Disdukcapil Kabupaten Musibanyuasin - BAB I PENDAHULUAN...Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2017-2022....
Transcript of Disdukcapil Kabupaten Musibanyuasin - BAB I PENDAHULUAN...Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2017-2022....
DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
KABUPATEN MUSI BANYUASIN
Tahun 2017 - 2022
REVIEW
RENCANA STRATEGIS
PERANGKAT DAERAH
LEMBAR PENGESAHAN REVIU RENSTRA 2017-2022
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Hj. Asmarani, S.Sos.,M.Si
NIP : 19610809 198503 2 003
Pangkat/Golongan : Pembina Tingkat I / IV.a
Jabatan : Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin
Berdasarkan hasil reviu Renstra PD 2017 – 2022 telah ditelaah dengan seksama, sesuai dengan
adanya perubahan pada sasaran Indikator Kinerja Utama (IKU).
Sekayu, Juni 2019
Yang Mengesahkan
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin
Hj. Asmarani, S.Sos., M.Si
Pembina Tingkat I
NIP. 19610809 198503 2 003
Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Muba
Tahun 2017-2022
ii
K A T A P E N G A N T A R
P ertama-tama kami panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa,
atas rahmat dan karunia-Nya sehingga Rencana Strategis (RENSTRA)
Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten
Musi Banyuasin dapat diterbitkan.
Sasaran dari suatu kegiatan hanya dapat dicapai dengan efektif dan efisien bila
dapat dirumuskan dengan mempertimbangkan dinamika lingkungan. Rencana Strategis
(RENSTRA) merupakan rencana lima tahun ke depan yang disusun dengan
mempertimbangkan berbagai keadaan, terutama menyangkut keunggulan, peluang, kendala
dan tantangan instansi pelaksana. RENSTRA diharapkan dapat diandalkan sebagai
pedoman dan arahan dalam upaya mencapai sasaran-sasaran pembangunan yang telah
ditetapkan.
Dengan disusunnya RENSTRA Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin 2017-2022 ini maka Perangkat Daerah Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin mempunyai acuan umum
tentang arah pembangunan ke depan. Arah ini tentunya saja masih harus dirinci dan
dijabarkan lebih lanjut menjadi rencana tahunan, agar skala prioritas setiap kegiatan dan
program Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi
Banyuasin lebih konkrit.
Renstra yang telah disusun ini tak banyak artinya tanpa ditindaklanjuti dengan
pelaksanaan yang tuntas. Komitmen dan motivasi bisa timbul dari keberhasilan
mengaktualisasikan diri dalam setiap kegiatan. Harapan kami, RENSTRA ini dapat dijadikan
skenario pembelajaran jangka panjang dan sekaligus sebagai acuan rencana kerja tahunan
bagi kita semua.
Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Muba
Tahun 2017-2022
vi
.
D A F T A R I S I
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
DAFTAR GAMBAR iii
DAFTAR BAGAN iv
DAFTAR TABEL v
LAMPIRAN vi
BAB. I PENDAHULUAN 1
1.1. Latar Belakang 1
1.2. Landasan Hukum 3
1.3. Maksud dan Tujuan 6
1.4. Sistematika Penulisan 7
BAB. II GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH 9
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah 9
2.2. Sumber Daya Perangkat Daerah 16
2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 21
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat Daerah 34
BAB. III PERMASALAHAN DAN ISU - ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH 37
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan PD 37
3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah Terpilih 41
3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi 46
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup
Strategis 49 3.5. Penentuan Isu-isu Strategis 52
BAB. IV. TUJUAN DAN SASARAN 54
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat Daerah 54
BAB. V. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN 57
5.1. Strategi dan Arah Kebijakan Perangkat Daerah 57
BAB. VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN 61
6.1. Rencana Program dan Kegiatan 61 6.2. Indikasi Target Awal dan Akhir Indikator Kinerja Program, Kelompok Sasaran
dan Indikasi Pendanaan 70
BAB. VII. KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN 79 7.1. Indikator Kinerja Perangkat Daerah 79
BAB. VIII. PENUTUP 82
8.1. Kesimpulan 82
Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Muba
Tahun 2017-2022
vi
D A F T A R G A M B A R
GAMBAR 1.1 Keterkaitan Dokumen Perencanaan Daerah............................................ 2
Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Muba
Tahun 2017-2022
vi
D A F T A R B A G A N
BAGAN 2.1 Struktur Organisasi Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin .....................15
Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Muba
Tahun 2017-2022
vi
D A F T A R T A B E L
TABEL 2.1 Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Eselon ........................................................16
TABEL 2.2 Jumlah Pegawai Berdasarkan Pangkat dan Golongan ............................................17
TABEL 2.3 Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan ..................................................18
TABEL 2.4 Jumlah Pegawai Berdasarkan Diklat yang diikuti ....................................................18
TABEL 2.5 Jumlah Pegawai Berdasarkan Jenis Kelamin ..........................................................19
TABEL 2.6 Aset yang dikuasai Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kabupaten Musi Banyuasin ..............................................................................20
TABEL 2.7 Anggaran Pendapatan dan Belanja pada Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin....................................................21
TABEL 2.8 Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin ...................................................26
TABEL 2.9 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Muba ....................................................... 31
TABEL 2.10 Tantangan dan Peluang Pengembangan Perangkat Daerah .................................36
TABEL 3.1 Identifikasi Berdasarkan Tugas dan Fungsi
Pelayanan Administrasi Kependudukan Kab. Muba ................................................41
TABEL 3.2 Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan Skpd
Terhadap Pencapaian Visi, Misi dan Program
Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih ..................................................45
TABEL 3.3 Hasil Telaahan Struktur Ruang Wilayah Kabupaten ...............................................50
TABEL 3.4 Hasil Telaahan Pola Ruang Wilayah Kabupaten ....................................................50
TABEL 3.5 Hasil Analisis Terhadap Dokumen KHLS Kabupaten
Musi Banyuasin Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ..................................51
TABEL 4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Perangkat Daerah..................56
TABEL 5.1 Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan ................................................................59
TABEL 6.1 Rencana Program, Kegiatan, Perangkat Daerah................................................. ..64
TABEL 7.1 Indikator Kinerja OPD ..............................................................................................81
Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Muba
Tahun 2017-2022
vi
L A M P I R A N
Lampiran : Tabel Perencanaan Strategis Periode Tahun 2017 - 2022
Keputusan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin tentang Penetapan Renstra Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin 2017-2022
Keputusan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin tentang Tim Penyusun Rencana Strategis Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin 2017-2022
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dengan telah berakhirnya periode pelaksanaan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2012-
2017 dan Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2012-2017, maka dengan
berpedoman pada RPJMD Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2017-2022, Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyusin berkewajiban
menyusun Renstra Tahun 2017 - 2022 untuk menentukan arah, tujuan dan upaya-
upaya yang akan dilakukan dan dicapai dalam jangka waktu 5 (lima) tahun ke
depan.
Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi
Banyuasin Tahun 2017-2022 adalah Dokumen Perencanaan Pembangunan
Jangka Menengah Satuan Kerja Perangkat Daerah yang memuat visi, misi, tujuan,
sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan, yang disusun
sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil serta
berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2017-2022.
Dokumen Renstra ini berfungsi sebagai pedoman perencanaan dalam
penyelenggaraan pembangunan daerah Bidang Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Tahun 2017-2022 yang harus ditaati, karena merupakan solusi yang menjadi
kesepakatan dan komitmen semua pihak terkait dalam mengatasi permasalahan
dan memanfaatkan peluang di waktu ke depan.
Dokumen Renstra ini disusun dengan berorientasi pada hasil yang ingin
dicapai sampai pada Tahun 2022, penyusunannya melalui suatu proses
sistematis yang berkelanjutan dengan memanfaatkan pengetahuan antisipatif dan
pengorganisasian usaha-usaha pelaksanaannya, mengukur keluaran dan hasilnya
dengan memperhitungkan potensi, peluang dan kendala yang ada atau yang
mungkin timbul. Proses tersebut telah menghasilkan Renstra Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin yang memuat
visi, misi, tujuan, sasaran, strategi dan kebijakan serta program dan kegiatan yang
akan dilaksanakan sampai pada Tahun 2022.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 2
Dalam dokumen perencanaan pembangunan daerah fungsi dokumen
RPJMD adalah merupakan pedoman dalam perumusan Visi, Misi dan Program
calon Kepala Daerah, dokumen RPJMD berfungsu sebagai instrumen evaluasi
penyelenggaraan Pemerintah Daerah dan menjadi pedoman Kepala Daerah
dalam menyusun KUA serta PPAS. Untuk melihat arsitektur keterkaitan dokumen
perencanaan daerah dapat dilihat pada Gambar 1.1.
Gambar 1.1 Keterkaitan Dokumen Perencanaan Daerah
Gambar 1.1. Diagram Alur Kedudukan Renstra PD
Sumber : Permendagri Nomor 86 Tahun 2017
Dokumen ini menjadi penting karena dalam masa lima tahun tersebut Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin berkewajiban
untuk mempertanggungjawabkan kinerjanya sesuai dengan dokumen
perencanaan ini. Selain itu Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin dapat digunakan sebagai :
_ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _
RPJPD
RPJMD Renstra PD
Renja PD RKPD
APBD
RKA-SKPD
DPA-SKPD
Rancangan APBD
KUA PPAS
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 3
1. Acuan Penyusunan Rencana Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kabupaten Musi Bayuasin;
2. Dasar penilaian kinerja Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
kabupaten Musi Banyuasin;
3. Menjadi acuan penyusunan Laporan Akuntanbilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten
Musi Banyuasin.
Agar berbagai program dan kegiatan yang akan dilaksanakan dimasa
yang akan datang dapat berhasil dengan baik, maka harus disusun dalam suatu
perencanaan yang matang. Perencanaan yang disusun tentunya harus
mempertimbangkan keadaan yang ada dan memprediksikan keadaan yang akan
datang dengan berbagai dukungan dan hambatan yang mungkin timbul.
1.2 Landasan Hukum
Penyusunan Rencana Strategis Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasi Tahun 2017 - 2022 dilandasi dasar hukum, sebagai
berikut :
1. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1959 Tentang Pembentukan Daerah
Tingkat II dan Kotapraja di Sumatera Selatan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1959 Nomor 37, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 1821);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
3. Undang Undang Nomor 15 tahun 2004 tentang Pemeriksaan, Pengelolaan
dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4400);
4. Undang Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Perencanaan Pembangunan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
5. Undang Undang Nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan
antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4438);
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 4
6. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi
Kependudukan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 124,
Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4674) sebagaimana
telah diubah dengan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2013 (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 232, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5475);
7. Undang Undang Nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4700);
8. Undang Undang Nomor 9 tahun 2015 tentang Perubahan kedua atas
Undang Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemeritahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4578);
10. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman,
Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 150, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4585);
11. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan
Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4614);
12. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kepada Pemerintah tentang
Laporan Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kepada Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah, dan Informasi Laporan Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah Kepada Masyarakat (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2007 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4693);
13. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Evaluasi
Kinerja Pemerintah Daerah;
14. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata
Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 5
Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
15. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata
Ruang Wilayah Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2008 Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4833);
16. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114);
17. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang
Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ( Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 80).
18. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015-2019;
19. Peraturan Menteri Dalam Negeri No 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali
terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 21 Tahun 2011 tentang
Perubahan kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun
2006 tentang pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 310);
20. Peraturan Menteri Dalam Negeri No 67 Tahun 2012 tentang Pedoman
Pelaksanaan Kajian LingkunganHidup Strategis Dalam Penyusunan atau
Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah;
21. Peraturan Menteri Pendayagunaan Apratur Negara dan Reformasi Birokrasi
Republik Indonesia Nomor : 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian
Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah;
22. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembanguan Daerah, Tata Cara
Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana
Kerja Pemerintah Daerah;
23. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 61/2911/SJ 2016 Tentang Tindaklanjut
Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;
24. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Selatan Nomor 17 Tahun
2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 6
Sumatera Selatan Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Provinsi Sumatera
Selatan Tahun 2007 Nomor 17);
25. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Selatan Nomor 9 Tahun 2014
tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi
Sumatera Selatan Tahun 2013-2018;
26. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Nomor 9 Tahun
2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD)
Kabupten Musi Banyuasin Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten
Musi Banyuasin Tahun 2008 Nomor 40);
27. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Nomor 8 Tahun
2016 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Musi Banyuasin
Tahun 2016-2036 (Lembaran Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Tahun
2016 Nomor 8);
28. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Nomor 15 Tahun 2010 tentang
Retribusi penggantian biaya cetak kartu tanda penduduk dan akta catatan
sipil.
29. Peraturan Daerah Nomor 06 Tahun 2012 tentang Pelayanan Kartu keluarga,
Kartu Tanda Penduduk dan Akta Catatan Sipil Gratis Bagi Penduduk
Kabupaten Musi Banyuasin;
30. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Banyuasin No. 9 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Musi Banyuasin;
31. Peraturan Bupati Musi Banyuasin No 64 tahun 2016 tentang Susunan
Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi Dinas Kepedudukan dan Pencatatan
Sipil Kabupaten Musi Banyuasin;
1.3 Maksud dan Tujuan
Maksud disusunnya Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2017-2022 adalah untuk menjadi dokumen
perencanaan yang memberikan arah Kebijakan Keuangan Strategi dan pedoman
dalam penyelenggaraan urusan administrasi kependudukan selama 5 (lima) tahun
mendatang.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 7
Adapun tujuan disusunnya Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2017-2022 adalah untuk :
1) Menjabarkan arahan RPJMD Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2017-2022
ke dalam rencana instansional, agar terwujud sinkronisasi perencanaan
pembangunan;
2) Menjabarkan Visi dan Misi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin yang mengacu pada visi dan misi Kabupaten
Musi Banyuasin Tahun 2017-2022 ke dalam Tujuan, Sasaran, Program dan
Kegiatan operasional;
3) Membangun komitmen, konsistensi dan kontinuitas perencanaan dengan
pelaksanaan pembangunan.
1.4 Sistematika Penulisan
Dokumen Rencana Strategis Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2017-2022 disusun dengan sistematika
sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
Memuat tentang latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan
penyusunan Renstra, serta sistematika penulisan.
BABII : GAMBARAN PELAYANAN DINAS KEPENDUDUKAN DAN
PENCATATAN SIPIL KABUPATEN MUSI BANYUASIN
Menguraikan tentang tugas, fungsi, dan struktur organisasi Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin,
sumber daya yang dimiliki, kinerja pelayanan di bidang
kependudukan, serta tantangan dan peluang pengembangan
pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten
Musi Banyuasin.
BAB III : ISU - ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
KABUPATEN MUSI BANYUASIN
Merumuskan identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan
fungsi pelayanan, telaahan terhadap Visi, Misi, dan Program Kepala
Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih, telahan Renstra
Kementerian Dalam Negeri dan Renstra Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Provinsi Sumatera Selatan juga menentukan isu-isu
strategis.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 8
BAB IV : TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
Menjelaskan tujuan dan sasaran jangka menengah, serta strategi
dan kebijakan yang akan dilaksanakan sampai dengan akhir tahun
Renstra yakni Tahun 2022.
BAB V : RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,
KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF
Berisikan uraian mengenai Program dan Kegiatan yang akan
dilaksanakan selama 5 (lima) tahun ke depan, disertai indikator
kinerja program maupun indikator kinerja kegiatan, kelompok
sasaran dan pendanaan indikatif yang dibutuhkan hingga 5 (lima)
tahun mendatang.
BABVI : INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH DINAS
KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN MUSI
BANYUASINYANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN
RPJMD KABUPATEN MUSI BANYUASIN
TAHUN 2017–2022.
Berisikan rumusan indikator kinerja tujuan maupun sasaran
Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin yang mengacu/mendukung pencapaian
tujuan dan sasaran RPJMD Kabupaten Musi banyuasin Tahun 2017
- 2022.
BAB VII : Kinerja Penyelenggaraan Bidang Urusan
Berisikan Indikator Kinerja Utama Perangkat Daerah Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin dan
keterkaitan Bidang Pelayanan yang mengacu pada tujuan dan
sasaran RPJMD Kabupaten Musi Banyuasin tahun 2017 – 2022.
BAB VIII : PENUTUP
Memuat kata-kata penutup dan kaidah-kaidah didalam pelaksanaan
Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2017 - 2022 Yang terdiri dari
Kesimpulan dan Saran.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 9
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
KABUPATEN MUSI BANYUASIN
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin
dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Musi Banyuasin.
Sedangkan tugas dan fungsinya diuraikan dalam Peraturan Bupati Musi
Banyuasin Nomor 64 Tahun 2016 tentang Susunan Organisasi, Uraian, Tugas dan
Fungsi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin.
1. Kepala Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin
Dalam Kedudukannya sebagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD)
Kabupaten Musi Banyuasin, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin merupakan unsur pelaksana urusan Pemerintahan
Daerah yang menjadi Kewenangan Kabupaten dibidang Urusan Kependudukan
dan Pencatatan Sipil sesuai dengan Kewenangan Pemerintah serta ketentuan
Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
Kepala Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
dipimpin oleh seorang Kepala Perangkat Daerah yang diangkat dan diberhentikan
oleh Menteri atas usulan Bupati melalui Gubernur.
Kepala Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin mempunyai tugas membantu Bupati melaksanakan
perumusan kebijakan dibidang Administrasi Kependudukan meliputi Penataan dan
Penerbitan dalam Penerbitan Dokumen Kependudukan melalui Pendaftaran
Penduduk, Administrasi Kependudukan serta pengembangan kebijakan
Kependudukan untuk Pelayanan Publik dan Pembangunan Sektor lain.
Untuk melaksanakan tugas seperti tersebut diatas Kepala Perangkat
Daerah mempunyai Fungsi :
a. Pengelolaan urusan perencanaan dan pelaporan keuangan, umum dan
kepegawaian dinas;
b. Penetapan rencana kerja dan anggaran dinas;
c. Penyusunan visi misi dan rencana strategis dinas;
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 10
d. Perumusan, penyusunan dan pelaksanaan kebijakan operasional
pembangunan daerah di bidang kependudukan dan pencatatan sipil;
e. Pelaksanaan pelayanan pendaftaran penduduk;
f. Pelaksanaan pelayanan pencatatan sipil;
g. Pelaksanaan pengolahan informasi administrasi kependudukan;
h. Pelaksanaan pengembangan kebijakan kependudukan;
i. Pengkoordinasian penyelenggaraan administrasi kependudukan dengan
instansi terkait;
j. Pembinaan, koordinasi, fasilitasi, mediasi, edukasi dan pengawasan
penyelenggaraan administrasi kependudukan;
k. Penyiapan laporan pertanggungjawaban kepada Bupati;
l. Pelaksanaan tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh Bupati sesuai
dengan tugas dan fungsinya;
2. Sekretariat
Sekretariat, mempunyai tugas pokok menyusun perencanaan dan
pelaporan, administratif dan teknis yang meliputi perencanaan, keuangan, urusan
umum, tata usaha, perlengkapan rumah tangga dan urusan ASN. serta
mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dan fungsi bidang.
Untuk melaksanakan tugas tersebut diatas Sekretariat mempunyai Fungsi :
a. Penyusunan dan perumusan rencana kerja operasional dinas;
b. Pelaksanaan dan pengelolaan urusan keuangan dan aset
c. Pelaksanaan·dan pengelolaan urusan umum, perlengkapan, Hukum dan
peraturan perundang - undangan, Organisasi dan tatalaksana serta urusan
ASN;
d. Pelaksanaan dan koordinasi monitoring, evaluasi serta pelaporan dinas;
e. Pelaksanaan koordinasi tugas dan fungsi bidang - bidang;
f. Pelaksanaan tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh Kepala Dinas
sesuai dengan tugas dan fungsinya.
3. Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk
Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk, mempunyai tugas pokok
melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan kebijakan
di bidang pelayanan pendaftaran penduduk.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 11
Untuk melaksanakan tugas, bidang pelayanan pendaftaran penduduk mempunyai
fungsi:
a. Penyusunan Perencanaan pelayanan pendaftaran penduduk;
b. Perumusan kebijakan teknis pendafaran penduduk;
c. Pelaksanaan pembinaan dan koordinasi pelaksanaan pelayanan pendaftaran
penduduk;
d. Pelaksanaan pelayanan pendaftaran penduduk;
e. Pelaksanaan penertiban dokumen pendaftaran penduduk;
f. Pelaksanaan pendokumentasian hasil pelayanan pendaftaran penduduk;
g. Pengendalian dan evaluasi pelaksanaan pendaftaran penduduk;
h. Pelaksanaan pembinaan, monitoring, evaluasi, dan pelaporan serta
pengawasan bidang pelayanan pendaftaran penduduk, meliputi : identitas
penduduk, pindah datang penduduk dan pendataan penduduk.
4. Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil
Bidang Pelayanan dan Pencatatan Sipil, mempunyai tugas pokok
melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan kebijakan
pelayanan pencatatan sipil.
Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil mempunyai fungsi:
a. Penyusunan perencanaan pelayanan pencatatan sipil;
b. Perumusan kebijakan teknis pencatatan sipil;
c. Pelaksanaan pembinaan dan koordinasi pelaksanaan pelayanan pencatatan
sipil;
d. Pelaksanaan pelayanan pencatatan sipil;
e. Pelaksanaan penerbitan dokumen pencatatan sipil;
f. Pelaksanaan pendokumentasian hasil pelayanan pencatatan sipil;
g. Pengendalian dan evaluasi pelaksanaan pencatatan sipil;
h. Pelaksanaan pembinaan, monitoring, evaluasi, dan pelaporan serta
pengawasan bidang pelayanan Pencatatan Sipil, meliputi : Kelahiran,
Perkawinan dan Perceraian, Perubahan Status Anak, Pewarganegaraan dan
Kematian.
5. Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan
Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan mempunyai
tugas pokok melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis dan
pelaksanaan kebijakan di bidang pengelolaan informasi administrasi
kependudukan.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 12
Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan mempunyai fungsi:
a. Penyusunan perencanaan pengelolaan informasi administrasi kependudukan
yang meliputi sistem informasi administrasi kependudukan, pengolahan dan
penyajian data kependudukan serta tata kelola dan sumber daya manusia
teknologi informasi dan komunikasi;
b. Perumusan kebijakan teknis pengelolaan informasi administrasi
kependudukan yang meliputi sistem informasi administrasi kependudukan,
pengolahan dan penyajian data kependudukan serta tata kelola dan sumber
daya manusia teknologi informasi dan komunikasi;
c. Pelaksanaan pembinaan dan koordinasi pelaksanaan pengelolaan informasi
administrasi kependudukan yang meliputi sistem informasi administrasi
kependudukan, pengolahan dan penyajian data kependudukan serta tata
kelola dan sumber daya manusia teknologi informasi dan komunikasi;
d. Pelaksanaan pengelolaan informasi administrasi kependudukan yang
meliputi sistem informasi administrasi kependudukan, pengolahan dan
penyajian data kependudukan serta tata kelola dan sumber daya manusia
teknologi informasi dan komunikasi;
e. Pengendalian dan evaluasi pelaksanaan pengelolaan informasi administrasi
kependudukan;
6. Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan
Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan mempunyai tugas pokok
melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan kebijakan
di bidang pemanfaatan data dan dokumen kependudukan, kerjasama administrasi
kependudukan dan inovasi pelayanan administrasi kependudukan.
Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan mempunyai fungsi :
a. Penyusunan perencanaan pemanfaatan data dan dokumen kependudukan,
kerjasama serta inovasi pelayanan admnistrasi kependudukan;
b. Perumusan kebijakan teknis pemanfaatan data dan dokumen
kependudukan, kerjasama serta inovasi pelayanan administrasi
kependudukan;
c. Pelaksanaan pembinaan dan koordinasi pelaksanaan pemanfaatan data dan
dokumen kependudukan, kerjasama serta inovasi pelayanan admnistrasi
kependudukan;
d. Pelaksanaan pemanfaatan data dan dokumen kependudukan;
e. Pelaksanaan kerjasama administrasi kependudukan;
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 13
f. Pelaksanaan inovasi pelayanan admnistrasi kependudukan;
Pengendalian dan evaluasi pelaksanaan pemanfaatan data dan dokumen
kependudukan, kerjasama serta inovasi pelayanan administrasi
kependudukan;
7. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD)
a. Pada Dinas dapat dibentuk UPTD sesuai dengan kemampuan Daerah yang
pembentukannya diatur sesuai dengan ketentuan perundang-undangan;
b. Pembentukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi serta Tata
Kerja UPTD akan diatur dan ditetapkan dengan Peraturan Bupati;
c. UPTD dibentuk untuk melaaksanakan kegiatan teknis operasional dan atau
kegiatan teknis penunjang tertentu yang mempunyai wilayah satu atau
beberapa Kecamatan;
d. UPTD dipimpin oleh Kepala UPTD yang berada dibawah dan bertanggung
jawab kepada Kepala Dinas.
8. Kelompok Jabatan Fungsional
a. Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas membantu dan
melaksanakan sebagian tugas dan fungsi Dinas Kabupaten sesuai dengan
keahlian yang dimiliki;
b. Kelompok Jabatan Fungsional terdiri dari sejumlah tenaga fungsional yang
diatur dan ditetapkan sesuai dengan ketentuan peraturan Perundang-
undangan;
c. Jumlah tenaga Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (2) ditentukan
berdasarkan kebutuhan dan beban kerja.
Struktur Organisasi
Struktur Organisasi Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin diuraikan sebagai berikut :
a. Kepala Dinas.
b. Sekretaris terdiri dari :
1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;
2. Sub Bagian Perencanaan;
3. Sub Bagian Keuangan;
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 14
c. Bidang Pelayanan Pendaftaran Pendudukan terdiri dari :
- Seksi Identitas Penduduk;
- Seksi Pindah datang Penduduk;
- Seksi Pendataan Penduduk;
d. Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil terdiri dari :
- Seksi Kelahiran;
- Seksi Perkawinan dan Perceraian;
- Seksi Perubahan Status Anak, Pewarganegaraan dan Kematian;
e. Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan terdiri dari :
1. Seksi Sistem Informasi Administrasi Kependudukan;
2. Seksi Pengolahan dan Penyajian Data;
3. Seksi Tata Kelola dan Sumber Daya Manusia Teknologi, Informasi dan
Komunikasi;
f. Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan terdiri dari :
1. Seksi Kerjasama;
2. Seksi Pemanfaatan Data dan Dokumen Kependudukan;
3. Seksi Inovasi Pelayanan;
g. Unit Pelayanan Teknis Dinas.
h. Kelompok Jabatan Fungsional.
