Efek Fisik Dan Psikologis Inhalasi Aromaterapi Pada Wanita Hamil

8/17/2019 Efek Fisik Dan Psikologis Inhalasi Aromaterapi Pada Wanita Hamil

1/12

efek sik dan psikologis inhalasi aromaterapi pada wanita hamil: uji coba

terkontrol secara acak

Fisik dan Psikologis Pengaruh Aromaterapi

Inhalasi pada Ibu Hamil:

Sebuah Percobaan Terkendali Acak Toshiko Igarashi, PhD

Abstrak

tujuan:

perawatan pengurangan stres adalah penting bagi wanita hamil untuk mengurangi komplikasi

kebidanan dan anak masalah kesehatan anak setelah lahir Tujuan dari penelitian ini adalah

untuk memperjelas e!ek !isik dan psikologis inhalasi aromaterapi pada wanita hamil min"ak

esensial dengan linalool tinggi dan konten asetat linal"l "ang mungkin digunakan selama

kehamilan dipilih dan di antara, dan "ang disukai oleh peserta digunakan

desain:

Ini adalah prospekti!, acak, percobaan terkontrol

Pengaturan # lokasi:Percobaan ini dilakukan di sebuah departemen rawat jalan ginekologi di sebuah rumah sakit

di $"oto, %epang

peserta:

Penelitian ini melibatkan wanita hamil di minggu &' dari kehamilan tunggal dengan normal

inter(ensi:

Peserta secara acak ke dalam kelompok aromaterapi dan kelompok kontrol )ereka duduk di

peristirahatan, posisi duduk selama *+ menit Selama "ang terakhir menit setiap sesi *+

menit, inhalasi aromaterapi dilakukan untuk kelompok aromaterapi

-kuran hasil:

Sebelum dan setelah inter(ensi, Pro!il )ood Serikat .P/)S0 diukur Selama persidangan,

!luktuasi den"ut jantung diukur untuk regulasi sistem sara! otonom

hasil:

Seban"ak *1 wanita hamil berpartisipasi dalam persidangan Tujuh .20 peserta ditugaskan ke

kelompok aromaterapi dan 3 peserta untuk kelompok kontrol Hasil P/)S itu sedemikian

rupa sehingga berdasarkan

perbandingan intragrup, perbedaan signi!ikan "ang diamati pada skor Tension4An5iet"

.p6+,+0 dan skor kemarahan4Permusuhan .p6+,+0, dan perbaikan masing4masing diamati

karena aromaterapi Itu hasil dari regulasi sistem sara! otonom adalah seperti "ang didasarkan

pada perbandingan intragrup dalam kelompok aromaterapi, akti(itas sara! parasimpatis

meningkat secara signi!ikan .p6+,+0

kesimpulan:Aromaterapi inhalasi menggunakan min"ak esensial "ang mengandung linal"l asetat dan

linalool ditemukan

e!ekti! untuk P/)S dan akti(itas sara! parasimpatis, berdasarkan perbandingan intragrup

7amun, berdasarkan pada perbandingan antara kelompok, tidak ada perbedaan "ang

substansial diamati8 oleh karena itu, studi lebih lanjut diperlukan di masa depan pengantarsaya t baik diketahui bahwa stres selama kehamilan dapat menyebabkan depresidan peningkatan risiko kelahiran prematur dan bayi berat lahir rendah.1,2hormon stres, ditransmisikan melalui plasenta, dapat menyebabkan efekneurologis pada kedua janin dan neonatus.Oleh karena itu, penting untuk mengurangi stres mana mungkin pada wanitahamil.

Dalam beberapa tahun terakhir, pengobatan komplementer dan alternatif!"#$telah banyak digunakan untuk tujuan relaksasi di masyarakat modern stres kita.


2/12

%eiring dengan situasi ini, %ejumlah besar wanita hamil menggunakan !"#,termasuk aromaterapi.

