kurang

mampu sehingga tidak bisa bersekolah di sekolah formal sama seperti

Diva dan Anisa. Ayahnya bekerja sebagai Reparasi alat-alat elektronik

sedangkan ibunya bekerja sebagai pedagang kecil-kecilan seperti minuman

6 Wawancara pribadi dengan Anisa sebagai siswa kelas 9 di Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro pada tanngal 7 Maret 2015, Pukul 11.00 WIB.

Page 84: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

70

es yang hargannya sekitar Rp. 1000. Fitri tinggal di Pondok Aren, untuk

itulah Fitri sekolah di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro. Di sekolah Fitri

dan orang tuannya tidak dipungut biaya apapun karena sekolah ini

merupakan sekolah gratis bagi masyarakat yang kurang mampu. Fitri

memiliki prestasi yang sangat baik selain karena keinginannya untuk

belajar Fitri selalu mendapat rengking pertama di Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro, fasilitas ataupun program kegiatan yang ada di Yayasan

Ibnu Sina Maleo Bintaro juga sangat menunjang para siswa menjadi siswa

yang kreatif yang mana banyak program-program keterampilan yang

diberikan.

sedangkan manfaat yang didapat oleh siswa adalah mereka

mendapatkan pelajaran dan keterampilan secara gratis seperti di sekolah

luar lainnya, selanjutnya manfaat yang didapat dari guru-guru adalah

mereka banyak membantu sekaligus beramal ilmu yang tak akan pernah

putus, selanjutnya manfaat yang didapat untuk orang tua adalah mereka

yang tidak mampu membiayai anaknya sekolah karena terlalu mahal

sekolah ini sangat membantu bagi keluarga yang tidak mampu, dari biaya

pendidikan, biaya makan siang, fasilitas sarana prasarana, sampai seragam

sekolah semuannya geatis diberikan dari Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro.

Dari hasil penelitian penulis melalui wawancara dan observasi

serta studi dokumentasi bahwa orang tua siswa mengatakan sekolah gratis

di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini sangat bermanfaat dari semua

pandangan yang mereka rasakan, hasil anak meningkat, perubahan

Page 85: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

71

perilaku anak dirumah dan sekolah, perkembangan anak dalam menerima

pelajaran, dan juga mendapatkan fasilitas serta keterampilan yang sama

seperti layaknya sekolah Negeri dan Swasta yang meminta biaya lainnya.

Dari penjelasan diatas setidaknya sekolah ini memberikan

maanfaat yang baik kepada siswa sehingga dari mereka ingin bersekolah

seperti teman-teman yang lainnya, dan yang lebih penting mereka tidak

putus sekolah. Adapun manfaat yang dirasakan oleh para orang tua yang

anaknya dapat bersekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

Seperti yang diungkapkan oleh Bapak Renaldi selaku Orang Tua dari Diva

Siswa kelas 8 yaitu :

“Manfaat yang saya rasakan adalah mengurangi beban

saya, karena saya tidak bisa membiayai anak saya sekolah, dengan

adanya sekolah gratis ini anak saya tidak putus sekolah, dan

sekolah ini sangat baik bahkan melebihi sekolah formal, dari

fasilitas yang diberikan dan semua gurunya ramah kepada kami,

selain itu dari adanya sekolah gratis ini mereka memberikan juga

donasi kepada kita untuk pembuatan MCK semua murni dari

sekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro”7

Dengan adanya sekolah gratis ini sudah jelas para orang tua sudah

mendapatkan banyak manfaat, selain anaknya dapat bersekolah secara

gratis mereka juga didonasikan dari yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

seperti pembangunan rumah dan MCK utuk lingkungan, dapat dikatakan

bahwa sekolah gratis ini membawa pengaruh baik bagi semua orang.

Dari seluruh aspek yang ada dari demografi siswa, ketiga siswa ini

sudah sesuai dengan kriteria penerimaan layanan program sekolah gratis di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro. Para staf sekolah dan Yayasan Ibnu

Sina Maleo Bintaro menyeleksi dengan baik sarana dari program sekolah

7 Wawancara Pribadi dengan Bapak Renaldi sebagai Orang Tua siswa Diva kelas 9 pada

tanggal, 17 Maret 2015, pukul 10.30 WIB.

Page 86: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

72

gratis ini. Dalam variabel siswa sudah memenuhi kriteria relevansi,

dimana kriteria relevansi menilai layanan yang ditawarkan sudah tepat

sasaran seperti hal serupa yang dikatakan dengan Ibu Beti selaku Staff

Yayasan bahwa :

“Untuk siswa yang keterima di sekolah gratis ini benar

tergolong dari keluarga yang kurang mampu, persyaratan

penerimaanya melakukan tes di bidang pengetahuan dan praktek,

psikotes, wawancara serta survei keadaan tempat tinggal, kami

menerima siswa di luar daerah bintaro dan pondok aren tidak

masalah yang terpenting mereka lulus tes dan tergolong dari

keluarga yang tidak mampu”8

Dari penjelasan diatas bahwa siswa yang bersekolah gratis di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro dapat diartikam sama dengan pengertian

kemiskinan menurut Imam Syafi yang penulis cantumkan di BAB II

halaman 54 yaitu pengertian kemiskinan bahwa orang miskin adalah orang

yang memiliki pekerjaan tetap tetapi penghasilannya tidak dapat

memenuhi kebutuhannya sehari-hari, dapat dilihat juga dari ciri-ciri

kemiskinan yang menjelaskan bahwa ciri-ciri kemiskinan salah satunya

adalah ketidak adaan akses terhadap kebutuhan hidup dasar lainnya

(kesehatan, pendidikan, sinitasi, air bersih, dan transportasi), yang

dikatakan oleh Bapak Renaldi selaku orang tua dari siswa yang bernama

Diva, mereka mempunyai pekerjaan tetap, tetapi mereka tidak dapat

memenuhi kebutuhan hidup dasar lainnya Bapak Renaldi mengatakan

bahwa :

“Walaupun saya bekerja mba, tapi saya belum sanggup

membiayai sekolah anak, karena sekolah sekarang banyak

8 Wawancara pribadi dengan Ibu Beti sebagai staf Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro,

pada tanggal 5 Maret 2015, pukul 10.30 WIB.

Page 87: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

73

biayannya dan mahal, saya bersyukur dengan adannya sekolah

gratis ini di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro”9

Bukan hanya siswa dan para orang tua guru – guru relawan pun

banyak mendapatkan manfaatnya seperti yang dikatakan dengan Ibu Santi

sebagai Guru Matematika mengatakan bahwa :

“Sangat bermanfaat baik sekali untuk anak dan

keluargannya selain sekolah gratis ini membantu mendapatkan

ilmu, sekolah ini membantu juga dari beban biaya orang tua

mereka, karena sekolah ini benar – benar gratis”10

Selain itu dengan adannya sekolah gratis ini timbul pengaruh baik

dari semua pihak, dengan adannya sekolah terlihat dari sikap anak yang

pertama kali masuk ke sekolah ini belum bersikap sopan dan santun, setelah

mereka belajar disini, mereka bersikap sopan dan santun dan berpengaruh

baik juga terhadap teman – temannya, seperti yang dikatakan dengan Ibnu

Nita sebagai Guru B. Inggris dan SBK mengatakan bahwa :

“Sangat berpengaruh baik, terlihat jika anak baru masuk

sekolah yang tadinya tata krama dan sopan santunya kurang,

dengan bersekolah disini menjadi ada sopan santunnya,

perkembangannya menjadi baik”11

Setelah para siswa mengikuti program kegiatan yang ada di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini mereka memiliki kedisiplinan yang

baik, karena di dukung dengan beberapa peraturan yang telah dibuat,

selain itu dengan adannya sekolah gratis para guru memberikan pelajaran

tambahan seperti mata pelajaran movivasi untuk siswa sebagai berikut.

9 Hasil Wawancara Pribadi dengan Bapak Renaldi sebagai orang tua Siswa pada tanggal,

17 Maret 2015, Pukul 10.30 WIB. 10

Wawancara Pribadi dengan Ibu Santi sebagai Guru Matematika di Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro pada tanggal, 5 maret 2015, Pukul 11.00 WIB. 11

Wawancara pribadi dengan Ibu Nita sebagai Guru B. Inggris dan SBK di Yayasan Ibnu

Sina Maleo Bintaro pada tanggal, 6 Maret 2015, Pukul 14.00 WIB.

Page 88: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

74

Motivasi

Tidak semua anak-anak kurang mampu mempunyai motivasi untuk

sekolah karena faktor keterbatasan ekonomi, keadaan lingkungan, sudah

bekerja dari kecil, dll. Karena di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro benar-

benar sekolah gratis jadi mereka termotivasi untuk maju, dengan adannya

guru-guru relawan, dan sekolah juga menumbuhkan rasa kekeluargaan,

maka mereka mempunyai motivasi yang tinggi, setidaknya setelah mereka

mendapatkan ilmu dan keterampilan yang diajarkan sekolah sehingga

nantinya mereka dapat membantu orang tua. Banyak juga motivasi datang

dari orang tua, keluarga, teman-teman, dan guru-guru yang di Yayasan .

seperti yang diungkapkan oleh Pak Cepi J. Malik sebagai berikut:

“disini kami juga mengajarkan kelas motivasi dimana agar

siswa mempunyai motivasi untuk tumbuh berkembang , dan

menjadi anak-anak yang sukses dikemudian hari, hingga dapat

membantu orang tuannya”12

Hal serupa juga dikatakan oleh Anisa siswa dari kelas 9 di Yayasan

Ibnu Sina Maleo Bintaro.

“Kita diajarkan kelas motivasi ka, biasannya dilakukan setiap

hari sabtu jam 10 pagi, di kelas motivasi ini kita diajarkan untuk

melatih mental kita agar nantinya kita bisa mandiri kak”13

Dengan adannya pembelajaran motivasi sangat diperlukan agar

siswa mempunyai mental yang kuat, menyadari walaupun dirinnya tidak

mampu dalam segi ekonomi, tetapi mereka mempunyai kelebihan dalam

program belajar-mengajar maupun program lainnya seperti keterampilan

dan kursus, hal ini sudah sesuai dengan yang dikatakan dinas pendidikan

12

Wawancara pribadi dengan Pak Cepi J. Malik sebagai pembina Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro pada tanngal 7 Maret 2015, Pukul 10.00 WIB. 13

Wawancara pribadi dengan Anisa sebagai siswa kelas 9 di Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro pada tanngal 7 Maret 2015, Pukul 11.00 WIB.

Page 89: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

75

dan nasional bahwaprogram keterampilan menunjang anak untuk

meningkatkan kemampuan dan keahlian setiap siswa.

\

a. Variabel Staff

Pada variabel staff yang akan dievaluasi adalah aspek latar belakang

pendidikan staff dan pengalaman staff. Latar belakang pendidikan dan

pengalaman yang dimiliki oleh staff merupakan hal yang menyatakan

kesesuaian antara kemampuan dan pendidikan yang dimiliki dengan program

yang dijalankan. Staff yang berhubungan langsung dengan pelaksanaan

program sekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

Tabel 10

Saff Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

No Nama Jabatan Pendidikan

Terakhir

Lama

Menjabat

1 Ibu Beti Staff Yayasan S1 1 Tahun

2 Ibu Novi Staff Perpustakaan S1 8 Bulan

3 Ibu

Latifah

Staff PKBM Setara

SMA

S1 2 Tahun

Sumber : Hasil wawancara pribadi dengan Staff.14

Untuk menjadi Staff di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

diperlukan keahlian dan pengalaman serta pengetahuan yang sesuai

dibidangnya, karena tidak semua orang bisa menjadi bagian staff di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro walaupun ini sekolah gratis. Kriteria

dalam penerimaan staf sama dengan yang tercantum dalam Departemen

Pendidikan dan Kebudayaan bahwa staff ataupun juruh harus memiliki

14

Wawancara pribadi dengan Ibu Beti, Ibu Latifah, dan Ibu Novi sebagai Staff

Administrasi, Staff Yayasan, Staff Perpustakan Yayasan Ibnu SIna Maleo Bintaro pada tanggal 5

Maret 2015, pukul 10.00-11.00 WIB.

Page 90: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

76

kopetensi di bidangnya, berlatar belakang pendidikan minimal S1, selain

itu Pengetahuan yang di dapat selama menjabat sebagai staff secara

berjalannya waktu saja, beda dengan staff perpustakaan mereka

mendapatkan pengetahuan yang di dapat selama di bangku kuliah, bukan

hanya itu Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro sering mengirim para staf

untuk mengikuti seminar, dan mendatangkan pakar-pakar yang ahli seperti

dari universitas yarsi dan lain sebagainya sehingga para staff mendapatkan

teori dan ilmu sehingga dapat mengaplikasikan di lapangan dengan

praktek kerja.

Dari jumlah keseluruhan staf penulis hanya mengambil sampel tiga

staff saja, karena dilihat dari jumlah staaf yang hanya ada 6 orang,

sedangkan jumlah anak dan relawan guru yang banyak, maka dilihat dari

kriteria evesiensi, Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro kurang dalam tenaga

kerja staff, dilihat dari banyaknya siswa, dan guru relawan belum dapat

dikatakan efesien, jadi, Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro membutuhkan

banyak tenaga staff yang akan mengurus bagian Sekolah dan Yayasan

Ibnu Sina Maleo Bintaro. Selain itu dengan berdirinnya Yayasan Ibnu Sina

Maleo ini didukung dengan biaya oprasional, dalam buku Wayan

Nurkencana bahwa tujuan evaluasi input meliputi biaya dan sekolah gratis

ini memiliki biaya secara penuh melalu Donattur tetap dan tidak tetap,

seperti yang sudah dijelaskan penulis di BAB III mengenai biaya

oprasional yang di dapat, dalam memperkuat daya penulis akan

menjelaskan salah satu biaya yang didapat dari Yayasan melalu kemitraan

sebagai berikut.

Page 91: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

77

Kemitraan

Penyelenggaraan dan pengembangan Yayasan tidak lepas dari

prinsip kemitraan dan relawan yang memungkinkan setiap pihak, baik

individu, kelompok, atau organisasi ikut ambil bagian, memberikan

kontribusi yang nyata. Keterlibatan dan kontribusi dalam berbagai bentuk

dengan kebutuhan Yayasan serta kesediaan para relawan individu atau

kelompok. Kemitraan dan kerelawanan yang menjadi prinsip dari

penyelenggaraan yayasan merupakan salah satu faktor dari pada

pelaksanaan program sekolah gratis ini, seperti yang diungkapkan oleh Ibu

Asrida sebagai ketua harian Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro:

“memang kami memiliki banyak kemitraan dari pihak luar,

seperti dengan Briths School, skolah Aulia dan Izadah, dari bidang

usaha, pemerintah, dan juga dari pengurus Yayasan, serta yang

dilakukan relawan seperti mengajar, kami semua disini tenaga

pengajar benar-benar relawan”15

Selain itu pula banyak relawan yang bekerja secara sukarela, dan

atas perkumpulan kelompok sosial dimana mereka ingin melakukan atau

ikut bergabung dalam program sekolah gratis ini seperti bentuk kepedulian

sosial, yang diungkapkan oelh ibu Nita sebagai Guru B.Inggris bahwa :

“saya ikut serta dalam sekolah gratis ini, karena kegiatan

social saya bersama teman-teman, awalnya kami hanya kumpul-

kumpul dan ingin melakuklan sesuatu yang bermanfaat bagi orang

lain, jadi saya dan teman-teman ikut serta dalam program sekolah

gratis sebagai pengajar”16

Terlaksanannya program sekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro ini merupakan salah satu bentuk konsistensi terhadap

15

Wawancara pribadi dengan Ibu Astrida sebagai ketua harian Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro pada tanggal 26 Februari 2015, Pukul 08.00 WIB. 16

Wawancara pribadi dengan Ibu Nita sebagai Guru B. Inggris di Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro pada tanngal 6 Maret 2015, Pukul 13.00 WIB.

