Deskripsi kawasan pesisir.
-
Upload
nike-suputra -
Category
Documents
-
view
56 -
download
1
description
Transcript of Deskripsi kawasan pesisir.
Deskripsi dan Penjelasan Pesisir
Achbar Andhyka Putra
13/348096/TK/40794
Sumber: http://businesslounge.co.id/wp-content/uploads/2015/04/antarafoto-wisata-pulau-merah-090415-mrh-4.jpg
Gambar diatas merupakan gambar Pantai Pulau Merah Banyuwangi. Terlihat bahwa kawasan
wisata tersebut masih asri dan jauh dari pembangunan. Pasir putih yang masih bersih tanpa kotoran
pengunjung. Hanya ada barisan payung peneduh dikala siang untuk pengunjung yang ingin menikmati
semilir angin yang terhempas ombak. Ditambah adanya kios-kios pedesaan yang menjadi tempat
jajanan bagi pengunjung. Selain itu hanya ada tanaman hijau yang menjadi kesatuan dari Pantai Pulau
Merah.
Dapat dilihat juga barisan perbukitan kecil yang menghadap laut, menambah ciri khas kawasan
ini. Terlihat juga bahwa panjang pantai hampir 3 km, dan lebar pantai hampir 50 meter. Dari gambar
tersebut pantai yang dimiliki termasuk datar. Tanaman yang menjadi mayoritas juga bukan kelapa, yang
pada umumnya banyak di pantai. Namun tanaman yang banyak adalah bakau. Entah bagaimana
sejarahnya memang jajaran pantai yang ada di Banyuwangi lebat dengan tanaman bakau.
Sebagai destinasi wisata yang akhir-akhir ini digencar-gencarkan oleh Pemkab Banyuwangi,
kawasan ini memang tidak pernah sepi pengunjung. Dengan penambahan fasilitas-fasilitas penunjang
tanpa mengurangi nuansa pantai, kawasan ini menjadi ladang ekonomi baru bagi masyarakat
disekitarnya. Yang mana dapat dijumpai sekarang adalah bertambahnya hotel dekat kawasan ini, kios-
kios warga, perumahan baru, dan adanya fasilitas-fasilitas yang dibangun oleh warga sekitar.
Kawasan pada gambar tersebut juga dapat dikatakan sebagai pesisir, yang mana pesisir tersebut
merupakan bagian permukaan bumi yang berada di pertemuan air dan darat. Bila ditarik dari
penjelasan diatas, Pantai Pulau Merah memiliki pesisir yang cukup lebar. Pesisir yang ada ada beberapa
dataran yang berbeda, ada yang pasir, batu-batuan dan tanah. Ketika surut tiba dataran akan terlihat
lebih berdegradasi. Namun jika pasang datang hanya ada omba yang menyapa tinggi.
Daftar pustaka
http://www.artikelsiana.com/2014/10/pengertian-pantai-pesisir-perbedaannya-ahli.html#_
http://www.banyuwangibagus.com/2013/08/pesona-pantai-pulau-merah.html
http://businesslounge.co.id/wp-content/uploads/2015/04/antarafoto-wisata-pulau-merah-090415-
mrh-4.jpg
09-Sep-15
1
AININA ZAHRA13 / 349946 / TK / 41230
TUGASPERENCANAAN KAWASAN PESISIR DAN PULAU-PULAU KECIL
Kedua gambar menunjukkan Kepulauan Bora Bora. Kepulauan tersebut berada di tengah laut dan jauhdari pulau besar sehingga masih sepi dan keasrian alamnya masih terjaga. Keasrian Bora Bora dimanfaatkan olehinvestor untuk membangun hotel dengan konsep gubuk yang berada di laut. Gubuk yang dibangun mengikutikarakter pantai Bora Bora sehingga biota laut kepulauan tersebut tetap terjaga. Dengan begitu, Kepulauan BoraBora merupakan contoh pemanfaatan kawasan pantai yang secara umum digunakan sesuai keadaan aslinya.
sumber gambar: destination360.com sumber gambar: 1ms.net
09-Sep-15
2
The Palm Jumeirah merupakanperpanjangan area pantai Dubai hasil reklamasibesar-besaran. Selain bentuknya, Dubai juga menjualkeberadaan pantai di hadapan tiap bangunan. PalmJumeirah terbentuk sepenuhnya oleh teknologi dandianggap merusak ekosistem laut yang ada dibawahnya sebelumnya. Tempat ini merupakancontoh pemanfaatan pertemuan daratan dan lautanyang mengalami modifikasi sepenuhnya.
Amalfi merupakan sebuah kota di Italia dengankelerengan tinggi yang berhadapan langsung denganlautan. Lokasinya menjadi unik karena perbedaankelerengan yang drastis. Dapat dilihat pada gambarkeberadaan bangunan yang paling atas hanya berjarakberjarak sangat dekat dengan bibir pantainya. Amalfitelah mengalami pembangunan kota namun tetapmengikuti topografi lahan sehingga sebagian ekosistemdan karakter alaminya tetap terjaga.
sumber gambar: mostamazingwonders.com
sumber gambar: hotelroomsearch.net
Sumber Gambar
Slide 1 http://www.olivari-travel.com/upload/DUB-KORCULA-21.jpg | http://nainatourism.com/images/holidays/1831862336400.jpg | http://cache-graphicslib.viator.com/graphicslib/thumbs674x446/5389/SITours/santorini-shore-excursion-private-scenic-tour-of-santorini-including-in-santorini-104223.jpgSide 2 http://www.destination360.com/contents/0130/9597/intercontinental-bora-bora-hotel.jpg | http://1ms.net/view-vista-over-bora-bora-tahitian-tropical-paradise-desert-isl-polynesia-desktop-background-339001.htmlSlide 3 http://www.mostamazingwonders.com/wp-content/uploads/2014/08/Dubai-Palm_Island.jpg?0cc007 | http://www.hotelroomsearch.net/im/2014/11/amalfi-coast.jpg
Dapat disimpulkan bahwa pesisir merupakan tempat dimana daratan bertemu dengan
perairan. Kawasan pesisir mencakup area yang tidak dimanfaatkan manusia, dimanfaatkan manusia
dengan sedikit/banyak modifikasi, dan dimanfaatkan manusia dengan modifikasi sepenuhnya.
