EFEKTIVITAS LATIHAN YOGA DAN PILATES TERHADAP...
Transcript of EFEKTIVITAS LATIHAN YOGA DAN PILATES TERHADAP...
i
EFEKTIVITAS LATIHAN YOGA DAN PILATES TERHADAP
PENURUNAN NYERI LOW BACK PAIN MYOGENIC PADA KARYAWAN
PERUSAHAAN BATUBARA DI KECAMATAN BUNGUR
KALIMANTAN SELATAN
Skripsi
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Fisioterapi
OLEH
RISA FITRIA DEWI
201310490311012
PROGRAM STUDI FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2017
i
EFEKTIVITAS LATIHAN YOGA DAN PILATES TERHADAP
PENURUNAN NYERI LOW BACK PAIN MYOGENIC PADA KARYAWAN
PERUSAHAAN BATUBARA DI KECAMATAN BUNGUR
KALIMANTAN SELATAN
Skripsi
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Fisioterapi
OLEH
RISA FITRIA DEWI
201310490311012
PROGRAM STUDI FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2017
v
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kepada Allah SWT berkat Rahmat, Hidayah dan Karunia-Nya
kepada kita semua sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir skripsi
dengan judul “Efektivitas Latihan Yoga dan Pilates Terhadap Low Back Pain
Myogenic Pada Karyawan Perusahaan Batubara Kecamatan Bungur Kaimantan
Selatan”. Tugas akhir skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk
menyelesaikan pendidikan pada Program Studi S1 Fisioterapi Fakultas Ilmu
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
Penulis menyadari dalam penyusunan tugas akhir skripsi ini tidak akan
selesai tanpa bantuan dari berbagai pihak. Karena itu pada kesempatan ini penulis
ingin mengucapkan terima kasih kepada
1. Bapak Faqih Ruhyanudin, M.Kep, Sp.Kep, MB selaku Dekan Fakultas Ilmu
Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang
2. Ibu Atika Yulianti, SST.Ft, M.Fis, selaku Ketua Program Studi Fisioterapi,
Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang dan Dosen
Pembimbing II
3. Bapak Drs. H. Atok Miftachul Hudha, M.Pd selaku Dosen Pembimbing I,
atas bimbingan, saran, dan motivasi yang diberikan
4. Segenap Dosen Program Studi Fisioterapi, FIKES-UMM yang telah
memberikan ilmunya kepada penulis
5. Segenap teman-teman program studi fisioterapi UMM yang telah membantu,
menyemangati serta memotivasi selama proses pengerjaan skripsi
vi
6. Kedua orang tua tercinta Ibu, Bapak dan saudara-saudara atas do’a, semangat,
bimbingan, serta kasih sayang dan segala dukungan yang selalu tercurah
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi
Penulis menyadari penyusunan tugas akhir skripsi ini tidak luput dari
berbagai kekurangan. Penulis mengharapkan saran dan kritik demi kesempurnaan
dan perbaikannya sehingga akhirnya tugas akhir skripsi ini dapat memberikan
manfaat bagi bidang pendidikan dan penerapan dilapangan serta bisa
dikembangkan lagi lebih lanjut.