&eberapa studi telah mengklarikasi efek santai penting minyak yangmengandung linalyl asetat atau linalool. penelitian pada hewan telahmenunjukkan efek seperti untuk memperpanjang bahkan ke otot dan sistemsaraf. %tudi ini mengamati penurunan di ei'(her perilaku yang terganggu atauagresi)itas yang dihasilkan dari penyerapan linalool dilakukan pada tikus,relaksasi dari otot polos pembuluh darah di kelinci yang dihasilkan dari inalylasetat, menurun hiperaktif karena penggunaanla)ender, setelah pemberian kafein pada tikus dalam rangka menyebabkanhiperaktif, dan tindakan anestesi lokal pada tikus atau kelinci yang dihasilkandari penggunaan la)ender.%elain itu, bahkan dalam studi yang dilakukan pada manusia,*ehadiran santaiefek telah disarankanDepartemen #aternity *eperawatan dan *ebidanan, +akultas lmu *eperawatan,-ni)ersitas *edokteran ara, *ashihara, /epang.

(0 /O-"3 O+ "3("(+ D" O&"( 435*"46olume 17, omor 18, 2819, hlm. 8;'18<#ary "nn 3iebert, nc.DO: 18,187 = acm.2812.81898;penyerapan la)ender pada orang dewasa yang sehat mengarah ke pengurangan

kortisol serum

%elain itu, dalam tes tunggal linalool, efek santai yang diamati di beberapa

indeks siologis,seperti denyut nadi. #enurut re)iew sistematis aroma massage,

bahkan ketika pengobatan tidak diperlukan untuk kecemasan, efek bantuan

kecemasan telah diamati&agaimana'pernah, beberapa studi seperti sejauh ini telah dilakukan di

kehamilan yang perempuan nant. 0al ini diperlukan untuk memperjelas sik dan

efek psikologis dari aromaterapi karena perubahan dalam penciuman dan bau

preferensi selama kehamilan. (ujuan keseluruhan dari penelitian ini adalah untuk

menguji sik dan efek psikologis dari inhalasi aromaterapi di kehamilan yang

perempuan nant. #inyak esensial yang mengandung linalyl asetat dan linalool

digunakan.

&ahan dan metode peserta 4ara peserta terdiri wanita 2'minggu'hamil yang

telah menjalani pemeriksaan untuk wanita hamil pada rawat jalan dasar rawat di

departemen kebidanan dan ginekologi terletak di sebuah rumah sakit diprefektur *yoto di /epang. %emua peserta mengalami saja halus

sofsingletonpregnancy. desain penelitian %ebuah uji coba terkontrol secara acak

digunakan. 4endaftaran adalah dilakukan selama pemeriksaan kehamilan

dilakukan dalam seminggu

2>. 4enjelasan diberikan mengenai tujuan dan metode, dan persetujuan

diperoleh dari peserta. Di

yang pemeriksaan kehamilan di minggu 2, para peserta ditugaskan untuk

kelompok aromaterapi dan kelompok kontrol menurut sebuah amplop buram

mereka memilih. setiap amplop

berisi sepotong kertas yang ditulis ?? aroma ?? atau ?? *ontrol. ?? %elanjutnya, tesdilakukan. *arena


3/12

sifat inter)ensi, membutakan itu tidak mungkin. tu peserta menyadari kelompok

yang mereka dimasukkan ke dalam. minyak esensial yang digunakan %etiap

peserta memilih salah satu minyak esensial yang tercantum menjadi' murah.

#ereka tinggi linalool dan linalyl asetat. ni minyak esensial yang aman untuk

digunakan dalam kehamilan. 1. 3a)ender 3a)andula angustifolia$ ohto

4harmaceutical!o, 3td, 3ot o .: +1$@ linalyl konten asetat: 98,>A@ konten

linalool: 91,BBA 2. 4etitgrain !itrus aurantium +e$$ 4ranarom !o, 3oto .:

!"3C$@ linalyl konten asetat: ;8,C;A@ linalool konten: 2;,91A 9. &ergamot !itrus

aurantium 3. ssp. bergamia$ %anoore !o, 3ot o .: B18227$@ linalyl konten

asetat: 2C,B>A@ konten linalool: 7,1>A ukuran hasil 4rol #ood %erikat 4O#%$:

4O#% adalah pertanyaan'a aire mengandung 98 item yang mengukur suasana

hati negara oleh enam sisik. *etegangan'"nEiety ('"$ skala menunjukkan bahwa

tinggi skor, semakin tegang subjek. (he Depression' *ekesalan D$ skala

menunjukkan bahwa semakin tinggi skor,lebih percaya diri berpartisipasi dan

yang celana miliki. (he "nger'4ermusuhan "'0$ skala menunjukkan bahwa

semakin tinggi skor, semakin kemarahan subjek terasa. (he 6igor 6$ skalaadalah barang terbalik

dan menunjukkan bahwa semakin rendah skor, semakin banyak energi yang

hilang. *elelahan +$ skala menunjukkan bahwa semakin tinggi skor, yang lebih

kelelahan peserta merasa. *ebingungan !$'indi)idu !ates bahwa semakin tinggi

skor, semakin bingung par' yang ticipants dan semakin sulit bagi peserta untuk

menempatkan pikiran mereka dalam rangka. %istem saraf otonom: /umlah

akti)itas saraf simpatik dan saraf parasimpatik adalah mea' sured. #ereka dinilai

melalui pengukuran denyut jantung sebagai indikator siologis.

-ntuk pengukuran denyut jantung,portabel jantung tingkat meteran "cti)e (racer 981

F

"!'981$,

diproduksi oleh -4% !o, 3td (okyo$, digunakan. pemilu

stiker trocardiogram elektroda yang digunakan untuk melampirkan

meter untuk dada dengan induksi ganda, dan sementara

meteran terpasang, inter)al ' diukur contin

uously. *arena kulit menjadi tipis dan rentan terhadap

gatal selama kehamilan, untuk stiker elektroda, rurode

diproduksi oleh #ets !o, 3td (okyo$ yang digunakan@ merekaterdiri dari gel padat dan tidak menyebabkan gatal'gatal.

"nalisis data dilakukan dengan menggunakan #em!alc = Gin dihasilkan

by5#%!o., 3td.tocalculatetheintegral)aluesofthe3ow

+rekuensi domain 3+: 8,8C'8,1; 0H$ dan frekuensi tinggi

domain 0+: 8,1;'8,C8 0H$ dari ' kekuatan nter)al spektrum,

dan 3+ dan 0+ = 3+ digunakan sebagai indikator parasimpatis

akti)itas saraf dan ne simpatik

*egiatan r)e, masing'masing.

metode inter)ensi

%ebelum tes, peserta pada kedua kelompok diisiyang 4O#% dan mengenakan "!'981. %elama ; menit setelah memulai


4/12

tes, peserta beristirahat dalam posisi duduk. -ntuk

membatasi stimulus parasimpatis yang dihasilkan dari clos'

ing mata, dan untuk tujuan stimulus netral, landscape

foto itu ditempatkan di depan mata, dan tertentu' yang

ipants diminta untuk tidak menutup mata mereka. 3ima ;$ menit

kemudian, kelompok aromaterapi mengambil aromaterapi inha'

lation dengan diIuser.

diIuser ditempatkan 98 cm dari para peserta,

dan arah angin bergeser sehingga angin lakukan

tidak meniup pada mereka secara langsung. 3ima ;$ tetes minyak esensial

dijatuhkan di kertas saring. *elompok kontrol adalah )er'

bally diberitahu ketika ; menit telah berlalu. %elanjutnya, untuk

; menit, peserta dalam kelompok kontrol beristirahat,

dan setelah ujian selesai, mereka mengisi 4O#% lagi.

-ntuk mengumpulkan data pada sistem saraf otonom "%$:

4ra'inter)ensi: 2 menit pertama dihilangkan. Datadikumpulkan mengikuti 9 menit berikutnya.

4asca'inter)ensi: 98 detik pertama dihilangkan. Data

dikumpulkan mengikuti berikutnya C menit 5ambar. 1$. %ebuah ruangan

"". 1.

prosedur eksperimental dan pengumpulan data. tu

peserta dalam kedua kelompok mengisi 4rol #ood

%erikat 4O#%$ sebelum dan sesudah percobaan. #ereka memakai

denyut jantung portable meteran "cti)e (racer 981

F

sepanjang

berdekatan dengan departemen rawat jalan ginekologi digunakan

sebagai ruang ujian. "da ruang tunggu kecil pada en'

(ering dari lorong dan ruang terletak di

kembali@ Oleh karena itu, tidak ada suara eksternal bisa didengar. uangan

dilengkapi dengan "!, dan selama pengujian,

suhu kamar dipertahankan pada 2>

F

!'2

F

! dan

kelembaban pada ;8A '>8A.

