Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

64
EKONOMI KESEHATAN EKONOMI KESEHATAN (HEALTH ECONOMIC) (HEALTH ECONOMIC) & & KEWIRAUSAHAAN KEWIRAUSAHAAN (ENTREPRENEURSHIP) (ENTREPRENEURSHIP) Dr.dr.Slamet Riyadi Yuwono, DTM&H.,MARS IKM KP – FK. UNAIR

description

Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

Transcript of Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

Page 1: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

EKONOMI KESEHATANEKONOMI KESEHATAN(HEALTH ECONOMIC)(HEALTH ECONOMIC)

&&KEWIRAUSAHAANKEWIRAUSAHAAN(ENTREPRENEURSHIP)(ENTREPRENEURSHIP)

Dr.dr.Slamet Riyadi Yuwono, DTM&H.,MARSIKM KP – FK. UNAIR

Page 2: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

Materi kuliahMateri kuliah BATASAN ILMU EKONOMI EKONOMI KESEHATAN BEBERAPA PENGERTIAN MENDASAR TTG

EKONOMI KESEHATAN PERMINTAAN,PENAWARAN dan PERMINTAAN,PENAWARAN dan

KESEIMBANGAN HARGAKESEIMBANGAN HARGA ANALISIS EKONOMI PROGRAM KESEHATANANALISIS EKONOMI PROGRAM KESEHATAN SWOT ANALISISSWOT ANALISIS PRODUK JASA LAYANAN KESEHATAN DAN PRODUK JASA LAYANAN KESEHATAN DAN

PEMASARANPEMASARAN

Page 3: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

BATASAN ILMU EKONOMI

Samuelson;Samuelson;

Suatu studi ttg bagaimana Manusia dan Suatu studi ttg bagaimana Manusia dan masyarakat melakukan pilihan dengan atau masyarakat melakukan pilihan dengan atau tanpa menggunakan sarana uang untuk tanpa menggunakan sarana uang untuk manfaatkan sumberdaya yang langka dalam manfaatkan sumberdaya yang langka dalam menghasilkan barang dan jasa dan menghasilkan barang dan jasa dan mendistribusikan diantara mereka bagi mendistribusikan diantara mereka bagi keperluan konsumsi pada saat ini atau dimasa keperluan konsumsi pada saat ini atau dimasa mendatang, diantara berbagai manusia dan mendatang, diantara berbagai manusia dan kelompok yang ada di masyarakat. Ilmu ini kelompok yang ada di masyarakat. Ilmu ini juga menganalisis BIAYA – BIAYA dan juga menganalisis BIAYA – BIAYA dan MANFAAT dari pola alokasi SUMBERDAYA’’MANFAAT dari pola alokasi SUMBERDAYA’’

Page 4: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

EKONOMI KESEHATAN

Disiplin ilmu ekonomi yang diterapkan kepada Disiplin ilmu ekonomi yang diterapkan kepada topok-topik kesehatan.topok-topik kesehatan.

Bagaiaman para ekonom memberikan penjelasan Bagaiaman para ekonom memberikan penjelasan kepada tenaga kesehatan (dokter, para medis, kepada tenaga kesehatan (dokter, para medis, tenaga kesehatan lainnya, pasien dan politisi), tenaga kesehatan lainnya, pasien dan politisi), untuk mengubah pola pikir mereka ttg ekonomi untuk mengubah pola pikir mereka ttg ekonomi untuk keperluan atau yang berhubungan dengan untuk keperluan atau yang berhubungan dengan masalah kesehatanmasalah kesehatan

Page 5: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

BEBERAPA PENGERTIAN MENDASAR TTG EKONOMI KESEHATAN

WANTSWANTS NEEDSNEEDS DEMANDSDEMANDS OPPORTUNITY COSTOPPORTUNITY COST

Page 6: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

WANTS - KEINGINANWANTS - KEINGINAN

Suatu keinginan yang dimiliki seseorang,utk Suatu keinginan yang dimiliki seseorang,utk mendapatkan status kesehatan yang lebih baik dari mendapatkan status kesehatan yang lebih baik dari sekarangsekarang

Suatu keinginan yang dimiliki seseorang utk Suatu keinginan yang dimiliki seseorang utk mendapatkan pelayanan kesehatan yang terbaik, mendapatkan pelayanan kesehatan yang terbaik, tanpa memperhitungkan apakah dia memiliki tanpa memperhitungkan apakah dia memiliki resources untuk mencapai keinginan tersebut resources untuk mencapai keinginan tersebut

contoh:contoh:

Page 7: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

NEEDS - KEBUTUHANNEEDS - KEBUTUHAN

Suatu keinginan yang diwujudkan dalam tindakan Suatu keinginan yang diwujudkan dalam tindakan sesorang untuk mendaptkan pelayanan kesehatan sesorang untuk mendaptkan pelayanan kesehatan yang baik menurut pengertian pribadiyang baik menurut pengertian pribadi

Keinginan tersebut belum tentu dapat direalisasikan Keinginan tersebut belum tentu dapat direalisasikan karena memang hal itu tdk diperlukan,atau ybs tdk karena memang hal itu tdk diperlukan,atau ybs tdk memiliki memiliki resourcesresources utk mendaptkannya utk mendaptkannya

contoh:contoh:

Page 8: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

DEMANDS - PERMINTAAN

Suatu keinginan,kebutuhan yang direalisasikan Suatu keinginan,kebutuhan yang direalisasikan dengan tindakan dan mendapatkan pelayanan dengan tindakan dan mendapatkan pelayanan kesehatan secara nyatakesehatan secara nyata

Realisasi dari wants dan needsRealisasi dari wants dan needs contoh:contoh:

Page 9: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

Wants – needs – demand

WANTSWANTS NEEDSNEEDS DEMANDDEMAND

INGIN DIKLAYANISEBAIK MUNGKIN

INGIN DIKLAYANISEBAIK MUNGKIN

TTP BLM TENTU DIBUTUHKAN

REALISASIDARI KEINGAN

&KEBUTUHAN

Page 10: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

PERMINTAAN,PENAWARAN PERMINTAAN,PENAWARAN

dan dan

KESEIMBANGAN HARGAKESEIMBANGAN HARGA

Page 11: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

1.PERMINTAAN Grafik (GB. 1 kurva permintaan)Grafik (GB. 1 kurva permintaan)

Catatan : permintaan makin banyak harga akan turun Faktor tetap: pendapatan & selera

Px

Qx

P’

P1

P2

P

P3

q 10 q q 3 q’q 2D

D

Page 12: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

PenjelasanPenjelasan

Keinginan konsumen thd suatu barang yg Keinginan konsumen thd suatu barang yg tersedia di pasartersedia di pasar

Diminta oleh konsumen dg berbagai tinkat Diminta oleh konsumen dg berbagai tinkat hargaharga

Permintaan akan didukung oleh daya Permintaan akan didukung oleh daya beli/kemampuan bayar,berupa Ability To beli/kemampuan bayar,berupa Ability To Pay(ATP) dan Willingness To Pay(WTP)Pay(ATP) dan Willingness To Pay(WTP)

Contoh:Contoh: Keinginan dilayani dg alat cangihKeinginan dilayani dg alat cangih Kemampuan beli/daya beli tdk adaKemampuan beli/daya beli tdk ada tidak harus disediakan manfaat tidak harus disediakan manfaat

krg optimalkrg optimal BANGKRUT

Page 13: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

Permintaan yg didukung dg ATP dan WTP Permintaan yg didukung dg ATP dan WTP merupakan permintaan potensial merupakan permintaan potensial

dipertimbangkan utk dilayanidipertimbangkan utk dilayani Permintaan bersifat PRIBADI dan Permintaan bersifat PRIBADI dan

KOLEKTIFKOLEKTIF Permintaan bersifat PRIBADI tdk perlu Permintaan bersifat PRIBADI tdk perlu

utk diikutiutk diikuti Permintaan bersifat KOLEKTIF harus Permintaan bersifat KOLEKTIF harus

dipertimbangkan utk diikutidipertimbangkan utk diikuti

Page 14: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

2,PENAWARAN2,PENAWARAN

Gbr 2 kurva penawaranGbr 2 kurva penawaran

PX

S

QX0

Page 15: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

PenjelasanPenjelasan

Permintaan konsumen dipasar akan direspn Permintaan konsumen dipasar akan direspn on oleh pennggusaha dengan menawarkan on oleh pennggusaha dengan menawarkan barang yg diminta konsumenbarang yg diminta konsumen

Penawaran yg dimiliki seorang pengusaha Penawaran yg dimiliki seorang pengusaha merupakan penawaran individumerupakan penawaran individu

Keseluruhan penawaran dipasar dinamakan Keseluruhan penawaran dipasar dinamakan penawaran kolektif atau penawaran pasarpenawaran kolektif atau penawaran pasar

Jml barang yg ditawarkan mrpk fungsi dari Jml barang yg ditawarkan mrpk fungsi dari berbagai berbagai faktor; harga barang ybs,harga faktor; harga barang ybs,harga faktor produksi,teknologi produksi dan faktor produksi,teknologi produksi dan skala produksiskala produksi

Page 16: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

Dalam grafik, Dalam grafik, jml barangjml barang yg yg ditawarkan,mrpk fungsi ditawarkan,mrpk fungsi harga harga barangbarang ybs ybs

Faktor-faktor lain dianggap tdk Faktor-faktor lain dianggap tdk berubah berubah ((faktor faktor produksi,teknologi produksi dan produksi,teknologi produksi dan skala produksi)skala produksi)

Page 17: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

3.KESEIMBANGAN PASAR

Gbr 3 Keseimbangan PasarGbr 3 Keseimbangan Pasar

Harga brg/penawaran OPoHarga brg/penawaran OPo

Jml permintaan OQoJml permintaan OQo

PX

S

QX0

D

P0

Q0

K

Berpotongan di K

Page 18: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

PenjelasanPenjelasan

Pasar adalah pertemuan antara Pasar adalah pertemuan antara permintaan dan penawaran akan permintaan dan penawaran akan sesuatu barangsesuatu barang