Gambaran pelayanan Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin dapat di lihat dalam bagan Struktur
Organisasi seperti pada bagan berikut ini :
RENSTRA_DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 15
Bagan Struktur Organisasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin
Bagan Struktur Organisasi Dinas Lampiran : Peraturan Bupati Musi Banyuasin Kependudukan dan Pencatatan Sipil Nomor : 64 Tahun 2016 Kabupaten Musi Banyuasin Tanggal : 19 Desember 2016
KEPALA DINAS
Hj. ASMARANI, S.Sos., M.Si
NIP.19610809 198503 2 003
SEKRETARIS
JON KENEDY, SE., M.Si
NIP. 19620222 198503 1 008
SUBBAGIAN PERENCANAAN
BUDIYATI, SE,M.Si NIP.19630825 198503 2 002
SUBBAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN
ERLINA, ST, M.Si NIP.19791031 200212 2 002
SUBBAGIAN KEUANGANDAN ASET
BAMBANGSUTRISNO, SE,M.Si
NIP.19840516 200701 1 002
KEPALA BIDANG PENGELOLAAN INFORMASI ADM. KEPENDUDUKAN
MUHAMMAD SALIM, ST,M.Si NIP. 19780501 200112 1 005
KEPALA BIDANG PEMANFAATAN DATA DAN INOVASI PELAYANAN
Dra. Hj. NURPAJAR, MM
NIP. 19680620 199303 2 002
KEPALA SEKSI SISTEM INFORMASI
ADM KEPENDUDUKAN
LISTINA TRI DHARMAYANTI, S.Sos
NIP. 19761025 200701 2 008
KEPALA SEKSI
PENGOLAHANDANPENYAJIAN DATA
DEDI PUTRA, ST NIP. 19781110 200604 1 006
KEPALA SEKSI TATA KELOLA DAN
SUMBER DAYA MANUSIA TEKNO. INFO. DAN KOM.
DWI CAHYANI WIWI, ST
NIP. 19811028 200902 2 007
KEPALA SEKSI KELAHIRAN
NOVRIANTY, ST NIP. 19801130 201001 1 003
KEPALA SEKSI PERKAWINANDAN
PERCERAIAN RAJIMIN RAY SUMPOMO, SE NIP. 19611105 198803 1 005
KEPALA BIDANG PELAYANAN PENCATATAN SIPIL
MUHAMMAD SOLEH IQBAL, S,IP, M.Si
NIP. 19770319 200212 1 003
KEPALA SEKSI KERJASAMA
Ir. YANTI SAFITRI, MM NIP. 19690213 200604 2 001
KEPALA SEKSI PEMANFAATAN DATA
DAN DOKUMENKEPENDUDUKAN
M. ADY SAPARULLAH, S.P. M.Si
NIP. 19800109 200803 1 001
KEPALA SEKSI INOVASI
PELAYANAN JHON HENDRA S. Kom
NIP.19800523 201101 1 003
KEPALA SEKSI PERUBAHAN STATUS
ANAK, PEWARGANEGARAAN DAN KEMATIAN
LINDAWATI, SE, MM
NIP. 19730124 200604 2 001
KEPALA BIDANG PELAYANAN PENDAFTARAN PENDUDUK
RUDI, SE, M.Si NIP.19700606 199203 1 007
KEPALA SEKSI IDENTITAS
PENDUDUK
SUTRIYOSI, SE NIP. 19810427 200701 1 004
KEPALA SEKSI PINDAHDATANG
PENDUDUK
_
KEPALA SEKSI PENDATAAN PENDUDUK
SUHAIRI, S.Ag NIP. 19701106 200701 1 004
UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS
(UPTD)
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 16
2.2. Sumber Daya Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin
2.2.1. Sumber Daya Manusia
Berkaitan dengan tugas dan fungsinya, sumber daya manusia (Human
Resources) Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin merupakan akumulasi dari berbagai jenis tingkatan
pendidikan yang terdiri dari berbagai disiplin ilmu, pangkat/golongan serta diklat
yang telah diikuti dalam rangka menunjang peningkatan kinerja serta
optimalisasi target kinerja berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2017 - 2022.
1. Jumlah Pegawai berdasarkan tingkat eselon :
Untuk mengetahui jumlah pegawai berdasarkan tingkat eselon, dapat
dilihat pada tabel 2.1 berikut ini.
Tabel 2.1 Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Eselon
No Nama Jabatan Tingkat
Eselon
Jumlah
(orang)
1. Kepala Dinas II/b 1
2. Sekretaris III/a 1
3. Kabid Pelayanan & Pendaftaran Penduduk III/b 1
4. Kabid Pelayanan & Pencatatan Sipil III/b 1
5. Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan
III/b 1
6. Kabid Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan
III/b 1
7. Kasubag Umum & Kepegawaian IV/a 1
8. Kasubag Perencanaan IV/a 1
9. Kasubag Keuangan IV/a 1
10. Kasi Identitas Penduduk IV/a 1
11. Kasi Pindah Datang Penduduk IV/a 1
12. Kasi Pendataan Penduduk IV/a 1
13. Kasi Kelahiran IV/a 1
14. Kasi Perkawinan & Perceraian IV/a 1
15. Kasi Perubahan Status Anak, Perwanegaraan dan Kematian
IV/a 1
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 17
16. Kasi Sistem Informasi Administrasi Kependudukan
IV/a 1
17. Kasi Pengolahan Dan Penyajian Data IV/a 1
18. Kasi Tata Kelola dan Sumber Daya Manusia Teknologi Informasi dan Komunikasi
IV/a 1
19. Kasi Kerjasama IV/a 1
20. Kasi Pemanfaatan Data dan Dokumen Kependudukan
IV/a 1
20. Kasi Inovasi Pelayanan IV/a 1
JUMLAH 21
Sumber : DUK Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Muba 2016
2. Jumlah Pegawai Berdasarkan Pangkat dan Golongan :
Untuk mengetahui jumlah pegawai berdasarkan pangkat dan golongan,
dapat dilihat pada tabel 2.2 berikut ini.
Tabel 2.2 Jumlah Pegawai Berdasarkan Pangkat dan Golongan
No Pangkat Golongan Jumlah (orang)
1. Pembina Tk. I IV/b 1
2. Pembina IV/a 3
3. Penata Tk. I III/d 9
4. Penata III/c 7
5. Penata Muda Tk. I III/b 8
6. Penata Muda III/a 7
7. Pengatur II/c 1
8. Pengatur Muda Tk. I II/b 1
9. Pengatur Muda II/a 1
JUMLAH 38
Sumber : DUK Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Muba 2016
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 18
3. Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Untuk mengetahui jumlah pegawai berdasarkan tingkat pendidikan, dapat
dilihat pada tabel 2.3 berikut ini.
Tabel 2.3 Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan
No Pendidikan Jumlah (orang)
1. Strata 2 (S2) 3
2. Strata 1 (S1) 9
3. Diploma 3 (D3) -
4. SLTA/SMK 7
5. SLTP -
JUMLAH 38
Sumber : DUK Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin 2016
4. Jumlah Pegawai Berdasarkan Diklat Yang Diikuti
Untuk mengetahui jumlah pegawai berdasarkan tingkat pendidikan, dapat
dilihat pada tabel 2.4 berikut ini.
Tabel 2.4 Jumlah Pegawai Berdasarkan Diklat Yang Diikuti
No Nama Diklat Jumlah (orang)
1. Diklat Jabatan Struktural 12
2. Diklat Fungsional -
JUMLAH 12
Sumber : DUK Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin 2016
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 19
5. Jumlah Pegawai Berdasarkan Jenis Kelamin :
Untuk mengetahui jumlah pegawai berdasarkan Jenis Kelamin, dapat
dilihat pada tabel 2.5 berikut ini.
Tabel 2.5 Jumlah Pegawai Berdasarkan Jenis Kelamin
NO PEGAWAI PEREMPUAN LAKI-LAKI
1. PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) 20 18
2. NON PNS (HONORER) 29 32
JUMLAH 49 50
Sumber : DUK Dinas Kependudukan dan pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin 2017
2.2.2. Sarana dan Prasarana
Selain dengan tugas dan fungsinya, disamping sumber daya manusia,
perlengkapan juga menjadi syarat mutlak dalam menunjang, mendorong serta
memfasilitasi kinerja serta dalam mekanisme pencapaian target kinerja
berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten
Musi Banyuasin Tahun 2017 - 2022.
Pada Tabel 2.6 memperlihatkan sarana perlengkapan yang disajikan
dalam bentuk aset yang ada pada Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin sampai dengan Tahun 2017.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 20
Tabel 2.6 Aset yang dikuasai Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin s.d Tahun 2017
No NAMA BARANG BANYAKNYA
1.
2
3.
4.
5.
6.
Tanah
- Tanah Kantor Pemerintah
Bangunan Gedung
- Gedung Kantor Permanen
- Gedung Kantor Permanen
- Pagar
- Pagar
Fasilitas Kantor
- Meja Kerja
- Meja Kerja Olympic
- Meja Kerja ½ Biro
- Kursi Kerja
- Filling Kabinet
- Komputer
- AC
Kendaraan Dinas Roda 4
Kendaraan Dinas Roda 2
Alat-alat Kantor dan Rumah Tangga
17.250 m2
536 m2
640 m2
100 m2
408,38 m2
16 Unit
5 Unit
29 Unit
75 Unit
45 Unit
9 Unit
14 unit
6 Unit
5 Unit
1 Paket
Sumber : Buku Laporan SIMDA Barang Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. MubaTahun 2016
2.2.3 Kondisi Keuangan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
Ketersediaan anggaran yang cukup siginifikan untuk pengadaan blanko
Kartu Keluarga, Blanko Akta Catatan Sipil dan formulir kependudukan lainnya
serta peralatan sarana teknologi informasi merupakan prasyarat terlaksananya
pembuatan dokumen kependudukan yang efektif dan efisien yang pada gilirannya
akan meningkatkan kualitas pelayanan administrasi kependudukan. Dengan
infikator ini akan dapat dilihat komitmen dalam penyediaan anggaran pengadaan
dokumen kependudukan dan peralatan teknologi informasi sesuai dengan
kebutuhan.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 21
Tabel 2.7 Anggaran Pendapatan dan Belanja di Dinas Kependudukan
dan Catatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin
Sumber : DPA Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Muba periode Tahun 2012 s/d 2016
Pada tabel 2.7 diatas Anggaran pendapatan perangkat daerah Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin tidak mengelola
pendapatan disebabkan hasil yang diperoleh tidak maksimal dalam mendukung
target pendapatan Asli Daerah dan sebagai kompensasinya dikeluarkan Peraturan
Bupati Nomor: 15 Tahun 2010 Tentang Retribusi pengganti biaya cetak Kartu
Tanda Penduduk dan Akta Catatan Sipil dan Peraturan Bupati Nomor : 06 Tahun
2012 tentang Pelayanan Kartu Keluarga, Kartu Tanda Penduduk dan Akta Catatan
Sipil Gratis bagi penduduk Kabupaten Musi Banyuasin, sedangkan untuk Blanko
KTP Elektronik (KTP-el) dikirim dari Pusat melalui Direktorat Jenderal
Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Jakarta.
2.3. Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil.
Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Perangkat Daerah Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin yaitu merupakan
unsur pelaksana urusan Pemerintah Daerah yang menjadi kewenangan
Kabupaten Dibidang urusan Kependudukan dan Pencatatan Sipil sesuai dengan
kewenangan Pemerintah serta ketentuan peraturan perundang- undangan yang
berlaku.
Dalam melaksanakan pelayanan Dokumen Kependudukan dan Akta-akta
Catatan Sipil, dilaksanakan dengan program SIAK online, dengan Program SIAK
online membutuhkan data yang lengkap, maka sebelum melaksanakan pelayanan
Dokumen Kependudukan dan Akta-akta Catatan Sipil harus diketahui terlebih
dahulu bahwa data penduduk atau keluarga yang akan dilayani sudah ada pada
data base / server, dan jika belum ada maka harus dilaksanakan entry data
terlebih dahulu, setelah itu baru kegiatan pelayanan dapat dilaksanankan.
Uraian Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016
(Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)
Pendapatan - - - - -
Belanja
Daerah 10.679.256.000 14.024.483.000 12.862.033.500 10.965.563.550 11.070.400.229,23
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 22
Dalam memberikan pelayanan tersebut tentu ada persyaratan yang harus
dipenuhi sesuai dengan tahapan-tahapan yang harus dilalui. Persyaratan yang
harus dipenuhi tersebut merupakan syarat yang mutlak karena dalam pelayanan
tersebut harus ada verifikasi dan validasi data. Setelah dilaksanakan verifikasi dan
validasi data, baru dikeluarkan dokumen yang diminta.
Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 tahun
2013 tentang perubahan atas Undang-undang Nomor 23 Tahun 2006
tentang Administrasi Kependudukan Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin melaksanakan pelayanan bidang
Kependudukan dan Pencatatan Sipil, yaitu :
1. Dokumen Kependudukan , meliputi :
a. Biodata Penduduk;
b. Kartu Keluarga (KK);
c . Kar tu Tanda Penduduk (KTP);
d. Surat Keterangan Kependudukan; dan
e. Akta Pencatatan Sipil.
f. Kartu Identitas Anak.
2. Surat Keterangan Kependudukan, meliputi :
a. Surat Keterangan Pindah;
b. Surat Keterangan Pindah Datang;
c. Surat Keterangan Pindah ke Luar Negeri;
d. Surat Keterangan Datang dari Luar Negeri;
e. Surat Keterangan Tempat Tinggal;
f. Surat Keterangan Kelahiran;
g. Surat Keterangan Lahir Mati;
h. Surat Keterangan Pembatalan Perkawinan;
i. Surat Keterangan Pembatalan Perceraian;
j. Surat Keterangan Kematian;
k. Surat Keterangan Pengangkatan Anak;
l. Surat Keterangan Pelepasan Kewarganegaraan Indonesia;
m. Surat Keterangan Pengganti Tanda Identitas; dan
n. Surat keterangan Pencatatan Sipil.
Dalam melaksanakan Pelayanan Dokumen Kependudukan seperti Biodata
Penduduk, Penerbitan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el), Kartu Keluarga
(KK), Surat Keterangan Kependudukan dan Akta Pecatatan Sipil dilaksanakan
dengan program SIAK on line. Dengan Program SIAK on line membutuhkan data
yang lengkap, maka sebelum melaksanakan Pelayanan Dokumen Kependudukan
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 23
dan Akta-akta pencatatan Sipil harus diketahui terlebih dahulu bahwa data
penduduk atau keluarga yang akan dilayani sudah ada pada data base / server,
dan jika belum ada maka harus dilakukan entry data terlebih dahulu, kemudian
baru kegiatan Pelayanan pembuatan dokumen Kependudukan dapat dilakukan
seperti pembuatan Kartu Keluarga. Untuk Penduduk yang akan membuat Kartu
Tanda Penduduk Elektronik maka harus melakukan Perekaman data Biometrik
yang meliputi Eyeris Scant (iris mata), Sidik Jari (pinggir print), Pas Photo dan
Tanda Tangan (Sighnature), data tersebut harus terkoneksi ke data base / server
Direktorat Jenderal Administrasi Kependudukan Kementrian Dalam Negeri
Republik Indonesia baru dapat dilakukan Pencetakan pada Blanko KTP-el, setelah
tercetak melalui sidik jari yang bersangkutan harus melakukan Aktivasi Data yang
berfungsi mengaktifkan Cip yang merupakan identitas resmi Penduduk sebagai
bukti diri.
Masa berlaku KTP-eL berlaku seumur hidup sesuai dengan Surat Menteri Dalam
Negeri Nomor : 470/296/SJ tertanggal 29 Januari 2016 Perihal KTP Elektronik
(KTP-el) Berlaku Seumur Hidup.
Pelayanan Akta Pencatatan Sipil terdiri atas :
a. Register Akta Pencatatan Sipil
b. Kutipan Akta Pencatatan Sipil
- Register Akta Pencatatan Sipil memuat seluruh data peristiwa penting NIK
dan status kewarganegaraan,nama orang yang mengalami peristiwa penting,
nama dan identitas pelapor, tempat dan tanggal peristiwa, nama dan
identitas saksi, tempat dan tanggal dikeluarkannya akta,nama dan tanda
tangan pejabat yang berwenang.
- Kutipan akta pencatatan sipil terdiri dari atas kutipan akta kelahiran,akta
kematian,akta perkawinan,akta perceraian,akta pengakuan anak dan
pengesahan anak.
Sistem prosedur dan mekanisme dalam memberikan pelayanan dokumen
kependudukan dan akta pencatatan sipil harus di lakukan verifikasi dan validasi
data oleh pejabat pencatatan sipil terlebih dahulu agar data penduduk tersebut
benar – benar akurat dan valid.
Dengan mempertimbangkan bahwa pada saat ini anak berusia kurang dari
17 tahun dan belum menikah tidak memiliki identitas penduduk yang berlaku
secara nasional dan terintegrasi dengan Sistem Informasi Administrasi
Kependudukan. Pemerintah berkewajiban untuk memberikan identitas
kependudukan kepada seluruh penduduk Warga Negara Indonesia yang berlaku
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 24
secara Nasional sebagai upaya perlindungan dan pemenuhan hak konstitusional
Warga Negara. Adapun pemberian identitas kependudukan kepada anak akan
mendorong peningkatan pendapatan, perlindungan dan pelayanan publik untuk
mewujudkan hak terbaik bagi anak. Atas pertimbangan diatas maka pemerintah
melalui Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2016 tentang
Kartu Identitas Anak.
Kartu Identitas Anak (KIA) adalah Identitas resmi anak sebagai bukti diri
anak yang berusia kurang dari 17 Tahun dan belum menikah, yang diterbitkan
oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten/Kota. Tujuan
pemerintah menerbitkan Kartu Identitas Anak (KIA) adalah untuk meningkatkan
pendataan,perlindungan dan pelayanan publik serta sebagai upaya memberikan
perlindungan dan pemenuhan hak konstitusional warga negara.
Adapun manfaat Kartu Identitas Anak (KIA) adalah :
Sebagai Tanda Pengenal atau bukti diri yang sah
Untuk persyaratan pendaftaran sekolah disuatu Kabupaten/Kota
Untuk melakukan transaksi keuangan didunia perbankan dan PT Pos
Indonesia
Untuk pelayanan kesehatan di Puskesmas desa / atau di Rumah Sakit
Untuk pembuatan dokumen keimigrasian
Untuk mengurus klaim santunan kematian bagi pemegang KIA yang masih
berlaku.
Untuk mencegah terjadinya perdagangan anak
Untuk berbagai keperluan lain yang membutuhkan bukti diri berupa :
identitas bagi anak yang berdomisili di Kabupaten / Kota
Untuk di Kabupaten Musi Banyuasin, sosialisasi Kartu Identitas Anak (KIA)
dilaksanakan pada tahun 2017 oleh Direktorat Pendaftaran Penduduk, Direktorat
Jenderal Kependudukan Pencatatan Sipil Kementrian Dalam Negeri.
Prosedur Penerbitan Kartu Identitas Anak (KIA) dan batasan usia terakhir
terhadap kepemilikan KIA adalah 0 - 17 Tahun kurang 1 Hari, karena berkaitan
dengan batas usia Kepemilikan KTP elektronik yaitu 17 Tahun.
Pemberlakuan Kartu Identitas Anak ( KIA ) :
0 s/d 5 Tahun tanpa foto
Setelah berumur 5 Tahun s/d 17 Tahun kurang 1 Hari diterbitkan lagi
dengan menampilkan foto pemilik Kartu Identitas Anak ini , setelah berumur
17 Tahun diganti dan diterbitkan KTP elektronik.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 25
Penerbitan KIA bagi anak sampai dengan usia 0 - 17 Tahun kurang 1 hari
yang telah memiliki Akta Kelahiran dilakukan melalui pendaftaran oleh Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil bagi anak yang baru lahir penerbitan KIA
sekaligus diterbitkan Akta Kelahiran serta Perubahan Kartu Keluarga Orang
tuanya.
Pelayanan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil tersebut
dilaksanakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi
Banyuasin dan tersebar di 14 ( empat belas ) kecamatan yang ada di Kabupaten
Musi Banyuasin.
Untuk kondisi tahun 2017 digambarkan sebagai tahun Transisi dan menjadi
target periode Renstra berikutnya.
Berdasarkan indikator kinerja utama ( IKU ) yang telah ditetapkan pada
Dinas kependudukan dan Pencatatan sipil Kabupaten Musi Banyuasin untuk tahun
2012 sampai dengan Tahun 2016 dapat dilihat pada tabel 2.8 dibawah ini :
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 26
Tabel 2.8 Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin
No
Indikator Kinerja Sesuai
Tugas dan Fungsi
Perangkat Daerah
Target SPM
Target IKK
(2016)
Target Indikator Lainnya
Target Renstra SKPD (%) Realisasi Capaian (%) Rasio Capaian
2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
1
Persentase Jumlah
Penduduk ber KTP
- - - 80 90 95 95 100 62,01 56,99 60,11 59 76,2 77,51 63,32 63,27 62,11 76,2
2
Kepemilikan Akta Kelahiran
per 1000 Penduduk
- - - 170 175 180 185 190 46,50 446,87 486,08 954,6 320,99 27,35 255,35 270,04 516 168,95
3 Persentase
Bayi Berakta Kelahiran
- - - 55 60 65 70 75 85,66 76 68 50,63 81,2 155,75 126,67 104,62 72,33 108,27
4 Persentase Pasangan
Berakta Nikah
- - - 45 60 65 70 75 59 49 158 121,5 61,9 131,11 81,67 243,08 173,6 82,54
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 27
Adapun penjelasan tabel 2.8 dari masing-masing indikator yang telah
ditetapkan pada Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin dari Tahun 2012 sampai dengan Tahun 2016 dapat
dijelaskan sebagai berikut :
a. Persentase penduduk ber-KTP:
Jumlah penduduk usia >17 tahun yang ber KTP sebesar 307.462 jiwa
berbanding dengan jumlah penduduk usia >17 atau telah menikah sebesar
495.805 jiwa dikalikan 100 persen, sebesar 62,01 persen dengan capaian
kinerja 77,51 persen. Capaian ini masih rendah dari yang ditargetkan sebesar
80 perse. Hal ini disebabkan antara lain masih banyak yang belum mengurus
pembuatan KTP. Baik penduduk yang baru menginjak diatas > 17 tahun
maupun yang memperbaharui KTP yang telah habis masa berlakunya.
b. Kepemilikan Akta Kelahiran per 1000 penduduk :
Jumlah Penduduk yang mempunyai akta kelahiran sebesar 31.398 jiwa dibagi
jumlah penduduk sebesar 675.210 jiwa dikalikan 1000 permill sebesar 46,50
per mill dengan capaian 27,35 persen. Realisasi ini jauh dibawah target yang
ditetapkan sebesar 170 permill.
c. Bayi berakta kelahiran :
Jumlah bayi lahir yang mempunyai akta kelahiran sebesar 29.986 bayi
dibanding jumlah keseluruhan bayi lahir sebanyak 35.006 bayi dikali
100persen, sebesar 85,66 persen dengan capaian 155,75 persen.
d. Persentase pasangan berakta nikah :
Jumlah pasangan berakta nikah sebanyak 59 pasangan yang beragama
kristen dengan dengan jumlah keseluruhan pasangan nikah beragama kristen
sebanyak 100 pasangan dikali 100 persen sebesar 59 persen dengan capaian
131,11 persen.
Pada Tahun 2013 pencapaian kinerja berdasarkan Indikator kinerja utama masing
-masing sebagai berikut :
a. Jumlah penduduk ber KTP :
Jumlah penduduk usia > 17 Tahun yang ber KTP sebesar 300.108 jiwa
berbanding dengan jumlah penduduk usia >17 Tahun atau telah menikah
sebesar 526.553 jiwa dikalikan 100 persen, sebesar 62,01 persen dengan
capaian 63,33 persen. Capaian ini masih rendah dari yang ditargetkan
sebesar 90 persen. Hal ini disebabkan antara lain masih banyak yang belum
mengurus pembuatan KTP baik penduduk yang baru menginjak diatas > 17
tahun maupun yang memperbaharui KTP yang telah habis masa berlakunya.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 28
b. Kepemilikan Akta Kelahiran per 1000 penduduk:
Jumlah penduduk yang mempunyai akte kelahiran sebesar 344.614 Jiwa
dibagi jumlah penduduk sebesar 771.181 jiwa dikalikan 1000, sebesar 446,87
per mill dengan capaian 225,35 persen. Realisasi ini melebihi target yang
ditetapkan sebesar 175 per mill.
c. Bayi Berakta Kelahiran :
Jumlah bayi lahir yang mempunyai akte kelahiran sebesar 19.000 bayi
dibanding jumlah keseluruhan bayi lahir sebanyak 25.000 bayi dikali 100
persen, sebesar 76 persen dengan capaian 126,67 persen.
d. Persentase pasangan berakta nikah :
Jumlah pasangan berakte nikah sebanyak 49 pasangan yang beragama
kristen dibanding dengan jumlah keseluruhan pasangan nikah beragama
kristen sebanyak 100 pasangan dikalikan 100 persen sebesar 49 persen
dengan capaian 81,67 persen.
