,..-•""::

... · .. ' BEL.UM DIKOREKSI

I "•. •:'

RISALAH

RAPAT PANITIA KERJA

.. PANSUS RI.JU TENrANG KEPARIWISATMN

TahuJ Sidang

Masa1Persidangan ke­Jeni:3 Rapat

Re.pat ke

Har.i/tanggal J a m

1990/1991

I.

P~AT PANITIA KEPJA

7. SABTIJ, 8 SEPIEMBER 1990 09,00 S/D WIB.

: WACANASABHA VI

: IGN. ISTI.ANTO SUWAR.OOID

: DF.S . AGEM GIN!'ING

"', ·' ... · · ... · .. ·.: ... ',

. ' . . i . .. !' • ~

.· ···:1'·

.· ·.· :' ..

·.··.

·,.,

.. · .... · •. ; .. •.

'/

.. ·.

Temp at

Ketua

Sekr~tarls

Acara : .Pembahasan DIM RUU Kepariwisat:aBn~.

Hadir · : 2 1 dari 25 Anggota PAN.JA.

PEMERINTAH HADIR: "

1. JOOP AVE, 2. PROF. DR.M.DIMYATI HARTONJ, SH, 3. DRS. BUDnwm;>, 4. DRH. ~;'.·

OW1 MUSLIBUN I DRS • ANDI MAPPI~ I 6 . DRS . w .J. PRAOOI'O' 7. p. c. MARIJ.AMAN,: 8. DRS. SOEr.JIP'IO I SH I MH I 9. DRS . E .A. ClIALIK HAMID' 10. ClIR. TITALEY' SH; . ~i ~­DRS. I.G. ARaIIKA, 12. DRS. R. SARWOID, 13. RUSI.I YAHYA,SH, 14. M.MASJKuR, SH:.>:

.. ~ .

PIMPINAN PANJA : . . . . . . . ·: .. ,··.

1. WARNOHARDJO, SE, 2. DR.IR.G.M. TAMPUBOLON, 3. IGN. ISTIANIO SUWARG000, .. ·4.:PRs ." ·: '.

H. z.ARKASlll NUR.

~PANJA:

l .. IBNU SAI..m:l, 2. IR. LUKAS NANLOHY, 3. J.G. vUNOR, SH, 4. ABDUL IATIEF~.·~~'./: . .,·.· 5. DRS.H.MANSJ"OER SJAH ARKIANG, 6. NY. IR. TATI SOEMIARID; 7. DRS. BAMB.At'li.~

:.: . .... . ;1'.

8. SAHUNrUNG SASTROHAMIDJOJO I 9 . J 0 E p I T 0 I 10. s u R A s T A D I' 11.. SlJBAC 12 ~ s o E M A R N o, 13 . ML1HAMMAD BUA.NG, SH, 14. DRS . M>H. HUSNI nW1RIN·, ti··:: :~m .. ·. nJAILINAR OETOU:', BA, 16. I GUSTI NGURAH YUDHA, 17. DJ UP RI, SH.

KETIJA 'RJ.2AT •· •· • • ·: •· •· ; •· •· ~ ·" ~ ·•· ·~.·~ .• ~

. : . ·"

.... · .. '·" . . . . •' ~ . .. · ... .. ~ . ·. . . ...

· .. . . · ·.'.:·; .

. ', . •·. ·.· "~ "f};. :,: " .• '.: .·i· :·

' .. . .... · ... (, .

,,

- 2 -

KETUA RAP,1i.T (IGN. ISTIANID SUWAROONJ) :

Saudl1.ra-saudara sekalian yang kami. honnati, hari ini adalah hari yang

ke tujuh dari penbahasan RUU Kepariwisataan dalam fon:nn PANJA. Oleh kare­

na i tu skors saya cabut kenbali. Sepe:cti kita ketahui bersama., bahwa kema.rin kita sudah sampai kepada

Pasal 10 han1. Sesuai hasil inventarisasi pekerjaan pada Saudara-saudara

mengetahui., maka kita telah rrenyelesaikan 15 Pasal, ·yang terdiri darl Pa­

sal 1,2,3,4,5.6,7,9,10, karena Pasal 8 dan Pasal 11 di drop. Se~ Pa­

sal yang dipindahkan Pasal 23,Pasal 24, Pasal 25, Pasal 26, Pasal 27 dan P!

sal 28 itu masuk penjelasan. Dengan demikian ma.sjh ada sisanya 24 Pasal.

Waktu tfr1ggal 5 (lima) hari lagi beh:an penjelasan, yang tadi kami. utarakan

adalah belum termasuk konsiderans. Dari 24 Pasal tersebut ingi.n kita ker -

jakan 3 sa01pai 4 hari saja, terhitung hari ini, sehingga dengan demikian s! sanya bisa digunakan untuk penjelasan, dan satu hari terakhir adalah unb.:

evaluasi. dan check recheck apabila ada yang ketinggalan.

Oleb karenanya speed atau kecepatan pada penbahasan m::>hon untuk diper

hatikan. Sekal.i lagi tanpa mengurangi bobot-bobot pentiasalaha.nnya,

Demikian kata pengantar saya, untuk kita ketahui bersama dan untuk le­

bih menyingsingkan lengan baju.

Selsnjutnya kami masih ma.tpersilahkan kepada pihak Penerintah apabila masih ada hal-hal yang perlu dijelaskan karbali. Kesepakatan kita merigenai Pasal 10 secara substansial tidak ada masalah, hanya· tinggal masalah pe·

naq>atannya yang belun terselesaikan dan rrn.mgkin diperlukan penjelasan te~

utama untuk lebih jqlas lagi kepada F. KP yang kema.rin masih minta penjelas<

Kami persil~ dari p:i.hak P~rintah .

. 'PEMER!Nr.AH '(PROF. DR; M; 'DIMYATI HARIDOO, SH) :

· Bapak Pimpinan yang kami hormati. Pertama-tama terima kasih bahwa Ba

pak Pimpinan telah menyampaikan satu ikhtisar tentang apa yang sudah kita

capai sampai hari ~ni dan apa yang belum kita capai, dikaitkan dengan hari yang masih tersisa. · ,.

Bapek-bapak dan .Ibu-ibu sekalian yang kami honnati, barangkali persoa

lan bagi P1;Irerintah tinggal penjelasan dari Fraksi PDI barangJ:cali, yang k1

marin belun diputuskan antara pengertian Perrerintah dan dari F .KP juga ma

sih ·~nteri apa "Peroor~ntah" untuk diremmgkan. ·

Jadi rnengenai 'Henteri clan Pernerintah", bagi kita tetap melihat dari konteks permasalahannya. Namm demikian Pemerintah akan melihat baga.ima.na

perkeni>angan didalnm parbahasan.

Saya kira yang lain-lain kemarin Budah disampaika.n.

I<FI'UA/ •••••••••••••••••.••• ~ • I: ••

- 3 -

KETUA RA.PAT (IGN. ISTIANIO SUWAROOID): _....._ __ . ..._ --Masih ada penjelasan, khususnya yang ditanyakan oleh F. KP, m:mgenai

ayat (3) rrengapa sudah tennasuk dalam ayat (1) clan (2) , Pasal 12 baru.

Pl!l1ERINrAH (PROF. DR. ·M. DIMYATI HARTONJ ..t. SH) :

Barangkali pertanyaa.nnya kalau tidak salah apa)<ah materi Pasal 24 su­

cah ditampung. &lurut pendapat Pemerintah sudah tertampung. Demikian Pak.

KETUA RAPAT (IGN. ISTIAN'IO SUWARroNO) :

Terima kasih. Kami pe-rsilahkan clad F. PP.

AlnX1rA . /F •· PP ( MJH.\M>fAD BUANG, SH) :

A ssalanu' alaikun Wr. Wb.

Saudara Ketua, Saudara Wakil Peroorintah. Kami nenyanlbut baik hinbauan '

'Saudara Ketua untuk kita hari ini meningkatkan speed, sehingga sisa yang be

lun kita bah.as barangkali dapat lebih kita percepat dan kami meaberikan koo

. t:Inent untuk nenduk~ himabuan tersebut.

Kemarin kita terhenti kepada Pasal 12 baru RUU, F .PP setelah mendenga

jawaban singkat Pemerintah, Pasal 24 RUU katanya sudah terakawdir dalam

Pasal 12 yang oleh F.KP . Kami dapat rremahami dan kami. masih tetap menghen

.dald ayat ( 3) tetap tercantun dibatang tubuh, sebagaimana runusan kemarin

yang disampaikan oleh Pemerintah. F.PP rrenghendaki tetap ayat (3) dicanturr

lean dibatang tubuh, mmgenai usaha impresariat nanperhatikan nilai-nilai

agama, budaya, kesusilaan dan ketertiban urrun.

Demikian lll.ldah-nudahan ini tidak berlarut-larut, sehingga kita masuk F

sal 13 da:..1 seterusnya, dan kita harapkan kita dapat nenr)lasiJ.kan lebih ba·

nyak lagi pasal-pasal pada hari ini. Terima kasih.

Wassalamu' alaikum Wr. Wb •

. 'KETUA 'RAPAT (IGN. ISTIANIO 'SUWAROOID)

Kami persilahkan kepada F. PDI dan terima kasih kepada F. PP,

. ·AfIDJrA /F.PDI (DJUPRI, SH):

Assalarru' alaikum Wr. Wb.

Saudara P:i.n~)inan clan Wakil dari Perrerintah, sidang PAN.IA yang terhot'?nS

Saya kira F. PDI sekedar tmtuk rrengu.sulkan bahwa Pasal 26 RIJU dima.sukar c1alarn nyri t ( 4) darl. Pasal 12, sehing,ga tidak ada persoalca;i, karena. Pasal 9

dan Pasc.11 lJ. itu t.etap 't1enteri", kenud.ian disini khusus mengenai inpresar:i

ketentuart/ ....... , •••.•••• ~ ••••

,,I,

- l~ -

ketentuan 1-ebih lanjut rnengenai imprc>~;;n-i nt dJatur dengan Peraturan Pe,­

merintah. ~.Jaya kira sudah klop.

Jadi usul dari F.PDI tegasnya m1suknn saja kepada ayat (4) dari

Pasal 12 itu. DemiJdan saudara Pimpinnn d:-in Teri.ma kasih.

Terhn kas:Lh kepada F. POI. Kami 1wrs il.alikan F .KP.

1\NGGOTA (J._9~~ID~, .. §H) /F.KP) _:

Saudara Ketua, ter:Lna kasih, kcpadn Pemerintah juga kami ucapkan te­

rima kc.sill.

Bagi kruni cl.alam hal ini pertama berkenaan dengan penni.ntaan daripada

Perrerintah, yang rnana tidal<:. salah kE~m--iri.n juga kc'Ulli rnenginginkan berkenan

dengan deng;an kata "Menteri" yaitu hendnkuya din.iliah rnenjadi kata "l'emeri!!_

tah''.

Bila·nJna hfll ini kata "_Pemerintah" bisa diartikan dan juga akan me­

nyangkut: baik yang kita setujt1i baik rnr,~ngenai bi.ro perjalanan ma.uptm nant!_

. nya informasi, ataupun nantinya konvensi, m1k-::t nenurut hernat kami bisa kami

~er:irna, ta.pi hanya jauh-j auh sebelumnya, karena perubahan Menteri ke Pemeri! . tah ini sesu1i dengan penjelasan Pemerintnh hanya menyangkut yang ditujuk.an

kepa<la Impresariat. Itu permasalahannyn, knrena ini ditujukan kepada :impre­

sariat clapcit knmi lerima sebenamya, knn~na impresariat ini adalah lintas

sektoral, tetapi kalau mmyangkut biro pc.rjalan, khususnya, saya rasa perlt

kita pild.rkrm berscu11a sehingga nantinya ynng telah kita ketahui bail{ di pusl

m.<lupun di claerah-daerah telah berkernbnng biro perjalarnm ini, kalau kita in~

keubali J ngi kepada tJU ini nantinya, :ipnknh hal semacam ini PP dari Pemerit

tah. Ini llanya untuk m3lancarkan bagi Pemerintah. Dan sekali-kali traksud kar:

dalam hal ini untuk menfY.1mroat 1 sehingga lianya berapa pasal ini yang bisa

kita larnpaui_. Jadi ini wanti-wanti kamL s::nnpaikan kepada Pe.merintah.

Seka.Li laBi lmpresariat dengan PP k:mrl. setuju, tapi dalam jenis usaha

ini buknn hanya i.rnpresariat, jadi kami pcnnasalahkan.

Yang kedua Saudnra Ketua berkenarin d('ngan Pa~al 2l~ , oohon Saudara ~ett

berkenaan dcngan hal ini ingin, agar supnya F.KP dapat diberikan kesempatE

untuk berl<Lms:11.tasi clengan DPP, karena kennrin belurn

f1empat I .......... .

- 5 -

sempat kami ad.akan, waktunya singkat, yattu berkanaan dengan dimana ditempatkan­

nya pasal 24 ini, npl:'lkah dalam ayat batang tubuhkah ? Ajau dalam penjelasan.

Hal ini tidak berat-ti bahwe akan d.iskors atau (l.f. pending, tetapi hari ini'pUn akan

kami selesaikan. Yang berarti mohon kiranya mengenai informasi maupun mengenai -

konwnsi yaitu akan dilanjutkan sekarang in.i. Sedangkan nantinya kembali lagi

kepada, <1imana pen:~mpatannya 24 ini, mohon kiranya diberikan waktu kepada F.KP

untuk kami konsultasinya dengan OPP. Demikian Saudara Ketua.

KE'I'UA RA.PAT ( IST:J:NITQ SUWABGONO )a 1.

Terima kaia.."l kepada F.KP. Kami lanjutkan dengan F.ABRI. 'Ir

ANGGOTA F.Af3RI lSAHUNTUNG SASTROHN.YIDJOJO)a

Pimpinan dan Saudari:rsau<!ara sekalian yang karni hormati. Jedi padi in! kita ma­

sih membahas paaol 12 yang masih bermacam-macum pendapat. Rupanya disini ting -

gal d~.masalahJ ialah masuknya pasal 26 ditempatkan pad.a pasal 10 baru,ini kira­

kira memang kite lllembutuhkan penjelasan dari pihak Pemerintah, bagaimana supaya

bisa menampung baik impredariat maupun non impresariat.

Mengena! pas.al 2.4, mamang F.ABRI sudah cukup pend.iriannya, adalah diakitkan dengai

tinjauan-tinjauan ikede~, bail< physologis, praktis terhadap dampak undana-Ulldang . .. ~ " ~.

ini ka masa depan. Maka .. pendi~ian kami masih tetap dan kami ner .. unggu dari F .KP-

sekaligus nanti bagaimana hasil pendingnya itu. Memang F .ABRI berpenda.pat bahwa

ini iremang perlu di push , karena hasilnya rrerrnng kurang cepat, tetapi saya· pi­

kir tinggal tna$alah ini yang paling lanbat. Kalnu ini sudah, barangkali 14, 15 -

kesana, k.alau polanya sudah sama dengan :ini, dengan pengertian keabali kepada RIJU­

konse~ buku hijau, 8aya kira tidak ak.an lama ini pak. Polanya sudah mangi.kuti pE

sal 9 ,· 10 dan 11, 14. Lalu yang lanjutannya adalah sesuai dengan itu, tetap bahwc

acuannya ada.lah RIJU. Jadi tinggal jawaban PP..n-erintah mmgenai ayat (3) pasal 10 itu sudah bisa di.Lafsirkan, ~ncakup impresariat atau tidak, ini barangkali perlu.

