kel2aplik · Web viewEtika memuat aturan-aturan, sopan santun, nilai-nilai dan ... segi...
Transcript of kel2aplik · Web viewEtika memuat aturan-aturan, sopan santun, nilai-nilai dan ... segi...
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Mengaplikasikan Keterampilan Dasar Komunikasi
KELAS XI / SEMESTER I
Standar Kompetensi : Mengaplikasikan Keterampilan Dasar Komunikasi
PENYUSUN:
Amynur Yuviantono (120412423438)
Program Studi
PENDIDIKAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
2014
Kata Pengantar
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada kehadiran Allah swt karena atas rahmat dan
karunian-Nya penulis dapat Menyelesaikan salah satu tugas akhir mata kuliah Media
Pembelajaran Administrasi Perkantoran Berbasis TIK berupa Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) yang dibimbing oleh Bapak Drs. Muhammad Arief, M.si.
Pada Kesempatan Ini penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada semua pihak
yang telah memberikan semangat kepada penulis, khususnya kepada Bapak Drs. Muhammad
Arief, M.si yang telah memberikan bimbingannya dengan tulus dan ikhlas selama memberikan
materi, sehingga pembuatan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dapat terselesaikan
dengan baik.
Penulis menyadari bahwa penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini jauh
dari kata sempurna sehingga kritik dan saran sangat di harapkan untuk penulis. Akan tetapi
dengan segala kemampuan yang ada, penulis telah mencoba menyusun Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) ini sebaik mungkin dengan harapan dapat berguna bagi siapa saja yang
memerlukannya.
Akhir kata penulis berharap semoga Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini dapat
memberikan manfaat bagi penulis khusunya dan pembaca pada umunya.
Malang, 13 April 2014
Penyusunan
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................................i
DAFTAR ISI...................................................................................................................................... ii
SILABUS............................................................................................................................................1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN..........................................................................4
LEMBAR KERJA SISWA1 : Mendeskripsikan arti penting etika berkomunikasi..........................9
LEMBAR PENILAIAN (LP) 1: PRODUK 1....................................................................................11
LEMBAR PENILAIAN 2: PROSES..................................................................................................14
LEMBAR PENILAIAN 3: PSIKOMOTOR......................................................................................17
LP 4: FORMAT PENGAMATAN PERILAKU BERKARAKTER.................................................18
LP 5 : FORMAT PENGAMATAN KETERAMPILAN SOSIAL.....................................................19
XI. Materi Ajar....................................................................................................................................20
ii
SILABUS
Nama Sekolah : SMK Ulil Albab
Mata Pelajaran : Mengaplikasikan Ketrampilan Dasar Komunikasi
Kelas/Semester : X / I (Satu)
Kompetensi Keahlian : Administrasi Perkantoran
Standar Kompetensi : Mengaplikasikan Ketrampilan Dasar Komunikasi
Kode kompetensi : IBSADMGSE08 A
Alokasi Waktu : 30 jp x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN INDIKATOR PENILAIAN ALOKASI
WAKTU SUMBER BELAJAR
1. Mengidentifikasi proses komunikasi
- Pengertian komunikasi dan lambangnya
- Proses komunikasi
- Komunikasi bisnis di tempat kerja
- Persyaratan kemampuan berkomunikasi
Tatap muka:1. Menjelaskan arti
komunikasi dan lambang komunikasi
2. Menjelaskan proses komunikasi
3. Menjelaskan unsur-unsur komunikasi
