EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

36
EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN CLASROOM CLIMATE YANG KONDUSIF PADA MATA PELAJARAN ISLAMIC STUDIES (Studi Analisis di Kelas VIII International Islamic Secondary School Jakarta) Skripsi Ini Diajukan Sebagai Syarat Untuk Memenuhi Penyelesaian Tugas Akhir Untuk Meraih Gelar S.Pd. Disusun Oleh: Zulfah Qurrotu Aini NIM.151149 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) FAKULTAS TARBIYAH INSTITUT ILMU AL-QUR’AN (IIQ) JAKARTA 1440 H/2019M

Transcript of EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

Page 1: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN

CLASROOM CLIMATE YANG KONDUSIF PADA MATA

PELAJARAN ISLAMIC STUDIES

(Studi Analisis di Kelas VIII International Islamic Secondary School

Jakarta)

Skripsi Ini Diajukan Sebagai Syarat Untuk Memenuhi Penyelesaian Tugas

Akhir Untuk Meraih Gelar S.Pd.

Disusun Oleh:

Zulfah Qurrotu Aini

NIM.151149

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

FAKULTAS TARBIYAH

INSTITUT ILMU AL-QUR’AN (IIQ) JAKARTA

1440 H/2019M

Page 2: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN

CLASROOM CLIMATE YANG KONDUSIF PADA MATA

PELAJARAN ISLAMIC STUDIES

(Studi Analisis di Kelas VIII International Islamic Secondary School

Jakarta)

Skripsi Ini Diajukan Sebagai Syarat Untuk Memenuhi Penyelesaian Tugas

Akhir Untuk Meraih Gelar S.Pd.

Disusun Oleh:

Zulfah Qurrotu Aini

NIM.151149

Dosen Pembimbing

Reksiana, MA.Pd.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

FAKULTAS TARBIYAH

INSTITUT ILMU AL-QUR’AN (IIQ) JAKARTA

1440 H/2019M

Page 3: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

i

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Skripsi dengan judul “Penerapan Reward dalam Menciptakan Classroom

Climate yang Kondusif Pada Mata Pelajaran Islamic Studies (Studi

Analisis di Kelas VIII International Islamic Secondary School Jakarta)”

yang disusun oleh Zulfah Qurrotu Aini dengan NIM 15311491, telah melalui

proses bimbingan dengan baik dan dinilai oleh pembimbing telah memenuhi

syarat ilmiah untuk diajukan pada sidang munaqasah.

Ciputat, 08 Agustus 2019

Pembimbing,

Reksiana, MA.Pd.

Page 4: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

ii

LEMBAR PENGESAHAN

Skripsi dengan judul “Penerapan Reward dalam Menciptakan

Classroom Climate yang Kondusif Pada Mata Pelajaran Islamic Studies

(Studi Analisis di Kelas VIII International Islamic Secondary School

Jakarta)” yang disusun oleh Zulfah Qurrotu Aini dengan NIM 15311491,

telah diujikan dalam sidang Munaqosyah Fakultas Tarbiyah Institut Ilmu Al-

Qur‟an (IIQ) Jakarta pada Agustus 2019. Skripsi ini diterima sebagai salah

satu syarat memenuhi gelar Sarjana Pendidikan (S. Pd).

Ciputat, Agustus 2019

Dekan Fakultas Tarbiyah

Dr. Esi Hairani, M. Pd

Sidang Munaqosyah

Ketua Sidang Sekretaris

Sidang

Dr. Esi Hairani, M. Pd Reksiana, MA.Pd.

Penguji I Penguji II

Dr. Fajar Syarif, MA Hasanah, M. Pd.

Pembimbing

Reksiana, MA.Pd.

Page 5: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

iii

PERNYATAAN PENULIS

Saya yang bertandangan tangan di bawah ini:

Nama : Zulfah Qurrotu Aini

NIM : 15311497

Tempat/Tgl Lahir : Sumenep, 21 April 1995

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang berjudul

“Penerapan Reward dalam Menciptakan Classroom Climate yang

Kondusif Pada Mata Pelajaran Islamic Studies (Studi Analisis di Kelas

VIII International Islamic Secondary School Jakarta)” adalah benar hasil

karya sendiri kecuali kutipan-kutipan yang sudah disebutkan. Kesalahan dan

kekurangan di dalam karya ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab saya.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya tanpa

rekayasa.

Jakarta, 08 Agustus 2019

Zulfah Qurrotu Aini

Page 6: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

iv

MOTTO

خذ انعفى وأمز ببنعزف وأعزض عه انجبههيه

“ Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma'ruf, serta berpalinglah

dari pada orang-orang yang bodoh.” (QS. Al-A’raf: 199)

Page 7: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

v

بسم الله الرحمن الرحيم KATA PENGANTAR

Alhamdulillah segala puji bagi Allah Swt. yang telah memberikan

rahmat, anugerah sehat, kenikmatan, dan kemudian sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini. Taufik dan hidayah-Nya senantiasa penulis

harapkan agar perjalanan hidup ke depan semakin baik dan selalu dalam

keridhaan-Nya. Aamiin.

Shalawat serta salam semoga tercurah limpahkan kepada Nabi

Muhammad Saw. sosok panutan dan teladan dalam hidup yang menuntun

kita ke jalan kehidupan penuh cahaya serta merasakan nikmat Iman dan

Islam. Semoga kita termasuk umatnya yang beriman dan mendapatkan

syafa‟atnya di akhirat kelak. Aamiin.

Tersusunnya skripsi ini yang berjudul “Penerapan Reward dalam

Menciptakan Classroom Climate yang Kondusif Pada Mata Pelajaran

Islamic Studies (Studi Analisis di Kelas VIII International Islamic

Secondary School Jakarta)”, tidak lepas dari bantuan, bimbingan arahan,

dan masukan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan

hati, pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Rektor Institut Ilmu Al-Qur`an (IIQ) Jakarta, Ibu Prof. Dr. Hj.

Huzaemah Tahido Yanggo, MA.

