E-Ticketing · Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwal

9
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwal<ilan Provinsi Bali Post Edisi Hal : Jcl/r,reb,S Je,li zcti ,b Gegah Kebocoran PAD Dewan Usulkan "E-Ticketing" di masih manual. I MadeDirga -'abanan (Bali Post) Adanya sinyalenien kebocoran tiket masuk wilayah.qTw Tanah Lot mulai af "ftipi Opnli -i"U""""J;ii"il"ttl"-di sorotan Dewan hingga diusulkan peng- il;;;."*iii:ti"nit{ii,""t.i"gg'iebihtransparandanakurat.'t,t,,, usulan tersebut disampai- Tanah lnt untuk meningkat- Tanahlnt,hasilnyad'erekasu- kan dalam koord,inasi iliu], k; ;;d^p"6 seluinrdu"i dah lebih maiu menerapkan e- Badan Anggaran t'^r;g"li ttket. lirgi -liifr"f ai "r""i tichetine.sementarakitadisini DpRD Tabana" yurrg arpi'fi- f""rtr r.i "a";"t"L ;;; masih ianual. Terkesan tidak Wakit Ketua tpnt rJUiti# ;;;;;;;t;pyuttg-"t.'p"- "du-pengembanggt"'uja111a' Srilabantaria"rrgurrpu.rg"ioi; kan potensi-p"ttd"pultutt' 'dp" Terkait areal parkir yang ter- Drw ranah r.t, x'*ii*<i'if il;Jk;;J;i {*"iqk"" '9i1t !,*l:':^--;*q:*:n adanva il"#oil"&i#lrffi,ifr#n I fr,i"iai" il."t"i^ t" -"""i" sistem parki r-proeresi{ . . r,or. a.a' \ ;;; iils,. Takhanya e-ticheting, l _"Sum"ntaraitu,MadeAsta anggotaBansqarlainnya'juga Suadnya Dharma- *",**,r..#.. r, li'1"-iffi1--11T1:I n:tllfl:*:l'":1":l$:1":fffi: **iffili;if -t*'r#gj'ffii $:T*:*J:TffiiHlTih gusulkan agar ada upaya dari manajemen PARKIR - Pengelola DTW Tonoh Lot d.id.esak segero berbenoh untuh mening- hathan pend,apatan asli daerah (PAD) Kabupaten lobanan. Seloin dlsara- nhan mengguiohan e- ticheting untuk mencegoh hebocoron, D PRD T ab an an juga meminta Pengelola tnenota lohan Parkir agor tid.ah semrawut. TW Tanah Lot +E Bali Posvwan

Transcript of E-Ticketing · Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwal

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwal<ilan Provinsi Bali

Post

Edisi

Hal

: Jcl/r,reb,S Je,li zcti,b

Gegah Kebocoran PAD

Dewan Usulkan"E-Ticketing"

di

masih manual. IMadeDirga

-'abanan (Bali Post)Adanya sinyalenien kebocoran tiket masuk wilayah.qTw Tanah Lot mulai

af "ftipi Opnli

-i"U""""J;ii"il"ttl"-di sorotan Dewan hingga diusulkan peng-

il;;;."*iii:ti"nit{ii,""t.i"gg'iebihtransparandanakurat.'t,t,,,usulan tersebut disampai- Tanah lnt untuk meningkat- Tanahlnt,hasilnyad'erekasu-

kan dalam koord,inasi iliu], k; ;;d^p"6 seluinrdu"i dah lebih maiu menerapkan e-

Badan Anggaran t'^r;g"li ttket. lirgi -liifr"f ai "r""i tichetine.sementarakitadisini

DpRD Tabana" yurrg arpi'fi- f""rtr r.i "a";"t"L ;;; masih ianual. Terkesan tidak

Wakit Ketua tpnt rJUiti# ;;;;;;;t;pyuttg-"t.'p"- "du-pengembanggt"'uja111a'Srilabantaria"rrgurrpu.rg"ioi; kan potensi-p"ttd"pultutt' 'dp" Terkait areal parkir yang ter-

Drw ranah r.t, x'*ii*<i'if il;Jk;;J;i {*"iqk"" '9i1t !,*l:':^--;*q:*:n adanva

il"#oil"&i#lrffi,ifr#n I fr,i"iai" il."t"i^ t" -"""i" sistem parki r-proeresi{ . .

