Upaya Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Melalui Peningkatan Usaha di Sektor-Sektor Strategis

Kamis, 8 Desember 2016Pukul 09.30 – 12.00 WIB Ruang Rapat 3.2, Lantai 3, Gedung B Kantor Staf Presiden Jl. Veteran III No. 2, Gambir, Jakarta Pusat 10110

Bari ArijonoKetua Umum

F G DSektor Ekonomi Digital

1. Potensi dan perkembangan sektor Ekonomi Digital di Indonesia2. Permasalahan terkait industri Ekonomi Digital, terkait dengan regulasi

yang telah ditetapkan3. Saran/solusi atas permasalahan sektor Ekonomi Digital untuk

peningkatan pertumbuhan ekonomi nasional

Dapat memberikan rekomendasi aksi bagi Pemerintah, khususnya Presiden dan Wakil Presiden, untuk dilakukan dalam upaya mencapai target pertumbuhan ekonomi, termasuk strategi kebijakan pemerintah dalam mendorong pertumbuhan sektor-sektor industri strategis yang memberikan kontribusi besar dalam PDB

Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) 2015-2019 Pemerintah Indonesia memproyeksikan pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) menyentuh angka 7% (7,1% di 2017, 7,5% di 2018 dan 8% di

2019). Faktanya saat ini ditengah perlambatan perekonomian global (2,5% di 2015 dan diproyeksikan 2,4% di 2016) pertumbuhan PDB Indonesia bergerak di angka 5% (diproyeksikan 5,3 – 5,4% untuk 2016)

V I S I :MEMPERCEPAT PEMANFAATAN TEKNOLOGI DIGITAL DI SEMUA

SEKTOR INDUSTRI

Bari ArijonoKetua Umum

MISI :MENUMBUHKAN DAN MEWUJUDKAN EKONOMI DIGITAL

YANG BERDIKARI, BERDAULAT DAN BERKEPRIBADIAN INDONESIA

ADEI MERUPAKAN KUMPULAN PARA PELAKU USAHA, AKADEMISI, PRAKTISI, PENELITI DAN INSAN YANG BERGERAK DI BIDANG DIGITAL

POTENSI DAN PERKEMBANGAN SEKTOR EKONOMI DIGITAL DI INDONESIA

Agenda 1

Bagaimana Teknologi Digital mampu Merevolusi Ekonomi Indonesia

• Mobile is enabling new business scenarios• Cloud computing is driving business agility• Big data is helping companies innovate• Social channels are transforming core business

“Different ways digital technologies are driving business success in Indonesia”

Masa Depan Ekonomi Digital Indonesia

Indonesia online commerce could be worth Rp300 trillion (US$25 billion) by 2016. With around 297 million mobile phone subscriptions and 83.6 million internet users, Indonesia is currently a hotbed for the e-commerce industry

• In 2017 e-commerce industry is predicted to grow by 1.5%• Foreign investment negative list of e-commerce hampered

46

25

SARAN/SOLUSI ATAS PERMASALAHAN SEKTOR EKONOMI DIGITAL UNTUK PENINGKATAN PERTUMBUHAN EKONOMI NASIONAL

Agenda 2

1. Digitalisasi UMKM

U K M I K M

Transformasi Bisnis UMKM

1 juta UMKM Digital akan mampu menghasilkan > IDR 103 Trillion per tahun

I B M

Consumers purchased Online

Cashless payment

InventoryLogisticSales Management

Strategi O2O (Offline to Online)

Kontribusi sektor UMKM terhadap PDB meningkat dari 57,84 % menjadi 60,34 % dalam 5 tahun terakhir. Serapan tenaga kerja pada sektor ini juga meningkat dari 96,99 % menjadi 97,22 % pada periode yang sama. Pemerintah menargetkan kontribusi PDB Ekonomi Kreatif mencapai 7 %-7,5 % dan peningkatan devisa negara mencapai 6,5 % - 8 % hingga tahun 2019.

2. Digitalisasi Industri

3. Membangun SMART NATIONSmart City berkontribusi 44% dari PDRB nasional

Smart City ter integrasi mampu meningkatkan devisa negara

Digitalization of the NationCountries and Digital Economies Singapore is in the world top rank for being Digital 7 of the top 10 Digital countries are European including Finland, Sweden, Netherland,

Norway, Switzerland, UK, Luxemburg Europe started Digital Single Market Program 2015-2016 that could contribute $ 415 Billion

per year to the economy and create 3,8 million jobs. Digital Single Market is one the Top 10 priorities o the EU Commission

Indonesia is the Biggest Digital Economy in SEA

Companies and Digital Technologies Disruption of Digital changes the landscape of companies. Traditional vertical value chains

are added with infrastructure, Organizations, Platforms, Communities (Stack). For executives this means a need to define the company by stacks and to seek competitive advantage in every stack

Indonesian businesses spend a paltry amount on IT, about $14 billion in 2015 (1.8 % of the country’s GDP), compared to 3 % spent in neighbouring Malaysia and 3.6 % in Singapore, the region’s leader. The Asian average for IT investment is 2.7 % of GDP.