Pasar tdk harus bnyk pembeli dan Pasar tdk harus bnyk pembeli dan ditempat tertentuditempat tertentu

Pasar bisa terjadi hanya oleh satu Pasar bisa terjadi hanya oleh satu orang pembeli dan penjualorang pembeli dan penjual

Page 19: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

Seorang pembeli yg memiliki penilaian Seorang pembeli yg memiliki penilaian subyektif tinggi thd suatu barang,dia subyektif tinggi thd suatu barang,dia berani membeli dg harga tinggi, dalam berani membeli dg harga tinggi, dalam kurva permintaan terletak dibagian ataskurva permintaan terletak dibagian atas

Sebaliknya seorang pembeli yg memiliki Sebaliknya seorang pembeli yg memiliki penilaian subyektif rendah thd suatu penilaian subyektif rendah thd suatu barang,dia mempunyai permintaan barang,dia mempunyai permintaan harga yg rendah, dalam kurva harga yg rendah, dalam kurva permintaan terletak dibagian bawahpermintaan terletak dibagian bawah

Page 20: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

Seluruh titik kurva permintaan konsumen Seluruh titik kurva permintaan konsumen menggambarkan permintaan berbagai menggambarkan permintaan berbagai konsumen berdasarkan penilaian subyektif konsumen berdasarkan penilaian subyektif yg terungkap dlm harga permitaannyayg terungkap dlm harga permitaannya

Harga dipengaruhi oleh biaya Harga dipengaruhi oleh biaya produksi,pengusaha yg biaya produksi produksi,pengusaha yg biaya produksi rendah akan menawarkan harga rendah akan menawarkan harga rendah,dan sebaliknyarendah,dan sebaliknya

Seluruh titik kurva penawran pengusaha Seluruh titik kurva penawran pengusaha menggambarkan berbagai konsumen menggambarkan berbagai konsumen harga penawaran berbagai pengusaha yg harga penawaran berbagai pengusaha yg besarnnya ditentukan oleh biaya produksi besarnnya ditentukan oleh biaya produksi masing-masingmasing-masing

Page 21: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

KK adalah pertemuan antara adalah pertemuan antara permintaan dan penawaranpermintaan dan penawaran

Pada situasi tersebut,pembeli dg Pada situasi tersebut,pembeli dg penilaian subyektif lebih rendah,tdk penilaian subyektif lebih rendah,tdk akan membeli barangakan membeli barang

Pengusaha yg biaya produksi lebih Pengusaha yg biaya produksi lebih mahal dari harga pasar tdk akan mahal dari harga pasar tdk akan menawarkan barngnyamenawarkan barngnya

Pembeli yg memilki penilaian Pembeli yg memilki penilaian subyektif sama dg harga subyektif sama dg harga pasar,disebut PEMBELI pasar,disebut PEMBELI MARJINAL,bila harga naik diatas MARJINAL,bila harga naik diatas harga tsb dia tdk akan membeliharga tsb dia tdk akan membeli

Page 22: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

Penjual yg biaya produksi sama dg Penjual yg biaya produksi sama dg harga pasar tdk akan menawarkan harga pasar tdk akan menawarkan barangnya jiga harganya dibawah barangnya jiga harganya dibawah batas tersebutbatas tersebut

Permintaan yg didukung dg daya Permintaan yg didukung dg daya beli paling sedikit sama dg harga beli paling sedikit sama dg harga pasr disebut sbg PERMINTAAN pasr disebut sbg PERMINTAAN EFEKTIFEFEKTIF

Permintaan efektif akan bert ambah Permintaan efektif akan bert ambah bila harga naik,dan sebaliknyabila harga naik,dan sebaliknya

Page 23: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

ANALISIS EKONOMI PROGRAM ANALISIS EKONOMI PROGRAM KESEHATANKESEHATAN

1.1. Cost benefit analysis ( CBA )Cost benefit analysis ( CBA )• Alat yg sangat penting utk pengambilan Alat yg sangat penting utk pengambilan

keputusankeputusan• Menjamin pengambilan keputusan yg tepat yg Menjamin pengambilan keputusan yg tepat yg

digunakan utk menjamin digunakan utk menjamin alocative effeciencyalocative effeciency• Merupakan perbandingan antara SELURURUH Merupakan perbandingan antara SELURURUH

BIAYA YG DIGUNAKAN dab MANFAAT SUATU BIAYA YG DIGUNAKAN dab MANFAAT SUATU PROGRAMPROGRAM

Page 24: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

• Manfaatnya menghindari kerugian setelah Manfaatnya menghindari kerugian setelah program berjalanprogram berjalan

• Oleh karena dampak program baru terlihat Oleh karena dampak program baru terlihat setelah bbrp lama,maka nilai-nilai biaya dan setelah bbrp lama,maka nilai-nilai biaya dan manfaat hrs disesuikan mengingat nilainya manfaat hrs disesuikan mengingat nilainya berubah dg bejalannya waktuberubah dg bejalannya waktu