2. Dekan Fakultas Tarbiyah Institut Ilmu Al-Qur`an (IIQ) Jakarta, Ibu Dr.

Esi Hairani, M.Pd. yang senantiasa memberikan bimbingan, dukungan

dan masukan yang membangun untuk penulis.

3. Ibu Reksiana, MA.Pd., Pembimbing skripsi yang telah bersedia

meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, dukungan, dan

arahan dengan sabar sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi ini

dengan baik.

Page 8: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

vi

4. Bapak dan ibu dosen Institut Ilmu Al-Qur`an (IIQ) Jakarta beserta

seluruh staff dan karyawan yang telah membantu penulis selama penulis

berkuliah di Institut Ilmu Al-Qur`an (IIQ) Jakarta.

5. Keluarga tercinta: Aik, ummi, mas Po, mas Mahdi, dan mba Nurul serta

seluruh keluarga penulis yang penulis sangat sayangi, terima kasih atas

doa-doa tulus yang selalu dipanjatkan dan dukungan tiada henti selama

penulis menjejaki pendidikan jenjang demi jenjang hingga kini

mendapat gelar sarjana di perguruan tinggi.

6. Kepada sahabat dan teman-teman penulis yang selalu tak hentinya

memberikan motivasi, support, dan memberikan bantuan kepada

penulis. Terimakasih sebanyak-banyak.

Penulis meminta maaf atas segala kekurangan dalam penyusunan

skripsi ini. Kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan mengingat

skripsi ini masih jauh dari sempurna. Semoga skripsi ini senantiasa

mendapat ridho-Nya dan bermanfaat bagi umat. Aamiin Ya Rabbal’alamin.

Jakarta, 08 Agustus 2019

Zulfah Qurrotu Aini

15311497

Page 9: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

vii

PEDOMAN TRANSLITERASI

1. Konsonan

th : ط a : ا

zh : ظ b : ب

„ : ع t : ت

gh : غ ts : ث

f : ف j : ج

q : ق h : ح

k : ك kh : خ

l : ل d : د

m : م dz : ذ

n : ن r : ر

w : و z : ز

h : ه s : س

„ : ء sy : ش

y : ي sh : ص

dh : ض

2. Vokal

Vokal tunggal Vokal panjang Vokal rangkap

Fathah : a أ : a ى...´ : ai

Kasrah : i ى : î و....´ : au

Dhammah : u و : û

3. Kata Sandang

a. Kata sandang yang diikuti alif lam (ال) qamariyah

Page 10: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

viii

Kata sandang yang diikuti oleh alif lam (ال) qamariyah

ditransliterasikan sesuai dengan bunyinya. Contoh:

al-Baqarah : انبقزة

al-Madînah : انمديىت

b. Kata sandang yang diikuti oleh alif lam (ال) syamsyiah

Kata sandang yang diikuti oleh alif lam (ال) syamsyiah

ditransliterasikan sesuai dengan aturan yang digariskan didepan dan

sesuai dengan bunyinya. Contoh:

as-Sayyidah : انسيدة ar-Rajul : انزجم

ad-Dârimî :اندارمي asy-Syams : انشمس

c. Syaddah (Tasydîd)

Syaddah (Tasydîd) dalam sistem aksara Arab digunakan lambang (

), sedangkan untuk alih aksara ini dilambangkan dengan huruf,

yaitu dengan cara menggandakan huruf yang bertanda tasydîd.

Aturan ini berlaku secara umum, baik tasydîd yang berada di tengah

kata, di akhir kata ataupun yang terletak setelah kata sandang yang

diikuti oleh huruf-huruf syamsiyah.

Contoh:

Âmannâ billâhi : امىب ببلل

فهبء Âmana as-sufahâ’u : امه انس

Inna al-ladzîna : ان انذيه

كع waar-rukka‘i : وانز

d. Ta Marbûthah (ة)

Ta Marbûthah (ة) apabila berdiri sendiri, waqaf atau diikuti oleh kata

sifat (na’at), maka huruf tersebut dialih aksarakan menjadi huruf “h”.

Contoh:

al-Af’idah : الأفئدة

Page 11: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

ix

al-Jâmi‘ah al-Islâmiyyah : انجبمعت الإسلآميت

Sedangkan ta marbûthah (ة) yang diikuti atau disambungkan (di-

washal) dengan kata benda (ism), maka dialihaksarakan menjadi

huruf “t”. Contoh:

Âmilatun Nâshibah‘ : عبمهت وبصبت

al-Âyat al-Kubrâ : الآيت انكبزي

e. Huruf Kapital

Sistem penulisan huruf Arab tidak mengenal huruf kapital, akan

tetapi apabila telah dialihaksarakan maka berlaku ketentuan ejaan

yang disempurnakan (EYD) bahasa Indonesia, seperti penulisan awal

kalimat, huruf awal nama tempat, nama bulan, nama diri dan lain-

lain. Ketentuan yang berlaku pada EYD berlaku pula dalam alih

aksara ini, seperti cetak miring (italic) atau cetak tebal (bold) dan

ketentuan lainnya. Adapun untuk nama diri yang diawali dengan kata

sandang, maka huruf yang ditulis kapital adalah awal nama diri,

bukan kata sandangnya. Contoh: „Alî Hasan al-„Âridh, al-‟Asqallânî,

al-Farmawî dan seterusnya. Khusus untuk penulisan kata Alqur‟an

dan nama-nama surahnya menggunakan huruf kapital. Contoh: Al-

Qur‟an, Al-Baqarah, Al-Fâtihah dan seterusnya.

