Doc. No.6309030017-04 Perhitungan Lambung
16
Jurusan Teknik Perhitungan Lambung Doc. No. 6309030017-04 Permesinan Kapal Tanggal : PPNS-ITS Halaman : 1 PERHITUNGAN KONSTRUKSI 1. Perhitungan Dasar Ganda (Double Bottom) dan Double Skin (Wing Tank) Menurut BKI 1996 Volume II: h = 350 + 45 B ( mm ) Menurut General Arrangement Plan: h = 350 + 45 B(mm) dimana B = 18,8 m = 350 + 45 (18,8) = 1196 mm diambil 1200mm Untuk kapal ini diambil double bottom diambil 1200 mm Ukuran wing tank juga diambil 1200mm 2. Jarak Gading ( Frame Spacing ) Pada BKI 1996 volume II, jarak gading normal / main frame ( ao ) untuk daerah 0,1 dari sekat tubrukan dan sekat buritan, untuk L < 100 m adalah: ao = Lpp / 0,6 + 470 ( mm ) dimana Lpp = 129 m = 129 / 0,6 + 470 ao = 685 mm ao = 700 mm 3. Perencanaan Letak Sekat Tubrukan ( Collision Bulkhead ) Dan Sekat Ceruk Buritan a. Sekat Tubrukan ( Collision Bulkhead ) Syarat minimum letak sekat tubrukan di belakang FP untuk kapal dengan L < 200 m adalah 0,05 Lpp.
-
Upload
rijalul-u-riskil -
Category
Documents
-
view
3 -
download
1
Transcript of Doc. No.6309030017-04 Perhitungan Lambung
Jurusan TeknikPerhitungan Lambung
Doc. No. 6309030017-04 Permesinan Kapal Tanggal :
PPNS-ITS Halaman : 1
PERHITUNGAN KONSTRUKSI
1. Perhitungan Dasar Ganda (Double Bottom) dan Double Skin
(Wing Tank)
Menurut BKI 1996 Volume II:
h = 350 + 45 B ( mm )
Menurut General Arrangement Plan:
h = 350 + 45 B(mm) dimana B = 18,8 m
= 350 + 45 (18,8)
= 1196 mm diambil 1200mm
Untuk kapal ini diambil double bottom diambil 1200 mm
Ukuran wing tank juga diambil 1200mm
2. Jarak Gading ( Frame Spacing )
Pada BKI 1996 volume II, jarak gading normal / main frame ( ao )
untuk daerah 0,1 dari sekat tubrukan dan sekat buritan, untuk L < 100
m adalah:
ao = Lpp / 0,6 + 470 ( mm ) dimana Lpp = 129 m
= 129 / 0,6 + 470
ao = 685 mm
ao = 700 mm
3. Perencanaan Letak Sekat Tubrukan ( Collision Bulkhead ) Dan
Sekat Ceruk Buritan
a. Sekat Tubrukan ( Collision Bulkhead )
Syarat minimum letak sekat tubrukan di belakang FP untuk kapal
dengan L < 200 m adalah 0,05 Lpp.
0.05 Lpp = 0,05 (129 m) dimana Lpp = 129 m
= 6,45 m
Syarat maximum letak sekat tubrukan di belakang FP adalah 0.08 L
0.08 Lpp = 0,08 (129 m) dimana Lpp = 129 m
= 10,32 m
b. Sekat Ceruk Buritan
Jurusan TeknikPerhitungan Lambung
Doc. No. 6309030017-04 Permesinan Kapal Tanggal :
PPNS-ITS Halaman : 2
Syarat minimum adalah 3 kali jarak gading diukur dari ujung boss.
Pada kapal ini diambil pada frame no. 5
4. Perencanaan Panjang Ruang Mesin
Disesuaikan dengan letak mesin yang direncanakan ( sesuai dimensi
mesin ). Serta dari buku General Arrangement letak sekat depan kamar
mesin 20 s/d 22 % L.
Pada kapal ini direncanakan letak sekat kamar mesin pada frame no. 34
dengan panjang 29 frame spacing.