Karena lokasinya yang merupakan pertemuan daratan dan lautan, karakter suatu kawasan pesisir
tidak hanya berpengaruh terhadap kegiatan serta pembangunan yang terjadi diatasnya. Kawasan
pesisir (selain pada pulau kecil) juga berpengaruh pada daratan di belakangnya karena
kemampuannya mengakomodasi transportasi laut dari dan ke pesisir di daratan lain.
KESIMPULAN
Arbi Ali Farmadi 13/349463/TK/41128
DESKRIPSI GAMBAR
Gambar yang saya ambil merupakan pesisir pantai sukamade di kabupaten banyuwangi,
jawa timur. Pantai ini berada di Taman Nasional Meru Betiri (TMNB). Pantai sukamade dihiasi
pernak-pernik alam berupa bebatuan, air laut (ombak kecil), pasir, dan tanaman hijau. Pantai
yang memiliki bibir pantai dominan bebatuan memberikan manfaat ganda. Kumpulan bebatuan
dapat bermanfaat sebagai akupuntur kaki alami para pelancong selain berfungsi sebagai batas
daratan kabupaten banyuwangi.
Air laut berwarna biru menjadi penyejuk mata bagi setiap pelancong. Warna biru yang
memberi kesan tenang, damai, kelembutan, dan dinamis memanjakan wisatawan untuk diam
sejenak menikmati keindahan alam. Riak ombak yang tenang (kecil) menjadi pelengkap
keindahan laut pantai sukamade.
Tanaman mangrove dan tanaman-tanaman hijau lainnya tumbuh disekitar bibir pantai.
Tanaman-tanaman hijau menjaga daratan agar tidak terjadi abrasi. Selain itu juga tanaman-
tanaman hijau tersebut menjadi tempat kehidupan flora dan sebagai peneduh bagi para
pelancong. Tanaman yang tidak setinggi tanaman/pohon layaknya di kota atau pinggir jalan,
bergerumbul menjadi karakter tersendiri.
DEFINISI PESISIR
Kawasan Pesisir adalah kawasan yang terdiri dari daratan (tergenang dan tidak
tergenang) dan lautan yang terdapat komponen biotik (tumbuhan, manusia, hewan) dan abiotik
(pasir, bebatuan)
Deskripsi
Foto tersebut merupakan foto Pangkalan Nelayan Labuhan Agung Penggilingan Kabupaten
Pesisir Barat Lampung yang diambil pada tahun 2012. Dari banyaknya kapal kita bisa tahu
bahwa pesisir di foto itu merupakan bagian dari suatu ekosistem masyarakat nelayan. Pasir
putih dengan jelas menjadi garis pembatas antara hutan dan air laut. Daun kelapa terlihat
melengkung karena angin kencang yang menerpanya. Air laut yang abu-abu dan ombak
menjadi aksesoris lain penghias pantai.
Terlihat dua orang penduduk sedang bermain di dekat kapal nelayan. Meliahat ukuran kapal
yang kecil sepertinya ombak di kawasan itu tidak terlalu besar. Kondisi pantai masih terlihat
sangat alami, dengan sampah tanaman yang berserakan. Pantai ini sekilas menunjukkan
komunitas masyarakat desa pesisir yang sedang berkembang.
Pengertian Pesisir
Di kawasan peisir dapat kita lihat pertemuan antara daratan dan lautan, yang berubah saat
pasang surut terjadi. Dalam konteks ini, laut dan daratan tidak bisa dikotak-kotaki untuk
mendefinisikan apakah pesisir itu.
Kompleksitas pendefinisian kawasan pesisir terjadi karena susunannya yang tidak hanya terdiri
dari daratan dan laut, tetapi juga komponen biotik yang berada di permukaannya. Secara bentuk
dua kawasan pesisir bisa saja sama. Tetapi bisa saja berbeda fungsinya sebagai kawasan pesisir.
Sebagai contoh, menurut Permen PU dan Perumahan Rakyat Nomor 7/PRT/M/2015 tentang
Pengamanan Pantai menyebutkan bahwa wilayah pesisir adalah daerah peralihan antara
ekosistem darat dan laut yang dipengaruhi oleh perubahan di darat dan di laut. Penggunaan
kata ekosistem menunjukkan bahwa pesisir merupakan suatu kesatuan biotik dan abiotik.
Komponen biotik dan abiotik di kawasan pesisir memiliki karakter tersendiri yaitu jenis
vegetasi, susunan geologi, jenis spesies, dan iklim.
Definisi lain dikemukan oleh FAO melalui website mereka yang berisi isu, perspektif,
kebijakan, dan porses perencanaan menejemen kawasan pesisir terintegrasi. Dokumen itu
menyebutkan bahwa “Coastal areas are diverse in function and form, dynamic and do not lend
themselves well to definition by strict spatial boundaries” (FAO : ). Pendefinisian kawsan
pesisir tidak bisa dilakukan melalui pendekatan spasial karena seperti yang sebelumnya
dijelaskan bahwa pesisir meupakan suatu kesatuan ekosistem darat dan laut. Dan pesisir
berbeda dalam fungsi, karakter dan dinamis.
Melalui jajal pendapat-pendapat tersebut saya menyimpulkan bahwa pesisir adalah kawasan
transisi ekosistem darat dan laut yang memiliki karakter sesuai fungsi, bentuk, dan senantiasa
berubah.