Pada Tahun 2014 pencapaian kinerja berdasarkan Indikator kinerja utama masing
-masing sebagai berikut :
a. Jumlah penduduk ber KTP :
Jumlah Penduduk usia > 17 tahun yang ber KTP sebesar 314.052 jiwa
berbanding dengan jumlah penduduk usia > 17 tahun atau telah menikah
sebesar 522.499 jiwa dikalikan 100 persen, sebesar 60,11 persen dengan
capaian 63,27 persen. Capaian ini masih rendah dari yang ditargetkan
sebesar 95 persen. Hal ini disebabkan antara lain masih banyak yang belum
mengurus pembuatan KTP baik penduduk yang baru menginjak diatas > 17
tahun maupun yang memperbaharui KTP yang telah habis masa berlakunya.
b. Bayi Berakta Kelahiran :
Jumlah bayi lahir yang mempunyai akte kelahiran sebesar 17.000 bayi
dibanding jumlah keseluruhan bayi lahir sebanyak 25.000 bayi dikali 100
persen, sebesar 68 persen dengan capaian 104.62 persen.
c. Kepemilikan Akta Kelahiran per 1000 penduduk :Jumlah penduduk yang
mempunyai akte kelahiran sebesar 379.431 Jiwa dibagi jumlah penduduk
sebesar 780.598 jiwa dikalikan 1000, sebesar 486,08 per mill dengan capaian
251.89 persen. Realisasi ini melebihi target yang ditetapkan sebesar 180 per
mill.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 29
d. Persentase pasangan berakta nikah :
Jumlah pasangan berakte nikah sebanyak 158 pasangan yang beragama
Kristen dibanding dengan jumlah keseluruhan pasangan nikah beragama
Kristen sebanyak 100 pasangan dikalikan 100 persen sebesar 158 persen
dengan capaian 243.08 persen.
Pada Tahun 2015 pencapaian kinerja berdasarkan Indikator kinerja utama masing
-masing sebagai berikut :
a. Jumlah Penduduk Ber- KTP :
Jumlah Penduduk usia > 17 tahun yang ber-KTP sebesar 327,814 jiwa
berbanding dengan jumlah penduduk usia > 17 tahun atau telah menikah
sebesar 555,513 jiwa dikalikan 100 persen dengan capaian 62 persen.
Capaian ini masih redah dari yang ditargetkan sebesar 59 persen.
Hal ini disebabkan antara lain masih banyak yang belum mengurus
pembuatan KTP baik penduduk yang baru menginjak diatas > 17 tahun
ataupun yang memperbaharui KTP yang telah habis masa berlakunya.
b. Bayi Berakta Kelahiran :
Jumlah Bayi lahir yang mempunyai akta kelahiran sebesar 32.200 bayi
dibanding jumlah keseluruhan bayi lahir sebanyak 63.600 bayi dikali 100
persen, sebesar 50.6 persen dengan capaian 72.2 persen.
c. Kepemilikikan Akta Kelahiran Per 1000 Penduduk :
Jumlah penduduk yang mempunyai akta kelahiran sebesar 19.092 jiwa dibagi
jumlah penduduk sebesar 20.000 jiwa dikali 1000, sebesar 954.6 permill
dengan capaian 516 persen.
d. Jumlah pasangan berakta nikah :
Jumlah pasangan berakta nikah sebanyak 121.5 pasangan yang beragama
Kristen dibanding dengan jumlah keseluruhan pasangan nikah beragama
Kristen sebanyak 130 pasangan dikalikan 100 persen sebesar 121.5 persen
dengan capaian 173.6 persen.
Pada Tahun 2016 pencapaian kinerja berdasarkan Indikator kinerja utama masing
-masing sebagai berikut :
a. Jumlah Penduduk Ber- KTP :
Jumlah Penduduk usia > 17 tahun yang ber-KTP sebesar 331.706 jiwa
berbanding dengan jumlah penduduk usia > 17 tahun atau telah menikah
sebesar 435.463 jiwa dikalikan 100 persen dengan capaian 76.2 persen.
Capaian ini masih redah dari yang ditargetkan sebesar 100 persen. Hal ini
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 30
disebabkan antara lain masih banyak yang belum mengurus pembuatan KTP
baik penduduk yang baru menginjak diatas > 17 tahun, dan disebabkan
adanya keterlambatan pengadaan Blanko KTP-el dari Pusat
b. Bayi Berakta Kelahiran :
Jumlah Bayi lahir yang mempunyai akta kelahiran sebesar 173.607 bayi
dibanding jumlah keseluruhan bayi lahir sebanyak 213.797 bayi dikali 100
persen, sebesar 81.2 persen dengan capaian 108.27 persen.
c. Kepemilikikan Akta Kelahiran Per 1000 Penduduk :
Jumlah penduduk yang mempunyai akta kelahiran sebesar 204.548 jiwadibagi
jumlah penduduk sebesar 637.236 jiwa dikali 1000, sebesar 320.99 permill
dengan capaian 168.95 persen.
d. Jumlah pasangan berakta nikah :
Jumlah pasangan berakta nikah sebanyak 68 pasangan yang beragama
Kristen dibanding dengan jumlah keseluruhan pasangan nikah beragama
Kristen sebanyak 110 pasangan dikalikan 100 persen sebesar 61.9 persen
dengan capaian 82.54 persen.
Berikut ini dapat disajikan Tabel 2.9 : Anggaran dan Realisasi Pendanaan
Pelayanan Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin :
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 31
Tabel 2.9 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan SipilKabupaten Musi Banyuasin
Uraian
Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi Anggaran
pada Tahun ke- Rata-rata Pertumbuhan
2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016 Anggaran Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)
PENDAPATAN DAERAH 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Pendapatan Asli Daerah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
- Hasil pajak daerah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
- Hasil retribusi daerah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dana Perimbangan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Lain-lain Pendapatan Daerah
yang Sah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
BELANJA DAERAH 10.769.256.000,00 14.024.483.000,00 12.862.033.500,00 10.965.563.550,00 11.070.400.229,23 10.150.257.835,00 9.659.546.536,00 11.548.717.451,00 9.289.553.137,00 10.365.732.995,00 95,05 68,88 89,79 84,72 93,63 8.934.549.029,23 8.335.681.428,00
Belanja Tidak langsung 2.555.351.000,00 2.810.886.000,00 4.020.426.500,00 4.542.469.150,00 3.988.088.429,23 2.430.190.909,00 2.128.968.614,00 3.241.352.538,00 3.555.962.173,00 3.565.940.653,00 95,10 75,74 80,62 78,28 89,41 3,477,018,229,23 3.079.902.471,20
- Belanja Pegawai 2.555.351.000,00 2.810.886.000,00 4.020.426.500,00 4.542.469.150,00 3.988.088.429,23 2.430.190.909,00 2.128.968.614,00 3.241.352.538,00 3.555.962.173,00 3.565.940.653,00 95,10 75,74 80,62 78,28 89,41 3,477,018,229,23 3.079.902.471,20
Belanja langsung 8.123.905.000,00 11.213.597.000,00 8.841.607.000,00 6.423.094.400,00 7.082.311.800,00 7.720.066.926,00 7.530.577.922,00 8.307.364.913,00 5.733.590.964,00 6.799.792.342,00 95,03 67,16 93,96 89,27 96,01 5.457.530.800,00 5.255.778.956,80
- Belanja pegawai 1.708.558.000,00 2.172.089.000,00 1.228.075.000,00 885.588.000,00 934.983.000,00 1.675.229.530,00 1.997.095.000,00 1.159.965.000,00 856.938.000,00 884.193.000,00 98,05 91,94 94,45 96,76 94,57 593.271.400,00 549.147.094,00
- Belanja barang dan jasa 6.035.588.000,00 6.854.118.000,00 6.353.049.500,00 4.322.136.400,00 4.154.611.700,00 5.670.472.816,00 3.765.288.537,00 5.950.743.613,00 4.065.466.064,00 3.960.449.742,00 93,95 54,93 93,67 94,06 95,33 2.947.494.100,00 2.826.355.178,80
- Belanja modal 379.759.000,00 2.187.390.000,00 1.260.482.500,00 1.215.370.000,00 1.992.717.100,00 374.364.580,00 1.768.194.385,00 1.196.656.300,00 811.186.900,00 1.955.149.600,00 98,58 80,84 94,94 66,74 98,11 1.916.765.300,00 1.880.276.684,00
PEMBIAYAAN - - - - - - - - - - - - - - - - -
Penerimaan Pembiayaan - - - - - - - - - - - - - - - - -
Pengeluaran Pembiayaan - - - - - - - - - - - - - - - - -
Total 10.679.256.000,00 14.024.483.000,00 12.862.033.500,00 10.965.563.550,00 11.070.400.229,23 10.150.257.835,00 9.659.546.536,00 11.548.717.451,00 9.289.553.137,00 10.365.732.995,00
Catatan:
Matrik ini digunakan untuk menunjukkan pengelolaan pendanaan pelayanan OPD melalui pelaksanaan Renstra periode sebelumnya.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 32
Dapat dilihat dari Tabel 2.9 diatas, Anggaran belanja dari tahun ketahun
relatif berfluktuatif, hal ini tentunya tergambar dari target penerimaan dari
Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin dan dana yang dialokasikan ke masing-
masing Perangkat Daerah bervariasi tergantung dengan realisasi progress dan
kegiatan perangkat Daerah dari tahun 2012 sampai dengan Tahun 2016.
Besaran Anggaran yang diterima untuk meningkatkan kinerja pelayanan
Administrasi Kependudukan tercapai pada tahun 2012.
Dengan pagu belanja barang dan jasa sebesar Rp. 7.082.311.800 dengan
realisasi anggaran sebesar Rp. 6.799.792.342 atau dengan capaian kinerja
sebesar 96,01 Persen.Dari pagu anggaran belanja barang dan jasa, realisasi
anggaran untuk menunjang kegiatan teknis seperti program Pelayanan
Administrasi Perkantoran pagu anggaran Rp. 2.193.957.200 dengan realisasi
anggaran sebesar Rp. 2.065.972.965 atau dengan capaian kinerja sebesar 94,17
persen. Program Pendataan Administrasi Kependudukan dengan anggaran
sebesar Rp. 2.822.574.500 dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 2.745.669.604
atau dengan capaian kinerja Sebesar 97,28 persen.
Seperti diperlihatkan pada tabel 2.9 tentang anggaran dan realisasi
pendanaan pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten
Musi Banyuasin akhir periode 2012-2017.Selama kurun waktu tersebut terdapat
trend fluktuatif dilihat dari rasio antara realisasi penyerapan anggaran, dengan
dikeluarkannya peraturan Bupati Kabupaten Musi Banyuasin Nomor : 15 Tahun
2010 tentang Retribusi pengganti biaya cetak Kartu Tanda Penduduk dan Akta
Catatan Sipil dan Peraturan Bupati Nomor 06 Tahun 2012 tentang Pelayanan
Kartu Keluarga, Kartu Tanda Penduduk dan Akta Catatan Sipil, maka Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil sejak dikeluarkan Peraturan Bupati
Kabupaten Musi Banyuasin tersebut tidak ada penerimaan pendapatan dari
retribusi biaya cetak Kartu Keluarga, Kartu Tanda Penduduk dan Akta Catatan
Sipil.
Rasio Realisasi Anggaran Tahun 2012 sebesar 95,03 % berasal dari
perbandingan antara Realisasi Anggaran Belanja langsung sebesar
Rp.8.123.905.000 dikalikan 100% realisasi anggaran sebesar Rp. 7.720.066.926.
Capaian kinerja yang tinggi dalam menunjang sasaran strategis yaitu pada
program penataan administrasi kependudukan,hal ini disebabkan realisasi
keuangan yang cukup tinggi pada kegiatan peningkatan pelayanan publik dalam
bidang Kependudukan baik induk maupun lampiran, persidangan pelayanan akta
catatan sipil keliling dan bimtek bagi operator e-KTP, yang merupakan unsur
penunjang diprogram penataan Administrasi Kependudukan.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 33
Rasio realisasi anggaran Tahun 2013 sebesar 67,16 % dari perbandingan
antara realisasi anggaran tahun 2013 sebesar Rp. 7.530.577.922,- dengan
anggaran belanja sebesar Rp. 11.213.597.000 dikalikan 100 persen. realisasi
anggaran yang cukup rendah pada program penataan Administrasi
Kependudukan disebabkan oleh terdapat beberapa kegiatan yang tidak dapat
dilaksanakan sampai dengan akhir tahun anggaran karena adanya berbagai faktor
eksternal yaitu adanya perubahan peraturan dan faktor internal.Adapaun
beberapa kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan adalah Persidangan Pelayanan
Akta Catatan Sipil dalam Kecamatan Musi Banyuasin, monitoring, pengolahan dan
pengumuman Laporan Informasi Kependudukan,Pengoprasian SIAK secara
terpadu dan pelayanan keliling Administrasi kependudukan.
Jumlah Rencana Anggaran Tahun Anggaran 2014 sebesar Rp.
8.841.607.000 dan Realisasi Keuangan sebesar Rp. 8.307.364.913,- dengan
Rasio Realisasi Anggaran sebesar 93,96 %.Pada Tahun 2014 capaian kinerja
yang tinggi dalam menunjang sasaran strategis yaitu pada Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya Aparatur capaian kinerja 99,90 %. Dan program
pelayanan administrasi perkantoran 93,19 % serta program peningkatan sarana
dan prasarana Aparatur sebesar 85,25 %.Perhatian pada program peningkatan
sarana dan prasarana aparatur cukup memadai, hal ini di indikasikan oleh
kegiatan pengadaan peralatan berupa pengadaan peralatan pendukung jaringan
SIAK cukup signifikan dalam membantu memperlancar kinerja pelayanan
administrasi kependudukan.
Anggaran belanja langsung Tahun 2015 sebesar Rp. 6.423.094.400 dan
Realisasi anggaran Rp. 5.733.590.964,- dengan Rasio Realisasi Anggaran
sebesar 89,27 %. Pada Tahun 2015 Capaian Kinerja yang tinggi dalam
menunjang sasaran strategis yaitu sebesar 95,15 % dan yang terendah adalah
program peningkatan sarana dan prasarana aparatur sebesar 72,53 %.Realisasi
anggaran yang cukup rendah pada program peningkatan sarana dan prasarana
aparatur disebabkan oleh gagal bayar sedangkan pelayanan sudah dilaksanakan
pada kegiatan rehab berat / sedang gedung kantor dan kegiatan rehab berat /
sedang kendaraan Dinas Operasional.
Jumlah Anggaran Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Musi
Banyuasin Tahun 2016 sebesar Rp.7.082.311.800 dan Realisasi Anggaran Rp.
6.799.792.342,- dengan Rasio Realisasi Anggaran 96,01 %.Capaian Realisasi
keuangan yang cukup tinggi terjadi pada program penataan Administrasi
Kependudukan 97,28 %, program peningkatan sarana dan prasarana Aparatur
96,24 persen, begitu juga program pelayanan Administrasi perkantoran 94,17 %.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 34
Secara keseluruhan program / kegiatan sudah dapat berjalan sesuai dengan
perencanaan. Hal ini dapat dijadikan acuan untuk perencanaan program pada
rencana strategis Tahun 2017 – 2022 mendatang.
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat Daerah
Keberhasilan pengembangan penyelenggaraan Urusan Administrasi
Kependudukan dan Pencatatan Sipil senantiasa akan dipengaruhi oleh berbagai
faktor. Untuk itu perlu adanya identifikasi berbagai faktor tersebut, baik internal
maupun eksternal yang dapat menunjang atau menghambat keberhasilannya,
sehingga dapat dirumuskan strategi dan kebijakan yang tepat. Dengan
menggunakan pendekatan Analisis SWOT, faktor internal dan eksternal yang
merupakan kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan dalam penyelenggaraan
Pelayanan Admistrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil diidentifikasi sebagai
berikut :
Faktor Internal :
1. Faktor Kekuatan (strengths)
a. Adanya Struktur Organisasi dan Tugas, Pokok dan Fungsi (kewenangan)
yang jelas;
b. Adanya dukungan dan komitmen Pimpinan.
2. Faktor Kelemahan (weaknees)
a. Masih terbatasnya jumlah dan kompetensi teknis SDM;
b. Budaya kerja yang masih lemah;
c. Belum optimalnya pengembangan kinerja organisasi.
Faktor eksternal :
1. Faktor Peluang (opportunities)
a. Tersedianya UU Republik Indonesia No. 24 tahun 2013 tentang
perubahan atas UU N0. 23 tahun 2006 tentang Administrasi
Kependudukan;
b. Berlakunya Peraturan Menteri Dalam Negeri RI No. 2 tahun 2016 tentang
Kartu Identitas Anak;
c. Tersedianya Dana Alokasi khusus (DAK) Non Fisik dari Pusat;
d. Adanya perubahan Teknologi dan Ilmu Pengetahuan (IT).
e. Tersedianya anggaran APBD;
f. Tersedianya Perbup Musi Banyuasin No. 06 tahun 2012 tentang
Pelayanan Kartu Keluarga, Kartu Tanda Penduduk dan Akta Catatan
Sipil Gratis bagi Penduduk Kabupaten Musi Banyuasin.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 35
2. Faktor Ancaman/Tantangan (Threaths)
a. Masih kurangnya sarana prasarana penunjang pelayanan Administrasi
Kependudukan;
b. Masih kurangnya aksesbilitasi terhadap layanan masyarakat karena
jarak dari pemukiman ke titik layanan cukup jauh;
c. Sering terjadi gangguan aplikasi maupun data canter, sehingga
mengganggu pelayanan Administrasi Kependudukan;
d. Alokasi dana yang belum mencukupi dalam pelaksanaan kegiatan;
e. Rendahnya kesadaran sebagaian masyarakat terhadap pentingnya
Administrasi Kependudukan;
f. Masih belum layaknya jaringan komunikasi dalam unsur layanan
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil;
g. Pengadaan Blanko KTP – el yang terlambat dari pusat;
h. Kurangnya koordinasi antara perangkat Daerah Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil dengan OPD lain dan perangkat desa / kelurahan.
Dari identifikasi faktor-faktor internal dan eksternal tersebut, maka dengan
mempergunakan pendekatan analisis SWOT, dapat dirumuskan Strategi/kebijakan
yang perlu dilakukan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten
Musi Banyuasin dalam menghadapi Tantangan dan Peluang untuk
pengembangan Pelayanan Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin, yaitu seperti terlihat dalan Tabel 2.10
berikut ini :
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 36
Tabel 2.10 Tantangan dan Peluang Pengembangan Perangkat Daerah
FAKTOR INTERNAL
FAKTOR EKSTERNAL
STRENGTHS :
1. Adanya Struktur Organisasi dan
Tupoksi yang jelas;
2. Adanya dukungan dan komitmen
pimpinan;
WEAKNESSES :
1. Masih terbatasnya jumlah dan
kompetensi teknis SDM;
2. Budaya kerja yang masih lemah;
3. Belum optimalnya kinerja organisasi
FAKTOR PELUANG ( OPPORTUNITIES)
:
a. Tersedianya UU RI no. 24 tahun 2013
tentang perubahan atas UU no. 23
tahun 2006 tentang Administrasi
Kependudukan;
b. Berlakunya Peraturan Menteri Dalam
Negeri RI No. 2 tahun 2016 tentang
Kartu Identitas Anak;
c. Tersedianya Dana Alokasi khusus
(DAK) Non Fisik dari Pusat;
d. Adanya perubahan Teknologi dan Ilmu
Pengetahuan (IT).
e. Tersedianya anggaran APBD;
f. Tersedianya Perbup Musi Banyuasin
No. 06 tahun 2012 tentang Pelayanan
Kartu Keluarga, Kartu Tanda
Penduduk dan Akta Catatan Sipil
Gratis bagi Penduduk Kabupaten Musi
Banyuasin.
STRATEGI : SO
1. Meningkatkan kinerja pelayanan
dengan secara aktif, memperbanyak
koordinasi dengan Pemerintah
Kecamatan, dan Desa/Kelurahan
Serta memanfaatkan per-kembangan
tehnologi IT;
2. Memperbanyak kegiatan operasi
penertiban terhadap pelanggar UU
Kependudukan.
STRATEGI : WO
1. Meningkatkan kompetensi dan budaya
kerja dengan pelatihan/pembinaan;
2. Mengoptimalkan kinerja organisasi
dengan perkembangan tehnologi IT
yang ada.
FAKTOR ANCAMAN /TANTANGAN
(THREATHS) :
a. Masih kurangnya sarana dan
prasarana penunjang pelayanan
Administrasi Kependudukan,
b. Masih Kurangnya aksesibilitas
terhadap masyarakat karena jarak dari
pemukiman ke titik layanan cukup jauh
c. Sering terjadi gangguan aplikasi
maupun data center, sehingga
mengganggu pelayanan Administrasi
Kependudukan.
d. Alokasi dana yang belum mencukupi
dalam pelaksanaan kegiatan,
e. Rendahnya kesadaran sebagian
masyarakat terhadap pentingnya
dokumen Administrasi Kependudukan;
f. Masih belum layaknya jaringan
komunikasi dalam unsur layanan
Administrasi Kependudukan dan
Pencatatan Sipil.
g. Pengadaan Blanko KTP-el yang
terlambat dari pusat,
h. Kurangnya koordinasi antara Dinas
dengan OPD lain dan Perangkat Desa/Kelurahan;
STRATEGI : ST
1. Meningkatkan aksesibilitas
masyarakat ke tempat pelayanan;
2. Meningkatkan kesadaran
masyarakat akan pentingnya Dokumen
Administrasi Kependudukan melalui
Sosialisasi;
3. Meningkatkan koordinasi dan
kerjasama dengan OPD / instansi
terkait dan perangkat Desa /
Kelurahan.
STRATEGI : WT 1. Meningkatkan dan mengoptimal-
kan SDM yang ada dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan;
2. Meningkatkan peran serta masyarakat, Pemerintah Desa/Kelurahan dan instansi terkait dalam penyusunan data Kependudukan dan Validasi Data Penduduk.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 37
BAB III
PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH
3.1 Identifikasi permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi pelayanan
Perangkat Daerah
Isu isu Strategis OPD adalah kondisi atau hal yang harus diperhatikan atau
dikedepankan dalam perencanaan pembangunan,karena dampaknya yang
signifikan bagi OPD dimasa datang. Suatu kondisi yang menjadi isu strategis
adalah keadaan yang apabila tidak diantisipasi akan menimbulkan kerugian yang
lebih besar atau sebaliknya. Dan apabila tidak dimanfaatkan akan menghilangkan
peluang untuk meningkatkan layanan dalam jangka panjang suatu isu strategis
bagi organisasi perangkat daerah di peroleh dari :
Analisis internal, berupa identifikasi permasalahan pembangunan maupun
analisis eksternal berupa kondisi yang menciptkan peluang dan ancaman bagi
organisasi perangkat daerah dimasa lima tahun mendatang.
.3.1.1. Permasalahan internal :
Masih ditemukan beberapa permasalahan kinerja pelayanan yang belum
mencapai target untuk melihat faktor faktor yang mempengaruhinya dapat dilihat
pada tabel 2.1 dari beberapa masalah tersebut ada beberapa masalah yang
menjadi prioritas yang perlu segera dilakukan sebagai berikut :
1. Untuk mendukung visi dan misi Kepala Daerah terpilih yaitu meningkatkan
kualitas pelayanan publik, pada Perangkat Daerah Dinas Kepedudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupten Musi Banyuasin saat ini diperlukan peningkatan
kepuasan Masyarakat dalam mendapatkan pelayanan melalui Survei
Kepuasan Masyarakat yang merupakan indikator dalam RPJMD Kabupaten
Musi Banyuasin Tahun 2017-2022. Untuk melaksanakan hal tersebut perlu
dilakukan kerjasama dengan pihak Independen ( Akademisi ).
2. Masih rendahnya capaian target presentase jumlah kepemilikan ber KTP
elektronik terhadap wajib KTP pada Tahun 2016 sebesar 76,2 persen
dengan perhitungan jumlah kepemilikan wajib KTP sebesar 331.706 jiwa
dibandingkan dengan jumlah penduduk usia > 17 Tahun atau telah menikah
sebesar 435.463 jiwa. Besaran tersebut masih jauh dibandingkan dengan
target Nasional yaitu sebesar 100 persen. Penyebab rendahnya pencapaian
tersebut antara lain masih banyak yang belum mengurus pembuatan KTP
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 38
baik penduduk yang baru menginjak diatas >17 Tahun dan disebabkan
adanya keterlambatan pengadaan blanko KTP eL dari pusat.
3. Kuantitas dan kualitas SDM pelayanan administrasi kependudukan
dan catatan sipil berdasarkan spesifikasi profesi masih kurang.Dari
aspek kualitas, jenis dan kuantitas tenaga di bidang pelayanan
admnistrasi kependudukan dan catatan sipil masih sangat kurang bila
dibandingkan dengan standar tenaga yang seharusnya bila dihitung
berdasarkan jumlah penduduk, beban kerja dan jumlah fasilitas
berupa peralatan teknologi informasi dan sarana pendukung lainnya
yang ada.Dengan kebutuhan masyarakat yang ingin secara cepat
diberikan pelayanan pembuatan dokumen kependudukan, bila hal ini
kurang diantisipasi oleh tenaga pelayanan administrasi
kependudukan maka akan mempunyai image kurang baik khususnya
untuk peningkatan kualitas pembuatan dokumen
kependudukan.Dengan faktor pendidikan formal dan non formal
dirasakan kurang, sehingga diperlukan untuk ditingkatkan sesuai
dengan jenjang dan profesi yang dimiliki.
4. Masih rendahnya cakupan penerbitan Akta Catatan Sipil, Rendahnya minat
penduduk non Muslim yang melaporkan perkawinannya kali ini dikarenakan
masih kurangnya kesadaran mereka akan pentingnya dokumen akta
perkawinan sebagai persyaratan untuk pembuatan akta kelahiran, dan juga
masih banyak penduduk non Muslim yang belum mengetahui prosedur dan
persyaratan untuk pembuatan Akta Perkawinan. Begitu juga dengan minat
penduduk untuk mengurus Akta Kematian dikarenakan masih kurangnya
kesadaran mereka akan pentingnya dokumen tersebut, padahal dengan
tidak diurusnya akta kematian seseorang artinya penduduk yang meninggal
tersebut tidak dilaporkan, akan berakibat data penduduk tersebut selalu
hidup di Database kependudukan dan selanjutnya mengakibatkan data
kependudukan menjadi tidak akurat. Masih tingginya jumlah penduduk yang
belum memiliki akta kelahiran dikarenakan oleh beberapa faktor, fakta
empiris menunjukkan masih banyak penduduk semua umur yang belum
memiliki akta kelahiran. Sedangkan untuk penduduk atau anak usia antara
0-18 Tahun posisi sampai dengan Desember 2016 adalah jumlah
kepemilikan Akta Kelahiran anak usia 0 - 18 tahun sebanyak 173.607 Orang
dibanding dengan Jumlah penduduk atau anak usia antara 0-18 tahun
sebanyak 213.797 Orang, dikali 100 persen adalah 81,20 persen.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 39
5. Kurangnya sarana dan prasarana penunjang untuk pelayanan Administrasi
Kependudukan. Adanya sarana dan prasarana pendukung yang memadai
merupakan salah satu indikator yang menunjang keberhasilan program
dibidang kependudukan. Upgrating dan pemeliharaan peralatan Software
berikut sarana pendukungnya masih minim, sudah banyak yang rusak dan
perlu diganti dengan yang baru, sementara database kependudukan
memerlukan pemutakhiran data tiap tahunnya. Begitu juga peralatan untuk
perekaman KTP Elektronik yang ada sekarang ini sudah banyak yang perlu
diganti. Agar Pelayanan Publik Administrasi Kependudukan dapat diberikan
secara maksimal maka hal ini erat kaitannya didukung dengan peralatan
Tekhnologi yang diperbaharui dan juga dilakukan penambahan sarana
berupa gedung Loket Pelayanan dan Gedung Arsip Dokumen Akta Catatan
Sipil yang memenuhi standar.
