Dokumen Hanif
-
Upload
hanifjamal -
Category
Documents
-
view
192 -
download
3
Transcript of Dokumen Hanif
IKHLAS MENGUNDANG KEMUDAHAN HIDUP
Jika Ikhlas Sudah Menjadi kebiasaan, jangan heran kalau hidup menjadi penuh kedamaian dan kasih saying, juga kemudahan dan berbagai kejaiban.
Oleh Wahyu hidayat :: Readers Digest Indonesia
Dengan tersenyum, seorang pria yang tinggal di sebuah kompleks perumahan di Jakarta merelakan dan
mengikhlaskan perasaanya begitu mendengar kabar sebuah mobilnya telah hilang dicuri. Dampaknya,
ia justru mendapatkan ganti dua buahh mobil dan semuanya baru!
Dengan keikhlasan pemiliknya, sebuah rumah di Depok, Jawa Barat, yang disantroni kelompok pencuri
selamat dari aksi penjarahan. Para pencuri tidak mengambil satupun barang yang ada di dalam rumah
meski mereka sudah melihat bahkan memegangnya!
Seorang karyawati putus asa karena mendapatkan dua kali surat peringatan akibat target penjualan
perusahaannya di Bekasi, Jawa Barat, sebesar Rp 1,5 milyar tidak pernah terkejar. Setelah ia ikhlaskan
hatinya, keajaiban pun datang. Hingga setahun kemudian, ia berhasil memberi pemasukan ke
perusahaan sebesar Rp. 80 milyar. Ia tak jadi dipecat dan justru dihadiahi berbagai bonus, seperti
sebuah rumah, dua kali berangkat umrah, dan melanjutkan sekolah ke S2!
Ketiga kisah tersebut tidaklah mengada-ada. Semuanya merupakan kisah nyata yang dialami orang-
orang yang telah menerapkan ’i|mu’ ikhlas dalam kehidupannya, ilmu yang sesungguhnya sudah
diajarkan secara turun temurun oleh nenek moyang kita. Tentu kita tidak asing dengan saran seorang
teman atau saudara ketika kita tertimpa masalah dengan melontarkan kalimat, “Sudah|ah, ikhlaskan
saja .... ”
Kalau mau digali, sebenarnya kalimat itu bermakna sangat dalam. "Ketika masalah mendatangi kita
dan kita bersedia mengikhlaskan perasaan kita terhadap masalah tersebut, maka Tuhan akan
memberikan solusi untuk kita," kata Erbe Sentanu, pendiri Katahati Institute, lembaga pengembangan
diri di Jakarta. Dan kalau Tuhan memberikan solusi, kata Erbe, maka solusinya bisa datang secara tidak
terduga, atau dengan kata Iain, ajaib. Inilah yang terjadi dalam ketiga c0nt0h kasus di awal tulisan ini.
Erbe menegaskan, jalan keluar atau kemudahan tersebut memang sudah dijaminkan oleh Tuhan yang
Dia tuangkan di sebuah surat dalam Alquran yang kira-kira berbunyi,“Barangsiapa bertakwa kepada
Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tiada
disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan menjadikan
baginya kemudahan dalam urusannya." (QS. 65:2-4)
Ikhlas sendiri, bagi Erbe, memiliki arti keterampilan menyerahkan segala urusan kehidupan kepada
Tuhan berlandaskan keyakinan dan kepasrahan atas kekuatan-Nya. Seperti saat kita mau menumpang
pesawat terbang karena kita yakin bahwa sang pilot (yang tidak pernah kita lihat) akan mengantarkan
kita selamat sampai ke tujuan. Sayang, di zaman yang serba cepat dan penuh kompetisi ini,
keterampilan tersebut sudah terpinggirkan. Akibatnya, selain semakin banyaknya manusia stres, krisis
demi krisis terus terjadi.
KEAJAIBAN IKHLAS ITU ILMIAH
Bagi kita, bangsa Indonesia, ikhlas bukanlah merupakan hal yang baru. Menurut Erbe, ini karena ikhlas
sudah merupakan fitrah manusia sejak dilahirkan di dunia. Dan nenek moyang kita tahu itu sehingga
muncullah ajaran-ajaran untuk selalu ikhlas. R.M.P. Sosrokartono, kakak kandung RA Kartini,
misalnya, terkenal dengan salah satu ajarannya, trimah mawi pasrah (menerima dengan pasrah), yang
mencakup “ikhlas terhadap apa yang terjadi, nlenerima apa yang dijalani, dan pasrah terhadap apa yang
akan ada."
First Lady pertama RI, Fatmawati Soekarno, sewaktu menunaikan ibadah ke Tanah Suci untuk terakhir
kalinya, pergi bertiga dengan istri-istri musuh politik Bung Karno. Ketika akhirnya meninggal di
Malaysia pun, ia ditunggui mereka bertiga. Menariknya, ketika Bung Karno meninggal, yang
menyalatkan jenazahnya adalah Buya Hamka, orang yang pernah dijebloskannya ke dalam penjara.
Kita bisa menarik pelajaran bagaimana konflik bisa terselesaikan dengan manis melalui keikhlasan hati
yang ditunjukkan semuapihak yang memiliki hati yang besar.
Kalau benar-benar kita amati, selain ikhlas, keajaiban atau kejadian yang sulit dipercaya, juga bukan
hal yang aneh. Sebetulnya kita sering atau pernah mengalami. Dan jika diperhatikan, keajaiban tersebut
biasanya terjadi saat kita sudah menyerah kepada keadaan. Ini karena ketika kita menyerah, biasanya
kita memasrahkan semuanya kepada Tuhan dan ikhlas apa pun yang terjadi. "Maka, saat itulah Tuhan
memberikan solusinya secara tidak diduga-duga seperti yang Dia janjikan," kata Erbe.
Sesungguhnya, tandas Chief Facilitator berbagai pelatihan teknologi spiritual ini, ikhlas dan keajaiban
itu adalah sebuah mekanisme alamiah yang ilmiah. llmu Fisika Kuantum menjelaskan bahwa semua
benda di alam semesta ini, baik yang tampak mau-pun yang tidak, bahan bakunya sama, berupa vibrasi
energi yang memiliki kecerdasan dan kesadaran yang hidup yang disebut quanta. Kalau dilihat melalui
mikroskop nuklir, benda-benda padat yang ada di sekeliling kita sama sekali tidak terlihat padat, tapi
hanya berupa rongga berisi getaran quanta.
Salah satu hukum Fisika Kuantum juga menyebutkan bahwa tingkah Iaku partikel yang berubah-ubah
dari benda padat menjadi getaran vibrasi dan sebaliknya itu sangat tergantung dari niat penelitinya. Ini
bisa berarti bahwa semua benda yang Anda Iihat merupakan susunan energi quanta yang tercipta oleh
kerja pikiran dan perasaan kita sendiri.
Hal itu sesuai dengan hukum semesta, Law ofAttraction, yang menyebutkan, setiap energi akan
menarik energi yang sejenis. Dan karena pikiran dan perasaan itu bahan dasarnya adalah juga quanta,
maka keduanya akan menarik apa yang kita pikirkan atau rasakan.
Ini pula yang terjadi ketika seseorang sedang mengikhlaskan perasaan nya terhadap masalah yang
tengah dihadapinya. Ia sedang menyelaraskan pikiran dan perasaannya dengan kehendak Ilahi di level
kuantum untuk menarik apa yang ia inginkan tersebut. “Maka, solusi yang kemudian hadir itu
sebenarnya karena ‘kita undang’, bukan tanpa sebab apalagi ajalb," jelas penulis buku Iaris Quantum
lkhlas dan The Science and Miracle of Zona lkhlas ini.
Tentu saja, Erbe melanjutkan, “keajaiban" itu akan hadir kalau kita mampu menciptakan kondisi ikhlas
di hati kita dengan cara mengakses zona ikhlas yang ada di dalamnya. Zona ikhlas ini adalah wilayah di
dalam hati yang bersifat kuantum yang diyakini para ilmuwan sebagai sumber , segala hal yang
dibutuhkan umat manusia. Dalam ilmu pengetahuan, zona ini disebut dengan berbagai nama, seperti
Zero Point Field, The Field, Divine Matrix, atau Unified Field.
Lynne McTaggart, peneliti yang menulis buku The Intention Experiment, menyebutkan adanya ruang
kosong di alam kuantum di mana semua energi dilahirkan. Ia menamakan nya, Zero Point Field.
Sama dengan Lynne, Gregg Braden dalam bukunya, Divine Matrix, menunjukkan bahwa di dalam
Matrix Ilahi itu tersimpan blue print semua ciptaan dalam bentuk ‘benih’ segala kemungkinan yang
belum mewujud — balk maupun yang buruk, tergantung pikiran, perasaan, atau niat kita. Jadi, Erbe
menegaskan, Zero Point Field, Divine Matrix, atau Zona Ikhlas inilah yang perlu kita akses dan olah
dengan pikiran, perasaan, dan doa-doa yang positif untuk membuat perubahan di dalam kehidupan.
MENGAKSES ZONA IKHLAS
Untuk memasuki Kona Ikhlas, Erbe menyarankan brainwave management atau pengaturan gelombang
otak agar mendapatkan gelombang yang sesuai dengan gelombang di Zona Ikhlas tersebut. Bila
dlrekam dengan alat perekam gelombang otak, EEG (elektroensefalogram), otak terlihat memancarkan
gelombang sesuai kondisi jiwa seseorang. Gelombang tersebut dibagi menjadi:
Beta (14—i0oHz): kita berada dalam kondisi sadar penuh, konsentrasi, otak didominasi logika.
Alpha (8-13,9Hz): kondlsl relaks, lstlrahat, nyaman, medltatli bahagla.
Theta (4—;9Hz): kondlsl medltatif yang leblh dalam, khusyuk, domlnasl lntuisl.
Delta (o,1—3,9Hz): kondlsl tldur lelap tanpa mimpl, tldak sadar; tidak merasakan punya badan.
Dari keempat gelombang otak tersbut, Alpha dan Theta merupakan plntu masuk ke bawah sadar
(dunia kuantum) dI mana Zona Ikhlas Itu terletak. Untuk mencapal gelombang Alpha dan Theta,
Erbe menjelaskan, maka otak perlu dllstirahatkan dengan cara relaksasl atau medltasi. Caranya,
dengan menstimulir panca Indra kIta. Untuk Indra peraba, blsa dilakukan pemIjatan, sedangkan
untuk Indra penglihatan klta melakukannya dengan melihat dan menikmati keindahan. Sementra
untuk Indra pengecapan, blsa dilakukan dengan berpuasa, Indra pencluman blsa di Iakukan dengan
aromaterapi, serta Indra pendengaran, klta blsa melakukannya dengan mendengarkan Irama alam
atau metode terapl musik.
Begitu klta merasakan relaks, nyaman, dan perasaamperasaan posItIf Ialnnya, Itu artlnya otak kIta.
sedang dlpenuhl gelombang Alpha. Inllah saat yang tepat bagi kita untuk memberslhkan piklran dan
perasaan negatif, trauma atau memorl yang tersimpan di bawah sadar dan menggantlkannya dengan
semua hal yang posltlf sehingga tercapallah kondisl ikhlas itu.
Tanda-tanda kelkhlasan Itu adalah kalau klta sudah mampu mengubah perasaan negative tersebut
menjadl perasaan nyaman, damal, clnta, syukur dan bahagla. Bralnwave management juga blsa
dllakukan dengan menggunakan teknologi terkini, yaItu audio bralnwave, yang kinl sudah mu|aI
banyak dlgunakan dI Indonesia. Ini adalah teknologi digital yang dapat memudahkan penggunanya
memasuki gelombang Alpha atau Theta secara otomatis melalul suara atau musik. Suara atau muslk itu
direkam dalam sebuah compact dlsc (CD) dan dIsIsIpI frekuensl tertentu yang akan melakukan
slnkronisasl dengan gelombang otak penggunanya sehlngga tercapallah kondlsi relaks atau medltatif
yang dIIngInkan. “JIka menerapkan Ikhlas sudah menjadi suatu keblasaan, maka jangan heran jlka
hasll akhlrnya adalah hldup yang tldak hanya penuh kedamaian dan kasih sayang, tapI juga kemudahan
dan berbagal keajaIban,” ujar Erbe. Sungguh menyenangkan. Mau?
Mengikhlaskan doa « on: October 26, 2008, 09:03:58 PM »
Assalamulaikum permisi rekan2 ikhlas, saya pemula ingin bertanya,
sbenernya yang dimaksud mengikhlaskan doa itu seperti apa? apa melupakan doa itu dan serahkan begitu saja kepada Allah Swt? bukan nya kalo dengan afirmasi doa malah jadi inget terus permasalahan nya ya?
Re: Mengikhlaskan doa « Reply #1 on: October 26, 2008, 11:41:41 PM »
itul bedanya afirmasi yg dari barat dg ikhlas dari timur..istilahnya memang kedengeran sederhana itu aja mengikhlaskan doa..tekniknya gampang cuma filosofinya yg beda.. sy gampang ngeh krn diajarin di pelatihan mindfocus .. tp ngejelasin kalo pake tulisan agak panjang..mungkin ada yg lebih bisa njelasinnya..
Re: Mengikhlaskan doa « Reply #2 on: October 27, 2008, 09:09:50 AM »
Selamat ikhlas mas Suryawan
Boleh share sedikit ya mas,untuk mengikhlaskan do'a itu tergantung mood masing2,coba anda lihat postingan tentang short cut do'a yg diulas oleh mas zaki.Pengalaman saya sharing dengan beliau sangat aplikatif dan luarbiasa mantab,sehingga saya bisa merasakan "sreg" dihati.Maksudnya mengikhlaskan do'a adalah MINTA,YAKINI,PERCAYA.Memang kadang membingungkan antara meng-ikhlaskan dengan affirmasi.saya juga sempat bingung,tapi setelah share dengan mas zaki terbukalah tabir dan maknanya.Saya juga baru mengaplikasikan do'a ikhlas ini memang sepertinya belum terkabul,tetapi sesungguhnya terkabul.mungkin karena sedikit nikmat yang KITA RASA( Kalau kita demikian takut jadi kufur nikmat-hati2) sehingga merasa belum terkabulkan,coba syukuri sekecil apapun nikmat itu sehingga nikmat akan membesar dengan sendirinya.Janji Alloh "Bila hambanya pandai bersyukur akan dilipatgandakan nikmat itu",BELEIVE IT Mas.Saya sekarang mengikuti saran mas Zaki menulis syukur nikmat setiap hari,eeennnaaaakkk rasanya.Hal ini banyak banget membawa perubahan diri,rilek,santai,kalem sabar.Jadi mengikhlaskan do'a memang dilupakan bukan berarti lupa begitu saja,artinya setelah affirmasikan menganggap do'a sudah terkabul (seolah-olah tapi dengan yakin dan percaya)hilangkan suasana hati yg ragu,atau memikirkan caranya.Karena tugas kita hanya meminta,Alloh yang mengabulkan.Lepaskan saja permintaan kita.Sementra gitu dulu ya mas.Barangkali ada rekan2 yang mau mengulas silahkan.Mas ZAKI ini ada ulasan menarik,mohon ikut sharing.Mohon maaf kalau salah.
Salam ikhlas
Mas gatotkaca
« Reply #4 on: October 27, 2008, 10:51:29 PM »
MasBoy,
Perlu dipahami dulu 24 jam kita berdo'a. Semua pikiran, ucapan yang menimbulkan perasaan (baik positip dan negatip) adalah do'a yang akan dikabulkan Allah. Kalau kita sudah tuntas baca buku QI kita paham bahwa ternyata heart ( jantung ) yang menimbulkan perasaan, adalah do’a yang paling mujarab.
Tidak ada salahnya kita mengingat do'a kita, yang lebih penting bagaimana “rasa”nya saat mengingat do'a anda, bagaimana rasanya ? apakah “enak”?, “yakin”?, “ragu”?”percaya”? tidak percaya”?semua dikabulkan. Rasa positip dikabulkan…rasa negatip? Juga dikabulkan….