• Digunakan dg cara Digunakan dg cara DISCOUNTINGDISCOUNTING

Page 25: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

DISCOUNTINGDISCOUNTING

Cara penyesuain nilai atau uang dg Cara penyesuain nilai atau uang dg mmenghitung berapa nilai uang mmenghitung berapa nilai uang saat ini dikemudian hari dengan saat ini dikemudian hari dengan memperhitungkan bunga pada memperhitungkan bunga pada akhir setiap tahunakhir setiap tahun

Untuk ini digunakan discount Untuk ini digunakan discount rate,yg disesuaikan dg rate,yg disesuaikan dg interestinterest (suku bunga dlm peminjaman (suku bunga dlm peminjaman Bank)Bank)

Page 26: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

Langkah-lngakah CBA:Langkah-lngakah CBA:

a.a. Identifikasi pengambil keputusanIdentifikasi pengambil keputusan

b.b. Identifikasi alternatif – alteernatif Identifikasi alternatif – alteernatif

c.c. Identifikasi biayaIdentifikasi biaya

d.d. Identifikasi manfaatIdentifikasi manfaat

e.e. Transformasi dampak terhadap nilai moneterTransformasi dampak terhadap nilai moneter

f.f. DiscountingDiscounting

g.g. Penafsiran hasil CBAPenafsiran hasil CBA

Page 27: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

1.DISCOUNTING1.DISCOUNTING Penyesuaian nilai (uang) pada waktu yang berbedaPenyesuaian nilai (uang) pada waktu yang berbeda Discount rate(DR)Discount rate(DR) : suatu angka yang menggambarkan nilai : suatu angka yang menggambarkan nilai

uang pada tahun tertentu dengan nilai uang yang sama uang pada tahun tertentu dengan nilai uang yang sama pada tahun berikutnya atau tahun sebelumnyapada tahun berikutnya atau tahun sebelumnya

Discount rate disesuaikan dengan interest rate (suku Discount rate disesuaikan dengan interest rate (suku bunga) yang berlaku dlm peminjaman uang.bunga) yang berlaku dlm peminjaman uang.

contoh :contoh :Sebuah Runah Sakit yang akan berfungsi selama 50 thn diperkirakan Sebuah Runah Sakit yang akan berfungsi selama 50 thn diperkirakan akan memberi manfaat seharga Rp. 200 Juta / th.akan memberi manfaat seharga Rp. 200 Juta / th.

RUMUS DR

Σ B = Bt

( 1 + r )t

Page 28: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

2.NET PRESENT VALUE ( NPV )2.NET PRESENT VALUE ( NPV )

Untuk menilai keuntungan yang akan diperoleh dari suatu program

Merupakan nilai suatu produk saat ini, yang merupakan selisih antara benefit ( keuntungan ) dan biaya

Rumusnya :

Kalau NPV > nol = program tersebut memiliki nilai ekonomis

NPV = Bt - Ct

( 1 + r)t

Di mana : Bt = Benefit pd tahun

C t = biaya pd thn

r = discount rate

t = tahun ( 1……..n )

Page 29: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

3.INTERVAL RATE OF RETURN 3.INTERVAL RATE OF RETURN ( IRR )( IRR )

IRR merupakan nilai discount rate yg menyebabkan NPV = nol

contoh:

IRR =( 1 + IRR )t

Bt - Ct = 0

Page 30: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

Penilaian Penilaian

IRRIRR dibandingkan dg dibandingkan dg DISCOUNT DISCOUNT RATERATE

Bila Discount Rate < dari Bila Discount Rate < dari IRR,program IRR,program menguntungkan ,perlu menguntungkan ,perlu dilanjutkandilanjutkan

Page 31: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

4.COST EFFECTIVENESS ANALYSIS 4.COST EFFECTIVENESS ANALYSIS ( CEA )( CEA )

Cara memilih utk menilai program yg terbaik bila beberapa program Cara memilih utk menilai program yg terbaik bila beberapa program yang berbeda dengan tujuan yg sama tersedia utk dipilihyang berbeda dengan tujuan yg sama tersedia utk dipilih

Dalam CBA alternatif yg mana program yg akandipilih diantara Dalam CBA alternatif yg mana program yg akandipilih diantara alternatif yg adaalternatif yg ada

Dalam CEA adalah program mana yang discounted rate costnya yg Dalam CEA adalah program mana yang discounted rate costnya yg terendahterendah

contoh: contoh:

Ct

( 1 + r )t

JUMLAH UNIT

Discounted Unit Cost =Discounted Unit Cost =

Di mana : C t = biaya pd thn

r = discount rate

t = tahun ( 1……..n )

Page 32: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

ContohContoh

Klinik bersalin A akan dibangun Klinik bersalin A akan dibangun disuatu temapt dg biaya Rp.500 disuatu temapt dg biaya Rp.500 jtjt

Setiap hari kunjungan rata-rata Setiap hari kunjungan rata-rata 50 orang50 orang

Klinik bersalin B dengan biaya Klinik bersalin B dengan biaya Rp.300 jtRp.300 jt

Setiap hari kunjungan 20 orangSetiap hari kunjungan 20 orangKlinik A : 500 jt utk 50 org = 10 jt/oranglKlinik B : 300 jt utk 20 org = 15 jt/orang