Page 92: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

78

masyarakat, karena dengan bertahan dan terus berlanjut dengan segala

perkembangan yang ada dalam pelaksanaan program sekolah gratis tak

lepas dari adanya konsistensi dari Yayasan, Staff Yayasan, Guru-guru, dan

juga siswa yang belajar di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini. Staff

Yayasan terus-menerus berusaha meningkatkan kualitas Yayasan dan

mencetuskan ide-ide yang dapat mengembangkan Yayasan serta mencari

relasi-relasi untuk dapat bekerja sama dengan Yayasan dalm

mengembangkan sekolah gratis ini. begitu juga konsistensi guru-guru yang

terus mengajarkan materi baik kepada siswa, kemudian konsistensi dari

anak itu sendiri yang mana dapat dari siswa yang masih aktif belajar

hingga saat ini.

b. Variabel Program

Pada variabel program aspek yang dievaluasi meliputi aspek tertentu,

dalam hal ini penulis menfokuskan ke dalam aspek layanan yang diberikan,

tujuan program, dalam hal ini penulis akan fokus pada pelayanan program

yang ada di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro. Pada aspek layanan yang

diberikan Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro adalah program KBM dimana

anak mendapat mata pelajaran seperti yang ada di sekolah luar lainnya,

program sekolah gratis ini sejalan dengan sekolah yang ada diluar seperti

sekolah negri dan swasta, dengan mata pelajaran yang sama dengan yang

lainnya, untuk jadwal program KBM ini dilaksanakan dari hari Senin sampai

dengan Sabtu, dengan waktu pembelajaran dari jam 06.45 WIB sampai

dengan jam 15.00 WIB setiap harinya dengan mata pelajaran yang berbeda-

beda, observasi penulis jadi, Yayasan ini bergerak di bidang sekolah gratis,

Page 93: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

79

mereka mempunyai program KBM yang dimana ada TKBM yaitu SMP,

PKBM setara dengan SMA dapat dikatakan juga Paket C program IPS, dan

TBM (Taman Bacaan Maleo) dimana dilamnya mencakup program-program

seperti keterampilan, kursus, kesiswaan, dan ekstrakulikular.17

Sesuai dengan kurikulum yang ada di Indonesia tahun 2013/2014

setiap sekolah harus memiliki 7 mata pelajaran (IPA, IPS, Matematika, Pkn,

B.Inggris, B.Indonesia, Agama) Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro juga

menerapkan kurikulum yang sama untuk SMP dan SMA. Selain dari ketujuh

mata pelajaran yang diterapkan oleh pemerintah Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro memiliki program keterampilan yang dapat menunjang kreatifitas

siswa SMP dan SMA, diantarannya ada keterampilan merajut, menjahit, daur

ulang, dan outomotif, tetapi hanya outomotif yang diwajibkan untuk anak

kelas SMA selain itu bisa juga di minati dan diikuti untuk siswa SMP, semua

kegiatan keterampilan memiliki tenaga pengajar mereka juga relawan, dengan

latar belakang pendidikan rata-rata S1 s/d S3. Dari semua keterampilan yang

masing-masing anak ikuti mereka sudah membuat banyak karya yang dimana

hasilnya dapat dijual, biasannya yang menjaual dari guru-guru, setelah dijual

mereka mendapatkan keuntungan 10% dari harga jual karyannya, dari hasil

wawancara penulis kepada siswa yang mengikuti keterampilan merajut yaitu

siswa kelas 9 yang bernama Anisa mengatakan bahwa:

“iya ka saya sudah membuat banyak karya dari merajut

seperti tas, taplak meja, sepatu dll, smuannya sudah terjual ka,

dari hasil jualan itu saya mendapat keuntungan, nanti

keuntungannya itu di tabung bisa diambil setelah saya lulus atau

keadaan mendesak ka”18

17

Observasi peneliti di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro pada tanggal 23, februari 2015 18

Wawancara pribadi dengan Anisa sebagai siswa kelas 9 di Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro pada tanngal 7 Maret 2015, Pukul 11.00 WIB.

Page 94: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

80

Sama halnya seperti yang dikatakan dengan Diva selaku Siswa kelas 8

yang mengambil keterampilan menjahit mengatakan bahwa :

“Wah saya sudah buat banyak tas, sepatu, dll ka, sudah ada yang

kejual dan saya juga punya tabungan kak, nah tabungannya nanti bisa

diambil sewaktu – waktu saya butuh atau pas nanti saya sudah lulus

ka”19

Untuk menemukan data yang benar-benar meyakinkan penulis

melakukan wawancara dengan pihak Guru apakah dengan siswa melakukan

kegiatan keterampilan mereka mendapatkan hasil dan hal yang serupa dikatakkan

dengan Ibu Rina selaku wali kelas 9 dan sebagai tenaga pengajar mengatakan

bahwa:

“Iya mba jadi dari setiap anak yang sudah menghasilkan

karyannya, mereka menjual dan mendapat keuuntungan, dari keuntungan

tersebut mereka menabung, dan dapat diambil seteah mereka lulus atau

juga bisa diambil dalam keadaan mendesak”20

Dalam hal ini keterampilan sudah berjalan baik walaupun dari semua

anak yang mengikuti berbeda-beda. Terlihat dari hasil penjualan hasil karyannya,

tetapi rata-rata dari anak- anak tersebut sudah banyak menghasilkan karya dan

menjual bahkan mereka mendapat keuntungan.

Selanjutnya program kursus yang hanya diwajibkan hanya khusus

untuk SMA saja, dimana mereka diajarkan khursus agar mereka

mempunya bekal selain pelajaran tetapi praktek kerja lapangan, jika

setelah lulus anak tidak ingin melanjutkan kuliah mereka dapat bekerja

sesuai yang diajarkan di skolah gratis ini Pak Cepi J. Malik mengatakan

bahwa:

19

Wawancara pribadi dengan Diva sebagai siswa kelas 8 di Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro pada tanngal 7 Maret 2015, Pukul 11.00 WIB. 20

Wawancara pribadi dengan Ibu rina sebagai wali kelas 9 pada tanggal 6 Maret 2015,

pukul 11.00 WIB.

Page 95: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

81

“Kami akan bekerja sama dengan BLK (Balai Latihan

Kerja) dimana anak setelah lulus mendapatkan selain Ijazah

mereka mendapatkan Sertifikat unuk melamar pekerjaan, dengan

cara ini anak yang tidak ingin lanjut sekolah dapat bekerja dan

membantu orang tuannya”21

Selanjutnya adalah program TBM (taman bacaan maleo), disini

terdapat staff dan pendamping, dimana sekolah ini mendirikan TBM

sebagai perpustakaan, agar anak dapat memperluas pemikiran melalui

buku-buku yang disediakan oleh pihak Yayasan, TBM ini sudah berjalan

sesuai dengan yang diharapkan, banyak peminatnya, dan anak jadi rajin

membaca di Perpustakaan, seperti yang dikatakan dengan Ibu Novi selaku

Staff TBM Perpustakaan Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro bahwa :

“Manfaatnya banyak mba dengan adannya TBM ini siswa

jadi gemar membaca, dengan membaca mereka banyak

mendapatkan informasi, disamping itu juga sekolah gratis ini

mendirikan TBM sebagai bekal pengetahuan selain belajar

mengajar di kelas”22

Selanjutnya adalah dari aspek tujuan program sekolah gratis ini,

dimana denagn adanya sekolah gratis ini tidak ada lagi anak yang putus

sekolah, menumbuhkan rasa kesadaran anak dan kemandirian anak dengan

keterampilan, serta kursus, yang mereka bisa dapatkan disekolah gratis ini

seperti halnya sekolah luar yang membutuhkan biaya besar. dari hasil

penelitian di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro penulis melakukan

wawancara dengan Pak Cepi J. Malik beliau mengatakan bahwa:

“jadi selain sekolah ini didirikan kami menginginkan anak

juga mempunyai keterampilan dan bekal kursus untuk masadepan

mereka, jadi jika anak tidak kuliah mereka dapat bekerja

membantu orang tuannya, sedangkan pendidikan adalah

pengentasan kemiskinan, siswa yang bersekolah disini rata-rata

21

Wawancara pribadi dengan Pak Cepi J. Malik sebagai pembina Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro pada tanngal 7 Maret 2015, Pukul 10.00 WIB. 22

Wawancara Pribadi dengan Ibu Novi sebagai Staff TBM di Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro pada tanggal, 5 Maret 2015, Pukul 11.30 WIB.

Page 96: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

82

tidak mampu, dan kami membangun kemandirian anak agar

mereka menjadi sukses dan kami juga menginginkan sekolah gratis

ini bukan hanya semata-mata untuk SMP dan SMA tapi berlanjut

juga sampai Universitas”23

Dengan sudah berjalannya sekolah gratis ini dari tahun 2005

sampai dengan sekarang, sudah mencapai dan tepat sasaran, walaupun

didalamnya masih ada kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan

sekolah gratis ini, dalam hal ini diperlukan donatur yang membiayai

sekolah gratis ini dengan cara mencarikan orang tua asuh untuk membiaya

dari perlengkapan sekolah siswa, Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini

mempunya jumlah donatur yang tetap dan tidak tetap, seperti dari dunia

usaha, pemerintah, dan juga keterlibatan langsung pengurus Yayasan dan

sekolah, untuk orang tua asuh dicarikan sejumlah anak dari tingkat SMP

dan SMA, smua orang tua asuh dapat memilih anak 2 atau 3 anak, mereka

semua di biayai setiap bulannya untuk anak SMP sebesar Rp. 250,000,-

sedangkan SMA Rp. 300,000,-, dari donatur dan orang tua asuh yang tetap

masih berjalan sampai saat ini. sedangkan guru relawan juga bisa menjadi

orang tua asuh ataupun hanya tenaga pengajar, semua jumlah guru relawan

ada sekitar 59 orang, mereka mengajar sesuai bidaangnya dan lulusan rata-

rata S1 sampai S3, cara penerimaan relawan guru sejauh ini hanya

mendaftar saja, sedangkan penerimaan orang tua asuh diberikan formulir

seperti pendaftaran.

Selanjutnya Dalam variabel program menurut Wayan Nurkancana

juga disebutkan sarana fasilitas program harus sesuai dengan yang

dibutuhkan. Sarana fasilitas yang dibutuhkan tentunya harus sesuai dengan

23

Wawancara pribadi dengan Pak Cepi J. Malik sebagai pembina Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro pada tanngal 7 Maret 2015, Pukul 10.00 WIB.

Page 97: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

83

program adalah dari aspek sarana dan prasarana serta mitra kerja Yayasan

Ibnu Sina Maleo Bintaro. Sekolah gratis ini memiliki fasilitas yang cukup

memadai, dari ruang guru yang, ruang yayasan, ruang perpustakaan, aula,

arena parker, kantin, rumah panggung, ruang kelas 7, 8, 9, 10 hanya saja

kelas sebels belum memiliki ruangan dan sekarang masih menumpang

kelas 10, dari masing-masing kelas terdiri dari 20 siswa, ada ruang

menjahit, ruang keterampilan, diberikan juga fasilitas alat music band,

angklung, belum lama ini diberikan donasi berupa laptop untuk akses

mereka menggunakan jaringan Internet, kami mendapatkan fasilitas ini

dengan jaringan mitra kerja yang banyak seperti smua bangunan ini

deberikan dari sekolah Brithis School, dan kami juga diberikan beasiswa

dari berbagai sekolah seperti sekolah Aulia dan Izadah. Dari hasil

observasi dan wawancara dengan Bapak Fuadi mengatakan bahwa.

“semua fasilitas di donasikan dari sekolah Brithis School

dan donatur, jadi kami membangun mitra kerja dari berbagai pihak

untuk pembangunan sekolah gratis ini”24

Dengan demikian terlihat dari sarana dan prasarana sudah baik dan

berjalan kondusif karena semua sudah memadai, tetapi disini terlihat

masih kurangnya ketersediaan bangunan untuk kelas, belum ada untuk

kelas 11 dan 12, maka dapat dikaitkan dengan indikator ketersediaan,

dimana indikator ketersediaan melihat unsur yang seharusnya ada dalam

suatu proses itu benar-benar ada. Sudah seharusnya bagi pihak Yayasan

Ibnu Sina Maleo Bintaro mengkaji ulang sarana dan prasarana yang

terdapat dalam program sekolah gratis ini pada Tahun 2015. Dengan

pengkajian ulang sarana dan prasarana ini, Yayasan Ibnu Sina Maleo

24

Wawancara pribadi dengan Ibu Sri Tjendani sebagai Kepala Sekolah TKBM Yayasan

Ibnu Sina Maleo Bintaro pada tanggal 7 Maret 2015, pukul 12.00 WIB.

Page 98: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

84

Bintaro dapat memberikan sarana fasilitas yang lebih memadai untuk

keberhasilan program sekolah gratis bagi keluarga miskin di Yayasan

Ibnu Sina Maleo Bintaro. Fasilitas yang cukup memadai untuk

kelangsungan pelaksanaan tujuan dari Yayasan dan memberikan

dukungan serta perkembangan siswa yaitu menjadi siswa yang

berpengetahuan dan berwawasan luas serta memiliki keterampilan yang

dapat menunjang kreatifitas para siswa. Selain itu Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro juga memiliki fasilitas yang cukup baik diantarannya,

perpustakaan, ruang guru, ruang Pembina Yayasan, aula (digunakan

untuk melakukan kegiatan pertemuan, ekskul, latihan tari, latihan

angklung, dan latihan band), ruang keterampilan ( ruang daur ulang,

ruang merajut, ruang menjahit, dan ruang otomotif), dan rumah

panggung yang digunakan untuk siswa membaca buku yang kemudian

mereka harus melakukan story telling, sebagaimana yang diungkapkan

oleh Ibu Beti sebagai staff Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

“sarana-prasarana sudah memadai, seperti ruang kelas 7,

8, 9, 10, peralatan sekolah (bangku, meja, sudah lengkap), ada

TBM Maleo seperti perpustakaan, ruang yayasan maleo, dan

ruang kantor guru SMP Ibnu Sina Maleo Bintaro, ruang

keterampilan, aula dan rumah panggung”25

Program sekolah gratis ini sudah berjalan sesuai jadwal yang diberikan

oleh Yayasan dan Sekolah, dari jadwal KBM, Keterampilan, Kursus, dan yang

lainnya dan sudah terencana, walaupun ada fasilitas yang kurang memadai,

tetapi mereka sudah di jadwalkan dengan masing-masing kegiatan.

25

Wawancara pribadi dengan Ibu Beti sebagai staff Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

pada tanggal tanggal 5 Maret 2015, pukul 10.00-11.00 WIB.

Page 99: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

85

Sebuah program tidaklah lepas dari materi yang diberikan, pemberian

materi merupakan hal yang penting dalam proses pelaksanaan program.

Seperti halnya dalam program KBM, keterampilan dan kursus yang memiliki

sebuah materi. Materi ini diberikan oleh guru relawan yang sesuai bidangnya,

masing-masing memiliki materi yang berbeda walaupun dalam satu mata

pelajaran terdapat dua sampai tiga guru, dan juga setiap kuru harus saling

berkomunikasi sejauh mana materi yang sudah diajarkan dan yang belum

diajarkan. Penulis melakukan wawancara kepada Ibu Nita mengatakan bahwa:

“Dalam pemberian materi saya juga harus berkoordinasi dan

saling komunikasi dengan guru yang lainnya karena setiap mata

pelajaran terdapat 2 sampai 3 guru mba, jangan sampai nanti salah

komunikasi berpengaruh terhadap daya tangkap anak”26

Serupa halnya dengan yang dikatakan dengan Ibu Santi selaku guru

Matematika mengatakan bahwa:

“Setiap tenaga pengajar disini harus saling berkomunikasi, karena

banyaknya guru sama dengan banyaknya murid, dari setiap mata

pelajaran terdapat 3 guru, jadi kami saling menanyakan sudah sampai

mana pembelajarannya, dan mana saja yang belum diajarkan, jangan

sampi kita salah komunikasi”27

Tujuan dibuatnya program oleh Yayasan dan Sekolah adalah agar para

siswa dan siswi mandapatkan pelajaran yang sama seperti disekolah lain, karena

program sekolah ini juga menginduk dengan sekolah SMP Negeri 1 Tangerang

Selatan. Adapun ungkapan dari Pak Cepi J.Malik bahwa:

“Tujuan yang paling mendasar yakni kita memberikan yang

terbaik untuk anak kita tanpa membedakan apapun.menjadikan sekolah

sebagai system kekeluargaan. Agar mereka bisa menikmati masa sekolah

dengan fasilitas yang baik seperti anak-anak normal lainnya. Agar mereka

26

Wawancara pribadi dengan Ibu Nita sebagai guru SBK dan b. Inggris, pada tanggal 6

Maret 2015, pukul 13.30 WIB. 27

Wawancara pribadi dengan Ibu Santi sebagai guru matematika, pada tanggal 6 Maret

2015, pukul 11.00 WIB.

