dppm.uui.ac.iddppm.uui.ac.id/.../e-pnl-rip_2014_final_oleh_jurnalis.docx · Web view2.10 Analisa...
36
Transcript of dppm.uui.ac.iddppm.uui.ac.id/.../e-pnl-rip_2014_final_oleh_jurnalis.docx · Web view2.10 Analisa...
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji dan syukur dipanjatkan ke hadirat Allah Tuhan Yang Maha Kuasa, karena dengan izin dan petunjukNya Rencana Induk Penelitian Universitas U’Budiyah Indonesia (RIP UUI) ini dapat diselesaikan. Rencana Induk Penelitian ini disusun sebagai kerangka arahan kebijakan pengelolaan penelitian Universitas U’Budiyah Indonesia dalam jangka waktu 5 (lima) tahun ke depan, yakni tahun 2014-2018.
Kerangka arahan ini penting bagi upaya mewujudkan keunggulan penelitian, meningkatkan daya saing di bidang penelitian, meningkatkan angka partisipasi dosen dalam melaksanakan penelitian, dan meningkatkan kapasitas pengelolaan penelitian di Universitas U’Budiyah Indonesia, terutama dalam menyambut Kebijakan Desentralisasi Penelitian Dikti Kementerian Pendidikan Nasional.
Tentu saja masih terdapat beberapa kelemahan di dalam Rencana Induk Penelitian Universitas U’Budiyah Indonesia (RIP UUI) ini, oleh sebab itu upaya perbaikan demi penyempurnaan akan selalu dilakukan. Lebih jauh, buku panduan ini dimaksudkan untuk membantu menjadi dasar bagi pengelola, para pengusul, reviewer dan direktorat terkait di lingkungan Universitas U’Budiyah Indonesia untuk melaksanakan kegiatan riset yang diselenggarakan oleh Universitas U’Budiyah Indonesia.
Semoga RIP ini dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan kesejahteraan masyarakat pada umumnya serta pengembangan penelitian di UUI pada khususnya.
Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada MasyarakatUniversitas U’Budiyah Indonesia
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................1
BAB II LANDASAN PENGEMBANGAN PENELITIAN..............................5
2.1 Visi Universitas U’Budiyah Indonesia................................................5
2.2 Misi Universitas U’Budiyah Indonesia................................................5
2.3 Kebijakan Umum Universitas U’Budiyah Indonesia...........................6
2.4 Tugas dan Fungsi Lembaga Penelitian Universitas U’Budiyah
Indonesia.............................................................................................7
2.5 Program Lembaga Penelitian...............................................................7
2.6 Strategi Pengembangan Penelitian Universitas U’Budiyah Indonesia 9
2.7 Tenaga Peneliti.....................................................................................9
2.8 Dana...................................................................................................10
2.9 Kerjasama...........................................................................................10
2.10 Analisa SWOT.................................................................................10
BAB III GARIS BESAR RENCANA INDUK PENELITIAN......................13
3.1 Tujuan dan Sasaran............................................................................13
3.2 Strategi dan Kebijakan.......................................................................15
BAB IV PROGRAM STRATEGIS..................................................................17
4.1 Program Penelitian.............................................................................17
4.2 Roadmap Penelitian UUI 2014-2026.................................................18
4.3 Pelaksanaan RIP.................................................................................19
BAB V PENUTUP.............................................................................................21
BAB IPENDAHULUAN
Salah satu tolok ukur menuju world class university yang digunakan
adalah universitas harus mampu menghasilkan produk penelitian yang
berdayaguna bagi pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
(IPTEKS) untuk masyarakat dan lingkungannya.
Kontribusi produk penelitian tersebut ditunjukkan oleh kualitasnya yang
dapat diapreasiasi dalam skala yang luas. Hasil penelitian dapat berupa sesuatu
yang baru dan atau berpotensi paten atau model pemecahan masalah yang
strategis bagi masyarakat dan lingkungan. Selain itu, hasil penelitian dapat
dipublikasikan pada jurnal-jurnal terakreditasi.
Rencana Induk Penelitian Universitas U’Budiyah Indonesia (RIP UUI)
disusun dengan maksud menentukan dan merencanakan terlebih dahulu kegiatan
penelitian yang akan dilakukan Universitas U’Budiyah Indonesia pada waktu
yang akan datang. RIP ini ditujukan bagi dosen peneliti di lingkungan Universitas
U’Budiyah Indonesia yang akan menyusun usulan penelitian, sehingga hasil
penelitian yang diperoleh dapat diterapkan dalam memecahkan masalah
pembangunan. RIP UUI disusun dalam jangka waktu 5 tahun ke depan yakni
tahun 2014-2018.
Rencana Induk Penelitian 2014–2018 merupakan arahan kebijakan dan
pengambilan keputusan dalam pengelolaan dan pengembangan penelitian,
pengabdian kepada masyarakat dan inovasi dalam jangka waktu lima tahun
mendatang dengan memperhatikan perkembangan UUI dan lingkungan
strategisnya. Terdapat lima aspek yang mendukung penyusunan RIP ini, yaitu
Visi dan Misi UUI, statuta UUI, renstra UUI, rencana induk pembangunan, dan
keputusan senat yang terkait dengan penelitian.
