Persyaratan Menjalankan Jabatan Notaris Dalam Bentuk Perserikatan Perdata
Deskripsi Persyaratan Jabatan
description
Transcript of Deskripsi Persyaratan Jabatan
Deskripsi Persyaratan Jabatan
PENYUSUNAN PETUNJUK TEKNIS PENGANGKATAN DAN EVALUASI CALON PEJABAT STRUKTURAL
DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT
1. DASAR HUKUM/PERATURAN PERUNDANGAN
1. Udang-Undang RI Nomor 43 Tahun 1999, tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian;
2. Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2009, tentang gelar, Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan;3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 100 Tahun 2000 sebagaimana telah diubah dengan peraturan Pemerintah
RI Nomor 13 Tahun 2002, tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Struktural;4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 13 Tahun 2002, tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah RI Nomor
100 tahun 2000, tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Struktural ;5. Peraturan Pemerintah RI Nomor 10 Tahun 1979, tentang Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan Pegawai Negeri
Sipil ;6. Peraturan Pemerintah RI Nomor 46 Tahun 2011, tentang Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil;7. Peraturan Pemerintah RI Nomor 101 Tahun 2000, tentang Diklat Jabatan Pegawai Negeri Sipil;8. Peraturan Pemerintah RI Nomor 35 Tahun 2009, tentang Petunjuk Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 20
Tahun 2009;9. Peraturan Pemerintah RI Nomor 53 Tahun 2010, tentang Disiplin Pegawai negeri Sipil; 10.Peraturan Kepala Badan Kepegawaian negara Nomor 13 Tahun 2011, tentang pedoman Penyusunan Standar
Kompetensi Jabatan;11.Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 13 Tahun 2002, tentang ketentuan Pelaksanaan
Peraturan Pemerintah RI Nomor 100 tahun 2000 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah RI Nomor 13 tahun 2002;
2a. PP RI No100 Tahun 2000Tentang PENGANGKATAN PEGAWAI NEGERI SIPIL DALAM JABATAN STRUKTURAL
Pasal 5 : Persyaratan untuk dapat diangkat dalam jabatan struktural, adalah :a. Berstatus Pegawai Negeri Sipil
Pasal 6 : Pejabat Pembina Kepegawaian Pusat dan Pejabat Pembina Kepegawaian Daerah perlu memperhatikan faktor senioritas dalam kepangkatan, usia, pendidikan dan pelatihan jabatan dan pengalaman yang dimiliki
2b. PP RI No13 Tahun 2002Tentang PERUBAHAN ATAS PP RI NO 100 TAHUN 2000 TTG PENGANGKATAN PEGAWAI NEGERI SIPIL DALAM JABATAN STRUKTURAL
Pasal 7A : Pegawai Negeri Sipil yg menduduki jabatan struktural dapat di angkat dalam jabatan struktural setingkat lebih tinggi apabiala yang bersangkutan sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun dalam jabatan struktural yang pernah dan/atau masih di duduki nya kecuali pengangkatan dalam jabatan struktural yang menjadi wewenang Presiden
3. UNSUR PENILAIANUnsur (persyaratan) yang dinilai dalam pengangkatan Pejabat Struktural :3.1. Administratif :1) Status Kepegawaian 2) Pangkat dan Senioritas3) Kualitas dan Tingkat Pendidikan4) Prestasi Kerja5) Kompetensi Jabatan6) Kesehatan7) Usia8) Diklat Jabatan9) Pengalaman Jabatan3.2. Lain-Lain10) Disiplin11) Tanda Penghargaan
STANDARISASI SKALA PENILAIAN Karakteristik Data :(1) Nominal,(2) Ordinal,(3) Interval(4) Rasio
Teknik Pembuatan Skala :
(1) Skala Bogardus(2) Skala Sosiometrik(3) Skala Rating a.Grafis, b.Deskriptif, c.Komparatif(4) Skala Thurstone
(5) Skala Likert(6) Skala Guttman,(7) Skala Semantic Diferensial,(8) Skala Stipel (utk warna)(9) Skala Paired-Comparison,
SKALA NILAI = 0 s/d 5
DIKONVERSI => 0 s/d 100
3.1. STATUS KEPEGAWAIANDasar Hukum :a. Udang-Undang No.43 Tahun 1999, ttg Perubahan Atas UU No. 8 Thn 1974 ttg
Pokok-Pokok Kepegawaian.b. Keputusan Kepala BKN No. 13 Tahun 2002. tentang Ketentuan Pelaksanaan PP. 100
tahun 2000
• Jabatan struktural hanya dapat diduduki oleh Pegawai Negeri Sipil.• Calon Pegawai Negeri Sipil tidak dapat menduduki jabatan struktural karena masih
dalam masa percobaan dan belum mempunyai pangkat.• Anggota Tentara Nasional Indonesia dan Anggota Kepolisian Negara TIDAK dapat
menduduki jabatan struktural karena tidak berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil.