4. Badan Ekonomi Digital Nasional

Indonesia perlu segera membentuk sebuah kelembagaan setingkat menteri yang menangani khusus Digital, sebagimana beberapa negara di dunia memang telah memiliki Menteri Digital seperti Inggris, Prancis, Taiwan dan Polandia. Saat ini kita masih keroyokan antara BEKRAF, KEIN, BKPM, Menkominfo, Perdagangan, Perindustrian, UMKM & Koperasi BPKM, dll.

Singapore's Smart Nation Drive in 60 seconds.mp4

5. Pusat Industri Kreatif Nasional1. DIGITAL DEVELOPERS2. ARCHITECTURE3. INTERIOR DESIGN4. VISUAL COMMUNICATION

DESIGN5. PRODUCT DESIGN6. FASHION7. FILM, ANIMATION & VIDEO8. PHOTOGRAPHY9. CRAFT10. CULINARY11. MUSIC12. PUBLISHING13. ADVERTISING14. PERFORMING ART15. FINE ART16. TELEVISION & RADIO

Digital Financial Service

ECOSYSTEM

Regulatory SupportImportant role of the government to support the National Digital Payment

Mass DistributionWith Mass Distribution and Strong of Channel Distribution, make it easy to find and access National Digital Logistic

PartnershipCommitment to jointly build a digital financial industry and focus on innovationNational Digital TAX Center

TechnologySupporting Technology to enable digital financial service more easier and convenienceNational Digital Banking

6. FINTECH & TAX

Peningkatan Ekspor Nonmigas Yang Bernilai Tambah

Peningkatan realisasi investasi

berorientasi ekspor

Pengembangan industri pengolahan

Sumber Daya Alam

berorientasi ekspor

Peningkatan ekspor produk Industri Kreatif

Peningkatan standar dan

kualitas produk ekspor

Penguatan market

intelligence, promosi, dan

asistensi ekspor

Pengembangan fasilitasi

ekpor

Peningkatan efektivitas kerjasama

perdagangan internasional

(MARKET ACCES)

Penguatan pertumbuhan Ekonomi

Kreatif

7. Intellectual Property & HAKI• Pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual secara gratis• Pokja Pengaduan Pembajakan & IP• Perlindungan Hak Cipta

PERMASALAHAN INDUSTRI EKONOMI DIGITAL, TERKAIT DENGAN REGULASI YANG TELAH DITETAPKAN

Agenda 3

4 Tantangan Terbesar Indonesia

REGULATORY always behind of technology

INFRASTUCTURE poor connectivity in rural area

DIGITAL TALENTS lack of human resources with well educate

ECOSYSTEM dis integration, silo & not unity

Nearly all (96%) of business leaders admit they’re not ready for

‘Digital Future’

INTE

RNAL

Negeri bancakan Pemain Digital Dunia

• POPULATION– Indonesia’s young and expanding population could reach 280 million

by 2030• URBANIZATION

– In 2016, there were 47 million members of the consuming class in Indonesia, and this may grow to 135 million by 2030

• CONSUMER SPENDING– Consumer spending is expected to rise by 7.7% a year, which presents

a trillion-dollar business opportunity by 2030

Thanks Youwww.adei.id

WUJUD KOMITMEN ADEI MENGEMBANGKAN POTENSI EKONOMI DIGITAL DAERAH

TAMBAHAN

DPP

DPD

DPD

DPDDPD

DPD

DPC

DPC

DPCDPC

DPC

BADAN PENGUSAHAAN BATAM

SELAMAT DATANGdi KEPRI - BATAM

AKSESIBILITAS

PELABUHAN LAUT DAN KARGO

Pelabuhan Barang Batu AmparKapasitas Sandar : 35,000 DWT

Pelabuhan Internasional Harbour Bay

Pelabuhan Barang dan Pelabuhan Internasional SekupangKapasitas Sandar : 10,000 DWT

