Dosen FTP Bina UKM Kopi dan Nila di Kandangan Banyuwangi · Kopi dan Ikan Nila di Desa Kandangan...

2
Dosen FTP Bina UKM Kopi dan Nila di Kandangan Banyuwangi Dikirim oleh prasetyaftp pada 24 October 2018 | Komentar : 0 | Dilihat : 883 DR. Siti Asmaul Mustaniroh, STP.MP Bersama Pegiat UKM Kopi dan Ikan Nila di Desa Kandangan Banyuwangi Dosen jurusan Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya (FTP UB), Dr. Siti Asmaul Mustaniroh, STP. MP. membina pegiat UKM Kopi dan Ikan Nila di desa Kandangan - Banyuwangi. Desa Kandangan di sebelah timur Banyuwangi merupakan salah satu daerah yang saat ini tengah gencar melakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat dengan konsep "Integrated Pertanian dan Perikanan". Kegiatan tersebut untuk mendorong pertumbuhan pendapatan masyarakat tani dan pertumbuhan ekonomi wilayah yang berkelanjutan dibawah binaan Taman Nasional Meru Betiri (TNMB). Di desa Kandangan terdapat dua kelompok masyarakat produktif integrasi pertanian dan perikanan yang merupakan binaan dari TNMB yaitu Kelompok Tani Kopi "Makmur Abadi" dan Kelompok Budidaya Ikan Air Tawar "Wira Makmur. Dalam pelaksanaannya kedua kelompok tersebut terkendala keterbatasan teknologi proses produksi dan manajemen pengelolaan usaha. Melalui program kemitraan masyarakat doktor mengabdi, Dr. Siti Asmaul Mustaniroh (FTP) bersama dengan Wahyu Endra K,PhD (FPIK), Dr Agustina Shinta HW (FP) dan Jaya Mahar M (FTP) memberikan bimtek proses perbaikan kualitas kopi bubuk dan pelatihan pembenihan semi buatan dengan cara mencampurkan induk jantan dan betina yang matang gonad pada perbandingan 2:1 di kolam pemijahan. Terbukti, hasil pembinaan yang dilakukan tim Dr. Siti Asmaul mampu meningkatkan kualitas kopi bubuk formulasi kopi 70 persen kopi dan 30 persen campuran, serta dan kopi bubuk premium yang 100% merupakan biji kopi. Selain itu, tim juga memberikan bantuan mesin penepung ikan dan pembuat pakan berkapasitas produksi 50- 100 kg/jam serta pembuatan formulasi pakan untuk pembesaran lele usia 40 sampai 90 hari. Pada pembinaannya, tim menjelaskan bahwa kandungan protein pada pakan dapat dimodifikasi dengan menggunakan metode persegi empat Pearson's serta bantuan Benih Nila Strain Prima dengan ukuran 3-5 cm 10.000 ekor. Tim berharap kegiatan ini akan mampu meningkatkan aspek dalam kinerja indeks desa membangun yaitu ekonomi, sosial dan ekologi. "Alhamdulillah bimtek yang kita lakukan bersama tim di Kandangan Banyuwangi berjalan lancar. Harapannya tiga aspek indeks desa membangun dapat kita optimalkan semua. Secara ekonomi, peningkatan dan penguatan kinerja anggota masyarakat Kelompok Tani Kopi "Makmur Abadi" dan Kelompok Budidaya Ikan Air Tawar "Wira Makmur"telah tercapai melalui teknologi pengolahan hasil panen kopi dan pakan ikan alternatif berbasis bahan baku lokal, dengan implementasi alih Teknologi Tepat Guna, seperti Mesin Penyangrai Kopi, Penepung dan

Transcript of Dosen FTP Bina UKM Kopi dan Nila di Kandangan Banyuwangi · Kopi dan Ikan Nila di Desa Kandangan...

Page 1: Dosen FTP Bina UKM Kopi dan Nila di Kandangan Banyuwangi · Kopi dan Ikan Nila di Desa Kandangan Banyuwangi Dosen jurusan Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian

Dosen FTP Bina UKM Kopi dan Nila di Kandangan Banyuwangi

Dikirim oleh prasetyaftp pada 24 October 2018 | Komentar : 0 | Dilihat : 883

DR. Siti Asmaul Mustaniroh, STP.MP Bersama Pegiat UKM

Kopi dan Ikan Nila di Desa Kandangan Banyuwangi

Dosen jurusan Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya (FTP UB), Dr. Siti Asmaul Mustaniroh, STP. MP. membina  pegiat UKM Kopi dan Ikan Nila di desa Kandangan - Banyuwangi.Desa Kandangan di sebelah timur Banyuwangi merupakan salah satu daerah yang saat ini tengah gencar melakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat dengan konsep "Integrated Pertanian dan Perikanan".