3.2. PANGKAT DAN SENIORITASDasar Hukum :a. PP RI No.13 Tahun 2002, Perubahan Atas PP No. 100 Thn 2000 Tentang Pengangkatan PNS dalam Jabatan
Struktural.b. Surat Keputusan Kepala BKN No. 13 Tahun 2002.
Pegawai Negeri Sipil yang telah memiliki pangkat satu tingkat lebih rendah dari jenjang pangkat untuk jabatan struktural tertentu, dipandang telah mempunyai pengalaman dan atau kemampuan yang dibutuhkan untuk melaksanakan jabatan.
No ESELONJENJANG PANGKAT, GOLONGAN/RUANG
TERENDAH TERTINGGI
PANGKAT GOL/RUANG PANGKAT GOL/RUANG
1 II a Pembina Utama Muda IV/c Pembina Utama Satya IV/d
2 II b Pembina Tingkat I IV/b Pembina Utama Muda IV/c
3 III a Pembina IV/a Pembina Tingkat I IV/b
4 III b Penata Tingkat I III/d Pembina IV/a
5 IV a Penata Tingkat I III/c Penata Tingkat I III/d
6 IV b Penata Muda Tingkat I III/b Penata III/c
3.2. PANGKAT DAN SENIORITAS (lanjutan)
PNS yang memiliki pangkat satu tingkat lebih tinggi dari jenjang pangkat utk jabatan stuktural tertentu diberikan kesempatan untuk menduduki Jabatan.
*Catatan : Khusus untuk dapat diangkat menjadi Pejabat Eselon IV, minimal telah mempunyai masa kerja 5 (lima) tahun menjadi PNS.
ESELON IV *
kriteria
ESELON IVKUALIFIKASI NILAI
1
IIIB
1 tahun 0.422 2 tahun 0.833 3 tahun 1.254 4 tahun 1.675
IIIC
1 tahun 2.086 2 tahun 2.507 3 tahun 2.928 4 tahun 3.339
IIID
1 tahun 3.7510 2 tahun 4.1711 3 tahun 4.58
12 4 tahun 5.00
ESELON III
kriteriaESELON IV
KUALIFIKASI NILAI1
IIIB
1 tahun 0.422 2 tahun 0.833 3 tahun 1.254 4 tahun 1.675
Iva
1 tahun 2.086 2 tahun 2.507 3 tahun 2.928 4 tahun 3.339
Ivb
1 tahun 3.7510 2 tahun 4.1711 3 tahun 4.5812 4 tahun 5.00
ESELON II
kriteriaESELON IV
KUALIFIKASI NILAI1
IVb
1 tahun 0.422 2 tahun 0.833 3 tahun 1.254 4 tahun 1.675
IVc
1 tahun 2.086 2 tahun 2.507 3 tahun 2.928 4 tahun 3.339
Ivd
1 tahun 3.7510 2 tahun 4.1711 3 tahun 4.5812 4 tahun 5.00
3.3. KUALITAS DAN TINGKAT PENDIDIKAN
Dasar Hukum :a. Peraturan Pemerintah RI No. 100 Tahun 2000. yg telah diubah menjadi PP No. 13 Tahun 2002 tentang
Pengakatan PNS dalam Jabatan Strukturalb. Keputusan Kepala BKN No. 13 Tahun 2002, tentang Ketentuan Pelaks PP 100/2000 => PP 13/2002
Kualitas dan tingkat pendidikan pada dasarnya akan mendukung pelaksanaan tugas dalam jabatannya secara profesional, khusus dalam upaya penerapan tugas dalam jabatan.
