DMS1 - CHOP4 - K4. - Penyakit Degeneratif

17
Penyakit Penyakit Degeneratif Degeneratif Dr. Rina Amelia, MARS

Transcript of DMS1 - CHOP4 - K4. - Penyakit Degeneratif

  • Penyakit DegeneratifDr. Rina Amelia, MARS

  • PendahuluanPenyakit tidak menular atau penyakit degeneratif telah menjadi segmentasi permasalahan tersendiri bagi tiap negara di seluruh dunia.Bersama permasalahan yang diakibatkan oleh berbagai macam penyakit menular, kasus penyakit non infeksi menimbulkan adanya double burden (beban ganda )

  • Penyakit lansia umumnya merupakan penyakit degeneratif yaitu penyakit yang disebabkan penurunan fungsi sel-sel /jaringan tubuh dan organ-organ tubuh Masa usia lanjut dimulai sejak seseorang menginjak usia 60 tahun, akan tetapi proses kelainan fisik sudah dimulai sekitar usia 40 tahun

  • EpidemiologiHingga saat ini penyakit degeneratif telah menjadi penyebab kematian terbesar di dunia. Menurut WHO, disebutkan bahwa hampir 17 juta orang meninggal lebih awal tiap tahunnya sebagai akibat epidemi global penyakit degeneratif. Fakta yang mencengangkan, ternyata epidemi global ini ditemukan lebih buruk di banyak negara dengan pendapatan nasional rendah dan 80% dari kematian akibat penyakit degeneratif, terjadi di beberapa negara tersebut.Secara rinci laporan WHO menyebutkan 9 negara yang dimaksud, yaitu Brazilia, Kanada, Cina, India, Nigeria, Pakistan, Rusia, Inggris, dan Indonesia

  • DampakSektor yang paling sering terkena dampak adalah ekonomi, karena bahwa morbiditas dan mortalitas nya sangat berpengaruh terhadap produktivitas sumber daya manusia

  • Karakteristik Penyakit DegeneratifPenyakitnya lebih dari satu jenis (multipatologi): biasanya penyakit pada lansia merupakan gabungan dari beberapa penyakit, misalnya penyakit kencing manis dan tekanan darah tinggi, penyakit jantung koroner dengan tekanan darah tinggi Penyebab penyakit: penyebab penyakit pada lansia pada umumnya berasal dari dalam tubuh (endogen) yang biasanya disebut penyakit degeneratif. Hal ini disebabkan pada lansia telah terjadi penurunan fungsi dari berbagai organ-organ tubuh akibat kerusakan sel-sel karena proses menua (menjadi tua).

  • Sering terjadi bahwa penyakit telah ada di tubuh penderita sebelum menimbulkan gejala maupun tanda, seolah-olah telah menyelinap selama ini.

    Gejala penyakit sering tidak khas/tidak jelas. Misalnya, penyakit infeksi paru mendadak (pneumonia) seringkali tidak didapati demam tinggi dan batuk darah, gejala hanya ringan saja kelihatannya sedangkan penyakit sebenarnya cukup serius

  • Memerlukan lebih banyak obat: akibat penyakit pada lansia yang lebih dari satu jenis maka dalam pengobatannya akan memerlukan obat-obat yang beraneka ragam jenisnya

    Sering mengalami gangguan jiwa : penyakit pada lansia sering mengalami gangguan fisik dan psikis (jiwa) secara bersamaan, khususnya pada mereka yang telah lama menderita sakit sering mengalami tekanan jiwa (depresi),

  • Faktor ResikoPola dan cara makan yang tidak sehat,Aktivitas fisik yang kurang dan Konsumsi tembakau (rokok).

  • PenyakitHipertensi (Diperkirakan sekitar 80 % kenaikan kasus hipertensi terutama di negara berkembang tahun 2025 dari sejumlah 639 juta kasus di tahun 2000, di perkirakan menjadi 1,15 milyar kasus di tahun 2025)DM (Diabetes melitus tipe 2 merupakan penyakit degeneratif yang banyak di derita penduduk dunia Penelitian epidemiologi di Indonesia prevalensi diabetes melitus tipe 2 sebesar 1,5-2,3% pada usia lebih dari 15 tahun)

  • PJKKankerGagal ginjalOsteoporosis

  • Pencegahan Mempraktekan pola hidup sehat dengan meningkatkan aktivitas fisik masyarakat melalui peningkatan promosi, peningkatan penyediaan sarana dan prasarana olahraga dan ruang terbuka dalam rangka menumbuhkan dan menciptakan kesadaran seluruh lapisan masyarakat. Meningkatkan promosi untuk konsumsi sayur dan buah melalui pola makan gizi seimbangpengurangan penggunaan garam pada makanan olahan, mengembangkan pola makanan sekolah, dan penerapan pajak tembakau

  • Penyakit degeneratif sebetulnya dapat dicegah, dengan cara meminimalkan faktor resiko penyebabnya, karena memang kasus penyakit degeneratif pada umumnya disebabkan oleh faktor resiko yang telah diketahui.Faktor-faktor risiko yang paling sering menjadi penyebab adalah pola dan cara makan yang tidak sehat, aktivitas fisik yang kurang dan konsumsi tembakau (rokok).Ketiga faktor risiko ini meningkat seiring dengan perubahan kebiasaan makan masyarakat, ke arah konsumsi makanan tinggi lemak dan gula, dan jenis pekerjaan yang tidak banyak mengeluarkan tenaga (sedentary).

  • Peningkatan pemasaran dan penjualan produk tembakau yang marak pada negara-negara dengan pandapatan rendah hingga sedang sangat berperan dalam menjadikan konsumasi rokok sebagai faktor resiko penyebab penyakit degeneratif.

  • Kemodernan suatu bangsa dicirikan rendahnya pengeluaran energi tubuh untuk gerak karena pekerjaan yang mengandalkan otot kian berkurang (sedentary life styles). Pola makan kaya lemak dan kaya energi menjadi gaya hidup baru, yang memicu berbagai penyakit kronis, penyakit yang kini dihadapi bangsa Barat dan penyakit ini telah menjadi masalah utama dalam kesehatan masyarakat yang ada di Indonesia maupun di beberapa negara yang ada di dunia

  • WHO melaporkan, sebanyak satu miliar orang di seluruh dunia menderita kegemukan, dan diperkirakan jumlah ini akan meningkat menjadi lebih dari 1,5 miliar hingga tahun 2015

  • *