.3.1.2 Permasalahan eksternal
1. Kurangnya kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap pentingnya
Administrasi Kependudukan serta dalam pengurusan dokumen
Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
Kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya dokumen kependudukan
disebabkan masyarakat masih banyak yang belum mengetahui informasi dan
prosedur yang jelas tentang administrasi kependudukan dan manfaatnya
dalam kehidupan sosial bermasyarakat. Hal ini dapat dipengaruhi oleh
beberapa faktor antara lain tidak diperoleh informasi kependudukan dalam
bentuk brosur, pamplet ataupun informasi melalui elektronik seperti radio,
media massa yang memuat kebijakan dan peraturan perundang-undangan
tentang Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Disisi lain masih
banyak juga masyarakat yang belum melaporkan perubahan data
kependudukannya untuk dilakukan pemutakhiran data. Kondisi ini ditemukan
dalam kasus untuk kepentingan tertentu seperti mencari pekerjaan,
melanjutkan sekolah, ataupun pemutakhiran data pemilu.
2. Alokasi anggaran tidak mencukupi biaya kebutuhan. Dengan perubahan
nomorklatur berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016
tentang Perangkat Daerah dan Peraturan Bupati Musi Banyuasin Nomor 64
Tahun 2016 tentang Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin terdapat
perubahan tugas bidang yang baru yaitu Bidang Pemanfaatan Data dan
Inovasi Pelayanan yang terdiri dari tiga (3) Seksi yaitu Seksi Kerjasama,
Seksi Pemanfaatan Data dan Dokumen Kependudukan dan Seksi Inovasi
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 40
Pelayanan. Hal ini berdampak pada penambahan program dan kegiatan
yang memerlukan alokasi anggaran, dan Mulai tahun 2017 Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin wajib
melaksanakan amanat peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia
Nomor 2 Tahun 2016 tentang Kartu Identitas Anak yang diawali dengan
Keputusan Menteri Dalam Negeri RI Nomor : 471.13-112 DUKCAPIL Tahun
2017 Tentang penetapan Kabupaten/ Kota sebagai pelaksana penerbitan
Kartu Identitas Anak Tahun 2017 dimana Kabupaten Musi Banyuasin
termasuk Kabupaten yang wajib melaksanakan Penerbitan KIA.Tujuan
pemerintah menerbitkan Kartu Identitas Anak (KIA) adalah meningkatkan
pendataan,perlindungan dan pelayanan publik serta upaya memberikan
perlindungan dan pemenuhan konsitusional warga Negara. Untuk
melaksanakan penerbitan Kartu Identitas Anak ( KIA ) tersebut maka pada
Tahun tahun mendatang perlu dilakukan pengalokasian anggaran.
3. Masih belum cukupnya blanko KTP- elektronik yang diadakan oleh Direktorat
Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Hal ini berdampak pada pelayanan pembuatan KTP elektronik bagi penduduk
yang sudah melakukan perekaman terhambat pencetakannya dikarenakan
blanko dan tinta ribbon habis dan distribusi dari pusat belum datang.
4. Belum ada kesamaan pandang antara Organisasi Perangkat Daerah dalam
pemanfaatan data kependudukan
5. Masih belum layaknya jaringan komunikasi dalam unsur layanan administrasi
kependudukan
6. Sering terjadi gangguan aplikasi maupun Data Center, sehingga mengganggu
pelayanan administrasi kependudukan.
7. Luas cakupan yang belum sesuai dengan tempat layanan masyarakat dan
jarak dari pemukiman ke titik layanan cukup jauh.
8. Perlunya pemanfaatan teknologi Informasi, Kurangnya Infrastruktur Sistem
Informasi dalam Melakukan pelayanan Administrasi Kependudukan diperlukan
peningkatan dan pengembangan Sisten iInformasi yang terintegrasi sehingga
tercapainya akurasi data, hal ini seiring dengan kompleksnya masalah
Administrasi Kependudukan, diperlukan dukungan dari Pemerintah Daerah
bagi peningkatan Infrastruktur Sistem Informasi dalam Pemanfaatan Teknologi
Informasi.
9. Belum tersusunnya Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelayanan yang
disesuaikan dengan peraturan perundangan yang terbaru.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 41
Tabel 3.1
Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin
Aspek Kajian
Capaian /Kondisi Saat ini
Standar yang
Diguna kan
Faktor yang
Mempengaruhi
Permasalahan Pelayanan PD
INTERNAL (KEWENANGAN
PD)
EKSTERNAL (DILUAR
KEWENANGAN PD)
1 2 3 4 5 6 Nilai SKM Setelah dikonversi
84,15% 86 % Standar Pelayanan belum dilaksanakan secara optimal Survei Kepuasan dilakukan apa adanya
Belum ada alokasi dana untuk Survei Kepuasan Masyarakat
Loket Pelayanan dan ruang IT yang belum memenuhi Standar Pelayanan yang berlaku
Masih rendahnya presentase jumlah jumlah penduduk ber KTP el
76,2 % 100 % Perlunya peremajaan peralatan KTP-El karena peralatan yang ada sudah banyak yang perlu diganti.
Pengadaan blanko KTP el yang terlambat dari pusat
Sarana prasarana alat perekaman KTP el banyak yang rusak dan perlu digantikan
Masih rendahnya rasio pasangan ber Akta Nikah
61,9 % 100 % Masih belum optimalnya sosialisasi dan kerjasama dengan forum/Pemuka Agama Non Muslim
Masih rendahnya kesadaran penduduk akan perlunya Akta Nikah sebagai syarat pembuatan Akta Kelahiran anaknya.
Pelayanan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil belum optimal.
Masih perlunya peningkatan capaian Anak usia 0-18 tahun ber Akta Kelahiran
81 % 90 % Metoda Peningkatan pelayanan Akta Kelahiran dan SDM yang belum optimal
Masih rendahnya kesadaran penduduk untuk melaporkan kelahiran anak dan data kependudukannya
Pelayanan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil belum optimal.
Presentasi akurasi Data Penduduk
25 % 5 % Belum optimalnya pelaksanaan pemutakhiran database.
Sering terjadinya gangguan jaringan aplikasi maupun data center
Peralatan yang perlu di remajakan/diganti dengan yang lebih baik
3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih
Menelaah Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah Terpilih, adalah ditujukan untuk :
1. Memahami arah pembangunan yang akan dilaksanakan selama
kepemimpinan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih;
2. Mengidentifikasi faktor- faktor penghambat dan pendorong pelayanan OPD
yang mempengaruhi pencapaian Visi dan Misi tersebut.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 42
Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Musi Banyuasin
sudah terpilih pada proses Pilkada tanggal 15 Februari 2017 dan telah dilantik
oleh Gubernur Sumatera Selatan atas nama Menteri Dalam Nergeri pada
tanggal 22 Mei 2017. Berdasarkan Undang-undang Nomer 25 Tahun 2004
tentang sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, khususnya dalam pasal
1 angka 12 disebutkan bahwa Visi merupakan rumusan umum mengenai
keadaan yang diinginkan pada akhir periode Perencanaan.
1. Visi
Perumusan Visi Kabupaten mengacu kepada Dokumen Perencanaan
ditingkat Nasional, Provinsi dan dokumen Perencanaan jangka panjang daerah
agar terjaga keselarasan antar dokumen perencanaan tersebut.
Visi Pembangunan Nasional 2005- 2025 adalah :
“Mewujudkan Indonesia Yang Mandiri, Maju, Adil dan Makmur”
Untuk meewujudkan Visi jangka panjang tersebut Visi pembangunan Nasional
Tahun 2015-2019 sebagaimana yang tertuang dalam peraturan Presiden
Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Nasional tahun 2015-2019 adalah :
“Terwujudnya Indonesia Yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian
Berlandaskan Gotong Royong”
Visi Pembangunan Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2013-2018 adalah :
“Sumatera Selatan Sejahtera, Lebih Maju dan Berdaya Saing
Internasional”
Visi Pembangunan Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2005-2025 sebagaimana
tertuang dalam Peraturan Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Nomor 9 Tahun
2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah kabupaten Musi
Banyuasin Tahun 2005-2025 adalah :
“MUBA MAJU MANDIRI DAN SEJAHTERA 2025”
Visi Kepala Daerah Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin pada RPJMD
periode 2017-2022 adalah “MENUJU MUBA MAJU BERJAYA 2022” yang
bermakna pada tahun 2022 terwujudnya kondisi masyarakat yang sejahtera
melalui terciptanya pemerintahan yang bersih, peningkatan perekonomian
Rakyat, peningkatan pembangunan infrastruktur yang merata, peningkatan
kualitas SDM yang prima, dan peningkatan pendapatan Daerah yang optimal.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 43
2. Misi Kabupaten Musi Banyuasin 2017-2022
Misi adalah rumusan umum mengenai upaya yang akan dilaksanakan
untuk mewujudkan Visi. Dalam rangka mencapai Visi Kabupaten Musi
Banyuasin 2017-2022 maka Misi yang ditetapkan adalah sebagai berikut :
1. Meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan yang baik melalui peningkatan
kualitas birokrasi yang bersih dalam memberikan pelayanan kepada
masyarakat;
2. Memacu Pembangunan Infrastuktur secara masif;
3. Meningkatkan Kemandirian Ekonomi, pemberdayaan masyarakat dan
penanggulangan kemiskinan;
4. Menyediakan pelayanan Pendidikan dan Kesehatan yang berkualitas
serta terjangkau bagi semua lapisan masyarakat demi terciptanya Sumber
Daya Manusia yang Berkualitas, Unggul dan Kompetitif;
5. Menciptakan Generasi Muda musi Banyuasin yang Relegius, Berprestasi,
serta anti Narkoba;
6. Mengelola Sumber Daya Alam (SDA) secara Optimal dan bertanggung
jawab dengan memperhatikan Aspek Kelestarian Lingkungan (green
growth govermance);
7. Memberdayakan dan Melindungi Anak serta penyandang Disabilitas.
Menelaah Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah terpilih maka dari ke tujuh Misi diatas yang merupakan Tugas, Fungsi
Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi
Banyuasin dan untuk berupaya melaksanakannya adalah Misi 1 yaitu :
a. Meningkatkan tata Kelola Pemerintahan yang baik melalui Peningkatan
Kualitas Birokrasi yang bersih dalam memberikan Pelayanan kepada
Masyarakat dengan penjelasan Misi I sebagai berikut :
- Meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan :
Membentuk Aparatur SDM yang Profesional, menerapkan standar baku
baik berupa skill dan kemampuan, semangat melayani yang tinggi
terhadap Masyarakat untuk kualitas kinerja yang baik.
- Meningkatkan Birokrasi yang Bersih, Jujur dan Bertanggung jawab :
Pemerintah yang baik dan bersih, pencegahan Korupsi baik secara
Politik maupun secara Administratif, menjalankan disiplin Anggaran serta
menciptakan Legal dan Political Framework bagi tumbuhnya aktifitas
Usaha, dengan menciptakan Kredibilitas Publik yang baik maka akan
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 44
melahirkan bentuk Manajerial handal dan pada akhirnya akan tercipta
Pemerintah yang Berwibawa.
- Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik :
Musi Banyuasin Bebas Pungli;
Peningkatan Kualitas SDM, Aparatur Negara;
Ditiap-tiap Pelayanan Publik milik Pemerintah Kabupaten Musi
Banyuasin akan disedikan Nomor Call Canter agar sistem Pelayanan
bisa dijalankan secara transfaran dari pemerintah ke masyarakat.
Dari telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah terpilih ditujukan untuk memahami arah pembangunan yang akan
dilalsanakan selama kepemimpinan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
terpilih dan untuk mengidentifikasi faktor-faktor penghambat dan pendorong
Perangkat Daerah yang dapat mempengaruhi pencapaian Visi, Misi Kepala
Daerah tersebut.
Berikut disajikan faktor-faktor penghambat dan pendorong pelayanan
Perangkat Daerah terhadap pencapaian Visi, Misi dan program Kepala Daerah
dan Wakil Kepala Daerah terpilih yang diperlihatkan pada Tabel 3.2.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 45
Tabel 3.2
Faktor-faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan Perangkat Daerah terhadap Pencapaian Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah terpilih
Visi : MUBA MAJUBERJAYA 2022
No. Misi dan Program Kepala Daerah dan wakil Kepala Daerah terpilih
Permasalahan Pelayanan SKPD
Faktor
Penghambat Pendorong
1. Misi 1 Meningkatkan Tata kelola pemerintahan yang baik melalui peningkatan kualitas Birokrasi yang bersih dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat
- Kualitas pelayanan Administrasi Kependudukan pencatatan sipil yang belum optimal
- Standar Pelayanan yang belum Sistematis
- Loket Pelayanan belum memenuhi standar pelayanan yang sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku
- Komitmen Kepala Perangkat Daerah untuk meningkatkan kebijakan tata kelola pelayanan yang baik sesuai dengan peraturan perundangan yang telah ditentukan
2 Program penataan Administrasi Kependudukan
- Elektifitas menajemen Pelayanan Administrasi yang belum terlaksana sepenuhnya.
- Minimnya Alokasi Dana Dibidang Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
- Semangat dan etos kerja yang tinggi
- Masih rendahnya cakupan penerbitan Akta Pencatatan Sipil
- Kurangnya kesadaran Masyarakat akan pentingnya dokumen Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
- Semangat dan etos kerja yang tinggi
3. Program peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
- Kualitas pelayanan yang belum optimal
- Sarana dan prasarana kerja yang belum memadai
- Semangat dan etos kerja aparatur yang tinggi
4 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
- Kualitas pelayanan sistematis administrasi perkantoran yang belum memadai
- Prosedur pelayanan administrasi yang belum sistematis
- Semangat dan etos kerja yang tinggi
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 46
3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi
3.3.1 Telaahan Renstra Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia
Renstra Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia telah ditetapkan
berdasarkan Permendagri Nomor 54 Tahun 2015 tentang Rencana Strategis
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Tahun 2015 – 2019. Dengan
Keputusan Menteri dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 188.42-6091 Tahun
2015 tentang Rencana Strategis Sekretariat Jenderal Kementerian Dalam Negeri
Tahun 2015 – 2019. Dalam Renstra tersebut memuat Visi, Misi, Tujuan dan
Sasaran Strategis.
Visi Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia adalah :
“ Kementerian Dalam Negeri mampu menjadi poros jalannya Pemerintahan
dan Politik Dalam Negeri, Meningkatkan Pelayanan Publik, menegakkan
Demokrasi dan menjaga Integritas Bangsa”
1. Sedangkan Misi dari Kementerian dalam Negeri Republik Indonesia adalah :
1. Memantapkan ideologi dan wawasan kebangsaan dengan memperkuat
pengamalan terhadap Pancasila, UUD 1945, Kebhinekaan, Menegakan
Persatuan dan Kesatuan, demokratisasi, serta membangun karakter
Bangsa dan stabilitas dalam negeri.
2. Mewujudkan efektifitas penyelenggaraan tugas – tugas Pemerintahan
umum melalui harmonisasi hubungan pusat dan daerah, menciptakan
ketentraman dan ketertiban umum, serta meningkatkan Perdayagunaan
Administrasi Kependudukan.
3. Mewujudkan efektifitas penyelenggaraan desentralisasi dan otonomi
daerah melalui peningkatan kapasitas dalam menyelenggarakan urusan
pemerintahan serta didukung pengelolaan anggaran dan keuangan yang
akuntabilitas dengan berpihak kepada rakyat.
4. Mendorong terwujudnya keserasian dan keadilan pembangunan antara
wilayah dan daerah melalui pembangunan dari pinggiran dengan
memperkuat daerah dan desa serta perbatasan.
5. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih dan efktif
dengan didukung operator yang berkompeten dan pengawasan yang
efektif dalam rangka pemantapan pelayanan publik.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 47
Dari kelima Misi diatas, untuk melaksanakan Misi Kementerian Dalam Negeri
Republik Indonesia Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil
yaitu ;
- Misi ke 2 yaitu Mewujudkan efektifitas penyelenggaraan tugas – tugas
Pemerintahan umum melalui harmonisasi hubungan pusat dan daerah,
menciptakan ketentraman dan ketertiban umum, serta meningkatkan
Perdayagunaan Administrasi Kependudukan.
- Misi ke 5 yaitu Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih
dan efktif dengan didukung operator yang berkompeten dan pengawasan
yang efektif dalam rangka pemantapan pelayanan publik.
Untuk mencapai tujuan yang ke 5 ( lima ) Kementerian Dalam Negeri
Republik Indonesia yaitu Peningkatan kualitas Pelayanan Administrasi
Kependudukan dan Pencatatan Sipil, dengan didukung oleh Database yang
akurat dan terpercaya. Maka untuk mendukung tujuan tersebut ditetapkan
sasaran strategis yang akan menjadi indikator atau ukuran keberhasilan dalam
pelaksanaan program pembangunan Kementerian Dalam Negeri 2015 – 2019
yaitu :
1. Meningkatnya kualitas Database Kependudukan Nasional sebagai dasar
penerbitan dokumen Kependudukan.
2. Meningkatkan perdayagunaan Database kependudukan Nasional bagi
pelayanan publik dan kepentingan pembangunan nasional.
Selanjutnya Visi Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia adalah :
Tertib Administrasi Kependudukan dengan Pelayanan Prima menuju Penduduk
berkualitas tahun 2015.
Misi
1. Mengembangkan kebijakan dan sistem serta penyelenggaraan pendaftaran
Penduduk dan Pencatatan Sipil untuk menghimpun data Penduduk,
menerbitkan identitas dan mensyahkan perubahan status dalam rangka
mewujudkan tertib Administrasi Kependudukan.
2. Mengembangkan dan memadukan kebijakan pengelolaan informasi hasil
pendaftan Penduduk dan Pencatatan Sipil sehingga mampu menyediakan
data dan informasi kependudukan secara lengkap, akurat dan memenuhi
kepentingan publik dan pembangunan.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 48
3. Mengembangkan Pranata Hukum, kelembagaan serta peran masyarakat
yang mendukung proses pendaftaran penduduk, Pencatatan Sipil dan
pengelolaan informasi kependudukan guna memberikan kepastian dan
perlindungan sesuai hak – hak penduduk.
4. Merumuskan kebijakan pengembangan kependudukan yang serasi, selaras
dan seimbang antara jumlah / pertumbuhan, kualitas serta persebaran
dengan daya dukung alam dan daya tambung lingkungan.
5. Menyusun perencanaan kependudukan sebagai dasar perencanaan dan
perumusan pembangunan nasional dan daerah yang berorientasi pada
peningkatan kesejahteraan penduduk.
Menelaah dari ke lima misi Direktorat Jenderal kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia di atas yang
dapat dilaksanakan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin adalah :
- Misi 1 (satu) :
Mengembangkan kebijakan dan sistem serta penyelenggaraan pendaftaran
Penduduk dan Pencatatan Sipil untuk menghimpun data Penduduk,
menerbitkan identitas dan mensyahkan perubahan status dalam rangka
mewujudkan tertib Administrasi Kependudukan.
- Misi 2 (dua) :
Mengembangkan dan memadukan kebijakan pengelolaan informasi hasil
pendaftan Penduduk dan Pencatatan Sipil sehingga mampu menyediakan
data dan informasi kependudukan secara lengkap, akurat dan memenuhi
kepentingan publik dan pembangunan.
3.3.2 Telaahan Renstra Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Provinsi Sumatera Selatan
Dalam Renstra Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil 2013-2018 masih termuat dalam Renstra Sekretariat Daerah
Provinsi Sumatera Selatan pada Biro Pemerintahan Bidang Kependudukan.
Adapun Renstra Sekretariat Daereah Provinsi Sumatera Selatan memuat Visi,
Misi, Tujuan dan Sasaran Jangka menengah Sekretariat daerah.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 49
Visinya adalah Sekretariat Daerah berbasis Pelayanan Publik yang
prima menuju Tata Pemerintahan yang baik, sementara Misinya adalah
membangun Kinerja yang amanah Bertanggung jawab, Cepat, Tanggap dan
Berkualitas melayani.
Apabila dilihat komparasi antara sasaran pada Renstra Kementerian
Dalam Negeri Republik Indonesia, Renstra Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Provinsi Sumatera Selatan dengan Renstra Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin adalah
terciptanya kualitas pelayanan dalam pengelolaan Administrasi Kependudukan,
dengan meningkatkan kualitas Database Kependudukan, dan meningkatkan
kualitas pelayanan publik.
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis
a. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah
Telaahan Rencana Tata Ruang WilayahTelaahan rencana tata ruang
wilayah ditujukan untuk mengidentifikasi implikasi rencana struktur pola ruang
terhadap kebutuhan pelayanan Perangkat Daerah. Dibandingkan dengan
struktur dan pola ruang eksisting maka Perangkat Daerah dapat mengidentifikasi
arah (geografis) pengembangan pelayanan, perkiraan kebutuhan pelayanan, dan
prioritas wilayah pelayanan Perangkat Daerah dalam lima tahun mendatang.
Dikaitkan dengan indikasi program pemanfaatan ruang jangka menengah dalam
RTRW, Perangkat Daerah dapat menyusun rancangan program beserta
targetnya yang sesuai dengan RTRW tersebut.
Untuk itu dalam penelaahan RTRW, aspek yang perlu ditelaah adalah :
a. Rencana struktur tata ruang
b. Struktur tata ruang saat ini
c. Rencana pola ruang
d. Pola ruang saat ini dan
e. Indikasi program pemanfaatan ruang jangka menengah
Untuk menelaan Rencana Tata Ruang Wilayah dapat di lihat hasil
telaahannya seperti pada tabel 3.3 dan tabel 3.4 berikut ini :
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 50
Tabel 3.3
Hasil telaahan Struktur Ruang Wilayah Kabupaten
No Ruang Struktur Ruang
Struktur Ruang saat ini
Indikasi Program Pemanfaatan Ruang pada periode Perencanan Berkenaan
Pengaruh Rencana struktur Ruang Terhadap kebutuhan pelayanan PD
Arahan Lokasi Pengembangan Pelayanan PD
- - - - - -
Tabel 3.4
Hasil telaahan Pola Ruang Wilayah Kabupaten
No Rencana Pola
Ruang
Pola Ruang saat ini
Indikasi Program Pemanfaatan Ruang pada periode Perencanan Berkenaan
Pengaruh Rencana struktur Ruang Terhadap kebutuhan pelayanan PD
Arahan Lokasi Pengembangan Pelayanan PD
- - - - - -
b. Telaahan Terhadap Dokumen Kajian Hasil Lingkungan Hidup Strategis
(KHLS) sesuai dengan Pelayanan Perangkat Daerah
Kajian Hasil Lingkungan hidup Strategis, yang selanjutnya disingkat
KHLS adalah rangkaian analisis yang sistematis, menyeluruh dan partisipatif
untuk memastikan bahwa prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi
dasar dan terintegrasi dalam pembangunan suatu wilayah dan/atau kebijakan,
rencana dan/atau program. KHLS memuat kajian antara lain :
1. Kapasitas daya dukung dan daya tamping lingkungan hidup untuk
pembangunan
2. Perkiraan mengenai dampak dari resiko lingkungan hidup
3. Kinerja layanan/jasa ekosistem
4. Efisiensi pemanfaatan sumber daya alam
5. Tingkat kerentanan dan kapasitas adaptasi terhadap perubahan iklim’ dan
6. Tingkat ketahanan dan potensi keanekaragaman hayati.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 51
Hasil KHLS menjadi dasar bagi kebijakan, rencana dan atau program
pembangunan dalam suatu wilayah. Apabila KHLS menyatakan bahwa daya
dukung dan daya tamping sudah melampaui, maka :
1. Kebijakan rencana, dan/atau program pembangunan tersebut wajib
diperbaiki sesuai dengan rekomendasi KHLS; dan
2. Segala usaha dan/atau kegiatan yang telah melampaui daya dukung dan
daya tamping lingkungan hidup tidak diperbolehkan lagi.
Dengan mempertimbangkan fungsi KHLS tersebut maka analisis
terhadap dokumen hasil KHLS sebagaimana pada Tabel 3.5 ditujukan untuk
mengidentifikasi apakah ada program dan kegiatan pelayanan Perangkat
Daerah Provinsi dan kabupaten yang berimplikasi negatif terhadap lingkungan
hidup. Jika ada program dan kegiatan pelayanan Perangkat Daerah provinsi
dan kabupaten yang berimplikasi negatif terhadap lingkungan hidup, maka
program dan kegiatan tersebut perlu direvisi sesuai dengan rekomendasi
KHLS.
Tabel 3.5
Hasil Analisis terhadap Dokumen KHLS Kabupaten Musi Banyuasin Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
No
Aspek Kajian
Ringkasan
KHLS
Implikasi Terhadap
Pelayanan PD
Catatan bagi Perumusan
Program dan Kegiatan PD
1. Kapasitas daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup untuk pembangunan
_ Secara langsung tidak berpengaruh pada pelayanan PD
_
2. Perkiraan mengenai dampak dan resiko lingkungan hidup
_
3. Kinerja layanan/jasa ekosistem
_
4. Efisiensi pemanfaatan sumber daya alam
_
5. Tingkat kerentanan dan kapasitas adaptasi terhadap perubahan iklim
_
6. Tingkat ketahanan dan potensi keanekaragaman hayati
_
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 52
3.5. Penentuan Isu – isu Strategis
Adanya Permasalahan dalam pelayanan Administrasi Kependudukan dan
memperhatikan Visi, Misi Kepala Daerah, Rencana StrategisKementerian Dalam
Negeri RI, Kajian Tata ruang wilayah dan lingkungan hidup bagi Pelayanan
Perangkat Daerah, maka isu- isu strategis yang akan dilakukan melalui Rencana
Strategis Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin Periode 2017 – 2022.