r,or. a.a'

\ ;;; iils,.Takhanya e-ticheting, l _"Sum"ntaraitu,MadeAsta anggotaBansqarlainnya'juga

Suadnya Dharma- *",**,r..#.. r, li'1"-iffi1--11T1:I n:tllfl:*:l'":1":l$:1":fffi:

**iffili;if -t*'r#gj'ffii

$:T*:*J:TffiiHlTih

gusulkan agarada upaya darimanajemen

PARKIR - Pengelola DTWTonoh Lot d.id.esak segeroberbenoh untuh mening-hathan pend,apatan aslidaerah (PAD) Kabupatenlobanan. Seloin dlsara-

nhan mengguiohan e-ticheting untuk mencegohhebocoron, D PRD T ab an anjuga meminta Pengelolatnenota lohan Parkir agortid.ah semrawut.

TW Tanah Lot

+EBali Posvwan

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwal<ilan Provinsi Bali

Bali Post

SqtttburwaI

L

Edisi

Hal

: Jtrrn# - 3 llf zolUtb

efisien jika bisa mengurangibiaya pegawai. Jangan sampainantinya besar pasak daripadatiang," sarannya.

Di sisi lain, Gusti NgurahSanjaya menyoroti soal pen-gawasan pelaksanaan Laporankeuangan dan sistem tiketingdi DTW Tanah Lot. Ia punmendesak agar pengelola DTWTanah Lot lebih mempertajamprogram kerja, sehingga nanti-nya kalangan dewan menge-tahui dengan baik rencanaprogram tersebut. "Selama inidewan yang baru belum tahu,jadi kita minta progress DTWke depan agar bisa evaluasiagar nantinya bisa memberi-kan masukan potensi apa yangmasih bisa dikembangkan.

Banggar dalam hal ini tugas-nya hanya mencari sumberdata agar bisa memberikanmasukan kepada pemerintahuntuk menetapkan besaranPAD," jelasnya.

Terkait usulan dan masu-kan Banggar, Manajer Pen-gelola DTW Tanah Lot, ToyaAdnyana, menyambut baikusulan e-ticheting tersebut,apalagi untuk transparansipendapatan. Ia bahkan ber-harap program ini nantinyabisa dimunculkan tahun 2016.'Mudah-mudahan tahun 2016bisa diterapkan, namun se-muanya tergantung keputu-san badan pengelola kami dimanajemen tinggal melak-sanakan," ucapnya. (krnb28)

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwal<ilan Provinsi Bali

Vi\l J1.r/ 1{.:irlii:*r' ;lil Bali Past

Edisi :

Hal : lc+

Disinyalir B B M l{elayanDijual untuk Industri

Negara (Bali Post) -Belakangan ini berkem-

bang informasi kalau bahanbakar minyak (BBMI jenissolar yang dalam pembeli-annya untuk kepentingannelayan, disinyalir jugauntuk kebutuhan industridi Desa Pengambengan.Dari informasi, Rabu (1/7),modus penjualan BBMbersubsidi untuk industriini dilakukan dengan caraoknum-oknum pengepulsolar minta surat rekomen-dasi dari Dinas Kelautan,Perikanan dan KehutananJembrana. Kemudian reko-mendasi itu diduga dipakaiuntuk membeli solar keSPBU. Setelah membelisolar dengan jumlah ter-tentu, solar itu tidak selu-ruhnya digunakan untukoperasional perahu, namunsebagian disisihkan, di-kumpulkan dan dijuai keperusahaan.

Salah seorang wargaPengambengan yang mintatidak disebutkan identitas-nya mengatakan, modusini sudah biasa dilakukan.

Orang yang membeli so-Iar itu memang mendapatkepercayaan dari pemilikperahu, sehingga dia men-gajukan izin mengatasna-makan pemilik perahu.Namun saat solarnya sudahdidapat, tidak seluruhnyadiberikan untuk kebutuhanperahu.

Selain dijual untuk in-dustri, oknum pengepul so-iar ini juga menjual ke per-ahu-perahu kecil jenis fiber,yang saat musim tangkapjatah dari Stasiun Pengi-sian Bahan Bakar Nelayan(SPBN) tidak mencukupiuntuk melaut.

