Ekonomi Kesehatan: Konsep Dasar Mikro-Ekonomi€¦ · Ekonomi adalah cabang ilmu sosial yang...
Transcript of Ekonomi Kesehatan: Konsep Dasar Mikro-Ekonomi€¦ · Ekonomi adalah cabang ilmu sosial yang...
EkonomiKesehatan:
Konsep Dasar Mikro-Ekonomi
Seminar Online Seri 1
Program Magister Ilmu KesehatanMasyarakat, Program Pascasarjana,
Universitas Sebelas Maret
Prof. Bhisma Murti
ApakahEkonomi?
Ekonomi adalah ilmu memilihpenggunaan sumberdaya untuk
memenuhi keinginan dan kebutuhan.
Economic Choice
Ketika sakit, pilihanmana yang akan
diambil?
1. Sumberdaya terbatas(anggaran kesehatan, jumlah obat terbatas,
jumlah tenaga kesehatan)
(Anggaran)
Alasan MengapaHarus Memilih
2. Keinganan dan kebutuhan tidak
terbatas
Bagaimana menentukan pilihanyang terbaik dalam
menggunakan sumberdayauntuk memenuhi kebutuhan
dan keinginan
Jadi Masalah Dasar Ekonomi:
Perbedaan antaraNeed, Want, dan
Demand
Need (necessity) adalah kebutuhanterhadap barang yang harus dimiliki
untuk dapat hidup ataumempertahankan hidup.
Want (keinginan) adalahkeinginan terhadap barangyang tidak harus dimiliki
untuk dapat hidup tetapidapat memberikan
kepuasan (utilitas) yang lebih tinggi.
Demand (permintaan) adalah permintaan
terhadap barang, baikyang dibutuhkan (need) atau diinginkan (want) yang mampu dan mau
dibeli.
Demand= Need/ Want + Ability To Pay +
Willingness To Pay
Contoh: mobil, iphone12, perawatan wajah,
pelayanan bedahkosmetik/ plastik
Contoh: air, pangan, sandang, papan, kesehatan, obat, pelayanan
kesehatan esensial (misalnya, DOTS)
Sumber: Associated Press, dikutip Scientific American, 2020
Sumber: MedCare, 2020
Need
Want
Demand
Sumber: SaltWire, 2020
Need Demand
Beda Need dan Demand
Jumlah yang dibutuhkan seorang
tetap, tidaktergantung harga(misalnya, DOTS
selama 6 bulan) untukpasien TB)
Jumlah yang dimintaseorang tergantung
harga (karenademand merupakan
fungsi dari Ability To Pay dan Willingness
To Pay)
Sumber: Alchetron, 2020
Lionel Charles Robbins
(1898- 1984) – ekonom
Inggris abad ke 20,
London School of
Economics (LSE).
Lionel Robbins: “Ekonomi adalah sains
yang mempelajariperilaku manusia dalam
hubungan antaratujuan dan sumberdayayang langka, yang dapat
digunakan untukberbagai alternatif”
BeberapaDefinisi
Ekonomi
Paul Samuelson: “Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari cara individu dan masyarakat
memilih penggunaan sumberdaya yang langka, untuk memproduksi aneka komoditas, mendistribusikannya untuk dikonsumsi
sekarang atau masa mendatang oleh berbagaiorang dan kelompok masyarakat”
Paul Anthony Samuelson (1915 –
2009, EkonomAmerika Serikat abad
ke 20, pemenangHadiah Nobel 1970
Sumber: Econowmics, 2020
Ekonomi adalah cabang ilmusosial yang mempelajari
perilaku dan interaksi agenekonomi- baik individu,
rumahtangga, perusahaan, maupun pemerintah – dalammengalokasikan sumberdayauntuk produksi, distribusi, dan konsumsi barang dan
pelayanan, baik secaraindividual maupun kolektif, untuk memenuhi keinginan
dan kebutuhan mereka.
Ekonomi
Mikro-EkonomiCabang ekonomi yang mempelajari
perilaku individu, rumahtangga, dan perusahaan, dalam pengambilan
keputusan dan alokasi sumberdaya, dan penerapannya pada pasar barang
dan pelayanan.
Cabang ekonomi yang mempelajariperilaku dan kinerja ekonomi secara
keseluruhan (agregat) nasional, misalnya produk domestik bruto,
tingkat pertumbuhan, pengangguran, standar hidup, dan inflasi.