Tingkat Pendidikan
Kategori
Tidak Relevan Relevan
1 Strata 1 / D4 0.83 1.67
2 Strata 2 / Sp1 1.67 3.33
3 Strata 3 / Sp2. 2.50 5.00
3.4. PRESTASI KERJADasar Hukum :a. Peraturan Pemerintah RI No.10 Tahun 1979, tentang Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan.B. Peraturan Pemerintah RI No.46 Tahun 2011, tentang Prestasi kerja PNS.
• Penilaian prestasi kerja/Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP-3) pada dasarnya adalah penialain dari atasan langsungnya terhadap pelaksanaan pekerjaan Pegawai Negeri Sipil yang bersangkutan.
• Dalam DP-3 memuat unsur-unsur yang dinilai adalah kesetiaan, prestasi kerja, tanggung jawab, ketaatankejujuran, kerjasama, prakasa dan kepemimpinan.
• Dalam jangka waktu 2 tahun terakhir berturut turut, semua unsur minimal bernilai baik.• Penilaian prestasi kerja pegawai dapat menggunakan Sasaran Kinerja PNS (SPK), dan baru akan
diberlakukan per 1 Januari 2014
kriteria
ESELON IV, III, II
KATEGORI NILAI
1 50 kebawah (kurang) 1.00
2 51 - 60 (sedang) 2.00
3 61 - 75 (cukup) 3.00
4 76 - 90 (baik) 4.00
5 91 ke atas (amat baik) 5.00
* Semua unsur penilaian prestasi kerja sekurang kurangnya bernilai baik dalam 2 tahun terakhir
* Nilai Kesetiaan tidak boleh kurang dari 91 (amat baik)
3.5. KOMPETENSI JABATANKOMPETENSIAdalah kemampuan dan karateristik yang dimiliki oleh seorang PNS berupa pengetahuan, keterampilan dan sikap prilaku yang diperlukan dalam pelaksanaan tugas jabatannya, sehingga PNS tersebut dapat melaksanakan tugasnya secara profesional, efektif dan efisien.
Kompetensi, meliputi :1. Kompetensi Inti2. Kompetensi manajerial3. Kompetensi teknis
(Misalnya) hasil uji kompetensi adalah sbb :1. Sangat disarankan (nilai = 5,00)2. Disarankan (nilai = 3,33)3. Tidak Disarankan (nilai = 1,67)
Metode Pengukuran :a. Alat Utama : (1) tes psikometri, (2)
Exercise/simulasi, (3) Self preference/self assesment/inventory, (4) Wawancara.
