DNS Server dan Web Server.docx

17
Laporan 4 DNS Server dan Web Server Sistem Operasi Jaringan Oleh : Muhammad Luthfi Aliva - [11/1107011] PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2013

Transcript of DNS Server dan Web Server.docx

Page 1: DNS Server dan Web Server.docx

Oleh :

PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA

UNIVERSITAS NEGERI PADANG2013

Page 2: DNS Server dan Web Server.docx

A. Tujuan

1. Dengan mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat menginstall DNS

Server dan Web Server dengan baik

2. Dengan mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu

mengimplementasikan Web Server serta mengatur dan memenej web design

sesuai yang diinginkan

B. Alat dan Bahan

1. PC (Personal Komputer) Lengkap dengan OS tambahan didalamnya (Debian).

2. Web Browser.

C. Materi Teoritis

1. Apa Itu DNS ?

DNS adalah Domain Name Server, yaitu server yang digunakan untuk mengetahui

IP Address suatu host lewat host name-nya. Dalam dunia internet, komputer

berkomunikasi satu sama lain dengan mengenali IP Address-nya. Namun bagi manusia

tidak mungkin menghafalkan IP address tersebut, manusia lebih mudah menghapalkan

kata-kata seperti www.yahoo.com, www.google.com, atau www.friendster.com. DNS

berfungsi untuk mengkonversi nama yang bisa terbaca oleh manusia ke dalam IP

addresshost yang bersangkutan untuk dihubungi.

DNS adalah Domain Name System yang mengidentifikasi setiap komputer

sebagai titik jaringan di Internet menggunakan sistem protokol internet adress untuk

menerjemahkan dari nama domain ke IP dan sebaliknya. Dan digunakan untuk pencarian

nama komputer (name resolution) di jaringan yang menggunakan TCP/IP. DNS

merupakan sebuah aplikasi service yang biasa digunakan di internet seperti web

browser atau e-mail yang menerjemahkan sebuah domain ke IP address.

Muhammad Luthfi Aliva - [11/1107011]

1

Page 3: DNS Server dan Web Server.docx

Disamping itu sistem penamaan hirarkis yang didistribusikan untuk komputer, jasa, atau

sumber daya terhubung ke Internet atau jaringan pribadi. Hal asosiasi berbagai informasi

dengan nama domain ditugaskan untuk setiap perusahaan yang berpartisipasi.

Domain Name System (DNS) adalah

Sebuah Layanan Nama Domain menyelesaikan permintaan untuk nama-nama ini

menjadi alamat IP untuk tujuan menemukan layanan komputer dan perangkat di seluruh dunia.

Dengan menyediakan, di seluruh dunia didistribusikan kata kunci berbasis layanan redirection,

Sistem Nama Domain adalah komponen penting dari fungsi Internet. Yang memungkinkan nama

suatu host pada jaringan komputer atau internet ditranslasikan menjadi IP address. Dalam

pemberian nama, DNS menggunakan arsitektur hierarki.

Root-level domain: merupakan tingkat teratas yang ditampilkan sebagai tanda titik (.).

Top level domain: kode kategori organisasi atau negara misalnya: .com untuk dipakai

oleh perusahaan; .edu untuk dipakai oleh perguruan tinggi; .gov untuk dipakai oleh

badan pemerintahan. Selain itu untuk membedakan pemakaian nama oleh suatu negara

dengan negara lain digunakan tanda misalnya .id untuk Indonesia atau .au untuk

australia.

Second level domain: merupakan nama untuk organisasi atau perusahaan, misalnya:

microsoft.com; yahoo.com, dan lain-lain.

a. Kelebihan DNS

Mudah, DNS sangat mudah karena user tidak lagi direpotkan untuk mengingat IP

address sebuah komputer, cukup host name.

Konsisten, IP address sebuah komputer bisa saja berubah, tapi host name tidak harus

berubah.

Simple, DNS server mudah untuk dikonfigurasikan (bagi admin).

DNS mudah untuk di implementasikan di protocol TCP/IP DNS server mudah untuk di

konfigurasikan(Bagi admin) User tidak lagi di repotkan untuk mengingat IP address

Muhammad Luthfi Aliva - [11/1107011]

2

Page 4: DNS Server dan Web Server.docx

b. Fungsi DNS

Menerjemahkan nama komputer ke IP address (memetakan nama komputer menjadi IP

address).