Makro-Ekonomi
Menggunakansumberdaya untuk
menghasilkan produkdan pelayanan
(pelayanan kesehatandll)
Distribusi langsung(pelayanan kesehatan), ataupun melalui grosirdan pengecer (obat,
alat medis)
Membeli dan menggunakanproduk dan pelayanan
Produksi
Distribusi
Konsumsi
AktivitasEkonomi
Input
(sumber
daya)
Proses
produksi
Ouput
(produk)
FungsiProduksi
1. Lahan (land)2. Tenaga kerja (labor)
▪ Medis▪ Non-medis
3. Modal (capital)▪ Peralatan medis
4. Teknologi
1. Produk kesehatan2. Pelayanan kesehatan3. Kesehatan
Modifying factors (lingkungan produksi misal, RS pemerintah atau swasta)
Ekonomi Kesehatan mempelajari: 1. Produksi dan suplai (misal, RS), dan
permintaan pelayanan kesehatan (individu)2. Permintaan dan produksi kesehatan oleh
individu (Michael Grossman) 3. Suplai dan permintaan faktor produksi
pelayanan kesehatan (misal, dokter, spesialis)
Sumber: GalaxGazette, 2020
Barang (good), atau produk, komoditas, adalahmateri yang berwujud (tangible), kecuali kesehatan,
yang dapat digunakan (dikonsumsi) untukmemberikan manfaat (utilitas) kepada pengguna
(konsumen). Dapat digunakan sekali atau beberapakali. Dapat diproduksi massal. Produksi dan
konsumsi terjadi pada saat yang berbeda.
Pelayanan (service) merupakan non-materi, tidak berwujud (intangible), namun jika
digunakan (dikonsumsi) dapat memberikanmanfaat (utilitas) kepada pengguna (konsumen). Umumnya diproduksi individual, satu pelayanan
untuk satu orang. Produksi dan konsumsiterjadi pada saat yang sama.
Contoh: obat, alat medis, vaksin Contoh: pelayanan vaksinasi/ imunisasi
Sumber: The Jakarta Post, 2020Barang Pelayanan
Barang, pelayanan
Konsumsi(penggunaan)
Manfaat, kepuasaan, utilitas (utility)
Produksi
Tiga Pertanyaan
Fundamental Ekonomi(Paul A. Samuelson - Nobel Prize Laureate in Economics 1970
Sumber: Lars P. Syll, 2020
1. What to produce? (Barang dan pelayanan apayang sebaiknya diproduksi?)
2. How to produce? (Bagaimana cara memproduksibarang dan pelayanan?)
3. For whom to produce? (Untuk siapa barang dan pelayanan diproduksi?)
Professor A. Samuelson“Father of Modern Economics”,
Massachusetts Institute of Technology, USA
Samuelson memadukan teoriekonomi neoklasik denganmikroekonomi Keynesian, dan menyebutnya “cafeteria Keynesian”, intervensi pemerintah diperlukanuntuk mencapai kapasitasmaksimum lapangan kerja.
Ekonom Skotlandia (Inggris) abad ke18, Adam Smith (1723-1790), pendiri
Ekonomi Klasik, Bapak Ekonomi
Sumber: Fact, Information, and Truth, 2020
Ekonomi KlasikAdam Smith, David Ricardo, Jean Baptiste Say dll.
Adam Smith dalam buku The Wealth of Nations (1776):▪ Free market (ekonomi kapitalis) → pasar dapat meregulasi
sendiri (“invisible hand”) tanpa campur tangan pemerintah(“laissez faire economics”) → pasar berfungsi optimal→kemakmuran (wealth) bagi semua orang
▪ Self-interest → Motif aktivitas ekonomi → mendorongproduksi dan konsumsi → memberi keuntungan positif bagisemua konsumen dan produsen
▪ Division of labor → spesialisiasi tugas dan skill individu, organisasi, dan bangsa → motif perdagangan dan sumberinterdependensi
▪ Dalam sistem free market, pemerintah memiliki perankecil; ekonomi dibentuk oleh dua kekuatan: kepentinganpribadi dan kompetisi
Kepentinganpribadi (self
interest) ekonomiyang rasional
Keputusan untukmemproduksi atau
mengkonsumsibarang dan pelayanan
Keuntunganbagi semua
konsumen dan produsen dalam
ekonomi
Demand> supply, maka perusahaan/
produsen akanmeningkatkan
harga dan suplai
Adam Smith:
▪ Pasar dapat meregulasi diriuntuk berfungsi dengan optimal.