"nalisis statistik

-ntuk perbandingan intragrup dari 4O#%, 3+ dan 0+ = 3+

dianalisis menggunakan -ji 4eringkat &ertanda GilcoEon. -ntuk perbandingan

antarkelompok, #ann'Ghitney

-

(es adalah per'

dibentuk untuk membandingkan kedua kelompok pada setiap titik pengukuran.

pengolahan statistik dilakukan dengan menggunakan /#4

F


5/12

B.8.1

diproduksi oleh %"% nstitute nc.

#asalah etika

4ara peserta diberikan lisan dan tertulis penjelasan yang

negara mengenai deskripsi penelitian. wo' hamil

orang dari siapa consent diperoleh diminta untuk memberikan

tanda tangan yang ditulis pada formulir persetujuan, dan mereka menjadi

peserta penelitian. 4enelitian ini telah disetujui oleh

komite etik dari #eiji -ni)ersity of ntegrati)e #edicine.

hasil

peserta

Dari 28 wanita hamil yang memenuhi kondisi entri, 19

memberikan persetujuan untuk berpartisipasi dalam penelitian ini. alasan untuk

nonparticipation termasuk jadwal lengkap > perempuan$ dan

tidak suka wewangian 1 wanita$. 19 peserta

acak dibagi menjadi B untuk kelompok aromaterapi dan >untuk kelompok kontrol. (ak satu pun dari peserta mengundurkan diri mereka

4artisipasi dari penelitian setelah pengacakan 5br. 2$.

-sia peserta adalah 27,9 C,9 de)iasi standar

tion J%DK$ untuk kelompok aromaterapi dan 2B,9 >,1 %D$ untuk

kelompok kontrol. "da yang tidak ada perbedaan besar diamati

antara kedua kelompok (abel 1$.

4O#%

&erdasarkan perbandingan intragrup dalam aoma' yang

kelompok terapi, nilai rata'rata dari ('", yang menunjukkan

tingkat ketegangan, menurun 9'1 (L '

18,;,

p

M

8,8;$

dan "'0, yang menunjukkan perasaan marah, secara signikan

menurun 2'8 (

L '

18,;,

pM

8,8;$. %elain itu, berdasarkan

pada perbandingan antara kelompok, berkaitan dengan +,

yang menunjukkan perasaan kelelahan, kelompok kontrol menunjukkan

8,;, dan aromaterapi kelompok menunjukkan 8 setelah melakukan

aromaterapi, dan meskipun ada kecenderungan untuk +"

tigue lebih rendah pada kelompok aromaterapi, tidak signikan

4erbedaan diamati

-

L1.79,


6/12

p

L

8,8;9$ 5ambar. 9$.

akti)itas sistem saraf otonom

Dalam hal perubahan dalam sistem saraf otonom,

saraf simpatis 3+ = 0+$ dan saraf parasimpatis 0+$

komponen diukur, berdasarkan perubahan denyut nadi

menilai. 4ada kelompok aromaterapi, berdasarkan intragrup yang

perbandingan setelah mulai aromaterapi, nilai 0+ meningkat

(

L

12,8,

p

M

8,8;$. (idak ada perbedaan signikan yang diamati

berdasarkan perbandingan antara kelompok.Di sisi lain, untuk 3+ = 0+, tidak ada perbedaan yang signikan

diamati berdasarkan perbandingan intragrup dan

perbandingan antara kelompok 5ambar. C$.

Diskusi

Dalam penelitian ini, fokusnya adalah pada sik dan

efek psikologis dari aromaterapi pada wanita hamil di

#inggu 2. (iga belas 19$ wanita hamil yang secara acak as'

menandatangani kontrak dengan kelompok aromaterapi dan kelompok kontrol.

*embali'

lia minyak esensial, wanita hamil yang dipilih merekawangi disukai dari antara beberapa minyak esensial la)'

ender, petitgrain, dan bergamot$, yang semua terkandung besar

jumlah linalyl asetat dan linalool, yang telah

disarankan untuk mungkin memiliki efek relaksasi. #inyak esensial

diberikan jika terhirup dalam kelompok aromaterapi

selama ; menit.

0asil inter)ensi adalah seperti yang didasarkan pada

intragrup perbandingan dalam kelompok aromaterapi,

perbedaan yang signikan diamati dalam (ension'"nEiety

('"$ dan *emarahan'4ermusuhan "'0$ dari 4O#%, dan im'4eningkatan yang sedang diamati akibat dari melakukan aoma'

terapi. &erdasarkan perbandingan antara kelompok, ada

adalah kecenderungan untuk *elelahan +$ untuk meningkatkan setelah per'

membentuk aromaterapi dalam kelompok aromaterapi, meskipun

tidak ada perbedaan yang signikan.