Dan yang kedua 24; 24 rupanya masih ada rekan yang ha:r:Us konsultasi, baiklah kit.:

IlE'lerina, tergantung kepada Pinl>inan, apakah ini dilewati, sebab barang}<ali tidak

ada hanbatan lain. Kalau Pemerintah sudah TIEnjawab ayat (3), barangJ<ali sudah ili

lewati saja dulu. Barangkali langsung ke 13, 14, 15, ini hanya soal .waktu saja.

Saya pikir demikian. Terima. kasih atas perhatiannya.

KETUA . 'R.APA"'f . (,. l~STIANID SlMAROOOO)_:

Teri.ma kasH1 kepada F .ABRI yang telah rrenyampaikan sikapnya, dan seka.ligus ·

rretbuat suatu a] tmnatif penyeles1iiannya. 1'1CTmng Saudara-saudara sekalian bahw•

apa yang kita bic11rakan ini akan. rnenjadi oodus bngi dua golongan yang lain.

Iengan demildan, sebenarnyu tingg:il ayat (3) cbn ayat ( 4) yang perlu kita bicarak

dan ada yang rrenJ'Jhon untuk bisa konsultasi.

Sebelum kami rreng&ubil suatu kes:U.npulan, saya ingi.n rrenanyakan kerrbali kepada sik

Pererintah. Kami pL:rsilahkan ,

PEMERINI'AH •••••••••••••••

- 6 -

~1SR.-!!i~ ._(~3:C2f.:_l~ :_ ~.:JlIMYATI l-IARTO~J.2l_Q..: Bapak-bapai< yang k.ami honnati, sebelumnya minta. ijin yang dimi.ntakan sikap

Penerintah yang mana pak 7

KEI'UA RAPA'!'_i_ ISTIANTO SUW.AROOID) :

Terutama ;•ang 3 dan 4 pak.

PE11ERI.NI'.AH ( P~Jf_. DR. M. DIMYATI HAATC?..J!>..!....~~l:

Teri.ma kasih Mengenai yang 3, barangkali sil<ap P~rintah akan m?.nunggu hasil konsultasi

dan akan nanpert:i.nbagkan kira-kira, karena di.sana ada dua hal nanti; pertama­adalah penempatan, clan yang kedua adalah oosalah ruausan bararl8)<ali yang nan

ti perubahan posisi itu perlu, apakah rumusan masih tetap seprti itu, atau

mengalami perubahan, yang akan kita tunggu.

Mengenai pasal 24: sebenamya Perrerintah tidak terlalu rijit didalam -

hal ini. Jadi sudah kita.coba nencari kernungkinannya, andai kata Pemerintah

bagaimana, bagaimana andaf kata rrenteri saja. Memang ma.sing-masing ada

pennasalahannya. Jadi kalau secara keseluruhan, itu lebih enak bagi 'Peme -

rintah. · T~tapi itu juga smna sekali tidak mengpalangi t:ugas, apabila secara

tegas disebutkan Menteri. Jadi saya kira sikap Perrerintah disini akan fraksi·

bel terhadap bagairoana putusan sidang.

Demi.kian, ter:ima. kasih.

KE1'UA RAPAT ( ISTIANIO SUWAROONO): - ----·--------Saudara-saudara sekalian, seprti kita ketahui bersama, Peirerintah .telah

rrenyatakan satu pendapatnya. Jadi kalau boleh kami menyaraokan dalam kesem ·

pat?n ini, samhil rrcnbP.rikan kesemaptan untuk konsultasi kepada Piupi,nan, dan

konsultasi ke~rbali antara F.KP dan F.PDI, terutama nenyangkut ayat (4), apakaJ M:mteri, apakah Pemarintah, t'mtunta dengan Perrerintah.

Kami nenptmyai saran seyogianya kita sepakati <lulu ayat (1) dan ayat (2), dan selanjutnya ~ti kalau sudah ada berita kita kembali sebentar pada ayat (3) ·

dan ayat (4). Apakah kira-kira dapat disepakati ?

Dari F.PP. silahkan.

'N:UX!fA F.PP ( MillW!'fAD BUANG, SH~:

Prinsipnya kami setuju saudara Ketua., ctnna kemarin itu ada perubahan -

kata yang diusulkan Penerintah ayat (1) , kata " pengaturan " diganti ". pengu­

rusan ", kami tidak tahu pak, rcana. yang tep<1t nanti. Prinsipnya substansinya tidak ada masalah, apakah kita masukan TIMUS barangkali, atau dikonsultasikan

dengan Lerrbuga Bahaf~a yang tepat, apakah lrnta " pengaturan atau " pengurusan '

Bar;mg kal:i. saya kira klta 'I'IKUS-kan sajn , l<.husus untuk kata itu saja, jadi.

bukan seluruh kalitr~tt:, jadi jangan terlalu m .. !lebar ma.salahnya.

Sedangl:an nyat (:'.), dapat kam:l te:cirn;1 ~wcara utuh. Terima. kasih.

. KETUA . HAPA':' ( I~1TIAN'IO SlJWARCO.f\O) : __ ................ _____ ..... ____ , ___ _ Teritm k..:ls ih. D1\ri F. POI silahkun.

Af 'Cm"rA. F. PDI • • • • • . • • • • • • •

- 7 -

N:KXXJrA . .L1?J?LC.!.EI:.STI NGtJRAH YUilIA ) : .

Terinia kasih Saudara Ketua. Pasal 12 ayat (1) dan (2) pada prinsipnya

kami sudah rrenerima, hanya nanti di TIMUS sesuai dengan apa yang diusulkan

oleh pihak Penerintah kemarin, bahwa E.~1:&1.~ ini akan diganti dengan -

pengurusar_ ; tentunya juga kalau pengurusan mungkin juga akan ad;i perubahan

redaksi untuk disesuaikan, nam.m kami setuju untuk dibawa ke TIMUS.

Selanj utnya untuk pasal 3 dan 4 yang masih rrenunggu ko1 ~ultasi dengan

Mabes-nya ma::iing-masing, kami. setuju untuk dilanjutkan kepali>icara.an pasal-

13 dan set.erusnya. Terima kasih.

KETUA ~. ( ISTIA.Nro SUWARGOID) :

Teri.ma kasih. Dari F.KF karni persi.lahkan,

AOOXYI'4_J...J.<?. .. (_ J. G. v.tmR, SHl!_

Seperti halnya dengan kemarin kami tel ah rrenyampaikan Sauda.ra I<e,tua. Berl<.ena.an dengan pasal 13 baru ini., maka kwni dalam hal ini ayat (1) dengan

tanbahan seperti apa yang elah diusulkan oleh SaucJara . M.Buang yaitu ada­

nya koma. Sedangl<an yang istilah rrerupakan :i.tu di 'I'IMI.JS-kan.

Sedangkan ayat (2), itu dapat diterirna.

Sedangk.an nEngenai ayat (3), ini kami masih rrengharapkan untuk diperkenankan

urituk dikonsultasikan dengan DPP.

Berkenaan dengan Menteri .dan Pererinth tersebut, nrllon kiranya nendapatkan

perll.atian yang sangat dari P~rintah. Kami usulkan juga untuk kita teruskan yaitu trengenai informasi maupun ne-

ngenai konveusi. Demikian Sauciara Ketua.

~WA RA.!!,1: ( IE_TIANIO SUWAROONO):

Terima kasih. kepa_da F. KP. Kami pc rs Uahkan kepada F .ABRt.

~ F .ABRI (SAI-IlNTIJNG SASTROHAMIDJOJO) : - -Saudara Pimpinan, prinsipnya F .ABRI setuju bahwa pasal 12 ayat (1) ini

TIMUS saja. lalu 2 itu final, 3 tunggi.1 pcrkerrbangan, 4 sesuai dengan pasal ·

10 itu yang :1yat (4) itu nenunggu perkembangan, dan selanjutnya dilanjutkan

dengan penbahasan yang lain . Terima ka.sih

KETUA RAPA~ ( If~TIANID SUWAROONO) :

Terima kasih, dari pihak Peirerintah ada kooentar? tidak ada. Baik

Saudara-saud'lra sekalian, maka dengan demildan pasal 12, marl kita sepakati

sanpaia dengan ayat (2) dulu. Kami bacakan; ayat (1) impresariat adalah ke giatan U'3aha berupa :1engaturan atau pl~ngurusan, penyelenggaraan hiburan yan: n'(!liputi m:~n·Jatan~J"-1.n, rrengirim, clan 11rngenbHlikan, serta m:m.ent:ukan 1:en1?· waktu, clan je,1.ls hiburan.

Ayat (2), keg:Latan sebagaimana d:lnnk~md cl1 Lam ayat (1) rreliputi bidang seni

d ... 111 olah. n1g:1. Tni. ;1pa yung dapat kit a u1pai.

Sedangkan. -. . . . . . . . . .

- 8 -

sedangkan. ayat: (3) clan ayat (L~), 1renung;~u pcrkc.niwngan dcm sarrbil merrberi­

kan waktu unb1k konsultasi pada Peired_11! .1!l nnupun kepadn. Pimpirum m1.sing -

masing. DapClt disepakati ?

( rapat menyetujuJ )

( n.d.'.l intcrupsi. )

ANGOOTA F • PP ( MU!-li\MMAD. BUANG t_ Sll) :

Interupsi Bapilk. Ketua. Dengan tidak rrerubah kescpakatan. Itu kalau sir -

kus masuk seni atau olah raga ? CUIM ini pertanyaan saja.

PEMERINrAH ( PR9F .. DR., M,. DIMYATI rfA!tIOOO)_:

Itu tenmsuk hiburan. Memang banyak hal-hal yagn semacam ini yang perlu

dengan jelas diklasifikasi. Jadi nanti UnrJang-undang ini lahir, maka hal-hal

yang biasanya oleh pak Joop disebut grey area , itu akan jelas.

Terima kas ih

KETUA RA.PAT_ ( ISTI.AN'IO SUWAROOID) _:

Terima kasih.

Marilah .............................

~~:.

1!:11f;."

.

.

- 9 -

Ma.rilah k:l.Vt mela.njutkan pada. maaala.h b'Jr\.kutnya dari koMep yang ad.a dari

Pemerint.rth .,ag.ta.n ketiga. : pengw.ialla.<1.11 obyok dan da.ya. tarik wiaata.

Mungld.n a.r,.a penjelasan dari Pemerintah rnonganai Paoal 14 baru.

PEMERINTAH I~ FROF. DR. M. DIMYA'l'I IJAH'l'ONO, SH ) ---· .. __ ... _ .. -Pada. nr:..<;i·ra.h J'on~ telah disampailm.n Hu ac1,, k.alima.t yang bila.ng jenis u­

sa.ha jru:m. 1' :J.J:'.':hrina:ta. muatinya jenis unahP. jaaa. informasi pariwisa:ta yang

aolengkapny." bor1:i\myi Ienis uaaha. ja.st\ .tniorma.t.Ji .. pa.riwisa.ta merupakan US&­

ha. penyed.:i.aan jam~. informaai peeyebanin d.2..n pem.mfa.a:tan Worina.81 kepari­

wiea.taan. P<mggunaaJ1 ka.ta. kepariwisatann yang paling luas disebabkan in -

f'o:rmaai yimL~ dibarikan j\18a terma.suk pol:l.cy Pemerlntah, pengaturan dan jJ!

ga ten.a:tn~ sit:!.J.n ketatanega.raan yang mungk:ln diperlukan inf'ormasin;ya.

Sa,ya k:b:~L demjikian.

~ETlJA RA ':0-.T ( _!9.!. ISTIANTO SUWARGONO l . Ter.iroi>. )c~ih kepsda. Pomer.intnh. Jarli ini · \mrenakonseppya. berganti­

ganti, kit:.". ainbil cm.tu parsatu. Karol porn.Ua.hkan rllar.i Fraksi ABRI.

ANGGOTA, :E' .AllRI ( JOEPITO ) ...........,_ ___ .. ·Tt:)rbn:>- kMih aaudru:a. Ketua., tentant:: n•r::xusan Pa..<:la1 l) baru kalau tidak

snlah d.engm rumusan jenia usa.ha jasa .infc,:r:masi pa:dwiaata. merujla.ka.n usaha.

penyedii-\rtrd jP/J!l. jnformasi penyebaran dan oan pema.nfaatan ir..fo1'11laSi kepari­

wiao.taan. lhr.i Fr.n.kl:1.i kami prinsip tic1ak 1vta keberata.n mengenai ini dengan

cata.fan -t;ont1mya nru1ti d.i pa.sal ini a..k:.u1 n.da rrptonjela.sa.nnya. Mengenai info.£

masi kev:i,ri.wiGtn,:tn yn.nc-telah dijr?laskan ol0h Demf:?rintah aaya kira mem.ang b,!

nar sel:.a.11 ;jadi inform.a3i itu tida.k hnn0t:i eclceda.r menyangkut hal-hal yang berkaitan s~gi pe.riwiaa.ta tetapi juga kep~.riwiaataan termasuk barangkali

ruang lb1gkup a.tau ')akupan yang lebih luan .nengonai ma.'9ala.h-maa8.lah keaman­

an dan aebagainya yang terkait denga.n mar:irJ.a.h-mnealah pariwisata. ~

ini berka.5.t:l.'1 dengan su.-1tu informasi yang lengkap. Dalam hali.ni Fraksi

ADRI l>isa. momahami kar.ena ini mema.ng topat. J)cmikian sauda.ra Ketua, terima.

kaaih.

PEMERIN":'J\11 ( PROF. nn. M. DD-lY ATI RARTONO' ~)

Mohon i:rr~erup ai Hellikit sauda.ra Ket11:1.r rnohon maaf ba.pak-vapak dan ibu

sokal.ian. Sl3to:t,ah kita. eek kombali rup:>.np. bukan jenis u.aa.ha tetapi usaha,

jenisnya ha:)tta. TCl!rima kaoih.

~E.'£U~ ~:'.EJ....:1..2.'.:!.~~STIANTO SUWAR~_) Ke.mi pe:~ailahlr .. D.n F .KP.

AHGGOT~!i.CP ( J~::__ wowon, E!_) Sau.dae::i. Ketua, ti<lak sot.a.hu k.roni dalarn hnl ini tidak menyatakan memang

betu.1. apa ynng disediakan oleh Pemerintuh, tidak kita mulai denkan jehis t.! tapi lang .01mg dongn.n winata. Jndi .~enin fol ynn~ hilang. PermaSalaban

eekarang. ••••••

: "

- 10 -

sekru:ang k::\.lau ka.mi mendalami Pasal. 13 bC\.ru .ini, bel:'kenaan dengan jaaa. inf'or

maai pa.:i::iPi.f~ata yang kemudian kami kaH.ka~ dengan hal-bal berikutnya yang me·

ngata.kan bah\·'a Paaal. 27 RUU lama aelengkapnya m:1auk penjelasa.n Pasal 14 ba.ru

Ing.in kcuni. tangga.pi saudara Ketua klnwur:myt\ Pemerintah maupun rekan ka.mi di

Panja bilaroc1.n hal ini kita. cantw:nkan dalrun use.ha jaaa. in!ormasi di dalam.je­

nia uaaha jasn pa.riwiaa.ta, ma.ka meurut hf!km.'.lt kami eaudara. Ketua ba.hwa uaahe.

ja.aa. inforcnaai ini ha.nya eek.al! lag! hn.ny~ clitujukan kepada. jenis usa.ha. jasa.

pariwiaa:tu. Sokali lngi bilamana. use.ha j A!Hl. inf ormaai ini kita. oantumkan se­

perti halny~. keinginan dari f1emarintah di cla.lam Pasal 14 ba.ru a.tau 13 ma.ka.