Referensi
http://www.fao.org/docrep/w8440e/w8440e02.htm diakses pada tanggal 30 Agustus 2015
pukul 11.31
Permen PU dan Perumahan Rakyat Nomor 7/PRT/M/2015 tentang Pengamanan Pantai
Nama : Dayu Bhara Tantri
NIM : 13/348048/TK/40786
Gambar tersebur menunjukan aktivitas dan kondisi sebuah pantai. Terlihat adanya
ombak. Pasir, kapal , dan beberapa orang yang mengunjungi pantai ini. Ombak di pantai ini
tergolong besar, terlihat adanya buih pecahan gelombang yang ditimbulkan banyak,
gulungan – gulungan air muncul dari jauh dan berlipat – lipat sehingga hasil benturan
gelombag yang menghantam daratan lumayan jauh. Air pantai ini warnanya biru kehijauaan
tidak terlalu jernih dan menandakan bahwa pantai ini sangat dalam. Pasir hitam yang ada
pertanda bahwa daratan telah muncul dan ikut menghiasi suasan pantai. Terlihat adanya
karakteristik tersendiri bagi daratan dan pantai tersebut, dimana mempunyai urutan air lalu
daratan pasir dan pohon yang lumayan tinggi. Pohon – pohon tersebut bisa terlihat pada sisi
kiri gambar diatas. Pohon – pohon tersebut merupakan Pohon Cemara Udang, fungsinya
sendiri sebagai mangrove untuk pemecah gelombang. Jajaran kapal juga terlihat bertengger di
daratan pantai tersebut. Karena hari sudah siang maka para nelayanpun sedang istirahat dari
mencari ikan, biasanya mereka mulai melaut disaat subuh ataupun senja sore hari dengan
memanfaatkan angin yang menghembus untuk menjalankan kapal mereka. Pada pantai
tersebut juga terlihat adanya pengunjung yang datang menikmati ombak pantai tersebut.
Sumber gambar : Jogjapicnic.com
Dalam Undang – undang nomor 27 tahun 2007 tentang pengelolaan wialayah pesisir
dan pulau – pulau kecil : wilayah pesisir merupakan daerah peralihan anatara ekosistem darat
dan laut yang dipengaruhi oleh perubahan di darat dan di laut. Lalu untuk pantai sendiri
merupakan suatu barisan sedimen atau endapan yang muncul mulai dari garis air terendah
sampai ke tebing atau sampai ke zona dengan tumbuhan permanen. Lalu akan dalam setiap
pantai juga akan ditemui garis pantai, dimana garis pantai ini adalah Garis pantai adalah batas
pertemuan antara bagian laut dan daratan pada saat terjadi air laut pasang tertinggi. Garis laut
dapat berubah karena adanya abrasi, yaitu pengikisan pantai oleh hantaman gelombang laut
yang menyebabkan berkurangnya areal daratan.
Sumber
UU nomor 27 Tahun 2007
https://id.wikipedia.org/wiki/Pantai
Kamus Besar Bahasa Indonesia
Jogjapicnic.com
Tugas Mata Kuliah Perencanaan Kawasan Pesisir
“Identifikasi dan Definisi Kawasan Pesisir”
Oleh : Deni Yudistira – 13/350006/TK/41234
Sumber :
http://www.sinarharapan.co/news/read/25567/pengaplingan-wilayah-pesisir-menentang-hukum-adat
Gambar diatas merupakan salah satu potongan kawasan pesisir di Indonesia. Dapat dilihat
pada gambar tersebut merupakan kawasan pesisir pantai yang sehari-hari digunakan oleh para
nelayan untuk memarkirkan perahunya setelah digunakan untuk berlayar. Masyarakat yang tinggal
di sekitar kawasan pesisir mayoritas bekerja sebagai nelayan. Mereka pergi melaut pada malam
hari untuk mencari ikan dan kembali ke darat pada pagi hari untuk beristirahat. Sehingga kawasan
pesisir bisa dikatakan sebagai sumber kehidupan bagi masyarakat pesisir.
Sumber daya laut yang terdapat di negara Indonesia ini dapat dikatakan sangat melimpah.
Pemanfaatannya pun bermacam-macam, mulai dari untuk kebutuhan konsumsi seperti ikan laut
bahkan untuk kebutuhan pariwisata seperti keindahan alam bawah laut yang terdapat di perairan
negara Indonesia.
Selain pada gambar diatas juga dapat dilihat terdapat beberapa jenis tanaman alami yang
tumbuh di kawasan pesisir pantai. Jenis tanaman yang biasanya tumbuh di kawasan pesisir pantai
biasanya yaitu berupa tanaman mangrove atau bakau dan kelapa. Dua jenis tanaman ini memiliki
peran yang sangat vital dalam menjaga kualitas ekologi di kawasan pesisir. Selain mampu
mengatur iklim mikro di kawasan pesisir, jenis tanaman ini terutama bakau mampu mencegah
kawasan pesisir terkena bencana abarasi yang dapat merusak keberlanjutan ekologi di kawasan
pesisir. Sehingga dengan adanya tanaman tersebut, diharapkan kawasan-kawasan pesisir di
Indonesia dapat terjaga kelestariannya.
Dari berbagai penjelasan di atas, secara garis besar dapat disimpulkan bahwa pengertian dari
kawasan pesisir menurut pendapat saya yaitu kawasan tempat bertemunya daratan dengan lautan
dimana didalamnya terdapat berbagai macam sumber kehidupan bagi makhluk hidup yang tinggal
di sekitarnya dan merupakan salah satu area konservasi lingkungan yang harus dijaga
keberadaannya.
09-Sep-15
1
Definisi Kawasan Pesisir
DIONISIUS OCTABIARTO PURNA ATMAJA
13/347988/TK/40776
Ilustrasi Kawasan PesisirSumber: www.sinarharapan.coDiakses pada 02 Agustus2015 – Pukul 20.00
09-Sep-15
2
Deskripsi GambarTerdapat pasir pantai yang berwarna putih dan air laut yang sedikit masuk ke daratan karenaterbawa oleh ombak. Ditunjukkan kotak warna hijau
Dari gambar yang telah ditampilkan diatas terlihat jelas di bibir pantai terdapat beberapa kapalyang sedang bersandar. Ditunjukkan kotak warna biru
Terlihat pula bangunan yang berada di dekat bibir pantai. Ditunjukkan kotak warna merah
KesimpulanDari dua penemuan di dalam gambar yakni kapal-kapal yang sedang bersandar dan bangunan-bangunan yang berada di tepi pantai, dapat penulis tarik kesimpulan bahwa kawasan pesisiradalah suatu daerah yang berada di tepian pantai dimana merupakan tempat pertemuan antaradaratan (pasir pantai) dengan lautan (air laut yang terbawa ombak) tempat berlangsungnyaaktivitas yang berhubungan dengan kelautan.
Kegiatan kelautan yang dimaksud adalah kegiatan jual beli hasil laut berupa ikan laut hasiltangkapan nelayan. Hal tersebut didukung dengan adanya bangunan seperti tempat pelelanganikan (TPI) di tepian pantai.