Page 12: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

x

DAFTAR ISI

PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................................... i

LEMBAR PENGESAHAN .......................................................................... ii

PERNYATAAN PENULIS ......................................................................... iii

MOTTO ....................................................................................................... iv

KATA PENGANTAR ....................................................................................v

PEDOMAN TRANSLITERASI ................................................................ vii

DAFTAR ISI...................................................................................................x

DAFTAR TABEL ...................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR .................................................................................. xiv

ABSTRAK ....................................................................................................xv

ABSTRACT ............................................................................................... xvi

BAB I: PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ........................................................................... 1

B. Identifikasi Masalah ...................................................................5

C. Pembatasan Masalah ...................................................................5

D. Rumusan Masalah .....................................................................6

E. Tujuan Penelitian ........................................................................6

F. Manfaat Penelitian .....................................................................6

G. Tinjauan Pustaka ........................................................................ 7

H. Sistematika Penulisan ...............................................................12

BAB II: KAJIAN TEORI

A. Reward

1. Pengertian Reward .............................................................14

2. Fungsi Penghargaan ...........................................................16

3. Macam-macam Penghargaan .............................................18

4. Syarat-syarat Pemberian Reward.......................................23

5. Model Penerapan Reward ..................................................25

Page 13: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

xi

6. Tujuan Reward .................................................................27

7. Kelebihan dan Kekurangan Reward ..................................27

B. Iklim Kelas (Classroom Climate)

1. Pengertian Iklim Kelas ......................................................28

2. Dimensi Iklim Kelas ..........................................................30

3. Skala Iklim Kelas yang Mengacu pada CES (Classroom

Environment Schale) .........................................................32

4. Aspek-aspek Terciptanya Iklim Kelas yang Kondusif ......36

C. Kaitan Antara Reward dengan Iklim Kelas ......................39

D. Materi Akidah dalam KD PERMENDIKBUD No. 21

Tahun 2016/Kurikulum 2013 ..............................................43

BAB III: METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian ...................................................47

B. Pendekatan dan Jenis Penelitian ..............................................48

C. Teknik Pengumpulan Data .......................................................49

1. Data Primer ..........................................................................49

2. Data Sekunder ......................................................................54

D. Teknik Analisis Data ................................................................55

BAB IV: HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

1. Sejarah Sekolah IISS ..........................................................57

2. Visi dan Misi Sekolah IISS ..................................................63

3. Sarana dan Prasana ..............................................................63

B. Analisis Penerapan Reward dalam Menciptakan Classroom

Climate yang Kondusif Pada Mata Pelajaran Islamic Studies

di Kelas VIII International Islamic Secondary School ....... 64

Page 14: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

xii

BAB V: PENUTUP

A. Kesimpulan ...............................................................................90

B. Saran .........................................................................................91

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 15: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Ruang Lingkup Materi Akidah berdasarkan

PERMENDIKBUD No. 21 Tahun 2016

Tabel 2.2 Ruang Lingkup Materi Akidah di SMP International Islamic

Secondary School (IISS)

Tabel 3.1 Siklus Penelitian

Tabel 3.2 Instrumen Observasi

Tabel 3.3 Pedoman Wawancara

Tabel 4.1 Profil Sekolah SMP IISS RI

Tabel 4.2 Profil Sekolah SMA IIHS RI

Tabel 4.4 Fasilitas Penunjang KBM

Page 16: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Tausiyah Pagi Sebelum Kegiatan KBM di Mulai

Gambar 4. 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Materi Akidah

Gambar 4.3 Proses KBM Mata Pelajaran Akidah

Gambar 4.4 Penerapan Metode Mind Mapping di kelas VIII

Gambar 4.5 Peserta Didik Mempresentasikan Hasil Mind Mapping

Gambar 4.6 Penulis Saat Mengajar Materi Akidah

Gambar 4.7 Hadiah untuk pemenang quiz

Gambar 4.8 Pemberian penghargaan 5 pilar saat graduation ceremony

Gambar 4. 9 Tabel Penilaian Score Point

Page 17: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

xv

ABSTRAKSI

Zulfah Qurrotu Aini, NIM 15311491, dengan judul skripsi

“Penerapan Reward dalam Menciptakan Classroom Climate yang

Kondusif Pada Mata Pelajaran Islamic Studies (Studi Analisis di Kelas

VIII International Islamic Secondary School Jakarta). 2019.

Dalam dunia pendidikan, guru dituntut untuk pintar mengelola kelas

agar tercipta suasana kelas yang nyaman dan kondusif. Maka dari itu, untuk

menunjang terciptanya suasana tersebut diperlukan strategi-strategi yang

harus dikuasai oleh guru, salah satunya adalah penerapan reward. Reward ini

dapat meningkatkan motivasi peserta didik dalam belajar, sehingga saat

pelakasanaan KBM di kelas dapat terlaksana dengan baik dan kondusif. Pada

saat penulis melakasanakan tugas PPKT di SMP International Islamic

Secondary School penulis mengamati bahwa di sekolah ini menerapkan

reward berupa score point beserta reward-reward yang unik lainnya.

Berangkat dari permasalahan tersebut peneliti ingin mengetahui lebih

lanjut bagaimana penerapan reward berupa score point di SMP International

Islamic Secondary School. Selain itu peneliti ingin menganalisis

bagaimana efektifitas pemberian reward dalam menciptakan iklim kelas

yang kondusif pada mata pelajaran akidah.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah

penelitian yang bersifat deskriptif analisis, dengan menguraikan keadaan

atau fakta yang sebenarnya sesuai yang terjadi di lapangan. Pendekatan yang

digunakan yaitu pendekatan kualitatif, dengan tahapan penelitian yaitu

observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian penelitian ini

menggunakan teknik analisis data yaitu reduksi data, penyajian data dan

penarikan kesimpulan/verifikasi.

Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Penerapan reward di

SMP International Islamic Secondary School sangat efektif dan berdampak

positif pada mata pelajaran Akidah, dan mampu membuat peserta didik

tertarik, nyaman, senang, dan dapat meningkatkan keaktifan dan semangat

belajar peserta didik. Reward yang digunakan oleh sekolah ini antara lain

pujian, hadiah, penghargaan lima pilar dan score point. Penerapan reward ini

juga sangat efektif dan mempunyai respon yang positif dari peserta didik

sehingga dapat menciptakan clasroom climate yang kondusif pada mata

pelajaran akidah.

Kata Kunci: Reward, classroom climate, mata pelajaran akidah.

Page 18: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

xvi

ABSTRACTION

Zulfah Qurrotu Aini, NIM 15311491, with the title of the thesis

“Applying Reward in Creating a Condusive Clasroom Climate in

Islamic Studies Subjects (Analysis Study in Class VIII of International

Islamic Secondary School Jakarta). 2019.