5. Perencanaan Panjang Ruang Muat
Untuk merencanakan panjang ruang muat, hendaknya diperiksa dahulu
volume ruang muatnya sudah cukup atau belum bila jumlah muatan
yang dimuat akan dimasukkan keruang muat. Caranya dengan
mengurangi DWT dengan komponen-komponen lainnya selain muatan
bersih, sehingga didapatkan berat muatan bersih, selanjutnya sesuai
dengan cara pembungkusan muatan akan didapatkan volume ruang
muat yang dibutuhkan, selanjutnya dari sekat tubrukan sampai dengan
sekat ruang mesin dengan diagram Bonjean dihitung besarnya volume
ruang muatnya.
Direncanakan panjang ruang muat maksimum = lebar kapal ( kalau
bisa disesuaikan dengan diagram kebocoran ( floodable length ).
Pada kapal ini direncanakan:
Ruang muat I terletak antara frame 140 – 174
=> Panjang ruang muat = 23,8 m
Ruang muat II terletak antara frame 108 - 140
=> Panjang ruang muat = 22,4m
Ruang muat III terletak antara frame 76 – 108
=> Panjang ruang muat = 22,4m
Ruang muat IV terletak antara frame 44 – 76
=> Panjang ruang muat = 22,4m
PENENTUAN VOLUME RUANG MUAT
Jurusan TeknikPerhitungan Lambung
Doc. No. 6309030017-04 Permesinan Kapal Tanggal :
PPNS-ITS Halaman : 3
A. Volume Ruang Muat I
Volume ruang muat I terletak antara fr 140- fr 172
Panjang ruang muat 22,4 m
frameJarak ½ Lebar
A Fs A.FsWL1,2 WL5 WL10,81 4 1
140 8.96 8.96 9.2 36.8 9.40 9.4088.25
61 88.256
142 8.88 8.88 9.16 36.64 9.40 9.4087.87
24
351.488
144 8.62 8.62 9.00 36.00 9.40 9.4086.43
22
172.864
146 8.39 8.39 8.88 35.52 9.38 9.3885.26
44
341.056
148 8.15 8.15 8.73 34.92 9.33 9.33 83.84 2167.68
0
150 7.85 7.85 8.53 34.12 9.35 9.3582.11
24
328.448
152 7.60 7.6 8.29 33.16 9.12 9.1279.80
82
159.616
154 7.17 7.17 8.07 32.28 8.96 8.9677.45
64
309.824
156 6.88 6.88 7.96 31.84 8.78 8.78 76 2152.00
0
158 6.39 6.39 7.47 29.88 8.56 8.5671.72
84
286.912
160 6.11 6.11 7.16 28.64 8.32 8.3268.91
22
137.824
162 5.56 5.56 6.78 27.12 7.98 7.9865.05
64
260.224
164 5.14 5.14 6.39 25.56 7.65 7.65 61.36 2 122.72
166 4.67 4.67 5.93 23.72 7.19 7.1956.92
84
227.712
168 4.32 4.32 5.44 21.76 6.77 6.77 52.56 2 105.12
170 3.91 3.91 4.95 19.8 6.29 6.29 48 4192.00
0
172 3.43 3.43 4.42 17.68 5.72 5.7242.92
81 42.928
3446.672
Volume ruang muat = 2/3 x h x Total A x F. Simpson (∑A.Fs)....( h = 2 x jarak
gading)
= 2/3 x 1,4x 3446,672
= 3216,893m3
Jurusan TeknikPerhitungan Lambung
Doc. No. 6309030017-04 Permesinan Kapal Tanggal :
PPNS-ITS Halaman : 4
B. Volume Ruang Muat II
Volume ruang muat II terletak antara fr 108 - fr 140
Panjang ruang muat 22,4 m
frameJarak ½ Lebar
A Fs A.FsWL1,2 WL5 WL10,81 4 1
108 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
61 90.096
110 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
64
360.384
112 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
62
180.192
114 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
64
360.384
116 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
62
180.192
118 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
64
360.384
120 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
62
180.192
122 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
64
360.384
124 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
62
180.192
126 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
64
360.384
128 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
62
180.192
130 9.30 9.30 9.40 37.60 9.40 9.40 90.08 4 360.32
132 9.28 9.28 9.40 37.60 9.40 9.4090.04