Deskripsi Pesisir Pantai
Dzaky Naufal
13/351482/TK/41275
Pantai Kuta merupakan salah satu pantai yang sangat terkenal bahkan sampai
mendunia. Lokasi ini berada di kecamatan Kuta, kota Denpasar Bali. Pantai yang dikenal
sejak tahun 1970an ini sudah mulai menjadi aset bagi Bali bahkan Indonesia untuk
mendukung pertumbuhan ekonomi karena didatangi oleh turis mancanegara.
Terlihat dalam gambar, seperti biasanya yang ada di pantai pantai, ada terlihat fasilitas
penunjang turis seperti penginapan dan restoran makan serta fasilitas umum yang ada di
pantai seperti gazebo, beserta payung payung dan ada juga wc umum untuk kebutuhan
pengunjung. Bentuk pantai yang ada juga seperti biasanya yang bisa dikunjungi, yaitu adanya
pasir dan langsung berbatasan dengan laut, terlihat juga adanya turis yang mengunjungi dan
menikmati kawasan pantai Kuta ini. Ada juga pertokoan, bar bagi pengunjung yang ingin
menikmati keindahan pantai dengan makanan dan minuman yang diinginkan. Disediakan
juga penyewaan papan selancar. Bentuk pasir yang bagus membuat pantai ini terkenal
keindahannya
Sehingga bisa disimpulkan memang kawasan ini merupakan kawasan pesisir pantai,
karena merupakan pertemuan antara daratan dan lautan yang berbatasan langsung dengan
Lokasi: Pantai Kuta
Sumber:
https://5tempatwisatabagus.files.wordpress.c
om/2015/02/pantai-kuta-bali.jpg
juga adanya disediakan fasilitas fasilitas pengunjung kawasan pesisir ini karena biasanya
kawasan pesisir merupakan kawasan yang dijadikan obyek wisata.
Pengertian Pesisiruntuk memenuhi tugas mata kuliahPerencanaan Pesisir dan Pulau Terpencil
Muhammad Fachri Ardiansyah13/347019/TK/40716
Deskripsi Gambar – Pesisir Gili Air, Lombok
Suasana pesisir gili air, Lombok sangat ramai dipenuhi kapal komersial dan kapal
nelayan. Memang, perairan Lombok utara ini dikenal sebagai kawasan wisata bahari yang
sangat menawan. Ditambah lagi terumbu karang yang sehat membuat biota laut berkembang
menjadi penghasilan para nelayan.
Fisik ruang kawasan pesisir cukup landai. Di tepinya diisi dengan pasir putih yang
menjadikan kawasan ini cukup menarik. Air asin yang tenang mempertemukan daratan dengan
lautan yang lebih luas, menjadikan pesisir sebagai penghubungnya.
Kapal‐kapal menepi di pesisir. Jangkar dipasang agar kapal bertahan dari ombak lautan,
walaupun ombak tidak terlalu besar. Sebuah kapal sudah siap melaut, membawa wisatawan
bergegas menikmat indahnya perairan Lombok. Terlihat seorang ABK yang bersiap menarik
jangkar.
Pantai yang dipenuhi dengan rumah, penginapan dan restoran bagi wisatawan
memperlihatkan sisi humanis pesisir. Pepohonan meneduhkan hunian, memberikan kesan
hidup ruang. Terlihat beberapa orang bercakap‐cakap dan menyantap makan siang dengan
menu pantai.
Pengertian:
Dari deskripsi di atas, Pesisir memiliki pengertian:
Integrasi ruang yang mempertemukan elemen darat (benua dan pulau) dengan elemen laut
(samudera dan lautan). Ruang pesisir membentuk fungsi ekonomi, sosial, dan budaya yang khas
(ruang pesisir membentuk perilaku, kebiasaan serta mata pencaharian).
FAWZIA PUJI INSANI
13/349954/TK/41231
Sebuah panorama indah di kawasan pesisir selatan Jawa. Deburan ombak, kokohnya tebing
dan birunya langit menjadi suatu perpaduan magis buah karya tangan Sang Pencipta. Kabupaten
Gunung Kidul tidak hanya memiliki satu atau dua keindahan tersebut, melainkan tersebar di
sepanjang garis pantai yang membatasi Kabupaten Gunung Kidul, Provinsi Daerah Istimewa
Yogyakarta, dengan Samudera Hindia.
Salah satunya yaitu Pantai Ngobaran. Pantai tersebut memiliki topografi bertebing terjal
dengan material karst berupa batuan gamping terumbu. Di hamparan pantai yang berongga-
rongga oleh pengikisan batuan gamping terumpu di tumbuhi berbagai macam rumput laut dan
didiami satwa perairan berupa ubur-ubur, lancak laut, dan ikan air asin. Warga memanfaatkannya
untuk memeliharan udang lobster dengan keramba bamboo untuk menambah penghasilan
sebagai nelayan. Salah satu keunikan dari pantai tersebut adalah adanya nuansa peradaban hindu
di Pantai Ngobaran berupa pura. Seperti di Uluwatu, posisi pura terletak di atas tebing bukit dan
menghadap ke laut. Untuk menuju pantai tersebut, wisatawan dapat melalui kota Yogyakarta
menuju Jalan Wonosari menuju Pathuk dilanjutkan sampai melewati Bunder Rest dan hutan
Wanagama.
Berdasarkan deskripsi tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa kawasan pesisir adalah
suatu kawasan atau area sekitar garis pantai yang berbatasan langsung dengan laut, dengan sektor
basis utama penduduknya adalah budidaya perikanan dan hasil laut. Selain itu kawasan pesisir juga
banyak dimanfaatkan sebagai objek wisata karena keindahan langit dan deburan ombaknya.
09-Sep-15
1
PerencanaanPesisirdanPulau-pulauKecil
Tugas Minggu 1
Disusun Oleh:
Khusnuli Amalia Nurrafingah
13/348108/TK/40797
Sumber gambar: http://fajrifm.com/wp-content/uploads/2015/02/padang.jpg
09-Sep-15
2
Deskripsi
Gambar diatas merupakan gambar dari daerah di muara sungai.