4. Menejelaskan komunikasi bisnis di tempat kerja
5. Menjelaskan persyaratan kemampuan berkomunikasi
Penugasan terstruktur
- Persyaratan kemampuan berkomunikasi di tempat kerja teridentifikasi melalui bantuan orang tertentu
a.Jenis:- Tes- Non Tes
b.Teknik:- Lisan- Tulisan
c.Bentuk:- PG- Essay- Roll
Playing
1. Tatap Muka4 jp x 45’
2. PS4jp x 45’
3. PU-
- Mengaplikasikasikan Ketrampilan Dasar Komunikasi Penerbit: CV. Armico
- Sumber lain yang relevan
1
(PT):Tes Tertulis: PG dan EssayPenugasan mandiri tidak terstruktur:- Mencari pengertian
komunikasi, lambang komunikasi, proses komunikasi, komunikasi bisnis di tempat kerja dan persyaratan kemampuan berkomunikasi dari internet
2. Menerima dan menyampaikan informasi
- Teknik berkomunikasi
- Penggunaan bahasa verbal dan non verbal
- Menerapkan komunikasi secara lisan
- Menerapkan ketrampilan komunikasi secara tertulis
- Berkomunikasi dengan penyelia
- Identifikasi prosedur dan format relevan dalam komunikasi bisnis
Tatap Muka1. Menjelaskan teknik
berkomunikasi2. Membedakan
komunikasi verbal dan nonverbal yang sesuai
3. Menerapkan komunikasi secara lisan
4. Menerapkan komunikasi secara tertulis
5. Berkomunikasi dengan penyelia dan macam-macam rekan kerja
Penugasan Terstruktur (PT):
- Sambungan untuk berkomunikasi dengan penyelia dan rekan kerja teridentifikasi
- Teknik bertanya efektif mendengarkan secara aktif dan ketrampilan berbicara dipergunakan dalam mengumpulkan dan menyampaikan informasi
- Menggunakan
a. Jenis:- Tes- Non Tes
b.Teknik:- Lisan- Tulisan
c.Bentuk:- PG- Essay- Roll
Playing
1. Tatap Muka11 jp x 45’
2. PS11jp x 45’
3. PU-
2
Tes Tertulis: PG dan EssayPenugasan mandiri tidak terstruktur:- Mencari teknik
berkomunikasi, penggunaan bahasa verbal dan nonverbal, menerapkan komunikasi secara lisan dan tertulis, berkomunikasi dengan penyelia dan cara mengidentifikasi prosedur dan format relevan dalam komunikasi bisnis dari internet
bahasa verbal dan nonverbal yang sesuai
- Memakai umpan balik yang membangun
3
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Satuan Pendidikan : SMK Negeri I Malang
Mata Pelajaran : Kejuruan Administrasi Perkantoran
Kelas/Semester : Kelas X / Semester I
Materi Pembelajaran : Mengaplikasikan keterampilan dasar komunikasi
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
I. Standar Kompetensi : Mengaplikasikan keterampilan dasar komunikasi
II. Kompetensi Dasar : Menerima dan menyampaikan informasi
III. Indikator
A. Kognitif
1. Produk:
a. Memahami tentang arti penting komunikasi etika dalam berkomunikasi.
b. Memahami tentang arti penting komunikasi kantor.
c. Memahami tentang bentuk pelaksanaan komunikasi kantor
2. Proses:
Peserta didik dapat melakukan komunikasi yang baik di dalam suatu kantor
atau organisasi yang akan berpengaruh pada :
a. Kecepatan kerja
b. Kecermatan kerja
c. Semangat kerja sama
d. Kemampuan bertukar pikiran/pekerjaan
e. Kemungkinan tumbuhnya pemimpin
B. Psikomotor
Peserta didik mempraktekkan komunikasi yang ada di dalam suatu
organisasi atau kantor dengan dibagi sesuai kelompok masing-masing.
C. Afektif
1. Karakter
4
Setelah terlibat dalam proses belajar mengajar siswa dapat
mengembangkan sikap berkarakter Pimpinan yang meliputi :
a) Tegas
b) Dapat memimpin
c) Bijaksana
d) Dapat membuat keputusan
e) Bertanggung jawab
f) Disiplin
g) Kreatif dan inovatif
2. Keterampilan social
Setelah terlibat dalam proses belajar mengajar siswa dapat
mengembangkan sikap berkarakter Pimpinan yang meliputi :
a) Dapat bersosialisasi dengan baik
b) Bisa menjadi motivator bagi karyawannya
c) Dapat memberi contoh cara bekerja dengan baik
IV. Tujuan Pembelajaran
V. Model dan Metode Pembelajaran
Model dan Metode Pembelajaran : Model Kontekstual
VI. Bahan
Lembar kerja siswa
VII. Alat
Alat yang digunakan terdiri dari :
1. Laptop
2. Proyektor
3. LCD
4. Papan Tulis
5
VIII. Proses Belajar Mengajar
A. Pendahuluan
No Uraian KegiatanAlokasi
Waktu
1.