82
180.096
134 9.24 9.24 9.39 37.56 9.40 9.40 89.92 4359.68
0136 9.18 9.18 9.38 37.52 9.40 9.40 89.76 2 179.52
138 9.10 9.10 9.29 37.16 9.40 9.4089.05
64
356.224
140 8.96 8.96 9.20 36.80 9.40 9.4088.25
61 88.256
4317.072
Volume ruang muat = 2/3 x h x Total A x F. Simpson (∑A.Fs)....( h = 2 x jarak
gading)
= 2/3 x 1,4x 4317,072
Jurusan TeknikPerhitungan Lambung
Doc. No. 6309030017-04 Permesinan Kapal Tanggal :
PPNS-ITS Halaman : 5
= 4029,267m3
C. Volume Ruang Muat III
Volume ruang muat III terletak antara fr 76 - fr 108
Panjang ruang muat 22,4 m
frameJarak ½ Lebar
A Fs A.FsWL1,2 WL5 WL10,81 4 1
76 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
61 90.096
78 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
64
360.384
80 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
62
180.192
82 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
64
360.384
84 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
62
180.192
86 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
64
360.384
88 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
62
180.192
90 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
64
360.384
92 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
62
180.192
94 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
64
360.384
96 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
62
180.192
98 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
64
360.384
100 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
62
180.192
102 9.31 9.31 9.39 37.56 9.40 9.4090.03
24
360.128
104 9.31 9.31 9.38 37.52 9.40 9.4089.96
82
179.936
106 9.31 9.31 9.29 37.16 9.40 9.4089.39
24
357.568
108 9.31 9.31 9.20 36.80 9.40 9.4088.81
61 88.816
4320
Volume ruang muat = 2/3 x h x Total A x F. Simpson (∑A.Fs)....( h = 2 x jarak
gading)
Jurusan TeknikPerhitungan Lambung
Doc. No. 6309030017-04 Permesinan Kapal Tanggal :
PPNS-ITS Halaman : 6
= 2/3 x 1,4x 4320
= 4032m3
D. Volume Ruang Muat IV
Volume ruang muat III terletak antara fr 44 - fr 76
Panjang ruang muat 22,4 m
frameJarak ½ Lebar
A Fs A.FsWL1,2 WL5 WL10,81 4 1
44 8.65 8.65 9.40 37.60 9.40 9.40 89.04 1 89.04046 8.85 8.85 9.40 37.60 9.40 9.40 89.36 4 357.44
48 8.98 8.98 9.40 37.60 9.40 9.4089.56
82
179.136
50 9.12 9.12 9.40 37.60 9.40 9.4089.79
24
359.168
52 9.20 9.20 9.40 37.60 9.40 9.40 89.92 2 179.8454 9.25 9.25 9.40 37.60 9.40 9.40 90 4 360.00
56 9.29 9.29 9.40 37.60 9.40 9.4090.06
42
180.128
58 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
64
360.384
60 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
62
180.192
62 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
64
360.384
64 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
62
180.192
66 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
64
360.384
68 9.31 9.31 9.40 37.60 9.40 9.4090.09
62
180.192
70 9.31 9.31 9.39 37.56 9.40 9.4090.03
24
360.128
72 9.31 9.31 9.38 37.52 9.40 9.4089.96
82
179.936
74 9.31 9.31 9.29 37.16 9.40 9.4089.39
24
357.568
76 9.31 9.31 9.20 36.80 9.40 9.4088.81
61 88.816
4312.928
Volume ruang muat = 2/3 x h x Total A x F. Simpson (∑A.Fs)....( h = 2 x jarak
gading)
Jurusan TeknikPerhitungan Lambung
Doc. No. 6309030017-04 Permesinan Kapal Tanggal :
PPNS-ITS Halaman : 7
= 2/3 x 1,4x 4312,928
= 4025,399m3
E. Volume Total Ruang Muat.
Vt = V1 + V2 + V3 + V4
= 3216,893m3+ 4029,267m3 + 4032m3+4025,399m3
= 15303,568 m3
PENENTUAN VOLUME TANGKI-TANGKI CUNSUMABLE.