Page 100: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

86

bisa berani berinteraksi dengan orang lain dan membangun kemandirian

dari apa yang mereka dapat dari sekolah gratis ini”28

Hal yang serupa juga dikatakan dengan siswa kelas 9 yaitu Anisa mengatakan

bahwa:

“Sekolah ini diciptakan dasar kekeluargaan dan kami sebagai

siswa disni merasa nyaman dan diperlakukan seperti layaknya disekolah

yang mengeluarkan biaya, contohnya disini kami selalu makan siang

bersama, masak bersama, pokoknya sekolah disini seperti keluarga

sendiri”29

Tujuan yang telah dicapai dalam proses pelaksanaan program sekolah

gratis ini, hal ini dapat dilihat dari pernyataan informan dengan aspek interaksi

antara Pembina, Siswa, pihak Sekolah dan Yayasan, serta Guru-guru sampai

Orang Tua Murid. Pada program sekolah gratis ini yang menanggungjawab atas

pelaksanaan sekolah gratis ini adalah pihak Yayasan dan Sekolah yaitu dari

Pembina Pak Cepi J. Malik, Ibu Astrida, Pak Fuadi, Ibu Sri, dan Ibu Dini

mengatakan bahwa:

“ Terhadap Pelaksanaan sekolah gratis Ini penanggung jawab

adalah semua pengurus Yayasan dan Sekolah serta pihak-pihak yang

terkait sebagai relawan dan Orang Tua Asuh”30

Setiap program yang berlangsung memiliki batas waktu tersendiri kapan

program akan selesai, yang memiliki batas waktu tidak ada kepastian kapan

program ini akan selesai, pihak Yayasan Ibnu Sina menyerahkan selesainya

program ini kepada donatur, pihak yang terkait dana dari pemerintah dan dana

usaha dan semua pihak-pihak yang terkait memberikan dana. Karena sekolah ini

berdiri atas kepedulian masyarakat kepada warga tidak mampu. Selain anak- anak

28

Wawancara pribadi dengan Pak Cepi J. Malik sebagai pembina Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro pada tanngal 7 Maret 2015, Pukul 10.00 WIB. 29

Wawancara pribadi dengan Anisa siswa kelas 9 di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro

pada tanngal 7 Maret 2015, Pukul 11.00 WIB. 30

Wawancara pribadi dengan Pak Cepi J. Malik sebagai pembina Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro pada tanngal 7 Maret 2015, Pukul 10.00 WIB.

Page 101: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

87

yang harus giat menuntut ilmu mereka harus memberikan kebanggaan seperti

prestasi dan sebagai contoh kepada sekolah lain terhadap sekolah gratis di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro. Sama halnya yang dikatakan dengan Pak Cepi

J. Malik bahwa:

“Sekolah gratis ini jika ingin berkembang terus, siswa kami harus

menunjukan prestasi yang baik kepada sekolah lain, dan siswa kami harus

menjadi percontohan yang baik terhadap sekolah gratis ini dan sekolah

gratis yang lainnya, ya Alhamdulillah sekolah kami sudah memenangkan

beberapa prestasi walaupun hanya beberapa, setidaknya mereka mengenal

sekolah gratis ini di dirikan oleh Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro”31

Keberhasilan dalam pelaksanaan sekolah gratis ini dilihat dari persayaratan

penerimaan siswa yang sudah tepat sasaran semua siswa dari kalangan keluarga

yang tidak mampu, dari hasil tes yang dilakukan saat penerimaan termasuk

kriteria yang mampu mengikuti pelajaran di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro,

dari hasil wawancara dan survey mereka memiliki keadaan yang tingkat sosialnya

dikatakan rendah, dan ini merupakan suatu pencapaian keberhasilan dari tingkat

penerimaan siswa.

a) Prestasi Siswa

Dari 85 siswa SMP dan SMA mereka memiliki kemampuan dalam

bidang akademik seperti mereka mendapat beasiswa dari sekolah ternama

yaitu Izada dan Aulia, untuk prestasi lomba mereka mendapatkan prestasi

juara I lomba motivasi belajar mandiri (LOMOJARI) bidang keterampilan

peserta didik SMP terbuka tingkat Nasional 2014, juara II lomba persentasi

pengelola TBM jambore dan dongeng Kota Tangerang Selatan 2014, dan

lain sebagainya. Ini merupakan pencapaian keberhasilan dalam prestasi

siswa di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

31

Wawancara pribadi dengan Pak Cepi J. Malik sebagai pembina Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro pada tanngal 7 Maret 2015, Pukul 10.00 WIB.

Page 102: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

88

b) Relawan Guru

Dilihat dari jumlah relawan yang begitu banyak berpartisipasi

dalam pelaksanaan sekolah gratis ini, para guru relawan sudah bertahan

dari tahun 2005 sampai sekarang, mereka mampu mengajarkan siswa

seperti yang dilakukan guru-guru di sekolah lain, dengan tenaga latar

belakang yang rata-rata S1 sampai S3, yang mereka berniat memberi

pengajaran dengan suka rela tanpa di bayar, mereka mampu menjalankan

suatu program sekolah gratis seperti layaknya sekolah lain, dengan pola

pengajaran yang menerka dari hasil komunikasi dengan guru lain dan itu

merupakan sebuah keberhasilan dari relawan guru.

c) Pihak Yayasan dan Sekolah

Dari semua hasil yang telah dikemukakan diatas, merupakan suatu

keberhasilan untuk sekoah gratis ini, dengan adannya tenaga pengajar yang

bekerjasama dengan cara berkomunikasi, dari hasil prstasi lomba dan

beasiswa pada siswa, hingga donatur dan mitra luar ikut berkontribusi

dalam pencapaian keberhasilan sekolah gratis merupakan suatu

keberhasilan yang sudah dicapai oleh Yayasan walupun masih ada kendala-

kendala yang dihadapi, tetapi untuk saat ini pencapaian keberhasilan sudah

cukup baik dan dikatakan berhasil. Seperti halnya yang dikatakan oleh Ibu

Sri Tjendani selaku kepala sekolah TKBM SMP bahwa :

“Siswa disini ini mampu memberikan prestasi-prestasi

yang baik kepada Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini, mereka

mampu belajar seperti layaknya sekolah luar lainnya”32

c. Keberlanjutan program

32

Wawancara pribadi dengan Ibu Sri Tjendani sebagai Kepala Sekolah TKBM SMP di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro pada tanngal 7 Maret 2015, Pukul 12.00 WIB.

Page 103: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

89

Pelaksanaan program sekolah gratis ini belum memiliki evaluasi secara

berkala setiap bulannya, evaluasi yang dilakukan pihak sekolah setiap

pertengahan semester dan akhir semester untuk Program KBM, dan Yayasan

mengadakan evaluasi mengenai pelaksanaan sekolah gratis ini dilakukan

setiap 3 bulan sekali, dan akan membahas semuannya, dari program yang

sudah berjalan dan program yang akan dilanjutkan.

Dari evaluasi yang dilakukan Pihak Yayasan penulis dapat menafsirkan

bahwa evaluasi ini dilakukan belum terlalu detail terhadap pelaksanaan

sekolah gratis bagi keluarga miskin di yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini

ealuasi yang dilakukan hanya sekedar belajar mengajar dilihat dari

perkembangan siswa, sedangkan seharusnya Yayasan melakukan evaluasi

mengenai pencapaian tujuan bukan hanya kepada perkembangan anak tetapi

perkembangan keluargannya, yang dimana orang tua siswa yang merasakan

dan menilai baik atau tidaknya sekolah gratis ini, dapat dilanjutkan atau tidak

orang tua siswa itu sendiri, perlu adannya peninjauan yang lebih spesifik

terhadap pelaksanan sekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

Penulis juga mewawancarai Ibu Atrida Daulay mengenai pelaksanaan

sekolah Gratis ini menurut pandangan beliau bahwa:

“Dalam penyelenggaraan sekolah gratis ini sudah cukup baik,

namun masih ada yang perlu dibenahi, dari keterbatasan tenaga staff,

dan ruang kelas yang kurang memadai dalam evaluasi selanjutnya

kami akan membahas mengenai ini”33

Dari penjelasan diatas bahwa, pelaksanaan sekolah gratis ini harus lebih di

perdalam mengenai evaluasi, karena jika suatu program dapat di evaluasi

maka akan terlihat hasil dari segi apapun, seperti yang akan dijelaskan penulis

33

Wawancara pribadi dengan Ibu Astrida sebagai ketua harian Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro pada tanggal 26 Februari 2015, Pukul 09.00 WIB.

Page 104: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

90

sesuai rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini dilanjutkan sebagai

berikut.

Dari hasil analisa yang dilakukan setelah penelitian di Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro penulis dapat menyimpulkan bahwa evaluasi merupakan

kegiatan penilaian terhadap segala macam pelaksanaan program agar dapat

diketahui secara jelas apakah sasaran-sasaran yang dituju sudah dapat tercapai

atau belum, dan juga evaluasi dapat disimpulkan bahwa mengidentifikasikan

menganalisa suatu fenomena dalam bentuk sebuah hasil keberhasilan,

kegagalan suatu rencana kegiatan atau program hingga interpretasi

(menafsirkan) data atau informasi yang diperoleh melalui pengukuran. Dalam

evaluasi pelaksanaan program di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini sudah

ada beberapa program yang tepat sasaran, dan setelah penulis melakukan

observasi terdapat beberapa faktor pendukung dan faktor penghambat serta

manfaat terhadap pelaksanaan sekolah gratis ini.

Dalam suatu kegiatan pasti tidak akan terhindar dari yang namannya

hambatan atau kendala. Begitu juga untuk mengevaluasi pelaksanaan

program sekolah gratis bagi keluarga miskin yang dilakukan Yayasan Ibnu

Sina Maleo Bintaro ini bukanlah suatu hal yang mudah, adapun beberapa

hambatan yang dialami baik untuk staff maupun para siswa seperti latar

belakang sekolah gratis Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro merupakan

sekolah yang dibuat untuk masyarakat tidak mampu untuk itu sekolah ini

tidak menerima pungutan biaya apapun dari orang tua siswa, namun karena

sekolah ini merupakan sekolah gratis tidak jarang banyak siswa

menyepelekan setiap kegiatan yang ada di Yayasan. Tentunya hal ini juga

Page 105: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

91

akan berpengaruh pada penanganan masing-masing anak dan tidak bisa

menerapkan kedisiplinan. Seperti yang diungkapkan oleh Ibu Sarna sebagai

wali kelas 10 sebagai berikut:

“Masih banyak siswa yang mengandalkan sekolah gratis ini,

seperti menyepelekan setiap pelajaran dan kegiatan lainnya, kemudian

terlihat dari keseharian mereka serius atau tidaknya dalam mengikuti

setiap pelajaran yang ada sehingga hasil belajar menjadi menurun”34

Dengan demikian penerapan kedisiplinan para siswa merupakan suatu

kendala dalam pelaksanaan program sekolah gratis ini. sehingga membuat

prestasi belajar beberapa siswa menurun. Disamping itu yang menjadi

hambatan atau kendala dalam pelaksanaan program sekolah gratis ini

merupakan kelemahan bagi pelaksana program sekolah gratis adalah

banyaknya relawan dalam suatu mata pelajaran sehingga kegiatan belajar-

mengajar menjadi tidak kondusif seperti yang diungkapkan oleh Ibu Nita

sebagai guru B. Inggris bahwa:

“Karena tenaga pengajar relawan yang banyak saat pembagian

tugas mengajara aga sulit, soalnya stiap mata pelajaran gurunya bisa ada

3 atau 4 orang dalam 1 kelas, jadi kadang mengatur pembagian materi

belajarnya bingung”35

Hal inilah yang menyebabkan para relawan menjadi sulit dalam

memberikan materi saat kegiatan belajar mengajar berlangsung. Adapula

hambatan dan kendala lainnya di yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro terdapat 3

siswa yang termasuk kategori keluarga mampu, dan siswa tersebut saat ini

masih melanjutkan sekolah di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro hal ini akan

menimbulkan rasa cemburu sosial terhadap siswa yang lainnya, kemudian

34

Wawancara pribadi dengan Ibu Sarna sebagai wali kelas 10 pada tanggal 6 Maret 2015,

pukul 10.30 WIB. 35

Wawancara pribadi dengan Ibu Nita sebagai Guru B. Inggris di Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro pada tanngal 6 Maret 2015, Pukul 13.00 WIB.

Page 106: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

92

dikhawatirkan akan timbul siswa-siswa yang mampu lainnya masuk ke

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro dan memanfaatkan program sekolah gratis

ini.

Dari beberapa hambatan dan kendala yang ada di atas sebaiknya pihak

Yayasan mengevaluasi setiap program kegiatan dari proses awal masuk

sampai siswa lulus sekolah. Sehingga dapat memperbaiki sistem yang ada di

Yayasan Ibnu .Sina Maleo Bintaro seperti sumber daya manusia (SDM),

program kegiatan, dan siswa.

Dari teori yang penulis temukan dengan hasil penelitian di Yayasan Ibnu

Sina Maleo Bintaro bahwa penulis menggunakan teori dari Isbandi

Rukminto Adi mengenai evaluasi input terdiri dari (klien, staff, dan

program) sedangkan dari buku Wayan Nurkencana evaluasi input meliputi

(biaya, hambatan-hambatan, dan sarana-prasarana), teori kemiskinan

menurut semua teori yang penulis dapatkan sesuai dengan penelitian. Selain

itu ada pula memperkuat data dari Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

bahwa semua klien staff, dan program yang ada di Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro sudah sesuai dengan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan dari

segi klien, staff, dan program, tetapi, disini penulis menemukan hambatan

dari berdirinnya sekolah gratis bahwa Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini

belum efesien dalam penerimaan siswa ternyata masih ada siswa yang

dikatakan mampu untuk masuk ke sekolah gratis ini.

Page 107: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

93

BAB V

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Dari pembahasan bab-bab sebelumnya, penulis menarik beberapa

kesimpulan diantarannya :

1. Dalam evaluasi pelaksanaan sekolah gratis bagi keluarga miskin di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro sebagai lembaga pendidikan yang

berfungsi mengembangkan potensi dan keterampilan serta kemampuan

anak yang kurang mampu dengan memberikan penguasaan

pengetahuan dan mengembangkan sikap dan kepribadian professional

agar tumbuh kembang secara wajar dan siap mandiri untuk

memperoleh masa depan yang cerah, berguna bagi dirinya, orangtua,

masyarakat, dan bangsa. Dalam kaitannya dengan pemberdayaan

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini memberikan program

pemberdayaan salah satunya berupa pendidikan sekolah gratis untuk

tingkat SMP maupun SMA dan tambahan program lainnya seperti

program keterampilan dan program kursus. Semua program ini ada

sebagai sarana untuk menunjang pengembangan potensi dan

kemampuan yang siswa miliki selain ilmu pengetahuan yang diberikan

di sekolah gratis setiap harinya.

2. Adapun faktor pendukung dalam pelaksanaan sekolah gratis bagi

keluarga miskin di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro diantarannya

adalah tersediannya sarana dan prasarana yang memadai seperti

sekolah formal lainnya, terjalinnya kemitraan dengan beberapa pihak

Page 108: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

94

dari pemerinta, dunia usaha, pengurus yayasan ini sendiri, universitas

ternama, dan sekolah-sekolah yang dikatakan tergolong hebat seperti (

Brithis School, Izada, dan Aulia), serta bekerja sama dengan media

yang sudah mempublikasikan Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ke

khalayak orang banyak yaitu Metro TV, dll. Dari guru-guru relawan

yang menjadi tenaga pengajar sukarela dan juga manjaga

konsistensinya dalam proses belajar mengajar di sekolah gratis ini.

selain itu motivasi dari semua pihak baik motivasi dari guru-guru,

orang tua, staff, dan siswa itu sendiri bahwa anak-anak yang kurang

mampu wajib mendapatkan pendidikan yang layak untuk masa depan

yang lebih baik lagi. Adapula hambatan dan kendala lainnya di

yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro terdapat 3 siswa yang termasuk

kategori keluarga mampu, dan siswa tersebut saat ini masih

melanjutkan sekolah di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro hal ini akan

menimbulkan rasa cemburu sosial terhadap siswa yang lainnya,

kemudian dikhawatirkan akan timbul siswa-siswa yang mampu

lainnya masuk ke Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro dan

memanfaatkan program sekolah gratis ini.