RIP merupakan peta jalan penelitian yang harus dilaksanakan mulai dari
permasalahan yang menyangkut pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan
seni serta budaya, yang hasilnya akan sangat bermanfaat bagi masyarakat luas,
tidak hanya bagi lembaga tetapi juga bagi perkembangan dan kemajuan bangsa
dan tanah air. Hasil-hasil penelitian ini diharapkan dapat ditindak lanjuti
berikutnya, seperti penelitian di bidang farmasi hasilnya menemukan obat-obatan,
di bidang pendidikan menghasilkan metoda pembelajaran yang lebih baik untuk
proses belajar mengajar, di bidang teknologi menghasilkan produk untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat luas, di bidang hukum menghasilkan
suatu kebijakan dalam keputusan pemerintahan, di bidang mitigasi bencana
menghasilkan metode penanggulangan bencana yang lebih baik.
Untuk merealisasikan kegiatan riset yang bersifat interdisiplin melalui kolaborasi
antar rumpun ilmu, riset unggulan, peer group (kelompok ilmu), pusat riset,
program studi, dan lainnya, perlu disiapkan langkah strategis berupa: konsep,
kebijakan, dan mekanisme. Dalam menentukan fokus riset atau riset yang
diunggulkan paling tidak dua hal yang dipertimbangkan. Pertama, relevansi dan
kegunaannya yang besar bagi menopang perkembangan peradaban bangsa di era
global. Penentuan fokus riset dapat dilakukan melalui pemberian hibah-hibah
penelitian Universitas U’Budiyah Indonesia yang telah ditentukan tema-temanya.
Kedua fokus riset tersebut diharapkan memuat kekuatan dan kesempatan untuk
berkompetisi dengan kompetitor potensial di tingkat nasional, regional maupun
internasional.
Berdasarkan pada road map, rencana jangka panjang riset, peta persaingan
dan pasar yang ada, evaluasi diri dan dengan memperhatikan keberhasilan riset,
domain riset yang telah ada di Universitas U’Budiyah Indonesia, dipilih 5 (lima)
topik riset unggulan Universitas U’Budiyah Indonesia sebagai berikut:
1. Ekonomi Islam
2. Green dan lingkungan
3. Hukum adat dan internasional
4. Strategi model pembelajaran
5. Teknologi informasi dan komunikasi
BAB IILANDASAN PENGEMBANGAN PENELITIAN
2.1 VISI
2.1.1 Visi Universitas U’Budiyah Indonesia
Menjadi universitas yang berstandar internasional dan mampu berperan
aktif dalam pembangunan bangsa melalui proses pendidikan, penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat.
2.1.2 Visi Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UUI
Menjadikan lembaga yang unggul, terpercaya dan mandiri serta
berdasarkan mutu Internasional di bidang penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat dalam rangka pengembangan dan pemanfaatan IPTEK dan budaya
yang berkualitas.
2.2 MISI
2.2.1 Misi Universitas U’Budiyah Indonesia
1) Menyelenggarakan proses pendidikan agar peserta didik menjadi manusia
yang berkemampuan akademik dan/atau professional yang berkualitas serta
berjiwa entrepreneur.
2) Melakukan pengembangan dan penyebarluasan ilmu pengetahuan,
teknologi, humaniora dan seni, serta mengupayakan penggunaannya untuk
meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan memperkaya kebudayaan nasional.
3) Melakukan langkah integrasi (integration) dalam bidang riset dan
pengabdian masyarakat guna mendukung penyelenggaraan Pendidikan Tinggi
berbasis riset untuk pengembangan ilmu, teknologi, seni, dan budaya;
4) Penguatan keunggulan (excellence) menurut standar internasional dalam
bidang riset dan pengabdian masyarakat, guna mendukung penyelenggaraan
Pendidikan Tinggi berbasis riset untuk pengembangan ilmu, teknologi, seni, dan
budaya
5) Menyelenggarakan penelitian dasar dan terapan yang inovatif untuk
menunjang pembangunan dan pengembangan IPTEKS serta meningkatkan
publikasi ilmiah dan HAKI.
6) Menjalin jaringan kerjasama yang produktif dan berkelanjutan dengan
kelembagaan pendidikan, pemerintahan dan dunia usaha di tingkat daerah,
nasional dan internasional.
2.2.2 Misi Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UUI
1. Melakukan langkah integrasi (integration) dalam bidang riset dan
pengabdian masyarakat guna mendukung penyelenggaraan Pendidikan Tinggi
berbasis riset untuk pengembangan ilmu, teknologi, seni, dan budaya;
2. Penguatan keunggulan (excellence) menurut standar internasional dalam
bidang riset dan pengabdian masyarakat, guna mendukung penyelenggaraan
Pendidikan Tinggi berbasis riset untuk pengembangan ilmu, teknologi, seni, dan
budaya
3. Menyelenggarakan penelitian dasar dan terapan yang inovatif untuk
menunjang pembangunan dan pengembangan IPTEKS serta meningkatkan
publikasi ilmiah dan HAKI.
