EK4233_bab_1-konsep_biaya_dan_estimasi_biaya
-
Upload
aprina-rosyadah -
Category
Documents
-
view
14 -
download
4
description
Transcript of EK4233_bab_1-konsep_biaya_dan_estimasi_biaya
Membandingkan perbedaan akuntansi keuangandan akuntansi manajerial
Menjelaskan lingkup akuntansi biaya, perbedaanbiaya dan beban.
Mengidentifikasi biaya, cost pool, cost object Mengklasifikasi biaya berdasarkan fungsi,
perilaku, traceability, controllability danrelevansi.
Menjelaskan klasifikasi biaya ganda (multiple cost classification)
Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhiperilaku biaya
Memahami biaya tetap, biaya variabel, biayasemi variabel dan step cost
Menjelaskan metode-metode yang digunakanuntuk melakukan estimasi biaya
Menjelaskan enam langkah dalam melakukanestimasi biaya
Mengaplikasikan estimasi biaya denganmetode high-low dan metode regresi
Pedoman/standarpenyusunan informasi
Akuntansi ManajemenAkuntansi Keuangan
Saat penyajianinformasi
Jenis informasi yang dibutuhkan
Pengguna
Dimensi waktupelaporan
Pihak Eksternal Pihak Internal
Kinerja perusahaan secaraumum: Laba/Rugi, Total
Aset, liabilitas, modal
Kinerja unit/bagiandalam perusahaan
secara spesifik
Setiap saat -sesuaikebutuhan manajemen
Sesuai periode waktu yang distandarkan : tahunan,
tengah tahunan, triwulan dsb
Tidak ada standar baku, tergantung kebutuhan
perusahaan
Sesuai standar AkuntansiKeuangan yang berlaku
Fokus ke masa lalu, karenamelaporkan peristiwa yang
telah terjadi Fokus ke masa depan
proses untuk mencatat,mengklasifikasidan meringkas biaya-biaya untuk :
1.menentukan harga pokok produksiatau jasa,
2.melakukan perencanaan, pengendalian terhadap biaya,
3.menyediakan informasi bagimanajemen dan pihak eksternal
4.tujuan strategis
Definisi Akuntansi Biaya
Beban (Expense)Penggunan biaya untuk memperoleh pendapatan, misal
beban depresiasi, beban harga pokok penjualan
Biaya (Cost)
Aktiva Tetap Barang Jadi
Sumber daya ekonomiDigunakan untuk tujuan tertentu
Cost Pool : biaya
dikumpulkan dalam
kelompok yang
bermakna
Jenis Biaya :
Bahan Baku,
Tenaga kerja
Departemen:
Departemen A
Departemen B
Cost object : produk,
jasa, pelanggan atau
departemen yang
menerima alokasi biaya
Pelanggan
Departemen
Produk/Jasa
Pertanggungjawaban : Biaya Manajer A Biaya Manajer B
Gambar 1. Hubungan biaya, Cost pool dan Cost object
Sumber-sumber biaya Cost Pool Cost Object
Motor listrik Departemen Perakitan Mesin pencuci piring Penerimaan material Supervisi
Bahan pengepakan Departemen Pengepakan Mesin cuci Inspeksi akhir
Gambar 2. Tujuan Manajemen dan Klasifikasi Biaya.