KLINIK A YG AKAN DIBANGUN

Page 33: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

5.COST RECOVERY RATE ( CRR )5.COST RECOVERY RATE ( CRR )

Perbandingan antara revenue (pendapatan) dan expenditure (pengeluaran)

Menggambarkan pertumbuhan (ekonomi) unit kerja (kesehatan)

Menggambarkan profitabilitas CRR makin meningkat organisasi / unit kerja

semaikn sehat Profit bila CRR > 1

Page 34: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

6.Unit cost6.Unit cost

U = U = FC + VCFC + VC

NN

Ket :Ket :

FC :fixed costFC :fixed cost

VC : variable costVC : variable cost

N : jumlah produk/satuan/pasienN : jumlah produk/satuan/pasien

Page 35: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

7.Tarip7.Tarip

Tarip ( T) = UC Tarip ( T) = UC ++

Ket : T : taripKet : T : tarip

UC : Unit costUC : Unit cost

P

Page 36: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

OPPORTUNITY COST

OPPORTUNITY COSTmengandung arti pengorbanan biaya,karena memutuskan suatu tindakan,akan kehilangan kesempatan utk mendaptkan tindakan yang lainnya

Karena sumberdaya terbatas,maka tidak semua keinginan dan kebutuhan dapat direalisasikan,untuk itu dalam menentukan pilihan tindakan harus memperhatikan manfaat yang lebih besar dibandingkan

dengan pilihan tindakan yang lainnya

Pentingnya membuat prioritas

contoh:

Page 37: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

ANALISIS S/W/O/T DAN ANALISIS S/W/O/T DAN ANALISIS PASARANALISIS PASAR

ORGANISASI KESEHATAN ORGANISASI KESEHATAN (RUMAH SAKIT) (RUMAH SAKIT)

Page 38: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

TOOL UNTUK ANALISISTOOL UNTUK ANALISIS

1.ANALISA S.W.O.T.A. INTERNAL : STRENGTHS (KEKUATAN)

WEAKNESS (KELEMAHAN)B. EKSTERNAL: OPPORTUNITIES (PELUANG)

THREATS (TANTANGAN)2.ANALISA PASAR (AUDIT PEMASARAN) MELIPUTI :

A. INTERNAL : COMPANY ALIGNMENT PROFILE B. EKSTERNAL : COMPETITIVE SETTING

PROFILE HASIL : RELATIF SAMA (POSISI ORG)

Page 39: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

ANALISIS “ S.W.O.T.“ UNIT KERJA (UK)

STRENGTHSSTRENGTHS : keunggulan & kondisi internal UK dan : keunggulan & kondisi internal UK dan memungkinkan mendapatkan keuntungan strategis dalam memungkinkan mendapatkan keuntungan strategis dalam mencapai tujuannya, Meliputi : Lokasi, teknologi mutakhir, mencapai tujuannya, Meliputi : Lokasi, teknologi mutakhir, kompetensi SDM, Pendanaan, Budaya Organisasi,dll.kompetensi SDM, Pendanaan, Budaya Organisasi,dll.

WEAKNESSWEAKNESS : kelemahan & kondisi internal UK dan : kelemahan & kondisi internal UK dan memungkinkan RS mengalami kegagalan dalam mencapai memungkinkan RS mengalami kegagalan dalam mencapai tujuan. Meliputi : tujuan. Meliputi : Distrust,Distrust, budaya organisasi tdk jelas, SDM budaya organisasi tdk jelas, SDM unqualifiedunqualified, fasilitas penunjang tdk. Memadai, , fasilitas penunjang tdk. Memadai, cost of capitalcost of capital yg yg tinggi, dll.tinggi, dll.

Page 40: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

OPPORTUNITIES : situasi eksternal yg secara nyata membantu usaha-usaha UK dlm mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Berkaitan dengan pasar potensial. Michel M.Robert menganjurkan agar RS menjawab 4 pertanyaan utama sblm bertindak menangkap peluang, yaitu : Apakah peluang itu1. bertentangan dgn misi & goal UK atau tidak ?2. berlawanan dgn Grand strategy yang sedang

dilaksanakan atau tidak ?3. mengharuskan UK mempelajari bidang baru

dari awal ?4. akan mampu didukung oleh kondisi keuangan

UK ?

Page 41: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

THREATSTHREATS : Faktor eksternal yang memungkinkan UK : Faktor eksternal yang memungkinkan UK mengalami kegagalan dlm mencapai tujuan yg telah mengalami kegagalan dlm mencapai tujuan yg telah ditetapkan. Meliputi : UK pesaing, Kebijakan pemerintah, ditetapkan. Meliputi : UK pesaing, Kebijakan pemerintah, serikat pekerja, serikat pekerja, stake holderstake holder, dll., dll.