Makanya buku QI berfokus pada positive feeling…..rasa “enak” atau “rasa positip” adalah tujuan dari “rasa” do’a kita. Atau film the secret yang akhirnya mengambarkan “feel good”….sambil menulis di pasir pantai…tujunnya adalah agar rasa positip saja yg dikabulkan.Maksudnya “Feel good” saja rasanya, jadi perwujudannya kelak ada rasa mirip “feel good” juga
Ribuan pikiran masuk ke otak kita turun ke pikiran bawah sadar lalu tercetak menjadi program2 tertentu yg menimbulkan “rasa”2 yang segera menjadi sinyal yang kemudian dikembalikan Allah kepada kita berupa “nasib”………begitulah pikiran masuk dari TV, Koran, majalah, ngobrol,dll. Semua memperkaya perasaan pikiran bawah sadar baik positip dan negatip dan segera menjadi do’a2 kita yang akan datang dengan rasa ”serupa” atau “mirip”
Kalau Mas berdoa sekali lalu melupakan..hebad mas….sebab ada ribuan pikiran masuk ke hati (jantung) kita yang mempengaruhi berbagai rasa kita terhadap do’a kita.
Begitulah juga affirmasi, yang perlu adalah “rasa” saat affirmasi..rasa bahagia, rasa enak, rasa percaya…….rasa “ikhlas” itulah affirmasi yg powerfull....
So, no problem mengingat do’a asal begitu mengingat…"rasanya" kok malah percaya ya sama do’a kita. Percaya karena "rasa"nya Allah sedang memproses do’a kita nih……….
Siapkan diri anda memasuki dunia”RASA” ….syaratnya : istirahatkan”EGO” dan “LOGIKA” anda….selamat menikmati manisnya “ikhlas” yang tiada bertepi………
Jadi, bagaimana “rasa” anda sekarang ? Pilihlah dan Ikuti saja kata2 iklan di TV mas….Enjoy ajaaa …….
Salam & rasa Bahagia untuk anda
Re: Mengikhlaskan doa « Reply #5 on: October 27, 2008, 11:15:55 PM »
tambahan posting saya di atas Mas
doa dengan "rasa percaya & ikhlas" = dikabulkan = dengan cara di wujudkan yang terbaik untuk kitadoa dengan rasa "tidak percaya" = dikabulkan = dengan cara tidak di wujudkan
kebenaran adalah milik Allah, semoga Allah memberi yang terbaik pada kita
HATI-HATI BERPIKIR POSITIF???
Oleh : Erbe Sentanu
Pikiran negatif untuk manusia modern seperti sekarang ini dianggap sebagai ancaman bagi kelangsungan hidup yang penuh kesuksesan dan kebahagiaan, sehingga sedemikian rupa kita mencari cara untuk dengan berbagai macam metode pikiran positif. Namun lebih sering hasil yang diinginkan berbeda dengan kenyataan yang terjadi.
Pikiran-pikiran negatif tersebut hanya mampu kita atasi untuk beberapa waktu saja, ketika pikiran positif kita sedang lengah tak terkendali maka pikiran negatif yang semula kita sangka sudah menghilang entah kemana tiba-tiba muncul kembali dan mengambil kendali.
Ternyata pikiran negatif berupa ketakutan atau kekhawatiran itu tidak lari kemana-mana tetapi hanya mengendap dibawah sadar kita akibat dari tekanan atau penolakan yang kita lakukan terhadap energy pikiran tersebut yang efeknya semakin memperkeruh suasana di hati, hukum alamlah yang terjadi disini, dimana energy yang kita tekan tadi akan mendorong balik sejumlah tekanan yang kita berikan, sehingga terciptalah konflik dalam antara hati dan pikiran yang tidak seiring sejalan.
Dengan kondisi seperti ini kemudian kita berharap apa yang kita inginkan, apa yang kita cita-citakan dapat terwujud dengan mudah. Dapatkah anda bayangkan bagaimana hasilnya ketika kekuatan kita sudah terpecah seperti itu dimana keinginan yang kuat membuat pikiran dengan lantang untuk berkata sukses, makmur dan sebaginya, namun perasaan yang ada di hati berteriak lain dalam bentuk ketidaknyamanan, tidak percaya diri, ragu, bingung dan lain-lain. Inilah yang kemudian hari menjadi sumber stress karena kita merasa sudah berpikir positif untuk sukses namun hal itu tidak kunjung datang.
Kalaupun hal tersebut dapat diraih, hidup kita akan dipenuhi dengan ketidakseimbangan, dimana satu sisi kehidupan kita sukses sementara di sisi yang lain hancur berantakan, misalnya sukses dalam urusan karir, bisnis namun untuk urusan rumah tangga hasilnya berbanding terbalik seolah harus ada yang dikorbankan. Hal seperti ini tentu banyak sekali kita temui, contohnya di sekeliling kita, berapa banyak pengusaha yang kaya harta, akhirnya memilih untuk terjun bebas dari atas gedung, para selebritis yang gegap gempita awalnya namun berakhir dengan airmata penuh duka, atau para pejabat yang terpaksa harus mendekam di balik jeruji besi akibat ulahnya sendiri.
Disinilah pentingnya memper-hati-kan setiap pikiran-pikiran yang terlintas di kepala, sudah seiring sejalankah pikiran yang kekuatannya 12% dengan perasaan yang kekuatannya 88% karena ternyata berpikir positif saja tidaklah cukup, pikiran positif harus lahir dari perasaan yang positif juga.
Proses untuk menyatukan arah antara pikiran dan perasaan yang negatif menjadi positf itulah yang disebut sebagai seni atau keterampilan ikhlas melalui metode Quantum Ikhlas, karena pikiran yang negative atau perasaan yang negatif yang hakikatnya hanyalah energy ternyata hanya perlu di per-hati-kan, diakui atau diterima keberadaannya, diberi tempat di hati, untuk kemudian secara alami pikiran dan perasaan yang negatif tadi berubah bentuknya menjadi positif.
Dengan hati yang relatif lebih positif seperti itulah jalur energy Ilahi akan terbuka dan siap untuk kita gunakan, kita salurkan menuju cita-cita, harapan atau goal yang ingin kita tuju sehingga usaha yang kita lakukan akan mendapatkan power yang lebih dari Yang Maha Kuasa dalam bentuk kemudahan, pertolongan atau keajaiban yang semuanya adalah fitrah kita sebagai mahlukNya.
---------------------------------------------------------
a Allah, anugerahkanlah kami yang membaca doa ini dengan limpahan rizki yang penuh keberkahan, sinarilah hati kami dengan cahayaMu, mudahkanlah segala urusan kami. Ya Allah, kami memohon cintaMu dan cinta orang2 yang mencintaiMu serta mencintai setiap amal yang mendekatkan kami dengan cintaMu. Amin ya robbal alamin
-------------------------------------------------------
Renungan Malam...saat itu tanpa bintang, dingin, kelabu dan basah...aku seakan tersambar kilatan petir yang tak pernah ku tahu asalnya
coba berfikir positif tapi tetap tak berubah...emosi, kekecewaan, kepedihan, dan kesedihan itu...seolah tak lagi terbendung
semua berawal indah...namun tak dijalani dengan semestinya...sungguh misteri semua ini bagiku...apa yang sebenarnya yang tidak ku tahu, dan apa yang sebenarnya tidak ku mengerti????
ingin berteriak rasanya...tapi suara itu, bukan untuk itu,ada saatnya nanti.tapi, aku sungguh kecewa, dengan diriku & dirimu
tak bisa memang.aku paksakan hidup ini, hidup ini ada yang punya.tentu siapa yang hidup maka dialah yang memilikinya.
suara itu...suara apakah itu???seperti jeritan, tapi aku tak mendengarnya melalui telingatapi aku merasakannya... suara itu..mungkinkah?jeritan hati?kepedihan itu...sudah mengakibatkan penderitaan bagi yang hidup,
mungkin aku yang lupa..siapa aku?apa yang terpenting dari hidupku?saat ini? atau nanti?
dia memang bidadaridan aku...aku hanya...hanya manusia...:) manusia yang paling biasa,
terlalu bodoh jika aku mencoba untuk berfikir...berfikir kau pernah sedetik saja untuk memikirkan...manusia yang paling biasa ini...
Dari Jauh
Dari jauh, aku memandangmuLewat semua mata hatiku
Dari jauh, aku mengagumimuLewat semua kisah tentangmu
Dari jauh, aku mengkhayalkanmuTanpa peduli kata hatiku
Dari jauh, aku larut dalam suka citamuBagai bertemu air jernih dipadang tandus
Dari jauh, aku hanyut dalam dukamuBagi tersesat dalam mimpi buruk
Dari jauh, kukirim do'a untukmuDo'a tulus, do'a tak bersyarat
Dari jauh, kulukis engkau dalam tidurkuLewat beragam bunga tidurku
Dari jauh, aku titipkan hatiku padamuAgar kau senantiasa setia padaku
PESAN BUAT KEKASIH
Di sini telah ku tulis berjuta kesaksianTentang kita dan sketsa perjalananNamun cerita selalu tak pernah sempurnaKarena jarak terlalu jauh'Tuk di tempuh oleh angan
Dan anganku telah kutitipkan padamuAgar rindu itu 'kan menyatuDalam kenyataan, bukan khayalanSerta anganku belaka
Nurani didinding hati hampir retakDekaplah aku yang eratAgar kita tak terpisahkanHanya karena khayal dan angan
Cintaku Jauh Disana
Cintaku jauh disanaGadis manis, sekarang lagi sendiriKini hari berlalu perlahan tanpamu disisi
Rambutnya yang panjang, yang pernah kubelaiMatanya yang indah, menusuk sepiKini wajah manisnya membelit rinduku
Rindu itu bagaikan bayanganWajah – wajah, tiba – tiba menyapa dalam diamLalu akupun menjadi semakin rindu
dihati kutulis kerinduankutentang kesetiaan dan ketulusantentang kesabaran dan pengharapan
milik cinta yang lembut dan setiatak usah pendamkan rasadalam mencari saat bahagia
kalau sampai waktuku nantiaku pasti kembaliuntuk mempertanyakan lagi cintamu
bukan untukmu, bukan untuk siapa - siapatapi untuk diriku sendirikarena aku sayang kamu
BATAS PENCARIAN
Disini pencarianku berakhirDititik dimana aku menemukan kebenaran tak terbantahkanMasih banyak memang pertanyaan yang belum terpecahkanTetapi entah kekuatan apa yang membuat aku tetap bertahan
Disini pencarianku berakhirDititik ketika kegelisahanku menemukan penawarnya
Masih banyak memang yang bisa aku lakukanNamun setidaknya jalan lurus telah aku tempuh meski hanya dalam diam
------------------------------------------------------------------
Tatkala kamu meminta Allah menukar ibadahmu dengan sejumput rizki, maka hanya sebesar itulah yang kamu peroleh. Dan jika kamu tak pernah berhitung atas keihlasan ibadahmu hanya kepada Allah, maka Allah akan memberikan Alam semesta kepadamu
------------------------------------------------------
Apakah aku terlahir di masa yang tidak tepat ? Dimana cinta tak lebih dari sebuah dongeng indah pengantar tidur. Dan ketika aku terbangun esok hari cerita pilu tentang cinta kembali terulang. Betapa cinta yang katanya indah, namun tak bisa aku temukan.
------------------------------------------------------------------------------
Asa Nan Disana
Cintaku jauh disanaGadis ayu, terpancar dari seberangKini hari berlalu perlahan tanpamu
Rambut panjang, terurai rapiMata indah, menusuk sepiWajah nan ayu membelit rinduku
Rindu itu bagaikan bayanganWajahmu selalu menyapa dalam diamLalu akupun menjadi semakin rindu
Dihati kutulis kerinduankuCatatan kesetiaan dan ketulusanTentang kesabaran dan pengharapan
Milik cinta yang lembut dan setiaTak usah pendamkan rasaDalam mencari saat bahagia
Kalau sampai waktuku nantiAku pasti kembaliUntuk mempertanyakan lagi cintamu
Bukan untukmu, bukan untuk siapa - siapaTapi untuk diriku sendiriKarena aku sayang kamu
--------------------------------------------------------------------------------------
Kata Kata Rayuan Gombal. kata kata banyak jenisnya disamping kata mutiara yang banyak di cari, salah satunya adalah kata gombal, dibawah ini adalah beberapa kata rayuan gombal untuk anda.
Cinta adalah misteri yang sulit dimengerti.Cinta merupakan anugerah bagi insan manusia.Cinta adalah kebahagiaan yang terpancar dalam diri seseorang, meski terkadang cinta juga meninggalkan rasa sakit.Adakah cinta abadi?Akankah cinta selalu bersemi?
Cinta berpuisi seribu makna.Bertahun-tahun perjalanan cinta yang tak pernah terpisahkan oleh waktu dan jarak.
Berharap datangnya cinta bagai bunga di musim lalu,dan mengharap turunnya hujan.Kupercaya akan janji,seperti kupercaya terbitnya matahari esok pagi.
Anganku tak berhenti bersajak.Walau kutahu, kau tak pernah menganggap diriku ada,
Meski rasa letih mendera,Aku tak akan pernah melepaskannya lagi.Kau hanya mimpi yang tak akan menjadi nyata hingga segala rasa harus padam dan berakhir.Kan selalu kurasakan hadirmu antara ada dan tiada.
Terlihat rona mata yang indah, penuh gairah dan kedewasaan.Ramah kala menyapa, dan indah saat bertutur.Entah harus berkata apa, hati ini terpikat oleh pesonanya.
Ketahuilah,Cinta tak akan pernah sekalipun mengetahui tingkat kedalamannya,Bila ia belum diterkam oleh perpisahan.
Aku datang atas nama cintaDan kini kau datang membawa putih cintamu yang begitu manisMelekat dalam relung jiwaku.
Jika kegelapan menyembunyikan pepohonan dan bunga-bunga dari penglihatan kita.Ia tidak akan menyembunyikan cinta dalam hati kita.
Andaikan saja aku berani berkata cinta.Kini diriku merasa lelah memendam rasa.Ingin kuungkapkan semua, meski tanpa akhir terindah.
Meski cinta tak terbalaskan,tapi tetap akan kutunggu hingga engkau hanya memikirkanku seorang.
Dingin angin malam membawa khayalan kian pasti.Kugantung impian dan asa,Dan aku berjanji tidak akan mengecewakan dirinya.
Mencintaimu setulus hati,Mengarungi lautan untuk mendapatkan cinta suci.Tak akan pernah menduakanmu walaupun terpisah jarak dan perbedaan.
Tak semua kata dapat terucap,Lain di mulut lain di hati.Suatu hari nanti, kau akan tahu,Rasa cinta yang tersimpan.
Nikmatilah cinta dengan kasih putih,Maka akan lahir cinta sejati.
Mengagumimu apa adanya dan menjadi inspirasi dalam hidupku.Membangkitkan rasa cintaku menjadi tak terbatas.Kini, kuserahkan diriku apa adanya.
Tak akan pernah tahu,Kemana mata hati melangkah dan berpijak.Sosokmu hanya banyang semu di hati.Abadilah asa bersama mimpiku.
Sesaat mengenal telah menambah arti dalam hidupku.Kudapatkan anugerah terindah di bulan penuh berkah.Tanpa kata janji, hanya ungkapan cinta dan saling pecaya.Berdua kita jelang masa depan bersama dalam satu cinta,Abadi selamanya.
Rindu akan belaianmu, kasih sayang, dan ketegaranmu.Walau semua itu t’lah berlalu,Tapi takkan pernah terlupakan hingga akhir hayatku.
Saat bertemu, aku tak peduli.Saat kau pergi, aku selalu menantimu.Apakah ini namanya cinta?
Kau datang disaat keegoisan akan cinta tengah mendera.
Membawa cahaya dan kedamaian,Membuatku tidak mudah menyerah untuk merengkuh kisah cinta bersamamu.
Dalam hati aku menanti,Kuserahkan hati sebagai tanda ketulusan cinta.