4. Meningkatkan kemampuan peran serta dosen dan mahasiswa dalam
penelitian dan pengabdian pada masyarakat
5. Mengembangkan penelitian-penelitian unggulan dan publikasi bertaraf
nasional terakreditasi dan internasional
2.3 Kebijakan Umum Universitas U’Budiyah Indonesia
1) Penyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat ditujukan untuk membangkitkan kekuatan moral dan kesadaran
tentang keberadaan penciptaan alam oleh Tuhan YME dan sadar bahwa setiap
kehidupan mempunyai hak untuk dihargai.
2) Menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat dengan mengembangkan sistem penjaminan mutu pendidikan tinggi
(SPMPT) yang terstruktur dan berkesinambungan serta memanfaatkan kerjasama
secara maksimal.
2.4 Tugas dan Fungsi Lembaga Penelitian Universitas U’Budiyah Indonesia
Tugas pokok Lembaga Penelitian Universitas U’Budiyah Indonesia adalah
mengkoordinasikan, memonitor, mengevaluasi dan mengelola kegiatan penelitian
yang dilakukan oleh dosen di Pusat Penelitian, Pusat Studi dan Fakultas. Fungsi
Lembaga Penelitian Universitas U’Budiyah Indonesia tersebut adalah sebagai
berikut.
a. Melakukan penelitian dalam ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
b. Melakukan penelitian untuk pendidikan dan pengembangan institusi
c. Melaksanakan penelitian pengembangan konsep pembangunan Nasional,
Provinsi, Kabupaten dan Luar Negeri
d. Melakukan penelitian untuk mengembangkan konsep pembangunan
nasional
e. Menjalankan administrasi lembaga
2.5 Program Lembaga Penelitian
Untuk meningkatkan peran aktif dan fungsi Universitas U’Budiyah Indonesia
dalam bidang penelitian, maka Lembaga Penelitian Universitas U’Budiyah
Indonesia mempunyai program sebagai berikut:
a. Pemantapan pelaksanaan peneliti
b. Peningkatan daya saing peneliti dengan mengakses dana hibah, Penelitian
DP2M Dikti, Menristek, LIPI, dan lain –lain.
c. Peningkatan komunikasi dan Advokasi hasil Penelitian Dosen/Peneliti
d. Memperkuat fasilitas dan koordinasi pelaksanaan penelitian
e. Kegiatan administrasi pendukung
Dalam meningkatkan peran dan fungsinya, Lembaga Penelitian Universitas
U’Budiyah Indonesia melakukan beberapa program penunjang, di antaranya
adalah sebagai berikut.
a. Melakukan koordinasi, monitoring, evaluasi serta pengendalian sumber
daya dalam menjalankan penelitian.
b. Membantu hubungan dengan instansi terkait/perusahaan/organisasi lokal
dan global.
c. Penerbitan hasil penelitian dan informasi terkait lainnya.
d. Melakukan seminar hasil penelitian dan,
e. Meningkatkan keterampilan peneliti melalui penataran dan lokakarya
dalam metode penelitian.
Program dan sasaran strategis pengembangan Lembaga Penelitian Universitas
U’Budiyah Indonesia 2014-2018 adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan Pemerataan dan Perluasan Akses Penelitian
2. Meningkatkan Mutu dan Relevansi Penelitian
Program Penerapan Badan Penjamin Mutu (BAPEM)
Program Pengembangan Sumberdaya Manusia
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana
Program Peningkatan Kinerja Lembaga Penelitian
3. Menerapkan Good Governance
Program Penyempurnaan dan Pemantapan Manajemen.
Program Pengembangan Sistem Informasi
4. Memperluas dan Meningkatkan Jaringan Kerjasama
Program Pengembangan Kerjasama Penelitian dengan Perguruan Tinggi di
dalam dan luar negeri.
Program Pengembangan Kemitraan Penelitian dengan Pemerintah dan
Dunia Usaha di dalam dan luar negeri.
2.6 Strategi Pengembangan Penelitian Universitas U’Budiyah Indonesia
Strategi pengembangan penelitian Universitas U’Budiyah Indonesia
adalah sebagai berikut.
1. Proses penelitian dikembangkan dengan prinsip terintegrasi dan
multiinterdisiplin, sehingga dengan proses itu diharapkan akan dihasilkan
berbagai bentuk hasil penelitian yang komprehensif, efektif, maju,dan
berkelanjutan.
2. Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam satu kesatuan proses akademik,
baik untuk mendukung proses pendidikan, maupun pendalaman keilmuan dan
teknologi. Proses pelaksanaan penelitian seperti itu akan melahirkan kelompok
peneliti yang saling berhubungan sehingga akan terwujud perkembangan kegiatan
penelitian.
