Efektivitas Penggunaan Metode Eksperimen dalam...

72
57 LAMPIRAN

Transcript of Efektivitas Penggunaan Metode Eksperimen dalam...

57

LAMPIRAN

58

LAMPIRAN 1 SOAL EVALUASI SEBELUM VALIDASI

SOAL EVALUASI

POKOK BAHASAN SIFAT-SIFAT CAHAYA

Jawablah pertanyaan berikut dengan cara memilih salah satu jawaban yang benar

pada lembar jawab yang telah disediakan! Selamat mengerjakan!

1. Kita melihat daun yang berwarna hijau adalah berwarna hijau sebab ….

a. Kesan melihat benda sesuai dengan mata kita

b. Kesan melihat warna tidak selalu sama dengan warna benda

c. Warna hijau dari daun datang ke mata kita

d. Warna hijau daun dapat diuraikan menjadi warna lainnya

2. Benda-benda yang dapat memancarkan cahaya sendiri disebut ….

a. Sumber cahaya c. Berkas cahaya

b. Sinar cahaya d. Pemantulan cahaya

3. Berikut ini adalah sifat-sifat cahaya, kecuali ….

a. Cahaya merambat lurus c. Cahaya dapat dipantulkan

b. Cahaya menembus benda

gelap

d. Cahaya dapat dibiaskan

4. Matahari, lilin, dan nyala api merupakan contoh dari ….

a. Sumber cahaya c. Sinar cahaya

b. Berkas cahaya d. Pemantulan cahaya

5. Kita dapat melihat benda di balik kaca jendela, karena ….

a. Kaca jendela tipis c. Cahaya dapat melewati

kaca

b. Kaca jendela mengkilap d. Benda memancarkan cahaya

6. Berkas cahaya merambat ….

a. Berbelok c. Lurus

b. Ke bawah d. Ke atas

7. Benda yang dapat ditembus cahaya adalah ….

a. Benda bening c. Tembok

b. Benda gelap d. Karton

8. Sinar yang jatuh pada permukaan benda yang halus mengkilap, maka

terjadi ….

a. Pemantulan difus c. Pemantulan baur

b. Pemantulan teratur d. Pemantulan balik

59

9. Cermin yang permukan pantulnya berbentuk cekungan disebut ….

a. Cermin cembung c. Cermin cekung

b. Cermin datar d. Cermin hias

10. Berikut ini adalah benda-benda yang dapat ditembus cahaya, kecuali ….

a. Air c. Papan tulis

b. Kaca d. Gelas bening

11. Peristiwa yang menunjukkan adanya penguraian cahaya yaitu ….

a. Bayangan cermin c. Pelangi

b. Pensil di air kelihatan patah d. Melihat ikan di kolam

12. Bayangan yang dapat kita lihat dalam cermin tetapi tidak dapat ditangkap

oleh layar disebut ….

a. Bayang semu c. Bayangan sejati

b. Bayangan nyata d. Bayangan pantulan

13. Yang merupakan contoh dari cermin cembung adalah ….

a. Cermin untuk berkaca c. Sendok

b. Lampu senter d. Spion pada sepeda motor

14. Cahaya memiliki sifat dapat ....

a. merambat lurus c. dibiaskan

b. dipantulkan d. semua jawaban benar

15. Benda-benda di muka cermin … memiliki bayangan yang selalu semu,

lebih kecil dan tegak seperti bendanya.

a. Datar c. Cekung

b. Bulat d. Cembung

16. Pensil yang dicelupkan ke dalam gelas berisi air akan kelihatan patah, hal

tersebut karena pengaruh cahaya dapat ….

a. Menembus benda bening c. Dibiaskan

b. Dipantulkan d. Merambat lurus

17. Sifat pembelokan cahaya karena merambat melalui dua medium yang

berbeda kerapatan optiknya, disebut ….

a. Pemantulan cahaya c. Perambatan cahaya

b. Pembiasan cahaya d. Pembelokan cahaya

18. Apabila cahaya merambat dari udara ke air, cahaya tersebut akan

dibiaskan dengan arah ….

a. Menjauhi garis normal c. Sejajar garis normal

b. Mendekati garis normal d. Berlawanan arah dengan

garis

60

19. Benda-benda di muka cermin … memiliki bayangan yang selalu semu,

lebih kecil dan tegak seperti bendanya.

a. Datar c. Cekung

b. Bulat d. Cembung

20. Cacat mata dapat ditolong dengan menggunakan kacamata ….

a. Hitam c. Cembung

b. Berlensa d. Putih

21. Jarak bayangan dengan jarak benda yang berada di depan cermin datar

adalah….

a. Sama c. Lebih dekat

b. Berbeda d. Lebih jauh

22. Apakah yang dimaksud dengan cacat mata rabun jauh?

a. Ketidakmampuan mata untuk melihat benda yang jauh dan benda

yang dekat

b. Ketidakmampuan mata untuk melihat benda yang dekat

c. Ketidakmampuan mata untuk melihat benda yang jauh

d. Mampu melihat benda yang jauh dan benda yang dekat

23. Cahaya matahari yang terlihat putih yang merupakan perpaduan dari

berbagai warna cahaya disebut ….

a. Pelangi c. Spirtus

b. Spektrum d. Atmosfer

24. Dasar kolam yang airnya jernih terlihat lebih dangkal dari yang

sebenarnya merupakan salah satu peristiwa ….

a. Pembiasan cahaya c. Perambatan cahaya

b. Pembauran cahaya d. Pembelokan cahaya

25. Bayangan yang dapat kita lihat dalam cermin tetapi tidak dapat ditangkap

oleh layar disebut ….

a. Bayang semu c. Bayangan sejati

b. Bayangan nyata d. Bayangan pantulan

26. Sejenis teropong yang biasa dipasang pada kapal selam adalah ….

a. Periskop c. OHP

b. Teleskop d. Kamera

27. Rabun dekat dapat ditolong dengan menggunakan kacamata berlensa ….

a. Ganda (negatif-positif) c. Cembung

b. Silinder d. Cekung

61

28. Peristiwa yang menunjukkan adanya penguraian cahaya yaitu ….

a. Bayangan cermin c. Pelangi

b. Pensil di air kelihatan patah d. Melihat ikan di kolam

29. Peristiwa penguraian cahaya disebut ….

a. Bayangan c. Dispersi

b. Sinar datang d. Sinar Pantul

30. Yang merupakan salah satu sifat bayangan pada cermin datar adalah ….

a. Jarak benda sama dengan jarak cermin

b. Benda tidak sama tegak dengan bayangan

c. Tinggi benda sama dengan tinggi cermin

d. Tinggi benda sama dengan tinggi bayangan

62

LAMPIRAN 2 VALIDITAS SOAL

Validitas Pertama

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

VAR00001 16.4359 49.937 .200 .891

VAR00002 16.7692 47.656 .444 .887

VAR00003 16.6923 46.377 .654 .882

VAR00004 16.6923 47.850 .428 .887

VAR00005 16.5641 48.252 .417 .887

VAR00006 16.7436 46.669 .595 .884

VAR00007 16.8205 47.256 .502 .886

VAR00008 16.8462 47.134 .522 .885

VAR00009 16.6923 46.692 .605 .883

VAR00010 16.6923 48.324 .356 .889

VAR00011 16.5128 48.941 .332 .889

VAR00012 16.7949 47.694 .437 .887

VAR00013 16.7436 46.827 .571 .884

VAR00014 16.7692 48.551 .313 .890

VAR00015 16.6410 48.920 .278 .890

VAR00016 16.7949 47.536 .461 .886

VAR00017 16.8205 46.941 .549 .885

VAR00018 16.8205 46.888 .557 .884

VAR00019 16.6410 46.289 .691 .882

VAR00020 16.6923 48.587 .317 .889

VAR00021 16.5385 49.466 .227 .891

VAR00022 16.7692 47.709 .436 .887

VAR00023 16.7179 46.734 .591 .884

VAR00024 16.7436 48.090 .383 .888

VAR00025 16.6667 48.596 .321 .889

VAR00026 16.8718 47.957 .402 .888

VAR00027 16.9744 48.710 .311 .889

VAR00028 16.9231 47.810 .434 .887

VAR00029 16.7692 47.551 .460 .886

VAR00030 16.7692 49.393 .192 .892

63

Validitas Kedua

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

VAR00002 11.7949 33.378 .463 .889

VAR00003 11.7179 32.471 .644 .884

VAR00004 11.7179 33.471 .459 .889

VAR00005 11.5897 34.354 .344 .892

VAR00006 11.7692 32.603 .606 .885

VAR00007 11.8462 33.186 .495 .888

VAR00008 11.8718 32.746 .576 .886

VAR00009 11.7179 32.629 .615 .885

VAR00010 11.7179 34.524 .271 .894

VAR00011 11.5385 34.992 .243 .894

VAR00012 11.8205 33.362 .464 .889

VAR00013 11.7692 32.866 .558 .887

VAR00016 11.8205 33.467 .445 .890

VAR00017 11.8462 32.976 .533 .887

VAR00018 11.8462 32.502 .619 .885

VAR00019 11.6667 32.228 .715 .883

VAR00022 11.7949 33.220 .491 .888

VAR00023 11.7436 32.722 .590 .886

VAR00024 11.7692 33.709 .407 .891

VAR00026 11.8974 33.884 .376 .892

VAR00028 11.9487 33.366 .479 .889

VAR00029 11.7949 33.378 .463 .889

64

Validitas Ketiga

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

VAR00002 10.3846 30.243 .492 .891

VAR00003 10.3077 29.534 .645 .887

VAR00004 10.3077 30.377 .481 .892

VAR00005 10.1795 31.414 .327 .896

VAR00006 10.3590 29.868 .567 .889

VAR00007 10.4359 30.147 .508 .891

VAR00008 10.4615 29.676 .600 .888

VAR00009 10.3077 29.745 .603 .888

VAR00012 10.4103 30.248 .489 .892

VAR00013 10.3590 29.973 .546 .890

VAR00016 10.4103 30.617 .421 .894

VAR00017 10.4359 29.937 .548 .890

VAR00018 10.4359 29.463 .639 .887

VAR00019 10.2564 29.354 .705 .886

VAR00022 10.3846 30.138 .512 .891

VAR00023 10.3333 29.807 .584 .889

VAR00024 10.3590 30.710 .407 .894

VAR00026 10.4872 31.046 .345 .896

VAR00028 10.5385 30.360 .484 .892

VAR00029 10.3846 30.453 .453 .893

65

LAMPIRAN 3 RELIABILITAS SOAL

Reliabilita Awal

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.890 30

Reliabilita Kedua

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.893 22

Reliabilita Ketiga

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.896 20

66

LAMPIRAN 4 SOAL EVALUASI SETELAH VALIDASI

SOAL EVALUASI

POKOK BAHASAN SIFAT-SIFAT CAHAYA

Jawablah pertanyaan berikut dengan cara memilih salah satu jawaban yang benar

pada lembar jawab yang telah disediakan! Selamat mengerjakan!