Meski adakah cinta yang tulus setelah sekian lama lelah mencari.Kapankah perjalanan ini kan berakhir?
Penderitaanku adalah bayangan gelap bagi dirimu,Saat kesetiaan menjadi alasan untuk mencampakanku!Aku takkan lari dari cintamu yang selalu memasungku.
Sesuatu yang terbesar dalam hidup ialah mengampuni orang yang menyakiti kitaDan tetap mengasihinya.
Jangan pernah berkata selamat tinggal jika masih ingin mencoba.Jangan pernah menyerah selama merasa masih dapat maju.Jangan pernah berkata ya bila tidak menyukainya.
Untuk apa bicara cinta, jika hatimu tak terbuka.Untuk apa bicara cinta, jika matamu tak bercahaya.Untuk apa bicara cinta, jika hanya membuatmu menderita.Bagiku, dirimu adalah Sang Cinta
Apakah arti cinta jika tidak saling mengerti satu sama lain.Jika keegoisan yang muncul, itu bukanlah cinta.
Seseorang tak akan pernah menyadari dalamnya rasa cintaSampai tiba saat perpisahan.
Cinta bagaikan sepasang burung yang tumbuh melalui jiwa, rasa dan raga.Cinta dapat dimiliki melalui perasaan dua hati.
Kuingin lebih mencintaimu sebelum saat lepaskan tubuhku.Kuingin rasakan cintamu seutuhnya sebelum saat tinggalkan jiwaku.Cumbuilah cintaku, belailah hatiku dan peluklah erat jiwaku untuk selamanya.
Cinta adalah saling memiliki.Kasih sayang adalah saling memberi.Cinta adalah kejujuran.Mencintai bukan untuk saling menghianati.
Apakah cinta itu?Hingga kini masih kunanti hadirnya di relung hatiku.
Cinta tak harus memiliki dan mencintai bukanlah menguasai.Biarlah kumencintai dengan caraku sendiri.
Jangan sebut cinta abadi jika hanya ingin merasakannya.Hiduplah cinta dan tinggallah di dalamnya maka cinta itu akan kekal.
Laksana kumbang yang terjebak dalam taman mawar berduri.Leluasa menikmati tebaran keharumannya.Namun tak kuasa untuk memetiknya.Tak kuasa bebas dari belenggu duri.
Cinta tak harus memiliki tapi hanya bisa dirasakan.Berpisah tak harus ada rasa benci.Hanya cinta yang mampu mengatasinya.
Cinta dapat melahirkan kebahagiaan dan kebencian.Cinta bukanlah segalanya.Tak perlu berlebihan memperlakukannya.Cintailah sang pencipta cinta.
Adakalahnya cinta datang tiba-tiba.
Adakalahnya cinta datang walau hanya sesaat.Adakalahnya cinta datang hanya di bibir saja.Tapi cintaku untuk selamanya, dan namamu terukir dilubuk hatiku.
Jika ditakdirkan untuk bersama,Kutak ingin hanya janji dan kata setia.Cinta butuh kepastian yanhg nyata.
Saat kutatap wajah sang malam.Dirimu hadir dalam tatapan mataku.Begitu lekat dalam hembusan bayu.Serasa lembut nafasmu menyapu rinduku.
Sejak pertama bertemu, ada getar di hati walau hanya sekejap.Saat saling mengenal telah membingkai kenangan manis.Meski tak bisa bersama tapi bayangmu menghiasi hari –hariku.Meskipun jarak memisahkan tapi rasa sayang tetap ada walau hanya di hati saja.
Untuk rembulan di sayab Jibril.Aku selalu menanti di tepi kematianku.Tapi aku tak kuat menanti lama dan mengubur rindu di pusara jiwaku.Kubiarkan kerinduan itu mengembara, melayang dalam dimensi hening.Kujaga aurora mata hati yang datang menyapaku
Cowok : Sepertinya malam ini terasa gelap sekaliCewek : kenapa gitu bangCowok : karena bintangnya ada disisiku.
Jika aku disuruh memilih…Untuk bernapas atau mencintaimu.Aku akan menggunakan napas terakhirku untuk mengatakan “aku mencintaimu”
Jika ada 100 orang yang mencintai kamu pastilah aku salah satu dari merekaJika ada 10 orang yang mencintai kamu pastilah aku juga salah satu dari merekaJika tak ada 1 orang pun yang mencintai kamu pastilah saat itu aku sudah tidak ada di dunia, karena aku tidak bisa memilikimu
Cowok : eh jangan duduk deket bunga-bungaCewek : loh emang kenapa ?Cowok : nanti bunga-bunganya layuCewek : kok bisa ?Cowok : mereka layu karena mereka malu kalah cantik sama kamu
Cowok : kenapa malem ini gelap banget yaCewek : mendung kali bangCowok : kayaknya nggak dechCewek : trus napa bangCowok : soalnya bulannya sedang menerangi dan menemaniku disini
Cowok : bapak kamu maling ya?Cewek : ih…..kow jahat si bapak ku dibilang maling kow gitu?Cowok : iya soalnya kamu pintar banget mencuri hatiku
Lo tatap dia dengan penuh perasaan, trus ketika dia nanya “Lo kenapa sih?”Lo tanya ke dia “Sakit ga sih?”Cewek : Sakit kenapa?Lo: Bidadari kaya lo, jatuh dr langit.. Sakit ga sih?
Cowok : Neng kamu capek gak?Cewek : Hah? (bingung)Cowok : Soalnya eneng berlari-lari terus di pikiran abang
paling enggak nyambung kamu tau gak..Pemilu kemaren aku gak milih sby..Tapi Aku milih kamu
Aku udah pernah jatuh dari jembatan,
aku udah pernah jatuh dari tangga.Semuanya gak enak.Tapi ada satu jatuh yang paling enak, yaitu jatuhcinta sama kamu
Yank...Rasa kangen aku sama kamu ibarat mencret...Susah nahannya …
co : Akhirnya.. ketemu jg…ce : ??? Ketemu apanya?co : Tulang rusuk gw yg hilang…
cowok : boleh nanya nggak?cewek : nanya apaan?cowok : bapak km dulu astronot yah?cewek : ga tuh, emank knp?cowok : AKU LIHAT BINTANG DIMATAMU
Co : Hei punya korek gak?Ce : Ga punya..Co : Klo nama punya kan?
Cowo : Mbak-mbak, maaf ya…Cewe : Knapa?Cowo : Minta tolong sebentar jangan bergerak…Cewe : ?? Emang knapa mas? (Bingung karna ga kenal ama si cowok)Cowo : Saya perlu bukti, jadi saya foto sebentar pake Handphone saya ya.. (cklik!! sambil ambil foto pake HP)Cewe : ????? (tambah bingung) Bukti buat apa ya???Cowo : Ngga Kmaren temen saya bilang ga ada tuh yang namanya “Cewek secantik bidadari”. Dengan foto ini saya mau tunjukin kalo dia salah.Cewe : ???????? Oya? (Mukanya merah) Nama mas siapa?Selanjutnya terserah anda.
Tadi malam aku kirim bidadari untuk menjaga tidurmu. Eh, dia buru-buru balik. Katanya, 'Ah, masa bidadari disuruh jaga bidadari?
Aku tercipta hanya untuk mencintai dirimuDan izinkan aku untuk terus begitu.
Aku bersedia menjadi lilin,Membakar diriku untuk menerangi dirimu.
Berpisah dengamu sedetik saja bagaikan 1000 tahun.Untuk rayuan gombal ini jangan sampai si cewek tanya “emang umur lu berapa”
Seandainya kau adalah bunga,biarkan diriku menjadi POT untuk menjagamu.
Lihat di sana sayang!Matahari terbenam begitu indah, (sambil menatap pasangan)Walau begitu, itu tak dapat menandingi keindahan dirimu.
Tahu nggak say,Aku kemarin nggak bisa bangun dari tidur karena terus memimpikanmu.Dijamin sukses membuat cewek tersipu malu
Aku tidak bisa makan karena ingat kamu.Aku tidak bisa mandi karena ingat kamu. Aku tidak bisa tidur karena ingat kamu.Sudah umum sih tapi tingkat keberhasilannya itu lho! Mantap.
Walau aku tidak bisa berpuisi,namun saat melihat tatap matamu,Tiba-tiba aku menjadi seorang penyair BESAR yang selalu memujamu.Ini Dari kasino warkop
Aku dengar bisikan angin sampaikan pesanmu padaku.
Aku rasakan tetesan embun sebagai lambang kasih sayangmu.Kulihat pelangi hati sebagai gambaran cintamu padaku.Kurasakan ketulusan, kejujuran, dan kesetiaanmu padaku.Kini aku menyadari bila dirimu kau sangat sayang padaku.Tapi semua terasa menjadi tiada indah tanpa dirimu.Kan kujaga semua yang pernah kau berikan padaku, cinta.
Kukirimkan malam ini cinta suciku untukmu bersama hembusan angin teduh.Kusalurkan kasih sayangku melalui pori-pori jiwaku,untuk bekal tidur yang kau jenjang dalam dekapan kasih membelai jiwamu.
Saat pertama kali bertemu, dirimu selalu hadir dalam hatiku.Waktu berjalan bersama bayangmu, inginnya selalu dekat denganmu.
Lembayung tergores kelam, menjelajah anganku pilu.Getar kasihmu dalam badai,Tinggalkan mimpi menuju harapan.Adakah harapan itu untukku?
Bila bunga cinta gugur menyelubungi hatiku yang sepi dan pudar bersama cinta.Tiada hal yang terindah selain cinta.Cinta yang lahir dari hati.
Ingin meraih kembali cintamu menjadi kenyataan.Saat diriku dalam siksaan cinta, dirimu melenggang pergi tanpa pernah memikirkanku.
Untuk apa berlari dalam kelam?Sedang kabut pun tak mau menyibak.Biarlah semua berlalu, mimpi pun aku tak ingin.Meski rindu ini tercipta untukmu.
Adakah di hatimu terbesit satu harapan untuk berjanji selamanya bersamaku?Andai dirimu berada disini untuk membuka kembali jalan cinta.Ada rasa rindu disana yang mengisi relung hati.Adakah rindu di hatimu seperti yang kurasakan?
Kutahu kau mencintaiku saat kulihat binar matamu bersinar saat menatapku, teduh dan hangat. Kutahu kaulah tempatku bersandar dan berlindung.
Mengapa harus berjumpa saat diriku telah berdua?Ingin diriku lari dari kenyataan bersama hasratku bersamamu.Namun kutak kuasa melawan sumpah yang telah terucap.
Cinta pandangan hati adalah anugerah.Cinta yang tumbuh dari hati meninggalkan rasa sayang yang sangat mendalam.Bila seseorang dapat merasakan cinta yang tumbuh dari hati,Itulah yang disebut cinta sejati.
Ingin kututurkan kata demi kata,Tentang perasaanku padamu.dirimu adalah cahaya dalam hatiku?Semoga kita dapat bersatu
-----------------------------------------------------------------------
Fadhilah Istighfar. Pernah suatu ketika Imam Hasan al-Basri didatangi oleh tamu. Tamu pertama,
menyampaikan perihal kekeringan, Tamu kedua, perihal hutang, tamu ketiga, perihal keturunan. Imam
Hasan al-Basri menjawab semua keluhan ketiga tamunya dengan membacakan satu ayat di dalam al-
Quran.
'Mohon ampunlah kepada Tuhanmu. Sesungguhnya, Dia Maha Pengampun. Niscaya Dia akan
mengirimkan hujan kepadamu dengan lebatnya, melimpahkan harta dan anaka-anak bagimu, serta
mengadakan kebun-kebun untukmu dan mengadakan sungai-sungai untukmu. (QS. an-Nuh: 10-12).
Paling tidak ada empat fadhilah Istighfar yang terkandung di dalam tiga ayat di dalam surat Nuh. Mari
kita kita perhatikan fadhilah istighfar berikut dibawah ini.
Pertama, orang yang memiliki kebiasaan beristighfar tidak akan mengalami kekeringan. Allah
Subhanahu Wa Ta'ala akan selalu melimpahkan air hujan tanpa harus menjadi banjir atau mencana bagi
orang tersebut.
Kedua, orang yang memiliki kebiasaan istighfar, Allah akan senantiasa mengucurkan rizki dan
menghindarkan diri kita dari lilitan hutang sehingga harta yang kita miliki menjadi membawa berkah
bagi diri kita dan keluarga kita maupun untuk orang-orang sekeliling kita.
Ketiga, orang yang memiliki kebiasaan istighfar, Allah akan memberikan momongan atau anak-anak
yang sholeh dan berbakti kepada kedua orang tuanya sehingga di dalam keluarga memiliki
ketenteraman dan kebahagiaan selalu.
Keempat, orang yang memiliki kebiasaan istighfar, Allah Subhanahu Wa Ta'ala akan memberikan kita
tempat usaha yang diberkahi dengan digambarkan dengan memberikan kebun dan sungai-sungai
dengan pemandangan yang indah.
Dari keempat fadhilah istighfar diatas bahwa beristighfar adalah kemampuan kita untuk melakukan
instropeksi diri atau yang disebut dengan 'Muhasabah' maka kita mengetahui penyebab akar masalah
sekaligus kita menemukan solusi dari masalah itu sendiri. Itulah makna fadhillah istighfar.
---------------------------------------------------------------
Cinta Sejati
Persahabatan sering berakhir dengan cintaTetapi cinta kadang berakhir BUKAN dengan persahabatan
Kita harus sedikit menyerupai satu sama lainuntuk mengerti satu sama lain
Tetapi kita harus sedikit berbedaUntuk mencintai satu sama lain
Cinta yang belum matang berkata:"Aku cinta kamu karena aku butuh kamu"
Cinta yang sudah matang berkata:"Aku butuh kamu karena aku cinta kamu"
Jika kita mencintai seseorangBerusahalan untuk tampil apa adanya
karena Cinta sejati selalu dapatMenerima Kelebihan dan Kekurangan
Bahagialah bagi orang yang mengerti akan arti cinta,Karena Cinta itu akan memberikan warna bagi kehidupannya
Cinta yang teramat besar kadang dapat membuat kitatak bisa mencintai lagi
Setetes kebencian di dalam hatiPasti akan membuahkan penderitaan
Tapi setetes cinta di dalam relung hatiakan membuahkan kebahagiaan sejati
Kalahkan Kemarahan dengan Cinta Kasih
Kalahkan Kejahatan dengan KebajikanKalahkan kekikiran dengan Kemurahan HatiKalahkan Kesombongan dengan Kejujuran
Nafsu hanya akan memberikan kebahagiaan sesaattapi cinta yang tulus dan sejati akan memberikan
kebahagiaan selamanya
Luruhnya hati bukanlah suatu dosa, Maka Jangan PernahTakut untuk Jatuh Cinta
Cinta Tak Harus Saling MemilikiKadang Kala Mereka Harus Melepaskan Cinta TersebutKarena Cinta yang Sejati Selalu Ingin Membahagiakan
Orang Yang dicintai
Cinta itu seperti art yg indah dan agung,berbahagialah yg pernah mendapatkannya meskipun tidak abadi
Cinta tidak membuat dunia berputarCinta inilah yang membuat perjalanan tersebut berharga
Cinta tidak berupa tatapan satu sama lain,tetapi memandang ke luar bersama ke arah yang sama.