3. Penelitian di Universitas U’Budiyah Indonesia dilakukan di bawah
bendera institusi/kelembagaan yang menjadikan hasil penelitian sebagai
representasi universitas di mana peneliti berada.
4. Penelitian di Universitas U’Budiyah Indonesia merupakan karya dosen
dengan hasil luaran yang dapat digunakan untuk mendukung proses pendidikan.
Hasil-hasil penelitian tersebut diharapkan dapat dilanjutkan sampai benar-benar
dapat diterapkan untuk memecahkan berbagai kepentingan dan masalah
pembangunan dan masyarakat.
2.7 Tenaga peneliti
Tenaga peneliti yang ada di lingkungan Universitas U’Budiyah Indonesia
terdiri dari Dosen di lingkungan Universitas U’Budiyah Indonesia. Riset yang
dilakukan oleh dosen UUI terdiri dari 3 jenis yaitu riset internal UUI, riset
eksternal UUI dan riset mandiri termasuk skripsi, tesis dan disertasi.
2.8 Dana
Dalam mengembangkan skema hibah riset yang akan dilaksanakan oleh
Universitas U’Budiyah Indonesia, maka terdapat 2 sumber pendanaan riset, yaitu
hibah internal yang berasal dari UUI dan hibah eksternal yang berasal dari instansi
di luar UUI seperti Kemendiknas-DIKTI, DBO dan lain sebagainya.
2.9 Kerja sama
Dalam melakukan riset, dosen UUI juga menjalin kerjasama dengan
berbagai instansi pemerintah dan swasta baik yang bersifat nasional maupun
internasional.
2.10 Analisa SWOT
Faktor internal yang direpresentasikan oleh kekuatan dan kelemahan yang
dimiliki UUI dalam perjalanannya menghadapi masa depan, mencakup antara
lain:
1. Kekuatan
Potensi Peneliti
Dukungan tenaga peneliti yang handal dan berpengalaman dari Universitas
U’Budiyah Indonesia merupakan modal dalam meningkatkan daya saing dalam
menghasilkan proses, produk dan jasa yang inovatif. Dengan demikian, para
peneliti Universitas U’Budiyah Indonesia dapat berkarya secara nyata dan
memberi kontribusi langsung pada Pemerintah dan masyarakat.
Kualitas penelitian di UUI dirancang berdasarkan renstra dan selalu
dikontrol dengan sistem penjaminan mutu yang kuat serta dijaga dengan Kode
Etik bagi sivitas akademika.
UUI memberikan perhatian dalam pengembangan penelitian dengan
penyediaan dana internal untuk digunakan para peneliti melalui kompetisi hibah
dan mendorong kompetisi untuk mendapatkan dana penelitian dari sumber
eksternal.
2. Kelemahan
Komitmen untuk melakukan penelitian sebagai bagian tidak terpisahkan
dari proses belajar-mengajar sudah mulai tumbuh dan menguat. Namun demikian
kemampuan untuk melakukan penelitian sebagian dosen belum merata.
Kerja sama sinergi penelitian dengan institusi pemerintah di luar
Universitas U’Budiyah Indonesia masih rendah disebabkan oleh beberapa aspek.
Secara internal, sebagian besar hasil penelitian masih bersifat penelitian dasar dan
mono-disiplin sehingga belum siap untuk diaplikasikan sebagai dasar kebijakan di
tingkat implementasi.
Publikasi masih lebih banyak dilakukan di tingkat nasional, dan perlu
lebih banyak fasilitasi publikasi internasional
Penelitian belum terarah secara sistematis, sehingga terkesan berjalan
sendiri-sendiri antar dosen dan tidak memiliki roadmap yang jelas. Hal ini
menyebabkan UUI sulit menemukan riset unggulannya.
3. Peluang
Kebijakan desentralisasi penelitian Dit.Litabmas Dikti Kementerian
Pendidikan Nasional yang menekankan kepada upaya mewujudkan keunggulan
penelitian di perguruan tinggi, meningkatkan daya saing perguruan tinggi di
bidang penelitian, meningkatkan angka partisipasi dosen dalam melaksanakan
penelitian, dan meningkatkan kapasitas pengelolaan penelitian di perguruan tinggi
adalah peluang bagi Universitas U’Budiyah Indonesia untuk menutupi
kelemahan-kelemahan di atas.
Kenaikan kepangkatan atau jabatan fungsional serta sertifikasi dosen
mempersyaratkan hasil penelitian dan publikasinya. Hal ini menuntut semua
dosen meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian.
Memilki lahan yang luas dan masih bisa digunakan untuk pengembangan
riset universitas
4. Ancaman
Adanya persaingan akademik di tingkat global dan regional dengan
berkembangnya universitas swasta yang memiliki fasilitas yang lebih baik
Kapasitas dan kualitas perguruan tinggi dalam negeri semakin merata. Hal
ini menyebabkan kompetisi mendapatkan hibah penelitian semakin ketat.