3. Pelaksanaan program sekolah gratis ini belum memiliki evaluasi secara

berkala setiap bulannya, evaluasi yang dilakukan pihak sekolah setiap

pertengahan semester dan akhir semester untuk Program KBM, dan

Yayasan mengadakan evaluasi mengenai pelaksanaan sekolah gratis

ini dilakukan setiap 3 bulan sekali, dan akan membahas semuannya,

dari program yang sudah berjalan dan program yang akan dilanjutkan.

Page 109: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

95

Dari hasil evaluasi yang dilakukan Pihak Yayasan penulis dapat

menafsirkan bahwa evaluasi ini dilakukan belum terlalu detail terhadap

pelaksanaan sekolah gratis bagi keluarga miskin di yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro ini ealuasi yang dilakukan hanya sekedar belajar

mengajar dilihat dari perkembangan siswa, sedangkan seharusnya

Yayasan melakukan evaluasi mengenai pencapaian tujuan bukan hanya

kepada perkembangan anak tetapi perkembangan keluargannya, yang

dimana orang tua siswa yang merasakan dan menilai baik atau

tidaknya sekolah gratis ini, dapat dilanjutkan atau tidak orang tua

siswa itu sendiri, perlu adannya peninjauan yang lebih spesifik

terhadap pelaksanan sekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro.

B. SARAN

Untuk lebih meningkatkan efektifitas program sekolah grtais di

yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini, peneliti mempunyai beberapa saran,

diantarannya sebagai berikut.

1. Dari beberapa hambatan dan kendala yang ada di Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro sebaiknya pihak Yayasan mengevaluasi setiap program

kegiatan dari proses awal masuk sampai siswa lulus sekolah. Sehingga

dapat memperbaiki sistem yang ada di Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro seperti sumber daya manusia (SDM) dari staff, tenaga

pengajar, dan relawan, serta donatur yang ikut serta dalam

pembangunan Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, program kegiatan

Page 110: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

96

dari belajar mengajar KBM, kesiswaan, keterampilan, dan program

kursus bagi siswa kesetaraan SMA, dan siswa bahkan keadaan orang

tua siswa.

2. Menciptakan suasana yang nyaman dalam pelayanan yang baik lebih

ditingkatkan lagi dalam hal belajar mengajar, fasilitas yang

ditambhkan seperti ruang kelas untuk XII, fasilitas LAB, keadaan

ruang yang lebih diperluas agar pelaksanaan program sekolah gratis

bagi keluarga miskin di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro tercapai

sesuai harapan lebih berkembang lagi untuk kedepannya, karena

persentasi setiap tahunnya lebih banyak lagi keluarga tidak mampu

ingin menyekolahkan anaknya di sekolah gratis ini.

3. Dalam pelaksanaan program kegiatan yang ada di Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro dari segi kualitas sebaiknya menggunakan berbagai

media yang lebih beragam agar tidak membosankan seperti dari media

elektronik, system digital story, pelatihan dalam media pembelajaran.

Disamping itu dari segi kuantitas setiap pelaksanaan program sekolah

gratis juga perlu diperhatikan tenaga pengajarnya agar setiap kegiatan

belajar mengajar menjadi lebih kondusif saat pembelajaran membuat

siswa nyaman dan tidak bosan dengan cara penjelasan pelajaran.

Page 111: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

97

DAFTAR PUSTAKA

1. Buku Buku

Adi, Rukminto, Isbandi. Pemberdayaan, Pengembangan Masyarakat dan

Intervensi Komunitas Pengantar pada Pemikiran dan Pendekatan

Prakti. Jakarta: Lembaga Penerbit FEUI, 2003.

Aliminsyah, dan Patji. Kamus Istilah Manajemen. Bandung: CV. Yrama

Widya, 2004.

Arikunto, Suharsimi. “Penilaian Program Pendidikan”. (Yoguakarta:

Bina Aksara, 1998.

Ghony, M. Djunaidi dan Almanshur, Fauzan. Metodologi Penelitian

Kualitatif Jogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2012

Gunawan, Imam Metode Penelitian Kualitatif Teori & Praktik (Malang:

PT Bumi Aksara, 2013), h. 160.

Halim, Suhartini. Model-Model Pemberdayaan Masyarakat. Yogyakarta:

Pustpeaka Pesantren, 2005.

Hasin, Hamid. Evaluasi Kurikulum. Bandung: PT Remaja Rosdakarya,

2008.

Irawan, Prasetya Penelitian kualitatif dan kuantitatif untuk ilmu-ilmu

social. Depok:FISIP UI,2006.

Page 112: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

98

Ismail, Usman, Asep. Bunga Rampai Islam dan Kesejahteraan Sosial:

Pesrspektif al-Qur’an tentang Perlindungan terhadap Anak dan

Fakir Miskin Pemeberdayan Masyarakat. Jakarta: IAIN Indonesia

Social Equity Project, 2006.

Jamasy, Owin. Keadilan, Pemberdayaan dan Penanggulangan

Kemiskinan. Jakarta: Belantik, 2004.

Mallo, Monasse Metode Penelitian Sosial. Jakarta: Penerbit Karunika,

1998.

Martono, Nanang Metode Penelitian Kualitatif Analisis Isi dan Analisis

Data Sekunder Jakarta: Rajawali Pers, 2011

Moleong, Lexy J. Metodelogi Penelitian Kualitatif. Bandung, Rosyda

Karya. 2004.

Nasir D, Moh Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia, 1993), h.405.

Nggao, Fredy S. Evaluasi Program. Jakarta: Nyansa Mandiri, 2003.

Nurkacana, Wayan . Evaluasi Pendidikan. Surabaya: Usaha Nasional,

1976.

Pedoman Penulisan Skripsi, Tesis, Jurnal, dan disertai UIN. Jakarta, Uin

Jakarta Press: 2007.

Pratanto, Pius A dan Al Barry, M Dahlan. Kamus Ilmiah Populer.

Surabaya: Arloka, 1994.

Page 113: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

99

Sabri, Alisuf. Pengantar Ilmu Pendidikan, Jakarta: UIN Press, 2005.

Soekanto, Soerjono. Sosiologi Suat Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers,

1987.

Soetomo. Strategi-Strategi Pembangunan Masyarakat. Jakarta: Pustaka

Pelajar, 2006.

Sudjana, Djudju . Evaluasi Program Pendidikan Luar Sekolah untuk

Pendidikan Nonformal dan Pengembangan Sumber Daya

Manusia. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2006.

Suharto, Edi. Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat, Kajian

Strategis Pembangunan Kesejahteraan Sosial. Bandung: PT.

Refika Aditama, 2005.

Soeharto, Irawan Metode Penelitian Sosial: Suatu Teknik Penelitian

Bidang Kesejahteraan Sosial dan Ilmu Sosial Lainnya. Bandung:

PT. Remaja Rosdakarya 2004.

Sugiono. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV Alfabeta, 2010.

Suparlan, Parsudi Kemiskinan di Perkotaan. Jakarta: Yayasan Obor

Indonesia, 1995.

Syaukani H.R. Titik Temu Dalam Dunia Pendidikan. Jakarta: Nuansa

Madani, 2002.

Page 114: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

100

Taruna, J.C. Tukian. Pengembangan Masyarakat dalam Konteks

Pendidikan Untuk Sema. Jakarta: Penerbit Kanisius, 2000.

Tarwotjo. Pengantar Antropologi Pendidikan Indonesia. Jakarta: Balai

Pustaka, 1985.

Tayibnapis. Farida Yusuf. Evaluasi Program dan Instrumen Evaluasi

untuk Program Pendidikan dan Penelitian. Jakarta, PT Rineka

Cipta, 2008

Thoha, Chabib. Teknik Evaluasi Pendidikan. Semarang: PT Raja Grafindo

Persada, 1990.

Usman, Husaini dan Akbar, Setiady, Purnomo. Metodologi Penelitian

Sosial. Jakarta: PT.Bumi Aksara,2009.

Wirawan. Evaluasi. Teori, Model, Standar, Aplikasi, dan Profesi. Jakarta:

PT Raja Grafindo Persada, 2011

2. Kamus

Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.

Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 1998.

Depdikbud, Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 1998.

Depdiknas, Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 2005.

3. Undang – Undang

Pembukaan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945.

Page 115: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

101

4. Skripsi

Wahyuni, Siti Pelaksanaan Pemberdayaan Pendidikan Anak Jalanan dan

Duafa Melalui Program Sekolah Gratis Oleh Yayasan Bina Insan

Mandiri di Terminal Depok Jawa Barat, Skripsi S1,

Jakarta:Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi, UIN 2012

5. Jurnal

Djaali, “Jurnal Evaluasi Pendidikan JEP.” Jurnal Pendidikan, Maret 2013.

Nurhidayati, Sri “Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa,”Januari 2013.

6. Website

Susenas Modul Sosial Budaya dan Pendidikan (MSBP) tahun 2012,

”Jenjang Pendidikan,” artikel diakses pada 15 Februari 2015 dari

http://sirusa.bps.go.id/index.php?r=sd/view&kd=2488&th=2012

Sisdiknas, PP No. 32 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas PP No. 19

Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan

Badan Pusat Statistik Kota Tangerang Selatan, “Jumlah Penduduk Miskin

dan garis Kemiskinan,” artikel diakses pada 13 February 2015 dari

http://tangselkota.bps.go.id/index.php?hal=tabel&id=161

Al. Qur’an, “Surah An-Nisa (Ayat 9).

Junaidi Saleh,” Pendidikan Gratis dan Badan Hukum Pendidikan (Melacak

Akar Legalitas Privatisasi Pendidikan di Indonesia), “ diakses pada

Page 116: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

102

25 September 2014, Dari http://www.kompas.com/kompas-

cetak/0504/18/Didaktika/1689073.htm

Sisdiknas, PP No. 32 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas PP No. 19

Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan

Kampong Media, “Korelasi Antara Kemiskinan Dan Pendidikan,”artikel di

akses pada tanggal 15 Februari 2015 dari

http://opiniartikel.kampung-media.com/2014/07/14/korelasi-

antara-kemiskinan-dan-pendidikan-4363

M. Quraish Shihab, Wawasan Al-Qur’an, artikel diakses pada 22

Desember 2014 dari

media.isnet.org/islam/Quraish/Wawasan/Miskin.html.

7. Modul

Profil Yayasan Maleo. Pendidikan, Keterampilan, Wirausaha, dan

Perpustakaan untuk Keluarga Pra-Sejahtera.

Biardini, Program Pembelajaran Terpadu Untu Keluarga Dan Remaja

(Tangerang Selatan: LKN Pengelola PKBM Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro, 2014), h. 3.

Page 117: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

LAMPIRAN LAMPIRAN

OBSERVASI

PENULIS DI YAYASAN IBNU SINA MALEO BINTARO

Selasa, 16 Desember 2014, Pukul 08.00 WIB

Penulis datang ke yayasan pukul 08:00 dan masuk keruang guru, dan bertemu dengan

Ibu Sri Tjendani untuk meminta izin penelitian skripsi di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

Peneliti diperbolehkan Penelitian selama Skripsi di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro dengan

waktu yang tidak ditentukan.

Senin, 2 Februari 2015, Pukul 08.00 WIB

Page 118: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Penulis bertemu dengan Ibu Sri Tjendani menyerahkan surat izin peneliti dan diterima.

Peneliti juga mengobservasi lingkungan Yayasan, dari pertama masuk gerbang, sampai masuk ke

ruang guru, dapi pertama masuk gerbang di sebelah kiri ada rumah panggung untuk belajar

siswa/siswi, disebelah kanan berupa meja, kursi, dan parkiran, di depan ada aula, dan ruangan

sebelah kiri dan kana nada ruang guru, ruang yayasan, ruang kelas, dan perpustakaan. Peneliti

masuk keruang guru yang didalamnya ada meja kerja guru, dan meja Ibu Sri Tjendani, beserta

meja Meeting, sedangkan di ruang yayasan, ada meja Meeting, Meja Ibu Astrida selaku Ketua

Harian, dan meja Komputer, beserta sekat-sekat didalam ruangan, ada juga dapur kecilnya,

tempat rak untuk peralatan keterampilan, dan bupet-bupet kecil untuk meletakan buku-buku atau

dokumen-dokumen. Ruangan antara ruang guru dan yayasan bersebelahan dengan jendela kaca

yang terlihat dari sisi manapun. Yayasan ibnu sina ini berlantai 2, tetapi peneliti belum melihat

keseluruhan Yayasan.

Senin, 23 Februari 2015, Pukul 06.45-15.00 WIB

Penulis melihat kegiatan belajar mengajar pada hari Senin di yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro, dari mulai KBM yang dilaksanakan dari jam 06.45, istirahat Ishoma dilakukan 2 kali

setiap harinya pada jam 10.00 – 10.40 WIB dan 12.00 – 13.00 WIB, dan selesai pelajaran pada

jam 15.40 WIB. Kegiatan belajar mengajar yang dilaksanakan di Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro ini dilaksanakan setiap hari Senin sampai dengan Sabtu selain kegiatan belajar mengajar

ini juga dilaksankan kurusus hanya untuk Kesetaraan SMA Maleo dan keterampilan untuk SMP

dan SMA di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

Page 119: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Kamis, 26 Februari 2015, Pukul 07.20 WIB

Penulis melihat kegiatan ketermilan yang merajut, menjahit, daur ulang di Yayasan Ibnu

Sina Maleo Bintaro kegiatan keterampilan ini dilaksanakan pada hari yang sama disetiap hari

kamis tetapi dengan waktu yang berbeda, karena semua siswa diwajibkan mengikuti tidak ada

antara SMP dan SMA, dalam kelas daur ulang dilaksanakan pada jam 07.20 - 08.40 WIB, kelas

merajut pada jam 08.40 – 10.00 WIB, sedangkan kelas menjahit pada jam 13.00 – 15.00 WIB.

Jumat, 6 Maret 2015, Pukul 14.00 WIB

Penulis melihat semua ruangan dari kelas VII, kelas VIII, kelas IX, kelas X, dan kelas XI,

selain itu ada ruang perpustakaan, yang di depannya ada ruang Yayasan Ibnu Sina Maleo

Bintaro, ruang guru, aula, kamar mandi, ruamah panggung, lahan parkiran, ruang menjahit,

ruang daur ulang, dan ruang merajut, dan keseluruhan di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro,

dalam observasi penelitian ini penulis melihat bahwa smua ruangan yang ada di Yayasan Ibnu

Sina Maleo Bintaro benar-benar layak untuk digunakan dan fasilitas yang ada cukup

menduukung.

Sabtu, 7 Maret 2015, Pukul 10.00 WIB

Penulis melihat kegiatan Pramuka sampai dengan yang dilakukan siswa setelah pulang

sekolah mereka rata-raata menggunakan fasilitas sekolah, yaitu main band, ke perpustakaan,

main laptop untuk akses internet, main bola dan berbincang-bincang, dari fasilitas untuk siswa

terlihat banyak kelengkapan di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, banyak siswa yang lebih lama

Page 120: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

bermain di sekolah dan terlihat menggunakan fasilitas di sekolah gratis Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro.

Pedoman Wawancara Pihak Sekolah SMP/ SMA Yayasan Maleo

1. Apa saja program yang ada di SMP/SMA Yayasan Maleo ini ?

2. Bagaimana struktur organisasi sekolah gratis SMP/SMA di Yayasan Maleo ?

Page 121: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

3. Bagaimana alur atau proses penerimaan siswa dan siswi baru ? berupa lampirannya

berkas penerimaan

4. Apakah Yayasan Maleo mengadakan evaluasi mengenai pelaksanaan program sekolah

gratis ini ?

5. Dapat dilihat dari mana bahwa pelaksanaan program sekolah gratis ini berjalan dengan

baik atau tidak, bermanfaat atau tidak, dan tepat sasaran atau tidak ?

6. Bentuk dan hasil evaluasi sekolah gratis ini seperti apa ?

7. Apakah ada manfaat terhadap pelaksanaan sekolah gratis ini ?

8. Apakah ada faktor penghambat dan pendukung dengan adannya sekolah gratis ini ?

9. Apakah sekolah gratis ini sudah berjalan dengan baik atau tidak ?jika iya atau tidak

jelaskan?

10. Apakah ada dampak baik dan buruk terhadap siswa/siswi dan keluarga terhadap sekolah

gratis ini ?

11. Apakah menurut bapak/ibu sudah ada hasilnya dari keluarga yang pra sejahtera menjadi

sejahtera?

12. Sejauh ini pandangan ibu/bapak sudah bermanfaatkah sekolah gratis ini untuk anak dan

keluarganya ?