Malang, Oktober 2017
Penulis
vii
EFEKTIVITAS LATIHAN YOGA DAN PILATES TERHADAP PENURUNAN NYERI LOW BACK PAIN MYOGENIC PADA KARYAWAN PERUSAHAAN BATUBARA DI KECAMATAN BUNGUR KALIMANTAN
SELATAN Risa Fitria Dewi1, Atok Miftachul Hudha2, Atika Yulianti3
ABSTRAK
Latar Belakang : Low back pain myogenic adalah salah satu dari gangguan muskuloskeletal, gangguan psikologis dan akibat mobilisasi yang salah. Low back pain myogenic dapat mengakibatkan nyeri, spasme otot dan imbalance muscle. Jenis pekerjaan yang menyebabkan timbulnya penyakit ini adalah duduk terlalu lama dan mempertahankan postur. Pekerjaan dengan posisi duduk dalam waktu lama salah satunya adalah karyawan. yoga dan pilates adalah latihan yang dapat membantu penurunan nyeri pada subyek dengan keluhan low back pain myogenic. Tujuan: Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas latihan yoga dan pilates terhadap penurunan nyeri low back pain myogenic pada karyawan perusahaan batubara di kecamatan Bungur Kalimantan Selatan. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan desain quasi-experimental yaitu dengan melibatkan 26 responden dengan menggunakan purposive sampling. Sampel di bagi 2 kelompok intervensi yaitu kelompok latihan yoga (n=13) dan pilates (n=13). Data yang diperoleh di analisis dengan menggunakan uji independent t-test. Hasil: Hasil penelitian dengan uji paired t-test pada latihan yoga didapatkan signifikansi 0.000 Sig.(2-tailed) < level of significance (α=5%). sedangkan pada latihan pilates didapatkan signifikansi 0.000 Sig.(2-tailed) < level of significance (α=5%) %). Hasil penelitian dengan uji independent t-test antara latihan yoga dan pilates didapatkan nilai signifikansi 0.120 Sig.(2-tailed) > level of significance (α=5%). Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa H0 diterima yang berarti tidak ada perbedaan efektivitas antara latihan yoga dan pilates terhadap penurunan nyeri low back pain myogenic karena latihan yoga dan pilates memiliki efektivitas yang setara terhadap penurunan nyeri low back pain myogenic pada karyawan perusahaan batubara di kecamatan Bungur Kalimantan Selatan Kata Kunci: Low Back Pain Myogenic, Latihan Yoga, Latihan Pilates, Karyawan 1. Mahasiswa Program Studi Fisioterapi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas
Muhammadiyah Malang 2. Dosen Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan Ilmu
Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Malang 3. Dosen Program Studi Fisioterapi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas
Muhammadiyah Malang
viii
THE EFFECTIVENESS OF PRACTICING YOGA and PILATES TOWARDS THE REDUCTION OF LOW BACK PAIN MYOGENIC FOR
THE EMPLOYEES OF COAL COMPANY IN BUNGUR DISTRICT SOUTH BORNEO
Risa Fitria Dewi, Atok Miftachul Hudha, Atika Yulianti
ABSTRACT Background of the study : Low back pain myogenic is one of musculoskeletal disorders, psychological disorders and the effect of the wrong mobilization. Low back pain myogenic causes sore, muscle spasm and imbalance muscle. Sitting for a long time and maintaining posture are the type of job that causes this diseas. Employee is one of the job that requires to sit for a long time. Yoga and pilates could help reduce the subject pain with the type of low back pain myogenic. Goal: This research was conducted to determine the effectiveness of yoga and pilates practicing towards the reduction of low back pain myogenic for the employees and to determine which one is the most effective between yoga and pilates to reducing the low back pain myogenic for the employees. Research methodology: This research used quasi-experimental design which 26 respondents were involved by using purposive sampling. The sample was divided into 2 different intervention groups namely, yoga practicing group (n=13) and pilates (n=13). The gathered data was analyzed using paired t-test and independent t-test. Result: The result of the test with paired t-test on yoga practice shows with significance 0.000 Sig.(2-tailed) < level of significance (α=5%) whereas the pilates practicing with the level of significance 0.000 Sig.(2-tailed) < level of significance (α=5. The result of the the test using independent t-test between yoga and pilates with the level of significance 0.120 Sig.(2-tailed) > level of significance (α=5%). Thus, it can be stated that H0 is accepted which means there is no difference in effectiveness between practicing yoga and pilates. Yoga and pilates practicing have an equivalent effectiveness towards the reduction of low back pain myogenic for the employees of coal company in Bungur district, South Borneo. Kata Kunci: Low Back Pain Myogenic, Yoga practicing, Pilates practicing, Employees 1. Student of Physiotherapy Program, Faculty of Health Sciences, University of
Muhammadiyah Malang 2. Lecturer of Physiotherapy Program, Faculty of Health Sciences, University of
Muhammadiyah Malang 3. Lecturer of Physiotherapy Program, Faculty of Health Sciences, University of
Muhammadiyah Malang
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................................................... i
LEMBAR PERSETUJUAN ..................................................................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN...................................................................................................... iii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN .......................................................... iv
KATA PENGANTAR ................................................................................................................ v
ABSTRAK ................................................................................................................................vii
ABSTRACT ............................................................................................................................ viii
DAFTAR ISI ............................................................................................................................. ix
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................................xii
DAFTAR TABEL .................................................................................................................. xiii
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................................... xiv