In the world of education, teachers are required to be smart in

managing their classes so as to create a comfortable and conducive

classroom atmosphere. Therefore, to support the creation of such an

atmosphere, strategies need to be mastered by the teacher, one of which is

the application of rewards. This reward can increase the motivation of

students in learning, so that when the implementation of KBM in class can

be carried out well and conducive. When the authors carried out the PPKT

assignment at the International Islamic Secondary School Middle School, the

writer observed that in this school applying rewards in the form of score

points along with other unique rewards.

Departing from these problems, researchers wanted to find out more

about how the application of rewards in the form of score points at the

International Islamic Secondary School Middle School. In addition, the

researcher wanted to analyze how effective the rewarding was in creating a

conducive classroom climate in aqidah subjects.

The research method used in this research is a descriptive analysis

research, by describing the actual situation or facts according to what

happened in the field. The approach used is a qualitative approach, with

research stages namely observation, interviews, and documentation. Then

this study uses data analysis techniques namely data reduction, data

presentation and drawing conclusions / verification.

From this study it can be concluded that the application of rewards in

the International Islamic Secondary School Middle School is very effective

and has a positive impact on the subjects of the Islamic faith, and is able to

make students interested, comfortable, happy, and can increase the

activeness and enthusiasm of students' learning. The rewards used by the

school include praise, prizes, five pillar awards and score points. The

application of this reward is also very effective and has a positive response

from students so that it can create a climate climate conducive to the subjects

of faith.

Keywords: Reward, classroom climate, aqidah subjects.

Page 19: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dalam mewujudkan pendidikan berkualitas diperlukan

profesionalisme guru dalam mengelola proses pembelajaran di kelas.

Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik,

mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih dan mengevaluasi

subjek didik. Oleh karena itu harus menguasai empat kompetensi

guru berdasarkan Undang-undang Nomor 14 tahun 2005 tentang guru

dan dosen, pada pasal (10) ayat 1 menyatakan bahwa “Kompetensi

guru sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 8 meliputi:

kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial

dan kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan

profesi.”1

Salah satunya kompetensi paedagogik yaitu menguasai

strategi pengelolaan dalam kelas.

Guru dituntut untuk pintar mengelola kelas agar tercipta

suasana kelas yang nyaman, kondusif, dan berkualitas. Dalam kata

lain bisa disebut dengan iklim kelas (classroom climate). Jika iklim

kelas kondusif dan berkualitas maka proses pembelajaran pun akan

lancar dan terlaksana dengan baik. Untuk mendapatkan pendidikan

terbaik tentunya memerlukan proses yang cukup panjang dan

continue. Seseorang harus memulai proses meraih pendidikan terbaik

dengan mengawalinya dari pendidikan individu yaitu berkepribadian

yang baik. Saat anak telah memiliki kepribadian yang baik maka

untuk melakukan sesauatu, berinteraksi dengan keluarga, teman,

guru, dan masyarakat akan berjalan dengan baik pula. Saat hubungan

dengan orang lain baik maka proses belajar disekolahpun akan

1 Undang-undang nomor 14 tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen

Page 20: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

2

terlaksana dengan baik dan akan berdampak positif terhadap

kepribadiannya sendiri.

Menurut Tarmidi dalam penelitiannya tentang iklim iklim

kelas prestasi belajar, bahwa prestasi belajar peserta didik juga

ditentukan oleh kualitas iklim kelas dimana mereka belajar. Maka

dari itu prestasi belajar peserta didik dapat ditingkat dengan

menciptakan iklim kelas yang kondusif dan lebih baik. Hal ini

ditandai dengan hasil penelitian Tarmidi yang menunjukkan korelasi

positif antara skala-skala iklim kelas yang tertuang dalam learning

Environment Inventory dengan prestasi belajar peserta didik.2

Iklim kelas menurut Mujis Prajidno adalah sebuah konsep

yang luas, mencakup mood, atau atmosfer yang diciptakan oleh guru

kelas melalui aturan-aturan yang ditetapkan, cara guru berinteraksi

dengan murid, dan bagaimana lingkungan fisik dikelola.”3 Untuk

menunjang terciptanya iklim kelas yang kondusif diperlukan strategi-

strategi yang harus dikuasai oleh guru, salah satunya adalah

memberikan motivasi kepada siswa.

Dalam penelitian yang dilakukan oleh Dewi Mardiyanti

menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan antara

pemberian reward dan punishment dengan motivasi belajar.

Penelitian tersebut menunjukkan bahwa pencapaian keberhasilan

dalam pendidikan seseorang siswa harus mempunyai motivasi yang

tinggi dalam belajar. Ketika motivasi tersebut muncul maka akan

timbul rasa semangat dan rasa keingintahuan yang tinggi. Dan

2

Tarmidi, “Iklim Kelas dan Prestasi”, dilihat online:

http://library.usu.ac.id/download/fk/06010310.pdf, (diakses tanggal 10 Juni 2019) 3

Prajitno dkk., Effective Teaching Teori dan Aplikasi, (Yogyakarta: Pustaka

Belajar, 2008), hlm. 165.

Page 21: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

3

pemberian reward dan punishment merupakan cara yang efektif

untuk meningkatkan motivasi siswa.4

Dalam proses belajar, motivasi sangat diperlukan sebab

seseorang yang tidak mempunyai motivasi dalam belajar, tak akan

mungkin melakukan aktivitas belajar. Dengan adanya motivasi baik

instrinsik maupun ekstrinsik, siswa terdorong untuk aktif dalam

belajar, dapat memupuk optimisme dalam belajar, dan melahirkan

prestasi dalam belajar. 5

Contoh Motivasi intrinsik siswa adalah perasaan menyenangi

materi dan kebutuhannya terhadap materi tersebut. sedangkan salah

satu motivasi ekstrinsik yang perlu dilakukan oleh guru yaitu berupa

pujian dan hadiah, peraturan/tata tertib sekolah, suri teladan orangtua,

guru, dan seterusnya merupakan contoh konkret yang dapat

menolong siswa dalam belajar.6 Motivasi ekstrinsik yang berupa

pujian dan hadiah ini bisa juga disebut dengan pemberian reward

kepada murid.