13. Harapan yang dicapai dengan adannya sekolah gratis ini seperti apa untuk orang tua dan

siswa?

Pedoman Wawancara Pihak Sekolah SMP/ SMA Di Yayasan Maleo

1. Berapa jumlah siswa dan siswi di SMP/SMA Yayasan Maleo ini ?

2. Dengan adanya orang tua asuh dapat membantu berupa apa saja ?

Page 122: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

3. Sejauh ini yang sudah dilakukan apakah sekolah gratis ini berjalan baik atau tidak

menurut pandangan ibu/bapak ?

4. Apa yang melatar belakangi sekolah gratis ini dan apa tujuannya ?

5. Bagaimana pelaksanaan perogrm pemberdayaan yang dilakukan di sekolah gratis ini?

6. Dari mana saja sumber dana yang di dapat untuk sekolah gratis ini ?

7. Apa hasil yang dicapai dari peranan sekolah gratis ini ?

8. Apakah menurut bapak/ibu sudah ada hasilnya dari keluarga yang pra sejahtera

menjadi sejahtera?

9. Sejauh ini pandangan ibu/bapak sudah bermanfaatkah sekolah gratis ini untuk anak

dan keluarganya ?

10. Harapan yang dicapai dengan adannya sekolah gratis ini seperti apa untuk orang tua

dan siswa?

Pedoman Wawancara Pihak Yayasan Maleo Bintaro

1. Sejak kapan berdirinya Yayasan Maleo ?

2. Siapa yang mencetuskan berdirinya Yayasan Maleo ?

Page 123: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

3. Bagaimana Yayasan Maleo mengembangkan keterampilan Staff dan Guru ?

4. Cara dan bentuk pengembangan staff dan guru seperti apa ?

5. Apakah Yayasan Maleo mengadakan evaluasi terhadap pelaksanaan sekolah gratis

ini?

6. Bentuk dan hasil evaluasi seperti apa ?

7. Siapa saja yang mengikuti evaluasi ?

8. Berapa kali evaluasi dilaksanakan ?

9. Bagaimana jangka pendek dan panjang mengenai sekolah gratis ini ?

10. Apakah sekolah gratis ini berjalan dengan baik atau tidak ?

11. Menurut pandangan Ibu / Bapak apakah sekolah gratis ini sudah tepat pada sasaran ?

12. Apakah ada faktor penghambat dan pendukung terhadap sekolah gratis ini ?

13. Apa yang melatar belakangi sekolah gratis ini dan apa tujuannya ?

14. Bagaimana pelaksanaan perogrm pemberdayaan yang dilakukan di sekolah gratis ini?

Pedoman Wawancara Pihak Guru – Guru Yayasan Maelo

1. Sudah berapa lama bapak/ ibu menjdi guru disini ?

2. Materi apa yang bapak/ ibu ajarkan ?

Page 124: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

3. Pola pembelajaran apa yang diterapkan pada siswa dan siswai ?

4. Bagaimana menurut bapak/ibu tentang adanya sekolah gratis ini ?

5. Apakah menurut bapak/ ibu sekolah gratis ini berpengaruh baik atau buruk untuk anak

dan keluarga ?

6. Bagaimana respon anak – anak ketika belajar disini ?

7. Apa yang membedakan sekolah ini dengan sekolah lain ?

8. Apa hasil yang telah dicapai terhadap program sekolah gratis ini ?

9. Apa harapan bapak/ ibu tehadap anak – anak didik kedepannya dengan adannya sekolah

gratis ini ?

10. Apakah ibu/bapak selalu mengadakan evaluasi ?

11. Dalam bentuk apa evaluasinya?dilakukan berapa kali?

12. Bagaimana model evaluasi pembelajaran sekolah gratis ini ?

13. Bagaimana dengan kurikulum atau silabus yang digunakan sekolah gratis ini ?

14. Jika sekolah gratis ini memang tergolong dari guru secara relawan, mengapa bapak/ibu

memilih untuk mengajar disini ?

15. Apa yang melatar belakangi bapak/ ibu mengajar disini ?

Pedoman Wawancara Pihak Staff Yayasan Maleo

1. Sudah berapa lama menjadi Staff di Yayasan Maleo ?

2. Apa bagian yang ibu lakukan di Yayasan Maleo ?

Page 125: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

3. Berapa jumlah staff yang ada di Yayasan Maleo ?

4. Apakah ada kriteria dalam penerimaan staff ?

5. Untuk latar belakang staff itu sendiri dari apa ?

6. Apa saja yang dilakukan staff di Yayasan Maleo ?

7. Bagaimana alur peneriman menjadi relawan dan guru ?

8. Berkas apa saja yang harus disediakan saat penerimaan siswa baru ?

9. Yayasan sudah melakukan apa saja untuk pengembangan staff ?

10. Apa saja sarana dan prasarana sekolah ?

11. Bagaimana prosedur staff mengetahui bahwa anak layak masuk dan tergolong dari

keluarga miskin ?

12. Program dan kegiatan apa saja yang ada sekolah gratis ini ?

13. Apa yang melatar belakangi sekolah gratis ini dan apa tujuannya ?

14. Bagaimana pelaksanaan perogrm pemberdayaan yang dilakukan di sekolah gratis ini ?

Pedoman Wawancara Untuk Anak Didik Yayasan Maleo

1. Sudah berapa lama adik disini ?

2. Menegtahui dari mana adanya sekolah gratis ini ?

Page 126: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

3. Apakah sekolah gratis ini bermanfaat untuk kamu ?

4. Bagaimana menurut kamu dengan adannya sekolah gratis ini ?

5. Apa saja materi yang didapat dari sekolah ?

6. Apakah kamu pernah mengajak saudara atau teman tentang sekolah gratis ini ?

7. Menurut kamu bagaimana guru dalam memberikan materi, apakah mudah dimengerti ?

8. Apa yang kamu harapkan dengan adannya sekolah gratis ini ?

9. Program keterampilan dan khusus apa yang kamu ambil dan minati ?

10. Faktor penghambat dan pendukung yang kamu hadapi delama belajar di kelas sekolah

ini?

11. Apa rencana kamu setelah lulus dari sekolah ini ?

12. Apakah kamu banyak mendapatkan manfaat atau tidak dengan adannya sekolah gratis

ini?

13. Apa yang sudah kamu dapat dari sekolah gratis ini ?

Pedoman Wawancara Untuk Pihak Orang Tua Siswa

1. Apa saja manfaat yang sudah dirasakan dengan adannya sekolah untuk Bapak dan Ibu ?

2. Bapak bekerja sebagai apa ?

Page 127: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

3. Apakah dengan adannya sekolah gratis ini merasakan ada manfaatnya ?

4. Mengetahui dari mana adanya sekolah gratis ini ?

5. Apa harapan untuk anak kedepannya ?

6. Menurut bapak seberapa penting pendidikan itu ?

7. Pekerjaan yang Bapak dan Ibu saat ini lakukan apa ?

8. Apakah ada keritik dan saran untuk sekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ?

9. Pandangan Bapak dan Ibu mengenai sekolah gratis ini bagaimana?

10. Yang dirasakan seelah anak bersekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ?

TRANSKIP WAWANCARA

Hasil Wawancara Pihak Sekolah SMP/ SMA Yayasan Maleo

Nama : Ibu Dini

Page 128: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Jabatan : Kepala Sekolah PKBM setara SMA

Tempat Wawancara : Ruang Guru

Tanggal Wawancara : Maret 2015

1. Apa saja program yang ada di SMP/SMA Yayasan Maleo ini ?

Selain KBM, ada kesiswaan, ekstrakulikular, keterampilan, dan kursus yang khususkan

untuk anak SMA saja.

2. Bagaimana struktur organisasi sekolah gratis SMP/SMA di Yayasan Maleo ?

Stuktur organisasi sama seperti yang ada di modul Yayasan kami.

3. Bagaimana alur atau proses penerimaan siswa dan siswi baru ? berupa lampirannya

berkas penerimaan?

Kami ada test kognitif pengetahuan, psikotes, wawancara orangtua dan siswa, selain itu

untuk memperkuat bahwa anak tergolong tidak mampu kami mengadakan survei ke

rumah mereka.

4. Apakah Yayasan Maleo mengadakan evaluasi mengenai pelaksanaan program sekolah

gratis ini ?

Kami mengadakan evaluasi di tengah semester dan diakhir semester saja, untuk yang

berkala setiap bulannya kami belum ada.

5. Dapat dilihat dari mana bahwa pelaksanaan program sekolah gratis ini berjalan dengan

baik atau tidak, bermanfaat atau tidak, dan tepat sasaran atau tidak ?

Dari kegiatan belajar mengajar anak, dari hasil keterampilan, dan terlihat perkembangan

anak setiap harinnya.

6. Apakah ada manfaat terhadap pelaksanaan sekolah gratis ini ?

Page 129: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Banyak sekali manfaatnya bagi anak selain mereka skolah disini gratis mereka juga

membantu orang tuannya dari segi biaya sekolah, dan manfaat yang mereka dapat saya

rasa banyak.

7. Harapan yang dicapai dengan adannya sekolah gratis ini seperti apa untuk orang tua dan

siswa?

Harapan saya kkedepannya dengan adannya sekolah gratis ini mereka dapat melanjutkan

ke jenjang selanjutnya, dan dapat berkembang di masyarakat untuk masa depan yang

lebih baik bagi dirinya, orang tua, dan lingkungannya.

Hasil Wawancara Pihak Sekolah SMP/ SMA di Yayasan Maleo

Nama : Ibu Sri Tjendani

Page 130: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Jabatan : Kepala Sekolah TKBM SMP

Tempat Wawancara : Ruang Yayasan

Tanggal Wawancara : Maret 2015

1. Dengan adanya orang tua asuh dapat membantu berupa apa saja ?

Untuk SMP kami mencarikan semua anak dengan orang tua asuhnya, karena setiap

bulan orang tua asuh lah yang memberikan mereka biaya, berupa perlengkapan yang

dibutuhkan oleh siswa.

2. Sejauh ini yang sudah dilakukan apakah sekolah gratis ini berjalan baik atau tidak

menurut pandangan ibu/bapak ?

Dalam pandangan saya sudah baik karena dari fasilitas yang mendukung juga sekolah

ini seperti sekolah lainnya.

3. Apa yang melatar belakangi sekolah gratis ini dan apa tujuannya ?

Tujuannya adalah untuk membantu orang tua yang sulit dalam membiayakan anaknya

sekolah di sekolah negri, karena sekolah ini didirikan untuk keluarga yang tidak

mampu.

4. Dari mana saja sumber dana yang di dapat untuk sekolah gratis ini ?

Sumber dana yang kami dapat dari pihak luar yaitu dunia usaha, pemerintah, dan

donar itu sendiri.

5. Fasilitas yang ada di sekolah ini berasal dari mana saja ?

semua fasilitas di donasikan dari sekolah Brithis School dan donatur, jadi kami

membangun mitra kerja dari berbagai pihak untuk pembangunan sekolah gratis ini

6. Apa hasil yang dicapai dari peranan sekolah gratis ini ?

Page 131: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Kami mendapatkan banyak prestasi dan banyak mendapatkan beasiswa dari sekolah

sekolah yang ternama.

7. Harapan yang dicapai dengan adannya sekolah gratis ini seperti apa untuk orang tua

dan siswa?

Harapan saya sendiri sekolah gratis ini dapat berkembang lebih baik lagi dan dikenal

banyak dari pihak luar, banyak menciptakan anak-anak dari lulusan Yayasan Ibnu

Sina Maleo Bintaro ini bermanfaat bagi banyak orang dan berkembang dimasyarakat.

Pedoman Wawancara Pihak Yayasan Maleo Bintaro

Nama : Pak Cepi J. Malik

Jabatan : Pembina Yayasan

Page 132: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Tempat Wawancara : Ruang Yayasan

Tanggal Wawancara : 7 Maret 2015

1. Sejak kapan berdirinya Yayasan Maleo ?

Dari tahun 2005 kami mendirikan yayasan ini, yang awalnya muridnya hanya 12, dan

sekarang sudah ada 85 anak tahun 2015.

2. Siapa yang mencetuskan berdirinya Yayasan Maleo ?

Yang mencetuskan secara kolektif saja yah mba, dari ibu –ibu pengajian yang

berpartisipasi sapai pengelolahannya semuannya berawal dari ibu-ibu pengajian

Maleo Bintaro.

3. Bagaimana Yayasan Maleo mengembangkan keterampilan Staff dan Guru ?

Kami mengadakan Workshop, pakar pendidikan, traning, inhouse, kerja sama dengan

sekolah lain yang sudah ahlinnya dibidang pendidikan.

4. Apakah Yayasan Maleo mengadakan evaluasi terhadap pelaksanaan sekolah gratis

ini?

Mekanisme berkala kami mengadakan evaluasi per-3bulan, tapi juga kadang tidak

tentu mba, dari pengelola sekola ke yayasan.

5. Bentuk dan hasil evaluasi seperti apa ?

Bentuknya laporan, dan hasilnya selain KBM kami juga mengevaluasi sekolah kita

sendiri apakah baik, atau tidak, perkembangannya.

6. Siapa saja yang mengikuti evaluasi ?

Dari pengelaola sekolah ke pengelolah yayasan.

7. Bagaimana jangka pendek dan panjang mengenai sekolah gratis ini ?

Page 133: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Untuk jangka pendeknya kualitas pendidikan baik sarana maupun prasarananya, dan

kualitas guru-gurunya lebih diperbaiki lagi, bahkan bulan lalu kami didonasikan dari

perusahan berupa Ipad gratis untuk anak-anak kelas 3 agar mereka mendapatkan

akses internet untuk menambah waawasan. Dan untuk jangka panjangnya kami

mempunyai konsep integrated, jadi kami menginginkan anak sekolah bukan hanya

AMP, tapi bisa SMA, bahkan kuliah, dan sekolah gratis ini menjadi contoh yang baik

untuk sekolah lainnya. Dan kami juga bekerja sama dengan BLK, agar anak selain

kuliah mereka dapat bekerja untuk masa depannya, dan kami juga berencana untuk

meminjamkan modal, dimana mereka dapat berwirausaha, kami membuat sekolah ini

benar-benar membawa mereka abukan hanya memberi ilu melainkan membantu

mereka dalam masalah ekonomi keluargannya, bahwa kita ketahui pendidikan adalh

salah satu pengentasan dari kemiskinan.

8. Siapa yang bertanggung jawab terhadap terbentuknya sekolah gratis ini ?

Pengelola Yayasan dan Sekolah tentunya.

9. Mitra kerja yang dilakukan Yayasan Maleo seperti apa ?

Sudah banyak sekali bisa di lihat di profil Yayasan.

10. Apakah sekolah gratis ini berjalan dengan baik atau tidak ?

Sejauh ini yang saya lihat sudah berjalan baik, walaupun masih ada kendalanya,

seperti dana oprasionalnya. Terlihat dari prestasi mereka itu merupakan hasil dari

baik atau tidaknya sekolah ini, mereka mampu juga mendapatkan beasiswa dari

sekolah-sekolah ternama. Dan dikatakan berjalan dengan baik sudah karena kami

sistemkekeluargaan dari pihak Yayasan, Sekolah, Anak didik, dan Orang Tua Murid

itu sendiri.

Page 134: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

11. Menurut pandangan Ibu / Bapak apakah sekolah gratis ini sudah tepat pada sasaran ?

Kalu dibilang tepat sasaran dilihat dari kontribusi pada anak, karena anak sudah

banyak mendapatkan prestasi, dan beasiswa, itu merupakan salah satu pencapaian

tepat pada sasaran, dan saya menginginkan sekolah ini menjadi contoh pada sekolah

lain, bahwa sekolah ini membawa nama yang baik untuk banyak orang.

12. Apakah ada faktor penghambat dan pendukung terhadap sekolah gratis ini ?

Faktor penghambat mungkin dari tenaga pengajar yang terlalu banyak, karena kami

bersifat relawan, siapa saja boleh mengajar. Kalo pendukung, kami banyak

mendapatkan kerja sama dari berbagai kalangan, dari fasilitas yang cukup baik.

13. Apakah sekolah gratis ini benar benar khusus dari keluarga miskin ?

Iya memang didirikan sekaaolah ini benar-benar untuk kalangan keluarga yang tidak

mampu.

14. Dilihat dari segi apa untuk mengkategorikan bagwa anak layak sekolah gratis di

Yayasan Maleo ?