1. Benda-benda yang dapat memancarkan cahaya sendiri disebut ….

a. Sumber cahaya c. Berkas cahaya

b. Sinar cahaya d. Pemantulan cahaya

2. Berikut ini adalah sifat-sifat cahaya, kecuali ….

a. Cahaya merambat lurus c. Cahaya dapat dipantulkan

b. Cahaya menembus benda

gelap

d. Cahaya dapat dibiaskan

3. Matahari, lilin, dan nyala api merupakan contoh dari ….

a. Sumber cahaya c. Sinar cahaya

b. Berkas cahaya d. Pemantulan cahaya

4. Kita dapat melihat benda di balik kaca jendela, karena ….

a. Kaca jendela tipis c. Benda memancarkan cahaya

b. Kaca jendela mengkilap d. Cahaya dapat melewati

kaca

5. Berkas cahaya merambat ….

a. Berbelok c. Lurus

b. Ke bawah d. Ke atas

6. Benda yang dapat ditembus cahaya adalah ….

a. Benda bening c. Tembok

b. Benda gelap d. Karton

7. Sinar yang jatuh pada permukaan benda yang halus mengkilap, maka

terjadi ….

a. Pemantulan difus c. Pemantulan baur

b. Pemantulan teratur d. Pemantulan balik

8. Cermin yang permukan pantulnya berbentuk cekungan disebut ….

a. Cermin cembung c. Cermin cekung

b. Cermin datar d. Cermin hias

67

9. Bayangan yang dapat kita lihat dalam cermin tetapi tidak dapat ditangkap

oleh layar disebut ….

a. Bayangan semu c. Bayangan sejati

b. Bayangan nyata d. Bayangan pantulan

10. Yang merupakan contoh dari cermin cembung adalah ….

a. Cermin untuk berkaca c. Sendok

b. Lampu senter d. Spion pada sepeda motor

11. Pensil yang dicelupkan ke dalam gelas berisi air akan kelihatan patah, hal

tersebut karena pengaruh cahaya dapat ….

a. Menembus benda bening c. Dibiaskan

b. Dipantulkan d. Merambat lurus

12. Sifat pembelokan cahaya karena merambat melalui dua medium yang

berbeda kerapatan optiknya, disebut ….

a. Pemantulan cahaya c. Perambatan cahaya

b. Pembiasan cahaya d. Pembelokan cahaya

13. Apabila cahaya merambat dari udara ke air, cahaya tersebut akan

dibiaskan dengan arah

a. Menjauhi garis normal c. Sejajar garis normal

b. Mendekati garis normal d. Berlawanan arah dengan

garis

14. Benda-benda di muka cermin … memiliki bayangan yang selalu semu,

lebih kecil dan tegak seperti bendanya.

a. Datar c. Cekung

b. Bulat d. Cembung

15. Apakah yang dimaksud dengan cacat mata rabun jauh?

a. Ketidakmampuan mata untuk melihat benda yang jauh dan benda

yang dekat

b. Ketidakmampuan mata untuk melihat benda yang dekat

c. Ketidakmampuan mata untuk melihat benda yang jauh

d. Mampu melihat benda yang jauh dan benda yang dekat

16. Cahaya matahari yang terlihat putih yang merupakan perpaduan dari

berbagai warna cahaya disebut ….

a. Pelangi c. Spirtus

b. Spektrum d. Atmosfer

17. Dasar kolam yang airnya jernih terlihat lebih dangkal dari yang

sebenarnya merupakan salah satu peristiwa ….

a. Pembiasan cahaya c. Perambatan cahaya

b. Pembauran cahaya d. Pembelokan cahaya

68

18. Sejenis teropong yang biasa dipasang pada kapal selam adalah ….

a. Periskop c. OHP

b. Teleskop d. Kamera

19. Peristiwa yang menunjukkan adanya penguraian cahaya yaitu ….

a. Bayangan cermin c. Pelangi

b. Pensil di air kelihatan patah d. Melihat ikan di kolam

20. Peristiwa penguraian cahaya disebut ….

a. Bayangan c. Dispersi

b. Sinar datang d. Sinar Pantul

69

LAMPIRAN 5 RPP KELOMPOK EKSPERIMEN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

KELOMPOK EKSPERIMEN 1

Sekolah : SDN Sidorejo Lor 1

Kelas/Semester : V/2

Mata Pelajaran : IPA

Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran

Materi Pokok : Sifat-sifat cahaya

Hari, Tanggal : Selasa, 28 Februari 2012

- Standar Kompetensi

6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu

karya/model

- Kompetensi dasar

6.1.Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya

- Indikator

1. Memahami sifat-sifat cahaya

2. Membuktikan sifat cahaya merambat lurus dan menembus benda

bening

3. Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya yang mengenai cermin datar

dan cermin lengkung (cembung atau cekung)

A. Tujuan

Setelah selesai proses pembelajaran, siswa dapat

1. memahami sifat cahaya merambat lurus dan menembus benda

bening

2. memahami sifat cermin datar, cermin cekung dan cermin cembung.

3. memahami bayangan yang terjadi pada cermin datar, cermin

cekung, cermin cembung.

B. Materi pembelajaran

Sifat cahaya merambat lurus, menembus benda bening, dapat dipantulkan

(terlampir)

70

C. Metode pembelajaran

1. Demonstrasi

2. Eksperimen

3. Diskusi tanya jawab

D. Langkah-langkah Pembelajaran

1. Kegiatan awal

a. Guru mengabsen kehadiran siswa.

b. Siswa menjawab pertanyaan guru apa yang terjadi saat

mereka melihat cermin.

c. Siswa menjawab pertanyaan guru apa yang terjadi pada saat

ruangan sekitar gelap.

d. Siswa mendengarkan guru menjelaskan tujuan

pembelajaran

2. Kegiatan inti

a. Eksplorasi

1) Siswa memberi contoh penggunaan cahaya dalam

kehidupan sehari-hari

b. Elaborasi

1) Siswa dibagi menjadi 5 kelompok (@ 5 orang siswa)

2) Siswa duduk berkelompok sesuai kelompok masing-

masing

3) Siswa menerima lembar kerja kelompok.

4) Siswa melihat guru mendemonstrasikan percobaan

cahaya merambat lurus dan menembus benda bening

5) Siswa diminta untuk membuat percobaan sederhana

mengenai cahaya merambat lurus dan menembus

benda bening

6) Siswa diminta untuk mengemukakan pendapatnya

mengenai benda tembus cahaya pada berbagai benda

7) Siswa mencatat hasil pengamatannya pada lembar

kerja

71

8) Siswa melihat guru mendemonstrasikan sifat cahaya

dapat dipantulkan

9) Siswa diminta untuk melakukan percobaan

sederhana mengenai cahaya dapat dipantulkan

10) Siswa diminta untuk mengemukakan pendapatnya

mengenai hasil bayangan pada cermin datar,

cembung, cekung

11) Siswa mencatat hasil pengamatannya pada lembar

kerja

12) Siswa membandingkan hasil kerja kelompok dengan

kelompok lain

13) Guru memeriksa kegiatan peserta didik apakah

sudah dilakukan dengan benar. Jika masih ada

peserta didik yang belum dapat melakukan kegiatan

dengan benar, guru dapat langsung memberikan

bimbingan

c. Konfirmasi

1) Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil

eksplorasi dan elaborasi siswa

3. Kegiatan akhir

a. Siswa dan guru membuat kesimpulan pelajaran

Berkas cahaya merambat lurus.

Cahaya dapat menembus benda-benda bening.

Bayangan yang dibentuk cermin datar selalu semu,

tegak dan sama dengan bendanya.

Jika benda dekat cermin cekung, bayangan yang

dibentuk semu, lebih besar dan tegak. Jika benda

jauh dari cermin bayangan yang dibentuk nyata dan

terbalik.

Bayangan yang dibentuk cermin cembung selalau

semu, lebih kecil, dan tegak seperti bendanya

72

E. Sumber Belajar

1. Silabus untuk SD/MI kelas V semester 2

2. Buku IPA 5 Salingtemas oleh Choiril Azmiyawati, dkk

3. Buku Ilmu Pengetahuan Alam untuk SDN dan MI kelas V oleh

Heri Sulistyanto dkk

4. Buku Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam 5 untuk kelas V

SD/MI oleh S. Rositawaty

F. Penilaian Hasil Belajar

1. Teknik penilaian

a. Penugasan

b. Tes tulis: (terlampir)

2. Bentuk instrumen

a. LKS

1. Cahaya merambat lurus

Tujuan: menunjukkan bahwa cahaya merambat lurus

1) Sediakan 3 lembar karton tebal dengan ukuran sama besar, 3 kayu

penjepit, lilin, dan korek api!

2) Pada tiap karton dibuat lubang kecil tepat di tengahnya.

3) Ketiga karton ditegakkan dengan kayu penjepit. Usahakan katiga

lubang itu dalam satu garis lurus.

4) Sebuah lilin yang menyala diletakkan di belakang karton yang

ketiga.

5) Lihatlah cahaya lilin dari depan karton yang paling dekat dengan

mata! Dapatkah kamu melihat cahaya lilin?

6) Salah satu karton digeser ke kanan atau ke kiri sehingga ketiga

lubang tidak dalam satu garis lurus. Dapatkah kamu melihat cahaya

lilin?

7) Catatlah hasil pengamatanmu dalam tabel berikut!

73

No. Posisi lubang-lubang Cahaya lilin

Terlihat Tidak terlihat

a. Dalam satu garis lurus

b. Tidak dalam satu garis lurus

8) Buatlah kesimpulan mengenai percobaan yang baru saja kalian

lakukan!

2. Cahaya Dapat Menembus Benda Bening

Tujuan: menunjukkan bahwa cahaya menembus benda bening

1) Sediakan lampu senter, kaca bening, plastik bening, kardus, karton,

dan buku!