Bel bukanlah bel sebelum engkau membunyikannyaLagu bukanlah lagu sebelum engkau menyanyikannya
Cinta di dalam hatimu tidak diletakkan untuk tinggal di sana
Cinta bukanlah cinta sebelum engkau memberikannyaNafsu adalah emosiCinta adalah pilihan
Cara untuk mencintai sesuatu adalah dengan menyadariBahwa sesuatu itu mungkin hilang
Cinta adalah kunci induk yang membuka Gerbang kebahagiaanKekasih yang bijaksana tidak menghargai hadiah dari kekasihnya
Sebesar cinta dari si pemberi
Jika anda ingin dicinta, mencintalahdan jadilah orang yang pantas dicinta
Di antara mereka yang saya sukai atau kagumi,saya tidak dapat menemukan suatu kesamaan
Tetapi di antara mereka yang saya kasihi,saya dapat menemukannya: mereka semua membuat saya tertawa
Persahabatan sering berakhir dengan cintaTetapi cinta kadang berakhir BUKAN dengan persahabatan
Kita harus sedikit menyerupai satu sama lainuntuk mengerti satu sama lain
Tetapi kita harus sedikit berbedaUntuk mencintai satu sama lain
Cinta yang belum matang berkata:"Aku cinta kamu karena aku butuh kamu"
Cinta yang sudah matang berkata:"Aku butuh kamu karena aku cinta kamu"
Cinta memasukkan kesenangan dalam kebersamaankesedihan dalam perpisahan harapan pada hari esok kegembiraan di dalam hati
Siapa pun yang mempunyai hati penuh cinta selalu mempunyai sesuatu untuk diberikanCinta sejati dimulai ketika tidak sesuatu pun diharapkan sebagai balasan
Segera sesudah kita belajar mencinta
Kita akan belajar untuk hidup
Cinta...Jika anda memilikinya, anda tidak memerlukan sesuatu pun yang lain
Dan jika anda tidak memilikinya,apa pun yang lain yang anda miliki tidak banyak berarti
Cinta tidak dapat dipaksakanCinta tidak dapat dibujuk dan digoda
Cinta muncul dari Surga tanpa topeng dan tanpa dicari
Cobalah bernalar tentang cinta dan engkau punakan kehilangan nalarmu
---------------------------------------Apa pendapat Anda bila ada seseorang yang pakaiannya terkena air kencing, lalu ia hendak mensucikannya dengan air kencing pula? Mungkinkah air kencing itu dapat mensucikannya? Tentu saja tidak! Kotoran tidak dapat disucikan kecuali dengan sesuatu yang suci. Begitu pula halnya keburukan yang pernah kita lakukan, tidak akan dapat terhapus kecuali dengan memperbanyak melakukan kebaikan.”(Sufyan ats-Tsauri)
Apabila akhirat ada dalam hati, maka akan datanglah dunia menemaninya. Tapi apabila dunia ada di hati maka akhirat tidaklah akan menemaninya. Itu karena akhirat mulia dan dermawan, sedangkan dunia adalah hina”(Abu Sulaiman Ad Daroni)
Apabila Anda berharap agar Allah senantiasa menganugerahkan kepada Anda apa-apa yang Anda cintai dan sukai maka hendaklah Anda senantiasa menjaga dan melaksanakan apa-apa yang dicintai dan disukai oleh Allah.”(Salah seorang ahli hikmah)
Apabila kalian senang Allah ta’ala dan Rasul-Nya mencintai kalian, maka tunaikanlah amanah kalian, dan benarlah jika berbicara, dan bertetanggalah dengan baik kepada tetangga kalian.”(HR Imam Suyuthi)
Ayahku pernah mengatakan bahwa apabila ‘Ali bin al-Husain selesai berwudhu dan telah bersiap untuk shalat, tubuhnya akan gemetar dan menggigil. Pernah ada seorang lelaki yang bertanya kepadanya tentang hal itu, maka ‘Ali bin al-Husain menjawab, ‘Celakalah Engkau! Tidakkah kau tahu, kepada siapa aku akan menghadap? Dan kepada siapa aku akan bermunajat?’”(al-’Utaibi)
Ada tiga golongan orang yang paling menyesal pada hari kiamat : (1) orang yang memiliki budak ketika di dunia, ternyata pada hari kiamat budak tersebut memiliki prestasi amal yang lebih baik darinya, (2) orang yang mempunyai harta tetapi tidak mau bersedekah dengannya sampai ia meninggal dunia, kemudian harta tersebut diwarisi oleh orang yang memanfaatkan harta tersebut untuk bersedekah di jalan Allah, dan (3) orang yang mempunyai ilmu tetapi ia tidak mau mengambil manfaat dari ilmunya, lalu ilmu tersebut diketahui oleh orang lain yang mampu mengambil manfaat darinya.”(Sufyan bin ‘Uyainah)
Akhlak yang paling mulia adalah menyapa mereka yang memutus silaturahim, memberi kepada yang kikir terhadapmu, dan memaafkan mereka yang menyalahimu.”(HR Ibnu Majah)
Ada dua perkara yang jika Anda Amalkan, Anda akan mendapatkan kebaikan dunia dan akhirat: Menerima sesuatu yang tidak Anda sukai, jika sesuatu itu disukai Allah. Dan membenci sesuatu yang Anda sukai, jika sesuatu itu dibenci oleh Allah.”(Abu Hazim)
Ada enam perkara, apabila dimiliki oleh seseorang maka telah sempurnalah keimanannya : (1) memerangi musuh Allah dengan pedang, (2) tetap menyempurnakan puasa walaupun di musim panas, (3) tetap menyempurnakan wudhu walaupun di musim dingin, (4) tetap bergegas menuju mesjid (untuk melaksanakan shalat berjama’ah) walaupun di saat mendung, (5) meninggalkan perdebatan dan berbantah-bantahan walaupun ia tahu bahwa ia berada di pihak yang benar dan (6) bersabar saat ditimpa musibah.”(Yahya bin Muadz)
Aku belum pernah melihat orang yang paling lama bersedih daripada al-Hasan. Ia berkata, kita tertawa, sementara bisa jadi Allah yang telah melihat amal-amal yang telah kita perbuat berfirman, ‘Aku tidak mau menerima amal-amal kalian sedikitpun.’”(Yunus bin ‘Ubaid)
Aku jamin rumah di dasar surga bagi yang menghindari berdebat sekalipun ia benar, dan aku jamin rumah di tengah surga bagi yang menghindari dusta walaupun dalam bercanda, dan aku jamin rumah di puncak surga bagi yang baik akhlaqnya.”(HR Abu Daud)
Aku menangis bukan karena takut mati atau karena kecintaanku kepada dunia. Akan tetapi, yang membuatku menangis adalah kesedihanku karena aku tidak bisa lagi berpuasa dan shalat malam.”(‘Amir bin ‘Abdi Qais)
Aku tidak suka menjadi seorang pedagang budak. Akan tetapi, menjadi pedagang budak lebih aku sukai daripada aku menimbun bahan makanan sambil menunggu naiknya harga yang memberatkan sesama muslim.”(Yazid bin Maisaroh)
Amal yang paling baik adalah yang paling ikhlas dan paling benar. Jika amal itu ikhlas tapi tidak benar, maka tidaklah diterima. Jika amal itu benar tapi tidak ikhlas, juga tidak akan diterima kecuali jika dilakukan secara ikhlas. Ikhlas artinya dilakukan hanya karena Allah. Adapun benar artinya adalah sesuai dengan sunnah (tuntunan dan petunjuk Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam).”(Fudhail bin ‘Iyadh)
SECANGKIR KOPI
Secangkir kopi yang disuguhkan istriku tadi pagi mengantarkanku pada khayalan berpelangi.
Secangkir kopi hitam pekat menemaniku bercengkrama menembus waktu bersama tertawa lepas, melepaskan kepenatan dan kegelisahan.
Secangkir kopi...Dalam hitamnya menemani pahitnya kegagalanDalam manisnya ku reguk indahnya belaian fantasi
Secangkir kopi...Merangkai waktu, bahkan hari esok seperti tergambar jelas.Seteguk demi seteguk mengalir memberikan hasrat yang menggelora
Bapak
Sesaat waktu yang Tuhan berikan untuk aku merasakan kehangatan genggaman kasihmusesaat waktu yang kita habiskan bersama
Tak banyak yang ku ingatTak banyak kata yang terucapSosok itu menghilang walaupun baru saja ku mendekat
Tak pernah ku ijinkan waktu mengambilmuWalaupun tak pernah banyak ruang yang kusisakan untukmu
Aku tertundukAku membisuAir mata ini tak bisa mengungkapkanBetapa aku menyesalInginnya menukar waktu
Andai saja waktu itu kuberikan seluruh keringatku, seluruh airmatakuAgar kau tahu Ingin kuberikan mentariIngin kuberikan seluruh nafaskuAgar kau dapat berdiri tegak dan berkata lantang... dialah anakku
Kini hanya potongan - potongan waktuKini hanya senyuman yang memudarKini hanya bayangan di setiap tempat yang pernah kau singgah
Bapak, maafkan akuyang tak pernah bisa membuatmu banggayang tak pernah bisa membuatmu tersenyumTapi bapaksatu hal yang pastiAku menyayangimu.
BROKEN HEART
ketika angin malam itu menerpa sendi-sendi tulang, kulihat kau terbaring dalam tikar kotorkau menyebut namakutapi entah mengapa, tak terbesik secuil pun namamu dihatiku
bukannya aku tidak menyintaimu..aku menyintaimutapi hanya sebatas bibir, hatiku terus menolakentah, mengapa bisa begitu
saya yakin, tanpaku kamu tidak akan matitanpaku, kau bisa hidup dengan tenangtanpaku, kau bisa segalanya
saya tidak sedang sakit hatitapi, saya sedang menikmati hidupku yang baru inimemberikan hidup baru untuk wanita yang menyintaikumemberikan segala kepadanyauntukmu, maaf, tak akan pernah mungkin saya bisa menyintaimu
---------------------------------------------------------------
http://www.islamhouse.com
Rayakan Valentine Day Hukumnya Haram
Indonesia sebagai negara berpenduduk ± 220 juta jiwa mayoritas memeluk
agama Islam ( terbesar di dunia), namun apabila memasuki bulan Februari ada
suatu pemandangan yang menimbulkan tanda tanya besar bagi setiap muslim.
Toko-toko swalayan menyediakan; bunga- bunga berwarna merah, kartu-kartu
ucapan selamat yang umumnya berlogo cheo pad (dewa cinta dalam keyakinan
romawi kuno), hotel-hotel dan restoran mewah menyediakan paket valentine,
siaran radio dan televisi disusun sedemikian rupa untuk memeriahkan hari
valentine yang jatuh pada tanggal 14 Februari.
Apakah ini tradisi islam? Kalau tidak, kenapa orang yang mengaku dirinya
beragama islam ikut merayakannya? Lalu apa solusinya sehingga umat mayoritas
tidak mengekor kepada umat minoritas? Uraian berikut mungkin dapat menjawab
pertanyaan-pertanyaan ini.
Sejarah hari valentine
Beberapa referensi menjelaskan bahwa hari valentine adalah hari kasih sayang
bangsa romawi yang menganut Animisme yang dirayakan semenjak 17 abad
yang silam, sebagai ungkapan kasih sayang dewa.
Peringatan ini berasal dari sebuah legenda bahwa Romelius pendiri kota Roma
disusui seekor serigala sehingga ia tumbuh menjadi orang yang berbadan kuat &
berakal cerdas.
Maka bangsa Romawi mengabadikan peristiwa tersebut pada pertengahan
bulan Februari dengan prosesi perayaan sebagai berikut:
"Seekor anjing dan domba disembelih, lalu dipilih dua orang perjaka yang
berbadan tegap untuk dilumuri tubuhnya dengan darah anjing dan domba.
Setelah dilumuri darah anjing dan domba mereka dimandikan dengan air susu.
Lalu diarak keseluruh penjuru kota sambil memegang cambuk yang terbuat dari
kulit. Di sepanjang jalan para wanita romawi menyambut hangat lesatan cambuk
ke tubuhnya, karena diyakini berkhasiat menyembuhkan penyakit dan mudah
mendapat keturunan".
Hubungan Valentine dengan perayaan di atas
Valentine adalah nama seorang penganut Kristen yang dibunuh oleh Claudius
pada tahun 296 M. melalui sebuah penyiksaan karena dia pindah agama dari
seorang penganut Animis Romawi menjadi seorang Kristiani.
Setelah bangsa Romawi memeluk agama Kristen mereka tidak membuang
tradisi Animis tersebut tetapi menggantinya dengan memperingati hari kematian
Valentine sebagai tokoh penyebar cinta dan damai dan prosesi peringatannya
dimodifikasi menjadi:
"Mereka membuat sebuah perkumpulan massa, lalu menulis nama-nama
wanita yang telah memasuki umur nikah pada lembar kertas, lalu digulung.
Kemudian dipanggil seorang pemuda untuk mengambil satu kertas dan
membukanya. Nama wanita yang tertulis dikertas
tersebut akan menjadi pasangannya selama setahun, andai setelah satu tahun
hidup bersama tanpa nikah mereka merasa serasi mereka melanjutkannya
dengan pernikahan. Andai tidak ada keserasian maka pada hari valentine tahun
mendatang mereka berpisah".
Perayaan ini ditentang oleh para tokoh agama saat itu dan mereka
mengeluarkan larangan memperingatinya karena dianggap merusak akhlak para
pemuda dan pemudi.
Tidak ada informasi yang jelas tentang siapa yang menghidupkan kembali
tradisi ini. Beberapa cerita mengungkapkan bahwa di Inggris orang
memperingatinya sejak abad XV M.
Sikap seorang muslim terhadap hari valentine
1. Dari asal-usulnya kita ketahui bahwa perayaan hari valentine adalah suatu
upacara suci orang-orang Romawi yang Animis sebagai ungkapan cinta kepada
dewa mereka.
Tradisi ini adalah tradisi syirik tak ubahnya bagaikan ritual orang-orang Arab
penyembah berhala mengungkapkan cinta berhala yang berada di sekeliling
Ka'bah dengan cara mengelilinginya dalam keadaan telanjang tanpa memakai
sehelai benangpun sambil bertepuk tangan dan bersiul, sebagaimana yang
Allah jelaskan:
} BنDو FرFفD Bك FمD ت Dت Fن QمBا ك Bة] فBذFوDقFوDا العBذBابB ب BصDدQي Bاء] وBت b مFك Qال DتQ إ Bي DدB الب ن Qع DمFهF Bت BانB صBال ( وBمBا ك
" Sembahyang mereka di sekitar Baitullah itu, lain tidak hanyalah siulan dan
tepukan tangan. Maka rasakanlah azab disebabkan kekafiranmu itu ". (Q.S. Al
Anfaal: 35).
Lalu tradisi ini dihapus Rasulullah shallallahu `alaihi wasallam setelah
menaklukkan kota Mekkah dan membersihkannya dari kesyirikan, dan Allah
mengancam orang-orang yang melakukannya dengan siksaan yang pedih.
2. Kemudian umat kristen Romawi mengadopsi tradisi ini dengan merayakan
kematian Valentine sebagai lambang penebar cinta dan damai, akan tetapi itu
cuma slogan karena prosesi perayaannya tak lebih dari kesempatan mencari
pasangan haram untuk setahun kedepan bagaikan kucing yang mencari
pasangannya untuk musim kawin di bulan Februari. Dan ini bertentangan
dengan ajaran Kristen sehingga para pendeta melarangnya. Wahai umat islam
sadarlah! perayaan valentine adalah bid'ah dalam agama Kristen dan dilarang
untuk dirayakan pada awal masanya oleh para pendeta. Kenapa anda mau
menghidupkannya kembali? Sungguh para pendeta tersebut lebih berakal
daripada orang yang mengaku islam akan tetapi ikut merayakannya.
3. Sebagain besar umat islam yang ikut merayakan valentine dengan saling
berkirim kartu ucapan valentine atau menghadiahkan bunga mawar atau
saling berkirim surat cinta atau ikut mengadakan atau hanya sekedar
menghadiri acaranya. Umumnya mereka mengajukan alasan sebagai berikut:
- Para pemuda-pemudi beralasan bahwa mereka hanya memanfaatkan
kesempatan
valentine untuk mencari pasangan hidup yang setia.
- Para pria dan wanita yang sudah berumah tangga beralasan bahwa hari
valentine
adalah kesempatan untuk melanggengkan rumah tangga dengan saling
mengungkapkan rasa cinta.
- Orang-orang yang memiliki teman sejawat, sekantor, seprofesi yang
beragama
Kristen beralasan bahwa hari valentine adalah kesempatan untuk
mempererat
hubungan.
