Etos Kerja Berbagai Negara

download Etos Kerja Berbagai Negara

of 15

description

Etos kerja

Transcript of Etos Kerja Berbagai Negara

Slide 1

ETOS KERJA BERBAGAI NEGARAANGGOTA :BELINDA PUTERI ARSITA (07)ELSIANA NOVIE L (12)PUTERI WICAKSONO (22)WULAN SUCI ADITYA (28)TIPS SUKSESNYA BISNIS ORANG CINA DENGAN ETOS KERJANYAOrang Cina mengijinkan pelanggan membuat pilihan sendiri seperti memberi pelayanan baik,diskon maupun kredit.Dunia perdagangan penuh dengan persaingan keras dengan berbagai macam cara. Oleh karena itu pedagang harus mempersiapkan dirinya dengan seni bela diri perdagangan untuk menghadapi serangan dalam bentuk apapun dan kemungkinan yang akan datang.Seni berdagang orang cina memerlukan kecermatan dan ketelitian, tidak cukup jika kita mempelajari teori saja. Berdagang perlu praktik dan menuntut seseorang senantiasa fleksibel.Bagi masyarakat Cina, pedagang dilarang mengganggu dan menjelek-jelekkan kegiatan perdagangan orang lain. Persaingan dibenarkan menurut nilai moral dan pertimbangan kemanusiaan. Pedagang yang tidak mematuhi etika ini akan terkena sangsi. Perbuatan menjatuhkan perdagangan orang lain dianggap sebagai tindakan yang menyalahi aturan. Sekali namanya sudah rusak, selamanya orang tidak akan mempercayainya lagi.

Kegagalan pertama tidak dapat melunturkan semangatnya. Sebaliknya akan membuatnya semakin gigih. Kegagalan kedua dijadikannya pelajaran. Kegagalan ketiga menjadikannya lebih bijak. Kegagalan berikutnya menguji kesabaran dan ketabahannya.Sekadar pintar berdagang tidak memberikan hasil yang maksimal,harus didukung sikap agresif,proaktif,berani,tahan bantik,semangat tinggi,dan rela berjuangan untuk merebut segala peluang yang ada.Pedagang Cina membolehkan terjadinya tawar-menawar tetapi proses ini memakan waktu dan mengurangi keuntungan,namun hal ini dapat menggembirakan hati pelanggan.Pedagang Cina tidak takut dan tidak pelit untuk mengeluarkan sedikit biaya tambahan asal mereka dapat menangkap dan memikat hati pelanggannya.Beberapa faktor yang memotivasi keberhasilan orang Cina adalah kemiskinan, perasaan kurang aman, kemampuan bertahan hidup di tempat orang, tidak ada pilihan, dan ajaran falsafah yang didapat sejak kecil.Uang tidak pernah jadi penghalang,asal ada kemauan pasti ada jalan.Jika belum ketemu jalan,maka buatlah jalan.

kelebihanOrang Cina memiliki semangat bekerja yang tinggi,karena bagi mereka berdagang bisa dijadikan hobi bahkan bisa mengisi waktu mereka. Mereka tidak patah semangat saat mereka gagal, tetapi mereka justru menggunakan kegagalan tersebut untuk kembali bangkit. Saat mereka memiliki uang, mereka langsung menyimpannya di bank bahkan diinvestasi untuk membeli saham. Maka orang Cina bisa mengatur keuangan mereka.

kekuranganDengan mereka terlalu focus dengan berdagang, sehingga mereka terkesan individualisme. Terlihat dari kesenjangan ekonomi yang tinggi antara penduduk kaya dan miskin. dari data diketahui bahwa sekarang penduduk china adalah 1,6 milyar sedang jumlah angkatan kerjanya adalah 800 juta jiwa sementara pengangguran berkisar antara 80-90 juta atau sekitar 10 persen. hal inilah yang menjadi pemikiran pemerintah china untuk terus menggarap sektor sektor unggulan yang memungkinkan bisa menyerap lapangan kerja. tingkat pengangguran yang tinggi ini menyebabkan pemerataan tingkat kesejahteraan di china menjadi limbangTerlalu mengekang dirinya karena mereka berfikir waktu adalah uang. Walaupun hal itu baik namun mereka terlalu membuat diri sendiri tidak bisa menikmati hidup yang bisa menyebabkan stress di kemudian hari. Mereka juga terkenal pelit karena mereka lebih menyimpan uang untuk diri mereka sendiri.