2) Letakkan benda-benda tersebut di atas meja!

3) Sorotkan cahaya dari lampu senter mengenai benda-benda tersebut

secara berturut-turut!

4) Amati apakah cahaya lampu senter menembus benda-benda

tersebut!

5) Catatlah hasil pengamatan pada tabel berikut!

No. Nama Benda Tembus

Cahaya

Tidak Tembus

Cahaya

1. Kaca bening

2. Plastik bening

3. Kardus

4. Karton

5. Buku

6) Apa kesimpulanmu dari percobaan ini?

3. Cahaya dapat dipantulkan

Tujuan: Menunjukkan sifat-sifat cahaya

yang mengenai cermin datar.

Alat dan bahan:

a. Cermin datar

b. Alat tulis

74

Langkah kerja:

1) Berdirilah di depan sebuah cermin datar.

2) Peganglah telinga kirimu dengan tangan kirimu! Perhatikan

bayangan yang ada pada cermin! Telinga dan tangan sebelah mana

yang tampak pada bayangan di cermin?

3) Peganglah pipi bagian kanan dangan tangan kananmu! Perhatikan

bayangan yang ada pada cermin! Pipi dan tangan sebelah mana

yang tampak pada bayangan di cermin?

4) Apakah tinggimu dengan tinggi bayangan yang ada di bayangan

sama?

5) Apa yang dapat kamu simpulkan dari kegiatan tersebut?

Menentukan Sifat Bayangan pada Cermin Cembung dan Cermin Cekung

1) Sediakan penggaris, pensil, dan sendok sayur dari logam stainless

steel!

2) Peganglah sendok sayur dengan satu tangan secara vertikal dengan

bagian belakang kepala sendok berjarak ± 30 cm dari wajahmu!

3) Perhatikan bayangan wajahmu dalam sendok sayur tersebut!

a) Tegak atau terbalikkah bayangan wajahmu dalam sendok

sayur itu?

b) Bagaimana ukuran bayangan itu? (diperbesar, sama besar,

atau diperkecil)

c) Apakah sifat bayangan yang dapat kamu amati dari

kegiatan ini?

4) Baliklah sendok sayur tersebut sehingga bagian dalam kepala

sendok berjarak kira-kira 30 cm dari wajahmu!

5) Perhatikan bayangan wajahmu dalam sendok sayur tersebut!

a) Tegak atau terbalikkah bayangan wajahmu dalam sendok

sayur itu?

b) Bagaimana ukuran bayangan dibandingkan ukuran benda

aslinya?

c) Apa kesimpulanmu dari percobaan ini?

75

76

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

KELOMPOK EKSPERIMEN 2

Sekolah : SDN Sidorejo Lor 1

Kelas/Semester : V/2

Mata Pelajaran : IPA

Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran

Materi Pokok : Sifat-sifat cahaya

Hari, Tanggal : Rabu, 29 Februari 2012

- Standar Kompetensi

6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu

karya/model

- Kompetensi dasar

6.1.Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya

- Indikator

1. Menunjukkan contoh peristiwa pembiasan cahaya dalam

kehidupan sehari-hari melalui percobaan

2. Menunjukkan bukti bahwa cahaya putih terdiri dari berbagai warna

3. Memberikan contoh peristiwa penguraian cahaya dalam kehidupan

sehari-hari

A. Tujuan

Setelah selesai proses pembelajaran, siswa dapat

1. menyebutkan contoh peristiwa pembiasan cahaya dalam kehidupan

sehari-hari.

2. menyebutkan contoh peristiwa penguraian cahaya dalam

kehidupan sehari-hari.

3. memahami bahwa benda terlihat oleh mata karena benda

memantulkan cahaya

B. Materi pembelajaran

Sifat cahaya dapat dibiaskan, dapat diuraikan (terlampir)

C. Metode pembelajaran

1. Demonstrasi

77

2. Eksperimen

3. Diskusi tanya jawab

D. Langkah-langkah Pembelajaran

1. Kegiatan awal

a. Guru mengabsen kehadiran siswa.

b. Motivasi

Guru menanyakan kepada peserta dapatkah

membengkokkan pensil tanpa mematahkannya.

c. Pengetahuan prasyarat

Bagaimanakah caramu membengkokkan pensil tanpa

mematahkannya?

d. Siswa mendengarkan guru menjelaskan tujuan

pembelajaran

2. Kegiatan inti

a. Eksplorasi

1) Siswa mengingat kembali pembelajaran yang lalu

mengenai sifat-sifat cahaya

b. Elaborasi

1) Siswa dibagi menjadi 5 kelompok (@5 orang siswa)

2) Siswa duduk berkelompok sesuai kelompok masing-

masing

3) Siswa menerima lembar kerja kelompok.

4) Siswa melihat guru mendemonstrasikan percobaan

sifat cahaya dapat dibiaskan

5) Siswa diminta untuk melakukan percobaan

sederhana mengenai cahaya dapat dibiaskan

6) Siswa diminta untuk mengemukakan pendapatnya

mengenai cahaya dapat dibiaskan

7) Siswa mencatat hasil pengamatannya pada lembar

kerja.

78

8) Siswa melihat guru mendemonstrasikan mengenai

sifat cahaya dapat diuraikan.

9) Siswa diminta untuk melakukan percobaan

sederhana mengenai cahaya dapat diuraikan

10) Siswa diminta untuk mengemukakan pendapatnya

mengenai cahaya dapat diuraikan

11) Siswa mencatat hasil pengamatannya pada lembar

kerja.

12) Siswa membandingkan hasil kerja kelompok dengan

kelompok lain

13) Guru memeriksa kegiatan peserta didik apakah

sudah dilakukan dengan benar. Jika masih ada

peserta didik yang belum dapat melakukan kegiatan

dengan benar, guru dapat langsung memberikan

bimbingan.

c. Konfirmasi

1) Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil

eksplorasi dan elaborasi siswa

3. Kegiatan akhir

a. Siswa dan guru membuat kesimpulan pelajaran

Cahaya dapat dibiaskan jika melalui dua medium

yang berbeda.

Cahaya matahari terdiri dari berbagai warna yang

disebut dengan spektrum.

E. Sumber Belajar

1. Silabus untuk SD/MI kelas V semester 2

2. Buku IPA 5 Salingtemas oleh Choiril Azmiyawati, dkk

3. Buku Ilmu Pengetahuan Alam untuk SDN dan MI kelas V oleh

Heri Sulistyanto dkk

4. Buku Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam 5 untuk kelas V

SD/MI oleh S. Rositawaty

79

F. Penilaian Hasil Belajar

1. Teknik penilaian

a. Penugasan

b. Tes tulis: (terlampir)

2. Bentuk instrumen

a. LKS

1. Cahaya dapat dibiaskan

Tujuan: Mengamati peristiwa pembiasan cahaya.

Alat dan bahan:

1. Gelas bening 2 buah (Gelas A dan Gelas B)

2. Air putih

3. Pensil 2 buah

4. Uang logam 2 buah

Langkah Kegiatan:

1. Masukan air ke dalam gelas bening (A) yang telah disediakan!

2. Masukan Pensil ke dalam gelas A yang telah diisi air dan masukan

pensil lainnya ke dalam gelas kosong (B) yang tidak diisi air.

Amati perbedaan antara pensil yang ada di dalam gelas A dan gelas

B!

3. Ambil pensil yang ada pada gelas A dan B kemudian masukkan

uang logam pada ke dua gelas tersebut!

4. Perhatikan uang logam yang ada di kedua gelas dari atas! Manakah

yang terlihat lebih dalam?

5. Apa kesimpulanmu dari kegiatan tersebut?

6. Tulislah minimal 2 contoh lain mengenai peristiwa pembiasan!

2. Cahaya dapat diuraikan

Tujuan: Menemukan warna-warna yang membentuk cahaya putih.

Alat dan Bahan:

1. Baskom berisi air.

2. Cermin datar.

3. Kertas HVS atau karton putih.

80

Langkah Kegiatan:

1. Masukkan cermin datar ke dalam baskom yang berisi air.

2. Atur posisi cermin datar sehingga dapat memantulkan cahaya

matahari.

3. Atur pula pantulan cahaya agar tepat mengenai karton putih atau

kertas HVS yang berfungsi sebagai layar.

4. Perhatikan apa yang tampak pada karton putih tersebut!

5. Apa kesimpulanmu dari kegiatan tersebut?

6. Sebutkan minimal 2 contoh peristiwa kalian melihat peristiwa

penguraian cahaya!

b. Pilihan ganda

c. Skor penilaian

No. Nama PG

Kelompok Nilai

kelompok Keaktifan Kerja

sama Performance

Kriteria penilaian kelompok

a. Keaktifan : 1 – 5

b. Kerja sama : 1 – 5

c. Performance : 1 – 5

Nilai kelompok : 𝑎+𝑏+𝑐

15× 100

81

82

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

KELOMPOK EKSPERIMEN 3

Sekolah : SDN Sidorejo Lor 1

Kelas/Semester : V/2

Mata Pelajaran : IPA

Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran

Materi Pokok : Sifat-sifat cahaya

Hari, Tanggal : Kamis, 1 Maret 2012

- Standar Kompetensi

6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu

karya/model

- Kompetensi Dasar

6.2.Membuat suatu karya/model, misalnya periskop atau lensa dari

bahan sederhana dengan menerapkan sifat-sifat cahaya

- Indikator

1. Membuat karya sederhana dengan menerapkan sifat cahaya

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah selesai proses pembelajaran, siswa dapat

1. membuat cakram warna

B. Materi Pembelajaran

Membuat karya sederhana (terlampir)

C. Metode Pembelajaran

o Demonstrasi

o Eksperimen

o Diskusi

D. Langkah-langkah Pembelajaran

1. Kegiatan awal

a. Guru mengabsen kehadiran siswa.

b. Motivasi

Guru menanyakan kepada peserta didik mengenai sifat-sifat

cahaya ada manfaatnya bagi manusia.

83

c. Pengetahuan prasyarat

Apakah kegunaan mercusuar?

d. Siswa mendengarkan guru menjelaskan mengenai tujuan

pembelajaran

2. Kegiatan inti

a. Eksplorasi

1) Siswa mengingat kembali pembelajaran yang lalu

mengenai sifat-sifat cahaya

b. Elaborasi

c. Siswa dibagi menjadi 5 kelompok (@5 orang siswa)

d. Siswa duduk berkelompok sesuai kelompok masing-

masing

e. Siswa menerima lembar kerja kelompok.