Pada gambar tersebut terlihat bahwa sebuah sungai bermuara ke
laut. Di area tersebut terdapat permukiman dengan aktivitas yang
beragam. Terdapat dermaga untuk perahu yang cukup ramai, jalan
raya yang membatasi area pinggiran badan air dengan area daratan
dengan aktivitas masyarakat seperti pada umumnya. Meskipun
berada di area pesisir pantai, namun permukiman terlihat cukup
padat dan ramai.
DefinisiArea pesisir merupakan area perbatasan antara laut dengan daratan
dengan segala aktivitas yang ada.
TUGAS ESSAY PERENCANAAN PESISIR DAN PULAU TERPENCIL
“Definisi Pesisir dan Pulau Terpencil di Indonesia”
Oleh : Mochamad Nabil F.P. (13/347535/TK/40740)
Negara Indonesia merupakan negara yang diberi suatu karunia yang sangat melimpah, yaitu peran
sebagai negara maritim. Negara maritim berarti suatu negara yang memiliki elemen laut yang cukup
banyak dalam negaranya dan memiliki beragam pulau. Banyak negara lain yang tidak seberuntung
Indonesia hingga mereka rela menggelontorkan uang yang cukup banyak untuk menciptakan pesisir
dan juga pulau “buatan”. Beda dengan negara kita dimana pesisir merupakan suatu hal yang
mainstream atau biasa. Peissir – pesisir ini menyimpan berbagai keindahan alam beserta sumber
daya alam yang menjadikan negeri kita ini kaya – raya. Keberadaan pesisir dan pulau – pulau yang
melimpah ini harusnya bisa membuat wisatawan sering datang ke Indonesia untuk menyaksikan
berbagai elemen biru yang tentunya antara satu daerah dengan daerah yang lain menyimpan ciri
khas yang berbeda, dan jika banyak wisatawan datang ke pesisir Indonesia sudah barang tentu
meningkatkan pendapatan daerah di sektor pariwisata.
Namun sayangnya, potensi SDA ini tidak sepadan dengan kondisi SDM yang tinggal di pesisir.
Mayoritas penduduk yang tinggal di pesisir belum mampu memaksimalkan baik potensi wisata
pantai maupun potensi SDA yang terkandung di dalam laut Indonesia ini. Area dengan kondisi
seperti ini (SDM berkualitas rendah) biasa disebut dengan pesisir / pulau terpencil. Sebelum penulis
menjelaskan secara rinci apakah yang dimaksud pesisir / pulau terpencil lihatlah dua gambar berikut:
Gambar 1 Gambar 2
Contoh pesisir maju di daerah Jepara Contoh pesisir terpencil di Kec. Langgudu
Gambar 1 menunjukkan sebuah pesisir yang ramai akan wisatawan dan juga terawat. Pantai ini
terletak di utara Kota Jepara yang memang terkenal akan daerah pesisirnya. Pemerintah lokal pun
juga diketahui berfokus pada perencanaan pesisir untuk meningkatkan ekonomi lokalnya yang
tentunya bersumber dari aspek pariwisata. Pesisir yang demikian dapat digolongkan dengan daerah
pesisir yang sudah maju.
Untuk Gambar 2, merupakan kondisi eksisting dari Dusun Nadi, Desa Laju, Kecamatan Langgadu,
dimana masyarakat pesisir setempat bahkan belum bisa bernelayan dengan benar. Hal ini memaksa
mereka bertahan hidup dengan cara mengumpulkan sampah – sampah yang terdapat di pesisir
untuk kemudian dijual menjadi uang. Hal ini sangat ironi karena beberapa tempat di Indonesia justru
sudah bisa bernelayan dengan kapal bermesin. Kondisi ini menyebabkan kekayaan SDA yang terletak
di pesisir Kec. Langgadu menjadi tidak termaksimalkan karena minimnya kualitas SDM pesisir. Dan
dengan begitu, dapat disimpulkan bahwa pesisir kecamatan Langgadu merupakan pesisir terpencil
dikarenakan belum termaksimalkannya SDA oleh SDM – SDM yang ada.
Memang benar bahwasanya pesisir dan pulau terpencil terkadang menyimpan “surga alam”
tersendiri, namun apa artinya “surga” bila tidak dimaksimalkan?. Dengan begitu, Indonesia harus
benar benar melakukan berbagai tindakan yang diperlukan untuk meratakan pembangunan pesisir
di Indonesia khususnya di daerah yang terpencil. Meskipun begitu, pemerintah masih punya satu
tugas supaya dalam memaksimalkan SDA yang ada dalam pesisir tidak akan “mengeksploitasi” isi
pesisir karena hal ini akan mengganggu keberlanjutan pesisir di Indonesia.
- Terima Kasih -
09-Sep-15
1
http://anekatempatwisata.com/wisata-bali-pantai-kuta/
http://anekatempatwisata.com/wisata-bali-pantai-kuta/
09-Sep-15
2
http://anekatempatwisata.com/wisata-bali-pantai-kuta/
http://anekatempatwisata.com/wisata-bali-pantai-kuta/
Deskripsi Objek Pesisir
Diajukan dalam memenuhi tugas mata kuliah
Perencanaan Kawasan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
Niswati Mardliyyah (13/352591/TK/41288)
Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota
Teknik Arsitektur dan Perencanaan
Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada
2015
Perencanaan Pembangunan Kawasan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
Gambar : Positano, Naples, Italia
Sumber : http://www.lonelyplanet.com/europe/activities/guided-tours/naples-shore-excursion-private-tour-sorrento-positano-amalfi
Pantai Positano, Naples, di Italia merupakan kawasan pantai dengan landscape pesisir
yang unik. Berada di sepanjang Gulf of Naples Italia, pertemuan daratan dan laut di pesisir
Naples ini memiliki relief tebing yang dominan pada daratannya.
Seperti yang terlihat pada gambar, terdapat garis pantai yang cukup sempit, sekitar 20-
30 meter saja. Sarana pariwisata Pantai Naples ini sebagian dapat terlihat pada gambar dimana
terdapat bangunan berundak dari mulai garis terdekat dengan laut hingga menaiki tebing
dengan morfologi batuan.