Tujuan Manajemen :
Dasar Klasifikasi
Fungsi
Menyusun laporan keuangan
Pengambilan keputusan strategis dan
jangka pendek
Perencanaan jangka pendek
Relevansi
Perilaku
Pengendalian dan Evaluasi
Controllability,
Traceability
•Biaya untuk
memproduksi
barang/jasa
Produksi
(product
cost)
•Biaya untuk
mengelola
perusahaan dan
menjual produk/jasa
Periode
(period
cost)
Bahan Baku langsung(direct material)
Tenaga kerja langsung(direct labor)
Overhead pabrik(factory/manufacturing
overhead)
Administrasi : Gaji stafakuntansi, depresiasi
gedung kantor
Penjualan : Gaji stafpenjualan, iklan, sewa
gedung kantorpemasaran
Direct material
• Kertas
• Baja
• Karet
• Kayu
• dsb
Direct labor
• Gaji bagian
perakitan
• Gaji bagian
pemotongan
• Gaji bagian
pengemasan
• dsb
Factory
overhead
• depresiasi
gedung pabrik
• Bahan
penolong-cat,
paku, plitur, dll
• Gaji pengawas
produksi
• dsb
Biaya Produksi (production cost)
Biaya Berdasarkan Perilaku
•biaya tetap dalam rentang
vol yang kecil dan variabel
dalam rentang volume yang
lebih besar
• kombinasi biaya
tetap dan variabel
•biaya berubah proporsional
dengan perubahan volume
•biaya yang tidak
dipengaruhi oleh
perubahan volume
Biaya
Tetap(fixed cost)
Biaya
Variabel
(variable
cost)
Step
cost
Mixed
Cost
/semi
variable
cost
Contoh :total biaya tetap dalam rentang relevan adalah Rp150 juta,biaya variabel adalah Rp 5,000 per unit
Volume
Ru
pia
h
Step Cost
Step cost adalah biaya yang bersifat tetap pada rentang volume yang kecil, tetapi variabel pada rentang volume yang besar.
Klasifikasi Biaya Berdasarkan Traceability
Pekerja bagianpengemasan
Direct Cost = dapat ditelusur langsung keobyek biaya
Bahan bakulangsung-kayu untukkursi
Indirect Cost= tidak dapat ditelusur langsungke obyek biaya
DepresiasiGedungpabrik
Pengawasproduksi
Depresiasi peralatanproduksi
Obyekbiaya
Klasifikasi Biaya BerdasarkanControllability
•Berada dalam rentang
otoritas
•dapat mempengaruhi
terjadi/tidak terjadinya biaya
Dapat
dikendalikan
•diluar rentang otoritas
•tidak dapat mempengaruhi
terjadi/tidak terjadinya biayaTidak dapat
dikendalikan
Klasifikasi Biaya berdasarkanRelevansi
Pengeluaran/biaya yang telah terjadi periodesebelumnya
Opportunity cost adalahpotensi keuntungan dankerugian sebagai akibatmelakukan pilihan atassedikitnya dua alternatif yang tersedia.
Sumber Biaya Klasifikasi
Fungsi Perilaku Traceability
Ban sepeda Produksi Variabel langsung
Gaji bagian
perakitan
Produksi Variabel langsung
Iklan Periode Tetap Tidak langsung
Gaji manajer
produksi
Produksi Tetap Tidak langsung
Depresiasi
peralatan kantor
Periode Tetap Tidak langsung
Klasifikasi Biaya Berganda (Multiple Cost Classification)
Estimasi Biaya1.Penting bagi manajemen untuk memahami
bagaimana hubungan antara biaya denganfaktor-faktor yang memicu perubahanbiaya (cost driver)
2.Estimasi biaya membantu manajemenuntuk memprediksi berapa besarnya biayapada level aktivitas yang direncanakantermasuk menyusun perencanaan kegiatandan menyusun anggaran
Perubahan total biaya dapat dijelaskan olehperubahan level aktivitas tunggal. Sebagai contoh variasidalam jam kerja mesin mempengaruhi total biaya, atau variasi jam kerjatenaga kerja langsung mempengaruhi total biaya. Perubahan total biayadalam contoh ini hanya disebabkan oleh satu jenis level ativitas apakahjam kerja mesin atau jam kerja tenaga kerja langsung, bukan olehkeduanya.
Perilaku biaya dapat digambarkan dalam fungsi linier untuk level aktivitas pada rentang relevan.
Fungsi biaya linier adalah fungsi biaya yang menggambarkan hubungan antara total biayadengan level aktivitas tunggal dalam bentuk garislurus.
persamaan matematika yang menggambarkan bagaimana biaya berubahterhadap setiap perubahan level aktivitas. Contoh :
Y
XJumlah karyawan
Tota
l bia
ya s
ew
a
YTotal biaya
sewa
Rp 3,5 juta
XJumlah karyawan
Y=3,500,000Y= 200,000X YTotal biaya
sewa
Rp 2 juta
XJumlah karyawan
Y=2,000,000 + 100,000X
Estimasi biaya dengan pendekatan kualitatif◦ Metode Engineering (work-measurement method)
◦ Metode Analisis Akun
◦ Metode Konferensi
Estimasi biaya dengan pendekatan kuantitatif◦ metode high-low
◦ least-square
Mengestimasi biaya dengan menganalisahubungan antara input dan output secara fisik.
membutuhkan analisis dan penelaahan secarasistematis untuk mengetahui kebutuhan bahanbaku, tenaga kerja, perlengkapan pendukungdan fasilitas lain dalam rangka membuat produkatau jasa tertentu
Estimasi biaya yang dihasilkan hampir mendekatikeadaan yang sesungguhnya, namun metode inikurang praktis dan membutuhkan waktu yang lama untuk melakukannya.