b. Alat Tambahan : (1) Role playing, (2) Analisis Kasus, (3) Presentasi, (4) Test Proyektif
3.5. KOMPETENSI JABATAN (LANJUTAN)
Metode assesment untuk kompetensi dapat disederhanakan sesuai dengan Kebutuhan, sepanjang tidak mengurangi substansi kompetensi. Contoh :-TEST PSIKOMETRI. Dapat dilakukan sesuai persyaratan selama 2 (dua) hari penuh/ Dapat dilakukan sederhana selama 1 (satu) hari/ Dapat dilakukan lebih sederhana selama 6 (enam) jam.• Oleh karna itu perlu disusun atau didesain alat ukur Psikometri sesuai dengan kebutuhan tersebut• Data Calon peserta test seharusnya sudah mengerucut, artinya hanya data yang dibutuhkan untuk Pengisian jabatan struktural (Short-list)• Perlu dibentuk tim Penguji Psikometri atau melalui pihak ke 3 (tiga)
a. Alat Utama : (1) Tes psikometri, (2) Exercise/simulasi (3) Self preference/self assesment /inventory (4) Wawancarab. Alat Tambahan : (1) Role Playing (2) Analisis Kasus (3) Presentasi (4) Test proyektif
TEST PSIKOMETRI
2 hari
1 hari
6 jam
HASIL/REKOMENDASIUji Kompetensi :1. Sangat disarankan (nilai = 5.00)2. Disarankan (nilai = 3.33)3. Tidak disarankan (nilai = 1.67)
Alternatif alat/metode Dn desain test :
3.6. KESEHATANDasar Hukum :Keputusan Kepala BKN No.13 Tahun 2002, ttg Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 100 tahun 2000
• Sehat jasmani dan rohani disyaratkan dalam jabatan struktural karna seseorang yang akan diangkat dalam jabatan tersebut harus mampu menjalankan tugas secara profesional, efektif dan efisien.
• Sehat jasmani diartikan bahwa secara phisik seorang Pegawai Negeri Sipil tidak dalam keadaan saki-sakitan sehingga mampu menjalankan jabatannya dengan sebaik-baiknya.
• Sehat rohani diartikan bahwa secara rohani seorang Pegawai Negeri Sipil tidak dalam keadaan terganggu mental atau jiwanya, sehingga mampu berfikir baik dan rasional.
• Hasil uji/tes kesehatan hanya dapat diperoleh dari tim kesehatan (Medis)
Apabila nilai unsur Kesehatan = 0, maka calon pejabat dinyatakan GUGUR dan tidak dapat dilakukan ke tahap penilaian berikutnya.
Ketegori Kesehatan* Nilai
1. Tidak sehat (tidak layak) 0,00
2. Sehat (layak) 5,00
3.7. USIADasar Hukum :Keputusan Kepala BKN No.13 Tahun 2002, ttg Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000
• Dalam menentukan prioritas dari aspek usia harus mempertimbangkan faktor pengembangan dan kesempatan yang lebih luas bagi Pegawai Negeri Sipil dalam melaksanakan suatu jabatan struktural. Dengan demikian yang bersangkutan memiliki cukup waktu untuk menyususn dan melaksanakan rencana kerja, serta mengevaluasi hasil kerjanya
• Pada dasarnya PNS akan memasuki usia pensiun pada umur 56 tahun.
KRITERIA
ESELON IV
KATEGORI NILAI
1 54 tahun 1.00
2 53 tahun 2.00
3 52 tahun 3.00
4 51 tahun 4.00
5 50 tahun/kurang 5.00
ESELON III
KATEGORI NILAI
54 tahun 1.00
53 tahun 2.00
52 tahun 3.00
51 tahun 4.00
50 tahun/kurang 5.00
ESELON II
KATEGORI NILAI
58 tahun 1.00
57 tahun 2.00
56 tahun 3.00
55 tahun 4.00
54 tahun/kurang 5.00
3.8. DIKLAT JABATANDasar Hukum :Peraturan Pemerintah No.101 Tahun 2000
a. DIKLAT KEPEMIMPINANPasal 9 :• Diklat Kepemimpinan, dilaksanakan untuk mencapai persyaratan kompetensi kepemimpinan aparatur pemerintah yang
sesuai dengan jenjang jabatan struktural.
b. DIKLAT TEKNISPasal 12 :• Diklat teknis, dilaksanakan untuk mencapai persyaratan kompetensi teknis yang diperlukan untuk melaksanakan tugas PNS;
dan dilaksanakan secara berjenjang.