2.
Mengkomunikasikan tujuan pembelajaran produk, proses,
psikomotor, keterampilan sosial, dan karakter. Siswa dapat
mengemukakan arti penting etika dalam berkomunikasi, arti
penting komunikasi dalam kantor, dan apa saja pelaksaan
komnikasi kantor.
Guru meminta siswa mengemukakan pendapatnya,
bagaimana sikap siswa ketika berkomunikasi secara langsung
baik kepada atasan bawahan dan sedederajat.
Guru memberi penjelasan bahwa komunikasi yang terjalin
dalam suatu organisasi atau kantor memerlukan etika yang
berguna memudahkan hubungan antar pegawai baik dengan
atasan maupun bawahan. Oleha karena itu, siswa perlu
mengetahui arti penting dari komunikasi yang ada di dalam
suatu organisasi atau kantor.
15 menit
B. Inti
C. PenutupNo. Uraian Kegiatan
Alokasi
Waktu
1.
2.
3.
4.
5.
Guru memberikan waktu kepada siswa untuk membuat
kelompok
Guru memberikan topik yang akan didiskusikan oleh masing-
masing kelompok
Guru memberikan waktu kepada siswa untuk mendiskusikan
topik yang akan dibahas
Guru memberikan kesempatan kepada salah satu kelompok
untuk membahas hasil dari diskusi tersebut
Guru mengadakan tanya jawab antar masing-masing kelompok
dari hasil diskusi tersebut
2 Menit
3 Menit
5 Menit
10 Menit
5 Menit
No Uraian KegiatanAlokasi
Waktu
1. Menutup pelajaran dengan memberikan kesimpulan dan
rangkuman kepada siswa serta memberikan pekerjaan rumah
kepada siswa
5 Menit
6
IX. Sumber Pembelajaran
1. LKS 1 : Berkomunikasi dengan Penyelia (Pengawas atau Pimpinan dan Macam Macam Rekan Kerja)
2. Kunci LKS 1
3. LP 1: Produk
4. LP 2: Proses
5. LP 3: Psikomotor
6. LP 4: Pengamatan Perilaku Berkarakter
7. LP 5: Pengamatan Keterampilan Sosial
8. Silabus
9. Modul
10. Media Slide Power Point
X. Daftar Pustaka
Mengaplikasikan Ketrampilan Dasar Komunikasi Penerbit: CV. Armico
7
Nama :
No. Abs :
Kelas :
Lembar Kerja Siswa 1 : Mendeskripsikan arti penting etika
berkomunikasi
Tujuan :
1. Siswa dapat mendeskripsikan arti penting etika berkomunikasi
Alat :
1. LCD
2. Proyektor
3. Laptop
Langkah kerja :
1. Siswa mendiskusikan dalam masing-masing kelompok tentang materi yang akan
dipresentasikan.
2. Setelah siswa memahami materi yang diajarkan, siswa diminta untuk
menerapkan pengetahuan yang sudah dimiliki tentang bentuk-bentuk organisasi
ke dalam bentuk presentasi di depan kelas.
3. Setelah presentasi dilakukan, siswa melakukan diskusi Tanya jawab antar
kelompok lain yang berperan sebagai audience.
Analisis
1. Apakah yang dimaksud dengan etika ?
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
………………………………
8
Kunci LK 1. Mendeskripsikan arti penting etika berkomunikasi
Etika memuat aturan-aturan, sopan santun, nilai-nilai dan norma-norma, serta ukuran-
ukuran mengenai perilaku manusia. Etika merupakan syarat mutlak dalam hubungan
antar pegawai. Komunikasi dikatakan berhasil apabila tujuan komunikasi yang
diinginkan komunikator mendapat tanggapan yang positif dari komunikan.