Dari hasil survey kami, orang tua, serta keadaan yang benar-benar membutuhkan.

Dan untuk mereka masuk ke sekolah ini tidak mudah mba, harus melalui tes dan

wawancara.

15. Apa yang melatar belakangi sekolah gratis ini dan apa tujuannya ?

Bentuk kepedulian kami warga yang sejahtera untuk keluarga yang tidak mampu

melalui program sekolah gratis ini, dan tujuannya menjalin hubungan yang lebih baik,

dan masyarakat bawah tidak menganggap bahwa masyarakat keatas tidak peduli

dengan mereka.

16. Bagaimana pelaksanaan perogrm pemberdayaan yang dilakukan di sekolah gratis ini?

Page 135: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Dengan adannya sekolah gratis ini, dan keterampilan yang kami berikan, seperti

kursus juga, itu merupakan suatu pemberdayaan bagi anak-anak yang kurang mampu,

tetapi mereka masih semangat untuk menuntut ilmu dan belajar.

Pedoman Wawancara Pihak Yayasan Maleo Bintaro

Page 136: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Nama : Ibu Astrida Daulay

Jabatan : Ketua Harian

Tempat Wawancara : Ruang Yayasan

Tanggal Wawancara : 26 Februari 2015

1. Sejak kapan berdirinya Yayasan Maleo ?

Sejak tahun 2005 sampai sekarang tahun 2015

2. Siapa yang mencetuskan berdirinya Yayasan Maleo ?

Yang mencetuskan kesepakatan bersama, dari ibu-ibu pengajian Maleo Bintaro

3. Bagaimana Yayasan Maleo mengembangkan keterampilan Staff dan Guru ?

Dengan cara mengundang pakar-pakar untuk seminar, dan biasannya kami mengikuti

kegiatan yang ada di luar sekolah.

4. Apakah Yayasan Maleo mengadakan evaluasi terhadap pelaksanaan sekolah gratis

ini?

Iya, mengadakan biasannya mengadakan per 3bulan sekali, itu di pertengahan

semester dan akhir semester.

5. Bentuk dan hasil evaluasi seperti apa ?

Berupa laporan dan dan rapat saja, laporan dari sekolah dan yayasan mengevaluasi

lagi.

6. Siapa saja yang mengikuti evaluasi ?

Pihak yayasan dan sekolah.

7. Mitra kerja yang dilakukan Yayasan Maleo seperti apa ?

Page 137: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Memang kami memiliki banyak kemitraan dari pihak luar, seperti dengan Briths

School, skolah Aulia dan Izadah, dari bidang usaha, pemerintah, dan juga dari

pengurus Yayasan, serta yang dilakukan relawan seperti mengajar, kami semua disini

tenaga pengajar benar-benar relawan.

8. Apakah sekolah gratis ini berjalan dengan baik atau tidak ?

Dalam penyelenggaraan sekolah gratis ini sudah cukup baik, namun masih ada yang

perlu dibenahi, dari keterbatasan tenaga staff, dan ruang kelas yang kurang memadai

dalam evaluasi selanjutnya kami akan membahas mengenai ini.

9. Menurut pandangan Ibu / Bapak apakah sekolah gratis ini sudah tepat pada sasaran ?

Sejauh ini dari fasilitas, dan perkembangan anak sudah dikatakan cukup baik,

walaupun ada beberapa kendala yang kami hadapi baik yayasan maupun sekolah.

10. Apakah sekolah gratis ini benar benar khusus dari keluarga miskin ?

Yaa memang benar sekolah ini untuk warga yang tidak mampu, jelas terlihat dari

awal penerimaan kami benar benar memilih dengan selektif terhadap siswa.

17. Apa yang melatar belakangi sekolah gratis ini dan apa tujuannya ?

Berawal dari kepedulian para ibu-ibu pengajian yang berada di daerah Maleo Bintaro,

kebetulan saya juga bergabung dalam pengajian itu, kami mempunya pemikiran ingin

melakukan suatu pemberdayaan dibidang pendidikan yang baik bagi semua orang,

dan bermanfaat. Jadi, bukan hanya mengaji saja, tapi bisa berlanjut sampai

selamannya. Akhirnya kami memiliki pemikiran bagaimana kalau membangun

Yayasan atau klinik, tadinya kami ingin membuat pos yandu atau klinik dibidang

kesehatan karena di sekitar Bintaro sudah banyak klinik akhirnya kami memutuskan

Page 138: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

mendirikan Yayasan Maleo dibidang Sekolah Gratis bagi Keluarga miskin, yang

dikelola oleh ibu-ibu pengajian di Yayasan Maleo, karena dengan bersekolah gratis

selain membantu orang tuannya, agar anak juga tidak putus sekolah disini anak dapat

mengembangkan sikap kepribadin professional agar anak tumbuh kembang secara

wajar dan siap mandiri dengan masa depan yang cerah.berguna bagi masyarakat dan

bangsa, selain itu anak dapat menggali keterampilan yang dimiliki.

18. Bagaimana pelaksanaan perogrm pemberdayaan yang dilakukan di sekolah gratis ini?

Sekolah gratis ini didirikan dalam bentuk kepedulian kami bagi masyarakat tidak

mampu, karena banyak sekali warga bintaro, pondok aren dan sekitarnya yang belum

mampu melanjutkan sekolah ke jenjang berikutnya, maka dari itu dengan tujuan kami

membantu mereka dengan peksanaan program sekolah gratis ini

Page 139: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Pedoman Wawancara Pihak Guru – Guru Yayasan Maelo

Nama : Ibu Santi

Jabatan : Guru Matematika

Tempat Wawancara : Ruang Yayasan

Tanggal Wawancara : 5 Maret 2015

1. Sudah berapa lama bapak/ ibu menjdi guru disini ?

Saya disini sudah dari tahun 2006 juli mba sekitar 10 tahun.

2. Materi apa yang bapak/ ibu ajarkan ?

Saya memberikan materi Matematika mba

3. Pola pembelajaran apa yang diterapkan pada siswa dan siswai ?

Karena disini anak-anak yang berbeda dengan sekolah lain, maksudnya anak-anak kita

kan dari sekolah dasar yang berbeda, dan pola belajrnya pun dirumah berbeda, masih ada

anak yang dirumah di acuhkan oleh orang tuanya, karena juga dengan pola asuh dirumah

kurang baik, jadi saya mengajar mereka dari dasar lagi, dan lebih banyak saya yang

menerangkan. Misalnya dari 100% saya menerangkan 70% dan pemberian tugas hanya

20%, sedangkan disekolah Negeri mungkin berbanding 50% menerangkan dan 50%

memberi tugas.

4. Bagaimana menurut bapak/ibu tentang adanya sekolah gratis ini ?

Bagus sekali dengan adanya sekolah gratis ini, baik untuk anak-anak yang membutuhkan

pendidikan dan dari orangtua yang tidak mampu, tapi ada positif dan negatifnya,

Page 140: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

positifnya baik unk bekal ilmu dimasa depan, negatifnya masih ada anak dan orang

tuannya yang menyepelekan karena gratis.

5. Apakah menurut bapak/ ibu sekolah gratis ini berpengaruh baik atau buruk untuk anak

dan keluarga ?

Sangat berpengaruh baik sekali untuk anak dan keluargannya selain sekolah gratis ini

membantu mendapatkan ilmu, sekolah ini membantu juga dari beban biaya orang tua

mereka, karena sekolah ini benar – benar gratis.

6. Bagaimana respon anak – anak ketika belajar disini ?

Responnya baik, tapi itu tadi mereka menganggap matematika itu sulit, tapi bagai mana

saya memberikan pola pembelajaran yang menarik dan baik kepada anak, agar mereka

menganggap matemanika itu menyenang kan.

7. Apa yang membedakan sekolah ini dengan sekolah lain ?

Yang membedakan sekolah ini didirikan benar-benar untuk anak yang kurang mampu

dan murni secara gratis, dengan latar blakang pendidikan guru – guru yang professional.

Tidak kalah dengan sekolah diluaran sana

8. Apa hasil yang telah dicapai terhadap program sekolah gratis ini ?

Hasil yang telah dicapai bahwa tiap tahun anak yang masuk sekolah gratis ini meningkat,

karena kapasitas yang kurang besar jadi anak yang masuk ke sini masih minim.

9. Apa harapan bapak/ ibu tehadap anak – anak didik kedepannya dengan adannya sekolah

gratis ini ?

10. Harapan anak bisa mengembangkan ilmunya, menjadi anak yang bermanfaat, terampil,

dan dapat bekerja membantu orang tuanya dengan bekerja karema mereka mempunya

bekal keahlian yang diberikan di sekolah ini.

Page 141: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

11. Apakah ibu/bapak selalu mengadakan evaluasi ?

Iyaa, kami selalu mengadakan evaluai tetapi hanya lebih ke pelajaran, kadang juga kami

mengevaluasi anak, misalnya, anak di pelajaran matematika nilainya menurun, dan di

matapelajaran lainnya juga menurun, kita lihat kenapa si anak ini bisa menurun, apakah

ada masalah dri keluarga atau apa, kadang kami hanya mengevaluasi itu saja.

12. Dalam bentuk apa evaluasinya?dilakukan berapa kali?

Evaluasi hanya sekedar setelah mata pelajaran, dan dilakukan dengan guru-guru yang

lain.

Bagaimana dengan kurikulum atau silabus yang digunakan sekolah gratis ini ?

Kami menggunakan kurikulum sekoalah dan Kurikulum Nasional.

13. Jika sekolah gratis ini memang tergolong dari guru secara relawan, mengapa bapak/ibu

memilih untuk mengajar disini ?

Karena saya mengingat islam itu mengajarkan, bahwa ilmu itu tidak dibawa mati saya

akan melakukan apa saja untuk orang-orang yang membutuhkan ilmu. Karena ini juga

merupakan kegiatan sosial saya.

14. Apa yang melatar belakangi bapak/ ibu mengajar disini ?

Karena walnya ibu-ibu pengajian yang mendirikan Yayasan Maleo ini kenal dengan saya,

dan mengadakan rapatnya dirumah saya, dan saya mulai tertarik dengan beradannya

sekolah ini, jadi memang dari awal berdirinya saya mengikuti dan saya juga melibatkan

diri sebagai guru matematika.

Page 142: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Pedoman Wawancara Pihak Guru – Guru Yayasan Maelo

Nama : Ibu Sarna

Jabatan : Guru Pendamping Kelas 8

Tempat Wawancara : Ruang Yayasan

Tanggal Wawancara : 6 Maret 2015

1. Sudah berapa lama bapak/ ibu menjdi guru disini ?

Saya disini sudah 3 tahun.

2. Berapa banyak anak yang mengikuti kelas keterampilan?dan kelas khusus ?

3. Ada 58 anak SMP, dan 27 SMA.

4. Materi apa yang bapak/ ibu ajarkan ?

Saya disini sebagai guru pendamping, jika guru mata pelajaran tidak masuk saya yang

menggantikan, yang saya gantikan guru B. Inggris.

5. Bagaimana menurut bapak/ibu tentang adanya sekolah gratis ini ?

Baik sekali, karena menurut saya melebihi sekolah Negeri dan Swasta lainnya seperti di

luar, dari guru, pengelolah, sampai fasilitas semuannya lebih dari cukup.

6. Apakah menurut bapak/ ibu sekolah gratis ini berpengaruh baik atau buruk untuk anak

dan keluarga ?

Insyaallah berpengaruh baik, karena dilihat dari perkembangan saat mereka menerima

pelajaran, dan rata-rata kemampuannya baik, jadi menurut saya, sekolah gratis ini

memberikan pengaruh baik untuk dirinya sendiri maupun keluargannya.

Page 143: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

7. Bagaimana respon anak – anak ketika belajar disini ?

Walaupun ada guru yang tidak datang saya selaku guru pendamping meninjau perilaku

dikelas, dan anak-anak cukup baik, cukup merespon, kadang jika pelajaran sudah selesai

mereka meminta tambahan pelajaran.

8. Apa yang membedakan sekolah ini dengan sekolah lain ?

Yang membedakan hanya sekolah gratis ini benar-benar untuk orang tidak mampu dan

diberikan pelayanan ilmu pengetahuan secara gratis, kalo dilihat dari segi fasilitas sudah

sangat memadai sama seperti sekolah lainnya. Dan juga dengan kapasitas anak yang

sedikit kami jadi lebih bisa melihat perkembangannya serta perilakunnya.

9. Apa hasil yang telah dicapai terhadap program sekolah gratis ini ?

Banyak anak – anak kami yang mendapatkan beasiswa, dan mendapatkan sekolah Negeri

yang mereka inginkan. Contohnya dari Izada dan Aulia mereka masuk secara gratis

karena mendaptkan beasiswa.

10. Apa harapan bapak/ ibu tehadap anak – anak didik kedepannya dengan adannya sekolah

gratis ini ?

Harapannya anak dapat melihat dan dapat memperjuangkan apa yang mereka telah dapat,

karena mereka harus tau pengorbanan guru-guru yang mengajar tanpa dibayar. Dan

mereka harus sadar dan semangat seperti guru-guru relawan yang sangat semangat ketika

mengajar, itu sih yang saya harapkan, lebih tepatnya jangan menyianyiakan.

11. Apakah ibu/bapak selalu mengadakan evaluasi ?

Hanya evaluasi perkembangan dalam pelajaran saja.

12. Bagaimana dengan kurikulum atau silabus yang digunakan sekolah gratis ini ?

Page 144: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Kami mengacu kurikulum Nasional dan Sekolah.

13. Hambatan ibu selama mengajar disini seperti apa ?

Untuk hambatan, masih banyak siswa yang mengandalkan sekolah gratis ini, seperti

menyepelekan setiap pelajaran dan kegiatan lainnya, kemudian terlihat dari keseharian

mereka serius atau tidaknya dalam mengikuti setiap pelajaran yang ada sehingga hasil

belajar jadi menurun

Page 145: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Pedoman Wawancara Pihak Guru – Guru Yayasan Maelo

Nama : Ibu Rina

Jabatan : Guru TIK, IPS, Sejarah, Geografi

Tempat Wawancara : Ruang Yayasan

Tanggal Wawancara : 6 Maret 2015

1. Sudah berapa lama bapak/ ibu menjdi guru disini ?

Saya disini dari Juli, 2006, sekitar 10 Tahun.

2. Materi apa yang bapak/ ibu ajarkan ?

3. Saya mengajar sejarah, Geografi, IPS, dan TIK, sekaligus pendamping walikelas 9.

4. Pola pembelajaran apa yang diterapkan pada siswa dan siswi ?

Kalo TIK menggunakan 2 metode yaitu teori dan praktek, persentasi slide, komunikasi 2

arah, diskusi, dan tanya jawab.

5. Bagaimana menurut bapak/ibu tentang adanya sekolah gratis ini ?

Sekolah gratis ini sangat membantu sekali, bagi kalangan ekonomi menengah kebawah

dan dikatakan tidak mampu.

6. Apakah menurut bapak/ ibu sekolah gratis ini berpengaruh baik atau buruk untuk anak

dan keluarga ?

Berpengaruh sangat baik, kebetulan saya juga berkomuni kasi langsung dengan orang tua

mereka, dan mengatakan mereka sangat menyukai dengan adanya sekolahgratis ini.

7. Bagaimana respon anak – anak ketika belajar disini ?

Page 146: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Responnya baik, sangat perhatian dan mereka mau belajar dan cepat mengerti, walaupun

ada 1 atau 2 anak yang kadang kurang memperhatikan.

8. Apa yang membedakan sekolah ini dengan sekolah lain ?

Yang membedakan sekolah ini didirikan atas kepedulian warga yang mampu terhada

warga yang tidak mampu, dari segi fasilitas sama seperti sekolah lain, tetapi yang

membedakan juga guru-guruya relawan semua.

9. Apa harapan bapak/ ibu tehadap anak – anak didik kedepannya dengan adannya sekolah

gratis ini ?

Harapannya anak-anak menjadi sukses dan mandiri secara ekonomi.

10. Apa yang melatar belakangi bapak/ ibu mengajar disini ?

Saya mengajar disini niatnya membagi ilmu, dank arena Allah itu saja mba.

Page 147: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Pedoman Wawancara Pihak Guru – Guru Yayasan Maelo

Nama : Ibu Nita

Jabatan : Guru B. Inggris, dan SBK

Tempat Wawancara : Ruang Guru

Tanggal Wawancara : 6 Maret 2015

1. Sudah berapa lama bapak/ ibu menjdi guru disini ?

2 tahunan mba.