110.l ini beI"arli bahwa inio.m".l."li ini hanyn. berlaku untuk jer.ia. usan..'l jasa pai­

riwiaata. t:.:pala.gi bilrunClll kita hubungkan dengen penjelasa.n Pemerintah pa.da. ~

lama.n borUutnyn. yang menga.takan ba.hwn l'nnr1l 27 RUU itu selongkapnya masuk

da.lam pen~eJ.aaan Pa.aal 14 barn. Setelnh kn: :i dalam ha.l ini mempelaja.ri Pasa.1

27 ternyata -tida.k demikian hal.nya artlnya bahwa dalam PaaaJ.27 berkenan denga

keingine:n PP.merintah ini kami baoakan : n.ynt (1) : Dalam rangka pengembangari

d'nn penint:;katan kep'l.riwiaa.taa.n dlla.lcukan pc::iyediaan informasi yang seluas-l_y

asnya. mengenai kepa.riwisata.an Indonesia.

Aya.t (2) : INformasi kapariwiaatnan disumm selengkap mungkin dan aecara te

padu aehingga. mampu untuk memberikan deyn. tar.De, kami ula.ngi, mampu member!

kan daya tarik untuk berwiaa.ta. dan kejelMan mengenai obyek wisata, kalende1

aoara., kemudaha.n tramsportaai yang terset1:la., adat-istiadat setempat, i'asili·

tas kesehatan, pengamana.n, penukaran uMg, akomodasi, gastronomi, ha.rga dan

tarif.

Ayat (3) : Peeyediaan informasi kepariwfoataa.n eejauh mungkin diupqakan B,!

hingga da.pi:.t dilakukan oleh masya:ra.kat y:mg berusaha. di bidang kepa.riwisata-

an. Jadi bilanmn kami mengikuti Pasal. 27 apFllagi bilaman kami mengikuti penjelai

an dari p::i.da. Pasal 27 ini ma.ka. pengertiannya bukan hanya kepada. jenis usabE

teraebut tetapi akru1 lebih luas dalam hal i.ni. Apalagi bllamana kami. hubung.

kan <lenga.n DIM Fraksi Kar.ya Pema.bngunM borkenaan dengan .info.rmasi ini dim&

ha DIM f'ra.ksi Karya Pemabngunan adaln.h inein menempatkan infomasi .:lni dalat

bab tereendi:cl di.mane. dengan judul informMi promoei dan pemasaran. Inilah

kaJ.tan kita., sebo.b ltulah apaka.h tepat bilDJ'Il3na. in!prma.ei 1rul kita tempatkal

dalam Paaal 13 baru a.tau Paaal 14 de.lam jenie kepa~iwiaataan ini. Menurut

hekmant kami tidak. OJ.eh sebab itulah kelnginay; Fra}csi Ka.rya Pembangunan

dalam hal 1:1orkena.a.n d dengan inf ormaai i tu me:rupaicati bab tereendiri aehing-

8a juga menca.k.up sela.in infomnasi juga. promosi dan ~ema.ea.ran dalam ha.l ini. i

· J adi aekaL. lagi de.lam hal ini hanya menyrmgkut de~ jeni.4 ueaba ini men-jadi eemplt artinya aed.angkan kita maoih bcrhadapanl dengan pengusahaan ob -

I.

yek dan da.ya tarik wieata, kita. masih berhndapan de~g"m usa.ha saran.a, ma.ka

kalau kami melihc'\.t Paaal 27 RUU maupun p0nJela.eannyr, tidak demikian hal -

nya makeud Pemerintah. Sementara eekinn Sauda.ra Ketµa dan terima lcasih

kami uca.rk::in.

KETUA RA.PA'l' ( IGN. ISTIANTO STJWARGONO l Tm:: r>:'l. ke.oih, k..-:i.mi lanj\ttkan kepnda P .PP

ANGGOTA. •••••

- 11 -

ANGGOTA, .!.. .PP ( MUHAMMAD BUANG, SH )

Terjma kasih oa.udara Ketua.. Membaca rurnuaan Paalal 13 baru mengenai usal'u

jaea inf )rmaai pariwieata. mema.ng bru\,vo..k mongandun~ perlanyaa.n khususnya <\! .ri Frakai. Peraatuan Pembangunan dikaitk::m dengan itjeterangan Pemerintah bah­

wa Paaal 7 RUU lama eelengkapnya ma.<Ju.k .11·:•njolasan ~asal 14 baru. Salah aati

ayat da..'t'i Pamu 27 RUU lama khum.1tmya e1,yP1.t (3) be):\bunyi a Pell1'8diaan in.to:r.­

ma.si kopru:iwiantll.an sojauh mungkin diupayaka.n se~gga da:pa.t dilakukan olel !

masya.raY....a.t yang beruasha. di bida.ng k.;ip'.'l.r.lwiaa.tann.) Kita ad.a permasala.han lq

ta pa.dwista dan kepa.riwinata.an diaini, g::unbara.b ~ ba.hwa. k:alau dengan i

beri:ed<im<m pad.a. aya.t (3) ini maka.,info:rm11r'1 itu di8ed1akan seoara konkrit

ba.ra.ngkali oleh biro perja.lan a tau oleh he tel yangi, bersa.ngkutan tenatng ke­

ada..a.n :pai:-i·.dsata di Indonesia. Kerancuan yang timb~U. pada kam1 bahw-.1. t~ ta ll89.ha. j?.Sa informasi pa.."t'iwiaata. men1pC1.k:m jenis'I uaaha. sendiri. IUita.kan­lah oontoh yang aederhana llllton Hotel di Jakarta bobaga.1 satu jenis usa.ha

! .

. ·badan usaha, lalu kala.u din. membuat b:r.onur tentangl1

kepariwisataan ada gambe

, 'an di benak ka.mi Hll ton Hoteh ha.:rua punyn. aA.tu bad~ usaha lagi yang khus'U.f ' i

untulc membua.tlivlet, sehingga Bilton Hotol mompuny~i dua baden, satu baden

. yans mengelola hotel satu badan yang m<'ngolola. infbrmaei ini. Gambaran ini I

··yang kam.i. pikirkan, apa. betul tidAk pernopsi kami ~en·ta.ng soal ini. Xalau

· memang demikiu.n pikiran kami betul dn.n di. lhcnarkan pleb Pemerimtah ma.lea ba.­

rangkali Paaa.l 13 barll ini perlu ad.a trlJllbaha.u-·trunbahn.n a,yat kalau memang I

i

betul. Kami belum mengemukakan apa. a.yatnya a tau bupyinya tetapi kami 1ngin

dulu mendenga.rlr..an jawa.ban ini tente.ng apa. yang kaml kemuka.kan tadi betul

atau tidak. Demikian saudara Katua dim terima kasih.

KETliA ~I' ~ IGN. ISTIANTO SUWARGQ.~)

TerJ.ma. kasi.h, kami ailahkan pad a F. l'DI

ANGGOTA, F.PDI ( I GUSTI NGURAR YUDHA ) i

Terima k..'v.Jih bapak Pimp.in.an dan Sidrmg Panja tang kami nmliakan. ' Mengpmenta:d tenatang Pasal 13 baru ini , k'll!li memW11Y'ai saran pedapa.t sebar

gai berlJm.rt, a.pa yang disampaikan rurnusnn oleh Pem~rinta.h dalam Pasal. 13 b,!

ru ini, ja.di : usaha. jasa. pa.riwieata. rnerupalmn perWediaan ja.ea informas1

dan sete:1:~1..ognya., ir.i. barangkali akan leblh tepa.t d.datakan diganti termasuk, : .

karena. ki"t.3. membicara.ka.n jenis pariwian.tn, jaaa. informasi namm masuk klasi I -

fikasi jenla itu. Kalau merupal<an a.rtinya natu~eat~a. Selanjutnya kami

memcobn. 1mtuk n1cmberikan jalan k.eloor apn ywig die*1npaikan oleh relcan F.KP

da.n teroi:r:i:t apa yang dikenmkakan oleh r0k,m F.PP tami oendel:ilftg untuk me.n

jadi ayat (1) lalu kita merujuk kepada Pn...<Jal 27 mnr tentunya dengan peru-, .

bahan reda.k .. <:Jionn.l terhada.p a.pa yru1g tela.h kitn aepfkati, batasan-batasa.n

yang tela.h kita mufakati, a.yat (1) menjacU nyat (2), a.yat (2) menjadi Ayat

(3) dan ny.::i-t (3) mcnjadi a;yttt (4). Penjela$e.nnya :\cukup jelas. Jadi lcami I .

merujuk pa.-la. buku hij au RUU. J ?.di r.pa. ynng dikemuklfa.kan oleh Pemerintah

menjadi 3.ycl.t (1) Pnaa.l. 13 baru ayat (1) .P;uia.1 27 mJnjad.1 ayat (2), ~al 13 aya.t ( 2) dan bcgitu aeterusnya deng:m porubahan ,;redn.kai umpama~Jriw1sat

I

yane; n::,r,r,k p"IJ.'J .kita gnnti d~ngnn padw.f~."<.tR .• Pa.cal ;27 ayat (1) RUtT .

- lL -

lr:epariwi.Bnta.an lllW18kin pas. Demildan sa.i~a..11 kami seh.~a dalampenjela.san n&J

cukup jela.s,, sehingga menampung seluru.h iwpirasi teJitunya a.kan denlan ·perubi

an redaksi uesuai asp1ra.e1 rn11.Sin&°""ma.aing .l!'raksi kit~. Sehingga Paaal 13 seoi konkrit aka~ menjadi empa.t S¥at. Demild.an saran pen4apa.t kami d.alam keeempa.1

pertama ir.· .. i terim.a lu>.eih.

KETtJA. •• ••• •• •

- 13 -

ig:TU A R/\f A'l' (,mN • :f§'f!1\N'l'O t!J jl.tJ!901~,0) I

Terima lcasih kepada FPDI dan kepada Pemerintah me~rhat!kan tanggapan

tersebut diS&JllPing menanggapi Fraksi-.fraksi mungkin pef"lu dijelaskan bahwa

usaha :1ni out put nya bagaimana, la.1.u pungsi mungkin Pfrlu dijelaskan se­

hingga akan deiP.at •njadi pegangan bersama. aelenjutnya;! adalah berpagangan

btpada keaepfllartan bahwa Wormasi ad.a termosuk jenis j.lsaha dan pola pikir

1ang tentunyei harus konsisten kita ikuti. Ini mohon yat1g dapat menjadi te­kanan disamping tanggapan-tanggapan yang tadi d.isampailcan•

'1

Km1 pera.illahkan kepada pihak Pemer!ntah:. I

i

fEtERMAH ( f,B,PF1 DR, M, DIMYATI HARTONO, Sll) 1

Bapak Pimp.1.nan yang kam1 hormati, Bap~-bapak dan f>u aekalf.an yang ka-

mi horms:ti. 1

Pertama-tama apa yang dikemukakan oleh Fraksi ABRI terk.ma kaaih atas perse­

tujuan yang d.iherikan terhadap rumusan yang diajukan ~leh Pemwrintah dan

saran untuk d.:f;l;ambahkan penjolasan !tu bagt Peioorintah[ tentu dapat menerima

aehingga apa yang telah kita aepakati dalam batang tubLm dan spa yang perlu I I

kita tuangkan di dalsn :panjolasan. 1

Selanjutnya pad.a FKP PaflSl 20 1116ngenai masalah ini porlanyaannya adalah I

jenis usaha intormasi yang dinilai hanya menyangkut·--+- d.imaks.ad dalanl lee-!

lompok usaha jasa pariw!sata, aedangkan yang dimaksudk~ mungkin tid.alc bisa mencakup obyek wisata clan sarana. Saya kira intinya d.e~ia:n. Barangkali parlu kita kembali kepada apa yang kita sep~ati pad.a Pasal 1; ·

I

di Pa~ 7 kita sudah I™)nf3)llompokan usaha pariwisata i1;u dalam 3 ( tiga) ke-

lompok besar rum ke1oudian usaha jasa pariwisata !tu di~longkon ada 7 jenis I

usaha, salah sat:J adalah jenis usaha inf ormasi pariw!srta. Jenis informa..'"'li pa't"iwisata sama halnya d.engan konsultf11• Jasa konsultasi

itu bisa di.takukan men~nai wisata, bisa roonganai obye* dan dayei tarik visa ..

ta, bisa juga niengenai sarana pariwisata~ , !

Jadi kalau sekarang kita berB13rak membicarakan usaha df.bidang jasa intormasi,

malca into:rmasi yang dil38diakan itu bisa mengenai lin~p golongan usaha .::iJ'as jasa pariwiaata, bisa jµga mengenai pengusahaan obyek 4an d.aya tarik w1aata

- informas:feya---o. •Kemud.1an begitu juga sarana it~ b!sa disedialcan in•

.fomastey·a .misalnya saja Wltuk lee Blmaken sarana pari'4sata yang ad.a di sen.a hot.el, trannportasi udara, transportasi laut, transgor1as1 darat; restoran,

lalu al.at-wit untuk surv!ng, alat-alat untuk ml~ aill.ing itu aamua­

nya intcrmasi, diberikan oleh usaha jasa inf ormasi, jadi d.ia tidak dibataai

untulc maneranskan tentang apa yang ad.a pada daaa inf'o~asi saja karena tugas­

nya han1a jasa inf'ormasi, dia tidalc mengadakan sar~a d.ia ha!Va menerana­

kan wntang apa yang ad.a sebagai in:f'ormas! di bidang u4aha jao pariwisata,

pengusahaan obyek dan daya tarik wisats dan aarana par~wiaata~ I

I,

Jadi memang ~noakup ••••••••••~ i

- ll~ -

J ad.! memang mar.oalcup seluruhnya. Itu. bisnisnya tergolo~g pada bisnis jasa

intormasi yang k.elompok besamy"a masulc ja$a pariwisataf

Saye kira demikian mengenai yang pertama.

Mengenat apakah 1ni mas1.lk juga promosi dan market;f.ng barangkali nanti leb!h jelas Pak Joop akan bisa mene;uraikan tentang aj>a j yang diminta oleh Pak

Ketua yaitu apa out put nya, fungs.iny-a, ruang lingkupnra tentang in1'ormasi

inJ., tetapi kenapa Pe!IW3rintah ioomasukan ini did.alam pe~jelasan alasannya

ad.slab ae suai dengan ke aapakatan dalam rapat bahwa je~s useha yang ad.a

itu d.iteran~ein apanya, 1ni yang dulu tid.ak ad.a jadi lfrtulah yang d1 intro­

d.usir baru, eadan~an setelah kita kaji bertitik tolak! pad.a penS!rtian jasa I •

informasi kalau kita kait bareriejcali rwnuaan baru I "u~aha jasa inform.as!

pariwisata roorupakan usaha penyediaan jasa !nformasi, penyebaran dan peman­

atan .f.nformaEd kepariwisataanV Maka Pasal Z7 ayat (:t) ~alau kita b1tca se-1

benamya tidalc ad.a hal-hal yang bersif'at normatif hany~ menerangk:an kembali,

misalnya dalem rangka pensembangan dan penine;katan parjlwisata dilekukan unWJc .,

penyediaan jxlf omasi";· Itu sudah tertanipung. Perkataan ~ang seluasnya mnsenai • !

kepariwisatUIJl Indonesia itu juga bersifat penjelasan.;

Ay'at (2); Inf'o:rmasi kepariwisataan disusun aelengkap m~8'cin dengan secara I •

I terpadu aeh.tngga ••••••••• dst. itu juga uraian dari rpa yang dimaksud de-ngan jasa i:n.fo:.masi. !