1) Siswa melihat guru mendemonstrasikan cara

membuat cakram warna

2) Siswa diminta untuk membuat cakram warna

3) Siswa diminta untuk mengemukakan pendapatnya

mengenai cahaya dapat diuraikan

4) Siswa mencatat hasil pengamatannya pada lembar

kerja.

5) Siswa membandingkan hasil kerja dengan siswa

yang lain

6) Siswa mendengarkan guru menjelaskan mengenai

alat optik

7) Guru memeriksa kegiatan peserta didik apakah

sudah dilakukan dengan benar. Jika masih ada

peserta didik yang belum dapat melakukan kegiatan

dengan benar, guru dapat langsung memberikan

bimbingan.

84

f. Konfirmasi

1) Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil

eksplorasi dan elaborasi siswa

3. Kegiatan akhir

a. Siswa dan guru membuat kesimpulan pelajaran

E. Sumber Belajar

1. Silabus untuk SD/MI kelas V semester 2

2. Buku IPA 5 Salingtemas oleh Choiril Azmiyawati, dkk

3. Buku Ilmu Pengetahuan Alam untuk SDN dan MI kelas V oleh

Heri Sulistyanto dkk

4. Buku Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam 5 untuk kelas V

SD/MI oleh S. Rositawaty

F. Penilaian Hasil Belajar

1. Teknik penilaian

a. Penugasan

b. Tes tulis:

2. Bentuk instrumen

a. LKS

1. Cakram Warna

a. Kegunaan atau fungsi

Cakram warna merupakan alat yang digunakan untuk menunjukkan

bahwa cahaya putih matahari merupakan kumpulan warna-warna

yang disebut spektrum

b. Alat dan bahan

1) Karton berwarna putih

2) Kertas warna (merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu)

3) Jangka

4) Pensil

5) Lem kertas

6) Gunting

7) Benang kasur

85

8) Jarum

9) Penggaris

c. Cara membuat

1) Buatlah lingkaran pada karton putih dengan jari-jari 10 cm!

2) Bagilah lingkaran tersebut dengan 7 bagian yang sama

besar! (lihat gambar pada rancangan)!

3) Tempelkan masing-masing bagian sesuai dengan warna

spektrum cahaya secara berturut-turut dengan

menggunakan kertas warna!

4) Buatlah 2 buah lubang yang jaraknya 1 cm sebelah kanan

dari titik pusat lingkaran dan 1 cm sebelah kiri dari titik

pusat!

5) Guntinglah lingkaran tersebut!

6) Masukan benang kasur melewai dua lubang tersebut!

7) Coba putarkan cakram warna tersebut dengan cara menarik

dan mengendurkan tali!

8) Amati warna cakram ketika sedang berputar!

9) Apa kesimpulanmu dari percobaan ini?

b. Pilihan ganda

c. Skor penilaian

No. Nama PG

Kelompok Nilai

kelompok Keaktifan Kerja

sama Performance

Kriteria penilaian kelompok

a. Keaktifan : 1 – 5 Nilai kelompok : a+b+c

15× 100

b. Kerja sama : 1 – 5

c. Performance : 1 – 5

86

87

LAMPIRAN 6 RPP KELOMPOK KONTROL

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

KELOMPOK KONTROL 1

Sekolah : SDN Sidorejo Lor 1

Kelas/Semester : V/2

Mata Pelajaran : IPA

Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran

Materi Pokok : Sifat-sifat cahaya

Hari, Tanggal : Selasa, 28 Februari 2012

- Standar Kompetensi

6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu

karya/model

- Kompetensi Dasar

6.1.Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya

- Indikator

1. Mendemonstrasikan sifat cahaya merambat lurus dan mengenai

berbagai benda (bening, berwarna, dan gelap)

2. Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya yang mengenai cermin datar

dan cermin lengkung (cembung atau cekung)

A. Tujuan

Setelah selesai proses pembelajaran, siswa dapat

1. Memahami sifat cahaya merambat lurus dan menembus benda

bening

2. Memahami sifat cermin datar, cermin cekung dan cermin

cembung.

3. Memahami bayangan yang terjadi pada cermin datar, cermin

cekung, cermin cembung.

B. Materi Pembelajaran

Sifat cahaya merambat lurus, menembus benda bening, dapat dipantulkan

88

C. Metode Pembelajaran

o Ceramah

o Demonstrasi

o Diskusi

D. Langkah-langkah Pembelajaran

1. Kegiatan awal

a. Guru mengabsen kehadiran siswa.

b. Siswa menjawab pertanyaan guru apa yang terjadi saat

mereka melihat cermin.

c. Siswa menjawab pertanyaan guru apa yang terjadi pada saat

ruangan sekitar gelap.

d. Siswa mendengarkan guru menjelaskan tujuan

pembelajaran

2. Kegiatan inti

a. Eksplorasi

1) Siswa memberi contoh penggunaan cahaya dalam

kehidupan sehari-hari

b. Elaborasi

1) Siswa mengamati guru mendemonstrasikan

perambatan cahaya dengan percobaan sederhana.

2) Siswa diminta untuk mengemukakan pendapatnya

mengenai benda tembus cahaya pada berbagai

benda.

3) Siswa mengamati guru mendemonstrasikan sifat-

sifat bayangan pada cermin: datar, cembung, dan

cekung.

4) Siswa diminta untuk mengemukakan pendapatnya

mengenai hasil bayangan pada cermin datar,

cembung, cekung

5) Guru memeriksa kegiatan peserta didik apakah

sudah dilakukan dengan benar. Jika masih ada

89

peserta didik yang belum dapat melakukan kegiatan

dengan benar, guru dapat langsung memberikan

bimbingan.

c. Konfirmasi

2) Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil

eksplorasi dan elaborasi siswa

3. Kegiatan akhir

a. Siswa dan guru membuat kesimpulan pelajaran

Berkas cahaya merambat lurus

Cahaya dapat menembus benda-benda bening

Bayangan yang dibentuk cermin datar selalau semu,

tegak dan sama dengan bendanya

Jika benda dekat cermin cekung, bayangan yang

dibentuk semu, lebih besar dan tegak. Jika benda

jauh dari cermin bayangan yang dibentuk nyata dan

terbalik.

Bayangan yang dibentuk cermin cembung selalau

semu, lebih kecil, dan tegak seperti bendanya

E. Sumber Belajar

1. Silabus untuk SD/MI kelas V semester 2

2. Buku IPA 5 Salingtemas oleh Choiril Azmiyawati, dkk

3. Buku Ilmu Pengetahuan Alam untuk SDN dan MI kelas V oleh

Heri Sulistyanto dkk

4. Buku Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam 5 untuk kelas V

SD/MI oleh S. Rositawaty

F. Penilaian Hasil Belajar

1. Teknik penilaian

a. Tes tulis: (terlampir)

2. Bentuk instrumen

a. Pilihan ganda

90

91

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

KELOMPOK KONTROL 2

Sekolah : SDN Sidorejo Lor 1

Kelas/Semester : V/2

Mata Pelajaran : IPA

Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran

Materi Pokok : Sifat-sifat cahaya

Hari, Tanggal : Rabu, 29 Februari 2012

- Standar Kompetensi

6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu

karya/model

- Kompetensi Dasar

6.1.Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya

- Indikator

1. Mendemonstrasikan contoh peristiwa pembiasan cahaya dalam

kehidupan sehari-hari melalui percobaan

2. mendemonstrasikan bukti bahwa cahaya putih terdiri dari berbagai

warna

3. Memberikan contoh peristiwa penguraian cahaya dalam kehidupan

sehari-hari

A. Tujuan

Setelah selesai proses pembelajaran, siswa dapat

1. menyebutkan contoh peristiwa pembiasan cahaya dalam kehidupan

sehari-hari.

2. menyebutkan contoh peristiwa penguraian cahaya dalam

kehidupan sehari-hari.

3. memahami bahwa benda terlihat oleh mata karena benda

memantulkan cahaya

B. Materi Pembelajaran

Sifat cahaya dapat dibiaskan dan dapat diuraikan (terlampir)

92

C. Metode Pembelajaran

o Ceramah

o Demonstrasi

o Diskusi

D. Langkah-langkah Pembelajaran

1. Kegiatan awal

a. Guru mengabsen kehadiran siswa.

b. Motivasi

Guru menanyakan kepada peserta dapatkah kamu

membengkokkan pensil tanpa mematahkannya.

c. Pengetahuan prasarat

Bagaimanakah caramu membengkokkan pensil tanpa

mematahkannya?

d. Siswa mendengarkan guru menjelaskan tujuan

pembelajaran

2. Kegiatan inti

a. Eksplorasi

1) Siswa mengingat kembali pembelajaran yang lalu

mengenai sifat-sifat cahaya

b. Elaborasi

1) Siswa mengamati guru mendemonstrasikan

demonstrasi sederhana cahaya dapat dibiaskan

2) Siswa diminta untuk mengemukakan pendapatnya

mengenai cahaya dapat dibiaskan

3) Siswa melihat guru mendemonstrasikan mengenai

sifat cahaya dapat diuraikan.

4) Siswa diminta untuk mengemukakan pendapatnya

mengenai cahaya dapat diuraikan

5) Guru memeriksa kegiatan peserta didik apakah

sudah dilakukan dengan benar. Jika masih ada

peserta didik yang belum dapat melakukan kegiatan

93

dengan benar, guru dapat langsung memberikan

bimbingan.

c. Konfirmasi

1) Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil

eksplorasi dan elaborasi siswa

3. Kegiatan akhir

a. Siswa dan guru membuat kesimpulan pelajaran

Cahaya dapat dibiaskan jika melalui dua medium

yang berbeda.

Cahaya matahari terdiri dari berbagai warna yang

disebut dengan spektrum.