9
LEMBAR PENILAIAN (LP) 1: PRODUK 1
1. Apa yang dimaksud dengan komunikasi di dalam kantor ?
2. Apa arti penting komunikasi di dalam kantor atau organisasi ?
10
Kunci LP 1 : Produk 1
1. “etika komunikasi kantor”, merupakan suatu rangkuman istilah yang mempunyai
pengertian tersendiri. Etika berarti norma, nilai, kaidah, atau ukuran tingkah laku
yang baik. Komunikasi kantor ialah penyampaian warta yang mengandung macam-
macam keterangan dalam bidang tata usaha dari seseorang kepada orang lain yang
terjadi dalam lingkungan suatu kantor.
Pada dasarnya komunikasi kantor dapat berlangsung secara lisan maupun tertulis.
Secara lisan, dapat terjadi secara langsung (tatap muka, face to face) tanpa melalui
perantara. Secara tidak langsug berarti melalui suatu perantara (telpon). Secara
tertulis misalnya dengan menggunakan surat.
Komunikasi kantor merupakan hubungan antara pegawai dengan pegawai
lainnya.etika merupaka syarat mutlak dalam hubungan antar pagawai.oleh karena
itu,setiap pegawai kantor dalam menjalankan tata hubungan kantor harus
mempunyai: Kesusilaan,dan atau budi pekerti yang baik
Kesopanan dalam segala segi kehidupan dan tindakannya.
Etika menjadi atau pedoman bagi pegawai dalam berhubungan atau dalam
berkomunikasi.
2. Arti penting komunikasi kantor dapat dilihat dalam hal-hal berikut:
a. Menimbulkan rasa kesetiakawanan dan loyalitas antara:
1) Bawahan dengan atasan
2) Bawahan dengan bawahan
3) Atasan dengan atasan
4) Pegawai dengan kantor atau instansi yang bersangkutan
b. Meningkatkan kegairahan bekerja para pegawai
c. Meningkatkan moral dan disiplin yang tinggi para pegawai
d. Semua jajaran pimpinan dapat mengetahui keadaan bidang yang menjadi tugasnya, sehingga akan terjadi pengendalian operasional yang efisien
e. Semua pegawai dapat mengetahui kebijaksanaan,peraturan dan ketentuan yang telah ditentukan oleh pimpinan
f. Semua informasi, keterangan, dan berita yang dibutuhkan para pegawai dapat dengan cepat diperoleh
g. Meningkatkan rasa tanggung jawab terhadap semua pegawai
11
h. Menimbulkan sikap saling menghargai dalam melaksanakan tugasnya masing-masing
i. Meningkatkan kerja sama (team work) diantara para pegawai
j. Suatu cara untuk memperoleh keterangan yang diperlukan
k. Untuk menjelaskan persepsi-persepsi atau penglihatan-penglihatan dan hal-hal yang diharapkan
l. Mendorong manusia ke arah berpikir kreatif
m. Cara untuk memenuhi keingintahuan manusia
n. Merupakan pekerjaan kantor baik formal maupun informal
o. Alat utama bagi anggota organisasi
p. Penting bagi pengambilan keputusan
2. Bentuk-bentuk pelaksanaan komunikasi di dalam kantor :
a. Komunikasi vertikal/tegak lurus adalah proses penyampaian berita berlangsung dari pihak pimpinan kepada bawahannya, begitu pula sebaliknya
b. Komunikasi horisontal/mendatar adalah jalinan hubungan antarkaryawan yang masing-masing sama tingkat kedudukannya di dalam satu kesatuan organisasi.
c. Komunikasi diagonal adalah jalinan komunikasi antarpegawai pada tingkatan yang berbeda dan tidak mempunyai wewenang langsung terhadap pihak lainnya.