2. Berapa banyak anak yang mengikuti kelas keterampilan?dan kelas khusus ?

Ada 85 anak keseluruhannya.

3. Materi apa yang bapak/ ibu ajarkan ?

Saya mengajar SBK, dan B.Inggris.

4. Pola pembelajaran apa yang diterapkan pada siswa dan siswi ?

Biasannya saya menggunakan speking, listening, dan dialog.

5. Bagaimana menurut bapak/ibu tentang adanya sekolah gratis ini ?

Berguna banget adannya sekolah gratis ini, membantu para orang tua yang tidak

mempunyai biaya untuksekolah.

6. Apakah menurut bapak/ ibu sekolah gratis ini berpengaruh baik atau buruk untuk anak

dan keluarga ?

Page 148: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Sangat berpengaruh baik, terlihat jika anak baru masuk sekolah yang tadinya tata kerama

dan sopan santunya kurang, dengan bersekolah disini menjadi ada sopan santunnya,

perkembangannya menjadi baik.

7. Bagaimana respon anak – anak ketika belajar disini ?

Seperti tarik ulur layangan, kadan responnya cepat, kadang responnya lama.

8. Apa yang membedakan sekolah ini dengan sekolah lain ?

Walaupun sekolah ini benar benar gratis, tapi disini mereka menunjukan dengan

bermacam-macam prestasi sampai tingkat nasional, kalo dibilang sama ya sama saja

dengan sekolah negri lainnya.

9. Apa hasil yang telah dicapai terhadap program sekolah gratis ini ?

Dari segi akademisnya cukup baik, itu merupakan pencapaian hasil, dan juga seperti

prestasi dalam lomba-lomba.

10. Apa harapan bapak/ ibu tehadap anak – anak didik kedepannya dengan adannya sekolah

gratis ini ?

Harapannya anak-anak mempunyai cita-cita yang tinggi, dari SMP, SMA, sampai

Perguruan tingginya.

11. Apakah ibu/bapak selalu mengadakan evaluasi ?

Evaluasi yang saya lakukan setelah selesai pelajaran di akhir smester, biasannya mereka

mengeritik dan menilai saya.

12. Dalam bentuk apa evaluasinya?dilakukan berapa kali?

Dalam bentuk tulisan dan tanya jawab seperti diskusi.

13. Bagaimana dengan kurikulum atau silabus yang digunakan sekolah gratis ini ?

Page 149: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Kurikulum kami mengacu pada kurikulum Nasional dan Sekolah

14. Jika sekolah gratis ini memang tergolong dari guru secara relawan, mengapa bapak/ibu

memilih untuk mengajar disini ?

Karena saya suka membagi ilmu, dan kebetulan ini kegiatan social saya mba.

15. Apa yang melatar belakangi bapak/ ibu mengajar disini ?

Yang melatar belakangi banyak keluarga tidak mampu yang masih dan harus bahkan

wajib membutuhkan sekolah, agar tujuannya cita-cita mereka tercapai, dengan

mempunyai ilmu, keterampilan, mereka dapat penentukan hidupnya yang lebih baik.

16. Faktor apa saja yang menghambat dan mendukung adanya sekolah gratis ini ?

Karena tenaga pengajar relawan yang banyak saat pembagian tugas mengajara aga sulit,

soalnya stiap mata pelajaran gurunya bisa ada 3 atau 4 orang, jadi kadang mengatur

pembagian belajarnya bingung.

Page 150: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Pedoman Wawancara Pihak Staff Yayasan Maleo

Nama : Ibu Latifah

Jabatan : Staff Administrasi PKBM Maleo

Tempat Wawancara : Ruang Yayasan

Tanggal Wawancara : 5 Maret 2015

1. Sudah berapa lama menjadi Staff di Yayasan Maleo ?

Saya disini sudah kurang lebih sudah 2 tahun mba

2. Apa bagian yang ibu lakukan di Yayasan Maleo ?

Disini saya menjabat sebagai Staff Administrasi PKBM Yayasan Maleo, karena PKBM

itu kesetaraan dengan SMA

3. Berapa jumlah staff yang ada di Yayasan Maleo ?

Yang saya ketahui ada 6 orang

4. Apakah ada kriteria dalam penerimaan staff ?

Kalau untuk keriteria minial sudah S1, saya sendiri S1 di UIN jurusan Ilmu Perpustakaan

5. Apa saja yang dilakukan staff di Yayasan Maleo ?

Jadi karena saya staff administrasi masuk kelingkup pengurusan hanya di bidaang SMA

saja mba, karena disini prosedurnya sudah ada bagiannya masing masing, dari Yayasan

Page 151: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

mempunya program PKBM dan TKBM, untuk PKBM itu sendiri saya mengelola juga

seperti pengurusan donatur dan kurikulum, yang dilakukan staff tenaga admin

6. Bagaimana alur peneriman menjadi relawan dan guru ?

Untuk menjadi relawan disini mudah ko mba, kalo guru lihat latar blakangnya, dan kalau

mau donatur tanpa mengajar menulis di agenda sekolah saja, rata-rata guru disini

mempunyai keahlian di bidangnya mba ada yang lulusan S1, S2, bahkan S3.

7. Berkas apa saja yang harus disediakan saat penerimaan siswa baru ?

Kami melakukan informasi PSB, didalamnya ada pengisian formulisr, foto, persyaratan

tes, dari tes secara kognitif dan tertulis dan praktek, psikotes, wawancara orang tua

murid, sampai survey ke rumah peserta didik.

8. Yayasan sudah melakukan apa saja untuk pengembangan staff ?

kalo sejauh ini belum ada pengembangan staff ahnya berjalan sesuai prosedur dan

kegiatan disekolah saja.

9. Bagaimana prosedur staff mengetahui bahwa anak layak masuk dan tergolong dari

keluarga miskin ?

Karena kami ada hasil survey dan wawancara jadi kami benar benar melihat bahwa anak

ini layak masuk Yayasan kami.

10. Program dan kegiatan apa saja yang ada sekolah gratis ini ?

ada kesiswaan, TKBM, PKBM kesetaraan SMA, Khursus, keterampilan dan

ekstrakulikuler.

Page 152: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

11. Apa yang melatar belakangi sekolah gratis ini dan apa tujuannya ?

Tujuan dari PKBM itu sendiri agar anak dapat melanjutkan ke jenjang universitas, karena

kan PKBM ini kesetaraan dengan SMA, artinya anak dapat mengikuti paket C, dan

sellain itu denga pengadaan belajar mengajar anak diberikan keterampilan dan kursus,

dimana jika anak setelah lulus SMA dia tidak menginginkan kuliah anak bisa bekerja,

dan bisa berwirausaha.

12. Bagaimana pelaksanaan perogrm pemberdayaan yang dilakukan di sekolah gratis ini ?

Dengan sekolah gratis, dan diberikan keterampilan bahkan kursus itu merupakan suatu

pemberdayaan untuk anak tidak mampu dibidang pendidikan.

Page 153: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Pedoman Wawancara Pihak Staff Yayasan Maleo

Nama : Ibu Novi

Jabatan : Staff Perpustakaan

Tempat Wawancara : Ruang Yayasan

Tanggal Wawancara : 5 Maret 2015

1. Sudah berapa lama menjadi Staff di Yayasan Maleo ?

Saya disini sudah 8 bulan mba

2. Apa bagian yang ibu lakukan di Yayasan Maleo ?

3. Saya Staff Perpustakaan

4. Berapa jumlah staff yang ada di Yayasan Maleo ?

Yang saya ketahui 6 orang

5. Apakah ada kriteria dalam penerimaan staff ?

Dengan latar blakang pendidikan SMA, S1, S2, dan S3.

6. Apa saja yang dilakukan staff di Yayasan Maleo ?

Karena saya bagian bidang Perpustakaan saya hanya ditugaskan dibidang TBM Maleo,

yaitu Perpustakaan.

7. Yayasan sudah melakukan apa saja untuk pengembangan staff ?

Page 154: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Kmarin saya dikirim pelatihan di Diknas, Pelatihan TBM, Aplikasi Perpustakaan, di

Bogor

8. Apa yang melatar belakangi sekolah gratis ini dan apa tujuannya ?

9. Awalnya berdiri karena dari para ibu pengajian yang peduli dengan pendidikan, dan

seiring berjalannya waktu didirikan lah Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro khusus bagi

anak –anak yang kurang mam

Pedoman Wawancara Pihak Staff Yayasan Maleo

Nama : Ibu Beti

Jabatan : Staff Yayasan Maleo

Tempat Wawancara : Ruang Yayasan

Tanggal Wawancara : 5 Maret 2015

1. Sudah berapa lama menjadi Staff di Yayasan Maleo ?

Sekitar setengah tahun saya sudah disini mba

2. Apa bagian yang ibu lakukan di Yayasan Maleo ?

Saya bekerja di bidang Staff Yayasan

3. Berapa jumlah staff yang ada di Yayasan Maleo ?

Ada 6 orang mba

4. Apakah ada kriteria dalam penerimaan staff ?

Diatas lulusan SMA, S1, S2, dan S3.

5. Apa saja yang dilakukan staff di Yayasan Maleo ?

Menjadi Staff Administrasi Yayasan mMaleo membantu bagian secretariat Yayasan

Maleo dan Pembendaharaan Yayasan Maleo.

Page 155: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

6. Yayasan sudah melakukan apa saja untuk pengembangan staff ?

Sementara ini Yayasan mencarai beberapa orang untuk menambah Staff Yayasan Maleo

(yang ahli dibidangnya).

7. Apa saja sarana dan prasarana sekolah ?

sudah hamper memadai, seperti ruang kelas 7, 8, 9, 10, peralatan sekolah (bangku, meja

sudah cukup memadai), ada TBM Maleo (Taman Bacaan Masyarakat Maleo),

perpustakaan, ruang Yayasan Maleo, ruang kantor guru TBM dan PKBM, dan dalam

waktu dekat ini akan membangun ruang kelas 11, karena saat ini kelas 11 belum

mempunyai ruangan dan kadang suka meminjam kelas perpustakaan.

8. Bagaimana prosedur staff mengetahui bahwa anak layak masuk dan tergolong dari

keluarga miskin ?

Dengan melakukan peninjauan langsung ke rumah calon siswa dan melakukan

wawancara dengan anak ataupun orang tua calon siswa.

9. Program dan kegiatan apa saja yang ada sekolah gratis ini ?

Banyak program –program yang ada disini seperti, kegiatan keterampilan, kursus,

kesiswaan, KBM, dan ekstrakulikuler.

10. Apa yang melatar belakangi sekolah gratis ini dan apa tujuannya ?

Melihat banyaknya anak-anak yang putus sekolah karena ketidakmampuan mereka dalam

membiayai sekolah, maka pada tahun 2005 berawal berdirinya dari ibu-ibu pengajian

mendirikan Yayasan Maleo, dan untuk mendirikan sekolah TKBM SMP Ibnu Sina yang

menginduk ke SMPN 1 Tangsel, agar bisa membantu anak-anak yang putus sekolah juga

melakukan kelanjutan sekolah mereka TKBM SMP Ibnu Sina yang bebas biayadengan

dicarikan orang tua asuhuntuk masing-masing siswa untuk mambantu pembiayaan

Page 156: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

sekolah mereka. Dan pada tahun 2013 Yayasan Maleo mendirikan kesetaraan SMA yaitu

PKBM Maleo yang biasa disebut dengan Paket C, didalamnya juga ada keterampilan dan

Kursus untuk bekal mereka di masa mendatang bukan hanya melanjutkan ke jenjang

universitas tetapi juga bisa bekerja.

Hasil Wawancara untuk Anak Didik Yayasan Maleo

Nama : Diva

Jabatan : Siswa Kelas 8

Tempat Wawancara : Ruang Perpustakaan

Tanggal Wawancara : 7 Maret 2015

1. Sudah berapa lama adik disini ?

Sudah 2 tahun ka.

2. Menegtahui dari mana adanya sekolah gratis ini ?

Saya tahu dari Ibu, dan Ibu tahu dari temannya ka.

3. Apakah sekolah gratis ini bermanfaat untuk kamu ?

Dengan adannya sekolah gratis ini saya jadi bisa sekolah dan, karena teman-teman saya

rata-rata mereka sekolah, dan karena adanya sekolah gratis ini saya bisa sekolah kaya

teman-teman saya kak.

4. Apakah kamu pernah mengajak saudara atau teman tentang sekolah gratis ini ?

Baru rencana saya ingin memberi tahu teman – teman saya ka.

Page 157: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

5. Apa yang kamu harapkan dengan adannya sekolah gratis ini ?

Menjadi lebih baik, rajin dan pintar ka karena saya disini mendapat banyak ilmu yang

gratis.

6. Program keterampilan dan khusus apa yang kamu ambil dan minati ?

merajut ka, dan sudah pernah dijual dan ada hasilnya.

7. Faktor penghambat dan pendukung yang kamu hadapi delama belajar di kelas sekolah

ini?

Fasilitas yang mendukung, adannya dorongan motivasi dari para guru, penghambatnya

dari teman-temannya saja ka suka jail.

8. Apa rencana kamu setelah lulus dari sekolah ini ?

Maunnya kuliah dengan mendapatkan beasiswa ka.

9. Apa yang sudah kamu dapat dari sekolah gratis ini ?

Banyak ka selain ilmu saya mendapatkan keterampilan-keterampilan yang membuahkan

hasil.

10. Hasil apa saja yang sudah kamu dapat dari keterampilan ?

Wah saya sudah buat banyak tas, sepatu, dll ka, sudah ada yang kejual dan saya juga

punya tabungan kak, nah tabungannya nanti bisa diambil sewaktu – waktu saya butuh

atau pas nanti saya sudah lulus ka

11. Apakah pekerjaan orang tua kamu ?

Kalau ayah serabutan pedagang, kalo Ibu pembantu rumah tangga.

Page 158: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Pedoman Wawancara untuk Anak Didik Yayasan Maleo

Nama : Anisa

Jabatan : Siswa Kelas 9

Tempat Wawancara : Ruang Perpustakaan

Tanggal Wawancara : 7 Maret 2015

1. Sudah berapa lama adik disini ?

3 tahun, sejak Kelas 1 SMP.

2. Menegtahui dari mana adanya sekolah gratis ini ?

Dari tetangga yang sudah sekolah disini.

3. Apakah sekolah gratis ini bermanfaat untuk kamu ?

Sangat bermanfaat selain membantu orang tua dari biaya sekolah, sekolah ini juga dekat

dengan rumah, jadi saya kalo mau berangkat sekolah ga membuang waktu terlalu banyak,

terus dengan adannya sekolah gratis ini saya jadi ga putus sekolah kak.

4. Bagaimana menurut kamu dengan adannya sekolah gratis ini ?

Page 159: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Saya beruntung bisa masuk sini, selain bermanfaat, dan sekolah ini dengan biaya gratis

membantu orang tua saya.

5. Apa saja materi yang didapat dari sekolah ?

Selain KBM ada Keterampilan dan Ekskul.

6. Apakah kamu pernah mengajak saudara atau teman tentang sekolah gratis ini ?

Pernah pengajak teman, dan tetangga “ karena dia masih bingung mencari sekolah saya

tawarkan sekolah ini”.

7. Menurut kamu bagaimana guru dalam memberikan materi, apakah mudah dimengerti ?

Ada yang mudah dimengerti dan ada yang tidak.

8. Apa yang kamu harapkan dengan adannya sekolah gratis ini ?

Masyarakat kecil dapat bersekolah secara gratis, dan dapat melanjutkan ke jenjang

selanjutnya.

9. Program keterampilan dan khusus apa yang kamu ambil dan minati ?

Saya mengambil program keterampilan merajut.

10. Faktor penghambat dan pendukung yang kamu hadapi delama belajar di kelas sekolah

ini?

Kalo menghambat karena ada teman-teman yang jahil, kalo pendukungnya sudah baik

dan memadai seperti fasilitasnya.

11. Apa rencana kamu setelah lulus dari sekolah ini ?

Saya ingin meneruskan sekolah lagi ke SMA, dan Universitas.

12. Apa yang sudah kamu dapat dari sekolah gratis ini ?

Page 160: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Dari fasilitas, belajar mengajar yang baik, diajarkan agar menjadi anak yang mandiri,

dengan diberikan keterampilan, saja menghasilkan uang sendiri, karena dari merajut saya

bisa membuat tas, dompet, baju dan nantinya bisa dijual, dengan itu saya bisa

mendapatkan keuntungan.

