Ergonomi Control dan Display
Transcript of Ergonomi Control dan Display
Ergonomi Control dan DisplayBy. Noorce Christiani Berek, SKM., M.Kes
Prinsip Display dan Control
Display memberikan informasi tentang perkembangan proses suatu produksi.
Kemudian operator menangkap informasi dengan menggunakan panca indra (diperoleh persepsi).
Setelah dipersepsi kemudian diinterpretasi (dimengerti dan dikaji secara tepat).
Hasil dari interpretasi kemudian operator mengambil keputusan untuk menggerakkan control.
DISPLAY
Peristiwa yang memberi informasi tentang keadaan yang sedang / sudah terjadi
Transfer informasi dari lingkungan ke manusia/ pekerja
Baik bila : cepat, tepat dan sensitif
Desain DisplayKecepatan, ketepatan &
sensitivitas maksimalKesalahan alat minimalJarak diplay dan pemakai optimal
Tipe DisplayBerdasar sifatGambar : TV, gambarSimbol : speedoeter, thermometer
Berdasar fungsiKualitatif : membedakan kondisi
on-off, buka tutupKuantitatif : jarum, digital
Berdasar tampilanDial : petunjuk & skalaIndikator : tanpa jarumWarning device
Macam Display
1. Visual Display :kualitas, kuantitas maksimal;
dikotomi; compatibility; codingContoh : TV, speedometer2. Auditory Displaymenarik, berbeda dengan yang
lainContoh : sirene, bel
3. Tactual Displaymemanfaatkan getaran & impuls
listrikContoh : Braile, knob4. Olfactory Displayalat tanda bahaya/ peringatanmenggunakan gas
Prinsip umum : sederhana, tepat, efektif, menarik, mudah dimengerti, format pas
Display dibagi menjadi :Display visual kuantitatif : untuk
memberikan informasi tentang nilai kuantitatif dari suatu variabel.
Display visual kualitatif :- untuk menentukan status atau kondisi dari suatu variabel- untuk menjaga suatu kondisi nilai tertentu- untuk mengamati kecenderungan perubahan
Prinsip-prinsip DisplayDetectability : mudah
dideteksi/diketahuiDiscriminability : bisa dibedakan
antara yang memberi informasi atau tidak
Compatibility : kecenderungan2 manusia mempersepsikan sesuatu berhubungan dengan kebudayaan
Meaningfullness : mudah diingatStandard
Rekomendasi untuk Display
Visible/dalam jangkauan pandangan mata
Mudah dijangkau dan cepatAman dan nyaman
Rekomendasi untuk desain skala pengukuran
Tinggi, ketebalan dan jarak skala pengukuran harus dapat dibaca dengan minimalisasi kemungkinan kesalahan, meskipun kondisi penerangan tidak ideal.
Informasi yang diberikan harus aktual, sesuai dengan apa yang diinginkan.
Skala pengukuran harus memberikan informasi yang mudah diinterpretasikan.
Control terdiri dari :Control yang membutuhkan
sedikit usaha manual, seperti : tombol tekan, perputaran kunci, pengungkit kecil. Meliputi semua yang dengan mudah dioperasikan dengan tangan.
Control yang membutuhkan semua usaha otot, seperti : kran, pengungkit berat, pedal. Meliputi semua yang melibatkan otot2 utama tangan dan kaki.
Rekomendasi untuk ControlHarus memperhatikan anatomi dan fungsi
alat gerak.Kontrol yang dioperasikan dengan tangan
harus mudah dijangkau.Jarak antara tombol harus memperhatikan
anatomi manusia.Beban anggota badan seimbang.Beban operator tidak overload.Letaknya tidak saling menggangguLayout menuntun operator.Estetika
Some examples of "detent" and "continuous" controls