Meskipun perhatian pemerintah besar pada pendidikan, namun jumlah
dana yang dapat diakses Perguruan Tinggi dinilai tidak ada kepastian besaran,
jenis, dan jadwalnya. Hal ini sedikit banyak mengganggu pelaksanaan arah
pengembangan penelitian Perguruan Tinggi.
Ancaman lainnya adalah pada duplikasi penelitian yang mungkin saja
terjadi secara sengaja atau tidak sengaja. Duplikasi penelitian, plagiarism, dan
sebangsanya merupakan ancaman terhadap esensi dan etika ilmiah.
BAB IIIGARIS BESAR RENCANA INDUK PENELITIAN
3.1 Tujuan dan Sasaran
Penyusunan Rencana Induk Penelitian (RIP) UUI 2014-2018 dilakukan
dengan mempertimbangkan faktor lingkungan eksternal (peluang dan tantangan)
dan lingkungan internal (kekuatan dan kelembahan). Memperhatikan kekuatan
dan kelemahan saat ini, UUI akan selalu berkomitmen untuk mampu menangkap
setiap peluang yang ada dengan tetap mengantisipasi tantangan yang dihadapi.
Tujuan penyusunan RIP UUI 2014-2018 adalah memberikan arah dan pedoman
bagi kegiatan penelitian, pengembangan, dan penerapan Iptek yang dilaksanakan
dengan memanfaatkan sumberdaya (dosen, pusat penelitian dan pusat kajian),
fasilitas, dan dana yang tersedia hingga diperoleh produk-produk dan hasil yang
nyata yang bermanfaat bagi masyarakat, industri, dan stakeholder lainnya serta
mendukung kebutuhan nasional dalam rangka meningkatkan daya saing dan
mewujudkan kemandirian UUI.
Secara garis besar, sasaran RIP Unud dalam lima (5) tahun kedepan adalah:
1. Mewujudkan keunggulan penelitian di Universitas U’Budiyah Indonesia
2. Dapat menghasilkan produk-produk hasil penelitian yang bersaing secara
nasional dan internasional
3. Menghasilkan publikasi ilmiah pada jurnal nasional terakreditasi dan jurnal
internasional
4. Dapat menghasilkan produk penelitian yang dapat dimanfaatkan untuk
masyarakat luas.
5. Hasil penelitian dapat digunakan untuk pengayaan perkuliahan dan
pengembangan ilmu pengetahuan.
6. Tercapainya peningkatan hasil penelitian dalam bentuk Paten dan HKI
7. Hasil penelitian dapat menghasilkan buku ajar dan buku teks baik secara lokal
maupun nasional.
3.2 Strategi dan Kebijakan
Strategi dan kebijakan Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat dalam
mewujudkan visi, misi serta tujuan dan sasaran riset dituangkan dalam diagram
input, proses dan out put.
Yang menjadi input dalam pengelolaan dan pelaksanaan riset adalah sebagai
berikut:
1. Visi dan Misi sebagaimana tertuang dalam BAB II merupakan arah yang
menjadi landasan dalam mewujudkan tujuan, sasaran dan strategi riset
2. Landasan/kebijakan yang berkaitan pelaksanaan riset dan pengabdian
kepada masyarakat didasarkan atas:
a. Undang-undang Nomor 18 Tahun 2002 tentang Sistem Nasional Riset,
Pengembangan, dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi;
b. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional dalam pasal 20 ayat (2) Perguruan Tinggi berkewajiban
menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
serta Pasal 24 ayat (2) perguruan tinggi memiliki otonomi untuk mengelola
sendiri lembaganya sebagai pusat penyelenggaraan pendidikan tinggi, penelitian
ilmiah, dan pengabdian kepada masyarakat;
c. Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen dalam
Pasal 51 ayat (1) huruf d bahwa dalam melaksanakan tugas keprofesionalan,
dosen berhak memperoleh kesempatan untuk meningkatkan kompetensi, akses
sumber belajar, informasi, sarana dan prasarana pembelajaran, serta penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat;
d. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi;
e. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 1999 tentang Penetapan Perguruan
Tinggi Negeri sebagai Badan Hukum;
f. Peraturan Menteri Keuangan Nomor: 01/PM.2/2011 tentang Standar Biaya
Umum
Tahun Anggaran 2011.
3. Dana Riset, Pendanaan riset dalam hal ini dibagi menjadi 2 menurut
sumber dananya, yaitu riset yang mendapatkan hibah dari eksternal UUI dan riset
dari internal UUI. Riset internal UUI adalah riset yang pendanaannya berasal dari
internal UUI. Pendanaan Eksternal diperoleh dari DBO, Direktorat Jendral
Pendidikan Tinggi, Kementrian riset dan Teknologi, LIPI, serta kolaborasi dengan
institusi baik nasional maupun internasional.
4. Sumber Daya Manusia, terdiri dari periset baik yang sudah bergelar S3
dan S2. Di samping itu aset sumber daya riset adalah peserta didik yang sedang
melaksanakan studinya baik di level S3, S2, dan S1.