▪ Harga akan menyesuaikanpermintaan dan suplai, tanpacampur tangan pemerintah
Adam Smith, the Law of
Supply and Demand, dan
“Invisible Hand”
Contoh: Jika terdapat kesenjangandemand > supply di pasar → orang akan mengantri barang/ pelayanan
(Price)
(Quantity)
Harga
meningkat
Suplai
meningkat
Permintaan
menurun
EkuilibirumE
Model ekonomi paling mendasar: the Law of Supply and Demand
tentang ketersediaan produkdan dampaknya terhadap harga
(Supply)
(Demand)
Harga naik, makakonsumen menurunkan
permintaan sampaikuantitas Q3, di mana
Q permintaan = Q suplai, supply= demand → titik ekuilibrium (E)
(Alfred Marshall, Leon Walras, John Hicks, William Stanley Jevons dll)
Ekonom Inggris akhir abad 19Alfred Marshall (1842 - 1924)
foto diambil 1921, pendiriEkonomi Neo-Klasik
Sumber:
Wikipedia,
2020
EkonomiNeo-Klasik
Ekonomi Neoklasik mengemukakan:1. Orang memiliki preferensi
rasional tentang nilai suatualternatif hasil
2. Suplai dan permintaan barangdan pelayanan ditentukan oleh
tujuan konsumen memaksimalkankepuasan (utility maximization) dan produsen memaksimalkan
keuntungan (profit maximization)3. Orang membuat keputusan
independen berdasarkaninformasi penuh
Alfred Marshall dalam bukuPrinciples of Economics (1890)
mengembangkan kurva suplai dan permintaan untuk memeragakan
ekuilibrium pasar.
Konsep mikro-ekonomi Alfred Marshall antara lain:
1. Price elasticity of demand2. Consumer surplus
Ekonomi Neoklasik: 1. Supply dan demand dipengaruhi
oleh biaya produksi dan elastisitas harga
2. Pendekatan analisis marginal dalam pengambilan keputusan
3. Alokasi sumberdaya optimal jikaMU= MC
Menurut Adam Smith, nilai suatuproduk ditentukan oleh biaya
produksi.Menurut Alfred Marshall, nilaisuatu produk ditentukan oleh kepuasan (utilitas) yang dapat
diberikan produk tersebut
Ekonomi Neoklasik
Harga
(Price)
Utilitas
(Utility)Manfaat yang diperoleh daribarang yang
dibeli Tujuan memaksimalkanutilitas (utility maximization)
Rational choice: Memperolehmanfaat atau
utilitas terbesardari harga pasar
Pilihan
(Choice)
Konsumen
Biaya
produksi
(Production cost)
Penerimaan
Total
(Total Revenue)Peneriman dari
penjualanbarangTujuan memaksimalkan
keuntungan (profit maximization)
Rational choice: Memperoleh
keuntungan atauprofit terbesardari harga pasar
Pilihan
(Choice)
Produsen
MarketplaceAlokasi sumberdaya optimal jikaMarginal Utility (sisi demand)=
Marginal Cost (sisi supply)
(Demand) (Supply)
(Alfred Marshall, Leon Walras, John Hicks, William Stanley Jevons dll)
Pasar bebaskompetitif: Produsen
harus mengikutiharga pasar dan
meminimalkan biayaproduksi
Harga dan distribusi faktor
produksiditentukan oleh
supply dan demand
Elastisitas Permintaan terhadap HargaPrice Elasticity of Demand
Quantity demanded Quantity demanded
Quantity demanded
PR
ICE
Quantity demandedQuantity demanded
PED= 0 PED= 1
PED >1PED <1
PED= ∞
PR
ICE
PR
ICE
PR
ICE
PR
ICE
Pelayanankesehatan ini
rentan mengalamiMoral Hazard jikadisediakan melaluiasuransi kesehatan
Obat-obatan ataupelayanan darurat
yang dapatmenyelamatkan
nyawa pasien, dan tidak ada substitusi,
memiliki sifatinelastisitassempurna
Permintaanbarang ataupelayanan
kesehatan initidak banyakdipengaruhi
perubahan harga
Menurut Alfred Marshall, tidak
selalu peningkatanharga akan
menurunkanpermintaan barang
Harga(Price) dan
UtilitasMarginal (Marginal
Utility
Kuantitas(Quantity)
Surplus Konsumen= Kesediaan membayar – hargapasar yang dibayar konsumen
Surplus Konsumen (consumer Surplus) adalahutilitas (manfaat) atau “keuntungan” ekstra yang
diperoleh konsumen ketika harga pasar yang dibayarlebih rendah daripada kesediaannya membayar
(willingness to pay) terhadap suatu produk
Surplus KonsumenMarshall
Harga pasar
Hukum utilitas marginal yang menurun: Makin banyak produk yang kita beli, makinmenurun utilitas marginal yang kita peroleh
Law of Diminishing Marginal Utility
Salah satu pendekatan ekonomi neoklasik yang digunakan mainstream economics sampai
sekarang untuk pengambilan keputusan adalahanalisis marginal (marginal analysis).