Pemberian reward ini dapat membantu meningkatkan

motivasi dan semangat belajar siswa, menghidupkan suasana kelas,

interaksi antara murid dengan murid, dan interaksi guru dengan

murid bisa terjalin dengan baik dan erat, dan juga dapat menambah

keaktifan siswa di kelas. Jadi maksud reward yang terpenting

bukanlah hasilnya yang dicapai seorang anak, melainkan dengan

hasil yang telah dicapai anak itu, pendidik bertujuan membentuk kata

4 Dewi Mardiyanti, “Pengaruh Pemberian Reward dan Pemberian Punishment

Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas VII dan Kelas VIII SMP Muhammadiyah 9

Ngemplak Boyolali”, dilihat online: http://Doc%20proposal/skripsi%2520komplit.pdf.

(diakses tanggal 14 Juni 2019) 5 Syaiful Bahri Djamarah, Psikologi Belajar, (Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2008),

hlm. 148 6 Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2014),

hlm. 134.

Page 22: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

4

hati dan kemauan yang lebih dan lebih keras. Dalam dunia

pendidikan hadiah bisa dijadikan sebagai alat motivasi juga. 7

Pada observasi yang dilakukan penulis di sekolah

International Islamic Education Council (IIEC), ada beberapa

keunikan yaitu integrasi kurikulum pemerintah (KURTILAS) dengan

kurikulum IIEC (kurikulum 5 pilar), penerapan program Sistem

Kredit Semester (SKS) dengan jenjang pendidikan dua tahun tiap

tingkatan sekolah (SMP dan SMA), bersistem boarding school,

pelaksanaan program Overseas ke berbagai negara dan lain-lain.

Sekolah ini rata-rata mempunyai siswa yang berlatang

belakang menengah keatas dengan pengetahuan agama yang minim.

Sehingga perlu adanya didikan dan pengajaran intensif yang harus

melibatkan dan memerlukan kerja sama antara guru sekolah dan

muaddib asrama. Dari hasil wawancara salah satu guru PAI di

sekolah tersebut untuk menghadapi murid-murid yang bisa dibilang

minim akhlak, yaitu salah satunya dengan cara memotivasi mereka

dengan memberikan reward. Dimana siswa jika tergerak aktif,

berperilaku baik seperti menjemput guru sebelum masuk kelas,

membawakan barang guru, berseragam lengkap maka siswa tersebut

akan mendapatkan poin tambahan. Latar belakang adanya score poin

ini yaitu karena sikap dan karakter siswa yang terbawa pergaulan dan

arus globalisasi yang negatif. Sehingga kesadaran untuk bersikap dan

melakukan suatu hal yang baik masih perlu adanya dorongan dari

luar diri mereka.

Berdasarkan dari permasalahan tersebut maka penulis tertarik

untuk meneliti lebih lanjut dan menuangkannya dalam sebuah karya

ilmiah yang berjudul “Penerapan Reward dalam Menciptakan

7 Syaiful Bahri Djamarah, Psikologi Belajar, (Jakarta :Rineka Cipta, 2008) hlm.160

Page 23: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

5

Classroom Climate yang Kondusif pada Mata Pelajaran Islamic

Studies (Studi Analisis Kelas VIII di International Islamic Secondary

School Jakarta)”

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka dapat

diidentifikasi masalah-masalah yang relevan dengan penelitian ini,

yaitu:

1. Problematika guru dalam memberikan motivasi kepada peserta

didik

2. Penataan kurikulum yang belum tersusun sistematis sehingga

jadwal mata pelajaran berubah-rubah.

3. Problematika punishment yang belum terlaksana dengan baik.

4. Penerapan pemberian reward bagi murid yang aktif dan rajin

pada mata pelajaran Islamic Studies.

5. Efektifitas pemberian reward dalam menciptakan iklim kelas

yang kondusif pada mata pelajaran Islamic Studies.

6. Latar belakang status sosial murid yang menengah ke atas

sehingga mempengaruhi watak dan sikap murid.

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah tersebut, agar menghindari

terlalu luasnya pembahasan masalah dalam penelitian ini, dan agar

pembahasannya lebih terarah, maka penulis memberikan batasan

masalah kepada:

1. Penerapan pemberian reward bagi murid yang aktif dan rajin

pada mata pelajaran Islamic Studies.

Page 24: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

6

2. Efektifitas pemberian reward dalam menciptakan iklim kelas

yang kondusif pada mata pelajaran Islamic Studies.

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah yang diuraikan sebelumnya,

maka masalah yang dapat penulis rumuskan yaitu:

1. Bagaimanakah penerapan reward bagi murid yang aktif dan

rajin pada mata pelajaran Islamic Studies?

2. Bagaimanakah efektifitas pemberian reward dalam menciptakan

iklim kelas yang kondusif pada mata pelajaran Islamic Studies?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan diadakannya penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui penerapan reward bagi murid yang aktif dan

rajin pada mata pelajaran Islamic Studies.

2. Untuk mengetahui efektifitas pemberian reward dalam

menciptakan iklim kelas yang kondusif pada mata pelajaran

Islamic Studies.

F. Manfaat penelitian

Adapun manfaat penelitian ini, antara lain:

1. Manfaat Teoritis

Secara teoritis dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi

para pendidik. Yang diharapkan dapat memahami masalah yang

dihadapi oleh para remaja sehingga dapat mengatasi tersebut salah

satunya dengan pemberian reward yang kreatif.

Page 25: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

7

2. Manfaat Praktis

a. Secara praktis dapat menambah dan mengembangkan

khazanah ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang ilmu

pendidikan.

b. Sedikit banyaknya penelitian ini dapat memberikan kontribusi

dan dapat dijadikannya bahan penelitian selanjutnya.

G. Tinjauan Pustaka

Penelitian dan pengkajian sebelumnya telah dilakukan oleh:

1. Dwi Hastuti Pungkasari, Fakultas Tarbiyah, Universitas Islam

Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta tahun 2014, yang berjudul

“Konsep Reward and Punishment dalam Teori Pembelajaran

Behavioristik dan Relevansinya dengan Pendidikan Islam.”

Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan dengan

metode deskriptif analitik dengan pendekatan psikologis

pedagogis. Hasil penelitiannya adalah (1) reward and punishment

merupakan bentuk konsekuensi yang mengikuti sebuah perilaku,

reward berfungsi untuk memperkuat perilaku positif, sedangkan

punishment digunakan untuk menekan perilaku negatif agar tidak

terulang lagi. (2) hukuman dan ganjaran merupakan salah satu

metode yang diakui dalam pendidikan Islam. Banyak ayat-ayat

Al-Qur`an yang mengisyaratkan hukuman dan ganjaran sebagai

metode mendidik. Hukuman dan ganjaran diberikan sebagai

bentuk konsekuensi terhadap anak yang menunjukkan perilaku

negatif atau positif. (3) adanya hubungan yang relevan antara

konsep reward and punishment dalam teori pembelajaran

behavioristik dengan konsep hukuman dan ganjaran dalam

pendidikan Islam. Hukuman dan ganjaran diberikan sebagai

Page 26: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

8

sebuah konsekuensi untuk pembinaan umat serta sarana untuk

mencapai tujuan pendidikan.

Perbedaan dengan penelitian yang dilakukan oleh Dwi

Hastuti Pungkasari adalah penulis tidak membahas tentang

punishment dan teori behavioristik penulis juga tidak

menggunakan metode dengan pendekatan psikologis pedagogis.

Sedangkan persamaannya adalah penulis sama-sama meneliti

dan membahas tentang reward dan juga sedikit membahas

tentang ganjaran dalam perspektif pendidikan Islam, serta sama-

sama menggunakan metode deskriptif analisis.

2. Pramudya Ikranagara, Fakultas Tarbiyah, Universitas Negeri

Yogyakarta tahun 2014, yang berjudul “Pemberian Reward dan

Punishment Untuk Meningkatkan Kedisplinan Siswa dalam

Pembelajaran IPS Kelas V SD Negeri 1 Kejobong

Purbalingga”.

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas model

penelitian yang digunakan adalah model siklus Stephen Kemmis

dan Mc Taggart. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN

1 Kejobong Purbalingga berjumlah 31 siswa, terdiri dari 21

siswa laki-laki dan 10 siswa perempuan. Objek penelitian adalah

kedisiplinan siswa dalam pembelajaran IPS. Teknik

pengumpulan data menggunakan metode observasi,

dokumentasi, dan catatan lapangan. Teknik analisis data

menggunakan statistik deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian

menunjukkan bahwa kedisiplinan siswa dalam pembelajaran IPS

kelas V SD Negeri 1 Kejobong Purbalingga meningkat setelah

diberikan tindakan dengan pemberian reward dan punishment.

Pemberian reward berupa pujian, penghormatan, pemberian

Page 27: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

9

haidah, dan tanda penghargaan. Pemberian punishment berupa

punishment preventif dan punishment represif. Rata-rata

kedisiplinan siswa setelah diberikan tindakan pada siklus I

74,52% dan pada siklus II 87,62%.

Perbedaan dengan penelitian yang dilakukan oleh Pramudya

Ikranagara adalah penulis tidak membahas tentang kedisiplinan

siswa dalam pembelajaran IPS. Pramudya menggunangan jenis

penelitian PTK (Penelitian Tindakan Kelas) atau classroom

Action Research dan teknik analisis datanya dengan cara hasil

observasi dianalisis menggunakan statistif desktiptif kuantitatif.

sedangkan persamaannya adalah penulis sama-sama meneliti

dan membahas tentang reward dan sama-sama menggunakan

teknik pengumpulan data observasi.

3. Windi Winandari, fakultas Ilmu Pendidikan, jurusan Pendidikan

Guru Sekolah Dasar, Universitas Negeri Semarang tahun 2016.

Yang berjudul “Hubungan antara iklim kelas dengan Motivasi

Belajar Siswa Kelas V SD Negeri di Kecamatan Boja

Kabupatennn Kendal”.

Penelitian yang ia tulis bertujuan untuk mengetahui adakah

hubungan yang signifikan antara iklim kelas dengan motivasi

belajar siswa kelas V SD Negeri di Kecamatan Boja

Kabupatennn Kendal. Jenis penelitian yang digunakan adalah

penelitian korelasional. Sampe 100 siswa, diambil dengan

menggunakan teknik proposional random sampling. Teknik

pengumpulan data yang digunakan yaitu angket, observasi,

wawancara dan dokumentasi. Teknik analisi data yang digunakan

adalah analisis deskriptif dan analisis korelasi product moment.

Page 28: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

10

Hasil penelitian menunjukkan iklim kelas termasuk dalam

kategori baik dengan skor rata-rata 75.64 dan motivasi belajar

termasuk dalam kategori tinggi dengan skor rata-rata 79,36.

Berdasarkan hasil perhitungan, simpulan penelitian ini adalah

ada hubungan yang signifikan antara iklim kelas dengan motivasi

belajar siswa kelas V SD Negeri di Kecamatan Boja

Kabupatennn Kendal.

Persamaan dari penelitian yang oleh Windi Winandari

dengan penelitian penulis yaitu sama-sama meneliti dan

membahas tentang iklim kelas yang kondusif dan motivasi

belajar peserta didik, sedangkan perbedaannya yaitu Windi

Winandari meneliti adakah hubungan yang signifikan antara

iklim kelas dan motivasi belajar di SD Negeri kecamatan Boca

kabupaten Kendal. Ia juga menggunakan jenis penelitian

korelasional dengan teknik pengumpulan data yaitu angket,

observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisi data yang

digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis korelasi product

moment. Sedangkan penulis menggunakan jenis penelitian

kualitatif analisis deskriptif.

4. Erni Dwi Marta, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri

Yogyakarta tahun 2016, yang berjudul “Implementasi

Pemberian Reward Kepada Siswa SD Muhammadiyah Bantul

Kota”. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan

pemahaman guru dalam implementasi pemberian reward kepada

siswa sekolah dasar Muhammadiyah Bantul Kota dengan

mengungkap faktor pendukung dan kendala dalam implementasi

pemberian reward kepada siswa.