Page 42: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

POKOK-POKOK YG DIANALISISPOKOK-POKOK YG DIANALISIS FAKTOR KUNCI INTERNAL UKFAKTOR KUNCI INTERNAL UK : :

1. SUMBER DAYA MANUSIA1. SUMBER DAYA MANUSIA a. Kompensasi, struktur gaji, dan motivasia. Kompensasi, struktur gaji, dan motivasi

b. Pengembangan SDM : manajerial & Teknisb. Pengembangan SDM : manajerial & Teknisc. Bonus, insentif ( remunerasi)c. Bonus, insentif ( remunerasi)d. Pengembangan karier pegawaid. Pengembangan karier pegawai

2. PEMASARAN2. PEMASARANa. Pangsa pasara. Pangsa pasar d. Tarifd. Tarifb. Citra UKb. Citra UK e. Cakupan distribusi geografise. Cakupan distribusi geografisc. Mutu pelayananc. Mutu pelayanan f. Promosif. Promosi

3. KEUANGAN3. KEUANGAN : :a. Profitabilitasa. Profitabilitas d. Kondisi keuangan : Rentabilitas,d. Kondisi keuangan : Rentabilitas,b. ROI, CRRb. ROI, CRR Likuiditas, Solvabilitas, dll. Likuiditas, Solvabilitas, dll.c. Dana kas, piutang, surat berhargac. Dana kas, piutang, surat berharga

4. PRODUKSI DAN OPERASI4. PRODUKSI DAN OPERASI : : Efisiensi biaya, kapasitas kerja,TQM, R/DEfisiensi biaya, kapasitas kerja,TQM, R/D

5. ORGANISASI DAN MANAJEMEN UK5. ORGANISASI DAN MANAJEMEN UK : :a. Struktur organisasia. Struktur organisasi d. Budaya organisasi d. Budaya organisasi b. Citra & Prestiseb. Citra & Prestise e. Sistem komunikasie. Sistem komunikasic. SIM UKc. SIM UK f. Leadershipf. Leadership

Page 43: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

ANALISIS PASAR (AUDIT ANALISIS PASAR (AUDIT PEMASARAN)PEMASARAN)

ANALISIS EKSTERNAL (COMPETITIVE SETTING PROFILE). FAKTOR YG. DIANLISIS :1. Kebutuhan dan ciri kastemer. tdd. Variabel :

(a) Tercerahkan; (b) Terinformasikan; (c) Keberdayaan & Kemampuan; (d) Tingkat Permintaan.

2. Situasi persaingan dalam usaha perumahsakitan dan pelayanan kesehatan lainnya, tdd. variabel :

(a) Umum dan Jumlah (termasuk subsitusi); (b) Agresifitas pesaing; (c) Kapasitas pesaing

3. Pendorong perubahan, tdd. Variabel :(a) Teknologi; (b) Ekonomi; (c ) Pasar/Market.; (d) Kebijakan

Page 44: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

ANALISIS PASAR (AUDIT ANALISIS PASAR (AUDIT PEMASARAN)PEMASARAN)

ANALISIS INTERNAL (COMPANY ALIGNMENT PROFILE). FAKTOR YG. DIANLISIS :1. Faktor VISI. tdd. Variabel :

(a) Pemahaman Visi; (b) Penggunaan Visi; (c) Pernyataan Visi (d) Sasaran sebagai terjemahan visi .

2. Faktor Misi, tdd. variabel :(a) Pernyataan Misi (b) Pelaksanaan Misi ; (c) Penggunaan Misi

3. Kejelasan dan pengaruh strategi , thd. Variabel :(a) Kejelasan strategi; (b) Pengaruh strategi terhadap perilaku

& motivasi karyawan

Page 45: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

ANALISIS PASAR (AUDIT ANALISIS PASAR (AUDIT PEMASARAN)PEMASARAN)

ANALISIS INTERNAL (COMPANY ALIGNMENT PROFILE). FAKTOR YG. DIANLISIS :4. Strategi Pemasaran, terdiri dari variabel :

(a) Segmentasi; (b) target; (c ) Posisi5. Faktor Taktik RS, tdd. Variabel : (a) Keunikan (deferesiansi);