Mungkin a.vat ( 3) ini perlu dipertimbangtcan 1 "Penjyediaan In:rormasi Ke­

pariwisataan sejauh mune;kin diupayakan i;,ehingga dapat makukan oleh maqara­

kat yang berusaha di bidang kepariwisataan mungkin in~ bisa d.iangkat lee Ba­

tane Tubuh yang tentunya nanti dilengkap! le bih lanju~ dengan hal-hal yang _ . !

bersif'at norrnatit.

Says kiro demikian penjel.asan dari Pemerintah unt~ FKP. Selanjut.ey'a untul

FPP saya kirct S\Jdah texmasuk uraiannya dengan FKP~

Dari FPDI kata "merupakan" diusulkan diganti "ter{nasuk" baranskali itu - I

kita biaa kaji bersama nant.i!9 I

Kemud.ian rujr..tkan pad.a buku hijou saya kira kita sepend~pat untuk nanti ditam-'

bah eyat ( 4) ki ta lihat bagaimana nanti. j

Saya kh-a demik!an jawaban, mohon kalau diperken.apican Pak Joop Aw bisa

menerangkan tentang inf ormasi dalam konteksnya dengan ~romosi . d.an marketing. Demikian Pak~ .

~Qf..W.• Bapak Ketua; Saudara-saudara sekalian, Bapak-bap~ dan IW-ibu yang seqa

hormati.

Pertama-tama saya 1ngin n1enjelaskan bahwa bagian in! i+rupakan bag:l.an yang

sangat menentukan, sangat besar peranannya di dalam 9*sesnya usaha par1w1-eata.

- 15 -

Bidang in! adalah yang sangat sering kur~g dimengert.J;~ Jikalau BE11a mmbasf.­

kan informaf'J. ini sud.ah sangat jelu bah~a seperti ta~ Pak Dim sudah jelas -

ken ada maee.m--macan informasi, juga linejrupnya dan sirpa yang soonyediakan dan

apa produknya. I

Pertama-tam.u llepartemen Parpostel menyiapkan yang di~but marketing progt""&ll,

1n1 W\tuk kf!Sflluruhannya. Bagi.an dari marketing progi-F .1ni sangat memerlukan

in.f'ormssi (Jass inf'ormasi). !

I

Pembagiannya ildalah a !!

1 • l>esti nnti~ promotion. desti nation promotion itµ adalah segala sesuatu ..• • I

:f.n.formasi meng:mai a 1. negaranya, 2. daerahn;ya,d.ap seperti tadi dijelaa-

kan sai:1gat terkait dengan harapan W\tuk 100nciptakafi salah satu citra ne­

gara d.an d.aerah itu biasanya dilaksanakan oleh dual I a. utama adalah Pe­

merintah dalam hal in! Pemerintah Pusat maupun Pe~rintah Daerah. Pusat I

secara kff oolu.ruhan na.s!onal, l?EMDA mengenai daer~a. b'~ Yang membentu

ctalaa hsl .f.ni di Indonesia men~luarkan terbesar ~ya ad.alah peM!." -I

ban.gen, hi-arpun sekarang sud.ah tidak murni katena if.n!ormasi telah dibubWtl

aebagian loacil dengan yang kita sebut produk promojtion. Prociuk promotion !

1ni ad.a dua UllJaJr t

. - 1. adalah promotion •

. . - 2. ;yang kita sebut sales. 1.n1 adaloh pelala.1 utamanya adalah usaho-usaha Pari~isata, make dar1 itu

I

tidak perlu lae;f. oohwa satu katakanleh Hot.el Hiltcf m~rlukan salah satu

perusahaan termnlltrl. Hot.el Hilton umpamanya ekan! menentukan jugs dalam

art! keoil markntine programnya lalu juga program f'anostnya den pt'Oe;t'811l

se.lesnya yang biRa denean send!r.:tnya out put-nya alialeh maCU11..Jnaca11. Satu

Yt1ng dikelompokan be ord publlg relt1tion ialah ruaqrn-maeam kegiatan di <!a­lam bl.dang public :relation dan kedua udolf1h iklan. \

Sekarang adalah jasa-jasa yang w:myiapkan; menejla~lken in:forniasi itu ada­

lah swasta juga d.tt\mjuk oleh PemerintaH~· Ini yang:! kemarin &ay'a jelaskan

bahwa jika dijabar~an usaha jasa pari~isata khuai~a int b!sa jadi -~ !

luh atau duapuluh l!lhat jasa di ~rusahaan--perusahaf'll keoil mulai dari to-togra:ti, gratis, ~:roetakan dll!. segala eesuatu Yflng ad.a hubungan dengan

menyiapkan produk yang bisa lebih besar d.ik:atakan ~arang cetakan atau pro­

mosional aids atau audio dan ~isual pre~ntation.I Maka dar1 itu yang•-1

karang barad.a di Indonosia sa;ya kira tadi oleh Pakl Dim sud.ah dijelastcan I

i

rre1gapa Penerintah.

- 16 -

mengapa pemer.1ntah merasa bal1wa barangkali ayat ~3), dari pasal 27 Rt lama biaa dipt!rtimbangkan barangkali untuk masukl kedalM Bab batang 1

buh. Oleh karf~i:l.S ini adalab keadaan dan kebijaks~naan dari pemerintal agar aupaya k€'dua unsur. ini kerja sama, dan tels.ti terbentuk yang disc but Badan Promos! Pariwisata Indonesia.

Ini adalah dalam lingkup beaar dengan sendirinya memerluk"11 wak1

lama kalau mau dijabarkan lagi tetap1 in1 barangltali intinya. Maka de

ri itu pemerintah berkeinginan agar supaya, satul tetap bidang 1n1 si I

ngat penting, dua merasa sangat perlu diberi pen~elasan yang sejelas i

jelaanya, nomor tiga ad.alab siapa peJ.akwiya. InJ.! tercantum d.aJ.am a.y~

(j) ini.

Se.kian ciulu, Bapak Ketua. KE'J.'UA RAPAT (ION. ISTIANTO SUWARGONO) :

i

Ada tambahan lagi, Saudara-saudara sekalian!kita telab beraama-1 mendengarkan ja-waban daripada pemerintah dengan ~egala pen~elaaannya1 oleh karenanya kami akan putarkan sekali lagi d.Etjl. dengan penjelaaaJl 3

I

tadi dijelaskan, d1tambah oleh Bapak Joov Ape, ~a mohon juga ditanf pi mengenai ajakan pemerintah yang kemunekinan ayat (3) pasal 27 RUU ma dapat dimasukkan dalam batang tubuh apabila d~perlukan.

Demikian pengantar saya sela.njutnya kami pef"silahkan dari FABRI. ANGGOTA /F ABR.I (J 0 ~ p I T 0) : \

Terima ka.sih Saud~ra Ketua, mengenai pasal ~3 baru in1 F ABRI mE J '

mang sependapat dengan apa yan _ dijelaskar.1. pemerpitah, bahwasanya yar. ditegaakan disini adalah apa itu sebenarnya *saha jasa pariwiaata bag! kami sudal1 cukup jelaa, memang usaha ini su•tu jeni• usaha yang secara khusus menjual produk berupa impormasi kepariwiaataan bahwasari . '

setiap usaba dalam kepariwiaataan adalah hotel d~b. salah satu apa ya diutarakan F PP tadi memang itu sebagian dari pr~mosinya, memang saya

I

ra itu suatu hal yang rutin dilakuka.n. 1

1

Penjelasannya yang tadi minta dari F ABRI .emang sebagian biaa gunakan pasal 27, penjelasan ini sebenarnya bukm\l penjelaaan tentang ha 1.mpormasinya tetapi menjelaskan bagalmana imp~rmasi yang akan dij~ itu, jadi bukan usahanya tetapi impormasinya yan$ harus dijelaskan.

Sehubtzngan dengan itu maka jadi ada keingintt.n pemerintah untult 11

cantumkan ay.:it ( 3) pasal 27 RUU dijadikan batang 11

tubuh, men~t pends F ABRI nampaknya kuran~ relefan karena yang dic~tumkan dalam pasal l

i

baru i.ni adala.h mengenai usaha jasa impormasi pa*iwisata, .sed.angka.n

ayat (3) pasaJ. 27 itu bunyinya selenk.kapnya adal~h : penyediaan impor I

si kepariwisataan seja\.th mungkin diusahakan seh~gga d.apat di&UJl&kan masarakat yang berusaha dibidang kepariwisataan~

Saya kira ayat (3) ini ada lata.r belakangny~ adalah aelama inl a i

olah impormasi kepariwj.sataan 1n1 seolah menjadi lbeban pemerintah, di ayat (3) ini menjelaskan kepada kita semua ini RUU itu sebenarnya

I

harus dil~ukan oleh masyaraka I

- 17 -

harus dilakukan oleh masyarakat. Sehingga bukan lagi beban pemerint« Salah satu bentunya adalah adanya usaha jasa imp~rmasi pariwisata YaJ sekarang sedang kita bahas, Jadi oleh karena itp kami kurang aepand1 pat karena bunyinya ini tidak cocok kalau dimasulckan didalam batang · bub. Menurut pendapat saya perlu dimasukan dalamj penjelasan hanya r• sionalnya dirubah, intinya bahwasanya imp<>rmasini itu memang i:nenjadi l

jiban daripada setiap usaha pariwisata, memang p~rlu dirumuskan, jani

nanti ada seperti apa yang disampaik.an F PP seol~-olah kalau setiap I

nis usaha par.twisata itu harus mendiriketn sendir~ suatu usaha bentuk ru yang khusuu menyediakan impormasi sehingga se~lah-olah ada perbe~ pendapat kalau kami apa yang dilakukan oleh hote~ dsb. itu sitatnya : mosi, memang :itu tE~lah menjadi suatu kegiatan y$g rutin dalam memani hotelnya, tetapi kalau usaha ini memang ini usatia yang bersi!at khus1

i

Menjual impo:cmasi itu bisa mengadakan pameran. ~isa mengad.akan apa s. I lntinya dia menjual impormasi kepariwisataan nas1ional.

Saya kira dalam hal ini harus ada su..i.tu maclam pengertian yang s dan ini memang benar sudah masuk dalam salah s,a~u jenis usaha jasa p wisata. Jad.1 ruemang be'tuJ. ciimasu.Kltan <1iao..J..am pa~aJ. in1, tetap1 p lasannya bukan mengenai usahanya tetap1 mengena~ 1mpormas1nya yang a d.1jual 1tu, ~agaimana ben~UKnya, oagaimana wujud!nya nab 1tu penjelas

Ini konsisten juga dengan sikap F ABRI batjwasanya pasal•pasal ni memang sebalknya ki~a ingin mengetahui apa s~benarnya usaha-usaha sehingga yang lainnya itu cukup didalam penjela~an.

Demikian Seudara Ketua, terima kasih. !<EruA_( IGN. ISTIANTO SUWARGONO) :

Terima kasih kepada F ABRI, kami persilahk~n kepada F KP. ANGGOTA/F.KP. J.G. WOWOR, SH. :

'Terima kasih Saudara Ketua, juga kepada pe~erintah atas penjela terhadap permasalahan yang diajukan F KP. Fraks~ kami dalam hal 1n1 11 lagi Saud.ara Ketua, kami tetap konsisten den~an apa yang telah ki pakati pada pasal 7 atau pasal 9, tapi bukan itJ yang kami permasala

I

sebenarnya, yang kami permasalahkan sebenarnya ~dalah dikaitkan rumu tersebut dengan pasal 7 RUU, ini pennasalahanny~. Karena kami meliha sal 27 beserta penjelasan daripada RUU ini, itu isangat luaa artinya bandingkan selmrang ini penempatan impormasi d14a1am jenis usaha ini permasalahannya Saudara Ketua, sekalai Saudara ~etua, dan hadirin ya mi hormati,rekan-rekan, kami ingin tentunya sua~u UU yang betul-betv kap sama-sama kita inginkan dalam hal ini. ·

Oleh · sebal> 1 tulah kembali lagi lH"P'lda pennasalahan.nya yai tu sell gimbu~1i ingj_n mt?mperoleh penjelasan km.·.::na apa ~ang dicantumkan dale aal l~ baru j.n.~, itu sempit sekali S.::iudara Ketuct dibandingkan dengar y·.ang li:ami baca IH:1.du puaal 27 RUU • • • • • • • • • :

Dalam hal -ln:l t~~.ntu.nya dalam ha l .i.n l .kami ~asih ingin Saudara l<

wJ1aupun tidak lepas.

~ ', ..

- 18 -

walauptm tidak lep::i.s dengan apa yang telah dismnpaikan 014 pernerintah I Bapak Joo1

Ave didahului didalam imponnasi ini sangat penti.ng kami gafis bawahi, Bapak Joop A'

ini clijelaskan sej2las-jelasnya, kam:i. sependapat lalu clijetaskan sejelas-jelasnya l

mi knitkan dengpn npakah impor.masi ini sruin ckng:m penerafgan '? Ini juga belt.ml je

las. Kemudian juga dengan siapa pelaklll1ya bilarnana ini ktta dalam hal ini an&<at

ayat (3) dari p:rnal 27 ke batang tubuh maka ini juga akan ~mpenganmi isi daripad<

pasal 13 nantinya. yang kita kaitkan dengan pas.:il 9 nantiny~ ini pennasalahannya.

Oleh sebab itulah kami masih ingin rrcn.anyakan kaitan dengfr1 apa yang kami sampa:i.k<

pada DIM yang lalu Saudara Ketua, berkenaan denv,an imporma$i ini.

Mohan kiranya diberikan kesempatan tmtuk lrnrni bacakan Sauclara Ketua, sekali :

gi kami clalarn hal ini rnenggaris .bawahi apa yang dikatatak~ oleh Bapak Joop Ave, b<

wa bi.dang imponna.si sangat penting dan perlu d;_jelaska.n se~elas-jelasnya. Maka kami I .

kembali kepada DIM 1,<ami yang akan kami bacakan scbagai be:j:ikut Saudara Ketua.

Bahwa impoj:imsi prorrosi c1an pema.saran kepariwisataani dilaksanakan secara terl­

ordinasi clan terpadu antar perrerintah, badan usaha clan rnasyarakat.

Inilah rren~ai_Ja kami rrengatakan kenapa kami n-enggaris ii bawahi ap~ yang dikatak<

oleh Bapak Joop Av'?-, diclalam i.mpormasi ini sangat penting1

tidak kalah pentingnya ~

ga mas lah prcrrosi yang cliucapkan juga oleh Bapak Joop Ave, :, maupun peinasaranri.ya. · I

Inilah yang kani.. ingin permasalahkan dan tenttmya hara.pan lfami sekali lagi kita S£

ingin agar supaya UU tentang kepariwisataan ini akan sahga~ ba:i.k dan akan sangat bj '

diter:i.ma oleh m.aDyarakat nantinya. ·

Demikianlah Saudara Ketua, terima kasih.

KETUA RAPAT (IGN. ISTWITD SUWARGOID) : - -- - I

Terima kas ih kepada F KP, kami pers ilahkan kepada F l'P. i •

ANGGOTA / F PP. (DRS : M'.JQ-I HUSNIE THA~N) : ~ ·

Bapak Pi.n\)inan serta Bapak Bapak yang lain setelah ptrtama-tama ter:ima. kasih

atas penjelasan dad pernerintah terutama a.pa yanr; diganbar*an oleh Bapak1

DIR.JEN Pai I .

