Edisi 15,Cara Penggunaan Dan Perawatan Infra Red Yang Benar

download Edisi 15,Cara Penggunaan Dan Perawatan Infra Red Yang Benar

of 8

Transcript of Edisi 15,Cara Penggunaan Dan Perawatan Infra Red Yang Benar

KNOWLEDGE SHARING OPERATOR SEWATAMA

OPERATOR SERVICESEdisi - 15 Senin, 21 Juni 2010Editing by Team Instructor

Editing By Widodo

PENGGUNAAN DAN PERAWATAN INFRA RED THERMOMETER

INFRA RED THERMOMETER 1. Fungsi & Definisi Adapun fungsi dari infra red thermometer adalah untuk mengetahui temperature kerja dari sebuah benda atau bahan yang ingin kita ketahui tingkat thermal/ panasnya, sehingga dapat mendiagnosa atau menganalisa secara dini apabila terjadi penyimpangan pada komponen yang diukur tadi. Function & display : A. Visual & audible alarm.

B. Display. C. Up and Down Keys. D. Enter. E. Switches for adjusments ( inside the units handle ) F. Trigger. G. Tripod mount ( underside of unit )

Display :1. Laser condition & lock symbol. 2. Main temperature display. 3. Graphic display. 4. Emissivity value. 5. Status bar. 6. Battery life indicator.

INFRA RED THERMOMETER2. Cara penggunaan Untuk mendapatkan pengukuran temperature yang akurat, lihat gambar di samping. Tujukan lampu infra red ke target yang akan diukur. Tekan trigger ( F ), temperature object yang diukur akan muncul di display ( B ). Temperature object akan muncul selama 7 detik setelah tombol trigger di release/ lepas. Penembakan terhadap object yang diukur harus dilakukan secara fokus dan jarak antara infra red dengan object yang di ukur harus sesuai dengan range jarak yang diijinkan.

Jika jarak pengukurannya terlalu jauh atau terlalu dekat maka akan mempengaruhi hasil pengukuran, untuk pengukuran pada exhaust manifold diusahakan titik fokus tepat pada elbow exhaust manifold, bukan pada cylinder headnya.

INFRA RED THERMOMETER3. Setting infra red

Untuk setting infra red diharapkan sama dengan factory default pabrikan, untuk melakukan perubahan setting bisa dilakukan sesuai kebutuhan pemakaian di lapangan.

Adjust/ setting nilai emissivity : Sebelum melakukan pengukuran temperature menggunakan infra red, hendaknya kita harus mengetahui jenis bahan apa yang akan di ukur. Contoh : besi, baja, alumunium atau plastik. Setiap jenis bahan memiliki nilai emissivity yang berbeda, tergantung dari bahan & permukaannya. Nilai akan sangat mempengaruhi hasil pengukuran.

INFRA RED THERMOMETER PENGUKURAN VIBRASIUntuk melakukan adjust nilai setting emisssivity dapat dilakukan dengan cara tekan tombol trigger maka akan muncul nilai emissivity yang tertera di display ( 4 ), tahan tombol trigger sambil dilakukan adjusment tombol nomor ( C ), sesuaikan dengan tabel emissivity . Cara di atas hanya dapat dilakukan dengan cara meng-aktifkan switch ON tombol DIP setup di dalam handle unit infra red.

INFRA RED THERMOMETER PENGUKURAN VIBRASI4. Perawatan/ Maintenance infra red Agar infra red terjaga dengan baik & selalu dalam kondisi siap pakai, maka diperlukan perawatan terhadap infra red. Untuk perawatan itu sendiri dapat dilakukan dengan cara bersihkan permukaan kaca memakai kapas yang sedikit dibasahi dengan air untuk menghilangkan debu yang menempel. Untuk bodi infra red dapat dilakukan pembersihan menggunakan kain lap biasa. Untuk tempat penyimpanan maksimum temperaturenya sampai 50 derajat celcius.

INFRA RED THERMOMETER BATASAN VIBRASI5. Troubleshooting

Infra red adalah alat untuk mengukur temperature dengan sinar infra merah dan display dapat dimonitor secara digital. Secara akurasi alat ini tergantung jarak pengukuran dan setting nilai emissivity sehingga perlu sedikit lebih teliti dibandingkan dengan pengukuran analog. Sedangkan pengukuran dengan thermocouple dilakukan dengan memasang alat thermocouple langsung ditempat sumber panas yang diukur selanjutnya dihubungkan dengan pyrometer untuk output display baik digital maupun analog. Output signal yang keluar dari thermocouple adalah tegangan, semakin tinggi perubahan temperature, maka akan semakin naik pula perubahan output tegangan yang selanjutnya dirubah oleh pyrometer ke dalam skala atau digital.