Analisis Marginal
Jika membeli produksebanyak Q, maka
konsumen membayarOPRQ
Utilitas total yang diperoleh
ODRQ
Surplus konsumen= ODRQ- OPRQ= PDR
Utilitasmarginal menurun
Utilitas total meningkat
No. of
units
Total
Utility
Marginal
Utility
Harga
(Price)
Consumer
Surplus
1 30 30 20 10
2 58 28 20 8
3 84 26 20 6
4 108 24 20 4
5 130 22 20 2
6 150 20 20 0
7 168 18 20 –
Willingness To Pay
Marginal Utility=
Willingness To Pay= Demand
Berbeda dengan “EkonomiLaissez Faire” Adam Smith,
Keynes percaya bahwa bahwapemerintah hendaknya melakukan
intervensi ekonomi negara
Keynes berargumen bahwa pasar bereaksi lambat melakukan
penyesuaian terhadap perubahan.
Karena itu, pemerintah perlumembuat kebijakan fiskal dan
moneter. Contoh: meningkatkanbelanja/ pengeluaran dan
menurunkan pajak ketika terjadiresesi, untuk menciptakan
lapangan kerja, mendongkrakdaya beli konsumen, dan menstimulasi permintaan
Ekonomi Keynesian
Sumber: FEE, 2006Ekonom Inggris, John Maynard Keynes (1883–1946), Professor at
Cambridge University, UK
John Maynard Keynes), ekonom Inggris awalabad ke 20, Bapak Ekonomi Keynesian.
1. Sosialisme adalah sistem ekonomi di mana semua keputusan legal tentangproduksi dan distribusi diambil oleh pemerintah (centralized planning).
2. Individu tergantung dari negara untuk kebutuhan pangan, pekerjaan, pelayanan kesehatan, barang dan pelayanan apapun.
Contoh: China, Korea Utara, dan Kuba
1. Kapitalisme adalah sistem ekonomidi mana individu dan bisnis swastamemiliki dan mengendalikan faktor-faktor produksi, bukan pemerintah
2. Berdasarkan ekonomi pasar bebas; pasar mendistribusikan faktorproduksi sesuai dengan supply dan demand
Contoh: AS dan umumnya negara Barat
Ekonomi dunia kini cenderung memadukan elemen kapitalisme dan sosialisme. Contoh: AS menyediakan program Medicare dan
Medicaid. Indonesia melakukan kebijakan Jaring Pengaman Sosial(Sosial Saftey Net) dan PBI JKN. Inggris, Denmark, Swedia,
Norwegia menyediakan pelayanan kesehatan gratis. Negara sosialisChina dan Vietnam menuju ekonomi pasar secara penuh.
Kriteria Ekonomi untukMenentukan Pilihan
1. Efisiensi (efficiency) 2. Keadilan (equity)Ketiadaan perbedaan distribusi sumberdayaantar kelompok orang, yang perbedaan itu
dapat dihindari dan dapat diperbaiki
Alokasi dan penggunaan sumberdaya ekonomi
yang optimal untuk memenuhi permintaan dan
kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan
E
c
o
n
o
m
i
c
s
Ekonomi Positif:
1. Menjelaskan hubungan sebab-akibat keputusan/ perilaku/ peristiwa ekonomi sepertiapa adanya (“what is”)
2. Kebenaran ekonomi positifdapat diuji
3. Deskriptif
Apakah EkonomiPositif dan Ekonomi
Normatif?