. wisatq. berk.aitan cengan beta.pa luas lingkup dari usaha jasiji. fo'J!'Ortnasi pariwiE!ata it

dan betapa penb .. ng.mya usaha ini dan kita mcrn.::mg rrerigetahtlu bahwa usaha ini adalal

hal ini merupakan IT1c:1.salah yang banJ ditanah air kita, sekahpun diberbag~i negara-

saya kira ma.salah ini sudah mulai berjalan. I ·. · .

Bapak bapak 3ekalian berdasarkan imponnasi atau penj~lasn dari pemerintah tac

clan juga benralah apa yang dikerrukakan oleh F i\BRI bahwa ~g runu.tSah yang ada ir

baru berbicara tentang apa jasa imporrilasi pariwisata tapi qlisini belt.ml berbicara te I

tang bagaimana dan ternyata perrerintah sudah tanp,gap sekurcpg-kurangnya ada pikirar • I ; •

bahwa a-yat (3) dad pasal 27 bisa masuk. dalrun batang tubul} sudah barangtentu isin)

bukan hanya itu tetapi juga mampu trE~jawab bagairnana atas 4danya batasan yang dari

yang· sudah tercanttnn dalam pasal yang baru ini. •

Oleh l<arena itu kami rrenyambut bahwa adanya ayat (2) 11bukan nerupakan bahk~ tJ

kin; ayat (3) clari pasal ini yang- bis a meuberikan batasan ~ehingga pasal 10 terutBll

ayat (3) dan ayat (2) itu bagi para pelaksananya sudah t~u karena bagaimana.nya ~ i

bab clisini sudah ada. Jr.di oleh karena itu snya nicngharapkcln kepada p~rintah untt

menco1va disarrrping apa itu rrerangl.<tml apa keinginan daripada )F KP I '

tadi juga apa yang

- 19 -

I

tadi juga apa yang dikemukakan sehingga nanti ada ayat (~) atau bahkan ayat (3)

yang bisa berisi bagaima.na yang merupakan bntasan-batasary yang nanti dalsrn rangl<

peirerintah menentukan syarat-syarat dan merrberikan ijin ~udah jelas berada di da

lam batang tubll:.1 ini . Menang seh.s.rusnya sejak kita kemaren bnhwa isi dar~ pada pasal-pasal yang

mengurai tentang nnsalah usaha jasa pariwisata ini adala~ sudah barang tentu jug<

tidak hanya berbicara ten.tang apa tetapi berbicara juga ~entang bagaimana. dari b<

tasan-batasan atau rumusan-rumusan yan~ nengurai lebih tanut tentang usaha jasa

pariwisata. 1

Demikianlah Saudara Pimpinan da:n kami.. srunpaikan tefma kas:ih.

KITTUA (!_GN. ISTT.ANTO SlMARGOID) : i

Terima kas:ih kepada F PP, kami persilclhkM kepada t PDI.

Nr£mA. F. r:nr ~r GUS'l'I tUJlW-l YUD!-IA) : 1

Terima. kasih Bapak Pimpinan juga terima kasih kepa~ pemerintah, karena bei

tu akom::>datif atas saran clan pendapat F PDI walaupun ti~ seluruhnya minimal sa

ayat itu bisa· masuk karena juga kami mengacu kcpada polal p:i.kir y8I'l.g dilerrpar ol1 I

rekan,-rekan tadi. Dari rekan fraksi lainnya. Sebab kalau! ayat (3) ini dimasukkan I

sukur 1,2,3, sesuai catatan kami. tadi tic:k1k utuh kita ma~ukkan, over alih tentun:

mana-mana materi ini bisa. kita masukkan kita st.1sun kaji i.ilang supaya menjadi sab

irencakup pengertian yang kita kehendaki bersama. , .

Dengan demikian kalau pasal, ayat (3) ini kita mas~, disini baru sudal

irenjawab siapa pel.'.lku, berarti parerintah bahkan pemeri~tah nerberi peluang sej.

nrungkin da.pat dilakukan oleh masyarakat. Inilah barangka~i lalu toh disini belum

. cakup apa yang kita kehendaki kami memang sebagaimana la~innya tidak mesti harus

beratan juga kl.ta harus jelaskan lagi dipenjelasan sebab) lajinnya satu und.Bng-u

itu demikian. !

Nam.m. perlu kami juga sarankan atau barangkali men~ingatkan dalam kesenpat

barangkali diantara kita' semua lebih-lebih m'lsyarakat, kµpan sih masyarakat itu.

ca undang-undang.lalu langsung dengan penjelasannya, ini/kenyataan rie1 yang kit

dapi. sekarang, bukan rrengecilkan, tetapi terap kita sarnp~ disitulah walaupun ki

tah•J semua bahwa satu undang-undang dari konsideran bat$g tubuh penejelasan unu

pai penj elasan pas al demi pas al, demikianlah.

Narnun sampai detik ini barangkali hanya tidak ada. Fampellah yang perlu kit barkan, beraoa sih masyarcl<at kita- yang rrembaca undang-pndang itu sampai penjel

nya, kecuali di.a perlu sekali baru dia akan buka kaya apa sih penjelasannya. Ini • I

kali perlu kita antisipasi, kenyataan obyektif taraf per1<errbangan masyarakat kit

tang undang-undang rnainded ini. Namun us aha kita bersarr¥i untuk nendidik masyara

ningkatkan, inilah barangkali sebagai hirrbauan rrengingad<an kepada masyarakat ke

merintah tentunya redaksi ini kami tadi sudah ulang sampkikan juga tidak seutuhn ' .

jiplak begitu saja, atau dengan bahsa seclerhana kami dar~ F PDI mempercayakan ke

pemerinta-h untl..L< merumuskan --kembali seldan, teru:na kasi.'1. '·

' ..........

- 20 -

KEIUA RAPl\'I' lISTIAN'IO SUWl\RGCNO)

Teri.ma kasih pada F.PDI. I I

Saudara-saudara se.kalian, kalau ki ta s.i.mak bers~ dari t.anggapan ke em·

pat Fraksi acla rnasalah dasar yang culmp perlu dipis~an. Kami rnelihat bahwa

belurn ada sat:u pengertian nengenai rnasalah jasa info*1rasi ini antara satu si· I

si antara pihak Panerintah, f'raksi ABRI ctengan FKP. '

Oleh karenanya disarnping masalah-masal<'l.h y<mg lain t<pntunya, oleh karenanya

kani rnengingatkan keml:ali dan sambil rnenghimbau bahw{t yang kita bicaral<an

Pasal 13 ini adalah terkait juga pada Pasal 7 clan Pa$al 9. Mohan ini dipeganc

teguh. Dan selanjutnya adalah hasil kesepakatan-kese~akatan yang kita sepaka·

yang lalu. Apabila disepakati, karena ki:r.a-kira nanti jawaban Pemerintah unt1

menjelaskan lagi pengertian dari jenis usahu. informa.~i begitu, sebaiknya apa· I

kah ticlak kita skors, kita lo.thy, artiny.!\ ld:>by ant.a.fa Pernerintah, FKP yang

bers·angkutan atau semua Fraksi •

~i pihak Pemerintah bagaimana ? Setuju.

ANmorA,lr-' • p;;> (MUHl\MMl\D BU~ , SH • ) : I

Kalau kami boleh usulkan, ti.dak usah lchby dului tetapi kita berikan wak !

pada Perrerintah untuk (barangkali ·sotcnq.:lh j."lrn) mc.~uskan kembali dengan me

perhatikan :Ltu baru ki ta lobby.

i

Kami melihat ada :_:ierbeclcian yang prinsip antara fKP dengan Pemerintah.

Ini karni mer.:tsakcm. Sebab Perrerintah rrengat'\kan luasj, tapi FKP mengatakan se

pit. Sebab antara jenis usaha dengan out put kelihat{mnya agak dikisruhkan,

ini saya bisa meraba disini. Agak kisruh rengertiaruo/a. Kalau rnelihat dari j

nisnya dan ki.ta melihat dari out putnya kelihatannya! agak kisruh.

·Ka.lau disepakati, maka kami skors selam.:.i. 15 menit, n¥ri kita m:>jok sebentar

unti berdialog.

Rapat kami skors 15 menit.

( RAPAT PANJA DISKORS S~T.AMA 15 MENif) •

I<ETUA Rl\I'AT (ISTIANTO SUWARGONO):

Skors saya cabut kanbali.

SaU:la.ra-saudara sekalian yang kami hormati, ses~ dengan hasil lobby

·tadi, te:LJ:tn dapat disepakati bersama antara keanpat fraksi dengan Pernerintar ,; '1

dan saya kira lugas ini nanti ka.rena sekaliqus telah! disiapkan satu konsepn}

untuk disepakati bersama-sama perbedaan antara FKP d~ngan Pernerintah khususr

sudah bisa terselesaikan. I I

Oleh karenany.:i kami mohon Pemerintah sekaligus disinf.lgung sediki t mengenai t

sil looby dengan FKP dengan hasil lobby terakhir den~an runusannya.

Kami per~·;ilahkan. I

. ..... .

- 21 -

PEMERINI'AH (P~lOF. DR. M. DIMYATI HARTONO, SJJ .• )_ : I •

Bapak. I<i::!tua yang karni horm'3.ti, Bapak'-lx1pak dan :opu sekalian yang kami

hormati.

Setelah melakukan i;:endekatan antarn. Pemerintah d~ngan FKP temyata tidak

ada perbedaan yang prinsipil. Yang terdapat adalah *a ket.ika rincian itu

dikanukakan ternyata kita m::rnang sama. Olch karena itµ maka kita akhirnya rne­

lakukan pembicaraan lebih lanjut bersa:rna-sa.ma dengan ~anua Fraksi.

Yang rrenjacb. lX;:!rma&"'llahan yang perlu diakancx1asi adal~ :

Satu~ apakah :Lnfonnasi sUdah mencakup promosi clan ~saran. Pemerintah menya

takan sudah tc~rcakup. .

Yang kedua, adalah keiikut sertaan masyarakat itu bag~imana diakaoodasikan,

mengingat Pasal 7, 9 Ck-m 10 itu juga su::1ah nengatur ~ta cara dan syarat-sya­

rat. Atas dasar keseJ?<."'lkatan para prinsip' akhirnya di~ulkan agar Pasal 13 (ba

ru) dijadikan dua ayat dengan catatan rrenqenai pranos!i dan pemasaran itu di-

cai:tumkan didJ.larn penjelasan. I

Oleh karena itu lalu berdasarkan kesepakatan ini PeJnEtintah mencaba untuk me­

rumuskannya yang baru bisa beberapa lernbar disarnpctikah khusus untuk pihak Fra

si satu. ' Sebelun kami bacakan acla kesalahan 'tik pada ayat (2) i(mohon dikoreksi).

At.at (2) · kat.a Penambahan yang benar mestinya ~faatan. Sehingga selenqkapn

berbunyi sebagai berikut : I

Pasal 13 (ba:ru) • I

1. Usaha ja!;a inforrrasi pariwisata merupakan usaha J?E¥lyediaan jasa informasi, I

penyebaran dan pemanfaatan infonnasi kepariwisat~.

2. Penyediaan, penye.baran dan pemanfaatan informasi ~epariwisataan dapat J'uga • I .

dilakuk.an oleh usaha:...usaha jasa sebaga:Unana dimaksud Pas~.l 9 1ayat (1) hun.: I

(a), (b), (c) , · (d), (e) dan (f) sesuai dengan bi~ng usahanya. !

Penjelasan. Temasuk. dalam kegiatan penjelasan jasa iinfonnasi pariwisata ad!l

lah kegia":an pranosi da.n panasaran.

Demikian Bapak Ketua, terima kasih .

.l<EruA RAPAT ( ISTil\N'IO SUWl\RGONO) :

Kami mohon dari Fraksi-frclksi, kita t.idak mengatjgkat J.agi materinya tet<

kita melihat runusannya. Kami persilahkan clari FKP.

ANGGO!'A/F. KP:_(ABDUL IATIFF I SH.) :

Terinic kasih Saudara Pimpinan, konsep yang diaj~<an oleh J.=lerrerintah kanti

dalam kesE.ror~tan ini pe.rtama-tama mengucapkan terilna ~asih karena apa yang dj • I •

rumuskan sud'lh mendekati hasil daripada lobby tadi. rtngan danikian kami. akar

cd:>a rrenanggapi satu persatu yaitu Pasal 13 ayat ( 1) ~ami dapat menyetujui de

I

dapat. ~ .. · ... ' ·------·

- 22 --

da~t menerima.nya.

Kernudian ayat (2) ini mungkin rnasih perlu ada penamb4hru1, yaitu wak.tu lobby <

istilah dapat diusahakan oleh masyarakat (kalau ti~ salah) tadi itu dari Fl

si ABRI nengajukan. Il-u diangkat dari Pasal 27 ayat (3) •

Yang bunyinya : Pcnyediaan infmmasi kcpariwisata.:m ~ejauh mungkin diupayak.ar

sehingga dapat dilakuka.n oleh rnasyarakat y<ing berus4ra, diliidanq kepariwisatc

rradi didalam lobby juga dikenukaka.n apakah Pasal 27 cj.yat (3) RUU ini tidak lx

tentangan de.ngan Pasal 10 ayat (l). Apakah tidal< ber~tan:;ran, pertanyaan den ' .

kian. Sebe:narnya kalau sepanjang masyarokat itu ber!J$1tuk badan hukum Indohe!:

itu tidak. bertentangan. Sepanjang masyarak.ut yar'lg me~akukan itu berbentuk bac

hukum Indonesia. Tetapi kalau yang masyarakut yung ~sud disini sesuai der.

tacli lobby, tidak berbentuk badan hukum Indonesia in~ musti.r.ya bE.rtentangan CJ

ngar'l Pasal 10 ayat (1). Ini permasalahan yu.ng tadi bcVangkali kita lobby-kan

di. Seandainya kita mau menerima Pasal 27 ayat (3) Rtju ini, kami menyarankan

kalau manan9 istilah·dilakukan oleh m:tsyarakat ini m9i1gkin kita harus ferwis

ke Pasal 10 ayat (1). Jadi masyarakat sesuai dcngan l¢tentuan yang diatur did '

lam Pasal 10 ayat (1) • Jadi ro.aksudnya disini adalah $syarakat yang l:;ierbentuk

badan hukum Indonesia. ~ngertiannya kira-kira dernik~, nanti tincigal perum.l

un.nya barangkJ.li. Ini· panikiran-pernikirun, kami usulk,6n demikian.

Dengan demikia..n tidak bcrtent;angan dengan Pusal 10 ayFJ.t ( 1) • ' '

Selar'ljutnya mengenai runusan yang dikanuk.aku.n ini, ind. merrang man-ferwis ke P

sal 9 ayat. (l) huruf (a), {b), (c), fd) , (e) c1.i.n (f) if tu artinya barangkali i

bisa dimanfaatka.n oleh jenis-jenis usaha itu ta<li. Ap~ah itu.perlu, irii jadi I

i:;ertanyaa.n, apakah itu perlu, apakah sebenarnya dengap sendirinya itu sudah I

bisa d.imanfaatkar'l oleh scrnua jenis-jenis usaha. Karen\;2 ini kita maksui infer . '

masi, pranosi clan pamsaran di..bidang kepariwisataan. ~ah tidak tennasuk jE:

nis-jenis itu. Ini pertanyaan kami. Sel<ian dar'l b~dma kasih.