0asil ini didukung dari penelitian sebelumnya dari non

dewasa hamil. Dalam sebuah studi di mana aromaterapi adalah

"". 9.

4erubahan 4O#%

nilai rata rata$. antarkelompok


7/12

perbandingan dilakukan

menggunakan #ann'Ghitney

-

uji. perbandingan intragrup

dilakukan dengan menggunakan

-ji 4eringkat &ertanda GilcoEon.

%kala *etegangan'"nEiety

skor ('"$ menurun dari 9

untuk 1 (

L '

18,;,

p

M

8,8;$ dan

skala *emarahan'4ermusuhan

skor "'0$ menurun dari 2ke 8 (

L '

18,;,

p

M

8,8;$ setelah

melakukan aromaterapi

berdasarkan intragrup yang

perbandingan. D, Depression'

skor skala kekesalan@ 6, 6ig'atau skor skala@ +, skala *elelahan

skor@ !, skala *ebingungan

skor.

"". C.

4erubahan dari saraf simpatis frekuensi rendah J3+K =

frekuensi tinggi J0+K$ dan saraf parasimpatis 0+$ komponen nilai rata'rata$.

perbandingan antar kelompok yang con'

menyalurkan menggunakan #ann'Ghitney

-

uji. intragrupperbandingan dilakukan dengan menggunakan signed' GilcoEon

rank test. ilai 0+ meningkat (

L

12,8,

p

M

8,8;$ setelah memulai

aromaterapi berdasarkan perbandingan intragrup.

8

garashi


8/12

dilakukan pada pasien yang menggunakan la)ender sebelum pasien

menjalani endoskopi, meskipun tidak ada efek

bantuan kecemasan, ada banyak temuan positif berdasarkan

posting wawancara aromaterapi, sehingga menunjukkan aoma' yang

(erapi dapat digunakan di ruang tunggu.

1

di lain

4enelitian dilakukan pada orang dewasa tidak hamil, kita' aromaterapi

ing la)ender dan rosemary minyak esensial ditingkatkan de' sebuah

suasana hati ditekan sesuai dengan 4O#%.

17

%elain itu, meskipun perbedaan yang signikan yang tidak di amati

disajikan, ada kecenderungan untuk skor untuk *elelahan ke

penurunan pada kelompok aromaterapi. %elama kehamilan tersebut

periode, wanita hamil cenderung merasa lelah dengan mudah@

Oleh karena itu, fakta bahwa kelelahan dapat dikurangi dengan melakukanaromaterapi menggunakan minyak esensial yang mengandung linalyl asetat

atau linalool diyakini dimanfaatkan untuk menghilangkan kelelahan untuk

wanita hamil bahkan dalam kehidupan sehari'hari.

#enurut indeks untuk "%, di aromaterapi

kelompok, berdasarkan perbandingan intragrup, parasympa' yang

komponen sintetik meningkat, dan bahkan dengan siologis

pengukuran, santai efek yang diamati. bahkan di

penelitian sebelumnya di mana perubahan dalam gelombang otak dan auto

akti)itas saraf eko' diamati sebagai hasil dari menggunakan

la)ender, peningkatan ac' saraf parasimpatikti)ity diamati setelah aromaterapi

28,21

, "palagi, di

studi eksperimental pada tikus, saraf usus, sebuah ayat

saraf simpatis, yang dirangsang oleh la)ender dan linal'

ool, whichisacomponentoa)ender.