Delapan isu – isu strategis dari analisa hasil telaahan dari Visi dan Misi
Bupati dan Wakil Bupati terpilih, berdasarkan gambaran Pelayanan Perangkat
Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin,
hasil telaahan Renstra Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia dan
Rencana Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi
Sumatera Selatan, dan Implikasi RTRW dan KLHS bgi Pelayanan Perangkat
Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin,
dapat dirumuskan isu – isu Strategis sebagai berikut :
1. Standar Pelayanan yang belum sesuai dan Permen PAN dan RB nomor 15
tahun 2014 tentang Standar Pelayanan;
2. Masih rendahnya capaian target persentase jumlah Penduduk ber KTP
elektronik pada tahun 2016 sebesar 76,2 persen, hal ini masih jauh
dibanding dengan target yang telah ditetapkan adalah 100 persen, penyebab
rendahnya capaian tersebut antara lain masih banyak penduduk usia >17
tahun yang belum mengurus pembuatan KTP elektronik dan juga faktor
keterlambatan pengadaan blanko KTP-el dari Pusat;
3. Kuantitas dan kualitas SDM pelayanan administrasi kependudukan
dan catatan sipil berdasarkan spesifikasi profesi masih kurang.
Dari aspek kualitas, jenis dan kuantitas tenaga di bidang pelayanan
admnistrasi kependudukan dan catatan sipil masih sangat kurang bila
dibandingkan dengan standar tenaga yang seharusnya bila dihi tung
berdasarkan jumlah penduduk, beban kerja dan jumlah fasilitas
berupa peralatan teknologi informasi dan sarana pendukung lainnya
yang ada. Dengan kebutuhan masyarakat yang ingin secara cepat
diberikan pelayanan pembuatan dokumen kependudukan, bila hal ini
kurang diantisipasi oleh tenaga pelayanan administrasi
kependudukan maka akan mempunyai image kurang baik khususnya
untuk peningkatan kualitas pembuatan dokumen kependudukan.
Dengan faktor pendidikan formal dan non formal dirasakan kurang,
sehingga diperlukan untuk ditingkatkan sesuai dengan jenjang dan
profesi yang dimiliki.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 53
4. Dampak dari perubahan nomerklatur berdasarkan Peraturan Pemerintah
nomor 18 tahun 2016 tentang Perangkat daerah dan Peraturan Bupati Musi
Banyuasin nomor 64 tahun 2016 tentang semua Organisasi, uraian Tugas
dan Fungsi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi
Banyuasin, terdapat tugas Bidang yang baru yaitu Bidang Pemanfaatan Data
dan Informasi Pelayanan yang terdiri dari 3 ( tiga ) Seksi yaitu Seksi Kerja
Sama, Seksi Pemanfaatan Data dan Dokumen Kependudukan dan Seksi
Inovasi Pelayanan dan pelaksanaan Penerbitan Kartu Identitas Anak (KIA)
Yang berdampak pada perubahan Program serta Kegiatan dan
membutuhkan Alokasi Anggaran.
5. Rendahnya Cangkupan penerbitan Akta Catatan Sipil, Akta Nikah dan Akta
Kematian perlu dilakukan Sosialisasi Pelayanan Keliling ke Kecamatan dan
Desa/Kelurahan di Kabupaten Musi Banyuasin agar masyarakat menyadari
akan pentingnya dokumen Kependudukan untuk kepentingan tertentu seperti
mencari pekerjaan, melanjutkan sekolah, pemutakhiran data pemilu dan
pembuatan paspor.
6. Kebutuhan Blanko KTP elektronik dan distribusi pengadaan yang diadakan
oleh Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil berdampak pada
pelayanan pembuatan KTP elektronik.
7. Perlunya kesamaan pandang antar OPD dalam pemanfaatan data
Kependudukan dan perlunya pemanfaatan teknologi informasi dalam
Pelayanan Administrasi Kependudukan yang terintegrasi.
8. Perlunya penyusunan SOP Pelayanan yang ada pada Perangkat Daerah
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin yang
berdasarkan peraturan terbaru.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 54
BAB IV
TUJUAN DAN SASARAN
4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat Daerah
a. Tujuan
Tujuan merupakan pernyataan–pernyataan tentang hal–hal yang perlu
dilakukan untuk mencapai Visi, melaksanakan Misi memecahkan permasalahan
dan menangani isu strategis Daerah yang dihadapi. Berdasarkan pengertian diatas
maka dalam rangka mencapai Visi, Misi sebagaimana tersebut diatas, Perangkat
Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin
menetapkan beberapa tujuan untuk menangani isu – isu strategis yang terjadi
antara lain :
1 Meningkatkan kualitas Pelayanan Administrasi Kependudukan dan
Pencatatan Sipil artinya berusaha seoptimal mungkin dalam memberikan
pelayanan kepada masyarakat yang menitik beratkan pada Survey Kepuasan
Masyarakat dengan memenuhi amanat Permen PAN dan RB nomor 15 tahun
2014 tentang Standar Pelayanan.
2 Meningkatkan efektifitas manajemen Administrasi Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin artinya berusaha seoptimal
mungkin memberi Pelayanan dalam pembuatan dokumen Administrasi
Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
3 Meningkatkan Kinerja Aparatur, dengan indikator sasaran prosentase
Aparatur yang mempunyai kompetensi dibidangnya dengan target 95 persen
pada tahun 2017, hal ini disebabkan rasio antara anggaran yang tersedia
untuk pendidikan dan pelatihan relatif sedikit dibandingkan dengan jumlah
Aparatur yang akan mengikuti pendidikan dan pelatihan dan perlu juga
diperhatikan sejauh mana korelasi yang signifikan dari pengiriman Aparatur
untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan dengan peningkatan kinerja SDM
dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan Perangkat Daerah Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin.
b. Sasaran
Sasaran adalah merupakan hasil yang diharapkan dari suatu tujuan yang
diformulasikan secara terukur, spesifik, mudah dicapai, rasional untuk dapat
dilaksanakan dalam jangka waktu 5 ( lima ) tahun ke depan.
Perumusan sasaran perlu memperhatikan indikator kinerja sesuai dengan
tugas dan fungsi atau kelompok sasaran yang dilayani, berdasarkan pengertian
sasaran tersebut maka perangkat daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 55
Sipil Kabupaten Musi Banyuasin menetapkan sasaran dengan rincian sebagai
berikut :
1. Meningkatnya pelayanan masyarakat melalui Survey Kepuasan Masyarakat
dalam memenuhi unsur – unsur pelayanan yang tercantum dalam Standar
Pelayanan.
2. Meningkatnya kualitas Loket Pelayanan dengan Standar Pelayanan sesuai
dengan peraturan yang berlaku.
3. Meningkatnya kualitas pelayanan Administrasi Kependudukan dan
Pencatatan Sipil dengan Indikator Kinerja yang akan dicapai antara lain :
- Presentase jumlah penduduk ber KTP elektronik,
- Lama pengurusan KTP
- Presentase penerbitan Kartu Identitas Anak ( KIA ), bagi anak usia 0 – 5
tahun dan 5 - >17 tahun kurang 1 hari,
- Presentase penerbitan Akta Kelahiran Anak usia 0 – 18 tahun dan
( Presentase penduduk memiliki Akta Catatan Sipil ),
- Presentase penerbitan Akta nikah bagi warga Non Muslim yang
melaporkan perkawinannya,
- Cakupan penerbitan Akta Kematian,
- Terwujudnya kerja sama dengan pihak–pihak lain untuk memanfaatkan
data Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
4. Terkelolanya Pengarsipan Dokumen Administrasi Kependudukan dan
Pencatatan Sipil sesuai standar yang berlaku.
5. Meningkatnya kinerja Aparatur.
Selanjutnya rumusan tujuan dan sasaran diatas dijabarkan dalam
perumusan tujuan dan sasaran serta indikator kinerja yang hendak dicapai selama
periode 5 (lima) tahun pada tabel 4.1 sebagai berikut :
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 56
Tabel 4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin
No Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Target Kinerja Sasaran pada tahun ke Transisi
2017 2018 2019 2020 2021 2022 1
Peningkatan kualitas pelayanan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil dengan didukung database yang akurat dan terpercaya
.1. Meningkatkan Kualitas Pelayanan dalam bidang Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil . .
- Nilai Survei Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Administrasi Kependudukan
70 70 75 80 84 85
2. Meningkatkan Efektivitas Manajemen Pelayanan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
- Rasio Kepemilikan KTP Elektronik 78 80 90 92 94 96
- Lama pengurusan KTP 7 hari 7 hari 6 hari 1 hari 1 hari 1 hari
- Rasio anak usia 0 – 18 tahun Berakta kelahiran
83 84 85 95 95 95
- Rasio pasangan non Muslim yang berakta Nikah
100 100 100 100 100 100
- Presentase Akurasi Data Kependudukan 20 15 10 5 5 5
- Presentase penerbitan Kartu Identitas Anak ( KIA ) bagi anak usia 0 – 5 tahun dan
- anak usia 5 – 17 tahun kurang 1 hari
50
50
70
70
20
20
35
35
50
50
55
55
- Rasio penerbitan Akta Kematian 80 80 100 100 100 100
- Presentase Kepemilikan Kartu Keluarga 78 80 82 84 86 86
- Jumlah Kerjasama antar lembaga dalam Pemanfaatan data dan inovasi pelayanan
6 Jenis MOU
6 Jenis MOU
49 PKS 59 PKS 70 PKS 70
3. Meningkatkan kualitas pelayanan Administrasi perkantoran
- Presentase tingkat pemenuhan jasa Administrasi Perkantoran 100 100 100 100 100 100
- Tingkat ketersediaan Sarana dan Prasarana Aparatur.
100 100 100 100 100 100
- Meningkatnya persentase alokasi APBD
untuk dana pembiayaan pendidikan dan
pelatihan
100 100 100 100 100 100
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 57
BAB V
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
5.1 Strategi dan Arah Kebijakan Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin
Strategi pencapaian tujuan dan sasaran adalah langkah-langkah yang
diambil oleh Organisasi Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kab. Musi Banyuasin sebagai upaya mewujudkan tujuan dan sasaran
Organisasi. Strategi tersebut selanjutnya dijelaskan dalam serangkaian arah
kebijakan serta penentuan program dan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam
kurun waktu 2017- 2022. Adapun strategi dan arah kebijakan untuk mencapai
tujuan dan sasaran pelayanan Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin adalah :
1. Tujuan 1 : Terwujudnya Kualitas Pelayanan Administrasi
Kependudukan dan Pencatatan Sipil dengan
dukungan database yang akurat dan terpercaya
Sasaran 1 : Meningkatnya Pelayanan Melalui Survei Kepuasan
Masyarakat
Strategi 1 : Melakukan Kerjasama dengan pihak ketiga /
Akademisi dalam pelaksana Survei Kepuasan
Masyarakat.
Arah kebijakan Melakukan Survei Kepuasan Masyarakat melalui
Quesioner pada tiap-tiap jenis pelayanan
Sasaran 2 : Meningkatnya kualitas loket pelayanan dengan
standar pelayanan sesuai dengan peraturan
perundangan yang berlaku.
Strategi 2 : Mengimplementasikan peraturan tentang standar
pelayanan
Arah Kebijakan 2 : Melakukan perbaikan loket pelayanan sesuai
standar pelayanan
2 Tujuan 1 : Meningkatnya Efektifitas manajemen Administrasi
Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Sasaran 1 : - Meningkatkan Akurasi Data Kependudukan.
- Meningkatnya jumlah penduduk ber KTP
elektronik
- Lama Pengurusan KTP
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 58
- Meningkatnya dalam kecepatan memberikan
pengurusan KTP
- Meningkatnya persentase penduduk memiliki
Akta Pencatatan Sipil
- Meningkatnya penerbitan Akta Kelahiran anak
usia 0-18 Tahun
- Rasio penerbitan Akta Nikah bagi warga non
Muslim yang melaporkan perkawinannya
- Meningkatnya penerbitan Kartu identitas anak
(KIA) bagi anak usia 0-5 tahun dan anak usia 5-
17 tahun kurang 1 hari.
- Rasio penerbitan Akta Kematian
Strategi 1 : Meningkatkan aksesbilitas jaringan SIAK dengan
memperhatikan updating dan pemeliharaan
database
Arah Kebijakan 1 : Memberikan pelayanan penerbitan dokumen
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
3. Tujuan 3 : Meningkatkan Kinerja Aparatur
Sasaran 1 : Meningkatkan kualitas pelayanan Administrasi
Perkantoran
Strategi 1 : Meningkatnya kinerja kegiatan Administrasi
Perkantoran
Arah Kebijakan 1 : Meningkatkan pendampingan atau fasilitasi
peningkatan kinerja kegiatan Administrasi
Perkantoran
Sasaran 2 : Terwujudnya pembangunan gedung pelayanan dan
Arsip Dokumen Akta Pencatatan Sipil
Strategi 2 : Memacu terwujudnya pembangunan Gedung
Pelayanan dan Arsip Dokumen Akta Pencatatan
Sipil
Arah Kebijakan 2 : Meningkatkan Persentase alokasi APBD untuk
pembangunan Gedung Pelayanan dan Arsip
Dokumen Akta Pencatatan Sipil
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 59
Keterkaitan antara Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi dan Arah Kebijakan
selengkapnya disajikan pada Tabel 5.1 tentang Tujuan, Sasaran, Strategi dan Arah
Kebijakan Renstra 2017-2022 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin.
Tabel 5.1
Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan
Visi : Meneju Muba Maju Berjaya 2022
Misi 1 : Meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik Melalui Peningkatan Kualitas
Birokrasi yang Bersih dalam Memberikan Pelayanan Kepada Masyarakat.
Tujuan 1 Sasaran Strategi Kebijakan
Terwujudnya
Kualitas Pelayanan
Administrasi
Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
1. Meningkatnya pelayanan
Masyarakat melalui survei
Kepuasan Masyarakat
1. Melakukan kerjasama
dengan pihak ketiga/
Akademisi dalam
pelaksananan survey
kepuasan Masyarakat
(SKM)
1. Melakukan Survey Kepuasan
Masyarakat melalui quesioner
pada tiap-tiap jenis pelayanan
Administrasi Kependudukan
dan Catatan Sipil
2. Meningkatkan Kualitas
loket pelayanan dengan
standar pelayanan sesuai
peraturan perundang -
undangan yang berlaku
2. Mengimplemasikan
peraturan tentang
Standar Pelayanan
2. Melakukan perbaikan Loket
Pelayanan sesuai Standar
pelayanan
Misi 2 :
Meningkatnya
Efektifitas
Manajemen
Administrasi
Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
1. Meningkatnya Akurasi Data Kependudukan
2. Meningkatnya jumlah penduduk ber KTP
3. Lama Pengurusan KTP
4. Meningkatnya persentase penduduk memiliki Akta Pencatatan Sipil
5. Meningkatnya Penerbitan Akta Kelahiran Anak usia 0-18 tahun
6. Rasio penerbitan Akta Perkawinan bagi warga Non Muslim yang melaporkan perkawinannya.
7. Rasio penerbitan Akta Kematian.
1.Meningkatkan
aksesbilitas jaringan
SIAK dengan
memperhatikan
Updating dan
pemeliharaan
database
1. Memberikan pelayanan
penerbitan dokumen
Administrasi Kependudukan
dan pencatatan sipil
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 60
Misi 3 :
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Peningkatan
Kinerja Aparatur
1. Meningkatnya kualitas
pelayanan Administrasi
Perkantoran.
1. Meningkatkan kinerja
kegiatan Administrasi
Perkantoran
1. Meningkatkan pendampingan
atau fasilitasi peningkatan
kinerja kegiatan administrasi
perkantoran.
2. Terwujudnya
pembangunan gedung
Pelayanan dan Arsip
Dokumen Akta
Pencatatan Sipil
.2. Memacu terwujudnya
Pembangunan Gedung
Pelayanan dan Arsip
dokumen Pencatatan
Sipil
2. Meningkatkan Persentase
Alokasi dana APBD untuk
Pelayanan Pembangunan
Gedung Arsip Dokumen
Pencatatan Sipil
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 61
BAB VI
RENCANA PROGRAM, DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN
6.1 Rencana Program dan Kegiatan
Sebagai langkah lebih lanjut dalam mencapai visi dan misi yang telah
ditetapkan, maka penjabaran strategi pembangunan ke dalam program dan
kegiatan perlu dilakukan. Program merupakan kumpulan kegiatan nyata,
sistematis dan terpadu yang akan dilaksanakan oleh instansi atau beberapa
instansi terkait dalam rangka melibatkan partisipasi aktif masyarakat guna
mencapai sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan. Sedangkan kegiatan
merupakan penjabaran dari program dan kebijakan sebagai arah dari pencapaian
tujuan dan sasaran dalam rangka pencapaian Visi dan Misi organisasi.
Sebagai perwujudan dari beberapa kebijakan dan strategi dalam rangka
mencapai setiap tujuan strategisnya, maka langkah operasionalnya harus
dituangkan ke dalam program dan kegiatan indikatif yang mengikuti ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku yaitu Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang pedoman pengelolaan keuangan daerah
dengan memperhatikan dan mempertimbangkan tugas dan fungsi Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin.
Mengacu kepada Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM)
Daerah Kabupaten Musi Banyuasin tahun 2017 – 2022 dan sebagai langkah
dalam mewujudkan visi dan misi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin, maka program dan kegiatan yang akan
dilaksanakan selama kurun waktu 2017-2022 adalah sebagai berikut :
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SEMULA
I. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran dengan kegiatan
a. Penyediaan Jasa Surat Menyurat
b. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
c. Penyediaan Jasa jaminan barang milik Daerah
d. Penyediaan jasa Pemeliharaan dan Perizinan kendaraan Dinas / Garansi
e. Penyediaan Jasa peralatan rumah tangga
f. Penyediaan Alat Tulis Kantor
g. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
h. Penyediaan Komponen, Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor
i. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan
j. Penyediaan Makanan dan Minuman
k. Rapat-rapat Koordinasi dan Koodinasi ke Luar Daerah
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 62
l. Rapat-rapat Koordinasi dan Koordinasi ke Dalam Daerah
m. Penyedia Jasa Pendukung Administrasi / Teknis Perkantoran
II. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
a. Pengadaan kendaraan Dinas / Operasional
b. Pengadaan perlengkapan gedung kantor
c. Pengadaan Peralatan gedung kantor
d. Pengadaan mebeleur
e. Pembangunan Gedung Kantor
f. Pemeliharaan rutin / berkala Kendaraan Dinas / Operasional
g. Pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor
h. Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor
i. Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor
III. Program Peningkatan Disiplin Aparatur dengan kegiatan
a. Pengadaan Pakaian Dinas beserta perlengkapannya
b. Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu
IV. Program Peningkatan Kapasitas Sumber daya Aparatur dengan kegiatan
a. Pendidikan dan Pelatihan Formal
V. Program Peningkatan Pengembangan Sistim Pelaporan capaian kinerja dan
keuangan dengan kegiatan
a. Penyusunan laporan capaian kinerja dan Ikhtisar realisasi Kinerja OPD
b. Penyusunan Rencana Kerja dan Penetapan Kinerja
VI. Program Penataan Administrasi Kependudukan dengan kegiatan :
a. Optimalisasi Pelayanan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan
Sipil
b. Pelatihan Tenaga Pengelola SIAK dan Loket Pelayanan
c. Peningkatan Pelayanan Publik Dalam Bidang Kependudukan
d. Pelayanan Mutasi Administrasi Kependudukan
e. Pembinaan Pengawasan Pemegang ITAS, Penerbitan Penduduk Non
Permanen dan Warga Rentan Administrasi Kependudukan
f. Pengembangan Database Kependudukan
g. Implementasi Sistem Administrasi Kependudukan (Membangun,
Updating, pemeliharaan)
h. Pengolahan dalam Penyusunan Laporan Informasi Kependudukan
i. Pengembangan dan pengoperasian SIAK secara Terpadu
j. Pelayanan Keliling Administrasi Kependudukan
k. Kerjasama Antar Lembaga dan Pemanfaatan Data dan Inovasi
Pelayanan
l. Penyediaan Informasi Data yang dapat diakses Masyarakat
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 63
m. Promosi Produk Pelayanan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan
Sipil
n. Sosialisasi Kebijakan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Pelayanan Akta Pencatatan Sipil.
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN MENJADI
I. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran dengan kegiatan
a. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
b. Penyediaan Jasa jaminan barang milik Daerah
c. Penyediaan jasa Pemeliharaan dan Perizinan kendaraan Dinas / Garansi
d. Penyediaan Alat Tulis Kantor
e. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
f. Penyediaan Komponen, Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor
g. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
h. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan
i. Penyediaan Makanan dan Minuman
j. Rapat-rapat Koordinasi dan Koodinasi ke Luar Daerah
k. Rapat-rapat Koordinasi dan Koordinasi ke Dalam Daerah
l. Penyediaan Jasa Pendukung Administrasi/Teknis Perkantoran
II. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
a. Pembangunan Gedung Kantor
b. Pengadaan kendaraan Dinas / Operasional
c. Pengadaan perlengkapan gedung kantor
d. Pengadaan Peralatan gedung kantor
e. Pengadaan mebeleur
f. Pengadaan Instalasi Listrik, Air dan Telepon
g. Pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor
h. Pemeliharaan rutin / berkala Kendaraan Dinas / Operasional
i. Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor
j. Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor
k. Rehab Sedang/berat kendaraan Dinas/Operasional
l. Pengelolaan Wibesite OPD
III. Program Peningkatan Disiplin Aparatur
a. Pengadaan Pakaian Dinas beserta perlengkapannya
b. Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari tertentu
IV. Program Peningkatan Sumber Daya Aparatur
a. Pendidikan dan Pelatihan Formal
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 64
V. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan capaian Kinerja dan
Keuangan
a. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja OPD
b. Penyusunan rancangan Kinerja adan Penetapan kinerja OPD
VI. Program Penataan Administrasi Kependudukan
a. Pelatihan Tenaga Pengelola SIAK
b. Pembangunan dan pengoperasian SIAK secara Terpadu
c. Implementasi Sistem Administrasi Kependudukan (Membangun, Updating,
pemeliharaan)
d. Pengolahan dalam Penyusunan Laporan Informasi Kependudukan
e. Peningkatan Pelayanan Publik Dalam Bidang Kependudukan
f. Pengembangan Database Kependudukan
g. Sosialisasi Kebijakan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
h. Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Kependudukan
i. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
j. Pelayanan Akta Pencatatan Sipil
k. Pembinaan Pengawasan Pemegang ITAS, Penerbitan Penduduk Non
Permanen dan Warga Rentan Administrasi Kependudukan
l. Pelayanan Mutasi Administrasi Kependudukan
m. Promosi Produk Pelayanan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan
Sipil
n. Pelayanan Keliling Administrasi Kependudukan
o. Survey Kepuasan Masyarakat dalam Pelayanan Administrasi
Kependudukan dan Pencatatan Sipil
p. Pelayanan Administrasi Kependudukan (Dak Non Fisik)
Penyusunan rencana program diprioritaskan terhadap program utama
terlebih dahulu kemudian program pendukung yang bersifat kegiatan rutin. Alasan
utama pemilihan tersebut adalah disesuaikan dengan pencapaian vivi, misi, tujuan,
sasaran, strategi dan kebijakan dimana program utama lebih strategis dalam
menunjang dan mendukung pencapaian Visi dan Misi Kabupaten. Untuk Perangkat
Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin
dengan fokus pada urusan wajib bidang kependudukan dan catatan sipil. Secara
detail rencana program dan kegiatan merupakan refleksi dari tugas dan fungsi yang
ada pada Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten
Musi Banyuasin yang dapat diuraikan sebagai berikut :
Kepala Dinas mempunyai tugas membantu Bupati melaksanakan
perumusan kebijakan dibidang administrasi kependudukan meliputi penataan dan
penerbitan dalam penerbitan dokumen kependudukan melalui pendaftaran
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 65
penduduk, pencatatan sipil, pengelolaan pencatatan sipil, pengelolaan administrasi
kependudukan serta pengembangan kebijakan kependudukan untuk pelayanan
publik dan pembangunan sektor lain.
Fungsi dari Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil antara lain :
1. Pengelolaan urusan perencanaan dan pelaporan keuangan, umum dan
kepegawaian dinas,
2. Penetapan rencana kerja dan anggaran dinas,
3. Penyususunan visi misi dan rencana strategis dinas,
4. Perumusan, penyusunan dan pelaksanaan kebijakan operasional
pembangunan daerah di bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil,
5. Pelaksanaan pelayanan pendaftaran penduduk,
6. Pelaksanaan pelayanan pencatatan sipil,
7. Pelaksanaan pengolahan informasi administrasi kependudukan,
8. Pelaksanaan pengembangan kebijakan kependudukan,
9. Pengkoordinasian penyelenggaraan administrasi kependudukan dengan
instansi terkait,
10. Pembinaan, koordinasi, fasilitasi, mediasi, edukasi dan pengawasan
penyelenggaraan administrasi kependudukan,
11. Penyiapan laporan pertanggung jawaban kepada Bupati, dan
12. Pelaksanaan tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh pimpinan.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 66
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 67
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 68
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 69
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 70
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 71
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 72
6.2 Indikasi target awal dan akhir Indikator Kinerja Program, Kelompok Sasaran dan Indikasi Pendanaan
I. Indikator Kinerja Program
: Persentase Pemenuhan Layanan Administrasi Perkantoran
Program : A. Pelayanan Administrasi
Perkantoran :
- Persentase antara jumlah kegiatan yang terlaksana dengan
jumlah rencana kegiatan tahun tersebut pada awal tahun 2017
ditargetkan sebesar 100 % dan pada akhir tahun 2021 juga
ditargetkan sebesar 100 %.
Kegiatan : 1. Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air dan Listrik
: - Jumlah pemakaian rekening pada awal tahun 2017 dan akhir
tahun 2021 ditargetkan sebanyak 12 bulan.