Alasan yang mereka ajukan laksana menegakkan benang basah, sadar
ataupun tidak mereka termasuk dalam ancaman sabda Nabi:
(( DمFهD s فBهFوB مQن QقBوDم bهB ب ب BشB (( مBنD ت
Barang siapa yang meniru tradisi suatu kaum maka dia dia adalah bagian dari
kaum tersebut. H.R. Ahmad.
Maka orang islam yang ikut memeriahkan hari valentine sesungguhnya dia
adalah bagian dari umat Nasrani atau bagian dari kaum Animis romawi kuno –
na'uzubillah-.
Untuk para pemuda dan pemudi islam yang kehilangan jati diri!
perayaan valentine bukanlah hari baik untuk mencari jodoh, karena ia
merupakan perayaan syirik, walaupun anda mendapatkan pasangan setia saat
itu di dunia sungguh dia bukan pasangan anda sejati, apalagi nanti di akhirat
(mungkin juga di dunia) anda dan dia akan saling bermusuhan, karena
pasangan yang sejati adalah pasangan yang bertakwa dan orang –orang
bertakwa tidak akan mau menghadiri perayaan syirik semacam itu. Allah taala
berfirman:
} BنD bقQي b المFت Qال BعDضs عBدFو} إ Qب BعDضFهFمD ل Qذs ب BوDمBئ bءF ي BخQال ( األ
"Teman-teman akrab pada hari itu sebagiannya menjadi musuh bagi sebagian
yang lain kecuali orang-orang yang bertakwa". (Q.S. Az Zukhruf :67)
Untuk Pasutri muslim yang lentera cintanya mulai redup!
Memanfaatkan kesempatan syirik hanya akan memadamkan lentera cinta
anda yang mulai redup dan akan menyulut api yang akan membakar
rumahtangga anda.
Untuk muslim dan muslimat yang tidak kenal lawan dan kawan! Allah
tidak melarang anda untuk berteman dengan orang diluar islam, akan tetapi
Allah melarang anda menaruh rasa cinta terhadap mereka dan lebih parah lagi
jika anda mengungkapkannya dalam bentuk berkirim kartu atau hadiah di
kesempatan syirik itu. Allah taala berfirman:
}DوB آءBهFمD أ Bن��D Bب وD أ
B اءBهFمD أ Bا آب��DوF Bان BوD ك BهF وBل وDل Fس BرBو Bالله bآد Bح DنBم BنDآد�وBوF Q اآلخQرQ ي BوDم Dي QاللهQ وBال FوDنB ب FؤDمQن BجQدF قBوDم]ا ي B ت ال
DمFهB ت BرD ي QشBع DوB BهFمD أ QخDوBان (إ
"Kamu tak akan mendapati kaum yang beriman pada Allah dan hari akhirat,
saling berkasih-sayang dengan orang-orang yang menentang Allah dan Rasul-
Nya, sekalipun orang-orang itu bapak-bapak, atau anak-anak atau saudara-
saudara ataupun keluarga mereka. (Q.S. Al Mujadilah : 22 ).
4. Realita banyaknya umat islam yang ikut merayakan hari kasih- sayang ini
sangat mengherankan padahal dalam agama islam telah menjelaskan secara
lengkap tentang cara memelihara dan menuai cinta kepada Allah dan Rasul-
Nya, cinta kepada sesama muslim dan muslimat. Mereka bagaikan 'Bani Israel'
yang menukar makanan dari langit dengan ketimun, bawang putih, kacang
adas, dan bawang merah, sungguh barter yang sia-sia.
Cinta dalam islam merupakan salah satu pilar penting dalam beribadah, ibadah
yang tidak didasari rasa cinta akan terasa hampa. Sedangkan ungkapan cinta
kepada Allah dapat dipupuk dengan hal-hal berikut:
a. Mengikuti ajaran Rasulullah shallallahu `alaihi wasallam :
} DيQ QعFوDن bب �وDنB اللهB فBات ب QحF FمD ت Dت Fن QنD ك (قFلD إ
Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku. (Q.S. Ali
Imran: 31 )
b. Melakukan amalan fardhu dan sunat, Nabi saw. bersabda:
QلQافBوb Qالن Bيb ب Qل بF إ bرBقB Bت DدQيD ي الF عBب BزB DهQ. وBمBا ي Bي ضDتF عBل BرB Bيb مQمbا افDت Qل BحBبb إ يDءs أ BشQ DدQيD ب Bيb عBب Qل بB إ bرBقB (( وBمBا ت
QهBا، DطQشF ب Bب QيD ي bت BدBهF ال QهQ ، وBي DصQرF ب Fب bذQيD ي هF ال BرBصB QهQ ، وBب مBعF ب DسB bذQيD ي مDعBهF ال Bس FتD Fن FهF ك Dت Bب ب DحB QذBا أ bهF : فBإ ب Qح
F bى أ حBت
((Fهb DذBن ي QعF Bأل DيQ BعBاذBن ت Dاس DنQ Bئ FهF ، وBل Dت BعDطBي QيD أ Bن Bل أ Bس DنQ QهBا ، وBإ BمDشQيD ب QيD ي bت BهF ال ل DجQرBو
" Dan tidaklah seorang hamba-Ku mendekatkan diri kepada-Ku dengan
sesuatu yang lebih Kucintai daripada perbuatan yang telah Kuwajibkan
dan hamba-Ku senantiasa mendekatkan diri kepada-Ku dengan
melaksanakan amalan-amalan sunah hingga Aku mencintainya, maka
apabila Aku telah mencintainya Aku menjadi pendengarannya yang ia
mendengar dengan pendengaran tersebut, Aku menjadi penglihatannya
yang ia melihat dengan penglihatan tersebut, Aku menjadi tangannya yang
ia bekerja dengan tangan tersebut, dan Aku menjadi kakinya yang ia
berjalan dengan kaki tersebut. Andai ia minta kepada-Ku niscaya Aku beri,
dan andai ia minta perlindungan-Ku, akan Kuberi”. (HR. Bukhari.)
c. Sering membaca Al quran, dalam sebuah hadist Nabi:
Rasulullah SAW. mengutus seorang lelaki memimpin sebuah ekspedisi, dia
selalu membaca sebuah (surat) ketika shalat mengimami para pasukannya
dan menutup bacaannya dengan [أحد اللbه ,tatkala mereka kembali , [ قFل هو
mereka menceritakan hal tersebut kepada Rasulullah SAW, Ia
bersabda, "Tanyakan padanya, kenapa ia melakukan hal tersebut? lalu
mereka bertanya kepadanya, Ia berkata: “Karena surat tersebut (Al Ikhlash)
menjelaskan sifat Ar Rahman, maka saya sangat cinta untuk
membacanya,” lalu Rasulullah bersabda: “Beritahu dia bahwa Allah ta`ala
mencintainya.” (Muttafaq ’alaih).
d. Mengucapkan assalamu'alaikum saat bertemu atau masuk rumah, sabda
Nabi saw. :
“Demi yang jiwaku ada di tangan-Nya, kalian tidak akan masuk surga
hingga kalian beriman dan kalian tidak akan beriman hingga kalian saling
mencintai, maukah aku
tunjukkan kalian tentang suatu hal jika kalian melakukannya, kalian akan
saling mencintai, tebarkan salam di antara kalian”. (HR. Muslim).
e. Saling mengunjungi, sabda Nabi:
“Seorang lelaki menziarahi saudaranya di kampung lain, lalu Allah
mengutus seorang malaikat mengawasi perjalanannya, tatkala ia sampai di
kampung tersebut, malaikat berkata : “Mau kemanakah engkau?”, ia
berkata : “Aku ingin mendatangi saudaraku di kampung ini”, malaikat
berkata : “Apakah engkau mengunjunginya karena ingin mendapatkan
manfaat duniawi?”, ia berkata : “Tidak, hanya karena aku mencintainya
karena Allah”, malaikat berkata : “Sungguh aku adalah utusan Allah
kepadamu bahwasanya Allah telah mencintaimu seperti engkau
mencintai si fulan karena-Nya”. (HR. Muslim).
f. Ungkapkan rasa cinta anda kepadanya dengan ucapan: " Aku mencintaimu
karena Allah" dan yang diberi ucapan harus menjawab," semoga Allah
mencintaimu". Sabda Nabi SAW. : “Ada seorang lelaki di sisi Nabi shallallahu
`alaihi wasallam, lalu seorang lelaki lewat maka yang di sisi Nabi berkata:
“Wahai Rasulullah, sungguh aku mencintai orang ini”, Nabi shallallahu
`alaihi wasallam bersabda kepadanya: “Apakah engkau telah
memberitahukannya?”, ia berkata : “Tidak”, ia bersabda : “Beritahu dia”, lalu
ia menyusul orang tersebut dan berkata : “Sesungguhnya aku mencintaimu
karena Allah”, lalu ia menjawab : “Semoga Zat yang engkau mencintaiku
karena-Nya mencintaimu”. (HR. Abu Daud)
Bilamana tips di atas anda ikuti dan laksanakan dengan seksama niscaya
anda akan terlepas dari belenggu cinta terhadap yang fana (binasa) berganti
dengan cinta kepada Dzat yang Baqa' (kekal) yang menentramkan jiwa dan
raga.
Semoga Allah menjadikan kita orang- orang yang saling bercinta karena-Nya
yang nanti dijanjikan Allah mendapat naungan 'Arsy di hari yang tidak ada
naungan kecuali naungan Nya.
Akhirnya marilah kita menadahkan tangan berdoa kepada Allah SWT. dengan
doa sya'ir cinta yang pernah dilantunkan oleh Nabi Daud dan Nabi
Muhammad SAW. :
bيB Qل BحBبb إ كB أ bب��Fح Dل Bع��Dاج bمFهb Bلل كB ا QلىB حFب��¬ QيD إ ¬غFن Bل Fب bذQيD ي DعBمBلB ال �كB وBال ب QحF bكB وBحFبb مBنD ي BلFكB حFب أ DسB ¬يD أ Qن bهFمb إ Bلل ا
QدQارB Dب DمBاءQ ال BهDلQيD وBمQنB ال BفDسQيD وBأ مQنD ن
Ya Allah, sesungguhnya aku meminta kepada-Mu untuk mencintai-Mu dan
mencintai orang yang mencintai-Mu, dan amalan yang menyampaikan
kepada cinta-Mu, ya Allah, jadikanlah mencintai-Mu lebih kucintai
daripada diriku, keluargaku, dan air yang sejuk”. (HR. Tarmizi).
By : Hanif Jamal, S.Sos
---------------------------------------------------------------------
Ada banyak orang yang berbahagia dalam kebahagiaan namun ada berapa orang yang mampu bahagia dalam penderitaan? Mensyukuri kebahagiaan dan penderitaan yang datang silih berganti. Keyakinan bahwa penderitaan dan kebahagiaan adalah sama2 sebuah nikmat yang dianugerahkan Allah kepada dirinya. Abu Dzuaib al-Huzali delapan anaknya meninggal dunia dalam waktu satu tahun. Ditengah derita, dirinya percaya, berserah diri hanya kepada Allah, dalam doa yang dipanjatkan, Ya Allah, Engkau ambil kedelapan anakku sebelumnya Engkau memberikannya kepadaku, maka berikanlah aku kekuatan dan ketabahan agar aku mampu mensyukuri setiap apapun yang Engkau berikan & Engkau ambil dariku.' Bagi dia hanya kehilangan sebagian kecil saja dari keseluruhan nikmat yang diterimanya maka tidak berapa lama Allah menggantikan dengan memberikan anak-anak yang sholeh untuknya.
Seringkali kita mengira apa yang telah terjadi adalah akhir dari segalanya? Namun ternyata pertolongan Allah telah tiba. Berapa kali anda merasakan jalan telah buntu? Namun ternyata kebahagiaan, kebaikan dan keberhasilan telah datang menghampiri. "Katakanlah Allah menyelamatkan kamu dari bencana itu dan dari segala macam kesusahan.' (QS. al-An'am : 64). Segala kemudahan datangnya dari Allah. Tidak ada daya dan upaya kita sebagai manusia kecuali hanyalah Allah yang menentukan segalanya. Ibnu Taimiyah, ' Dengan 'La haula wa la quwata ila billah' 'Tiada daya dan tiada upaya kecuali hanya Allah' semua beban bisa ditangguhkan, semua bencana bisa diatasi dan semua kesulitan mendapatkan kemudahan.
Disaat Namrud menjebloskan Nabi Ibrahim Alaihi Salam kedalam api yang berkobar tidak mampu membakar tubuh Nabi Ibrahim semua itu terjadi karena pertolongan Allah. 'Wahai Api! Jadilah kamu dingin dan penyelamat bagi Ibrahim.' (QS. al-Anbiya' : 69). Oleh karena itu janganlah merasa terhimpit sedetikpun karena setiap keadaan akan selalu berubah. Sebaik-baiknya kemuliaan dalam hidup kita adalah bersabar menanti datangnya pertolongan Allah. Betapapun membutuhkan waktu untuk bersabar hari demi hari, malam demi malam, disetiap tetes air mata telah mengering. Yakinlah, Allah mengerti apa yang terbaik dalam hidup anda, setiap kesulitan akan datang kemudahan.
------------------------------------------
Ya Allah, anugerahkanlah kami yang membaca doa ini dengan limpahan rizki yang penuh keberkahan, sinarilah hati kami dengan cahayaMu, mudahkanlah segala urusan kami. Ya Allah, kami memohon cintaMu dan cinta orang2 yang mencintaiMu serta mencintai setiap amal yang mendekatkan kami dengan cintaMu. Amin ya robbal alamin ------------------------------
HIKMAH
﴾ الحكمة﴿
] Indonesia – Indonesian – [ إندونيسي
Penyusun : Mahmud Muhammad al-Khazandar
Terjemah : Mohammad Iqbal Ghazali
Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad
2009 - 1430
﴾ الحكمة ﴿« باللغة اإلندونيسية »
الخزندارمحمد محمود
إقبال غزالي محمد ترجمة:
أبو زياد إيكو هاريانتومراجعة:
2009 - 1430
Hikmah (Bijaksana)
FؤDتB وBمBن DمBةB ي DحQك QيB فBقBدD ال Fوت ا أ Dر] ي Bا خ Qير] Bث ك"Dan barangsiapa yang diberikan hikmah maka sungguh ia telah diberikan
kebaikan yang banyak."
Sesungguhnya orang yang mempunyai niat yang baik dan ibadah yang
benar, kebaikannya hanya terbatas untuk dirinya sendiri dan tidak memberi
pengaruh kepada orang lain (intransitif), selama ia tidak diberikan hikmah dalam
berinteraksi dan benar dalam memilih. Sebagaimana orang yang memiliki
hikmah, hikmahnya menjadi salah satu bagian kemunafikan sosial jika tidak
disertai kejiwaan yang tinggi dan istiqamah di atas jalur al-Qur`an dan as-Sunnah.
Di dalam kitab-kitab tafsir, kata-kata hikmah terkadang didefinisikan
dengan makna al-Qur`an, terkadang dengan arti as-Sunnah atau kenabian.
Karena itulah diriwayatkan dalam beberapa hadits tentang do'a Rasulullah
kepada Abdullah bin Abbas yang berbunyi semoga Allah mengajarkan
kepadanya hikmah, kitab dan paham dalam agama, dan digabungkan dalam
riwayat al-Bukhari dengan sabda beliau:
bمFه¶ Bلل ¬مDهF ا DمBةB عBل DحQك ال"Ya Allah, ajarkanlah kepadanya hikmah."i
Maksudnya adalah paham terhadap al-Qur`an dan as-Sunnah, serta
mengamalkan keduanya, seperti yang ditegaskan oleh mayoritas tabi'in dan
dikuatkan oleh Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah dengan ucapannya: '…
adapun hikmah dalam al-Qur`an, maka maksudnya adalah mengenal kebenaran
dan mengamalkannya…'ii
Hikmah tersebut ada yang bersifat fitrah dan ada pula yang berawal dari
usaha. Dan di antara sebab-sebab usaha untuk mendapatkan hikmah adalah
paham dalam agama, dan ia adalah kebaikan yang banyak yang diisyaratkan oleh
ayat:
FؤDتB وBمBن DمBةB ي DحQك QيB فBقBدD ال Fوت ا أ Dر] ي Bا خ Qير] Bث bرF ك Bذbك b وBمBاي Qال Fوا إ وDلF BابQ أ Dب Bل Dأل ا
Dan barangsiapa yang diberi hikmah, sungguh telah diberi kebajikan yang banyak. Dan tak ada yang dapat mengambil pelajaran kecuali orang-orang yang berakal. (QS. Al-Baqarah :269)As-Sunnah memperkuat hal itu dan menjelaskan usaha mendapatkan hikmah:
DنBم QدQرF QهQ اللهF ي ا ب Dر] ي Bخ FهDق¬هBفF DنQ فQى ي الد¬ي
i Shahih al-Bukhari, Fadhail ash-Shahabah, bab ke-24, no. 3756.ii Majmu' al-Fatawa 15/45.
