Enzim

15
ENZIM A. Arief Munandar, MD

description

Biokimia

Transcript of Enzim

Page 1: Enzim

ENZIMA. Arief Munandar, MD

Page 2: Enzim

• Enzim merupakan senyawa organik bermolekul besar yang berfungsi untuk mempercepat jalannya reaksi metabolisme di dalam tubuh makhluk hidup tanpa mempengaruhi keseimbangan reaksi

• Enzim tidak ikut bereaksi, struktur enzim tidak berubah baik sebelum dan sesudah reaksi tetap

• Enzim sebagai biokatalisator

Page 3: Enzim

Tata nama enzim

• Enzim diberi nama sesuai dengan nama substrat dan reaksi yang dikatalisis

• Biasanya ditambah akhiran ase• Enzim dibagi ke dalam 7 golongan besar

Page 4: Enzim

Klas Tipe reaksi

Oksidoreduktase(nitrat reduktase)

memisahkan dan menambahkan elektron atau hidrogen

Transferase(Kinase)

memindahkan gugus senyawa kimia

Hidrolase(protease, lipase, amilase)

memutuskan ikatan kimia dengan penambahan air

Liase(fumarase)

membentuk ikatan rangkap dengan melepaskan satu gugus kimia

Isomerase(epimerase)

mengkatalisir perubahan isomer

Ligase/sintetase(tiokinase)

menggabungkan dua molekul yang disertai dengan hidrolisis ATP

Polimerase(tiokinase)

menggabungkan monomer-monomer sehingga terbentuk polimer

Page 5: Enzim

Susunan enzim

• Komponen utama enzim adalah protein • Protein yang sifatnya fungsional, bukan

protein struktural• Tidak semua protein bertindak sebagai

enzim

Page 6: Enzim

Enzim

Protein Enzim protein sederhana

Protein +Bukan Protein

Protein = apoenzim

Enzim Konjugasi

Bukan protein =Gugus prostetik

Organik =Koenzim

Anorganik = kofaktor

Page 7: Enzim

Contoh koenzim

1. NAD (koenzim 1)

2. NADP (koenzim 2)

3. FMN dan FAD

4. Cytokrom: cytokrom a, a3, b, b6, c, dan f

5. Plastoquinon, plastosianin, feredoksin

6. ATP: senyawa organik berenergi tinggi, mengandung 3 gugus P dan adenin ribose

Page 8: Enzim
Page 9: Enzim

Sifat enzim

• Enzim dibentuk dalam protoplasma sel• Enzim beraktifitas di dalam sel tempat

sintesisnya (disebut endoenzim) maupun di tempat yang lain diluar tempat sintesisnya (disebut eksoenzim)

• Sebagian besar enzim bersifat endoenzim

Page 10: Enzim

1. Enzim bersifat koloid, luas permukaan besar, bersifat hidrofil

2. Dapat bereaksi dengan senyawa asam maupun basa, kation maupun anion

3. Enzim sangat peka terhadap faktor-faktor yang menyebabkan denaturasi protein misalnya suhu, pH dll

4. Enzim dapat dipacu maupun dihambat aktifitasnya5. Enzim merupakan biokatalisator yang dalam jumlah

sedikit memacu laju reaksi tanpa merubah keseimbangan reaksi

6. Enzim tidak ikut terlibat dalam reaksi, struktur enzim tetap baik sebelum maupun setelah reaksi berlangsung

7. Enzim bermolekul besar8. Enzim bersifat khas/spesifik

Page 11: Enzim

• Suhu: optimum 300C, minimum 0 0C, maksimum 400C

• Logam, memacu aktifitas enzim: Mg, Mn, Co, Fe• Logam berat, menghambat aktivitas enzim: Pb,

Cu, Zn, Cd, Ag• pH, tergantung pada jenis enzimnya (pepsin aktif

kondisi masam, amilase kondisi netral, tripsin kondisi basa)

• Konsentrasi substrat, substrat yang banyak mula-mula memacu aktifitas enzim, tetapi kemudian menghambat karena: penumpukan produk (feed back effect)

• Konsentrasi enzim, peningkatan konsentrasi enzim memacu aktifitasnya

• Air, memacu aktifitas enzim• Vitamin, memacu aktifitas enzim

Page 12: Enzim

Penghambatan aktifitas enzim ada dua tipe:1. Kompetitif: zat penghambat mempunyai

struktur yang mirip dengan substrat sehingga dapat bergabung dengan sisi aktif enzim. Terjadi kompetisi antara substrat dengan inhibitor untuk bergabung dengan sisi aktif enzim (misal feed back effect)

2. Non kompetitif: zat penghambat menyebabkan struktur enzim rusak sehingga sisi aktifnya tidak cocok lagi dengan substrat

Page 13: Enzim

• Spesifik: hanya cocok untuk satu macam substrat saja atau sekelompok kecil substrat yang susunanya hampir sama dan fungsinya sama

A B C DE1 E2 E3

E4

E5

Page 14: Enzim
Page 15: Enzim