12
LEMBAR PENILAIAN 2: PROSES
Proses:
Peserta didik dapat melakukan komunikasi yang baik di dalam suatu kantor
atau organisasi yang akan berpengaruh pada :
a. Kecepatan kerja
b. Kecermatan kerja
c. Semangat kerja sama
d. Kemampuan bertukar pikiran/pekerjaan
e. Kemungkinan tumbuhnya pemimpin
1. Jelaskan 3 bentuk komunikasi dalam kantor ?
1. Komunikasi vertikal
Bentuk komunikasi ini merupakan bentuk komunikasi yang terjadi dari atas ke
bawah dan sebaliknya. Artinya komunikasi yang disampaikan pimpinan kepada
bawahan, dan dari bawahan kepada pimpinan secara timbal balik.
Fungsi komunikasi ke bawah digunakan pimpinan untuk:
a. Melaksanakan kebijaksanaan, prosedur kerja, peraturan, instruksi, mengenai
pelaksanaan kerja bawahan.
b. Menyampaikan pengarahan doktrinasi, evaluasi, teguran.
c. Memberikan informasi mengenai tujuan organisasi, kebijaksanaan-kebijaksaan
organisasi, insentif.
Seorang pimpinan harus lebih memperhatikan komunikasi dengan bawahannya,
dan memahami cara-cara mengambil kebijaksanaan, terhadap bawahannya.
Keberhasilan organisasi dilandasi oleh perencanaan yang tepat, dan seorang
pimpinan organisasi yang memiliki jiwa kepemimpinan. Kedua hal terseut
merupakan modal utama untuk kemajuan organisasi yang dipimpinnya.
Fungsi komunikasi ke atas digunakan untuk:
a. Memberikan pengertian mengenai laporan prestasi kerja, saran, usulan, opini,
permohonan bantuan, dan keluhan.
b. Memperoleh informasi dari bawahan mengenai kegiatan dan pelaksanaan
pekerjaan bawahan dari tingkat yang lebih rendah.
Bawahan tentulah berharap agar ide, saran, pendapat, tanggapan maupun
kritikannya dapat diterima dengan lapang dada, dan hati terbuka oleh pimpinan.
13
2. Komunikasi horizontal
Bentuk komunikasi secara mendatar, diantara sesama karyawan dsbnya.
Komunikasi horizontal sering kali berlangsung tidak formal.
Fungsi komunikasi horizontal/ke samping digunakan oleh dua pihak yang
mempunyai level yang sama. Komunikasi ini berlangsung dengan cara tatap
muka, melalui media elektronik seperti telepon, atau melalui pesan tertulis.
3. Komunikasi diagonal
Bentuk komunikasi ini sering disebut juga komunikasi silang. Berlangsung dari
seseorang kepada orang lain dalam posisi yang berbeda. Dalam arti pihak yang
satu tidak berada pada jalur struktur yang lain.
Fungsi komunikasi diagonal digunakan oleh dua pihak yang mempunyai level
berbeda tetapi tidak mempunyai wewenang langsung kepada pihak lain.
Format Asesmen Proses
No Rincian Tugas Kinerja Skor Maksimum
Skor Asesmen
Oleh siswa sendiri Oleh guru
2
Pembuatan Struktur Organisasi Lini
Ketelitian
Kebenaran
Kecepatan
11
12
10
3.
Pembuatan Struktur Organisasi Staff
Ketelitian
Kebenaran
Kecepatan
11
12
10
4 Pembuatan Struktur Organisasi Fungsional
Ketelitian
Kebenaran
Kecepatan
11
12
14
11
Jumlah 100
15
LEMBAR PENILAIAN 3: PSIKOMOTOR
Prosedur :
1. Disediakan lembar kerja siswa sebanyak 6 lembar untuk 6 kelompok2. Bimbing masing-masing kelompok untuk mendiskusikan materi yang terdapat
pada lembar kerja.3. Setiap kelompok melakukan presentasi didepan kelas.4. Setelah presentasi dilakukan, siswa melakukan diskusi Tanya jawab antar
kelompok lain yang berperan sebagai audience.