"Barangsiapa yang Allah menghendaki kebaikan kepadanya, niscaya Dia
memberikan pemahaman dalam agama kepadanya."iii
Dan Sayyid Quthb rahimahullah mengisyaratkan hal itu dalam tafsirnya
bahwa hikmah adalah buah tarbiyah Qur`ani: 'Hikmah adalah buah pendidikan
dengan kitab ini (al-Qur`an), yaitu kemampuan meletakkan segala urusan di
tempatnya yang benar dan menimbangnya dengan timbangan yang tepat, serta
mendapatkan kesudahan segala urusan dan pengarahan…'iv
Sedangkan Luqman al-Hakim memandang hikmah merupakan sesuatu yang
bisa didapatkan dengan duduk bersama orang-orang shalih yang dijadikan
panutan, sebagaimana dalam wasiatnya kepada anaknya: 'Wahai anakku,
duduklah bersama para ulama dan bersimpuhlah di hadapan mereka dengan
kedua lututmu. Maka sesungguhnya Allah menghidupkan hati dengan cahaya
hikmah, sebagaimana Allah menghidupkan bumi yang tandus dengan tetesan
air hujan.'v
Imam al-Bukhari memberikan judul satu bab dalam kitab ilmu yang
berbunyi: (Ingin memperoleh ilmu dan hikmah) dengan memandang bahwa
sesungguhnya ilmu adalah wasilah (sarana) dan hikmah adalah hasil secara
alami.
Kemudian, sesungguhnya di antara sumber untuk mendapatkan hikmah
adalah mengambil faedah dari perjalanan umur dan pengalaman, dengan
mengambil pelajaran dan berhati-hati untuk perkara agama dan dunia.
Disebutkan dalam hadits:
B DدBغF ال Fل DمFؤDمQنF ي DنQ وBاحQدs جFحDرs مQنD ال Bي ت bرBم"Seorang mukmin tidak digigit (ular, kalajengking) dari satu lobang sebanyak dua
kali."vi
Banyak pengalaman termasuk yang menyebabkan seseorang mendapatkan
sifat santun dan hikmah. Inilah yang dipahami dari hadits Rasulullah :
B DمB ال Qي ل Bح b Qال B ذFوD إ ةs, وBال Bعثر BمD Qي b حBك Qال Bةs ذFوD إ BجDرQب ت"Tidak ada yang bersifat santun kecuali yang mempunyai kekeliruan, dan tidak
ada yang bersifat hikmah (bijaksana) kecuali yang mempunyai pengalaman."vii
Maksudnya: sifat santun tidak diperoleh sehingga ia melakukan beberapa
perkara dan keliru, lalu mengambil pelajaran, menjadi jelas tempat-tempat
kesalahan, dan menjauhinya…viii
Orang yang bijaksana kemungkinan tidak bisa memperoleh sifat bijaksana
kecuali setelah belajar dari kesalahan, kekeliruan, dan terjatuh, yang dia terjatuh
di dalamnya dengan dirinya sendiri atau ia menyerap dari pengalaman dari orang
yang lebih darinya dari segi usia, atau ilmu, atau pengalaman. Dan orang yang
bodoh adalah yang tidak mengambil manfaat dari pengalaman dan tidak belajar
dari perjalanan waktu. Karena itulah al-Khaththabni rahimahullah menjelaskan:
'Hendaklah seorang mukmin selalu teguh dan tetap waspada, janganlah ia terlalai iv Fi Dzhilalil Qur'an 1/133.v Muwaththa` Malik 2/1002, kitab Ilmu, bab ke-1.vi Shahih al-Bukhari, kitab al-Adab, bab ke-83, hadits no. 6133.vii Ibnu Hajar rahimahullah mengutip hadits ini dalam Fath al-Bari dan ia berkata: diriwayatkan oleh al-Bukhari dalam as-Adab al-Mufrad. Ahmad dan dishahihkan oleh Ibnu Hibban.viii Dari Fath al-Bari 1/530.
lalu tertipu beberapa kali. Terkadang hal itu dalam persoalan agama,
sebagaimana dalam persoalan dunia, dan persoalan agama lebih utama untuk
diwaspadai.ix
Maka wajib kepada orang yang bijaksana agar ia menyerap dan berpikir,
serta tidak memberikan dirinya untuk kesalahan. Disebutkan dalam hadits bahwa
sahabat Nabi datang kepada beliau seraya berkata: 'Ajarkanlah kepadaku dan
persingkatlah! Maka beliau bersabda:
QذBا QكB فQى قFمDتB إ Bت BةB فBصBل¬ صBال B صBال , وBال sد¬عBوFم Dتكلم s Bم Bال Qك BذQرF ب BعDت DهF ت مQن
QعQمDجB سB وBأD Bأ Dي DدQي فQى عBمbا ال Bي bاسQ أ الن .
"Apabila engkau berdiri di dalam shalatmu, maka laksanakanlah seperti shalat
orang yang akan pergi, janganlah engkau berbicara yang akan membuat engkau
menyelasinya, dan gabungkanlah sikap putus asa dari apa saja yang ada di
tangan manusia."x
Maka beliau menjadikan sikap waspada dalam menggunakan kata-kata dan
menjauhkan diri dari terjatuh dalam kesalahan merupakan buah hikmah yang
menyimpulkan berbagai pengalaman laki-laki.
Dan termasuk rasa syukur orang yang memiliki hikmah terhadap apa yang
telah diberikan Allah kepadanya bahwa ia memberitahukan kepada manusia
hasil hikmahnya, kesimpulan pemahaman dan pengalamannya. Saat itulah sudah
menjadi kemestian orang-orang ingin seperti dia dan mereka ingin mencapai
seperti kedudukannya. Sebagaimana disebutkan dalam hadits:
Bد BسBحB b ال Qال جFل½ فQى إ Bر : QنD Bي Bت Dن BاهF اث ] اللهF آت QهQ عBلBى فBسلطB مBاال Bت Bك DلحBق¶, فQى هBل ا جFل½ BرBو FاهB DمBةB اللهF آت DحQك BقDضQي فBهFوB ال QهBا ي ¬مFهBا ب FعBل وBي
"Tidak boleh bersikap dengki (ghibthah, ingin meniru) kecuali dalam dua perkara:
Seseorang yang telah diberikan harta oleh Allah , lalu ia menggunakannya dalam
kebenaran, dan seseorang yang telah diberikan oleh Allah hikmah, maka ia
memutuskan dengannya dan mengajarkannya."xi
Dan Ibnu Hajar rahimahullah memberikan komentar tentang makna hikmah yang
mencakup semua makna, ia berkata: 'Yang dimaksud dengan hikmah adalah:
segala yang menghalangi dari kebodohan dan mencegah dari yang jelek.'xii
Dan tujuan utama untuk mencapai derajat tertinggi dari hikmah adalah
bersungguh-sungguh agar lurus dalam ucapan dan perbuatan, dan menggunakan
hikmah ini dalam berdakwah kepada Allah :
FعDدF QلBى ا DلQ إ Qي ب Bس Bك¬ ب Bر QةBمD DحQك Qال DمBوDعQظBةQ ب BةQ وBال ن BسBحD الSerulah (manusia) kepada jalan Rabbmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik (QS. An-Nahl :125)Ibnu al-Qayyim rahimahullah berkata: 'Hikmah disebutkan secara mutlak, tanpa
disertakan sifat hasanah (yang baik), karena semua hikmah adalah kebaikan, dan
sifat hasan baginya adalah sifat zat.'xiii
x Shahih Sunan Ibnu Majah, Syaikh al-Albani, kitab Zuhud, bab ke- 15, no. 3363/4171. (Hasan).xi Shahih al-Bukhari, kitab Ahkam, bab ke-3, hadits no. 7141.xii Fath al-Bari 1/166, saat menerangkan hadits no. 73.xiii Madarijus Salikin 1/445.iii Shahih al-Bukhari, kitab al-Ilmu, bab ke-13, hadits no. 71.ix Dari al-Fath al-Bari 1/530
Karena itulah sesungguhnya orang-orang yang bergaul dengan para dai
yang memiliki kecerdasan dan hikmah merasakan kenikmatan belajar adab lewat
tangan mereka, menerima pengarahan mereka dengan senang hati, ridha, serta
penerimaan yang mutlak. Sebagaimana disebutkan dalam tafsir Ruh al-Ma'ani:
'Sesungguhnya ia adalah ucapan yang benar, yang menyentuh hati dengan
tepat.'xiv Dan setiap kali seorang dai lebih paham, lebih kuat akal, dan lebih tepat
mata hatinya, niscaya ia lebih banyak hikmah. Dan disebutkan dalam Fath al-
Qadir: Sesungguhnya hikmah yang diberikan Allah kepada Luqman adalah:
paham, berakal, dan tepat.' dan pengertian ini disepakati oleh al-Qurthubi.'xv
xiv Ruh al-Ma'ani 14/254xv Fath al-Qadir, karya asy-Syaukani, 4/237.
---------------------------------------------------------------------------
Hukum Memperingati Maulid Nabi النبوي بالمولد االحتفال كمح
) اإلندونيسية ( باللغة
Karya :
SYEIKH MUHAMMAD BIN SHALIH AL UTSAIMIN
المؤلف: العثيمين صالح بن محمد الشيخ
Penerjemah :
Fir'adi Nasruddin, Lc.
ترجمة:الدين نصر فيرعادي
Murajaah :
Zulfi Askar. Lc
Eko Abu Ziyad
مراجعة:عسكر زلفيزياد أبو إيكو
Maktab Dakwah Dan Bimbingan Jaliyat Rabwah
المكتب التعاوني للدعوة وتوعية الجاليات بالربوة بمدينة الرياض
1428 – 2007
Di antara gambaran bijaksana dalam berdakwah adalah: memperhatikan
kondisi para audien dan keadaan mereka, serta kadar yang dijelaskannya kepada
mereka setiap saat, sehingga tidak terasa berat atas mereka, tidak menjadi
beban sebelum siapnya jiwa baginya, metode yang digunakan dalam berbicara di
depan mereka, dan membuat variasi dalam metode ini menurut tuntutannya.
Kesimpulan:
1. Hikmah tanpa didukung sifat istiqamah adalah kemunafikan sosial.
2. Di antara pengertian hikmah adalah:
a. Memahami al-Qur`an, mengenal kebenaran dan mengamalkannya.
b. Meletakkan sesuatu pada tempatnya.
Hukum Memperingati Maulid Nabi
Syaikh Muhammad bin Shaleh Al 'Utsaimin rahimahullah –semoga Allah
membalas jerih payahnya terhadap Islam dan kaum muslimin dengan sebaik-baik
balasan- , beliau pernah ditanya tentang hukumnya memperingati maulid Nabi
?
Maka Syaikh Muhammad bin Shaleh Al 'Utsaimin rahimahullah menjawab:
1. Malam kelahiran Rasulullah tidak diketahui secara qath'i (pasti), bahkan
sebagian ulama kontemporer menguatkan pendapat yang mengatakan
bahwasannya ia terjadi pada malam ke 9 (sembilan) Rabi'ul Awwal dan bukan
malam ke 12 (dua belas). Jika demikian maka peringatan maulid Nabi
Muhammad yang biasa diperingati pada malam ke 12 (dua belas) Rabi'ul
Awwal tidak ada dasarnya, bila dilihat dari sisi sejarahnya.
2. Di lihat dari sisi syar'i, maka peringatan maulid Nabi juga tidak ada
dasarnya. Jika sekiranya acara peringatan maulid Nabi disyari'atkan dalam
agama kita, maka pastilah acara maulid ini telah di adakan oleh Nabi atau
sudah barang tentu telah beliau anjurkan kepada ummatnya. Dan jika
sekiranya telah beliau laksanakan atau telah beliau anjurkan kepada
ummatnya, niscaya ajarannya tetap terpelihara hingga hari ini, karena Allah
ta'ala berfirman :
hنgا ﴿ نj إ kحlا نlنkل gزlن lرkكoا الذgنh إ lو jهlل lونjظhاف lحlل ﴾
“Sesungguhnya Kami-lah yang telah menurunkan Al Qur’an dan
sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya”. Q.S; Al Hijr : 9 .
c. Selalu sederhana, berusaha memahami sebab, dan meletakkan
segala perkara sesuai porsinya.
3. Di antara sebab untuk mendapatkan hikmah:
a. Memahami agama.
b. Mengambil faedah dari pengalaman usia.
c. Belajar dari kesalahan.
d. Waspada supaya jangan terjerumus dalam kesalahan.
4. Di antara pengungkapan rasa syukur terhadap nikmat hikmah adalah
mengajarkannya kepada manusia.
Dikarenakan acara peringatan maulid Nabi tidak terbukti ajarannya
hingga sekarang ini, maka jelaslah bahwa ia bukan termasuk dari ajaran agama.
Dan jika ia bukan termasuk dari ajaran agama, berarti kita tidak diperbolehkan
untuk beribadah kepada Allah dan mendekatkan diri kepada-Nya dengan acara
peringatan maulid Nabi tersebut.
Allah telah menentukan jalan yang harus ditempuh agar dapat sampai
kepada-Nya, yaitu jalan yang telah dilalui oleh Rasulullah , maka bagaimana
mungkin kita sebagai seorang hamba menempuh jalan lain dari jalan Allah, agar
kita bisa sampai kepada Allah?. Hal ini jelas merupakan bentuk pelanggaran
terhadap hak Allah, karena kita telah membuat syari'at baru pada agama-Nya
yang tidak ada perintah dari-Nya. Dan ini pun termasuk bentuk pendustaan
terhadap firman Allah ta'ala :
﴿ lم kوlيkال jتkل lمkكl lتkمlمkتj دhينlكjمk لlكjمk أ أ lو kمjكkيlلlي عhتlمkعhن hض lرlوhيkjت jمjكlل
lمlال kسhين|ا اإلhد ﴾"Pada hari ini telah Ku-sempurnakan untuk kamu agamamu dan telah Ku-
cukupkan kepadamu nikmat-Ku dan telah Ku-ridha'i islam itu jadi agama
bagimu". Q.S; Al-Maidah : 3.
Maka kita perjelas lagi, jika sekiranya acara peringatan maulid Nabi
termasuk bagian dari kesempurnaan dien (agama), niscaya ia telah dirayakan
sebelum Rasulullah meninggal dunia. Dan jika ia bukan bagian dari
kesempurnaan dien (agama), maka berarti ia bukan dari ajaran agama, karena
Allah ta'ala berfirman: "Pada hari ini telah Ku sempurnakan untuk kamu
agamamu".
Maka barang siapa yang menganggap bahwa ia termasuk bagian dari
kesempurnaan dien (agama), berarti ia telah membuat perkara baru dalam
agama (bid'ah) sesudah wafatnya Rasulullah , dan pada perkataannya
terkandung pendustaan terhadap ayat Allah yang mulia ini (Q.S; Al-Maidah : 3) .