- Output : Pembayaran tagihan listrik, pembayaran tagihan air,
pembayaran tagihan telpon dan pembayaran tagihan internet.
- Outcome : Tagihan rekening.
- Kelompok Sasaran : Aparatur
- Indikasi pendanaan pada awal tahun ditargetkan dana sebesar
Rp. 986.910.000,- dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan dana
sebesar Rp. 113.360.000,-
2. Penyediaan Jasa Jaminan barang milik Daerah
: - Jumlah Teransuransinya kendaraan Dinas roda 4 (empat) Pada
awal tahun 2017 ditargetkan sebanyak 4 unit.
- Output : Pembayaran Asuransi kendaraan Dinas roda 4 (empat).
- Outcome : 4 (empat) jenis kendaraan Dinas dapat diasuransikan.
- Kelompok Sasaran : Kendaraan Dinas roda 4 (empat) dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil
- Indikasi Pendanaan pada awal tahun 2017 dan untuk akhir tahun
2021 ditargetkan sebesar Rp. 38.600.000,-
3.
Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan kendaraan Dinas / Operasional
: - Jumlah kendaraan Dinas / Operasional yang terpelihara pada
awal tahun 2017 ditargetkan sebanyak 6 unit.
- Output : Pengurusan Surat-surat kendaraan Dinas yang lancar
sebayak 6 Unit.
- Outcome : Dokumen Surat-surat Kendaraan Dinas lengkap
sesuai Peraturan
- Kelompok Sasaran : Aparatur
- Indikasi Pendanaan pada awal tahun 2017 dan untuk akhir tahun
2021 ditargetkan sebesar Rp. 30.000.000,-
4 Penyediaan Alat Tulis Kantor
: - Jumlah Jenis ATK yang digunakan pada awal tahun 2017 dan
untuk akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 51 jenis.
- Output : Tersedianya jenis ATK
- Outcome : Alat tulis Kantor dapat memotifasi kinerja yang lebih
efektif
- Kelompok Sasaran : Aparatur
- Indikasi pendanaan pada awal tahun ditargetkan sebesar Rp.
81.000.000,- dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan sebesar Rp.
410.000.000,-
5. Penyediaan Barang cetakan dan Pengadaan
: - Jumlah jenis Blanko cetakan yang di gunakan pada awal tahun
2017 dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 21 jenis.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 73
- Output : Tersedianya blanko yang digunakan
- Outcome : Blanko cetakan yang dimaksimalkan.
- Kelompok Sasaran : Aparatur
- Indikasi pendanaan pada awal tahun ditargetkan dana sebesar
Rp. 55.000.000,- dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan dana
sebesar Rp. 281.000.000,-
6. Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor
: - Jumlah jenis alat listrik yang disediakan pada awal tahun 2017
dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 8 jenis.
- Output : Tersedianya alat-alat listrik yang diperlukan.
- Outcome : Alat – alat listrik yang digunakan.
- Kelompok Sasaran : Aparatur
- Indikasi pendanaan pada awal tahun ditargetkan dana sebesar
Rp. 12.250.000,- dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan dana
sebesar Rp. 72.000.000,-
7. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
: - Jumlah tenaga Kebersihan yang digunakan pada awal tahun
2017 ditargetkan sebanyak 2 orang dan untuk akhir tahun 2021
ditargetkan sebanyak 10 orang.
- Output : Tersedianya peralatan rumah tangga.
- Outcome : Peralatan Rumah Tangga yang digunakan
- Kelompok Sasaran : Aparatur
- Indikasi pendanaan pada awal tahun ditargetkan sebesar Rp.
85.000.000,- dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan sebesar Rp.
510.000.000,-
8. Bahan bacaan dan Peraturan Perundang – undangan
; - Jumlah jenis bahan bacaan yang digunakan pada awal tahun
2017 dan akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 3 jenis.
- Output : Tersedianya bahan bacaan dan peraturan perundang-
undangan.
- Outcome : Jenis bahan Bacaan yang digunakan.
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan pada awal tahun ditargetkan dana sebesar
Rp. 25.000.000,- dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan dana
sebesar Rp. 132.000.000,-
9. Penyediaan makanan dan minuman
: - Jumlah jenis makanan yang disediakan pada awal tahun 2017
dan akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 2 jenis.
- Output : Biaya makan dan minum.
- Outcome : Jenis makanan dan minuman yang digunakan.
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan pada awal tahun ditargetkan dana sebesar
Rp. 15.000.000,- dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan dana
sebesar Rp. 81.500.000,-
10.
Rapat – rapat Koordinasi dan Konsultasi ke luar Daerah
: - Jumlah laporan Perjalanan Dinas yang dicetak pada awal tahun
2017 dan akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 12 laporan.
- Output : Laporan rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar
daerah.
- Outcome : Laporan perjalanan Dinas yang disampaikan.
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan pada awal tahun ditargetkan dana sebesar
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 74
Rp. 200.000.000,- dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan dana
sebesar Rp. 1.000.000.000,-
11.
Rapat – rapat Koordinasi dan Konsultasi ke dalam Daerah
: - Jumlah laporan Perjalanan Dinas yang disusun pada awal tahun
2017 dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 12
laporan.
- Output : Laporan rapat-rapat koordinasi dan konsultasi kedalam
daerah.
- Outcome : laporan perjalanan Dinas yang disampaikan.
- Kompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan pada awal tahun ditargetkan dana sebesar
Rp. 103.000.000,- dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan dana
sebesar Rp. 583.000.000,-
12.
Penyediaan Jasa Pendukung Administrasi / Teknis Perkantoran
: - Jumlah tenaga operator yang digunakan pada awal tahun 2017
dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 67 Orang.
- Output : Jumlah jasa pendukung.
- Outcome : Terwujudnya hasil kinerja yang maksimal
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan pada awal tahun ditargetkan dana sebesar
Rp. 1.371.700.000,- dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan dana
sebesar Rp. 8.230.000.000,-
II Indikator Kinerja Program : - Persentase Sarana dan Prasarana Aparatur dalam kondisi baik
(%)
Program :
B Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
: - Persentase anatara jumlah sarana dan prasarana yang tersedia
dengan jumlah sarana dan prasarana yang dibutuhkan
ditargetkan pada awal tahun 2017 sebesar 100 persen demikian
juga halnya dengan akhir tahun 2021.
Kegiatan : -
1.
Pembangunan gedung Kantor
: - terwujudnya gedung Arsip dokumen Akta Pencatatan Sipil.
- Output : terlaksananya pembangunan gedung kantor.
- Outcome : Jumlah gedung kantor yang dibangun
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017 Rp.
400.000.000 dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar
- Rp. 2.000.000.000,-
2. Pengadaan Kendaraan Dinas / Operasional
: - Jumlah kendaraan Dinas yang diadakan pada awal tahun 2017
sebanyak 1 unit dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan
sebanyak 5 unit.
- Output : jumlah kendaraan dinas yang diadakan.
- Outcome : meningkatkan kinerja dan kualitas Perangkat Daerah
( PD ).
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017 Rp.
240.000.000 dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar
Rp. 1.200.000.000,-
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 75
3.
Pengadaan Perlengkapan gedung kantor
: - Jumlah jenis perlengkapan yang diadakan pada awal tahun 2017
dan akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 5 jenis.
- Output : jenis perlengkapan yang diadakan.
- Outcome : jenis perlengkapan yang digunakan.
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan pada awal tahun ditargetkan dana sebesar
Rp. 57.069.000,- dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan dana
sebesar Rp. 337.000.000,-
4. Pengadaan Peralatan gedung kantor
: - Jumlah jenis peralatan kantor yang diadakan pada awal tahun
2017 sebanyak 5 jenis dan pada akhir tahun 2021 ditargetkan
sebanyak 25 jenis.
- Output : jenis peralatan kantor yang diadakan.
- Outcome : jenis peralatan kantor yang digunakan.
- kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan pada awal tahun ditargetkan dana sebesar
Rp. 68.630.000,- dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan dana
sebesar Rp. 369.000.000,-
5. Pengadaan Mebeleur : - Jumlah jenis mebeleur yang diadakan pada awal tahun 2017 dan
untuk akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 5 jenis.
- Output : jenis mebeleur yang diadakan.
- Outcome : Tersedianya Mebeleur Kantor.
- kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan pada awal tahun ditargetkan dana sebesar
Rp. 48.130.000,- dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan dana
sebesar Rp. 248.000.000,-
6. Pengadaan Instalasi Listrik, Air dan Telpon
: - Jumlah Jenis Instalasi yang digunakan pada awal tahun 2017
dan akhir tahun 2021 sebanyak 3 Jenis
- Output : jenis instalasi listrik, air dan telepon yang terpasang.
- Outcome : Tersedianya Listrik, Air dan Telpon.
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi Pendanaan pada Awal tahun ditargetkan dana sebesar
Rp.100.000.000,- dan untuk akhir tahun 2021 di targetkan dana
sebesar Rp.100.000.000,-
8. Pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor
: - Jumlah gedung yang di pelihara pada awal tahun 2017 dan
untuk akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 1 Unit.
- Output : bagian gedung kantor yang dipelihara.
- Outcome : Terpelihara gedung kantor.
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017 Rp.
127.000.000 dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar
Rp. 635.000.000,-
9. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
: - Jumlah kendaraan dinas yang dipelihara pada awal tahun 2017
sebanyak 2 Unit dan pada akhir tahun 2021 ditargetkan
sebanyak 2 Unit.
- Output : jumlah kendaraan dinas yang dipelihara.
- Outcome : Kendaraan dinas berfungsi dengan baik.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 76
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017
Rp.96.000.000,- dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar
- Rp.90.000.000,-
10. Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor
: - Jumlah Perlengkapan dinas yang dipelihara pada awal tahun
2017 sebanyak 2 Jenis dan pada akhir tahun 2021 ditargetkan
sebanyak 2 Jenis.
- Output : jenis peralatan kantor yang dipelihara.
- Outcome : Perlengkapan Kantor berfungsi dengan baik.
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017
Rp.75.000.000,- dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar
- Rp.60.000.000,-
11. Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor
: - Jumlah gedung kantor yang direhabilitasi pada awal tahun 2017
sebanyak 1 Unit dan pada akhir tahun 2021 ditargetkan
sebanyak 1 Unit.
- Output : bagian gedung yang direhabilitasi.
- Outcome : Jumlah gedung yang direhabilitasi.
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017
Rp.400.000.000,- dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar
- Rp.400.000.000,-
12. Rehab sedang/berat kendaraan dinas/operasional
: - Jumlah kendaraan yang direhabilitasi pada awal tahun 2017
sebanyak 2 Unit dan pada akhir tahun 2021 ditargetkan
sebanyak 2 Unit.
- Output : kendaraan dinas yang direhab.
- Outcome : Jumlah kendaraan dinas yang direhabilitasi.
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017
Rp.150.000.000,- dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar
- Rp.150.000.000,-
13. Pengelolaan wibsite OPD : - Jumlah wibsite yang dikelola pada awal tahun 2017 sebanyak
21Unit dan pada akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 1 Unit.
- Output : jumlah wibsite yang dikelola.
- Outcome : wibsite berjalan dengan baik
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017
Rp.100.000.000,- dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar
- Rp.100.000.000,-
III. Indikator Kinerja Program - Persentase pengelolaan kepegawaian yang dilaksanakan tepat
waktu
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 77
C. Program :
Program Peningkatan disiplin aparatur
- Rasio antara jumlah pakaian yang ditersedia dengan jumlah
pakaian yang dibutuhkan ( % )
Kegiatan :
1. Pengadaan pakaian Dinas beserta perlengkapannya
: - Jumlah pakaian Dinas yang diadakan pada awal tahun 2017
sebanyak 50 stel dan akhir akhir tahun 2021 sebanyak 50 stel.
- Output : jumlah pakaian dinas yang diadakan.
- Outcome : Pakaian Dinas yang digunakan.
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017 Rp.
21.000.000 dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar
Rp. 105.000.000,-
2. Pengadaan pakaian khusus hari – hari tertentu
: - Jumlah pakaian olah raga yang dibutuhkan pada awal tahun
2017 sebanyak 50 stel, dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan
sebanyak 50 stel.
- Output : jumlah pakaian olahraga yang diadakan.
- Outcome : Pakaian olah raga yang digunakan.
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017 Rp.
22.500.000 dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar
Rp. 113.000.000,-
IV. Indikator Kinerja Program - Persentase pengelolaan kepegawaian yang dilaksanakan tepat
waktu
D. Program :
Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
: - Rasio antara jumlah aparatur SKPD yang berkompeten
dibidangnya dengan jumlah total aparatur SKPD ( % )
Kegiatan :
1. Pendidikan dan Pelatihan Formal
: - Jumlah Pegawai yang ada pada awal tahun 2017 sebanyak 39
orang.
- Output : jumlah pegawai yang ada.
- Outcome : Jumlah Pegawai yang memenuhi kualifikasi sesuai
dengan posisinya.
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017
sebesar Rp. 50.000.000,- dan akhir tahun 2021 ditargetkan
dengan dana sebesar Rp. 250.000.000,-
V. Indikator Kinerja Program - Persentase laporan capaian kinerja dan keuangan yang
dilaksanakan tepat waktu
E. Program :
Peningkatan Pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
: - Rasio antara jumlah laporan keuangan dan kinerja yang
disampaikan tepat waktu dengan jumlah laporan tersebut yang
dicetak ( % )
Kegiatan :
1. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja
: - Jumlah laporan keuangan dan kinerja yang disusun pada awal
tahun 2017 dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 15
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 78
SKPD Laporan.
- Output : jumlah laporan keuangan dan kinerja yang disusun.
- Outcome : Laporan Keuangan yang dicapai tepat waktu.
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan pada awal tahun ditargetkan dana sebesar
Rp. 50.000.000,- dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan dana
sebesar Rp. 250.000.000,-
2. Penyusunan Rancangan Kerja dan Penetapan Kinerja OPD
: - Jumlah dokumen rancangan kerja yang tersusun pada awal
tahun 2017 dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 3
dokumen.
- Output : tersusunnya dokumen rancangan kinerja dan
penetapan kinerja PD.
- Outcome : Tersusunnya dokumen rencana kerja dan penetapan
kinerja.
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017 Rp.
50.000.000 dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar Rp. 250.000.000,-
VI. Indikator Kinerja Program
: Rasio antara Jumlah Dokumen Kependudukan yang terbit dengan jumlah penduduk yang mengajukan permohonan dokumen (%)
F. Program :
Penataan Administrasi Kependudukan
: - Rasio Kepemilikan Dokumen Kependudukan dan Pencatatan
Sipil
Kegiatan :
1. Pembangunan dan Pengoperasian SIAK secara terpadu
: - Jumlah Peralatan SIAK yang dioperasikan pada awal tahun 2017
dan untuk akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 12 macam.
- Output : tersedianya peralatan Siak dan KTP-el.
- Outcome : Terbitnya Administrasi Kependudukan
- Kelompok Sasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017
Rp.12.574.928.000,- dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan
dana sebesar Rp.12.574.928.000,-
2. Pelatiahan tenaga pengelola SIAK
- Jumlah Administrator Data Base (ADB) dan Operator Kab.
Muba yang ditata dan dikembangkan pada awal tahun 2017 dan
untuk akhir 2021 ditargetkan sebanyak 5 orang PNS dan 50
orang Non PNS.
- Output : penataan dan pengembangan kualitas ADB dan
Operator Kab. Muba.
- Outcome : Meningkatnya kualitas SDM SIAK Kab. Muba dalam
penguasaan teknologi informasi.
- Kelompok Sasasaran :Aparatur.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017
Rp.562.000.000,- dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar Rp. 562.000.000,-
3. Implementasi Sistem Administrasi Kependudukan (membangun, updating, dan pemeliharaan)
- Jumlah Kecamatan yang terkoneksi jaringan, peralatan dan
sistem SIAK pada awal tahun 2017 ditargetkan sebanyak 14
Kecamatan dan pada akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 15
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 79
Kecamatan.
- Output : Jumlah kecamatan terkoneksi jaringan peralatan dan
sistem SIAK.
- Outcome : Jumlah Kecamatan yang terkoneksi jaringan,
peralatan dan sistem SIAK
- Kelompok Sasasaran : Kecamatan dalam Kab. Muba
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017
Rp.300.000.000,- dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar Rp. 300.000.000,-
4. Pengolahan dalam penyusunan laporan informasi kependudukan
- Jumlah pencetakan laporan kependudukan tahunan dan jumlah
penyusunan pada awal tahun 2017 dan pada akhir tahun 2021
ditargetkan sebanyak 200 Laporan.
- Output : jumlah pencetakan laporan kependudukan tahunan
dan jumlah penyusunan.
- Outcome : Jumlah laporan kependudukan tahunan dan yang
tersusun.
- Kelompok Sasasaran : Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil dan Kecamatan – Kecamatan dalam Kab. Muba
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017
Rp.200.000.000,- dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar Rp. 300.000.000,-
5. Peningkatan pelayanan publik dalam bidang kependudukan
- Target Capaian awal tahun 2017 dan akhir tahun 2021 untuk
KTP Elektronik yang terbit : 32.000 Lembar, Kartu Keluarga
yang terbit : 160.000 Lembar, Kartu Identitas Anak (KIA) yang
terbit : 25.000 Lembar dan untuk Jumlah Peralatan Pelayanan
Administrasi Kependudukan pada awal tahun 2017 sebanyak
16 jenis dan pada akhir tahun 2021 sebanyak 5 Jenis.
- Output : Jumlah KTP-el yang terbit, jumlah kartu keluarga yang
terbit, jumlah kartu identitas anak yang terbit dan jumlah
peralatan pelayanan administrasi kependudukan.
- Outcome : Jumlah Penduduk yang memiliki KTP Elektronik,
Jumlah Penduduk yang memiliki Kartu Keluarga, Jumlah Anak
yang memiliki KIA dan Jumlah Peralatan Pelayanan
Administrasi Kependudukan yang digunakan
- Kelompok Sasasaran : Pegawai dan Masyarakat
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017
Rp.700.000.000,- dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar Rp. 1.000.000.000,-
6. Pengembangan Data Base Kependudukan
- Jumlah Akurasi Data Base Kependudukan pada awal tahun
2017 dan akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 30.000 Data.
- Output : akurasi data base kependudukan.
- Outcome : Data Base Kependudukan yang akurat.
- Kelompok Sasaran : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
dan Kecamatan – Kecamatan dalam Kab. Muba.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017
Rp.100.000.000,- dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 80
sebesar Rp. 292.820.000,-
7. Sosialisasi Kebijakan Kependudukan
- Sosialisasi Per Undang-undangan Administrasi Kependudukan
dan Pencatatan Sipil pada awal tahun 2017 dan akhir tahun
2021 ditargetkan sebanyak 2 kali.
- Output : Sosialisasi perundang-undangan Administrasi
kependudukan dan pencatatan sipil.
- Outcome : Jumlah Sosialisasi Per Undang-undangan
Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
- Kelompok Sasasaran : Aparatur dan Masyarakat.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017 dan
akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana sebesar Rp.
250.000.000,-
8. Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Kependudukan
- Jumlah Kerjasama antar Lembaga dalam pemanfaatan data
pada awal tahun 2017 ditargetkan sebanyak 6 Perjanjian
Kerjasama dan akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 20
Perjanjian Kerjasama.
- Output : jumlah kerjasama antar lembaga dalam pemanfaatan
data.
- Outcome : Jumlah Kerjasama antar Lembaga.
- Kelompok Sasasaran : Aparatur Kabupaten dan Kecamatan.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017 dan
akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana sebesar Rp.
350.000.000,-
9. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
- Jumlah Laporan pada awal tahun 2017 dan akhir tahun 2021
ditargetkan sebanyak 7 Laporan.
- Output : Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi dan pelaporan.
- Outcome : Jumlah Hasil Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan.
- Kelompok Sasasaran : Aparatur.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017 dan
akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana sebesar Rp.
100.000.000,-
10. Pelayanan Akta Pencatatan Sipil
: - Jumlah Akte Kelahiran yang akan diterbitkan pada awal tahun
2017 ditargetkan sebanyak 170.000 lembar, Sedangkan target
untuk akhir tahun 2021 sebanyak 950.000 Lembar,
- Output : Jumlah Akte Kelahiran yang terbit, jumlah akta kelahiran
anak usia 0-18 tahun yang terbit, jumlah akta nikah yang terbit
dan jumlah akta kematian yang terbit.
- Outcome : Ratio Penduduk yang memiliki Akta Kelahiran, jumlah
anak 0-18 tahun yang memiliki akta kelahiran dan jumlah
pasangan yang memiliki akta nikah, jumlah penduduk yang
berakta kematian.
- Kelompok Sasaran :Masyarakat Kabupaten Musi Banyuasin.
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017
Rp.545.000.000 dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar
Rp. 3.895.100.000,-
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 81
11. Pembinaan, Pengawasan Pemegang ITAS, Penerbitan Penduduk Non Permanen dan Warga Rentan Administrasi Kependudukan
: - Jumlah laporan WNA, Penduduk Rentan dan Penduduk Non
Permanen pada awal Tahun 2017 1000 KK dalam 14 Kecamatan
dan akhir tahun 2021 ditargetkan 1000 KK dalam 15 Kecamatan.
- Output : jumlah penduduk musiman yang rentan administrasi
kependudukan yang diterbitkan dan dibina.
- Outcome : jumlah pemegang ITAS yang diawasi
- Kelompok Sasaran : Kecamatan dalam kabupaten musi
banyuasin
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017
sebesar 200.000.000 dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan
dana sebesar Rp.1.000.000.000,-
12. Pelayanan Mutasi Administrasi Kependudukan
: - Jumlah Surat Pindah dan Datang yang terbit pada awal tahun
2017 ditargetkan sebanyak 4.657 set dalam 14 kecamatan dan
akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 4.657 set dalam 15
kecamatan.
- Output : Surat keterangan yang terbit.
- Outcome : Surat Keterangan Pindah dan Datang yang dimiliki
- Kelompok Sasaran : Masyarakat
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini ditargetkan pada awal
tahun 2017 dengan dana sebesar Rp.199.000.000,- dan untuk
akhir tahun 2021 dengan dana sebesar Rp. 200.000.000,-
13. Promosi Produk Pelayanan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
: - Jumlah Event Muba Expo pada awal tahun 2017 ditarget
sebanyak 1 event, dan pada akhir tahun 2021 ditargetkan
sebanyak 5 event terlaksana.
- Output : Terlaksananya Event Muba Expo.
- Outcome : Jumlah Pengunjung Stand Event Muba expo.
- Kelompok Sasaran :Aparatur dan Masyarakat
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017 dan
akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana sebesar
Rp.100.000.000,-
14. Pelayanan Keliling Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
: - Jumlah penduduk yang terlayani dalam pengurusan Administrasi
Kependudukan pada pelayanan keliling pada awal tahun 2017
6000 orang dan akhir tahun 2021 ditargetkan sebanyak 30.000
orang.
- Output : jumlah penduduk yang dalam pengurusan administrasi
kependudukan dalam pelayanan keliling.
- Outcome : Produk Administrasi Kependudukan yang tercetak.
- Kelompok Sasaran : Desa-desa dalam kecamatan kabupaten
musi banyuasin
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017 Rp.
450.000.000 dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar Rp. 2.250.000.000,-
15. Survey Kepuasan Masyarakat dalam Pelayanan Administrasi kependudukan dan pencatatan Sipil
- Persentase nilai survey kepuasan masyarakat setelah dikonversi
pada awal tahun 2017 ditargetkan sebesar 70% dan pada akhir
tahuhn 2021 ditargetkan sebesar 85%.
- Output : nilai survey kepuasan masyarakat setelah dikonversi
dan penanganan pengaduan masyarakat.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 82
- Outcome : persentase Survey kepuasan masyarakat setela
dikonversi.
- Kelompok Sasaran : Masyarakat
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017 Rp.
100.000.000 dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan dana
sebesar Rp. 100.000.000,-
16. Pelayanan Administrasi Kependudukan (DAK Non Fisik)
: - Rasio penduduk memiliki KK dan KTP-Elektronik ditargetkan
pada awal tahun 2017 sebesar 100% dan pada akhir tahun 2021
ditargetkan sebesar 85%.
- Output : tercapainya rasio penduduk memiliki KK dan rasio
penduduk ber KTP.
- Outcome : Meningkatnya Kualitas Layanan Administrasi
Kependudukan.
- Kelompok Sasaran : Aparatur
- Indikasi pendanaan untuk kegiatan ini pada awal tahun 2017
Rp.1.343.972.000,- dan akhir tahun 2021 ditargetkan dengan
dana sebesar Rp.1.613.006.000,-
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 83
BAB VII
KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN
1.1 Indikator Kinerja Perangkat Daerah
Indikator kinerja Perangkat Daerah yang mengacu pada tujuan dan sasaran
RPJMD adalah indikator kinerja yang secara langsung menunjukkan kinerja yang
akan dicapai Organisasi Perangkat Daerah dalam lima Tahun mendatang sebagai
komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD Kabupaten
Musi Banyuasin Tahun 2017 - 2022.
Seperti yang ditetapkan dalam rancangan awal RPJMD Kabupaten Musi
Banyuasin Tahun 2017 - 2022 bahwa untuk Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kabupaten Musi Banyuasin terdapat Indikator Kinerja Utama (IKU) yaitu:
- Rasio Kepemilikan KTP Elektronik
- Lama pengurusan KTP
- Nilai Survey Kepuasan masyarakat terhadap layanan administrasi
Kependudukan.
Ketiga indikator tersebut merupakan indikator yang terkait dengan pelayanan
pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin. Berikut
dijelaskan keterkaitan bidang pelayanan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kabupaten Musi Banyuasin Terhadap rancangan awal RPJMD.
Pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin
terdapat 4 ( Empat ) bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan yang
menangani Database dan Akurasi data Kependudukan dan Pencatatan Sipil yaitu :
Bidang pelayanan pendaftaran penduduk mengenai penerbitan dokumen
kependudukan berupa pembuatan Kartu Keluarga, pembuatan KTP elektronik dan
KIA, Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil mempunyai fungsi mengurusi penerbitan
dokumen Akta Catatn Sipil berupa : Akta kelahiran, Akta Nikah, Akta Perceraian,
Akta kematian, Bidang pengelolaan Informasi Administrasi kependudukan
diantaranya mempunyai fungsi melaksanakan pemanfaatan akta dokumen
kependudukan, kerjasama serta inovasi pelayanan administrasi kependudukan.