Page 29: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

11

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan

jenis deskriptif dan teknik analisis yang digunakan yaiu reduksi

data, display data dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data

menggunakan triangulasi sumber dan teknik serta menggunakan

member check. Hasil penelitian ini adalah guru mempunyai

pemahaman tentang pemberian reward yaitu bertujuan untuk

memotivasi siswa.

Persamaan penelitian yang dilakukan oleh Erni Dwi Marta

dengan penulis yaitu penulis sama-sama meneliti dan membahas

tentang reward dengan menggunakan jenis penelitian kualitatif

analisis deskriptif serta sama-sama menggunakan teknik analisis

data yaitu reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan.

Sedangkan perbedaannya yaitu Erni Dwi Marta membahas dan

mendeskripsikan pemahaman guru dalam implementasi

pemberian reward kepada siswa sekolah dasar Muhammadiyah

Bantul Kota dengan mengungkap faktor pendukung dan kendala

dalam implementasi pemberian reward kepada siswa. Sedangkan

penulis membahas tentang bagaimana penerapan pemberian

reward dalam menciptakan clasroom climate yang kondusif pada

mata pelajaran Aqidah.

5. Nurjannah Paojiah, Fakultas Tarbiyah, Jurusan Pendidikan

Agama Islam, Institut Ilmu Al-Qur`an Jakarta tahun 2018, yang

berjudul “Konsep Reward dan Punishment Untuk

Meningkatkan Kedisiplinan Peserta Didik pada Mata

Pelajaran Akidah Akhlak di MI Jam’iyyatul Khair”.

Penelitian ini dilatar belakangi dengan perhatian penulis

terhadap kedisiplinan dan penggunaan reward dan punishment

serta ketidakpahaman pendidik dalam memperbaiki perilaku

Page 30: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

12

negatif peserta didik dengan menggunakan kekerasan masih

kerap terjadi di lingkungan sekolah dengan dalih untuk

mendisiplinkan siswa.

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, sedangkan

jenis penelitian adalah penelitian lapangan. Penelitian ini

menggunakan metode pengumpulan data dengan metode

observasi, dokumentasi, dan wawancara dengan analisis reduksi

data, display data melalui triangulasi metode dan sumber.

Persamaan penelitian yang dilakukan oleh Nurjannah

Paojiah dengan penulis yaitu penulis sama-sama meneliti dan

membahas tentang penerapan reward dengan menggunakan jenis

penelitian kualitatif dan metode pengumpulan datanya dengan

observasi, dokumentasi dan wawancara. Sedangkan

perbedaannya yaitu penulis tidak membahas tentang

punishment dan kedisiplinan, lokasi penelitian yang dilakukan

oleh Nurjannah Paojiah di MI Jam’iyyatul Khair, sedangkan

penulis di SMP International Islamic Secondary School.

H. Sistematika penulisan

Mengenai sistematika dan teknik penulisan skripsi ini, peneliti

mengacu pada buku Pedoman Penulisan Skripsi, Tesis dan Disertasi,

yang diterbitkan oleh Institut Ilmu Al-Qur`an (IIQ) Jakarta tahun

2011.

Adapun Sistematikanya,peneliti bagi ke dalam lima bab dan

setiap bab terdiri dari sub bab, yaitu:

BAB I PENDAHULUAN, yang mencakup latar belakang

masalah, identifikasi masalah, pembatasan masalah,

perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat

Page 31: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

13

penelitian, tinjauan pustaka, metodologi peneltian dan

sistematika penulisan.

BAB II KAJIAN TEORI, yang berisikan teori sebagai

landasan teori dalam penelitian ini, yaitu meliputi

Pengertian Reward, Macam-macam Reward, Tujuan

Pemberian Reward, Fungsi Reward, Syarat-syarat

Pemberian Reward, Kelebihan dan Kekurangan

Pemberian reward, Pengertian Classroom Climate,

Dimensi Kelas, Skala Iklim Kelas yang Mengacu Pada

CES (Clasroom Encironment Schale), Aspek-aspek

Terciptanya Iklim Kelas yang Kondusif, Kaitan antara

reward dengan Iklim Kelas.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN, yang mencakup

Pendekatan dan Jenis Penelitian, Teknik

Pengumpulan Data, dan Teknik Analisis Data

BAB IV ANALISIS DATA, Yang berisi Gambaran Umum

Lokasi Penelitian, Penerapan Reward dalam

Menciptakan classroom Climate yang kondusif pada

Mata Pelajaran Islamic Studies di Kelas VIII

International Islamic Secondary School Jakarta.

BAB V PENUTUP, meliputi kesimpulan dan saran-saran.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 32: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

90

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan di sekolah

International Islamic Secondary School dalam menerapkan reward dalam

menciptakan clasroom climate yang kondusif pada mata pelajaran

Akidah. Maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Penerapan reward di International Islamic Secondary School sangat

efektif dan berdampak positif pada mata pelajaran Akidah, dan

mampu membuat peserta didik tertarik, nyaman, senang, dan dapat

meningkatkan keaktifan dan semangat belajar peserta didik. Hal ini

dapat dibuktikan dari hasil observasi, wawancara serta data

pendukung yaitu dokumentasi yang telah penulis kumpulkan,

paparkan dan telah dianalisis di bab IV. International Islamic

Secondary School menggunakan berbagai macam reward antara lain

pujian, hadiah, penghormatan, dan tanda penghargaan. Dan uniknya

lagi penghargaan yang diberikan oleh sekolah ini berupa penghargaan

lima pilar, yaitu Language, Islamic Studies, Academic Exellent,

Interpersonal Skill, dan Overseas. Penulis menemukan dalam

penerapan reward di sekolah ini bahwa peserta didik sangat

bersemangat dan mudah tertib saat dijanjikan oleh guru akan

diberikan kewenangan menggunakan laptop dan juga saat dijanjikan

akan menayangkan video pembelajaran.

