PYRROPHYTHA

Oleh:Kelompok 6Dewi Karomika (150341601038)Indah Rahmawati(150341603241)

Universitas Negeri Malang2015

KARAKTERISTIK

STRUKTUR SEL

Flagel yang dimiliki Pyrrophyta

Figure 28.10

3 µm

Flagella

Memiliki sepasang flagel yang tdk sama panjang

Hidup di laut atau air tawar Bersifat fotoautotrof atau heterotrof,

sebagai saprofit, parasit, hidup bersimbiosis atau holozoik

Memiliki klorofil a dan c, pigmen xantophil; peridinin, neoperidinin, dinoxanthin dan neodinoxanthin dan  karoten

Cadangan makanan berbentuk tepung Warna bervariasi; kuning kehijauan hingga

coklat

Dapat menyebabkan laut tampak bercahaya pada malam hari

Contoh: Noctiluca, Gonyaulax, Pyrrocystis, Pyrodinium dan Peridinium

Biolumenensi

KLASIFIKASI

PYRRHOPHYTA, KELAS DESMOPHYCEAE

Ordo : Prorocentrales Memiliki flagel Motil Memiliki dinding sel yang tebal, tersusun atas dua belahan (theca) Berbentuk speris, oval, atau tetes air mata (teardrops) Terdapat di air tawar, payau, laut Contoh genus Prorocentrum

Prorocentrum micans

PYRRHOPHYTA, KELAS DINOPHYCEAE (DINOFLAGELLATES) DIBAGI MENJADI 3 ORDO, YAITU:1. ORDO GYMNODINIALES Sel motil Tidak memiliki dinding sel Berbentuk ovalContoh genus Gymnodinium

Gymnodinium caudatum

2. ORDO NOCTILUCALES

Berukuran besar (makroplankton) sampai 2 mm berbentuk bola Tidak berdinding sel Menghasilkan cahaya bioluminescent Memiliki vacuola besar berperan sbg pelampung Pada umumnya holozoik, hidup di air lautContoh genus Noctiluca

3. ORDO DINOPHYSIALES

Bersifat motil Hidupnya soliter Memiliki dinding sel Berbentuk pipih Menghasilkan toksinContoh genus Dinophysis

KEANEKARAGAMAN PLASTIDA DIPEROLEH DENGAN ENDOSIMBIOSIS

Cyanobacterium

Heterotrophiceukaryote

Primaryendosymbiosis

Red algae

Green algae

Secondaryendosymbiosis

Secondaryendosymbiosis

Plastid

Dinoflagellates

Apicomplexans

Ciliates

Stramenopiles

Euglenids

Chlorarachniophytes

Plastid

Alve

olat

es

Figure 28.3

REPRODUKSI

Aseksual Dengan pembelahan biner, yaitu pembelahan sel dengan sel anak mendapatkan sebagian dari sel induk atau sel anak yang membentuk dinding baru. Contoh: Peridinium.

SeksualIsogami, contoh: GymnodiniumAnisogami, contoh: CeratiumSporik, yaitu dengan zoospora contohnya Gloeonidium dan aplanospora (contohnya Gleonodinium).

Daur Hidup Gymnodinium

Daur Hidup Ceratium

PERANAN PHYRROPHYTHA (ALGA API)

Positif: Phyrrophytha dalam jumlah yang kecil sebagai penyusun

komunitas plankton laut, tetapi lebih melimpah di perairan tawar. Kemampuan bioluminescence (emisi cahaya oleh organisme),

seperti yang dihasilkan oleh Noctiluca, Gonyaulax, Pyrrocystis, Pyrodinium dan Peridinium sehingga menyebabkan laut tampak bercahaya pada malam hari.

Negatif: Menyebabkan pasang merah (red tide) yaitu blooming Pyrrophyta

dengan 1- 20 juta sel per liter. Pada kondisi demikian, ganggang api dapat mengeluarkan toksin (racun). Toksin tersebut dapat terakumulasi di dalam tubuh hewan penyaring makanan (filter feeder), misalnya tiram dan kerang.