(b) Bauran Pemasaran : Product – Price – Place – Promotion ; (c ) Penjualan

6. Nilai, tdd. Variabel :(a) Citra(b) Service (cara melayani)( c) Proses organisasi/proses produksi

Page 46: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

No. FAKTOR EKSTERNAL PELUANG (OPPORTUINTIES) BF

1 Peluang Bisnis Perumahsakitan masih terbuka 3.28

2 Tingkat Kepuasan Masyarakat terhadap RSDS Baik 2.74

3 Salah satu RS Rujukan Tertinggi di Indonesia (RS Pembina) 3.17

4 Adanya Pembiayaan RS dng Sistem Asuransi Kesehatan 2.85

5 Terbuka Networking dengan RS Daerah (RS Jaringan Pendidikan) 2.58

6 Adanya dukungan Pemprop Untuk Pengembangan Pelayanan Publik 3.12

7 Adanya Peraturan tentang Penilaian Indikator Kinerja Pelayanan Publik 2.53

8 Adanya Kebijakan Pemerintah untuk berbagai jabatan fungsional baru 2.58

9 Dukungan/bantuan LSM dari Dalam dan Luar Negeri 2.53

10 Pengembangan Sistem Kerjasama Operasional (KSO) masih terbuka 2.74

11 Terbukanya pengembangan Kelas Perawatan 3.01

12 Adanya Kerjasama Bagian/SMF dengan RS Luar Negeri 2.85

HASIL SWOT ANALISIS

Page 47: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

No. FAKTOR EKSTERNAL PELUANG (OPPORTUINTIES) BF

13 Adanya Kerjasama Pemprop dengan Luar Negeri 2.53

14 Kebutuhan Pelayanan Sub Spesialistik masih terbuka 3.12

15 Dukungan FK Unair untuk perbaikan mutu pelayanan-pendidikan-penelitian 2.58

16 Tersedianya Penawaran berbagai jenis Diklat oleh Swasta & Pemerintah 2.63

17 Adanya kemajuan IPTEKDOK 2.90

18 Dukungan Dana APBN 3.28

19 Kebijakan Rujukan diatur dalam Sistem Kesehatan Nasional 2.58

Nilai faktor Peluang 2.82

Page 48: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

No FAKTOR EKSTERNAL TANTANGAN (THREATS) BF

1 Pasar semakin kompetitif, persaingan antar provider 3.44

2 Tuntutan Hukum oleh Masyarakat atas pelayanan kesehatan 3.33

3 Kebijakan Pemerintah "zero/minus growth" regenerasi SDM Keperawatan 3.76

4 Penurunan Tingkat Utilitas RS (terutama pasien umum) 3.23

5 Citra yang kurang baik pada pelayanan RS Pemerintah 3.28

6 Tuntutan Peningkatan mutu pelayanan kesehatan 3.06

7 Mahalnya Harga dan Biaya Pemeliharaan Alked/Alkes 3.12

8 Masuknya SDM Kesehatan Asing (Globalisasi) 2.58

9 Adanya ketentuan Akreditasi RS Pendidikan 2.53

10 Tuntutan peserta didik terhadap mutu SDM Pendidik (Instruktur Klinik) 2.47

11 Biaya Pendidikan Kedokteran yang tinggi 2.69

12 Kemajuan RS Pendidikan lain 2.26

13 Keengganan pasien sebagai "Materi Pendidikan dan Penelitian" 2.90

14 Mahalnya Biaya penelitian biomedik 2.53

15 Adanya LSM Kesehatan yang semakin kritis terhadap penelitian biomedik 2.53

16 Perubahan Lingkungan strategik yang tidak menentu 2.69

Nilai faktor Tantangan 2.90

Page 49: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

No. FAKTOR INTERNAL KEKUATAN (STRENGTHS) BF

1 Tersedia SDM Medis yang kapabel dan profesional 2.37

2 Adanya Perawat Terampil dalam bidang khusus 2.41

3 Komitmen Bersama untuk mewujudkan Pelayanan Prima 2.09

4 Dukungan SMF terhadap terbentuknya SBU 1.97

5 Adanya Inovasi Produk Layanan Terpadu (Lintas Fungsi) 2.09

6 Adanya PROTAP/SOP/Pedoman 2.21

7 Adanya metode pembelajaran klinik 1.97

8 Adanya Komite Medik dengan Sub Komitenya 1.97

9 Adanya Komite Keperawatan 1.82

10 Adanya Komite Mutu 1.90

11 Adanya Komite Dalin 1.90

12 Adanya Komite Etik ( Profesi dan RS ) 1.78

Page 50: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

No. FAKTOR INTERNAL KEKUATAN (STRENGTHS) BF

13 Adanya organisasi pengelola Pendidikan PPDS 2.09

14 Sertifikasi ISO 9001-2000 (IRD,GRIU) & Akreditasi 16 Pelayanan 2.09

15 Biaya Pelayanan Terjangkau 2.17

16 RS Tipe A dan Pusat Rujukan 2.09

17 Adanya KIE (Komunikasi, Informasi, Edukasi) 2.17

18 Tersedianya Alat Kedokteran Canggih 1.97

19 Nama & Lokasi RS yang Baik 1.94

20 Tersedianya fasilitas Perpustakaan 1.58

21 Adanya Sistem Pengawasan Internal 1.90

22 Adanya sistem Radiomedik dan Telemedicine 1.66

23 Bahan (Materi) Penelitian yang cukup banyak 1.82

24 Penelitian di RSDS (Jumlah, Jenis, Mutu) 1.70

Nilai faktor Kekuatan 1.99

Page 51: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

No. FAKTOR INTERNAL KELEMAHAN (WEAKNESSES) BF

1 Sebagian Kompetensi SDM Keperawatan belum memenuhi Standar Rumah Sakit Tipe A

2.09

2 Jumlah SDM Keperawatan kurang 2.57

3 Budaya Melayani masih rendah 2.21

4 Adanya dikotomi staf Medik RSDS dan Staf Medik FK Unair 1.94

5 Mayoritas Pelayanan Medis oleh dokter PPDS 2.17