CARA PENILAIAN
NOUNSUR YANG DINILAI kriteria
ESELON IV, III, II
KATEGORI NILAI
a Diklat Kepemimpinan
1 Belum pernah 1.25- Pernah : -2 Baik 2.53 Sangat Baik 3.754 Memuaskan 5
b
Diklat Teknis
1 Tidak Relevan 1.25- Relevan -2 1 kali 2.53 2 kali 3.754 kali/lebih3 5
3.9. PENGALAMAN JABATANKelas Jabatan Batasn Nilai Nama Jabatan Fungsional Umum Fungsional Tertentu
17 4.055 keatas
Sekjen/Isjen/Dirjen/Ka.Badan (Eselon I.a) 16
3.605
-
4.050 Staf Ahli Menteri (Eleson I.b)
15 3.155 - 3.600
Eselon II
14 2.55 - 3.150
13 2.355 - 2.750
12 2.05 - 2.350
Eselon III
Fung Kesatkeran
Tingkat ahli
11 1.855 - 2.100
10 1.605 - 1.850 Eselon IV
9 1.355 - 1.600
8 1.105 - 1.350
Tingkat Terampil
7 855 - 1.100
Fungsional Umum
6 655 - 850
5 455 - 650
4 375 - 450
3 305 - 370
2 245 - 300
1 190 - 240
3.9. PENGALAMAN JABATAN (lanjutan)Dasar Hukum :a. Keputusan kepala BKN No.13 Tahun 2002
• Pengalaman jabatan dapat dijadikan bahan pertimbangan dalam pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam jabatan struktural.
• Pegawai yang memiliki pengalaman lebih banyak dan memiliki korelasi jabatan dengan jabatan yang akan diisi, lebih layak untuk dapat dipertimbangkan.
kriteria
ESELON IV, III, II
KATEGORI NILAI
Tidak Relevan Relevan
1Jafung Umum
(7)/5 tahun 0.50
1.00
2Jafung Umum
(7)/6 tahun 1.00 2.00
3Jafung Umum
(7)/7 tahun 1.50 3.00
4Jafung Umum
(7)/8 tahun 2.00 4.00
5
Jafung Ttt-Ahli/Jafung
Satker(10) 2.50 5.00
ESELON IV, III, II KATEGORI NILAI
Tidak Relevan Relevan
Jafung Ttt-Ahli/Jafung Satker(10) 0.42 0.83
Jabatan Struktural 1 kali 0.83 1.67
Jabatan Struktural 2 kali 1.25 2.50
Jabatan Struktural 3 kali 1.67 3.33
Jafung Ttt-Ahli/Jafung Satker(11) 2.08 4.17
Jafung Ttt-Ahli/Jafung Satker(12) 2.50 5.00
ESELON IV, III, II KATEGORI NILAI
Tidak Relevan Relevan
Jafung Ttt-Ahli/Jafung Satker(12) 0.42 0.83
Jabatan Struktural 1 kali 0.83 1.67
Jabatan Struktural 2 kali 1.25 2.50
Jabatan Struktural 3 kali 1.67 3.33
Jabatan Struktural 4 kali 2.08 4.17
Jafung Ttt-Ahli/Jafung Satker(11) 2.50 5.00
3.10. DISIPLINDISIPLIN• Adalah kesanggupan PNS untuk menaati kewajiban dan menghindari larangan Yng ditentukan
dalam aturan perundang-undangan dan/atau peraturan kedinasan yang apabila tidak ditaati atau dilanggar dijatuhi hukuman disiplin
• Penilaian terhada Disiplin PNS dapat dilihat dari tingkatan hukuman disiplin yang diperoleh, yang terdiri dari :
a. Hukuman disiplin ringan;b. Hukuman disiplin sedang; danc. Hukuman disiplin berat (penurunan pangkat selama 3 tahun)
kriteria
ESELON IV, III, II
KATEGORI NILAI
1 Pernah (kategori Berat) 1.25
2 Pernah (kategori Sedang) 2.50
3 Pernah (kategori Ringan) 3.75
4 Tidak Pernah 5.00
3.11. TANDA PENGHARGAAN• Tanda Penghargaan :Adalah apresiasi/penghargaan yang diberikan oleh Presiden/Menteri kepada PNS karna kesetiaan dan darmabaktinya memberikan kontribusi di bidang perumahan rakyat serta berdampak pada kesejahteraan bagi hajat hidup orang banyak• Tanda penghargaan dari Presiden yang biaa diberikan kepada PNS antara lain adalah :1. Pembangunan2. Wirakarya3. Satya Lencana Karya Satya : 30 tahun, 20 tahun, 10 tahun.