E. Sumber Belajar

1. Silabus untuk SD/MI kelas V semester 2

2. Buku IPA 5 Salingtemas oleh Choiril Azmiyawati, dkk

3. Buku Ilmu Pengetahuan Alam untuk SDN dan MI kelas V oleh

Heri Sulistyanto dkk

4. Buku Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam 5 untuk kelas V

SD/MI oleh S. Rositawaty

F. Penilaian Hasil Belajar

3. Teknik penilaian

b. Tes tulis: (terlampir)

4. Bentuk instrumen

b. Pilihan ganda

94

95

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

KELOMPOK KONTROL 3

Sekolah : SDN Sidorejo Lor 1

Kelas/Semester : V

Mata Pelajaran : IPA

Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran

Materi Pokok : Sifat-sifat cahaya

Hari, Tanggal : Kamis, 1 Maret 2012

- Standar Kompetensi

6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu

karya/model

- Kompetensi Dasar

6.2.Membuat suatu karya/model, misalnya periskop atau lensa dari

bahan sederhana dengan menerapkan sifat-sifat cahaya

- Indikator

1. Membuat karya sederhana dengan menerapkan sifat cahaya

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah selesai proses pembelajaran, siswa dapat

1. Membuat cakram warna

B. Materi Pembelajaran

Membuat karya sederhana (terlampir)

C. Metode Pembelajaran

o Ceramah

o Demonstrasi

o Diskusi

D. Langkah-langkah Pembelajaran

1. Kegiatan awal

a. Guru mengabsen kehadiran siswa.

b. Motivasi

Guru menanyakan kepada peserta didik mengenai sifat-sifat

cahaya ada manfaatnya bagi manusia.

96

c. Pengetahuan prasyarat

Apakah kegunaan mercusuar?

d. Siswa mendengarkan guru menjelaskan mengenai tujuan

pembelajaran

2. Kegiatan inti

a. Eksplorasi

1) Siswa mengingat kembali pembelajaran yang lalu

mengenai sifat-sifat cahaya

b. Elaborasi

1) Siswa dibagi menjadi 5 kelompok (@5 orang siswa)

2) Siswa duduk berkelompok sesuai kelompok masing-

masing

3) Siswa menerima lembar kerja kelompok.

4) Siswa diminta untuk membuat cakram warna

5) Siswa diminta untuk mengemukakan pendapatnya

mengenai cahaya dapat diuraikan

6) Siswa mendengarkan guru menjelaskan mengenai

alat optik

7) Guru memeriksa kegiatan peserta didik apakah

sudah dilakukan dengan benar. Jika masih ada

peserta didik yang belum dapat melakukan kegiatan

dengan benar, guru dapat langsung memberikan

bimbingan.

c. Konfirmasi

1) Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil

eksplorasi dan elaborasi siswa

3. Kegiatan akhir

a. Siswa dan guru membuat kesimpulan pelajaran

E. Sumber Belajar

1. Silabus untuk SD/MI kelas V semester 2

2. Buku IPA 5 Salingtemas oleh Choiril Azmiyawati, dkk

97

3. Buku Ilmu Pengetahuan Alam untuk SDN dan MI kelas V oleh

Heri Sulistyanto dkk

4. Buku Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam 5 untuk kelas V

SD/MI oleh S. Rositawaty

G. Penilaian Hasil Belajar

1. Teknik penilaian

a. Penugasan

b. Tes tulis:

2. Bentuk instrumen

a. LKS

1. Cakram Warna

a. Kegunaan atau fungsi

Cakram warna merupakan alat yang digunakan untuk menunjukkan

bahwa cahaya putih matahari merupakan kumpulan warna-warna

yang disebut spektrum

b. Alat dan bahan

1) Karton berwarna putih

2) Kertas warna (merah, jingga, kuning,

hijau, biru, nila, dan ungu)

3) Jangka

4) Pensil

5) Lem kertas

6) Gunting

7) Benang kasur

8) Jarum

9) Penggaris

c. Cara membuat

1) Buatlah lingkaran pada karton putih dengan jari-jari 10 cm!

2) Bagilah lingkaran tersebut dengan 7 bagian yang sama

besar! (lihat gambar pada rancangan)!

98

3) Tempelkan masing-masing bagian sesuai dengan warna

spektrum cahaya secara berturut-turut dengan

menggunakan kertas warna!

4) Buatlah 2 buah lubang yang jaraknya 1 cm sebelah kanan

dari titik pusat lingkaran dan 1 cm sebelah kiri dari titik

pusat!

5) Guntinglah lingkaran tersebut!

6) Masukan benang kasur melewai dua lubang tersebut!

7) Coba putarkan cakram warna tersebut dengan cara menarik

dan mengendurkan tali!

8) Amati warna cakram ketika sedang berputar!

9) Apa kesimpulanmu dari percobaan ini?

b. Pilihan ganda

c. Skor penilaian

No. Nama PG

Kelompok Nilai

kelompok Keaktifan Kerja

sama Performance

Kriteria penilaian kelompok

a. Keaktifan : 1 – 5

b. Kerja sama : 1 – 5

c. Performance : 1 – 5

Nilai kelompok : 𝑎+𝑏+𝑐

15× 100

99

100

LAMPIRAN 7 MATERI RPP SIFAT CAHAYA

Materi Sifat Cahaya Merambat Lurus dan Dapat Dipantulkan

Benda-benda yang ada di sekitar kita dapat kita lihat apabila ada cahaya

yang mengenai benda tersebut. Cahaya yang mengenai benda akan dipantulkan

oleh benda ke mata sehingga benda tersebut dapat terlihat. Cahaya berasal dari

sumber cahaya. Semua benda yang dapat memancarkan cahaya disebut sumber

cahaya. Contoh sumber cahaya adalah matahari, lampu, senter, dan bintang.

Adakah kolam yang jernih di sekitar rumahmu atau sekolahmu? Pada

siang hari, kamu dapat melihat dasar kolam tersebut. Sebuah benda dapat dilihat

karena adanya cahaya, yang memancar atau dipantulkan dari benda tersebut, yang

sampai ke mata.

Cahaya ada 2 macam, yaitu:

a. cahaya yang berasal dari benda itu sendiri, seperti matahari, senter, lilin,

dan lampu;

b. cahaya yang memancar dari benda akibat memantulnya cahaya pada

permukaan benda tersebut dari sumber cahaya. Misalnya, jika kamu

melihat benda berwarna biru, artinya benda tersebut memantulkan cahaya

berwarna biru.

Cahaya yang sering kamu lihat merupakan cahaya tampak. Cahaya tampak

sebenarnya tersusun atas semua warna pelangi. Pernahkah kamu melihat pelangi?

Tersusun atas warna apa saja pelangi tersebut? Jika sinar matahari menembus

butiran air hujan, akan dibelokkan dan diuraikan menjadi tujuh warna. Tujuh

warna tersebut antara lain, merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.

Bagaimana dengan benda yang berwarna hitam dan putih? Benda akan tampak

hitam jika benda tersebut menyerap semua warna cahaya. Benda akan terlihat

putih jika benda tersebut memantulkan semua warna cahaya.

101

a. Cahaya Merambat Lurus dan Menembus Benda Bening

Saat berjalan di kegelapan, kamu memerlukan senter. Ketika senter

kamu nyalakan, bagaimana arah rambatan cahaya yang keluar dari senter

tersebut? Cahaya dari lampu senter arah rambatannya menurut garis lurus.

Berdasarkan dapat tidaknya memancarkan cahaya, benda

dikelompokkan menjadi benda sumber cahaya dan benda gelap. Benda

sumber cahaya dapat memancarkan cahaya. Contoh benda sumber cahaya

yaitu Matahari, lampu, dan nyala api. Sementara itu, benda gelap tidak

dapat memancarkan cahaya. Contoh benda gelap yaitu batu, kayu, dan

kertas.

Berdasarkan dapat tidaknya meneruskan cahaya, benda dibedakan

menjadi benda tidak tembus cahaya dan benda tembus cahaya. Benda tidak

tembus cahaya tidak dapat meneruskan cahaya yang mengenainya.

Apabila dikenai cahaya, benda ini akan membentuk bayangan. Contoh

benda tidak tembus cahaya yaitu kertas, karton, tripleks, kayu, dan

tembok. Sementara itu, benda tembus cahaya dapat meneruskan cahaya

yang mengenainya. Contoh benda tembus cahaya yaitu kaca.

b. Cahaya Dapat Dipantulkan

Coba ambil sentermu!

Nyalakan lampu senter itu dan arahkan

ke cermin! Apa yang kamu lihat?

Setelah mengenai permukaan cermin,

cahaya lampu senter itu dipantulkan.

Coba carilah letak cahaya pantulan

lampu senter itu!

Pemantulan cahaya ada dua jenis yaitu pemantulan baur

(pemantulan difus) dan pemantulan teratur. Pemantulan baur terjadi

apabila cahaya mengenai permukaan yang kasar atau tidak rata. Pada

pemantulan ini, sinar pantul arahnya tidak beraturan. Sementara itu,

pemantulan teratur terjadi jika cahaya mengenai permukaan yang rata,

licin, dan mengilap. Permukaan yang mempunyai sifat seperti ini misalnya

102

cermin. Pada pemantulan ini sinar pantul memiliki arah yang teratur.

Bayangan anak di awal bab ini terjadi karena pemantulan teratur.

Cermin merupakan salah satu benda yang memantulkan cahaya.

Berdasarkan bentuk permukaannya ada cermin datar dan cermin lengkung.

Cermin lengkung ada dua macam, yaitu cermin cembung dan cermin

cekung.

1. Cermin datar

Cermin datar yaitu cermin

yang permukaan bidang pantulnya

datar dan tidak melengkung. Cermin

datar biasa kamu gunakan untuk

bercermin. Pada saat bercermin,

kamu akan melihat bayanganmu di dalam cermin. Bagaimana

bayangan dirimu pada cermin itu? Samakah bentuk bayanganmu

dengan dirimu yang sebenarnya? Cobalah untuk mengetahuinya

melalui kegiatan berikut!

Dari kegiatan tersebut kamu mengetahui bahwa bayangan pada

cermin datar mempunyai sifat-sifat berikut.

1) Ukuran (besar dan tinggi) bayangan sama dengan ukuran

benda.

2) Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke

cermin.

3) Kenampakan bayangan berlawanan dengan benda.

Misalnya tangan kirimu akan menjadi tangan kanan

bayanganmu.

4) Bayangan tegak seperti bendanya.

5) Bayangan bersifat semu atau maya. Artinya, bayangan

dapat dilihat dalam cermin, tetapi tidak dapat ditangkap

oleh layar.

103

2. Cermin cembung

Cermin cembung yaitu cermin yang

permukaan bidang pantulnya

melengkung ke arah luar. Cermin

cembung biasa digunakan untuk spion

pada kendaraan bermotor. Bayangan

pada cermin cembung bersifat maya, tegak, dan lebih kecil

(diperkecil) daripada benda yang sesungguhnya.