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................................... 1
A. Latar Belakang ............................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah........................................................................................................ 5
C. Tujuan Penelitian......................................................................................................... 5
1. Tujuan Umum ......................................................................................................... 5
2. Tujuan Khusus......................................................................................................... 6
D. Manfaat Penelitian....................................................................................................... 6
E. Keaslian Penelitian ...................................................................................................... 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................................................. 11
A. Latihan Pada Low Back Pain Myogenic .................................................................... 11
1. Latihan Yoga .......................................................................................................... 13
2. Latihan Pilates ........................................................................................................ 17
B. Low Back Pain Myogenic .......................................................................................... 23
1. Epidemiologi Low Back Pain Myogenic ................................................................. 24
2. Tanda Dan Gejala Low Back Pain Myogenic ......................................................... 24
3. Anatomi Tulang Vertebra ....................................................................................... 25
4. Etiologi Low Back Pain Myogenic ......................................................................... 31
5. Diagnosa Low Back Pain Myogenic ....................................................................... 32
6. Penatalaksanaan Low Back Pain Myogenic ............................................................ 36
C. Pengukuran Nyeri ...................................................................................................... 37
1. Definisi Nyeri ........................................................................................................ 37
x
2. Pengukuran Nyeri .................................................................................................. 37
BAB III KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS ............................................................ 40
A. Kerangka Konsep .................................................................................................... 40
B. Hipotesis ................................................................................................................... 41
BAB IV METODE PENELITIAN .......................................................................................... 42
A. Desain Penelitian ...................................................................................................... 42
B. Kerangka Kerja Penelitian ........................................................................................ 44
C. Populasi, Sampel dan Sampling ................................................................................ 45
D. Definisi Operasional ................................................................................................. 47
E. Tempat Penelitian ..................................................................................................... 49
F. Waktu Penelitian ....................................................................................................... 49
G. Etika Penelitian ........................................................................................................ 49
H. Instrumen Penelitian ................................................................................................. 50
I. Prosedur Pengumpulan Data .................................................................................... 51
J. Analisis Data............................................................................................................. 54
BAB V HASIL PENELITIAN ................................................................................................ 57
A. Deskripsi Responden ................................................................................................. 57
1. Karakteristik Responden ........................................................................................ 57
B. Latihan Pada Low Back Pain Myogenic .................................................................... 59
1. Uji Normalitas ........................................................................................................ 59
2. Uji Efektivitas Latihan Yoga .................................................................................. 60
3. Uji Efektivitas Latihan Pilates ............................................................................... 60
4. Uji Efektivitas Latihan Yoga dan Pilates ................................................................ 61
BAB VI PEMBAHASAN ......................................................................................................... 63
A. Interpretasi dan Hasil Diskusi.................................................................................... 63
1. Karakteristik Responden ........................................................................................ 63
2. Nilai Nyeri Setelah Latihan Yoga ........................................................................... 64
3. Nilai Nyeri Setelah Latihan Pilates ........................................................................ 65
4. Efektivitas Latihan Yoga dan Pilates ...................................................................... 66
B. Keterbatasan Penelitian ............................................................................................. 70
C. Implikasi Fisioterapi .................................................................................................. 70
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................................ 72