kriteria
ESELON IV, III, II
KATEGORI NILAI
1 Belum Pernah 1.00
Pernah :
2 1 Tanda kehormatan 2.00
3 2 Tanda kehormatan 3.00
4 3 Tanda kehormatan 4.00
5 4/ lebih Tanda kehormatan 5.00
INSTRUMEN EVALUASINo Unsur yang dinilai Kriteria
Eselon IV Eselon Eselon Bobot
kateori Nilai kateori Nilain kateori Nilai ES-IV ES-III ES-III Administratif - - -1 STATUS KEPEGAWAIAN 1 2 3 4 5 2 PANGKAT DAN SENIORITAS
1
IIIB
1 tahun
IIId
1 tahun
IVb
1 tahun 2 2 tahun 2 tahun 2 tahun 3 3 tahun 3 tahun 3 tahun 4 4 tahun 4 tahun 4 tahun 5
III
1 tahun
Iva
1 tahun
Ivc
1 tahun 6 2 tahun 2 tahun 2 tahun 7 3 tahun 3 tahun 3 tahun 8 4 tahun 4 tahun 4 tahun 9
IIII
1 tahun
Ivb
1 tahun
Ivd
1 tahun 10 2 tahun 2 tahun 2 tahun 11 3 tahun 3 tahun 3 tahun 12 4 tahun 4 tahun 4 tahun
3 KUALIFIKASI DAN TINGKAT PENDIDIKAN
Tidak Relevan Relevan
Tidak Relevan Relevan
Tidak Relevan Relevan
1 Strata 1/D4 Strata 1/D4 Strata 1/D4 2 Strata 2/Sp1 Strata 2/Sp1 Strata 2/Sp1 3 Strata 3/Sp2 Strata 3/Sp2 Strata 3/Sp2 4 PRESTASI KERJA 1 50 kebawah (kurang) 1 50 kebawah (kurang) 50 kebawah (kurang) 2 51 - 60 (sedang) 2 51 - 60 (sedang) 51 - 60 (sedang) 3 61 - 75 (cukup) 3 61 - 75 (cukup) 61 - 75 (cukup) 4 76 - 90 (baik) 4 76 - 90 (baik) 76 - 90 (baik) 5 91 ( keatas) 91 ( keatas) 91 ( keatas)
INSTRUMEN EVALUASI (LANJUTAN)5 KOMPETENSI JABATAN
1 Tidak disarankan Tidak disarankan Tidak disarankan 2 Disarankan Disarankan Disarankan 3 Sangat Disarankan Sangat Disarankan Sangat Disarankan
6 KESEHATAN
1 Tidak disarankan Tidak disarankan Tidak disarankan 2 Sehat (layak) Sehat (layak) Sehat (layak)
7 USIA
1 54 tahun 54 tahun 54 tahun 2 53 tahun 53 tahun 53 tahun 3 52 tahun 52 tahun 52 tahun 4 51 tahun 51 tahun 51 tahun 5 50 tahun/kurang 50 tahun/kurang 50 tahun/kurang
8 DIKLAT JABATAN
aDiklat
kepemimpinan
1 Belum Pernah Belum Pernah Belum Pernah - pernah : pernah : pernah : 2 Baik Baik Baik 3 Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik 4 Memuaskan Memuaskan Memuaskan
b Diklat Teknis
1 Tidak Relevan Tidak Relevan Tidak Relevan - Relevan Relevan Relevan 3 1 kali 1 kali 1 kali 4 2 kali 2 kali 2 kali 5 3 kali/lebih 3 kali/lebih 3 kali/lebih
9 PENGALAMAN JABATAN
Tidak Relevan Relevan Tidak Relevan Relevan Tidak Relevan Relevan
1Jafung Umum (9) / 5
Tahun
Jafung Ttt-Ahli/Jafung