Dikatakan juga, denganmodus seperti itu, oknumpengepul mendapatkan ke-untungan berlipat ganda,selain dari pemilik perahu,juga dari selisih harga BBMsubsidi yang dijual untukindustri. "Ini harus dianti-sipasi oleh aparat jangansampai ada penimbunansoIar," jelasnya.

Kepala Dinas Kelautan,Perikanan dan KehutananJembrana Made Maharim-

bawa ketika dikonfirmasimengaku pihaknya belumtahu ada modus seperti itu,karena hanya memberi-kan rekomendasi. Namun,pihaknya akan melakukanpengecekan ke bawah. ter-masuk pengetatan pembe-rian rekomendasi pembe-lian BBM untuk nelayan.Bahkan jika perlu, orangyang mengurus pemilik per-ahu sendiri, atau ada suratkuasa darinya ke pengurusperahunya.

Untuk memantau distri-busi BBM, baik yang dibelidi SPBN maupun SPBU,pihaknya bekerja samadengan pihak PelabuhanPerikanan Nusantara agarmengawasi, bahwa benarperahu yang membeli BBMberangkat melaut. Dia men-gatakan, pihaknya mem-berikan rekomendasi pem-belian BBM untuk nelayan,khususnya ke SPBU jikaSPBN kehabisan stok, den-gan kuota dan batas waktutertentu. "Jika st'oknyamasih jelas kami tida-k beri-kan," jelasnya. (kmb)

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwal<ilan Provinsi Bali

i Post

Edisi

Hal

: JQ,lt*, a JLdl co{fzJb

Juli, RaskinDisalurkan Dua Kali

Tabanan (Bali Post) -Hari raya umat Hindu

yaitu Galungan dan Kut'ringanserta hari raya umat MwlimLebaran jatuh pada bulanJuli 2015. Untuk itu. PemkabTabanan menggelontorkanalokasi beras miskin (raskin)dua kali tepatnya awal Julidan akhir JuIi. Penggelon-toran raskin dua Lali di bulanJuli ini diharapkan membantumemenuhi kebutuhan pokokmasyarakat tidak mampu diTabanan dalam menyambuthari raya.

Total raskin yang disalur-kan 576.390 kg untuk 19.231RTS tersebar di 10 kecamatandi Tabanan. Dalam dropingraskin ini, menurut Ekayana,pihaknya telah berkoordinasidengan pihak Perum BulogDiwe Bali dan telah membuatSurat Pemohonan Alokasi(SPA) untuk alokasi bulanJuIi dan fuustus yang akandidistribusikan di awal danakhirJuti.

Sebasai langkah awal per-siapan sebelunlr beras didis-tribusikan, lanjut Ekayana,pihaknya telah melakukanpengecekan kualitas raskin digudang Bulog Kediri. 'Dalampengecekan, sampel raskinkami ambil secara acak. Hasil-nya ku4litas raskin untukRTS di Tabanan baik danlayak konsumsi. Di mana dariukuran tingkat kotoran danberas pecah, masih di bawahambang batas yang ditentu-kan. Diltribusi raskin tahappertama sendiri telah dilaku-kan seja\Rabu kemarin.

Selain memantau kuali-tas raskin, menurut Eka,pihaknya juga akan terusmelakukan pemantauan dis-trubisi raskin. (kmb24)

Kepala Bagian SDA SetdaKabupaten Tabanan I GustiPutu Ekayana, Kamis (2/7)kemarin memaparkan, alokasiraskin tahap pertama sudahmulai figelar Rabu (1/7) ke-marin hingga Selasa (7/7).Untuk jatah raskin bulanAgustus akan diberikan lebihawal yaitu pada akhir bulanJuli ini. 'Diharapkan denganpemberian raskil sebanyakdua kali di bulan Juli bisamembantu masyarakat tidakmampu menyambut hari raya,mengingat harga kebutuhanpokok menjelang hari raya se-Ialu mengalami peningkatanIalu mengalami peninharga," jelas Ekayana.

r il

Sub Bagian

WHumas dan Tata Usaha BPK Rl Perwal<ilan Provinsi Bali

Bal i Post

Singaraja (Bali Post) -Setelah memutuskan kon-

trak dengan pihak rekananpemenang tender. DinasPekerjaan Umum (PLD Bule-leng kembali menenderkanproyek pembangunan gedungKantor Camat Sukasada. Un-tuk tender kedua ini, proyekbernilai lebih dari Rp 3 miliaritu masa pekerjaannya se-lama 135 hari. Meski denganwaktu yang berkurang daritender pertama, pemerintahdaerah optimis jika proyekini akan bisa rampung akhirtahun anggaran 2015 ini.