Contoh: “Penggunaanpelayanan spesialismeningkat dengan
meningkatnyapendapatan”
Contoh:“Penggunaanpelayanan sekunder(rumahsakit) oleh masyarakat miskinseharusnya dibiayai
pemerintah”Ekonomi normatif:
1. Menilai keputusanberdasarkanpertimbangan nilai (value judgment), pendapat, keyakinan, moral, etika, dan ideologi
2. Menjelaskan keputusan/ kebijakan ekonomiseperti apa yang seharusnya dilakukan(“what should be”)
Kedua perspektif ekonomi tidakbertentangan tetapi komplementer,
keduanya digunakan bersama-sama, untukmembuat keputusan ekonomi yang baik.
3. Menentukanapakah keputusandisukai atau tidak
4. Kebenaran ekonominormatif, tidakdapat diuji.
5. Perskriptif (saran)
Professor Kenneth Arrow, perintis
Ekonomi Kesehatan, Nobel Prize
laureate in Economics 1972
Sumber: Markus Brandes Autographs, 2020
Apakah EkonomiKesehatan?
Ekonomi kesehatan adalah aplikasi teori, model, dan teknik empiris ekonomi, untuk menganalisis pengambilan
keputusan individu, individu, pemberi pelayanankesehatan, dan pemerintah, tentang kesehatan dan
pelayanan kesehatan (Morris et al., 2012)
1. Permintaan pelayanan medis ireguler dan unpredictable2. Suplai pelayanan medis dipengaruhi oleh kebutuhan
medis, tidak hanya pertimbangan finansial3. Insidensi dan kesembuhan dari penyakit unpredictable4. Terdapat hambatan masuk (barrier to entry) meliputi
izin praktik, pengendalian kualitas (akreditasi), dan pengendalian biaya
5. Terdapat diskriminasi harga (price discrimination)6. Asimetri informasi → adverse selection, moral hazard
Perintis Ekonomi Kesehatan, Kenneth Arrow, mengemukakan bahwa beroperasinya industri pelayanan
medis dan efikasinya untuk memenuhi kebutuhan masyarakattidak mengikuti model pasar kompetitif:
Peran asuransikesehatan, pembiayaan
pra-upaya (pre-paid system)
Kemiskinan
Penyakit
PelayananKesehatan Baik
Intervensi
Warga sehatEkonomi Baik
Malnutrisi
Beban kepadasistem
LingkaranSetan
LingkaranKesejahteraan
Contoh Hubunganantara Masalah
Ekonomi dan Masalah
Kesehatan
Teori Permintaankesehatan (demand
for health) dan produksi kesehatan
(production of health) Michael
Grossman
(Vicious Circle)
(Virtuous Circle)
Michael Grossman mengemukakanteori permintaan kesehatan dalam
monograf “The Demand for Health” pada 1972
The Demand for Health Grossman mengemukakan:
1. Permintaan pelayanan kesehatan (demand for healthcare) merupakan turunan dari permintaan
kesehatan (derived demand for health)
2. Konsumen tidak hanya meminta kesehatan tetapijuga (secara aktif) memproduksi kesehatan
3. Kesehatan merupakan durable good dan capital good yang dapat memberikan manfaat langsung(direct utility) berupa rasa nyaman, dan manfaat
tidak langsung (indirect utility) berupapeningkatan produktivitas dan income
4. Pendidikan (human capital) dan modal social (social capital) meningkatkan efisiensi produksi
kesehatan
Michael Grossman, Distinguished Professor of
Economics at the City University of New York, USA
Sumber: Columbia University Press, 2020Model Permintaan
Kesehatan Michael Grossman
(Grossman’s Model of the Demand for Health)
Perhatian! LingkupEkonomi Kesehatan tidakhanya Ekonomi Pelayanan
Kesehatan dan PembiayaanKesehatan
Sumber: Bhisma Murti, 2019
Pekerja
Kuantitas Modal
Rumahsakit 1, 2, dan 3 tidak efisien
Rumahsakit 8, 9, dan 10 tidak efisien
Pekerja
A. Contoh efisiensiproduksi satu Input
B. Contoh efisiensiproduksi dua input
Efisien= Menggunakanlevel input tertentu, menghasilkan output maksimal
Efisien= Menghasilkanlevel output tertentu
(Q=100) denganmenggunakan input
minimal
Efisiensi ProduksiPelayanan Kesehatan