Format Asesmen Kinerja Psikomotorik
No Rincian Tugas KinerjaSkor
Maksimum
Skor Asesmen
Oleh siswa
sendiriOleh guru
1 Menyiapkan materi yang akan
dipresentasikan20
2. Mengidentifikasikan kemampuan
kerjasama dalam kelompok 20
3. Mampu berkomunikasi secara
baik dengan anggota kelompok20
3 Mengidentifikasi arti penting
komunikasi dan bentuk
komunikasi di dalam kantor
20
5 Mampu menjawab pertanyaan
dari hasil diskusi dengan benar20
J u m l a h 100
LP 4: FORMAT PENGAMATAN PERILAKU BERKARAKTER
16
Nama :
No. Abs. :
Kelas :
Format Pengamatan Perilaku Berkarakter
No Rincian Tugas Kinerja (RTK)
Kurang (D) Cukup (C) Baik (B)Sangat baik
(A)
1 Tegas
2 Dapat memimpin
3 Bijaksana
4Dapat membuat
keputusan
5 Bertanggung jawab
6 Disiplin
7 Kreatif dan inovatif
Keterangan :
4 = Sangat Baik 2 = Cukup
3 = Baik 1 = Kurang
A : Sangat Baik (85 – 100) C : Cukup (60 - 69)
B : Baik (75 – 84) D : Kurang (<60)
Pedoman penilaian :
Nilai = ∑ Skor PerolehanSkor Maksimal(24 )
x 100
17
LP 5 : FORMAT PENGAMATAN KETERAMPILAN SOSIAL
Nama :
No. Abs. :
Kelas :
Format Pengamatan Keterampilan Sosial
No Rincian Tugas Kinerja (RTK)
Kurang (D) Cukup (C) Baik (B)Sangat baik
(A)
1 Dapat bersosialisasi
dengan baik
2 Bisa menjadi
motivator bagi
karyawannya
3 Dapat memberi
contoh cara bekerja
dengan baik
Keterangan :
4 = Sangat Baik 2 = Cukup
3 = Baik 1 = Kurang
A : Sangat Baik (85 – 100) C : Cukup (60 - 69)
B : Baik (75 – 84) D : Kurang (<60)
Pedoman penilaian :
Nilai = ∑ Skor PerolehanSkor Maksimal(24 )
x 100
18
XI. Materi Ajar
Berkomunikasi dengan Penyelia (Pengawas atau Pimpinan dan Macam Macam Rekan
Kerja)
1. Arti penting etika dalam berkomunikasi
Etika memuat aturan-aturan, sopan santun, nilai-nilai dan norma-
norma, serta ukuran-ukuran mengenai perilaku manusia. Etika merupakan syarat
mutlak dalam hubungan antar pegawai. Komunikasi dikatakan berhasil apabila
tujuan komunikasi yang diinginkan komunikator mendapat tanggapan yang positif
dari komunikan.
Syarat mutlak dalam hubungan kantor harus mempunyai;
a. Kesusilaan atau budi pekerti yang baik
b. Kesopanan dalam segala segi kehidupan dan tindakannya
2. Komunikasi antar personal kantor
Seorang manajer dapat berkomunikasi secara efektif dengan semua
pegawai kantor, baik secara horizontal, vertikal, maupun diagonal. Pengurusan
informasi, yakni penyampaian dan penerimaan berita, akan berjalan dengan baik
apabila dalam kantor tersebut terdapat komunikasi yang efektif. Komunikasi yang
efektif menciptakan iklim kerja kantor yang sehat dan terbuka
3. Arti penting komunikasi kantor
Arti penting komunikasi kantor dapat dilihat dalam hal-hal berikut:
a. Menimbulkan rasa kesetiakawanan dan loyalitas antara:
1) Bawahan dengan atasan
2) Bawahan dengan bawahan
3) Atasan dengan atasan
4) Pegawai dengan kantor atau instansi yang bersangkutan
b. Meningkatkan kegairahan bekerja para pegawai
c. Meningkatkan moral dan disiplin yang tinggi para pegawai
19
d. Semua jajaran pimpinan dapat mengetahui keadaan bidang yang menjadi
tugasnya, sehingga akan terjadi pengendalian operasional yang efisien
e. Semua pegawai dapat mengetahui kebijaksanaan,peraturan dan ketentuan