Kesimpulan dari etos kerja cinaBekerja Keras, kata ini ibarat kata keramat yang mendorong pedagang CinaberhasilKerugian jangka pendek merupakan jalan yang dilalui untuk mendapatkanKeuntungan jangka panjang.Emas yang tersembunyi hanya dapat dikeluarkan jika seseorang itu berusaha mencari dan menggalinya

Sikap sukses orang korea selatanFokusOrang Korea Selatan begitu fokus. Pada saat bekerja, mereka akan bersungguh-sungguh dan pada saat tiba waktu untuk berlibur, mereka memanfaatkan waktu berlibur mereka agar dapat memulihkan energi dan semangat yang nantinya akan kembali optimal pada saat bekerja TotalitasDalam mengerjakan apapun mereka memegang teguh totalitas yang tinggi. Ini bisa dilihat dalam dunia hiburan di Korea Selatan. Drama Koreanya bisa Go Internasional karena dikerjakan dengan penuh totalitas, tidak main-main, dan tidak asal rating, seperti sinetron-sinetron di Indonesia.DisiplinKorea Selatan memiliki kedisiplinan yang luar biasa. Ini dibuktikan dengan banyaknya penduduk Korea Selatan yang bergelar Doktor dan Professor, bahkan hingga tertinggi di dunia. Mereka sadar betul bahwa pendidikan adalah salah satu investasi terbaik masa depan.

4. Gigih Korea memiliki kegigihan yang luar biasa dalam berusaha dan tak kenal lelah membangun negara dan bangsanya keluar dari keterpurukan menjadi negara yang sangat maju di dunia.Orang Korea sudah biasa bekerja 14 18 jam sehari, 94 126 jam seminggu.Orang Korea dikenal sebagai bangsa yang memiliki etos kerja yang sangat tinggi. Bagi mereka waktu bukan hanya uang, emas, ataupun pedang, waktu adalah kehidupan itu sendiri.5.Bersatu PaduSikap orang Korsel pada saat krisis adalah bersatu padu. Saat terjadi krisis, orang korsel melakukan gerakan mengumpulkan emas sehingga hanya dalam waktu 3 tahun sudah mampu membayar utangnya pada International Military Found (IMF). Kemudian saat Jepang ingin menduduki Korsel, semua laki-laki di Korsel bersatu menolak rokok dan mengumpulkan uang untuk membayar utang kerajaan, walaupun berakhir dengan kegagalan.Nah ini berlaku pada etos kerja yang didisiplinkan pemerintah berdasarkan ajaran Konfusius . Konfusianisme didasarkan pada keyakinan bahwa orang perlu bekerja untuk kebaikan kelompok dan bangsa. Ini mengimplikasikan pandangan bahwa kebutuhan, ambisi, dan kekhawatiran pribadi menjadi kurang penting. Filsafat ini sangat memengaruhi dan telah bekerja dengan baik dalam bisnis di Korea.Semangat kerja sebagai tim dan loyalitas pekerja sangat berperan dalam meningkatkan kinerja ekonomi negara itu.

KELEBIHAN Orang Cina memiliki semangat bekerja yang tinggi, karena bagi mereka berdagang bisa dijadikan hobi bahkan bisa mengisi waktu mereka. Mereka tidak patah semangat saat mereka gagal, tetapi mereka justru menggunakan kegagalan tersebut untuk kembali bangkit. Saat mereka memiliki uang, mereka langsung menyimpannya di bank bahkan diinvestasi untuk membeli saham. Maka orang Cina bisa mengatur keuangan mereka.

KEKURANGANDengan mereka terlalu focus dengan berdagang, sehingga mereka terkesan individualisme. Terlihat dari kesenjangan ekonomi yang tinggi antara penduduk kaya dan miskin. dari data diketahui bahwa sekarang penduduk china adalah 1,6 milyar sedang jumlah angkatan kerjanya adalah 800 juta jiwa sementara pengangguran berkisar antara 80-90 juta atau sekitar 10 persen. hal inilah yang menjadi pemikiran pemerintah china untuk terus menggarap sektor sektor unggulan yang memungkinkan bisa menyerap lapangan kerja. tingkat pengangguran yang tinggi ini menyebabkan pemerataan tingkat kesejahteraan di china menjadi limbangTerlalu mengekang dirinya karena mereka berfikir waktu adalah uang. Walaupun hal itu baik namun mereka terlalu membuat diri sendiri tidak bisa menikmati hidup yang bisa menyebabkan stress di kemudian hari. Mereka juga terkenal pelit karena mereka lebih menyimpan uang untuk diri mereka sendiri.