Kerangka Peraturan pengiriman secara kontroversi menggunakan keuntungan jenis

rekod DNS, dikenal sebagai rekod TXT.

Menyediakan keluwesan untuk kegagalan computer,Beberapa server DNS memberikan

perlindungan untuk setiap domain. Tepatnya,Tiga belas server akar (root server)

digunakan oleh seluruh dunia.

c. Kekurangan DNS

User tidak dapat menggunakan nama banyak untuk mencari nama domain baik di

internet maupun di intranet.

DNS tidak mudah untuk di implementasikan.

Tidak konsisten.

Tidak bisa membuat banyak nama domain.

d. Cara Kerja DNS

Ketika kita request suatu alamat, misalnya www.google.com dari host kita (misal :

10.121.222.54), maka host kita akan mencontact name server lokal untuk menanyakan

dimanakah www.google.com berada.

Name server (misal : 10.121.222.54), akan mengirimkan request tersebut di database

lokal kita. Karena tidak ada, maka name server akan mengontak root DNS servernya,

siapa yang memegang domain untuk (.com)

Beberapa daftar Top Level Domain (TLD) yang ada sekarang adalah: com, net, org, biz,

info, name, museum, dan tv. Sedangkan Country Code Top Level Domain (ccTLD) adalah:

us, uk, fr, es, de, it, jp, ie, dll.

Root server akan memberitahu IP address dari server DNS dari www.google.com .

Kemudian DNS server lokal akan mengontak server DNS yang mengelola

Muhammad Luthfi Aliva - [11/1107011]

3

Page 5: DNS Server dan Web Server.docx

www.google.com . Kemudian DNS server tersebut akan memberitahu IP address dari

www.google.com . baru host (misal : 10.121.222.54) akan merequest www.google.com

dengan IP address tersebut.

DNS adalah Domain Name Server, yaitu server yang digunakan untuk mengetahui IP

Address suatu host lewat host name-nya. Dalam dunia internet, komputer berkomunikasi satu

sama lain dengan mengenali IP Address-nya.

Namun bagi manusia tidak mungkin menghafalkan IP address tersebut, manusia lebih

mudah menghapalkan kata-kata seperti www.yahoo.com, www.google.com, atau

www.friendster.com. DNS berfungsi untuk mengkonversi nama yang bisa terbaca oleh manusia

ke dalam IP addresshost yang bersangkutan untuk dihubungi.

Cara kerja DNS adalah sebagai berikut:

Ketika kita merequest suatu alamat, misalnya www.friendster.com dari host kita

(nirmaladewi.its.ac.id – 202.154.63.26), maka host kita akan mengontak name

server lokal untuk menanyakan dimanakah www.friendster.com berada.

Name server ITS (202.154.63.2) akan mencari request tersebut di database lokal.

Karena tidak ada, maka name server akan mengontak root DNS servernya, siapa

yang memegang domain untuk .com

Beberapa daftar Top Level Domain (TLD) yang ada sekarang adalah: com, net,

org, biz, info, name, museum, dan tv. Sedangkan Country Code Top Level Domain

(ccTLD) adalah: us, uk, fr, es, de, it, jp, ie, dll.

Root server akan memberitahu IP address dari server DNS dari

www.friendster.com. Kemudian DNS server lokal akan mengontak server DNS

yang mengelola www.friendster.com. Kemudian DNS server tersebut akan

memberitahu IP address dari www.friendster.com. baru host nirmaladewi

merequest www.friendster.com dengan IP address tersebut.

Muhammad Luthfi Aliva - [11/1107011]

4

Page 6: DNS Server dan Web Server.docx

Aplikasi pada linux yang memnungkikan kita melakukan konfigurasi pada DNS maupun

Web server adalah Bind9/

Bind9 (Berkeley Internet Name Domain versi 9) adalah salah satu aplikasi linux yang

sangat populer sebagai DNS Server, dan hampir semua distro linux menggunakanya. Selain itu,

dalam konfigurasinya pun cukup mudah dimengerti, khususnya bagi pemula awal

2. Web Server

WEB SERVER

Web server adalah merupakan software yang memberikan layanan data yang berfungsi

menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan browser web dan

mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman - halaman web yang umumnya

berbentuk dokumen HTML

Cara kerja web server :

1. Cara kerja Web Server Web server merupakan mesin dimana tempat aplikasi atau software

beroperasi dalam medistribusikan web page ke user, tentu saja sesuai dengan permintaan user.