22

0al itu terungkap

bahwa tidak hanya aromaterapi memberikan efek psikologis

untuk ibu hamil jika dilakukan selama ; menit, tetapi jugatersedia beberapa efek siologis. Di masa depan, itu adalah menjadi'

lie)ed bahwa hal itu dapat dimanfaatkan lebih lanjut dalam bidang yang lebih

luas untuk

tujuan relaksasi

5. C.

4erubahan dari saraf simpatis frekuensi rendah J3+K =

frekuensi tinggi J0+K$ dan saraf parasimpatis 0+$ komponen nilai rata'rata$.

perbandingan antar kelompok yang con'

menyalurkan menggunakan #ann'Ghitney

-


9/12

uji. intragrup

perbandingan dilakukan dengan menggunakan signed' GilcoEon

rank test. ilai 0+ meningkat (

L

12,8,

p

M

8,8;$ setelah memulai

aromaterapi didasarkan pada perbandingan intragrup

&erdasarkan perbandingan intragrup dalam aoma' yang

kelompok terapi, peningkatan yang signikan diamati di

*etegangan'"nEiety ('"$, yang "nger'4ermusuhan "'0$, dan

akti)itas saraf parasimpatis, sedangkan untuk kontrol

kelompok ada kecenderungan untuk wanita hamil untuk merasa

psikologis yang tenang dengan hanya berada di peristirahatan yang, po duduksition. "romaterapi inhalasi menggunakan minyak esensial con'

yang memuat linalyl asetat dan linalool memiliki berpotensi berguna

efek pada wanita hamil dengan suasana hati mudah marah saat berada di

sebuah

ruang tunggu di rumah sakit. pemeriksaan kehamilan harus

dilakukan berkali'kali selama kehamilan, dan hamil

perempuan harus mentolerir lama menunggu. aromaterapi

diyakini efektif untuk meredakan ketegangan atau merasa'

ings kemarahan selama waktu tunggu. %elain itu, tidak hanya

ini bisa digunakan di ruang tunggu, tetapi juga bisadimanfaatkan di berbagai lokasi untuk relaksasi psikologis pur'

pose.

Dalam penelitian ini, tidak ada keseragaman dalam es' yang

minyak sential. 0al ini disebabkan fakta bahwa di sebelumnya

penelitian, tidak ada perbedaan yang diamati dalam "% untuk partisipasi

celana yang memiliki kesan negatif atau netral terhadap fra'

grances,

21

perubahan dalam arti penciuman selama kehamilan,

29

dan perubahan preferensi aroma akibat kehamilan.

2C

Di

penelitian ini, fakta bahwa wanita hamil bisa pilih

aroma disukai di antara wewangian yang mengandung besar

jumlah linalyl asetat dan linalool juga diyakini

salah satu alasan bahwa efek yang ditunjukkan. memungkinkan

peserta untuk memilih minyak esensial dari pilihan yang aman adalah

bukan metode yang telah muncul dalam literatur sebelumnya. ni

kemampuan untuk memilih merupakan langkah maju yang penting dalam kedua

ter' cium


10/12

4enelitian matherapy dan praktek klinis.

Dalam studi ini, periode stabil selama periode kehamilan

dipilih untuk melakukan tes@ amun, hal itu juga telah

melaporkan bahwa fungsi penciuman rasa penurunan dari

sekitar minggu 9>, dibandingkan dengan minggu 21 dari

kehamilan

2;

@ Oleh karena itu, perlu juga untuk mempelajari

efek selama periode lainnya. %elanjutnya, dalam penelitian ini,

hanya efek ; menit setelah penggunaan aromaterapi

diselidiki, dan tidak diketahui berapa lama efek

berlangsung kemudian. Dalam studi ini, pasien diminta

untuk duduk diam untuk mengukur saraf otonom@

amun, melakukannya untuk jangka waktu tidak dapat

dipaksakan wanita hamil. Oleh karena itu, saat ;

menit sebelum dan ; menit setelah dimulainyaaromaterapi ditetapkan sebagai waktu untuk percobaan. ini

penting untuk mengkonrmasi durasi efek, dan re' ini

induk topik penelitian untuk masa depan. %elain itu, mengenai

metode eksperimen, membutakan sulit dalam hal ini

belajar karena sifat dari inter)ensi, dan itu

sulit untuk mengadopsi sebuah protokol !rosso)er karena tubuh

perubahan tergantung pada periode selama kehamilan. Di

penelitian di masa depan aromaterapi, pengembangan

#etode penelitian yang dapat mengatasi kesulitan'kesulitan ini adalah

berharap untuk.Dalam beberapa tahun terakhir, banyak wanita hamil menggunakan !"#

termasuk'

ing aromaterapi,

dan penggunaan !"# tersebar luas di

praktik kebidanan

2>

karena penggunaan !"# telah menjadi

semakin laHim di negara'negara industri. 4elajaran ini

menjelaskan bahwa ; menit dari inhalasi aromaterapi mempromosikansik dan psikologis kesejahteraan pasien@ karena itu,

aromaterapi diyakini berpotensi menjadi berguna

modalitas pengobatan di masa depan.