Biaya dipisahkan berdasarkan hasil analisisakun-akun buku besar denganmempertimbangkan aktivitas yagdiidentifikasi.
Menggunakan pengalaman dan justifikasiuntuk mengklasifikasikan biaya,
Contoh Item Biaya Jumlah
(Rp000)
Biaya Tetap Biaya
Variabel
Harga pokok penjualan 10,000 10,000
Biaya sewa kantor 600 600
Biaya gaji administrasi 2,000 2,000
Biaya bunga pinjaman 1,000 1,000
Biaya komisi penjualan 5,000 5,000
Total 3,600 15,000
Kuantitas 300 unit 300 unit
Per unit 12 50
Mengumpulkan opini dan analisis yang diperoleh dari berbagai sumber tentang biayadan faktor-faktor yang memicuperubahannya.
Pendapat-pendapat dari tenaga ahli yang berpengalaman dan menguasai bidangnya.
6 langkah dalam melakukan estimasi biaya:
1. Menentukan obyek biaya yang akandiestimasi
2. Menentukan cost driver.
3. Mengumpulkan data atas obyek biaya yang akan diestimasi dan cost driver.
4. Menggambarkan data dalam scatter-plot
5. Memilih metode kuantitatif yang akanditerapkan
6. Menganalisis keakurasian estimasi biaya
Sepanjang semester kedua tahun 2011, PT. Jaya Abadi
memiliki data terkait biaya pemeliharaan mesin dan
jumlah unit yang diproduksi,. Manajemen ingin
melakukan estimasi berapa biaya pemeliharaan mesin
untuk menyusun anggaran 2012.
1. Menentukan obyek biaya yang akan diestimasiDalam contoh ini : Biaya pemeliharaan mesin
2. Menentukan cost drivercost driver : unit yang diproduksi
Penyelesaian :
3. Mengumpulkan data biaya
4. Menggambarkan data dalam scatter-plot
Agt
JulOkt
Nov
Sep
Des
15,000
17,000
19,000
21,000
23,000
25,000
27,000
29,000
370 400 470 525 530 600
5. Memilih metode kuantitatif yang akanditerapkan : metode high-low atau metoderegresi least-square
Metode high-low.
1. diidentifikasi aktivitas pada tertinggi dan aktivitas pada titik
terendah. aktivitas tertinggi 600 unit di bulan Desember dan
aktivitas terendah 370 unit di bulan Agustus
2. diidentifikasi biaya pada aktivitas tertinggi yakni 600 unit, biaya
pemeliharaan mesin sebesar Rp26,400 ribu dan pada aktivitas
terendah yakni 370 unit, biaya pemeliharaan mesin sebesar
Rp19,500 ribu
3. data yang ada diselesaikan dengan menggunakan persamaanfungsi biaya sebagai berikut
Y = biaya pemeliharaan mesin
X = jumlah unit yang diproduksi
a = biaya tetap (yang akan dicari)
b = biaya variabel (yang akan dicari)
•26,400
•19,500
1. Mencari nilai biaya variabel (b), dengan formula sebagai berikut :
2. Mencari nilai biaya tetap (a), dengan formula sebagai berikut :
Biaya tetap (a) = Total biaya (Y)-Total biaya variabel (b.X)
Y
5. Memilih metode kuantitatif yang akanditerapkan : metode high-low atau metoderegresi least-square
metode regresi least-square
1. Biaya tetap (a) dicari dengan rumus berikut :
1. Biaya variabel (b) dicari dengan rumus berikut :
Berdasarkan hasil perhitungan di atas,
- dimana biaya tetap (a) atau konstanta dari persamaan regresi
sebesar 8,073.81
- biaya variabel (b) atau slope dari persamaan regresi 30.80
- persamaan regresi dinyatakan sebagai berikut:
Y
Apabila manajemen merencanakan memproduksi 800
unit pada bulan Januari tahun yang akan datang maka
estimasi biaya pemeliharaan mesin adalah :
Y
YY