KETUA RAPAT (_ISTIANTO SUWAffiCNO)

'.Ier.ima kasih pada rKP. Kami persilahkan dari F.P~ .

.AN:;GOI'A/F • PP (MIBW1MAD BUAL\~ , SH • ) :

I

Terima kasih Sau:lara Ketua. Men:muskan baru c1an Jlcami menyampaikan ter:i,:ma

kas.ih kep.:ida iJesncrintilli. .~tas ik.htiar unLuk. 111<!1U11uska.n\ Pasal 13 (baru).

Ayat (1) dapa.t kami terima sebetulnya, seclanqkan ayat'! (2) cuna sedikit barang ' ' kali perubahun, untuk. perubahan ini kami mcn9ajukan p¢rum.isan sekaligus yang

I

lengkapnya dernik.iar'l : Penyediaa.n, penyebar-a.n dan pemaijlfaatan informasi kepari· I

wisataan dapat dilakuk.;m (jadi kata juga dihilangkan) ~ dapat dilaku){an oleh

Pemerintah, badan usaha dar'l masyarak.at. &J.mpai disitu saja.

Sedanqkan ••••••

- 23 -

Sedangkan dal2:m penjelasan, disebutkan yanq dimaksud demgan masyarakat adalah

ha.clan hukun Irrlonesia. sebab kalau di tulis sesuai dengah bidanq usahanya (tadi

kebetulan waktu lobby Pak Dirjen juga rrent}-iilkM pada k~ni) bahwa bisa saja

unpananya IKJ\PI menyediakan ini., ini IMsyarak,-it yang kiFa makstrl, bisa saja

yny.::ts;m a t;iu lc~J11lk"lCJi.'l s t:udy 1:ic1r:i.wisa't£'1. ilt<lu ~;1' jt •nis i tu yanc 1 menyediakan in­

formasi. Inilah pengerti..an masyarc:tkat yanq kit.a maksudk~ disini. Masyarakat

bukan diartikan sebagai orang per orang t.api clalam ~njflasan, ,jadi kita tam­

bah penjelasan satu lagi penjelasan yang nda ini sudah ~ita terima ditarnbah i

penjelasan kedua yang redaks.inya bisa kita atur dengan i'flenjelaskan masyarakat

disi tu adala'.1 ha.clan hukun Indonesia.

Secara konkrit demikian usul kami dan terirna kasih.

KETUA Rl\Pl\T ( ~'3_.TIANTO Sr.NJARC,()I\JO )_ :

Terima ~asih pada PPP yang sekaligus rrcmbantu pentnusannya. Kami per-,

silahkan dari F.PDI.

7'iJ:'¥XXJrA/F. POI ~~ GUSTI NGUMH Yl 10!-Il\) : i

Terima kasih, untuk Pasal J.3 ayat (1) , kcuni su:'lah !bisa menerima sepenuh-

nya. l\yat (2) kami cenderung se:pendapat den<Jan u.c;ul reWan kami dari F .PP.

Karena· berdasarkan disku.c;i terakhir tacli .

Sekian, terima kas:i.h.

Kami persilahkan dari Fraksi ABRI.

ANmOI!A/F.ABRI (JOEPITO) :

Terima k<"'ls:i.h, se.belumnya juga saya sampaikan ucaIJ4n terima kasih kepada

pihak Panerintah yang telah berusaha untuk menmuskan ~asal 13 (baru) •

Ayat (1) saya kira tadi Fraksi ABRI jUJa sudah tidak a4a masalah, jadi ini bi­

sa kita terima. Ayat (2) ini kalau dirurnuskan dimaksud i.Pasal 9 dan sebagainya

nana!'.g kalau menurut saya agak menyernpit. Karena kalau ldidalam Pasal 27 RUU

disana itu dilakukan oleh masyarakat yang berusaha dib:ildang kepariwisataan.

Jadi kalau se.::ara kelanpok besar, itu ada tiga kel~ besar yaitu usaha ja­

sa pariwisata, pengusah~ obyek dan daya tarik wisatajdanjuga usaha sarana

pariwisata. Kalau pengertian Pasal 27 ayat (3) masyara.J{at yang berusaha di

bidang kepariwisataan ya: tiga kelanpok besar itu tadi, :sedangkan kalau Pasal I '

9, ini satu kelanpok. Karena itlJ saya irenilai dis.ini a<lak menyempit disini.

Baran:;Jkali disini jUJa haru.s ki ta pikirkan bahwasanya ~nyediaan infonnasi ini

apakah manang hanya masyarakat yang bergerak dibidang ~epariwisataan saja yang

boleh at.au mungkin ada pemikiran masyarakat dalani peng~rtian yang lebih luas. r.Eskiptm dia tic1ak ben1saha dibiclang kepariwisataan. rr{i kami ingin mendapatkar

kejelasap ...... ... ·-

- 24 -

kejelasan d:u:i pihak Pemerintah, kalau !OC'rni\ng itu yan~ kita harapkan manang '

ini a.kan memberikan suatu cakupan yang lE.•bih hias dal~ Undang-mdang ini nant.i.. Jadi tidak nanti terjadL ini ad.a satu penerbi t 1.ata.u satu us<Vla kok

menyelenggarakiln bentuk penyediaan inform."lsi. Undang-tinaang ini bagaimana.

Karena i tu kamL mohon kepada p:Lhak Panerirtah untuk aa(patnya ini dipikirkan

kernbali apakah ini sudah benar-benar akan hisa rreneyutjgi seluruh kegiatan

yang ada dimasyarakat pada sa.at ini.

Tentu kita ingin warna Undang-undang ini b1:nM.-benar tjisa secara rnenyelunlh

bisa rremayungi a.pa yang ada di masyarakat.

Tentang Pemer.L1tah diclalam hal ini menurut saya mem..m~ betul itu bisa dilaku­

kan oleh Pemerintah, nampaknya tapi apakah tepat kala~ i tu kita n:rnuskan juga '

didalam Pasa1 13 (baru) ini. Karena disini kita bicar4 soal usaha jasa infor-

masi pa.riwisata, jadi usaha. Dalam bentuk usaha. Artil)ya ini rnanang sudah se­

macarn -bersif at kanersial disini.

~ tidak sebaiknya kita bicara rrengenai peranan Pejmerintah itu didalarn

nanti kalau ki ta bicara menge.nai masalah . rembinaan. D~sa.na.LC\h sebenarnya Pe­

nerintah juga perlu ditegaskan adanya p<>r.::in.-rn fbmerin"ft:ah didalam rangka juga

membina itu menyediakan juga informasi clm1 ~;d>ac;i1inyaJ

Demikian Saudara Ketua tanggapan Pra.ksi MRI.

Terima kasih.

:I<:rWA • • • • • • • • • • •• •

- 25 -

K£TUA R,APAT (lGN. !STH~'ff'TO SUWARGOlW) :

Terima kasih kepoda F.ABRI. Apakah acb rurriusan b~ru, Q.a.A·~ bagaimana saran

yang diajukan F.PP, apakah ada tanggapan ·t~1"'Utama soall "Pemerintah" kalau tadi '

tidak salah. Kalau t:/.dak ada rumuaan 'baru, muka kcuni serahkan ~epada Pmerintah. Dari

F .ABRI ad.a l:'l.U•l''JSan •

.AN®ITTA /f.1\Jfil!. {J o !'.~ P I T o) 1

Terima kasih Saudar~ Ketua, aeperti tadi dalam lo~by aebenarnya sud.ah ada

sudah ada sema•-:am kesepakatan, kita ine;in menampung petanan ma8j!arakat itu ju.-1

ga selain adan.va usaha jasa inf ormasi secara khusus .. <J.4uar i tu juga masih di -

berikan peluan::; kepada masyarakat lainnya. Inilah yan~ perlu dirumuskan, ha -

nya tadi mene,enai komentar kami mengenai pendapat rekah F.PP mengenai Peme:d,n-1

tah ·itu, ka:ni :lihat disini, apakah itu pcis kalau dimas+ican dalam Pasal ini, k,1

rena di.sin! ada peranan pemerintah, apakah tidak perluidillasukan d.i.dalam Bab

mengenai pemliinaan. Jedi memang ini tadi sudah saya ut+rakan aouan yang diper­

gunakan Peme:dntah atau konsep yang telah dirumuskan oieh Pemerintah, nampak -

nya agak belum kena dengan keinginan yan~ tadi dalam l~bb;y itu. In.1 Pendapat

kami terime kasih.

KETUA RAPA'l'_i!GN,. TSTIANTO SUWARCONO) 1 I

I

Terus tidak menyodorkan rumusan baru. Kami persi~ahkan kepada Pemerintah

mungkin yang maJrsud dari F .PP menyollorkan Perner.intah p$da "Nusa" dan Masyara -I.

kat". Pemerintah dalum hal ini, mungkin dengan BUMN-ey~. Kami persilahkan da-ri Pmerintah • ·

fe:MERINTN! (P]Qt• DR. M. DIMYATI HARTONO, .'3H) I i

Bapak Pirupinan Yang kami hormati, Bapak-bapak dan IIbu sekalian yang kam.f. I

hormati. ' i

Pert&llla Pomer!ntah tentu mohon maaf, apab.Ua rumu~an ini masih belum sem-

purna hanyelah tmtuk memudahkan pembahasa.n lebih lanju~ telah dicoba rumusan -nya seoara kilat. Jadi kalau masih ada kurang ·tepat itJ memang barangkali per-

1

lu disem~kan. I

Apa yang tlikemukakan oleh F.KP, mengcnai rumuaan P~sal 13 ayat (1) dise -I

tujui Pemerintah menyampaikan terima kasih. A;:at (2) ~apat diusahakan, epa -

kah i tu tid1~ ber'tentangan dengan ayat ( 1 ) , barangkali ~idalam lobby tadi juga

dikemukakan, bagaimana sekarang kalau inforrnnsi i tu dia~akan oleh hotel itu :-1

sendiri. itu jlt~a timbul tad.i, jadi infonncif:;i diadcJ<an \ oleh salah satu badan ' usaha yang kh.usus menongani informasi par.twiuata, t 8 pi ~uga bagaimana pertany,1

annya, kala11 i+.u diusah:Jken hotel, yang ini l>ukan l>adanl ui.>aha, buk@n jents !

I.

bpdan ••••••••••••••••••

- 26 -

baian usaha :p.=·1vt::diaan informo::.i, jasa ir1fn:cr1111<.d.. Olehi karena !tu ldta ooba W1'1

mengacu p1:1da 1•a :.;ul 9, ad.enya berb~:t;!ill rnad:am us . .lha lain~ Kemudian dari F .PP mengenai ayat ( 1) dlsetuju!. tetima kasih. Mengenai a$ai

(2) ad.a usul dt\pat dilakukan oleh P...:rnerintah ba.flln usah+ dan masyarakat.

Prinsip W bt1rangkali yang memang kite cnri (y<mg kita I earl itu disini), apa i1 I

hanya bad.an usaha saja y.::Jng oorgarak dibid.::ing jasa infotmasi ape juga oleh jeni~

usaha lain yar.g ber~rak dibidung puriwiuotuatuu juga o1eh masyarakat, kalau ki-• i

ta hanya k.:.::pada Jasa 11)' .. mgacu pada Pasal 9, k~lau k~padai semua .. jasa keparb

sataan itu m.~r,cacunya m.:;mang ke pasal 7. Prinsip PemerLn·tah dapat menerima inj. ka:rena ta di yang j dipermasalahkan ad.al ah E

kah masyaraka·~. umum diluar bidang kepariwis::itaan itu boieh. Pemerintah berpen::lE

boleh, bahkan menurut pengalaman pak Joop , Uni:ilersitas+uni»'ersitas yang membua1

informasi tentcing kepariwi8ataan, apakah itu ~gional, lokal moupun naaional. I

.Jadi bar.sn,~ali intinya memang harus di cover jadi I kalau kita merifer pada

pasal 9 dan Pa .al 10 ioomang rasanya belum tcrcakup. Kemljldian mengenai Wi\11 pr.in~

diaetujui, p::-inBip masyarakat ii:'.J setuju,menb't::~nui apakaljl ~rlu diberi penjelasar

ini kita lihat <lulu. I

• i Kemudiea dart FPOI saya kira tidak ada musalah kat'lna sama dengan Fraksi PE

Dari Fraksi J..BRI apa ya:1g dikonstatir sebalkn,ya tidak p.da Pasal 9 aouannya bag:f !

Pasal 1 itu juga ootul kalau kita hanya n:cmbatasi kepa~ jenia-jenis bad.au usalu

permasalahnnye. kelihatannya sudah berkembang tidak hany~ itu tap! juga maqarakE I

d.iluar bid.ang lrepariwisataan bola apa tidak. Barangkali I ini yang parlu kita carJ

tempat nanti'~ 1

Salanjtrtnya kata "Pemerintah" d.isini dilrntakan kurfig tepat, Pemerintah De•

mang berpe::-idapat demikian karena sebaiknya nanti kita pa4a saat pembinaan untuk d

catat peranon Pemeri.l?ltah.

Jad.1 Bap<.'lk Katua apablla diizinkan malca kam.i. mengu~an prinsip ;~Ja saja i

kita sepakati bohwa ini'ormasi bisa disediakan cl.eh bada?rbad.an usaha yang .tercar: I

tum d.idalam Pasal 7 dan juga oleh masyarakat.

Lalu kedua baran[;,kali yang tadi belum ada komentar ad.al~ mengenai usul tentang

penjelasan dimena inf ormasi juga termasuk prornosi bahan ~tau pemasaran. Kalau 1n1

disetujui baran~a.li permasalehannya tinggal roonyempum~an sed1kit saja. Demikian wrima kasih. !

KETIJA RARAT ( I(!N t IS'.!:. IAN'rO SJ WARGONO l I : I

Teri.ma kas~:.h kepad.a PE1merintah, kalau di:..iapekati *ti kita me~rahkanJce-.. pad.a TOOS terutaina untuk ayat (2)...eya. Pasal 7 tentunya ]telah disepakati bersaiu

I

ataukah dilanjt,Lkun nunti ookaligus ..- i.ni juga btsa; '1namun kam.1 mohon nant1 aebellDn kami e:dw:kan ookuli lagi mkaligus mohon ditangg~pi mens;:nii masalah pen-

;j~lasan yang cL1lapknn oleh Pemcrintah. I

Kami \persilahkan dari ..... ~ .... ~

- 27 -

Kami pe:!~silahkan dari m. I

!

ANgggrA./FKP { l.,BDUL LATIEJ:' I §H} s i

I

Terima kasih Saudara Pimpinan. Penjelcic>on Pasal 1p baru yang telah diajuk

oleh Pemerintah kami dapat menar.ima aepmuhnya, namun ~an1i usulkan sebelum pen

jalasan yang diajukan olah Pe100rintah kaini mengusulkatj barangkali perlu dijela

kan sebelLUnrwa ~·ai'tu pen&ertian informasi. Jad! apa YaPg d.imaks..td dengan intor­

ruasi itu, kemudian baiu yang termasuk kegiatan penye<lijaan jasa intormasi ad.ala

wperti yang dirumuskan oleh Pell)3rintah .. Tad1 ael:xmarn)ra k81lli coba membantu un I

tuk bisa ioomoo:I'.1.kan rumusan apa yang telah kami u..9Ulk~ itu kala\.l mipang cliee ·

pakati khuS'.ianya untuk meeyangkut masalah ayat (2) in~ (ayat (2) Pasal 13 baru

"penyed.iaen~ :p3nyebaran d.an pemanpaatan informasi kepa/ri 1isataan dapat juga d:L

lakukan oleh masyarakat" sehingga kalau mau dise bu L ~ jµaa d.ilakukan oleh

masyarakat. !