3. Cermin cekung Cermin cekung yaitu cermin yang bidang

pantulnya melengkung ke arah dalam. Cermin cekung biasanya

digunakan sebagai reflektor pada lampu mobil dan lampu senter.

Sifat bayangan benda yang dibentuk oleh cermin cekung sangat

bergantung pada letak benda terhadap cermin.

1) Jika benda dekat dengan cermin cekung, bayangan benda

bersifat tegak, lebih besar, dan semu (maya).

2) Jika benda jauh dari cermin cekung, bayangan benda

bersifat nyata (sejati) dan terbalik.

Materi Sifat Cahaya Dapat Dibiaskan dan Diuraikan

c. Cahaya Dapat Dibiaskan

Apabila cahaya merambat melalui dua zat yang kerapatannya

berbeda, cahaya tersebut akan dibelokkan. Peristiwa pembelokan arah

rambatan cahaya setelah melewati medium rambatan yang berbeda disebut

pembiasan. Perhatikan skema pembiasan cahaya berikut!

104

Keterangan:

o Sinar datang merupakan sinar yang menuju dinding pantul.

o Sinar bias merupakan sinar yang dibiaskan setelah dibiaskan oleh

dinding pantul.

o Bidang pantul atau bidang bias merupakan bidang pembatas antara

dua medium yang dapat memantulkan atau membiaskan cahaya.

o Garis normal merupakan garis yang dibuat tegak lurus dengan

bidang pantul atau bidang bias.

o Sudut datang merupakan sudut yang dibentuk oleh sinar datang dan

garis normal.

o Sudut bias merupakan sudut yang dibentuk oleh sinar bias dan

garis normal.

Apabila cahaya merambat dari zat yang kurang rapat ke zat yang

lebih rapat, cahaya akan dibiaskan mendekati garis normal. Misalnya

cahaya merambat dari udara ke air. Sebaliknya, apabila cahaya merambat

dari zat yang lebih rapat ke zat yang kurang rapat, cahaya akan dibiaskan

menjauhi garis normal. Misalnya cahaya merambat dari air ke udara.

Pembiasan cahaya sering kamu jumpai dalam kehidupan sehari-hari.

Misalnya dasar kolam terlihat lebih dangkal daripada kedalaman

sebenarnya. Gejala pembiasan juga dapat dilihat pada pensil yang

dimasukkan ke dalam gelas yang berisi air. Pensil tersebut akan tampak

patah.

Contoh lain peristiwa pembiasan:

a. ikan di kolam yang jernih kelihatan lebih besar dari aslinya;

105

b. dasar kolam kelihatan lebih dangkal;

c. jalan beraspal pada siang hari yang panas kelihatan seperti berair.

Kejadian ini disebut fatamorgana.

d. Cahaya dapat diuraikan

Pelangi terjadi karena peristiwa penguraian cahaya (dispersi).

Dispersi merupakan penguraian cahaya putih menjadi berbagai cahaya

berwarna. Cahaya matahari yang kita lihat berwarna putih. Namun,

sebenarnya cahaya matahari tersusun atas banyak cahaya berwarna.

Cahaya matahari diuraikan oleh titik-titik air di awan sehingga terbentuk

warna-warna pelangi.

Pada saat kamu melakukan kegiatan tersebut, kamu akan melihat

warna-warna yang indah pada kertas karton. Warna-warna tersebut

dihasilkan dari penguraian warna putih. Cahaya putih akan mengalami

pembiasan dan terurai menjadi berbagai macam warna, yaitu merah,

jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Warna-warna yang membentuk

cahaya tersebut disebut spektrum cahaya.

Materi Membuat Karya Sederhana

1. Cakram Warna

a. Kegunaan atau fungsi

Cakram warna merupakan alat yang digunakan untuk menunjukkan

bahwa cahaya putih matahari merupakan kumpulan warna-warna

yang disebut spektrum

b. Alat dan bahan

1) Karton berwarna putih

2) Kertas warna (merah, jingga,

kuning, hijau, biru, nila, dan ungu)

3) Jangka

4) Pensil

5) Lem kertas

106

6) Gunting

7) Benang kasur

8) Jarum

9) Penggaris

c. Rancangan Alat

Cakram warna ini kita buat dari karton putih dan kertas warna yang

merupakan warna spektrum cahaya. Apabila cakram ini di putar

dengan menarik tali yang ada di bagian tengahnya maka kita dapat

melihat perpaduan warna spektrum tersebut akan menjadi satu

warna saja, yaitu putih.

d. Cara membuat

1) Buatlah lingkaran pada karton putih dengan jari-jari 10 cm!

2) Bagilah lingkaran tersebut dengan 7 bagian yang sama

besar! (lihat gambar pada rancangan)!

3) Tempelkan masing-masing bagian sesuai dengan warna

spektrum cahaya secara berturut-turut dengan

menggunakan kertas warna!

4) Buatlah 2 buah lubang yang jaraknya 1 cm sebelah kanan

dari titik pusat lingkaran dan 1 cm sebelah kiri dari titik

pusat!

5) Guntinglah lingkaran tersebut!

6) Masukan benang kasur melewai dua lubang tersebut!

7) Coba putarkan cakram warna tersebut dengan cara menarik

dan mengendurkan tali!

8) Amati warna cakram ketika sedang berputar!

2. Alat Optik

1. Mata

Mata merupakan indra penglihatan yang sangat penting bagi

manusia. Tuhan Yang Maha Kuasa menciptakan mata bagi manusia

sehingga manusia bisa melihat. Manusia memiliki sepasang mata

berbentuk seperti bola dan terletak di dalam rongga mata.

107

2. Lup

Lup disebut juga kaca pembesar atau suryakanta. Alat ini

sering digunakan oleh tukang jam tangan. Lup menggunakan lensa

cembung. Lup digunakan untuk melihat benda-benda berukuran

kecil sehingga tampak besar.

3. Mikroskop

Mikroskop digunakan di

laboratorium untuk mengamati bakteri

yang sangat kecil. Mikroskop dapat

memperbesar bayangan benda sampai

ratusan hingga ribuan kali.

4. Kamera Foto

Kamera adalah alat yang digunakan untuk memotret. Kamera

menggunakan lensa positif. Lensa tersebut disangga oleh tabung

yang dapat digeser ke depan atau ke belakang untuk memfokuskan

bayangan benda agar bayangan jatuh pada film. Kamera memiliki

diafragma yang fungsinya menyerupai iris mata manusia. Diafragma

dapat mengatur sedikit atau banyak cahaya yang masuk. Coba kamu

tunjukkan di manakah letak diafragma pada kamera tersebut?

Bayangan yang dibentuk kamera adalah diperkecil dan terbalik.

5. Teleskop

Teleskop atau teropong adalah alat yang

digunakan untuk melihat benda-benda yang

sangat jauh, misalnya benda di ruang angkasa.

Dengan teleskop, benda ruang angkasa akan

terlihat lebih dekat.

6. Periskop

Menurutmu bagaimana kapal selam melihat

permukaan laut? Untuk mengamati keadaan di permukaan laut, kapal

selam dilengkapi dengan periskop. Periskop menggunakan 2 buah cermin.

Cermin ialah kaca bening yang salah satu mukanya dicat dengan air raksa.

108

LAMPIRAN 8 SOAL EVALUASI RPP

EVALUASI SIFAT-SIFAT CAHAYA 1

Jawablah pertanyaan berikut dengan cara memilih salah satu jawaban yang benar!

Selamat mengerjakan!

1. Benda-benda yang dapat memancarkan cahaya sendiri disebut ….

a. Sumber cahaya c. Berkas cahaya

b. Sinar cahaya d. Pemantulan cahaya

2. Benda yang dapat ditembus cahaya adalah ….

a. Benda bening c. Tembok

b. Benda gelap d. Karton

3. Berikut ini adalah benda-benda yang dapat ditembus cahaya, kecuali ….

a. Air c. Papan tulis

b. Kaca d. Gelas bening

4. Sinar yang jatuh pada permukaan benda yang halus mengkilap, maka

terjadi ….

a. Pemantulan difus c. Pemantulan teratur

b. Pemantulan baur d. Pemantulan balik

5. Bayangan yang dapat kita lihat dalam cermin tetapi tidak dapat ditangkap

oleh layar disebut ….

a. Bayang semu c. Bayangan sejati

b. Bayangan nyata d. Bayangan pantulan

6. Yang merupakan contoh dari cermin cembung adalah ….

a. Cermin untuk berkaca c. Sendok

b. Lampu senter d. Spion pada sepeda motor

7. Matahari, lilin, dan nyala api merupakan contoh dari ….

a. Sumber cahaya c. Sinar cahaya

b. Berkas cahaya d. Pemantulan cahaya

8. Yang merupakan salah satu sifat bayangan pada cermin datar adalah ….

a. Jarak benda sama dengan jarak cermin

b. Benda tidak sama tegak dengan bayangan

c. Tinggi benda sama dengan tinggi cermin

d. Tinggi benda sama dengan tinggi bayangan

109

9. Berkas cahaya merambat ….

a. Berbelok e. Lurus

b. Ke bawah f. Ke atas

10. Benda-benda di muka cermin … memiliki bayangan yang selalu semu,

lebih kecil dan tegak seperti bendanya.

a. Datar c. Cekung

b. Bulat d. Cembung

EVALUASI SIFAT-SIFAT CAHAYA 2

Jawablah pertanyaan berikut dengan cara memilih salah satu jawaban yang benar!

Selamat mengerjakan!