Maka tidak diragukan lagi, bahwa orang-orang yang mengadakan acara
peringatan maulid Nabi , pada hakekatnya bertujuan untuk memuliakan
(mengagungkan) dan mengungkapkan kecintaan terhadap Rasulullah SAW, serta
menumbuhkan ghirah (semangat) dalam beribadah yang di peroleh dari acara
peringatan maulid Nabi tersebut. Dan ini semua termasuk dari ibadah. Cinta
kepada Rasulullah termasuk ibadah, dimana keimanan seseorang tidaklah
sempurna hingga ia mencintai Nabi melebihi kecintaannya terhadap dirinya
5. Bersungguh-sungguh untuk mencapai kebenaran termasuk hikmah yang
tertinggi.
6. Termasuk hikmah dalam berdakwah adalah memperhatikan kondisi audien
dan keadaan mereka.
sendiri, anak-anaknya, orang tuanya dan seluruh manusia. Demikian pula bahwa
memuliakan (mengagungkan) Rasulullah termasuk dari ibadah. Dan juga yang
termasuk kedalam kategori ibadah adalah menumbuhkan ghirah (semangat)
dalam mengamalkan syari'at Nabinya .
Kesimpulannya adalah bahwa mengadakan peringatan maulid Nabi
dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah ta'ala, dan pengagungan
terhadap Rasulullah termasuk dari ibadah. Jika ia termasuk ibadah maka kita
tidak diperbolehkan untuk mengadakan perkara baru pada agama Allah (bid'ah)
yang bukan syari'at-Nya. Oleh karena itu peringatan maulid Nabi termasuk
bid'ah dalam agama dan termasuk yang diharamkan.
Kemudian kita mendengar informasi bahwasannya pada acara peringatan
maulid Nabi terdapat kemunkaran-kemunkaran yang besar, yang tidak
dibenarkan syar'i, indera maupun akal. Dimana mereka mensenandungkan
qashidah yang didalamnya mengandung pengkultusan terhadap Nabi , hingga
terjadi pengagungan yang melebihi pengagungannya kepada Allah ta'ala –kita
berlindung kepada Allah dari hal ini-.
Dan juga kita mendengar informasi tentang kebodohan sebagian orang
yang mengikuti acara peringatan maulid Nabi tersebut , dimana ketika
dibacakan kisah maulid (kelahiran) beliau, lalu ketika sampai pada perkataan
(dan lahirlah Musthafa ), maka mereka semua serentak berdiri. Mereka
mengatakan bahwa ruh Rasulullah telah datang, maka kami berdiri sebagai
penghormatan terhadap kedatangan ruhnya. Dan ini jelas suatu kebodohan.
Dan bukan merupakan adab bila mereka berdiri untuk menghormati
kedatangan ruh Nabi , karena Rasulullah merasa enggan (tidak senang)
apabila ada sahabat yang berdiri untuk menghormatinya. Padahal kecintaan dan
pengagungan para sahabat terhadap Rasulullah melebihi yang lainnya, akan
tetapi mereka tidak berdiri untuk memuliakan dan mengagungkannya, ketika
mereka melihat keengganan Rasulullah dengan perbuatan tersebut. Jika hal ini
tidak mereka lakukan pada saat Rasulullah masih hidup, lalu bagaimana hal
tersebut bisa dilakukan oleh manusia setelah beliau meninggal dunia?.
Bid'ah ini, maksudnya adalah bid'ah maulid, terjadi setelah berlalunya 3
(tiga) kurun waktu yang terbaik (masa sahabat, tabi'in dan tabi'ut tabi'in).
sesungguhnya Peringatan maulid Nabi telah menodai kesucian aqidah dan juga
mengundang terjadinya ikhtilath (bercampur-baurnya antara laki-laki dan
wanita) serta menimbulkan perkara-perkara munkar yang lainnya.
Rujukan: Majmu' Fatawa dan Rasail Syaikh Muhammad bin Shaleh
Al 'Utsaimin rahimahullah jilid 2 hal 298-300.
----------------------------
PEMIKIRAN YUSUF AL-QARDAWY MENGENAHI EKONOMI ISLAM & KEMISKINAN
Islam menyatakan perang dengan kemiskinan, dari berusaha keras membendungnya, serta mengawasi berbagai kemungkinan yang dapat menimbulkannya, guna menyelamatkan aqidah, akhlak dan perbuatan memelihara kehidupan rumah tangga, dan melindungi kesetabilan serta ketentraman masyarakat. Di samping itu untuk mewujudkan jiwa persaudaraan antara sesama anggota masyarakat.
Demikian juga dengan apa yang dikemukakan oleh Yusuf al- Qordawy, bahwa kemiskinan ini bisa terentaskan kalau setiap individu mencapai taraf hidup yang layak didalam masyarakat. Dan untuk mencapai taraf hidup yang diidealkan itu islam memberikan kontribusi berbagai cara dengan jalan sebagai berikut.
1. BekerjaSetiap orang yang hidup dalam masyarakat Islam, diharuskan bekerja dan diperhatikan berkelana dipermukaan bumi ini. Serta diperintahkan makan dari rizki Allah. Sebagaimana disebutkan dalam QS. Al-Mulk : 15 :Artinya : “Dialah yang menjadikan bumi itu rumah bagimu, maka berjalanlah disegala penjurunya dan makanlah sebagian rizki-Nya”.Bekerja merupakan suatu yang utama untuk memerangi kemiskinan, modal pokok untuk menvapai kekayaan, dan faktor dominan dalam menciptakan kemakmuran dunia. Dalam tugas ini, Allah telah memilih manusia unbtuk mengelola bumi, sebagaimana yang telah dinyatakan oleh Allah, bahwa hal itu pernah diajarkan oleh Nabi Saleh a.s kepada kaumnya, QS. Hud: 61:Artinya : “Wahai Kaumku ! sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada bagimu tuhan, melainkan dia. Dia telah menciptakan kamu dari tanah (liat) dan menjadikan kamu sebagai pemakmurmu”.
2. Mencukupi keluarga yang lemahSudah menjadi dasar pokok dalam syari’at Islam, bahwa setiap individu harus harus memerangi kemiskinan dengan mempergunakan senjatanya, yaitu dengan bekerja dan berusaha. Di balik itu, apa dosa orang-orang lemah yang tidak mampu bekerja? Apa dosa para janda yang ditinggal para suaminya dalam keadaan tidak berharta? Apa dosa anak-anak yang masih kecil dan orang tuanya yang sudah lanjut usia? Apa dosa orang cacat selamanya, sakit dan lumpuh? sehingga mereka semua kehilangan pekerjaannya? apakah mereka dibiarkan begitu saja karena bencana tengah melanda dan menimpa mereka, sehingga mereka terlantar dalam kehidupan yang tidak menentu? Melihat realitas di atas Islam tidak menutup mata, namun Islam justru mengentaskan mereka dari lembah kemiskinan dan kemelaratan, serta menghindari mereka dari perbuatan rendah dan hina, seperti mengemis dfan meminta-minta.
Pertama-tama konsep yang yang dikemukakan untuk menanggulangi hal itu adalah adanya jaminan antara anggota suatu rumpun keluarga, Islam telah menjadikan antara anggota keluarga saling menjamin dan mencukupi. Sebagian meringankan penderitaan anggota yang lain. Yang kuat membantu yang lemah, yang kaya menvukupi yang miskin, yang mampu memperkuat yang tidak mampu, karena itu hubungan yang mengikat mereka.
Faktor kasih sayang, cinta mencintai, dan saling membantu adalah ikatan serumpun kerabat. Demikinlah sebenarnya hakekat hubungan alami. Hal ini telah didukung oleh kebenaran syari’at Islam,
sebagaimana yang disebutkan dalm QS. Al- Anfal: 75:Artinya: “Dan anggota keluarga, sebagiannya lebih berhak terhadap anggota keluarga yang lain, menurut kitab Allah”.
3. ZakatIslam mewajibkan setiap orang sehat dan kuat, untuk bekerja dan berusaha mencapai rizki Allah, guna menccukupi dirinya dan keluarganya, sehingga sanggup mendermakan hartanya di jalan Allah. Bagi orang yang tidak mampu berusaha dan tidak sanggup bekerja, serta tidak mempunyai harta warisan atau simpanan guna mencukupi kebutuhan hidupnya, ia berhak mendapatkan jaminan dari keluarganya yang mampu. Keluarga yang mampu tadi berkewajiban memberikan bantuan serta bertanggung jawab terhadap nasib keluarga yang miskin.Namun demikian, tidak semua fakir miskin mempunyai keluarga yang mampu dan sanggup memberi bantuan. Apakah kiranya yang akan dibuat oleh fakir miskin yang malang itu? Apakah mereka dibiarkan begitu saja, hidup dibawah tekanan kemelaratan dan ancaman kelaparan, sedangkan masyarakat disekitarnya yang didalamnya terdapat orang-orang kaya, hanya menyaksikan penderitaan mereka?.
Islam tidak akan membiarkan begitu saja nasib fakir miskin yang terlantar. Sesungguhnya allah SWT telah menetapkan bagi mereka suatu hak tertentu di dalam harta orang-orang kaya, dan suatu bagian yang tetap dan pasti, yaitu zakat. Sasaran utama bagi zakat itu adalah untuk mencukupi kebutuhan orang-orang miskin. Di samping zakat juga masih ada hak-hak material lain, yang wajib di penuhi oleh orang Islam, karena berbagai sebab dan hubungan. Kesemuanya itu merupakan sumberdana bantuan bagi orang-orang fakir dan miskin merupakan kekuatan untuk mengusir kemiskinan dari tubuh masyarakat Islam. Hak- hak tersebut diantaranya adalah :a. Hak bertetanggab. Korban Hari Raya Hajic. Melanggar Sumpahd. Kafarah sumpahe. Kafarah Diharf. Kafarahg. Fidyah bagi yang lanjut usiah. Al- Hadyu (pelanggaran dalam ibadah haji)i. Hak tanaman pada saat mengentanj. Hak mencukupi fakir miskin.
4. Al-Khizanah al-Islamiyah (sumber Material dalam Islam atau Baitul Mal)Apabila dalam distribisi kekayaan yang diambil dari zakat untuk para fakir miskin tidak mencukupi, maka dapat diambil dari persediaan dari sumber material yang lain. Sumber material yang dimaksud adalah Khizanah al- Islamiyah. Sumber-sumber material dalam Islam disini meliputi hak milik negara dan kekayaan-kekayaan umum, yang dikelola dan diurus oleh pemerintah, baik yang digarap langsaung maupun yang dikerjakan bersama, seperti harta wakaf, sumber kekayaan alam, dan barang tambang yang ditetapkan dalam Islam.
Sebagian besar ahli fiqih Islam sangat berhati-hati dalam menyelamatkan hak fakir miskin dalam hubungannya dengan harta zakat. Karena itu, mereka tidak membolehkan harta zakat itu seluruhnya atau sebagian dipergunakan untuk kepentingan umum. Misalnya, untuk pembiayaan angkatan perang atau keperluan-keperluan lainnya yang serupa, meski pada saat itu kas anggaran belanja induk mengalami minus. Sedangkan kas anggaran belanja zakat dalam keadaan surplus. Kecuali dengan jalan pinjaman atas nama kas anggaran belanja induk, yang nantinya setelah kas anggaran belanja iru surplus kembali, pinjaman itu harus dikembalikan kepada kas anggaran belanja zakat.
Kekayaan itu harus dipegang dan dikuasai oleh pemerintah agar seluruh rakyat bisa menikmati manfaatnya. Segala sesuatu yang merupakan pemasukan Khizanah al-Islamiyah merupakan sumber bantuan bagi orang-orang miskin, manakala pemasukan dan zakat tidak mencukupi para fakir miskin. Khizanah al-islamiyah ini sangat penting keberadaannya karena, ketika di antara kaum muslimin orang-orang fakir dan miskinmembutuhkan bantuan, sedangkan kas sedekah (zakat) mengalami kekosongan. Dalam hal ini seorang imam (kepala negara) boleh mengambil uang khas harta pajak untuk memenuhi kebutuhan mereka tersebut. Pinjaman itu tidak perlu dinyatakan sebagai pinjaman yang harus dibayar oleh khas sedekah. Dari baitul mal ini sesungguhnya merupakan persediaan paling terakhir setiap orang fakir dan orang-orang yang berkekurangan. Karena itu baitul mal milik semua orang, bukan milik seorang amir (pimpinan/kepala negara) atau kelompok orang-orang tertentu.
5. ShodaqohIslam juga berusaha membentuk pribadi yang luhur, dermawan, dan murah hati. Pribadi yang luhur adalah insan yang suka memberikan lebih dari apa yang diminta, suka mendermakan lebih dari apa yang diwajibkan. Ia suka memberikan sesuatu, kendati tidak diminta dan tidak dituntu terlebih dahulu. Ia suka berderma (memberi infaq) dikala siang maupun malam.
Sebab itulah, telah turun sejumlah al-qur’an yang agung dan hadits Rasulullah yang mulia sebagai pembawa berita gembira dan penyampaian ancaman siksa, pembangkit dan penggerak gairah kerja, pendorong kearah ikhlas, berjuang, dan berderma serta pencegah sikap-sikap kikir dan bakhil. Sebagaimana Allah berfirman dalam QS. Al-baqarah (2): 245:Artinya: “Siapa saja yang mau meminjamkan kepada Allah dengan satu pinjaman yang baik, ia akan mengadakan (pembayaran) itu dengan berlipat ganda. Sebab, Allah-lah yang menyempitkan dan meluakan rizki, dan kepadanyalah kalian dikendalikan”.Allah berfirman dalam QS. Al-Insan: 8- 10, yang berbunyi;Artinya : “Dan mereka memberi makanan yang diseganinya, kepada orang-orang miskin, dan anak-anak yatim, dan orang tawanan. Sesungguhnya kami tidak memberi makanan kepada kamu melainkan karena Allah, kami tidak mengharap dari kamu balasan dan ucapan terimakasih. Sesungguhnya kami takit akan adzab Tuhan kami pada suatu hari yang (di hari itu) orang-orang yang bermuka masam penuh kesulitan”.
------------------------------------
LIMA RAHASIA DIBALIK ZAKAT
oleh: Imam Nur Suharno
“Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan menyu cikan mereka dan mendoalah untuk mereka.” (At-Taubah [9]: 103). Zakat merupakan rukun Islam yang bercorak sosial-ekonomi. Selain itu, zakat merupakan pokok ajaran Islam sebagaimana syahadat, shalat, puasa, dan haji. Zakat juga merupakan ibadah berdimensi vertikal (hablum minallah) dan sekaligus horizontal (hablum minnas).
Zakat adalah kewajiban bagi setiap Muslim dalam bentuk mengeluarkan harta bagi orang orang yang telah memenuhi batas minimal harta (nishab) dan telah sampai pada batas kepemilikannya (haul) untuk diberikan kepada orang-orang yang berhak menerimanya (mustahik). Untuk mendorong kesadaran zakat, seseorang harus mengetahui rahasia di balik kewajiban zakat tersebut.
Pertama, zakat membersihkan jiwa dari sifat kikir. Kikir adalah tabiat manusia (Al-Ma’arij [70]: 19), yang harus diuji. Kikir merupakan salah satu sifat yang dapat merusak kehidupan manusia. “Tiga hal yang akan merusak manusia: kikir yang dituruti, hawa nafsu yang diikuti, dan manusia memandang
hebat akan dirinya.” (HR Thabrani).
Kedua, mengobati hati dari cinta dunia. Terlalu larut dalam kecintaan dunia, dapat memalingkan jiwa dari kecintaan kepada Allah SWT dan takut akan akhirat. Zakat akan melatih seseorang mau untuk menandingi fitnah harta dan berinfak dengannya semata karena Allah SWT.
Ketiga, mengembangkan kekayaan batin. Seseorang yang mengeluarkan zakat akan menumbuhkan semangat optimistis dan menambah kekayaan jiwa. Dengan zakat berarti seseorang telah mampu mene kan sifat egoismenya.
Keempat, mengembangkan harta. Secara lahiriah, zakat mengurangi harta dengan mengeluarkan sebagiannya. Tetapi, orang yang mengerti tentang zakat akan memahami bahwa di balik pengurangan bersifat zahir, hakikatnya akan bertambah dan berkembang.Sesungguhnya harta yang diberikan itu akan kembali berlipat ganda. (QS Arrum [30]: 39).