Kemud.ian dt penjelasan pasal itu kita blsa carrtuu4can1 yang dimaksud denga

masyarakat aialah yang berbentuk badan hukum rebagaim~a dimaksud dflam Pasal

ayat ( 1) den£:an damikian saya rasa sudah jelas itu kaJma Pemerintah pcm· sudah I

111aSuk, Dadan Hukum Indonesia, Peroorinta.h dt:.ngan SEinduJiinya masuk, yayasan maSU:

koperasi masuY.,PT masuk kemudian masyarakat juga ma~ dengan demildan saya ra i

in! lane,kap runyi pasa:t 13 ayat (2)~ ',

Teri.ma ka.s:l.h Saud.ara Pimp.inane

K[!:JJA RAffa_{_J.gN. ISrI(MJ'O W\fARGONO) I

Teri.ma kasih pad.a FKP yang mencoba mencari jalan Jc,eluar. Dari FPP kami pe. I

silahkan~ I

ANGGOO:A/£l!~ • .{MUHAMM{\D BU:\NGa $Ji) I

Kami ingin mengklarifikasikan sabeb f.iUneertian Pelnerintah disini sebanar-1

nya bukan WMN, roomang Pemerintah - betul - katakf11ah Dep. i>enerangan me:

oatak at.au menerbitkan aatu b.1ku tentang parlwisata daP oleh De~men yang 1·

bersangkutan bisa saja dijuaJ., D(~p. Pe.rpoi:o~t;l menerbit.fan satu bJku yang beris

inf'ormaai keparlwisutaan dan buku itu bisa saja dijual~ tapi dis:ln.1 yang d.imak·

suduan penyed.iaan, penyobaran dan poman.f aatan jadi bi~a dilakukan olah Feueri

tab. Pemerintah disini memang Pemerintah bukan BUMN.

Kemudian sekaligu.s menanggapi apa yang d i.katal<an ticP kalau llan1'a mas.Y"arak

saja, kemudiar' masyarakat adalah rifer Pasal 10 ayat 0 ), maka barangk.J.i 1;;14,a I

t.lpat. HeJllE.ln!'; Pemerintah Badan Huk~, Uniwrsitas dal.8' bentuk 7~ eclelah

Badon Hukum, ··:etapi yang dimaksud Badan Hukum dis.ini a4alah Badan tJsaha dfmma

Pa:::iel 10 ayat ( 1) Usaha jasa pariwisata dilaksanukan o~h bad.an uaaha 78DS l>G.r­[....,,nti.1.k Dad~1.n 1:,.:.:11111 TJ,,tnooaia, tidak t.;;iLl kulw.:i kita sep81kat Pemerintah sebagai

Bi:dan Ili.tkum 1i,;c11pr.J::~.u·1 Badun Usaha saya Id.ta. tldi:ut: tcpa~. Jach. kalau kita rifer

ke PtJU¥1I'intah .tl\ci:titJc.:,n sebagai badan hukr..11n <liri.fer Pa/sal 10 ayat ( 1) barenS-: I

kt1li kurung ki. · J:l;. 'l'L:dnu k:l..c;i.h.

KE''ll1A' I<t'\PA'l' ( f'?T]l\i\l'l'O !~UVJAIC,ONO) : -· ~·--·---- --D.:tri F .rn kami persilahkan.

- 28 -

AfKllirA/F. Pll1 ( l GUSTI NGlnWl 'r1JillA) : ,, ......... ~··~-' ~' ·--·-"···---·.-.-·--....... ----__,.,,...-

kami dari. frn1<si PDI untuk ayat (2) itu, sesuai dengatj apa yang kami. tang­

kap dalarn dfakusi terakhir, ju;:.a rrenyangkut hal seper~i itu, Pemerintah -

Bad.an Hukum clan masyarakat. Nih Pemerintah disini betnar-benar Pemerintah,

Departemennya itu.

Lalli masyarakat disini yang kami maksuclkan yang 1 lebih luas, tidak ter­

masu sekalipun yang bergerak da.lam bicumg kepariwisata<m.

Hanya demikian yang dapat kami. kerrukakan, barangk.ali ~ecara esensinya sudah

dapat ditangkap, hanya kami belum mampu untuk rrcrum.JSkan secara jujur.

Teri.ma kas ih.

KETUA RAPAT ( ISTIANro SUWAROOOO):

Teri.ma kas ih. Kami persilahkan kepada F, ABRI .

ANGGOrAF.:.~~}( JOEPITO~: ' Terima k.3.sih. Ten tang tadi mengenai usulan, agehnya peranan Pemerintah

I

m:mang, dalam pemikiran kami ini Pemerintah yang seb~ai penbina kepariwisa -

ta.an ini irempunyai kewajiban untuk rrenyedi.aakan infotjna.si, rrenyebarkan dan -

sebagainya ~entu tidal< dalarn kaitannya dengan komers~al, tetapi dalam kaitan penerangan, bahwasanya itu nanti dimanfaatkart dima.sy*akat pemakai jasa, ini.

lain soal, Oleh karena itu tadi kami katakan itu t~dak tepat, kalau itu

kita masukkan disini; dus Pemerintah sendiri sebaga.if penbina, itu kewajiban­

nya diantarar..ya nenyediakan informa.si, sebaiknya tid4k dimasukkan 'didalam pa-1

sal ini, tetapi didalBPl kala~ kita nanti nenbicarakatj tentang penbinaan.

:Masyarakatpun disini ada dua kelorrpok I masyarakat yar}g bergerak dal,am bi~

usaha kepariwisataan ·.clan masyarakat diluar itu . ~ah mengenai nirusannya -lebih lanjut tennasuk keikutsertaan pihak perguruan /tir\ggi dan sebagainya -

itu mmgkin clidalam penjelasan disana bisa lebih ~ritlah. Tetapi · intiny<

kita disini ingin nenegaskan bahwasanya penyediaan ~ penyebaran :Lnfonnasi

itu nenang tj_dak hanya nenjadi tugas atau rrenjadi us4ha koaersial,::'iitanya -

seperti yang dicanturrkan dalam pasal 13 baru ayat ob ini' tetapi juP bisa

dilakukan oleh yang tidak bersifat korrersial, itu ~yarakat yang termasuk de

lam pengettian kita. Ini perlu adanya penjelasan.

Oleh kare:.1a itu dalam Bab penjelasannya nanti, selai~ apa yang sudah diaj"l.idt;

oleh rekan chri F. KP, nengenai lingkup infonnasi sen<ili.ri itu bisa mengguna.kai acuan pasal 27 ayat (1) dan ·, ayat (2), ditarrbah deng~ adariya penjelasan ne

ngenai mas~rarnkat itu tadi. Sehingga cltmgan demiki4m akan menjadi lebih -

lengkap pcnjeL.:isannya i..tu; akan ada arah atau pegan~an, bagaimana sebenamy

infonnasi. :Ltu ul.<.an di:Jf.;dLakan dnn d Lseba.r Luaskan.

J);•mikLn1 f •. .111.J:.u.a l(ettw, tcrima kasih.

{$TUA RAPAT. . ... , .....

- 29 ·-

KETU!\ RAPAT ( ISTIANrO SUWARGOID): '"'__. .......--

Teriama kasih kepada 4 fraksi yang telah menyampaikan itanggapannya. Mungkin

dari pihak Pe.rnerintah sudah ada rum..isan-rumu..san baru, ~nggapai hasil tangga -I

pan. Silahkan.

i

Terima ka::>ih Bapak Ketua yang kami ho111uti 1 Bap~-bapak dan !bu sekalian

yang terhormat. ,

Pemerin·:::ah yang jelas sudah mendengarkan clan sud4h mengerti, tapi ne kan belum. Ycmg dipennasalahkan oleh Perrerintah ada l(satu); sebena.rnya y

jelasnya yang dii.nginkan oleh bapak dan ibu disini itlil apa ? Yang jelas

perkataan " masyarakat '', diartikan masyaraknt yang b¢rgerak dibidang keparl ·

sata.an, masyarakat yang tidak bergerak dibidang kepariwisata.an, ini juga ma

ma.cam; ada badan usaha, tapi ada juga tidak tertutup ~inan perseor

Nah sekarang, perseorangan itu boleh apa tidal~ ? Miscjllnya seorang penulis

yang mau rrenerbitkan buku, apa dia harus berbadan huk'1iro ? Apa harus badan

ha ? Jadi kalau nemang yang dicakup ini juga tigattiganya, baran@<ali

nusannya sampcd di masyarakat saj a ti tik. J a.di arti.Ili.ya disaupiang yang I

lain yang tercantum dicta.lam RlJU ini, juga masyarakat., Nah penjelasannya i

masuk dalcun p.engertian masyarakat, m.mgkin kita bisaltanbahkan kelOlll'Ok~kel

pok penulis at.au perseorangan. Kalau dia m:1u menerbitkan buku nanti, dia

ikat kepada :..::.etentuan tentang penerbitan; clia kiri.nkcjm bukunya itu kep

satu penerbit, penerbit mengikuti prosedurnya. Nah tni nohon klarifikasi

lu, sebelum final didalam ruru.san.

Teri.ma kasih.

KEllJA RA.PAT ( ISTIANI'O SUWARroNO): - i

Terima kasih. Sekaligus pak Dim dalcun penjelas~ tadi nengenai Pener Lalu didalan:. penjelasan, seperti yang dirn.inLakan olch i F .KP; 1 pengertian i l

masi, lelu penjabaran masyarakat, say kira sudah. silahkan pak.

PEMERirw!J F~F. rn~ ... M. oIMYA1:J:. HAR'IDNO ..L. ?!-12.: 1

Terima. kasih. Mangenai infonnasi yang dimaks~, bar~li perlu

laskan bahwa adalah infonnasi kepariwisataan, tidak s.gala ma.cam infonnasi,

Jadi, infonmsiny.:1 athlah infonnasi kepariwisataan y~ m.mgkin kala.u bol I

dicari gaui1aran yang lengkap, itu justru ada pada pasc1.l 27 RUU ayat (2) ;-

it\} nemnnp; ).:trig diing,inkan di.masukkan cl1l •m1 p~mjclasaii. Sedangkan masalah

sy.:·1:rukat sayil k i ni ~uc1.<l1.

MengenaL l'(n,u:intah; Peff~!r.intah bm·pcnd.1pid. Jtu lebi.li tepat kita berbicara <:

cla Liciiing J >(:nhl aaan. Terfana kasih.

~m~. 1~~~!:T .. <.J:~!XM!.~~ .. ~.2!~:!.~~9!'fl): Ted1rn1 L;;:>ih. Baik, kami ingin l<1nrn~:;p:.1n dari ftraksi.-fraksi kalau nE

mang dipe1·Julv1··n

- 30 - .

· 1"1".ohon pak Dim sudah bis a rrerumuskan,

F .KP yang berhc:nti pada masyarakat.

karena :Lni tadi seperrti rumusan dari

Kami. perni.lahkan p$.. I

I I

Terirna kas:i_h Bapak Pimpinan. Jadi rurnusan pada pas~l 13 baru ayat(2)-

btmyinya adalah, " penyediaan, penyebaran d11n pemanfaatani inforinasi keparl~-1

sataan dapat juga dilakukan oleh masyarakat". Itu nengF11ai i.nfonnasi •

Mengenai penjelc:,~3an infonnasi diarrbil dari pasal 27 ayat !C2) ; yang keduanya­

termasuk dalam kegiatan penyedia..m j asa infonnasi kepari~sataan adalah ke-' g:i.atan prorrosi Jan pemasaran.

Atau barangkal:i. kalau rremmg cliperlukan, karcnet i.tu 1.mtuk'1 metl'bedak.an dengan

badan hukum yang ada, m.1.syarakat tennasuk perseorangan. · [erima kasih.

KEl_yA RAP.AT ( ISTIANlD Sl!NARG::>NO):

Ted.ma kasi.h. Saudara-saudara sekalian, kami akan ~acakan pasal 13, · m:;>-

hon nan ti dil<.orekHi sebelt.1ffi saya pukul pahmya; pasal 131

! baru ini;

ayat (1), usaha jasa in.formasi pariwisata merupnkan usahal penyediaan jasa in­

forrnasi, penyc~bE'.ran, dan 1_Jemanfaatan infonnrnd. kepariwisa~aan. Ayat (2) 1 penyediaan, penyebaran, dan pei.11D.nfr'.latan infonpasi kepariwisataan­

dapat juga dilakukan oleh rnasyarakat.

apal<ah ini dapat disepakati ?

Mengenai penjc.lasan; ayat (1)

bacakan.

( rapat TIEnyetujui )

dianbilkan dari pasal 27 ay~t !,

(2) I kantl. tidak

i,

Selanjutnya yang kedua, ayat (2), tennasuk c1;:11.am kcgiatan 1penyediaan jasa in-• ! .

formasi pariwi~iat<". adalah kegiatan prorrosi cbn pc"!1i-'.3saran. '1

!

Selanjutnya ayat (3) , adalah mengenai penjela1~m1 nBsyar~t yang akan dinm..1$-

kan oleh TIMUS. t Apakah ini dapat disetujui ? 0 i~,·'jt

( rapat nenyetuj ui )

Kami persilahkan kf'T<'..cla Pernerintah.

fe=-Jalanan insentif-1

!

:::CEMERINrAH '( PROF. DR. M. ~CATI HARTONG, Sli_L_ ,

Teri.ma kasih Bapak Pimpinan. Masalah ini nclalah neqpakan pend.n<lahan ..

pas.:il 28 yang secara lengkapnya berbunyi berikut, "usaha ja4a konvensi perjaian­

an :Lnsentif dan pameran neliputi penyediaan fa.silitas, jas4 perencanaari, · j~a~ pelayanan dan j asa penye.lenggaraan konvensi, pQrj alanan 11entif dan panera:h ii, .

I:emU<ian bapak-bapnk sekalian dm Ibu.

lama.

- 31 -

Sanibil mermnggu, rnungkin acla hal - hal yang ingin dis~aikan kepada pihak

Pem2rintah, untuk diremmgkan, agar Pemerint:;:ih juga µcut tremikirkan tangga­

pan dari f:.raksi-fraksi 1 maka karni rrohon masing-masin~ untuk rrenanggapi da

lTenyarnpa:Lkc:in l(epada Pemerintah.

kami pers~Jahlzen kepada F.KP.

(\.N~_L KJ~_( J. G. Wt:WOR, SH) : . Teri.ma k:l.sih l3apak Ketua,

Di;in1H telal1 .Jibacu.kan oleh ·l?ane:rintah mc·11(_J(:nni konsep yang diajukan :·

12ada •..•..•...•

- 32 -

'

padA. kita aenro.a dan menjadi Pasal 14 maka k.ami ae·tuju~. Il'anya yang diaam~i

kan Pemerirrtah bez·kenan dengan penjela.san yaitu berketja.an/~lrkonvenai ini

itu pun kami setujui 11.l dalam penjelasan Pas.11 14 ta.pi: yang tidak dimasuk -

kan dalam penjela.san terse but adalah Jakarta Jl'air, AS\EAN Fair itu diooret.

Terima. kaaih.