5. Infrastruktur Riset: infrastruktur riset berupa laboratorium riset, alat-alat
riset serta sarana lain seperti perpustakaan, jurnal on-line, sarana telekomunikasi,
Komputer, internet dan sarana lain yang mendukung pelaksanaan riset.
Indikator Kinerja Utama Penelitian Universitas berupa:
1. Jumlah Pendanaan Riset: internal, Eksternal
2. Jumlah SDM periset:
3. Publikasi ilmiah dalam bentuk jurnal ilmiah pada tataran internasional,
nasional terakreditasi
4. Publikasi ilmiah dalam bentuk pemakalah pada seminar bereputasi
nasional dan internasional
5. Publikasi ilmiah dalam bentuk pemakalah sebagai key note speaker pada
seminar bereputasi nasional dan internasional
6. Hasil riset yang berupa Paten dan HKI
7. Hasil riset berupa Buku Ajar dan Buku Teks
BAB IVPROGRAM STRATEGIS
4.1 Program Penelitian
Untuk mendukung keberhasilan pengintegrasian Universitas U’Budiyah
Indonesia sebagai Universitas riset dan peningkatan keunggulan riset, program
jangka pendek yang harus diselenggarakan adalah riset yang bersifat lintas dan
multi-disiplin dengan mengkaji ketepatan tema-tema yang diperlukan oleh bangsa
dan dunia.
Dalam menentukan fokus riset atau riset yang diunggulkan paling tidak
dua hal yang dipertimbangkan. Pertama, relevansi dan kegunaannya yang besar
bagi menopang perkembangan peradaban bangsa di era global. Penentuan fokus
riset dapat dilakukan melalui pemberian hibah-hibah riset Universitas U’Budiyah
Indonesia. Kedua, fokus riset tersebut diharapkan memuat kekuatan dan
kesempatan untuk berkompetisi dengan kompetitor potensial di tingkat nasional,
regional maupun internasional sesuai dengan kompetensi para periset Universitas
U’Budiyah Indonesia.
Tema utama dijabarkan dalam 5 (lima) dimensi, yakni sebagai berikut:
1. Ekonomi Islam
2. Green dan lingkungan
3. Hukum adat dan internasional
4. Strategi model pembelajaran
5. Teknologi informasi dan komunikasi
Roadmap Penelitian UUI 2014-2027
Roadmap penelitian Universitas U’Budiyah Indonesia 2013-2026 secara
garis besar dapat digambarkan bahwa kondisi yang menjadi dasar dalam RIP ini
adalah tahap pengembangan internal manajemen penelitian. Pada tahap ini
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat yang ada di Univeritas
U’Budiyah Indonesia telah melengkapi berbagai keperluan dasar agar lembaga
penelitian dan peneliti memiliki kesatuan pandang yang terumuskan dalam bentuk
roadmap, fokus, dan prioritas penelitian.
Tahap I (2014-2018)
Tahap ini merupakan tahap awal, pada tahap ini akan dimulai dengan
pembinaan dan pembangunan sistem yang baik. Segala dasar (pondasi) dari
diadakannya penelitian ini akan dilaksanakan pada tahap ini. Berdasarkan kinerja
perguruan tinggi pada Dirjen Dikti Kemedikbud, perguruan tinggi masih berada
pada klaster binaan. Penelitian akan digalakkan baik dari segi kualitas maupun
kuantitas. Para peneliti akan diberikan orientasi awal mengenai pelaksanaan
penelitian melalui pelatihan atau workshop. Segala peraturan dasar dan hal dasar
lainnya yang berlaku di perguruan tinggi akan dikuatkan pada tahap ini.
Penentuan topik, kelompok studi dan penelitian unggulan perguruan tinggi akan
disiapkan. Jumlah publikasi ilmiah, baik pada jurnal ilmiah maupun seminar atau
konferensi ilmiah masih sangat minim. Kerja sama dalam bidang penelitian sudah
dimulai dengan lembaga lainnya, baik secara nasional maupun secara
internasional.
Tahap II (2019-2023)
Pada tahap ini, jumlah penelitian sudah meningkat dan perguruan tinggi
sudah berada dalam klaster mandiri pada dikti. Masing-masing peneliti sudah
memiliki penelitian dengan publikasi ilmiah sebanyak 2 buah pertahun. Dana
yang diperoleh oleh peneliti dalam satu tahun sekurang-kurangnya 3 juta. Dana
utama diperoleh dari ditlitabmas dikti, dana yang bersumber dari perguruan tinggi
semakin meningkat dan dana penelitian yang diperoleh dari luar semakin banyak.