Kurvafungsi
produksi
Kurvaisoquant
Contoh aplikasiEkonomi Kesehatan
Piramida EfekPenggabungan Risiko
untuk Mengurangi RisikoIndividual
Ketidakpastian
Out of Pocket Payment(tanpa asuransi)
Asuransi swasta/ sukarela
(Private insurance, voluntary insurance)
Penggabunganrisiko terpecah(Fragmented risk
pooling)
Penggabunganrisiko terpadu(Integrated risk
pooling)
Penggabunganrisiko tunggal
(Unitary risk pooling)
Besarnya ketidakpastian individual
Tinggi
Tinggi
Rendah
Rendah
(misal, JKN/ BPJS)
Dua SistemPembiyaanPra-upaya
Ketidakpastian(uncertainty) Kennett Arrow- Insidensi sakit- Besarnya biaya
kesehatan
Sistem pembiayaan pra-upaya (prepaid system)
Asuransikesehatan (health
insurance)
Pembayartunggal
(single payer)
Pembayarmajemuk
(multiple payers)
Penggabunganrisiko tunggal(unitary risk
pooling
Pengeluarankesehatankatastrofik
Integrasi(keterpaduan)
Pajak (taxation), sumberdaya
alam
Penggabunganrisiko terpecah
(fragmented risk pooling
(misal, JKN/ BPJS)
“The law of large number”
Alchetron (2020). Lionel Robbins. https://alchetron.com/Lionel-Robbins. Diakses Juli 2020.
Columbia University Press (2020). The Demand for Health. A Theoretical and Empirical Investigation. Michael Grossman. Columbia University Press. http://cup.columbia.edu/book/the-demand-for-health/9780231179010. Diakses Juli 2020.
Econowmics (2020). Paul A. Samuelson: Cafeteria Keynesian. https://econowmics.com/paul-samuelson/. Diakses Juli 2020.
Fact, Information, and Truth (2020). ADAM SMITH 1723-1790 http://factinformationtruth.blogspot.com/2012/09/adam-smith.html. Diakses Juli 2020.
FFE (2006). John Maynard Keynes: The Damage Still Done by a Defunct Economist. https://fee.org/articles/john-maynard-keynes-the-damage-still-done-by-a-defunct-economist/. Diakses Juli 2020.
GalaxGazette (2020). Parents urged to vaccinate childrenhttps://www.galaxgazette.com/content/parents-urged-vaccinate-children. Diakses Juli 2020.
Groenewegen P (2007). Alfred Marshall’s use of Adam Smith: Comingto grips with an aspect of Alfred Marshall’scitation practice* . Euro. J. History of Economic Thought 14:2 273 – 289
Lars P. Syll (2020). Paul Samuelson — an economist in ‘the business of dishonesty’ https://larspsyll.wordpress.com/2019/02/08/paul-samuelson-an-economist-in-the-business-of-dishonesty/. Diakses Juli 2020.
Referensi
MedCare (2020). Non-Surgical Aesthetic Trends for 2018. https://www.medcarespain.com/non-surgical-aesthetic-trends-for-2018/. Diakses Juli 2020.
Markus Brandes Autographs (2020). Arrow, Kenneth.https://www.brandesautographs.com/en/kenneth-joseph-arrow-autograph-6022183.html. Diakses Juli 2020.
Murti B (2019). Ekonomi Kesehatan. Edisi kedua. Surakarta: Program Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat. Saltwire (2020). Antibody drug tech firm AbCellera raises $105 million as it works on COVID-19. https://www.saltwire.com/news/world/antibody-drug-tech-firm-abcellera-raises-105-million-as-it-works-on-covid-19-454302/. DiaksesJuli 2020.
Scientific American (2020). Supercharged Tuberculosis, Made in India. https://www.scientificamerican.com/article/supercharged-tuberculosis-made-in-india1/. Diakses Juli 2020.
The Jakarta Post (2020). Brazil approves human trials for third COVID-19 vaccine. https://www.thejakartapost.com/news/2020/07/22/brazil-approves-human-trials-for-third-covid-19-vaccine.html. Diakses Juli 2020.
Wikipedia (2020). British economist Alfred Marshall (1842 - 1924) picturedin 1921. https://en.wikipedia.org/wiki/ Alfred_Marshall#/media/ File:Alfred_Marshall.jpg.Diakses Juli 2020Referensi