2. Hubungan antara Web Server dan Browser Internet merupakan gabungan atau jaringan

Komputer yang ada di seluruh dunia. Setelah terhubung secara fisik, Protocol TCP/IP

(networking protocol) yang memungkinkan semua komputer dapat berkomunikasi satu

denganyang lainnya. Pada saat browser meminta data web page ke server maka instruksi

permintaan data oleh browser tersebut di kemas di dalam TCP yang merupakan protocol

transport dan dikirim ke alamat yang dalam hal ini merupakan protocol berikutnya yaitu Hyper

Text Transfer Protocol (HTTP).

HTTP ini merupakan protocol yang digunakan dalam World Wide Web (WWW) antar

komputer yang terhubung dalam jaringan di dunia ini. Untuk mengenal protocol ini jelas sangat

mudah sekali dimana setiap kali anda mengetik http://; anda telah menggunakannya, dan

membawa anda ke dunia internet. Data yang di passing dari browser keWeb server disebut

Muhammad Luthfi Aliva - [11/1107011]

5

Page 7: DNS Server dan Web Server.docx

sebagai HTTP request yang meminta web page dan kemudian web server akan mencari data

HTML yang ada dan di kemas dalam TCP protocol dan di kirim kembali ke browser.

Data yang dikirim dari server ke browser disebut sebagai HTTP response. Jika data yang

diminta oleh browser tidak ditemukan oleh si Web server maka akan meninbulkan error yang

sering anda lihat di web page yaitu Error : 404 Page Not Found.

D. Langkah Kerja

Adapun langkah dalam penginstalan maupun konfigurasi dalam DNS Server dan Web Server

adalah adalah sebagai berikut :

1. Pastikan Debian dalam keadaan hidup pada Virtual Machine, kemudian masuk ke root.

2. Kemudian untuk masuk kepada konfigurasi DNS maupun Web Sever, maka aplikasi yang

harus kita install adalah bind9 “apt-get install bind9”

3. Tunggu sampai proses penginstalan selesai

4. Berikut file-file penting yang akan kita konfigurasi dalam DNS Server;

a. /etc/bind/named.conf

b. file forward

c. file reverse

d. /etc/resolv.conf

5. Sebelum kita masuk pada masing masing file konfigurasi diatas. Maka ketikkan perintah

ini terlebih dahulu :

Cp /etc/bind/db.local /etc/bind/mluthfialiva.db *nama .db bisa disesuaikan*

Cp /etc/bind/db.127 /etc/bind/192.dbMuhammad Luthfi Aliva - [11/1107011]

6

Page 8: DNS Server dan Web Server.docx

6. Kemudian masuk pada file konfigurasi pertama yaitu “nano /etc/bind/named.conf”

7. Ketik semua sintak yang ada pada gambar dibawah

8. Dan sesuaikan dengan domain yang kita inginkan (lingkaran merah) misal

“mluthfialiva.com” “sistemoperasijaringan.org” dll.

9. Kemudian masuk pada File Fowward konfigurasi, dimana yang akan kita konfigurasi

adalah file mluthfialiva.db “nano /etc/bind/mluthfialiva.db”

10. Sesuaikan dengan sintak yang ada didalam file mluthfialiva.db tersebut dengan file

konfigurasi yang anda miliki.

11. Dan ganti alamat domain, lalu sesuaikan dengan yang anda buat sebelumnya.

12. Untuk alamat IP 192.168.1.1 merupakan IP Address Debian.

Muhammad Luthfi Aliva - [11/1107011]

7

Page 9: DNS Server dan Web Server.docx

13. Kemudian masuk pada file konfigurasi File Reverse yaitu 192.db “nano

/etc/bind/192.db”

Muhammad Luthfi Aliva - [11/1107011]

8

Page 10: DNS Server dan Web Server.docx

14. Pada angka yang dilingkari garis merah merupakan 3 Block alamat IP Address di

dibalikkan letaknya.