Kelima, menarik simpati masyarakat. Zakat dapat mengikat antara orang kaya dan masyarakatnya, dengan ikatan yang kuat, penuh kecintaan, persaudaraan, dan tolong-meno long. Apabila manusia mengetahui ada orang yang memberikan kebaikan, maka secara naluriah mereka akan senang, dan jiwa mereka pasti akan tertarik kepadanya.
“Secara otomatis hati akan tertarik untuk mencintai orang yang berbuat baik kepadanya dan membenci orang yang berbuat jahat kepadanya.” (HR Ibnu Adi). Untuk itu, kini saatnya umat Islam memberdayakan potensi zakat, terutama zakat mal, agar kehidupan bermasyarakat semakin baik guna mengurangi kesenjangan hidup antara si kaya dan si miskin. Wallahu a’lam.
------------------------
PEMIKIRAN ABUL A’LA AL-MAUDUDI MENGENAHI EKONOMI ISLAM & KEMISKINAN
Menurut Al- Maududi, untuk mengatasi kemiskinan, maka yang akan digunakan dan diterapkan adalah sistem ekonomi Islam dengan karakteristik sebagai berikut:
Berusaha dan BekerjaBerusaha dan bekerja dengan mengindahkan yang halal dan haram tidak membenarkan bagi para pemeluknya untuk mencari kekayaan semau mereka dengan jalan apa saja yang mereka kehendaki. Namun dalam Islam dijelaskan perbedaan antara jalan yang sah dan jalan yang tidak sah menurut agama. Perinsip ini juga diterapkan oleh Allah SWT dalam firman-Nya :Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, sekali-kali jangan kamu makan harta sesamamu dengan jalan yang tidak sah, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu, sesungguhnya Allah maha penyayang kepadamu. Dan barang siapa berbuat demikian dengan melanggar hal yang aniaya, maka kelak memasukkannya kedalam neraka”. (Q.S. an- Nisa’: 29-30).
Ayat ini terdapat dua ketetapan sebagai syarat bagi syahnya perdagangan. Pertama, hendaklah perdagangan itu dilakukan suka sama suka di antara kedua belah pihak. Kedua, hendaklah keuntungan satu pihak, tidak berdiri diatas dasar kerugian pihak lain.
Larangan Menumpuk HartaYang kedua, ialah seyoganya orang tidak mengumpulkan harta yang meskipun di dapatnya dengan jalan sah, karena akan menghambat perputaran (distribusi) kekayaan dan merusak keseimbvangan serta pembagiannya dikalangan masyarakat. Orang yang mengumpulkan harta dan tidak membelanjakannya, tidak hanya mencampakkan dirinya kedalam penyakit moral saja, tetapi juga melakukan sesuatu
kejahatan besar terhadap masyarakat banyak, di mana mudlarat dan keburukannya akan kembali menimpa dirinya sendiri juga. Oleh sebab itu Islam memerangi kebathilan, sebagaimana firman Allah SWT dalam QS. Ali Imran (3) : 18yang artinya :” sekali-kali jangan lah orang-orang yang bathil dengan harta yang dikaruniakan allah, mereka menyangka, bahwa kebathilan itu baik bagi mereka, bahkan kebathilan itu adalah buruk bagi mereka”.
Membelanjakan harta di Jalan Allah Pada sisi lain, Islam menyuruh kepada ummatnya untuk membelanjakan harta, meski Islam juga melarang untuk bersikap boros. Namun dengan perintah ini bukan berarti ada legitimasi bagi ummat Islam untuk membelanjakan harta dengan royal dan boros, apalagi tujuan pengeluaran itu hanya untuk pemenuhi kepuasan hawa nafsu belaka (hedonisme). Maksud diperintahkannya membelanjakan harta yaitu membelanjakan harta dengan disertai syarat fi sabilillah, di jalan Allah. Hal ini sesuai dengan QS. Al- baqarah (2) : 219 Artinya : “dan mereka bertanya kepadamu, apa yang mereka belanjakan ? katakanlah, yang lebih dari keperluan”.
Dan Allah juga berfirman dalam QS. An- Nisa’ (4) : 36.Artinya : “Sembahlah olehmu akan Allah, janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu. Dan berbuat baiklah kepada keduia ibu bapak, karib kerabat, anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, teman sejawat, orang-orang musafir dan hamba sahayamu”.
Ayat-ayat diatas memberi pelajaran bagi kita, sesungguhnya sangkaan-sangkaan kapitalis yang mengatakan bahwa apabila ia mengeluarkan hartanya di jalan kebaikan, maka ia akan jatuh miskin dan apabila dikumpulkan hartanya, maka ia akan menjadi kaya, sedang Islam berkata :”sesungguhnya Allah memberikan harta seorang apabila dibelanjakannya dijalan kebajikan dan melipatgandakannya”.
Seorang kapitalis menyangka bahwa semua harta yang dikeluarkan dijalan kebajikan telah hilang dan tak akan kembali lagi. Namun Islam membantah, bahwa harta yang dibelanjakan dijalan kebajikan itu tidak akan hilang, dan akan kembali kepada yang memilikinya dengan sejumlah keuntungan yang besar di hari kemudian. Allah berfirman dalam QS. Fathir : 20-30 :Artinya : “Dan mereka membelanjakan hartanya dari rizki yang kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan. Mereka mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi, karena allah akan menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya”.
Zakat Yang di kehendaki dalam Islam pada hakekatnya supaya kekayaan tidak dibiarkan berkumpul di salah satu tempat dalam masyarakat. Tidak selayaknya bagi orang-orang yang memperoleh kekayaan karena kebetulan nasib mereka baik atau karena kecakapan dan kecerdasan mereka, akan menyimpan dan tidak membelanjakan di jalan kebajikan. Namun wajib bagi mereka membelanjakan dijalan yang memungkinkan bagi mereka yang tidak mempunyai nasib baik, akan memperoleh bagian yang cukup dari kekayaan masyarakat dalam distribusinya.
Untuk merealisasikan tujuan inilah Islam menciptakan sifat kedermawaan, murah hati dan kerja sama (Kooperasi) yang sejati dalam lapangan sosial dengan ajaran-ajaran moralnya yang tinggi, dengan jalan bujukan dan ancaman yang efektif, hingga dengan kecendrungan alamiahnya manusia merasa jijik untuk mengumpulkan kekayaan dan menyimpannya, dan engan gemar membelanjakannya dengan sendiri. Pada sisi lain Islam membuat suatu perundang-undangan yang mewajibkan pemungutan suatu jumlah yang tertentu dari kekayaan orang bnayak untuk kesejahteraan masyarakat dan kebahagiaannya. Jumlah yang tertentu dari kekayaan orang banyak ini dinamakan dengan “zakat”.
Al-Qur’an sendiri menegaskan barang siapa menyimpan kekayaan, tidaklah halal baginya sebelum dikeluarkan zakat. Untuk lebih jelasnya Allah SWT berfirman dalam QS. At- Taubah :1-3 :
Artinya : ”Ambillah sedekah dari harta mereka, dengan sedekah itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka”.Kata zakat itu menunjukkan bahwa kekayaan yang dikumpulkan manusia itu mengandung najis dan kotor, tidak mungkin ia menjadi suci sebelum dikeluarkan 2,5 % dalam setiap tahunnya untuk para sabilillah. Tentang siapa yang berhak mendapat zakat.Allah berfirman dalam QS. At- Taubah : 60 :Artinya : “sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para muallaf yang sedang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan allah dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan”.
Hukum WarisIslam maju selangkah lagi untuk membagi-bagikan kekayaan yang mungkin masih tinggal terkumpul di suatu tempat, hingga sesudah pengeluarannya untuk keperluan pribadi, untuk infaq di jalan Allah dan untuk menunaikan zakat. Yang demikian itu adalah dengan melaksanakan hukumnya mengenai waris. Yang dikehendaki dalam Islam dengan hukum ini, adalah barang siapa meninggalkan harta, banyak atau sedikit, sebaiknya harta itu dibagi-bagikan kepada kerabat karibnya. Dan barang siapa yang tidak mempunyai ahli waris yang mewarisinya, tidaklah seyogyanya hak itu diberikan kepada anak angkat, namun semua hartanya harus diserahkan kepada Baitul mal kaum muslimin supaya dapat dinikmati manfaatnya oleh seluruh umat Islam.
Hukum waris itu tidak ada bandingnya dalam suatu sistem ekonomi yang lain, karena dikehendaki oleh sistem-sistem itu adalah supaya kekayaan yang dikumpulkan oleh satu orang harus tetap terkumpul ditangan satu orang atau beberapa orang yang terbatas jumlahnya sesudahnya juga. Tetapi Islam hendak membagi-bagikan dan meratakannya, hingga distribusi atau peredaran harta itu dikalangan masyarakat ramai menjadi mudah dan lancar.
GhanimahIslam telah memerintahkan, supaya yang dapat dirampas oleh muslimin di medan perang dibagi menjadi lima bagian, empat bagian buat mereka yang ikut dalam peperangan dan sebagian untuk kepentingan sosial kaum muslimin. Dalam hal ini allah berfirman dalam QS. Al- Anfal : 41 :Artinya :”Ketahuilah, apa saja yang kamu peroleh sebagai rampasan perang, maka sesungguhnya seperlimanya untuk allah, Rasul, kerabat rasul, anak yatim, orang-orang miskin dan ibnu sabil”.
Tafsir dari kata-kata sebagian untuk Allah dan Rasul-Nya adalah sebagian yang dikhususkan untuk tujuan-tujuan dan kepentingan- kepentingan sosial, yang diurus dan diawasi oleh pemerintah dalam negara Islam menurut hukum Allah dan Rasulullah SAW. Sedang untuk kerabat Rasul adalah sebagian dari seperlima ini, karena mereka tidak mempunyai bagian dari zakat kaum muslimin dan sedekah mereka. Kemudian iamenerangkan bagian dari tiga golongan dari seperlima ini secara khusus :1. Anak-anak yatim, untuk keperluan memberi pengajaran dan pendidikan kepada mereka, supaya dapat memiliki syarat-syarat keahlian untuk turut mengambil bagian dalam kompetisi di dunia ini.2. orang-orang miskin yaitu orang yang berkekurangan yang tidak dapat memperoleh apa yang menjadi kebutuhan mereka dan tempat kediaman mereka. Juga turut menyertai mereka dalam bagian ini janda-janda kaum muslimin, orang-orang yang lemah dan orang sakit.3. Ibnu sabil yaitu orang-orang yang dalam perjalanan. Islam memberikan perhatian secara serius untuk menumbuhkan kecendrungan dikalangan kaum muslimun untuk menghormati musafir dan menjamunya dengan sebaik-baiknya. Di samping itu juga menyediakan sebnagian hartanya untuk musyafir dan harta itu dari zakat yang telah dikeluarkan, sedekah, dan harta rampasan perang.Adapun aturan tentang harta rampasan Allah sudah menjelaskan dalam QS. Al-Hasyr; 7-8 yang berbunyi:Artinya : “Harta rampasan (fai’) yang diberikan Allah kepada Rasul-Nya yang berasal dari penduduk kota-kota adalah untuk Allah, untuk Rasul, karib kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan
orang dalam perjalanan, supaya harta itu jangan beredar diantara orang-orang kaya saja dari pada kamu….(karib kerabat yang mendapat rampasan itu) adalah : orang-orang fakir yang berhijrah, yang diusir dari kampung halaman dan dari harta benda mereka (karena) mencari dari karunia Allah dan keridhaan-Nya, dan mereka mendapat pertolongan Allah dan Rasul-Nya. Mereka itulah orang-orang yang benar.”
Ayat ini tidak hanya menjelaskan pos-pos kemana harta rampasan perang (fai’) itu dibagikan, namun juga menjelaskan dengan isyarat yang jelas mengenai tujuan yang senantiasa diingatkan oleh Islam, bukan hanya dalam pembagian harta rampasan saja, tetapi juga dalam sistem ekonominya yang menyeluruh, yaitu : supaya harta itu jangan sampai beredar di sekitar orang-orang kaya saja.
Hemat Islam memperhatikan dan mengawasi perputaran kekayaan pada seluruh masyarakat, dan ditentukannya satu bagian dari harta orang-orang kaya untuk diberikan kepada fakir dan miskin pada satu sisi, dan pada sisi lain diperintahkannya kepada tiap-tiap individu dalam mengeluarkan hartanya (pembelanjaan), hingga keseimbangan dalam pembagian kekayaan tidak terganggu karena kelalaian dan keterlaluan individu-individudalam mempergunakan kekayaan mereka. Dalam hal ini Allah SWT berfirman dalam QS. Al- Furqan :67yang artinya :”Dan orang-orang yang apabila membelanjakan (harta) tidak berlebih-lebihan, dan tidak pula kikir, tetapi adalah (pembelanjaan) itu di tengah-tengah antara yang demikian”.Dalam hal ini, Islam tidak menghendaki seyogyanya orang membelanjakan harta kecuali dalam lingkungan batas-batas kemampuan ekonominya. Tidak dihalalkan baginya melampaui batas, hingga pengeluarannya lebih besar dari pada pendapatannya, kemudian ia terpaksa menjadi seorang pengemis dan perampas harta orang lain, atau berhutang kepada orang lain tanpa ada keperluan yang sesungguhnya kemudian tidak membayarnya kepadanya, atau menjual semua alat-alat dan perabot rumah tangga yang dimilikinya untuk membayar hutangnya, dan memasukkan dirinya kedalam golongan orang fakir- miskin karena perbuatannya sendiri.Artinya mengeluarkan atau membelanjakan dalam lingkungan batas-batas kemampuan adalah jika seseorang mempunyai penghasilan yang besar, ia boleh membelanjakan semaunya secara boros dan mewah, bersenag-senang dan berfoya-foya sepanjang hidupnya. Namun karib kerabatnya, teman sejawatnya, dan tetangganya yang ada di sekelilingnya melewatkan hari-hari sepanjang hidupnya dalam keadaan lapar, miskin, dan sengsara. Mereka hampir-hampir tidak dapat memperoleh suatu yang dapat dipergunakan mereka untuk mempertahankan kelanjutan hidup mereka. Pembelanjaan yang semata-mata didorong oleh seperti dipandang oleh Islam ebagai suatu tindak melakukan pemborosan.
--------------------------------------
Banyak orang tua, istri, suami, anak, dan kekasih mengungkapkan cinta hanya dengan kata-kata atau hanya dengan perbuatan. Banyak orang membanting tulang mencari nafkah demi orang-orang yang dicintainya, mereka anggap telah melakukan suatu yang disebut cinta. Tetapi ternyata mereka salah dan mereka dicampakkan. Mereka baru melakukan suatu yang disebut dengan kewajiban, bukan cinta.
memikirkan langit dan bumi luasnya tak terhingga,mungucurkan air mata karena sadar kesendirian diri. Itu bukan kepiluan, bukan kesepian.Itu adalah keindahan.Keindahan yang dapat menggetarkan sukma!Keindahan yang juga dapat mematahkan semangat!
------------------------------
Tentang Waktu
Ambillah waktu untuk berfikir, itu adalah sumber kekuatan.Ambillah waktu untuk bermain, itu adalah rahsia dari masa muda yang abadi.Ambillah waktu untuk berdoa, itu adalah sumber ketenangan.Ambillah waktu untuk belajar, itu adalah sumber kebijaksanaan.Ambillah waktu untuk mencintai dan dicintai, itu adalah hak istimewa yang diberikan Tuhan.Ambillah waktu untuk bersahabat, itu adalah jalan menuju kebahagiaan.Ambillah waktu untuk tertawa, itu adalah musik yang menggetarkan hati.Ambillah waktu untuk memberi, itu adalah membuat hidup terasa berarti.Ambillah waktu untuk bekerja, itu adalah nilai keberhasilan.Ambillah waktu untuk beramal, itu adalah kunci menuju syurga.