A.1. Tangki Bahan Bakar Mesin induk
Volume tangki bahan bakar mesin induk ditempatkan di double bottom
antara fr.34 - fr.42
frameJarak ½ Lebar
A Fs A.FsWL0 WL0,6 WL1,21 4 1
34 3.26 3.26 5.69 22.76 6.81 6.81 6.566 1 6.566
36 3.73 3.73 6.24 24.96 7.33 7.33 7.204 428.81
6
38 4.24 4.24 6.66 26.64 7.71 7.71 7.718 215.43
6
40 4.79 4.79 7.04 28.16 8.09 8.09 8.208 432.83
242 5.34 5.34 7.38 29.52 8.42 8.42 8.656 1 8.656
92.306
Volume bahan bakar = 2/3 x h x Total A x F. Simpson (∑A.Fs)....( h = 2 x jarak
gading)
= 2/3 x 1,4x 92,306
= 86,15m3
A.2. Tangki Bahan Bakar Mesin Bantu
Volume tangki bahan bakar mesin bantu ditempatkan di double bottom
antara fr.30 - fr.34
frameJarak ½ Lebar
A Fs A.FsWL0 WL0,6 WL1,21 4 1
Jurusan TeknikPerhitungan Lambung
Doc. No. 6309030017-04 Permesinan Kapal Tanggal :
PPNS-ITS Halaman : 8
30 2.34 2.34 4.45 17.80 5.79 5.79 5.186 1 5.186
32 2.79 2.79 5.19 20.76 6.22 6.22 5.954 423.81
634 3.26 3.26 5.69 22.76 6.81 6.81 6.566 1 6.566
35.568
Volume bahan bakar = 2/3 x h x Total A x F. Simpson (∑A.Fs)....( h = 2 x jarak
gading)
= 2/3 x 1,4x 35,568
= 33,197m3
A.3. Tangki Minyak Pelumas
Volume tangki minyak pelumas ditempatkan di bawah kamar mesin
Volume minyak pelumas = 1,2 x 0,7 x 2
= 1,68m3
A.4 . Tangki Air Tawar.
Untuk tangki air tawar ditempatkan pada after peak tank
frameJarak ½ Lebar
A Fs A.FsWL7 WL9 WL10.81 4 1
9.00 7.19 7.19 8.65 34.60 9.16 9.16 32.27 1 32.27
7.00 6.55 6.55 8.30 33.20 9.01 9.01 30.88 4123.5
35.00 5.81 5.81 7.92 31.68 8.70 8.70 29.25 2 58.51
3.00 5.03 5.03 7.46 29.84 8.48 8.48 27.46 4109.8
21.00 3.99 3.99 6.99 27.96 8.14 8.14 25.39 2 50.780.00 3.42 3.42 6.56 26.24 7.99 7.99 23.85 4 95.38-1.00 2.79 2.79 6.27 25.08 7.76 7.76 22.57 2 45.13-3.00 1.38 1.38 5.60 22.40 7.35 7.35 19.72 4 78.86-5.00 0.00 0.00 4.94 19.76 6.87 6.87 16.87 1 16.87
611.14
Volume tangki air tawar = 2/3 x h x Total A x F. Simpson(∑A.Fs)....(h=2 x jarak
gading)
= 2/3 x 1,4x 611,14
Jurusan TeknikPerhitungan Lambung
Doc. No. 6309030017-04 Permesinan Kapal Tanggal :
PPNS-ITS Halaman : 9
= 570,40m3
A.5 . Tangki Ballast I.
Volume tangki ballast ditempatkan di double bottom antara fr.140 - fr.172
frameJarak ½ Lebar
A Fs A.FsWL0 WL0,6 WL1,21 4 1
140 7.28 7.28 7.96 31.84 8.96 8.96 9.616 1 9.616142 7.05 7.05 7.8 31.20 8.88 8.88 9.426 4 37.704144 6.77 6.77 7.61 30.44 8.62 8.62 9.166 2 18.332146 6.47 6.47 7.38 29.52 8.39 8.39 8.876 4 35.504148 6.13 6.13 7.14 28.56 8.15 8.15 8.568 2 17.136150 5.77 5.77 6.81 27.24 7.85 7.85 8.172 4 32.688152 5.38 5.38 6.49 25.96 7.60 7.60 7.788 2 15.576154 4.98 4.98 6.13 24.52 7.17 7.17 7.334 4 29.336156 44.57 44.57 5.75 23.00 6.88 6.88 14.89 2 29.78158 4.15 4.15 5.32 21.28 6.39 6.39 6.364 4 25.456160 3.71 3.71 4.93 19.72 6.11 6.11 5.908 2 11.816162 3.27 3.27 4.51 18.04 5.56 5.56 5.374 4 21.496164 2.8 2.80 4.08 16.32 5.14 5.14 4.852 2 9.704166 2.33 2.33 3.69 14.76 4.67 4.67 4.352 4 17.408168 1.85 1.85 3.22 12.88 4.32 4.32 3.81 2 7.620170 1.39 1.39 2.76 11.04 3.91 3.91 3.268 4 13.072172 0.92 0.92 2.34 9.36 3.43 3.43 2.742 1 2.742
334.986
Volume tangki ballast = 2/3 x h x Total A x F. Simpson(∑A.Fs)....( h = 2 x jarak
gading)
= 2/3 x 1,4x 334,986
= 312,650m3
= 312,650m3
A.6 . Tangki Ballast II.