6 Pelayanan keperawatan dasar dilakukan siswa keperawatan 1.86

7 Sistem manajemen pelayanan keperawatan yang belum tertata 1.86

8 Sistem Rekruitmen SDM Non Medis kurang baik 2.61

9 Tersedianya SIM rumah sakit 2.05

10 Pelayanan yang berjenjang 1.70

11 Proses Organisasi belum optimal 1.97

12 Audit Medik dan Audit Keperawatan yg belum optimal 2.05

Page 52: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

No. FAKTOR INTERNAL KELEMAHAN (WEAKNESSES) BF

13 Sistem Pencatatan & Pelaporan (Dokumentasi) 2.13

14 Belum menggunakan sistem Remunerasi 2.53

15 Pemeliharaan Alat Kedokteran & Alat Penunjang yang kurang memadai 2.41

16 Belum adanya Penghitungan Unit Cost yang rasional 2.49

17 Belum Adanya Pemasaran RS yang terintegrasi & menyeluruh 2.25

18 Manajemen Pelayanan Pasien PKS (Askes,Astek , dll) masih rendah 1.82

19 Supervisi pelayanan belum optimal 1.90

20 Program Diklat yang dilakukan kurang sesuai dengan kebutuhan pengguna 1.82

21 Tidak adanya fleksibilitas penetapan Tarif 2.09

22 Belum Adanya perhitungan unit cost biaya pendidikan Nakes di RS Pendidikan 2.13

23 Rendahnya contact-time pembimbing klinik - peserta didik (Supervisi kurang) 1.90

24 Kebijakan RS tentang Pendidikan Staf 2.01

25 Ketergantungan RS Pada Pemasok Alat Kedokteran (Suku Cadang) 1.78

Nilai faktor Kelemahan 2.10

Page 53: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

HASIL PENGUKURAN HASIL PENGUKURAN ANALISIS S.W.O.T DAN ANALISIS S.W.O.T DAN

ANALISIS PASAR (POSISI ORG)ANALISIS PASAR (POSISI ORG)

1. Posisi berdasarkan Analisis SWOT 2. Posisi berdasarkan AUDIT PEMASARAN

THREATS OPPORTUNITIES

STRENGTHS

WEAKNESS

2,8

2,9

2,1

1,9

THREATS OPPORTUNITIES

STRENGTHS

WEAKNESS

3,01

4,11

2,57

POSISI RSU Dr. SOETOMOPOSISI RSU Dr. SOETOMO

Page 54: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

BERDASARKAN POSISI BERDASARKAN POSISI ORGANISASI DI KWADRAN IVORGANISASI DI KWADRAN IV

GRAND STRATEGY YANG DIPILIH :

1. PERBAIKAN INTERNAL ORGANISASI

2. MENGEMBANGKAN PASAR POTENSIAL

STRATEGI FUNGSIONAL :

4 PERSPEKTIF BALANCED SCORECARD

LANDASAN OPERASIONAL :

9 KEBIJAKAN DASAR

Page 55: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

PENERAPAN SWOT PENERAPAN SWOT ANALYSISANALYSIS

( LEBIH SEDERHANA)( LEBIH SEDERHANA)S : Strengths (kekuatan)S : Strengths (kekuatan)

W : WEAKNESS (kelemahan)W : WEAKNESS (kelemahan)

O : opportunities (peluang )O : opportunities (peluang )

T : Threats ( ancaman)T : Threats ( ancaman)

Page 56: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

IntervensiIntervensi

SO : dimanfaatkanSO : dimanfaatkan

optimalisasi SOoptimalisasi SO

Action plan dg dasar kajian SO

Page 57: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

IntervensiIntervensi

WT : meghilangkan/menurunkan WT : meghilangkan/menurunkan WTWT

Action plan dg dasar kajian WT

Page 58: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit
Page 59: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

KARAKTERISTIK PRODUK KARAKTERISTIK PRODUK KOMODITI KESEHATANKOMODITI KESEHATAN

Uncertainty Assymetri informasi Unequal provider – customer Flexibility Heterogenity produk

Page 60: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

KONSEPKONSEPPRODUKSI JASA KESEHATANPRODUKSI JASA KESEHATAN

Konsep Produksi Konsumen akan menyukai produk yg tersedia di

banyak tempat dan murah harganya

Manajer orgnanisasi (yankes) akan berupaya memusatkan perhatian kpd usaha utk efisiensi

produk dan distribusinya luas

Page 61: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

KONSEPKONSEPPRODUKSI JASA KESEHATANPRODUKSI JASA KESEHATAN

Konsumen akan menyukai yg menawarkan mutu,kinerja dan dan Konsumen akan menyukai yg menawarkan mutu,kinerja dan dan inovatifinovatif

Manajer dalam organisasi kesehatan akan menfokuskan untuk menghasilkan produk yg unggul dan terus

menyempurnakannya dan tidak / jarang dimiliki organisasi lain

Page 62: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

Marketing mixedMarketing mixed

ProductProduct PlacePlace PricePrice promotionpromotion

Page 63: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

Marketing mixedMarketing mixed

LokasiPerusahaan

Produk jasa Price (harga)

Promosi penjualan

Ikla

Usaha penjualan

Hubungan masy

Telemarketing/suratMenyurat

Pelanggansasaran

Saluran distribusi

Bauran pemasaran

Bauran promosi

Page 64: Ekonomi Kesehatan s1 Kebidanan Unair.edit

Terima Terima

KasihKasih