Relief yang cukup heterogen dan tidak seperti pantai yang landai pada umumnya tidak
menghalangi Naples untuk menjadi pantai yang banyak dikunjungi wisatawan. Pengoptimalan
pembangunan sarana wisata seperti hotel, tempat makan, serta spot pemandangan dibangun
dengan mengoptimalkan relief tebing disekitarnya. Bahkan hal tersebut menjadi keunikan
tersendiri dan membuat Naples Italy Beaches menjadi pantai di Italia yang wajib dikunjungi
dengan ‘best view’ dari hotel-hotel pinggir pantainya.
Adapun definisi pesisir sendiri ialah daerah atau kawasan bertemunya ekosistem darat
dan laut. Kedua ekosistem yang berbeda ini masih saling mempengaruhi antar keduanya.
Terutama dikarenakan faktor air laut yang kerap pasang dan surut, juga biota dan abiota laut
yang terendap di daratan. Sebagian besar daerah pesisir memiliki suatu endapan pasir yang
tersedimen dibagian pertemuan ke arah darat. Daerah tersebut disebut pantai yang
merupakan bagian dari pesisir. Menurut sumber KBBI, pesisir ialah tanah datar berpasir di
pantai (di tepi laut) yang terbagi menjadi pesisir basah dan kering. daerah antara garis pantai
waktu (air) laut surut dan pantai waktu (air) laut pasang disebut peisir basah. Dan pesisir
kering ialah daerah antara garis pantai waktu (air) laut pasang dan garis pantai tertinggi yg
dapat dicapai oleh (air) laut pada waktu topan melanda.
Tugas
Deskripsi Kawasan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
Rachmat Kurniawan
13/352470/TK/41284
Perencanaan Wilayah dan Kota
Jurusan Teknik Arsitektur dan Perencanaan
Fakultas Teknik
Universitas Gadjah Mada
2015
Kawasan Pesisir
http://cdn.metrotvnews.com/dynamic/content/2015/01/08/342335/lM7vMP3Gwp.jpg?w=668
Kawasan Pesisir
Dari gambar ini terlihat banyaknya industri yang berada di pesisir pantai. Banyak
pelabuhan dan dermaga yang ada di daerah pesisir. Tempat bongkar muat dan gudang
penyimpanan berada di sebelah dermaga. Ini menggambarkan efisiensi untuk distribusi
barang sehingga mengurangi biaya ekonomi. Dengan banyaknya lokasi perekonomian di
daerah pesisir maka akan terus tumbuh kawasan-kawasan baru seperti kawasan perumahan,
komersil maupun jasa. Pesisir di dalam gambar ini sangat dimanfaatkan dengan baik
sehingga menjadi pintu gerbang perekonomian wilayah.
Kawasan pesisir adalah daerah pertemuan antara darat dan laut. Kawasan pesisir
adalah kawasan yang memiliki keunikan dan perencanaan yang berbeda dengan kawasan
lain. Kawasan pesisir merupakan kawasan yang sangat potensial karena menjadi pintu
gerbang perkembangan wilayah. Karena lokasi industri biasanya terletak pada wilayah
pesisir, hal ini disebabkan oleh transportasi yang mudah untuk menuju ke pusat kota.
Pelabuhan-pelabuhan yang berada di pesisir menjadi titik perkembangan wilayah sehingga
perkembangan wilayah menjadi terus meluas. Di Indonesia pelabuhan seperti Tanjung Perak,
Tanjung Emas, Tanjung Priok menjadi titik perkembangan suatu wilayah. Kawasan pesisir
menjadi potensi besar bagi Indonesia karena sektor maritim Indonesia merupakan salah satu
maritim terbesar di dunia.
Kawasan pesisir merupakan kawasan yang memiliki banyak potensi untuk
dimanfaatkan secara maksimal. Selain dari sektor industri, penduduk Indonesia juga sangat
mengandalkan kawasan pesisir ini sebagai lokasi mata pencaharian. Terlihat banyaknya kapal
dan keramba di pesisir pantai sebagai modal untuk memenuhi kebutuhan ekonomi. Banyak
potensi yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi Indonesia dan dapat
menjadi gerbang untuk pertumbuhan kota di Indonesia. Namun sektor maritim di Indonesia
masih kurang dikembangkan di Indonesia, pembangunan kota di Indonesia hanya berkutat
pada sektor jasa, pertanian, migas dan perdagangan, namun kurang mendukung di sektor
maritim. Maka sekarang pemerintah ingin menggencarkan tentang pembangunan di sektor
maritim untuk meningkatkan ekonomi Indonesia. Perencanaan kawasan pesisir memiliki
pendekatan yang berbeda dengan kawasan lain karena kawasan pesisir memiliki karateristik
yang berbeda dengan kawasan lain.
09-Sep-15
1
TUGAS MATA KULIAH
PERENCANAAN KAWASAN PESISIR DAN
PERENCANAAN PULAU-PULAU KECIL
Oleh: Retno Ramadhani (13 /347925/TK/40770)
Suasana tepi pantai di Barcelona, Spanyol yang
peruntukkannya didominasi sebagai pantai
untuk pelabuhan. Terdapat beberapa titik
pelabuhan disepanjang tepi pantai yang
berbeda fungsinya, yaitu pelabuhan komersial,
pelabuhan logistik khusus untuk bongkar muat
barang, dan pelabuhan tua (Port Vell) yang
sudah mengalami renewal yang menjadi lokasi
pariwisata karena letaknya terintegrasi dengan
pusat kota yang memiliki banyak situs sejarah
untuk menarik wisatawan.
Sumber:https://en.wikipedia.org/wiki/Port_Vell,http://www.barcelonaphotoblog.com/2007/08/port-of-barcelona.html
09-Sep-15
2
Sumber: https://cryptome.org/eyeball/daiichi-npp2/pict56.jpg
Sumber: http://www.nationalparks.nsw.gov.au/~/media/NPWS/Images/P
arks/Cape-Byron-State-Conservation-Area/Background/cosy-
corner.ashx
Suasana tepi pantai di Fukushima, Jepang. Terlihat
adanya kegiatan industri dengan adanya kompleks
pabrik yang digunakan sebagai industri nuklir
beserta reaktornya yang terletak di tepi pantai.