KE'lroA RAPAT (_!,<!l..: ISTlANTO SUWARGONO )

!rerima. kasih. Ka.mi eera.hkan dari F .PP

ANGGOTA RAPAT, F.PP ( DRS, MO.H. llUSNIE THAMIUN )

.i '

:Ba.pak Pj.mpinan, ba.pak-ba.pak dari Peme:rintah, meng~kuti apa yang disam­

paikan Pemerintah dengan rumusaneya, Frakai kami mungklln ma.aih ad.a beberapa. I

hal koreksi perts.ma ma.saJ.ab penyediaan fasilitns denga.p jasa perenoa,naa.n ~

na yang didalnilukan. In! saja. aaya ldra faeilita.s lebi~ belaka:ng dari pada

perenoana.annya. Ked\la. bahwa denga.n penjela.aan kemarin tang panjang le'bar B,! '

si:1.a:i. juga dengan pembioa.:ra.an ta.di, kami katalce.n tadi p .. gi bahwa pa.sal ini

baru memberikan pengertian tenta.ng apa ja.an konvenai dl\m perjalanan insen -, I

tif., Oleh ka.renamttu ad.a diperlukan ~at (2) yang juga\merupa.ka.n bataean

ya.ng nanti diatu.r oleh Pemerintah. Hal ini biaa diambi~ dari inti dari pen­

j elasan itu ll'\Q.Ouk di da.lam be.tang tubuhnya npa ba.taaan :yang baga.:lmana. kon ;.. . I

vensi perjalenM insenti.t' dan pameran itu ae~1aruanya d~tur. Oleh karena 1-

tu kami kemb&li dengan a.pa yang dia.juka.n oleh Bapak Pintpinan untuk itu mari . • I . .-

la.h kita renungkan untult kita. memasuki ha.ja juga. Pemerj\ntah, aqa mohon un-,

tuk·merenungkun bagai.ma.na. tentang a;,rat yang kedua. yang lberjudul tentang ba-

gaimana. penga:t:uran lebih lenjut tentangpengertian yang 11su.dah ada pada yang

dirumuakan oleh Pemerintah. Teri.ma kasih.

KETUA RAPAT J ... IGN. ISTIANTO SUWARGONO )

Terima kae·ih pad.a F.PP, kami persilahkan F.PDI •

• 6.NGGOTA, F .PilI ( I GUSTI NGtiRAH YUDBA )

Terima k.t,"'-Bih kami aetuju pa.k.

KETUA RAPAT t__!~. IS'l'IANTO SUWARGONO )

Terima kasih. Kami eera.hkan dari Frakai ABRI

ANGGOTA, F .ABRI ( JOEPITO ) -Terima. ka.aih. Prinaip setuju dengan apa yang telah dirumuskan oleh. Pe­

me:dntah. Men&-enai Ul.'Utan dan seba.gainya eeya ki.r!\ tidal{: terlalu p1'insip

karena. disini moliputi inilah maksudnya. Ranya mengenai (penjela.san mengenai

oontoh-oontoh tidak porlu ka.rena ini sifatnya tem1>0rer.~· emildan jUga··. ada iatilah a.sing mob.on dioarikan ba.ha.sa Indonesin.-nya kala; memang tidak ada,

" penjelasa.n ba:cahgkali cukup panjang teta:pi bisa kita metjgertilah. Jadi !tu

I

saja. Ter~ma. kaaih.

KATOA. • •••• •

- 33 -

µTU.A RAP.A!._l_IGN. ISTIANTO SUWARGONO } I

Terim..1. ka::d.h kopada Fraksi-l!'raksi. Sn.ya nuda.h aenl;mg !hi tadi sud.ah pe-

gang palu. Keouali a.pnbila. Ppmerintah lcmgo'.r:·1g npa yan~ d.iingink:an oleh F.PP

Kami peraiJ.aho.:an. I

! PE'MERINTAR ( ~WF. DR. M. DIMYATI HARTONO, ~l_!!_) !

1

Ba.pale Plm!)inan yang kami hormatj:. Meneenai apa. ya.ip.g dikemuka.k.an oleh F. . '

KP, ea.ya kirn ~idak ada masalah da.n ·terima k.~nili 'bahkalii setujlUlY'a. eambil be,£ I

tU.ri.

Selanjutnya. F .PP mana ya:n.g dida.hulukan a.pakah pe~oa.n.aan ata.u faaili­

taa, tidak a.da maaa.lah jadJ. l'emerintah dapat setuju ka.fau misalnya. perenca,.... . !

naan ditemptLt-KJ:m dJ. depan. I

Mengenai i:>a.ta.aa.n-bata.aan yang diusulkan, oleh· kar~na. jasa konvensi i -

ni te:rma.auk Cl.a.lam aatu jenis yang sud.ah teroantum dalaf Pasal 9, barangkali

aeperti halnya infomasi impresa.riat syarat-aysra.t da.n. 1

1

batasan itu suda.h I

teroantum di sana, sehingga barangkali tid.:ilc p9rlu a.da.11

keklnlsusan untuk me,m

ba.taai, memberikan batasan-ba.tasan. ' '

Bagi Pa.r~:::1.j. Demokra.si Indonesia. eetuju, terima ~ih.

ADRI juga demikian ada usul sedikit mengenai penj~lasan diha.puskan Osa-

ka Fair da.n laln-lainnya, Pemerintah aetuju. 1

1

Dengar:. rt.i71U.kian ba.rangkali eudah tidllk ada maa~~ lagi. Terima kaeih.

F..ETUA: RAPAT ( _!?l • ISTIANTO SUWARGONO ) I.

Kita tuu~gu. da.ri l!' .PP tinggal yang merwntu.kan bis~ diketok apa tida.k. i

ANGGOTA, F,PP ( MIJHAMMAD BUANG, SH ) ' ' .

Saudara. Kotua, ta.pi paling tidak uaul b:1mi diterirfia satu dari dua, ini

mau dilaporlm.n ke Fraksi, a.da. model melapor jadi kata ~asa perencana.a.n di -

depan dan terima kaBih atas persetujuan aemua. Terima rsih. KETUA R.Al?AT ( IGN. ISTIANTO SUWARGONO )

1· i

Saudru:a-saudaTa aekalian, aka.n kruni coba untuk me~baca Pase.l. 14 'baru,

mohon apabila )rnliru nanti dibetulkan. I .

Paaa.1. 14 : UE1aha jasa konvenai, perjalanan insentif da.il pameran meliputi I

j.:taa panlr.ll':a.naan peeyediaan !e..oilit111.'l, j~ajpel~ a.an jaaa .'i}t;'.

pen::r(:tlenggaraan konvenai,perja.J.anan. in.'!lentif clan ~ran •.

( Sidang : setuJu ) :

Selanjl:..tn~a mongenai penjelaaan aeau.'.li. denga.n k:Qn.s•p yang ad.a clii. Peuie-1

r intah aka.n 3aya. ba.oalcr"Jn : I

Uea.ha jasa. l:on.vcnsi, perjala.nan inae11t:tr a.an p~err merupa.kan usaha

dengan kci5iatan memberi.kan jasa. perjal11rni.l~. bag! e~tu perteJY.l\18h sell!,

lompok o:ra.ng (negara.wa.n, w.mha.wan, cernfokla.wa.n, prtjfesional. 1 dan se­bagainyr.i.) i.mtuk membahaa maaal.a.h-tnaaal.r.•.h yang berk1itan de.ngan kepeJ:!. tingan b<:ro3.ma. p-.:1-

~ ...... .

,1··

- 34 -

l'ada ·:um11mya ke~ia.tan konvensi terkait denga.nl kegiatan usaha pari"'!' I -

wirm:Ll. la.i.ncya. seperti tranaportasi; a.komoda.siJ hibura.n (interta -i

men1:; clan L".I.:I. nkan diperbaiki brLhr:ion :lnggeriseya. Ini masuk 'l'.imus

:r.arn;i. i

Fe·r.jabmm in.eentU meru:pa.kan m:ta:hi perjalan.af ya.rig diselengga.ra -

k.a.n oleh sue.tu peru.~aha.an untuk para karya:wan ! dan mitra usaha. se -

ba.gB.i imb~-la.n/pengharga.a.n ataa. preotaei mere~.

Per~jJlflmm j.naonti! tersebut da.p3.t pula. dika.ifkan denga.n penyelen_s

gare.a.n pert~mu.an untuk memba.ba...'3 perkembangan Jfeg:l.a.tan perwsahaali

Ya.nJ bersa:ngki.xtan,, I .

I)ame,ran merupaka:n rma.tu uaa.ha. mci.nyeba:r-lu.ask&jl. inf'ormasi dan promo I ' ..

ci :i'.u.en produk.:31. Penyelengga:r.aan rameran d.a~a.t dikaitka.n. dengan I

kegt~d;r-n konvensi yang ruang lj.ngki.lpcya_meli~ti n.aeional, regio -

nal Jan int0rnasional.

D~;n'§:an ca-ta.tan yang babasa J.ngg'9r.is akan di J"4donesia-kan.

na.:Pa.t c.li.3e2'ak:J..ti ?

( Sidang i aotuju ) ' I

Albamdul.lil,:li.h. Semant.ara. ini euda.h -tidak ada. Kita. ka~erau lag! hari Senin

jam aembila.n pagi d.an speed nya kita tambah la.gi mu.d.al)-muda.ban daJ.am dUJ.

hari berikutrya akan biaa kita seleaaikr:i.n.

Sa.ya. uoapka.i1 terima. kasih. Aaa • Wr. Wb.

Rapat dickors. pada jam 1,3.00 WIB

I

J akarta,I 8 September· 1990 i

SEKRETARi,IAT PANSUS I

nuu TENTANtl KEPARIWISATAAN

- 46 -

me~jelaskan seluruhnya. Mulai dari wisata, p~riwisata, kepariw'­sa t.aan, u::;.:ihn kepar iwisa t.aan lebilJ l anj ut. Ini langkah-langkah ya. Bukan berdiri sendiri ini pariwisata, tidak ~da. Tidak demikia .

Ini masih akan mer1jelaskan kepariwisataan, mbsih akan menjeska

usaha kepariwisat~an. Tidak berhent:i di pari~isata. Maka dari i tu uraiannva say a kira Fraksi kam:ri cukup sampai disitu.

Kalau in9 in lebih lanjut, kita ;;tkan rnelangk.ap lebih lanjut.

Dengan demikia11 mungkin Pemerintah bisa mene~ima dan Saudara-s u­

dara juga lnsa menerima, saya kira tidak masalah sebenarnya. I i

Sekian, ter~ma kasih. !

Mudah-mudahan menjadi lebih jelas kita bisa ~elangkah lebih lan-

jut. Terima kasih.

KETUA R.APAT ( ISTIANTO SUWARGONO)

Terima kasih Pak Ibnu yang mewakili FKPjkarena kelihatanny

sama-sama pusing. Jadi kami mohon bisa diskots kira-kira 15 men't

sambil memberikan kesempatan dari Sekretaris :. untuk menyiapkan d n mohon nanti sekali lagi gambaran dari. pariwi$ata ini bagaimana

lalu yang dimaksud wisata, pariwisata menurut konsep Pemerintah

bagaimana. Disana nanti kita akan ketemu, dimana sebetu!nya kedudukannya.

Kami kira demikian kami skors 15 menit.

( RAPAT PANJA DISKORS SELAMA 15 1MENIT ) •

Hadir.in sekalian yang kami hormati, skoil-s kami cabut keru,a i. i

Waktu yang t:ersedia kiranya telah dimanfaatkci.n oleh masing-masi g

Fraksi untuk bisa me-lobby, mendekatkan inteirpretasi masing-mas ng

oleh karenauya kami kira giliran pihak Pemer~ntah mungkin ingin

menjelaskan apabila dipandang perlu menjelasJ4an kaitannya wisat ,

pariwisata, kepariwisataan dan keterkaitanny~ sekaligus.

Sehingga dengan demikian maka secara menyelu~uh akan mendapatka I

s ua tu gambaran baqairnana scbcnarnya def ini si :tersebut harus dis -

sun atau ketentuan tersebut- harus dirumuskani.

Kami persilahkan kepada pihak Pemerintah.

PEMERINTAH (JOOP AVE) !

Bapak Ketua, Fraksi-fraksi yang saya hortnati.

ngakui bahHc: di dunia ini, diseluruh dunia ada banyak sekali pakar

dan jikal.au kita membahas dan mempelajari yang ada di dunia ini. yang diu$allakan disepakati melalui fora intef"nasional apakah i u

1.

I

ne ara ••••••.

- 47 -

negara atau Pemerintah WTO atau ba.rangkali.di dalam organisas -

organisasi internasional pariwisata, kami hi\irus mengakui bahwa secara konsepsional sangat sukar memberi satah satu definisi y ng

baku. Menqinqat buhwa .ini bukan nwrupukan umivcrsitas melainka

salah satu usaha ki ta bersama untuk menyusui~ salah satu RUU, k mi mohon dengan hormat bahwa kita menyepakati l:patasan-batasan.

Oleh karena jikalau kita tidak menycpakati ~priori sekarang ba wa

kita akan ffienyepakati batasan, saya takut kita tidak akan meny -

pakati apapun juga. Saya akan mencoba menjelaskan dan ini gamba~ yang disampaikan ni-

pun merupaki.111 sari i:;uja dari ke9ialan maupun produk yang saya a­

rapkan agar supaya kita nanti mengarah kesu4tu kesepakatan pra -

tis. Kita sudah menyepakati wisata, maka da~i itu kita jangan am­pai melupakan tugas kita. Tugas kita adalah!bicara mengenai pe yu­

sunan pariwisata dan kepariwisataan. Ini ad~lah secara umum ya g

dituangkan dalam satu gambar. Sebelum saya menjE:laskan gambar itu, mohon 4icatat dulu bahwa da

I ' pra kondi~i di tiap negara sebelum satu neg4ra bisa mula1 deng n

pariwisata. Pra kondisi umum adalah

1. Stabilitas nasional yang mantap.

2. Keadaan kesehatan masyarakat yang memada~

3. Tersedianya infra struktur.

ini adalah pra kondisi.

Marilah sekarang kita lihat kearah kiri, wi~atawan. Mohon diin yafi

bahwa wisatawan tidak begitu saja tcrjadi. W:isatawan ini baru da

setelah diadakan upaya promosi clan sebelum ~iadakan upaya si

harus diadakan dulu produk pariwisata. Ini ~uatu hal yang ha-,

rus mengakui. Sebel um ki ta masuk kesini ada]ah pemanfaatan atq I

konsuming dari produk pariwisata yang nanti kita akan jelaska •

Mohon diinsyafi dulu bahwa sebelum ki ta menc1apai wisatawan in~ su-' dah beberapa upaya dilaksanakan oleh beberap!a unsur.

Prornosi adalah salah satu kegiatan berdasark~n salah • i

marketing yang di tenttlkan bersama jauh sebel'!um ki ta menuju ke ar­ket. Tapi katakanlah ini telah terjadi maka dari itu marilah.k'ta

sekarang nmlai dengan konsum menikmati hasil! dari kreasi atau

disebut tourism planner adalah an arthitact~rs treems yang dijual kepada calc,f'. konsumer dengan ca ta tan seperti saya sudah ceri t ciri khas adalah bahwa produk tidak dibawa kb konsumer melaink:. n

konsumer dibawah J.:e produk. Maka da.ri itu seritjg dikatakan snokle in

atau silent industri2 1 dimanc, para wisata <1dalah pen~rima Oa.ri for next

yang sanqat h~sar. Dus kita l1arus mencJct..almi ba.hwa ccipsumer datang kariari

menikrnati a.t.cl.U consune the product y<:..ng r:tenqatur dan ~ebetulnya sebelun ini saya

nasih harus nen~elaskan produsen-produscn w1tuk men~ produk ini pada \Ill