Informasi yang dikqpPsl-kan di lapangan, Kamts (217)kemarin, menyebutkan doku-men lelang proyek yang keduaini sudah diproses oleh UnitLayanan Pengadaan (ULP)Barang dan Jasa PemkabBuleleng, sejak Senin (2916)

lalu. Kelompok Kerja €okja)ULP saat itu telah mengu-mumkan secara terbuka agarmendapat penawaran daripihak rekanan.

Kepala ULP, Ida BgagusGde Surya Bharata, menga-takan, dari dokumen lelangyang masuk pihak Dinas PUBuleleng telah mengurangibatas waktu pekerjaan proyektersebut. Jika sebelumnyapekerjaan ditarget kelar da-lam waktu 180 hari, namundalam tender ulang ini, DinasPU mamatok batas waktumenjadi 135 hari. Meskibataswaktu dipersingkat, namunDinas Pekerjaan Umum @lI)sebagai leading sector dariproyek ini optimis proyeknyabisa berjalan dan rampungdikerjakan sisa waktu 135hari. Hal ini karena lahanproyek yang sudah disiapkan,sehingga tinggal memulaipekerjaannya dan tidak lagimembongkar bangu4an lama.Untuk itu, Surya berharaPdalam proses tender nantitidak ada kendala. "Berkassudah masuk dan kami telahumumkan untuk ditawar olehrekanan. Mudah-mudahantidak gagai tender. Kalau ini.berjalan lancar, dengan wak-tu itu Dinas PU menyatakanmasih bisa dilaksanakan,"tegasnya.

Sebelumnya, pembangu-nan gedung Kantor CamatSukasada ini telah dimulaidikerjakan gleh rekanan PTCahaya Dewata Mandiri Yangsudah dinyatakan sebagaipemenang tender' Dalamkontrak kerja, proyek terse'

prolek.

but harus rampung dalamwaktu 180 hari. Setelah din-yatakan sebagai penenang,iekanan kemudian memulaimembongkar gedung KantorCamat Sukasada sejak bu.lan April 2015 lalu. Selamaproyqk pembangunan dimu-lai, aktivitas perkantoran dip-indah ke sebelah barat SPBUSukasada dengan menyewabangunan tempat tinggalselama delapan bulan.

Pembongkaran bangunanlama hampir seluruhnya ram-pung. Tiba-tiba di tengah pe-nyiapan lahan itu, Dinas PUBuleleng terpaksa memutuskontrak. Pemutusan kon-trak kerja karena Dinas PUmendapat pengaduan kalaurekanan telah memalsukandokumen penjaminan padasaat tender.

Dalam pengaduan itu,ditemukan berkas dokumenpenjaminan material bajaringan yang dipakai dalamproyek pembangunan gedungKantor Camat Sukasada itudipalsukan. Dalam doku-men penjaminan itu, rekananmencantumkan daya tahanbaja ringan sampai 25 tahun.Setelah ditelusuri ke pihakdistributor, ternyata tidakada jaminan terkait batas

usia baja sampai 25 tahuntersebut. Hasil pengaduan ini.pihak Inspektorat memintaagar Dinas PU memutus kon-trak kerja dengan rekananpemenang tender.

Kepala Dinas PekerjaanUmum (DPU) Buleleng, INyoman Gede Suryawan,mengatakan. meski sudahmemutus kontrak pekerjaantapi pemerintah daerah tidakada yang dirugikan. Hal inikarena sejauh ini pemerintahbelum sempat membayarpekerjaan yang dilakukanoleh pihak rekanan. Hanya,Dinas PU terpaksa mencarirekanan pengganti melaluitender kedua. Sementarasisa waktu tahun anggaranini efektif tidak lebih dariempat bulan ke depan. Untukmencegah proyek itu mandek,sehingga tender kedua pundigenjot agar proyek. mulaidikerjakan dan rampungdalam tahun anggaran 2015ini. 'Karena di awal dan kamibelum membayar apa pundan keburu ad-a penladuanpelanggaran dokumen pen-jaminan itu, sehingga kitaputus kontraknya," tegasnya.(kmb38)