A. Kesimpulan ............................................................................................................... 72
B. Saran ......................................................................................................................... 72
xi
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................... 74
LAMPIRAN ............................................................................................................................. 79
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Anatomi Columna Vertebralis ....................................................... 27
Gambar 2.2. Sendi Facet dan Diskus Intervertebralis ....................................... 28
Gambar 2.1. Visual Analog Scale ....................................................................... 38
Gambar 3.1. Kerangka Konsep .......................................................................... 40
Gambar 4.1. Kerangka Kerja Penelitian ............................................................. 44
Gambar 4.2. Instrumen Penelitian (Visual Analog Scale) .................................. 51
Gambar 1. Gerakan Pachimottasana ............................................................... 85
Gambar 2. Gerakan Pavanauktasana .............................................................. 86
Gambar 3. Gerakan Seuubandhasana ............................................................. 87
Gambar 4. Gerakan Vibrasana ........................................................................ 87
Gambar 5. Gerakan Bhujangsana ................................................................... 88
Gambar 6. Gerakan Ardha Masyendrasana .................................................... 89
Gambar 7. Gerakan Garudasana ..................................................................... 89
Gambar 8. Rangkaian Gerakan Bent Knee Fall Out ....................................... 90
Gambar 9. Rangkaian Gerakan Dead Bugs ..................................................... 91
Gambar 10. Rangkaian Gerakan Chest Lift ....................................................... 92
Gambar 11. Rangkaian Gerakan Side to Side .................................................... 93
Gambar 12. Rangkaian Gerakan Assisted Roll Up ............................................ 94
Gambar 13. Rangkaian Gerakan Side Lying Leg Kick ...................................... 94
Gambar 14. Rangkaian Gerakan Standing Roll Down ...................................... 95
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1. Rancangan (Two Group Pre-Post Test Design) ................................. 43
Tabel 4.2. Definisi Operasional ........................................................................... 48
Tabel 5.1. Karakteristik Rersponden Berdasarkan Usia ...................................... 57
Tabel 5.2. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ....................... 58
Tabel 5.3. Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Duduk ......................... 59
Tabel 5.4. Hasil Uji Normalitas........................................................................... 59
Tabel 5.5. Hasil Uji Efektivitas Latihan Yoga .................................................... 60
Tabel 5.6. Hasil Uji Efektivitas Latihan Pilates .................................................. 61
Tabel 5.7. Hasil Uji Hasil Uji Efektivitas Latihan Yoga dan Pilates .................. 61
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Keterangan Studi Pendahuluan ................................................. 79
Lampiran 2. Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian .................................. 80
Lampiran 3. Lembar Penjelasan Kepada Responden Penelitian ............................ 81
Lampiran 4. Lembar Permohonan Menjadi Responden ......................................... 82
Lampiran 5. Standar Operasional Prosedur (SOP) ................................................. 83
Lampiran 6. Kuesioner Penelitian .......................................................................... 96
Lampiran 7. Instrumen Penelitian ........................................................................... 99
Lampiran 8. Tabulasi Data...................................................................................... 100
Lampiran 9. Dokumentasi Penelitian...................................................................... 103
Lampiran 10. Hasil Uji Normalitas, Paired t-test, dan Independnt test ................... 104
Lampiran 11. Lembar Konsultasi Bimbingan Skripsi .............................................. 106
Lampiran 12. Angket Lembar Persetujuan Seminar Proposal .................................. 108
Lampiran 13. Angket Lembar Persetujuan Seminar Hasil ....................................... 109
Lampiran 14. Curricullum Vitae ............................................................................... 110
77
DAFTAR PUSTAKA
Andini, F. (2015). Risk Factors of Low Back Pain in Workers. J.Majority.
Universitas Lampung. 4(1):12-19. Arya, R.K. (2014). Low back pain – Signs, symptoms, and management. Journal
Indian Academy of Clinical Medicine. Vol. 15, No. 1 Ayuningtyas, S. (2012). Hubungan Antara Masa Kerja Dengan Risiko Terjadinya
Nyeri Punggung Bawah (NPB) Pada Karyawan PT. Krakatau Steel di Cilegon Banten (Online). http://www.eprints.ums.ac.id, di akses pada 10 Maret 2017.
Buchari, (2007). Penyakit Akibat Kerja Dan Penyakit Terkait Kerja. Medan:
Universitas Sumatera Utara Bull, E. (2007). Nyeri Punggung. Erlangga. Jakarta, hal. 4-6, 38-40. Chou, R. (2010). Pharmacological Management of Low Back Pain. Drugs.
70;387-402. Curnow, D. Cobbin, D. Wyndham, J, & Boris, C.S.T. (2009). Altered motor
control, posture and the Pilates method of exercise prescription. Journal of Bodywork and Movement Therapies, 13 (1),104-111
Dachlan, (2009). Pengaruh Back Exercise Pada Nyeri Punggung Bawah,
Magister kedokteran Keluarga Minat Utama Pendidik Profesi Kesehatan Universitas Sebelas Maret. Surakarta.
Dorland, (2011). Kamus Kedokteran. Edit oleh Harjono, M.R. Cetakan 6. Jakarta:
EGC Dyah, W.L. (2014). Hubungan posisi kerja dan waktu kerja terhadap nyeri
pinggang bawah (low back pain) pada pekerja pengolahan bandeng presto kelurahan bandengan kecamatan Kendal (Online). http://www.Eprints.dinus.ac.id, di akses pada 10 Mei 2017.