Satker (10) Jafung Ttt-Ahli/Jafung
Satker (12)
2Jafung Umum (9) / 6
Tahun Jabatan Struktural 1
kali Jabatan Struktural 1
kali
3Jafung Umum (9) / 7
Tahun Jabatan Struktural 2
kali Jabatan Struktural 2
kali
4Jafung Umum (9) / 8
Tahun Jabatan Struktural 3
kali Jabatan Struktural 3
kali
5Jafung Ttt-Ahli/Jafung
Satker (10)
Jafung Ttt-Ahli/Jafung
Satker (11) Jabatan Struktural 4
kali
6
Jafung Ttt-Ahli/Jafung
Satker (12) Jafung Ttt-Ahli (13)
INSTRUMEN EVALUASI (LANJUTAN)
Keterangan :*) Khusus untuk dapat diangkat Pejabat Eselon IV, minimal telah mempunyai masa kerja 5 tahun menjadi PNS.Jafung Umum (9) : Jabatan Fungsional Umum (Kelas Jabatan 9)Jafung Ttt-Ahli/Jafung Satker (10): Jabatan Fungsional Tertentu Tingkat Ahli/Jabatan Fungsional Kesatkeran (Kelas Jabatan (10)Jafung Ttt-Ahli/Jafung Satker (11) : Jabatan Fungsional Tertentu Tingkat Ahli/Jabatan Fungsional Kesatkeran (Kelas Jabatan (10)Jafung Ttt-Ahli/Jafung Satker (12): Jabatan Fungsional Tertentu Tingkat Ahli/Jabatan Fungsional Kesatkeran (Kelas Jabatan (10)Jafung Tertentu-Ahli (13) : Jabatan Fungsional Tertentu Tingkat Ahli (Kelas Jabatan 13)
II LAIN-LAIN 10 DISIPLIN (Hukum Disiplin)
1 Pernah (kategori Berat)
Pernah (kategori Berat)
Pernah (kategori Berat)
2 Pernah (kategori Sedang)
Pernah (kategori Sedang)
Pernah (kategori Sedang)
3 Pernah (kategori Ringan)
Pernah (kategori Ringan)
Pernah (kategori Ringan)
4 Tidak Pernah Tidak Pernah
Tidak Pernah
11 TANDA PENGHARGAAN 1 Belum pernah Belum pernah Belum pernah Pernah : Pernah : Pernah : 2 1 Tanda Penghargaan 1 Tanda Penghargaan 1 Tanda Penghargaan 3 2 Tanda Penghargaan 2 Tanda Penghargaan 2 Tanda Penghargaan 4 3 Tanda Penghargaan 3 Tanda Penghargaan 3 Tanda Penghargaan 5 4/lebih Tanda Penghargaan 4/lebih Tanda Penghargaan 4/lebih Tanda Penghargaan JUMLAH
BOBOT MASING-MASING UNSUR YANG DINIAI
NO. UNSUR YANG DINILAI
BOBOT BOBOT BOBOT
ES-IV ES-III ES-II ES-IV ES-III ES-II ES-IV ES-III ES-II
I ADMINISTRATIF
1 STATUS KEPEGAWAIAN
2 PANGKAT DAN SENIORITAS
3 KUALIFIKASI DAN TINGKAT PENDIDIKAN
4 PRESTASI KERJA
5 KOMPETENSI JABATAN
6 KESEHATAN
7 USIA
8 DIKLAT JABATAN
a. Diklat Kepemimpinan
b. Diklat Teknis
9 PENGALAMAN JABATAN
II LAIN-LAIN
10 DISIPLIN
11 TANDA PENGHARGAAN
TOTAL (%)
Alt-1 Alt-2 Alt-3
SEKIAN & TERIMA KASIH