1. Pensil yang dicelupkan ke dalam gelas berisi air akan kelihatan patah, hal

tersebut karena pengaruh cahaya dapat ….

a. Menembus benda bening c. Dipantulkan

b. Merambat lurus d. Dibiaskan

2. Peristiwa pembelokan cahaya karena merambat melalui dua medium yang

berbeda kerapatan optiknya, disebut ….

a. Pemantulan cahaya c. Perambatan cahaya

b. Pembiasan cahaya d. Pembelokan cahaya

3. Cahaya matahari yang terlihat putih yang merupakan perpaduan dari

berbagai warna cahaya disebut ….

a. Pelangi c. Spirtus

b. Spektrum d. Atmosfer

4. Dasar kolam yang airnya jernih terlihat lebih dangkal dari yang

sebenarnya merupakan salah satu peristiwa ….

a. Pembiasan cahaya c. Perambatan cahaya

b. Pembauran cahaya d. Pembelokan cahaya

5. Bila cahaya merambat dari zat yang kurang rapat ke zat yang lebih rapat

maka cahaya akan dibiaskan mendekati ….

a. Garis lurus c. Garis horisontal

b. Garis vertikal d. Garis normal

6. Peristiwa yang menunjukkan adanya penguraian cahaya yaitu ….

a. Bayangan cermin c. Pelangi

b. Pensil di air kelihatan patah d. Melihat ikan di kolam

7. Yang merupakan contoh dari cermin cembung adalah ….

a. Cermin untuk berkaca c. Sendok

b. Lampu senter d. Spion pada sepeda motor

110

8. Benda yang dapat ditembus cahaya adalah ….

a. Benda bening c. Tembok

b. Benda gelap d. Karton

9. Cahaya memiliki sifat dapat ....

a. merambat lurus c. dibiaskan

b. dipantulkan d. semua jawaban benar

10. Matahari, lilin, dan nyala api merupakan contoh dari ….

a. Sumber cahaya c. Sinar cahaya

b. Berkas cahaya d. Pemantulan cahaya

EVALUASI SIFAT-SIFAT CAHAYA 3

Jawablah pertanyaan berikut dengan cara memilih salah satu jawaban yang benar!

Selamat mengerjakan!

1. Cacat mata dapat ditolong dengan menggunakan kacamata ….

a. Hitam c. Cembung

b. Berlensa d. Putih

2. Yang berguna untuk mengatur cahaya yang akan masuk ke dalam kamera

disebut ….

a. Retina c. Lensa

b. Lup d. Diafragma

3. Sejenis teropong yang biasa dipasang pada kapal selam adalah ….

a. Periskop c. OHP

b. Teleskop d. Kamera

4. Alat optik yang digunakan untuk membentuk gambar suatu benda adalah

….

a. Lup c. Kamera

b. Mikroskop d. Teropong

5. Apakah yang dimaksud dengan cacat mata rabun jauh?

a. Ketidakmampuan mata untuk melihat benda yang jauh dan benda

yang dekat

b. Ketidakmampuan mata untuk melihat benda yang dekat

c. Ketidakmampuan mata untuk melihat benda yang jauh

d. Mampu melihat benda yang jauh dan benda yang dekat

6. Rabun dekat dapat ditolong dengan menggunakan kacamata berlensa ….

a. Ganda (negatif-positif) c. Cembung

b. Silinder d. Cekung

111

7. Alat ini biasa digunakan oleh tukang reparasi jam untuk melihat bagian

mesin jam yang rusak. Alat yang dimaksud yaitu ….

a. Mata c. Lup

b. Periskop d. Kaleidoskop

8. Pada cacat mata rabun dekat, bayangan dari benda yang dekat, jatuh di ….

a. Retina c. Belakang retina

b. Belakang retina d. Depan retina

9. Apakah kegunaan dari lup?

a. Untuk melihat benda yang jauh

b. Untuk membentuk gambar suatu benda

c. Untuk melihat benda-benda kecil agar nampak lebih besar

d. Untuk mengamati benda kecil

10. Alat optik yang digunakan untuk mengamati benda-benda di angkasa

adalah ….