Pelabuhan Barang Teluk SenimbaKapasitas Sandar : 35,000 DWT

Pelabuhan Internasional Nongsa Pura

Pelabuhan Internasional Batam Centre

Pelabuhan Barang Kabil CitranusaKapasitas Sandar : 30,000 DWT

Pelabuhan Barang Kabil Kapasitas Sandar : 35,000 DWT

Pelabuhan DomestikTelaga Punggur

BANDAR UDARA HANG NADIM

Keterangan Satuan Luas

Landasan Pacu Meter 4025 x 45

Terminal M² 27.065

Apron M² 11,541

2011 2012 2013 2014 20150

1,000,000

2,000,000

3,000,000

4,000,000

5,000,000

6,000,000

3.386.000

3.762.000

4.212.000

4.773.000

5.031.000

Pergerakan Penumpang

Pertumbuhan Kargo

2011 2012 2013 2014 20150

5,00010,00015,00020,00025,00030,00035,00040,00045,000

20.954 24.029 22.874 23.05826.244

9.17511.499 12.559 10.058

12.091

MuatBongkar

ton

2011 2012 2013 2014 20150

5,00010,00015,00020,00025,00030,00035,00040,00045,000

28.595

31.657

35.770

39.797

41.078

Pergerakan Pesawat

Hang Nadim International Airport

Infrastruktur TEKNOLOGI INFORMASI

PUSAT PELAYANAN IT DI BATAM

20112012

20132014

2015

050

100150200250300350400450500

75,1

374,96

285,93 285,18

474,06

Berdasarkan LKPM 2011 - 2015

Dal

am J

utaa

n U

S$REALISASI INVESTASI PMA

LKPM : Laporan Kegiatan Penanaman Modal

REALISASI PMA BERDASARKAN NEGARA

Sumber : LKPM

REALISASI PMA BERDASARKAN SEKTOR

Sumber : LKPM

PERTUMBUHAN PENDUDUK

2011 2012 2013 2014 20150

200000

400000

600000

800000

1000000

1200000

1400000

1.137.8941.235.651

1.135.4121.030.528 1.037.187

Sumber : Pemerintah Kota Batam

PEREMPUAN502.040

LAKI LAKI535.147

TENAGA KERJA

: Indonesia

: asing

2011 2012 2013 2014 20150

50000

100000

150000

200000

250000

300000

350000

400000

313.544330.592

349.649 341.994350.674

5.510 5.970 5.995 5.702 5.891

Sumber : Pemerintah Kota Batam

Tenaga Kerja Berdasarkan Lapangan Usaha

Industri & Manufacturing (52.48%): 184.474

: 2.658

Pertanian, Kehutanan, Perikanan (0.71%) : 1.443 : 1.104

Pertambangan (0,22%) : 774

: 27

Gas, Air Listrik (0,31%) : 1.088

: 13

Perdagangan dan Hotel (12.46%): 43.435

: 1.009

Konstruksi (10.68%): 37.579

: 512

Jasa & Industri Kreatif (14.85%): 52.584

: 365

Keuangan, Asuransi (6.97%): 24.707

: 160

Transportasi, Pergudangan, Komunikasi (1.30%) : 4.590

: 43

PEREMPUAN143.703 Orang

40,30%

LAKI LAKI212.862 Orang

59,70%: Indonesia: asing

Food, beverage & Tobacco; Textile & apparel; Leather & footwear; Wood; Paper; Publisihing, printing & reproduction of recorder media; Chemical and chemical products; Rubber; Plactics; Minerals & metals; Heavy Machinery; Transport equipmentHealthcare; Education; Banking and Financial Services; Public sector Services

Industri Pendukung

Industri Penunjang

Industri FokusGreen

Industry

Transhipment

IT & Digital

Ship Building & Repair E & E Tourism

O & G Refinery & Storage

SSO

Fokus Industri

KAWASAN INDUSTRI22

KAWASAN INDUSTRI

INDUSTRI MARITIM

•Anchor Handling Tug and Supply (AHTS)•Single Point Mooring Buoy•Jack Up Drilling Rigs•Submarine Barge•Livestock Carrier•Patrol Vessel•Pipe Lay Vessel•Offshore Module•Platform Supply Vessel Tugboat•Self Propelled Barge

Tipe Produksi:

105Galangan

Kapal

INDUSTRI MRO PESAWAT UDARA

Fasilitas Pengembangan kedepan

Luas Wilayah 40.000 m 120.000 m

Daerah Perawatan Pesawat

12 38

Total Jam Kerja Pertahun

1,8 Juta Jam Kerja/ Tahun s.d 7,2 Juta Jam Kerja/Tahun

Jenis Pesawat B737-300/400/500 B737-600/700/800/900ER B747-400 ATR72-500/600 DHC8

A320CEO A320NEO B737MAX B777 B787

Jenis Perawatan Pesawat Mesin Perlengkapan Pendaratan Komponen untuk Roda dan Rem Komponen untuk Avionik, Elektrikal, Perlengkapan Darurat, NDT, IDG, Mekanikal & Kelengkapan, Hidrolik & Pneumatik, Baling-Baling, Pengelasan, Pelat Baja, Komposit

2 2

PARIWISATA

2011 2012 2013 2014 20150

200000

400000

600000

800000

1000000

1200000

1400000

1600000

1800000

1.161.000

1.219.000

1.336.000

1.454.000

1.546.000

Kunjungan Wisatawan Mancanegara

2MARINA

70HOTEL

7LAPANGAN

GOLF

BATAM SINGLE WINDOW

PERAN ADEI KEPRI

Membangun Roadmap Digital Kepri

Menghidupkan & membangun 300 UKM / start up Digital

Mengembangan System e-Government, Tourism & Industry

Membangun Data Centre & Aplikasi Digital

Memgembangkan Digital Talent & link – match Industri di dalam serta luar negeri