Kerja sama penelitian sudah semakin banyak. Publikasi ilmiah yang dihasilkan
dari separuh jumlah total dipublikasikan pada seminar ilmiah internasional dan
jurnal ilmiah internasional yang sudah terindeks Scopus atau sejenisnya. Peneliti
sudah tergabung dalam masing-masing kelompok studi dan sudah terbentuk peer
review masing-masing bidang ilmu. Jumlah mahasiswa yang terlibat dalam
penelitian berjumlah 90%. Jumlah peneliti yang berkualifikasi pendidikan doktor
(S3) berjumlah separuh lebih satu dari jumlah total peneliti di perguruan tinggi,
sisanya adalah peneliti yang berkualifikasi pendidikan magister (S2).
Tahap III (2024-2028)
Setelah Tahap II dilaksanakan, maka pada tahapan ini, penelitian akan
semakin meningkat. Para peneliti sudah mampu menghasilkan produk penelitian
dan berbagai macam luaran, seperti paten, prototipe atau purwarupa dan Hak
Kekayaan Intelektual (HAKI). Pelaksanaan penelitian akan dievaluasi kembali
dan akan dibuat revisi atas kebijakan yang telah dilaksanakan sebelumnya. Pada
tahap ini, peneliti sudah ada yang memperoleh penghargaan dari hasil penelitian
yang telah dibuatnya. Judul penelitian sudah bersifat mutakhir dan sudah dapat
memberikan dampak bagi regional dan nasional. Penelitian sudah memiliki pusat
penelitian yang unggul. Perguruan tinggi sudah mampu melaksanakan pembinaan
secara internal pada peneliti itu sendiri dan secara eksternal pada perguruan tinggi
atau lembaga yang lainnya.
4.2 Pelaksanaan RIP
Dalam visi UUI menjadi universitas yang berstandar internasional.
Implikasi utama visi ini adalah bahwa proses dan kualitas riset yang dilakukan
oleh segenap sivitas akademika UUI perlu mengacu kepada standar-standar
kualitas internasional.
Dengan berlatar belakang kepada pencapaian deklarasi MDGs yang
bertitik tolak pada keperluan untuk mengatasi permasalahan masalah bangsa dan
masyarakat dunia yang mendesak bahkan darurat dan melihat pada sejarah,
kemampuan serta tanggung jawab Universitas U’Budiyah Indonesia dalam
memberikan kontribusi nyata untuk mempertahankan dan meningkatkan
peradaban dan kemanusiaan, perlu dibuat sebuah langkah strategis yang cerdas
dan dinamis bagi kegiatan riset dan pengabdian masyarakat di lingkungan
Universitas U’Budiyah Indonesia.
Strategi yang dipilih adalah penentuan sebuah fokus riset yang
dilandaskan pada kepakaran yang dimiliki periset Universitas U’Budiyah
Indonesia. Riset yang diunggulkan harus mampu memberi penyelesaian bagi
masalah bangsa dan dunia. Riset yang diunggulkan dapat dicapai dengan
menggalang para periset dan ilmuwan yang secara aktif selalu ikut dalam kegiatan
penelitan ilmiah dan berkeyakinan dapat memberikan sesuatu hasil. Riset yang
diunggulkan diharapkan dapat menghasilkan ‘berlian-berlian’ (diamonds).
‘Berlian’ bukan seseorang atau sekelompok orang yang menghasilkan sebuah
karya penelitian. Berlian dalam kegiatan riset didefinisikan sebagai “karya yang
layak dan penting, berkualitas tinggi, dan bermanfaat besar bagi peradaban dan
kemanusiaan”. Indikator umum yang realistik adalah karya-karya yang dapat
dipublikasikan di Jurnal Internasional bergengsi dan mempunyai impact-factor
tinggi.
4.3 Kebijakan Penelitian
Dalam upaya untuk memberikan sumbangsih pemikiran untuk peradaban
manusia melalui ilmu pengetahuan dan teknologi pada umumnya dan untuk
kesejahteraan masyarakat Aceh pada khususnya. Kebijakan ini dibuat berdasarkan
kapasitas penelitian yang dimiliki pada Universitas U’Budiyah Indonesia dan
kebutuhan yang ada pada keistimewaan Daerah Aceh sebagai propinsi yang
memiliki otonomi khusus dengan diselenggarakannya peraturan daerah (qanun)
yang berlandaskan islam. Selain itu juga dikembangkan dengan kondisi Aceh
sebagai salah satu daerah rawan bencana pada pesisir pantai barat di Pulau
Sumatera, Indonesia. Adapun kebijakan penelitian yang dibuat berdasarkan tujuan
kepada:
1. Keistimewaan Aceh
a. Peningkatan kualitas dan kuantitas implementasi hukum islam ke dalam
peraturan daerah (qanun) Aceh.
b. Penanganan masalah kualitas pendidikan di Aceh, bertujuan untuk
meningkatkan tingkat pendidikan agar mampu bersaing secara nasional
dan internasional.
c. Upaya menangani masalah perekonomian di Aceh, termasuk
pengangguran, inflasi dan kesejahteraan sosial.
2. Kebencanaan
a. Ketahanan bencana gempa bumi dan solusi penanganan pra dan pasca
bencana tsunami.
b. Manajemen kawasan pesisir dan pengembangan kawasan pariwisata
Aceh.