yang telah ditentukan oleh pimpinan
f. Semua informasi, keterangan, dan berita yang dibutuhkan para pegawai dapat
dengan cepat diperoleh
g. Meningkatkan rasa tanggung jawab terhadap semua pegawai
h. Menimbulkan sikap saling menghargai dalam melaksanakan tugasnya
masing-masing
i. Meningkatkan kerja sama (team work) diantara para pegawai
j. Suatu cara untuk memperoleh keterangan yang diperlukan
k. Untuk menjelaskan persepsi-persepsi atau penglihatan-penglihatan dan hal-
hal yang diharapkan
l. Mendorong manusia ke arah berpikir kreatif
m. Cara untuk memenuhi keingintahuan manusia
n. Merupakan pekerjaan kantor baik formal maupun informal
o. Alat utama bagi anggota organisasi
p. Penting bagi pengambilan keputusan
4. Pelaksanaan komunikasi kantor
1. Komunikasi vertikal
Bentuk komunikasi ini merupakan bentuk komunikasi yang terjadi dari atas ke
bawah dan sebaliknya. Artinya komunikasi yang disampaikan pimpinan kepada
bawahan, dan dari bawahan kepada pimpinan secara timbal balik.
Fungsi komunikasi ke bawah digunakan pimpinan untuk:
a. Melaksanakan kebijaksanaan, prosedur kerja, peraturan, instruksi, mengenai
pelaksanaan kerja bawahan.
b. Menyampaikan pengarahan doktrinasi, evaluasi, teguran.
20
c. Memberikan informasi mengenai tujuan organisasi, kebijaksanaan-kebijaksaan
organisasi, insentif.
Seorang pimpinan harus lebih memperhatikan komunikasi dengan bawahannya,
dan memahami cara-cara mengambil kebijaksanaan, terhadap bawahannya.
Keberhasilan organisasi dilandasi oleh perencanaan yang tepat, dan seorang
pimpinan organisasi yang memiliki jiwa kepemimpinan. Kedua hal terseut
merupakan modal utama untuk kemajuan organisasi yang dipimpinnya.
Fungsi komunikasi ke atas digunakan untuk:
a. Memberikan pengertian mengenai laporan prestasi kerja, saran, usulan, opini,
permohonan bantuan, dan keluhan.
b. Memperoleh informasi dari bawahan mengenai kegiatan dan pelaksanaan
pekerjaan bawahan dari tingkat yang lebih rendah.
Bawahan tentulah berharap agar ide, saran, pendapat, tanggapan maupun
kritikannya dapat diterima dengan lapang dada, dan hati terbuka oleh pimpinan.
2. Komunikasi horizontal
Bentuk komunikasi secara mendatar, diantara sesama karyawan dsbnya.
Komunikasi horizontal sering kali berlangsung tidak formal.
Fungsi komunikasi horizontal/ke samping digunakan oleh dua pihak yang
mempunyai level yang sama. Komunikasi ini berlangsung dengan cara tatap
muka, melalui media elektronik seperti telepon, atau melalui pesan tertulis.
3. Komunikasi diagonal
Bentuk komunikasi ini sering disebut juga komunikasi silang. Berlangsung dari
seseorang kepada orang lain dalam posisi yang berbeda. Dalam arti pihak yang
satu tidak berada pada jalur struktur yang lain.
Fungsi komunikasi diagonal digunakan oleh dua pihak yang mempunyai level
berbeda tetapi tidak mempunyai wewenang langsung kepada pihak lain.
Komunikasi yang baik akan berpengaruh terhadap kelancaran kerja sama di dalam
organisasi yang bersangkutan, terutama pada:
a. Kecepatan kerja
b. Kecermatan kerja
21
c. Semangat kerja sama
d. Kemampuan bertukar pikiran/pekerjaan
e. Kemungkinan tumbuhnya pemimpin
22