a. Mikroskop c. Periskop

b. Teropong d. Teleskop

112

LAMPIRAN 9

INSTRUMEN OBSERVASI PEMBELAJARAN DENGAN METODE

EKSPERIMEN

NO ASPEK YANG DIAMATI Ya Tidak

1. Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran -

2. Memeriksa kesiapan siswa -

3. Merumuskan tujuan yang jelas -

4. Menjelaskan manfaat kegiatan -

5. Menentukan langkah pelaksanaan -

6. Menentukan alokasi waktu -

7. Mengatur tata ruang -

8. Menentukan kegiatan yang akan dilakukan -

9. Memberikan penjelasan seperlunya kepada siswa -

10. Mendiskusikan langkah yang akan ditempuh -

11. Mendemonstrasikan percobaan -

12. Menentukan langkah kerja -

14. Menentukan alokasi waktu -

15. Melakukan percobaan -

16. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran -

17. Merespons positif partisipasi siswa -

18. Memfasilitasi terjadinya interaksi guru, siswa, dan sumber

belajar -

19. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons siswa -

20. Menumbuhkan keceriaan dan antusisme siswa dalam belajar -

21. Melaporkan hasil percobaan tertulis -

22. Membandingkan hasil eksperimen antar kelompok -

23. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa -

24. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa -

25. Menetapkan tindak lanjut (feed back) -

Salatiga, 27 Februari 2012

Observer,

113

INSTRUMEN OBSERVASI PEMBELAJARAN DENGAN METODE

EKSPERIMEN

NO ASPEK YANG DIAMATI Ya Tidak

1. Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran -

2. Memeriksa kesiapan siswa -

3. Merumuskan tujuan yang jelas -

4. Menjelaskan manfaat kegiatan -

5. Menentukan langkah pelaksanaan -

6. Menentukan alokasi waktu -

7. Mengatur tata ruang -

8. Menentukan kegiatan yang akan dilakukan -

9. Memberikan penjelasan seperlunya kepada siswa -

10. Mendiskusikan langkah yang akan ditempuh -

11. Mendemonstrasikan percobaan -

12. Menentukan langkah kerja -

14. Menentukan alokasi waktu -

15. Melakukan percobaan -

16. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran -

17. Merespons positif partisipasi siswa -

18. Memfasilitasi terjadinya interaksi guru, siswa, dan sumber

belajar -

19. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons siswa -

20. Menumbuhkan keceriaan dan antusisme siswa dalam belajar -

21. Melaporkan hasil percobaan tertulis -

22. Membandingkan hasil eksperimen antar kelompok -

23. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa -

24. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa -

25. Menetapkan tindak lanjut (feed back) -

Salatiga, 28 Februari 2012

Observer,

114

INSTRUMEN OBSERVASI PEMBELAJARAN DENGAN METODE

EKSPERIMEN

NO ASPEK YANG DIAMATI Ya Tidak

1. Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran -

2. Memeriksa kesiapan siswa -

3. Merumuskan tujuan yang jelas -

4. Menjelaskan manfaat kegiatan -

5. Menentukan langkah pelaksanaan -

6. Menentukan alokasi waktu -

7. Mengatur tata ruang -

8. Menentukan kegiatan yang akan dilakukan -

9. Memberikan penjelasan seperlunya kepada siswa -

10. Mendiskusikan langkah yang akan ditempuh -

11. Mendemonstrasikan percobaan -

12. Menentukan langkah kerja -

14. Menentukan alokasi waktu -

15. Melakukan percobaan -

16. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran -

17. Merespons positif partisipasi siswa -

18. Memfasilitasi terjadinya interaksi guru, siswa, dan sumber

belajar -

19. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons siswa -

20. Menumbuhkan keceriaan dan antusisme siswa dalam belajar -

21. Melaporkan hasil percobaan tertulis -

22. Membandingkan hasil eksperimen antar kelompok -

23. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa -

24. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa -

25. Menetapkan tindak lanjut (feed back) -

Salatiga, 1 Maret 2012

Observer,

115

LAMPIRAN 10

INSTRUMEN OBSERVASI PEMBELAJARAN DENGAN METODE

KONVENSIONAL

NO ASPEK YANG DIAMATI Ya Tidak

1. Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran -

2. Memeriksa kesiapan siswa -

3. Merumuskan tujuan yang jelas -

4. Menjelaskan manfaat kegiatan -

5. Menentukan langkah pelaksanaan -

6. Menentukan alokasi waktu -

7. Mengatur tata ruang -

8. Menentukan kegiatan yang akan dilakukan -

9. Memberikan penjelasan seperlunya kepada siswa -

10. Mendiskusikan langkah yang akan ditempuh -

11. Mendemonstrasikan percobaan -

12. Menentukan langkah kerja -

14. Menentukan alokasi waktu -

15. Melakukan percobaan -

16. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran -

17. Merespons positif partisipasi siswa -

18. Memfasilitasi terjadinya interaksi guru, siswa, dan sumber

belajar -

19. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons siswa -

20. Menumbuhkan keceriaan dan antusisme siswa dalam belajar -

21. Melaporkan hasil percobaan tertulis -

22. Membandingkan hasil eksperimen antar kelompok -

23. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa -

24. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa -

25. Menetapkan tindak lanjut (feed back) -

Salatiga, 27 Februari 2012

Observer,

116

INSTRUMEN OBSERVASI PEMBELAJARAN DENGAN METODE

KONVENSIONAL

NO ASPEK YANG DIAMATI Ya Tidak

1. Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran -

2. Memeriksa kesiapan siswa -

3. Merumuskan tujuan yang jelas -

4. Menjelaskan manfaat kegiatan -

5. Menentukan langkah pelaksanaan -

6. Menentukan alokasi waktu -

7. Mengatur tata ruang -

8. Menentukan kegiatan yang akan dilakukan -

9. Memberikan penjelasan seperlunya kepada siswa -

10. Mendiskusikan langkah yang akan ditempuh -

11. Mendemonstrasikan percobaan -

12. Menentukan langkah kerja -

14. Menentukan alokasi waktu -

15. Melakukan percobaan -

16. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran -

17. Merespons positif partisipasi siswa -

18. Memfasilitasi terjadinya interaksi guru, siswa, dan sumber

belajar -

19. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons siswa -

20. Menumbuhkan keceriaan dan antusisme siswa dalam belajar -

21. Melaporkan hasil percobaan tertulis -

22. Membandingkan hasil eksperimen antar kelompok -

23. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa -

24. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa -

25. Menetapkan tindak lanjut (feed back) -

Salatiga, 28 Februari 2012

Observer,

117

INSTRUMEN OBSERVASI PEMBELAJARAN DENGAN METODE

KONVENSIONAL

NO ASPEK YANG DIAMATI Ya Tidak

1. Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran -

2. Memeriksa kesiapan siswa -

3. Merumuskan tujuan yang jelas -

4. Menjelaskan manfaat kegiatan -

5. Menentukan langkah pelaksanaan -

6. Menentukan alokasi waktu -

7. Mengatur tata ruang -

8. Menentukan kegiatan yang akan dilakukan -

9. Memberikan penjelasan seperlunya kepada siswa -

10. Mendiskusikan langkah yang akan ditempuh -

11. Mendemonstrasikan percobaan -

12. Menentukan langkah kerja -

14. Menentukan alokasi waktu -

15. Melakukan percobaan -

16. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran -

17. Merespons positif partisipasi siswa -

18. Memfasilitasi terjadinya interaksi guru, siswa, dan sumber

belajar -

19. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons siswa

20. Menumbuhkan keceriaan dan antusisme siswa dalam belajar -

21. Melaporkan hasil percobaan tertulis -

22. Membandingkan hasil eksperimen antar kelompok -

23. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa -

24. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa -

25. Menetapkan tindak lanjut (feed back) -

Salatiga, 1 Maret 2012

Observer,

118

LAMPIRAN 11

INSTRUMEN OBSERVASI PEMBELAJARAN SISWA DENGAN

METODE EKSPERIMEN

No. ASPEK YANG DIAMATI Ya Tidak

1. Kesiapan siswa menerima pelajaran -

2. Siswa menempati tempat duduk masing-masing -

3. Mendengarkan dengan seksama ketika dijelaskan tujuan

pembelajaran yang akan dicapai -

4. Memperhatikan ketika dijelaskan materi pelajaran -

5. Aktif bertanya saat proses penjelasan materi -

6. Adanya interaksi positif di antara siswa -

7. Siswa memiliki pemahaman yang sama tentang materi yang

dijelaskan -

8. Siswa terlibat secara aktif dalam kegiatan pembelajaran -

9. Siswa memberikan pendapatnya ketika diberi kesempatan -

10. Aktif mencatat berbagai penjelasan yang diberikan -

11. Siswa termotivasi dalam mengikuti proses pembelajaran -

12. Siswa mengikuti proses pembelajaran dengan santai dan

tidak dalam tekanan -

13. Siswa merasa senang selama pembelajaran berlangsung -

14. Adanya interaksi positif saat media pembelajaran disajikan -

15. Ketertarikan siswa terhadap materi yang disajikan

meningkat saat media pembelajaran disajikan -

16. Siswa semakin memahami penjelasan materi yang disajikan

dengan media pembelajaran -

17. Siswa merasa terbimbing -

18. Mampu menjawab pertanyaan dengan benar -

19. Siswa tidak menemui kesulitan dalam pemahaman ketika

dijelaskan materi pelajaran -

20. Siswa secara aktif memberi rangkuman -

21. Siswa membuat rangkuman hasil pembelajaran secara

runtun -

Salatiga, 2012

Observer,

119

LAMPIRAN 12

INSTRUMEN OBSERVASI PEMBELAJARAN SISWA DENGAN

METODE KONVENSIONAL

No. ASPEK YANG DIAMATI Ya Tidak

1. Kesiapan siswa menerima pelajaran -

2. Siswa menempati tempat duduk masing-masing -

3. Mendengarkan dengan seksama ketika dijelaskan tujuan

pembelajaran yang akan dicapai

-

4. Memperhatikan ketika dijelaskan materi pelajaran -

5. Aktif bertanya saat proses penjelasan materi -

6. Adanya interaksi positif di antara siswa -

7. Siswa memiliki pemahaman yang sama tentang materi yang

dijelaskan

-

8. Siswa terlibat secara aktif dalam kegiatan pembelajaran -

9. Siswa memberikan pendapatnya ketika diberi kesempatan -

10. Aktif mencatat berbagai penjelasan yang diberikan -

11. Siswa termotivasi dalam mengikuti proses pembelajaran -

12. Siswa mengikuti proses pembelajaran dengan santai dan

tidak dalam tekanan

-

13. Siswa merasa senang selama pembelajaran berlangsung -

14. Adanya interaksi positif saat media pembelajaran disajikan -

15. Ketertarikan siswa terhadap materi yang disajikan

meningkat saat media pembelajaran disajikan

-

16. Siswa semakin memahami penjelasan materi yang disajikan

dengan media pembelajaran

-

17. Siswa merasa terbimbing -

18. Mampu menjawab pertanyaan dengan benar -

19. Siswa tidak menemui kesulitan dalam pemahaman ketika

dijelaskan materi pelajaran

-

20. Siswa secara aktif memberi rangkuman -

21. Siswa membuat rangkuman hasil pembelajaran secara

runtun

-

Salatiga, 2012

Observer,

120

LAMPIRAN 13 REKAPITULASI HASIL OBSERVASI PEMBELAJARAN

DENGAN METODE EKSPERIMEN

No Aspek yang Diamati Pertemuan

1 2 3

1. Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran -

2. Memeriksa kesiapan siswa -

3. Merumuskan tujuan yang jelas

4. Menjelaskan manfaat kegiatan

5. Menentukan langkah pelaksanaan

6. Menentukan alokasi waktu

7. Mengatur tata ruang

8. Menentukan kegiatan yang akan dilakukan

9. Memberikan penjelasan seperlunya kepada siswa

10. Mendiskusikan langkah yang akan ditempuh

11. Mendemonstrasikan percobaan

12. Menentukan langkah kerja

14. Menentukan alokasi waktu

15. Melakukan percobaan

16. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam

pembelajaran

17. Merespons positif partisipasi siswa

18. Memfasilitasi terjadinya interaksi guru, siswa, dan

sumber belajar

19. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons siswa

20. Menumbuhkan keceriaan dan antusisme siswa

dalam belajar

21. Melaporkan hasil percobaan tertulis

22. Membandingkan hasil eksperimen antarkelompok

23. Melakukan refleksi pembelajaran dengan

melibatkan siswa

24. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa

25. Menetapkan tindak lanjut (feed back)

Persentase Skor 92% 100% 100%

121

LAMPIRAN 14 REKAPITULASI HASIL OBSERVASI PEMBELAJARAN

DENGAN METODE KONVENSIONAL

No Aspek Yang Diamati Pertemuan

1 2 3

1. Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran

2. Memeriksa kesiapan siswa

3. Merumuskan tujuan yang jelas

4. Menjelaskan manfaat kegiatan - - -

5. Menentukan langkah pelaksanaan - - -

6. Menentukan alokasi waktu - - -

7. Mengatur tata ruang - - -

8. Menentukan kegiatan yang akan dilakukan - -

9. Memberikan penjelasan seperlunya kepada siswa - - -

10. Mendiskusikan langkah yang akan ditempuh - - -

11. Mendemonstrasikan percobaan -

12. Menentukan langkah kerja - - -

14. Menentukan alokasi waktu - - -

15. Melakukan percobaan - -

16. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam

pembelajaran - - -

17. Merespons positif partisipasi siswa

18. Memfasilitasi terjadinya interaksi guru, siswa, dan

sumber belajar - - -

19. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons siswa

20. Menumbuhkan keceriaan dan antusisme siswa

dalam belajar - - -

21. Melaporkan hasil percobaan tertulis - - -

22. Membandingkan hasil eksperimen antarkelompok - - -

23. Melakukan refleksi pembelajaran dengan

melibatkan siswa

24. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa

25. Menetapkan tindak lanjut (feed back)

Persentase Skor 36% 36% 40%

122

LAMPIRAN 15 HASIL BELAJAR KELOMPOK EKSPERIMEN DAN

KONTROL

Hasil Belajar Kelompok Eksperimen

No. Pretest Keterangan

Pretest Post-test

Keterangan

Post-test Selisih

1 60 Tuntas 70 Tuntas 10

2 55 Belum Tuntas 70 Tuntas 15

3 50 Belum Tuntas 75 Tuntas 25

4 45 Belum Tuntas 65 Tuntas 20

5 55 Belum Tuntas 75 Tuntas 20

6 40 Belum Tuntas 60 Tuntas 20

7 55 Belum Tuntas 75 Tuntas 20

8 40 Belum Tuntas 65 Tuntas 25

9 45 Belum Tuntas 65 Tuntas 20

10 70 Tuntas 90 Tuntas 20

11 55 Belum Tuntas 70 Tuntas 15

12 50 Belum Tuntas 70 Tuntas 20

13 55 Belum Tuntas 65 Tuntas 10

14 60 Tuntas 80 Tuntas 20

15 45 Belum Tuntas 65 Tuntas 20

16 70 Tuntas 75 Tuntas 5

17 55 Belum Tuntas 70 Tuntas 15

18 45 Belum Tuntas 65 Tuntas 20

19 50 Belum Tuntas 65 Tuntas 15

20 60 Tuntas 65 Tuntas 5

21 60 Tuntas 80 Tuntas 20

22 75 Tuntas 85 Tuntas 10

23 50 Belum Tuntas 75 Tuntas 25

24 55 Belum Tuntas 70 Tuntas 15

25 45 Belum Tuntas 65 Tuntas 20

Rata-rata 53,8 71 17,2

Tertinggi 75 90 25

Terendah 40 60 5

123

Hasil Belajar Kelompok Kontrol

No. Pretest Keterangan

Pretest Post-test

Keterangan

Post-test Selisih

1 45 Belum tuntas 50 Belum tuntas 5

2 55 Belum tuntas 50 Belum tuntas -5

3 50 Belum tuntas 65 Tuntas 15

4 55 Belum tuntas 55 Belum tuntas 0

5 40 Belum tuntas 45 Belum tuntas 5

6 65 Tuntas 65 Tuntas 0

7 70 Tuntas 70 Tuntas 0

8 60 Tuntas 65 Tuntas 5

9 70 Tuntas 55 Belum tuntas -15

10 70 Tuntas 60 Tuntas -10

11 45 Belum tuntas 65 Tuntas 20

12 40 Belum tuntas 65 Tuntas 25

13 70 Tuntas 80 Tuntas 10

14 45 Belum tuntas 50 Belum tuntas 5

15 50 Belum tuntas 55 Belum tuntas 5

16 40 Belum tuntas 65 Tuntas 25

17 55 Belum tuntas 75 Tuntas 20

18 60 Tuntas 65 Tuntas 5

19 50 Belum tuntas 70 Tuntas 20

20 45 Belum tuntas 65 Tuntas 20

21 75 Tuntas 85 Tuntas 10

22 45 Belum tuntas 75 Tuntas 30

23 75 Tuntas 75 Tuntas 0

24 55 Belum tuntas 50 Belum tuntas -5

25 50 Belum tuntas 70 Tuntas 20

26 65 Tuntas 65 Tuntas 0

Rata-rata 55.58 63.65 8,08

Tertinggi 75 85 30

Terendah 40 45 -15

124

LAMPIRAN 16 SURAT IJIN PENELITIAN

125

LAMPIRAN 15 DOKUMENTASI

126

127

128