Proyek Kantor Camat'/Sukas ada Ditender Ulang

PROYEK -Gedung Kantor Camat Suhosad,o"iltrffid.ibongkar oleh rekonan penenong tend.er. Proyek initerpaksa dihentikan oleh Dinas PU horeno rekananp emenong tend,er rnemalsuhon dokumen penj aminan

Edisi

Hal

Jun4l. 3 Jub zc'ltr3

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPI(

\i- prlr J'i17 ./l' --:'-'* iI

rffis Bali Post\-36t}i}-/ff

Rl Perwal<ilan Provinsi tlali

.r'llt)'oqwSuambara Serahkan Rancangan Perubahan APBD 2015 kepadl lewan

Perubahan APBD Badung TA 2015

Dirancang MeningkatRANCANGAN Perubahan

APBD Kabupaten Badung Ta-hun Anggaran (TA) 2015 men-galami peningkatan. Ini daPatdilihat dari pendapatan daerahdan belanja daerah yang diran-cang meningkat dari APBDinduk. HaI tersebut terungkaPsaat Kepala Bappeda LitbangBadung I Wayan Suambaramenyerahkan Rancangan Pe-rubahan APBD Badung TA2015 kepada DPRD Badungyang diterima oleh Wakil KetuaDPRD Badung I Ketut Suiasadidampingi Ketua Komisi IIIDPRD Badung I Nyoman Sa-tria di Kantor DPRD Badung,Puspem Badung, Kamis (2i7)kemarin.

Kepala Bappeda LitbangI Wayan Suambara didamP-ingi Kabag Keuangan I KetutGede Suyasa menyampaikanbahwa tema pembangunanKabupaten Badung tahun2015 adalah "PeningkatanPartisipasi Masyarakat Da-Iam Pengelolaan PotensiDaerah Untuk MewujudkanPembangunan Daerah YangBerkelanjutan". Dijelaskan-nya, pendapatan daerahpada rancangan perubahandirancang Rp 3,6 triliun lebihatau meningkat 11,07 Persen.Pendapatan daerah terdiri

dari pendapatan asli daerahdirancang Rp 2,8 triliun lebihatau meningkat 9,69 Persen'Dana perimbangan dirancangRp 351 miliar lebih. menin-gkat 0,56 persen dan lain-Iain pendapatan daerah yangsah dirancang Rp 427 miliarlebih, meningkat 33,7 | persen.Sementara belanja daerah,dirancang Rp 4,0 triliun lebihatau meningkat 14,45 persen.Terdiridari belanja tidak lang-sung dirancang Rp 2,1 triliunlebih, meningkat 15,56 persendan belanja tidak langsungdirancang Rp 1,8 trfiun lebih,meningkat 13,14 persen.

Suambara menjelaskankomposisi rancangan peruba-han APBD 2015. di manakontribusi PAD terhadaP to-

tal pendapatan daerah Padaruttiut gatt perubahan sebesar?8.42 plrsen. Sedarigkan kon-tribusi sumber-sumber Penda-patan daerah Yang lainnYa ter-iradap total pendaPatan.-Padaruncattgatt perubahan sebesar21.58 p-ersen. Alokasi belanjatidak lingsung dirancang 54, 44

persen dan belanja langsungii"an"a.tg 45,56 Persen. Se-

mentara komPosisi belanjadaerah berdasarkan Penerimamanfaat, belanja Publik 68.98persen, belanja aParatur 31'02

persen. Alokasi anggaran Pen-didikan dari total APBD 21'53persen dan alokasi anggarankesehatan 12,84 Persen.

Wakil Ketua DPRD Ba'dung I Ketut Suiasa me-nyampaikan aPresiasi ke-pida pemerintah Yang telahhela[sanakan kewajibansesuai aturah Yang berlaku,sehingga dokumen rancanganperubahan APBD tahun 2015dapat diselesaikan denganbaik. Dokumen Yang diterimaini selanjutnya akan dibuat-kan agenda Pembahasandi DPRD. "Sudah menjadi

PERUBAHAN - Kepola Bopped.a Litbang Bod.ung IWay an Suannb ara menyerahhan Ranc ang an Perub ohanAPBD Bad.ung TA 2015 hepod.aWakil Ketua DPRD Ba-d.ung I Ketut Suiasa d.i Kantor DPRD Bad.ung, PuepemL ad,rypg-$amis ( 2/7 ) hemqrin.

kewaiiban kami di DPRDuntuli mengagendakan, danagenda pembahasan APBDo"erubalian sudah dibuat,iehingga sudah siaP startingmembahas ini," jelasnYa.