kesimpulan

(heresultsofthepresenttrialhadtheobjecti)eofpro'

masi efek psikologis bagi wanita hamil dari ter' cium

inhalasi matherapy menggunakan minyak esensial yang mengandung linalyl

asetat dan linalool, didasarkan pada perbandingan intragrup,

dan yang sesuai dengan preferensi ibu hamil@ itu

aromaterapi efektif, bahkan ketika aroma itutersedia untuk waktu yang singkat, untuk meningkatkan sementara


11/12

suasana hati pada *etegangan'*egelisahan dan *emarahan'4ermusuhan sisik.

%elain itu, jumlah para

simpatik akti)itas di'

berkerut, dan dari perspektif siologis, efek santai

diamati. Dalam studi ini, diyakini bahwa efek

mudah diperoleh dengan memiliki peserta memilih

aroma preferensi mereka sendiri dan kemudian menggunakan yang dipilih

mengharumkan. amun, berdasarkan perbandingan antara

kelompok, nodiIerencewasobser)ed, maka, furtherstudyis

diperlukan di masa depan.

-capan (erima *asih

*ami mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada ibu dan anak

anak yang bekerja sama dalam penelitian ini. dukungan keuangan untuk ini

%tudi disediakan oleh #N( 0ibah'in'"id for oung %ci'

entist &$ 28.B71.B;8$.

4ernyataan pengungkapan (idak ada kepentingan keuangan bersaing ada.

eferensi

1. 0edegaard #, 0enriksen (&, %abroe %, %echer /. psiko

distress logis dalam kehamilan dan kelahiran prematur. /

1779@ 98B: 29C'297.

2. (embaga 3, 5oldenberg 3, Das ", et al. 4ra prematur

%tudi diksi: stres ibu dikaitkan dengan spontane'

kelahiran prematur ous pada usia kehamilan kurang dari tiga puluh lima minggu.

ational nstitute of 0ealth "nak dan 4embangunan #anusia

bu'+etal #edicine -nits etwork. "m / Obstet 5y'necol 177>@ 1B;: 12>'1272.

9. O?Donnell *, O?!onnor (5, stres 5lo)er 6. 4renatal dan

neurode)elopment anak: +okus pada sumbu 04" dan

peran plasenta. De) eurosci 2887@ 91: 2;'272.

C. %chneider #3, !oe !3. Diulang stres sosial selama kehamilan yang

nancy mengganggu perkembangan neuromotor dari di' primata

fant. / De) &eha) 4ediatr 1779@ 1C: 1'B.

;. %chneider #3, oughton !, *oehler "/, 3ubach 5.

4ertumbuhan dan perkembangan berikut paparan stres prenatal

pada primata: 4emeriksaan kerentanan ontogenetic."nak De) 1777@ B8: 2>9'2BC.

>. !ookson 0, 5ranell , /oinson !, et al. kecemasan ibu

selama kehamilan dikaitkan dengan asma pada anak mereka

anak. / "lergi !lin mmunol 2887@ 129: CB';9.

B. Puckerman &, &auchner 0, 4arker %, !abral 0. bu

gejala depresi selama kehamilan, dan irri' baru lahir

protabilitas. / De) &eha) 4ediatr 1778@ 11: 178'17C.

. &alai 05, 5riQths D3, #c*enna 35. 4enggunaan komplemen

obat mentary dan alternatif dengan wanita hamil: "

tinjauan pustaka. *ebidanan 2811@ 2B: 1B'2C.7. 3inck 6#, da %il)a "3, +igueiro #, et al. fek inhalasi


12/12

linalool dalam kecemasan, interaksi sosial dan prilaku agresif

O pada tikus. 4hytomedicine 2818@ 1B: >B7'>9.

18. *oto , mamura #, Gatanabe !, et al. 3inalyl asetat sebagai

bahan utama dari minyak esensial la)ender melemaskan kelinci

Efek Fisik Dan Psikologis Inhalasi Aromaterapi Pada Wanita Hamil

Documents

Transcript of Efek Fisik Dan Psikologis Inhalasi Aromaterapi Pada Wanita Hamil