Elen, L. (2007).“Pilates Exercise”. dari Epochtimes, “Prinsip-Prinsip Pilates”.
(Online). http://erabaru.net/kesehatan/34-kesehatan/17610-prinsip-prinsip-pilates, diakses pada 12 Maret 2017.
Fauci, A.S. Kasper, D.L, & Longo, D.L. (2008). Back and neck pain. Dalam :
Harrison’s Principles of Internal Medicine. 17th Ed. New York : McGraw-Hill.
78
Fathoni, H. (2009). Hubungan Sikap Dan Posisi Kerja Dengan Low Back Pain Pada Perawat di RSUD Purbalingga (Online). http://www.jos.unsoed.ac.id, diakses pada 13 Maret 2017.
Freeman, (2012). Pilates Basic Core Stability Training In Ambulant Individuals
With Multiple Sclerosis (Online). 2017 http://www.biomedcentral.com, di akses pada 15 February.
Garg, A. Fred, G, Jeffrey, N. Katz. (2010). Low Back Pain and the Workplace.
JAMA. Volume 298. Nomor 4. Hawley, M. (2012). Pilates for Lumbar Spine Herniation. Chandle AZ. Hills, E.C. (2006). Mechanical Low Back Pain (Online).
http://www.emedicine.com, diperoleh tanggal 25 Mei 2017. Hislop, H. J. K & Montgomery, (2013). Muscle Testing of Manual Examination.
sixth edition, WB Saunders Company. Philadelphia, hal. 34-39. Hoy, D. Brooks, P. Blyth, F, & Buchbinder, R. (2010). The Epidemiology of Low
Back Pain. Best Pract Res Clin Rheumatol ;24 : 769-81. Jaquellen, B. Abrahao F.B, Nayara, S. Israel, S. (2014). Pilates exercises improve
low back pain and quality of life in patients with HTLV-1 virus : A randomized crossover clinical trial. Journal of Bodywork Therapies. Volume 18. Nomer 68.
Johannes, (2010). Hubungan Antara Postur Tubuh dengan Terjadinya Nyeri
Punggung Bawah Pada Pasien Poliklinik Neurologi di RSUP H. Adam Malik Medan (Online). http://repository.usu.ac.id/handle/1 23456789/25417, di akses pada 01 February 2017.
Kantana, T. (2010). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keluhan Low Back Pain
Pada Kegiatan Mengemudi Tim Ekspedisi PT. Enseval Putera Megatrading Jakarta : Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Kapandji, (2010). The Physiology of The Joint. Sixth edition. Churchil Living
Stone. New York, hal. 76-80. Koesyanto, Herry. (2013). Masa Kerja Dan Sikap Kerja Duduk Terhadap Nyeri
Punggung. Jurnal Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Semarang (Online). http://journal.unnes.ac.id/nju/index. php/kemas, di akses pada 27 Februari 2017.
Kurniasih, (2010). Penambahan Terapi Latihan Mc.Kenzie Pada Intervensi Short
Wave Diathermy (SWD), Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation (TENS) dan Massage Dapat Lebih Menurunkan Nyeri Pinggang Pada
79
Kasus Low Back Pain. E Journal Universitas udayana (Online). ojs.unud.ac.id/index. Php, diakses pada 24 Maret 2017.
Magee, D.J. (2013). Orthopaedics Condition And Treatment. Sixth edition, WB
Saunders Company, Philadelpia, hal. 209-230. Meliala, L, & Pinzon, R. (2004). Patofisiologi dan Penatalaksanaan Nyeri
Pinggang Bawah. Dalam: Meliala L, Rusdi I, Gofir A, editor. Pain Symposium: Towards Mechanim Based Treatment, Jogjakarta, hal. 109-116.
Muheri, A. (2010). Hubungan Usia, Lama Duduk dan Posisi Duduk Terhadap
Keluhan Nyeri Punggung Pada Pekerja Wanita di Home Industri Kipas Desa Banyon Utara Pendowoharjo Sewon Bantul. Yogyakarta: Universitas Ahmad Dahlan.
Nader, P, & Jowkar, N. (2010). “Prevalence of Musculoskeletal Pain among
Dentists in Shiraz, Southern Iran”, Int J Occup Environ Med, Volume 1 Nomor 2, hal 69-74.