Untuk memperlancar kegiatan dan pelayanan Administrasi kependudukan dan
pencatatan sipil perlu dilakukan kebijakan agar pelayanan dapat berjalan lancar dan
dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Kabupaten Musi Banyuasin. Kebijakan
yang dilakukan hendaknya memperhatikan pengingkatan kualitas pelayanan
maupun kualitas aparatur pengelola administrasi kependudukan .
Dengan Demikian apabila kualitas pelayanan ditingkatkan maka pencapaian
target kinerja dibidang kependudukan dan pencatatan sipil akan mendukung
pencapaian target pada RPJMD.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 84
Selanjutnya pencapaian tujuan dan sasaran dalam rancangan awal RPJMD
juga ditentukan oleh pencapaian indikator dan target kinerja yang berkontribusi
langsung dari Perangkat Daerah. Pada periode 2017 - 2022 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil telah mengidentifikasi indikator dan target kinerja yang dapat
dijelaskan sebagai berikut :
1. Rasio kepemilikan KTP yaitu jumlah penduduk yang memiliki KTP
dibanding jumlah wajib KTP dikali seratus persen, target tahun 2017
sebesar 78 % dan pada tahun 2022 sebesar 88 %
2. Lama Pengurusan KTP yaitu pada tahun 2017 selama 7 ( tujuh ) hari
dan pada tahun 2022 ditargetkan selama 5 ( lima ) hari
3. Nilai Survey Kepuasan masyarakat terhadap layanan administrasi
Kependudukan pada tahun 2017 setelah dikonversi adalah sebesar 70
% dan pada tahun 2022 sebesar 85 %
Selengkapnya secara ringkas mengenai indikator kinerja Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin yang mengacu
kepada Tujuan dan Sasaran RPJMD disajikan pada Tabel 7.1 sebagai berikut.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 85
Tabel 7.1 Indikator Kinerja OPD yang Mengacu pada tujuan dan Sasaran RPJMD
No Indikator Kinerja Kondisi Kinerja pada
awal periode RPJMD
Target Capaian Setiap Tahun Kondisi Kinerja
pada akhir periode RPJMD
(Akhir 2022) 2017 2018 2019 2020 2021 2022
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Rasio Kepemilikan KTP elektronik
65 % 78 % 80 % 82 % 84 % 86 % 88 % 88 %
2. Lama Pengurusan KTP 7 hari 7 hari 7 hari 6 hari 1 hari 1 hari 1 hari 1 hari
3. Nilai survey kepuasan
masyarakat terhadap layanan
administrasi Kependudukan
65 %
70 % 70 % 75 % 80 % 85 % 85 % 85 %
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 86
BAB VIII
PENUTUP
8.1 Kesimpulan
Rencana Strategis Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2017 - 2022 merupakan penjabaran dari
Visi, Misi, Tujuan, Strategi, Sasaran Kepala Perangkat Daerah Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2017 -
2022 selama 5 (Lima) Tahun mendatang, serta mengacu kepada Rencana
Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Kabupaten Musi Banyuasin Tahun
2017 – 2022.
Rencana Strategis yang disusun ini adalah suatu dokumen baru dan
merupakan uraian lebih lanjut dari RPJMD. Sesuai dengan Tugas pokok fungsi
Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi
Banyuasin. Dan dengan memperhitungkan potensi, peluang dan kendala yang ada
atau mungkin timbul, maka disusunlah rencana strategis yang berorientasi pada
hasil yang ingin dicapai.
Kaidah – kaidah pelaksanaan
1. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin
berkewajiban menyusun Rencana Strategis yang memuat Visi, Misi, Tujuan,
Strategi, kebijakan, program dan kegiatan pokok pembangunan sesuai Tugas
dan Fungsi yang disusun dengan berpedoman pada RPJMD Kabupaten Musi
Banyuasin Tahun 2017-2022 dan akan menjadi pedoman dalam menyusun
Rencana Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi
Banyuasin. Seluruh jajaran dilingkungan Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin melaksanakan program-program
dalam Rencana Strategis dengan sebaik-baiknya.
2. Sebagai pedoman menyusun Rencana Kerja Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2017 dan tahun
berikutnya sehingga merupakan suatu dokumen yang diformalkan dalam
kaitannya dengan sistem akuntabilitas kinerja Instansi pemerintah sesuai
Peraturan Presiden Nomor: 29 Tahun 2014 yang diwajibkan kepada semua
Instansi Pemerintah untuk menyusunnya secara berjenjang.
Tolak ukur keberhasilan dari pencapaian Target – target Indikator yang telah
ditetapkan dalam pelayanan Perangkat Daerah maupun yang mengacu kepada
RPJMD Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2017-2022 dapat dilihat dari
pencapaian pada Tahun Transisi yaitu pada Tahun 2017.
RENSTRA DISDUKCAPIL KAB MUBA 2017-2022 87
Hal ini dapat dilihat sejauh mana Organisasi Perangkat Daerah dalam hal ini
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin
membandingkan Target kinerja yang ingin dicapai dengan Realisasi pencapaian
kinerja pada Tahun ke Tahun hingga berakhirnya periode Rencana Strategis
(Tahun 2022). Rata – rata hingga periode berakhirnya Rencana Strategis,
ditargetkan pencapaian mendekati 100 Persen. Hal ini hanya terjadi pada program
yang bersifat rutin. Sementara untuk program yang
bersifat Tekhnis, Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin hanya menargetkan 75 > 95 persen. Hal ini dengan
asumsi belum terdapat kesadaran sepenuhnya penduduk melaporkan data
kependudukannya dan juga memperhatikan faktor teknis lainnya seperti kondisi
Internal Perangkat Daerah.
8.2 Saran
Rencana Strategis Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten
Musi Banyuasin merupakan dokumen acuan sebagai penentuan arah dan kontrol
dari Stake Holder terhadap dinamika pembangunan kepemerintahan sesuai dengan
Visi dan Misi yang telah disepakati.
Namun demikian rencana strategis baru akan dapat dilaksanakan apabila
telah dijabarkan kedalam suatu Program kegiatan yang merupakan
Operasionalisasi dari rencana tersebut. Oleh karena itu dukungan dan juga
kerjasama yang baik dari semua pihak akan dapat membantu dan mendorong
terlaksananya Rencana Strategis ini dengan baik.
Program yang tersusun ini merupakan gambaran kebijakan yang didukung
program untuk dilaksanakan selama kurun waktu 5 (lima) Tahun dari Tahun 2017-
2022, sehingga apabila dalam pelaksanaan selama kurun waktu tersebut dijumpai
dinamika dan perubahan, Rencana Strategis ini dapat dievaluasi untuk diselaraskan
dan disesuaikan, semoga Visi, Misi, Tujuan, Kebijakan dan Program yang
ditetapkan dapat terlaksana secara optimal.
Sekayu, 17 Juni 2019
KEPALA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
KABUPATEN MUSI BANYUASIN,
Hj. ASMARANI, S.Sos, M.Si PEMBINA TK.I
NIP. 19610809 198503 2 003
target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta)
(5) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21)
6.01 01 22.071.140.660 25.123.947.360 22.294.990.660
6.01 01 2.00.06.01 1 Program Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
100 % 100 % 612.528.610 100 % 635.706.660 100 % 647.706.660 100 % 1.989.513.360 100 % 652.706.660 100 % 652.706.660
Pembayaran Tagihan
listrik12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan
Pembayaran tagihan Air 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan
Pembayaran tagihan
Telepon12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan
Pembayaran Tagihan
Internet12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan
Outcome Tagihan rekening 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan
Output Pembayaran
Asuransinya kendaraan
Dinas roda 4 (empat)
4 Unit 4 Unit 4 Unit 4 Unit 4 Unit 4 Unit 4 Unit
Outcome 4 Unit kendaraan Dinas
dapat di asuransikan4 Unit 4 Unit 4 Unit 4 Unit 4 Unit 4 Unit 4 Unit
Output Pengurusan Surat-surat
Kendaraan Dinas yang
lancar sebanyak 6 Unit
6 Unit 6 Unit 6 Unit 6 Unit 6 Unit 6 Unit 6 Unit
Outcome Dokumen Surat-surat
Kendaraan Dinas
lengkap sesuai
peraturan
6 Unit 6 Unit 6 Unit 6 Unit 6 Unit 6 Unit 6 Unit
Output Tersedianya jeniS ATK 51 jenis 51 jenis 51 jenis 51 jenis 51 jenis 51 jenis 51 jenis
Outcome ATK yang
dimaksimalkan51 jenis 51 jenis 51 jenis 51 jenis 51 jenis 51 jenis 51 jenis
Output Tersedianya Blanko
yang digunakan21 jenis 21 jenis 21 jenis 21 jenis 21 jenis 21 jenis 21 jenis
Outcome blanko cetakan yang
dimaksimalkan21 jenis 21 jenis 21 jenis 21 jenis 21 jenis 21 jenis 21 jenis
Output Tersedianya alat-alat
listrik yang diperlukan8 jenis 8 jenis 8 jenis 8 jenis 8 jenis 8 jenis 8 jenis
Outcome Alat-alat listrik yang
digunakan8 jenis 8 jenis 8 jenis 8 jenis 8 jenis 8 jenis 8 jenis
Output Tersedianya peralatan
rumah tangga29 jenis 29 jenis 29 jenis 29 jenis 29 jenis 29 jenis 29 jenis
Outcome Peralatan rumah tangga
yang digunakan29 jenis 29 jenis 29 jenis 29 jenis 29 jenis 29 jenis 29 jenis
Output Tersedianya bahan
bacaan dan peraturan
perundang-undangan
3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis
Outcome Jenis Bahan bacaan
yang digunakan3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis
Persentase Pemenuhan
Layanan Administrasi
Perkantoran
6.01 01 2.00.06.01 01 02 Penyedian Jasa
Komunikasi, Sumber
Daya air dan listrik
Output
6.01
38.600.000 38.600.000
986.910,000 113.360,000
38.600.000 38.600.000 38.600.000
25.000.000
85.000.0002.00.06.01 01
Kabupaten Musi Banyuasin
Unit Kerja SKPD
Penanggung-
jawab
LokasiTahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021Kondisi Kinerja pada akhir periode
Renstra SKPD (2021)Tujuan Sasaran
Indikator
SasaranKode Program dan Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcome) dan Kegiatan
(output)
Data Capaian
pada Tahun Awal
Perencanaan
(Akhir 2016)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
(1) (2) (4) (6)
PROGRAM PADA SETIAP PERANGKAT DAERAH
6.01 01 2.00.06.01 01 05 Penyediaan jasa jaminan
barang milik Daerah
1. Peningkatan
Kualitas Pelayanan
Administrasi
Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
dengan didukung
database yang
akurat dan
terpercaya
1.1 Meningkatkan
Kualitas Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
01 15 Penyediaan bahan
bacaan dan peraturan
perundang-undangan
6.01 01 2.00.06.01
6.01 01
38.600.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
81.000.000 81.000.000
30.000.000 30.000.000
Kantor
Disdukcapil
Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
113.360,000 113.360,000 113.360,000 113.360,000
Kantor
Disdukcapil
Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil30.000.000 30.000.000 30.000.000 30.000.000
82.000.000 83.000.000 83.000.000 83.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
6.01 01 2.00.06.01 01 06 Penyediaan jasa
Pemeliharaan dan
Perizinan Kendaraan
Dinas/Operasional
2.00.06.01 01 11 Penyediaan barang
cetakan dan
penggandaan
01 2.00.06.01 01 10 Penyediaan Alat Tulis
kantor
Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
6.01 01 2.00.06.01 01 12 Penyediaan komponen
Instalasi
Listrik/Penerangan
Bangunan Kantor
12.250.000 15.000.000
55.000.000 56.000.000 56.000.000 57.000.000 57.000.000 57.000.0006.01 01
Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
25.000.000 26.500.000
15.000.000 15.000.000 15.000.000 15.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil85.000.000 93.500.000 93.500.000 93.500.000 93.500.000 14 Penyediaan peralatan
rumah tangga
27.500.000 28.000.000 28.000.000
Tabel 6.1. Rencana Program, Kegiatan, Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta)
(5) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21)
Unit Kerja SKPD
Penanggung-
jawab
LokasiTahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021Kondisi Kinerja pada akhir periode
Renstra SKPD (2021)Tujuan Sasaran
Indikator
SasaranKode Program dan Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcome) dan Kegiatan
(output)
Data Capaian
pada Tahun Awal
Perencanaan
(Akhir 2016)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
(1) (2) (4) (6)
Output Biaya makan dan
minum2 jenis 2 jenis 2 jenis 2 jenis 2 jenis 2 jenis 2 jenis
Outcome Jenis Makanan dan
minuman yang
digunakan
2 jenis 2 jenis 2 jenis 2 jenis 2 jenis 2 jenis 2 jenis
01 Output Laporan rapat-rapat
koordinasi dan
konsultasi ke luar
daerah
12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan
Outcome Laporan perjalanan
dinas yang disampaikan12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan
6.01 Output Laporan rapat-rapat
koordinasi ke dalam
daerah
12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan
Outcome Laporan perjalanan
dinas yang disampaikan12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan 12 Laporan
Output Jumlah Jasa
Pendukung67 Orang 67 Orang 1.371.700 67 Orang 67 Orang 67 Orang 67 Orang 67 Orang
Outcome Terwujudnya hasil
kinerja yang maksimal67 Orang 67 Orang 67 Orang 67 Orang 67 Orang 67 Orang 67 Orang
6.01 01 2.00.06.01 02 Program Peningkatan
sarana dan prasarana
aparatur
100% 100% 2.194.829.000 100% 8.885.000.000 100% 2.245.000.000 100% 2.245.000.000 100% 2.245.000.000 100% 2.245.000.000
Output Terlaksananya
Pembanguan Gedung
Kantor
1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit
Outcome Jumlah Gedung Kantor
yang dibangun 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit
Output Jumlah kendaraan
Dinas yang diadakan1 Unit 0 6 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit
Outcome Kendaraan dinas yang
digunakan1 Unit 0 6 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit
2.00.06.01 Output Jenis Perlengkapan
yang diadakan5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis
Outcome Jenis Perlengkapan
yang digunakan5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis
6.01 Output Jenis Peralatan kantor
yang diadakan5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis
Outcome Jenis Peralatan kantor
yang digunakan5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis
Output Jenis mebeleur yang
diadakan
5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis
Outcome Tersedianya Mebeluer
Kantor
5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis
6.01 2.00.06.01 01 18 Rapat-rapat koordinasi
dan konsultasi ke luar
daerah
126.720.000 130.000.000
Penyediaan makanan
dan minuman 15.000.000 15.000.000 6.01 1'01 2.00.06.01 01 17
130.000.000 130.000.000 130.000.000 130.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
17.500.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
16.000.000 17.000.000 17.500.000
Kantor
Disdukcapil
6.01 01 2.00.06.01 01 20 Penyediaan Jasa
Pendukung
Administrasi/Teknis
Perkantoran
1.393.300 1.393.300 1.339.200.000
120.000.000 120.000.000 120.000.000 120.000.000 120.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
01 2.00.06.01 01 19 Rapat-rapat koordinasi
dan konsultasi ke dalam
daerah
103.000.000
1.393.300 1.393.300
05 Pengadaan Kendaraan
Dinas/Operasional -
Pembangunan Gedung
Kantor
1.000.000.000
Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
Persentase Sarana dan
Prasarana Aparatur dalam
kondisi baik
6.01 01 2.00.06.01 02 03 1.000.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
1.000.000.000 1.000.000.000 1.000.000.000 1.000.000.000
70.000.000 70.000.000 70.000.000 70.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
Kantor
Disdukcapil
6.01 01 02 07 Pengadaan
Perlengkapan gedung
kantor
57.069.000 70.000.000
90.000.000 50.000.000 50.000.000 50.000.000 50.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
6.01 01 2.00.06.01 02
Kantor
Disdukcapil
6.01 01 2.00.06.01 02 10 Pengadaan Mebeleur 48.130.000 50.000.000 50.000.000
75.000.000 75.000.000 75.000.000 75.000.000 75.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
01 2.00.06.01 02 09 Pengadaan Peralatan
Gedung Kantor
68.630.000
50.000.000 50.000.000 50.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta)
(5) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21)
Unit Kerja SKPD
Penanggung-
jawab
LokasiTahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021Kondisi Kinerja pada akhir periode
Renstra SKPD (2021)Tujuan Sasaran
Indikator
SasaranKode Program dan Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcome) dan Kegiatan
(output)
Data Capaian
pada Tahun Awal
Perencanaan
(Akhir 2016)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
(1) (2) (4) (6)
Pengadaan Instalasi
Listrik, Air dan Telepon
Output Jenis Instalasi Listrik,
Air dan telepon yang
terpasang
3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 100.000.000
Outcome Tersedianya Listrik, Air
dan Telepon3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis
Output Bagian gedung kantor
yang dipelihara
1 unit 1 unit 1 unit 1 unit 1 unit 1 unit 1 unit
Outcome Jumlah Gedung
kantor yang dipelihara
1 unit 1 unit 1 unit 1 unit 1 unit 1 unit 1 unit
Pemeliharaan
rutin/berkala kendaraan
Dinas/Operasional
Output Jumlah kendaraan
Dinas yang dipelihara
2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Outcome Kendaraan Dinas
berfungsi dengan baik
2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit
Output Jenis peralatan kantor
yang dipelihara
4 Jenis 2 Jenis 2 Jenis 2 Jenis 2 Jenis 2 Jenis 2 Jenis
Outcome Perlengkapan kantor
berfungsi dengan baik
4 Jenis 2 Jenis 2 Jenis 2 Jenis 2 Jenis 2 Jenis 2 Jenis
6.01 01 2.00.06.01 02 42 Output Bagian gedung yang
direhabilitasi1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit
Outcome Jumlah Gedung yang
direhabilitasi1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit
Output Kendaraan Dinas yang
di Rehab2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit
Outcome Jumlah Kendaraan
Dinas yang direhab2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit 2 Unit
Output Jumlah Wibesite yang
dikelola1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit
Outcome Wibesite berjalan
dengan baik100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
6.01 01 2.00.06.01 03 Program Peningkatan
Disiplin aparatur
100% 100% 43.500.000 100% 43.500.000 100% 43.500.000 100% 43.500.000 100% 43.500.000 100% 43.500.000
6.01 Output Jumlah Pakaian Dinas
yang diadakan 50 Stel 50 Stel 50 Stel 50 Stel 50 Stel 50 Stel 50 Stel
Outcome Pakaian Dinas yang
digunakan50 Stel 50 Stel 50 Stel 50 Stel 50 Stel 50 Stel 50 Stel
6.01 01 2.00.06.01 02 12 Kantor
Disdukcapil
100.000.000 100.000.000 100.000.000 100.000.000 100.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Pemeliharaan
rutin/berkala gedung
kantor
100.000.000 100.000.000 6.01 01 2.00.06.01 02 22 100.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
100.000.000 100.000.000 100.000.000
90.000.000 90.000.000 90.000.000 90.000.000 Kantor
Disdukcapil
6.01 01 2.00.06.01 02 26 60.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
6.01 01 2.00.06.01 02 24 96.000.000 90.000.000
Rehabilitasi sedang/berat
gedung kantor
400.000.000 7.000.000.000 400.000.000 400.000.000 400.000.000 400.000.000
Pemeliharaan
rutin/berkala
perlengkapan gedung
kantor
75.000.000 60.000.000 60.000.000 60.000.000 60.000.000
6.01 01 2.00.06.01 02 46 Pengelolaan Wibsite
OPD
6.01 01 2.00.06.01 02 44 Rehab sedang/berat
Kendaraan Dinas
/Operasional
Persentase Pengelolaan
Kepegawaian yang
dilaksanakan tepat waktu
100.000.000 100.000.000 100.000.000 100.000.000 100.000.000 100.000.000
150.000.000 150.000.000 150.000.000 150.000.000 150.000.000 150.000.000
Kantor
Disdukcapil
21.000.000 21.000.000 21.000.000 21.000.000 21.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
01 2.00.06.01 03 02 Pengadaan Pakaian
Dinas beserta
perlengkapannya
21.000.000
Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta)
(5) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21)
Unit Kerja SKPD
Penanggung-
jawab
LokasiTahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021Kondisi Kinerja pada akhir periode
Renstra SKPD (2021)Tujuan Sasaran
Indikator
SasaranKode Program dan Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcome) dan Kegiatan
(output)
Data Capaian
pada Tahun Awal
Perencanaan
(Akhir 2016)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
(1) (2) (4) (6)
Output Jumlah Pakaian
Olahraga yang
diadakan
50 Stel 50 Stel 50 Stel 50 Stel 50 Stel 50 Stel 50 Stel
Outcome Pakaian Olahraga yang
digunakan50 Stel 50 Stel 50 Stel 50 Stel 50 Stel 50 Stel 50 Stel
Output Jumlah Pegawai yang
ada39 orang 39 orang 39 orang 39 orang 39 orang 39 orang 39 orang
Outcome Jumlah Pegawai yang
memenuhi kualifikasi
sesuai dengan posisinya
39 orang 39 orang 39 orang 39 orang 39 orang 39 orang 39 orang
Output Jumlah laporan
Keuangan dan kinerja
yang disusun
15 Laporan 15 Laporan 15 Laporan 15 Laporan 15 Laporan 15 Laporan 15 Laporan
Outcome Laporan Keuangan yang
dicapai tepat waktu15 Laporan 15 Laporan 15 Laporan 15 Laporan 15 Laporan 15 Laporan 15 Laporan
Output Tersusunnya Dokumen
Rancangan Kerja dan
Penetapan Kinerja PD
3 Dokumen 3 Dokumen 3 Dokumen 3 Dokumen 3 Dokumen 3 Dokumen 3 Dokumen
Outcome Dokumen Rancangan
Kerja dan Penetapan
Kinerja yang tersusun
tepat waktu
3 Dokumen 3 Dokumen 3 Dokumen 3 Dokumen 3 Dokumen 3 Dokumen 3 Dokumen
2.00 06 18.075.000.000 18.230.900.000 18.924.934.000 20.635.934.000 19.143.784.000 19.042.754.000
1.2 2.00 06 2.00.06.01 15 Program Penataan
Administrasi
Kependudukan
76,00% 78,00% 18.075.000.000 80,00% 18.230.900.000 82,00% 18.924.934.000 82,00% 20.635.934.000 88,00% 19.143.784.000 88,00% 19.042.754.000
7 hari 7 hari 7 hari 6 hari 6 hari 5 hari 5 hari
OutputTersedianya Peralatan
SIAK dan KTP-el 12 macam 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan
OutcomeTertibnya Administrasi
Kependudukan12 macam 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan
Output
Penataan dan
pengembangan
kualitas ADB dan
operator Kab. Muba
5 orang PNS dan
50 orang Non PNS
5 orang PNS
dan 50 orang
Non PNS
5 orang PNS
dan 50 orang
Non PNS
5 orang PNS
dan 50 orang
Non PNS
5 orang PNS
dan 50 orang
Non PNS
5 orang PNS
dan 50 orang
Non PNS
5 orang PNS
dan 50 orang
Non PNS
Outcome
meningkatnya kualitas
SDM SAK Kab. Muba
dalam penguasaan
teknologi informasi
5 orang PNS dan
50 orang Non PNS
5 orang PNS
dan 50 orang
Non PNS
5 orang PNS
dan 50 orang
Non PNS
5 orang PNS
dan 50 orang
Non PNS
5 orang PNS
dan 50 orang
Non PNS
5 orang PNS
dan 50 orang
Non PNS
5 orang PNS
dan 50 orang
Non PNS
Output Jumlah Kecamatan
yang terkoneksi
jaringan, peralatan dan
sistem SIAK
11 Kecamatan 14 Kecamatan 14
Kecamatan
15 Kecamatan 15 Kecamatan 15 Kecamatan 15 Kecamatan
Outcome Jumlah Kecamatan
yang sudah terkoneksi
jaringan, peralatan dan
sistem SIAK
11 Kecamatan 14 Kecamatan 14
Kecamatan
15 Kecamatan 15 Kecamatan 15 Kecamatan 15 Kecamatan
Output Jumlah pencetakan
laporan kependudukan
tahunan dan jumlah
penyusunan
200 Laporan 200 Laporan 200 Laporan 200 Laporan 200 Laporan 200 Laporan 200 Laporan
Outcome Jumlah laporan
kependudukan tahunan
dan yang tersusun
200 Laporan 200 Laporan 200 Laporan 200 Laporan 200 Laporan 200 Laporan 200 Laporan
12.574.928.000 12.574.928.000 12.574.928.000 2.00 06 2.00.06.01 15 01
2.00 06 2.00.06.01 15 02 562.000.000 562.000.000 562.000.000 562.000.000 562.000.000 562.000.000
6.01 01 2.00.06.01 03 22.500.000 22.500.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
6.01 01 2.00.06.01
05 Pengadaan Pakaian
Khusus Hari-hari tertentu
22.500.000 22.500.000 22.500.000 22.500.000
50.000.000 100% 110.000.000 100% 110.000.000 100%05 Program Peningkatan
kapasitas sumber daya
aparatur
Persentase Pengelolaan
Kepegawaian yang
dilaksanakan tepat waktu
Kantor
Disdukcapil
6.01 01
6.01 01 2.00.06.01 05 01 Pendidikan dan Pelatihan
Formal
50.000.000 110.000.000 110.000.000
110.000.000 100% 110.000.000 100% 110.000.000
100.000.000 2.00.06.01 06 Program Peningkatan
pengembangan sistem
pelaporan capaian
kinerja dan keuangan
Persentase laporan capaian
kinerja dan keuangan yang
dilaksanakan sangant tepat
100%
110.000.000 110.000.000
100% 100%
100.000.000 100%
110.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
50.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
6.01 01 2.00.06.01 06 01 Penyusunan laporan
capaian kinerja dan
Ikhtisar realisasi kinerja
SKPD
50.000.000 50.000.000
100% 100.000.000 100% 100.000.000 100% 100.000.000 100% 100.000.000 100%
6.01 01 2.00.06.01 06 10 Penyusunan Rancangan
Kinerja dan Penetapan
Kinerja OPD
50.000.000 50.000.000 50.000.000
2.00.06.01 15 03 Implimentasi Sistem
Administrasi
Kependudukan
(membangun, updating,
pemeliharaan)
Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
Rasio Kepemilikan KTP
Elektronik
Lama Pengurusan KTP
50.000.000 50.000.000 50.000.000 50.000.000 50.000.000 50.000.000
Dinas
Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
Pembangunan dan
Pengoperasian SIAK
secara terpadu
Pelatihan tenaga
pengelola SIAK
Dinas
Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
12.574.928.000 12.574.928.000 12.574.928.000
220.000.000 242.000.000 265.000.000 300.000.000 Dinas
Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
Dinas
Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
2.00 06 2.00.06.01 15 06 Pengolahan dalam
penyusunan laporan
informasi kependudukan
200.000.000 200.000.000
300.000.000 350.000.000 385.000.000 2.017.000.000 463.850.000 300.000.0002.00 06
Meningkatkan
Efektivitas
Manajemen
Pelayanan
Administrasi
Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta)
(5) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21)
Unit Kerja SKPD
Penanggung-
jawab
LokasiTahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021Kondisi Kinerja pada akhir periode
Renstra SKPD (2021)Tujuan Sasaran
Indikator
SasaranKode Program dan Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcome) dan Kegiatan
(output)
Data Capaian
pada Tahun Awal
Perencanaan
(Akhir 2016)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
(1) (2) (4) (6)
2.00 06 2.00.06.01 15 08 Peningkatan pelayanan
publik dalam bidang
kependudukan
Output Jumlah KTP Elektronik
yang terbit 35.000 Lembar 32.000 Lembar 700.000.000 32.000
Lembar
700.000.000 32.000
Lembar
1.000.000.000 32.000
Lembar
1.000.000.000 32.000
Lembar
1.000.000.000 32.000 Lembar 1.000.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
Outcome Jumlah penduduk yang
memiliki KTP Elektronik 338.484 orang 315.000 Orang 315.000
Orang
315.000
Orang
315.000
Orang
315.000
Orang
315.000 Orang
Output Jumlah Kartu Keluarga
yang terbit160.000 Lembar 160.000
Lembar
170.000
Lembar
170.000
Lembar
170.000
Lembar
170.000
Lembar
170.000
Lembar
Outcome Jumlah penduduk yang
memiliki Kartu Keluarga156.470 Orang 156.470 Orang 160.000
Orang
160.000
Orang
160.000
Orang
160.000
Orang
160.000 Orang
Output Jumlah Kartu Identitas