Kegiatan tersebut untuk mendorong pertumbuhan pendapatan masyarakat tani dan pertumbuhan ekonomi wilayah yang berkelanjutan dibawah binaan Taman Nasional Meru Betiri (TNMB). Di desa Kandangan terdapat dua kelompok masyarakat produktif  integrasi pertanian dan perikanan yang merupakan binaan dari TNMB yaitu Kelompok Tani Kopi "Makmur Abadi" dan Kelompok Budidaya Ikan Air Tawar "Wira Makmur.

Dalam pelaksanaannya kedua kelompok tersebut terkendala keterbatasan teknologi proses produksi dan manajemen pengelolaan usaha.  Melalui program kemitraan masyarakat doktor mengabdi, Dr. Siti Asmaul Mustaniroh (FTP) bersama dengan Wahyu Endra K,PhD (FPIK), Dr Agustina Shinta HW (FP) dan Jaya Mahar M (FTP) memberikan bimtek proses perbaikan kualitas kopi bubuk dan pelatihan pembenihan semi buatan dengan cara mencampurkan induk jantan dan betina yang matang gonad pada perbandingan 2:1 di kolam pemijahan.Terbukti, hasil pembinaan yang dilakukan tim Dr. Siti Asmaul mampu meningkatkan kualitas kopi bubuk formulasi kopi 70 persen kopi dan 30 persen campuran, serta dan kopi bubuk premium yang 100% merupakan biji kopi.  Selain itu, tim juga memberikan bantuan mesin penepung ikan dan pembuat pakan berkapasitas produksi 50-100 kg/jam serta pembuatan formulasi pakan untuk pembesaran lele usia 40 sampai 90 hari.  

Pada pembinaannya, tim menjelaskan bahwa kandungan protein pada pakan dapat dimodifikasi dengan menggunakan metode persegi empat Pearson's serta bantuan Benih Nila Strain Prima  dengan ukuran 3-5 cm 10.000 ekor.  Tim berharap kegiatan ini akan mampu meningkatkan aspek dalam kinerja indeks desa membangun yaitu ekonomi, sosial dan ekologi."Alhamdulillah bimtek yang kita lakukan bersama tim di Kandangan Banyuwangi berjalan lancar. Harapannya tiga aspek indeks desa membangun dapat kita optimalkan semua. Secara ekonomi, peningkatan dan penguatan kinerja anggota masyarakat Kelompok Tani Kopi "Makmur Abadi" dan Kelompok Budidaya Ikan Air Tawar "Wira Makmur"telah tercapai melalui teknologi pengolahan hasil panen kopi dan pakan ikan alternatif berbasis bahan baku lokal, dengan implementasi alih Teknologi Tepat Guna, seperti Mesin Penyangrai Kopi, Penepung dan

Page 2: Dosen FTP Bina UKM Kopi dan Nila di Kandangan Banyuwangi · Kopi dan Ikan Nila di Desa Kandangan Banyuwangi Dosen jurusan Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian

Pencetak Pakan Ikan serta teknik pemijahan benih ikan yang efisien dan efektif (semi buatan). Selain itu secara sosial, kita juga meningkatkan modal sosial dan ketrampilan masyarakat serta penguatan model kelembagaan menuju manajemen desa mandiri melalui penataan model kelembagaan  dan perijinan produk ke Dinas Kesehatan yang saat ini masih berlangsung proses registrasinya. Kemudian di sisi ekologi, tim juga meminimalisir ketergantungan masyarakat terhadap lahan kawasan Meru Betiri dengan meningkatkan produktivitas dalam kegiatan ekonomi yang disupport oleh Kelompok Tani Kopi "Makmur Abadi" dan Kelompok Budidaya Ikan Air Tawar "Wira Makmur" dengan mengalihkan ke produktivitas usaha pembenihan ikan lele dengan kolam percobaan," kata Ketua Program Doktor Mengabdi Dr. Siti Asmaul Mustaniroh, STP. MP. . (dse/Humas UB)