Nurmianto, E. (2008). Ergonomi Konsep Dasar dan Aplikasinya. Surabaya: Guna
Widya O’Brien, C. (2010). Pilates Can Decrease Chronic Low Back Pain and Related
Functional Disability. A research project submitted in partial fulfilment of the requirements for the degree of Master of Osteopathy, Unitec Institute of Technology.
Pearch, E.C, (2009). Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Jakarta: Gramedia
Pustaka Utama. Pirade, A., Angliadi, E., Sengkey, L.S (2013). Hubungan Posisi Dan Lama Duduk
Dengan Nyeri Punggung Bawah Mekanik Kronik Pada Karyawan Bank. Jurnal Biomedik. Volume 5, Nomor 1. di akses pada 27 Maret 2017.
Pratiwi, M. Setyaningsih, Y, & Kurniawan, B.M. (2009). Beberapa Faktor Yang
Berpengaruh Terhadap Nyeri Punggung Bawah Pada Penjual Jamu Gendong. Jurnal Promkes ;4:1.
Posadzki, P, & Ernst, E. (2011). Yoga for Low Back Pain. Clin Rheumatol.
Volume 30: 1257-1262 Pusat Kesehatan Kerja Kementrian Republik Indonesia, (2010). Ergonomi.
Jakarta
80
Putranto, H.T. Rafael, D, & Andi, W. (2014). Hubungan Postur Tubuh Menjahit dengan Keluhan Low Back Pain pada Penjahit di Pasar Kota Makassar. [Skripsi Ilmiah]. Makassar: FKM Universitas Hasanudin.
Putz, R, & Pabst, R. (2006). Atlas Anatomi Manusia Sobotta. Jakarta : Buku
Kedokteran, EGC. Ram, B. (2008). The 8 Limbs of Yoga. India: Lotus Press. Ratzlaff, E. (2012). Yoga For Low Back Pain : A Physiotherapy Perspective.
Royal College Of Surgeons In Ireland Student Medical Journal. Volume 5. Nomer 1.
Riskesdas, (2013). Laporan hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) Nasional.
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta. Rospond, (2008). Pemeriksaan dan Penilaian Nyeri (Online).
http://lyrawati.files.wordpress.com/2008/07/pemeriksan-danpenilaian-nyeri.pdf , diakses pada 23 Maret 2017.
Safitri, A.I. (2010). Hubungan Lama Posisi Duduk Terhadap Nyeri Punggung
Bawah Pada Pegawai Rental Komputer di Kentingan Surakarta [Skripsi]. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Samara, D. (2011). Duduk Statis Sebagai Faktor Risiko Terjadinya Nyeri
Punggung Bawah Pada Pekerja Perempuan (Online) http://www.univmed.org, diakses pada 10 Maret 2017.
Sakinah, R.D, & Furqaan, N (2012). Faktor Yang Berhubungan Dengan Keluhan
Nyeri Punggung Bawah Pada Pekerja Batu-bata di Kelurahan Lawawoi Kabupaten Sidrap. (KTIS). Makassar: FKM UNHAS.
Shindu, P. (2013). Yoga Untuk Hidup Sehat. Bandung: PT Mizan Pustaka Shah, S, & Dave, B. (2012). Prevalence Of Low Back Pain and Its Associated
Risk Factors Among Doctors in Surat. International Journal of Health Sciences & Research 92 Vol 2(1).
Snell, R.S. (2010). Neuroanatomi Klinik. Jakarta: EGC. Umami, A.R. (2014). Hubungan Antara Karakteristik Responden dan Sikap Kerja
Duduk Dengan Keluhan Nyeri Punggung Bawah (low back pain) Pada Pekerja Batik Tulis (Online). http://jurnal.unej.ac.id/index.php/JPK/article, diakses pada 15 Januari 2017.
Wells, C. Gregory, S.K, Paul, M. Bridget, H. Andrea, B. (2013). Effectiveness of
Pilates exercise in treating people with chronic low back pain : a
81
systematic review of systematic reviews. Medical Research Methodology. Volume 13. Nomer 7.
WHO, (2010). Low Back Pain. Priority medicines for Europe and the world
update 2013;1. WHO, (2003). Low Back Pain. Bulletin of the World Health Organization 2003;
81:67. Wirawanda, Y. (2014). Kedahsyatan Terapi Yoga. Jakarta Timur: Padi. Yuliana. (2011). Low Back Pain. Cermin Dunia Kedokteran ; 38(4): 273.