Suiasa juga menilai, kom'posisi rancangan PerubahanAPgl zors sudah sangat baikdan mengalami Peningkatan."Dengan anggaran Yang men-ingkat. tentu akan berdamPakpula pada Peningkatan Pem-Lansunan di segala sektorsehingga dapat dirasakanmanfallnya oleh masYarakat,"tambahnya. (ad188)

Edisi :

Hal : 7

n Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwal<ilan Provinsi Bali

Bal Posti

Tahun Ini, Pemkab Badun1,KembahHelat FBP Ke-4v

FESTIVAL BudaYa Per-tanian (FBP) kembali digelartahun ini. FBP Yang akandihelat 4-7 Juli mendatangdi kawasan Jembatan Tu-kad Bangkung, Desa Pelaga,Keiamatan Petang, merupa-kan kegiatan yang ke-4. FBPsendiri digelar dalam rangkamembangun citra BadungUtara detigan memanfaatkanpotensi pertanian dan keinda-tan alam yang eksotik dansemakin ramai dikungjungimasyarakat.

Kepala Dinas Pertanian.Perkebunan, Kehutanan(DP2K IGAK Sudaratmaja,Kamis (2/7) kemarin' menya-takan festival Yang digelarkali ini tidak saja bagaimanamempromosikan Potensi Per-tanian, tetaPi Yang utamaadalah penginvestasian danpengedukasian masYarakatf,aelimuttu sektor Pertani-an ternvata bisa bersinergirlengan pariwisata. " OutPutvani ada di dalamnYa. nilaiinveitasi. edukasi, sehinggadari kesiatan ini daPat men-ingkatkan daYa saing BadungUtara," ucapnya.

Tahun ini FBP bertemakan

"suksma Dresta Laksana".vans artinva berterima kasihid"l^h k-ewajiban mulia.Menurut Sudaratmaja, temaini merujuk pada Periode be-rakhirnya masa jabatan Bu-pati Badung A.A. Gde AgqtCirada 5 Agustus 2015 menda-iane. "Kita harus mengakuibaplk bupati akan mening-saikan jabatannya' MakanYa,lema ini diambil sebagai uca-pan terima kasih. BaPak bu-pati berterima kasih kePadamasyarakat, masYargkat beilterima kasih kePada buPatilkatanva. Bahkan; imbuhSudaritmaja. tema ini jugabermakna ungkaiPan rasaterima kasih Petani kePadaalam atas hasil Panen Yangmereka dapat.

DikatakannYa' dari Pen-galaman tiga kali festival, Pe-herintah mengklaim adanYanuansa budaYa Pertanianyang ternyata diresPons san-lat positif oleh masYarakat.Hallni tidak lePas dari Pen-galaman dan Pengamatan di'masvarakat, di mana Potensidan-emosi seni masYarakatBali memang memiliki kekua'tan yang luar biasa, Yang da'

oat dipakai untuk menawar-kan ihe-ide pembaharuandan penguatan eksistensipembang.tttan. khususnYapembangunan Pertanian dimasvarakat. Berkacamataoada pensalaman, kegiatanirgP tiaak s"remonial belaka.Sebasai bukti, dari tahun ketahun adanya Perubahan re-spons masyarakat Yang awal-nya apatis menjadi semakinbereairah. "Sekarang Yanginein ikut berjualan maupunketerlibatan saat Pembukaanfestival makin meningkat,"jelasnya.-

PadaFBPkaliini,jugaakandiperkenalkan teh gumitir:Misvarakat bisa mengetahui'ternyata bunga gumiter bisadisuiap menjadi teh gumitir'Walaupun baru dilaksanakantiea kali dan Pelaksanaan ta-hun 2015 ini adalah kegiatanFBP. ke-4, namun Pemerintahnusat sudah memberikanoerhatian khusus. Malah, kata^sudaratmaja,

tahun 2014 laluFBP sudah mampu keluarsebagai "ToP 99" Inovasi Pe-

Iayanan Publik, menYisihkanteLitr dari 500 peserta lombadari kementerian, lembaga.pemda, provinsi, kabuPatendan kota.