Anak (KIA) yang terbit25.000 Lembar 25.000 Lembar 30.000
Lembar
30.000
Lembar
30.000
Lembar
30.000
Lembar
30.000 Lembar
Outcome Jumlah Anak yang
memiliki KIA25.000 Orang 25.000 Orang 30.000 Orang 30.000 Orang 30.000 Orang 30.000 Orang 30.000 Orang
Output Jumlah Peralatan
Pelayanan Administrasi
Kependudukan
16 Jenis 16 Jenis 16 Jenis 16 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis
Outcome Jumlah Peralatan
Pelayanan Administrasi
yang digunakan
16 Jenis 16 Jenis 16 Jenis 16 Jenis 5 Jenis 5 Jenis 5 Jenis
Output Akurasi Data Base
Kependudukan30.000 Data 30.000 Data 30.000 Data 30.000 Data 30.000 Data 30.000 Data 30.000 Data
Outcome Data Base
Kependudukan yang
Akurat
30.000 Data 30.000 Data 30.000 Data 30.000 Data 30.000 Data 30.000 Data 30.000 Data
Output Sosialisasi Per Undang-
undangan Administrasi
Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
2 Kali 2 Kali 2 Kali 2 Kali 2 Kali 2 Kali 2 Kali
Output Jumlah Sosialisasi Per
Undang-undangan
Administrasi
Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
2 Kali 2 Kali 2 Kali 2 Kali 2 Kali 2 Kali 2 Kali
2.00 06 2.00.06.01 15 13 Peningkatan Kapasitas
Kelembagaan
Kependudukan
Output Jumlah Kerjasama antar
Lembaga dalam
pemnfaatan data
6 Data Perjanjian
Kerja Sama
6 Data
Perjanjian Kerja
Sama
350.000.000 6 Data
Perjanjian
Kerja Sama
350.000.000 40 Data
Perjanjian
Kerja Sama
350.000.000 30 Data
Perjanjian
Kerja Sama
350.000.000 25 Data
Perjanjian
Kerja Sama
350.000.000 20 Data
Perjanjian Kerja
Sama
350.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
Outcome Jumlah Kerjasama antar
Lembaga6 Data Perjanjian
Kerja Sama
6 Data
Perjanjian Kerja
Sama
6 Data
Perjanjian
Kerja Sama
40 Data
Perjanjian
Kerja Sama
30 Data
Perjanjian
Kerja Sama
25 Data
Perjanjian
Kerja Sama
20 Data
Perjanjian Kerja
Sama
2.00 06 2.00.06.01 xx xx Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan
Output Pelaksanaan
Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan
15 kecamatan 15 kecamatan 100.000.000 15
kecamatan
100.000.000 15 kecamatan 100.000.000 15 kecamatan 100.000.000 15 kecamatan 100.000.000 15 kecamatan 100.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil dan
Kecamatan
Outcome Jumlah Hasil
Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan
7 Laporan 7 Laporan 7 Laporan 7 Laporan 7 Laporan 7 Laporan 7 Laporan
2.00 06 2.00.06.01 15 15 Pelayanan Akta Catatan
Sipil
Output Jumlah Akta Kelahiran
yang terbit204.548 Lembar 30.000 Lembar 545.100.000 20.000
Lembar
550.000.000 20.000
Lembar
600.000.000 20.000
Lembar
635.000.000 45.000
Lembar
650.000.000 45.000 Lembar 650.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
Outcome Rasio Penduduk yang
memiliki Akta Kelahiran150.000 Lembar 170.000
Lembar
190.000
Lembar
35.000
Lembar
40.000
Lembar
40.000
Lembar
40.000 Lembar
Output Jumlah Akta Kelahiran
Anak Usia 0-18 Tahun
yang terbit
30.000 Lembar 30.000 Lembar 30.000
Lembar
30.000
Lembar
35.000
Lembar
35.000
Lembar
35.000 Lembar
Outcome Jumlah Anak 0-18
tahun yang memiliki
Akta Kelahiran
30.000 Lembar 30.000 Lembar 30.000
Lembar
30.000
Lembar
35.000
Lembar
35.000
Lembar
35.000 Lembar
Output Jumlah Akta Nikah yang
terbit40 Lembar 50 Lembar 50 Lembar 85.000
Lembar
100.000
Lembar
100.000
Lembar
100.000
Lembar
Outcome Jumlah Pasangan yang
telah memiliki Akta
Nikah
40 Lembar 50 Lembar 50 Lembar 85.000
Lembar
100.000
Lembar
100.000
Lembar
100.000
Lembar
2.00 06 2.00.06.01 15 12 Sosialisasi Kebijakan
Kependudukan
09 Pengembangan Data
Base Kependudukan
100.000.0002.00 06 2.00.06.01 15
Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
250.000.000 250.000.000 250.000.000 250.000.000 250.000.000 250.000.000
265.000.000 292.820.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
200.000.000 220.000.000 242.000.000
target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta) target Rp (dalam juta)
(5) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21)
Unit Kerja SKPD
Penanggung-
jawab
LokasiTahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021Kondisi Kinerja pada akhir periode
Renstra SKPD (2021)Tujuan Sasaran
Indikator
SasaranKode Program dan Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcome) dan Kegiatan
(output)
Data Capaian
pada Tahun Awal
Perencanaan
(Akhir 2016)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
(1) (2) (4) (6)
Output Jumlah Akta Kematian
yang terbit1500 Lembar 1500 Lembar 1600 Lembar 4915 Lembar 4900 Lembar 4900 Lembar 4900 Lembar
Outcome Jumlah Penduduk yang
berakta Kematian1400 Orang 1400 Orang 1500 Orang 4915 Orang 4900 Orang 4900 Orang 4900 Orang
Output Jumlah penduduk
Musiman dan rentan
Administrasi
Kependudukan yang
ditertibkan dan dibina
1000 KK 1000 KK 1000 KK 1000 KK 1000 KK 1000 KK 1000 KK
Output Jumlah Pemegang ITAS
yang diawasi14 Kecamatan 14 Kecamatan 14
Kecamatan
15 Kecamatan 15 Kecamatan 15 Kecamatan 15 Kecamatan
Output Surat Keterangan yang
terbit4.657 Set dalam
14 Kecamatan
4.657 Set
dalam 14
Kecamatan
4.657 Set
dalam 14
Kecamatan
4.657 Set
dalam 15
Kecamatan
4.657 Set
dalam 15
Kecamatan
4.657 Set
dalam 15
Kecamatan
4.657 Set
dalam 15
Kecamatan
Outcome Surat Keterangan yang
dimiliki4.420 Set dalam
14 Kecamatan
4.420 Set
dalam 14
Kecamatan
4.420 Set
dalam 14
Kecamatan
4.657 Set
dalam 15
Kecamatan
4.657 Set
dalam 15
Kecamatan
4.657 Set
dalam 15
Kecamatan
4.657 Set
dalam 15
Kecamatan
Promosi Produk
Pelayanan Administrasi
Kependudukan
Output Terlaksananya Event
Muba Expo1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan
Outcome Jumlah Pengunjung
Stand Event Muba Expo750 Orang 750 Orang 750 Orang 750 Orang 750 Orang 750 Orang 750 Orang
Output Jumlah Penduduk yang
dalam pengurusan
Administrasi
Kependudukan dalam
Pelayanan Keliling
6.000 Orang
dalam 14
Kecamatan
6.000 Orang
dalam 14
Kecamatan
6.000 Orang
dalam 14
Kecamatan
6.000 Orang
dalam 15
Kecamatan
6.000 Orang
dalam 15
Kecamatan
6.000 Orang
dalam 15
Kecamatan
6.000 Orang
dalam 15
Kecamatan
Outcome Jumlah Persentase
Produk Administrasi
Kependudukan yang
tercetak
80% 80% 80% 80% 80% 80% 80%
2.00 06 2.00.06.01 15 22 Output -. Tercapainya Rasio
Penduduk memiliki KK -
. Rasio Penduduk ber
KTP
92% dan 95 % 100% 70% 75% 80% 85% 95%
Outcome Meningkatnya Kulaitas
Layanan Administrasi
Kependudukan.
100% 100% 70% 75% 80% 85% 95%
1.3 Output Nilai Survey Kepuasan
Masyarakat setelah
dikonversi
65% 70% 70% 75% 80% 85% 85%
Output penanganan Pengaduan
Masyarakat1 berkas 1 berkas 1 berkas 1 berkas 1 berkas 1 berkas 1 berkas
Outcome Persentase Survey
Kepuasan Masyarakat
setelah dikonversi
65% 70% 70% 75% 80% 85% 85%
9 Jenis Dokumen12 Jenis
Dokumen
10 Jenis
Dokumen
10 Jenis
Dokumen
12 Jenis
Dokumen
12 Jenis
Dokumen
12 Jenis
Dokumen
Kantor
Disdukcapil
2.00 06 2.00.06.01 15 16 Pembinaan,
Pengawasan Pemegang
ITAS, Penerbitan
Penduduk Musiman dan
Warga Rentan
Administrasi
Kependudukan
200.000.000 200.000.000 200.000.000
Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
200.000.000 200.000.000 200.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
2.00 06 2.00.06.01 15 18
2.00 06 2.00.06.01 15 19
200.000.000
Kantor
Disdukcapil
450.000.000 450.000.000 450.000.000 450.000.000
100.000.000 100.000.000
Pelayanan Mutasi
Administrasi
Kependudukan
199.000.000 200.000.000
100.000.000 100.000.000 100.000.000 100.000.000
Rasio antara jumlah Dokumen
Kependudukan yang terbit dengan
jumlah penduduk yang
mengajukan permohonan
dokumen kependudukan
100.000.000 100.000.000 100.000.000 100.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
2.00 06 2.00.06.01 15 21 Survey Kepuasan
Masyarakat dalam
Pelayanan Administrasi
Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
100.000.000 100.000.000
450.000.000 450.000.000 2.00 06 2.00.06.01 15 20 Pelayanan Keliling
Administrasi
Kependudukan
1.613.006.000 1.613.006.000 1.613.006.000 1.613.006.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
Meningkatkan
Kualitas Pelayanan
dalam Bidang
Administrasi
Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
Pelayanan Administrasi
Kependudukan (DAK
Non Fisik)
1.343.972.000 1.343.972.000
Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
200.000.000 Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
Kantor
Disdukcapil
200.000.000 200.000.000
PEMERINTAH KABUPATEN MUSI BANYUASIN
DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL Jl. Pahlawan No.05 RT.012/05 Lk.IIIKel. KayuaraSekayu, Telp.( 0714) 321314, 321027
Fax. (0714) 321027,321314 email : [email protected]
KEPUTUSAN KEPALA DINAS KEPENDUDUKAN DAN
PENCATATAN SIPIL KABUPATEN MUSI BANYUASIN
NOMOR : TAHUN 2017
TENTANG
PENETAPAN RENCANA STRATEGIS PERANGKAT DAERAH
DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
KABUPATEN MUSI BANYUASIN 2017-2022
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
KABUPATEN MUSI BANYUASIN
Menimbang : a. bahwa dengan telah ditetapkannya Peraturan Menteri Dalam Negeri 54
Tahun 2010 t e n t a n g Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8
Tahun 2008 Tentang Tahapan Tatacara Penyusunan, Pengendalian,
dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah d a n
u n t u k a d a n y a t o l o k u k u r pencapaian program di setiap
Organisasi, maka perlu adanya program yang telah ditetapkan dalam
Renstra Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin T a h u n 2 0 1 7 - 2 0 2 2 t e r h a d a p
Permendagri tersebut termasuk penentuan indikator mikro dari
program dimaksud.
b. bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a, perlu ditetapkan
Keputusan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin tentang Rencana Strategis (RENSTRA)
Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten
Musi Banyuasin Tahun 2017-2022 terhadap Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 54 Tahun 2017.
Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945.
2. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1959 Tentang Pembentukan
Daerah Tingkat II dan Kotapraja di Sumatera Selatan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1959 Nomor 37, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1821);
3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003
Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4286);
4. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2004, Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4355);
5. Undang Undang Nomor 15 tahun 2004 tentang Pemeriksaan,
Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400);
6. Undang Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4421);
7. Undang Undang Nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
8. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang
Administrasi Kependudukan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2006 Nomor 124, Tambahan lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4674) sebagaimana telah diubah dengan Undang-
undang Nomor 24 Tahun 2013 (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2013 Nomor 232, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5475);
9. Undang Undang Nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);
10. Undang Undang Nomor 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 84,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4739);
11. Undang Undang Nomor 9 tahun 2015 tentang Perubahan kedua atas
Undang Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemeritahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
12. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4578);
13. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang
Pedoman, Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan
Minimal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4585);
14. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan
Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4614);
15. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kepada Pemerintah tentang
Laporan Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kepada Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah, dan Informasi Laporan
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kepada Masyarakat
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 19,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4693);
16. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Evaluasi
Kinerja Pemerintah Daerah;
17. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,
Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4817);
18. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang
Tahapan, Tata Ruang Wilayah Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 48, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4833);
19. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang
Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2016 Nomor 114);
20. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015
tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun
2015-2019;
21. Peraturan Menteri Dalam Negeri No 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa
kali terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 21 Tahun
2011 tentang Perubahan kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri
Nomor 13 Tahun 2006 tentang pedoman Pengelolaan Keuangan
Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 310);
22. Peraturan Menteri Dalam Negeri No 67 Tahun 2012 tentang Pedoman
Pelaksanaan Kajian LingkunganHidup Strategis Dalam Penyusunan
atau Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah;
23. Peraturan Menteri Pendayagunaan Apratur Negara dan Reformasi
Birokrasi Republik Indonesia Nomor : PER/09/M.PAN/5/2007 tanggal
31 Mei 2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja
Utama;
24. Peraturan Menteri Pendayagunaan Apratur Negara dan Reformasi
Birokrasi Republik Indonesia Nomor : 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk
Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;
25. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 61/2911/SJ 2016 Tentang
Tindaklanjut Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang
Perangkat Daerah;
26. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Selatan Nomor 17
Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2005-2025 (Lembaran
Daerah Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2007 Nomor 17);
27. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Selatan Nomor 9
Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2013-2018;
28. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Nomor 9
Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah (RPJPD) Kabupten Musi Banyuasin Tahun 2005-2025
(Lembaran Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2008 Nomor
40);
29. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Nomor 8
Tahun 2016 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten
Musi Banyuasin Tahun 2016-2036 (Lembaran Daerah Kabupaten
Musi Banyuasin Tahun 2016 Nomor 8);
30. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Nomor 15 Tahun 2010
tentang Retribusi penggantian biaya cetak kartu tanda penduduk dan
akta catatan sipil.
31. Peraturan Daerah Nomor 06 Tahun 2012 tentang Pelayanan Kartu
keluarga, Kartu Tanda Penduduk dan Akta Catatan Sipil Gratis Bagi
Penduduk Kabupaten Musi Banyuasin;
32. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Banyuasin No. 9 Tahun 2016
tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten
Musi Banyuasin;
33. Peraturan Bupati Musi Banyuasin No 64 tahun 2016 tentang Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi Dinas Kepedudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin;
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Rencana Strategis (RENSTRA) Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2017-2022 sebagaimana
tercantum dalam Lampiran Keputusan ini.
.
KEDUA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila di kemudian
hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Sekayu
Pada Tanggal : 2017
KEPALA DINAS KEPENDUDUKAN DAN
PENCATATAN SIPIL KABUPATEN MUSI BANYUASIN,
Hj. ASMARANI, S.Sos, M.Si PEMBINA
NIP. 19610809 198503 2 003
KEPUTUSAN KEPALA PERANGKAT DAERAH
DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN MUSI BANYUASIN
NOMOR : 050 / 107 / DISDUKCAPIL/2017
TENTANG
TIM PENYUSUN RENCANA STRATEGIS
PERANGKAT DAERAH DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
KABUPATEN MUSI BANYUASIN TAHUN 2017 – 2022
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
KABUPATEN MUSI BANYUASIN
Menimbang : a. Bahwa dalam rangka mengarahkan pelaksanaan program –
program pembangunan dan guna terwujudnya tujuan
pembangunan daerah yang merupakan integral dari
pembangunan daerah Kabupaten Musi Banyuasin perlu adanya
Rencana Strategis Perangkat Daerah ( Renstra PD ) Tahun 2017
- 2022
b. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 97 ayat (5)
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang
pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan, Tatacara penyusunan, Pengendalian dan evaluasi,
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah perlu dibentuk Tim
Penyusun Rencana Strategis Perangkat Daerah Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin.
c. bahwa guna memenuhi maksud sebagaimana tersebut pada huruf
a, perlu ditetapkan dengan Keputusan Kepala Perangkat Daerah
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi
Banyuasin.
Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945.
2. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1959 Tentang Pembentukan
Daerah Tingkat II dan Kotapraja di Sumatera Selatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1959 Nomor 37,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1821);
3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003
Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4286);
PEMERINTAH KABUPATEN MUSI BANYUASIN
DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL Jl. Pahlawan No.05 RT.012/05 Lk.IIIKel. KayuaraSekayu, Telp.( 0714) 321314, 321027
Fax. (0714) 321027, 321314 email : [email protected]
website : www.disdukcapil.mubakab.go.id
4. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004, Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4355);
5. Undang Undang Nomor 15 tahun 2004 tentang Pemeriksaan,
Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400);
6. Undang Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4421);
7. Undang Undang Nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
8. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang
Administrasi Kependudukan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2006 Nomor 124, Tambahan lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4674) sebagaimana telah diubah dengan
Undang-undang Nomor 24 Tahun 2013 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2013 Nomor 232, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5475);
9. Undang Undang Nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);
10. Undang Undang Nomor 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 84,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4739);
11. Undang Undang Nomor 9 tahun 2015 tentang Perubahan kedua
atas Undang Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemeritahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5679);
12. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
13. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang
Pedoman, Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan
Minimal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4585);
14. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang
Laporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614);
15. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang
Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kepada
Pemerintah tentang Laporan Pertanggungjawaban Kepala
Daerah Kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, dan
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
Kepada Masyarakat (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2007 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4693);
16. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang
Evaluasi Kinerja Pemerintah Daerah;
17. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
18. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang
Tahapan, Tata Ruang Wilayah Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 48, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4833);
19. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang
Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2016 Nomor 114);
20. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015
tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional
Tahun 2015-2019;
21. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Selatan Nomor 17
Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2005-2025 (Lembaran
Daerah Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2007 Nomor 17);
22. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Selatan Nomor 9
Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2013-2018;
23. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Nomor 9
Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah (RPJPD) Kabupten Musi Banyuasin Tahun 2005-2025
(Lembaran Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2008
Nomor 40);
24. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Nomor 15 Tahun
2010 tentang Retribusi penggantian biaya cetak kartu tanda
penduduk dan akta catatan sipil.
25. Peraturan Daerah Nomor 06 Tahun 2012 tentang Pelayanan Kartu
keluarga, Kartu Tanda Penduduk dan Akta Catatan Sipil Gratis
Bagi Penduduk Kabupaten Musi Banyuasin;
26. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Nomor 8
Tahun 2016 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten
Musi Banyuasin Tahun 2016-2036 (Lembaran Daerah Kabupaten
Musi Banyuasin Tahun 2016 Nomor 8);
27. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Banyuasin No. 9 Tahun 2016
tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten
Musi Banyuasin;
28. Peraturan Bupati Musi Banyuasin No 64 tahun 2016 tentang
Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi Dinas
Kepedudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin;
MEMUTUSKAN
Menetapkan : Pembentukan Tim Penyusun Rencana Strategis Perangkat Daerah
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi
Banyuasin Tahun 2017 - 2022.
KESATU : Membentuk Tim Penyusun Rencana Strategis Perangkat Daerah
( renstra PD ) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten
Musi Banyuasin dengan susunan keanggotaan sebagaimana
tercantum dalam lampiran yang merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari keputusan ini.
KEDUA : Tim Penyusun sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU,
mempunyai tugas sebagai berikut :
1. Melakukan pengolahan data dan informasi
2. Menganalisis gambaran pelayanan Perangkat Daerah Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin
3. Menentukan Isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi
Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
4. Mereview Rencana Strategis Kementerian Dalam Negeri dan
Rencana Strategis Provinsi
5. Menelaah Rencana Tata Ruang Wilayah yang berhubungan dengan
keadaan organisasi Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
6. Menganalisa dokumen Hasil Kajian Lingkungan Hidup Strategis
7. Merumuskan isu – isu strategis
8. Merumuskan Visi Dan Misi Perangkat Daerah Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil
9. Merumuskan Tujuan Pelayanan Jangka Menengah Organasisasi
Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
10. Merumuskan sasaran pelayanan jangka menengah Organisasi
Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
11. Mengikuti Seluruh Tahapan Penyusunan Rencana Strategis
Perangkat Daerah Kabupaten sesuai dengan ketentuan Perundang –
undangan
12. Menetapkan Rencana Strategis Organsiasi Perangkat Daerah oleh
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi
Banyuasin
Ketiga : Tim Penyusun Rencana Strategis Perangkat Daerah ( Renstra PD )
bertanggung jawab atas penyusunan Renstra PD Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin
Tahun 2017 – 2022, segala biaya yang timbul sebagai akibat
ditetapkannya keputusan ini dibebankan pada anggaran APBD
Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Musi Banyuasin.
Keempat : Keputusan ini berlaku sejak Tanggal ditetapkan dan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Demikian Keputusan ini dibuat agar dapat dijadikan pedoman dan dilaksanakan dengan
penuh rasa tanggung jawab.
Ditetapkan di Sekayu Pada Tanggal : 07 Juni 2017 KEPALA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN MUSI BANYUASIN,
Hj. ASMARANI, S.Sos, M.Si PEMBINA. NIP. 19610809 198503 2 003
Lampiran : Keputusan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin
Nomor : 050 / 107 /KEP/Disdukcapil/2017 Tanggal : 07 Juni 2017
SUSUNAN KEANGGOTAAN TIM PENYUSUN RENCANA STRATEGIS TAHUN 2017-2022 PERANGKAT DAERAH DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
KABUPATEN MUSI BANYUASIN
No NAMA JABATAN JABATAN DALAM
TIM
1 Hj. Asmarani, S.Sos.M.Si
Kepala Perangkat Daerah
Ketua
2 Jon Kenedy, SE.M.Si
Sekretaris
Wakil Ketua
3 Budiyati, SE
Kassubag Perencanaan
Sekretaris
4 Muhammad Salim, ST
Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan
Anggota
5 Dra. Hj. Nurpajar, MM Kabid Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan
Anggota
6 Rudi, SE.M.Si Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk
Anggota
7 Muhammad Soleh Iqbal, S.IP,M.Si Kabid Pelayanan Pencatatan Sipil
Anggota
8 Dwi Cahyani Wiwi, ST Kasi Tata Kelola dan Sumber Daya Manusia
Anggota
9 Erlina, ST Kassubag Umum dan Kepegawaian
Anggota
10 Novrianty, ST Kasi Akta Kelahiran Anggota
11 Sutriyosi, SE Kasi Identitas Penduduk Anggota
12 Muhammad Adi Saparullah, S.p Kasi Pemanfaatan Data dan Dokumen Kependudukan
Anggota
13 Bambang Asri Prayogi Staf Sub Bagian Keuangan Anggota
14 Triana Agus Setianto Staf Sub Bagian Perencanaan
Anggota
15 Andi Cipta Staf Sub Bagian Perencanaan
Anggota
16 Wahyu Darmawan Staf Sub Bagian Perencanaan
Anggota
KEPALA DINAS KEPENDUDUKAN DAN
PENCATATAN SIPIL KABUPATEN MUSI BANYUASIN,
Hj. ASMARANI, S.Sos, M.Si PEMBINA.
NIP. 19610809 198503 2 003