Kawasan ini pernah terkena bencana tsunami
sehingga menyebabkan kecelakaan kebocoran
reaktor pada tahun 2011 yang mempengaruhi
lingkungan di area sekitar kompleks industri nuklir
ini.
Suasana tepi pantai Cape Byron, TimurAustralia. Kawasan tepi pantai ini digunakansebagai kawasan konservasi tepi pantai(Cape Byron Marine Park) dimana kegiatanseperti memancing dan eksplorasi lainnyadiilarang. Sehingga keanekaragaman hayatikhas pesisir masih terlihat. Hal tersebutterlihat dari bentang alam dan kondisilingkungan yang masih sangat alami danbelum tersentuhcampur tanganmanusia.
Kesimpulan
• Kawasan pesisir merupakan tempat bertemunya karakteristik
laut dan karakteristik darat dimana terdapat ciri yang khas
berupa karakteristik lingkungan (alamiah) yang merupakan
pertemuan/campuran karakteristik laut dan darat serta
karakter sumber daya alam yang berbeda antara kawasan
pesisir satu dengan lainnya yang akan berdampak pada
kegiatan-kegiatan/aktivitas manusia yang muncul di kawasan
tersebut. Oleh karena itu, diperlukan suatu perencanaan yang
mempertimbangkan kondisi lingkungan sehingga dampak
negatif dari pembangunan untuk menampung
kegiatan/aktivitas manusia diatasnya dapat terminimalisir.
Shalsha Faradila – 13/349867/TK/41218
1. Sumber gambar:
http://www.merdeka.com/foto/gaya/m
enelusuri-keindahan-di-kota-pesisir-rio-
de-janeiro.html
2. Sumber gambar:
http://quadranplus.com/5-kota-pesisir-pantai-
paling-menarik/
4. Sumber gambar:
p7VJaztdQr8/VEtd401wX3I/AAAAAAAAAlM/Ikrf9
KFT8dk/s1600/Untitledhfffc.jpg
3. Sumber gambar: http://4.bp.blogspot.com/-
Shalsha Faradila – 13/349867/TK/41218
Definisi Pesisir
Rujukan yang diambil untuk mendapatkan definisi pesisir atau kawasan pesisir bukanlah kata-
kata yang didapat dari para ahli, melainkan berupa rujukan yang didapat dari gambaran-
gambaran laman mengenai pesisir itu sendiri. Dari keempat gambar yang telah dilampirkan,
terlihat bahwa setiap kawasan memiliki kondisi yang berbeda-beda, namun terdapat beberapa
kesamaan.
Gambar 1: Pada gambar 1 terdapat air laut yang berbatasan dengan daratan yang memanjang
mengikuti garis pantai. Tidak jauh dari ombak-ombak yang telah sampai ke pasir-pasir terdapat
bangunan-bangunan vertikal yang tidak terlalu tinggi namun terlihat intensitas bangunan dari
cara pandang gambar ini cukup padat
Gambar 2: Pada gambar 2, tidak jauh berbeda dengan gambar 1, namun terdapat kapal-kapal
yang tidak terlalu besar berlabuh di dermaga. Bangunan-bangunan yang terdapat di gambar ini
juga terdapat di jarak yang cukup jauh dari batas antara daratan dan air laut.
Gambar 3: Pada gambar 3, terdapat 2 sisi daerah pantai. Pada satu sisi merupakan area yang
bersih, tidak terkontaminasi bangunan atau hal-hal terbangun lainnya. Namun pada sisi lainnya,
merupakan area yang tidak jauh dari garis pantai terdapat bangunan-bangunan yang cukup padat
intensitasnya dan batas antara air laut dengan dataran lebih dekat.
Gambar 4: Pada gambar 4 merupakan area pantai yang rusak. Terlihat daratan yang berwarna
cokelat seperti area yang terbengkalai atau seperti area yang terkena dampak dari suatu
bencana.
Dengan mendeskripsikan gambar-gambar tersebut, saya mendefinisikan bahwa daerah pesisir
adalah suatu area yang memiliki batas antara daratan dan laut dimana batas itu ditandai oleh
jejak air yang tersisa di daratan, area ini dapat ditinggali oleh manusia untuk beraktivitas, bekerja
dan bersosialisasi dan dalam radius sekian meter dari bibir pantai, bangunan-bangunan dapat
dibangun dan digunakan sebagai tempat hidup, tetapi terdapat tantangan dan ancaman
tertentu yang terdapat di dalamnya.
09-Sep-15
1
KAWASAN PESISIR
Oleh :
Wan Sonia Adesti13/346543/TK/40517
Sumber: http://sinarharapan.co/foto_berita/31270913-pesisir.jpg
09-Sep-15
2
DESKRIPSI
• Gambar diatas menunjukkan adanya perahu-
perahu milik nelayan di kawasan pesisir yang
akan digunakan untuk melakukan kegiatan
kelautan yaitu menangkap ikan. Terlihat juga
pesisir ini merupakan pesisir yang biasanya
digunakan sebagai tempat singgah bagi nelayan.
DEFINISI
• Pesisir adalah kawasan transisi antara ekosistem
laut dan darat dimana terdapat aktivitas/kegiatan
darat yang dipengaruhi oleh sifat-sifat kelautan
didalamnya.
• Kegiatan dan guna lahan di pesisir biasanya dapat
berupa kegiatan perikanan, pariwisata, komersial,
pelabuhan, dll.
THERESIA A KIRIWAIB
13/348378/TK/40899
Sumber gambar:
https://www.google.co.id/search?q=jayapura+city&biw=1366&bih=631&source=lnms&tbm=isch&sa=X
&ved=0CAYQ_AUoAWoVChMI_5iS7s3NxwIVkJGOCh005gA-#imgrc=_3VdGwsi0Rp5VM%3A
Jayapura adalah ibu kota Provinsi Papua.Jayapura merupakan salah kota yang cukup besar dan luas
serta di kelilingi oleh perairan ( pantai ) yang hampir memenuhi seluruh bagian dari kota Jayapura atau
dengan kata lain setengah bagiannya merupakan daerah perairan.Dengan kondisi fisik kota Jayapura yang
hampir seluruh bagian dari kota ini di kelilingi oleh laut,sehingga kondisi fisik tersebut sangat
berpengaruh penting terhadap segala macam aktivitas/kegitan yang ada di dalam kota ini.