15. IP Debian : 192.168.1.1 menjadi 1.1.168

16. Dan alamat domain sesuaikan saja.

17. Lanjut pada file konfigurasi yang terakhir yaitu “nano /etc/resolv.conf

18. Sesuaikan saja dengan perintah pada gambar diatas.

19. Domain juga sesuaikan dengan alamat domain yang telah kita konfigurasi sebelumnya.

20. Dan nameserver merupakan alamat IP debian itu sendiri.

21. Kemudian terakhir restart kembali Bind9 “ /etc/init.d/bind9 restart”

22. Lalu lakukan langkah pengujian.

23. Dengan mengetikkan “nslookup (alamat IP)” dan “nslookup (alamatdomain)”

Muhammad Luthfi Aliva - [11/1107011]

9

Page 11: DNS Server dan Web Server.docx

Test apakah DNS Server tersebut berhasil atau tidak, dengan perintah nslookup dari computer

Localhost ataupun dari computer client.

24. Pada gambar diatas kita sudah berhasil.

25. Kemudian juga bisa dilakukan pengujian terhadap browser yang kita miliki pada PC

laptop

Muhammad Luthfi Aliva - [11/1107011]

10

Page 12: DNS Server dan Web Server.docx

Gambar diatas sebenarnya sama halnya dengan pengujian alamat IP yang sebelumnya pada

browser, akan tetapi Domain mluthfialiva.com ini sudah dipakai pada mail server (pratikum

selanjutnya )

Masuk pada langkah kerja Web Server.

1. Install terlebih dahulu aplikasi aplikasi yang mendukung konfigurasi pada Web Server

“apt-get install apache2 php5 mysql-server phpmyadmin”

Gambar diatas menandakan bahwa aplikasi yang kita mau instal sudah terpasang.

2. Kemudian kita bisa melakukan konfigurasi atau mengatur serta memenej bagaimana

Website yang diinginkan.

Muhammad Luthfi Aliva - [11/1107011]

11

Page 13: DNS Server dan Web Server.docx

E. Kesimpulan

Pratikum kali ini kita mencoba membuat sebuat DNS serta Alamat dan Web

Server, dimana setelah berhasi melakukan konfigurasi DNS dan Alamat sehingga alamat

tersebut bisa digunakan, kita juga di tuntun untuk mengelola website yang telah kita

buat sendirinya.

Dalam konfigurasi konfigurasi DNS, hal yang perlu diperhatikan adalah

bagaimana kita melakukan semuan prosedur yang ada sesuai dengan algoritma atau

urutan yang telah ada. Ini untuk menghindari kesalahan kesalahan yang terjadi pada

saat konfigurasi sedang berlangsung.

Dan juga ketika kita sudah selesai melakukan konfigurasi terhadap sebuah file,

sebaiknya selalu dilakukan restart system kembali, supaya file yang sudah kita

konfigurasi tidak hilang dalam pengaturan yang telah kita rubah sebelumnya.

Domain Name System adalah suatu metode untuk meng-konversikan Ip Address

(numerik) suatu komputer ke dalam suatu nama domain (alphabetic), ataupun

sebaliknya. Yang memudahkan kita dalam mengingat computer tersebut. Misalnya,

server Debian memiliki alamat Ip Address sekian, namun pada umumnya, orang tidak

akan mudah mengingat alamat Ip dalam bentuk numerik tersebut. Dengan adanya DNS

Server, kita bisa mengakses halaman situsdari server Debian tersebut hanya dengan

mengakses nama Domain-nya (www.debian.edu), tanpa mengingat Ip Address dari

computer tersebut.

Pada Web Server langkah yang sudah diterangkan sebelumnya hanyalah sebatas

penginstallan aplikasi yang mendukung web desain. Dimana setelah kita melakukan

penginstallan aplikasi tersebut, baru kita bisa memulai dan mengisikan bagaimana

kondisi website kita yang sebenarnya.

Muhammad Luthfi Aliva - [11/1107011]

12