2. Pemberian reward sangat efektif dalam menciptakan classroom

climate yang kondusif. Hal ini dapat dibuktikan dengan:

a. Guru-guru yang sering menggunakan metode-metode

pembelajaran yang variatif serta diselubungi dengan pemberian

Page 33: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

91

reward sehingga peserta didik antusias dalam belajar dan suasana

kelas menjadi menyenangkan, dan kondusif dalam mata pelajaran

akidah.

b. Fasilitas sekolah khususnya kelas yang mencukupi dan memadai

sehingga dapat menunjang terlaksanya KBM dengan baik pada

mata pelajaran akidah.

c. Cara penyampaian materi guru akidah yang mudah dipahami oleh

peserta didik.

d. Keteladanan guru dalam berpikir dan bersikap secara baik, benar

dan bagus sehingga membuat peserta didik nyaman belajar di

kelas terutama pada mata pelajaran akidah.

B. Sara-saran

Setelah penulis melakukan penelitian di sekolah International

Islamic Secondary School (IISS) Jakarta, penulis mempunyai harapan-

harapan sebagai berikut:

1. Penerapan reward di sekolah SMP International Islamic Secondary

School hendaknya diimbangi dengan penerapan punishment. Serta

peningkatan punishment yang disesuaikan dengan jenis dan seberapa

banyak pelanggaran tersebut dilakukan.

2. Lebih meningkatkan hubungan yang baik dengan seluruh komponen-

komponen/warga sekolah.

3. Untuk lebih memperbaiki sistem penataan jadwal pembelajaran.

4. Adanya pendekatan khusus terhadap anak yang masih kerap kali tidak

disiplin dalam proses pembelajaran.

Page 34: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

92

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, Abdurrahman Saleh. Teori-Teori Pendidikan berdasarkan Al-

Qur’an. Jakarta: PT. Rineka Cipta. 2002.

Arief, Armai, Pengantar Ilmu dan Metodologi Pendidikan Islam. Jakarta:

Ciputat Pers. 2002.

Arikunto, Suharsimi. Posedur Penelitian. Jakarta: PT. Asdi Mahasatya. 2006.

Aziz, “Reward-Punishment Sebagai Motivasi Pendidikan (Perspektif Barat

dan Islam)”, dalam jurnal cendekia Vol. 14, No. 02. Juli-Desember

2016 , hlm. 7

Bungin, Burhan. Penelitian Kualitatif. Jakarta: Kencana. 2017.

DaienIndrakusuma, Amir. Pengantar Ilmu Pendidikan. Surabaya: Usaha

Nasiona. 1973.

Davies, Caroline Bentley. Kiat Menjadi Guru yang Mengagumkan. Jakarta:

Permata Puri Media. 2010.

Djabidi, Faizal, Manajemen Pengelolaan Kelas. Malang: Madani. 2016.

Djamarah, Syaiful Bahri. Psikologi Belajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta. 2008.

Hadiyanto. Teori dan Pengembangan Iklim Kelas dan Iklim Sekolah. Jakarta:

Kencana. 2016.

Hasanah, Muammarutul. Pengaruh Pemberian Reward dan Punishment

terhadap Motivasi Belajar Mata Pelajaran IPS Siswa Kelas VII SMP

NU Pakis Malang. Disertasi tidak diterbitkan.Malang : Program Studi

Pendidikan Ekonomi Universitas Islam Negeri Maulana Malik

Ibrahim Malang. 2015.

Hasyim, Emha Rofiqi. “Pengaruh Eefikasi Diri, Kkreativitas dan Iklim Kelas

Terhadap Kemandirian Belajar Siswa Kelas X Program Keahlian

Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Negeri 2 Yogyakarta” dilihat

online: (diakses pada tanggal 25 April 2019)

Irawan, Prasetyo. Metode Penelitian. Jakarta: Universitas Terbuka. 2009.

Iskandar. Metode Penelitian Pendidikan dan Sosial (Kualitatif dan

Kuantitatif). Jakarta: Gaung Persada Press. 2008.

Page 35: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

93

Kamus Besar Bahasa Indonesia, revisi ke-5.

Khodijah, Nyayu. Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT. RajaGrafindo Jakarta.

2014

Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur`an. Tafsir Al-Qur`an Tematik. Jakarta:

Kamil Pustaka. 2014.

Mardiyanti, Dewi “Pengaruh Pemberian Reward dan Pemberian Punishment

Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas VII dan Kelas VIII SMP

Muhammadiyah 9 Ngemplak Boyolali”, dilihat online:

http://Doc%20proposal/skripsi%2520komplit.pdf. (diakses tanggal

14 Juni 2019)

Modul materi akidah di SMP International Islamic Secondary School

Moedjiarto. Sekolah Unggul. Surabaya: Duta Graha Pustaka. 2002.

Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

2014.

Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016

Tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah, BAB III.

Prajitno dkk. Effective Teaching Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka

Belajar. 2008.

Purnomo, Halim dkk. Model Reward dan Punishment dalam Perspektif

Pendidikan Islam. Yogyakarta: Deepublish. 2016.

Purwanto, M. Ngalim. Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis. Bandung:

Remaja Rosdakarya. 2014.

Riyadi, Dayun dkk. Ilmu Pendidikan Islam. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar.2017.

Setiawan, Wahyudi, “Reward and Punishment Perspektif Pendidikan Islam,”

dalam jurnal Al-Murobbi, Volume 4, No 2, Januari 2018 ISSN 2406-

775X.

Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta. 2016.

Page 36: EFEKTIFITAS PENERAPAN REWARD DALAM MENCIPTAKAN …

94

Sujarweni, Wiratna. Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.

2014.

Suryawati, Dewi Prasari. “Implementasi Pembelajaran Akidah Akhlak

terhadap Pembentukan Karakter Siswa”, dalam Jurnal Pendidikan

Madrasah, Vol.01 No. 02. November 2016.

Syah, Muhibbin, Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

2014.

Tarmidi, “Iklim Kelas dan Prestasi“, dilihat online:

http://library.usu.ac.id/download/fk/06010310.pdf, (diakses tanggal

10 Juni 2019)

Undang-undang nomor 14 tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen.

Yusuf, Muri Metode Penelitian. Jakarta: Prenadamedia Grup. 2019.