Beberapa bentuk aktivitas/kegiatan yang di pengaruhi oleh kondisi fisik dari kota yang setengah
bagiannya merupakan daerah perairan ini adalah tidak sedikit penduduknya berprofesi sebagai
nelayan.Para penduduk tersebut memilih untuk berprofesi sebagai nelayan bukan hanya karena memiliki
kemampuan sebagai para pencari ikan( nelayan) melainkan salah satu factor yang cukup berpengaruh
adalah kondisi tempat tinggal mereka yang begitu dekat dengan laut,sehingga hal ini memacu mereka
untuk berprofesi sebagai seorang nelayan.Selain itu juga kegiatan yang di pengaruhi oleh kondisi fisik
kota ini adalah memiliki sebuah pelabuhan kapal manusia dan barang yang menurut saya begitu besar.
THERESIA A KIRIWAIB
13/348378/TK/40899
Pada umumnya,pelabuhan dapat berperan dalam merangsang(memepengaruhi) pertumbuhan kegiatan
ekonomi, perdagangan, dan industri dari wilayah pengaruhnya ,serta untuk mobilitas penduduk dari satu
wilayah ke wilayah lainnya. Namun pelabuhan tidak menciptakan kegiatan tersebut, melainkan hanya
melayani tumbuh dan berkembangnya kegiatan tersebut. Hubungan kegiatan pembangunan oleh
penduduk di laut tidak dapat dipisahkan dengan di pantai bahkan di darat seluruhnya. Pelabuhan menjadi
sarana yang cukup penting untuk perkembangan sebuah wilayah.
Oleh karena itu di kota Jayapura ini juga memiliki sebuah pelabuhan yang tentu saja akan membantu
serta berperan penting untuk pembangunan di kota ini.
Letak pusat kota ini juga berada tidak begitu jauh dari kawasan perairannya,beberapa instansi
pemerintahan seperti kantor gubernur provinsi Papua,dan beberapa instansi pemerintah lainnya pun
berada di sekitaran kawasan pesisir pantai( laut ).Selain instansi-instansi pemerintahan yang terletak
dekat dengan laut,juga terdapat mall,restoran,cafe,bank dan beberapa tempat- tempat lainnya yang
berlokasi di sekitaran wilayah pantainya(laut).
Dengan kondisi fisik kota Jayapura yang seperti demikian, maka hubungan antara wilayah perairan
( laut ) dan daratnya yang begitu erat keterkaitannya sangat terlihat jelas dan begitu di rasakan oleh para
penduduk di kota ini.Banyak sekali para penduduk di kota ini yang memiliki tempat bermukim di sekitar
kawasan perairannya(pantai).
Dengan demikian kawasan pesisir adalah tempat atau lokasi berlangsungnya berbagai macam
aktivitas/kegiatan para penduduk dari sebuah wilayah ataupun kota yang terjadi dan memiliki hubungan
serta keterkaitan yang begitu erat antara kawasa perairan(laut) dan kawasan daratannya atau dengan kata
lain pesisir merupakan be ntuk dan hubungan keterkaitan antara kawasan pantainya(laut) dan daratnya.
Deskripsi dan Pengertian Kawasan Pesisir
Wikrama Purna W (13/349898/TK/41223)
Deskripsi:
Pada gambar di atas, terlihat kawasan pantai. Kawasan pantai merupakan daerah
pertemuan antara daratan dengan lautan. Pantai yang terdapat di kawasan tersebut memiliki
pasir yang berwarna putih dan landai. Pantai yang berbentuk landai tersebut terbentuk oleh
aktivitas buatan mau pun alamiah seperti abrasi atau erosi yang mengikis batuan-batuan di
sekitar pantai. Hasil dari kikisan tersebut berupa endapan-endapan yang terbentang dari bibir
laut sampai tebing atau daratan yang lebih “padat”.
Selain pantai yang landai, pada kawasan tersebut juga terdapat daerah tebing yang
cukup besar. Tebing tersebut ada yang terletak menjorok ke laut, tetapi ada juga yang terletak
di belakang pantai. Tebing yang terletak di a bisa terbentuk dari berbagai aktivitas seperti
Kawasan Pesisir di Biarritz, Perancis
Sumber :
www.quadranplus.com
aktivitas gunung berapi atau pengangkatan dasar laut yang terjadi dalam kurun waktu yang
sangat lama.
Selain itu, pada kawasan pesisir tersebut juga terdapat beragam aktivitas yang
dilakukan. Aktivitas tersebut berupa berenang, mencari ikan (nelayan), perumahan, dan lain-
lain. Selain kegiatan tersebut, pada kawasan pesisir biasanya juga terdapat pelabuhan yang
berguna untuk kegiatan transportasi. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan khas yang dapat
ditemui di kawasan pantai dan pesisir.
Pada gambar tersebut, terdapat sesuatu yang menarik berupa kawasan perkotaan yang
terletak tidak jauh dari pantai. Pada kawasan perkotaan tersebut terdapat berbagai aktivitas
manusia yang dapat mempengaruhi kawasan pesisir itu sendiri. Aktivitas tersebut bisa berupa
limbah perumahan yang mungkin dialirkan menuju laut atau bahkan terdapat industri yang
limbahnya juga mungkin dialirkan ke laut.
Penampakan fisik kawasan pesisir tersebut yang relatif menarik bisa menjadi daya tarik
tersendiri bagi wisatawan. Nsmun, kegiatan pariwisata di pesisir itu sendiri juga dapat
merubah penampakan fisik dari pantai tersebut. Perubahan tersebut bisa berupa
bertumbuhnya kawasan komersil di sekitar pantai tersebut.
Pengertian:
Berdasarkan deskripsi dari gambar di atas, dapat disimpulkan bahwa kawasan pesisir
adalah kawasan pertemuan antara daratan dan lautan yang dapat berbentuk landai atau curam,
yang terbentuk dari berbagai aktivitas alamiah atau buatan, baik yang di laut maupun di darat,
dan terdapat berbagai aktivitas di kawasan tersebut. Aktivitas yang terjadi dapat berupa
kegiatan transportasi, pariwisata, bahkan kegiatan perkotaan seperti perumahan, industri, dan
lain-lain.