13. Apakah pekerjaan orang tua kamu ?

Kalau ayah pedagang menjual sayuran, kalo ibu pembantu rumah tangga.

Pedoman Wawancara untuk Anak Didik Yayasan Maleo

Nama : Fitri

Jabatan : Siswa Kelas 7

Tempat Wawancara : Ruang Perpustakaan

Tanggal Wawancara : 7 Maret 2015

1. Sudah berapa lama adik di sini ?

3 tahun ka.

2. Menegtahui dari mana adanya sekolah gratis ini ?

Tahu dari teman, karena teman saya lulusan dari sini ka.

3. Apakah sekolah gratis ini bermanfaat untuk kamu ?

Bermanfaat banget ka selain dapat ilmu, dan membantu orangtua saya juga ka.

Page 161: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

4. Bagaimana menurut kamu dengan adannya sekolah gratis ini ?

Jadi orang-orang yang tidak mampu menjadi tertolong bisa lanjut sekolah lagi.

5. Apakah kamu pernah mengajak saudara atau teman tentang sekolah gratis ini ?

Pernah ka, kebetulan adik saya sekolah disini.

6. Menurut kamu bagaimana guru dalam memberikan materi, apakah mudah dimengerti ?

Ada yang mudah dimengerti da nada yang kurang dimengerti

7. Apa yang kamu harapkan dengan adannya sekolah gratis ini ?

Harapannya bisa tambah rajin, dan mendapatkan ilmu sebanyak-banyaknya.

8. Program keterampilan dan khusus apa yang kamu ambil dan minati ?

Merajut, sudah ada hasilnya dan sudah dijual.

9. Faktor penghambat dan pendukung yang kamu hadapi delama belajar di kelas sekolah

ini?

Penghambat paling dari teman temannya yang suka jail, dan buku –buku ada yang kurang

lengkap. kalo dari segi fasilitas adalah pendukungnya, adannya laptop untuk internet dll.

10. Apa rencana kamu setelah lulus dari sekolah ini ?

Pengen kuliah lagi dan mendapatkan beasiswa.

11. Apakah kamu banyak mendapatkan manfaat atau tidak dengan adannya sekolah gratis

ini?

Banyak banget manfaatnya ka, jadi saya mendapatkan ilmu juga keterampilan juga.

12. Apakah pekerjaan orang tua kamu ?

Kalau ayah supir, kalo ibu pembantu rumah tangga.

Page 162: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Hasil Wawancara untuk Anak Didik Yayasan Maleo

Nama : Ridwan

Jabatan : Siswa Kelas 11

Tempat Wawancara : Ruang Perpustakaan

Tanggal Wawancara : 7 Maret 2015

1. Menegtahui dari mana adanya sekolah gratis ini ?

Saudara dulu kerja disini ka.

2. Apakah sekolah gratis ini bermanfaat untuk kamu ?

Page 163: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Dengan adannya sekolah gratis ini saya jadi bisa sekolah dan tidak putus sekolah seperti

teman-teman saya kaka da yang tidak sekolah.

3. Apakah kamu pernah mengajak saudara atau teman tentang sekolah gratis ini ?

Sudah banyak saya menawarkan teman – teman saya ka.

4. Apa yang kamu harapkan dengan adannya sekolah gratis ini ?

Menjadi lebih baik, rajin dan disini saya mendapat banyak ilmu yang gratis.

5. Program keterampilan dan khusus apa yang kamu ambil dan minati ?

Otomotif kak.

6. Apa rencana kamu setelah lulus dari sekolah ini ?

Maunnya kuliah dengan mendapatkan beasiswa ka.

7. Apa yang sudah kamu dapat dari sekolah gratis ini ?

Banyak ka selain ilmu saya mendapatkan keterampilan-keterampilan yang ada hasilnya.

8. Apakah pekerjaan orang tua kamu ?

Kalau ayah kerja bangunan, kalo Ibu pembantu rumah tangga.

Hasil Wawancara untuk Pihak Orang Tua Siswa

Nama : Pak Renaldi

Jabatan : Orang Tua Dari Diva

Tempat Wawancara : Rumah Pak Renaldi

Tanggal Wawancara : 17 Maret 2015

1. Bapak bekerja sebagai apa ?

Page 164: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Walaupun saya bekerja serabutan mba, tapi saya belum sanggup membiayai sekolah

anak, karena sekolah sekarang banyak biayannya dan mahal, saya bersyukur dengan

adannya sekolah gratis ini di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

2. Apa saja manfaat yang sudah dirasakan dengan adannya sekolah untuk Bapak dan Ibu ?

Manfaat yang saya rasakan adalh mengurangi beban saya, karena saya tidak bisa

membiayai anak saya sekolah, dengan adanya sekolah gratis ini anak saya tidak putus

sekolah, dan sekolah ini sangat baik bahkan melebihi sekolah formal, dari fasilitas yang

diberikan dan semua gurunya ramah kepada kami, selain itu dari adanya sekolah gratis ini

mereka memberikan juga donasi kepada kita untuk pembuatan MCK semua murni dari

sekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

3. Mengetahui dari mana adanya sekolah gratis ini ?

Yang tau adannya sekolah gratis ini dari teman istri saya mba

4. Apa harapan untuk anak kedepannya ?

Saya ingin anak menjadi orang yang berguna, karena dia harus tahu orang tuanya tidak

mampu, dan saya ingin dengan bersekolah gratis anak saya dapat memanfaatkan dan saya

ingin menjadi anak yang sukses di kemudian hari.

5. Pekerjaan yang Bapak dan Ibu saat ini lakukan apa ?

Saya serabutan dan istri saya pembantu rumah tangga.

6. Apakah ada keritik dan saran untuk sekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ?

Keritiknya tidak ada karena sekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini luar

biasa bagusnya disbanding sekolah formal, untuk saran lebih diperluas lagi bangunanya

agar ada SMA sampai kelas 12, karena saat ini hanya ada sampai kelas 11 karena kondisi

bangunan yang kurang memadai.

Page 165: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

7. Pandangan Bapak dan Ibu mengenai sekolah gratis ini bagaimana?

Pandangan saya, bagus karena dengan adannya sekolah gratis ini membantu saya selaku

orang tua terhadap biaya sekolah anak yang sekarang begitu mahal.

8. Yang dirasakan setelah anak bersekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ?

Anak saya jadi rajin belajarnya kebetulan mendapatkan prestasi rengking pertama dari

kelas 7 sampai sekarang, dan anak lebih banyak di sekolah dan les yang dibiayai gratis

dari Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

Hasil Wawancara untuk Pihak Orang Tua Siswa

Nama : Pak Hadi Yanto

Jabatan : Orang Tua Dari Fitri

Tempat Wawancara : Rumah Fitri

Tanggal Wawancara : 20 Maret 2015

1. Bapak bekerja sebagai apa ?

Saya bekerja sebagai reparasi elektronik mba di rumah saja (buruh)

2. Apa saja manfaat yang sudah dirasakan dengan adannya sekolah untuk Bapak dan Ibu ?

Page 166: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Manfaat yang saya rasakan banyak sekali mba, saya bersyukur Fitri sekolah secara

geratis membantu beban saya dalam pembiayan sekolah anak mba, dan anak jadi rajin

sekolah, berperilaku saopan dan santu.

3. Mengetahui dari mana adanya sekolah gratis ini ?

Saya tau dari teman saya mba.

4. Apa harapan untuk anak kedepannya ?

Saya ingin anak saya bisa membantu keluarga untuk kedepannya, dan saya ingin anak

saya menjadi anak yang sukses di kemudian hari.

5. Menurut bapak seberapa penting pendidikan itu ?

6. Sangat penting karena awal dari kesuksesan adalah pendidikan mba.

7. Pekerjaan yang Bapak dan Ibu saat ini lakukan apa ?

Saya reparasi elektronik dan istri saya warung kecil-kecilan mba dagang es.

8. Apakah ada keritik dan saran untuk sekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ?

Kritik tidak ada mba karena sekolah gratis ini sangat baik, dan sarannya semoga bisa

diperluas dan berkembang lagi.

9. Yang dirasakan setelah anak bersekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ?

Anak saya jadi rajin belajarnya kebetulan mendapatkan prestasi rengking pertama dan

mampu mengikuti pelajaran seperti disekolah negri yang ada di luaran mba.

Page 167: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

FOTO-FOTO DI YAYASAN IBNU SINA MALEO BINTARO

Page 168: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Studi Dokumentasi Penulis saat melakukan wawancara dengan Ibu Maya selaku

Pengurus bidang kurikulum di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro. Dalam dokumentasi ini terlihat

penulis sedang mewawancarai Ibu Maya dan beliau sedang menerangkan yang telah ditanyakan

penulis. Suasana ini dilakukan pukul 10.00 WIB bersama rekan saya yang bernama Hanifah

mahasiswa STAN yang sedang melakukan penelitian di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, saat

pelaksanaan wawancara ini penulis berada di ruang Yayasan.

Studi Dokumentasi Penulis saat melakukan Observasi kegiatan Sholat Zuhur berjamaah

di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro. Kegiatan sholat zuhur bersama ini dilakukan wajib bagi

siswa di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, dilaksanakan setiap hari senin sampai dengan jumat,

tidak dilakukan hari sabtu karena jadwal pulang sekolah siswa sebelum jam 12.00 WIB, terlihat

bahwa semua anaak sedang melakukan sholat Zuhur berjamaah, walaupun masih ada beberapa

anak yang terlambat mengikuti sholat zuhur berjamaah, sedangkan bagi guru-guru dan staff tidak

melakukan kegiatan sholat zuhur berjamaah.

Page 169: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Studi Dokumentasi Penulis saat melakukan Observasi kegiatan ekskul Angklung di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro. Kegiatan ekskul angklung ini dilaksanakan setiap habis

pulang sekolah bagi siswa SMP, keiatan ekskul angklung ini di ajarkan oleh Ibu Dini, terlihat

smua siswa antusia melakukan ekskul angklung ini, lagu yang dibawakan biasannya lagu-lagu

daerah

Page 170: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Studi Dokumentasi Penulis saat melakukan Observasi ruang perpustakaan di Yayasan

Ibnu Sina Maleo Bintaro. Kegiatan yang di lakukan di perpustakaan ini banyak siswa yang

belajar perpustakaan ini, mencari buku, melihat internet, dan kegiatan lainnya yang biasannya

mereka lakukan bekerja kelompok setelah pulang sekolah, ataupun diskusi membicarakan

pelajaran dan setelah belajar dikelas masing-masing.

Page 171: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Studi Dokumentasi Penulis saat melakukan Observasi ruang kelas di Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro.dari semua ruang kelas yang penulis lakukan observasi terlihat dari kelas VII,

kelas VIII, kelas IX, kelas X, dan kelas XI semua kelas terlihat dengan fasilitas dari meja, kursi,

papan tulis, kipas angina, majalah didinding, rak buku, semua fasilitas lengkap seperti sekolah

lainnya yang ada di luar, dengan sumbangan dari Brithis School, sekolah gratis ini telihat cukup

layak dan nyaman untuk kegiatan belajar mengajar.

Page 172: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Studi Dokumentasi Penulis saat melakukan Observasi ruang kelas di Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro. Selain kegiatan ekskul angklung, ada juga band yang dilakukan siswa setiap hari

sabtu, mereka mendapatkan kesempatan untuk bermain band di sekolah secara gratis, dan terliah

siswa sangat menikmatinya, biasannya yang melakukan kegiatan band ini banyak, tapi saat

penulis melakukan penelitihan hanya ada beberapa anak saja yang melakukan kegiatan main

band di sekolah gratis ini.

Studi Dokumentasi Penulis saat melakukan Wawancara kepada Siswa di Yayasan Ibnu

Sina Maleo Bintaro, penulis mewawancarai beberapa perwakilan siswa yang bernama Anisa,

Ridwan, Muji, Diva, dan teman-temannya yang terlihat sambal menemani, mereka sangat baik

Page 173: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

dan ramah saat dimintai keterangan mengenai sekolah gratis ini, mereka menjawab semua

petnayaan penulis dengan jelas dan terbuka, saat penulis mewawancarai terasa kedekatan antara

penulis dan siswa pada saat ini.

Studi Dokumentasi Penulis saat melakukan Observasi menenai prestasi yang ada di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, selain itu dari informasi yang didapat dari sekolah ini melalui

wawancara dengan Ibu Sri banyak prestasi yang diraih dari sekolah berupa, Juara I lomba PKBM

(pusat kegiatan belajar mengajar) tingkat Propinsi Banten tahun 2014, Juara II lomba prestasi

pengelola TBM tingkat Kota Tangerang Selatan tahun 2014, Juara I lomba motivasi belajar

mandiri (Lomojari) bidang keterampilan tingkat nasional tahun 2014, Juara I lomba lomojari

bidang akademik tahun 2014 tingkat Propinsi Banten tahun2014, Juara III Ansambel music

tradisional tingkat Kota Tangerang Selatan tahun 2013, Juara lomba pencak silat SMP, Juara

Liga Bola SMP, Kegiatan Persahabatan dalam satu hari dari sekolah Jepang di Jakarta.

Page 174: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Studi Dokumentasi Penulis saat melakukan Observasi mengenai Yayasan Ibnu Sina

Maleo Bintaro terlihat dari depan bahwa Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro ini keadaaanya cukup

baik, dari lahan parker terlihat masuk beberapa mobil, keadaan tempat yang strategis dengan

jalan, letak sekolah dinatara rumah warga, Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintari ini banyak

didatangkan oleh orang-orang dengan berbagai kalangan, dari donatur dan orang tua asuh yang

setiap harinya keluar masuk dari sekolah ini.

Page 175: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Studi Dokumentasi Penulis saat melakukan Observasi mengenai rumah panggung di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro yang dilakukan disini adalah terlihat siswa sedang berbincang

dan bermain dengan temannya, rumah panggung ini biasannya digunakan untuk beristirahat bagi

anak, guru, dan yang lainnya saat berkunjung di sekolah ini, jika ada story taling dilakukan

dirumah panggung ini.

Page 176: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Studi Dokumentasi Penulis saat melakukan Observasi mengenai mading di Yayasan Ibnu

Sina Maleo Bintaro biasannya digunakan untuk memberikan informasi dan kegiatan lainnya, ada

pengumuman beasiswa, acara persahabatan, lomba, jadwal piket, jadwal istirahat, jadwal guru

mengajar dan jadwal lain sebagainya semua ada juga foto-foto setelah kegiatan yang dilakuka

oleh Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

Page 177: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Studi Dokumentasi Penulis saat melakukan Observasi mengenai ruang keterampilan di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro terlihat bahwa ada tangga untuk menuju ruang kelas di lantai

2, ada juga ruang keterampilan menjahit, tempat istirahat siswa, kegiatn main band, dan terliihat

bahwa rangan-ruangan ini sudah layak digunakan sebagai mana dengan sekolah luar lainnya.

Page 178: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Studi Dokumentasi Penulis saat melakukan Observasi mengenai ruang yayasan di

Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro disini terlihat ruangan Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro, yang

biasannya terdiri dari Staff, dan Ketua Harian yang ada setiap harinnya, dari saat penulis

melakukan penelitian bahwa penulis selalu datang ke ruang ini, dan disebelah terlihat ruang guru

ada kepala sekolah dan Staff lainnya, semua kegiatan mengenai evaluasi dilakukan di ruangan

ini.

Studi dokumentasi Penulis saat melakukan observasi dan wawancara dengan Bapak Hadi

Yanto selaku orang tua siswa kelas VII yaitu Fitri, saat penulis berkunjung ke rumah Fitri. Bapak

Hadi sangat ramah, dan mempersilakan penulis untuk menanyakan mengenai keadaan dan

manfaat yang disakan dengan adannya sekolah gratis di Yayasan Ibnu Sina Maleo Bintaro.

Page 179: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM SEKOLAH …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/31892/1/RANNY... · keilmuan dan membimbing penulis selama pelaksanaan perkuliahan di UIN

Studi dokumentasi Penulis saat melakukan Observasi dan wawancara dengan Bapak

Renaldi selaku orang tua siswa kelas VIII yaitu Diva, saat penulis melakukan wawancara orang

tua dari diva sangat ramah dan nyaman berbagi informasi, sangat terbuka dan nyamat saat

penulis melakukan wawancra, bapak renaldi mengatakan bahwa dengan adannya sekolah gratis

ini membantu saya untuk pendidikan anak serta merasakan manfaatnya seperti anak bertingkah

laku baik, sopan dan santun serta, dalam pergaulan menjadi baik.