ekopesla

4
1. Pembuktian keanekaragaman makhluk hidup terjadi antara individu yang seketurunan! Jawab: Bumi ditempati oleh sejumlah besar makhluk hidup yang berbeda - beda. Kehidupan dapat ditemukan hampir di setiap tempat di bumi: di udara, di daratan, di laut. Makhluk hidup baik tumbuhan maupun hewan sangat beraneka ragam. Keanekaragaman tersebut antara lain berkenaan dengan struktur, tingkah laku, maupun aktifitas. Keanekaragaman terlihat mulai dari tingkat antarfilum/antar divisi, antarklas sampai dengan atar individu se spesies bahkan antar individu seketurunan. Tidak sedikit ciri yang menyebabkan keaneragaman tersebut diturunkan kepada generasi keturunannya, artinya dari generasi ke generasi selalu terdapat keanekaragaman bahkan karena berbagai sebab keanekaragaman tersebut bertambah luas. Adanya keanekaragaman itulah yang menyebabkan keberhasilan “perjuangan untuk hidup” tidak sama antar satu individu dengan individu lainnya. Dalam hal ini ada individu yang tidak mustahil jauh lebih berhasil dari yang lainnya. Itu pula alasannya sehingga banyak individu yang mati lebih awal dan pada akhirnya individu pada generasi turunan tidak terlalu melonjak jumlahnya sekalipun individu turunan yang dihasilkan sebenarnya sangat banyak. 2. Pada makhluk hidup asexual terajdi juga keanekaragaman, jelaskan!

Transcript of ekopesla

Page 1: ekopesla

1. Pembuktian keanekaragaman makhluk hidup terjadi antara individu yang seketurunan!

Jawab:

Bumi ditempati oleh sejumlah besar makhluk hidup yang berbeda - beda.

Kehidupan dapat ditemukan hampir di setiap tempat di bumi: di udara, di daratan, di laut.

Makhluk hidup baik tumbuhan maupun hewan sangat beraneka ragam. Keanekaragaman

tersebut antara lain berkenaan dengan struktur, tingkah laku, maupun aktifitas.

Keanekaragaman terlihat mulai dari tingkat antarfilum/antar divisi, antarklas sampai

dengan atar individu se spesies bahkan antar individu seketurunan. Tidak sedikit ciri yang

menyebabkan keaneragaman tersebut diturunkan kepada generasi keturunannya, artinya

dari generasi ke generasi selalu terdapat keanekaragaman bahkan karena berbagai sebab

keanekaragaman tersebut bertambah luas. Adanya keanekaragaman itulah yang

menyebabkan keberhasilan “perjuangan untuk hidup” tidak sama antar satu individu

dengan individu lainnya. Dalam hal ini ada individu yang tidak mustahil jauh lebih

berhasil dari yang lainnya. Itu pula alasannya sehingga banyak individu yang mati lebih

awal dan pada akhirnya individu pada generasi turunan tidak terlalu melonjak jumlahnya

sekalipun individu turunan yang dihasilkan sebenarnya sangat banyak.

2. Pada makhluk hidup asexual terajdi juga keanekaragaman, jelaskan!

Jawab:

3. Seiring dengan perjalanan waktu, bagaimana kondisi keaneragaman makhluk hidup pada

masa yang akan datang, berikan penjelasan!

Jawab:

Kondisi keanekaragaman mahluk hidup pada masa yang akan datang erat

hubungannya dengan perubahan iklim. Tingkat perubahan iklim sekarang melebihi

semua variasi alami dalam 1000 tahun terakhir. Debat tentang iklim perubahan telah

sekarang mencapai suatu langkah dimana kebanyakan ilmuwan menerima bahwa, emisi

gas rumah kaca mengakibatkan perubahan iklim yang berdampak berbagai sendi-sendi

kehidupan. Salah satu sendi kehidupan yang vital dan terancam oleh adanya perubahan

iklim ini adalah keanekaragaman hayati (biodiversitas) dan ekosistem. Biodiversitas

Page 2: ekopesla

sangat berkaitan erat dengan perubahan iklim. Perubahan iklim berpengaruh terhadap

perubahan keanekaragaman dimasa sekarang dan dimasa yang akan datang.

Dampak perubahan iklim terhadap keanekaragaman dimasa yang akan datang:

a) Spesies ranges (cakupan jenis)

Perubahan Iklim berdampak pada pada temperatur dan curah hujan. Hal ini

mengakibatkan beberapa spesies tidak dapat menyesuaikan diri, terutama spesies

yang mempunyai kisaran toleransi yang rendah terhadap fluktuasi suhu.

b) Perubahan fenologi

Perubahan iklim akan menyebabkan pergeseran dalam siklus yang reproduksi dan

pertumbuhan dari jenis-jenis organisme.

c) Perubahan interaksi antar spesies

Dampak yang iklim perubahan akan berakibat pada interaksi antar spesies semakin

kompleks (predation, kompetisi, penyerbukan dan penyakit). Hal itu membuat

ekosistem tidak berfungsi secara ideal.

d) Laju kepunahan

Kepunahan telah menjadi kenyataan sejak hidup itu sendiri muncul. Beberapa juta

spesies yang ada sekarang ini merupakan spesies yang berhasil bertahan dari kurang

lebih setengah milyar spesies yang diduga pernah ada. Kepunahan merupakan

proses alami yang terjadi secara alami. Spesies telah berkembang dan punah sejak

kehidupan bermula. Kita dapat memahami ini melalui catatan fosil. Tetapi,

sekarang spesies menjadi punah dengan laju yang lebih tinggi daripada waktu

sebelumnya dalam sejarah geologi, hampir keseluruhannya disebabkan oleh

kegiatan manusia. Di masa yang lalu spesies yang punah akan digantikan oleh

spesies baru yang berkembang dan mengisi celah atau ruang yang ditinggalkan.

Pada saat sekarang, hal ini tidak akan mungkin terjadi karena banyak habitat telah

rusak dan hilang.