Sudaratmaja menambah-kan, pada FBP ke-4 tahun ini.Pemliab Badung telah melaku-kan MoU dengan sembilanperusahaan. Nilai kontrakkeria sama itu total RP 8,1miliar. Jenis Produk Pertanianyang masuk kontrak dengqnpihak perusahaan antara larnLopi, lneka saYuran. buah.bunea gumitir. beras organik.edairame, jambu kristal. jeruksiam. Untuk nilai tertinggiadalah jambu kristal dan je-ruk siam 'senilai RP 600 juta.Kontrak selama satu tahun,bahkan dengan tiga swalaYansekaligus. (ad191)

FBP - Kepola DP2K Bad'ung-IGAK Sud'arotm-aja-me\b-i"in""-ii"i"l'oean terkoit-FBP vang okan d'ihelot 4-7

Jiti'*i"-aiiiiiiiho*o"onJembotitnTuhod'Banshuns'Desa Pelaga, Kecamotan Petang'

Edisi

Hal

: J(l,r4t, 3 Juli Zolt:2

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwal<ilan Provinsi Bali

\,, gstl I'r57 ,lll;.,.idi*!c'.: tl

slFs*+ Bal\t$r)D-l

i Post

Edisi

Hal : -]3

Tunggakan PHR Capai RP 2,4 Miliar /Dispenda GerU of Penagihan Langsung

Singaraja (Bali Post) -Menyusul tunggakan Pajak

Hotel dan Restoran (PHR)tahun 2014 yang mencapai RP2,4 miliar, membuat PemkabBuleleng bekerja keras untu-kmenagih tunggakan pajaktersebut. Hasilnya, dari totaltunggakan tersebut, DinasPendapatan Daerah @ispenda)Buleleng telah berhasil me-nagih tunggakannya hinggamenyisakanRp 800 juta. Meskisudah berhasil menagih tung-gakan PHR itu, Dispenda Bule-leng masih khawatir jika tahun2015 ini tunggakan kembalimuncul.

Demikian terungkap dalamrapat antara Badan Anggaran(Banggar) DPRD Buleleng den-gan Tim Anggaran PemerintahDaerah (TAPD) membahasLaporan Pertanggungjawa-ban APBD tahun 2014 di ru-ang gabungan komisi Kamis(2/7) kemarin. Rapat dipimpinKetua DPRD Buleleng I GedeSupriatna bersama anggotaBanggar. Sementara TAPDdipimpin oleh Sekkab Buleleng,Ir. Dewa Puspaka, M.P.

Sekab Buleleng Dewa KetutPuspaka didampingi KepalaDispenda Ida Bagus Puja Er-awan usairapat mengatakan,PHR belakangan ini'menjadisalah satu sektor penopangpendapatan asli daerah (PAD)di daerah ini. Hanya, dalam per-jalanannya pemerintah daerahmasih mengalami hambatandalam memungutPHR. Hal inikarena pemilik hotel maupunrestoran banyak yang kurangdisiplin dalam menyetorkanpajak yang menjadi titipan

wisatawan yang berkunjung keBuleleng. Kondisi ini memicuadanya tunggakan PHR yangnilainya cukup signifikan. Diamencontohkan, tahun 2014lalu, tunggakan pajak ini men-capai Rp 2,4 miliar. "Sektorini sangat potensial untukmenopang PAD kita. Masalahyang masih terjadi adalah tung-gakan akibat pengusha Ydngkurang disiplin denyetorkantitipan pajak," katanya.

Dari pendekatan yang di-lakukan selama proses penagi-han tunggakan tersebut, kataPuja Erawan, pengusaha inicenderung berdalih tidak me-nyetorkan PHR karena kon-disi tingkat hunian hotel ataukunjungan tamu ke restoransepi. Selain itu, pengusaha inijuga beralasan kalau usahanyasedang vakum karena masih.dalqm tahap rcnovasi. Bahkan,ada pengusaha yang berdalihkalau kesulitan finansial, se-hingga terpaksa memanfaat-kan dana pajak untuk biaYakaryawan atau operasionalusahanya. "Ini alasan klasik

'dan kami sudah memberikanpembinaan dan menyadarkanpengwaha bahwa pajak inibu-kan haknya tapi titipan tamu,"tegasnya.