Menganalisis keakurasian metode estimasibiaya
No Fitur-fitur yang dibandingkan Metode high-low Metode regreasi
least-square
1 Data yang digunakan hanya data pada
high point dan low
point
Semua data
digunakan
2 Akurasi hasil Kurang akurat Lebih akurat, karena
melibatkan seluruh
data yang tersedia
3 Upaya dan biaya yang dibutuhkan Lebih sedikit dan
biaya murah
Lebih besar dan
biaya lebih mahal
4 Fleksibilitas jumlah cost driver Hanya satu cost
driver
Memungkinkan lebih
dari satu cost driver
5 Faktor-faktor non kuantitatif
(kondisi-kondisi tertentu yang
mungkin berpengaruh), misal bulan
ramai dan bulan sepi, musim panas,
hujan, dst
tidak dapat
dipertimbangkan
Dapat
dipertimbangkan
sebagai dummy
variable
1. Jelaskan perbedaan antara akuntansi keuangan dan akuntansi
manajemen
2. Apa peran akuntansi biaya dalam era modern
3. Jelaskan definisi akuntansi biaya
4. Untuk masing-masing biaya yang terjadi pada perusahaan
manufaktur berikut ini, anda diminta menunjukkan apakah tergolong
biaya tetap (F), biaya variabel (V), biaya produksi (M) atau biaya
periode (P)
•Listrik untuk menjalankan forklift yang memindahkan barang-
barang ke sekitar pabrik
•Depresiasi untuk bangunan kantor administrasi
•Bonus untuk manajer eksekutif
•Lembur karyawan bagian perakitan
•Biaya pengangkutan untuk pembelian material
•Gaji karyawan bagian perakitan
•Biaya perjalanan untuk supervisor penjualan
•Sewa gedung kantor bagian akuntansi dan keuangan
PERTANYAAN DAN SOAL LATIHAN
1. PT. Indah Jaya, mengalokasikan biaya overhead pabrik, berdasarkan jam kerja tenaga
kerja langsung (TKL), data yang dimiliki perusahaan selama 3 bulan terkahir adalah
sebagai berikut:
Jan Feb Mar
Jam TKL 800 1,500 3,000
Total overhead pabrik (Rp000) Rp60,000 Rp 75,000 Rp120,000
Diminta:
1. Tentukan berapa biaya tetap dan biaya variabel, dengan menggunakan metode high-
low
2. Berapa total biaya overhead bulan April , jika jam kerja TKL 3,400 jam
Latihan 1
•Manajemen PT. Garuda Kencana, akan menyusun anggaran tahunan, mereka
membutuhkan informasi biaya tetap dan biaya variabel untuk kepentingan
penyusunan anggaran tersebut. Anda diminta membantu menyediakan biaya
tetap dan biaya variabel untuk biaya perawatan dan perbaikan. Berikut ini data
biaya perawatan dan perbaikan selama bulan Januari sampai dengan Juli 2011,
dan data jam penggunaan mesin.
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul
Biaya Perawatan dan perbaikan 4,700 3,600 4,800 3,800 5,400 4,300 5,700
Jam penggunaan mesin 220 150 240 180 405 190 415
Diminta :
a. Tentukan cost object dan cost driver dari data di atas.
b. Gambarkan scatter plot, untuk mengetahui profil data secara lengkap.
c. Hitung biaya tetap dan variabel dengan menggunakan metode high-low
d. Berapakah estimasi biaya perawatan dan perbaikan selama triwulan 1
(Januari sd Maret) tahun 2012, jika jam penggunaan mesin bulan Januari,
Februari dan Maret 2012, masing-masing 300 jam mesin , 310 jam mesin
dan 450 jam mesin.
e. Hitung biaya tetap dan variabel dengan menggunakan metode regresi.
f. Tuliskan persamaan regresi
g. Hitung estimasi biaya Januari sampai Maret 2012, dengan menggunakan data
no. b
Latihan 2