4.4 Topik Riset Unggulan Universitas U’Budiyah Indonesia
Sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
45/E/O/2014 Tentang Penggabungan Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan
Komputer U’Budiyah dan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan U’Budiyah yang
Diselenggarakan oleh Yayasan U’Budiyah Indonesia di Kota Banda Aceh,
Provinsi Aceh menjadi Universitas U’Budiyah di Kota Banda Aceh, Provinsi
Aceh yang diselenggarakan oleh Yayasan U’Budiyah Indonesia di Kota Banda
Aceh, Provinsi Aceh, maka terdapat enam fakultas pada Universitas U’Budiyah
Indonesia, yaitu:
1. Fakultas Ilmu Kesehatan, Terdiri dari Program Studi S-1 Ilmu Kesehatan
Masyarakat, Program Studi S-1 Psikologi, Program Studi S-1 Farmasi,
Program Studi S-1 Ilmu Gizi, Program Studi D-III Kebidanan dan D-IV
Kebidanan.
2. Fakultas Ilmu Komputer, terdiri dari Program Studi S-1 Sistem Informasi,
Program Studi S-1 Teknik Informatika, Program Studi D-III Manajemen
Informatika dan Program Studi D-III Komputerisasi Akuntansi.
3. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, terdiri dari Program Studi S-1
PDSD dan Program Studi S-1 Pendidikan Teknologi Informasi an Komputer
(TIK).
4. Fakultas Teknik, terdiri dari Program Studi S-1 Teknik Sipil dan S-1 Teknik
Arsitektur.
5. Fakultas Hukum, dengan Program Studi S-1 Ilmu Hukum.
6. Fakultas Ekonomi, terdiri dari Program Studi S-1 Manajemen dan Program
Studi S-1 Akuntansi.
Berdasarkan program studi yang ada tersebut, maka disusunlah topik riset
unggulan perguruan tinggi pada Universitas U’Budiyah, yakni lima tema utama
yang telah dibahas sebelumnya.
Berikut beberapa topik yang dapat di kembangkan oleh dosen uui terkait
bidang studi :
1. Ekonomi Islam
Topik riset menyangkut
- Zakat dalam meningkatkan ekonomi Aceh di tinjau dari qanun zakat.
- Model penjaminan mutu dalam pengeloalaan zakat di Aceh.
- Pengembangan industri kreatif di banda aceh.
2. Teknologi Ramah Lingkungan dan Studi kebencanaan
- Strategi pengembangan pesisir Pantai Tibang sebagai kawasan wisata.
- Pembangunan jalur darat Banda Aceh - Sabang dalam meningkatkan
perekonomian.
- Kepadatan arus jalan lamnyong dan solusi jalan layang.
- Model pemugaran tugu kilo meter nol sabang.
- Ketahanan Pangan.
- Perubahan Iklim dan keragaman hayati.
3. Hukum adat dan internasional
- Analisis implementasi peraturan daerah (qanun) di Aceh.
- Pengembangan hukum adat untuk peraturan daerah (qanun) di Aceh.
- Perbandingan hukum adat Aceh dengan hukum lain secara internasional.
4. Strategi model pembelajaran dan pengajaran
- Pembelajaran dan pengajaran dengan quantum teaching dan quantum
learning.
- Metode pembelajaran dan pengajaran berbasiskan islam.
5. Teknologi informasi dan komunikasi
- Pengembangan teknologi berbasis cyber.
- Aplikasi perangkat lunak menggunakan media penyimpan awan (cloud).
PERUMUSAN TOPIK RISET UNGGULAN
UNIVERSITAS U’BUDIYAH INDONESIA (UUI)
BAB V
PENUTUP
Syukur Alhamdulillah, Rencana Induk Penelitian (RIP) Universitas
U’Budiyah Indonesia 2014-2018 telah berhasil disusun dengan segenap
kelemahan dan kelebihannya. RIP UUI ini dijadikan sebagai panduan pelaksanaan
semua program yang terkait penelitian unggulan di UUI. Pada proses
implementasi, peran kesiapan organisasi dan sumber daya manusia menduduki
posisi yang amat penting. Kesehatan organisasi beserta segenap dosen/peneliti
harus diupayakan dalam kondisi prima.
RIP ini disusun untuk jangka waktu 5 (lima) tahun, dan secara periodik
akan dievaluasi agar pelaksanaannya dapat dikawal sedemikian rupa sehingga
menghasilkan target-target yang telah dirumuskan. Setelah masa pelaksanaan satu
periode, RIP ini juga akan ditinjau dan dievaluasi untuk merumuskan tindak lanjut
ke tahapan berikutnya demi mewujudkan visi UUI yaitu menjadi universitas riset
yang berstandar internasional dan mampu berperan aktif dalam pembangunan
bangsa melalui proses pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Demikian RIP UUI ini disusun semoga bermanfaat bagi pengembangan dan
kemajuan penelitian di UUI khususnya dan berdampak positif bagi bangsa
Indonesia.