ETOS KERJA MASYARAKAT JEPANGMaluMalu adalah budaya leluhur dan turun temurun bangsa Jepang. Harakiri (bunuh diri dengan menusukkan pisau ke perut) menjadi ritual sejak era samurai, yaitu ketika mereka kalah dan pertempuran. Masuk ke dunia modern, wacananya sedikit berubah ke fenomena mengundurkan diri bagi para pejabat (mentri, politikus, dsb) yang terlibat masalah korupsi atau merasa gagal menjalankan tugasnya. Efek negatifnya mungkin adalah anak-anak SD, SMP yang kadang bunuh diri, karena nilainya jelek atau tidak naik kelas. Karena malu jugalah, orang Jepang lebih senang memilih jalan memutar daripada mengganggu pengemudi di belakangnya dengan memotong jalur di tengah jalan. Mereka malu terhadap lingkungannya apabila mereka melanggar peraturan ataupun norma yang sudah menjadi kesepakatan umum.LoyalitasLoyalitas membuat sistem karir di sebuah perusahaan berjalan dan tertata dengan rapi. Sedikit berbeda dengan sistem di Amerika dan Eropa, sangat jarang orang Jepang yang berpindah-pindah pekerjaan. Mereka biasanya bertahan di satu atau dua perusahaan sampai pensiun. Ini mungkin implikasi dari Industri di Jepang yang kebanyakan hanya mau menerima fresh graduate, yang kemudian mereka latih dan didik sendiri sesuai dengan bidang garapan (core business) perusahaan.

Jaga TradisiPerkembangan teknologi dan ekonomi, tidak membuat bangsa Jepang kehilangan tradisi dan budayanya. Budaya perempuan yang sudah menikah untuk tidak bekerja masih ada dan hidup sampai saat ini.

Budaya minta maaf masih menjadi reflek orang Jepang. Kalau suatu hari anda naik sepeda di Jepang dan menabrak pejalan kaki , maka jangan kaget kalau yang kita tabrak malah yang minta maaf duluan.

Sampai saat ini orang Jepang relatif menghindari berkata tidak untuk apabila mendapat tawaran dari orang lain. Jadi kita harus hati-hati dalam pergaulan dengan orang Jepang karena hai belum tentu ya bagi orang Jepang Pertanian merupakan tradisi leluhur dan aset penting di Jepang. Persaingan keras karena masuknya beras Thailand dan Amerika yang murah, tidak menyurutkan langkah pemerintah Jepang untuk melindungi para petaninya. Kabarnya tanah yang dijadikan lahan pertanian mendapatkan pengurangan pajak yang signifikan, termasuk beberapa insentif lain untuk orang-orang yang masih bertahan di dunia pertanian. Pertanian Jepang merupakan salah satu yang tertinggi di dunia.

Kerjasama KelompokBudaya di Jepang tidak terlalu mengakomodasi kerja-kerja yang terlalu bersifat individualistik. Termasuk klaim hasil pekerjaan, biasanya ditujukan untuk tim atau kelompok tersebut. Fenomena ini tidak hanya di dunia kerja, kondisi kampus dengan lab penelitiannya juga seperti itu, mengerjakan tugas mata kuliah biasanya juga dalam bentuk kelompok. Kerja dalam kelompok mungkin salah satu kekuatan terbesar orang Jepang. Ada anekdot bahwa 1 orang professor Jepang akan kalah dengan satu orang professor Amerika, hanya 10 orang professor Amerika tidak akan bisa mengalahkan 10 orang professor Jepang yang berkelompok . Musyawarah mufakat atau sering disebut dengan rin-gi adalah ritual dalam kelompok. Keputusan strategis harus dibicarakan dalam rin-gi.

KELEBIHANPulang cepat adalah sesuatu yang boleh dikatakan agak memalukan di Jepang, dan menandakan bahwa pegawai tersebut termasuk yang tidak dibutuhkan oleh perusahaan. Mereka malu terhadap lingkungannya apabila mereka melanggar peraturan ataupun norma yang sudah menjadi kesepakatan umum. Orang Jepang memiliki semangat hidup hemat dalam keseharian. Sikap anti konsumerisme berlebihan ini nampak dalam berbagai bidang kehidupan

KELEMAHANEfek negative dari perilaku malu adalah pada anak-anak SD, SMP yang kadang bunuh diri, karena nilainya jelek atau tidak naik kelas. Dan juga para artis yang saat mereka tidak terkenal lalu akan bunuh diri. Sangat jarang orang Jepang yang berpindah-pindah pekerjaan. Mereka biasanya bertahan di satu atau dua perusahaan sampai pensiun, maka tiap individualnya kurang bisa mengeksplor kemampuan yang dimiliki lainnya.