Meski sering menerima ala-san klasik seperti itu, lanjutPuja Erawan, sampai saatini dari total tunggakan PHRitu, pihaknya telah berhasilmelakukan penagihan denganrce I isasi yang cukup signifi kan.Sisa tunggakan yang belumberhasil ditaerh Rp 800 juta.Atas kondisiini pihaknya men-jamin kalau sisa tunggakan

PHR tersebut dapat ditagihhingga 100 persen hingga akhirtahun anggaran 2015.

Hanya, untuk tahun 2015ini, pemerintah daerah kem-bali khawatir kalau tunggakanPHR akan muncul kembali.Hal ini karena tidak menu-tup kemungkin kalau pengu-saha kembali menunda me-nyetorkan pajaknya kepadadaerah. Untuk mengatasi halitu, Dispenda Buleleng tetaPmenggenjot sosialisasi danmenyadarkan pengusaha agartidak menunda menyetorkanPHR. Bahkan. jika kebiasaanini terus diulang, pemerintahdaerah merencanakan akanmenempuh jalur hukum untukmenjatuhkan sanksi kepadaperusahaan yang "nakal' terse-but. "IGlau masih melanggar,kami akan menempuh jalurhukum," tegasnya.

Sementara itu, anggotaBanggar DPRD Buleleng dalamrapat kemarin, lebih banyakmenyoroti adanya sumber-sumber pendapatan Yangbelum menghasilkan sesuarrencana. Seperti diungkapkananggota Banggar DPRD Bule-leng I Geile Wisnaya Wisna.Dia mencontohkan, pungutanpajak sarang burung walet atauburung sriti yang realisasinYamasih nol persen dalam tahun2014 lalu. Selain itu, pungutanretribusi material golongan Cyang memiliki potensi begtubesar, namun malah tidak dig-arap untuk menjadi pundi-pun-di penopang PAD. Atas kondisiini, dewan pun mengisyaratkantahun depan kedua sektor inidievaluasi kembali. (kmb38)

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwal<ilan Provinsi Bali

Bali Post

Edisi

Hal z14

,",$P'i*.

EW

Tidak Perlu Program Hebat

Wabup Kembang yang mewakili BupatiJembranl I Putu Artha yang sedang mengi-kuti Pendidikan Kepemimpinan mengajakkelompok untuk tertib penggunaan dan SPJ."Lebili baik kita tertib dan sesuai aturan,tidak perlu program hebat-hebat tetapi kacaubalau," tegas Kembang.

Di hadapan ratusan warga' Kembangmengungkapkan, sebelum dirinya bersamagupiti ertni memimpin Jembrana, gnini Jem-brana langganandisclaimer pasti tidak wajar.Artinya pertanggungiawaban dan pengelolaankeuangannya kacau balau'

Namun, -secara

bertahap pengelolaan dan

Negara (Bali Post) --'-S;-;;l"htefonipot dan organis-asi masyaldkat di tingkat desa diminta untuk

f"tiiii""iit dalam-mengg..ttafan dan mempelrtanggungiawabkan bantuan yanga-tb";tk;;: fiaat p""i"--p""sram hebat, t"t.pi SfJ_-_nya- kacau balau. Imbauanrt.i .irr-"-ir"-it"r fr"fii b"p"ti Jembrana I Made Kembang- Hallawan, Selasa

ig0l6f ;"f *"t"t"t." kuniungan ke Desa Delodberawah dan Desa Pergung'Mendoyo.

opini BPK pun mengalami perbaikan menjadiWaiar Densan Pengecualian flMDP) selamatiga tahun, hingga pida tahun keempat opiniWajar Tanpa PBngecualian (ryTP) berhasilUriih. "Keberhasilin ini berkat dukungan dankerja sama masyarakat yang selama ini sudahcukup tertib dalam menggunakan anggarandaerah," terang Kembang.

Sementara itu, Perbekel DelodberawahMade Rentana dan Perbekel Pergung Ketut

BANTUAN - Wabup Jembrana I Madp Kembang -Hartawon meminta masltarohatp en erim a b antu an- un ! vh !91t!! p elt a n g g un gi aw a b an'

Wabup Kembang: \

sistem pertanggung-jawaban ditata dan

Bali Postolo