Epidemologi

2
Prevalensi rata-rata dari penyakit Parkinson di Negara-negara Eropa adalah berkisar 65,6 per 100.000 hingga 12.500 per 100.000 dan insidensinya dari 5 per 100.000 hingga 346 per 100.000. Di Asia prevalensinya lebih rendah yakni berkisar 15 per 100.000 hingga 328 per 100.000. Menariknya, perbedaan yang cukup besar antara prevalensi dan insidensi disebabkan oleh perbedaan metodologi yang digunakan oleh berbagai kelompok peneliti; dalam hal ini termasuk protokol penelitian yang digunakan, kriteria diagnostic dan usia di dalam populasi penelitian (Chen & Tsai, 2010). Lebih dari satu juta orang di Amerika Serikat ( lima juta orang diselruruh dunia) diketahui menderita penyakit Parkinson, dan prevalensinya diyakini akan meningkat dua kali lipat pada tahun 2030. Beban setiap tahun untuk penderita penyakit Parkinson pada tahun 2010 diperkirakan lebih dari 14,4 miliar dollar dan nilai ini akan terus meningkat karena semakin menigkatnya angka harapan hidup (Papapetropouluos S et al, 2015). Merupakan penyaki nuerodegenratif kedua setelah alzheimer yang menyerang 0,6% dari seluruh populasi yang berusia 65-69 tahun dan 2,6% dari seluruh populasi yang berusia antara 85-89 tahun (Varma & Sen, 2015). Varma D & Sen D, 2015. Role of the Unfolded Protein Respone in the Pathogenesis of Parkinson's Disease. Acta Neurobiol Exp 2015, 75 : 1-26.

description

dfsf

Transcript of Epidemologi

Prevalensi rata-rata dari penyakit Parkinson di Negara-negara Eropa adalah berkisar 65,6 per 100.000 hingga 12.500 per 100.000 dan insidensinya dari 5 per 100.000 hingga 346 per 100.000. Di Asia prevalensinya lebih rendah yakni berkisar 15 per 100.000 hingga 328 per 100.000. Menariknya, perbedaan yang cukup besar antara prevalensi dan insidensi disebabkan oleh perbedaan metodologi yang digunakan oleh berbagai kelompok peneliti; dalam hal ini termasuk protokol penelitian yang digunakan, kriteria diagnostic dan usia di dalam populasi penelitian (Chen & Tsai, 2010).Lebih dari satu juta orang di Amerika Serikat ( lima juta orang diselruruh dunia) diketahui menderita penyakit Parkinson, dan prevalensinya diyakini akan meningkat dua kali lipat pada tahun 2030. Beban setiap tahun untuk penderita penyakit Parkinson pada tahun 2010 diperkirakan lebih dari 14,4 miliar dollar dan nilai ini akan terus meningkat karena semakin menigkatnya angka harapan hidup (Papapetropouluos S et al, 2015). Merupakan penyaki nuerodegenratif kedua setelah alzheimer yang menyerang 0,6% dari seluruh populasi yang berusia 65-69 tahun dan 2,6% dari seluruh populasi yang berusia antara 85-89 tahun (Varma & Sen, 2015).

Varma D & Sen D, 2015. Role of the Unfolded Protein Respone in the Pathogenesis of Parkinson's Disease. Acta Neurobiol Exp 2015, 75 : 1-26.

Chen S.Y & Tsai S.T, 2010. The Epidemology of Parkinsons Diseases. Tzu Chi Medical Journal. 2010 : 73-81. Papaperopoulos S et al, 2015. Digital Health Revolution : Is It Time for Affordable Remote Monitoring for Parkinson Disease ?.Frontiers in Neurology 2015, 6 : 1-3