Volume tangki ballast ditempatkan di double bottom antara fr.108 - fr.140
frameJarak ½ Lebar
A Fs A.FsWL0 WL0,6 WL1,21 4 1
Jurusan TeknikPerhitungan Lambung
Doc. No. 6309030017-04 Permesinan Kapal Tanggal :
PPNS-ITS Halaman : 10
108 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
81 10.098
110 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
112 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
82 20.196
114 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
116 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
82 20.196
118 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
120 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
82 20.196
122 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
124 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
82 20.196
126 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
128 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
82 20.196
130 7.89 7.89 8.31 33.24 9.30 9.3010.08
64 40.344
132 7.85 7.85 8.29 33.16 9.28 9.2810.05
82 20.116
134 7.77 7.77 8.25 33.00 9.24 9.2410.00
24 40.008
136 7.65 7.65 8.18 32.72 9.18 9.18 9.91 2 19.820138 7.49 7.49 8.09 32.36 9.10 9.10 9.79 4 39.160140 7.28 7.28 7.96 31.84 8.96 8.96 9.616 1 9.616
482.102
Volume tangki ballast = 2/3 x h x Total A x F. Simpson(∑A.Fs)....( h = 2 x jarak
gading)
= 2/3 x 1,4x 482,102
= 449,962m3
A.7 . Tangki Ballast III.
Volume tangki ballast ditempatkan di double bottom antara fr.76 - fr.108
frameJarak ½ Lebar
A Fs A.FsWL0 WL0,6 WL1,21 4 1
76 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.31 10.09 1 10.098
Jurusan TeknikPerhitungan Lambung
Doc. No. 6309030017-04 Permesinan Kapal Tanggal :
PPNS-ITS Halaman : 11
8
78 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
80 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
82 20.196
82 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
84 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
82 20.196
86 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
88 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
82 20.196
90 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
92 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
82 20.196
94 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
96 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
82 20.196
98 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
100 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
82 20.196
102 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
104 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
82 20.196
106 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
108 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
81 10.098
484.704
Volume tangki ballast = 2/3 x h x Total A x F. Simpson(∑A.Fs)....( h = 2 x jarak
gading)
= 2/3 x 1,4x 484,704
= 452,390m3
A.8 . Tangki Ballast IV.
Volume tangki ballast ditempatkan di double bottom antara fr.44 - fr.76
frameJarak ½ Lebar
A Fs A.FsWL0 WL0,6 WL1,21 4 1
Jurusan TeknikPerhitungan Lambung
Doc. No. 6309030017-04 Permesinan Kapal Tanggal :
PPNS-ITS Halaman : 12
44 5.90 5.90 7.64 30.56 8.65 8.65 9.022 1 9.02246 6.34 6.34 7.85 31.40 8.85 8.85 9.318 4 37.27248 6.73 6.73 7.98 31.92 8.98 8.98 9.526 2 19.05250 7.05 7.05 8.12 32.48 9.12 9.12 9.73 4 38.92052 7.35 7.35 8.19 32.76 9.20 9.20 9.862 2 19.72454 7.57 7.57 8.25 33.00 9.25 9.25 9.964 4 39.856
56 7.74 7.74 8.29 33.16 9.29 9.2910.03
82 20.076
58 7.89 7.89 8.31 33.24 9.31 9.3110.08
84 40.352
60 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
82 20.196
62 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
64 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
82 20.196
66 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
68 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
82 20.196
70 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
72 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
82 20.196
74 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
84 40.392
76 7.90 7.90 8.32 33.28 9.31 9.3110.09
81 10.098
476.724
Volume tangki ballast = 2/3 x h x Total A x F. Simpson(∑A.Fs)....( h = 2 x jarak
gading)
= 2/3 x 1,4x 476,724
= 444,942m3
Volume Total Tangki Ballast
Vt = V1 + V2 + V3 + V4
= 312,650m3+ 449,962m3+ 452,390m3+444,942m3
= 2051,982 m3
